Anda di halaman 1dari 83

BAB I

PENDAHULUAN

A. Rasional
Kegiatan pembelajaran di masa pemulihan dari masa Covid-19 dilaksanakan
dengan model pembelajaran tatap muka atau luring. Kegiatan tatap muka dilaksanakan
dan diatur sesuai Surat edaran dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kabupaten Tegal Nomor 420/04/60728 tertanggal 28 Juli 2022 tentang
Penyelenggaraan KBM Tatap Muka Tahun Pelajaran 2022/2023. Pembelajaran tatap
muka di SMP Negeri 3 Pangkah pada tahun pelajaran 2022/2023 diatur dengan
pembelajaran 8 jam per hari dihari senin - kamis sedangkan dihari Jum at 5
jampelajaran dan dihari sabtu 6 jam pelajaran.
Untuk kelas 8 dan 9 melaksanakan pembelajaran dengan kurikulum revisi
tahun 2013 sedangkan kelas 7 menggunakan kurikulum merdeka mandiri berubah.
Perubahan peraturan Pemerintah No. 32 tahun 2013 bahwa kurikulum adalah
seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, danbahan pelajaran serta
cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatanpembelajaran untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu.Dan berdasarkan Undang-UndangNomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 36 Ayat (2) ditegaskan bahwa
kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip
diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik.
Dengan dasar pemikiran tersebut maka perlu dikembangkan Kurikulum SMP
Negeri 3 Pangkah.Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah adalah kurikulum operasional
yang disusun oleh dan dilaksanakan di SMP Negeri 3 Pangkah sesuai dengan amanat
Peraturan Pemerintah Nomor32 Tahun 2013 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 19tahun 2005 bahwa Kurikulum SMP Negeri 3
Pangkahmengacu pada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta berpedoman
padapanduan dari Badan Standar Nasional Pendidikan.
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah terdiri dari tujuan pendidikantingkat satuan
pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan,kalender
pendidikan, dan silabus pada kurikulum tahun 2013 dan terdiri dari tujuan pendidikan
tingkat satuan pendidikan,struktur kurikulum merdeka mandiri berubah tujuan
pembelajaran,capaian pembelajaran,alur tujuan pembelajaran serta modul ajar.Untuk
Project Penguatan profil pelajar pancasila dilaksanakan oleh tim Project penguatan
profil pelajar pancasila sejumlah 3 tim. Tema yang digunakan sebagai project
penguatan profil pelajar pancasila di SMP N 3 Pangkah yaitu kearifan lokal,suara
demokrasi dan bhineka tunggal ika. Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dikembangkan
dengan Pendidikan Lingkungan Hidup dengan membangun Sekolah Adiwiyata.
Kurikulum ini disusun oleh tim penyusun yang terdiri atas unsur sekolah dan komite
sekolah di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan dan
KebudayaanKabupaten Tegal serta bimbingan Pengawas SMP.
Pembentukan sikap dan peduli lingkungan menjadi penting dalam
penyusunanKurikulum SMP Negeri 3Pangkahkarenapendidikan moral dan budaya
peduli lingkungan merupakan masalah yang sangatbanyak meminta perhatian berbagai
pihak sekarang ini, terutama bagi para pendidik, ulama, pemuka masyarakat, dan para
orang tua. Proses demoralisasi terjadi dan terusberlangsung di tengah kehidupan
masyarakat kita yang ditandai olehsemakin meningkatnya perilaku yang menyimpang
dari norma-norma etika, sosial,hukum, dan agama. Nilai-nilai luhur kesopansantunan,
rasa kasih sayang terhadapsesama dan rasa hormat terhadap orang tua atau guru mulai
memudar. Hal inimengindikasikan bahwa pendidikan belum secara optimal
memainkan peran dalampembangunan karakter.
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dan berbudaya lingkungan SMP Negeri 3
Pangkahamatlah penting untuk berperan sebagai pedoman pendididan karakter
danpeduli lingkungan terhadap tumbuhkembangnya peserta didik meliputi budi pekerti
(kekuatanbatin, karakter), pikiran (intellect), dan tubuh anak.
Pada akhirnya kurikulum ini tetap hanya sebuah dokumen, yang akan
menjadikenyataan apabila dilaksanakan di lapangan dalam proses pembelajaran yang
baik.Pembelajaran,hendaknya berlangsung secara efektifyang mampu membangkitkan
aktifitas dan kreativitas anak. Dalam hal ini parapelaksana kurikulum yaitu pendidik
yang akan membumikan kurikulum ini dalam prosespembelajaran. Para pendidik juga
hendaknya mampu menciptakan pembelajaran yangmenyenangkan dan bermakna bagi
peserta didik,sehingga peserta didik betah di sekolah. Atas dasar kenyataan tersebut,
maka pembelajaran di SMP Negeri 3 Pangkah hendaknya bersifat mendidik,
mencerdaskan, membangkitkan aktivitas dan kreativitas anak, efektif, demokratis,
menantang, menyenangkan, dan mengasyikkan. Dengan semangat seperti itulah
kurikulum ini akan menjadi pedoman yang dinamis bagi penyelenggaraan pendidikan
di SMP Negeri 3 Pangkah.

