ARTICLE REVIEW
“Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Sikap Penggunaan Masker dalam
Upaya Penanggulangan Penyebaran covid 19 di lingkungan Kerja PT.
Sukses Sawit Gasing”
Kelompok 4
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan
karunia-Nya kami dapat menyelesaikan laporan Tugas Pengenalan Profesi (TPP)
mengenai review article sebagai tugas kompetensi pada blok XVIII. Shalawat
beriring salam selalu tercurah kepada junjungan kita, nabi besar Muhammad SAW
beserta para keluarga, sahabat, dan pengikut-pengikutnya sampai akhir zaman.
Kami menyadari bahwa laporan Tugas Pengenalan Profesi (TPP) ini jauh
dari sempurna. Oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna perbaikan di masa mendatang. Dalam penyelesaian laporan
Tugas Pengenalan Profesi (TPP) ini, penulis banyak mendapat bantuan, bimbingan
dan saran. Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan
terima kasih kepada:
1) Allah SWT, yang telah memberi kehidupan dengan sejuknya keimanan.
2) Kedua orang tua yang selalu memberi dukungan materil maupun spiritual.
3) drg. Dientyah Nur Anggina, MPH. selaku pembimbing TPP kelompok 4.
4) Teman-teman sejawat.
5) Semua pihak yang membantu.
Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang
diberikan kepada semua orang yang telah mendukung penulis dan semoga laporan
Tugas Pengenalan Profesi (TPP) ini bermanfaat bagi kita dan perkembangan ilmu
pengetahuan. Semoga kita selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin.
Penulis
2
BAB I
PENDAHULUAN
Penggunaan masker di depan umum jauh lebih lazim di banyak negara Asia,
yang memilikinya pengalaman lebih lama dengan epidemi virus corona baru,
penggunaan masker dilaporkan akan efektif dalam membatasi penyebaran
Covid-19 yang relatif berhasil di Taiwan (Eikenberry, et.al., 2020; Wang and
Brook, 2020). Masker disarankan sebagai metode untuk membatasi penularan
komunitas oleh pembawa asimtomatik atau setidaknya orang terinfeksi yang
secara klinis tidak terdeteksi (Chan and Yuen, 2020), yang mungkin menjadi
pendorong utama cepatnya penularan Covid-19 (Li, et.al., 2020).
3
melindungi diri terhadap infeksi pernapasan. Masker dapat melindungi dari
tetesan yang lebih kasar dan transmisi aerosol yang lebih halus, respirator N95
lebih efektif melawan aerosol yang lebih halus, dan mungkin lebih baik dalam
mencegah transmisi tetesan juga. Meta analisis studi pada penyedia layanan
kesehatan yang sehat menunjukkan kekuatan nilai perlindungan terhadap
infeksi virus klinis dan pernapasan untuk masker bedah dan respirator N95
(Dharmadhikari, et.al, 2012; Lai, Poon & Cheung, 2012; MacIntyre, et.al.,
2017; Offeddu, 2017).
Menurut hasil penelitian Sari dan Atiqoh (2020) di Jawa Tengah tentang
hubungan pengetahuan masyarakat dengan kepatuhan penggunaan masker
sebagai upaya pencegahan COVID-19, terdapat hubungan yang signifikan
antara pengetahuan masyarakat dengan kepatuhan memakai masker dengan
nilai p=0,004. Penelitian lain tentang pengetahuan, sikap, dan perilaku
masyarakat terhadap kebijakan pembatasan sosial sebagai upaya pencegahan
COVID-19 yang dilakukan Yanti, dkk. (2020), menunjukkan hasil bahwa
individu dengan pengetahuan baik memiliki sikap positif dan perilaku yang baik
terhadap upaya pencegahan COVID-19.
4
1.2. Rumusan Masalah
Bagaimana cara me-review artikel yang terkait dengan hubungan
pengetahuan dengan sikap penggunaan masker untuk mencegah COVID-19.
1.3. Tujuan
1.3.1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui cara me-review artikel yang terkait dengan
hubungan pengetahuan dengan sikap penggunaan masker untuk
mencegah COVID-19.
