Anda di halaman 1dari 13

STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN

Pada Bencana : Tanah longsor, Gempa bumi, Gelombang tsunami, banjir, banjir bandang
Program : Kesehatan Lingkungan
TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
1. Sanitarian/ 1. Kegiatan kesehatan lingkungan 1. Melakukan rapid dan need assessment 1. Pengawasan dan perbaikan kualitas
Petugas dalam rangka pengurangan kesehatan lingkungan sarana dan kualitas air bersih. dengan
Kesling factor risiko akibat bencana. 2. Menyusun rencana kedaruratan melakukan disinfeksi sarana air bersih
2. Kabupaten/ 2. Pelatihan dalam rangka 3. Mengupayakan Penyediaan air bersih dengan kaporisasi chlorine cair,
Kota tanggap darurat dan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan chlorine tablet
3. Provinsi penanggulangan bencana bagi minimal air bersih bagi pengungsi min 2. Pengawasan dan penyediaan sarana
sanitarian atau petugas 5 ltr/org pd hari pertama dan hari pembuangan kotoran terhadap
kesehatan lingkungan berikutnya 20 ltr/org/hari. Sedangkan pembuangan kotoran manusia
3. Pemberdayaan masyarakat Pengawasan kualitas air dilakukan terutama ditujukan untuk mengurangi
untuk kesiapsiagaan dalam melalui pemeriksaan mikrobiologis pencemaran terhadap sumber /
menghadapi situasi kedaruratan yang dilakukan paling tidak 1 penyediaan air bersih yang ada dari
4. Simulasi penanganan tanggap kali/minggu. tinja, sedangkan penyediaan sarana
darurat dilakukan dengan membuat sarana
4. Penyediaan sarana Pembuangan
5. Penyusunan rencana kontigensi pembuangan kotoran darurat
kotoran/ jamban (WC umum) dibangun
bidang kesehatan lingkungan berkoordinasi dengan instansi
minimal 50 meter dari tenda pengungsi
6. Pengadaan logistik sanitasi pekerjaan umum dan LSM serta
dengan ratio 1 jamban untuk 20 orang.
darurat : melibatkan pengungsi.
5. Pengelolaan Pembuangan sampah
a. Bahan Disinfektasi air 3. Pengawasan dan pengendalian
dengan ketentuan tempat sampah 1
(kaporit, chlorine cair, dan pembuangan sampah terhadap
buah dengan kapasitas 50-100 liter
chlorine tablet) pembuangan sampah dilakukan untuk
untuk 25-50 org/hari, atau bak sampah
b. Penjernih Air Cepat (PAC) ; mengisolir sampah agar tidak
besar ukuran 2m x 5m x 2m dapat
c. Kantong Plastik Sampah ; menimbulkan masalah bagi
digunakan untuk 500 orang atau
d. Bahan Penyuluhan (Poster, kesehatan, serta untuk mengurangi
berupa parit den gan ukuran 2m x
Spanduk, Leaflet) risiko pencemaran lingkungan dan
1,5m x 1m untuk 200 orang. Tetapi
e. Alat pelindung diri : mengurangi tingkat kepadatan vektor.
yang terbaik adalah tipe yang mudah
f. Masker, sepatu boot, sarung
diangkat untuk dibuang di tempat
tangan karet.
pembuangan akhir.
 

