PT BPR Karya Utama Jabar didirikan pada PT BPR Karya Utama Jabar was established
tanggal 03 Desember 2014 berdasarkan Akta on December 3, 2014 based on the Deed of
Pendirian Perseroan Terbatas nomor 03 Establishment of Limited Liability Company No.
tanggal 03 Desember 2014 dihadapan Notaris 03 on December 3, 2014 in front of Notary
Asep Subrata,SH dan telah mendapat Asep Subrata, SH and has been approved by
persetujuan dari Kemenkumham RI melalui Ministry of Justice and Human Rights of
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Republic Indonesia through the Decree of the
Manusia Republik Indonesia No. AHU- Minister of Justice and Human Rights of the
39469.40.10.2014 tanggal 12 Desember 2014 Republic of Indonesia No. AHU-
tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum 39469.40.10.2014 on December 12, 2014 on
Perseroan Terbatas PTBPR Karya Utama Jabar. Ratification of Establishment of Limited
Liability Company PTBPR Karya Utama Jabar.
Selanjutnya, Pada Tanggal 22 Mei 2015 PT Furthermore, On May 22, 2015, PT BPR Karya
BPR Karya Utama Jabar mendapatkan izin Utama Jabar obtained operational permission
operasional dari Otoritas Jasa Keuangan from the Financial Services Authority based on
berdasarkan Keputusan Kepala Regional 2 the Decree of the Head of Regional 2 West Java
Jawa Barat Nomor Kep-19/KR.2/2015 tentang No. Kep19/KR.2/2015 regarding the Transfer of
Pengalihan Izin Usaha Atas Perubahan Badan Business License to Change of Legal Entity from
Hukum dari PD BPR LPK Jalancagak Kepada PT PD BPR LPK Jalan Cagak into PT BPR Karya
Utama Jabar and Decision of Regional Head 2
BPR Karya Utama Jabar dan Keputusan Kepala West Java No. Kep-20/ KR.2/2015 on
Regional 2 Jawa Barat Nomor Stipulation of Business License Usage on behalf
Kep-20/KR.2/2015 tentang Penetapan of PD BPR LPK Jalan Cagak Becoming Business
Penggunaan Izin Usaha Atas Nama PD BPR LPK License On behalf of PT BPR Karya Utama
Jalancagak Menjadi Izin Usaha Atas Nama PT Jabar. PT BPR Karya Utama Jabar (Called BPR
BPR Karya Utama Jabar. PT BPR Karya Utama KU) officially operates since June 1, 2015 after it
Jabar (Call Name BPR KU) resmi beroperasi was announced in the daily newspaper Pikiran
terhitung tanggal 1 Juni 2015 setelah Rakyat on Monday, 1 June 2015
diumumkan dalam surat kabar harian Pikiran
Rakyat edisi Senin tanggal 1 Juni 2015
Kegiatan Usaha PT BPR Karya Utama, sesuai Business Activities of PT BPR Karya Utama, in
Pasal 3 Anggaran Dasar adalah untuk accordance with Article 3 of the Articles of
menyelenggarakan usaha perbankan. Association, is to organize a banking
business.
Dari segi kepemilikan saham, pada tahun 2018 In terms of share ownership, in 2018 the
komposisi kepemilikan saham PT BPR Karya share ownership composition of PT BPR
Utama Jabar adalah PT Bank Pembangunan Karya Utama Jabar was PT Bank
Daerah Jawa Barat dan Banten sebesar Pembangunan Daerah Jawa Barat and
37,97%. Banten amounting to 37.97%,
Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebesar 28,63%, West Java Provincial Government at 28.63%,
dan Pemerintah Kabupaten Subang sebesar and Subang Regency Government at 33.40%.
33,40%.
Berdasarkan Akta Nomor 21 tanggal 24 Based on Deed Number 21 dated February
Februari 2020, susunan pengurus PT BPR Karya 24, 2020, the composition of the
Utama Jabar adalah sebagai berikut: management of PT BPR Karya Utama Jabar
is as follows:
Entitas Terelasi Related Subsidiaries
Adapun daftar entitas terelasi yang dimiliki The list of related subsidiaries owned by
oleh Perseroan adalah sebagai berikut: the Company is as follows:
Struktur Grup Perusahaan Company Group Structure
Skema Pemegang Saham bank bjb periode 31 bank bjb Shareholders Structure period
Desember 2018 December 31, 2018
Pemerintah Kota/Kab se- Jawa Barat City & District Goverment of West Java
Jasa yang diberikan: Melakukan Audit atas Services provided: Conducted an Audit of
Laporan Keuangan Periode Desember 2019. Financial Statements for the Period of December
2019.
Acara Event
Penyelenggara Organizer
Tanggal Date
The Best Innovation in Digital Banking Bank The Best Innovation in Digital Banking Book
Buku 3 Bank 3
2nd Rank Kartu Debit – Bank Umum 2nd Rank Debit Card - Conventional Commercial
Konvensional (Buku 3) Asset Class › IDR100 Bank (BUKU 3) Asset Class ›IDR100 Trillion
Trillion
26 Juni 2020 June 26, 2020
20 Pilar Finansial Indonesia Award 2020 20 Indonesian Financial Pillars Award 2020
16 Juli 2020 July 16, 2020
Bank Terbaik 2020 Kategori BPD dengan Modal Best Bank 2020 for BPD Category with Core
Inti Rp5 Triliun - Rp30 Triliun Capital IDR 5 Trillion - IDR 30 Trillion
Kategori: CEO BUMD & Perusahaan Daerah Category: CEOs of BUMD & Regional Public
Layanan Publik Service Companies
1st The Best IT for BPD 1st The Best IT for BPD Company -
Company 2020 Platinum 2020 Platinum Award (Score: A -
Award (Score: A – Very Very Excellent) Category BPD - Book
Excellent) Category BPD – III
Buku III
6 November 2020 November 6, 2020
Peringkat Keterbukaan Social (S) Emiten Social Disclosure Rating (S) of the Best Issuer
Terbaik
Majalah Investor dan Berita Satu Media Investor Magazine and News One Media
Holdings Holdings
Peringkat Keterbukaan ESG Emiten Sektor ESG Disclosure Rating for Best Banking Sector
Perbankan Terbaik Issuer
Investor Magazine and News
Majalah Investor dan Berita Satu Media
One Media Holdings
Holdings
Peringkat Keterbukaan Enviromental (E) Investor Magazine and News One Media
Emiten Sektor Perbankan Terbaik Holdings
Peringkat Keterbukaan ESG Emiten ESG Disclosure Rating for the Best Bank BUKU
Bank Kategori Buku III Terbaik Category III
Environmental Disclosure Rating
Peringkat Keterbukaan Enviromental (E) Emiten
(E) Issuer Bank BUKU Category III
Bank Kategori Buku III
Peringkat Keterbukaan Social (S) Social Disclosure Rating (S) of
Emiten Bank Kategori Buku III the Best Bank BUKU Category III
Terbaik Issuer
Governance
Peringkat Keterbukaan Governance (G) Emiten
Disclosure Rating
Bank Kategori Buku III
(G) Issuer Bank
BUKU Category III
Trending
Terpopuler di Media Digital 2020 Kategori:
in Digital
BUMD
Media
2020
Category:
BUMD
Anugerah Humas Indonesia 2020 Indonesian Public
Relations Award
2020
Humas Indonesia Indonesian Public Relations
November 26, 2020
26 November 2020
Yuddy Renaldi Terpopuler di Media Digital 2020 Yuddy Renaldi Trending in Digital Media 2020
Kategori: BUMD Category: BUMD
Yuddy Renaldi President Director bank bjb as Yuddy Renaldi President Director bank bjb as
Banker of The Year 2020 Banker of The Year 2020
Infobank Top Infobank Top
100 Bankers 100 Bankers
2020 2020
1 Desember 2020 December 10, 2020
The Most Resilience Bank Resilince in Pandemic The Most Resilience Bank Resilince in Pandemic
Bisnis Indonesia Award 2020 Bisnis Indonesia Award 2020
14 Desember 2020 14 Desember 2020
Bank Pembangunan Daerah Pertama yang The First Regional Development
Memfasilitasi ASN Berinvestasi di Pasar Modal Bank to Facilitate ASN Investing in
the Capital Market
Penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia Indonesian World Records Museum Award
Museum Rekor Dunia Indonesia Museum Rekor Dunia Indonesia
15 Desember 2020 December 15, 2020
Instanti Pengelolaan LHKPN Terbaik Tahun 2020 Best LHKPN Management
Institution in 2020
Penghargaan Komisi Pemberantasan Korupsi Corruption Eradication Commission Award
Komisi Pemberantasan Korupsi Corruption Eradication Commission
December 16, 2020
16 Desember 2020
Finalis UPG Terbaik 2020 Kategori BUMN/BUMD Best UPG Finalist 2020 BUMN / BUMD category
Gold Rank Gold Rank
Asia Sustainability Reporting Rating 2020 Asia Sustainability Reporting Rating 2020
ISO 9001:2015 ISO 9001:2015
Trade Processing Trade Processing
Services for Export Services for Export
& Import & Import
Validasi Validation
April 19, 2019 – April 19, 2022
19 April 2019 – 19 April 2022
Penerima Sertifikasi Recipient of Certification
International Division – Trade Finance & Services International Division – Trade Finance & Services
Group Group
Dikeluarkan Oleh Dikeluarkan Oleh
SGS Indonesia SGS Indonesia
Name and Address of Subsidiary,
Nama dan Alamat Entitas Associate Entity, Regional Offices and
Anak, Entitas Asosiasi, Kantor Branch Offices
Wilayah dan Kantor Cabang
Entitas Anak dan Entitas Asosiasi Subsidiaries and Related Entity
Nama Lembaga Name of Institution
Alamat Address
Kantor Wilayah dan Kantor Cabang Regional Offices and Branch
Offices
KANTOR WILAYAH REGIONAL OFFICE
KANTOR CABANG BRANCH OFFICES
KANTOR OUTLET bjb PRECIOUS PRECIOUS bjb OUTLET OFFICE
UNIT SENTRA UMKM UMKM CENTER UNIT
Information Available on the Website
Informasi yang Tersedia di Website
Sebagai wujud penerapan prinsip keterbukaan As a manifestation of the application of the
informasi, bank bjb telah menyajikan informasi principle of information disclosure, the
secara transparan melalui website Perseroan, Company has provided information transparently
dengan alamat: http://www.bankbjb.co.id. through the Company’s website, with the
address: http:// www. bankbjb.co.id
Seluruh isi dalam situs telah mengacu pada Whole the content in the site has referred to
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor the Financial Services Authority (OJK)
8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten Regulation Number 8/POJK.04/2015
atau Perusahaan Publik. concerning the Issuer or Public Company
Website.
Dalam regulasi OJK tersebut, empat konten yang In the OJK regulation, four
wajib seluruhnya telah tersedia dalam situs bank mandatory content are all available
bjb, yaitu: informasi umum bank bjb, informasi on the Company website, namely:
bagi pemodal atau investor, informasi tata kelola the Company general information,
perusahaan, informasi tanggung jawab sosial information for investors or investors,
perusahaan. information on corporate
governance, information on
corporate social responsibility.
Selain itu, mengacu pada best practise seperti In addition, referring to best practices as stated in
tertuang dalam Annual Report Award (ARA), bank the 2018 Annual Report Award (ARA), the
bjb juga telah memenuhinya. Company has also fulfilled them.
Website ini memiliki dua versi bahasa, yaitu This website has two language versions, namely
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Indonesian and English.
Menu pada Website Wibesite Menu
Perorangan Individuals
Bisnis Business
Inovasi Inovation
CSR CSR
Terdapat info Produk dan Pelayanan Perbankan There are info Banking Products and Services
seperti Produk Simpanan dan Produk Pinjaman such as Saving Products and Loan Products
Terdapat beberapa menu terkait inovasi-inovasi There are several menus related to
yang terdapat pada bank bjb. innovations found in the bank bjb.
Terdapat beberapa menu seperti Berita CSR, There are several menus such as
Galeri CSR dan info mengenai kegiatan CSR bank CSR News, CSR Gallery and info
bjb about bank bjb CSR activites
bjb Promo bjb Promo
Terdapat info mengenai bjb Promo. There is info about the bjb Promo.
bjb Precious bjb Precious
Terdapat info mengenai bjb Precious. There is info about the bjb Precious
Terdapat beberapa menu seperti Profil bank bjb There are several menus such as bank bjb
antara lain profil perusahaan, profil Dewan profiles, including company profiles, profiles of
Komisaris dan Direksi dan lainnya. the Board of Commissioners and Directors and
others.
Kemudian terdapat menu Hubungan Investor Then there is the Investor Relations menu which
yang memuat Laporan Tahunan bank bjb selama 6 contains bank bjb Annual Reports for the last 6
(enam) tahun terakhir. (six) years.
Selain itu terdapat menu Tata Kelola Perusahaan In addition, there is a Corporate
yang memuat informasi pemegang saham sampai Governance menu that contains
dengan pemilik akhir individu, isi Kode Etik, information from shareholders to
informasi Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) individual final owners, the
paling kurang meliputi bahan mata acara yang contents of the Code of Ethics,
dibahas dalam RUPS, ringkasan risalah RUPS, dan information on the General
informasi tanggal penting yaitu tanggal Meeting of Shareholders (GMS) at
pengumuman RUPS, tanggal pemanggilan RUPS, least covering the agenda items
tanggal RUPS, tanggal ringkasan risalah RUPS discussed at the GMS, summary
diumumkan serta Piagam/Charter Dewan minutes of the GMS, and
Komisaris, Direksi, Komite-komite, dan Unit Audit important date information,
Internal. namely the date of the
announcement of the GMS, the
date of the summons for the GMS,
the date of the GMS, the date of
the summary of the minutes of the
GMS was announced as well as the
Charter/Charter of the Board of
Commissioners, Board of
Directors, Committees, and the
Internal Audit Unit
Komite-Komite, Sekretaris Education and/or Training of the Board of
Perusahaan, dan Satuan Kerja Commissioners, Directors, Committees, Corporate
Audit Internal Secretary, and Internal Audit Unit
Competency Development of Board of
Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris Commissioners
Sepanjang tahun 2020, anggota Dewan Throughout 2020, members of the Company
Komisaris bank bjb telah mengikuti berbagai Board of Commissioners have participated in
program peningkatan kompetensi berupa various competency improvement programs in
pelatihan, workshop, konferensi maupun the form of training, workshops, conferences,
seminar, sebagaimana tabel berikut ini: and seminars, as shown in the following table:
Executive Workshop dengan Strategi, Inovasi dan Executive Workshop with Strategy, Innovation
Optimisme Menyongsong Tahun 2020. and Optimism Towards 2020.
28 Januari 2020, Bogor January 28, 2020, Bogor
bjb University bjb University
Publik Public
Seminar Nasional BPDSI Menggiatkan Sinergi BPDSI National Seminar to Strengthen BUMD
BUMD untuk Mendorong Kinerja, Pertumbuhan Synergy to Encourage Performance, Economic
Ekonomi dan Pembangunan Daerah Growth and Regional Development
22 Februari 2020, Jakarta February 22, 2020, Jakarta
ASBANDA (Asosiasi Bank Pembangunan Daerah) ASBANDA (Association of Regional
Development Banks)
Inhouse Inhouse
Executive Workshop dengan Strategi, Inovasi Executive Workshop with Strategy, Innovation
dan Optimisme Menyongsong Tahun 2020 and Optimism Towards 2020
Executive Workshop Semester II Tahun Executive Workshop Semester II of 2020
2020 Strategi Meningkatkan Kinerja di Strategies to Improve Performance in the New
Era Kenormalan Baru dengan Tetap Normal Era by Prioritizing Bank bjb Business
Mengutamakan Kualitas Bisnis bank bjb Quality
15 Juli 2020, Bandung July 15, 2020, Bandung
Executive Forum - Wawasan Kebangsaan, Cinta Executive Forum - National Insights, Love for
Tanah Air dan Etos Kerja Prima the Motherland and Excellent Work Ethic
25 Agustus 2020, Bandung August 25, 2020, Bandung
Developing Your Speaking Skill Course Developing Your Speaking Skill Course
(Direktorat Operasional) (Direktorat Operasional)
19 November 2020, Semarang November 19, 2020, Semarang
Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko Refreshment of Risk Management Certification
Good Corporate Governance, Anti Fraud , for Good Corporate Governance, Anti Fraud,
APU-PPT, dan Strategi Ekosistem Bisnis AML-CFT, and Business Ecosystem Strategy
17 Desember 2020, Bogor December 17, 2020, Bogor
Direktur IT, Treasury dan International Direktur of IT, Treasury and International
Banking Banking
Leadership Programme Digital Transformation Leadership Programme Digital Transformation
By Design By Design
20-22 Januari 2020, London January 20-22, 2020, London
E-Learning E-Learning
Webinar Government Roundtable Series Webinar Government Roundtable Series
COVID-19 New, Next & Post Jabar Destinasi COVID-19 New, Next & Post West Java
Investasi Prioritas Indonesia Indonesia’s Priority Investment Destination
25 Juni 2020, Bandung June 25, 2020, Bandung
Markplus Institute Markplus Institute
Executive Workshop Semester II Tahun Executive Workshop Semester II of 2020
2020 Strategi Meningkatkan Kinerja di Strategies to Improve Performance in the New
Era Kenormalan Baru dengan Tetap Normal Era by Prioritizing Bank bjb Business
Mengutamakan Kualitas Bisnis bank bjb Quality
Executive Forum - Wawasan Kebangsaan, Cinta Executive Forum - National Insights, Love for
Tanah Air dan Etos Kerja Prima the Motherland and Excellent Work Ethic
25 Agustus 2020, Bandung August 25, 2020, Bandung
Refreshment Sertifikasi Manajemen Risiko Refreshment of Risk Management Certification
Good Corporate Governance, Anti Fraud , for Good Corporate Governance, Anti Fraud,
APU-PPT, dan Strategi Ekosistem Bisnis AML-CFT, and Business Ecosystem Strategy
17 Desember 2020, Bogor December 17, 2020, Bogor
Direktur Kepatuhan Director of Compliance
Executive Workshop dengan Strategi, Inovasi Executive Workshop with Strategy, Innovation
dan Optimisme Menyongsong Tahun 2020 and Optimism Towards 2020
Webinar Government Roundtable Series Webinar Government Roundtable Series
COVID-19 New, Next & Post Jabar Destinasi COVID-19 New, Next & Post West Java
Investasi Prioritas Indonesia Indonesia’s Priority Investment Destination
Executive Workshop Semester II Tahun Executive Workshop Semester II of 2020
2020 Strategi Meningkatkan Kinerja di Strategies to Improve Performance in the New
Era Kenormalan Baru dengan Tetap Normal Era by Prioritizing Bank bjb Business
Mengutamakan Kualitas Bisnis bank bjb Quality
15 Juli 2020, Bandung July 15, 2020, Bandung
Program Private Training Refreshment Refreshment Private Training Program for
Sertifikasi Manajemen Risiko Strategi Resilience Strategy Risk Management
Ketahanan dalam Penerapan Manajemen Risiko di Certification in the Implementation of Risk
Masa Pandemi COVID-19 Management during the COVID-19 Pandemic
24 September 2020, Yogyakarta September 24, 2020, Yogyakarta
Direktur Konsumer dan Ritel Director of Consumer and Retail
Seminar Nasional BPDSI Menggiatkan Sinergi BPDSI National Seminar to Strengthen BUMD
BUMD untuk Mendorong Kinerja, Pertumbuhan Synergy to Encourage Performance, Economic
Ekonomi dan Pembangunan Daerah Growth and Regional Development
22 Februari 2020, Jakarta February 22, 2020, Jakarta
Executive Workshop Semester II Tahun Executive Workshop Semester II of 2020
2020 Strategi Meningkatkan Kinerja di Strategies to Improve Performance in the New
Era Kenormalan Baru dengan Tetap Normal Era by Prioritizing Bank bjb Business
Mengutamakan Kualitas Bisnis bank bjb Quality
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Diector of Finance and Risk Management
Webinar Government Roundtable Series Webinar Government Roundtable Series
COVID-19 New, Next & Post Jabar Destinasi COVID-19 New, Next & Post West Java
Investasi Prioritas Indonesia Indonesia’s Priority Investment Destination
Risk Management & Compliance Refreshment Risk Management & Compliance Refreshment
Manajemen Risiko Operasional dan Operational Risk Management and Criminal Case
Kewaspadaan Kasus Kriminal di Era Digital Vigilance in the Digital Age
Pengembangan Kompetensi dapat dilihat pada Competency development can be seen in the
pengembangan kompetensi Dewan Komisaris competency development of the Board of
Commissioners
Anggota Members
Sertifikasi Manajemen Risiko Level 1 Tahun Level 1 Risk Management Certification in 2020
2020
17 Oktober 2020, Bandung October 17, 2020, Bandung
14-15 Oktober 2020, Bandung October 14-15, 2020, Bandung
Sertifikasi Manajemen Risiko Level 2 Angkatan Level 2 Risk Management Certification for
12 Tahun 2020 Batch 12 in 2020
18-19 Oktober 2020, Bandung October 18-19, 2020, Bandung
21 November 2020, Bandung November 21, 2020, Bandung
LSPP (Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan LSPP (Lembaga Sertifikasi Profesi Perbankan
Indonesia) Indonesia)
Pengembangan Kompetensi Komite Nominasi Competency Development of
dan Remunerasi Nomination and Remuneration
Committee
Sepanjang tahun 2020, anggota Komite Nominasi
dan Remunerasi bank bjb telah mengikuti Throughout 2020, members of the
berbagai program peningkatan kompetensi Company Audit Committee have
berupa pelatihan, workshop, konferensi maupun participated in various competency
seminar, sebagaimana tabel berikut ini: programs in the form of training,
workshops, conferences, and
seminars, as specified in the
following table:
Tabel Pengembangan Kompetensi Komite Table of Nomination and Remuneration
Nominasi dan Remunerasi Committee Competence Development
Executive Workshop dengan Strategi, Inovasi Executive Workshop with Strategy, Innovation
dan Optimisme Menyongsong Tahun 2020 and Optimism Towards 2020
Pelayanan Tanpa Kontak Fisik di Era New Service Without Physical Contact in the New
Normal Normal Era
9 Juli 2020, Bandung July, 9, 2020, Bandung
CEO Talk Memimpin Lintas Generasi CEO Talk Leads Across Generations
3 September 2020, Bandung September 3, 2020, Bandung
Ketua Chairman
Pengembangan Kompetensi dapat dilihat pada Competency development can be seen in
pengembangan kompetensi Dewan Komisaris the competency development of the Board
of Commissioners
Pengembangan Kompetensi Komite Tata Kelola Competency Development
Terintegrasi of Integrated Governance
Committee
Sepanjang tahun 2020, anggota Komite Tata
Kelola Terintegrasi bank bjb telah mengikuti Throughout 2020, members of the
berbagai program peningkatan kompetensi Company Integrated Management
berupa pelatihan, workshop, konferensimaupun Committee have participated in
seminar, sebagaimana tabel berikut ini: various competency improvement
programs in the form of training,
workshops, conferences, and
seminars, as the following table:
Tabel Pengembangan Kompetensi Komite Tata Table of Integrated Competency Committee
Kelola Terintegrasi Competency Development
Meningkatkan pemasaran produk DPLK secara Increasing the marketing of DPLK products by
retail atau individu melalui grup/komunitas. retail or individually through
groups/communities.
Meningkatkan literasi dan inkulsi keuangan Increasing financial literacy and inclusion of the
pentingnya program pensiun kepada stakeholder importance of pension programs to stakeholders
melalui marketing digital dan human to human. through digital marketing and human to human.
Meningkatkan aliansi bersama unit bisnis lain dan Increasing alliances with other business units and
menjadikan produk DPLK sebagai salah satu make the DPLK product one of the bank bjb
rantai produk bank bjb. product chains.
Pengembangan sistem informasi dan aplikasi Developing an integrated information system and
yang terintegrasi yang memberikan kemudahan application that provides easy access to
akses layanan peserta untuk informasi dan participant
transaksi
Peningkatan layanan e-channel dan produk DPLK. Improving e-channel services and DPLK products.
Penerapan tatakelola investasi untuk pengelolaan Implementing investment governance for optimal
aset yang lebih optimal yang sesuai dengna Good asset management in accordance with Good
Pension Funds Governance. Pension Funds Governance.
Pendapatan dan Profitabilitas Segmen Usaha Revenue and Profitability of Business Segments
Informasi yang berkaitan dengan segmen usaha Information related to the main business
yang utama dari bank bjb yaitu segmen usaha segments of the Bank, namely conventional and
konvensional dan syariah (Bank dan entitas anak) sharia business segments (Banks and subsidiaries)
disajikan dalam tabel di bawah ini. is presented in the following table.
Uraian Description
Konvensional Conventional
Syariah Sharia
Eliminasi Elimination
Pendapatan segmen Segment revenue
Beban segmen Segment expenses
Pendapatan Segmen - neto Segment Revenues - net
Pendapatan operasional lainnya Other operating revenues
Penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset Allowance for impairment losses on financial and
keuangan dan non keuangan non-financial assets
Peningkatan pendapatan merupakan hasil dari The increase in revenue was the result of
penerapan strategi yang tepat yang dilakukan implementing the right strategy carried out by
oleh segmen usaha konvensional dan syariah. the conventional and sharia business segments.
Demikian pula dengan profitabilitas yang Likewise, profitability was reflected in the profit
tercermin dari laba rugi tahun berjalan tahun and loss for the year 2019 which reached
2020 mencapai Rp1.689.996 juta meningkat IDR1,564,493 million, an increase of 0.78%
8,02% dibandingkan dengan tahun 2019 yang compared to 2018 which reached IDR1,552,396
mencapai Rp1.564.493 juta. million.
Peningkatan pendapatan segmen usaha sejalan The increase in business segment revenue was in
dengan peningkatan profitabilitas yang line with the resulting increase in profitability.
dihasilkan.
Konvensional Conventional
Syariah Sharia
Eliminasi Elimination
Pertumbuhan Growth
Konvensional Conventional
Syariah Sharia
Eliminasi Elimination
Kinerja Entitas Anak Subsidiary Performances
Sampai dengan akhir tahun 2019, bank bjb Until the end of 2020, the Company has 3 (three)
memiliki 3 (tiga) entitas anak yaitu bank bjb subsidiary entities, namely the bjb Syariah bank,
Syariah, PT BPR Intan Jabar dan PT BPR Karya PT BPR Intan Jabar and PT BPR Karya Utama.
Utama.
Penjelasan lebih lengkap mengenai entitas anak A more complete description of the subsidiaries
telah disajikan dalam bagian Profil dalam Laporan has been presented in the Profile section of this
Tahunan ini. Adapun kinerja entitas anak bank Annual Report. The performance of the
bjb adalah sebagai berikut. subsidiary bank bjb is as follows.
bjb Syariah bjb Sharia
Kinerja usaha bjb syariah periode keuangan 2019 The bjb sharia business performance for the 2019
dan 2020 adalah sebagai berikut. and 2020 fiscal periods is as follows.
Hal ini tercermin dari peningkatan aset sebesar This was reflected in the increase in assets of
15,03% atau Rp1,16 triliun dari Rp7,74 triliun di 15.03% or IDR1.16 trillion from IDR7.74 trillion in
tahun 2019 menjadi Rp8,91 triliun di tahun 2020 2019 to IDR8.91 trillion in 2020 with the
dengan pencapaian terhadap target RBB 2019 achievement of the 2019 RBB target of 103.37%
sebesar 103,37% dari target Rp8,59 triliun. from the target of IDR8.59 trillion.
Pembiayaan bjb Syariah tahun 2020 mencapai Sharia bjb financing in 2020 reached IDR5.77
Rp5,77 triliun meningkat 6,65% atau Rp0,36 trillion, an increase of 6.65% or IDR0.36 trillion
triliun dibandingkan dengan tahun 2019 yang compared to 2019 which reached IDR5.42 trillion
mencapai Rp5,42 triliun dengan pencapaian with the achievement of the 2020 RBB target of
terhadap target RBB 2020 adalah sebesar 96,59% 96.59% of the target of IDR5.98 trillion.
dari target Rp5,98 triliun.
Dana pihak ketiga bjb Syariah mengalami Third party bjb Syariah funds increased by
peningkatan sebesar 15,09% atau Rp0,89 triliun 15.09% or IDR0.89 trillion from IDR5.78 trillion in
dari Rp5,78 triliun di tahun 2019 menjadi Rp6,67. 2019 to IDR6.67. trillion in 2020.
triliun di tahun 2020.
Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan dari seluruh pos This was influenced by the increase in all posts,
yaitu giro sebesar 2,32%, tabungan sebesar namely demand deposits of 2.32%, savings of
18,64% dan deposito sebesar 15,65%. 18.64% and deposits of 15.65%.
bjb Syariah dapat membukukan laba/rugi bjb Syariah could recorded profit/loss before tax
sebelum pajak tahun 2020 sebesar Rp3,68 miliar in 2020 of IDR3.68 billion, a decrease of 76.09%
mengalami penurunan sebesar 76,09% compared to 2019 of IDR15.40 billion.
dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp15,40 miliar.
Kredit yang disalurkan oleh PT BPR Karya Utama Loans disbursed by PT BPR Karya Utama Jabar
Jabar mencapai Rp183,54 miliar di tahun 2020, reached IDR183.54 billion in 2020, a decrease of
menurun 14,79% dibandingkan dengan tahun 14.79% compared to 2019 which reached
2019 yang mencapai Rp215,40 miliar dengan IDR215.40 billion with its achievement of the
pencapaiannya terhadap target RBB 2020 adalah 2020 RBB target of 95.97%.
sebesar 95,97%.
Dana pihak ketiga PT BPR Karya Utama Jabar PT BPR Karya Utama Jabar’s third party funds
mengalami penurunan sebesar 4,25% dari decreased by 4.25% from IDR150.28 billion in
Rp150,28 miliar di tahun 2019 menjadi Rp143,89 2019 to IDR143.89 billion in 2020 with its
miliar di tahun 2020 dengan pencapaiannya achievement of the 2020 RBB target of 90.56%.
terhadap target RBB 2020 adalah sebesar
90,56%.
Pada tahun 2020 PT BPR Karya Utama Jabar In 2020 PT BPR Karya Utama Jabar was able to
dapat membukukan laba/rugi tahun berjalan record a profit/loss for the current year of
sebesar Rp1,75 miliar mengalami penurunan IDR1.75 billion, a decrease of 58.59% compared
sebesar 58,59% dibandingkan tahun 2019 to 2019 of IDR4.22 billion with its achievement of
sebesar Rp4,22 miliar dengan pencapaiannya the 2020 RBB target of 117.38%.
terhadap target RBB 2020 adalah sebesar
117,38%.
Kredit yang disalurkan PT BPR Intan Jabar juga Loans disbursed by PT BPR Intan Jabar also
mengalami pertumbuhan sebesar 0,76% dari experienced a growth of 0.76% from IDR215.51
Rp214,32 miliar di tahun 2019 menjadi Rp215,96 billion in 2019 to IDR215.96 billion in 2020 with
miliar di tahun 2020 dengan pencapaiannya the achievement of the 2020 RBB target of
terhadap target RBB 2020 adalah sebesar 113.49%.
113,49%.
Dana pihak ketiga PT BPR Intan Jabar tahun 2020 PT BPR Intan Jabar’s third party funds in 2020
mencapai Rp106.818 juta meningkat 4,52% atau reached IDR106,818 million, an increase of 4.52%
Rp4.622 juta dibandingkan dengan tahun 2019 or IDR4,622 million compared to 2019 which
yang mencapai Rp102.196 juta. reached IDR102,196 million.
Hal ini dipengaruhi oleh kenaikan dari pos This was influenced by the increase in the postal
deposito sebesar Rp5.242 juta atau 10,46%. deposit amounting to IDR5,242 million or 10.46%.
Tahun 2020 PT BPR Intan Jabar dapat In 2020 PT BPR Intan Jabar recorded a profit/loss
membukukan laba/rugi tahun berjalan sebesar for the year of IDR2.85 billion, a decrease of
Rp2,85 miliar mengalami penurunan 46,65% 46.65% compared to 2019 of IDR4.66 billion.
dibandingkan tahun 2019 sebesar Rp4,66 miliar.
Selain itu, dengan adanya layanan digital banking In addition, the existence of digital banking
mampu meningkatkan efisiensi, efektifitas dan services could increase efficiency, effectiveness
produktivitas dalam menjalankan bisnis and productivity in running the banking business.
perbankan.
Pada tahun 2020 ini bank bjb membukukan In 2020, bank bjb posted fee-based income from
pendapatan fee based income dari layanan e- e-channel services of IDR304.98 billion, an
channel sebesar Rp304,98 miliar atau naik increase of 37.40% year on year.
37,40% secara year on year.
Kenaikan pendapatan ini didominasi oleh The increase in revenue was dominated by an
peningkatan jumlah pengguna kartu ATM/Debit increase in the number of bank bjb ATM/Debit
bank bjb, serta peningkatan jumlah pengguna card users, as well as an increase in the number
transaksi e-channel bank bjb. of bank bjb e-channel transaction users.
Selain itu juga, bank bjb menorehkan sejumlah In addition, bank bjb made a number of
prestasi diantaranya: achievements including:
Innovative Company for Digital Transformation Innovative Company for Digital Transformation
Implementation in Banking Service dalam Implementation in Banking Service in the
Category Banking Digital Innovation Award 2020. Category Banking Digital Innovation
Award 2020.
The Best Banking in Financial Inclusion dalam The Best Banking in Financial Inclusion in Book
Bank Buku 3 Artajasa Award 2020. Bank 3 Artajasa Award 2020.
The Best Innovation in Digital Banking dalam The Best Innovation in Digital Banking in Bank
Bank Buku 3 Artajasa Award 2020. Buku 3 Artajasa Award 2020.
Kategori Terpopuler di Media Sub Kategori BUMD Most Popular Category in Media Sub Category
dan Perusahaan Daerah dalam PR Indonesia BUMD and Regional Companies in the PR
Awards 2020. Indonesia Awards 2020.
Exelent Predicate For The Financial Performance Exelent Predicate For The Financial Performance
During September 2018-2019 dalam TOP BUMD During September 2018-2019 in TOP BUMD 2020.
2020.
2nd Rank Kartu Debit – Bank Umum Konvensional 2nd Rank Debit Card - Conventional Commercial
(Buku 3) dalam 9th Digital Brand Award. Bank (Book 3) in the 9th Digital Brand Award.
Millenials Choice dalam Indonesia’s Most Popular Millennials Choice in Indonesia’s Most Popular
Digital Financial Brands. Digital Financial Brands.
Bank Terbaik 2020 Kategori BPD Dengan Modal Best Bank 2020 for BPD Category with Core
Inti Rp5 triliun – Rp30 triliun dalam Best Bank Capital of IDR5 trillion - IDR30 trillion in Best Bank
2020. 2020.
Juara Kategori Top Of The Top BUMD 2020 dalam Winner of the Top BUMD 2020 Category in the
Top BUMD Awards 2020. 2020 Top BUMD Awards.
Gold Rank dalam Asia Suistanability Reporting Gold Rank in the Asia Suistanability Reporting
Rating 2020 Awards. Rating 2020 Awards.
Berikut pencapaian performa layanan e-channel The following are the performance achievements
bank bjb Tahun 2020 of bank bjb e-channel services in 2020
Grafik Fee Based E-Channel Fee Based E-Channel Graphic
Pencapaian fee based per bulan Desember 2020 The fee based achievement per December 2020
sebesar Rp304,98 miliar. was IDR304.98 billion.
Secara keseluruhan, pencapaian fee based Overall, the achievement of fee based income
income dari sisi digital banking telah mencapai from the digital banking side reached 37.40%
37,40% (YoY). (YoY).
Pertumbuhan fee based e-channel UEB dalam 4 UEB’s e-channel fee-based growth in the last 4
(empat) tahun terakhir selalu mengalami tren (four) years always experienced a positive trend
positif dengan pertumbuhan fee 20-40 persen (%) with fee growth of 20-40 percent (%) each year.
setiap tahunnya.
Fee based e-channel sendiri berasal dari fee Fee based e-channel itself comes from fee based
based ATM, Internet Banking,bjb SMS, bjb Net ATM, Internet Banking, bjb SMS, bjb Net (bjb
(bjb Digi), EDC, dan transaksi e-channel lainnya. Digi), EDC, and other e-channel transactions.
Grafik Frekuensi Transaksi ATM as Acquirer Tiap Graph of ATM Transaction Frequency as
Bulan Tahun 2020 Acquirer Each Month in 2020
dalam juta transaksi in million transactions
Grafik Fee Based Layanan ATM as Acquirer Tiap Chart of Fee Based ATM Services as Acquirer
Bulan Tahun 2020 Each Month in 2020
dalam miliar Rupiah in billion IDR
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Grafik Frekuensi Transaksi EDC as Acquirer Tiap Graph of EDC Transaction Frequency as Acquirer
Bulan Tahun 2020 Each Month in 2020
dalam juta transaksi in million transactions
Grafik Frekuensi Layanan bjb SMS Tiap Bulan Graph of the Frequency of the bjb SMS Service
Tahun 2020 Each Month in 2020
dalam juta transaksi in million transactions
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Grafik Fee Based Layanan bjb SMS Tiap Bulan Graph of Fee Based bjb SMS Service Each Month
Tahun 2020 in 2020
dalam juta transaksi in million transactions
Grafik Frekuensi Layanan bjb NET Tiap Bulan Graph of bjb NET Service Frequency Each Month
Tahun 2020 in 2020
dalam juta transaksi in milion transaction
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Grafik Fee Based Layanan bjb NET Tiap Bulan Graph of bjb NET Service Based Fee Each Month
Tahun 2020 in 2020
dalam juta transaksi in million transacion
Grafik Frekuensi Layanan bjb Mobile Tiap Bulan Graph of bjb Mobile Service Frequency Each
Tahun 2020 Month in 2020
dalam juta transaki in million transaction
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Grafik Fee Based Layanan bjb Mobile Tiap Bulan Fee Graph Based on bjb Mobile Services Each
Tahun 2020 Month in 2020
dalam juta transaksi in million transaction
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Roadmap Digital Banking 2021 Roadmap Digital Banking 2021
Program Kerja 1 Work Program 1
Triwulan 1 dan Triwulan 2 1st Quarter and 2nd Quarter
Penerapan Implementation
Implementasi Skema Bisnis model baru dengan Implementasi Skema Bisnis model baru dengan
membuka tiering dan sharing fee tanpa biaya membuka tiering dan sharing fee tanpa biaya
operasional dengan Selada dan Agen Laku Pandai operasional dengan Selada dan Agen Laku Pandai
Ekstising (bank bjb) termasuk BUMDES. Ekstising (bank bjb) termasuk BUMDES.
Implementasi New Bisnis dengan Indopay untuk Implementation of New Business with Indopay
5000 Agen Laku Pandai dan TSM dengan for 5000 Smart Laku Agents and TSM with the
penerapan pembayaran BUMDES. application of BUMDES payments.
Implementasi bjb Digital Payment (VA, QRIS & Implementation of bjb Digital Payment (VA, QRIS
EDC) dengan UMKM binaan Bank Indonesia dan & EDC) with Bank Indonesia-assisted MSMEs and
DivisiUMKM (d'Sentara). the MSME Division (d’Sentara).
Fintech Collab dengan TANGSEL PAY, ORION GO, Fintech Collab with TANGSEL PAY, ORION GO,
SEHATKU, MITRA BUKALAPAK, BAYARIN, SELADA SEHATKU, MITRA BUKALAPAK, BAYARIN, SELADA
SEGAR, INDEPAY untuk penerapan bjb Digital SEGAR, INDEPAY for the application of bjb Digital
Payment (QRIS, EDC, VA) trmasuk pemberian Payment (QRIS, EDC, VA) including the provision
kredit UKM. of SME loans.
Implementasi kerjasama bisnis dengan IDI Jabar Implementation of business cooperation with IDI
untuk penerapan bjb Digital Payment (EDC,VA & West Java for the application of bjb Digital
QRIS) termasuk potensi pemberiankredit UMKM. Payment (EDC, VA & QRIS) including the potential
for providing MSME credit.
Kerjasama dengan beberapa fintech dan koperasi Collaboration with several fintechs and
secara AdHoc serta kerjasama dengan bisnis cooperatives on an AdHoc basis as well as
digital eksisting (waterbill, edu pay, dll). collaboration with existing digital businesses
(waterbill, edu pay, etc).
Implementasi aplikasi OJOLKU dan Digital Implementation of OJOLKU and Digital Insurance
Insurance (Qual) untuk bjb Digital Payment, applications (Qual) for bjb Digital Payment,
UMKM & KTA MSMEs & non Aguna Credit.
Implementasi Bisnis dengan penerapan bjbDigital Business implementation with the application of
Paymen (VA, EDC & QRIS) serta UMKM untuk bjbDigital Paymen (VA, EDC & QRIS) and MSMEs
UMKM KU (binaan OJK). for UMKM KU (fostered by OJK).
Implementasi kerjasama bisnis dengan Sinarmas Implementation of business cooperation with
untuk ITC (lanjutan). Sinarmas for ITC (continued).
Implementasi kerjasama bisnis dengan TKI dan Implementation of business cooperation with
segmen bisnis lainnya. Indonesian Workers and other business
segments.
Implementasi Orkestrator bjb Digital Payment Implementation of the BPD Digital Payment bjb
BPD via ASB ANDA, OJK dan Bank Indonesia. orchestrator via your ASB, the Financial Services
Authority and Bank Indonesia.
Untuk mendukung percepatan implementasi To support the acceleration of digital banking
digital banking, pada Triwulan I tahun 2021 bank implementation, in the first quarter of 2021 bank
bjb memiliki rencana pengembangan diantaranya bjb has a development plan including the
sebagai berikut: following:
Carry Over Cardless System Carrying Over Cardless System
Carry Over bjb Onboarding System Carrying Over bjb Onboarding System
Carry over Enhancement Sistem Pembayaran Carrying over Enhancement Payment System
(NFC) (NFC)
Kerjasama Whatsapp Push To Payment Whatsapp Push To Payment collaboration
Kerjasama Direct Debit bank bjb Bank bjb Direct Debit Cooperation
Kerjasama dengan pihak ketiga yang Collaboration with third parties that provide LPE
menyediakan LPE dan/atau LPD atau Kerjasama and/or LPD or Collaboration with Fintech
dengan Fintech
Transfer Dana Transfer of funds
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Long Term Development 2021 Long Term Development 2021
Untuk mendukung keberlangsungan To support the sustainability of digital banking
implementasi digital banking dalam jangka waktu implementation in the long term, bank bjb has a
panjang, bank bjb memiliki rencana development plan including the following:
pengembangan diantaranya sebagai berikut:
Triwulan II Tahun 2021: Quarter II Year 2021:
Carry Over bjb TRX (ewallet bjb) Carrying Over bjb TRX (ewallet bjb)
Social Media Banking Social Media Banking
Perluasan Jaringan Internasional Expansion of International Networks
Office Automation Tahap 2 (dua) Office Automation Phase 2 (two)
Implementasi bjb Digital Payment Implementation of bjb Digital Payment
Triwulan III Tahun 2021: Quarter III Year 2021:
Pengembangan QRIS dan pengembangan dari Development of QRIS and development of other
regulator lainnya regulators
Office Automation Tahap 3 (tiga) Office Automation Phase 3 (three)
Perluasan Merchant ID Merchant ID expansion
Implementasi Bisnis dengan bjb Digital Payment Business Implementation with bjb Digital
untuk Arena Tani Payment for Arena Tani
Implementasi kerjasama bisnis dengan Sinarmas Implementation of business cooperation with
untuk ITC. Sinarmas for ITC.
Triwulan IV Tahun 2021: Quarter IV Year 2021:
Aplikasi OJOLKU dan digital insuranceuntuk bjb OJOLKU application and digital insurance for bjb
Digital Payment, UMKM dan KTA Digital Payment, UMKM and KTA
Implementasi kerjasama bisnis dengan Implementation of business cooperation with
Pemerintah Daerah/Pemrintah Kota terkait Local/Municipal Governments related to Smart
Smart City City
Co-Branding bjb Digital Payment dengan bjb Co-Branding bjb Digital Payment with bjbSyariah
Syariah dan BPR Binaan and Assisted BPR
Marvel event with Sinarmas Marvel event with Sinarmas
Pemda NgaDigi NgaDigi Merchants
Merchant NgaDigi NgaDigi Merchants
UMKM Festival UMKM Festival
bjb Digital Award bjb Digital Award
Prospek Usaha dan Strategi ke Depan Tahun Business Prospects and Future Strategies In 2021
2021
Kondisi ekonomi global akan diproyeksikan tetap Global economic conditions are projected to
mengalami penurunan jika dibandingkan tahun continue to decline when compared to the
sebelumnya. previous year.
Penyebab terbesar adalah virus COVID-19 yang The biggest cause is the COVID-19 virus, which is
masih massif penyebarannya dan belum still spreading massively and has not shown a
menunjukkan tren penurunan. downward trend.
Krisis perekonomian global yang belum pernah The unprecedented global economic crisis has
terjadi sebelumnya telah menghambat prospek hindered the prospects for economic recovery in
pemulihan ekonomi yang bergantung pada export-dependent economies and jeopardized
ekspor dan membahayakan prospek konvergensi prospects for convergence of income between
pendapatan antara negara berkembang dan developing and developed countries.
maju.
Meskipun beberapa negara membuka Even though several countries have opened their
perekonomian tetapi peningkatan perekonomian economies, economic growth will remain uneven
tetap tidak akan merata sehingga masih tetap so that uncertainties remain.
diliputi oleh ketidakpastian.
Namun demikian, IMF memproyeksikan ekonomi However, the IMF projects that the world
dunia diharapkan akan rebound ditahun 2021. economy is expected to rebound in 2021.
Optimisme pertumbuhan ekonomi ini muncul This optimism for economic growth appears in
seiring dengan harapan penemuan vaksin atas line with the hope that the discovery of a vaccine
wabah COVID-19 telah resmi dapat diproduksi for the COVID-19 outbreak can officially be mass
massal. produced.
Tujuan pembiayaan tersebut adalah mendukung The objective of this financing is to support
kebijakan countercyclical dan akselerasi countercyclical policies and accelerate economic
pertumbuhan ekonomi. growth
Permintaan domestik (konsumsi dan investasi) Domestic demand (consumption and investment)
masih menjadi motor penggerak pertumbuhan is still the driving force for national economic
ekonomi nasional, setelah pulih dari krisis akibat growth, after recovering from the crisis caused by
pandemi COVID-19. the COVID-19 pandemic.
