Selaras dengan arah kebijakan Manajemen Bank tersebut Bank juga telah menyampaikan laporan realisasi kinerja
dan dengan mempertimbangkan perkembangan kondisi keuangan Bank dengan tepat waktu kepada regulator setiap
perekonomian terkini, Manajemen Bank telah merumuskan kuartal selama tahun 2017. Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun
fokus strategis yang akan diterapkan untuk mencapai 2018-2020 beserta revisinya telah dipresentasikan oleh Direksi
pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan sebagai berikut: kepada Dewan Komisaris dan telah mendapat persetujuan
1. Peningkatan pendapatan fee based income melalui melalui Rapat Dewan Komisaris.
intensifikasi penjualan produk bancaassurance,
meningkatkan kolaborasi dengan perusahaan Pada akhir tahun 2017, Bank juga telah menyusun Rencana
Maybank Group lainnya di Indonesia sehingga Bisnis Bank (RBB) 2018 yang telah dipresentasikan oleh
dapat memberikan solusi yang yang komprehensif Direksi Bank kepada Dewan Komisaris dan telah mendapat
kepada nasabah korporasi dan intensifikasi sumber persetujuan melalui Rapat Dewan Komisaris serta telah
pendapatan dari transaksi tresuri. disampaikan ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan tepat
waktu. Direksi Bank telah mengkomunikasikan Rencana Bisnis
Bank serta perkembangan kinerja Bank kepada Pemegang - Lini bisnis Community Financial Services (CFS) melalui
Saham Bank dan seluruh jenjang organisasi yang ada pada Perbankan Bisnis terus menunjukan komitmen untuk
Bank, melalui update perkembangan kinerja dan rencana Bank pertumbuhan sektor UKM (SME) dengan menyediakan
tahun 2017 pada Maybank Board Meeting, penyelenggaraan produk-produk yang sesuai untuk nasabah disegmen ini.
Maybank Indonesia Townhall Meeting dan Maybank Townhall Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi yang masih
Meeting yang diadakan pada setiap kuartal, penyelenggaraan lambat, kebijakan internal risk appetite dan penerapan
Public Expose, serta penyelenggaraan Analyst Briefing untuk program efisiensi modal (capital efficiency) secara terus
menjelaskan hasil kinerja bank. Briefing ini dihadiri analis di menerus telah berkontribusi terhadap portofolio kredit Bank.
Indonesia dan juga dari berbagai negara melalui fasilitas - Usaha Unit Syariah Maybank Indonesia juga terus
teleconference. Melakukan update perkembangan kinerja menunjukkan kinerja yang membanggakan. Kami menilai
melalui publikasi Analyst presentation secara berkala pada bahwa inisiatif ‘Sharia First’ yaitu dengan menempatkan
Website perusahaan. produk dan solusi keuangan Syariah di semua lini usaha
dan segmen nasabah Bank merupakan strategi yang tepat.
Direksi Bank juga telah melaksanakan Rencana Bisnis Pada akhir Desember 2017, Aset Syariah telah mencapai
Bank secara efektif melalui hal-hal sebagai berikut: Rp27,1 triliun tumbuh sekitar 16,7% dari Rp23,2 triliun pada
- Menetapkan sasaran yang tercantum dalam Rencana tahun 2016 dengan kontribusi sebesar 15,7% terhadap total
Bisnis Bank sebagai KPI (Key Performance Indicator) Aset Bank. Pembiayaan dan Simpanan Syariah juga
masing-masing unit kerja. Pencapaian kinerja tumbuh signifikan masing-masing sebesar 48,0% dan
dievaluasi dari waktu ke waktu untuk memastikan agar 52,6% (yoy).
target tahunan dapat tercapai. - Pada sektor UMKM, Bank mencatat pertumbuhan
- Membuat proyeksi secara berkala berdasarkan dengan kualitas kredit yang tetap terjaga dengan baik.
pencapaian terakhir, melakukan monitoring secara Komposisi pembiayaan sektor UMKM terhadap total
intensif dan menetapkan action plan serta langkah- kredit Bank pada 31 Desember 2017 telah mencapai
langkah yang tepat untuk mencapai target tahunan 25,37% dan telah melampaui target yang ditetapkan
yang telah ditetapkan. Regulator sebesar minimum 20% di tahun 2018.
- Membentuk task force untuk memonitor - Selain itu, Bank juga berperan aktif dalam program
pengimplementasian rencana bisnis sehingga pembangunan nasional yang diselenggarakan oleh pemerintah
pencapaian kinerja dapat tercapai. Maybank Indonesia seperti program JARING (Jangkau, Sinergi dan Guideline) dan
mencatatkan laba bersih setelah pajak dan kepentingan penyaluran kredit KUR (Kredit Usaha Rakyat).
non pengendali sebesar Rp1,8 triliun, di tengah kondisi - Upaya perbaikan kualitas kredit terus menjadi fokus utama
perekonomian yang masih belum pulih. Perolehan laba Bank terutama dalam mengelola eksposur dari beberapa
ini menunjukan kemampuan Bank dalam menjalankan debitur yang terkena dampak pelemahan ekonomi dan
strategi yang ditetapkan dengan baik dan serta secara aktif terus mengupayakan percepatan program
didukung oleh penguatan kapabilitas organisasi yang restrukturisasi pada debitur-debitur NPL tersebut.
berkesinambungan dalam menghadapi tantangan dan - Selain itu, Program transformasi dan integrasi yang
kendala perekonomian yang kurang kondusif tersebut. dilakukan di tahun 2017 telah semakin memperkokoh
Meskipun demikian, terdapat juga beberapa fondasi usaha Bank bagi terciptanya pertumbuhan usaha
perkembangan usaha dan inisiatif penting yang berhasil yang berkelanjutan. Bank akan melanjutkan fokus terutama
dicapai oleh Bank selama tahun 2017, diantaranya: kepada transactional banking, financial supply chain
- Aset Bank mencapai Rp173,3 triliun tumbuh sekitar solutions dan perbankan elektronik (termasuk internet
3.9% dari Rp166,7 triliun pada akhir tahun 2016 yang Banking M2U). Melalui segmen CFS Bank ingin
didukung oleh pertumbuhan kredit sebesar 3% (yoy). berkontribusi dalam pemberdayaan komunitas.
Bank terus berupaya mengelola pertumbuhan pinjaman
secara konservatif sekaligus meningkatkan disiplin Maybank Indonesia akan terus berperan aktif mendukung
dalam pengelolaan modal dan likuiditas. Kedepannya, pembiayaan proyek infrastruktur untuk mendukung agenda
Bank akan fokus terhadap pengembangan pada dua pembangunan perekonomian Pemerintah. Kerjasama
segmen utama yakni Korporasi Besar (termasuk strategis dengan perusahaan BUMN akan terus dilanjutkan
BUMN) dan segmen UMKM. sebagai upaya Bank untuk terus berkontribusi bagi
- Selama tahun 2017, Pertumbuhan kredit Bank didukung pertumbuhan perekonomian bangsa.
oleh perkembangan yang positif pada segmen Global
Banking sejalan dengan program prioritas pemerintah Pada masa mendatang, momentum pertumbuhan yang telah
terkait dengan pembiayaan pada proyek-proyek berhasil dicapai Bank diharapkan dapat terjaga baik dan terus
infrastruktur serta perusahaan top tier dan BUMN. ditingkatkan secara berkelanjutan sehingga mampu
meningkatkan pangsa pasar dengan kualitas aset yang baik.