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
  6. Pengelolaan Pembuangan air limbah 4. Pengawasan dan pengendalian vektor
harus dibuang ke tempat tertentu/ di tempat penampungan pengungsi
lubang resapan yang sengaja dibuat yang perlu mendapat perhatian
untuk itu dengan jarak minimal 30 – 50 adalah lalat, tikus dan nyamuk.
mtr dari tenda pengungsi. 5. Pengawasan dan pengamanan
7. Pengawasan Sanitasi Makanan makanan dan minuman pengungsi
diarahkan pada halhal sebagai berikut: dilakukan termasuk pengolahannya
a. kualitas dan keamanan bahan yang disediakan bagi pengungsi
makanan bertujuan untuk mencegah terjadinya
b. kebersihan peralatan/perabotan penularan penyakit melalui makanan /
c. kebersihan petugas penjamah minuman.
makanan 6. Sanitasi tempat penampungan
d. tempat pengolahan dan pengungsi perlu mendapat perhatian,
penyimpanan makanan sehingga tidak menjadi tempat
e. Ketersediaan air bersih berkembangnya penyakit yang
8. Pengendalian Vektor : ditularkan melalui pernafasan dan
a. Lalat dilakukan melalui perbaikan udara.
tempat pembuangan sampah/ 7. Pemberdayaan Masyarakat t
limbah dan penyemprotan pengungsi ini ditujukan untuk
insektisida pada tempat meningkatkan peran serta masy
penampungan sampah. dalam menyediakan fasilitas yang
b. Nyamuk dilakukan melalui diperlukan dengan cara melibatkan
penyemprotan insektisida, dalam setiap kegiatan kesehatan
pemberantasan breeding places. lingkungan darurat yang diabngun
9. Pemberdayaan masyarakat diarahkan atau dilaksanakan di tempat
untuk saling bergotong royong penampungan pengungsi.
menjaga/ merawat fasilitas kesehatan 8. Penyuluhan Kesehatan diarahkan
lingkungan yang telah tersedia dan untuk mewujudkan PHBS agar
saling menganjurkan untuk hidup pengungsi terhindar dari penularan
dengan perilaku PHBS 8. Rapid penyakit baik melalui air, tangan,
Health Assessment (RHA) pada lokasi serangga maupun tanah.
bencana dalam upaya sanitasi darurat 9. Perbaikan lingkungan permukiman
diantaranya, tenaga (teknis & non khususnya di perumahan dengan
teknis), bahan dan alat kerja serta melakukan disinfeksi lantai
penentuan lokasi yang terbaik 10. Penilaian kerusakan bidang kesling  
akibat bencana

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN

Pada Bencana : Tanah longsor, Gempa bumi, Gelombang tsunami, banjir, banjir bandang

TAHAP BENCANA
PROGRAM KET
PRA SAAT PASCA
Direktorat 1. Mengupayakan kebutuhan 1. Mobilisasi SDM, logistik dan bahan 1. Penilaian kebutuhan kesehatan  
Kesehatan minimal sanitasi darurat pada kesehatan lingkungan dalam lingkungan
Lingkungan situasi bencana dan kegiatan penanggulangan bencana. 2. Pendampingan kepada pemerintah
tertentu 2. Rapid Health Assessment (RHA) pada daerah dan memberikan masukan
2. Mengembangkan kemitraan lokasi bencana dalam upaya sanitasi 3. Penanggulangan KLB penyakit
dengan LSM dan organisasi darurat diantaranya, tenaga (teknis & menular dan keracunan pada kejadian
profesi dalam upaya non teknis), bahan dan alat kerja serta bencana dan pengungsian adalah
pemenuhan minimal sarana penentuan lokasi yang terbaik untuk penyelamatan jiwa,
sanitasi darurat 3. Penyediaan air bersih diarahkan untuk pencegahan kecacatan dan
3. Mengembangkan dan memenuhi kebutuhan minimal air pencegahan penyakit dg tujuan :
menerapkan teknologi tepat bersih di tempat pengungsiandan a. Mengurangi jumlah kesakitan,
Pengawasan kualitas air dilakukan risiko kecacatan dan kematian
guna dalam upaya sanitasi
melalui pemeriksaan mikrobiologis pada saat dan pasca terjadinya
darurat dengan memanfaatkan
yang dilakukan paling tidak 1 bencana dan pengungsian.
sumberdaya setempat serta b. Mencegah terjadinya penyakit
mudah dioperasionalkan kali/minggu
menular dan penyebarannya.
4. Pengadaan logistik sanitasi 4. Penyediaan sarana Pembuangan
c. Mencegah & mengatasi dampak
darurat : kotoran/ jamban (WC umum) di lokasi
4. Kesehatan lingkungan akibat kejadian
a. Bahan Disinfektasi air pengungsian
bencana dan pengungsian.
(kaporit, chlorine cair, dan 5. Pengelolaan Pembuangan sampah
5. Penyuluhan Kesehatan diarahkan
chlorine tablet) 6. Pengelolaan Pembuangan air limbah
untuk mewujudkan perilaku hidup
b. Penjernih Air Cepat (PAC) ; harus dibuang ke tempat tertentu/
bersih dan sehat agar pengungsi
c. Kantong Plastik Sampah ; lubang resapan yang sengaja dibuat
terhindar dari penularan penyakit baik
d. Bahan Penyuluhan (Poster, untuk itu dengan jarak minimal 30 – 50
melalui air, tangan, serangga maupun
Spanduk, Leaflet) mtr dari tenda pengungsi.
tanah.
e. Peralatan lainnya: 6. Penilaian kerusakan, kerugian bidang
Sanitarian Kit. Tangki Air, kesehatan lingkungan.
Media H2S (pengujian
mikrobiologi scr kualitatif),
Mist Blower/ Spray
can/Swing Fog.