Penanganan pandemi dan pelaksanaan program Effective handling of the pandemic and
PEN yang efektif, serta komitmen Pemerintah implementation of the PEN program, as well as
dalam menjaga stabilitas tingkat inflasi the Government’s commitment to maintaining
diharapkan mampu mengembalikan level the stability of the inflation rate, are expected to
kepercayaan masyarakat untuk melakukan be able to restore the level of public confidence
aktivitas belanja dan mobilitas secara normal. in carrying out normal shopping and mobility
activities.
Memiliki basis nasabah yang loyal dalam jumlah Has a very large base of loyal customers, namely
yang sangat besar yaitu Aparatur Sipil Negara the State Civil Service (ASN), retirees and local
(ASN), para pensiunan dan masyarakat lokal, communities, especially in West Java and Banten.
terutama di wilayah Jawa Barat dan Banten.
Berada di Propinisi Jawa Barat dan Banten yang Located in the Province of West Java and Banten,
mempunyai sumber daya alam yang luas, sumber which have extensive natural resources, human
daya manusia, kawasan industri besar serta resources, large industrial areas and growing
kegiatan ekonomi yang terus berkembang. economic activities.
Memiliki jaringan kantor yang relatif menyebar di Having a network of offices that are relatively
14 (empat belas) Provinsi terutama Jawa Barat spread out in 14 (fourteen) Provinces, especially
dan Banten serta Jakarta yang merupakan pusat West Java and Banten and Jakarta, which are the
perekonomian Indonesia. centers of the Indonesian economy.
Telah ditunjuknya bank bjb sebagai Bank bank bjb has been appointed as Operational Bank
Operasional II (BO II) yang melaksanakan II (BO II) which conducts distribution of central
penyaluran gaji Pemerintah Pusat yang government salaries which are placed in the
ditempatkan di daerah. regions.
Transformasi digital bank bjb melalui bank bjb digital transformation through the
pengembangan layanan berbasis digital seperti development of digital-based services such as bjb
transaksi bjb Digi menjadi lebih mudah, karena Digi transactions is made easier, because the
fitur layanan terintegrasi melalui sistem mobile, service features are integrated through the
seperti Internet Banking-bjb Net, SMS Banking- mobile system, such as Internet Banking-bjb
bjb SMS, bjb info. Net,SMS Banking-bjb SMS, bjb info.
Memiliki program pemberdayaan yang dikenal Having an empowerment program known as
dengan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Integrated Community Economic Empowerment
Terpadu (PESAT) yang mencakup program Pesat (PESAT) which includes the Healthy and
Sehat dan Produktif, Program Pesat kapasitas Productive Rapid Program, the Rapid Business
Usaha dan Program Pesat Wirausaha Baru dalam Capacity Program and the New Entrepreneurial
rangka untuk meningkatkan kompetensi dan Rapid Program in order to increase the
kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil dan competence and capacity of Micro, Small and
Menengah (UMKM). Medium Enterprises (MSMEs) entrepreneurs.
bank bjb senantiasa melakukan kolaborasi dan bank bjb always collaborates and synergizes with
sinergi dengan berbagai pihak, baik Pemerintah, various parties, both the Government,
BUMN/BUMD maupun swasta. Sebagai mitra BUMN/BUMD and the private sector. As a
strategis Pemerintah Daerah, bank bjb terus strategic partner of the Regional Government,
menebarkan inspirasi kepada setiap generasi dan bank bjb continues to spread inspiration to every
memantapkan kinerjanya di tengah berbagai generation and strengthen its performance in the
tantangan yang dihadapi terutama pandemi midst of various challenges faced, especially the
COVID-19. COVID-19 pandemic.
Mencermati berbagai peluang agar bank bjb Observing various opportunities for bank bjb to
dapat tumbuh dengan baik, maka ditetapkan visi grow well, a new vision and mission is set that is
dan misi baru yang lebih diarahkan untuk more geared towards increasing customer needs
meningkatkan kebutuhan pelanggan dengan by making various enhancements to the
melakukan berbagai enchancement terhadap innovation of bank bjb products and services.
inovasi produk-produk serta layanan bank bjb.
Untuk mendukung hal tersebut, maka bank To support this, bank bjb undertook a more
bjbmelakukan tranformasi teknologi informasi fundamental information technology
yang lebih fundamental untuk menegaskan transformation to confirm the existence of bank
eksistensi bank bjb sebagai bank pembangunan bjb as a regional development bank that has a
daerah yang memiliki peran strategis sebagai strategic role as a motor for accelerating regional
motor percepatan pembangunan daerah. development.
Untuk menjaga pencapaian kinerja bank bjb di To maintain the achievement of bank
tahun 2021, dibutuhkan formula yang dituangkan bjbperformance in 2021, a formula is needed that
dalam bentuk Arahan Strategi Direksi Tahunan is set forth in the form of the Annual Director’s
(ASDT) guna menjadi pedoman rencana kerja Strategic Direction (ASDT) to become a work plan
bagi seluruh unit kerja. guideline for all work units.
Arahan strategi Direksi Tahunan (ASDT) Tahun The strategic direction of the Annual Directors
2021 merupakan arahan kebijakan dan strategi (ASDT) in 2021 is the direction of policies and
yang akan dijalankan selama satu tahun sebagai strategies that will be carried out for one year as
pedoman bagi seluruh unit kerja dalam a guideline for all work units in preparing work
menyusun rencana kerja dan anggaran dalam plans and budgets in business plans.
rencana bisnis.
Berikut adalah arahan strategi Direksi Tahunan The following is the strategic direction of the
(ASDT) bank bjb tahun 2021 yang telah bank bjb Annual Directors (ASDT) in 2021 which
ditetapkan sebagai pedoman untuk menjalankan has been established as a guideline for carrying
aktivitas usaha dalam rangka meningkatkan out business activities in order to improve
kinerja: performance:
Optimalisasi pertumbuhan volume portofolio Optimizing selective, prudent and sustainable
kredit yang selektif dan prudent serta sustain. loan portfolio volume growth.
Mendorong pertumbuhan ekonomi regional Encouraging regional economic growth through
melalui strategi pemberdayaan pelaku usaha strategies for empowering MSME entrepreneurs.
UMKM.
Menjaga tingkat sustainability dana murah Maintaining the level of sustainability of low-cost
melalui optimalisasi kapabilitas digital funds by optimizing marketable digital banking
bankingyang marketable. capabilities.
Penguatan likuiditas melalui funding mix yang Strengthening liquidity through an efficient
efisien untuk mendukung ekspansi bisnis. funding mix to support business expansion.
Transformasi digital dengan memperkuat Digital transformation by strengthening
infrastruktur teknologi informasi sebagai anchor information technology infrastructure as an
optimalisasi main income dan fee based income. anchor for optimizing main income and fee based
income.
Memperkuat kerangka permodalan dan Strengthening the capital framework and
kapabilitas sumber daya dalam menangkap resource capabilities in capturing business
peluang bisnis. opportunities.
Memaksimalkan peran unit risiko, kepatuhan dan Maximizing the role of risk, compliance and legal
hukum sebagai penyeimbang unit bisnis dalam units as a counterweight to business units in
penerapan four eyes principles. implementing four eyes principles.
Tinjauan Keuangan Financial Review
Tinjauan keuangan yang diuraikan berikut The following financial overview is based on the
mengacu kepada Laporan Keuangan untuk tahun Financial Statements for the year ending on 31
yang berakhir tanggal 31 Desember 2020 dan December 2020 and 2019 and is presented in this
2019 yang disajikan dalam Laporan Tahunan ini. Annual Report.
Laporan Keuangan telah diaudit oleh Kantor The Financial Statements have been audited by
Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar the Public Accounting Amir Abadi Jusuf, Aryanto,
dan Rekan dan mendapat opini audit tanpa Mawar and Partners and received an unmodified
modifikasian, dalam semua hal yang material, audit opinion, in all material respects, the
posisi keuangan konsolidasian PT Bank consolidated financial position of PT Bank
Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten Tbk
dan entitas anak pada tanggal 31 Desember 2020 and its subsidiaries as of December 31, 2020,
serta kinerja keuangan dan arus kas along with the consolidated financial
konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada performance and cash flow for the year ending
tanggal tersebut sesuai dengan Standar on this date, in accordance with the Accounting
Akuntansi Keuangan di Indonesia. Standards in Indonesia.
Pengukuran kembali program imbalan pasti - Remeasurement of defined benefit plans - After
Setelah pajak tangguhan tax deferred
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Giro pada Bank Indonesia Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada Bank Lain - Pihak ketiga Current Accounts with Other Banks - Third parties
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - Placements with Bank Indonesia and other banks
pihak ketiga - third parties
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Tagihan derivatif Derivative receivables
Surat berharga - pihak ketiga Marketable securities - third parties
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Pembiayaan dan piutang syariah - setelah Sharia financing and receivables - net of deferred
dikurangi marginditangguhkan - pihak ketiga margin - third parties
Giro pada bank lain - pihak ketiga tahun 2020 Current accounts with other banks - third parties
mencapai Rp881.541 juta meningkat 64,69% in 2020 reached IDR881,541 million, an increase
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai of 64.69% compared to 2019 which reached
Rp535.268 juta. IDR535,268 million.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Giro pada Bank Lain - Pihak Ketiga Table of Current Accounts with Other Banks -
Third parties
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Rupiah Indonesian IDR
Mata uang asing Foreign Currencies
Giro pada Bank Lain - Pihak Ketiga Current Accounts with Other Banks - Third
parties
Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain - Placements with Indonesia and Other Banks -
Pihak Ketiga Third Parties
Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain - Placements with Bank Indonesia and Other Banks
Pihak ketiga tahun 2020 mencapai Rp5.818.892 - Third parties in 2020 reached IDR5,818,892
juta menurun 26,53% dibandingkan tahun 2019 million, a decrease of 26.53% compared to 2019
yang mencapai Rp7.919.914 juta. which reached IDR7,919,914 million.
Penurunan tersebut karena turunnya The decrease was due to lower placements with
penempatan pada BI dan bank Lain pihak ketiga BI and other third party banks from Rupiah
dari mata uang Rupiah sebesar 58,22%. currency by 58.22%.
Tabel Penempatan pada Bank Indonesia dan Table of Placements with Indonesia and Other
Bank Lain - Pihak Ketiga Banks - Third Parties
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pihak ketiga Rupiah Third party IDR
Dollar Amerika Serikat Dollar Amerika Serikat
Penempatan pada Bank Indonesia dan Bank Lain Placements with Indonesia and Other Banks -
- Pihak Ketiga Third Parties
Surat Berharga - Pihak Ketiga Securities - Third Parties
Surat berharga - pihak ketiga tahun 2020 Marketable securities - third parties in 2020
mencapai Rp11.500.931 juta meningkat 29,88% reached IDR11,500,931 million, an increase of
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 29.88% compared to 2019 which reached
Rp8.855.293 juta. IDR8,855,293 million.
Peningkatan tersebut karena adanya This increase was due to the placement of
penempatan surat berharga dalam bentuk securities in the form of available for sale in 2020.
tersedia untuk dijual pada tahun 2020.
Tabel Surat Berharga - Pihak Ketiga Table of Securities - Third Parties
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Surat berharga - pihak ketiga Marketable securities - third parties
Efek-Efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Marketable Securities Sold Under Repurchase
Kembali Agreement
Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Securities purchased under agreement to resell in
tahun 2020 mencapai Rp10.121.400 juta 2020 reached IDR10,121,400 million, an increase
meningkat 220,07% dibandingkan tahun 2019 of 220.07% compared to 2019 which reached
yang mencapai Rp3.162.245 juta. IDR3,162,245 million.
Peningkatan tersebut karena adanya transaksi This increase was due to the larger purchase
pembelian surat berharga kepada bank indonesia transactions of securities to Indonesian banks
yang lebih besar dibandingkan tahun lalu. compared to last year.
Tabel Efek-Efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Table of Marketable Securities Sold Under
Kembali Repurchase Agreement
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Efek-Efek yang Dibeli dengan Janji Dijual Kembali Marketable Securities Sold Under Repurchase
Agreement
Wesel Ekspor dan Tagihan Lainnya - Pihak Ketiga Export Bills and Other Savings - Third Parties
Wesel ekspor dan tagihan lainnya - pihak ketiga Export bills and other bills - third parties in 2020
tahun 2020 mencapai Rp740.396 juta menurun reached IDR740,396 million, an increase of
18.46% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 18.46% compared to 2019 which reached
Rp908.060 juta. IDR908,060 million.
Penurunan tersebut karena adanya transaksi jual The increase was due to the sale and purchase
beli (ekspor/impor) yang mengalami penurunan transactions (exports/imports) which
dengan pihak ketiga pada tahun 2020 dalam experienced an increase with third parties in
bentuk rupiah sebesar 18,67%. 2020 in IDRamounting to 18,67%.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Wesel Ekspor dan Tagihan Lainnya - Pihak Table of Export Bills and Other Bills - Third Party
Ketiga
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pihak ketiga Rupiah Third party ID
Dollar Amerika Serika United States Dollar
Wesel Ekspor dan Tagihan Lainnya - Pihak Ketiga Export Bills and Other Bills - Third Party
Kredit yang Diberikan Loans
Kredit yang diberikan tahun 2020 mencapai Loans granted in 2020 reached IDR89,450,934
Rp89.450.934 juta meningkat 9,24% million, an increase of 9.24% compared to 2019
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai which reached IDR81,887,246 million.
Rp81.887.246 juta.
Peningkatan tersebut terjadi karena adanya This increase occurred due to the distribution of
penyaluran kredit yang diberikan kepada pihak loans to third parties of 9.23%.
ketiga sebesar 9,23%.
Tabel Kredit yang Diberikan Table of Loans
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pihak berelasi related parties
Pihak Ketiga Third parties
Kredit yang Diberikan Loans
Pembiayaan dan Piutang Syariah - Setelah Sharia Financing and Receivables - After
Dikurangi Margin Ditangguhkan - Pihak Ketiga Deduced With Deffered Margins - Third Parties
Pembiayaan dan piutang syariah - setelah Sharia financing and receivables - after deducting
dikurangi margin ditangguhkan - pihak ketiga the deferred margin - third parties in 2020
tahun 2020 mencapai Rp5.761.509 juta reached IDR5,761,509 million, an increase
meningkat 4.13% dibandingkan tahun 2019 yang of4.13% compared to 2019 which reached
mencapai Rp5.402.059 juta. IDR5,402,059 million.
Peningkatan tersebut karena adanya peningkatan This increase was due to an increase in credit
penyaluran kredit dengan jenis akad Mudharabah disbursement with the Mudharabah type of
sebesar 91,03% dibandingkan tahun 2019 dan agreement by 91.03% compared to 2019 and
Mrubahah yang mengalami peningkatan sebesar Mudharabah which increased by 9.90% when
9.90% jika dibandingkan tahun2019. compared to 2019.
Hal ini dapat memperlihatkan tingkat This could show the level of productivity of
produktivitas bank bjb syariah dalam pemberian shariabjb banks in providing loans to third parties
kredit kepada pihak ketiga selama tahun 2020. during 2020.
Tabel Pembiayaan dan Piutang Syariah - Setelah Table Sharia Financing and Receivables - After
Dikurangi Margin Ditangguhkan - Pihak Ketiga Deducted with Deferred Margins - Third Party
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Berdasarkan jenis akad: Based on the type of contract:
Murabahah Murabahah
Musyarakah Musyarakah
Mudharabah Mudarabah
Qardh Qardh
Istishna Istishna
Pembiayaan dan piutang syariah - setelah Sharia financing and receivables - net of
dikurangi margin ditangguhkan - pihak ketiga deferred margin - third parties
Lainnya Others
Pinjaman yang diterima - pihak ketiga Loans received - third parties
Estimasi Kerugian Komitmen dan Kontinjensi Estimation of Commitment and Contingency
Loss
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi The estimated loss on commitments and
tahun 2020 mencapai Rp29.765 juta meningkat contingencies in 2020 reached IDR29,765 million,
7966% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai an increase of 7966% compared to 2019 which
Rp369 juta. reached IDR369 million.
Komponen penyumbang peningkatan terbesar The component contributing to the largest
pada pos estimasi kerugian komitmen dan increase in the estimated losses on commitments
kontijensi adalah fasilitas kredit yang belum and contingencies was the unused loan facilities.
digunakan.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Estimasi Kerugian Komitmen dan Table of Estimation of Losses on Commitments
Kontinjensi and Contingencies
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Rupiah: Indonesian IDR:
Fasilitas kredit yang belum digunakan Unused credit facilities
Bank garansi Bank guarantee
Estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi Estimated losses on commitments and
contingencies
Hutang Pajak Tax Payables
Hutang pajak tahun 2020 mencapai Rp77.354 Taxes payable in 2020 reached IDR77,354 million,
juta meningkat 74,52% dibandingkan tahun 2019 an increase of 74.52% compared to 2019 which
yang mencapai Rp44.523 juta. reached IDR44,523 million.
Peningkatan tersebut karena naiknya hutang The increase was due to an increase in tax
pajak dari bank sebesar 97,50%. payable from banks by 97.50%.
Tabel Hutang Pajak Table of Tax Payable
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Entitas anak Subsidiaries
Hutang pajak Tax debt
Bunga yang Masih Harus Dibayar Interest Payable
Bunga yang masih harus dibayar tahun 2020 Accrued interest in 2020 reached Rp221,713
mencapai Rp221.713 juta meningkat 24,20% million, an increase of 24.20% compared to 2019
dibandingkan tahun 2019 yang which reached Rp178,516 million.
mencapaiRp178.516 juta.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Bunga yang Masih Harus Dibayar Table of Interest Payable
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Rupiah Indonesian IDR
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
Bunga yang masih harus dibayar Accrued interest
Liabilitas Pajak Tangguhan – Neto Deffered Tax Liabilities – Net
Liabilitas pajak tangguhan - neto tahun 2020 Deferred tax liability - net in 2020 reached IDR0
mencapai Rp0 juta menurun dibandingkan tahun million, an decrease compared to 2019 which
2019 yang minus mencapai Rp169.389 juta. was minus IDR169,389 million.
Tabel Liabilitas Pajak Tangguhan – Neto Table of Deferred tax liabilities – Net
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Aset (liabilitas) pajak tangguhan - dampak dari Deferred tax assets (liabilities) - the effect of the
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif consolidated statement of profit or loss and other
lain konsolidasian comprehensive income
Aset (liabilitas) pajak tangguhan – dampak dari Deferred tax asset (liability) - effect of equity
ekuitas
Liabilitas pajak tangguhan – neto Deferred tax liability - net
Liabilitas Imbalan Kerja Employee Benefits Liabilities
Liabilitas imbalan kerja tahun 2020 mencapai Employee benefits liabilities in 2020 reached
Rp206.046 juta menurun sebesar 1,87% Rp.206,046 million, decreased by 1.87%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached Rp.209,983
Rp209.983 juta. million.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Liabilitas Imbalan Kerja Table of Employee Benefit Liabilities
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Saldo awal Beginning balance
Beban tahun berjalan Current year’s expenses
Pengukuran kembali liabilitas (aset) imbalan kerja Remeasurement of the employee benefit liability
- neto (asset) – net
Pembayaran Imbalan Payment of Rewards
Kontribusi pemberi kerja Employer contributions
Liabilitas imbalan kerja Employee benefit liabilities
Liabilitas Lain-Lain Other Liabilities
Liabilitas lain-lain tahun 2020 mencapai Other liabilities in 2020 reached IDR1,331,870
Rp1.331.870 juta meningkat 82,16% million, an increase 82.16% compared to 2019
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai which reached IDR731,131 million.
Rp731.131 juta.
Peningkatan tersebut terjadi karena adanya This increase occurred due to an increase in lease
kenaikan pada kewajiban sewa dari aset hak obligations of rights of use assets.
guna.
Tabel Liabilitas Lain-Lain Table of Other Liabilities
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Rupiah Indonesian IDR
Mata Uang Asing Foreign Currencies
Liabilitas lain-lain Other Liabilities
Obligasi Subordinasi Subordinated Bonds
Obligasi subordinasi tahun 2020 mencapai Subordinated bonds in 2020 reached
Rp1.992.707 juta turun Rp996.283 juta IDR1,992,707 million, decreased by IDR996,283
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai million compared to 2019 which reached
Rp996.424 juta. IDR996,424 million.
Peningkatan tersebut karena adanya This increase was due to the addition of ongoing
penambahan obligasi subordinasi berkelanjutan subordinated bonds amounting to IDR1,000,000
sebesar Rp1.000.000 juta. million.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Obligasi Subordinasi Table of Subordinated Bonds
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Tahap I Bank Continuous Subordinated Bonds I Phase I of Bank
Jabar Banten Jabar Bantenv
Beban emisi obligasi yang belum diamortisasi Unamortized bond issuance expense
Obligasi Subordinasi Subordinated Bonds
Dana Syirkah Temporer Temporary Syirkah Funds
Dana syirkah temporer tahun 2020 mencapai Temporary syirkah funds in 2020 reached
Rp6.251.318 juta meningkat 12,17% IDR6,251,318 million, an increase of 12.17%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached IDR5,572,854
Rp5.572.854 juta. million.
Peningkatan tersebut karena adanya kenaikan This increase was due to an increase in syirkah
dana syirkah dalam bentuk time deposit- funds in the form of time deposit Mudharabah
Mudharabah yang mengamai peningkatan which experienced an increase of 15.65% when
sebesar 15,65% jika dibandingkan dengan tahun compared to 2019 followed by Mudharabah
2019 diikuti dengan Giro Mudharabah yang Current Accounts which increased by 14.68%
mengalami kenaikan 14,68% kemudian then Savings-Mudharabah which increased by
Tabungan-Mudharabah yang mengalami 12.11% if compared to 2019.
kenaikan sebesar 12,11% jika dibandingkan
dengan tahun 2019.
Tabel Dana Syirkah Temporer Table of Temporary Syirkah Fund
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Bukan bank Not a bank
Pihak berelasi Related parties
Pihak ketiga Third party
Pihak ketiga Third party
Total dana syirkah temporer Total temporary syirkah funds
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Ekuitas Equities
Ekuitas tahun 2020 mencapai Rp12.033.281 juta Equity in 2020 reached IDR12,033,281 million,
menurun 0.08% dibandingkan tahun 2019 yang decreased by 0.08% compared to 2019 which
mencapai Rp12.042.629 juta. reached IDR12,042,629 million.
Peningkatan tersebut karena adanya peningkatan This increase was due to an increase in several
pada beberapa pos ekuitas seperti adanya equity items such as an increase in the surplus
kenaikan atas surplus dari revaluasi aset tetap from revaluation of fixed assets of 2.98% and an
sebesar 2,98 % dan peningkatan pada saldo laba increase in retained earnings in 2020 of 13.72%.
di tahun 2020 sebesar 13,72%
Tabel Ekuitas Table of Equities
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada entitas Equity attributable to the parent entity
induk Capital stock
Modal saham nominal value of Rp250 (full amount) per share
nilai nominal Rp250 (nilai penuh) per saham Authorized capital:
Modal dasar: Series A - 9,600,000,000 shares
Seri A - 9.600.000.000 saham Series B - 6,400,000,000 shares
Seri B - 6.400.000.000 saham Issued and fully deposited capital:
Modal ditempatkan dan disetor penuh: Series A - 7,414,714,661 shares
Seri A - 7.414.714.661 saham (as of December 31, 2020 and 2019)
(per tanggal 31 Desember 2020 dan 2019) Series B - 2,424,072,500 shares
Seri B - 2.424.072.500 saham (as of December 31, 2020 and 2019)
(per tanggal 31 Desember 2020 dan 2019)
Tambahan modal disetor Additional paid-in capital
Surplus dari revaluasi aset tetap Surplus from fixed asset revaluation
Keuntungan (kerugian) dan perubahan nilai aset Gains (losses) and changes in the value of
keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual financial assets classified as available for sale
Pengukuran kembali program imbalan pasti - Remeasurement of defined benefit plans - After
Setelah pajak Tangguhan tax deferred
Lain-lain Others
Beban Operasional Lainnya Other Operational Expenses
Beban umum dan administrasi General and administrative Expenses
Beban tenaga kerja dan tunjangan General and administrative Expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset Allowance For Impairment Losses On Financial
keuangan dan non keuangan – neto Kerugian and Non-Financial Assets - Net Losses
Kerugian yang belum direalisasi dari perubahan Unrealized Loss From Changes In Fair Value of
nilai wajar surat berharga yang diperdagangkan – Traded Securities - Net
neto
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan – Other Comprehensive Income for The Year - After
Setelah Pajak Tax
Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan Total Comprehensive Income for The Year
Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Profit for The Year Attributable to:
Kepada:
Pemilik entitas induk Parent Entity
Kepentingan non-pengendali Non-controlling Interests
Total Laba Komprehensif yang Dapat Total Comprehensive Income Attributable to:
Diatribusikan Kepada:
Pemilik entitas induk Parent Entity
Kepentingan non-pengendali Non-controlling Interests
Laba Per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan Basic Income Per Share Attributable to Owners
Kepada Pemilik Entitas Induk (Nilai Penuh) of The Company (Full Value)
Beban Bungan dan Bagi Hasil Syariah Pendapatan Bungan dan Syariah Neto
Pendapatan Bungan dan Syariah Neto Net Interest and Sharia Income
Beban Bungan dan Bagi Hasil Syariah Interest Expenses and Sharing Sharia Products
Pendapatan Bungan dan Syariah Neto Net Interest and Sharia Income
Lain-lain Others
Pendapatan operasional lainnya Other operating revenues
Provisi dan Komisi Selain dari Kredit yang Fees and Commissions Other than Loans
Diberikan
Provisi dan komisi selain dari kredit yang Fees and commissions other than loans granted
diberikan tahun 2019 mencapai Rp599.296 juta in 2019 reached Rp. 599,296 million, an increase
meningkat 3,22% dibandingkan tahun 2018 yang of 3.22% compared to 2018 which reached Rp.
mencapai Rp580.577 juta. 580,577 million.
Peningkatan tersebut karena kenaikan provisi The increase was due to an increase in fees and
dan komisi dari mata uang Rupiah Rp11.233 juta. commissions from Rupiah currency of Rp. 11,233
million.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Provisi dan Komisi Selain dari Kredit yang Table of Fees and commissions other than loans
Diberikan
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Rupiah: Indonesian IDR
Fee komitmen Commitment fee
Mata uang asing: Foreign Currencies:
Provisi dan komisi Fees and commissions
Fee komitmen Commitment fee
Provisi dan komisi selain dari kredit yang Fees and commissions other than loans
diberikan
Penerimaan Kembali Kredit yang Telah Dihapus Recoveries from Written-Off Loans
Buku
Penerimaan kembali kredit yang telah dihapus Receipt of written-off loans in 2020 reached
buku tahun 2020 mencapai Rp247.051 juta IDR247,051 million, decreased by 7.81%
menurun 7,81% dibandingkan tahun 2019 yang compared to 2019 which reached IDR267,980
mencapai Rp267.980 juta. million.
Tabel Penerimaan Kembali Kredit yang Telah Table of Recoveries from written-off loans
Dihapus Buku
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Penerimaan kembali kredit yang telah dihapus Recoveries from written-off loans
buku
Keuntungan Transaksi Valuta Asing – Neto Gain From Foreign Exchange Transactions - Net
Keuntungan transaksi valuta asing - neto tahun Gain from foreign exchange transactions - net in
2020 mencapai Rp54.658 juta meningkat 2020 reached Rp. 54,658 million, increased by
315.87% dibandingkan tahun 2019 yang 315.87% compared to 2019 which reached Rp.
mencapai Rp13.143 juta. 13,143 million.
Tabel Keuntungan Transaksi Valuta Asing – Neto Table of Gain on sale of held-for-trading
marketable securities – net
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Keuntungan transaksi valuta asing – neto Gain on sale of held-for-trading marketable
securities – net
Keuntungan dari Penjualan Surat Berharga yang Gain On Sale of Held-for-Trading Marketable
Diperdagangkan – Neto Securities – Net
Keuntungan dari penjualan surat berharga yang Gain on sale of held-for-trading securities - net in
diperdagangkan - neto tahun 2020 mencapai 2020 reached IDR424,289 million, an increase of
Rp424.289 juta meningkat 630,37% dibandingkan 630.37% compared to 2019 which reached
tahun 2019 yang mencapai Rp58.092 juta. IDR58,092 million.
Tabel Keuntungan dari Penjualan Surat Berharga Table of Gain on sale of held-for-trading
yang Diperdagangkan – Neto marketable securities – net
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Keuntungan dari penjualan surat berharga yang Gain on sale of held-for-trading marketable
diperdagangkan - neto securities – net
Keuntungan yang Belum Direalisasi dari Unrealized Gain on Changes In Fair Value of
Perubahan Nilai Wajar Surat Berharga yang Marketable Securities Held-For-Trading – Net
Diperdagangkan – Neto
Keuntungan yang belum direalisasi dari Unrealized gain from changes in fair value of
perubahan nilai wajar surat berharga yang traded securities - net in 2020 reached IDR92,475
diperdagangkan – neto tahun 2020 mencapai million, an increase of 257.72% compared to
Rp92.475 juta meningkat 257.72% dibandingkan 2019.
tahun 2019.
Tabel Keuntungan yang Belum Direalisasi Dari Table of Unrealized gain on changes in fair value
Perubahan Nilai Wajar Surat Berharga yang of marketable securities held-for-trading – net
Diperdagangkan – Neto
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Keuntungan yang belum direalisasi dari Unrealized gain on changes in fair value of
perubahan nilai wajar surat berharga yang marketable securities held-for-trading – net
diperdagangkan – neto
Kerugian Loss
Kerugian yang belum direalisasi dari perubahan Unrealized loss from changes in fair value of
nilai wajar surat berharga yang diperdagangkan – traded securities – net
neto
Lain-lain Others
Beban operasional lainnya Other operating expenses
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Pemulihan/(Penyisihan) Kerugian Komitmen Recovery/(Allowance) Losses on Commitments
dan Kontinjensi and Contingencies
Pemulihan/(penyisihan) kerugian komitmen dan Recovery/(allowance) for losses on commitments
kontinjensi tahun 2020 mencapai Rp2.853 juta and contingencies in 2020 reached IDR2,853
meningkat 2014,77% dibandingkan tahun 2019 million, an increase of 2014.77% compared to
yang mencapai Rp149 juta. 2019 which reached IDR149 million.
Tabel Pemulihan/(Penyisihan) Kerugian Table of Recovery/(allowance) losses on
Komitmen dan Kontinjens commitments and contingences
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pemulihan/(penyisihan) kerugian komitmen dan Recovery/(allowance) for loss of commitment
kontinjensi and Contingencies
Laba Operasional Operational Profit
Laba operasional tahun 2020 mencapai Operating profit in 2020 reached IDR2,212,126
Rp2.212.126 juta meningkat 7,41% dibandingkan million, an increase of 7.41% compared to 2019
tahun 2019 yang mencapai Rp2.059.493 juta. which reached IDR2,059,493 million. This
Peningkatan tersebut sejalan dengan increase is in line with the increase in income
peningkatan pendapatan.
Tabel Laba Operasional Table of Operational Profit
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pendapatan bunga dan syariah neto Interest income and net sharia
Pendapatan operasional lainnya Other operating income
Beban operasional lainnya Other operating expenses
Laba operasional Operating income
Beban Non-Operasional – Neto Non-Operational Expenses – Net
Beban non-operasional – neto tahun 2020 Non-operating expenses - net in 2020 reached
mencapai Rp44.098 juta menurun 45,91% IDR44,098 million, decreased by 45.91%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached IDR81,531
Rp81.531 juta. million.
442-502
Bahasa Indonesia English
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Tabel Beban Non-Operasional – Neto Non-Operating Expenses Table - Net
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pendapatan non-operasional Non-operating income
Beban non-operasional Non-operating expenses
Beban non-operasional - neto Non-operating expenses - net
Laba Sebelum Beban Pajak Profit Before Tax
Laba sebelum beban pajak tahun 2020 mencapai Profit before tax expense in 2020 reached
Rp2.168.028 juta meningkat 9,61% dibandingkan IDR2,168,028 million, an increase of 9.61%
tahun 2019 yang mencapai Rp1.977.962 juta. compared to 2019 which reached IDR1,977,962
million.
Peningkatan tersebut sejalan dengan This increase was in line with the increase in
peningkatan laba operasional di tahun 2020 operating profit in 2020
Tabel Laba Sebelum Beban Pajak Table of Profit before Tax
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Laba operasional Operational income
Beban non-operasional - neto Non-operating expenses - net
Laba sebelum beban pajak Profit before tax expense
Beban Pajak – Neto Tax Expenses – Net
Beban pajak – neto tahun 2020 mencapai Tax expense - net in 2020 reached IDR478,032
Rp478.032 juta meningkat 15,61% dibandingkan million, an increase of 15.61% compared to 2019
tahun 2019 yang mencapai Rp413,470 juta. which reached IDR413,470 million.
Tabel Beban Pajak – Neto Table of Tax Expenses – Neto
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Beban pajak - neto Tax expenses - net
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Laba Tahun Berjalan Current Year Profit
Laba tahun berjalan tahun 2020 mencapai Profit for the year 2020 reached IDR1,689,996
Rp1.689.996 juta meningkat 8,02% dibandingkan million, an increase of 8.02% compared to 2019
tahun 2019 yang mencapai Rp1.564.492 juta. which reached IDR1,564,492 million.
Peningkatan tersebut karena kenaikan The increase was due to an increase in interest
pendapatan bunga dan syariah sebesar 6,82%. and sharia income by 6.82%.
Tabel Laba Tahun Berjalan Current Year Profit Table
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Laba sebelum beban pajak Profit before tax expense
Beban pajak - neto Tax expense - net
Laba tahun berjalan Current Year Profit
Adapun laba tahun berjalan yang dapat The profit for the year attributable to owners of
diatribusikan kepada pemilik entitas induk tahun the parent entity in 2020 reached IDR1,687,218
2020 mencapai Rp1.687.218 juta meningkat million, an increase of 8.25% compared to 2019
8,25% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai which reached IDR1,558,651 million.
Rp1.558.651 juta.
Sedangkan laba tahun berjalan yang dapat Meanwhile, profit for the year attributable to
diatribusikan kepada kepentingan non non-controlling interests in 2020 reached
pengendali tahun 2020 mencapai Rp2.778 juta IDR2,778 million, down 52.44% compared to
turun 52,44% dibandingkan tahun 2019 yang 2019 which reached IDR5,841 million.
mencapai Rp5.841 juta.
Tabel Laba Tahun Berjalan yang Dapat Attributable Profit for the Year Table
Diatribusikan
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pemilik entitas induk Parent Entity
Kepentingan non-pengendali Non-controlling interests
Pendapatan Komprehensif Lain Other Comprehensive Income
Pendapatan komprehensif lain tahun 2020 Other comprehensive income in 2020 reached
mencapai Rp219.225 juta meningkat 183,78% IDR219,225 million, an increase of 187.78%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached IDR77,251
Rp77.251 juta. million.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis
Peningkatan tersebut karena peningkatan The increase was due to the increase in gain from
Keuntungan dari perubahan nilai asset keuangan changes in the value of financial assets classified
dalam kelompok tersedia untuk dijual. as available for sale.
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Akun yang tidak akan direklasifikasikan ke laba Accounts that will not be reclassified to profit or
rugi loss
Pengukuran kembali atas program imbalan pasti Remeasurement of defined benefit plans
Revaluasi aset tetap Fixed asset revaluation
Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset Gain (loss) from changes in the value of
keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual marketable securities available for sale
Pajak penghasilan income tax
Penghasilan Komprehensif Lain Tahun Berjalan – Other Comprehensive Income for the Year -
Setelah Pajak After Tax
Laba Komprehensif Tahun Berjalan Current Year Comprehensive Profit
Laba komprehensif tahun berjalan tahun 2020 Comprehensive profit for the year 2020 reached
mencapai Rp1.909.221 juta meningkat 16,29% Rp1,909,221 million, an increase of 16.29%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached Rp1,641,743
Rp1.641.743 juta. million.
Hal tersebut karena meningkatnya penghasilan This is due to the increase in other
komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak. comprehensive income for the current year after
tax.
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Laba tahun berjalan Current year profit
Penghasilan komprehensif lain tahun berjalan – Other comprehensive income for the year - after
setelah pajak tax
Total laba komprehensif tahun berjalan Total comprehensive income for the year
Adapun laba komprehensif yang dapat The comprehensive profit attributable to the
diatribusikan kepada pemilik enititas induk tahun owner of the parent entity in 2020 reached
2020 mencapai Rp1.906,495 juta naik 16,54% IDR1,906,495 million, up 16.54% compared to
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 2019 which reached IDR1,635,891 million.
Rp1.635.891 juta.
Sedangkan laba komprehensif yang dapat Meanwhile, comprehensive profit attributable to
diatribusikan kepada kepentingan non non-controlling interests in 2020 reached
pengendali tahun 2020 mencapai Rp2.726 juta IDR2,726 million, a decrease of 53.73% compared
menurun 53,73% dibandingkan tahun 2019 yang to 2019 which reached IDR5,892 million.
mencapai Rp5.892 juta.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Tabel Laba Komprehensif yang Dapat Table of Current Year Comprehensive Profit
Diatribusikan
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Pemilik entitas induk Parent Entity
Kepentingan non-pengendali Non-controlling interests
Laba Per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan Profit Per Basic Shares That Can Be Atributed to
Kepada Pemilik Entitas Induk (Nilai Penuh) Owner Entities (Full Value)
Laba per saham dasar yang dapat diatribusikan Profit per basic share which was attributable to
kepada pemilik entitas induk (nilai penuh) tahun owners of the parent entity (full value) in 2020
2020 mencapai Rp171,49 meningkat 9,35% reached IDR171.49, an increase of 9.35%
dibandingkan tahun 2019 yang mencapai compared to 2019 which reached IDR156.83.
Rp156,83.
Tabel Laba Per Saham Dasar yang Dapat Table of Profit Per Basic Share Attributable to
Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent Entity
Nilai Penuh Full Value
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Laba Per Saham Dasar Yang Dapat Diatribusikan Basic Earnings Per Share Attributable to Owners
Kepada Pemilik Entitas Induk (Nilai Penuh of the Parent Entity (Full Value)
Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Cash Flow Report
Tabel Laporan Arus Kas Konsolidasian Table of Consolidated Cash Flow Report
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flows from Operating Activities
Arus kas neto (digunakan untuk)/diperoleh dari Net cash flows (used in)/obtained from operating
aktivitas operasi activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flows from Investment Activities
Arus kas neto (digunakan untuk)/diperoleh dari Net cash flows (used for)/obtained from investing
aktivitas investasi activities
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flows from Funding Activities
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas pendanaan Net cash flows are obtained from financing
activities
Kenaikan Neto Kas dan Setara Kas Net Increase in Cash and Cash Equivalents
Kas dan Setara Kas pada Awal Tahun Cash and Cash Equivalents at the Beginning of
the Year
Dampak Bersih Perubahan Nilai Tukar Atas Kas Net Impact of Changes In Exchange Value of
dan Setara Kas Cash and Cash Equivalents
Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun Cash and Cash Equivalents at the End of the Year
Kas dan Setara Kas Pada Akhir Tahun Terdiri Cash and Cash Equivalents at the End of the Year
dari: consist of:
Kas Cash
Giro pada Bank Indonesia Current accounts with Bank Indonesia
Giro pada bank lain Current accounts with other banks
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain - Placements with Bank Indonesia and other banks
jangka waktu jatuh tempo tiga bulan atau kurang - maturities of three months or less from the date
sejak tanggal perolehan of acquisition
Total kas dan setara kas Total cash and cash equivalents
Grafik Laporan Arus Kas Konsolidasian Graph of Consolidated Statement of Cash Flow
dalam triliun Rupiah In Trillions IDR
Arus kas neto (digunakan untuk)/dari aktivitas Net cash flows (used in) / from operating
operasi activities
Arus kas neto (digunakan untuk)/dari aktivitas Net cash flows (used for) / from investing
investasi activities
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas Net cash flows from financing activities
pendanaan
Arus kas neto (digunakan untuk)/dari aktivitas Net cash flows (used for) / from investing
investasi activities
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas Net cash flows from financing activities
pendanaan
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Cash Flow from Operation Activity
Arus kas neto digunakan untuk aktivitas operasi Net cash flows used for operating activities in
tahun 2020 mencapai Rp1.395.455 juta menurun 2020 reached IDR1,395,455 million, decreasing
78,80% dibandingkan tahun 2019 yang mencapai by 78.80% compared to 2019 which reached
Rp6.591.441 juta. IDR6,591.441 million.
Peningkatan tersebut karena kenaikan deposito This increase was due to the increase in time
berjangka. deposits.
Tabel Arus Kas dari Aktivitas Operasi Table of Cash Flow from Operation Activity
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Penerimaan bunga dan syariah, provisi dan Interest and sharia receipts, fees and
komisi commissions
Pembayaran bunga Interest payment
Pembayaran beban karyawan Payment of employee expenses
Pembayaran beban umum dan administrasi Payment of general and administrative expenses
Penerimaan dari pendapatan operasional lainnya Receipts from other operating income
Penerimaan kredit yang telah dihapus buku Receipt of written-off credit
Pembayaran beban lainnya Payment of other expenses
Pembayaran pajak penghasilan Payment of income tax
Pembayaran pajak final atas revaluasi aset tetap Final tax payment on fixed asset revaluation
Penerimaan kas sebelum perubahan dalam aset Cash receipts before changes in operating assets
dan liabilitas operasi and liabilities
Penurunan (kenaikan) dalam aset operasi: Decrease (increase) in operating assets:
Surat berharga Securities
Efek-efek yang dibeli dengan janji dijual kembali Securities purchased under agreement to be
resold
Wesel ekspor dan tagihan lainnya Export bills and other receivables
Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain Placements with Bank Indonesia and other banks
Kredit yang diberikan dan pembiayaan dan Loans and sharia financing and receivables
piutang syariah
Tagihan Derivatif Derivative Receivables
Tagihan Akseptasi Acceptance Charges
Aset lain-lain Other assets
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi: Increase (decrease) in operating liabilities:
Liabilitas segera Obligation due immediately
Simpanan: Deposits:
Giro Current accounts
Tabungan Savings
Deposito berjangka Time deposit
Simpanan dari bank lain Deposits from other banks
Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali Securities that are sold under repurchase
agreements
Liabilitas lain-lain Other liabilities
Liabilitas akseptasi Acceptances payable
Liabilitas derivatif Derivative Liabilities
Hutang pajak Tax payable
Arus kas neto (digunakan untuk)/diperoleh dari Net cash flows (used in)/obtained from
aktivitas operasi operating activities
Arus Kas dari Aktivitas Investasi Cash Flow from Investment Activity
Arus kas neto digunakan untuk aktivitas investasi Net cash flow used for investment activities in
tahun 2020 mencapai Rp397.467 juta meningkat 2020 reached IDR397,497 million, an increase of
169,25% dibandingkan tahun 2019 yang 169.25% compared to 2019 which reached
mencapai Rp147,622 juta. IDR147,622 million.
Peningkatan tersebut karena pembelian aset The increase is due to the purchase of fixed
tetap. assets.
Tabel Arus Kas dari Aktivitas Investasi Table of Cash Flow from Investment Activities
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Penerimaan dividen kas Cash dividend received
Pembayaran atas jatuh tempo surat berharga Payment on maturity Securities held to maturity -
yang dimiliki hingga jatuh tempo - neto net
Penambahan penyertaan saham Additional shares in shares
Pembelian aset tetap Purchase of fixed assets
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Hasil penjualan aset tetap Proceeds from sales of fixed assets
Arus kas neto (digunakan untuk)/diperoleh dari Net cash flows (used in)/obtained from
aktivitas investasi operating activities
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Cash Flow from Funding Activities
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas pendanaan Net cash flow obtained from financing activities
tahun 2020 mencapai Rp2.320.841 juta in 2020 reached IDR2,320,841 million, an
meningkat 60,03% dibandingkan tahun 2019 increase of 60.03% compared to 2019 which
yang mencapai Rp1,450,216 juta. reached IDR1,450,216 million.
Peningkatan tersebut karena naiknya penerimaan The increase was due to an increase in receipts
dari pinjaman yang diterima sebesar 20,45% dan from loans received by 20.45% and an increase in
naiknya efek-efek yang dijual dengan janji dibeli securities sold under repurchase agreements by
Kembali sebesar 246,09%. 246.09%.
Tabel Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan Table of Cash Flow from Funding Activities
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Uraian Description
Pertumbuhan Growth
Penanaman modal Capital investment
Penerimaan dari pinjaman yang diterima Receipts from loans received
Pembayaran dividen kas Payment of cash dividends
Pembayaran liabilitas sewa Payment of lease obligations
Efek-efek yang dijual dengan janji dibeli kembali Securities that are sold under repurchase
agreements
Hasil efek hutang yang diterbitkan Result of debt securities issued
Arus kas neto diperoleh dari aktivitas Net cash flows are obtained from financing
pendanaan activities
Kemampuan Membayar Utang dan Kolektibilitas Ability to Pay Debt and Collectibility In
Piutang Receivables
Kemampuan Membayar Utang Ability to Pay Debt
Kemampuan membayar utang tercermin dari The ability to pay debt is reflected in the Bank’s
likuiditas dan solvabilitas Bank. liquidity and solvency.
Berkenaan dengan obligasi yang diterbitkan, With regard to bonds issued, the ability to pay
kemampuan membayar utang tercermin dari debts is reflected in the smooth payment of
lancarnya pembayaran bunga dan pemeringkatan interest and the ranking of bonds.
obligasi.
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Kemampuan Membayar Utang Jangka Pendek Ability to Pay Short Term (Liquidity Bank) Debt
(Likuiditas Bank)
Pada tahun 2020, rasio kredit terhadap dana In 2020, the Loan to Deposit Ratio (LDR) of
pihak ketiga atau Loan to Deposit Ratio (LDR) 86.32% (bank only) decreased by 9.75%
sebesar 86,32% (bank only) mengalami compared to LDR in 2019 of 96.07% (bank only).
penurunan sebesar 9,75% dibandingkan dengan
LDR pada tahun 2019 yang sebesar 96,07% (bank
only).
Hal ini menunjukkan bahwa tingkat likuiditas This showed that the Bank’s liquidity level was
Bank masih terjaga. still maintained.
Hal ini menunjukkan bahwa tingkat likuiditas This showed that the Bank’s liquidity level was
Bank mengalami pengetatan. tightening.
Meskipun demikian, LDR bank bjb tersebut masih Even so, the LDR of bank bjb was still below the
di bawah rata-rata industri perbankan nasional national banking industry average or in other
atau dengan kata lain, likuiditas bank bjb di atas words, bank bjb liquidity was above the banking
rata-rata industri perbankan dengan LDR yang industry average with an LDR of 82.54% in the
tercatat sebesar 82,54% pada periode yang sama. same period.
