Anda di halaman 1dari 2

NAMA : AAN PRATAMA

NIM : 22017006
TUGAS : K3 PERTAMBANGAN DAN KEBIJAKAN PERTAMBANGAN
KELAS : A

 Isi dari undang-undang no. 1 tahun 1970 tentang keselamatan kerja


Jadi isi dari undang-undang tersebut adalah sebagai berikut
1. Yang diatur oleh Undang-undang ini ialah keselamatan kerja dalam
segala tempat kerja, baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di
dalam air maupun di udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan
hukum Republik Indonesia.
2. Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi dalam
tempat kerja yang dipimpinnya, pada pejabat yang ditunjuk oleh
Menteri Tenaga Kerja.
3. Tata-cara pelaporan dan pemeriksaan kecelakaan oleh pegawai
termaksud dalam ayat (1) diatur dengan peraturan perundangan.

 undang-undang no 4 tahun 2009 tentang pertambangan mineral dan


batubara
Jadi isi dari undang-undang tersebut adalah sebagai berikut:
1. berisi mengenai Mineral dan batubara sebagai sumber daya dan yang
tak terbarukan rnerupakan kekayaan nasional yang dikuasai oleh
negara untuk sebesar-besar kesejahteraan rakyat.
2. Dan undang-undang ini berisi tentang Penguasaan mineral dan
batubara oleh negara sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
diselenggarakan oleh Pemerintah dan/atau pemerintah daerah.

 Peraturan pemerintah no 19 tahun 1973 tentang peraturan pengawasan


keselamatan kerja dibidang pertambangan
Jadi, isi dari pertauran pemerintah tetang peraturan pengawasan keselamatan
kerja di bidang pertambangan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Menteri Pertambangan melakukan pengawasan atas keselamatan kerja
dalam bidang Pertambangan dengan berpedoman kepada Undang-
undang Nomor 1 Tahun 1970 serta peraturan-peraturan
pelaksanaannya.
2. Untuk pengawasan keselamatan kerja dibidang pertambangan Menteri
Pertambangan mengangkat pejabat-pejabat yang akan melakukan
tugas tersebut setelah mendengar pertimbangan Menteri Tenaga
Kerja, Transmigrasi dan Koperasi
3. Pejabat-pejabat termaksud pada ayat (1) Pasal ini dalam
melaksanakan tugasnya mengadakan kerjasama dengan Pejabat-
pejabat Keselamatan Kerja Departemen Tenaga Kerja, Transmigrasi
dan Koperasi baik di Pusat maupun di Daerah.

 Kepmen PE no. 555 K/26 MPE/1995 tentang keselamatan dan Kesehatan


kerja di bidang pertambangan umum.
Jadi, isi dari keputusan Menteri pertambangan dan energi tentang
keselamatan kerja tersebut adalah sebagai berikut:
1. Larangan memasuki tau berada pada suatu lokasi kegiatan usaha
pertambangan kecuali mereka yang bekerja atau mendapat izin.
2. Jalan yang oleh kelapa Teknik tambang sebagai jalan khusus yang di
pergunakan kegiatan usaha pertambangan apabila di berikan hak
kepada umum untuk mempergunakannya maka keselamatan
penggunaan hak tersebut menjadi tanggungjawabnya
3. Keputusan mentri pertambangan ini juga berisi tentang pengusaha
pertambangan dengan kewajiban pengusaha baru dapat memulai
kegiatan usaha pertambangan setelah memberitahuakan secara tertulis
kepada kepala pelaksana inspeksi tambang
4. Dan juga berisi tentang pengangkatan kepala Teknik tambang
5. Dan pada bagian ke enam berisi tentang pedoman keselamatan kerja
yaitu pada setiap kegiatan usaha pertambangan berdasarkan
pertimbangan jumlah pekerja serta sifat atau luasnya pekerjaan.
6. Keputusan ini juga berisi tentang tugas bagian keselamatan da
Kesehatan kerja yang memiliki tanggung jawab seperti
mengumpulakn data dan catatan rincian dari setiap kecelakaan dan
kejadian yang berbahaya, mengumpulkan data mengenai daerah-
daerah dn kegiatan-kegiatan yang memerlukan pengawasaan yang
lebih ketat dan memberikan penerangan dan petunjuk-petunjuk
mengenai keselamatan kerja
7. Keputasan ini juga berisi tentang komite keselamatan dan Kesehatan
kerja, pemeriksaan Kesehatan, serta Pendidikan dan pelatihan.

Anda mungkin juga menyukai