Pajak ini bersifat memaksa lho, dan tidak mendapatkan imbalan secara langsung.
Artinya, saat kamu bayar pajak, kamu nggak akan merasakan keuntungan apa-
apa. Misalnya, uang tabungan kamu bertambah gitu.
Tapi, jangan mentang-mentang nggak dapat imbalan langsung, terus kamu nggak
mau bayar pajak. Awas, bisa didenda atau bahkan dipidana nanti kamunya. Pajak
yang kamu bayar itu, bakal kamu nikmatin dalam bentuk pembangunan bagi
kemakmuran rakyat. Contohnya ya seperti pembangunan MRT Jabodebek.
Pembangunan itu didanai dari pajak yang kamu bayar setiap tahunnya.
Fungsi Pajak
Ada empat fungsi pajak yang harus kamu tahu. Apa sajakah fungsi pajak tersebut?
Cek bahasan lengkapnya dibawah ini ya:
Pajak berfungsi sebagai sumber penerimaan kas negara . Pajak yang dikumpulkan dari
masyarakat digunakan untuk membiayai pengeluaran negara. Nah, semakin
banyak masyarakat yang membayar pajak, maka semakin besar pula
pendapatannya.
2. Fungsi alokasi
Fungsi ini menekankan bahwa pajak harus digunakan untuk mendanai atau menyediakan
barang/jasa yang dibutuhkan masyarakat. Misalnya untuk pembangunan sarana dan
prasarana atau bahkan membangun sebuah infrastruktur.
4. Fungsi pengatur/regulasi
Kalau fungsi pajak yang satu ini, digunakan sebagai pelindung produksi dalam negeri.
Misalnya, pemerintah menetapkan bea masuk terhadap barang ekspor sehingga
barang tersebut menjadi lebih mahal dibanding produk dalam negeri. Nah, bea itu
masuk ke dalam kas negara.
Manfaat Pajak
Tarif Pajak
Contohnya begini, jika ada dua sepeda motor atau 2 mobil yang ada di rumah
kamu, nah kendaraan (motor atau mobil) yang ke-2 akan dikenakan pajak
progresif.
Tarif pajak ini memakai persentase yang tetap untuk setiap dasar pengenaan pajak.
Seperti yang sudah dijelaskan dengan contoh pengenaan tarif pajak kendaraan
bahwa persentase pajaknya meningkat untuk setiap dasar pengenaan objek pajak.
MAKALAH
DISUSUN
O
L
E
H
NAMA : PUJANGGA NUSI
KELAS : XI IPS 1
T.P 2021/20