Disusun oleh
DAFTAR ISI..........................................................................................................................2
BAB 1..................................................................................................................................4
PENDAHULUAN..................................................................................................................4
1.1. Latar Belakang....................................................................................................4
1.2. Identifikasi Persoalan.........................................................................................7
1.3. Lingkup dan Batasan..........................................................................................7
1.4. Tujuan................................................................................................................7
BAB 2..................................................................................................................................8
LANDASAN TEORI...............................................................................................................8
2.1. Uang...................................................................................................................8
2.1.1. Jenis Uang...................................................................................................8
2.2. Fungsi Uang......................................................................................................10
2.3. Tunanetra.........................................................................................................11
2.4. Android.............................................................................................................12
2.5. SQLite Database...............................................................................................12
2.6. PHP...................................................................................................................13
2.7. CSS....................................................................................................................14
2.8. HTML................................................................................................................14
2.9. XAMPP..............................................................................................................15
2.10. Java Script.....................................................................................................15
BAB 3................................................................................................................................16
PERANCANGAN SISTEM...................................................................................................16
3.1. Pendahuluan....................................................................................................16
3.2. Metode Penelitian............................................................................................16
3.2.1. Studi Literatur...........................................................................................17
3.2.2. Pengumpulan Data...................................................................................17
3.2.3. Pengelolaan Data......................................................................................17
3.2.4. Pembuatan Aplikasi..................................................................................17
3.2.5. Testing (Pengujian)...................................................................................18
3.2.6. Penutup....................................................................................................18
3.3. Analisis Fungsional...........................................................................................18
3.4. Analisis Fungsional Dengan Pendekatan Object Oriented................................18
3.4.1. Usecase Diagram......................................................................................19
3.4.2. Activity Diagram.......................................................................................20
3.4.3. Class Diagram...........................................................................................20
3.5. Perancangan Antarmuka..................................................................................21
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................22
BAB 1
PENDAHULUAN
1.4. Tujuan
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:
1. Merancang sebuah aplikasi yang dapat membantu tunanetra dalam
mengenali nominal uang kertas yang akan di gunakan dengan
mengeluarkan suara
2. Memudahkan penyandang tunanetra low vision dalam
membedakan tiap nominal uang.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Uang
Uang telah digunakan sejak berad-abad yang lalu dan merupakan
salah satu penemuan manusia yang paling menakjubkan (Suseno, 2002).
Istilah "uang" adalah sesuatu benda yang bisa digunakan oleh masyarakat
umum pada untuk menaikkan harga, membayar tagihan, dan melakukan
pembayaran barang dan jasa, serta untuk memfasilitasi pengenaan
kekayaan. Menurut KBBI ( Kamus Besar Bahasa Indonesia) uang
merupakan alat tukar atau standar pengukur nilai (kesatuan hitungan)
yang sah, dikeluarkan oleh pemerintah suatu negara berupa kertas, emas,
perak, atau logam lain yang dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu.
R. J. Thomas mengatakan bahwa "money is something that is readily and
generally accepted by public in payment for goods, services, and other
valuable assets and for the payment for debts". Artinya, uang adalah suatu
benda yang dengan mudah dan umum diterima oleh masyarakat untuk
pembayaran pembelian barang. jasa, dan barang berharga lainnya, dan
untuk pembayaran utang (Alam, 2013). Sir Dennis Holme Robertson
mengatakan bahwa "money is something accepted in payment for goods".
Artinya, uang adalah sesuatu yang bisa diterima dalam pembayaran untuk
mendapatkan barang. Bila merujuk pada peraturan perundang –
undangan, pada Undang-undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata
Uang, disebutkan pada Pasal 1 ayat (2) bahwa Uang adalah alat
pembayaran yang sah.