Kemampuan Membayar Utang Jangka Panjang Ability to Pay Long-Term Debt (Bank Solvability)
(Solvabilitas Bank)
Bank bjb mengukur solvabilitas melalui rasio Company measures solvency through bank
permodalan bank. capital ratios.
Bank bjb memastikan kecukupan modal bank Company ensures the bank’s capital adequacy to
untuk dapat memenuhi risiko kredit, risiko pasar meet credit risk, market risk and operational risk
dan risiko operasional yang tercermin dari Rasio which is reflected in the Capital Adequacy Ratio
Kecukupan Modal (Capital Adequacy Ratio/CAR). (CAR).).
CAR adalah rasio modal terhadap aset tertimbang CAR is the ratio of capital to Risk Weighted Assets
menurut risiko (Risk Weighted Assets/RWA). (RWA
Pada tahun 2020, CAR Bank mencapai 17,31% In 2020, the Bank’s CAR reached 17.31% (bank
(bank only), mengalami peningkatan jika only), an increase compared to 2019’s CAR of
dibandingkan dengan CAR tahun 2019 sebesar 17.71% (bank only).
17,71% (bank only).
Sesuai dengan Peraturan Bank Indonesia (BI) In accordance with Bank Indonesia Regulation
berdasarkan POJK Nomor 11/POJK.03/2016 (BI) based on POJK Number 11/ POJK.03/2016
tanggal 29 Januari 2016 perihal Kewajiban dated January 29, 2016 concerning Minimum
Penyediaan Modal Minimum Bank Umum CAR Capital Adequacy Requirement for Commercial
minimum yang ditetapkan BI adalah sebesar 14%. Banks The minimum CAR set by BI was 14%.
Dengan rasio CAR berada pada tingkat 17,31%, With the CAR ratio at the level of 17.31%, bank
struktur permodalan bank bjb memiliki bjb’s capital structure had the capability to
kapabilitas untuk mengimbangi risiko pasar, risiko balance market risk, credit risk and operational
kredit, dan risiko operasional di mana rasio risk where the ratio was higher than BI’s
tersebut lebih tinggi dari rasio kecukupan minimum adequacy ratio and bank bjb’s capital
minimum BI dan struktur modal bank bjb sudah structure had complied with BI regulations.
memenuhi Peraturan BI..
Hal ini berarti bahwa bank bjb telah mengelola This meant that bank bjb had managed well the
dengan baik modal Bank dan memiliki kecukupan bank’s capital and had sufficient capital to protect
modal untuk melindungi dari risiko solvabilitas it from solvency risk.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Rasio Keuangan Lain Other Financial Ratios
Rasio keuangan bank bjb di tahun 2020 tidak Company financial ratios in 2020 did not
mengalami perubahan yang signifikan experience a significant change compared to
dibandingkan dengan tahun 2019. 2019.
Rasio keuangan bank bjb disajikan pada tabel Company financial ratios are presented in the
berikut. following table
Tabel Rasio Keuangan (Bank Only) Table of Financial Ratio (Bank Only)
Uraian Description
Rasio Kinerja Performance Ratio
Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) Minimum Capital Adequacy Requirement(KPMM)
Aset Produktif Bermasalah dan Aset Non Problematic Earning Assets and Non-Earning
Produktif Bermasalah terhadap Total Aset Assets to Total Earning Assets and Non-Earning
Produktif dan Aset Non Produktif Assets
Aset Produktif Bermasalah Terhadap Total Aset Non-Performing Earning Assets Against Total
Produktif Earning Assets
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) Aset Allowance for Impairment Losses (CKPN) on
Keuangan terhadap Aset Produktif Financial Assets against Earning Assets
NPL (Bank Saja) NPL (Bank Only)
NPL Gross Gross NPL
NPL Nett NPL Nett
Return on Asset (ROA) Return on Asset (ROA)
Return on Equity (ROE) Return on Equity (ROE)
Net Interest Margin (NIM) Net Interest Margin (NIM)
Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operating Costs to Operating Income (OCOI)
Operasional (BOPO)
Loan to Deposit Ratio (LDR) Loan to Deposit Ratio (LDR)
Rasio Kepatuhan (Compliance) Compliance Ratio (Compliance)
Persentase Pelanggaran BMPK Percentage of LLL Violations
Pihak Terkait Related parties
Pihak Tidak Terkait Unrelated Parties
Persentase Pelampauan BMPK Percentage of Exceeding the LLL
Pihak Terkait Related parties
Pihak Tidak Terkait Unrelated Parties
Analisis dan Pembahasan Menejemen Management Discussion and Analysis
Uraian Description
Giro Wajib Minimum Statutory Reserve Requirement
GWM Utama Rupiah Main Statutory Reserves in Rupiah
GWM Valuta Asing Foreign Currency GWM
Posisi Devisa Neto (PDN) secara keseluruhan Overall Net Open Position (NOP)
Kemampuan Membayar Utang dari Efek-Efek Ability to Pay Debt from Published Effects
yang Diterbitkan
Kemampuan membayar utang juga dapat The ability to pay debts can also be reflected
tercermin berdasarkan peringkat dari efek-efek based on the ranking of securities issued by the
yang diterbitkan Bank yaitu Obligasi. Bank, namely Bonds.
Efek-efek yang diterbitkan secara rutin dinilai Securities issued are routinely assessed by rating
oleh lembaga pemeringkatan guna mendukung agencies to support the feasibility of securities.
kelayakan efek.
Kualitas efek sangat ditentukan oleh kemampuan The quality of securities is largely determined by
perusahaan penerbit efek dalam membayar efek the ability of the securities issuer to pay for its
nya pada saat jatuh tempo dan kemampuannya securities when they are due and their ability to
membayar bunga atau kupon selama jangka pay interest or coupons during the period of
waktu penerbitan efek tersebut. issuance of the securities.
Tabel Kemampuan Membayar Hutang dari Efek- Table of Ability to Pay Debt from Securities
Efek yang diterbitkan Issued
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Description
Peringkat Rating
Obligasi Berkelanjutan I bank bjb Tahap III Tahun Continuous Bonds I bank bjb Phase III Year 2019
2019 Seri A Series A
Obligasi Berkelanjutan I bank bjb Tahap III Tahun Continuous Bonds I bank bjb Phase III Year 2019
2019 Seri B Series B
Obligasi Berkelanjutan I bank bjb Tahap III Tahun Continuous Bonds I bank bjb Phase III Year 2019
2019 Seri C Series C
Obligasi Berkelanjutan II bank bjb Tahap I Tahun Continuous Bonds II bank bjb Phase I Year 2020
2020 Seri A Series A
Obligasi Berkelanjutan II bank bjb Tahap I Tahun Continuous Bonds II bank bjb Phase I Year 2020
2020 Seri B Series B
Obligasi Berkelanjutan II bank bjb Tahap II Tahun Continuous Bonds II bank bjb Phase II Year 2020
2020 Seri A Series A
Obligasi Berkelanjutan II bank bjb Tahap II Tahun Continuous Bonds II bank bjb Phase II Year 2020
2020 Seri B Series B
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Lembaga Pemeringkat Rating Agency
Peringkat Ranking
Arti Peringkat Meaning
Hanya berbeda tipis dengan idAAA, tingkat idAA Only slightly different from idAAA, the level of idAA
berarti memiliki kapasitas yang sangat kuat dalam means that it has a very strong capacity in long-
long-term financial commitments dibandingkan term financial commitments compared to other
dengan obligor Indonesia lainnya. Indonesian obligors.
Obligor dengan peringkat IdA memiliki kapasitas An obligor rated IdA has a stronger capacity to
yang kuat untuk memenuhi komitmen keuangan meet its long-term financial commitments
jangka panjangnya dibandingkan dengan obligor compared to other Indonesian obligors.
Indonesia
lainnya.
Namun, obligor agak lebih rentan terhadap However, obligors are somewhat more
kerugian pengaruh perubahan keadaan dan susceptible to loss from changes in economic
kondisi ekonomi dibandingkan obligor conditions and conditions than obligors with
berperingkat lebih tinggi. higher ratings
Tanda minus (-) Minus sign (-)
Pada peringkat tertentu menunjukkan bahwa A certain rating indicates that the rating is
peringkat tersebut relatif lemah dalam masing- relatively weak within the respective rating
masing kategori peringkat. category.
Kolektibiltas Piutang Receivable Collectability
Rasio kredit bermasalah dihitung sesuai dengan The ratio of problem loans is calculated in
pedoman perhitungan rasio keuangan accordance with the financial ratio calculation
sebagaimana tercantum dalam Surat Edaran Bank guidelines as stated in Bank Indonesia Circular
Indonesia (SE-BI) No. 3/30/DPNP tanggal 14 Letter (SE-BI) No. 3/30/DPNP dated 14 December
Desember 2001 sebagaimana telah diubah 2001 as amended by SE-BI No. 7/10/DPNP dated
dengan SE-BI No. 7/10/DPNP tanggal 31 Maret March 31, 2005 which was later amended
2005 yang kemudian diubah melalui SE-BI through SE-BI No.12/11/DPNP dated March 31,
No.12/11/DPNP tanggal 31 Maret 2010 dan SE-BI 2010 and SE- BI No. 13/30/DPNP on December
No. 13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2011. 16, 2011
Rincian kredit segmen konvensional yang Details of conventional segment loans provided
diberikan berdasarkan kolektibilitas adalah based on collectability are as follows.
sebagai berikut.
Tabel Rincian Kredit Segmen Konvensional yang Table of Conventional Segment Loans Details
Diberikan Berdasarkan Kolektibilitas Given Based on Collectability
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Description
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Pokok Main
Cadangan Reserve
Pokok Main
Cadangan Reserve
Pokok Main
Cadangan Reserve
Lancar Current
Dalam perhatian khusus Special mention
Kurang lancar Sub-standard
Analisis dan Pembahasan Manajemen Management Discussions and Analysis
Keterangan Description
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Pokok Main
Cadangan Reserve
Pokok Main
Cadangan Reserve
Pokok Main
Cadangan Reserve
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Kolektif Current
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special Mention
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Tabel Kredit yang Diberikan Berdasarkan Jangka Credit Tables Given Based on the Term of the
Waktu Perjanjian Kredit Credit Agreement
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Explanation
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Jumlah Nosional Mata Uang Asing (angka Foreign Currency Notional Amount (full amount
penuh)
Ekuivalen Rupiah IDR Equivalent
Jumlah Nosional Mata Uang Asing (angka Foreign Currency Notional Amount (full amount)
penuh)
Ekuivalen Rupiah IDR Equivalent
Rupiah IDR
1 tahun 1 year
1 - 5 tahun 1 - 5 years
5 - 10 tahun 5 - 10 years
10 tahun 10 years
Dolar Amerika Serikat United States Dollar
1 tahun 1 year
1 - 5 tahun 1 - 5 years
5 - 10 tahun 5 - 10 years
10 tahun 10 years
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Keterangan Explanation
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Jumlah Nosional Mata Uang Asing (angka Foreign Currency Notional Amount (full amount)
penuh)
Ekuivalen Rupiah IDR Equivalent
Jumlah Nosional Mata Uang Asing (angka Foreign Currency Notional Amount (full amount)
penuh)
Ekuivalen Rupiah IDR Equivalent
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Di sisi lain, uraian terkait kredit non-performing On the other hand, the description regarding
berdasarkan sektor ekonomi diuraiakan sebagai non- performing loans based on economic sector
berikut. is described as follows.
Tabel Kredit Non Perfoming Berdasarkan Sektor Table of Non-Performing Credit by Economic
Ekonomi Sector
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Explanation
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Rupiah IDR
Perdagangan Trading
Jasa dunia usaha Business services
Pertanian Agriculture
Industri Industry
Konstruksi Construction
Jasa-jasa sosial Social services
Pengangkutan dan pergudangan Transport and warehousing
Pertambangan Mining
Lain Other
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Keterangan Explanation
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Kredit Non perfoming Non performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Dolar Amerika Serikat United States dollar
Industri Industry
Perdagangan Trading
Lain-lain Others
Tabel Pembiayaan Syariah Berdasarkan Jenis Table of Sharia Financing by Collectability Type
Kolektibilitas
Uraian Description
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Pihak ketiga Third party
Modal kerja Working capital
Investasi Investation
Konsumsi Consumption
Sindikasi Syndication
Karyawan Employee
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Neto Net
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Rasio kredit yang diberikan non-performing - The ratio of non-performing loans - gross to total
kotor terhadap total kredit yang diberikan adalah loans extended was 1.40% and 1.58% as of
1,40% dan 1,58% masing-masing pada tanggal 31 December 31, 2020 and 2019, respectively.
Desember 2020 dan 2019.
Rasio kredit yang diberikan non-performing - The ratio of non-performing - net loans to total
bersih terhadap total kredit yang diberikan loans was 0.41% and 0.81% as of December 31,
adalah 0,41% dan 0,81% masing-masing pada 2020 and 2019, respectively.
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.
Di sisi lain, pembiayaan dengan prinsip syariah On the other hand, financing with sharia
seluruhnya diberikan dalam mata uang rupiah. principles is all in IDR.
Adapun rincian pembiayaan segmen syariah yang The details of sharia segment financing provided
diberikan berdasarkan jenis kolektibilitas based on the type of collectability are described
diuraikan ke dalam tabel sebagai berikut. in the following table.
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Pembiayaan Syariah Berdasarkan Jangka Table of Sharia Financing Based on the Credit
Waktu Perjanjian Kredit Agreement Period
Uraian Description
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Rupiah IDR
1 tahun 1 year
1 - 5 tahun 1 - 5 years
5 - 10 tahun 5 - 10 years
10 tahun 10 years
Cadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses
Tabel Pembiayaan Syariah Non Performing Table of Non-Performing Sharia Financing by
Berdasarkan Sektor Ekonomi Economic Sector
Keterangan Information
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pengangkutan dan pergudangan Transport and warehousing
Industri Industry
Perdagangan Trading
Konstruksi Construction
Jasa dunia usaha Business services
Jasa-jasa sosial Social services
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Keterangan Information
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Pertumbuhan Growth
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pembiayaan Non perfoming Non-performing credit
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Pertambangan Mining
Pertanian Agriculture
Listrik, gas dan air Electricity, gas and water
Lain-lain Others
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, rasio As of December 31, 2020 and 2019, the ratio of
pembiayaan syariah non-performing-kotor nonperforming-gross Islamic financing to total
terhadap jumlah pembiayaan syariah Islamic financing was 5.28% and 3.54%,
masingmasing sebesar 5,28% dan 3,54%. respectively.
Sedangkan rasio pembiayaan syariah non- Meanwhile, the ratio of non-performing-net
performing-neto terhadap jumlah pembiayaan sharia financing to the amount of sharia financing
syariah pada tanggal 31 Desember 2020 dan as of December 31, 2020 and 2019 was 2.86%
2019, masing-masing sebesar 2,86% dan 1,50%. and 1.50%, respectively
Kualitas Aset Produktif Productive Asset Quality
Total aset produktif tahun 2020 mencapai Total productive assets in 2020 reached
Rp124.014.757 juta, meningkat dibandingkan IDR124,014,757 million, an increase compared to
dengan tahun 2019 yang mencapai 2019 which reached IDR100,022,761 million.
Rp100.022.761 juta.
Komposisi tahun 2020 yang termasuk dalam The composition of 2020 which is included in the
kategori lancar sebesar Rp120.567.383 juta, current category is IDR120,567,383 million, with
dalam perhatian khusus sebesar Rp2.119.618 special mention of IDR2,119,618 million,
juta, kurang lancar sebesar Rp65.729 juta, substandard amounting to IDR65,729 million,
diragukan sebesar Rp53.865 juta dan macet undoubtedly IDR53,865 million and loss of
sebesar Rp1.208.162 juta IDR1,208,162 million.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Kualitas Aset Produktif Table of Productive Asset Quality
31 Desember 2020 December 31, 2020
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang Lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Jumlah Total
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang Lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Jumlah Total
Pihak Terkait Related Parties
Penempatan pada bank lain Placements with other banks
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Tagihan spot dan derivatif/ forward Spot and derivatives/forward receivables
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Surat berharga yang dimilik Securities owned
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli Securities sold with agreements to repurchase
kembali (Repo) (Repo)
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan Claims on securities purchased under agreement
janji dijual kembali (Reverse Repo) to resell (Reverse Repo)
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Tagihan akseptasi Acceptance claims
Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang Loans given and financing provided
diberikan
Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Micro, Small and Medium Enterprises (MSME)
(UMKM) Debtors
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
31 Desember 2019 December 31, 2019
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang Lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Jumlah Total
Bukan debitur UMKM Not a MSME debtor
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Kredit yang direstrukturisasi **) Restructured Credit **)
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Penyertaan modal Equity capital
Tagihan Lainnya Other Receivables
Komitmen dan kontinjensi Commitments and contingencies
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Pihak Tidak Terkait Non-Related Parties
Penempatan pada bank lain Placements with other banks
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Tagihan spot dan derivatif/ forward Spot and derivatives/forward receivables
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Surat berharga yang dimiliki Securities owned
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Surat Berharga yang dijual dengan janji dibeli Securities sold under repurchase agreement
kembali (Repo) (Repo)
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
31 Desember 2019 December 31, 2019
Lancar Current
Dalam Perhatian Khusus Special mention
Kurang Lancar Substandard
Diragukan Doubtful
Macet Loss
Jumlah Total
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tagihan atas surat berharga yang dibeli dengan Claims on securities purchased under agreement
janji dijual kembali (Reverse Repo) to resell (Reverse Repo)
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Tagihan akseptasi Acceptance claims
Kredit yang diberikan dan pembiayaan yang Loans given and financing provided
diberikan
Debitur Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Micro, Small and Medium Enterprises (MSME)
(UMKM) Debtors
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Bukan debitur UMKM Not a MSME debtor
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Kredit yang direstrukturisasi Restructured credit
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Penyertaan modal Equity capital
Tagihan Lainnya Other Receivables
Komitmen dan kontinjensi Commitments and contingencies
Rupiah IDR
Valuta asing Foreign exchange
Informasi Lain Other Information
Total aset bank yang dijaminkan: Total pledged bank assets:
Pada Bank Indonesia At Bank Indonesia
Pada pihak lain On the other party
Agunan yang diambil alih Foreclosed collateral
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Struktur Permodalan dan Praktik Manajemen Capital Structure and Risk Management
Risiko Practices
Struktur Permodalan Capital Structure
Kebijakan Manajemen dan Dasar Pemilihan Management Policy and the Basis of
Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal Management Policy for Capital Structure
Kebijakan terhadap struktur modal yaitu Policies on capital structure, namely reserves
cadangan dari laba yaitu sebesar 55% dan from profits, amounting to 55% and planned to
direncanakan melakukan penerbitan obligasi sub issue subordination bonds to increase capital
ordinasi untuk menambah kebutuhan modal requirements and plans to Increase Capital
serta rencana Penambahan Modal Tanpa Hak Without Pre-emptive Rights (PMT HMETD).
Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMT HMETD).
Beberapa perkembangan peraturan yang Some significant regulatory developments
signifikan mempengaruhi kondisi operasional dan affecting the operational and business conditions
bisnis bank bjb ke depan antara lain tercermin of bank bjb in the future were reflected in the
dari terbitnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan issuance of the Financial Services Authority
Nomor 6/POJK.03/2016 tentang Kegiatan Usaha Regulation Number 6/ POJK.03/2016 concerning
dan Jaringan Kantor Berdasarkan Modal Inti Bank Business Activities and Office Networks Based on
yang mengklasifikasikan bank menjadi 4 (empat) Bank Core Capital which classified banks into 4
kategori utama yaitu BUKU (Bank Umum Kategori major (four) categories namely BUKU
Usaha) I-IV berdasarkan jumlah modal inti bank. (Commercial Bank Business Category) I-IV based
on the amount of core capital of the bank.
Masuknya modal inti bank bjb dalam kategori The entry of bank bjb core capital in the BUKU III
BUKU III membuat kegiatan usaha yang dapat category made the business activities that could
dilakukan oleh bank bjb menjadi lebih luas, serta be carried out by bank bjb became wider, and
dapat meningkatkan kepercayaan nasabah dalam could increase customer confidence in carrying
melakukan aktivitas kegiatan perbankannya out banking activities through bank bjb.
melalui bank bjb.
Per akhir Desember 2020, modal inti bank bjb As of the end of December 2020, the core capital
(audited) mencapai Rp11,37 triliun (konsolidasi) of bank bjb (audited) reached IDR11.37
dan berada pada kategori BUKU III. (consolidated) trillion and was in the BUKU III
category
Strategi permodalan yang efektif, kuat dan efisien An effective, strong and efficient capital strategy
telah menjadi fokus manajemen seiring dengan had become the focus of management as bank
terus bertumbuhnya bank bjb menjadi bank yang bjb continued to grow into a bank that was
semakin besar dan semakin kuat. getting bigger and stronger.
Komponen permodalan bank didominasi oleh The component of bank capital was dominated
komponen permodalan yang bersifat permanen, by the permanent capital component, in which
dimana komponen modal inti merupakan the core capital component was the largest
komponen terbesar dalam struktur permodalan component in the bank’s capital structure.
bank.
Pada posisi bulan Desember 2019, rasio modal As of December 2019, the ratio of core capital of
inti bank baik secara individual dan konsolidasi banks both individually and in consolidation to
terhadap total ATMR bank mencapai 17,35% dan total RWA reached 17.35% and 17.81%.
17,81%
Rasio tersebut berada di atas ketentuan yang This ratio was above the regulation set by Bank
ditetapkan oleh Bank Indonesia dengan batasan Indonesia with a minimum limit of 6%, both
minimum yaitu 6% baik secara individual maupun individually and on a consolidated basis
konsolidasi.
Perhitungan rasio modal inti utama (Common Calculation of the main core capital ratio
Equity Tier 1 Ratio) terhadap total ATMR bank (Common Equity Tier 1 Ratio) to the total RWA
baik secara individual dan konsolidasi di bulan for banks both individually and in consolidation in
Desember 2019 mencapai 17,72% dan 16,29% December 2019 reached 17.72% and 16.29%,
yang berada di atas ketentuan yang telah which were above the provisions set by Bank
ditetapkan Bank Indonesia dengan batasan Indonesia with a minimum limit of 4,50%.
minimum yaitu 4,50%.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Capital Structure Details Capital Structure Details
Sesuai dengan Peraturan OJK, Struktur In accordance with Financial Service Authority
permodalan Bank terdiri dari Modal Inti (Tier 1) (FSA) Regulations, the Bank’s capital structure
dan Modal Pelengkap (Tier 2). consists of Core Capital (Tier 1) and
Complementary Capital (Tier 2)
Tabel 1.a Pengungkapan Kuantitatif Struktur 1.a Quantitative Disclosure of Commercial Bank
Permodalan Bank Umum Table Capital Structure
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Komponen Modal Bank Konsolidasi Capital Components
Konsolidasi Consolidation
Konsolidasi Consolidation
Komponen Modal Capital Components
Modal inti Core capital
Modal Disetor Paid-in Capital
Cadangan Tambahan Modal Additional Capital Reserves
Modal Inovatif Innovative Capital
Faktor Pengurang Modal Inti Deduction Factors for Core Capital
Kepentingan Non Pengendali Non-Controlling Interests
Modal Pelengkap Supplementary Capital
Level Atas (Upper Tier 2) Upper Level (Upper Tier 2)
Level Bawah (Lower Tier 2) Maksimum 50% Lower Level (Lower Tier 2) Maximum 50% Core
Modal Inti Capital
Faktor Pengurang Modal Pelengkap Deduction Factors for Supplementary Capital
Faktor Pengurang Modal inti dan Modal Deduction Factors for Tier 1 Capital and
Pelengkap Supplementary Capital
Eksposur Sekuritisasi Securitization Exposures
Modal Pelengkap Tambahan Yang Memenuhi Additional Qualified Capital (Tier 3)
Persyaratan (Tier 3)
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Komponen Modal Bank Konsolidasi Capital Components
Konsolidasi Consolidation
Konsolidasi Consolidation
Modal Pelengkap Tambahan Yang Dialokasikan Additional Supplementary Capital Allocated to
Untuk Mengantisipasi Risiko Pasar Anticipate Market Risk
Total Modal Inti dan Modal Pelengkap (A + B - C) Total Core Capital and Supplementary Capital (A
+ B - C)
Total Modal Inti, Modal Pelengkap, dan Modal Total Core Capital, Supplementary Capital, and
Pelengkap Tambahan Yang Dialokasikan Untuk Additional Supplementary Capital Allocated to
Mengantisipasi Risiko Pasar (A + B - C + E) Anticipate Market Risk (A + B - C + E)
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Untuk Risk Weighted Assets (RWA) for Credit Risk
Risiko Kredit
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Untuk Risk Weighted Assets (RWA) for Operational Risk
Risiko Operasional
Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) Untuk Risk Weighted Assets (RWA) for Market Risk
Risiko Pasar
Metode Standar Standard Method
Metode Internal Internal Method
Rasio Kewajiban Penyediaan Modal Minimum Capital Adequacy Ratio for Credit Risk,
Untuk Risiko Kredit, Risiko Operasional dan Risiko Operational Risk and Market Risk [III: (IV + V +
Pasar [III: (IV + V + VI)] VI)]
Ikatan Material Terkait Investasi Barang Modal. Material Committee Related to Capital Goods
Investment
Selama tahun 2020, bank bjb tidak memiliki During 2020, Company had no material ties
ikatan material terkait investasi barang modal related to investment in capital goods.
Investasi Barang Modal Capital Goods Investment
Investasi berupa Barang Modal (capital Investment in the form of capital goods (capital
expenditure) merupakan aktivitas pengeluaran expenditure) is an activity to disburse funds that
dana yang digunakan untuk membeli sejumlah are used to buy a number of fixed assets or add
aset tetap atau menambah nilai aset tetap yang value to fixed assets that are expected to provide
diharapkan dapat memberikan nilai manfaat di benefits in the future.
masa depan.
Jenis dan Nilai Investasi Barang Modal Capital and Investment Value of Capital Goods.
Jenis dan investasi barang modal disajikan dalam Types and investments of capital goods are
tabel berikut. presented in the following table.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Penambahan Aset Tetap Kempemilikan Table of Addition of Fixed Assets Direct
Langsung yang dimiliki Bank Ownership of the Bank
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Jenis Type
Nilai Tahun 2020 Value in 2020
Nilai Tahun 2019 Value in 2019
Tanah Land
Bangunan Building
Perlengkapan Equipment
Kendaraan Vehicle
Aset dalam penyelesaian Construction in progress
Tujuan Investasi Barang Modal Purpose of Investment of Capital Goods
Bank bjb melakukan investasi barang modal Bank bjb invested in capital goods in the form of
dalam bentuk aset tetap berupa tanah, fixed assets in the form of land, buildings, office
bangunan, perlengkapan/inventaris kantor dan equipment/inventory and vehicles, with the aim
kendaraan, dengan tujuan untuk mendukung of supporting smooth operations
kelancaran kegiatan operasional.
lnvestasi barang modal tahun 2020 terbesar The largest investment in capital goods in 2020
terkosentrasi pada inventaris kantor dalam was concentrated in office inventory in order to
rangka pemenuhan permintaanpermintaan meet the demands of all work units, support the
seluruh unit kerja, support perluasan jaringan expansion of the office network from the
kantor dari Divisi Jaringan dan Layanan, Divisi Network and Service Division, Operations
Operasional, support peningkatan teknologi dari Division, support for technology improvement
Divisi Teknologi lnformasi. from the Information Technology Division.
Informasi Material Mengenai Investasi, Material Information Regarding Investment,
Ekspansi, Divestasi, Akuisisi, atau Restrukturisasi Expansion, Divestment, Acquisition, or Debt and
Hutang dan Modal Capital Restructuring
Sepanjang tahun 2020, bank bjb tidak melakukan Throughout 2020, bank bjb did not carry out any
kegiatan investasi, ekspansi, divestasi, akuisisi investment, expansion, divestment, acquisition or
atau restrukturisasi hutang dan modal. debt and capital restructuring activities.
Komitmen dan Kontijensi Commitment and Contingency
Bank bjb memiliki komitmen dan kontijensi. Company has commitment and contingencies.
Ikhtisar komitmen dan kontijensi Bank yang Summary of the Bank’s commitments and
dinyatakan dalam nilai kontrak sebagai berikut. contingencies stated in the contract value as
follows.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Komitmen dan Kontijensi Tabel of Commitment and Contingency
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Tagihan Komitmen Commitment Claims
Fasilitas pinjaman/pembiayaan yang belum di Undrawn loan/financing facilities
tarik
Posisi pembelian spot dan derivatif yang masih Outstanding spot and derivative purchased
berjalan positions
Lainnya Others
Total Tagihan Komitmen Total Commitment Claims
Liabilitas Komitmen Commitment Liabilities
Fasilitas kredit kepada debitur yang belum Unused credit facilities granted to debtors
digunakan
Kontrak Penjualan Surat Berharga Securities Sales Contract
Irrevocable letters of credit yang masih berjalan Irrevocable letters of credit that are still in
progress
Lainnya Others
Total Liabilitas Komitmen Total Commitment Liabilities
Tagihan Kontinjensi Contingent Claims
Garansi yang diterima Warranty received
Lainnya Others
Garansi yang diterbitkan Issued warranty
Lainnya Others
Pencapaian Target dan Target ke Depan Achievements of Targets and Targets Plan
Pencapaian Target 2020 Achievements of Targets of 2020
Realisasi rencana bisnis periode 2020 disajikan The realization of the 2020 business plan is
dalam bentuk perbandingan target dan presented in the form of a comparison of targets
pencapaian kinerja bank bjb Desember 2020. and achievement of the Company performance in
December 2020
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Perbandingan Target dan Realisasi Keuangan. Comparison of Targets and Financial Realization
Secara umum, pencapaian target bank bjb pada In general, the achievement of the Company
tahun 2020 telah menunjukkan hasil yang baik. target in 2020 has shown good results.
Adapun perbandingan target dan realisasi The comparison of targets and realization are
disajikan sebagai berikut. presented as follows.
Tabel Perbandingan Target dan Realisasi Table of Comparison of Financial Targets and
Keuangan Realization
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Pos-pos Keuangan Utama Main Financial Posts
Target 31 Desember 2020 Target of December 31, 2020
Realisasi 31 Desember 2020 Realized December 31, 2020
Pencapaian Achievement
Aset Asset
Dana Pihak Ketiga Third-party funds
Kredit yang diberikan Loans
Ekuitas Equity
Rasio Keuangan Financial Ratio
bank bjb pada tahun 2020 berhasil melampaui bank bjb in 2020 succeeded in exceeding the
target aset sebesar 110,26% dengan realisasi asset target of 110.26% with the realization
mencapai Rp133,56 triliun. reaching Rp133.56 trillion.
Pencapaian target kredit yang diberikan juga The achievement of the credit target was also
berada di atas target yaitu sebesar 105,09%. above the target of 105.09%.
Dengan melakukan penyaluran kredit yang By providing very prudent lending, bank bjb’s
sangat prudent ini NPL gross bank bjb dapat gross NPL was maintained at the level of 1.40% or
terjaga di level 1,40% atau lebih rendah dari lower than the target of 1.96%.
target sebesar 1,96%.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Pencapaian dana pihak ketiga sebesar 109,38%, The achievement of third-party funds was
sejalan dengan pencapaian laba tahun berjalan 109.38%, in line with the achievement of profit
yang sebesar 148,36% berada di atas target yang for the year which was 148.36% above the target
ditetapkan. set.
Hal tersebut karena adanya pertumbuhan dari This was due to the growth of financial
instrumen keuangan berupa penjualan surat instruments in the form of sales of securities and
berharga dan perbaikan kolektibilitas kredit yang improvement in credit collectibility which
menyebabkan pembentukan cadangan atas resulted in smaller reserves for credit.
kredit yang lebih kecil.
Demikian pula dengan rasio CAR tercapai sebesar Likewise, the CAR ratio was achieved at 105.42%.
105,42%.
Ke depannya bank bjb akan senantiasa In the future, bank bjb will continue to evaluate
melakukan evaluasi pelaksanaan strategi yang the implementation of the strategy that has been
telah ditetapkan, sehingga kinerja bank bjb di determined, so that the performance of bank bjb
masa yang akan datang akan senantiasa in the future will always increase continuously.
mengalami peningkatan secara berkelanjutan
Perbandingan Target dan Realisasi Comparison of Targets and Realization of HR
Pengembangan SDM. Development
Rencana pengembangan SDM disesuaikan HR development plans are tailored to the growth
dengan pertumbuhan dan kebutuhan bisnis bank and business needs of bank bjb.
bjb.
Sesuai dengan rencana pengembangan organisasi In accordance with the organizational
untuk mendukung perkembangan bisnis, maka development plan to support business
anggaran realisasi biaya pembelajaran yang telah development, the budget for the realization of
dikeluarkan bank bjb selama tahun 2020 adalah learning costs that have been issued by bank bjb
sebagai berikut during 2020 is as follows.
Tabel Anggaran Realisasi Biaya Pembelajaran Table of Learning Costs Realization Budget
Keterangan Information
Realisasi (Rp) Realization (IDR)
Target Anggaran (Rp) Target Budget (IDR)
Pencapaian (%) Achievement (%)
Pendidikan dan Pelatihan - Honor Pengajar Education and Training - Teacher Honor
Pendidikan dan Pelatihan - Alat Tulis & Education and Training - Stationery & Supplies
Perlengkapan
Pendidikan dan Pelatihan - Pendidikan Ekstern Education and Training - DN External Education
DN
Pendidikan dan Pelatihan Pendidikan Ekstern LN External Education and Training for Foreign
Education
Pendidikan dan Pelatihan - Perpustakaan Education and Training - Libraries
Pendidikan dan Pelatihan - Honor Pengajar Education and Training - External Teacher Honor
Ekstern
Pendidikan dan Pelatihan - Uang Saku Diklat Education and Training - Education and Training
Allowance
Pendidikan dan Pelatihan - Transportasi Diklat Education and Training - Transportation
Education and Training
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Keterangan Information
Realisasi (Rp) Realization (IDR)
Target Anggaran (Rp) Target Budget (IDR)
Pencapaian (%) Achievement (%)
Pendidikan dan Pelatihan - Konsumsi Diklat Education and Training - Consumption of
Education and Training
Pendidikan dan Pelatihan - Beasiswa Education and Training - Scholarships
Pendidikan dan Pelatihan - Akomodasi Education and Training - Accommodation
Pendidikan dan Pelatihan - Modulasi Education and Training - Modulation
Pendidikan dan Pelatihan - Uang Saku Perjalanan Education and Training - Official Travel Allowance
Dinas
Pencapaian realisasi biaya pembelajaran tahun The achievement of the realization of learning
2020 sebesar 38,59%, berada di bawah target costs in 2020 of 38.59%, is below the target
anggaran karena pelaksanaan pembelajaran budget because the implementation of learning is
didominasi oleh metode online learning dengan dominated by online learning methods with bjb
metode bjb flash (self-learning) dan bjb e-class flash (self learning) and bjb e-class methods
(Online interactive learning via zoom meeting/ (online interactive learning via zoom meeting/
google meet dan sebagainya) melalui optimalisasi google meet and so on. ) through optimizing the
utilisasi E-Learning bjb University (Elbu). utilization of the bjb University (Elbu) E-Learning.
Program pembelajaran tahun 2020 dipengaruhi The 2020 learning program is affected by
kondisi pandemi dan kewajiban penerapan pandemic conditions and the obligation to
protokol kesehatan COVID-19. implement the COVID-19 health protocol
Target ke Depan (Proyeksi) 2021 Future Target (Projection) 2021.
Manajemen bank bjb telah menyusun Rencana The management of bank bjb has prepared a
Bisnis Bank untuk tahun 2021 dengan Bank Business Plan for 2021 taking into account
mempertimbangkan kondisi ekonomi saat ini dan current economic conditions and economic
proyeksi perekonomian di tahun 2021, baik dari projections in 2021, both from a macro and micro
segi makro maupun mikro perspective
Tabel Asumsi dalam Menyusun Proyeksi Table of Assumptions in Preparing Projections
Indikator Ekonomi Economic Indicators
RAPBN 2021 Budget Plan 2021
Pertumbuhan Ekonomi Economic growth
Inflasi Inflation
Nilai Tukar (Rp/1 USD) Exchange Rate (IDR/1 USD)
BI 7 Day Repo Rate BI 7 Day Repo Rate
Harga Minyak (USD/Barel) Oil Price (USD/Barrel)
Sumber: Badan Pusat Statistik dan Rencana Source: Statistics Indonesia and the State Budget
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Plan (RAPBN) for Fiscal Year 2021.
(RAPBN) Tahun Anggaran 2021.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Proyeksi Keuangan berikut. Financial Projection
Uraian proyeksi keuangan bank bjb tahun 2021 Description of bank bjb financial projections in
disajikan sebagai 2021 is presented as follows
Tabel Proyeksi Keuangan 2021 Financial Projection Table 2021
dalam jutaan Rupiah in million Rupiah
Pos-pos Keuangan Utama Main Financial Posts
Proyeksi 2021 Projection 2021
Keuangan Finance
Aset Asset
Dana Pihak Ketiga Third-party funds
Kredit yang diberikan Loans
Pendapatan Bunga bersih Net interest income
Laba Setelah Pajak Profit After Tax
Ekuitas Equity
Rasio Keuangan (Bank Only) Financial Ratio (Bank Only)
Proyeksi Pemasaran Tahun 2021 Marketing Projections In 2021
Uraian proyeksi pemasaran bank bjb tahun 2021 The description of bank bjb marketing projections
disajikan sebagai berikut. in 2021 is presented as follows.
Tabel Proyeksi Pemasaran Marketing Projection Table
Produk/Aktivitas baru New products/activities
Deskripsi Description
Transaksi perbankan yang memungkinkan Banking transactions that allow customers to
nasabah mengambil uang di ATM ataupun gerai withdraw money at ATMs or outlets that have
yang sudah bekerja sama dengan bank bjb tanpa collaborated with bank bjb without an ATM card
kartu ATM dengan source of fund bisa dari with the source of funds can be from savings or
tabungan ataupun dari uang elektronik berbasis from bank bjb server-based electronic money
server bank bjb (digi Cash). (digi Cash).
bjb Onboarding merupakan layanan yang bjb Onboarding is a service aimed at customers in
ditujukan kepada nasabah berupa pembukaan the form of opening an account via a mobile
rekening via perangkat mobile. device.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Produk/Aktivitas baru New products/activities
Deskripsi Description
bjb TR X merupakan layanan perbankan bjb TR X is a bank bjb electronic banking service
elektronik bank bjb yang digunakan oleh nasabah used by bjb customers to process noncash
bjb untuk memproses transaksi non tunai transactions using QR codes or other media.
menggunakan QR code atau media lainnya.
nhancement Sistem Pembayaran (Near Field Payment System Enhancement (Near Field
Communicatio/NFC) Communication/ NFC)
Enhancement sistem pembayaran (NFC) Payment system enhancement (NFC) is the
merupakan pengembangan layanan perbankan development of bank bjb electronic banking
elektronik bank bjb yang digunakan oleh nasabah services that are used by bank bjb customers to
bank bjb untuk memproses transaksi non tunai process non-cash transactions using NFC.
menggunakan NFC.
Kerjasama Whatsapp Push to Payment Whatsapp Push to Payment collaboration
Layanan whatsapp push to payment ini This whatsapp push to payment service is one
merupakan salah satu cara yang dapat way to make it easier for application users to
mempermudah pengguna aplikasi dalam communicate and transact in one hand, easily
melakukan komunikasi sekaligus bertransaksi accessible via a smartphone
dalam satu genggaman dengan kemudahan dapat
diakses melalui smartphone.
Fitur direct debit merupakan salah satu cara yang The direct debit feature is one way that can make
dapat mempermudah masyarakat dalam it easier for people to make transactions because
melakukan transaksi karena dapat diakses it can be accessed via a mobile or website on an
melalui mobile atau website pada aplikasi e-commerce merchant application to complete
merchant e-commerce untuk menyelesaikan shopping payment obligations at e-commerce
kewajiban pembayaran belanja pada merchant e- merchants.
commerce.
Kerjasama dengan pihak ketiga yang meyediakan Collaboration with third parties that provide
Layanan Perbankan Elektronik (LPE) dan/atau Electronic Banking Services (LPE) and/or Digital
Layanan Perbankan Digital (LPD) atau kerjasama Banking Services (LPD) or collaboration with
dengan fintech. fintechs.
Kerjasama yang dilakukan dengan pihak ketiga Collaboration with third parties for the provision
unntuk penyediaan LPE dan/atau LPD yang harus of LPE and/or LPD which must be subject to
dilakukan pelaporan/persetuuan/perizinan reporting/approval/licensing to regulators.
kepada regulator.
Social media banking merupakan enhancement Social media banking is an enhancement to the
pada aplikasi bjb Digi yang terintegrasi dengan bjb Digi application that is integrated with social
social media. media.
Pengembangan QRIS dan pengembangan dari QRIS development and development from other
regulator lainnya. regulators.
Customer presented mode merupakan metode Customer Presented Mode is a payment method
pembayaran dimana QR ditampilkan oleh where the QR is displayed by the customer and
customer dan dapat di scan oleh merchant. can be scanned by the merchant.
Crossborder merupakan pengembangan QRIS Crossborder is a QRIS development for
agar dapat transaksi di luar wilayah Indonesia. transactions outside the territory of Indonesia
Transfer Dana Transfer of funds
Transfer dana merupakan kegiatan yang Funds transfer is an activity that aims to transfer
bertujuan memindahkan sejumlah dana yang a number of funds originating from the sender to
berasal dari pengirim kepada penerima dengan the recipient by utilizing the service providers in
memanfaatkan jasa penyelenggara berupa the form of bank institutions and non-bank
lembaga bank maupun lembaga keuangan bukan financial institutions.
bank.
Transfer dama dilakukan dari antar individu Fund transfers are made between individuals and
maupun perusahaan. companies.
Perluasan Jaringan lnternasional International Network Expansion
Perluasan jaringan internasional dalam hal Expansion of the international network in terms
perluasan acceptance transaksi. of expanding acceptance transactions
Kerjasama dengan Best Winner (Remittance Collaboration with Best Winner (Remittance
agent Taiwan) agent Taiwan)
Kerjasama remitansi dengan remitance agen best Collaboration of remittances with best winner
winner menggunakan aplikasi bjb quickcash. remittance agents using the bjb quickcash
application.
Penerbitan Obligasi Subordinasi Melalui Issuance of Subordinated Bonds through a
Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) III Continuous Public Offering (PUB) III
Dengan struktur permodalan yang lebih baik With a better capital structure, it will support
maka akan mendukung pertumbuhan kredit dan credit growth and growth of Bank assets.
pertumbuhan aset Bank.
Transaksi Surat Berharga Secara Ritel Kepada Retail Securities Transactions to customers
nasabah
Transaksi Surat Berharga (SB) untuk nasabah Securities Transaction (SB) for customers is a
adalah aktivitas transaksi pembelian maupun transaction activity of buying and selling
penjualan surat berharga yang dilakukan di pasar securities carried out on the secondary market by
sekunder oleh nasabah dengan nominal tertentu a customer with a certain nominal value through
melalui Bank. a Bank.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Produk/Aktivitas baru New products/activities
Deskripsi Description
Penambahan device (alat transaksi Agen bjb Adding a device (transaction tool for the bjb BiSA
BiSA) Aplikasi bjb BiSA Versi Android Agent) the Android version of the bjb BiSA
application
Penambahan pemasaran melalui layanan laku Additional marketing through smart behavior
pandai yang dapat dijual oleh bank services that can be sold by banks
Pemasaran Produk Reksa Dana melalui kerjasama Mutual Fund Product Marketing in collaboration
dengan Manajer Investasi with Investment Managers
Penambahan pemasaran produk reksadana yang Additional marketing of mutual fund products
dapat dijual melalui bank bjb bekerja sama that can be sold through bank bjb in
dengan Manajer lnvestasi. collaboration with the Investment Manager.
Pamasaran produk bank assurance melalui Marketing of bank assurance products in
kerjasama dengan Perusahaan Asuransi collaboration with insurance companies
Penambahan produk asuransi melalui kerjasama Addition of insurance products through
dengan perusahaan asuransi berupa produk cooperation with insurance companies in the
asuransi tradisional dan/atau unit link melalui form of traditional insurance products and/or
model bisnis referensi tidak dalam rangka produk unit links through a non-reference business
bank dan/atau model bisnis distribusi model in the framework of bank products and/or
distribution business models
bjb Gen Cash merupakan proses penyaluran bjb Gen Cash is a consumer credit distribution
kredit konsumer dengan menggunakan proses process using a digital business process through
bisnis secara digital melalui aplikasi. an application
Layanan bjb Internet Banking Corporate (IBC) bjb Internet Banking Corporate (IBC) service
Layanan bjb Internet Banking Corporate (IBC) The bjb Internet Banking Corporate (IBC) service
yang akan diluncurkan international transfer. that will be launched for international transfers.
International transfer adalah menu untuk kiriman International transfer is a menu for money
uang atau transfer uang antar bank untuk negara transfers or money transfers between banks for
yang berbeda. different countries.
Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) Limited Public Offering I (PUT I)
Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) adalah Limited Public Offering I (PUT I) is a program to
program penambahan modal Perseroan melalui increase the Company’s capital through the
penerbitan saham baru dengan memberikan Hak issuance of new shares by granting Pre-emptive
Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) kepada Rights (HMETD) to each shareholder according to
setiap pemegang saham sesuai rasio tertentu a certain ratio to the percentage of share
terhadap persentase kepemilikan sahamnya. ownership.
Pemasaran Produk Bancassurance Referensi Marketing of Reference Bancassurance Products
Dalam Rangka Produk Bank Melalui Kerjasama in the Framework of Bank Products Through
Dengan Perusahaan Asuransi. Collaboration with Insurance Companies.
Bancassurance referensi dalam rangka produk Reference bancassurance in the framework of
bank melalui kerjasama dengan perusahaan bank products through cooperation with
asuransi, baik asuransi jiwa, umum, dan juga insurance companies, both life and general
kerugian berupa produk asuransi jiwa kredit dan insurance, as well as losses in the form of credit
asuransi kerugian agunan maupun asuransi kredit life insurance and collateral loss insurance and
melalui model bisnis referensi dalam rangka credit insurance through the reference business
produk bank. model in the framework of bank products.
Proyeksi Pengembangan SDM Tahun 2021 HR Development Projection Year 2021
Di tengah-tengah situasi pandemi COVID-19 dan In the midst of the COVID-19 pandemic situation
era kenormalan baru, perseroan tetap and a new era of normality, the company remains
berkomitmen untuk menjaga pertumbuhan committed to maintaining quality and sustainable
berkualitas dan berkelanjutan. Serta untuk growth.
menghadapi tantangan bisnis pada tahun 2021
Serta untuk menghadapi tantangan bisnis pada And to face business challenges in 2021.
tahun 2021.