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA  
PROGRAM
PRA SAAT PASCA KET
  f. Alat pelindung diri : 7. Pengawasan Sanitasi Makanan  
Masker, sepatu boot, diarahkan pada halhal sbb :
sarung tangan karet. a. kualitas dan keamanan bahan
7. Pemberdayaan masyarakat makanan
untuk kesiapsiagaan dalam b. kebersihan peralatan/perabotan
menghadapi situasi c. kebersihan petugas penjamah
kedaruratan makanan
8. Advokasi dan sosialisasi d. tempat pengolahan dan
kebijakan dan strategi dalam penyimpanan makanan
tanggap darurat e. Ketersediaan air bersih
9. Pelatihan dalam rangka 8. Pengendalian Vektor :
tanggap darurat dan a. Lalat dilakukan melalui perbaikan
penanggulangan bencana bagi tempat pembuangan sampah/
sanitarian atau petugas limbah dan penyemprotan
kesehatan lingkungan
insektisida pada tempat
10. Penguatan kapasitas SDM
penampungan sampah.
dalam upaya kesehatan
b. Nyamuk dilakukan melalui
lingkungan pada
penganggulangan bencana penyemprotan insektisida,
11. Menyusun protap/ panduan pemberantasan breeding places.
upaya sanitasi darurat sesuai 9. Pemberdayaan masyarakat diarahkan
dengan factor risiko yang untuk saling bergotong royong
diakibatkan oleh jenis bencana menjaga/ merawat fasilitas kesehatan
yang sudah diprediksi lingkungan yang telah tersedia dan
12. Membangun jejaring saling menganjurkan untuk hidup
komunikasi dan informasi dengan perilaku PHBS
bidang kesehatan lingkungan 10. Menyiapkan bantuan logistik berupa :
Kaporit, Chlorine cair dan chlorine
tablet, PAC, kantong sampah
(polybag), lem lalat, Repelent nyamuk,
karbol/lysol, Media H2S, sepatu boot,
sarung tangan, masker

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN

Pada Bencana : Erupsi Gunung Api


Pada Program : Kesehatan Lingkungan

TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
1. Sanitarian/ 1. Pelatihan dalam rangka 1. Mengupayakan Penyediaan air bersih 1. Pengawasan dan perbaikan kualitas
Petugas tanggap darurat dan diarahkan untuk memenuhi kebutuhan sarana dan kualitas air bersih. dengan
Kesling penanggulangan bencana bagi minimal air bersih bagi pengungsi min melakukan disinfeksi sarana air bersih
2. Kabupaten/ sanitarian atau petugas 5 ltr/org pd hari pertama dan hari dengan kaporisasi, chlorine cair,
Kota kesehatan lingkungan berikutnya 20. ltr/org/hari. Sedangkan chlorine tablet
3. Provinsi 2. Simulasi penanganan tanggap Pengawasan kualitas air dilakukan 2. Pengawasan dan penyediaan sarana
darurat melalui pemeriksaan mikrobiologis pembuangan kotoran terhadap
3. Sosialisasi tanggap darurat yang dilakukan paling tidak 1 pembuangan kotoran manusia
kepada masyarakat terutama ditujukan untuk mengurangi
kali/minggu.
4. Pengadaan logistik sanitasi pencemaran terhadap sumber /
2. Penyediaan sarana Pembuangan
darurat : penyediaan air bersih yang ada dari
kotoran/ jamban (WC umum) dibangun
a. Bahan Disinfektasi air tinja, sedangkan penyediaan sarana
minimal 50 meter dari tenda pengungsi
(kaporit, chlorine cair, dan dilakukan dengan membuat sarana
dengan ratio 1 jamban untuk 20 orang.
chlorine tablet) pembuangan kotoran darurat dengan
3. Pengelolaan Pembuangan sampah
b. Penjernih Air Cepat (PAC) ; berkoordinasi dengan instansi
dengan ketentuan tempat sampah 1
c. Kantong Plastik Sampah ; pekerjaan umum dan LSM serta
buah dengan kapasitas 50-100 liter
d. Bahan Penyuluhan (Poster, melibatkan pengungsi.
untuk 25-50 org/hari, atau bak sampah
Spanduk, Leaflet) 3. Pengawasan dan pengendalian
besar ukuran 2m x 5m x 2m dapat
e. Alat pelindung diri : Masker, pembuangan sampah terhadap
digunakan untuk 500 orang atau
sepatu boot, sarung tangan pembuangan sampah dilakukan untuk
berupa parit den gan ukuran 2m x
karet. mengisolir sampah agar tidak
1,5m x 1m untuk 200 orang. Tetapi
yang terbaik adalah tipe yang mudah menimbulkan masalah bagi kesehatan
diangkat untuk dibuang di tempat pengungsi, serta untuk mengurangi
pembuangan akhir. risiko pencemaran lingkungan dan
4. Pengelolaan Pembuangan air limbah mengurangi tingkat kepadatan vektor.
harus dibuang ke tempat tertentu/ 4. Pengawasan dan pengendalian vektor
lubang resapan yang sengaja dibuat di tempat penampungan pengungsi
untuk itu dengan jarak minimal 30 – 50 yang perlu mendapat perhatian
mtr dari tenda pengungsi. adalah lalat, tikus dan nyamuk.  