1.3.2. Tujuan Khusus
Penelitian ini secara khusus bertujuan untuk:
1. Untuk mengetahui me-review artikel dengan judul Face Masks
During the COVID-19 Pandemic: A Simple Protection Tool with
Many Meanings ditulis oleh Lucia Martinelli, Vanja Kopilaš,
Matjaž Vidmar, Ciara Heavin, Helena Machado, Zoran
Todorovic´, Norbert Buzas, Mirjam Pot, Barbara Prainsack and
Srecko Gajovic.
2. Untuk mengetahui me-review artikel dengan judul Community
practice of using face masks for the prevention of Covid-19 in
Saudi Arabia ditulis oleh Yaser A. Al Naam1, Salah H. ElsafiID1,
Zeyad S. AlkharrazID, Othman A. AlfahadID, Khalid M. Al-
Jubranl, Eidan M. Al Zahrani.
3. Membandingkan review artikel yang berjudul Face Masks
During the COVID-19 Pandemic: A Simple Protection Tool with
Many Meanings dengan artikel yang berjudul Community
practice of using face masks for the prevention of Covid-19 in
Saudi Arabia.
5
BAB II
ISI
2.1 Artikel
1. Artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A Simple
Protection Tool with Many Meanings” ditulis oleh Lucia Martinelli, Vanja
Kopilaš, Matjaž Vidmar, Ciara Heavin, Helena Machado, Zoran
Todorovic´, Norbert Buzas, Mirjam Pot, Barbara Prainsack and Srecko
Gajovic dan dipublikasi oleh Frontiers in Public Health pada tanggal 13
Januari 2021.
2. Artikel “Community practice of using face masks for the prevention of
Covid-19 in Saudi Arabia” ditulis oleh Yaser A. Al Naam1, Salah H.
ElsafiID1, Zeyad S. AlkharrazID, Othman A. AlfahadID, Khalid M. Al-
Jubranl, Eidan M. Al Zahrani dan dipublikasi oleh Plos One pada tanggal
19 Januari 2021.
6
diteliti mengenai orang yang menjadi responden, hanya menyebarkan kuisioner
menggunakan website dan tidak mengeluarkan biaya yang banyak. Kekurangan
untuk penelitian ini adalah sulit untuk membangun hubungan sebab-akibat
menggunakan studi cross sectional, karena mereka hanya mewakili pengukuran
satu kali dari dugaan sebab dan akibat dan jawaban hanya terpacu pada
pertanyaan kuisioner, tidak meluas dikarenakan kuisioner merupakan pertanyaan
tertutup yang jawabannya sulit diarahkan.
7
2. Pada artikel “Community practice of using face masks for the prevention of
Covid-19 in Saudi Arabia” terdapat kurang lebih 3.572 responden
Partisipan dalam penelitian ini sebagian besar adalah perempuan (63,4%).
Persentase yang besar (79,9%) Responden rata-rata berusia antara 16 dan 44
tahun (79,9%), dan mereka sebagian besar adalah warga negara Saudi (94,3%),
dengan pendidikan sarjana (62,5%) dan pendapatan rumah tangga rata-rata 5001–
20000 SAR per bulan (56,5%).
2.6 Hasil
2.6.1 Persamaan
Pada artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A
Simple Protection Tool with Many Meanings” dan artikel “Community
practice of using face masks for the prevention of Covid-19 in Saudi
Arabia” memiliki persamaan yaitu menjelaskan bahwa memakai
masker membuat sulit bernafas, ada rasa tidak nyaman dalam memakai
masker, dan ada yang melaporkan terjadinya iritasi wajah dan sakit
telinga, gatal, timbul bitnik-bintik, merah, serta kesulitan dalam
berkomunikasi sehingga sulit mengetahui jika seseorang tersenyum dan
emosi yang diekspresikan dengan ekspresi wajah, Dari kedua artikel
tersebut memiliki persamaan dari hasil yaitu responden jarang
menggunakan masker karena terdapat keluhan-keluhan saat mereka
8
menggunakan masker, walaupun mereka mengetahui pentingnya
menggunakan masker pada saat pandemik Covid 19.