Tentunya sumber daya manusia adalah kunci of course, human resources are the main key to
utama dari sebuah pencapaian bank bjb. achieving bank bjb.
Dengan komposisi pegawai yang saat ini With the composition of employees currently
didominasi oleh generasi milenial, bank bjb akan dominated by the millennial generation, bank bjb
menerapkan rencana dan strategi pembelajaran will implement fun and quality learning plans and
yang menyenangkan dan berkualitas untuk strategies to improve the competence of
meningkatkan kompetensi dari sumber daya superior, competent and highly competitive
manusia yang unggul, kompeten dan berdaya human resources.
saing tinggi.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Proyeksi Pengembangan SDM Table of HR Development Projection
Proyeksi 2021 Projections 2021
Keterangan Information
Penjelasan Explanation
Rencana Pengembangan SDM Plan HR Development
Menyusun rencana pengembangan SDM melalui Preparing a human resource development plan
program akselerasi yang mencakup 3 (tiga) pokok through an accelerated program that includes 3
utama yaitu kompetensi, kinerja, serta karir (three) main points, namely competence,
pegawai. performance, and employee career.
Dalam rangka percepatan peningkatan In order to accelerate employee competency,
kompetensi, kinerja dan karir pegawai, beberapa performance and career improvement, several
program akselerasi karir masih menjadi concern career acceleration programs are still a
manajemen dalam menjalankan “strategic talent management concern in implementing “strategic
management”. talent management”.
Namun untuk mempersiapkan diri dalam However, to prepare itself to respond to
menjawab tantangan di era digital dan financial challenges in the digital and financial technology
technology melalui munculnya perusahaan- era, through the emergence of technology-based
perusahaan keuangan berbasis teknologi financial companies or financial technology
atau financial technology (fintech), mendorong (fintech), encouraging the banking industry to
industri perbankan untuk melakukan digitalisasi digitize and innovate in technology, especially
dan inovasi dalam teknologi khususnya transaksi. transactions.
Dalam merespon hal tersebut, bank bjb sebagai In responding to this, bank bjb as a National Bank
Bank Nasional perlu untuk mempersiapkan needs to prepare and improve the capabilities of
sekaligus meningkatkan kemampuan para ahli existing technology experts, bank bjb has
teknologi yang ada, bank bjb telah melaksanakan implemented an internal development program
program pengembangan internal di bidang in the field of Information and Technology
Information dan Technology melalui Information through the Information Technology
Technology Development Program (ITDP agar Development Program (ITDP in order to have
memiliki kemampuan yang setara dengan pasar capabilities equal to the market and be able to
dan dapat bersaing dengan industri perbankan compete with the banking industry and
maupun perusahaan berbasis teknologi technology-based companies or financial
atau financial technology (fintech). technology (fintech).
Selain itu, guna mengoptimalkan penyerapan In addition, in order to optimize the potential
potensi transaksi treasury dan pasar modal serta absorption of treasury and capital market
peningkatan dan percepatan kuantitas serta transactions as well as to increase and accelerate
kualitas sumber daya manusia pada bidang the quantity and quality of human resources in
treasury, bank bjb melaksanakan Dealer Treasury the treasury sector, bank bjb is implementing a
Program dengan harapan menciptakan SDM yang Dealer Treasury Program with the hope of
unggul, handal dan tangguh yang mampu creating superior, reliable and resilient human
menjawab tantangan persaingan bisnis yang resources capable of responding to the
semakin kompleks. challenges of increasingly complex competitive
business.
Program pengembangan pegawai di Level Employee development program at Managerial
Managerial yang ditujukan bagi Manager/Pin. Level aimed at Managers/Pins.
KCP/PinGrup melalui Pendidikan dan Pelatihan KCP/PinGroup through Education and Training
yang bertujuan untuk peningkatan kompetensi which aims to increase competence and prepare
dan mempersiapkan pegawai menjadi Successor employees to become Successors of Executive
Pejabat Eksekutif di Level Pemimpin Cabang. Officers at Branch Manager Level.
Staff Development Program (SDP) order
Program pengembangan karir yang bertujuan A career development program that aims to
mempersiapkan pegawai yang memiliki prepare competent employees to fulfill positions
kompetensi untuk memenuhi jenjang jabatan di at the officer level.
level officer.
Information Technology and Digital Banking Information Technology and Digital Banking
Development Program Development Program
Program pengembangan pegawai yang Employee development program intended for
diperuntukan bagi pegawai internal bank bjb bank bjb internal employees who have interests
yang memiliki minat dan kemampuan di bidang and abilities in the fields of Information
Information Technology dan Digital Banking Technology and Digital Banking to support bank
untuk mendukung strategi Transformasi Digital bjb’s Digital Transformation strategy.
bank bjb.
Program pengembangan karir yang A career development program intended for
diperuntukkan bagi para pegawai level assistant assistant level employees in the business field
di bidang bisnis yang dipersiapkan untuk mengisi who are prepared to fill critical positions in the
jabatan-jabatan critical di bidang bisnis dan akan business field and will have a career and
berkarir serta memiliki spesialisasi di bidang specialize in the business field.
bisnis.
Program pengembangan pegawai dalam rangka Employee development program in order to
pemenuhan kebutuhan pegawai untuk jabatan meet the needs of employees for the position of
Dealer – Divisi Treasury dimana sumber Dealer - Treasury Division where the source of
kandidatnya berasal dari pegawai eksisting bank candidates comes from existing bank bjb
bjb baik dari internal Divisi Treasury maupun unit employees both from internal Treasury Division
kerja lainnya yang memiliki kompetensi dan and other work units who have competence and
potensi di bidang Treasury khususnya Dealer. potential in the field of Treasury, especially
Dealers.
Merupakan program akselerasi level assistant It is an acceleration program for grade 1 assistant
grade 1, melalui kenaikan grade 1 tingkat dengan level, through grade 1 level increase with the aim
tujuan untuk meningkatkan motivasi para of increasing the motivation of employees who
pegawai yang berkinerja baik. perform well.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Informasi dan Fakta Material Setelah Tanggal Information and Material Facts After the Date of
Laporan Akuntan Accountant Reports
Tidak terdapat informasi dan fakta material yang There is no significant material information and
signifikan setelah tanggal laporan akuntan yang facts after the date of the accountant’s report
berpengaruh terhadap posisi keuangan bank bjb that affects the Company financial position as of
per tanggal 31 Desember 2020. December 31, 2020
Kebijakan, Pengumuman dan Pembayaran Dividend Policy, Announcement and Payment
Dividen
Kebijakan Dividen Dividend Policy
Dividen diputuskan melalui Rapat Umum Dividends were decided through the Annual
Pemegang Saham Tahunan (RUPST). General Meeting of Shareholders (AGMS).
bank bjb memiliki kebijakan dividen yang bank bjb had a dividend policy based on fulfilling
didasarkan pada pemenuhan kepentingan the interests of shareholders as well as a business
pemegang saham serta rencana pengembangan development plan.
usaha.
Pembagian dividen sesuai dengan hasil RUPST Dividend distribution was in accordance with the
tahun buku 2019 bahwa 60.00% dari laba bersih results of the AGMS for the 2019 financial year,
tahun buku 2019 ditetapkan sebagai dividen which stated that 60.00% of net income for the
tunai dan dibagikan kepada seluruh pemegang 2019 financial year was determined as cash
saham yang tercatat sesuai dengan ketentuan dividends and distributed to all registered
yang berlaku dan 40.00% dari laba bersih tahun shareholders in accordance with applicable
buku 2018 ditetapkan sebagai penguatan regulations and 40.00% of net profit for the 2018
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai sesuai PSAK financial year was determined as strengthening
71. of Allowance for Impairment Losses Value
according to PSAK 71
Pengumuman dan Pembayaran Dividen. Announcement and Payment of Dividends
Berdasarkan Keputusan RUPST bank bjb Based on the AGM Resolution, the Company
melaksanakan pengumuman dan pembagian carries out the announcement and distribution of
dividen sebagaimana diuraikan sebagai berikut dividends as described below.
Tabel Pengumuman dan Pembayaran Dividen Table of Announcement and Dividend Payment
Uraian Description
Tahun Buku 2019 Fiscal Year 2019
Tahun Buku 2018 Fiscal year 2018
Tahun Buku 2017 Fiscal year 2017
Laba Bersih (jutaan Rp) Net Profit (million IDR)
Dividen (jutaan Rp) Dividend (million IDR)
Dividen Per Saham (Rp) Dividend Per Share (Rp)
Jumlah lembar saham (lembar) Number of shares (shares)
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Description
Tahun Buku 2019 Fiscal Year 2019
Tahun Buku 2018 Fiscal year 2018
Tahun Buku 2017 Fiscal year 2017
Dividend Pay Out Ratio (%) Dividend Pay Out Ratio (%)
Tanggal Pengumuman Announcement date
Tanggal Pembayaran Payment date
Dividen Tunai akan dibagikan kepada pemegang Cash Dividends will be distributed to
saham yang namanya tercatat dalam Daftar shareholders whose names are listed on the
Pemegang Saham bank bjb (DPS) atau recording Company Shareholders List (DPS) or recording
date pada tanggal 28 April 2020 dan/atau pemilik date on Arpil 28, 2020 and/or Company
saham bank bjb pada sub rekening efek di PT shareholders in the securities sub account at PT
Kustodian Sentral Efek Indonesia (“KSEI”) pada Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) at the
penutupan perdagangan saham di Bursa Efek close of trading of shares on the Indonesia Stock
Indonesia tanggal 28 April 2020 Exchange on Arpil 28, 2020.
Bagi Pemegang Saham yang sahamnya For Shareholders whose shares are included in
dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, KSEI’s collective custody, dividend payment cash
pembayaran dividen tunai dilaksanakan melalui will be conducted through KSEI and will be
KSEI dan akan didistribusikan ke dalam rekening distributed to the accounts of Securities
Perusahan Efek dan/atau Bank Kustodian pada Companies and/or Custodian Banks on May 20,
tanggal 20 Mei 2020. 2020.
Bukti pembayaran dividen tunai akan Proof of payment of cash dividends will be
disampaikan oleh KSEI kepada Pemegang Saham delivered by KSEI to Shareholders through
melalui Perusahaan Efek dan/atau Bank Securities Companies and/or Custodian Banks
Kustodian dimana Pemegang Saham membuka where Shareholders open their accounts.
rekeningnya..
Sedangkan bagi Pemegang Saham yang Whereas for Shareholders whose shares are not
sahamnya tidak dimasukkan dalam penitipan included in KSEI’s collective custody, the cash
kolektif KSEI maka pembayaran dividen tunai dividend payment will be transferred to the
akan ditransfer ke rekening Pemegang Saham Shareholders’ account.
Dividen tunai tersebut akan dikenakan pajak Cash dividends will be taxed in accordance with
sesuai dengan peraturan perundang-undangan applicable tax laws..
perpajakan yang berlaku.
Jumlah pajak yang dikenakan akan menjadi The amount of tax imposed will be borne by the
tanggungan Pemegang Saham yang bersangkutan relevant Shareholders and deducted from the
serta dipotong dari jumlah dividen tunai yang amount of cash dividends that are the right of the
menjadi hak Pemegang Saham yang relevant Shareholders
bersangkutan.
Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib For Shareholders who are Domestic Taxpayers in
Pajak Dalam Negeri yang berbentuk badan the form of legal entities has not stated the
hukum yang belum mencantumkan Nomor Pokok Taxpayer Identification Number (NPWP), is
Wajib Pajak (“NPWP”) diminta menyampaikan requested to submit NPWP to KSEI or the
NPWP kepada KSEI atau Biro Administrasi Securities Administration Bureau/BAE of PT
Efek/BAE PT Datindo Entrycom (“BAE”) dengan Datindo Entrycom (BAE) with the address of Jl.
alamat Jl. Hayam Wuruk no.28 Jakarta 10120 Hayam Wuruk no.28 Jakarta 10120 no later than
paling lambat tanggal 28 April 2020 pada pukul April 28 , 2020 at 16:00 WIB.
16.00 WIB.
Tanpa pencantuman NPWP, dividen tunai yang Without the inclusion of NPWP, cash dividends
dibayarkan kepada Wajib Pajak Dalam Negeri paid to the Domestic Taxpayer will be subject to
tersebut akan dikenakan tarif PPh lebih tinggi income tax 100% higher than the normal rate.
100% dari tarif normal.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Bagi Pemegang Saham yang merupakan Wajib For Shareholders who are Foreign Taxpayers
Pajak Luar Negeri yang pemotongan pajaknya whose tax deductions will use a tariff based on
akan menggunakan tarif berdasarkan Persetujuan the Agreement on Double Taxation Avoidance
Penghindaran Pajak Berganda (P3B) wajib (P3B) must meet the requirements of the
memenuhi persyaratan Peraturan Direktur Director General of Taxes Regulation No. PER-25/
Jendral Pajak No. PER-25/PJ/2018 tentang Tata PJ/2018 concerning Procedures for Implementing
Cara Penerapan Persetujuan Penghindaran Pajak Multiple Tax Avoidance Approval and submitting
Berganda serta menyampaikan DGT yang telah DGT which has been legalized by the Office of
dilegalisasi oleh Kantor Pelayanan Pajak Exchange Entering Tax Services Office to KSEI or
Perusahaan Masuk Bursa kepada KSEI atau BAE BAE in accordance with KSEI rules and
sesuai peraturan dan ketentuan KSEI, tanpa regulations, without the said documents, cash
adanya dokumen dimaksud, dividen tunai yang dividends paid will be subject to Income Tax
dibayarkan akan dikenakan PPh Pasal 26 sebesar Article 26 of 20%.
20%.
Tabel Rincian Jadwal Pembayaran Dividen Tunai Details Table of Cash Dividend Payment Schedule
Tahun Buku 2018 dan 2019 for Fiscal Year 2018 and 2019
Keterangan Information
Tanggal Date
Tahun Buku 2019 Fiscal Year 2019
Tanggal Pengumuman Dividen Tahun Buku 2019 Dividend Announcement Date for Financial Year
2019
16 April 2020 April 16, 2020
Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak End of Stock Trading Period With Dividend
Dividen (Cum Dividen) Rights (Cum Dividend)
Pasar Reguler dan Negosiasi Regular and Negotiated Market
24 April 2020 April 24, 2020
Pasar Tunai Cash Market
Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Beginning of Stock Trading Period Without
Dividen (Ex Dividen) Dividend Rights (Ex Dividend)
Pasar Reguler dan Negosiasi Regular and Negotiated Market
27 April 2020 April 27, 2020
Pasar Tunai Cash Market
29 April 2020 April 29, 2020
Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak List of Shareholders entitled to Dividend
Dividen (Recording Date) (Recording Date)
28 April 2020 April 28, 2020
Tanggal Pembayaran Dividen Tunai Tahun Buku Cash Dividend Payment Date for Financial Year
2019 2019
20 Mei 2020 May 20, 2020
Tahun Buku 2018 Fiscal Year 2018
Tanggal Pengumuman Dividen Tahun Buku 2018 Dividend Announcement Date for Fiscal Year
2018
30 April 2019 April 30, 2019
Akhir Periode Perdagangan Saham Dengan Hak End of Stock Trading Period With Dividend Rights
Dividen (Cum Dividen) (Cum Dividend)
Pasar Reguler dan Negosiasi Regular and Negotiated Market
9 Mei 2019 May 9, 2019
Pasar Tunai Cash Market
13 Mei 2019 May 13, 2019
Awal Periode Perdagangan Saham Tanpa Hak Beginning of Stock Trading Period Without
Dividen (Ex Dividen) Dividend Rights (Ex Dividend)
Pasar Reguler dan Negosiasi Regular and Negotiated Market
10 Mei 2019 May 10, 2019
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Keterangan Information
Tanggal Date
Pasar Tunai Cash Market
14 Mei 2019 May 14, 2019
Tanggal Daftar Pemegang Saham yang berhak List of Shareholders entitled to Dividend
Dividen (Recording Date) (Recording Date)
13 Mei 2019 May 13, 2019
Tanggal Pembayaran Dividen Tunai Tahun Buku Cash Dividend Payment Date for Fiscal Year 2018
2018 28 Mei 2019 28 May 2019
Program Kepemilikan Saham Oleh Karyawan Share Ownership Program by Employees and/or
dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP) Management (ESOP/MSOP)
bank bjb pada tahun 2010 melakukan aksi In 2010, the Company carried out a corporate
korporasi berupa Initial Public Offering (IPO). action in the form of an Initial Public Offering
(IPO).
bank bjb mengeluarkan kebijakan pada Company issued a policy on its employees to own
karyawannya untuk memiliki sejumlah saham a number of shares of Company under the name
dari bank bjb dengan nama program Employee of the Employee and Management Stock
and Management Stock Allocation (EMSA) Allocation (EMSA) program as agreed by
sebagaimana yang disepakati oleh manajemen management that the allocation of the number of
bahwa alokasi jumlah saham untuk karyawan shares for employees is as much as 10% of the
adalah sebanyak 10% dari jumlah saham yang number of shares offered to the public or as
ditawarkan ke publik atau sebanyak much as IDR2. 424,072,500 shares.
Rp2.424.072.500 lembar saham.
Tidak terdapat persyaratan karyawan yang There are no requirements for employees who
berhak memiliki saham. Semua karyawan berhak are entitled to own shares. All employees have
mengikuti program EMSA. the right to join the EMSA program.
Berdasarkan hasil penawaran awal Based on the results of the initial offering
(bookbuilding), jumlah pemesanan saham EMSA (bookbuilding), the number of shares ordered by
yang disampaikan oleh seluruh karyawan bank EMSA delivered by all employees of the Company
bjb adalah sebesar Rp46.360.200.000 atau 3,2% amounted to IDR46,360,200,000 or 3.2% of the
dari jumlah saham yang ditawarkan ke publik. total number of shares offered to the public.
Program EMSA tersebut memiliki jangka waktu The EMSA program has a maximum term of 6
maksimal 6 (enam) bulan dengan persyaratan (six) months with the requirements to be eligible
yang berhak mengikuti program ini adalah to take part in this program are permanent
karyawan tetap bank bjb dengan excercise price employees of Company with an excercise price of
Rp600 per lembar IDR600 per share.
Sampai dengan akhir tahun 2020, bank bjb belum In 2020, the bjb bank did not implement the
melaksanakan program Employee and Employee and Management Stock Allocation
Management Stock Allocation (EMSA) kembali. (EMSA) program.
Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Realization of Use of Public Offering Results
Umum
Sesuai dengan POJK Nomor 30/POJK.04/2015 In accordance with POJK Number 30/
tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil POJK.04/2015 concerning Realization Report on
Penawaran Umum, bank bjb telah melaporkan the Use of Funds from Public Offering, Company
realisasi penggunaan dana hasil penawaran has reported the Realization of Use of Funds from
umum sebagai berikut: Public Offering as follows.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Realisasi Hasil Penawaran Umum Table of Realization of Proceeds from Public
Berkelanjutan Obligasi Subordinasi Offering of Sustainable Subordinated Bonds II
Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2020 Phase I Year 2020
Jenis Penawaran Umum Type of Public Offering
Tanggal Efektif Effective Date
Nilai Realisasi Hasil Penawaran Umum Realization Value of Public Offering Proceeds
Jumlah Hasil Penawaran Umum Number of Public Offering Proceeds
Biaya Penawaran Umum Public Offering Fee
Hasil Bersih Net Result
Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Public Offering of Subordinated Bonds
Subordinasi Berkelanjutan II Tahap I Tahun 2020 Sustainable II Phase I Year 2020
Jumlah Amount
Tabel Realisasi Hasil Penawaran Umum Table of Realization Result of Public Offering of
Berkelanjutan Obligasi Subordinasi Continuous Subordinated Bond II Phase II Year
Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2020 2020
Jenis Penawaran Umum Type of Public Offering
Tanggal Efektif Effective Date
Nilai Realisasi Hasil Penawaran Umum Realization Value of Public Offering Proceeds
Jumlah Hasil Penawaran Umum Number of Public Offering Proceeds
Biaya Penawaran Umum Public Offering Fee
Hasil Bersih Net Result
Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Public Offering of Subordinated Bonds
Subordinasi Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2020 Sustainable II Phase II Year 2020
Jumlah Amount
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
dalam Rupiah penuh in full Rupiah
Rencana Penggunaan Dana Menurut Prospektus Planned Use of Funds According to the
Prospectus
Realisasi Penggunaan Dana Menurut Prospektus Realization of Use of Funds according to the
Prospectus
Sisa Dana Hasil Penawaran Umum Remaining Proceeds from the Public Offering
Ekspansi Kredit Credit Expansion
Ekspansi Kredit Credit Expansion
dalam Rupiah penuh in full Rupiah
Rencana Penggunaan Dana Menurut Prospektus Planned Use of Funds According to the
Prospectus
Realisasi Penggunaan Dana Menurut Prospektus Realization of Use of Funds according to the
Prospectus
Sisa Dana Hasil Penawaran Umum Remaining Proceeds from the Public Offering
Ekspansi Kredit Credit Expansion
Ekspansi Kredit Credit Expansion
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Penggunaan dan hasil penawaran umum telah The use and results of the public offering had
terealisasikan seluruhnya.) been fully realized.
Dana hasil penawaran umum obligasi setelah The proceeds from the public offering of bonds
dikurangi biaya-biaya emisi, seluruhnya after deducting issuance costs were entirely used
dipergunakan bank bjb untuk ekspansi kredit by bank bjb for credit expansion in the context of
dalam rangka pengembangan bisnis sesuai business development according to the plan to
rencana penggunaan dana yang diungkapkan use the funds disclosed in the prospectus and
dalam prospektus dan telah dilaporkan kepada have been reported to the Financial Services
Otoritas Jasa Keuangan (OJK Authority (OJK)
Informasi Material yang Mengandung Benturan Material Information Containing Conflicts of
Kepentingan dan/atau Transaksi Dengan Pihak Interest and/or Transactions with Affiliated
Afiliasi Parties
Transaksi Material adalah setiap penyertaan Material Transactions are all investments in
dalam badan usaha, proyek, dan/atau kegiatan business entities. project. and/or business
usaha tertentu; pembelian, penjualan, activities certain; purchase. the sale. diversion.
pengalihan, tukar menukar aset atau segmen exchange assets or business segments; rent
usaha; sewa menyewa aset; pinjam meminjam leasing assets; borrow and borrow funds;
dana; menjaminkan aset; dan/atau memberikan guarantee assets; and/or provide company
jaminan perusahaan; dengan nilai 20% (dua guarantees; with a value of 20% (twenty percent)
puluh perseratus) atau lebih dari ekuitas or more of the Company’s equity.
Perusahaan.
yang dilakukan dalam satu kali atau dalam suatu Conducted in one run or in a series of
rangkaian transaksi untuk suatu tujuan atau transactions for a particular purpose or activity.
kegiatan tertentu.
(Bapepam LK Nomor: Kep-412/BL/2009) (Bapepam LK Number: Kep-412/BL/2009)
Transaksi Benturan Kepentingan Conflict of Interest Transactions
Berdasarkan Bapepam LK Nomor: Kep-412/ Based on Bapepam LK Number:
BL/2009 yang dimaksud Benturan Kepentingan Kep-412/BL/2009, referred to as Conflict of
adalah perbedaan antara kepentingan ekonomis Interest is the difference between the economic
Perusahaan dengan kepentingan ekonomis interests of the Company and the personal
pribadi anggota Direksi, anggota Dewan economic interests of members of the Board of
Komisaris, atau pemegang saham utama yang Directors, members of the Board of
dapat merugikan Perusahaan dimaksud. Commissioners, or major shareholders who can
harm the said company.
Bank bjb telah memiliki Pedoman Benturan Bank bjb already owned a Conflict of Interest
Kepentingan untuk dapat menangani situasi Guidelines to be able to handle conflict of
benturan kepentingan yang dihadapi, dalam interest situations at hand, in order to carry out
rangka menjalankan kegiatan usaha Bank yang the Bank’s business activities as stipulated in the
ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Decree of the Board of Directors number
nomor 1217/SK/DIR-KP/2015 tanggal 28 1217/SK/DIR-KP/2015 dated December 28, 2015
Desember 2015 tentang Pedoman Benturan concerning Guidelines for Conflict of Interest,
Kepentingan, Surat Keputusan Direksi nomor Directors Decree. number 0077/SK/DIR-CS/2019
0077/SK/DIR-CS/2019 tanggal 14 Januari 2019 dated January 14, 2019 concerning Directors’
tentang Kebijakan Tata Tertib Kerja Direksi, Surat Work Procedures Policy, Board of Commissioners
Keputusan Dewan Komisaris nomor Decree number 10/SK/ DKO/2019 dated
10/SK/DKO/2019 tanggal 04 Desember 2019 December 4, 2019 concerning the Board of
tentang Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Commissioners Work Guidelines and Procedures.
Komisaris.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Setiap pegawai Bank yang berpotensi atau telah Every bank employee who has the potential or is
berada dalam situasi Benturan Kepentingan wajib in a Conflict of Interest situation is obliged to
membuat laporan mengenai situasi Benturan make a report regarding the Conflict of Interest
Kepentingan yang akan/sedang dihadapinya, situation that will be/is facing him through a
melalui surat deklarasi yang disampaikan kepada declaration letter which is submitted to the party
pihak pengelola situasi Benturan Kepentingan who manages the conflict of interest situation/
untuk kemudian diberikan rekomendasi.. official/recommendation party to then be given a
recommendation.
Selain itu seluruh pengungkapan yang tertuang di The official providing recommendation is the
dalam laporan mengenai situasi Benturan highest official at each related level. Conflicts of
Kepentingan dan rekomendasi yang diberikan interest faced by the Board of Directors are
atas pengungkapan situasi Benturan Kepentingan discussed at the Board of Directors Meeting. In
tersebut ditembuskan kepada Divisi Kepatuhan & addition, all disclosures contained in the report
APU-PPT untuk dilakukan pendokumentasian regarding Conflict of Interest situations and
recommendations given for disclosure of Conflict
of Interest situations are copied to the
Compliance Division and AML-CFT for
documentation.
Sepanjang tahun 2020, tidak terdapat transaksi During 2020, there were no material transactions
material yang mengandung kategori benturan that contained a category of conflict of interest.
kepentingan.
Transaksi Pihak Afiliasi Affiliate Party Transactions
Berdasarkan Bapepam LK Nomor: Kep-412/ Based on Bapepam LK Number: Kep-412/
BL/2009 yang dimaksud Transaksi Afiliasi adalah BL/2009, referred to as Affiliated Transactions are
Transaksi yang dilakukan oleh Perusahaan atau Transactions conducted by Companies or
Perusahaan Terkendali dengan Afiliasi dari Controlled Companies with Affiliates of
Perusahaan atau Afiliasi dari anggota Direksi, Companies or Affiliates of Directors, a member of
anggota Dewan Komisaris, atau pemegang saham the Board of Commissioners, or the main
utama Perusahaan. shareholder of the Company
Sepanjang tahun 2020, tidak terdapat transaksi During 2020, there were no material transactions
material dengan pihak afiliasi. with affiliates.
Transaksi Pihak Berelasi Transaction of Related Parties
Dalam menjalankan usahanya, bank bjb dan In carrying out its business, the Company and
entitas anak melakukan transaksi dengan subsidiaries conduct transactions with related
pihakpihak berelasi seperti yang didefinisikan parties as defined in PSAK No. 7 (Revised 2015)
dalam PSAK No. 7 (Revisi 2015) tentang concerning “Disclosure of Related Parties”.
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Bank dan A party is considered to be related to the Bank
entitas anak jika: and its subsidiaries if :
Suatu pihak yang secara langsung. atau tidak A party directly. or indirectly through one or
langsung yang melalui satu atau lebih perantara. more intermediaries. a party (i) controls. or
suatu pihak (i) mengendalikan. atau dikendalikan controlled by. or are under joint control. with the
oleh. atau berada di bawah pengendalian Bank and subsidiaries; (ii) has significant
bersama. dengan Bank dan entitas anak; (ii) influence over the Bank and its subsidiaries; or
memiliki pengaruh signifikan atas Bank dan (iii) has joint control over the Bank and
entitas anak; atau (iii) memiliki pengendalian subsidiaries;
bersama atas Bank dan entitas anak;
Suatu pihak yang berada dalam kelompok usaha A party that is in the same business group as the
yang sama dengan Bank dan entitas anak Bank and subsidiaries
Suatu pihak yang merupakan ventura bersama di A party which is a joint venture in which the Bank
mana Bank dan entitas anak sebagai venturer; and subsidiary is a venturer;
Suatu pihak adalah anggota dari personil A party is a member of the Bank’s key
manajemen kunci Bank dan entitas anak; management personnel and subsidiaries;
Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari A party is a close family member of the individual
individu yang diuraikan dalam butir (i) atau (iv); described in paragraph (i) or (iv);
Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan. A party is a controlled entity. jointly controlled or
dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan significantly influenced by several entities.
oleh beberapa entitas. langsung maupun tidak directly or indirectly. individuals as described in
langsung. individu seperti diuraikan dalam butir clause (iv) or (v);
(iv) atau (v);
Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca A party is a post-employment benefit plan for
kerja untuk imbalan kerja dari Bank dan entitas employee benefits from the Bank and
anak atau entitas terkait Bank dan entitas anak subsidiaries or related entities of the Bank and
subsidiaries
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan Transactions with related parties are carried out
dengan syarat dan kondisi yang sama dengan on the same terms and conditions as transactions
transaksi-transaksi dengan pihak ketiga. with third parties.
Transaksi yang dilakukan Bank dan entitas anak Transactions conducted by the Bank and its
telah memenuhi peraturan Otoritas Jasa subsidiaries have fulfilled the regulations of the
Keuangan (Badan Pengawas Pasar Modal dan Financial Services Authority (Capital Market and
Lembaga Keuangan) No. IX.E.1 tentang “Transaksi Financial Institution Supervisory Agency) No.
Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi IX.E.1 concerning “Affiliated Transactions and
Tertentu”. Conflicts of Interest of Certain Transactions”.
Pada saat transaksi-transaksi tersebut dilakukan. At the time the transactions are made.
Seluruh transaksi dan saldo yang material dengan All material transactions and balances with
pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan related parties are disclosed in the notes to the
atas laporan keuangan yang relevan dan relevant financial statements and the details have
rinciannya telah disajikan dalam Laporan been presented in the Financial Statements.
Keuangan.
Nama Pihak yang Bertransaksi dan Sifat Name of Traveling Parties and Nature of
Hubungan Relationship
Dalam kegiatan normal usaha, bank bjb dan In the normal course of business, the Company
entitas anak melakukan transaksi dengan pihak and subsidiaries conduct transactions with
berelasi karena hubungan kepemilikan dan/atau related parties due to ownership and/or
kepengurusan. management relations.
Semua transaksi dengan pihakpihak berelasi telah All transactions with related parties have been
dilakukan dengan kebijakan dan syarat yang telah carried out with agreed mutually agreed policies
disepakati bersama. and conditions.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Pihak-Pihak Berelasi Related Parties
Sifat Hubungan Istimewa Nature of Special Relationship
Transaksi Transaction
Pemerintah Provinsi Jawa Barat Provincial government West Java
Pemegang saham pengendali Controlling shareholders
Giro Giro
Simpanan nasabah Deposits from customers
Kredit yang diberikan Loans
Manajemen kunci Key management
Hubungan pengendalian kegiatan perusahan Relationship control of company activities
Giro Giro
Kredit yang diberikan Loans
Hubungan kepemilikan melalui Pemerintah Ownership relationship through the provisional
provisi dan kabupaten and district governments
a. Penyertaan saham a. Investments in shares
b. Simpanan dari bank lain b. Deposits from other banks
Hubungan kepemilikan melalui Pemerintah Ownership relationship through the provisional
provisi dan kabupaten and district governments
a. Asuransi a. Insurance
Kewajaran dan Alasan Dilakukannya Transaksi Reasons and Reasons for the Transaction
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi dilakukan Transactions with related parties are conducted
dengan syarat dan kondisi yang sama dengan with the same terms and conditions as
transaksi-transaksi dengan pihak ketiga (arm’s transactions with third parties (arm’s length).
length).
Transaksi yang dilakukan Bank dan entitas anak Transactions conducted by the Bank and its
telah memenuhi peraturan Otoritas Jasa subsidiaries have complied with the Financial
Keuangan (Badan Pengawas Pasar Modal dan Services Authority (Capital Market and Financial
Lembaga Keuangan) No. IX.E.1 tentang “Transaksi Institution Supervisory Agency) No. IX.E.1
Afiliasi dan Benturan Kepentingan Transaksi concerning “Affiliated Transactions and Conflicts
Tertentu” pada saat transaksi-transaksi tersebut of Interest of Certain Transactions” at the time
dilakukan. the transactions are made.
Kewajaran transaksi dengan pihak berelasi telah The fairness of transactions with related parties
dilakukan secara wajar sesuai peraturan has been carried out properly in accordance with
perundang-undangan. statutory regulations.
Transaksi dilakukan atas dasar alasan kebutuhan Transactions are carried out on the grounds of
bank bjb dan bebas dari konflik kepentingan. the need for a Company and free from conflicts
of interest.
Realisasi Transaksi Pihak Berelasi Realization of Related Party Transactions
Tabel berikut menunjukkan jumlah agregat dari The following table shows the aggregate amounts
transaksi pihak yang berelasi (selain manajemen of related party transactions (other than key
kunci) pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 management) as of December 31, 2020 and
dan 2019: 2019:
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Transaksi dengan Pihak Berelasi Table of Transactions with Related Parties
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Information
31 Desember 2020 December 31, 2020
31 Desember 2019 December 31, 2019
Aset Asset
Kredit yang diberikan Loans
Penyertaan saham Investments in shares
Total aset dari pihak – pihak berelasi Total assets of related parties
Cadangan kerugian penurunan nilai dari pihak- Allowance for impairment losses from related
pihak berelasi parties
Total aset dari pihak -pihak berelasi - neto Total assets of related parties - net
Persentase total aset pihak be relasi terhadap Percentage of the related party’s total assets to
total aset - neto total assets - net
Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah dan simpanan nasabah Deposits from customers and deposits from
syariah sharia customers
Simpanan dari bank lain Deposits from other banks
Dana syirkah temporer Temporary syirkah funds
Total liabilitias dan dana syirkah temporer kepada Total liabilities and temporary syirkah funds to
pihak-pihak berelasi related parties
Persentase total liabilitas dan dana syirkah Percentage of total liabilities and temporary
temporer pihak berelasi terhadap total liabilitas syirkah funds related parties to total liabilities
dan total dana syirkah temporer and total temporary syirkah funds
Pendapatan bunga dan bagi hasil Interest income and profit sharing
Kredit yang diberikan dan pembiayaan/piutang Loans and Islamic financing/receivables
syariah
Total pendapatan bunga dan syariah dari pihak- Total interest and sharia income from related
pihak berelasi parties
Persentase terhadap total pendapatan bunga dan Percentage of total interest income and sharia
syariah
Beban bunga dan bonus Interest and bonus expenses
Simpanan nasabah. simpanan nasabah syariah Deposits from customers. savings from sharia
dan dana syirkah temporer customers and temporary syirkah funds
Simpanan dari bank lain Deposits from other banks
Total beban bunga dan bonus dari pihak - pihak Total interest expense and bonuses from related
berelasi parties
Persentase terhadap total beban bunga dan Percentage of total interest expense and bonuses
bonus
Selain itu, adapun realisasi transaksi dengan In addition, the realization of transactions with
manajemen kunci diuraikan dalam tabel sebagai key management is described in the following
berikut. table.
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Transaksi dengan Manajemen Kunci Transaction table with Key management
dalam jutaan Rupiah In million IDR
Keterangan Information
31 Desember 2019 December 31, 2019
31 Desember 2018 December 31, 2018
Aset Asset
Kredit yang diberikan Loans
Cadangan kerugian penurunan nilai dari Allowance for impairment losses from key
manajemen kunci management
Total kredit yang diberikan dan Total loans and receivables/sharia financing from
piutang/pembiayaan syariah dari manajemen key management
kunci
Persentase terhadap total aset Percentage of total assets
Liabilitas Liabilities
Simpanan nasabah dan simpanan nasabah Deposits from customers and deposits from
syariah sharia customers
Persentase terhadap total liabilitas dan dana Percentage of total liabilities and temporary
syirkah temporer syirkah funds
Pendapatan bunga dan bagi hasil Interest income and profit sharing
Kredit yang diberikan dan piutang/pembiayaan Loans and receivables/sharia financing
syariah
Persentase terhadap total pendapatan bunga dan Percentage of total interest income and sharia
syariah
Beban bunga dan bonus Interest and bonus expenses
Simpanan nasabah dan simpanan nasabah Deposits from customers and deposits from
syariah sharia customers
Persentase terhadap total beban bunga dan Percentage of total interest expense and bonuses
bonus
Beban gaji dan tunjangan Salaries and benefits expenses
Direksi Directors
Dewan Komisaris board of Commissioners
Karyawan Kunci Key Employees
Total Total
Persentase terhadap total beban tenaga kerja Percentage of total labor load and employee
dan tunjangan karyawan benefits
Kebijakan Mekanisme Reviu atas Transaksi dan Review Mechanism Policy for Transactions and
Pemenuhan Peraturan dan Ketentuan Terkait Meeting Regulations and Related Provisions
Seperti telah disampaikan pada bagian Transaksi As stated in the Conflict of Interest Transaction
Benturan Kepentingan, bank bjb telah memiliki section, Company has a policy regarding conflict
kebijakan mengenai transaksi benturan of interest transactions, including transactions
kepentingan, termasuk transaksi dengan pihak with related parties.
berelasi.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Transaksi material diputuskan oleh pejabat Material transactions are decided by the highest
tertinggi di setiap level terkait dan dalam Rapat level officials at each related level and in the
Direksi untuk situasi benturan kepentingan yang Directors’ Meeting for situations of conflict of
terkait dengan Direksi. interest related to the Directors.
Transaksi material dengan pihak berelasi Material transactions with related parties are
diputuskan dengan senantiasa memperhatikan decided by always observing the precautionary
prinsip kehati-hatian dan independen serta telah and independent principles and have fulfilled the
memenuhi ketentuan Otoritas Jasa Keuangan provisions of the Financial Services Authority and
maupun peraturan perundang-undangan lain other applicable laws and regulations.
yang berlaku.
Selama tahun 2020, tidak terdapat pelanggaran During 2020, there were no violations of the laws
atas peraturan perundang-undangan terkait and regulations related to transactions with
dengan transaksi dengan pihak berelasi serta related parties and there were no transactions
tidak terdapat transaksi yang mengandung containing conflicts of interest.
benturan kepentingan.
Aspek Perpajakan Taxation Aspect
Publikasi Pembayaran Pajak Publication of Tax Payment
bank bjb dalam kegiatan operasionalnya telah Company in its operational activities has carried
menjalankan tata kelola perusahaan yang baik out good corporate governance (Good Corporate
(Good Corporate Governance) yang dilakukan Governance) which is carried out transparently
secara transparan dan akuntabel khususnya and accountably, especially in managing taxation
dalam mengelola hak dan kewajiban rights and obligations, taxation rights and
perpajakannya, hak dan kewajiban obligations are carried out in accordance with
perpajakannya dilakukan sesuai dengan applicable regulations.
peraturan yang berlaku.
Pembayaran Pajak Payment of Taxes
Total pembayaran pajak periode Januari sampai The total tax payments for the period of January
dengan Desember 2020, sebagai berikut. to December 2020 are as follows
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Tabel Pembayaran Pajak Tax Payment Table
dalam Rupiah penuh in Full IDR
Uraian Pajak Tax Description
Tahun 2020 Year 2020
PPh Pasal 25 Income Tax Article 25
PPh Pasal 29 Income Tax Article 29
PPh Pasal 21 Income Tax Article 21
PPh Pasal 23/26 Income Tax Article 23/26
PPh Pasal 4 ayat (2) Income Tax Article 4 paragraph (2)
Ketidakpatuhan dalam Pembayaran Pajak Non-Compliance in Tax Payment
Pada periode 2020, tidak terdapat In the period 2020, there was no non-compliance
ketidakpatuhan bank bjb dalam kewajiban with the Company in paying taxes (NIHIL).
membayar pajak (NIHIL).
Perubahan Peraturan PerundangUndangan dan Changes In Laws and Regulations on the Bank
Dampaknya terhadap Bank
Perubahan peraturan perundang-undangan yang Changes in the laws and regulations affecting the
berpengaruh terhadap bank bjb beserta dampak Company along with the impact of the changes
perubahan dan informasi penyesuaian yang and information on adjustments made by the
dilakukan bank bjb terhadap perubahan tersebut Company to the changes during 2020 are as
selama tahun 2020 adalah sebagai berikut: follows
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Tabel Perubahan Peraturan Perundang- Table of Amendments to the Laws and
Undangan Tahun 2020 Regulations in 2020
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2020 Law Number 10 of 2020
26 Oktober 2020 October 26, 2020
Bea Meterai Stamp Duty
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 Law Number 11 of 2020
2 November 2020 November 2, 2020
Cipta Kerja Job Creation
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Pokok Pengaturan Description of the Main Settings
Dampak Perubahan Impact of Change
Terdapat perluasan objek bea meterai pada There is an expansion of the object of stamp duty
ketentuan ini, dimana objek bea meterai tidak in this provision, where the object of stamp duty
hanya mencakup dokumen dalam bentuk kertas, is not only in the form of paper documents, but
tetapi juga termasuk dokumen dalam bentuk also electronic documents
elektronik.
Terdapat Penyesuaian Tarif pada ketentuan ini There is a Tariff Adjustment in this provision
yang sebelumnya terdapat dua lapis tarif bea where previously there were two layers of stamp
meterai yaitu Rp3000 dan Rp6.000,- disesuaikan duty tariffs, namely IDR3000 and IDR6,000, -
menjadi menjadi satu lapis tarif tetap yaitu senilai adjusted to become one layer of fixed tariff,
Rp10.000; namely IDR10,000;
Terdapat perubahan terhadap pengaturan batas There has been a change in the regulation of the
nilai nominal dokumen yang dikenai Bea Meterai, limit on the nominal value of documents subject
yang semula dokumen yang dikenai bea meterai to Stamp Duty, which was originally a document
adalah dokumen yang memuat jumlah uang that contains an amount of IDR250,000 to a
sebesar Rp250.000 menjadi dokumen yang document containing an amount of
memuat jumlah uang sebesar Rp5.000.000. IDR5,000,000.
Pengaturan terkait penggunaan meterai Regulations related to the use of electronic seals
elektronik dan meterai bentuk lain selain meterai and other form of seal other than adhesive seals
tempel
Pengaturan terkait pemberian fasilitas berupa Regulations related to the granting of facilities in
pembebasan dari pengenaan bea meterai atas the form of exemption from imposing stamp duty
dokumen tertentu yang diperlukan untuk on certain documents required for natural
kegiatan penanganan bencana alam, kegiatan disaster management activities, religious and
yang bersifat keagamaan dan sosial, serta social activities, as well as government programs
program pemerintah dan pelaksanaan perjanjian and implementation of international agreements;
internasional;
Pengaturan sanksi administratif dan sanksi Arrangements for administrative sanctions and
pidana terkait kepatuhan terhadap pemenuhan criminal sanctions related to compliance with the
kewajiban pembayaran bea meterai fulfillment of stamp duty payment obligations;
Peraturan ini berlaku pada tanggal 1 Januari 2021 This regulation will take effect on January 1,
dengan ketentuan masa transisi selama 1 (satu) 2021, provided that the transition period is 1
tahun dan meterai tempel yang dicetak (one) year and the pre-printed stamp remains
sebelumnya tetap berlaku sampai dengan tanggal valid until December 31, 2021.
31 Desember 2021
Bank agar melakukan penyesuaian penggunaan Banks are required to make adjustments to the
bea meterai terhadap dokumendokumen use of stamp duty on documents as referred to in
sebagaimana dimakud dalam peraturan ini. this regulation.
Perubahan terhadap ketentuan Undang-Undang Amendments to the provisions of Law Number 25
Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman of 2007 concerning Investment as follows:
Modal sebagai berikut:
a) Ketentuan dalam Undang-Undang ini berlaku a) The provisions in this Law apply and become
dan menjadi acuan utama bagi penanaman the main reference for investment in all sectors in
modal di semua sektor di wilayah Negara the territory of the Republic of Indonesia.
Kesatuan Republik Indonesia.
b) Bidang usaha tertutup untuk penanaman b) Closed business fields for investment include:
modal meliputi:
1) Budi daya dan industry narkotika golongan I. 1) Cultivation and narcotics industry group I.
2) Segala bentuk kegiatan perjudian dan/atau 2) All forms of gambling and/or casino activities.
kasino.
3) Penangkapan spesies ikan yang tercantum 3) Catching fish species listed in Appendix I of the
dalam Appendix I Convention on International Convention on International Trade in Endangered
Trade in Endangered Species of Wild Fauna dan Species of Wild Fauna and Flora (CITES.
Flora (CITES.
4) Pemanfaatan atau pengambilan koral dan 4) Utilization or extraction of corals and
pemanfaatan atau pengambilan karang dari alam utilization or taking of corals from nature which
yang digunakan untuk bahan are used for building materials/lime/calcium,
bangunan/kapur/kalsium, akuarium, dan aquariums, and souvenirs/ jewelry, as well as live
souvenir/perhiasan, serta koral hidup atau koral or dead coral (recent death coral) from nature.
mati (recent death coral) dari alam.
5) Industri pembuatan senjata kimia; dan 5) Chemical weapons manufacturing industry;
and
6) Industri bahan kimia industri dan industri 6) Industrial chemicals industry and ozone
bahan perusak laporan ozon depleting substances industry.
Penanaman modal yang mendapat fasilitas paling Investments securing facilities at least meet the
sedikit memenuhi kriteria: following criteria:
1) Menyerap banyak tenaga kerja. 1) Absorb a lot of labor.
2) Termasuk skala prioritas tinggi. 2) Including high priority scale.
3) Termasuk pembangunan infrastruktur. 3) Including infrastructure development.
4) Melakukan alih teknologi. 4) Transferring technology.
5) Melakukan industri pionir. 5 Doing a pioneer industry.
6) Berada di daerah terpencil, daerah tertinggal, 6) Located in remote areas, underdeveloped
daerah perbatasan, atau daerah lain yang areas, border areas, or other areas deemed
dianggap perlu. necessary.
7) Menjaga kelestarian lingkungan hidup 7) Preserving the environment
1. Terdapat penambahan bahwa ketentuan yang 1. There is an addition that the provisions
terdapat dalam UU Ciptaker merupakan acuan contained in the Job Creation Law are the main
utama pada bidang Penamaman Modal reference in the field of investment
2. Terdapat perluasan ruang lingkup bidang usaha 2. There is an expansion of the scope of business
yang tertutup bagi penanaman modal. fields that are closed to investment.