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
  5. Pengawasan Sanitasi Makanan 5. Pengawasan dan pengamanan
diarahkan pada hal-hal sbb : makanan dan minuman pengungsi
a. kualitas dan keamanan bahan dilakukan termasuk pengolahannya
makanan yang disediakan bagi pengungsi
b. kebersihan peralatan/perabotan bertujuan untuk mencegah terjadinya
c. kebersihan petugas penjamah penularan penyakit melalui makanan /
makanan minuman.
d. tempat pengolahan dan 6. Sanitasi tempat penampungan
penyimpanan makanan pengungsi perlu mendapat perhatian,
e. Ketersediaan air bersih sehingga tidak menjadi tempat
6. Pengendalian Vektor : berkembangnya penyakit yang
a. Lalat dilakukan melalui perbaikan ditularkan melalui pernafasan dan
tempat pembuangan sampah/ udara.
limbah dan penyemprotan 7. Pemberdayaan Masyarakat
insektisida pada tempat masyarakat pengungsi ini ditujukan
penampungan sampah. untuk meningkatkan peran mereka
b. Nyamuk dilakukan melalui dalam menyediakan fasilitas yang
penyemprotan insektisida, diperlukan oleh mereka sendiri
pemberantasan breeding places. beserta keluarganya dengan cara
7. Pemberdayaan masyarakat diarahkan melibatkan dalam setiap kegiatan
untuk saling bergotong royong kesehatan lingkungan darurat yang
menjaga/ merawat fasilitas kesehatan diabngun atau dilaksanakan di tempat
lingkungan yang telah tersedia dan penampungan pengungsi.
saling menganjurkan untuk hidup 8. Pemberdayaan Masyarakat
dengan perilaku PHBS masyarakat pengungsi ini ditujukan
8. Rapid Health Assessment (RHA) pada untuk meningkatkan peran mereka
lokasi bencana dalam upaya sanitasi dalam menyediakan fasilitas yang
darurat diantaranya, tenaga (teknis & diperlukan oleh mereka sendiri
non teknis), bahan dan alat kerja serta beserta keluarganya dengan cara
penentuan lokasi yang terbaik melibatkan dalam setiap kegiatan
kesehatan lingkungan darurat yang
diabngun atau dilaksanakan di tempat
penampungan pengungsi.
 
     

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
9. Penyuluhan Kesehatan diarahkan
untuk mewujudkan perilaku hidup
bersih dan sehat agar pengungsi
terhindar dari penularan penyakit baik
melalui air, tangan, serangga maupun
tanah.
10. melakukan pemantauan kualitas
udara, abu vulkanik

UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN


D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
Pada Bencana : Erupsi Gunung Merapi