2.1.1. Jenis Uang
1. Uang Kertas
Uang kertas (di Indonesia) adalah uang yang dikeluarkan oleh
Bank Indonesia sebagai alat tukar dan alat pembayaran. Pecahan
uang kertas yang dikeluarkan Bank Indonesia saat ini bernilai
nominal Rp 1.000,00; Rp 5.000,00; Rp 10.000,00; Rp 20.000,00;
Rp 50.000,00; dan Rp 100.000,00.
2.3. Tunanetra
Didalam bukunya (Asep Supena, 2022) mengatakan bahwa
Tunanetra adalah istilah yang digunakan untuk individu yang mengalami
kerusakan penglihatan. Tunanetra adalah kondisi seseorang di mana
mengalami kesulitan dalam melakukan aktivitas sehari-hari yang
melibatkan aktivitas penglihatan, hal ini disebabkan karena adanya
kerusakan pada mata dan organ-organ lain yang mendukung terjadinya
proses. Tunanetra istilah yang digunakan untuk menggambarkan keadaan
penyandang yang mengalami kelainan indra penglihatan yang dimana
mata tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya (Rohani,
2020). Dikatakan tunanetra jika ketajaman penglihatannya (visusnya)
kurang dari jarak 6 meter yang mampu dibaca oleh orang normal dari
jarak 21 meter (Fayeza Camalia, 2016). Berdasarkan data Susenas atau
Sukses Sensus Nasional tahun 2012 sebagaimana dikutip dalam
Kemenkes (2014) bahwa penduduk Indonesia yang menyandang
disabilitas sebesar 2,45% dari jumlah penduduk Indonesia dengan
persentase terbesar adalah disabilitas mengenai kesulitan melihat atau
tunanetra.
Menurut (Tirta, 2013) menyatakan bahwa anak tunanetra untuk
menggantikan peran dari indera penglihatan mereka menggunakan indera
mereka yang tersisa yaitu memaksimalkan indera perabaan dan indera
pendengaran. Banyaknya penyandang cacat terutama tunanetra tak serta
merta membuat sarana prasarana pendidikan untuk mereka terpenuhi
(Fayeza Camalia, 2016). Pendidikan merupakan salah satu aspek penting
dalam kehidupan manusia, sebagai makhluk berakal yang selalu ingin
berkembang maka diperlukanlah pendidikan dalam proses pengembangan
diri individu untuk dapat hidup serta berinteraksi dengan individu lain
agar dapat menjalani kehidupan bermasyarakat dengan baik (WIJAYA,
2022). Salah satu keterbatasan aktifitas yang akan dialami tunanetra
adalah ketika melakukan transaksi pembayaran menggunakan uang kertas
dan menghambat tunanetra dalam mengenali keaslian uang yang mereka
miliki (RILLYA, 2016).
2.4. Android
Android merupakan sistem operasi yang dikembangkan untuk
perangkat mobile berbasis Linux. Pada awalnya sistem operasi ini
dikembangkan oleh Android Inc. yang kemudian dibeli oleh Google pada
tahun 2005. Dalam usaha mengembangkan Android, pada tahun 2007
dibentuklah Open Handset Alliance (OHA), sebuah konsorsium dari
beberapa perusahaan (Efmi Maiyana, 2018).Menurut (Satyaputra &
Aritonang, 2016), andorid adalah sebuah sistem operasi untuk smartphone
dan tablet. Sistem operasi dapat diilustrasikan sebagai ‘jembatan’ antara
peranti (device) dan penggunanya, Sehingga pengguna dapat berintraksi
dengan device-nya dan menjalankan aplikasi-aplikasi yang tersedia pada
device.