3. Terdapat perubahan ketentuan mengenai 3. There are changes to the provisions regarding
persyaratan atau kriteria yang harus dipenuhi the requirements or criteria that must be met by
oleh Penanaman Modal untuk memperoleh Investment in order to obtain facilities.
fasilitas.
4. Bentuk fasilitas yang diberikan kepada 4. The form of facilities provided to investment is
penanaman modal menjadi tidak diatur secara not specifically regulated in the Investment Law
khusus dalam UU Penanaman Modal namun akan but will be regulated in taxation regulations.
diatur dalam peraturan pada bidang perpajakan.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Pokok Pengaturan Description of the Main Settings
Dampak Perubahan Impact of Change
8) Melaksanakan kegiatan penelitian 8) Carry out research, development and
pengembangan, dan inovasi innovation activities
9) Bermitra dengan usaha mikro, kecil, menengah 9) Partnering with micro, small, medium
atau koperasi enterprises or cooperatives
10) Industri yang menggunakan barang modal 10) Industries that use domestically produced
atau mesin atau peralatan yang diproduksi di capital goods or machinery or equipment.
dalam negeri.
11) Termasuk pengembangan usaha pariwisata. 11) Including tourism business development.
d) Bentuk fasilitas yang diberikan kepada d) The form of facilities provided for investment
penanaman modal dilakukan sesuai dengan is carried out in accordance with the provisions of
ketentuan peraturan perundang-undangan di laws and regulations in the field of taxation.
bidang perpajakan.
e) Tidak mengatur mengenai kewajiban e) Does not regulate the Government’s obligation
Pemerintah untuk menetapkan bidang usaha to determine business fields reserved for micro,
yang dicadangkan untuk usaha mikro, kecil, small, medium-sized enterprises and
menengah, dan koperasi serta serta bidang usaha cooperatives as well as business fields open to
yang terbuka untuk usaha besar dengan syarat large businesses on the condition that they must
harus bekerja sama dengan usaha mikro, kecil, cooperate with micro, small, medium and
menengah, dan koperasi. cooperative enterprises.
f) Terdapat penghapusan ketentuan mengenai f) There is an elimination of provisions regarding
pemberian izin diperoleh melalui pelayanan the granting of permits obtained through one-
terpadu satu pintu. stop integrated services.
Kewenangan pemberian Perizinan Berusaha The authority to grant Undertaking Licensing may
menjadi dapat diberikan oleh Pemerintah Pusat be granted by the Central Government or
atau Pemerintah Daerah sesuai dengan Regional Governments in accordance with their
kewenangannnya respective powers
Terdapat penghapusan ketentuan mengenai There is an elimination of the provisions
pemberian izin diperoleh melalui pelayanan regarding the granting of licenses obtained
terpadu satu pintu. a through one-stop integrated services.
Kewenangan pemberian Perizinan Berusaha The authority to grant Undertaking Licensing may
menjadi dapat diberikan oleh Pemerintah Pusat be granted by the Central Government or
atau Pemerintah Daerah sesuai dengan Regional Governments in accordance with their
kewenangannny respective powers.
Perubahan terhadap ketentuang Undang-Undang Amendments to the provisions of Law Number 40
Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan of 2007 concerning Limited Liability Companies as
Terbatas sebagai berikut: follows:
a. Perubahan definisi Perseroan Terbatas a. Changes in the definition of a Limited Liability
menjadi: Company to:
Perseroan Terbatas, yang selanjutnya disebut Limited Liability Company, hereinafter referred to
Perseroan, adalah badan hukum yang merupakan as a Company, is a legal entity which is a capital
persekutuan modal, didirikan berdasarkan alliance, established based on an agreement,
perjanjian, melakukan kegiatan usaha dengan conducting business activities with authorized
modal dasar yang seluruhnya terbagi dalam capital wholly divided into shares or individual
saham atau Badan Hukum perorangan yang legal entities that meet the criteria of Micro and
memenuhi kriteria Usaha Mikro dan Kecil Small Businesses as regulated in the statutory
sebagaimana diatur dalam peraturan perundang- regulations concerning Micro and Small
undangan mengenai Usaha Mikro dan Kecil. Enterprises.
b. Perseroan memperoleh status badan hukum b. The company obtains legal entity status after
setelah didaftarkan kepada Menteri dan being registered with the Minister and obtaining
mendapatkan bukti pendaftaran. proof of registration.
c. Ketentuan yang mewajibkan Perseroan c. The provisions which require a Company to be
didirikan oleh 2 (dua) orang atau lebih tidak established by 2 (two) or more persons do not
berlaku bagi: apply to:
1) Persero yang seluruh sahamnya dimiliki oleh 1) Persero all of whose shares are owned by the
negara; state;
2) Badan Usaha Milik Daerah; 2) Regional Owned Enterprises ;.
3) Badan Usaha Milik Desa;. 3) Village Owned Enterprises;
4) Perseroan yang mengelola bursa efek, 4) Companies that manage stock exchanges,
lembagara kliring dan penjaminan, Lembaga clearing and guarantee institutions, depository
penyimpanan dan penyelesaian, dan Lembaga and settlement institutions, and other institutions
lain sesuai dengan Undang-Undang tentang Pasar in accordance with the Law on Capital Market; or
Modal; atau
5) Perseroan yang memenuhi kriteria untuk 5) Companies that meet the criteria for Micro
Usaha Mikro dan Kecil. and Small Enterprises. s
d. Usaha Mikro dan Kecil merupakan Usaha d. Micro and Small Enterprises are Micro and
Mikro dan Kecil sebagaimana diatur dalam Small Enterprises as stipulated in the statutory
peraturan perundang-undangan mengenai Usaha regulations concerning Micro and Small
Mikro dan Kecil Enterprise
1. Mengakomodir pembentukan PT untuk 1. Accomodating the formation of PT for MSMEs.
UMKM.
2. Perubahan ketentuan mengenai waktu peroleh 2. Changes in provisions regarding the time to
status badan hukum oleh Perseroan. obtain the status of a legal entity by the
Company.
3. Penambahan Perseroan yang dikecualikan dari 3. Additional companies that are exempted from
ketentuan kewajiban Pendirian Perseroan the provisions of the obligation to establish a
minimal oleh 2 (dua) orang. company by a minimum of 2 (two) persons.
4. Ketentuan mengenai jumlah minimal Modal 4. Provisions regarding the minimum amount of
Dasar Perseroan menjadi tidak diatur dalam UU the Company’s Authorized Capital are not
PT regulated in the PT.
5. Perubahan ketentuan mengenai jenis-jenis 5. Amendments to the provisions regarding the
biaya Perseroan yang menjadi tidak diatur dalam types of Company fees that are not regulated in
UU PT the PT
6. Penambahan ketentuan mengenai persyaratan 6. Adding provisions regarding the requirements
pembentukan PT oleh UMKM for the formation of PT by MSMEs
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Pokok Pengaturan Description of the Main Settings
Dampak Perubahan Impact of Change
e. Besaran modal dasar Perseroan ditentukan e. The amount of authorized capital of the
berdasarkan keputusan pendiri Perseroan. Company is determined based on the decision of
the founder of the Company.
f. Ketentuan mengenai biaya Perseroan sebagai f. Provisions regarding fees for the Company as a
badan hukum diatur sesuai dengan ketentuan legal entity are regulated in accordance with the
peraturan perundang-undangan di bidang provisions of laws and regulations in the field of
penerimaan negara bukan pajak. non-tax state revenue.
g. Perseroan yang memenuhi kriteria Usaha g. Companies that meet the criteria for Micro and
Mikro dan Kecil dapat didirikan oleh 1 (satu) Small Enterprises can be established by 1 (one)
orang. person.
h. Pendirian Perseroan untuk Usaha Mikro dan h. The establishment of the Company for Micro
Kecil dilakukan berdasarkan surat pernyataan and Small Businesses is carried out based on a
pendirian yang dibuat dalam Bahasa Indonesia. statement of establishment made in Indonesian.
i. Pernyataan pendirian memuat maksud dan i. The statement of incorporation contains the
tujuan, kegiatan usaha, modal dasar, dan aims and objectives, business activities,
keterangan lain berkaitan dengan pendirian authorized capital, and other information relating
Perseroan. to the establishment of the Company.
j. Pernyataan pendirian didaftarkan secara j. The statement of establishment is registered
elektronik kepada Menteri dengan mengisi electronically with the Minister by filling in the
format isian. form
k. Perubahan pernyataan pendirian Perseroan k. Changes to the statement of establishment of
untuk Usaha Mikro dan Kecil ditetapkan oleh the Company for Micro and Small Enterprises are
RUPS dan diberitahukan secara elektronik kepada determined by the GMS and notified
Menteri electronically to the Minister
l. Direksi Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil l. The Directors of the Company for Micro and
menjalankan pengurusan Perseroan untuk Usaha Small Enterprises carry out the management of
Mikro dan Kecil bagi kepentingan Perseroan the Company for Micro and Small Enterprises for
sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan. the interests of the Company in accordance with
the aims and objectives of the Company.
m. Direksi berwenang menjalan pengurusan m. The Board of Directors has the authority to
sesuai dengan kebijakan yang dianggap tetap, carry out management in accordance with
dalam batas yang ditentukan dalam Undang- policies that are considered permanent, within
Undang ini, dan/atau pernyataan pendirian the limits stipulated in this Law, and/or a
Perseroan.. statement of the establishment of the Company.
n. Pemegang saham Perseroan untuk Usaha n. The shareholders of the Company for Micro
Mikro dan Kecil merupakan orang perseorangan. and Small Enterprises are individuals.
o. Pendiri Perseroan hanya dapat mendirikan o. Company founders can only establish Limited
Perseroan Terbatas untuk Usaha Mikro dan Kecil Liability Companies for Micro and Small
sejumlah 1 (satu) Perseroan untuk Usaha Mikro Businesses in the amount of 1 (one) Company for
dan Kecil dalam 1 (satu) tahun. Micro and Small Businesses in 1 (one) year.
p. Direksi Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil p. The Board of Directors of the Company for
harus membuat laporan keuangan dalam rangka Micro and Small Enterprises must prepare
mewujudkan Tata Kelola Perseroan yang baik financial reports in order to realize good
corporate governance
q. Pembubaran Perseroan untuk Usaha Mikro q. The dissolution of the Company for Micro and
dan Kecil dilakukan oleh RUPS yang dituangkan Small Enterprises is carried out by the GMS as
dalam pernyataan pembubaran dan outlined in the dissolution statement and notified
diberitahukan secara elektronik kepada Menteri electronically to the Minister
r. Pembubaran Perseroan untuk Usaha Mikro dan r. The dissolution of the Company for Micro and
Kecil terjadi karena: Small Enterprises occurs because:
1) Berdasarkan keputusan RUPS; 1) Based on the resolution of the GMS;
2) Jangka waktu berdirinya yang ditetapkan 2) The period of establishment as stipulated in
dalam pernyataan pendirian telah berakhir; the statement of establishment has ended;
3) Berdasarkan penetapan pengadilan; 3) Based on a court order;
4) Dengan dicabutkan kepailitan berdasarkan 4) With the repeal of the bankruptcy based on
putusan pengadilan niaga yang telah mempunyai the decision of the commercial court which has
kekuatan hukum tetap, harta pailit Perseroan permanent legal force, the bankruptcy assets of
tidak cukup untuk membayar biaya kepailitan; the Company are not sufficient to pay bankruptcy
costs;
5) Harta pailit Perseroan yang telah dinyatakan 5) Company bankrupt assets that have been
pailit berada dalam keadaan insolvensi declared bankrupt are in a state of insolvency as
sebagaimana diatur dalam Undang-Undang regulated in the Law on Bankruptcy and
tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Postponement of Debt Payment Obligations; or
Pembayaran Utang; atau
6) Dicabutnya Perizinan Berusaha Perseroan 6) The Company’s Business License is revoked so
sehingga mewajibkan Perseroan melakukan that it is obligatory for the Company to conduct
likuidasi sesuai dengan ketentuan peraturan liquidation in accordance with the provisions of
perundang-undangan laws and regulations
s. Dalam hal Perseroan untuk Usaha Mikro dan s. In the event that a Company for Micro and
Kecil sudah tidak memenuhi kriteria Usaha Mikro Small Enterprises does not meet the criteria for
dan Kecil, Perseroan harus mengubah statusnya Micro and Small Business, the Company must
menjadi Perseroan sebagaimana dimaksud dalam change its status to a Company as referred to in
ketentuan peraturan perundang-undangan yang the provisions of the applicable laws and
berlaku. regulations.
t. Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil t. Companies for Micro and Small Enterprises are
diberikan keringanan biaya terkait pendirian given a fee waiver related to the establishment of
badan hukum. a legal entity.
u. Pemegang Saham Perseroan untuk Usaha u. The Shareholders of the Company for Micro
Mikro dan Kecil tidak bertanggung jawab secara and Small Enterprises are not personally
pribadi atas perikatan yang dibuat atas nama responsible for the engagement made on behalf
Perseroan dan tidak bertanggung jawab atas of the Company and are not responsible for the
kerugian Perseroan melebihi saham yang dimiliki. Company’s losses in excess of the shares owned.
Hal tersebut tidak berlaku apabila: This does not apply if:
1) Persyaratan Perseroan sebagai badan hukum 1) The requirements of the Company as a legal
belum atau tidak terpenuhi; entity have not been or are not fulfilled;
2) Pemegang saham yang bersangkutan, baik 2) The shareholders concerned, either directly or
langsung maupun tidak langsung dengan iktikad indirectly, in bad faith use the Company for
buruk memanfaatkan Perseroan untuk personal gain;
kepentingan pribadi;
3) Pemegang saham yang bersangkutan terlibat 3) The shareholder concerned is involved in an
dalam perbuatan melawan hukum yang dilakukan illegal act committed by the Company; or
oleh Perseroan; atau
4) Pemegang saham yang bersangkutan, baik 4) shareholders concerned, either directly or
langsung maupun tidak langsung secara melawan indirectly, illegally use the Company’s assets,
hukum menggunakan kekayaan Perseroan, yang which results in the Company’s assets being
mengakibatkan kekayaan Perseroan menjadi insufficient to pay off the Company’s debts.
tidak cukup untuk melunasi utang Perseroan
7. Penambahan ketentuan mengenai Batasan 7. Adding provisions regarding the limitation of
Pendirian PT untuk UMKM. establishment of PT for MSME.
8. Penambahan ketentuan mengenai pembuatan 8. Adding provisions regarding the preparation of
Laporan Keuangan oleh Perseroan untuk UMKM. Financial Statements by the Company for MSMEs.
9. Penambahan ketentuan mengenai 9. Additional provisions regarding the Company’s
Pembubaran Perseroan untuk UMKM. winding up for MSMEs.
10. Penambahan ketentuan mengenai 10. Additional provisions regarding Changing the
Pengubahan status Perseroan untuk UMKM status of a Company for MSMEs to Companies if
menjadi Perseroan apabila tidak memenuhi they do not meet the MSME criteria as referred
kriteria UMKM sebagaimana dimaksud Pasal to in Article 153A.
153A.
11. Penambahan ketentuan mengenai keringanan 11. Additional provisions regarding fee waivers
biaya terkait pendirian badna hukum Perseroan related to the establishment of legal entities for
untuk UMKM. MSMEs.
12. Penambahan ketentuan tentang Pembatasan 12. Addition of provisions regarding the limitation
tanggung jawab Pemegang Saham Perseroan of the responsibilities of the Company’s
untuk Usaha Mikro dan Kecil. Shareholders for Micro and Small Enterprises.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Pokok Pengaturan Description of the Main Settings
Dampak Perubahan Impact of Change
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
503-569
Bahasa Indonesia English
Laporan Tahunan 2020 2020 Annual Report
Uraian Pokok Pengaturan Description of the Main Settings
Dampak Perubahan Impact of Change
Perubahan terhadap ketentuan Undang-Undang Amendments to the provisions of Act Number 7
Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan of 1992 concerning Banking as amended by Act
sebagaimana telah diubah dengan Undang- Number 10 of 1998 concerning Amendments to
Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Act Number 7 of 1992 concerning Banking as
Perubahan atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun follows:
1992 tentang Perbankan sebagai berikut
Ketentuan lebih lanjut mengenai persyaratan Further provisions regarding the requirements for
pendirian yang wajib dipenuhi ditetapkan oleh establishment that must be fulfilled are
Otoritas Jasa Keuangan. stipulated by the Financial Services Authority
Penyesuaian ketentuan mengenai Lembaga yang Adjustment of the provisions concerning the
menetapkan ketentuan lebih lanjut mengenai Institution which stipulate further provisions
persyaratan pendirian Bank Umum. concerning the requirements for establishment
of Commercial Banks.
Bank agar melakukan penyesuaian terhadap Banks are required to make adjustments to these
ketentuan tersebut terkait dengan hak dan provisions related to the rights and obligations of
kewajiban tenaga kerja pada perusahaan. workers in the company.
Perubahan terhadap ketentuan Undang-Undang Amendments to the provisions of Law Number 13
Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Year 2003 concerning Manpower are as follows:
sebagai berikut:
Pelatihan kerja dapat diselenggarakan pula oleh Job training can also be held by company job
Lembaga pelatihan kerja perusahaan. training institutions.
Lembaga Pelatihan kerja perusahaan The company job training institute registers its
mendaftarkan kegiatannya kepada instansi activities with the relevant agencies.
terkait.
Perizinan Berusaha bagi Lembaga Pelatihan kerja Business Licensing for private job training
swasta yang terdapat penyertaan modal asing institutions with foreign investment issued by the
diterbitkan oleh Pemerintah pusat central government
Pemberi kerja yang akan mempekerjakan tenaga Employers who will employ foreign workers are
kerja asing wajib memiliki rencana penggunaan required to have a plan to employ foreign
tenaga kerja asing. workers.
Terdapat perluasan pengecualian kewajiban There is an expansion of the exemption from the
memiliki rencana penggunaan tenaga kerja asing. obligation to have a plan to employ foreign
workers.
Pengaturan terkait kewajiban pemberi kerja Regulations related to the obligations of foreign
tenaga asing; employers;
Tidak diatur ketentuan mengenai jabatan-jabatan There are no provisions regarding certain
tertentu di Lembaga Pendidikan. positions in educational institutions.
Perubahan dasar hukum peraturan pelaksana Changes in the legal basis of implementing
terkait penggunaan kerja asing dari yang semula regulations related to the use of foreign work
Keputusan Presiden menjadi Peraturan from the original Presidential Decree to become a
Pemerintah. Government Regulation.
Penambahan ketentuan bahwa Jangka Waktu Addition of provisions that stipulate the term or
atau selesainya suatu pekerjaan tertentu completion of a certain job based on a work
ditentukan berdasarkan Perjanjian Kerja. agreement.
Pada UU Cipta Kerja tidak terdapat ketentuan In the Job Creation Law, there is no provision that
yang mengatur apabila Perjanjian Kerja untuk regulates if a work agreement for a specified
Waktu Tertentu yang dibuat tidak tertulis period of time that is made unwritten is declared
dinyatakan sebagai Perjanjian Kerja untuk Waktu a work agreement for an indefinite period of
Tidak Tertentu. time.
Masa kerja yang dipersyaratkan dalam perjanjian The period of service required in the work
kerja untuk waktu tertentu akan dihitung sebagai agreement for a certain period of time will be
masa kerja. counted as years of service.
Pada UU Cipta Kerja tidak terdapat ketentuan The Job Creation Law does not have the following
sebagai berikut: provisions:
Batasan waktu paling lama tiga tahun; The maximum time limit is three years;
Ketentuan mengenai persyaratan perpanjangan Provisions regarding the terms of the extension
Perjanjian Kerja Waktu Tertentu. of the specified time work agreement.
Terdapat perbedaan persyaratan peralihan demi There are differences in the requirements of the
hukum menjadi perjanjian kerja waktu tidak transfer by law into an indefinite work
tertentu. agreement.
Penambahan ketentuan mengenai pengakhiran Adding provisions regarding the termination of
Perjanjian Kerja berdasarkan selesainya suatu the Work Agreement based on the completion of
pekerjaan tertentu. a certain job.
Penambahan ketentuan mengenai Pemberian Addition of provisions regarding Compensation
Kompensasi apabila Perjanjian Kerja Waktu when the Fixed Term Work Agreement ends.
Tertentu berakhir.
Dalam UU Cipta Kerja tidak mengatur mengenai The Job Creation Law does not regulate the
persyaratan pekerjaan yang dapat dialihdayakan. requirements for jobs that can be outsourced.
Tidak diatur larangan penggunaan pekerja employer does not regulate the prohibition on
penyedia jasa pekerja oleh pemberi kerja untuk the use of workers who provide workers to carry
melaksanakan kegiatan pokok. out basic activities.
Penyederhanaan ketentuan berupa pensyaratan Simplifying provisions in the form of
pengalihan perlindungan hak-hak bagi requirements for transfer of protection of rights
pekerja/buruh apabila terjadi pergantian for workers/laborers in the event of a change in
perusahaan alih daya dan sepanjang obyek outsourcing companies and as long as the object
pekerjaannya tetap ada harus dicantumkan of work remains there must be stated in the work
dalam Perjanjian kerja agreement
Tidak terdapat ketentuan mengenai beralihnya There are no provisions regarding the change in
status hubungan kerja antara pekerja/buruh dan the status of the work relationship between
perusahaan penyedia jasa pekerja/buruh beralih workers/labor and companies that provide
menjadi hubungan kerja antara pekerja/buruh workers/labor services to becoming a working
dan perusahaan pemberi pekerja apabila relationship between workers/labor and
persyaratan tidak terpenuhi. companies that provide workers if the
requirements are not met.
Pada UU Cipta Kerja terdapat penambahan In the Job Creation Law, there are additional
ketentuan mengenai pengaturan internal jam provisions regarding the internal regulation of
kerja pada peraturan peraturan perusahaan. working hours in company regulations.
Pada UU Cipta Kerja terdapat perubahan In the Job Creation Law, there is a change in the
tingkatan dasar hukum peraturan pelaksanaan legal basis for the implementation of working
waktu kerja pada sektor usaha tertentu. time in certain business sectors.
Pada UU Cipta Kerja terdapat perubahan In the Job Creation Law, there is a change in
ketentuan mengenai penambahan Batasan waktu provisions regarding the addition of the limit for
kerja lembur. overtime work.
Terdapat perubahan ruang lingkup Kebijakan There is a change in the scope of the Wage Policy.
Pengupahan.
Terdapat perbedaan ketentuan khususnya There are differences in the provisions, especially
mengenai Upah Minimum Kabupaten/kota regarding the Regency/City Minimum Wage, so
menjadi tidak wajib ditetapkan. that it is not mandatory to be determined.
Ketentuan mengenai Upah Minimum diatur The provisions regarding the Minimum Wage are
sebagai berikut: regulated as follows:
Gubernur wajib menetapkan Upah Minimum The Governor is obliged to determine the
Provinsi; Provincial Minimum Wage;
Gubernur dapat menerapkan upah minimum The governor can apply the district/city minimum
upah minimum kabupaten/kota. wage minimum wage.
Penambahan ketentuan mengenai kesepakatan Addition of provisions regarding agreement as
sebagai dasar penentuan Upah di atas upah the basis for determining Wages above the
minimum. minimum wage.
Penambahan ketentuan mengenai pengecualian Additional provisions regarding minimum wage
upah minimum bagi UMK. exemptions for MSMEs.
erdapat perbedaan mengenai hal-hal yang There are differences regarding the matters
dipertimbangkan dalam penyusunan Struktur dan considered in the preparation of the Wage
Skala Upah. Structure and Scale.
Terdapat perbedaan tingkatan dasar hukum There are different levels of the legal basis for
peraturan pelaksana. implementing regulations.
Tidak terdapat pengaturan mengenai pengenaan There are no provisions regarding the imposition
denda bila pekerja melakukan pelanggaran dan of fines if workers commit violations and if the
bila pengusaha terlambat melakukan employer is late in making late payment of
keterlambatan pembayaran upah. wages.
Pada UU Cipta Kerja tidak terdapat ketentuan In the Job Creation Law, there is no provision
mengenai kadaluarsanya tuntutan pembayaran regarding the expiration of demands for payment
upah pekerja. of workers’ wages.
Terdapat perubahan mengenai ketentuan There are changes regarding the terms of
pengangkatan dan pemberhentian keanggotaan appointment and termination of Wage Council
Dewan Pengupahan. membership.
Terdapat perubahan mekanisme pemutusan There has been a change in the mechanism for
hubungan kerja sehingga cukup diberitahukan termination of employment so that it is sufficient
oeleh pengusaha. for the entrepreneur to notify him.
Perundingan wajib dilakukan apabila pekerja Negotiations are compulsory if the worker
menolak pemutusan hubungan kerja. refuses to terminate the employment
relationship.
Penambahan ketentuan mengenai pengecualian Added provisions regarding the exclusion of
pemberitahuan alasan pemutusan hubungan notification of reasons for termination of
kerja. employment.
Penyesuaian ketentuan mengenai larangan Adjustment of the provisions regarding the
pemutusan hubungan kerja karena pertalian prohibition of termination of employment due to
darah atau ikatan perkawinan. blood ties or marital ties.
Alasan pemutusan hubungan kerja; Reasons for termination of employment;
Terdapat perubahan ketentuan mengenai uang There is a change in the provisions regarding
penggantian hak yang tidak lagi meliputi compensation for rights that no longer includes
Penggantian perumahan serta pengobatan dan housing compensation as well as medical
perawatan ditetapkan 15% (lima belas treatment and care, which is set at 15% (fifteen
perseratus) dari uang pesangon dan/atau uang percent) of the severance pay and/or service pay
penghargaan masa kerja bagi yang memenuhi for those who meet the requirements;
syarat;
Tidak terdapat pengaturan mengenai harga There are no regulations regarding the purchase
pembelian catu. price of supplies.
Tidak terdapat pengaturan mengenai Pemutusan There are no regulations regarding Termination
Hubungan Kerja karena kesalahan berat, namun of Employment due to serious mistakes, but
terdapat pengaturan yang mengatur bahwa there are regulations that stipulate that
pemutusan hubungan kerja dapat terjadi karena termination of employment can occur due to
alasan pekerja tidak dapat melakukan pekerjaan reasons that workers cannot perform work for 6
selama 6 (enam) bulan akibat ditahan pihak yang (six) months due to being detained by the
berwajib karena diduga melakukan tindak pidana. authorities because suspected of committing a
criminal act.
Tidak terdapat ketentuan mengenai kewajiban There are no provisions regarding the obligation
Pengusaha untuk membayar kepada of an entrepreneur to pay workers/laborers who
pekerja/buruh yang mengalami pemutusan have experienced termination of employment, 1
hubungan kerja, uang penghargaan masa kerja 1 (one) time work reward and compensation for
(satu) kali dan uang penggantian hak. rights.
Bank perlu melakukan penyesuaian terhadap Banks need to make adjustments to the
ketentuan kepemilikan Bangunan Gedung. provisions on building ownership.
Perubahan terhadap ketentuan Undang-Undang Amendments to the provisions of Law Number 28
Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung of 2002 concerning Buildings, namely:
yaitu:
Terdapat perubahan terhadap beberapa definisi, There have been changes to several definitions,
yaitu definisi pengkaji teknis, Pemerintah pusat, namely the definition of technical reviewers, the
Pemerintah daerah, serta terdapat penambahan central government, local governments, and
definisi yaitu definisi penyedia jasa konstruksi, there are additional definitions, namely the
profesi ahli, dan pemilik bangunan gedung; definition of construction service providers,
professional experts, and building owners;
Terdapat perubahan terhadap pencantuman There are changes to the inclusion of provisions
ketentuan terkait fungsi dan klasifikasi bangunan related to the function and classification of
gedung, sehingga ketentuan fungsi dan klasifikasi buildings, so that the provisions on the functions
bangunan gedung yang sebelumnya berdasarkan and classifications of buildings that were
UU Bangunan Gedung tercantum pada Undang- previously based on the Building Law are listed in
Undang, setelah adanya UU Cipta Kerja diatur the Law, after the existence of the Job Creation
pada Peraturan Pemerintah. Law is regulated in a Government Regulation.
Fungsi bangunan gedung yang sebelumnya Building functions previously based on the
berdasarkan UU Bangunan Gedung dicantumkan Building Law were included in the Building
dalam Izin Mendirikan Bangunan (IMB), setelah Construction Permit (IMB), after the existence of
adanya UU Cipta Kerja diatur dalam Persetujuan the Job Creation Law was regulated in the
Bangunan Gedung. Building Approval.
Perubahan fungsi bangunan gedung yang Changes in the function of buildings previously
sebelumnya berdasarkan UU Bangunan Gedung based on the Building Law must obtain approval
harus mendapat persetujuan dan penetapan dari and determination from the Regional
Pemerintah Daerah, setelah adanya UU Cipta Government, after the existence of the Job
Kerja selain memperoleh persetujuan dan Creation Law, apart from obtaining approval and
penetapan dari Pemerintah Daerah juga stipulation from the Regional Government, it is
diharuskan untuk mendapatkan persetujuan dari also required to obtain approval from the Central
Pemerintah Pusat. Government.
Setiap bangunan gedung yang sebelumnya Each building previously based on the Building
berdasarkan UU Bangunan Gedung harus Law must meet the administrative requirements
memenuhi persyaratan administratif dan and building classification.
klasifikasi Bangunan gedung.
Yang harus dipenuhi oleh setiap bangunan What must be fulfilled by every building is no
gedung bukan lagi persyaratan administrative longer the administrative requirements and
dan persyaratan teknis sesuai dengan fungsi technical requirements in accordance with the
bangunan yang diatur dalam UndangUndang function of the building as regulated in the Law
melainkan harus memenuhi standar teknis but must meet the technical standards of the
bangunan gedung sesuai dengan fungsi dan building in accordance with the function and
klasifikasi bangunan gedung yang diatur dalam classification of the building regulated in a
Peraturan Pemerintah. Government Regulation.
Penggunaan bangunan gedung yang merupakan The use of buildings that are customary and
gedung adat dan cagar budaya sesuai dengan cultural heritage buildings is in accordance with
peraturan perundang-undangan yang berlaku. the prevailing laws and regulations.
Ketentuan mengenai hal-hal yang harus dipenuhi Provisions regarding matters that must be
bangunan gedung diatur lebih lanjut dalam fulfilled by buildings are further regulated in
Peraturan Pemerintah. Government Regulations.
ketentuan UU Cipta Kerja yang menyatakan the provisions of the Job Creation Law which
bahwa penyelenggara bangunan Gedung wajib state that building operators must meet building
memenuhi standar teknis bangunan gedung, technical standards, which were previously
yang sebelumnya diatur pada UU Bangunan regulated in the Labor Law that building
Gedung bahwa penyelenggara Bangunan Gedung operators must meet building requirements as
wajib memenuhi persyaratan bangunan gedung stipulated in the Building Law.
sebagaimana ditaur pada UU Bangunan Gedung.
terdapat penambahan pihak yang dapat There are additional parties that can be classified
diklasifikasikan sebagai penyelenggara bangunan as building operators listed in the provisions of
gedung tercantum pada ketentuan UU Cipta the Job Creation Law, namely Professional
Kerja yaitu Profesi Ahli, Penilik, dan Pengkaji Experts, Oversight, and Technical Reviewers
Teknis
Terdapat penambahan ketentuan terkait hal-hal There are additional provisions related to the
sebagai berikut: following:
Terkait fungsi Persetujuan Bangunan Gedung dan Regarding the function of Building Approval and
teknis mendapatkan Persetujuan Bangunan technical, obtaining Building Approval.
Gedung.
Terkait tahapan pelaksanaan bangunan gedung Related to the building implementation stages
yang dilakukan oleh penyedia jasa pelaksana carried out by the construction implementing
konstruksi dengan pengawasan penyedia jasa service provider with the supervision of the
pengawasan atau manajemen konstruksi untuk construction supervision or management service
dilaporkan kepada Pemerintah Pusat atau provider to be reported to the Central
Pemerintah Daerah. Government or Regional Government.
Terdapat penambahan ketentuan terkait There are additional provisions related to the
pelaksanaan penerbitan sertifikat laik fungsi oleh implementation of the issuance of a certificate of
Pemerintah Pusat atau Pemerintah Daerah acceptance to function by the Central
berdasarkan pengajuan surat pernyataan laik Government or Regional Government based on
fungsi oleh Penyedia Jasa Pengawasan atau the submission of a statement of acceptance by
Manajemen Konstruksi. the Construction Management Service Provider.
Terdapat penambahan ketentuan terkait tahapan There are additional provisions related to the
pelaksanaan pembangunan bangunan gedung stages of building construction implementation
serta pemanfaatannya diatur dalam Peraturan and their utilization are regulated in a
Pemerintah. Government Regulation.
Terdapat penambahan yang menyatakan bahwa There is an addition stating that the building can
bangunan gedung dapat dibongkar apabila be demolished if a mismatch is found between
ditemukan ketidaksesuaian antara pelaksanaan the implementation and the technical plan of the
dan rencana teknis bangunan gedung yang building as stated in the agreement when the
tercantum dalam persetujuan saat dilakukan building is inspected, which was not previously
inspeksi bangunan gedung, yang sebelumnya regulated in the provisions of the Building Law.
tidak diatur pada ketentuan UU Bangunan
Gedung.
Terdapat ketentuan bahwa pengkajian teknis There is a provision that the technical assessment
bangunan gedung dilakukan oleh pengkaji teknis of a building is carried out by a technical reviewer
Rencana teknis pembongkaran tidak hanya wajib The technical plan for demolition must not only
disetujui oleh Pemerintah Daerah, namun juga be approved by the Regional Government, but
disetujui oleh Pemerintah Pusat sesuai dengan also approved by the Central Government in
kewenangannya berdasarkan norma, standar, accordance with its authority based on the
prosedur, dan kriteria yang ditetapkan oleh norms, standards, procedures and criteria set by
Pemerintah Pusat. the Central Government.
Pemilik bangunan tidak lagi diwajibkan memiliki Building owners are no longer required to have
IMB melainkan diwajibkan untuk memiliki an IMB but are required to have a Building
Persetujuan Bangunan Gedung; Approval;
Perubahan rencana teknis bangunan gedung yang Changes to the building technical plan that occur
terjadi pada tahap pelaksanaan bangunan wajib during the building implementation stage must
tidak lagi disahkan oleh Pemerintah Daerah, no longer be ratified by the Regional
melainkan disahkan oleh Pemerintah Pusat. Government, but rather by the Central
Government.
Pemilik bangunan gedung dalam Building owners in building management are
penyelenggaraan bangunan gedung diwajibkan required to use planning, executing, supervisor
menggunakan penyedia jasa perencana, and technical assessment service providers that
pelaksana, pengawas, dan pengkajian teknis yang meet the requirements in accordance with the
memenuhi syarat sesuai dengan ketentuan provisions of laws and regulations to carry out
peraturan perundang-undangan untuk building-related work.
melaksanakan pekerjaan terkait bangunan
gedung.
penyelenggara bangunan gedung, pemilik building operators, building owners and/or users
dan/atau pengguna bangunan Gedung also have the obligation to dismantle the building
mempunyai kewajiban pula untuk membongkar in the event that a mismatch is found between
bangunan gedung dalam hal ditemukan the implementation and the technical plan of the
ketidaksesuaian antara pelaksanaan dengan building as stated in the approval when the
rencana teknis bangunan gedung yang tercantum building is inspected.
dalam persetujuan saat dilakukan inspeksi
bangunan gedung.
Ketentuan UU Cipta Kerja menegaskan bahwa The provisions of the Job Creation Law emphasize
Pemerintah yang menyelenggarakan pembinaan that the Government that organizes building
bangunan gedung secara nasional adalah coaching nationally is the Central Government
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dan and Regional Governments and the Government
Pemerintah yang menyelenggarakan pembinaan that organizes guidance is obliged to have the
wajib memiliki kewenangan berdasarkan norma, authority based on the norms, standards,
standar, prosedur, dan kriteria yang ditetapkan procedures and criteria set by the Central
Pemerintah Pusat. Government.
Ketentuan UU Cipta Kerja menyatakan bahwa The provisions of the Job Creation Law states that
yang dikenakan sanksi apabila tidak memenuhi those who are subject to sanctions if they do not
kewajiban pemenuhan fungsi, dan/atau fulfill the obligations to fulfill the functions,
persyaratan, dan/atau penyelenggaraan and/or requirements, and/or operation of the
bangunan gedung tidak hanya pemilik dan/atau building are not only the owners and/or users of
pengguna bangunan gedung, namun juga the building, but also construction service
Penyedia Jasa Konstruksi, Profesi Ahli, Penilik, providers, professional experts, inspectors and
dan pengkaji Teknis. Selain itu, sanksi yang technical reviewers. In addition, the sanctions
diterapkan melalui UU Cipta Kerja adalah sanksi imposed through the Job Creation Law are
administratif, tidak lagi sanksi pidana administrative sanctions, no longer criminal
sebagaimana diatur sebelumnya pada UU sanctions as previously stipulated in the Building
Bangunan Gedung. Law.
Melalui UU Cipta Kerja, diatur mengenai kriteria, Through the Job Creation Law, the criteria, type,
jenis, besaran, dan tata cara pengenaan sanksi amount and procedure for imposition of
administratif dan terkait hal tersebut, lebih lanjut administrative sanctions and related matters will
akan diatur dalam Peraturan Pemerintah. be regulated further in a Government Regulation.
Terdapat penambahan ketentuan terkait There are additional provisions related to
prototipe bangunan gedung yang ditetapkan building prototypes determined by the Central
Pemerintah Pusat. Government.
ANALISIS DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN MANAGEMENT DISCUSSIONS AND ANALYSIS
Peraturan Regulations
Tanggal Berlaku Effective Date
Tentang About
Terdapat pembagian deviden yaitu deviden yang There is a distribution of dividends, namely
berasal dari dalam negeri dan luar negeri. dividends originating from within the country and
abroad.
Bank agar memperhatikan penambahan Banks pay attention to the additional provisions
ketentuan persyaratan deviden. for dividend requirements.
Perubahan Perubahan Keempat Atas Undang- The Fourth Amendment to Law Number 7 Year
Undang Nomor 7 Tahun 1983 Tentang Pajak 1983 concerning Income Tax, namely:
Penghasilan yaitu:
Persyaratan deviden atau penghasilan lain pada Dividends or other income requirements in the
UU Cipta Kerja dibagi menjadi 2 yaitu deviden Job Creation Law are divided into 2, namely
yang berasal dari dalam negeri dan luar negeri. dividends originating from within the country and
Sebelumnya pada UU Pajak Penghasilan abroad. Previously in the Income Tax Law, the
persyaratan deviden berasal dari cadangan laba dividend requirements came from retained
yang ditahan dan perseroan terbatas, badan earnings reserves and limited liability companies,
usaha milik negara dan badan usaha milik daerah state-owned enterprises and regional-owned
yang menerima dividen enterprises that received dividends.
Adanya penambahan ketentuan deviden yang The addition of dividend provisions previously in
sebelumnya pada UU Pajak Penghasilan hanya 2 the Income Tax Law had only 2 requirements,
persyaratan, yaitu: namely:
Dividen berasal dari cadangan laba yang ditahan; Dividends come from retained earnings reserves;
dan atau and or
Bagi perseroan terbatas, badan usaha milik For limited liability companies, state-owned
negara dan badan usaha milik daerah yang enterprises and regional-owned enterprises that
menerima dividen, kepemilikan saham pada receive dividends, share ownership in entities
badan yang memberikan dividen paling rendah that pay dividends is no less than 25% (twenty
25% (dua puluh lima persen) dari jumlah modal five percent) of the total paid-up capital;
yang disetor;
Pada UU Cipta Kerja menjadi 10 ketentuan In the Job Creation Law there are 10
persyaratan, yaitu: requirements, namely:
Dividen yang berasal dari dalam negeri yang Domestic dividends received or obtained by the
diterima atau diperoleh wajib pajak: taxpayer:
Orang pribadi dalam negeri sepanjang dividen Domestic individuals as long as the dividends are
tersebut diinvestasikan di wilayah negara invested in the territory of the unitary Republic of
kesatuan republik indonesia dalam jangka waktu Indonesia for a certain period of time; and/or
tertentu; dan/ atau
Badan dalam negeri; Domestic agencies;
Dividen yang berasal dari luar negeri dan Dividends originating from abroad and income
penghasilan setelah pajak dari suatu bentuk after tax from a permanent establishment abroad
usaha tetap di luar negeri yang diterima atau received or obtained by domestic corporate
diperoleh wajib pajak badan dalam negeri atau taxpayers or domestic individual taxpayers, as
wajib pajak orang pribadi dalam negeri, long as they are invested or used to support
sepanjang diinvestasikan atau digunakan untuk other business activities in the territory of the
mendukung kegiatan usaha lainnya di wilayah unitary state. the republic of Indonesia within a
negara kesatuan republik indonesia dalam jangka certain period, and meets the following
waktu tertentu, dan memenuhi persyaratan requirements:
berikut:
Dividen dan penghasilan setelah pajak yang The invested dividends and income after tax shall
diinvestasikan tersebut paling sedikit sebesar be at least 30% (thirty percent) of the profit after
30% (tiga puluh persen) dari laba setelah pajak; tax; or
atau
Dividen yang berasal dari badan usaha di luar Dividends originating from overseas business
negeri yang sahamnya tidak diperdagangkan di entities whose shares are not traded on a stock
bursa efek diinvestasikan di indonesia sebelum exchange are invested in Indonesia before the
direktur jenderal pajak menerbitkan surat Director General of Taxes issues a tax assessment
ketetapan pajak atas dividen tersebut letter on said dividends in connection with the
sehubungan dengan penerapan pasal 18 ayat (2) application of Article 18 paragraph (2) of this law;
undang-undang ini;
Dividen yang berasal dari luar negeri Dividends originating from abroad as referred to
sebagaimana dimaksud pada angka 2 merupakan: in number 2 are:
Dividen yang dibagikan berasal dari badan usaha Dividends distributed come from business
di luar negeri yang sahamnya diperdagangkan di entities abroad whose shares are traded on a
bursa efek; atau stock exchange; or
Dividen yang dibagikan berasal dari badan usaha Dividends distributed come from business
di luar negeri yang sahamnya tidak entities abroad whose shares are not traded on a
diperdagangkan di bursa efek sesuai dengan stock exchange in accordance with the
proporsi kepemilikan saham; proportion of share ownership;
Dalam hal dividen sebagaimana dimaksud pada In the event that dividends as referred to in
angka 3 huruf b dan penghasilan setelah pajak number 3 letter b and after-tax income from a
dari suatu bentuk usaha tetap di luar negeri permanent establishment abroad as referred to
sebagaimana dimaksud pada angka 2 in number 2 are invested in the territory of the
diinvestasikan di wilayah negara kesatuan unitary state of the Republic of Indonesia, less
republik indonesia kurang dari 30% (tiga puluh than 30% (thirty percent) of the total profit after
persen) dari jumlah laba setelah pajak tax. as referred to in number 2 letter a, the
sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a following provisions apply:
berlaku ketentuan:
Atas dividen dan penghasilan setelah pajak yang The invested dividends and after-tax income are
diinvestasikan tersebut, dikecualikan dari exempted from the imposition of income tax;
pengenaan pajak penghasilan;
Atas selisih dari 30% (tiga puluh persen) laba The difference from 30% (thirty percent) of profit
setelah pajak dikurangi dengan dividen dan/atau after tax is reduced by dividends and/or after-tax
penghasilan setelah pajak yang diinvestasikan income invested as referred to in letter a is
sebagaimana dimaksud pada huruf a dikenai subject to income tax; and
pajak penghasilan; dan
Atas sisa laba setelah pajak dikurangi dengan The remaining profit after tax is deducted by
dividen dan/atau penghasilan setelah pajak yang dividends and/or after-tax income invested as
diinvestasikan sebagaimana dimaksud pada huruf referred to in letter a and on the difference as
a serta atas selisih sebagaimana dimaksud pada referred to in letter b, is not subject to income
huruf b, tidak dikenai pajak penghasilan; tax;
Dalam hal dividen sebagaimana dimaksud pada In the event that dividends as referred to in
angka 3 huruf b dan penghasilan setelah pajak number 3 letter b and after-tax income from a
dari suatu bentuk usaha tetap di luar negeri permanent establishment abroad as referred to
sebagaimana dimaksud pada angka 2, in number 2, are invested in the territory of the
diinvestasikan di wilayah negara kesatuan unitary state of the Republic of Indonesia in the
republik indonesia sebesar lebih dari 30% (tiga amount of more than 30% (thirty percent) of the
puluh persen) dari jumlah laba setelah pajak total profit. after tax as referred to in number 2
sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a) letter a) shall apply the following provisions:
berlaku ketentuan:
Atas dividen dan penghasilan setelah pajak yang The invested dividends and income after tax are
diinvestasikan tersebut dikecualikan dari exempted from income tax; and
pengenaan pajak penghasilan; dan
Atas sisa laba setelah pajak dikurangi dengan The remaining profit after tax is reduced by
dividen danf atau penghasilan setelah pajak yang dividends and/or income after tax invested as
diinvestasikan sebagaimana dimaksud pada huruf referred to in letter a), is not subject to income
a), tidak dikenai pajak penghasilan; tax;
Dalam hal dividen yang berasal dari badan usaha In the event that dividends originating from
di luar negeri yang sahamnya tidak overseas business entities whose shares are not
diperdagangkan di bursa efek diinvestasikan di traded on a stock exchange are invested in
indonesia setelah direktur jenderal pajak Indonesia after the Director General of Taxes
menerbitkan surat ketetapan pajak atas dividen issues a tax assessment on said dividends in
tersebut sehubungan dengan penerapan pasal 18 connection with the application of Article 18
ayat (2) undang-undang ini, dividen dimaksud paragraph (2) of this law, the dividends referred
tidak dikecualikan dari pengenaan pajak to is not exempted from the imposition of income
penghasilan sebagaimana dimaksud pada angka tax as referred to in number 2;
2;
Pengenaan pajak penghasilan atas penghasilan he imposition of income tax on income from
dari luar negeri tidak melalui bentuk usaha tetap abroad not through a permanent establishment
yang diterima atau diperoleh wajib pajak badan which is received or obtained by a domestic
dalam negeri atau wajib pajak orang pribadi corporate taxpayer or an individual resident
dalam negeri dikecualikan dari pengenaan pajak taxpayer is exempted from the imposition of
penghasilan dalam hal penghasilan tersebut income tax if the income is invested in the
diinvestasikan di wilayah negara kesatuan territory of the unitary state of the Republic of
republik indonesia dalam jangka waktu tertentu Indonesia within a period certain and meet the
dan memenuhi persyaratan berikut: following requirements:
Penghasilan berasal dari usaha aktif di luar Income comes from active overseas businesses;
negeri; dan and
Bukan penghasilan dari perusahaan yarlg dimiliki Not income from companies owned overseas;
di luar negeri;
Pajak atas penghasilan yang telah dibayar atau Taxes on income that have been paid or payable
terutang di luar negeri atas penghasilan abroad on incomeas referred to in number 2 and
sebagaimana dimaksud pada angka 2 dan angka number 7, the following conditions apply:
7, berlaku ketentuan:
Tidak dapat diperhitungkan dengan pajak Cannot be calculated with income tax payable;
penghasilan yang terutang;
Tidak dapat dibebankan sebagai biaya atau Cannot be charged as an expense or deduction
pengurang penghasilan; danf atau from income; danf or
Tidak dapat dimintakan pengembalian kelebihan Cannot be requested for a refund of the tax
pembayaran pajak; overpayment;
Dalam hal wajib pajak tidak menginvestasikan In the event that the taxpayer does not invest
penghasilan dalam jangka waktu tertentu income within a certain period as referred to in
sebagaimana dimaksud pada angka 2 dan angka number 2 and number 7, the following provisions
7, berlaku ketentuan: shall apply:
Penghasilan dari luar negeri tersebut merupakan The income from abroad is income in the tax year
penghasilan pada tahun pajak diperoleh; dan it is earned; and
Pajak atas penghasilan yang telah dibayar atau Tax on income that has been paid or payable
terutang di luar negeri atas penghasilan tersebut abroad on that income is a tax credit as referred
merupakan kredit pajak sebagaimana dimaksud to in Article 24 of this Law;
dalam Pasal 24 Undang-Undang ini;
Ketentuan lebih lanjut mengenai: Further provisions regarding:
Kriteria, tata cara dan jangka waktu tertentu Certain criteria, procedures and timeframe for
untuk investasi sebagaimana dimaksud pada investment as referred to in number l, number 2,
angka l, angka 2, dan angka 7; and number 7;
Tata cara pengecualian pengenaan pajak Procedures for exemption from the imposition of
penghasilan sebagaimana dimaksud pada angka income tax as referred to in number 1, number 2,
1, angka 2, dan angka 7; dan and number 7; and
Perubahan batasan dividen yang diinvestasikan Changes in the limit on dividends invested as
sebagaimana dimaksud pada angka 4 dan angka referred to in number 4 and number 5, shall be
5, diatur dengan peraturan menteri keuangan; regulated by a regulation of the minister of
finance;
Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 8 Third Amendment to Law Number 8 Year 1983
Tahun 1983 Tentang Pajak Pertambahan Nilai concerning Value Added Tax on Goods and
Barang dan Jasa dan Pajak Penjualan Atas Barang Services and Sales Tax on Luxury Goods, namely:
Mewah yaitu:
Adanya penambahan objek yang tidak termasuk There are additional objects that are not included
dalam penyerahan barang kena pajak yaitu in the delivery of taxable goods, namely the
pengalihan barang kena pajak untuk tujuan transfer of taxable goods for the purpose of
setoran modal pengganti saham. paying up capital for shares replacement.