B. Landasan Filosofis
Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan
secara spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat menghasilkan manusia
yang berkualitas.
Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan kualitas
peserta didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari kurikulum, proses
pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik
dengan masyarakat dan lingkungan alam di sekitarnya. Kurikulum SMP Negeri 3
Pangkah dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan dasar bagi
pengembangan seluruh potensi peserta didik menjadi manusia Indonesia berkualitas
yang tercantum dalam tujuan pendidikan nasional.
Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dikembangkan
menggunakan filosofi sebagai berikut :
Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa
masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini menjadikan Kurikulum SMP Negeri 3
Pangkah dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang beragam,
diarahkan untuk membangun kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi
kehidupan bangsa yang lebih baik di masa depan. Mempersiapkan peserta didik untuk
kehidupan masa depan selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung
makna bahwa kurikulum adalah rancangan pendidikan untuk mempersiapkan
kehidupan generasi muda bangsa. Dengan demikian, tugas mempersiapkan generasi
muda bangsa menjadi tugas utama suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan
masa kini dan masa depan peserta didik, Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah
mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan kesempatan luas bagi peserta
didik untuk menguasai kompetensi yang diperlukan bagi kehidupan di masa kini dan
masa depan, dan pada waktu bersamaan tetap mengembangkan kemampuan mereka
sebagai pewaris budaya bangsa dan orang yang peduli terhadap permasalahan
masyarakat dan bangsa masa kini.
Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan
kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu.Filosofi ini menentukan
bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran adalah pembelajaran
disiplin ilmu (essentialism). Filosofi ini mewajibkan kurikulum memiliki nama
matapelajaran yang sama dengan nama disiplin ilmu, selalu bertujuan untuk
mengembangkan kemampuan intelektual dan kecemerlangan akademik.
Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan
filosofi ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan di masa lampau adalah
sesuatu yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses
pendidikan adalah suatu proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir rasional dan
kecemerlangan akademik dengan memberikan makna terhadap apa yang dilihat,
didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya berdasarkan makna yang ditentukan
oleh lensa budayanya dan sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta
kematangan fisik peserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional
dan cemerlang dalam akademik, Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah memposisikan
keunggulan budaya tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan
dan dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi, dalam interaksi sosial di masyarakat
sekitarnya, dan dalam kehidupan berbangsa masa kini.
Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang lebih
baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan intelektual, kemampuan
berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi untuk membangun
kehidupan masyarakat dan bangsa yang lebih baik (experimentalism and social
reconstructivism). Dengan filosofi ini, Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah bermaksud
untuk mengembangkan potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir
reflektif bagi penyelesaian masalah sosial di masyarakat, dan untuk membangun
kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.
Dengan demikian, Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah menggunakan filosofi
sebagaimana di atas dalam mengembangkan kehidupan individu peserta didik dalam
beragama, seni, kreativitas, berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi inteligensi yang
sesuai dengan diri seorang peserta didik dan diperlukan masyarakat, bangsa dan umat
manusia.
C. Landasan Sosiologis
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dikembangkan atas dasar adanya kebutuhan
akan perubahan rancangan dan proses pendidikan dalam rangka memenuhi dinamika
kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara, sebagaimana termaktub dalam tujuan
pendidikan nasional. Dewasa ini perkembangan pendidikan di Indonesia tidak bisa
dilepaskan dari perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.Di era
globalisasi perubahan ini dimungkinkan karena berkembangnya tuntutan baru dalam
masyarakat, dunia kerja, dan dunia ilmu pengetahuan yang berimplikasi pada tuntutan
perubahan kurikulum secara terus menerus.Hal itu dimaksudkan agar pendidikan
selalu dapat menjawab tuntutan perubahan sesuai dengan jamannya. Dengan demikian
keluaran pendidikan akan mampu menjawab tantangan globalisasi dan memberikan
kontribusi secara optimal dalam upaya membangun masyarakat berbasis pengetahuan.
D. Landasan Psikopedagogis
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dimaksudkan untuk memenuhi tuntutan
pendidikan yang bersumbu pada perkembangan peserta didik serta konteks
kehidupannya sebagaimana dimaknai dalam konsepsi pedagogik transformatif.
Konsepsi ini menuntut bahwa kurikulum harus didudukkan sebagai wahana
pendewasaan peserta didik sesuai dengan perkembangan psikologisnya dan
mendapatkan perlakuan pedagogis sesuai dengan konteks lingkungan dan jamannya..
Oleh karena itu implementasi pendidikan di SMP yang selama ini lebih menekankan
pada pengetahuan, perlu dikembangkan kurikulum yang menekankan pada proses
pembangunan sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik melalui berbagai
pendekatan yang mencerdaskan dan mendidik. Penguasaan substansi mata pelajaran
tidak lagi ditekankan pada pemahaman konsep yang steril dari kehidupan masyarakat
melainkan pembangunan pengetahuan melalui pembelajaran otentik. Dengan demikian
kurikulum dan pembelajaran selain mencerminkan muatan pengetahuan sebagai
bagian dari peradaban manusia, juga mewujudkan proses pembudayaan peserta didik
sepanjang hayat.

