Kelompok: 2
- Haditya Palutungan
Kelas : IX-D
Kata Pengantar
Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga laporan kegiatan
praktik pengaruh luar terhadap pertumbuhan dapat tersusun dengan baik dan tepat waktu.
Tersusun laporan ini, tentu atas bantuan dan dukungan dari berbagai pihak. Untuk itu melalui
kesempatan ini di sampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Umi Ain selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia Pesantren Hubulo
2. Umi Trico selaku guru mata pelajaran BIOLOGI Pesantren Hubulo
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................I
DAFTAR ISI......................................................................................II
BAB I: PENDAHULUAN....................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................1
1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................1
1.4 Hipotesis....................................................................................1
1.5 Manfaat Penelitian....................................................................1
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA.........................................................2
2.1 pengertian Pertumbuhan dan Perkembangan........................2
2.2 Faktor-faktor yang mempengaruhi..........................................2
BAB III : METODE PENELITIAN.......................................................4
3.1 Alat dan Bahan...........................................................................4
3.2 Cara Kerja...................................................................................4
3.3 Cara Pengambilan Data.............................................................4
BAB IV : HASIL DAN PEMBAHASAN...............................................5
4.1 Tabel Pengamatan.....................................................................5
4.2 Pembahasan...............................................................................6
BAB V :KESIMPULAN........................................................................6
5.1 Kesimpulan..................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA............................................................................6
LAMPIRAN..........................................................................................7
II
BAB I: PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu ciri makhluk hidup adalah mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Begitu
juga dengan pertumbuhan batang kacang hijau. Pertumbuhan adalah peningkatan ukuran
yang bersifat permanen (tetap) dan tidak dapat dibalik, sedangkan perkembangan adalah
proses perubahan menuju dewasa. Biji kacang hijau dikatakan mengalami pertumbuhan dan
perkembangan jika sudah mulai berkecambah.
Kacang hijau merupakan salah satu tanaman yang bernutrisi tinggi. Di dalamnya
terkandung protein, Vitamin B, A, dan, E. Selain itu juga bisa untuk melancarkan BAB dan
menambah semangat. Dengan dasar-dasar dari atas dapat kita simpulkan bahwa kacang
hijau sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh kita. Sehingga kami memilih kacang hijau
sebagai bahan penelitian kami. Kami sangat tertarik untuk melakukan inovasi pada kacang
hijau, salah satunya kecambah. Kecambah merupakan salah satu tumbuhan Yang Multi
fungsional, Selain dapat digunakan sebagai sayuran, juga sebagai makanan tambahan pada
masakan nusantara. Laporan ini kami buat untuk memenuhi Tugas Bahasa Indonesia yang
diberikan Guru Bahasa Indonesia kami, dan juga untuk menambah khazanah pengetahuan
tentang proses pertumbuhan dan perkembangan khususnya pada perkecambahan biji
kacang hijau.
1.4 Hipotesis
Kecambah yang diletakkan pada medium kapas dengan kelembaban tinggi lebih cepat
pertumbuhannya dibandingkan dengan kecambah yang diletakkan pada medium kapas
dengan kelembaban rendah.
Factor inter seluler berupa hormon. Hormon pada tumbuhan di sebut Fitho hormon. Macam
fitho hormon antara lain:
-Auksin
-Giberelin
-Sitokinin
-Gas Etilen
-Asam absisat
-Asam traumalin (hormon luka)
-Kalin
(Rohana Kusumawati,2012 ).
2
Faktor luar ( Eksternal )Faktor luar yang mempengaruhi proses pertumbuhan dan
perkembangan makhluk hidup berasal dari faktor lingkungan. Beberapa faktor lingkungan
yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup adalah sebagai
berikut:
a. Suhu Semua makhluk hidup membutuhkan suhu yang sesuai untuk menunjang
pertumbuhan dan perkembangannya. Suhu ini disebut suhu optimum, misalnya suhu
tubuh manusia yang normal adalah sekitar 37°C. Pada suhu optimum, semua
makhluk hidup dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Hewan dan manusia
memiliki kemampuan untuk bertahan hidup dalam kisaran suhu lingkungan tertentu.
Tumbuhan menunjukkan pengaruh yang lebih nyata terhadap suhu.
d. Oksigen diperlukan untuk proses respirasi aerob. Melalui proses tersebut, tumbuhan
dapat memperoleh energy untuk pertumbuhannya. Tumbuhan yang kekurangan
oksigen akan mengalami kematian.
3
e. Nilai pH (Tingkat keasaman) yang dimaksud ialah pH tanah. Nilai pH mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Hal ini karena nilai pH menentukan
kemampuan tumbuhan dalam mengambil unsur hara dalam tanah. Jika nilai pH tidak
sesuai maka tanaman akamengalami keracunan.
Rata-
1 2 3 4 5 rata
Jumlah 14,82
B. Kelembaban Rendah
Rata-
1 2 3 4 5 rata
Jumlah 6,3 cm
5
4.2 Pembahasan
Dari hasil pengamatan di atas dapat kita lihat perbedaan yang signifikan dari kecambah
yang diletakkan pada media kapas dengan kelembaban tinggi dan kecambah yang
diletakkan pada media kapas dengan kelembaban rendah. Pada hari pertama pertumbuhan
kecambah pada kelembaban tinggi sangat cepat, terlihat dari mulai tumbuhnya batang
kecambah disertai dengan terangkatnya kotiledon dengan tinggi batang kecambah
mencapai 1.0 cm. Sedangkan kecambah pada kelembaban rendah, tinggi batang 0.72 cm.
Pada hari kedua biji kacang hijau mulai mengeluarkan kecambah, dengan ukuran tinggi
batang kecambah pada kelembaban tinggi mencapai 2.08 cm. Sedangkan tinggi batang
kecambah pada kelembaban rendah mencapai 1.32 cm. Pada hari ketiga biji kacang hijau
dengan ukuran tinggi batang kecambah pada kelembaban tinggi mencapai 3.06 cm.
Sedangkan tinggi batang kecambah pada kelembaban rendah mencapai 1.82 cm. Pada hari
keempat biji kacang hijau dengan ukuran tinggi batang kecambah pada kelembaban tinggi
mencapai 4.34 cm. Sedangkan tinggi batang kecambah pada kelembaban rendah mencapai
2.44 cm. Dari hasil pengamatan di atas dapat kita lihat bahwa pertumbuhan pada kecambah
dengan kelembaban tinggi lebih cepat di bandingkan kecambah pada kelembaban rendah.
BAB V: SIMPULAN
5.1 KESIMPULAN
Dari pengamatan yang kami lakukan dapat disimpulkan bahwa kelembaban dapat
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, contohnya pada kacang
hijau dalam proses perkecambahan.
DAFTAR PUSTAKA
Kusumawati,Rohana.2012. PR Biologi.Klaten:Intan Pariwara.
Anonim,https://sekolahdi.blogspot.com/2011/05/factor-luar-eksternal-
yang mempengaruhi.html , diakses pada 21 Juli 2012
LAMPIRAN