Adanya perubahan yang sebelumnya pada UU The previous changes to the Law on Value Added
Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa dan Tax on Goods and Services and Sales Tax on
Pajak Penjualan Atas Barang Mewah, Pengusaha Luxury Goods, Taxable Entrepreneurs who have
Kena Pajak yang belum berproduksi dan belum not produced and have not yet delivered goods
melakukan penyerahan barang dapat dikreditkan, can be credited, while the regulations in the
sedangkan peraturan pada UU cipta kerja copyright Law on work of taxable entrepreneurs
pengusaha kena pajak hanya yang belum are only those who have not made the delivery.
melakukan penyerahan saja dapat dikreditkan, can be credited, and the object of taxable goods
dan objek barang kena pajak menjadi lebih luas. becomes wider.
Apabila pengusaha belum menyerahkan barang If the entrepreneur has not delivered the taxable
kena pajak selama 3 tahun dari masa pajak goods within 3 years from the first crediting tax
pengkreditan pertama kali, menjadi tidak dapat period, it cannot be credited.
dikreditkan.
Terdapat penambahan jangka waktu bagi sektor There is an additional period of time for certain
usaha tertentu dapat ditetapkan lebih dari 3 business sectors that can be set for more than 3
tahun; years;
Terdapat ketentuan pengusaha belum There is a provision that the entrepreneur has
menyerahkan barang kena pajak selama 3 tahun not delivered taxable goods for 3 years from the
dari masa pajak pengkreditan pertama kali, first crediting tax period, it becomes non-
menjadi tidak dapat dikreditkan, berlaku juga creditable, it also applies to taxable
bagi pengusaha kena pajak yang melakukan entrepreneurs who dissolve the business, revoke
pembubaran usaha, melakukan pencabutan the taxable entrepreneur or revoke the taxable
pengusaha kena pajak atau dapat juga dilakukan entrepreneur position;
pencabutan pengusaha kena pajak secara
jabatan;
Pajak masukan yang tidak dapat dikreditkan yaitu Input tax that cannot be credited is that it must
wajib dibayar kembali ke kas negara oleh be paid back to the state treasury by taxable
pengusaha kena pajak dan/atau tidak dapat entrepreneurs and/or cannot be compensated
dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya dan for to the next tax period and cannot be
tidak dapat diajukan permohonan pengembalian submitted for refund after a period of 3 years;
setelah jangka waktu 3 tahun;
Pengusaha kena pajak yang tidak melaksanakan Taxable entrepreneur who does not fulfill the
kewajiban, Direktur Jendral Pajak menerbitkan obligation, the Director General of Taxes issues a
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar atas jumlah Tax Underpayment Assessment Letter on the
pajak yang seharusnya dibayar kembali; amount of tax that should be paid back;
Pajak masukan atas perolehan Barang kena Pajak, Input tax on the acquisition of taxable goods,
impor barang kena pajak, pemanfaatan jasa kena import of taxable goods, utilization of taxable
pajak dapat dikreditkan oleh pengusaha kena services can be credited by taxable entrepreneurs
pajak sebesar 80% dari pajak keluaran; as much as 80% of the output tax;
Pajak masukan atas perolehan Barang kena Pajak, Input tax on the acquisition of taxable goods,
impor barang kena pajak, pemanfaatan jasa kena import of taxable goods, utilization of taxable
pajak yang tidak dilaporkan dalam Surat services that are not reported in the Periodic
Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai Value Added Tax Return that is notified and/or
yang diberitahukan dan/atau ditemukan pada discovered at the time of the audit can be
waktu dilakukan pemeriksaan dapat dikreditkan credited by the Taxable Entrepreneur; and
oleh Pengusaha Kena Pajak; dan
Pajak masukan atas perolehan Barang kena Pajak, Input tax on the acquisition of Taxable Goods,
impor barang kena pajak, pemanfaatan jasa kena import of taxable goods, utilization of taxable
pajak didalam Daerah Pabean sebesar jumlah services in the Customs Area is equal to the
pokok Pajak pertambahan nilai yang tercantum principal amount of value added tax stated in the
dalam ketetapan pajak dengan ketentuan tax assessment provided that the said tax
ketetapan pajak dimaksud telah dilakukan assessment has been paid in full and no legal
pelunasan dan tidak dilakukan upaya hukum. remedy is made.
Pajak Masukan yang belum dikreditkan dapat Input Tax that has not been credited can be
dikreditkan pada masa pajak berikutnya paling credited in the next tax period no later than 3
lama 3 (tiga) masa pajak setelah berakhir masa (three) tax periods after the end of the tax period
pajak dan belum ditambahkan (dikapitalisasi) and has not been added (capitalized) to the
dalam harga perolehan Barang Kena Pajak atau acquisition price of Taxable Goods or Taxable
Jasa Kena Pajak serta memenuhi ketentuan Services and fulfils the conditions for crediting in
pengkreditan sesuai dengan Undang-Undang ini accordance with this Law. Accomodating the
formation of PT for MSMEs.
Bank agar memperhatikan objek yang tidak Banks pay attention to objects that are not
termasuk dalam penyerahan barang kena pajak. included in the delivery of taxable goods.
Bank agar melakukan penyesuaian terhadap Banks to make adjustments to the delivery of
penyerahan barang yang dapat dikreditkan. creditable goods.
Bank agar memperhatikan pengusaha yang Banks should pay attention to entrepreneurs who
belum menyerahkan barang kena pajak selama 3 have not submitted taxable goods within 3 years
tahun dari masa pajak pengkreditan pertama kali, from the first crediting tax period to be non-
menjadi tidak dapat dikreditkan creditable.
Bank agar memperhatikan pelaksaanan Banks must pay attention to the implementation
kewajibannya apabila tidak melaksanakan of their obligations if they do not fulfill the
kewajiban DirJen Pajak menerbitkan Surat obligations of the Director General of Taxes to
Ketetapan Pajak Kurang Bayar atas jumlah pajak issue an Underpayment Tax Assessment Letter on
yang seharusnya dibayar kembali. the amount of tax that should be paid back.
Bank agar memperhatikan pelaporan dalam Surat Banks must pay attention to the reporting in the
Pemberitahuan Masa Pajak Pertambahan Nilai Periodic Value Added Tax Return that is notified
yang diberitahukan dan/atau ditemukan pada and/or found at the time of the audit, which can
waktu dilakukan pemeriksaan dapat dikreditkan be credited
Bank agar memperhatikan pajak masukan atas Banks to pay attention to the input tax on the
perolehan Barang kena Pajak dan pemanfaatan acquisition of Taxable Goods and utilization of
jasa kena pajak didalam Daerah Pabean sebesar taxable services in the Customs Area in the
jumlah pokok Pajak pertambahan nilai yang amount of the principal amount of value added
tercantum dalam ketetapan pajak dengan tax stated in the tax assessmentprovided that the
ketentuan ketetapan pajak dimaksud telah said tax assessment has been paid in full and no
dilakukan pelunasan dan tidak dilakukan upaya legal action has been taken.
hukum
Bank agar memperhatikan pajak masukan yang Banks should pay attention to input taxes that
belum dikreditkan dan dapat dikreditkan pada have not been credited and can be credited in
masa pajak berikutnya paling lama 3 (tiga) masa the next tax period, no later than 3 (three) tax
pajak setelah berakhir masa pajak periods after the end of the tax period.
Beberapa ketentuan dalam Undang-Undang Several provisions in Law Number 6 of 1983
Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum concerning General Provisions and Tax
dan Tata Cara Perpajakan sebagaimana telah Procedures as amended several times, most
beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang- recently by Law Number 16 of 2009 concerning
Undang Nomor 16 Tahun 2009 tentang Stipulation of Government Regulations in Lieu of
Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Law Number 5 of 2008 concerning the Fourth
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2008 tentang Amendment of Law Number 6 of 1983
Perubahan Keempat atas Undang- Undang concerning General Provisions and Procedures
Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum for Taxation into Law, namely:
dan Tata Cara Perpajakan Menjadi
UndangUndang yaitu:
Tarif bunga perbulan yang ditetapkan oleh The monthly interest rate stipulated by the
Menteri Keuangan dalam hal Wajib Pajak Minister of Finance in the event that the
membetulkan sendiri Surat Pemberitahuan Taxpayer corrects the Annual Tax Return which
Tahunan yang mengakibatkan utang pajak results in a larger tax debt on the amount of
menjadi lebih besar atas jumlah pajak yang underpayment of tax, is calculated based on the
kurang bayar, dihitung berdasarkan suku bunga reference interest rate plus 5% and divided by 12
acuan ditambah 5% dan dibagi 12 yang berlaku which is effective on the date the calculation of
pada tanggal dimulainya penghitungan sanksi. sanctions is commenced.
Dalam hal ketidakbenaran pengungkapan atas In the event that the untruthful disclosure of the
perbuatan Wajib Pajak disertai pelunasan Taxpayer’s actions is accompanied by the
kekurangan pembayaran jumlah pajak beserta payment of the underpayment of the amount of
sanksi administrasi berupa denda sebesar 100% tax along with administrative sanctions in the
dari jumlah pajak yang kurang bayar. form of a fine of 100% of the amount of
underpayment of tax.
Mengenai Pajak yang kurang bayar tarif perbulan Regarding underpayment of taxes, the monthly
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan dihitung rate stipulated by the Minister of Finance is
berdasarkan suku bunga acuan ditambah 10% calculated based on the reference interest rate
dan dibagi 12 yang berlaku pada tanggal plus 10% and divided by 12 which is in effect on
dimulainya penghitungan sanksi. the date the calculation of the sanctions starts.
Setelah tanggal jatuh tempo penyampaian Surat After the due date for the submission of the
Pemberitahuan Tahunan, tarif bunga perbulan Annual Tax Return, the monthly interest rate
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan atas determined by the Minister of Finance for
pembayaran atau penyetoran pajak dilakukan payment or remittance of taxes is made based on
berdasarkan suku bunga acuan ditambah 5% dan the reference interest rate plus 5% and divided
dibagi 12 yang berlaku pada tanggal dimulainya by 12 which is effective on the date the
penghitungan sanksi calculation of the sanctions begins.
Pengembalian kelebihan pembayaran pajak tarif The return of the overpayment of the monthly
bunga perbulan yang ditetapkan oleh Menteri interest rate tax determined by the Minister of
Keuangan dilakukan setelah jangka waktu 1 bulan Finance is made after a period of 1 month is
dihitung berdasarkan suku bunga acuan dibagi 12 calculated based on the reference interest rate
yang berlaku pada tanggal dimulainya divided by 12 which applies on the date the
penghitungan imbalan bunga calculation of the interest compensation starts.
Terdapat hal-hal tidak diberikan pemeriksaan There are things that the preliminary evidence
bukti permulaan tindak pidana pada imbalan examination of a criminal offense is not given in
bunga pemeriksaan bukti permulaan tindak exchange for the interest on the examination of
pidana dibidang perpajakan the initial evidence of criminal acts in the field of
taxation
Apabila Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar If the Tax Overpayment Assessment Letter is
terlambat diterbitkan dan Pemeriksaan Bukti issued late and the Preliminary Evidence Audit of
Permulaan Tindak Pidana dibidang perpajakan Taxation Crime is subject to a monthly interest
dikenakan tarif bunga perbulan yang ditetapkan rate stipulated by the Minister of Finance.
oleh Menteri Keuangan
Adanya perubahan sanksi administrasi yang here is a change in administrative sanctions that
sebelumnya pada UU Ketentuan umum dan Tata were previously stipulated in the Law on General
Cara Perpajakan diatur sebesar: Provisions and Tax Procedures as follows:
sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2% administrative sanction in the form of interest of
(dua persen). 2% (two percent).
Pada UU Cipta Kerja diubah menjadi: The Job Creation Law is changed to:
sanksi administrasi berupa bunga sebesar tarif administrative sanctions in the form of interest at
bunga per bulan yang ditetapkan oleh Menteri the interest rate per month stipulated by the
Keuangan dan dikenakan paling lama 24 (dua Minister of Finance and imposed for a maximum
puluh empat) bulan, serta bagian dari bulan of 24 (twenty four) months, and part of the
dihitung penuh 1 (satu) bulan dihitung month is calculated as a full 1 (one) month
berdasarkan suku bunga acuan ditambah 5% calculated based on the reference interest rate
(lima persen) dan dibagi 12 (dua belas) yang plus 5% (five percent) and divided by 12 (twelve)
berlaku pada tanggal dimulainya penghitungan which is effective on the date of commencement
sanksi. of calculation of the sanctions
Pajak yang kurang bayar akibat dari Tax underpayment as a result of disclosing the
pengungkapan ketidak benaran pengisian Surat incorrect filing of the Tax Return must be paid by
Pemberitahuan harus dilunasi oleh Wajib Pajak the Taxpayer before the separate report is
sebelum laporan tersendiri disampaikan beserta submitted along with administrative sanctions in
sanksi administrasi berupa bunga sebesar tarif the form of interest at the interest rate per
bunga per bulan yang ditetapkan oleh Menteri month determined by the Minister of Finance
Keuangan dari pajak yang kurang dibayar dan from underpaid tax and subject to a maximum of
dikenakan paling lama 24 bulan serta bagian dari 24 months and part of the month is counted as
bulan dihitung penuh 1 bulan, dihitung sejak: full 1 month, counted since:
Batas waktu penyampaian Surat Pemberitahuan The deadline for submitting the Tax Return
Tahunan Jatuh tempo pembayaran berakhir Annual Payment maturity ends up to the date of
sampai dengan tanggal pembayaran payment
Tidak mengatur lamanya waktu mengangsur atau Does not regulate the length of time to install or
menunda pembayaran pajak termasuk postpone tax payments, including underpayment
kekurangan pembayaran
Sanksi administrasi jumlah kekurangan pajak The administrative sanction for the amount of
yang terutang dalam Surat Tagihan Pajak diubah underpaid tax in the Tax Collection Letter is
menjadi bunga sebesar tariff bunga perbulan converted into interest equal to the monthly
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan interest rate set by the Minister of Finance
Tarif bunga perbulan yang ditetapkan oleh The monthly interest rate determined by the
Menteri Keuangan dari jumlah kekurangan pajak Minister of Finance from the amount of tax
yang terutang dalam Surat Tagihan Pajak dihitung shortfall payable in the Tax Collection Letter is
berdasarkan suku bunga acuan ditambah 5% dan calculated based on the reference interest rate
dibagi 12 yang berlaku pada tanggal dimulainya plus 5% and divided by 12 which is effective on
penghitungan sanksi the date the calculation of the sanctions begins.
Jumlah pajak yang tidak atau kurang dibayar dan The amount of tax that is not paid or underpaid
mengenai Wajib Pajak diperbolehkan and regarding taxpayers being allowed to
mengangsur atau menunda pembayaran pajak, installments or postpone tax payments, the
sanksi administratif diubah menjadi, berupa administrative sanction is changed to, in the form
bunga sebesar tariff bunga perbulan yang of interest at the monthly interest rate
ditetapkan oleh Menteri Keuangan dan determined by the Minister of Finance and
dikenakan paling lama 24 (dua puluh empat) subject to a maximum of 24 (twenty four) months
bulan serta bagian dari bulan dihitung penuh 1 and part of the month is calculated. a full 1 (one)
(satu) bulan month
Apabila Wajib Pajak diperbolehkan menunda If the Taxpayer is allowed to postpone the
penyampaian Surat PemberitahuanTahunan dan submission of the Annual Tax Return and it turns
ternyata penghitungan sementara pajak yang out that the temporary calculation of the tax
terutang kurang dari jumlah pajak yang owed is less than the actual amount of tax owed
sebenarnya terutang atas kekurangan for the underpayment of the tax, the Taxpayer is
pembayaran pajak Wajib Pajak dikenai bunga subject to interest at the interest rate per month
sebesar tariff bunga per bulan yang ditetapkan set by the Minister of Finance and a maximum
oleh Menteri Keuangan dan ditentukan waktunya time of 24 (twenty) is determined. four months
paling laa 24 (dua puluh empat) bulan
Wajib Pajak diberikan imbalan bunga dalam hal Taxpayers are given interest compensation in the
pengajuan keberatan, permohonan banding, atau event of filing an objection, request for appeal, or
permohonan peninjauan kembali, permohonan request for review, request for correction,
pembetulan, permohonan pengurangan atau application for reduction or cancellation of a tax
pembatalan surat ketetapan pajak, atau assessment letter, or application for reduction or
permohonan pengurangan atau pembatalan cancellation of a Tax Collection Letter that is
Surat Tagihan Pajak yang dikabulkan sebagian granted partially or completely, causing tax
atau seluruhnya sehingga menyebabkan overpayment
kelebihan pembayaran pajak
Penghentian penyidikan tindak pidana di bidang Termination of investigation of criminal offenses
perpajakan untuk kepentingan penerimaan in the field of taxation for the benefit of state
negara, dilakukan setelah Wajib Pajak melunasi revenue, is carried out after the Taxpayer has
utang pajak yang tidak ataukurang dibayar atau paid the tax debt that has not or has not been
yang tidak seharusnya dikembalikan ditambah paid or which should not be returned plus
sanksi administrasi diubah menjadi denda administrative sanctions are changed to a fine of
sebesar 3 (tiga) kali jumlah pajak yang tidak atau 3 (three) times the amount of tax that is not paid
kurang bayar atau yang tidak seharusnya or underpaid or which should not be returned
dikembalikan
Bank agar memperhatikan ketidakbenaran Banks should pay attention to the untruth of
pengungkapan disertai pelunasan kekurangan disclosures along with the settlement of the
pembayaran jumlah pajak beserta sanksi underpayment of the tax amount along with
administrasi berupa denda sebesar 100% dari administrative sanctions in the form of a fine of
jumlah pajak yang kurang bayar 100% of the amount of underpayment
Bank agar memperhatikan tarif perbulan yang Banks must pay attention to the monthly rate
ditetapkan oleh Menteri Keuangan mengenai stipulated by the Minister of Finance regarding
Pajak yang kurang bayar dihitung berdasarkan underpaymentof taxes calculated based on the
suku bunga acuan ditambah 10% dan dibagi 12 reference interest rate plus 10% and divided by
yang berlaku pada tanggal dimulainya 12 which is in effect on the date the calculation of
penghitungan sanksi sanctions is commenced.
Bank agar memperhatikan hal-hal tidak diberinya Banks should pay attention to matters not
pemeriksaan bukti permulaan tindak pidana pada providing preliminary evidence examination of a
imbalan bunga pemeriksaan bukti permulaan criminal offense in exchange for interest on
tindak pidana dibidang perpajakan preliminary evidence examinations of criminal
acts in the field of taxation.
Bank agar memperhatikan jangka waktu imbalan Banks to pay attention to the interest rate period
bunga pada Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar on the Tax Overpayment Assessment Letter
terlambat diterbitkan dan Pemeriksaan Bukti issued late and Preliminary Evidence Audit of
Permulaan Tindak Pidana dibidang perpajakan Taxation Crimes
bank agar memperhatikan tarif bunga perbulan Banks to pay attention to the monthly interest
yang ditetapkan oleh Menteri Keuangan pada rates set by the Minister of Finance in the Tax
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar terlambat Overpayment Assessment Letter issued late and
diterbitkan dan Pemeriksaan Bukti Permulaan Preliminary Evidence Audit of Taxation Crimes
Tindak Pidana dibidang perpajakan
Bank agar memperhatikan terkait sanksi Banks must pay attention to the administrative
administrative tarif bunga per bulan ditetapkan sanctions on monthly interest rates stipulated by
oleh Menteri Keuangan dan dikenakan paling the Minister of Finance and be imposed for a
lama 24 (dua puluh empat) bulan, serta bagian maximum of 24 (twenty four) months, and part
dari bulan dihitung penuh 1 (satu) bulan. of the month is calculated as a full 1 (one) month.
Bank agar memperhatikan pajak kurang bayar Banks should pay attention to tax underpayments
akibat dari pengungkapan ketidak benaran as a result of disclosing the incorrect filling of
pengisian surat pemberitahuan. notification letters.
Bank agar memperhatikan dalam Surat Tagihan Banks must pay attention to the Tax Collection
Pajak, tarif bunga perbulan yang ditetapkan oleh Letter, the monthly interest rate determined by
Menteri Keuangan dari jumlah kekurangan pajak the Minister of Finance of the amount of tax
yang terutang dihitung berdasarkan suku bunga underpayment is calculated based on the
acuan ditambah 5% dan dibagi 12 yang berlaku reference interest rate plus 5% and divided by 12
pada tanggal dimulainya penghitungan sanksi which is effective on the date the calculation of
the sanctions begins.
Bank agar memperhatikan sanksi administrasi Banks must pay attention to administrative
terkait penundaan penyampaian Surat sanctions related to postponement of submission
Pemberitahuan Tahunan dan penghitungan of Annual Tax Returns and temporary calculation
sementara pajak yang terutang kurang dari of payable taxes that are less than the actual tax
jumlah pajak yang sebenarnya terutang atas amounts due for underpayment of taxes.
kekurangan pembayaran pajak
Bank agar memperhatikan penyebab kelebihan Banks should pay attention to the causes of tax
pembayaran pajak overpayment
Bank agar memperhatikan sanksi administrasi Banks are required to pay attention to
sebesar 3 (tiga) kali jumlah pajak yang tidak atau administrative sanctions of 3 (three) times the
kurang bayar atau yang tidak seharusnya amount of taxes that are not paid or underpaid or
dikembalikan dalam penghentian penyidikan which should not be returned when terminating a
tindak pidana dibidang perpajakan criminal investigation into taxation.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
11/POJK.03/2020 11/POJK.03/2020
16 Maret 2020 March 16, 2020
Stimulus Perekonomian Nasional sebagai National Economic Stimulus as a Countercyclical
Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Policy on the Impact of the Spread of Coronavirus
Coronavirus Disease 2019 Disease 2019
Bank perlu melakukan penyesuaian terhadap Banks need to make adjustments to these
ketentuan tersebut. provisions.
POJK ini berlaku bagi BUK, BUS, UUS, BPR, dan This POJK applies to BUK, BUS, UUS, BPR, and
BPRS. BPRS.
Bank dapat menerapkan kebijakan yang Banks can implement policies that support
mendukung stimulus pertumbuhan ekonomi economic growth stimuli for debtors affected by
untuk debitur yang terkena dampak penyebaran the spread of COVID-19, including MSME debtors,
COVID-19 termasuk debitur UMKM, dengan tetap while still paying attention to the principle of
memperhatikan prinsip kehati-hatian. prudence.
Debitur yang terkena dampak penyebaran Debtors affected by the spread of COVID-19,
COVID-19 termasuk debitur UMKM adalah including MSME debtors, are debtors who have
debitur yang mengalami kesulitan untuk difficulty fulfilling obligations to the Bank because
memenuhi kewajiban pada Bank karena debitur the debtor or debtor’s business is affected by the
atau usaha debitur terdampak dari penyebaran spread of COVID-19, either directly or indirectly
COVID-19 baik secara langsung ataupun tidak in the economic sector, including tourism,
langsung pada sektor ekonomi antara lain transportation, hospitality. , trade, processing,
pariwisata, transportasi, perhotelan, agriculture and mining.
perdagangan, pengolahan, pertanian, dan
pertambangan.
Kebijakan stimulus dimaksud terdiri dari: The stimulus policy consists of:
Penilaian kualitas kredit/pembiayaan/penyediaan Assessment of the quality of
dana lain hanya berdasarkan ketepatan credit/financing/other provision of funds is only
pembayaran pokok dan/atau bunga untuk based on the accuracy of principal and/or interest
kredit/pembiayaan/penyediaan dana lain dengan payments for credit/financing/other provision of
plafon s.d Rp10 miliar; dan funds with a ceiling of up to IDR10 billion; and
Peningkatan kualitas kredit/pembiayaan menjadi Credit/financing quality improvement becomes
lancar setelah direstrukturisasi selama masa smooth after restructuring during the validity
berlakunya POJK. period of POJK.
etentuan restrukturisasi ini dapat diterapkan This restructuring provision can be applied by the
Bank tanpa melihat batasan plafon Bank regardless of credit/financing ceiling limits
kredit/pembiayaan atau jenis debitur or the type of debtor
Cara restrukturisasi kredit/pembiayaan dilakukan The way of restructuring credit/financing is
sebagaimana diatur dalam peraturan OJK carried out as stipulated in the OJK regulations
mengenai penilaian kualitas aset, antara lain regarding asset quality assessment, among others
dengan cara: by:
Penurunan suku bunga; Decrease in interest rates;
Perpanjangan jangka waktu; Extension of the period of time;
Pengurangan tunggakan pokok; Reduction of principal arrears;
Pengurangan tunggakan bunga; Reduction of interest arrears;
Penambahan fasilitas kredit/pembiayaan; Additional credit/financing facilities; and/or
dan/atau
Konversi kredit/pembiayaan menjadi Penyertaan Conversion of credit/financing into Temporary
Modal Sementara. Equity Participation.
Bank dapat memberikan Banks may provide new
kredit/pembiayaan/penyediaan dana lain yang credit/financing/provision of funds to debtors
baru kepada debitur yang telah memperoleh who have received special treatment in
perlakuan khusus sesuai POJK ini dengan accordance with this POJK by determining the
penetapan kualitas quality of credit/ financing/other provision of
kredit/pembiayaan/penyediaan dana lain funds carried out separately from the quality of
tersebut dilakukan secara terpisah dengan previous credit/financing/provision of funds.
kualitas kredit/pembiayaan/penyediaan dana lain
sebelumnya.
Bank menyampaikan laporan berkala atas The Bank submits periodic reports on the
penerapan POJK ini untuk monitoring Pengawas application of this POJK for Supervisory
sejak posisi data akhir bulan April 2020. monitoring since the position of the data at the
end of April 2020.
Ketentuan ini berlaku sejak diundangkan sampai This provision is valid from the date of
dengan tanggal 31 Maret 2021. promulgation until March 31, 2021.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
48/POJK.03/2020 48/POJK.03/2020
3 Desember 2020 December 3, 2020
Perubahan Atas Peraturan Otoritas Jasa Amendments to the Financial Services Authority
Keuangan Nomor 11/ POJK.03/2020 Tentang Regulation Number 11/ POJK.03/2020 concerning
Stimulus Perekonomian Nasional Sebagai National Economic Stimulus as a Countercyclical
Kebijakan Countercyclical Dampak Penyebaran Policy Impact of the Spread of Coronavirus
Coronavirus Disease 2019 (Pojk Perubahan Atas Disease 2019 (Point of Change to POJK Covid-19
POJK Stimulus Covid-19) Stimulus)
Bank agar melakukan penyesuaian terhadap Banks are required to make adjustments to these
ketentuan tersebut. provisions.
Pokok-pokok pengaturan dalam POJK Stimulus The main points of regulation in POJK Stimulus
COVID-19 berupa kebijakan relaksasi bagi debitur COVID-19 in the form of relaxation policies for
yang terkena dampak COVID-19 masih tetap debtors affected by COVID-19 are still valid,
berlaku, antara lain mencakup: including, among others:
penilaian kualitas kredit/pembiayaan hanya credit/financing quality assessment based solely
berdasarkan ketepatan pembayaran pokok on the accuracy of principal and/or interest
dan/atau bunga untuk kredit/pembiayaan s.d payments for credit/financing up to IDR10 billion;
Rp10 miliar;
penetapan kualitas kredit/pembiayaan menjadi determination of credit/financing quality to be
Lancar setelah direstrukturisasi; dan Current after restructuring; and
pemisahan penetapan kualitas untuk separation of quality determination for new
kredit/pembiayaan baru. Adapun dalam POJK credit/financing. As for the POJK Amendments to
Perubahan atas POJK Stimulus COVID-19 ini the POJK Stimulus COVID-19, there are additional
terdapat penambahan pengaturan untuk regulations to ensure the implementation of risk
memastikan penerapan manajemen risiko dan management and prudential principles for banks
prinsip kehati-hatian bagi bank dalam in implementing these policies, as well as policies
menerapkan kebijakan tersebut, serta kebijakan related to bank capital and liquidity.
terkait dengan permodalan dan likuditas bank.
Penambahan pengaturan antara lain: Additional settings include:
Penerapan manajemen risiko Dalam menerapkan Application of risk management In implementing
kebijakan yang mendukung stimulus policies that support the stimulus of economic
pertumbuhan ekonomi, bank menerapkan growth, banks apply risk management which at
manajemen risiko yang paling sedikit meliputi: least includes:
Memiliki pedoman untuk menetapkan debitur Have guidelines for determining debtors who are
yang terkena dampak penyebaran COVID-19; affected by the spread of COVID-19;
Melakukan penilaian terhadap debitur yang Assessing debtors who are able to survive the
mampu terus bertahan dari dampak COVID-19 impact of COVID-19 and still have business
dan masih memiliki prospek usaha sehingga prospects so that they can be given
dapat diberikan restrukturisasi credit/financing restructuring in accordance with
kredit/pembiayaan sesuai POJK ini this POJK;
Membentuk cadangan untuk debitur yang dinilai Establishing reserves for debtors deemed unable
tidak lagi mampu bertahan setelah dilakukan to survive after the credit/financing restructuring
restrukturisasi kredit/pembiayaan sesuai POJK is carried out in accordance with this POJK;
ini;
Mempertimbangkan ketahanan modal dengan Considering capital resilience by taking into
memperhitungkan tambahan pembentukan account additional reserves to anticipate the
cadangan untuk mengantisipasi potensi potential for deterioration in credit
penurunan kualitas kredit/ pembiayaan quality/restructuring financing in the event that
restrukturisasi dalam hal bank akan melakukan the bank will distribute dividends and/or
pembagian dividen dan/atau tantiem; dan bonuses; and
Melakukan uji ketahanan secara berkala terhadap Conduct periodic endurance tests on potential
potensi penurunan kualitas kredit atau deterioration in credit quality or restructured
pembiayaan yang direstrukturisasi dan financing and its impact on bank liquidity and
pengaruhnya terhadap likuiditas dan permodalan capital.
bank.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 12 Financial Services Authority Regulation Number
/POJK.03/2020 12 /POJK.03/2020
17 Maret 2020 March 17, 2020
Konsolidasi Bank Umum Commercial Bank Consolidation
Restrukturisasi kredit/pembiayaan Credit/financing restructuring
Kredit/pembiayaan yang direstrukturisasi COVID- The restructured credit/financing of COVID-19 is
19 dikecualikan dari perhitungan aset berkualitas exempted from the calculation of low quality
rendah (KKR) dalam penilaian tingkat kesehatan assets (KKR) in the assessment of bank soundness
bank bagi BUK/ BUS/UUS for BUK/BUS/UUS.
Bank dapat menyesuaikan mekanisme Banks may adjust the credit/financing
persetujuan restrukturisasi kredit/ pembiayaan restructuring approval mechanism as long as it
sepanjang tetap memenuhi prinsip kehati-hatian. still complies with the prudential principle.
Bank harus melakukan penilaian terhadap Banks must assess the ability of debtors who are
kemampuan debitur yang terkena dampak affected by the spread of COVID-19 to survive
penyebaran COVID-19 untuk dapat bertahan until the end of this POJK.
sampai dengan berakhirnya POJK ini.
Penilaian dimaksud akan berdampak terhadap The assessment will have an impact on the
penilaian kualitas kredit/ pembiayaan yang credit/restructured financing quality assessment.
direstrukturisasi dimaksud.
Kebijakan bagi bank sebagai dampak penyebaran Policies for banks as a result of the spread of
COVID-19 Bank dapat menerapkan kebijakan COVID-19 Banks can implement liquidity and
likuiditas dan permodalan sebagai dampak capital policies as a result of the spread of COVID-
penyebaran COVID-19 yang terdiri atas: 19, which consists of:
BUK yang termasuk dalam kelompok bank umum BUK which is included in the business activity
kegiatan usaha 3, bank umum kegiatan usaha 4, commercial bank group 3, business activity
dan bank asing dapat menyesuaikan batas bawah commercial bank 4, and foreign bank may adjust
pemenuhan liquidity coverage ratio dan net the lower limit for the fulfillment of the liquidity
stable funding ratio dari 100% (seratus persen) coverage ratio and the net stable funding ratio
menjadi 85% (delapan puluh lima persen) sampai from 100% (one hundred percent) to 85% (eighty
dengan tanggal 31 Maret 2022. five percent). ) until March 31, 2022.
BUK atau BUS dapat menyediakan dana BUK or BUS can provide education funds for less
pendidikan kurang dari 5% (lima persen) dari than 5% (five percent) of the human resource
anggaran pengeluaran sumber daya manusia expenditure budget for 2020 and 2021.
untuk tahun 2020 dan 2021.
BUK, BUS, atau UUS dapat menetapkan kualitas BUK, BUS, or UUS may determine the quality of
agunan yang diambil alih yang diperoleh sampai foreclosed collateral obtained up to March 31,
dengan tanggal 31 Maret 2020 berdasarkan 2020 based on the quality of the collateral
kualitas agunan yang diambil alih posisi akhir foreclosed at the end of March 2020.
bulan Maret 2020.
BUK atau BUS yang termasuk dalam kelompok BUK or BUS that are included in the business
bank umum kegiatan usaha 3 dan bank umum activity commercial bank group 3 and business
kegiatan usaha 4 dapat tidak memenuhi capital activity commercial bank 4 may fail to meet the
conservation buffer sebesar 2,5% (dua koma lima capital conservation buffer of 2.5% (two point
persen) dari aset tertimbang menurut risiko. five percent) of risk weighted assets.
Penerapan kebijakan dimaksud harus The implementation of the said policy must be
berdasarkan persetujuan OJK. based on OJK approval.
Pelaporan Reporting
Penambahan Laporan Rekapitulasi Stimulus Addition of the Credit Stimulus Recapitulation
Kredit atau Pembiayaan Restrukturisasi yang Report or Restructuring Financing which is
disampaikan secara bulanan sejak posisi data submitted monthly since the position of the data
akhir bulan November 2020. at the end of November 2020.
Pelaporan kredit/pembiayaan yang Reporting of restructured credit/financing COVID-
direstrukturisasi COVID-19 dalam Sistem Layanan 19 in the Financial Information Service System by
Informasi Keuangan dengan menambahkan adding the statement “COVID19”.
keterangan “COVID19”.
Penerapan kebijakan yang mendukung stimulus The implementation of policies that support the
pertumbuhan ekonomi dalam POJK ini berlaku economic growth stimulus in this POJK is valid
sampai dengan tanggal 31 Maret 2022. until March 31, 2022.
Bank sebagai PSP dapat memiliki 1 (satu) Bank, Bank as PSP may own 1 (one) Bank, or several
atau beberapa bank dengan memenuhi skema banks by complying with the bank consolidation
konsolidasi bank sebagaimana diatur dalam scheme as stipulated in these provisions.
ketentuan tersebut.
Bank wajib memenuhi Modal Inti minimum paling Banks are required to meet a minimum Tier 1
sedikit Rp3.000.000.000.000,00 (tiga triliun Capital of at least IDR3,000,000,000,000.00
rupiah) paling lambat tanggal 31 Desember 2024. (three trillion rupiah) no later than 31 December
2024.
Bank agar memperhatikan ketentuan dalam Banks must observe the provisions in establishing
pembentukan KUB. KUB.
Bank agar memperhatikan pengaturan lainya Banks should pay attention to other regulations
terkait konsolidasi bank umum related to commercial bank consolidation
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 13 Financial Services Authority Regulation Number
/POJK.03/2020 13 /POJK.03/2020
24 Maret 2020 March 24, 2020
Perubahan Atas Peraturan Otoritas Jasa Amendments to the Financial Services Authority
Keuangan Nomor 38/POJK.03/2016 tentang Regulation Number 38/POJK.03/2016 concerning
Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan the Implementation of Risk Management in the
Teknologi Informasi oleh Bank Umum Use of Information Technology by Commercial
Banks
Konsolidasi Bank Umum Consolidation of Commercial Banks
PSP bank dapat memiliki 1 (satu) Bank, atau PSP bank can have 1 (one) bank, or several banks
beberapa bank dengan memenuhi skema by fulfilling the bank consolidation scheme,
konsolidasi bank, melalui: through:
Penggabungan, peleburan, atau integrasi; Merger, consolidation, or integration;
Pengambilalihan yang diikuti dengan Acquisition followed by merger, consolidation, or
penggabungan, peleburan, atau integrasi; integration;
Pembentukan Kelompok Usaha Bank (KUB) Establishment of Bank Business Groups (KUB) for
terhadap bank yang telah dimiliki; banks that are already owned;
Pembentukan KUB karena pemisahan UUS; atau Establishment of KUB due to separation of UUS;
or
Pembentukan KUB karena pengambilalihan. Formation of KUB due to takeover.
Bagi Bank milik pemerintah daerah wajib Regional government-owned banks are required
memenuhi Modal Inti minimum paling sedikit to meet a minimum Core Capital of
Rp3.000.000.000.000,00 (tiga triliun rupiah) IDR3,000,000,000,000.00 (three trillion rupiah) by
paling lambat tanggal 31 Desember 2024. 31 December 2024.
Pembentukan KUB. Establishment of KUB.
Pemenuhan Modal Inti Minimum bagi bank Fulfillment of Minimum Core Capital for banks in
dalam skema konsolidasi dan bank milik the consolidation scheme and for banks owned
pemerintah daerah. by local governments.
Pengaturan lainnya, antara lain: Other arrangements, including:
Pihak-pihak yang mendapatkan pengecualian Parties that are exempt from the provisions in
ketentuan sebagaimana dalam Peraturan the Financial Services Authority Regulation
Otoritas Jasa Keuangan mengenai kepemilikan regarding share ownership of commercial banks.
saham bank umum.
Bank yang memenuhi skema konsolidasi bank Banks that fulfill the bank consolidation scheme
dengan tergabung dalam KUB dapat menjalankan by joining KUB can carry out the same business
kegiatan usaha yang sama dengan kegiatan usaha activities as the business activities of a bank that
bank yang menjadi Perusahaan Induk atau is a Parent Company or a bank business that is an
kegiatan usaha bank yang menjadi pelaksana operator of the Parent Company, with the
Perusahaan Induk, dengan persetujuan OJK. approval of the FSA.
Pengaturan batasan penyertaan modal bank milik The regulation on the limit for capital
pemerintah daerah kepada BUS hasil Pemisahan participation of regional government-owned
UUS dikecualikan dari ketentuan mengenai banks in BUS resulting from the Separation of
batasan penyertaan modal sebagaimana dalam UUS is exempted from the provisions regarding
POJK mengenai kegiatan usaha dan jaringan limits on capital participation as stipulated in
kantor berdasarkan modal inti bank. POJK regarding business activities and office
networks based on bank core capital.
Penghapusan pembatasan penggunaan data To remove restrictions on the use of data in
dalam sistem elektronik yang ditempatkan diluar electronic systems placed outside the territory of
wilayah Indonesia (Pasal 21 ayat 3 huruf a, huruf Indonesia (Article 21 paragraph 3 letter a, letter
b, dan huruf c); b, and letter c);
Penambahan 1 (satu) kriteria sistem elektronik Addition of 1 (one) criteria for an electronic
yang dapat ditempatkan diluar wilayah Indonesia, system that can be placed outside the territory of
yaitu sistem elektronik dalam rangka pelayanan Indonesia, namely an electronic system for
kepada nasabah global (Pasal 21 ayat 3 huruf d); service to global customers (Article 21 paragraph
3 letter d);
Kewenangan OJK meminta Bank untuk The authority of the OJK to ask the Bank to place
menempatkan sistem elektronik di wilayah an electronic system in the territory of Indonesia;
Indonesia;
Kewajiban Bank tetap untuk The Bank’s obligation remains to implement
mengimplementasikan rencana tindak (action action plans that have been submitted to OJK in
plan) yang telah disampaikan kepada OJK sesuai accordance with POJK MRTI.
dengan POJK MRTI.
Kewajiban Bank untuk memastikan data yang The Bank’s obligation to ensure that data used in
digunakan dalam sistem elektronik yang electronic systems placed outside the territory of
ditempatkan diluar wilayah Indonesia tidak Indonesia is not used for purposes other than the
digunakan untuk tujuan selain kriteria yang sudah stipulated criteria. Violation of this obligation
diatur. Pelanggaran atas kewajiban ini dapat may be subject to administrative sanctions;
dikenai sanksi administrasi;
Pencabutan Surat Edaran Bank Indonesia No. Revocation of Bank Indonesia Circular Letter No.
9/30/DPNP tanggal 12 Desember 2007 tentang 9/30/DPNP dated 12 December 2007 concerning
Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan the Application of Risk Management in the Use of
Teknologi Informasi oleh Bank Umum (SEBI MRTI) Information Technology by Commercial Banks
(SEBI MRTI)
Adanya penambahan 1 (satu) kriteria sistem Additional 1 (one) criteria for an electronic
elektronik yaitu sistem elektronik dalam rangka system, namely an electronic system for services
pelayanan kepada nasabah global; to global customers;
Bank memiliki kewajiban untuk menempatkan Banks have the obligation to install electronic
sistem elektronik di wilayah Indonesia sesuai systems in Indonesian territory as requested by
dengan permintaan OJK; the OJK;
Bank memiliki kewajiban untuk Banks have the obligation to implement action
mengimplementasikan rencana tindak (action plans that have been submitted to OJK in
plan) yang telah disampaikan kepada OJK sesuai accordance with POJK MRTI;
dengan POJK MRTI;
Bank memiliki kewajiban untuk memastikan data Banks have an obligation to ensure data used in
yang digunakan dalam system elektronik diluar electronic systems outside the territory of
wilayah indonesia dan pelanggaran yang dapat Indonesia and violations that are subject to
dikenai sanksi administrasi. Pelanggaran atas administrative sanctions. Violation of this
kewajiban ini dapat dikenai sanksi administrasi; obligation may be subject to administrative
sanctions;
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
15/POJK.04/2020 15/POJK.04/2020
20 April 2020 April 20, 2020
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Plans and Implementation of General Meeting of
Pemegang Saham Perusahaan Terbuka Shareholders of Public Companies
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
16/POJK.04/2020 16/POJK.04/2020
Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham Implementation of Electronic General Meeting of
Perusahaan Terbuka Secara Elektronik Shareholders of Public Companies
Ketentuan penyelenggaraan RUPS, antara lain: Provisions for organizing a GMS include:
Kewajiban Perusahaan Terbuka untuk The obligation of the Public Company to hold an
menyelenggarakan RUPS Tahunan paling lambat Annual GMS no later than 6 (six) months after the
6 (enam) bulan setelah tahun buku berakhir; end of the financial year;
Permintaan penyelenggaraan RUPS; Request for holding a GMS;
Prosedur penyelenggaraan RUPS; GMS holding procedures;
Pemberian kuasa secara elektronik, antara lain: Granting power of attorney electronically, among
others:
Pemberian kuasa secara elektronik melalui Granting of power electronically through the
Sistem Penyelenggaraan RUPS Secara Elektronik Electronic GMS Implementation System (e-GMS);
(e-RUPS);
Ketentuan mengenai pihak-pihak yang dapat Provisions regarding the parties that can be the
menjadi penerima kuasa dan persyaratan recipient of the power of attorney and the
menjadi penerima kuasa; requirements for becoming the recipient of the
power of attorney;
Ketentuan mengenai penyedia e-RUPS; Provisions regarding the e-GMS provider;
Ketentuan mengenai pimpinan RUPS, dan tata Provisions regarding the chairmanship of the
tertib RUPS; GMS, and the rules of the GMS;
Keputusan, kuorum kehadiran, dan kuorum Decisions, attendance quorum, and quorum
keputusan RUPS, antara lain: resolutions of the GMS, among others:
Kuorum RUPS Transaksi Material dan/atau Quorum of the GMS for Material Transactions
perubahan kegiatan usaha; and/or changes in business activities;
Ketentuan mengenai RUPS Pemegang Saham Provisions regarding the GMS of Independent
Independen; Shareholders;
Ketentuan mengenai risalah RUPS dan ringkasan Provisions regarding the minutes of the GMS and
risalah RUPS; the summary of the minutes of the GMS;
Media pengumuman dan bahasa pengumuman; Announcement media and announcement
language;
Pencabutan dan dinyatakan tidak berlakunya Revocation and declared invalidity of POJK
POJK Nomor 32/POJK.04/2014 tentang Rencana Number 32/POJK.04/2014 concerning Plans and
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Implementation of General Meeting of
Saham Perusahaan Terbuka sebagaimana diubah Shareholders of Public Companies as amended by
dengan POJK Nomor 10/POJK.04/2017 tentang POJK Number 10/POJK.04/2017 concerning
Perubahan Atas Peraturan Otoritas Jasa Amendments to Financial Services Authority
Keuangan Nomor 32/POJK.04/2014 Tentang Regulation Number 32/POJK. 04/2014 Regarding
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum the Plan and Implementation of General Meeting
Pemegang Saham Perusahaan Terbuka. of Shareholders of Public Companies
Bank perlu melakukan penyesuaian dan Banks need to make adjustments and follow the
mengikuti prosedur sebagaimana tercantum procedures as stated in these regulations in
pada peraturan tersebut dalam melakukan holding a GMS.
penyelenggaraan RUPS.