Sedangkan menurut (Nazrudin Safaat H dalam M. Ichwan, Fifin
Hakiky, 2011), android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat
mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware, dan
aplikasi. Android adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang
berbasis linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para
pengembang untuk membuat aplikasi mereka sendiri. Selanjutnya
(Murtiwiyati & Glenn Lauren, 2013) mengatakan, android adalah sebuah
sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup
sistem operasi, middleware dan aplikasi. Aplikasi Android memisahkan
Visual Definition aplikasi(Seperti XML Layout dan String Resource) dari
Tingkah Laku atau Tindakan yang didefinisikan pada Kode Java. Aplikasi
Android secara Native dibangun menggunakan bahasa pemrogramman
Java, namun pada perkembangannya kita dapat menggunakan bahasa
pemrogramman berbasis Web dimana ini dimungkinkan dengan
memanfaatkan Web View yang ada pada Android. (Simon 2011)
2.5. SQLite Database
Database Management System atau DBMS merupakan suatu
perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, memelihara,
mengontrol, dan mengakses basisdata secara praktis dan efisien.
Sedangkan RDBMS atau Relationship DBMS merupakan salah satu
DBMS yang mendukung adanya Relasi atau hubungan antar tabel. SQLite
adalah salah satu software yang embedded yang sangat popular,
kombinasi SQL, interface, dan penggunaan memori yang sangat sedikit
dengan kecepatan yang sangat cepat. Dengan adanya SQLite database ini,
banyak membantu dalam pembuatan berbagai versi android karena
SQLite ini termasuk kedalam android runtime. Untuk pengembangannya,
dalam membuat dan membuka database digunakan sebuah libraries yang
harus kita import, yaitu android.database.sqlite. SQLiteOpenHelper yang
menyediakan tiga method.
Adapun ketiga method tersebut adalah sebagai berikut (Safaat,
2011):
1. Constructor
Menyediakan representasi versi dari database dan skema yang kita
gunakan.
2. OnCreate()
Menyediakan SQLiteDatabase object yang kita gunakan dalam
definisi table dan inisialisasi data.
3. OnUpgrade()
Menyediakan fasilitas konversi database dari database yang lama
ke database versi yang baru atau sebaliknya.
2.6. PHP
Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk
membuat website yang bersifat server-side scripting. PHP bersifat
dinamis. PHP dapat dijalankan pada berbagai macam sistem operasi
seperti Windows, Linux, dan Mac Os. Selain Apache, PHP juga
mendukung beberapa web server lain, seperti Microsoft ISS, Caudium,
dan PWS. PHP dapat memenfaatkan database untuk menghasilkan
halaman web yang dinamis. Sistem manajemen database yang sering
digunakan bersama PHP adalah MYSQL.
Namun, PHP juga mendukung sistem manajemen Database Oracle,
Microsoft Access, Interbase, d-Base, dan PostgreSQL. (Andi, Wahana
Komputer, 2014). Menurut (Budi Raharjo 2012) PHP adalah salah satu
bahasan pemrograman skrip yang dirancang untuk membagun aplikasi
web. Ketika dipanggil dari web browser, program yang ditulis dengan
PHP akan di-parsing di dalam web server oleh interprenter PHP dan
diterjemahkan ke dalam dokumen HTML, yang selanjutnya akan
ditampilkan kembali web server. Karena pemprosesan program PHP
dilakukan didalam lingkungan web browser, PHP dikatakan sebagai
bahasa sisi server (server-side). PHP dibangun dari scripts yang ditulis
secara plaintext. PHP Interpreter adalah bagian dari perangkat lunak yang
ada pada Web Server, yang membaca file tersebut dan mengartikannya,
memberikan keluaran HTML dan petunjuk mengenai bagaimana perilaku
yang ada maupun menginterpretasikan masukan dari pengguna.
(McLaughlin, 2012).
2.7. CSS
Menurut (Kurniawan, 2008) CSS merupakan kependekan dari
Cascading Style Sheet yang berfungsi untuk mengatur tampilan dengan
kemampuan jauh lebih baik dari tag maupun atribut standar HTML
(Hypertext Markup Language). CSS sebenarnya adalah suatu kumpulan
atribut untuk fungsi format tampilan dan dapat digunakan untuk
mangontrol tampilan banyak dokumen secara bersamaan. Keuntungan
menggunakan CSS yaitu jika ingin mengubah format dokumen, maka
tidak perlu mengedit satu persatu. CSS atau Cascading Style Sheet adalah
bahasa pemrogramman yang digunakan untuk mendeskripsikan
bagaimana suatu konten akan ditampilkan. Kita memberikan karakteristik
tampilan dari elemen yang ada pada HTML menggunakan CSS.
