etika secara umum adalah suatu peraturan atau norma yang bisa digunakan
sebagai acuan bagi perilaku seseorang yang berkaitan dengan sifat yang
baik dan buruk yang dilakukan oleh seseorang serta merupakan suatu
kewajiban dan tanggungan jawab moral
Menurut K Bertens
Etika dipakai dalam arti nilai-nilai dan norma-norma moral yang menjadi pegangan
bagi seorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya .arti ini dapat
juga disebut sistem nilai dalam hidup manusia perseorangan atau hidup
bermasyrakat.
Etika dipakai dalam arti kumpulan asas dan nilai moral, yang dimaksud disi adalah
kode etik.
Etika dipakai dalam arti ilmu tentang yang baik atau yang buruk .arti sini sama
dengan filsafat moral.
Menurut Franz Magnis Suseno
Pengertian etika bisnis adalah cara-cara yang dilakukan oleh suatu bisnis dalam
menjalankan kegiatan bisnisnya yang mencakup berbagai aspek, baik itu individu,
perusahaan, maupun masyarakat. Etika dalam bisnis dapat juga diartikan sebagai
suatu pengetahuan mengenai tata cara ideal dalam mengelola bisnis dengan
memperhatikan norma dan moralitas yang berlaku secara universal, ekonomi, dan
sosial. Setiap perusahaan harus memperhatikan dan menjalankan etika-etika yang
berlaku, misalnya taat kepada hukum dan peraturan yang berlaku. Adapun
beberapa prinsip etika bisnis adalah sebagai berikut :
Jujur dalam berkomunikasi dan bersikap
Memiliki komitmen dan memenuhi janji
Memiliki integritas
Memiliki loyalitas
Etika bisnis adalah sebuah aturan yang bersifat etis mengenai tolak ukur benar
atau tidaknya dalam melaksanakan kegiatan usaha. Etika bisnis mencakup
berbagai aspek kegiatan bisnis baik tingkatan individu, perusahaan, atau
masyarakat secara luas. Ketika Etika bisnis dijalankan dengan benar, baik itu
pada tingkatan individu maupun perusahaan tentunya dapat memberikan
branding value kepada perusahaan serta seluruh stakeholder yang ada.
Sebuah perusahaan memiliki keyakinan bahwa bisnis yang baik adalah bisnis
yang memiliki aspek etis di dalamnya. Etika bisnis juga menjadi pedoman serta
standar bagi semua aktor yang terlibat dalam kegiatan bisnis, seperti owner,
pegawai dan distributor harus melaksanakan kegiatannya pada koridor
profesionalitas dan memiliki aspek etis di dalamnya.
Terkadang orang beranggapan bahwa bisnis ya tetap bisnis. Anggapan ini
memiliki titik fokus pada bagaimana kita mendapatkan keuntungan sebanyak-
banyaknya tanpa peduli apakah cara kita itu baik atau tidak.
Bisnis yang hanya berorientasi pada profit saja, dan mengesampingkan aspek
etis, tentu tidak akan bernilai. Sebab, bisnis, selain berfokus pada
pengembangan modal untuk mencari keuntungan, juga memperjuangkan nilai-
nilai humanisme untuk manebar nilai manfaat bagi sesama
Adapun macam-macam etika dalam berbisnis adalah sebagai berikut :
1. Bersikap jujur
Jujur adalah salah satu nilai paling dasar yang harus dimiliki dalam berbisnis,
jika Anda sampai ketahuan dalam menjalankan bisnis tidak jujur maka reputasi
bisnis Anda akan hancur dalam waktu yang singkat. Dan perlu diketahui untuk
mengembalikan sebuah kepercayaan dalam bisnis itu sangat sulit serta
membutuhkan waktu yang lama.
2. Berperilaku baik
Berperilaku baik merupakan salah satu elemen terpenting dalam etika
berbisnis. Tetap bersikap baik kepada siapapun baik itu partner bisnis atau
konsumen secara konsisten, image branding perusahaan atau bisnis kita tetap
terjaga.
3. Menggunakan bahasa yang baik
Bisnis selalu berkaitan dengan kegiatan interaksi. Bahasa yang baik akan
meminimalisir terjadinya pertentangan akibat miskomunikasi atau ketersinggungan
akibat kata yang tidak pantas.
4. Bersikap dewasa
Agar bisnis kita berjalan dengan baik, jauhkanlah dari sikap mementingkan Ego
sendiri. Kita harus berpikir terbuka, menerima segala bentuk saran dan kritik. Sebab
bisnis yang baik, adalah bisnis yang berkembang secara konsisten terus menerus.
5. Bersikap sopan
Usahakan mendahulukan sikap sopan dan santun , supaya rekan bisnis kita memiliki
kesan baik terhadap perusahaan kita.