Bank wajib melakukan penyesuaian terhadap Banks are required to make adjustments to these
peraturan tersebut. regulations.
Dalam hal RUPS akan diselenggarakan secara In the event that the GMS is to be held
elektronik, bank perlu melaksanakan prosedur electronically, the bank needs to carry out the
sebagaimana tercantum pada peraturan procedures as stated in the regulation.
tersebut.
Bank wajib melakukan penyesuaian terhadap Banks are required to make adjustments to these
peraturan tersebut. regulations.
Pelaksanaan RUPS secara elektronik merupakan The implementation of the GMS electronically is
alternatif pelaksanaan RUPS selain dilakukan an alternative to the implementation of the GMS
secara fisik. apart from being physically carried out.
Pelaksanaan RUPS secara elektronik dapat The implementation of the GMS electronically
dilakukan dengan menggunakan: can be done by using:
e-RUPS yang disediakan oleh Penyedia e-RUPS; e-GMS provided by e-GMS Provider; or
atau
Sistem yang disediakan oleh Perusahaan Terbuka. The system provided by the public company.
Penyedia e-RUPS: e-GMS provider:
Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian yang Depository and Settlement Institution appointed
ditunjuk OJK; atau by OJK; or
Pihak lain yang disetujui OJK. Other parties approved by OJK.
e-RUPS atau sistem yang disediakan oleh e-GMS or a system provided by a Public Company
Perusahaan Terbuka memungkinkan semua allows all GMS participants to participate and
peserta RUPS berpartisipasi dan berinteraksi interact in the GMS.
dalam RUPS.
Bentuk partisipasi dan interaksi tersebut dapat This form of participation and interaction can be
dilakukan melalui sarana audio, visual, audio done through audio, visual, audio-visual, or other
visual, atau selain audio dan visual. than audio and visual means.
Teknis Pelaksanaan RUPS Secara Elektronik Electronic GMS Implementation Techniques
Tetap mewajibkan RUPS fisik secara terbatas Still requires a limited physical GMS (at least the
(minimal pimpinan RUPS, 1 anggota direksi chairman of the GMS, 1 member of the board of
dan/atau 1 anggota dewan komisaris, dan profesi directors and/or 1 member of the board of
penunjang). commissioners, and supporting professions).
Pemegang saham diberikan kesempatan untuk Shareholders are given the opportunity to be
hadir secara fisik, sepanjang Perusahaan Terbuka physically present, as long as the Public Company
menyediakan kuota tertentu (tidak untuk seluruh provides a certain quota (not for all
pemegang saham). shareholders).
Kehadiran pemegang saham secara elektronik The electronic presence of shareholders at the
dalam RUPS secara elektronik dapat GMS electronically can replace the physical
menggantikan kehadiran pemegang saham presence of shareholders and is counted as
secara fisik dan dihitung sebagai pemenuhan fulfillment of the attendance quorum.
kuorum kehadiran.
Dalam kondisi tertentu, Perusahaan Terbuka Under certain conditions, a Public Company may
dapat tidak melaksanakan RUPS secara fisik atau not physically hold a GMS or limit the physical
melakukan pembatasan kehadiran pemegang attendance of shareholders, either partially or
saham secara fisik baik Sebagian maupun completely in the electronic GMS.
seluruhnya dalam pelaksanaan RUPS secara
elektronik.
Kondisi tertentu tersebut ditetapkan oleh Certain conditions are determined by the
Pemerintah atau dengan persetujuan Otoritas Government or with the approval of the Financial
Jasa Keuangan. Services Authority.
Pemberian suara dapat dilakukan setelah Voting can be done after the summoning is up to
pemanggilan sampai dengan pembukaan masing- the opening of each agenda.
masing mata acara.
Pemegang saham yang telah memberikan suara Shareholders who have cast their votes
secara elektronik sebelum RUPS dilaksanakan electronically prior to the implementation of the
dianggap sah menghadiri RUPS. GMS are deemed valid to attend the GMS.
Risalah RUPS secara elektronik wajib dibuat Electronic GMS minutes must be made in the
dalam bentuk akta notariil oleh notaris yang form of a notarial deed by a notary registered
terdaftar di OJK tanpa memerlukan tanda tangan with the OJK without requiring a signature from
dari para peserta RUPS. the GMS participants.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
17/POJK.04/2020 17/POJK.04/2020
Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Material Transactions and Changes in Business
Usaha Activities
Penyempurnaan lingkup Transaksi Material Improving the scope of Material Transactions to
sehingga menjadi mencakup antara lain: include, among others:
Transaksi Material yang mengganggu Material Transactions that interfere with business
kelangsungan usaha; continuity;
Transaksi restrukturisasi BUMN; BUMN restructuring transaction;
Transaksi yang dilakukan oleh lembaga jasa Transactions conducted by financial service
keuangan dalam kondisi tertentu; dan institutions under certain conditions; and
Dilusi yang nilainya material. A dilution whose value is material.
Perluasan batasan nilai Transaksi Material: Expansion of limits on the value of Material
Transactions:
Semula: nilai transaksi sama dengan 20% atau Initial: transaction value is equal to 20% or more
lebih dari ekuitas Perusahaan Terbuka. of the equity of the Public Company.
Menjadi: Nilai transaksi sama dengan 20% atau Becomes: The transaction value is equal to 20%
lebih dari ekuitas Perusahaan Terbuka dan or more of the equity of the Public Company and
apabila Perusahaan Terbuka mempunyai ekuitas if the Public Company has negative equity, the
negatif maka perhitungan nilai transaksi sama calculation of the transaction value is equal to
dengan 10% atau lebih dari total aset Perusahaan 10% or more of the total assets of the Public
Terbuka. Company.
Lembaga Jasa Keuangan dalam kondisi tertentu Financial Services Institutions in certain
yang melakukan Transaksi Material dikecualikan conditions that conduct Material Transactions are
dari kewajiban melakukan keterbukaan informasi exempted from the obligation to disclose
kepada publik, namun tetap wajib lapor ke OJK. information to the public, but they are still
required to report to the OJK.
Pengaturan persetujuan pemegang saham Arrangements for approval of independent
independen dalam RUPS, apabila melakukan: shareholders in the GMS, if:
Transaksi Material dengan batasan nilai yang Material Transactions with value limits that are
diwajibkan memperoleh persetujuan RUPS yang required to obtain GMS approval containing
mengandung transaksi afiliasi; affiliated transactions;
Transaksi Material mengandung benturan Material Transactions contain a conflict of
kepentingan; dan/atau interest; and/or
Transaksi Material berpotensi mengakibatkan Material Transactions have the potential to
terganggunya kelangsungan usaha Perusahaan disrupt the business continuity of the Public
Terbuka. Company.
Penyempurnaan definisi Kegiatan Usaha Refining the definition of Public Company
Perusahaan Terbuka. Business Activities.
Bank perlu melakukan penyesuaian dengan ruang Banks need to makeadjustments to the scope of
lingkup transaksi material; material transactions;
Bank perlu melakukan penyesuaian terhadap Banks need to make adjustments to the limit on
batasan nilai transaksi material; material transaction value;
Dalam keadaan tertentu, Bank yang melakukan Under certain circumstances, Banks conducting
Transaksi Material dikecualikan dari kewajiban Material Transactions are exempted from the
melakukan keterbukaan informasi kepada publik, obligation to disclose information to the public,
namun tetap wajib lapor ke OJK; however, they are still required to report to the
OJK;
Bank perlu melakukan penyesuaian terhadap Banks need to make adjustments to the approval
prosedur persetujuan pemegang saham procedure for independent shareholders in
independen dalam melakukan transaksi material conducting material transactions in accordance
sesuai dengan ketentuan yang berlaku; dan with the applicable regulations; and
Bank perlu melakukan penyesuaian dengan Banks need to make adjustments to the
ketentuan yang berlaku. applicable regulations.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
18/POJK.03/2020 18/POJK.03/2020
21 April 2020 April 21, 2020
Perintah Tertulis untuk Penanganan Written Order for Handling Bank Problems.
Permasalahan Bank.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
24/POJK.04/2020 24/POJK.04/2020
22 April 2020 April 22, 2020
Pedoman Penyusunan Surat Pernyataan Guidelines for Preparation of Management
Manajemen dalam Bidang Akuntansi Statements in Accounting
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
26/POJK.04/2020 26/POJK.04/2020
Penawaran yang Bukan Merupakan Penawaran Offers that are not public offerings
Umum
Ruang lingkup pengaturan berlaku bagi Bank The scope of the regulation applies to Banks,
yaitu bank umum konvensional (BUK), bank namely conventional commercial banks (BUK),
umum syariah (BUS), bank perkreditan rakyat Islamic commercial banks (BUS), rural credit
(BPR), bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS), banks (BPR), Islamic people’s financing banks
dan kantor cabang dari bank yang berkedudukan (BPRS), and branch offices of banks domiciled
di luar negeri. abroad.
Kewenangan OJK memberikan Perintah Tertulis OJK’s authority to give written orders to banks to:
kepada Bank untuk:
melakukan penggabungan, peleburan, carry out a merger, consolidation, acquisition
pengambilalihan, dan/atau integrasi; dan/atau and/or integration; and/or
menerima penggabungan, peleburan, accept merger, consolidation, acquisition and/or
pengambilalihan, dan/atau integrasi. integration.
Perintah Tertulis diberikan kepada Bank yang Written orders are given to Banks that meet the
memenuhi kriteria berdasarkan penilaian OJK. criteria based on OJK’s assessment.
Kewajiban kepada Bank yang diberikan Perintah Obligations to a Bank that is given a Written
Tertulis untuk menyusun rencana tindak, serta Order to prepare an action plan, as well as
melaksanakan dan menjaga kelancaran proses implement and maintain the smooth process of
penggabungan, peleburan, pengambilalihan, merger, consolidation, acquisition and/or
dan/atau integrasi sesuai dengan rencana tindak. integration in accordance with the action plan.
Dalam melaksanakan Perintah Tertulis oleh Bank In executing a Written Order by a Bank to carry
untuk melakukan maupun menerima out or accept a merger, consolidation, acquisition
penggabungan, peleburan, pengambilalihan, and/or integration:
dan/atau integrasi:
Terdapat beberapa penyesuaian terhadap proses There are several adjustments to the process of
penggabungan, peleburan, pengambilalihan, merger, consolidation, acquisition, and/or
dan/atau integrasi. integration.
Bagi BUK atau BUS, berdasarkan persetujuan OJK For BUK or BUS, based on OJK approval, they may
dapat dikecualikan dari ketentuan mengenai be exempted from the provisions regarding sole
kepemilikan tunggal pada perbankan Indonesia, ownership in Indonesian banks, share ownership
kepemilikan saham bank umum, dan/atau batas of commercial banks, and/or the deadline for
waktu pemenuhan modal inti minimum. fulfillment of minimum core capital.
Bagi BPR atau BPRS, jaringan kantor tetap dapat For a BPR or BPRS, the office network can still be
dipertahankan sesuai dengan wilayah jaringan maintained in accordance with the area of the
kantor BPR atau BPRS yang telah berdiri. existing BPR or BPRS office network.
Bank agar melakukan penyesuaian dengan Banks are required to make adjustments to the
ketentuan yang berlaku dalam hal terdapat applicable regulations in the event that there are
kondisi sebagaimana dimaksud dalam peraturan conditions as referred to in this regulation.
ini.
Bank agar memperhatikan terkait kewajiban bank Banks must pay attention to the bank’s
untuk menyusun rencana tindak, serta obligations to formulate an action plan, as well as
melaksanakan dan menjaga kelancaran proses implement and maintain a smooth merger,
penggabungan, peleburan, pengambilalihan, consolidation, acquisition and/or integration
dan/atau integrasi sesuai dengan rencana tindak. process in accordance with the action plan.
Emiten harus menyampaikan surat pernyataan Issuers must submit a management statement in
manajemen dalam bidang akuntansi tentang accounting regarding financial statements for the
laporan keuangan untuk periode yang disajikan period presented in the Prospectus which is
dalam Prospektus yang disampaikan kepada submitted to the Financial Services Authority as a
Otoritas Jasa Keuangan sebagai pelengkap complement to the review of the financial
penelaahan laporan keuangan yang disajikan statements presented in the Prospectus.
dalam Prospektus
Surat pernyataan manajemen dalam bidang Management statement letter in accounting is
akuntansi disajikan dengan susunan sebagai presented in the following structure:
berikut:
Tanggal surat pernyataan; The date of the statement letter;
Alamat surat pernyataan; Statement letter address;
Isi surat pernyataan; dan Fill in the statement letter; and
Penandatanganan surat pernyataan. Signing of a statement letter.
Surat pernyataan manajemen dalam bidang A management statement in the field of
akuntansi wajib ditandatangani oleh direktur accounting must be signed by the president
utama dan anggota direksi yang membawahi director and members of the board of directors
bidang akuntansi atau keuangan. who are in charge of accounting or finance.
Bank perlu memperhatikan ketentuan tersebut Banks need to pay attention to these provisions
dalam penyusunan surat pernyataan manajemen in the preparation of a management statement in
dalam bidang akuntasi. the field of accounting.
Setiap Penawaran Efek yang menggunakan media Every Securities Offer using mass media is
massa dianggap sebagai suatu penawaran kepada deemed an offer to more than 100 (one hundred)
lebih dari 100 (seratus) Pihak. Parties.
Suatu Penawaran Efek bukan merupakan suatu A Securities Offer is not a Public Offering as
Penawaran Umum sebagaimana dimaksud dalam referred to in the Law concerning Capital Market,
Undang-undang mengenai Pasar Modal, jika Nilai if the Overall Offer Value is less than
Penawaran Secara Keseluruhan kurang dari IDR1,000,000,000.00 (one billion rupiah).
Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
Bank agar memperhatikan ketentuan tersebut Banks should pay attention to these provisions
dalam melakukan penawaran efek yang bukan when making securities offerings that are not
merupakan penawaran umum. public offerings.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
27/POJK.04/2020 27/POJK.04/2020
Saham Bonus Bonus Shares
Saham Bonus adalah saham yang dibagikan Bonus Shares are shares which are distributed
secara cuma-cuma kepada pemegang saham free of charge to shareholders based on the
berdasarkan jumlah saham yang dimiliki. number of shares owned.
Saham Bonus yang merupakan Dividen Saham, Bonus Shares which are Share Dividends, derived
berasal dari kapitalisasi Saldo Laba. from the capitalization of Retained Earnings.
Saham Bonus yang bukan merupakan Dividen Bonus Shares which are not dividend shares,
Saham, berasal dari kapitalisasi: originate from the capitalization of:
Agio Saham; dan/atau Share premium; and/or
Unsur ekuitas lainnya. Other elements of equity.
Perusahaan Terbuka yang akan membagikan Public Companies that will distribute Bonus
Saham Bonus wajib menyampaikan informasi Shares are required to submit information
mengenai pembagian Saham Bonus kepada regarding the distribution of Bonus Shares to the
Otoritas Jasa Keuangan paling lambat bersamaan Financial Services Authority no later than the
dengan pemberitahuan Rapat Umum Pemegang notification of the General Meeting of
Saham. Shareholders.
Informasi mengenai pembagian Saham Bonus Information regarding the distribution of Bonus
wajib diumumkan kepada masyarakat paling Shares must be announced to the public no later
lambat bersamaan dengan pengumuman Rapat than the announcement of the General Meeting
Umum Pemegang Saham. of Shareholders.
Pembagian Saham Bonus harus proporsional Distribution of Bonus Shares must be
dengan kepemilikan saham dari setiap pemegang proportional to the share ownership of each
saham. shareholder.
Jumlah saham yang dibagikan untuk Saham The number of shares distributed for Bonus
Bonus yang bukan merupakan Dividen Saham Shares which are not dividend shares shall be
ditentukan berdasarkan nilai nominal saham. determined based on the nominal value of the
shares.
Perusahaan Terbuka yang akan melaksanakan A Public Company that will distribute Bonus
pembagian Saham Bonus wajib memuat asal Shares must include the origin of Bonus Shares in
Saham Bonus dalam laporan keuangan tahunan the latest annual financial report audited by a
terakhir yang telah diaudit oleh Akuntan Publik. Public Accountant.
Dalam hal terdapat keputusan RUPS terkait In the event of a GMS decision regarding the
dengan pembagian Saham Bonus, Perusahaan distribution of Bonus Shares, the Public Company
Terbuka wajib melaksanakan pembagian Saham must distribute Bonus Shares to eligible
Bonus kepada pemegang saham yang berhak shareholders no later than 30 (thirty) days after
paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah the summary of the minutes of the GMS deciding
diumumkannya ringkasan risalah RUPS yang the distribution of Bonus Shares is announced.
memutuskan pembagian Saham Bonus.
Setiap pelaku pasar modal yang terlibat dalam Every capital market player involved in the
persiapan data historis mengenai harga saham preparation of historical data regarding share
dan informasi keuangan per saham wajib price and financial information per share is
menyesuaikan informasi tersebut terhadap obliged to adjust the information to the effect of
pengaruh dari pembagian Saham Bonus dan the distribution of Bonus Shares and explain the
menjelaskan metode yang dipergunakan dalam method used in the adjustment.
penyesuaian tersebut.
Bank yang akan membagikan Saham Bonus wajib Banks that will distribute Bonus Shares are
menyampaikan informasi mengenai pembagian required to submit information regarding the
Saham Bonus kepada Otoritas Jasa Keuangan distribution of Bonus Shares to the Financial
paling lambat bersamaan dengan pemberitahuan Services Authority no later than the notification
Rapat Umum Pemegang Saham; of the General Meeting of Shareholders;
Informasi mengenai pembagian Saham Bonus Information regarding the distribution of Bonus
wajib diumumkan kepada masyarakat paling Shares must be announced to the public no later
lambat bersamaan dengan pengumuman Rapat than the announcement of the General Meeting
Umum Pemegang Saham; of Shareholders;
Dalam hal Bank melaksanakan pembagian Saham In the event that a Bank distributes Bonus Shares,
Bonus wajib memuat asal Saham Bonus dalam it must include the origin of the Bonus Shares in
laporan keuangan tahunan terakhir yang telah the latest annual financial report audited by a
diaudit oleh Akuntan Publik. Public Accountant.
Dalam hal terdapat keputusan RUPS terkait In the event of a GMS decision regarding the
dengan pembagian Saham Bonus, Bank wajib distribution of Bonus Shares, the Bank is required
melaksanakan pembagian Saham Bonus kepada to distribute Bonus Shares to eligible
pemegang saham yang berhak paling lambat 30 shareholders no later than 30 (thirty) days after
(tiga puluh) hari setelah diumumkannya the summary of the minutes of the GMS deciding
ringkasan risalah RUPS yang memutuskan the distribution of Bonus Shares is announced.
pembagian Saham Bonus.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
31/POJK.07/2020 31/POJK.07/2020
Penyelenggaraan Layanan Konsumen dan Implementation of Consumer and Community
Masyarakat di Sektor Jasa Keuangan oleh Otoritas Services in the Financial Services Sector by the
Jasa Keuangan Financial Services Authority
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
36/POJK.02/2020 36/POJK.02/2020
29 Mei 2020 May 29, 2020
Perubahan Ketiga Atas Peraturan Otoritas Jasa Third Amendment to Financial Services Authority
Keuangan Nomor 4/POJK.04 tentang Tata Cara Regulation Number 4/POJK.04 concerning
Penagihan Sanksi Administratif Berupa Denda di Procedures for Collecting Administrative
Sektor Jasa Keuangan Sanctions in the Form of Fines in the Financial
Services Sector
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang The Financial Services Authority Regulation
Penyelenggaraan Layanan Konsumen dan concerning the Delivery of Consumer and
Masyarakat di Sektor Jasa Keuangan oleh Otoritas Community Services in the Financial Services
Jasa Keuangan mengatur mengenai tujuan dan Sector by the Financial Services Authority
layanan yang dapat dimanfaatkan oleh konsumen regulates the objectives and services that can be
dan masyarakat. utilized by consumers and the public.
Pengaturan mengenai layanan tersebut meliputi: The arrangements regarding these services
include:
Berbagai media yang dapat digunakan Various media that can be used by
konsumen/masyarakat dalam menyampaikan consumers/society in conveying information or
informasi atau pertanyaan; questions;
Kewajiban lembaga jasa keuangan dalam The obligations of financial services institutions in
mendukung layanan yang disediakan OJK berikut supporting services provided by the OJK and the
jangka waktu pemenuhan kewajiban tersebut; period for fulfilling these obligations;
Persyaratan formal maupun materiil dari The formal and material requirements of the
pengaduan berindikasi sengketa; complaint indicate a dispute;
Persyaratan yang harus dipenuhi Requirements that must be met by
konsumen/masyarakat saat menyampaikan consumers/the public when submitting a
pengaduan berindikasi pelanggaran; complaint indicating violations;
Mekanisme penyelesaian pengaduan berindikasi Mechanisms for resolving complaints with
sengketa/pelanggaran; indications of disputes/violations;
Sistem layanan konsumen terintegrasi di sektor Integrated consumer service system in the
jasa keuangan dan waktu pemberlakuannya; dan financial services sector and the timing of its
implementation; and
Sanksi terhadap PUJK yang melanggar ketentuan Sanctions against PUJK that violate the provisions
dalam POJK ini. in this POJK.
Bank wajib menyediakan media yang dapat Banks are required to provide media that can be
digunakan sebagai wadah penyampaian informasi used as a forum for conveying information and
dan pertanyaan dari konsumen/masyarakat, questions from consumers/ the public, as well as
serta melakukan tindak lanjut dalam hal terdapat taking follow-up actions in the event that there
indikasi adanya sengketa/pelanggaran terkait are indications of disputes/violations related to
produk bank. bank products.
Penambahan 2 (dua) ayat pada ketentuan Pasal 7 Addition of 2 (two) paragraphs to the provisions
POJK 4, yaitu ayat (4) dan ayat (5) dengan isi of Article 7 POJK 4, namely paragraph (4) and
ketentuan sebagai berikut: paragraph (5) with the contents of the following
provisions:
Untuk menjaga stabilitas sistem keuangan di To maintain financial system stability in the midst
tengah-tengah kondisi terjadinya pandemic of the Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan/atau pandemic and/or to face the threat of an
untuk menghadapi ancaman krisis ekonomi economic crisis and/or financial system stability
dan/atau stabilitas sistem keuangan yang terjadi that occurs outside the Corona Virus Disease
di luar pandemi Corona Virus Disease 2019 2019 (Covid- 19), the Financial Services Authority
(Covid-19), Otoritas Jasa keuangan dapat may determine the postponement of the
menetapkan penundaan pemberian surat issuance of warning letters and the imposition of
teguran dan pengenaan Bunga sebagaimana Interest as referred to in paragraph (1),
dimaksud pada ayat (1), ayat (2) dan ayat (3). paragraph (2) and paragraph (3).
Jangka waktu penundaan pemberian surat The period of postponement for the issuance of
teguran dan pengenaan Bunga sebagaimana warning letters and the imposition of Interest as
dimaksud pada ayat (4) ditetapkan oleh Otoritas referred to in paragraph (4) shall be determined
Jasa Keuangan. by the Financial Services Authority.
Penundaan pemberian surat teguran dan The postponement of issuing a warning letter and
pengenaan Bunga karena terjadinya pandemic imposition of interest due to the Corona Virus
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) berlaku Disease 2019 (Covid-19) pandemic applies to the
untuk pengenaan sanksi yang ditetapkan sejak imposition of sanctions that have been set since
tanggal 1 Januari 2020. January 1, 2020.
Bank perlu melakukan penyesuaian terkait Banks need to make adjustments regarding the
pemberian surat teguran dan pengenaan bunga issuance of warning letters and the imposition of
dalam hal terdapat Sanksi Administratif yang interest in the event that there are
dikenakan kepada bank. Administrative Sanctions imposed on the bank.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
37/POJK.04/2020 37/POJK.04/2020
9 Juni 2020 June 9, 2020
Tata Cara pengecualian pemenuhan prinsip Procedures for exempting the fulfilment of the
keterbukaan bagi emiten atau perusahaan publik principle of transparency for issuers or public
yang merupakan lembaga jasa keuangan dalam companies that are financial service institutions
rangka pencegahan dan penanganan krisis sistem in the context of preventing and resolving
keuangan. financial system crises.
JK dapat menetapkan pengecualian pemenuhan OJK may stipulate exemptions for compliance
Prinsip Keterbukaan bagi Emiten atau Perusahaan with the Principle of Disclosure for Issuers or
Publik yang merupakan Lembaga Jasa Keuangan Public Companies that are Financial Services
yang memiliki izin dari OJK untuk menghimpun Institutions that have a license from OJK to
dan/atau mengelola dana masyarakat collect and/or manage public funds
Penetapan pengecualian pemenuhan Prinsip Stipulation of exceptions for compliance with the
Keterbukaan dapat dilakukan berdasarkan: Principle of Openness can be made based on:
Penelaahan oleh OJK terhadap Emiten atau OJK’s review of the Issuer or Public Company that
Perusahaan Publik yang merupakan Lembaga Jasa is a certain Financial Service Institution; and
Keuangan tertentu; dan
Permohonan yang diajukan oleh Pemohon Application submitted by the Applicant to the
kepada OJK. OJK.
Penelaahan oleh OJK dilakukan terhadap Emiten OJK reviews are conducted on Issuers or Public
atau Perusahaan Publik yang merupakan Companies that are Financial Services Institutions
Lembaga Jasa Keuangan yang: that:
Mengalami permasalahan yang dapat Experiencing problems that can endanger
membahayakan Stabilitas Sistem Keuangan; Financial System Stability;
Menerima Perintah Tertulis dari OJK untuk Receiving a Written Order from OJK to solve the
menyelesaikan permasalahan sebagaimana problem as referred to in letter a; or
dimaksud pada huruf a; atau
Tidak mengalami permasalahan sebagaimana Do not experience the problems referred to in
dimaksud pada huruf a, tetapi berdasarkan letter a, but based on a Written Order from the
Perintah Tertulis dari OJK melakukan transaksi OJK to carry out transactions or corporate actions
atau aksi korporasi yang terkait upaya related to efforts to resolve problems of other
penanganan permasalahan Lembaga Jasa Financial Services Institutions
Keuangan lainnya
Permohonan pengecualian pemenuhan prinsip An application for an exception to the fulfillment
keterbukaan dapat diajukan oleh Pemohon of the principle of transparency can be submitted
kepada OJK jika memenuhi kondisi sebagai by the Applicant to the OJK if it meets the
berikut: following conditions:
Mengalami permasalahan yang dapat Experiencing problems that can endanger
membahayakan Stabilitas Sistem Keuangan; atau Financial System Stability; or
Tidak mengalami permasalahan sebagaimana Do not experience the problems referred to in
dimaksud pada huruf a, tetapi berdasarkan letter a, but based on a Written Order from the
Perintah Tertulis dari OJK melakukan transaksi OJK to carry out transactions or corporate actions
atau aksi korporasi yang terkait upaya related to efforts to resolve problems of other
penanganan permasalahan Lembaga Jasa Financial Services Institutions.
Keuangan lainnya.
Bank agar memperhatikan pengecualian Banks must pay attention to exceptions to
pemenuhan prinsip keterbukaan bagi emiten compliance with the principle of transparency for
atau perusahaan publik yang merupakan issuers or public companies that are Financial
Lembaga Jasa Keuangan Services Institutions
OJK melakukan penelaahan terhadap Bank dalam OJK conducts reviews of the Bank in terms of:
hal:
mengalami permasalahan yang dapat experiencing problems that could endanger
membahayakan Stabilitas Sistem Keuangan; Financial System Stability;
menerima Perintah Tertulis dari OJK untuk receive a Written Order from OJK to solve the
menyelesaikan permasalahan sebagaimana problem as referred to in letter a; or
dimaksud pada huruf a; atau
idak mengalami permasalahan sebagaimana do not experience the problems as referred to in
dimaksud pada huruf a, tetapi berdasarkan letter a, but based on a written order from the
Perintah Tertulis dari OJK melakukan transaksi OJK to carry out transactions or corporate actions
atau aksi korporasi yang terkait upaya related to handling efforts
penanganan
Bank dapat mengajukan permohonan Banks may submit applications for exemptions to
pengecualian pemenuhan prinsip keterbukaan the compliance with the principles of disclosure
kepada OJK dalam hal: to OJK in terms of:
Mengalami permasalahan yang dapat Experiencing problems that can endanger
membahayakan Stabilitas Sistem Keuangan; atau Financial System Stability; or
Tidak mengalami permasalahan sebagaimana Do not experience the problems referred to in
dimaksud pada huruf a, tetapi berdasarkan letter a, but based on a Written Order from the
Perintah Tertulis dari OJK melakukan transaksi OJK to carry out transactions or corporate actions
atau aksi korporasi yang terkait upaya related to efforts to resolve problems of other
penanganan permasalahan Lembaga Jasa Financial Services Institutions.
Keuangan lainnya.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
41/POJK.04/2020 41/POJK.04/2020
2 Juli 2020 July 2, 2020
Pelaksanaan Kegiatan Penawaran Umum Efek Electronic Public Offering of Equity, Debt
Bersifat Ekuitas, Efek Bersifat Utang, dan/atau Securities and/or Sukuk Public Offering Activities.
Sukuk Secara Elektronik.
Sistem Penawaran Umum Elektronik adalah Electronic Public Offering System is an
sistem teknologi informasi dan/atau sarana yang information technology system and/or means
digunakan untuk melaksanakan kegiatan dalam used to carry out activities in a Public Offering.
Penawaran Umum.
Penyedia Sistem ditunjuk oleh Otoritas Jasa System Providers are appointed by the Financial
Keuangan dan terdiri atas Bursa Efek, Lembaga Services Authority and consist of the Stock
Kliring dan Penjaminan, dan Lembaga Exchange, Clearing Guarantee Institution, and
Penyimpanan dan Penyelesaian. Depository and Settlement Institution.
Kewajiban Emiten untuk menggunakan Sistem The Issuer’s obligation to use the Electronic
Penawaran Umum Elektronik jika: Public Offering System if:
Penawaran Umum dilakukan dengan Public Offering is made by using an Underwriter;
menggunakan jasa Penjamin Emisi Efek; dan and
Efek yang ditawarkan melalui Penawaran Umum Securities offered through a Public Offering will
akan dicatatkan pada Bursa Efek. be listed on the Stock Exchange.
Dalam Penawaran Umum dengan menggunakan In a Public Offering using an Electronic Public
Sistem Penawaran Umum Elektronik: Offering System:
masa penawaran Efek dilakukan paling singkat 3 Securities offering period is conducted for a
(tiga) hari kerja dan paling lama 5 (lima) hari minimum of 3 (three) working days and a
kerja; maximum of 5 (five) working days;
penyelesaian pemesanan Efek wajib dilaksanakan settlement of Securities orders must be made
setelah diterbitkannya hasil penjatahan Efek dan after the issuance of the allotment result and no
paling lambat sebelum pencatatan Efek di Bursa later than before the listing of Securities on the
Efek; dan Stock Exchange; and
pencatatan Efek di Bursa Efek wajib dilaksanakan Listing of Securities on the Stock Exchange must
pada hari bursa ke2 (kedua) setelah berakhirnya be carried out on the 2nd (second) exchange day
masa penawaran Efek. after the end of the Securities offering period.
Pemesanan Efek harus disertai dengan Subscription for Securities must be accompanied
ketersediaan dana yang cukup. by sufficient availability of funds.
Dalam hal dana yang tersedia tidak mencukupi, In the event that the available funds are
pesanan hanya akan dipenuhi sesuai dengan insufficient, the order will only be filled according
jumlah dana yang tersedia, dengan kelipatan to the amount of funds available, in multiples
sesuai satuan perdagangan Bursa Efek. according to the Securities Exchange trading unit.
Emiten wajib mengalokasikan sejumlah tertentu Issuers are required to allocate a certain amount
dari Efek yang ditawarkan untuk Penjatahan of Securities offered for Centralized Allotment in
Terpusat sesuai dengan golongan Penawaran accordance with the Public Offering class and a
Umum dan sejumlah tertentu dari alokasi Efek certain amount of Securities allocation for
untuk Penjatahan Terpusat tersebut wajib Centralized Allotment must be allocated for
dialokasikan untuk Penjatahan Terpusat Ritel. Retail Centralized Allotment.
Dalam hal pada saat distribusi Efek oleh Penyedia In the event that during the distribution of
Sistem, berdasarkan data pada Sistem Penawaran Securities by the System Provider, based on the
Umum Elektronik Penjamin Emisi Efek tidak dapat data in the Electronic Public Offering System of
memenuhi kewajiban penyediaan dana maka: the Underwriters, they are unable to fulfil their
obligation to provide funds:
Bursa Efek mengenakan larangan sementara The Stock Exchange imposes a temporary
perdagangan di Bursa Efek kepada Penjamin prohibition on trading on the Stock Exchange to
Emisi Efek yang merupakan Anggota Bursa Efek; Underwriters who are Securities Exchange
dan Members; and
Penyedia Sistem melakukan pembatasan akses System Providers restrict access to the Electronic
terhadap Sistem Penawaran Umum Elektronik Public Offering System for the Underwriters if the
kepada Penjamin Emisi Efek jika Penjamin Emisi Underwriters are System Participants.
Efek merupakan Partisipan Sistem.
Ketentuan penggunaan Sistem Penawaran Umum Provisions for the use of the Electronic Public
Elektronik bagi Penawaran Umum Efek bersifat Offering System for Public Offering of equity
ekuitas dan Efek bersifat ekuitas yang akan securities and equity securities to be offered in
ditawarkan berupa saham mulai berlaku bagi the form of shares come into effect for Issuers
Emiten yang menyampaikan Pernyataan submitting a Registration Statement to the
Pendaftaran kepada Otoritas Jasa Keuangan Financial Services Authority after 6 (six) months
setelah 6 (enam) bulan terhitung sejak Peraturan from the time this Financial Services Authority
Otoritas Jasa Keuangan ini mulai berlaku. Regulation comes into effect.
Pemberlakuan ketentuan kewajiban penggunaan The enforcement of the mandatory use of the
Sistem Penawaran Umum Elektronik untuk Electronic Public Offering System for Public
Penawaran Umum selain Penawaran Umum Efek Offerings other than equity Securities Public
bersifat ekuitas berupa saham ditetapkan oleh Offering in the form of shares is stipulated by the
Otoritas Jasa Keuangan. Financial Services Authority.
Bank dapat menggunakan Sistem Penawaran Banks may use the Electronic Public Offering
Umum Elektronik jika: System if:
Penawaran Umum dilakukan dengan Public Offering is made by using an Underwriter;
menggunakan jasa Penjamin Emisi Efek;
Efek yang ditawarkan melalui Penawaran Umum Securities offered through a Public Offering will
akan dicatatkan pada Bursa Efek. be listed on the Stock Exchange.
Bank dalam melakukan penawaran umum Banks, in conducting public offerings using the
dengan menggunakan Sistem Penawaran Umum Electronic Public Offering System, pay attention
Elektronik, agar memperhatikan hal-hal sebagai to the following matters:
berikut:
Masa penawaran Efek dilakukan paling singkat 3 Securities offering period is conducted for a
(tiga) hari kerja dan paling lama 5 (lima) hari minimum of 3 (three) working days and a
kerja; maximum of 5 (five) working days;
Penyelesaian pemesanan Efek wajib dilaksanakan Settlement of Securities orders must be carried
setelah diterbitkannya hasil penjatahan Efek dan out after the issuance of the results of the
paling lambat sebelum pencatatan Efek di Bursa allotment of Securities and no later than before
Efek; dan the listing of Securities on the Stock Exchange;
and
Pencatatan Efek di Bursa Efek wajib dilaksanakan Listing of Securities on the Stock Exchange must
pada hari bursa ke2 (kedua) setelah berakhirnya be carried out on the 2nd (second) trading day
masa penawaran Efek. after the end of the Securities offering period.
Bank wajib mengalokasikan sejumlah tertentu Banks are required to allocate a certain amount
dari Efek yang ditawarkan untuk Penjatahan of Securities offered for Centralized Allotment
Terpusat sesuai dengan golongan Penawaran according to the Public Offering class and a
Umum dan sejumlah tertentu dari alokasi Efek certain amount of Securities allocation for
untuk Penjatahan Terpusat tersebut wajib Centralized Allotment must be allocated for
dialokasikan untuk Penjatahan Terpusat Ritel. Retail Centralized Allotment.
Bank perlu melakukan penyesuaian dengan Banks need to make adjustments to the
ketentuan yang berlaku. applicable regulations.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
42/POJK.04/2020 42/POJK.04/2020
Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan Affiliated Transactions and Conflict of Interest
Kepentingan. Transactions.
Penyempurnaan lingkup Transaksi Afiliasi Refinement of the scope of Affiliated
sehingga menjadi setiap aktivitas dan/atau Transactions so that it becomes any activity
transaksi yang dilakukan oleh perusahaan and/or transaction carried out by a publicly listed
terbuka atau perusahaan terkendali dengan or controlled company with an Affiliate of a
Afiliasi dari perusahaan terbuka atau Afiliasi dari public company or an Affiliate of a member of the
anggota direksi, anggota dewan komisaris, board of directors, a member of the board of
pemegang saham utama, atau Pengendali, commissioners, a major shareholder, or a
termasuk setiap aktivitas dan/atau transaksi yang Controller, including any activity and/or
dilakukan oleh perusahaan terbuka atau transactions conducted by a public company or a
perusahaan terkendali untuk kepentingan Afiliasi controlled company for the benefit of an Affiliate
dari perusahaan terbuka atau Afiliasi dari anggota of a public company or an Affiliate of a member
direksi, anggota dewan komisaris, pemegang of the board of directors, a member of the board
saham utama, atau Pengendali. of commissioners, a major shareholder, or the
Controller.
Pengaturan kewajiban Perusahaan Terbuka untuk The regulation on the obligation of the Public
memiliki prosedur yang memadai untuk Company to have adequate procedures to ensure
memastikan bahwa Transaksi Afiliasi that Affiliated Transactions are carried out in
dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis yang accordance with generally accepted business
berlaku umum. practices.
Lembaga Jasa Keuangan dalam kondisi tertentu Financial Services Institutions that perform
yang melakukan Transaksi Afiliasi dan/atau Affiliated Transactions and/or Conflict of Interest
Transaksi Benturan Kepentingan dikecualikan dari Transactions in certain conditions are exempted
kewajiban melakukan keterbukaan informasi from the obligation to disclose information to the
kepada publik, namun tetap wajib lapor ke OJK. public, but they are still required to report to the
OJK.
Pengaturan persetujuan pemegang saham Arrangements for the approval of independent
independen dalam RUPS, apabila: shareholders at the GMS, if:
nilai Transaksi Afiliasi memenuhi batasan nilai the value of the Affiliated Transaction meets the
transaksi material yang wajib memperoleh limit on the value of material transactions which
persetujuan RUPS; must be approved by the GMS;
Transaksi Afiliasi yang dapat mengakibatkan Affiliated Transactions that may disrupt the
terganggunya kelangsungan usaha Perusahaan business continuity of the Public Company;
Terbuka; dan/atau and/or
melakukan Transaksi Afiliasi yang berdasarkan conducting Affiliated Transactions which, based
pertimbangan OJK memerlukan persetujuan on OJK’s considerations, require the approval of
Pemegang Saham Independen. Independent Shareholders.
Pengaturan kewajiban Perusahaan Terbuka atau Regulation of the obligations of the Public
Perusahaan Terkendali yang melakukan transaksi Company or Controlled Company that conducts
selain Transaksi Afiliasi dan Transaksi Benturan transactions other than Affiliated Transactions
Kepentingan yang dapat mengakibatkan and Conflict of Interest Transactions which may
terganggunya kelangsungan usaha Perusahaan disrupt the business continuity of the Public
Terbuka untuk melaksanakan prosedur Transaksi Company in implementing Conflict of Interest
Benturan Kepentingan. Transaction procedures.
Bank melakukan penyesuaian dengan ruang The Bank makes adjustments to the scope of
lingkup transaksi afiliasi; affiliated transactions;
Bank melakukan penyesuaian dengan pengaturan The Bank makes adjustments to the regulatory
kewajiban untuk memiliki prosedur yang requirements to have adequate procedures to
memadai untuk memastikan bahwa Transaksi ensure that the Affiliated Transactions are carried
Afiliasi dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis out in accordance with generally accepted
yang berlaku umum.; business practices;
Bank dalam kondisi tertentu yang melakukan Banks under certain conditions that carry out
Transaksi Afiliasi dan/atau Transaksi Benturan Affiliated Transactions and/or Conflict of Interest
Kepentingan dikecualikan dari kewajiban Transactions are exempted from the obligation to
melakukan keterbukaan informasi kepada publik, disclose information to the public, but still have
namun tetap memiliki kewajiban pelaporan ke the obligation to report to OJK;
OJK;
Bank perlu melakukan penyesuaian terhadap Banks need to make adjustments to the approval
prosedur persetujuan pemegang saham procedures for independent shareholders in
independent dalam melakukan transaksi afiliasi conducting affiliated transactions in accordance
sesuai dengan ketentuan yang berlaku; with the applicable regulations;
Bank dalam melakukan transaksi selain Transaksi Banks in conducting transactions other than
Afiliasi dan Transaksi Benturan Kepentingan yang Affiliated Transactions and Conflict of Interest
dapat mengakibatkan terganggunya Transactions that may disrupt business continuity
kelangsungan usaha wajib melaksanakan are required to carry out Conflict of Interest
prosedur Transaksi Benturan Kepentingan; dan Transaction procedures; and
Bank perlu melakukan penyesuaian dengan Banks need to make adjustments to the
ketentuan yang berlaku. applicable regulations.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
45/POJK.03/2020 45/POJK.03/2020
16 Oktober 2020 October 16, 2020
Konglomerasi Keuangan Financial Conglomerates
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
49/POJK.04/2020 49/POJK.04/2020
11 Desember 2020 December 11, 2020
Pemeringkatan Efek Bersifat Utang dan/atau Rating of Debt Securities and/or Sukuk
Sukuk
Tambahan kriteria grup yang dikategorikan Additional criteria for groups categorized as
sebagai Konglomerasi Keuangan, yaitu LJK yang Financial Conglomerates, namely LJKs that are in
berada dalam satu grup atau kelompok karena one group or group due to ownership and/or
keterkaitan kepemilikan dan/atau pengendalian control linkages that have the following criteria:
yang memiliki kriteria:
Total aset grup atau kelompok lebih besar atau The total assets of the group or group are greater
sama dengan Rp100 Triliun; dan than or equal to IDR100 trillion; and
Memiliki kegiatan bisnis pada lebih dari 1 (satu) Has business activities in more than 1 (one) type
jenis LJK. of LJK.
OJK dapat menetapkan suatu grup/kelompok LJK OJK can designate a group/group of LJK as a
sebagai Konglomerasi Keuangan di luar kriteria Financial Conglomerate outside the criteria
yang telah disebutkan di atas. mentioned above.
Jenis LJK yang termasuk Konglomerasi Keuangan Types of LJK that are included in the Financial
adalah: Conglomerate are:
Bank; Bank;
Perusahaan asuransi dan perusahaan reasuransi; Insurance companies and reinsurance companies;
Perusahaan pembiayaan; dan/atau financing companies; and/or
Perusahaan efek. Securities companies.
Entitas Utama Konglomerasi Keuangan wajib The Main Entity of the Financial Conglomerate is
menyusun dan memiliki piagam korporasi required to prepare and have a corporate charter
(corporate charter) yang ditandatangi oleh direksi signed by the board of directors of the main
entitas utama dan direksi LJK anggota entity and the board of directors of the LJK
Konglomerasi Keuangan. members of the Financial Conglomerate.
Adapun isi dan cakupan Piagam Korporasi The content and scope of a corporate charter are
(corporate charter) disesuaikan dengan adjusted to the characteristics and complexity of
karakteristik dan kompleksitas usaha the Financial Conglomerate business.
Konglomerasi Keuangan.
Bank agar melakukan penyesuaian terhadap Banks are required to make adjustments to these
ketentuan tersebut. provisions.
Peringkat Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk Rating of Debt Securities and/or Sukuk is an
adalah opini tentang kemampuan untuk opinion on the issuer’s ability to meet payment
memenuhi kewajiban pembayaran secara tepat obligations on a timely basis in relation to debt
waktu oleh emiten berkaitan dengan Efek securities and/or Sukuk.
bersifat utang dan/atau Sukuk.
Pengaturan dalam POJK berlaku untuk kewajiban The provisions in the POJK apply to the obligation
pemeringkatan Efek bersifat utang dan/atau to rank debt securities and/or Sukuk with
Sukuk yang jatuh temponya lebih dari 1 (satu) maturity of more than 1 (one) year, including
tahun, termasuk Efek bersifat utang yang dapat debt securities that can be converted into shares,
dikonversi menjadi saham, yang diterbitkan issued by the Issuer through a Public Offering.
Emiten melalui Penawaran Umum.
Emiten yang akan menerbitkan Efek bersifat Issuers that will issue debt securities and/or
utang dan/atau Sukuk melalui Penawaran Umum Sukuk through a Public Offering must:
harus:
Memperoleh Peringkat Efek Bersifat Utang Obtain a Debt Securities and/or Sukuk Rating for
dan/atau Sukuk atas setiap Klasifikasi Efek each Classification of Debt Securities and/or
Bersifat Utang dan/atau Sukuk dari Perusahaan Sukuk from a Securities Rating Company; and
Pemeringkat Efek; dan
Memuat Peringkat Efek Bersifat Utang dan/atau Contains the Rating of Debt Securities and/or
Sukuk dan tanggal penerbitan peringkat dalam Sukuk and the date of issuance of the rating in
Kontrak Perwaliamanatan dan Prospektus. the Trustee Contract and Prospectus.