TAHAP BENCANA
PROGRAM
KET
PRA SAAT PASCA
Direktorat 1. Mengupayakan kebutuhan 1. Penyediaan air bersih diarahkan untuk 1. Pendampingan kepada pemerintah  
Kesehatan minimal sanitasi darurat pada memenuhi kebutuhan minimal air daerah dan memberikan masukan
Lingkungan situasi bencana dan kegiatan bersih bagi pengungsi min 5 ltr/org pd 2. Penanggulangan KLB penyakit
tertentu hari pertama dan hari berikutnya 20 menular dan keracunan pada kejadian
2. Mengembangkan kemitraan ltr/org/hari. Sedangkan Pengawasan bencana dan pengungsian adalah
dengan LSM dan organisasi kualitas air dilakukan melalui untuk penyelamatan jiwa,
profesi dalam upaya pemeriksaan mikrobiologis yang pencegahan kecacatan dan
pemenuhan minimal sarana dilakukan paling tidak 1 kali/minggu. pencegahan penyakit serta secara
sanitasi darurat 2. Penyediaan sarana Pembuangan khusus bertujuan: a) Mengurangi
3. Mengembangkan dan kotoran/ jamban (WC umum) dibangun jumlah kesakitan, risiko kecacatan
dan kematian pada saat dan pasca
menerapkan teknologi tepat minimal 50 meter dari tenda pengungsi
terjadinya bencana dan pengungsian.
guna dalam upaya sanitasi dengan ratio 1 jamban untuk 20 orang.
b) Mencegah terjadinya penyakit
darurat dengan memanfaatkan 3. Pengelolaan Pembuangan sampah menular dan penyebarannya. c)
sumberdaya setempat serta dengan ketentuan tempat sampah 1 Mencegah dan mengatasi dampak
mudah dioperasionalkan buah dengan kapasitas 50-100 liter kesehatan lingkungan akibat kejadian
4. Pengadaan logistik sanitasi untuk 25-50 org/hari, atau bak sampah bencana dan pengungsian.
darurat : besar ukuran 2m x 5m x 2m dapat
3. Pemantauan kualitas udara,
a. Bahan Disinfektasi air digunakan untuk 500 orang atau
(kaporit, chlorine cair, dan berupa parit den gan ukuran 2m x abu vulkanik
chlorine tablet) 1,5m x 1m untuk 200 orang. Tetapi
b. Penjernih Air Cepat (PAC) ; yang terbaik adalah tipe yang mudah
c. Kantong Plastik Sampah ; diangkat untuk dibuang di tempat
d. Bahan Penyuluhan (Poster, pembuangan akhir.
Spanduk, Leaflet) 4. Pengelolaan Pembuangan air limbah
b. Peralatan lainnya: harus dibuang ke tempat tertentu/
Sanitarian Kit. Tangki Air, lubang resapan yang sengaja dibuat
Media H2S (pengujian untuk itu dengan jarak minimal 30 – 50
mikrobiologi scr kualitatif), mtr dari tenda pengungsi.
Mist Blower/ Spray
can/Swing Fog.

   

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA
PROGRAM KET
PRA SAAT PASCA
  f. Alat pelindung diri : 5. Pengawasan Sanitasi Makanan  
Masker, sepatu boot, diarahkan pada halhal sebagai berikut:
sarung tangan karet. a. kualitas dan keamanan bahan
4. Advokasi dan sosialisasi makanan
kebijakan dan strategi dalam b. kebersihan peralatan/perabotan
tanggap darurat c. kebersihan petugas penjamah
5. Pelatihan dalam rangka makanan
tanggap darurat dan d. tempat pengolahan dan
penanggulangan bencana bagi penyimpanan makanan
sanitarian atau petugas e. ketersediaan air bersih
kesehatan lingkungan 6. Pengendalian Vektor :
6. Simulasi penanganan tanggap a. Lalat dilakukan melalui perbaikan
darurat tempat pembuangan sampah/
7. Menyusun protap/ panduan limbah dan penyemprotan
upaya sanitasi darurat sesuai insektisida pada tempat
dengan faktor risiko yang
penampungan sampah.
diakibatkan oleh jenis bencana
b. Nyamuk dilakukan melalui
yang sudah diprediksi.
penyemprotan insektisida,
pemberantasan breeding places.
7. Pemberdayaan masyarakat diarahkan
untuk saling bergotong royong
menjaga/ merawat fasilitas kesehatan
lingkungan yang telah tersedia dan
saling menganjurkan untuk hidup
dengan perilaku PHBS
     

     
     

     

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
TAHAP BENCANA
PROGRAM PRA SAAT PASCA KET
  8. Rapid Health Assessment (RHA) pada    
lokasi bencana dalam upaya sanitasi
darurat diantaranya, tenaga (teknis &
non teknis), bahan dan alat kerja serta
penentuan lokasi yang terbaik
9. Menyiapkan bantuan logistik berupa :
Kaporit, Chlorine cair dan chlorine
tablet, PAC, kantong sampah
(polybag), lem lalat, Repelent nyamuk,
karbol/lysol, Media H2S, sepatu boot,
sarung tangan, masker

STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN


D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
Pada Bencana : Kebakaran Hutan
Program : Kesehatan Lingkungan