E. Landasan Teoritis
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah dikembangkan atas teori pendidikan dan
teori kurikulum berbasis kompetensi. Pendidikan berdasarkan standar menetapkan
adanya standar nasional sebagai kualitas minimal yang dirinci dalam 8 Standar
Pendidikan yaitu standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan,
standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Kurikulum berbasis
kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman belajar seluas-luasnya bagi
peserta didik dalam mengembangkan kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan,
berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah menganut: (1) pembelajaran yang
dilakukan guru (taught curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa
kegiatan pembelajaran di sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar
langsung peserta didik (learned-curriculum) sesuai dengan latar belakang,
karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman belajar langsung
individual peserta didik menjadi hasil belajar bagi dirinya, sedangkan hasil belajar
seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.
F. Landasan Yuridis
1. Undang – undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional
(Lembaran Negera Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410) sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005;
3. Perpres no. 87 Tahun 2017 tentang penguatan Pendidikan Karakter.
4. Permendikbud No. 35 Tahun 2018 tentang Kurikulum 2013 SMP/MTs;
5. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Satuan Pendidikan pada
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
6. Permendikbud No. 62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler pada Dikdas
dan Dikmen;
7. Permendikbud No. 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai
Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Dikdas dan Dikmen;
8. Permendikbud No. 68 Tahun 2014 tentang Peran Guru Teknologi Informasi dan
Komunikasi dan Guru Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi dalam
Implementasi Kurikulum 2013;
9. Permendikbud No. 79 Tahun 2014 tentang Muatan Lokal Kurikulum 2013
10. Permendikbud No. 111 Tahun 2014 tentang Bimbingan dan Konseling pada
Pendidikan Dasar dan Menengah;
11. Permendikbud No. 45 Tahun 2015 tentang Peran Guru TIK dan guru ketrampilan
computer dan pengelolaan informasi implementasi Kurikulum
12. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Dikdasmen;
13. Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Dikdasmen;
14. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses;
15. Permendikbud No. 23 tahun 2016 tentang Standar Penilaian
16. Permendikbud No. 4 Tahun 2018 tentang KPenilaian oleh pemerintah dan Satuan
pendidikan
17. Permendikbud No. 35 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Permendikbud No 58
Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013 SMP/ Mts
18. Permendikbud No. 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Permendikbud No.25
Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi dasar Pelajaran Kurikulum 2013 pada
pendidikan Dasar dan menengah;
19. SE. Mendikbud No.14 Tahun 2019 Tentang Merdeka belajar;
20. Peraturan Gubernur Jawa Tengah No.57 Tahun 2013 tentang mata Pelajaran
Bahasa Daerah sebagai Muatan Lokal Wajib di Sekolah
21. Peraturan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah
Nomor : 420/06283 Tentang Pedoman Penyusunan Kalender Pendidikan Tahun
Pelajaran 2022/2023
22. Peraturan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal Nomor :
800/10233/2022 Tentang Pedoman Penyusunan Kalender Pendidikan Tahun
Pelajaran 2022/2023.
G. Tujuan Penyusunan Kurikulum 2013
Penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan Sekolah mengacu dan
berpedoman pada Undang-Undang No. 20 Tahun 2003, disusun dengan maksud dan
tujuan untuk :
1. Digunakan sebagai pedoman dalam upaya penyelenggaraan dan pengembangan
pendidikan pada Sekolah dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional
dan tujuan Sekolah.
2. Memungkinkan sekolah untuk melakukan modifikasi dan mengembangkan
inovasi-inovasi program pendidikan dalam upaya mewujudkan terselenggaranya
pendidikan di Sekolah yang sesuai dengan kondisi, tuntutan, dan kebutuhan siswa,
sekolah, daerah, nasional dan Internasional.
3. Mengimplementasikan pendidikan karakter dan budaya bangsa dalam
pengembangan pembelajaran dengan berpedoman pada Olah Hati (Spiritual and
emotional development), Olah Pikir (intellectual development), Olah Raga dan
Kinestetik (Physical and kinestetic development), Olah Rasa dan Karsa (Affective
and Creativity development.
H. Tujuan penyusunan kurikulum Merdeka Mandiri Berubah.
Penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan Sekolah mengacu pada
No.56 Tahun 2022 tentang Pedoman penerapan kurikulum dalam rangka
pemulihan Pembelajaran ( Kurikulum Merdeka) ,disusun dengan maksud
dan tujuan untuk :