Emiten wajib menyampaikan Peringkat Tahunan Issuers are required to submit an Annual Rating
atas setiap Klasifikasi Efek Bersifat Utang for each Classification of Debt Securities and/or
dan/atau Sukuk kepada Otoritas Jasa Keuangan Sukuk to the Financial Services Authority no later
paling lambat 10 (sepuluh) hari kerja setelah than 10 (ten) working days after the end of the
berakhirnya masa berlaku peringkat terakhir last rating validity period until the Issuer has
sampai dengan Emiten telah menyelesaikan completed all obligations related to debt
seluruh kewajiban yang terkait dengan Efek securities and/or Sukuk issued.
bersifat utang dan/atau Sukuk yang diterbitkan.
Dalam hal Peringkat Efek Bersifat Utang dan/atau In the event that the Debt Securities and/or
Sukuk yang diperoleh dari pemeringkatan Sukuk Rating obtained from the annual rating is
tahunan tersebut berbeda dari peringkat different from the previous rating, the Issuer
sebelumnya, Emiten wajib mengumumkan must announce to the public no later than 10
kepada masyarakat paling lambat 10 (sepuluh) (ten) working days after the end of the last rating
hari kerja setelah berakhirnya masa berlaku validity period.
peringkat terakhir.
Dalam hal Perusahaan Pemeringkat Efek In the event that a Securities Rating Company
menerbitkan peringkat yang berbeda dengan issues a rating that is different from the previous
sebelumnya karena adanya fakta material atau one due to material facts or important events,
kejadian penting, Emiten wajib menyampaikan the Issuer must notify the Financial Services
kepada Otoritas Jasa Keuangan serta Authority and announce it to the public no later
mengumumkan kepada masyarakat paling lambat than 2 (two) working days after receiving a
2 (dua) hari kerja setelah diterimanya peringkat different rating from the previous one.
yang berbeda dengan sebelumnya.
Emiten yang menerbitkan Efek bersifat utang Issuers that issue debt securities and/or Sukuk
dan/atau Sukuk melalui PUB Efek Bersifat Utang through PUB of Debt Securities and/or Sukuk as
dan/atau Sukuk sebagaimana diatur dalam stipulated in the Financial Services Authority
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan mengenai PUB Regulation concerning PUB of Debt Securities
Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk wajib and/or Sukuk are required to obtain a Debt
memperoleh Peringkat Efek Bersifat Utang Securities and/or Sukuk Rating that covers the
dan/atau Sukuk yang mencakup keseluruhan nilai entirety of the planned PUB value of Debt
PUB Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk yang Securities and/or Sukuk.
direncanakan.
Dalam hal Emiten menerima hasil pemeringkatan In the event that the Issuer receives the re-rating
ulang dari Perusahaan Pemeringkat Efek terkait result from the Securities Rating Company
dengan Peringkat Efek Bersifat Utang dan/atau related to the Rating of Debt Securities and/or
Sukuk selain Peringkat Tahunan dan peringkat Sukuk other than the Annual Rating and ratings
karena adanya fakta material atau kejadian due to material facts or important events, the
penting, Emiten wajib menyampaikan hasil Issuer must submit the re-rating results to the
pemeringkatan ulang kepada Otoritas Jasa Financial Services Authority no later than 2 (2).
Keuangan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah two) working days after receipt of the ratings.
diterimanya peringkat dimaksud.
Dalam hal peringkat yang diterima dari In the event that the rating received from the re-
pemeringkatan ulang tersebut merupakan rating is a different rating from the previous
peringkat yang berbeda dari peringkat rating, the Issuer must announce it to the public
sebelumnya, Emiten wajib mengumumkan no later than 2 (two) working days after the
kepada masyarakat paling lambat 2 (dua) hari rating is received.
kerja setelah diterimanya peringkat dimaksud.
Dalam hal Emiten tidak lagi memiliki Peringkat In the event that the Issuer no longer has a Debt
Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk, Emiten Securities and/or Sukuk Rating, the Issuer must:
wajib:
menyampaikan informasi kepada Otoritas Jasa submit information to the Financial Services
Keuangan dan mengumumkan kepada Authority and announce it to the public no later
masyarakat paling lambat 2 (dua) hari kerja than 2 (two) working days after the event
setelah terjadinya hal dimaksud; dan referred to; and
memperoleh peringkat paling lambat 30 (tiga obtain a rating no later than 30 (thirty) working
puluh) hari kerja sejak Emiten tidak lagi memiliki days after the Issuer no longer has a rating.
peringkat.
Bank dalam menerbitkan Efek bersifat utang Banks in issuing debt securities through a Public
melalui Penawaran Umum harus: Offering must:
memperoleh Peringkat Efek Bersifat Utang atas obtain a Debt Securities Rating for each
setiap Klasifikasi Efek Bersifat Utang dari Classification of Debt Securities from a Securities
Perusahaan Pemeringkat Efek; dan Rating Company; and
memuat Peringkat Efek Bersifat Utang dan contains the Debt Securities Rating and the date
tanggal penerbitan peringkat dalam Kontrak of issuance of the rating in the Trustee Contract
Perwaliamanatan dan Prospektus. and Prospectus.
Bank wajib menyampaikan Peringkat Tahunan Banks are required to submit Annual Ratings for
atas setiap Klasifikasi Efek Bersifat Utang kepada each Classification of Debt Securities to the
Otoritas Jasa Keuangan paling lambat 10 Financial Services Authority no later than 10 (ten)
(sepuluh) hari kerja setelah berakhirnya masa working days after the end of the last rating
berlaku peringkat terakhir sampai dengan Bank validity period until the Bank has completed all
telah menyelesaikan seluruh kewajiban yang obligations related to debt securities issued.
terkait dengan Efek bersifat utang yang
diterbitkan.
Dalam hal Peringkat Efek Bersifat Utang yang In the event that the Debt Securities Rating
diperoleh dari pemeringkatan tahunan tersebut obtained from the annual rating is different from
berbeda dari peringkat sebelumnya, Bank wajib the previous rating, the Bank is obliged to
mengumumkan kepada masyarakat paling lambat announce to the public no later than 10 (ten)
10 (sepuluh) hari kerja setelah berakhirnya masa working days after the end of the last rating
berlaku peringkat terakhir. validity period.
Dalam hal Perusahaan Pemeringkat Efek In the event that a Securities Rating Company
menerbitkan peringkat yang berbeda dengan issues a different rating from the previous one
sebelumnya karena adanya fakta material atau due to material facts or important events, the
kejadian penting, Bank wajib menyampaikan Bank is obliged to notify the Financial Services
kepada Otoritas Jasa Keuangan serta Authority and announce it to the public no later
mengumumkan kepada masyarakat paling lambat than 2 (two) working days after receiving a
2 (dua) hari kerja setelah diterimanya peringkat different rating from the previous one.
yang berbeda dengan sebelumnya.
Bank yang menerbitkan Efek bersifat utang Banks that issue debt securities through PUB of
melalui PUB Efek Bersifat Utang sebagaimana Debt Securities as stipulated in the Financial
diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Services Authority Regulation concerning PUB of
mengenai PUB Efek Bersifat Utang dan/atau Debt Securities and/or Sukuk are required to
Sukuk wajib memperoleh Peringkat Efek Bersifat obtain a Debt Securities Rating which includes
Utang yang mencakup keseluruhan nilai PUB Efek the entire planned PUB value of Debt Securities.
Bersifat Utang yang direncanakan.
Dalam hal Bank menerima hasil pemeringkatan In the event that a Bank receives a re-rating
ulang dari Perusahaan Pemeringkat Efek terkait result from a Securities Rating Company related
dengan Peringkat Efek Bersifat Utang dan/atau to the Rating of Debt Securities and/or Sukuk
Sukuk selain Peringkat Tahunan dan peringkat other than the Annual Rating and ratings due to
karena adanya fakta material atau kejadian material facts or important events, the Bank is
penting, Bank wajib menyampaikan hasil required to submit the rerating results to the
pemeringkatan ulang kepada Otoritas Jasa Financial Services Authority no later than 2 ( two)
Keuangan paling lambat 2 (dua) hari kerja setelah working days after receipt of the ratings.
diterimanya peringkat dimaksud.
Dalam hal peringkat yang diterima dari In the event that the rating received from the re-
pemeringkatan ulang tersebut merupakan rating is a different rating from the previous
peringkat yang berbeda dari peringkat rating, the Bank is obliged to announce to the
sebelumnya, Bank wajib mengumumkan kepada public no later than 2 (two) working days after
masyarakat paling lambat 2 (dua) hari kerja receipt of the said rating.
setelah diterimanya peringkat dimaksud.
Dalam hal Bank tidak lagi memiliki Peringkat Efek If a Bank no longer has a Debt Securities and/or
Bersifat Utang dan/atau Sukuk, Bank wajib: Sukuk Rating, the Bank is obliged to:
menyampaikan informasi kepada Otoritas Jasa submit information to the Financial Services
Keuangan dan mengumumkan kepada Authority and announce it to the public no later
masyarakat paling lambat 2 (dua) hari kerja than 2 (two) working days after the event
setelah terjadinya hal dimaksud; dan referred to; and
memperoleh peringkat paling lambat 30 (tiga obtain a rating no later than 30 (thirty) working
puluh) hari kerja sejak Bank tidak lagi memiliki days after the Bank no longer has a rating.
peringkat.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
63/POJK.03/2020 63/POJK.03/2020
22 Desember 2020 December 22, 2020
Pelaporan Bank Umum Melalui Sistem Pelaporan Commercial Bank Reporting Through the
Otoritas Jasa Keuangan Financial Services Authority Reporting System
Kewajiban bank untuk menyusun dan The bank’s obligation to prepare and submit
menyampaikan laporan secara daring melalui reports online through the OJK reporting system.
sistem pelaporan OJK.
Laporan terdiri dari laporan terstruktur dan Reports consist of structured reports and
laporan tidak terstruktur. unstructured reports.
Laporan terstruktur berbasis formulir yang Form-based structured reports submitted to
disampaikan ke APOLO. APOLO.
Laporan tidak terstruktur berbasis elektronik (file Electronic-based unstructured reports (pdf files
pdf atau bentuk lain yang dapat diolah lebih or other forms that can be processed further)
lanjut) yang disampaikan ke SIPENA. submitted to SIPENA.
Laporan dibedakan dalam 4 (empat) kelompok Reports are divided into 4 (four) groups of
informasi yaitu keuangan, risiko dan permodalan, information, namely finance, risk and capital,
produk, aktivitas dan kegiatan, serta data pokok. products, activities and activities, as well as basic
data.
Posisi data laporan terstruktur terdiri dari harian, The position of structured report data consists of
mingguan, bulanan, triwulanan, semesteran, dan daily, weekly, monthly, quarterly, semester and
tahunan. Penyampaian dari setiap posisi data yearly. Submission of each data position is
dibagi dalam beberapa periode dan batas waktu divided into several periods and the time limit for
penyampaian. submission.
Jenis informasi dan detil laporan terstruktur yang The types of information and detailed structured
dilaporkan di setiap periode penyampaian diatur reports reported in each submission period are
lebih lanjut dalam SEOJK. further regulated in SEOJK.
Laporan tidak terstruktur mencakup seluruh Unstructured reports include all reports that
laporan yang wajib disampaikan kepada OJK must be submitted to the OJK Banking sector.
sektor Perbankan.
Detil laporan tidak terstruktur yang didigitalisasi Detailed unstructured reports that are digitized
diatur lebih lanjut dalam SEOJK. will be further regulated in SEOJK.
Batas waktu penyampaian laporan tidak The deadline for submission of unstructured
terstruktur diatur dalam masing-masing reports is regulated in the respective provisions.
ketentuan terkait.
Prosedur penyampaian laporan dalam kondisi Procedure for submitting reports under normal
normal dan kondisi gangguan teknis, serta sanksi conditions and conditions of technical problems,
administratif. as well as administrative sanctions.
Penyampaian pertama kali untuk laporan The first submission of a structured report is
terstruktur diatur dalam SEOJK dimana tanggal regulated in SEOJK where the effective date of
efektif pelaporan bervariasi mulai posisi data reporting varies from the data position in
bulan Desember 2020 bagi laporan prudensial December 2020 for prudential reports and the
serta posisi data bulan Januari 2021 dan posisi data position for January 2021 and the data
data bulan Maret 2021 bagi laporan yang position for March 2021 for reports transferred
dialihkan dari aplikasi BI. from the BI application.
Bank dalam melakukan pelaporan melalui sistem Banks in reporting through the Financial Services
pelaporan daring Otoritas Jasa Keuangan agar Authority online reporting system must pay
memperhatikan ketentuan tersebut. attention to these provisions.
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Regulation Number
64/POJK.03/2020 64/POJK.03/2020
28 Desember 2020 December 28, 2020
Pelaporan dan Permintaan Informasi Debitur Reporting and Requests for Debtor Information
Melalui Sistem Layanan Informasi Keuangan through the Financial Information Service System
Resiprokal antara pelaporan dan penggunaan Reciprocity between reporting and use of debtor
informasi debitur information
Pelapor SLIK hanya dapat mengakses data SLIK reporters can only access debtor information
informasi debitur maksimum sebesar 100% dari data at a maximum of 100% of the total debtors
jumlah debitur yang dilaporkan pada posisi 2 reported in the position of the previous 2 (two)
(dua) bulan sebelumnya. months.
Pelapor SLIK dapat mengajukan permintaan SLIK reporters can submit requests for additional
tambahan informasi debitur dengan mengajukan debtor information by submitting an application
permohonan ke OJK. to the OJK.
Pelapor SLIK SLIK Reporters
Tambahan pelapor SLIK sebagai berikut: Additional SLIK reporters are as follows:
PE yang menjalankan kegiatan usaha sebagai A PE conducting business as a securities
perantara pedagang efek, paling lambat menjadi brokerage company must become a SLIK reporter
pelapor SLIK tanggal 28 Februari 2021. on February 28, 2021 at the latest.
LPE, paling lambat menjadi pelapor SLIK tanggal LPE, no later than a SLIK reporter on 31
31 Desember 2021. December 2021.
LJK lainnya yang memberikan fasilitas penyediaan Other LJKs that provide fund provision facilities
dana dapat menjadi pelapor SLIK dengan can become SLIK reporters by submitting an
mengajukan permohonan ke OJK. application to the OJK.
Perpanjangan waktu bagi Pergadaian untuk The extension of time for the Pawnshop to
menjadi pelapor SLIK dari paling lambat 31 become an SLIK reporter from 31 December 2022
Desember 2022 menjadi paling lambat 31 to no later than 31 December 2025 with the
Desember 2025 dengan ruang lingkup laporan scope of the report only includes fiduciary
hanya mencakup pinjaman jaminan fidusia. guarantee loans.
Informasi debitur dapat digunakan untuk: Debtor information can be used to:
Mendukung kelancaran proses pemberian Support the smooth process of providing Fund
Fasilitas Penyediaan Dana; Provision Facilities;
Menerapkan manajemen risiko kredit atau Implementing credit or financing risk
pembiayaan; management;
Mengidentifikasi kualitas Debitur untuk Identifying the quality of the Debtor to comply
pemenuhan ketentuan OJK atau pihak lain yang with the provisions of the OJK or other
berwenang; authorized parties;
Pengelolaan sumber daya manusia pada Pelapor; Management of human resources at the
dan/atau Reporting Party; and/or
Verifikasi untuk kerja sama Pelapor dengan pihak Verification for the whistleblower’s cooperation
ketiga. with third parties.
Lain-lain Others
Debitur melakukan permintaan informasi secara The debtor requests for information offline and
luring dan daring kepada OJK. online to the OJK.
OJK berwenang menetapkan penyesuaian OJK has the authority to determine adjustments
penyampaian cakupan informasi laporan debitur in the delivery of debtor reportinformation
berdasarkan pertimbangan tertentu. coverage based on certain considerations.
Pelapor dilarang untuk memperjualbelikan data Reporters are prohibited from trading SLIK data.
SLIK.
Pelapor wajib melakukan audit intern terhadap The reporter is obliged to carry out an internal
pelaksanaan SLIK paling sedikit 1 (satu) kali dalam audit of the implementation of the SLIK at least 1
setahun. (once) a year.
Penetapan sanksi denda maksimum atas Determination of maximum fines for violations of
pelanggaran terhadap permintaan dan requests for and use of debtor information.
penggunaan informasi debitur.
Bagi pelapor dengan total aset < Rp500 miliar: For whistleblowers with total assets <IDR500
sanksi denda Rp10 juta per informasi debitur dan billion: a fine of IDR10 million per debtor
maksimum sebesar Rp100 juta. information and a maximum of IDR100 million.
Bagi pelapor dengan total aset Rp500 miliar – For reporters with total assets of IDR500 billion -
Rp20 triliun: sanksi denda Rp50 juta per informasi IDR20 trillion: a fine of IDR50 million per debtor
debitur dan maksimum Rp500 juta. information and a maximum of IDR500 million.
Bagi pelapor dengan total aset > Rp20 triliun: For whistleblowers with total assets> IDR20
sanksi denda Rp50 juta per informasi debitur dan trillion: a fine of IDR50 million per debtor
maksimum Rp5 miliar. information and a maximum of IDR5 billion.
OJK dapat memberikan informasi tambahan pada OJK can provide additional information on SLIK
SLIK
Ketentuan peralihan yang mengatur bahwa Transitional provisions which stipulate that in the
dalam hal Perubahan POJK SLIK telah berlaku case of changes to the SLIK POJK already in effect,
maka sanksi kepada pelapor yang melakukan the sanctions for the reporter who violates the
pelanggaran terhadap ketentuan POJK provisions of POJK No.18/POJK.03/2017 will be
No.18/POJK.03/2017 dikenai sanksi administratif subject to administrative sanctions as stipulated
sebagaimana diatur dalam Perubahan POJK SLIK. in the Change in POJK SLIK.
Bank agar memastikan kembali terkait Banks to re-ensure the submission of reports by
penyampaian pelaporan dengan penggunaan using debtor information in the Financial
informasi debitur dalam Sistem Layanan Information Service System (SLIK).
Informasi Keuangan (SLIK).
Penggunaan informasi debitur oleh bank dapat The use of debtor information by banks can be
digunakan untuk: used to:
Mendukung kelancaran proses pemberian Support the smooth process of providing Fund
Fasilitas Penyediaan Dana; Provision Facilities;
Menerapkan manajemen risiko kredit atau Implementing credit or financing risk
pembiayaan; management;
Mengidentifikasi kualitas Debitur untuk Identifying the quality of the Debtor to comply
pemenuhan ketentuan OJK atau pihak lain yang with the provisions of the OJK or other
berwenang; authorized parties;
Pengelolaan sumber daya manusia pada Pelapor; Management of human resources at the
dan/atau Reporting Party; and/or
Verifikasi untuk kerja sama Pelapor dengan pihak Verification for the whistleblower’s cooperation
ketiga. with third parties.
Bank agar memastikan tidak terjadinya Banks to ensure that there is no violation of
pelanggaran terhadap permintaan dan requests for and use of debtor information
penggunaan informasi debitur.
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Circular Letter
6/SEOJK.03/2020 Number 6/SEOJK.03/2020
29 April 2020 April 29, 2020
Perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko Calculation of Risk Weighted Assets for
untuk Risiko Operasional dengan Menggunakan Operational Risk Using the Standard Approach for
Pendekatan Standar Bagi Bank Umum. Commercial Banks.
Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor Financial Services Authority Circular Letter
26/SEOJK.03/2020 Number 26/SEOJK.03/2020
Pelaporan Bank Umum Konvensional Melalui Conventional Commercial Bank Reporting
Sistem Pelaporan Otoritas Jasa Keuangan Through the Financial Services Authority
Reporting System
Untuk melakukan perhitungan ATMR untuk risiko To calculate the RWA for operational risk in
operasional dalam perhitungan KPMM, Bank calculating KPMM, the Bank uses a standard
menggunakan pendekatan standar dengan rumus approach with the following formula:
sebagai berikut:
ATMR Risiko Operasional Dengan Menggunakan Operational Risk RWA Using the Standard
Pendekatan Standar = 12,5 x MMRO Approach = 12.5 x MMRO
Modal Minimum Risiko Operasional (MMRO) Minimum Operational Risk Capital (MMRO) is a
merupakan perkalian antara Komponen Indikator multiplication between the Business Indicator
Bisnis (KIB) dengan Faktor Pengali Kerugian Component (KIB) and the Internal Loss Multiplier
Internal (FPKI). Factor (FPKI).
MMRO = KIB x FPKI = (IB x α) x FPKI MMRO = KIB x FPKI = (IB x α) x FPKI
KIB merupakan perkalian antara Indikator Bisnis KIB is the multiplication of the Business Indicator
(IB) dengan koefisien marjinal (α). (IB) and the marginal coefficient (α).
IB dihitung dengan mempertimbangkan: IB is calculated by considering:
Komponen bunga, sewa, dan dividen (KBSD); Interest, rent and dividend (KBSD) components;
Komponen jasa (KJ); dan Service component (KJ); and
Komponen keuangan, Financial component,
Selama 3 (tiga) tahun. Sedangkan kofisien For 3 (three) years. While the marginal coefficient
marjinal (α) merupakan angka (12%, 15%, atau (α) is a number (12%, 15%, or 18%) multiplied by
18%) yang dikalikan dengan IB untuk IB to get the KIB result.
mendapatkan hasil KIB.
FPKI merupakan angka yang dikalikan dengan KIB FPKI is a number multiplied by KIB to get MMRO.
untuk mendapatkan MMRO.
Besaran FPKI tergantung dari seberapa besar The amount of FPKI depends on the operational
kerugian risiko operasional yang dialami bank risk losses suffered by the bank during the
selama 10 (sepuluh) tahun sebelumnya. previous 10 (ten) years.
Bank harus menyampaikan laporan sebagai Banks must submit reports as follows:
berikut:
Laporan Penerapan Manajemen Risiko untuk Risk Management Implementation Report for
Risiko Operasional; dan Operational Risk; and
Laporan Perhitungan untuk Risiko Operasional, Report on the Calculation for Operational Risk,
serta mempublikasikannya sesuai dengan and publish it in accordance with the provisions
ketentuan transparansi dan publikasi laporan of transparency and publication of bank reports.
bank.
SEOJK ATMR Risiko Operasional pertama kali SEOJK Operational Risk RWA is first reported and
dilaporkan serta diperhitungkan dalam calculated in the KPMM ratio calculation since
perhitungan rasio KPMM sejak 1 Januari 2023. January 1, 2023.
Bank agar melakukan penyesuaian dengan Banks are required to make adjustments to the
ketentuan yang berlaku terkait Perhitungan Aset applicable regulations regarding the Calculation
Tertimbang Menurut Risiko untuk Risiko of Risk-Weighted Assets for Operational Risk
Operasional dengan Menggunakan Pendekatan Using the Standard Approach for Commercial
Standar Bagi Bank Umum. Banks.
SEOJK ini memuat rincian laporan dan tata cara This SEOJK contains detailed reports and
penyampaian laporan oleh Bank Umum procedures for submitting reports by
Konvensional (BUK) yang disampaikan melalui Conventional Commercial Banks (BUK) to be
sistem pelaporan Otoritas Jasa Keuangan sebagai submitted through the Financial Services
berikut: Authority reporting system as follows:
Laporan yang disusun dan disampaikan oleh BUK Reports compiled and submitted by BUK consist
terdiri atas: of:
Laporan terstruktur; dan Structured reports; and
Laporan tidak terstruktur Unstructured reports
Posisi data penyampaian Laporan terstruktur BUK Data position for submission of BUK structured
terdiri dari Laporan harian, Laporan mingguan, reports consisting of daily reports, weekly
Laporan bulanan, Laporan triwulanan, Laporan reports, monthly reports, quarterly reports,
semesteran, dan/atau Laporan tahunan. semester reports, and/or annual reports.
Laporan terstruktur BUK yang diatur dalam SEOJK The BUK structured report regulated in SEOJK is
ini yaitu Laporan yang telah dikembangkan di the report that has been developed at APOLO.
APOLO.
Laporan terstruktur yang diatur dalam SEOJK ini The structured reports stipulated in SEOJK
meliputi: include:
Kelompok informasi keuangan; Financial information group;
Kelompok informasi risiko dan permodalan; Capital and risk information group;
Kelompok informasi produk, aktivitas, dan Group of product, activity and activity
kegiatan; dan information; and
Kelompok informasi data pokok. Basic data information group.
Bank dalam melakukan pelaporan melalui sistem Bank dalam melakukan pelaporan melalui sistem
pelaporan Otoritas Jasa Keuangan agar pelaporan Otoritas Jasa Keuangan agar
memperhatikan ketentuan tersebut. memperhatikan ketentuan tersebut.
Perubahan Kebijakan Akuntansi Changes in Accounting Policy
Perubahan kebijakan akuntansi dilakukan dalam Changes in accounting policies were made in
rangka mematuhi Pernyataan Standar Akuntansi order to comply with the prevailing Statement of
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Financial Accounting Standards (PSAK) and
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang berlaku yang Interpretation of Financial Accounting Standards
relevan dengan operasi bank bjb dan Entitas (ISAK) that were relevant to the operations of
Anak. bank bjb and its Subsidiaries.
Berikut adalah revisi, amendemen dan Here they were the revisions, amendments and
penyesuaian atas Standar Akuntansi Keuangan adjustments to the Financial Accounting
(SAK) serta interpretasi atas SAK berlaku efektif Standards (SAK) as well as the interpretation of
untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah the SAK to be effective for the financial year
1 Januari 2020, yaitu: starting on or after January 1, 2020, namely:
PSAK 71: Instrumen Keuangan; PSAK 71: Financial Instruments;
PSAK 73: Sewa; PSAK 73: Leases;
PSAK 15 (Amendemen 2017): Investasi pada PSAK 15 (Amendment 2017): Investments in
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Associates and Joint Ventures concerning Long-
Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi Term Interests in Associates and Joint Ventures;
dan Ventura Bersama;
PSAK 71 (Amendemen 2018): Instrumen PSAK 71 (Amendment 2018): Financial
Keuangan tentang Fitur Percepatan Pelunasan Instruments concerning Early Repayment
dengan Kompensasi Negatif; Features with Negative Compensation;
PSAK 1 (Amendemen dan Penyesuaian Tahunan PSAK 1 (2019 Annual Amendments and
2019): Penyajian Laporan Keuangan; Adjustments): Presentation of Financial
Statements;
PSAK 25 (Amendemen 2019): Kebijakan PSAK 25 (Amendment 2019): Accounting Policies,
Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Changes in Accounting Estimates and Errors;
Kesalahan;
PSAK 102 (Revisi 2019): Akuntansi Murabahah; PSAK 102 (Revised 2019): Murabaha Accounting;
ISAK 101: Pengakuan Pendapatan Murabahah ISAK 101: Recognition of Firm Murabahah Income
Tangguh Tanpa Risiko Signifikan terkait without Significant Risk of Ownership of
Kepemilikan Persediaan; Inventory;
ISAK 102: Penurunan Nilai Piutang Murabahah; ISAK 102: Impairment of Murabahah Receivables;
ISAK 36: Interpretasi atas Interaksi antara ISAK 36: Interpretation of the Interaction
Ketentuan Mengenai Hak atas Tanah dalam between Provisions Regarding Deep Land Rights
PSAK 16: Aset Tetap dan PSAK 73: Sewa; PSAK 16: Fixed Assets and PSAK 73: Leases;
Amendemen PSAK 71, Amendemen PSAK 55, Amendments to PSAK 71, Amendments to PSAK
55,
Amendemen PSAK 60, tentang Reformasi Acuan Amendments to PSAK 60, concerning Reform of
Suku Bunga. Interest Rate Reference.
Kecuali untuk perubahan yang dijelaskan di Except for the changes described below, the
bawah ini, implementasi dari standar-standar implementation of these standards did not result
tersebut tidak menghasilkan perubahan in a substantial change in the Bank’s
substansial terhadap kebijakan akuntansi Bank accountingnpolicies and had no material impact
dan tidak memiliki dampak yang material on the financial statements of the current year or
terhadap laporan keuangan di tahun berjalan the previous year.
atau tahun sebelumnya.
PSAK 71: Instrumen Keuangan PSAK 71: Financial Instruments
PSAK 71 menggantikan PSAK 55 (Revisi 2014) PSAK 71 replaced PSAK 55 (Revised 2014)
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan “Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran” dan memperkenalkan pengaturan Measurement” and introduced new
baru untuk klasifikasi dan pengukuran instrumen arrangements for the classification and
keuangan berdasarkan penilaian atas model measurement of financial instruments based on
bisnis dan arus kas kontraktual, pengakuan dan the assessment of business models and
pengukuran cadangan kerugian penurunan nilai contractual cash flows, recognizing and
instrument keuangan dengan menggunakan measuring allowance for impairment losses on
model kerugian kredit ekspektasian, yang financial instruments using a loss model.
menggantikan model kerugian kredit yang terjadi Expected credit, which replaced the existing
serta memberikan pendekatan yang lebih credit loss model and provided a simpler
sederhana untuk akuntansi lindung nilai. approach to hedge accounting.
Sesuai dengan persyaratan transisi pada PSAK 71, In accordance with the transitional requirements
Bank memilih penerapan secara retrospektif in PSAK 71, the Bank chose to apply it
dengan dampak kumulatif pada awal penerapan retrospectively with the cumulative impact on
diakui pada tanggal 1 Januari 2020 dan tidak the initial application recognized on January 1,
melakukan penyajian kembali informasi 2020 and did not restate comparative
komparatif. information.
Berdasarkan hasil kajian Bank terhadap dua Based on the results of the Bank’s study of the
kriteria dalam menentukan klasifikasi aset two criteria in determining the classification of
keuangan, terdapat perubahan klasifikasi dan financial assets, there was a change in the
pengukuran investasi jangka panjang yang classification and measurement of long-term
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual dan investments classified as available for sale and
diukur dengan metode biaya menurut PSAK 55 measured using the cost method according to
berubah menjadi klasifikasi aset keuangan yang PSAK 55 which changed to the classification of
diukur pada nilai wajar melalui penghasilan financial assets measured at fair value through
komprehensif lain sesuai PSAK 71. other comprehensive income according to PSAK
71.
Perubahan pendekatan dalam perhitungan The change in approach in calculating the
penurunan nilai aset keuangan juga berdampak impairment of financial assets also had an impact
pada nilai tercatat aset keuangan Bank pada awal on the carrying value of the Bank’s financial
penerapan PSAK 71. assets at the beginning of the application of PSAK
71.
Tabel Nilai Tercatat Aset Keuangan Berdasarkan Table of Carrying Value of Financial Assets Based
Ketentuan PSAK 55 dan PSAK 71, serta on the Provisions of PSAK 55 and PSAK 71, and
Penyesuaian Saldo Laba Pada Tanggal Penerapan Adjustment of Retained Earnings on Initial
Awal 1 Januari 2020 Implementation Date January 1, 2020
dalam jutaan Rupiah in million IDR
Uraian Description
Sebelum Penyesuaian Before Adjustments
Efek Penyesuaian Transisi Penerapan PSAK 71 Effects of Adjustments to the Transition to the
Application of PSAK 71
Setelah Penyesuaian After Adjustments
Total Aset Total Aset
Total Liabilitas Total Liabilitas
Total Ekuitas Total Ekuitas
Total Liabilitas dan Ekuitas Total Liabilitas dan Ekuitas
Aset keuangan instrumen ekuitas yang dimiliki Financial assets held for strategic purposes were
untuk tujuan strategis telah diklasifikasikan classified as fair value through other
sebagai nilai wajar melalui penghasilan comprehensive income under PSAK 71.
komprehensif lain berdasarkan PSAK 71.
Sebelum adopsi PSAK 71, instrumen ini Prior to the adoption of PSAK 71, these
diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual dan instruments were classified as available for sale
diukur pada biaya perolehan karena nilai and measured at cost because of their value, its
wajarnya tidak dapat ditentukan secara handal. reasonableness could not be determined reliably.
PSAK 71, menghapus pengecualian ini. PSAK 71, removed this exception.
Tabel Dampak Penerapan PSAK 71, Bersih Setelah Table of Impact of Application of PSAK 71, Net
Pajak, pada Saat Transisi Tanggal 1 Januari 2020 After Tax, During Transition January 1, 2020 in
Pada Komponen Ekuitas Equity Component
Dampak penerapan PSAK 71 Impact of the application of PSAK 71
Laba ditahan Retained earning
Saldo pada tanggal 31 Desember 2019 Balance as of December 31, 2019 based on PSAK
berdasarkan PSAK 55 55
Reklasifikasi berdasarkan PSAK 71 Reclassification based on PSAK 71
Pengakuan kerugian ekspektasian berdasarkan Recognition of expected loss based on PSAK 71
PSAK 71 setelah pajak after tax
Saldo pada tanggal 1 Januari 2020 berdasarkan Balance as of January 1, 2020 based on PSAK 71
PSAK 71
Tabel Dampak atas Perubahan dari Incurred Loss Table of Impact on Change from Incurred Loss
Approach Menjadi “Kerugian Kredit Ekspektasian Approach to “Expected Credit Loss for Financial
untuk Instrument Keuangan yang Diukur pada Instruments Measured at Amortized Cost
Biaya Perolehan Diamortisasi
1 Januari 2020 January 1, 2020
Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Allowance for Impairment Losses
Kerugian Kredit Ekspektasian menurut PSAK 71 Expected Credit Loss under PSAK 71
Kolektif Collective
Individual Individual
Total Total
Kerugian kredit ekspektasian 12 bulan 12 months expected credit loss
Kerugian kredit ekspektasian sepanjang umurnya Lifetime expected credit loss – credit doesn’t get
– kredit tidak memburuk worse
Kerugian kredit ekspektasian sepanjang umurnya Lifetime expected credit loss - credit worsens
– kredit memburuk
Kerugian Kredit atas aset keuangan yang dibeli Credit losses on financial assets purchased or
atau berasal dari aset keuangan memburuk originating from deteriorating financial assets
Kenaikan (penurunan) Increase (decrease)
Pinjaman yang diberikan Loans
PSAK 73: Sewa PSAK 73: Leases
PSAK 73 menggantikan PSAK 30: “Sewa” yang PSAK 73 changed PSAK 30: “Leases”, which
mensyaratkan Bank sebagai pihak penyewa required the Bank as the lessee to recognize lease
mengakui aset hak-guna dan liabilitas sewa assets and lease liabilities related to lease
terkait dengan transaksi sewa yang sebelumnya transactions previously classified as operating
diklasifikasikan sebagai sewa operasi berdasarkan leases under PSAK 30, except for short-term
PSAK 30, kecuali atas sewa jangka pendek atau leases or leases with low-value assets.
sewa dengan aset yang bernilai rendah.
bank bjb dan Bank Jabar Banten Syariah (BJBS) bank bjb and BJBS implemented PSAK 73 using a
telah menerapkan PSAK 73 menggunakan modified retrospective approach without
pendekatan retrospektif yang dimodifikasi tanpa restating the comparative period.
penyajian kembali periode komparatif.
Liabilitas sewa diukur pada nilai kini dari sisa Lease liabilities were measured at the present
pembayaran sewa yang didiskontokan dengan value of the remaining lease payments,
menggunakan suku bunga pinjaman inkremental discounted using the Company’s incremental loan
Perusahaan pada tanggal 1 Januari 2020. interest rate as of January 1, 2020.
Aset hak-guna diukur pada jumlah yang sama Useful assets were measured at the same
dengan liabilitas sewa disesuaikan dengan jumlah amount as the lease liabilities adjusted for the
pembayaran di muka atau pembayaran sewa amount of prepaid or accrued lease payments in
yang masih harus dibayar sehubungan dengan connection with the lease recognized in the
sewa yang diakui di laporan posisi keuangan pada statement of financial position as of December
tanggal 31 Desember 2019. 31, 2019.
Pada tanggal penerapan awal, Bank dan BJBS juga On the initial implementation date, the Bank and
menggunakan beberapa kebijakan praktis sebagai BJBS also adopted the following practical policies:
berikut:
Menggunakan tingkat diskonto tunggal pada Using a single discount rate on lease portfolios
portofolio sewa dengan karakteristik yang cukup with fairly similar characteristics;
serupa;
Mengandalkan penilaian sebelumnya tentang Relying on previous assessments of whether
apakah sewa memberatkan sebagai alternatif leases were onerous as an alternative to
untuk melakukan peninjauan penurunan nilai, undertaking an impairment review, that there
bahwa tidak ada kontrak yang memberatkan were no aggravating contracts as of January 1,
pada 1 Januari 2020; 2020;
Memilih tidak menerapkan persyaratan untuk Opting out of the requirement for leases in which
sewa yang masa sewanya berakhir dalam 12 leases expired within 12 months from the date of
bulan dari tanggal penerapan awal. initial application.
Mencatat sewa tersebut dengan cara yang sama Recording these leases in the same manner as
dengan sewa jangka pendek dan memasukkan short-term leases and including the costs
biaya yang terkait dengan sewa tersebut dalam associated with those leases in the disclosure of
pengungkapan beban sewa jangka pendek dalam short-term lease expenses in the annual
periode pelaporan tahunan yang mencakup reporting period covering the date of initial
tanggal penerapan awal application.
Tabel Dampak Penerapan PSAK 73 pada Posisi Table of Impacts of PSAK 73 Application on
Laporan Keuangan pada Tanggal 1 Januari 2020 Financial Statement Position on January 1, 2020
Sebelum Penyesuaian Before Adjustment
Penyesuaian PSAK 73 Adjustments to PSAK 73
Setelah Penyesuaian After Adjustment
Laporan Posisi Keuangan Statement of Financial Position
Aset Asset
Beban dibayar dimuka Prepaid Expenses
Aset tetap - Aset hak guna Setelah akumulasi Fixed Assets - Usage Rights Assets After
penyusutan Accumulated Depreciation
Liabilitas Liabilities
Liabilitas lain-lain Other Liabilities
Tingkat Kesehatan Bank Bank Soundness Level
Mengacu pada Surat Edaran Otoritas Jasa Referring to the Circular of the Financial Services
Keuangan (SEOJK) Nomor 14/SEOJK.03/2017 Authority (SEOJK) Number 14/SEOJK.03/2017
tanggal 17 Maret 2017 tentang Penilaian Tingkat dated March 17, 2017 concerning General Bank’s
Kesehatan Bank Umum. health level assessment.
Tingkat Kesehatan Bank adalah hasil penilaian The health level of the Bank is the result of the
kondisi Bank yang dilakukan terhadap Risiko dan assessment of the condition of the Bank carried
kinerja Bank. out on the risk and performance of the bank.
Bank wajib melakukan penilaian Tingkat Banks are required to assess the health level of
Kesehatan Bank secara self assessment untuk the Bank Self assessment for the position of the
posisi akhir bulan Juni dan Desember. end of June and December.
Penilaian Tingkat Kesehatan dengan pendekatan The assessment of the health level with the risk
Risiko (Risk-Based Bank Rating) tersebut approach (risk-based bank rating) is carried out
dilakukan dengan cakupanpenilaian terhadap with the scope of assessment of factors :
faktor-faktor:
Profil Risiko Risk Profile
Tata Kelola Governance
Rentabilitas Profitability
Permodalan Capita
Peringkat Komposit Tingkat Kesehatan Bank The bank’s health level composite rating is
ditetapkan berdasarkan analisis yang determined based on a comprehensive and
komprehensif dan terstruktur dengan structured analysis by paying attention to the
memperhatikan materialitas dan signifikansi materiality and significance of each assessment
masing-masing faktor penilaian. factor.
Peringkat Komposi Tingkat Kesehatan Bank The composity of the Bank’s health level is
dikategorikan sebagai berikut: categorized as follows :
Peringkat Komposit 1 (PK-1) mencerminkan Composite rating 1 (PK-1) reflects the condition
kondisi Bank yang secara umum Sangat Sehat. of the bank which is generally very healthy.
Peringkat Komposit 2 (PK-2) mencerminkan Composite 2 (PK-2) Ranking reflects the condition
kondisi Bank yang secara umum Sehat. of the bank that is generally healthy.
Peringkat Komposit 3 (PK-3) mencerminkan Composite rating 3 (PK-3) reflects the condition
kondisi Bank yang secara umum Cukup Sehat. of the bank that is generally quite healthy.
Peringkat Komposit 4 (PK-4) mencerminkan Composite rating 4 (PK-4) reflects the condition
kondisi Bank yang secara umum Kurang Sehat. of the bank which is generally unhealthy.
Peringkat Komposit 5 (PK-5) mencerminkan Composite rating 5 (PK-5) reflects the condition
kondisi Bank yang secara umum Tidak Sehat. of the bank that is generally unhealthy.
Hasil penilaian secara self assessment Peringkat The results of the assessment of the Self
Komposit Tingkat Kesehatan bank bjb per 31 Assessment of Composite Ranking of BJB Bank
Desember 2019 dan 31 Desember 2020 adalah Health Level as of December 31, 2019 and
sebagai berikut: December 31, 2020 are as follows:
Faktor Penilaian Assessment Factor
Tabel Tingkat Kesehatan Bank Bank Health Level Table
Peringkat Komposit Composite Rating
31 Desember 2020 31 December 2020
31 Desember 2019 31 December 2019
Profil Risiko Risk profile
Tata Kelola Governance
Rentabilitas Rentability
Permodalan Capital
Peringkat komposit Composite rating
Peringkat Komposit Tingkat Kesehatan bank bjb The composite ranking of the BJB Bank’s health
posisi 31 Desember 2020 berada pada PK 2 level position 31 December 2020 is in PK 2
(Sehat). (healthy).
Kondisi bank bjb secara umum sehat, sehingga The condition of Bank BJB is generally healthy, so
dinilai mampu menghadapi pengaruh negatif it is considered to be able to deal with significant
yang signifikan dari perubahan kondisi bisnis dan negative influences from changes in business
faktor eksternal lainnya. conditions and other external factors.
Hal ini tercermin dari peringkat faktor penilaian This is reflected in the ratings of assessment
antara lain profil risiko, penerapan tata kelola, factors including the risk profile, the application
rentabilitas, dan permodalan yang secara umum of governance, profitability, and capital which is
baik. generally good.
Dalam hal terdapat kelemahan, maka secara In case there are weaknesses, then generally
umum kelemahan tersebut kurang signifikan. these weaknesses are less significant.
Informasi Kelangsungan Usaha Business Continuation Information
Hal-Hal yang Berpotensi Berpengaruh Signifikan Significant Potential Towards of Business
terhadap Kelangsungan Usaha Continuity
Berdasarkan hasil penilaian manajemen atas Based on the results of management’s
kemampuan bank bjb. untuk melanjutkan assessment of the bank’s ability to continue
kelangsungan usaha di masa yang akan datang, business continuity in the future, it is known that
diketahui bahwa bank bjb. tidak memiliki hal-hal the bank’s bjb does not have things that have the
yang berpotensi berpengaruh signifikan terhadap potential to significantly influence the business
kelangsungan usaha bank bjb. continuity of the bank’s bjb.
Assessment Manajemen atas Hal-Hal yang Management Assessment of Significant Impact
Berpengaruh Signifikan Terhadap Kelangsungan on Business Continuity
Usaha
Manajemen secara rutin melakukan evaluasi dan Management routinely conducts evaluations and
assessment terkait dengan kemampuan dan assessments related to the ability and
pencapaian target kinerja dari seluruh unit sesuai achievement of performance targets of all units
dengan rencana bisnis bank yang telah disusun. in accordance with the bank’s business plan that
has been prepared.
Evaluasi dilakukan secara berkala untuk setiap Evaluations are conducted periodically for each
level meliputi produktifitas, profitabilitas serta level including productivity, profitability and key
indikator-indikator utama yang tertuang dalam indicators as stipulated in the work unit’s Key
Key Performance Indikator (KPI) unit kerja. Performance Indicators (KPI).
Berdasarkan hasil penilaian dan evaluasi yang Based on the results of regular evaluations and
rutin dilakukan secara berkala, manajemen bank evaluations carried out regularly, the
bjb berkeyakinan bahwa bank bjb memiliki management of the Company believes that the
sumber daya untuk melakukan kegiatan usaha Company has the resources to conduct business
dimasa mendatang. activities in the future.
bank bjb tidak memiliki ketidakpastian material Company has no material uncertainty which can
yang dapat menimbulkan keraguan yang raise significant doubts about the ability of the
signifikan terhadap kemampuan bank bjb untuk Company to maintain business continuity
mempertahankan kelangsungan usaha.
Asumsi yang Digunakan Manajemen dalam Assumptions Used in Management In Assessment
Melakukan Assessment
Dalam melaksanakan penilaian atas kemampuan In carrying out an assessment of the Company
bank bjb untuk melanjutkan kelangsungan usaha ability to continue business continuity in the
di masa yang akan datang, digunakan beberapa future, several assumptions and considerations
asumsi dan pertimbangan. are used.
Asumsi dan pertimbangan tersebut antara lain These assumptions and considerations include
kinerja keuangan, tingkat kecukupan modal, financial performance, the level of capital
likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan efisiensi adequacy, liquidity, solvency, profitability, and
bank bjb, permasalahan internal dan perkara efficiency of the Company, internal problems and
hukum yang dihadapi bank bjb, serta kondisi legal cases faced by the Company, and current
ekonomi mikro dan makro pada saat ini dan masa and future micro and macro economic
yang akan datang. conditions.
Suku Bunga Dasar Kredit Interest Rate on Credit
Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan The Prime Lending Rate (SBDK) was used as the
sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang basis for determining the loan interest rate that
akan dikenakan oleh Bank kepada nasabah. the Bank will charge to customers.
SBDK belum memperhitungkan komponen Prime Lending Rate did not take into account the
estimasi premi risiko yang besarnya tergantung risk premium estimation component, the amount
dari penilaian Bank terhadap risiko masing- of which depends on the Bank’s assessment of
masing debitur atau kelompok debitur. the risk of each debtor or group of debtors.
Dengan demikian, besarnya suku bunga kredit Thus, the amount of credit interest rates charged
yang dikenakan kepada debitur belum tentu to borrowers was not necessarily the same as the
sama dengan SBDK. prime lending rate.
Dalam Kredit konsumsi non KPR tidak termasuk In non-KPR consumption credit, it did not include
penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit disbursement of funds through credit cards and
tanpa agunan (KTA). unsecured credit (KTA).
Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat Information on prime lending rates can be seen
dilihat pada publikasi di setiap kantor bank bjb at any time in publications in each bank bjb office
dan/atau website bank bjb (www.bankbjb.co.id), and/or bank bjb website (www.bankbjb.co.id).
Tingkat suku bunga yang disajikan adalah efektif The interest rates presented are effective p.a.
p.a.
Tabel Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Table of bank bjb Prime Lending Rate on
Rate) bank bjb Tanggal 31 Desember 2020 December 31, 2020
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) Prime Lending Rate
Berdasarkan Segmen Bisnis Based on Business Segments
Kredit Korporasi Corporate Credit
Kredit Retail Retail Credit
Kredit Mikro Micro Credit
Kredit Konsumsi Consumption Credit
KPR KPR
Non KPR Non KPR
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan
Banten, Tbk. Banten, Tbk.