TAHAP BENCANA
PROFESI KET
PRA SAAT PASCA
1. Sanitarian/ 1. Pelatihan dalam rangka 1. Pembagian masker pada masyarakat 1. Melakukan pemantauan kualitas udara
Petugas tanggap darurat dan 2. Pemberdayaan masyarakat diarahkan akibat kebakaran hutan
Kesling penanggulangan bencana untuk saling bergotong royong 2. Pemberdayaan Masyarakat masyarakat
2. Kabupaten/ bagi sanitarian atau petugas menjaga/ merawat fasilitas kesehatan pengungsi ini ditujukan untuk
Kota kesehatan lingkungan lingkungan yang telah tersedia dan meningkatkan peran mereka dalam
3. Provinsi 2. Simulasi penanganan saling menganjurkan untuk hidup menyediakan fasilitas yang diperlukan
tanggap darurat dengan perilaku PHBS oleh mereka sendiri beserta
3. Sosialisasi tanggap darurat 3. Rapid Health Assessment (RHA) pada keluarganya dengan cara melibatkan
kepada masyarakat dalam setiap kegiatan kesehatan
lokasi bencana dalam upaya sanitasi
4. Pengadaan logistik sanitasi
darurat diantaranya, tenaga (teknis & lingkungan darurat yang diabngun atau
darurat berupa masker. Alat
non teknis), bahan dan alat kerja serta dilaksanakan di tempat penampungan
Pelindung Diri : Masker,
sepatu boot, sarung tangan penentuan lokasi yang terbaik pengungsi.
3. Penyuluhan Kesehatan diarahkan
untuk mewujudkan perilaku hidup
bersih dan sehat agar pengungsi
terhindar dari penularan penyakit baik
melalui air, tangan, serangga maupun
tanah.  
 
 
 
 

UPAYA PENANGGULANGAN BENCANA BIDANG KESEHATAN LINGKUNGAN


D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
Pada Bencana : Kebakaran Hutan dan Lahan

TAHAP BENCANA
PROGRAM KET
PRA SAAT PASCA
Direktorat 1. Mengupayakan kebutuhan 1. Pemberdayaan masyarakat diarahkan 1. Pendampingan kepada pemerintah  
Kesehatan minimal sanitasi darurat pada untuk saling bergotong royong daerah dan memberikan masukan
lingkungan situasi bencana dan kegiatan menjaga/ merawat fasilitas kesehatan 2. Pemantauan kualitas udara akibat
tertentu lingkungan yang telah tersedia dan asap
2. Mengembangkan kemitraan saling menganjurkan untuk hidup 3. Penyuluhan Kesehatan diarahkan
dengan LSM dan organisasi dengan perilaku PHBS untuk mewujudkan perilaku hidup
profesi dalam upaya 2. Rapid Health Assessment (RHA) pada bersih dan sehat agar pengungsi
pemenuhan minimal sarana lokasi bencana dalam upaya sanitasi terhindar dari penularan penyakit baik
sanitasi darurat darurat diantaranya, tenaga (teknis & melalui air, tangan, serangga maupun
3. Mengembangkan dan non teknis), bahan dan alat kerja serta tanah.
menerapkan teknologi tepat penentuan lokasi yang terbaik
guna dalam upaya sanitasi 3. Pemantauan kualitas udara oleh
darurat dengan BBTKL-PP
memanfaatkan sumberdaya 4. Menyiapkan bantuan logistik berupa :
setempat serta mudah masker
dioperasionalkan
4. Pengadaan logistik sanitasi
darurat berupa masker. Alat
Pelindung Diri : Masker,
sepatu boot, sarung tangan
5. Advokasi dan sosialisasi
kebijakan dan strategi dalam
tanggap darurat
6. Pelatihan dalam rangka
tanggap darurat dan
penanggulangan bencana
bagi sanitarian atau petugas
kesehatan lingkungan

PROGRAM TAHAP BENCANA

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013
PRA SAAT PASCA
KET
  7. Simulasi penanganan .  
tanggap darurat
8. Menyusun protap/ panduan
upaya sanitasi darurat sesuai
dengan faktor risiko yang
diakibatkan oleh jenis
bencana yang sudah
diprediksi.

Back to Slide

D;/SD.PKSD/NSPK/Kurmod SANDAR – PDF/ STANDAR KOMPETENSI PETUGAS KESEHATAN BIDANG PP dan PL (edit word)/TRS/Feb2013

Anda mungkin juga menyukai