2.6.2 Perbedaan
1. Pada artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A
Simple Protection Tool with Many Meanings” dijelaskan pada
bidang sosial bahwa untuk individu yang mungkin tidak peduli
kesehatan dan keselamatan pribadi mereka, mereka sering memakai
masker untuk menunjukkan tingkat kepedulian dan rasa hormat
terhadap orang lain. Tetapi pada bidang Kesehatan, tenaga
Kesehatan selalu menggunakan masker karena mereka menyadari
pentingnya menggunakan masker. Pada bidang politik, pemerintah
suatu negara menetapkan peraturan secara khusus untuk
menggunakan masker. Pihak pemerintahan melihat negara lain
bahwa jika pemerintah membuat peraturan yang ketat mengenai
penggunaan masker, maka epidemiologi tingkat COVID-19 akan
menurun.
2. Pada artikel “Community practice of using face masks for the
prevention of Covid-19 in Saudi Arabia” individu yang
menggunakan masker mereka sudah menyadari pentingnya
menggunakan masker dan tidak sulit untuk wanita arab
menggunakan masker karena mereka sudah biasa menggunakan
penutup wajah.
3. Pada artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A
Simple Protection Tool with Many Meanings” menggunakan metode
penelitian deskriptif survei.
4. Pada artikel “Community practice of using face masks for the
prevention of Covid-19 in Saudi Arabia” menggunakan metode
penelitian observational studi cross-sectional
9
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
3.1 Kesimpulan
1. Pada artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A Simple
Protection Tool with Many Meanings” hasil penelitian menjelaskan
tentang pendapat pentingnya menggunakan masker di bidang social,
Kesehatan dan politik. Serta hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai
pendukung ide penelitian selanjutnya.
2. Pada artikel “Community practice of using face masks for the
prevention of Covid-19 in Saudi Arabia” hasil penelitian menjelaskan
tentang ketaatan warga Arab Saudi untuk menggunakan masker. Warga
Arab Saudi memiliki sikap yang baik dalam menggunakan masker.
3. Persamaan dari kedua artikel tersebut menjelaskan keluhan-keluhan
saat menggunakan masker seperti gatal, timbul bitnik-bintik, merah dan
sulit bernafas, serta membahas juga mengenai ketaatan individu
menggunakan masker. Perbedaan kedua artikel tersebut terdapat pada
metode, Pada artikel “Face Masks During the COVID-19 Pandemic: A
Simple Protection Tool with Many Meanings” menggunakan metode
penelitian deskriptif survei dan Pada artikel “Community practice of
using face masks for the prevention of Covid-19 in Saudi Arabia”
menggunakan metode penelitian observational studi cross-sectional.
3.2 Saran
1. Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya diberi solusi dalam penanganan
individu untuk rajin menggunakan masker guna mencegah penyebaran
Covid 19.
10
DAFTAR PUSTAKA
Atmojo, J. T, dkk. 2020. Pandemic Covid-19, Body Immunity Response, and Herd
Immunity. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, Vol. 10(3):
373-380.
Eikenberry, S. E. et al. 2020. To Mask or Not to Mask: Modeling the Potential for
Face Mask Use by the General Public to Curtail the COVID-19 Pandemic,
Infectious Disease Modelling. Elsevier Ltd. Vol. 5: 293–308. doi:
10.1016/j.idm.2020.04.001.
Handayani, R. T., dkk. 2020. Pandemic Covid-19, Body Immunity Response, and
Herd Immunity. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal; Vol.
10 (3), 373- 380.
11
Lotfi, M., Hamblin, M. R. and Rezaei, N. 2020. COVID-19: Transmission,
Prevention, Andpotential Therapeutic Opportunities. Clinica Chimica Acta.
Doi: 10.1016/j.cca.2020.05.044 Diakses 26 Mei 2021.
MacIntyre, C. R. et al. 2017. The Efficacy of Eedical Masks and Respirators Against
Respiratory Infection in Healthcare Workers, Influenza and Other
Respiratory Viruses. Doi: 10.1111/irv.12474.
Sari, D., dan Atiqoh, N. 2020. Hubungan Antara Pengetahuan Masyarakat Dengan
Kepatuhan Penggunaan Masker Sebagai Upaya Pencegahan Penyakit
Covid-19 Di Ngrongga. Fakultas Kesehatan, Universitas Duta Bangsa.
INFOKES, VOL 10(1): 2086 – 2628.
Yanti, B., dkk. 2020. Community Knowledge, Attitudes, and Behavior Towards
Social Distancing Policy As Prevention Transmission of Covid-19 in
Indonesia. Vol. 8(2). https://e-journal.unair.ac.id/JAKI/article/view/18541
Diakses 26 Mei 2021.
12