Nama : Siti Rosmawati

NIM : 2020013066

Prodi : Teknik Sipil B

UAS DRAINASE
1. Sebutkan dan jelaskan 3 tata letak saluran drainase yang saudara ketahui
Jawab :
1) Pola Alamiah

α α α α α = Collector Drain
b b
b = Conveyor Drain
α α α α

 Letak conveyor drain (b) ada dibagian rendah (lembah) sebagai

pengumpul dari cabang saluran.
 Collector drain dan conveyor drain merupakan saluran alamiah.

2) Pola Siku

α = Collector Drain
α α b
b
b = Conveyor Drain
α α

 Conveyor drain (b) terletak di lembah sebagai saluran alamiah.

 Collector drain dibuat tegak lurus.

3) Pola Paralel
α α
α
α
b α
α
α
α
α α
α = Collector Drain

b = Conveyor Drain
  Conveyor drain (b) menampung debit dari sungai kecil sejajar
 Air yang dari collector drain masuk conveyor drain dengan sudut tertentu.

2. Sebutkan dan jelaskan salah satu konsep drainase penyehatan lingkungan

Jawab : Perencanaan drainase untuk penyehatan lingkungan dengan memperhitungkan
siklus hidup nyamuk pada umumnya 7 – 10hari. Untuk memutuskan siklus hidupnya,
perlu diciptakan suatu lingkungan yang tidak menunjang berkembang biaknya nyamuk
dengan :
1). Menghindari genangan air dipermukaan tanah dengan membuat sistem drainase yang
memadai.
2). Meninggikan permukaan tanah pada tempat-tempat yang berbentuk cekungan agar
tidak terjadi genangan air.
Perancangan sistem drainase untuk penyehatan lingkungan diharapkan dapat memutus
siklus hidup nyamuk, untuk itu dikerjakan dengan Memperkirakan intensitas hujan
untuk merancang sistem drainase. Kemampuan sistem drainase ditentukan berdasarkan
dua hal:
 Jenis nyamuk yang bertelur pada waktu tidak hujan daan saat hujan, sehingga
sistem yang dirancang dapat memotong siklus hidup nyamuk, untuk itu sistem
drainase harus mampu mengeringkan lokasi dalam waktu 10harii.
 Jenis yang bertelur pada saat tidak hujan.Dengan cara perhitungan tersebut
ditentukan kapasitas sistem drainase = 35 mm/hari. Ternyata untuk nyamuk
bertelur pada waktu tidak hujan hanya memerlukan sistem drainase dengan
kapasitas lebih kecil.

3. Debit air dari satu ruas jalan raya sebesar 0,75 m3 /detik, kemiringan rata-rata 0,004,
koefisien Manning 0,012, tinggi saluran 1,5 lebar saluran Rencanakan dan gambarkan
saluran drainase segi empat tersebut
Jawab :
Diketahui :
Qrencana = 0,75 m3/detik
S = 0,004
n = 0,012 b = 0,75m
 h = 1,5 x lebar saluran (b)
= 1,5 x 0,75
= 1,125m
Ditanyakan : Rencanakan dan gambarkan saluran drainase segi empat tersebut ?
Penyelesaian :
 Luas Penampang Basah (A)
A=bxh
= 0,75m x 1,125m
= 0,844
 Keliling Basah (P)
P = b + 2h
= 0,75 + 2 (1,125)
=3m
 Jari – jari Hidrolis (R)
R=

= 0,281 m
 Kecepatan Aliran (V)
V=

= 2,261 m/detik
 Tinggi Jagoan
W=√

=√
= 0,75 m
 Debit Saluran (Qsal)
Qsal = A x V
= 0,844 x 2,261
= 1,908 /detik
  Cek
Qsal > Qrencana
1,908 /detik > 0,75 /detik (Oke)

w = 0,75 m

h = 1,125 m

b = 0,75 m

Gambar saluran drainase segiempat

4. Sebuah lapangan olah raga luas 200 m x 300 m, p = 30 %, kecepatan meresap tanah 65
cm/hari, kemiringan 0,004, apabila digunakan 2 model pemasangan pipa yaitu :
a. kedalaman pipa = 2,00 m, jumlah pipa 20 buah
b. kedalaman pipa = 1,50 m, jumlah pipa 25 buah
Ditanyakan :
a. Kemampuan tanah untuk mendrain
b. Kemampuan sistem untuk mendrain
c. Bandingkan mana yang lebi baik antara 2 model pemasangan pipa tersebut
Jawab :
Diketahui :
L = 200m x 300m
= 60.000m3
= 6ha
P = 30%
V = 65cm/hari
= 650mm/hari
I = 0,004
I/m = 4/5, Ha = 2,00m, Hb = 1,50m
Penyelesaian:
q =PxV
= 30% x 650mm/hari = 195mm/hari

= liter/detik/ha

= 22,6 liter/detik/ha
 Untuk seluas 6ha = Q6 ha = 6 x 22,6 = 135,6 liter/detik
 Kemampuan tanah untuk mendrain adalah 22,6 liter/detik/ha
a). Kedalaman pipa = 2,00m, jumlah pipa 20buah
- Panjang = 200m → 20buah
- Jarak (L) = = 10m

- = = 3m

Sin α = = 2,00 / ( +

= 0,555

S =( +

=( +

= 5,385 m

t =

= 14,9 hari

I = x xq

= x x 195

= mm
  Kemampuan sistem untuk mendrain
- q = = 32,215 mm/hari

= 3,729 I/det/ha)

- Q 6ha ) = 6 x 3,729
= 22,37 I/det
- Jumlah pipa = 20 buah

- Kapasitas tiap pipa =

= 1,119 liter/detik
 Kedalaman pipa = 1,50m, jumlah pipa 25buah
 Kemampuan tanah untuk mendrain adalah 22,6 liter/detik/ha
a). Kedalaman pipa = 1,50m, jumlah pipa 25buah
- Panjang = 200m → 25buah
- Jarak (L) = = 8m

- = = 4m

Sin α = = 1,50 / ( +

= 0,351

S =( +

=( +

= 4,272 m

t = =

= 18,7 hari
 I = x xq

= x x 195

= mm

 Kemampuan sistem untuk mendrain

- q = = 19,251mm/hari

= 2,228 I/det/ha)
- Q 6ha) = 6 x 2,228
= 13,368 I/det
- Jumlah pipa = 25 buah
- Kapasitas tiap pipa =

= 0,535 liter/detik
 Bandingkan mana yang lebih baik antara 2 model pemasangan pipa tersebut!
Jawab : Jadi dari ke 2 model pemasangan pipa dengan kedalaman dan jumlah pipa
yang berbeda, yang lebih baik adalah pipa ( a ) dengan kedalaman 2,00m dan
jumlah pipa 20buah pipa. Dimana kapasitas tiap pipa 1,119 liter/detik lebih besar
dari pipa ( b ) dengan kapasitas tiap pipanya 0,535 liter/detik.