Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,

RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jl. Raya Palembang-Prabumulih Indralaya Ogan Ilir 30662, Telp: (0711) 580085
Laman: www.fkip.unsri.ac.id, Pos-el: support@fkip.unsri.ac.id

Kelompok
1. Adhila Irma Prianti Gayo
2. Berlian Arista Putri
3. Delka Elvaria
4. Fitry Ryzky Maharani. A
5. Wenny Febrina Sugastri
Kelas : PGSD 2
Mata Kuliah : Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif I di SD
Dosen Pengampu : Dr. Somakin, M.Pd.

RUANG KALABORASI

“KESESUAIAN PEMBELAJARAN DENGAN TINGKAT CAPAIAN DAN


KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK”
Proses pembelajaran memiliki sebuah tingkat capaian pembelajaran, dalam
menentukan tingkat capaian dalam pembelajaran harus memperhatikan karakteristik peserta
didik. Sehingga kita harus memperhatikan banyak hal agar pembelajaran sesuai dengan tingkat
capaian dan karakteristik peserta didik. Tingkat capaian peserta didik dapat dilihat dalam
prinsip pembelajaran dengan melihat karakteristik peserta didik yaitu kebutuhan, kecepatan,
dan gaya belajar sesuai dengan fase perkembangan anak.
Kesesuaian pembelajaran dengan tingkat capaian dan karakteristik peserta didik. Dari
pernyataan di atas bahwasannya kesesuaian pembelajaran sangat berpengaruh terhadap capaian
pembelajaran dan bagaimana karakteristik peserta didik. Jika pembelajaran kita sudah sesuai
dengan Rencana pembelajaran yang kita buat untuk mencapai tujuan pembelajaran yang
diinginkan. Dalam membuat capaian pembelajaran terdapat beberapa komponen yang harus
di penuhi yaitu, Komponen dalam capaian pembelajaran sebaiknya mengacu pada aspek atau
indikator berikut.
1. Rasional Mata Pelajaran: Memuat alasan pentingnya mempelajari mata pelajaran tersebut
dan keterkaitan antara mata pelajaran dengan salah satu (atau lebih) Profil Pelajar Pancasila.
2. Tujuan Mata Pelajaran: Kemampuan atau kompetensi yang perlu dicapai peserta didik
setelah mempelajari mata pelajaran tersebut.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jl. Raya Palembang-Prabumulih Indralaya Ogan Ilir 30662, Telp: (0711) 580085
Laman: www.fkip.unsri.ac.id, Pos-el: support@fkip.unsri.ac.id

3. Karakteristik Mata Pelajaran: Deskripsi umum tentang apa yang dipelajari dalam mata
pelajaran serta elemen-elemen mata pelajaran, yang didalamnya terdapat kompetensi-
kompetensi yang ingin dicapai
4. Capaian Pembelajaran Setiap Fase: Deskripsi yang mencakup pengetahuan, keterampilan,
serta kompetensi umum.
Sedangkan keterkaitan karakteristik peserta didik dengan pelaksanaan pembelajaran
dan capaian pembelajaran yaitu karena dalam karakteristik peserta didik terdapat perbedaan
yaitu dalam hal karakteristik. karakteristik peserta didik yaitu sbeagai berikut: etnik, kultural,
status sosial, minat, perkembangan kognitif, kemampuan awal, gaya belajar, motivasi,
perkembangan emosi, perkembangan sosial, perkembangan moral dan spiritual, dan
perkembangan motorik. Dari peryataan di atas maka dapat di simpulkan bahwasaanya
karakteristik peserta didik mempengaruhi pelaksanaan pembelajaran dan kesesuaian
pembelajaran yang nantinya semua itu akan berkaitan dengan capaian pembelajaran.
Capaian pembelajaran merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta
didik pada setiap tahap perkembangan peserta didik untuk setiap mata pelajaran pada satuan
pendidikan dasar dan pendidikan menengah.Karakteristik peserta didik dapat diartikan
keseluruhan pola kelakukan atau kemampuan yang dimiliki peserta didik sebagai hasil dari
pembawaan dan lingkungan, sehingga menentukan aktivitasnya dalam mencapai cita-cita atau
tujuannya. Informasi terkait karakteristik peserta didik sangat diperlukan untuk kepentingan-
kepentingan dalam perencanaan pembelajaran.
Dari penjelasan mengenai capaian pembelajarab ada beberapa hal yang harus diperhatikan
dalam menyesuaikan pembelajaran dengan tingkat capaian dan karakteristik peserta didik:
1. Ciptakan lingkungan yang penuh perhatian, saling peduli, terbuka, dan nyaman untuk
belajar.
2. Tumbuhkan hubungan yang positif dan konsisten dengan anak-anak lain dan orang dewasa
(dalam jumlah yang terbatas).
3. Ciptakan kebiasaan saling menghargai dalam ruang kelas sehingga anak juga belajar untuk
menghormati dan memahami perbedaan-perbedaan yang ada dan mampu menghargai
kelebihan-kelebihan tiap orang.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN,
RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jl. Raya Palembang-Prabumulih Indralaya Ogan Ilir 30662, Telp: (0711) 580085
Laman: www.fkip.unsri.ac.id, Pos-el: support@fkip.unsri.ac.id

4. Berikan anak-anak kesempatan untuk bermain bersama, mengerjakan tugas dalam


kelompok kecil, berbicara dengan teman-temannya atau orang dewasa. Melalui hal-hal
tersebut anak belajar bahwa kelebihan dan minatnya berpengaruh terhadap kelompoknya.
5. Lingkungan belajar harus mempunyai tempat untuk dapat bergerak dan beraktivitas
dengan leluasa namun juga menyediakan tempat dimana mereka dapat beristirahat.
6. Berikan anak keleluasan untuk belajar dengan berbagai cara tetapi sediakan juga kegiatan
yang terjadawal dan rutin.
7. Gunakan metode mengajar yang tepat.
8. Ciptakan lingkungan yang tanggap akan kebutuhan anak dan merangsang kecerdasan.
9. Gabungkan bermacam-macam pengalaman, material dan strategi mengajar dalam
menyusun kurikulum dan sesuaikan dengan pengalaman-pengalaman yang dipunyai anak
sebelumnya, tingkat kematangan, gaya belajar, kebutuhan, dan minatnya.
10. Gabungkan bahasa dan budaya dari rumah anak dengan sekolah sehingga setiap anak dapat
menyumbangkan keunikannya dan belajar untuk menghargai perbedaan yang ada.
11. Berikan kesempatan anak untuk memilih dan membuat rencana untuk aktivitas belajar agar
mereka belajar berinisiatif dan ajukan pertanyaan dan komentar yang merangsang anak
berpikir.
12. Berikan perhatian dan dukungan dalam berbagai bentuk seperti pujian dan kedekatan fisik
(misal: membelai kepala anak, memeluk, dll).
13. Sesuaikan derajat kesulitan dengan tingkat keterampilan dan pengetahuan anak agar anak
menjadi percaya diri bila berhasil mengejakan tugas-tugasnya.
14. Kembangkan kemampuan anak untuk bertanggung jawab dan mengatur diri.
15. Susunlah kurikulum yang tepat dan buatlah evaluasi atas proses dan hasil belajar anak.

Anda mungkin juga menyukai