(Elisabeth & Eric 2012) Kode CSS dapat dituliskan dengan tiga cara yaitu
inline, internal dan external. Ketiganya bisa anda lakukan sesuai dengan
kebutuhan. (Ariona 2013)
2.8. HTML
Menurut Hidayatullah dan Kawistara (2015) “Hypertext Merkup
Languange” (HTML) adalah bahasa standard yang digunakan untuk
menampilkan halaman web”. Yang bisa dilakukan dengan HTML yaitu:
a. Mengatur tampilan dari halaman web dan isinya.
b. Membuat tabel dalam halaman web.
c. Mempublikasikan halaman web secara online.
d. Membuat form yang bisa digunakan untuk menangani registrasi
dan
Transaksi via web. Contoh: Setiap dokumen HTML diawali dan diakhiri
dengan tag HTML. HTML atau HyperText Markup Language, adalah
suatu cara memberikan tanda yang memberikan perintah kepada browser
bagaimana suatu teks terstruktur. HMTL memberikan perintah kepada
browser bagaimana struktur dari dokumen kita, bagaimana heading-nya,
bagaimana paragrafnya, bagaimana suatu teks akan ditampilkan, dan
lainnya. Dengan informasi yang diberikan, browsers dibangun dengan
perintah dasar bagaimana menampilkan setiap elemen yang ada.
(Elisabeth & Eric 2012).
2.9. XAMPP
Xampp merupakan singkatan dari X ( empat sistem operasi
apapun), XAMPP merupakan perangkat lunak bebas, yang mendukung
banyak sistem operasi, dan merupakan kompilasi dari beberapa program.
Seperti Apache, MYSQL, PHPP, dan Perl. Xampp adalah tool yang
menyediakan paket perangkat lunak dalam satu buah paket.Dalam paket
Xampp sudah terdapat Apche(Web Server), Mysql (Database), PHP
( server side scripting), Perl, FTP server, PhpMyAdmin, dan berbagai
pustaka bantu lainnya. (Andi, Wahana Komputer, 2014). Kepanjangan
dari Xampp yaitu:
X : Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi, seperti
Windows, Linux, Mac OS dan juga Solaris.
A : Apache merupakan aplikasi web server. Tugas utama dari Apache
adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan
kode PHP yang dituliskan oleh pembuat web atau user.
M : MySql, merupakan aplikasi data server. Perkembangannya disebut
juga Sql yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language.
Sql merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah
database.
P : PHP, merupakan bahasa pemrograman web, dimana user dapat
menggunakan bahasa pemrograman ini untuk membuat web yang bersifat
server-side scripting.
P : Perl, yaitu merupakan bahasa pemrograman untuk segala keperluan,
dan dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix.
3.1. Pendahuluan
Pada bab ini akan membahas metode penelitian, analisis
fungsional, analisis fungsional dengan pendekatan object oriented,
usecase diagram, activity diagram, class diagram, perancangan
antarmuka. Pada perancangan ini akan diimplementasikan konsep dan
teori dasar yang telah dibahas sebelumnya, sehingga tujuan dari
perencanaan dapat tercapai dengan baik. Untuk itu pembahasan
difokuskan pada desain yang direncanakan pada diagram blok sistem.
3.2.6. Penutup
Pada tahap ini, penulis menyampaikan kesimpulan dari
semua proses yang telah dilakukan pada saat melakukan
pembangunan aplikasi pendeteksi uang kertas. Kesimpulan
tersebut juga harus bisa menjawab rumusan masalah yang ada pada
penelitian ini. Selain itu penulis juga memberikan saran kepada
penelitian yang akan dilakukan selanjutnya (Tiyo Nur Pratomo,
2022).
yes