1. Digunakan sebagai pedoman dalam upaya penyelenggaraan dan


pengembangan pendidikan pada Sekolah dalam rangka mewujudkan tujuan
pendidikan nasional dan tujuan Sekolah.
2. Memungkinkan sekolah untuk melakukan modifikasi dan mengembangkan
inovasi-inovasi program pendidikan dalam upaya mewujudkan
terselenggaranya pendidikan di Sekolah yang sesuai dengan kondisi,
tuntutan, dan kebutuhan siswa, sekolah, daerah, nasional dan Internasional.

I. Acuan Konseptual
Acuan konseptual didasarkan atas :
1. Peningkatan Iman, Takwa, dan Akhlak Mulia
Iman, takwa, dan akhlak mulia menjadi dasar pengembangan kepribadian peserta
didik secara utuh. Kurikulum disusun agar semua mata pelajaran dapat
meningkatkan iman, takwa, dan akhlak mulia.
2. Persatuan Nasional dan Nilai-Nilai Kebangsaan
Kurikulum diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan
peserta didik yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan
dan kesatuan bangsa dalam kerangka NKRI. Oleh karena itu, kurikulum harus
menumbuhkembangkan wawasan dan sikap kebangsaan serta persatuan nasional
untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.
3. Toleransi dan Kerukunan Umat Beragama
Kurikulum dikembangkan untuk memelihara dan meningkatkan toleransi dan
kerukunan interumat dan antarumat beragama.
4. Peningkatan Potensi, Kecerdasan, Bakat, dan Minat sesuai dengan Tingkat
Perkembangan dan Kemampuan Peserta Didik
Pendidikan merupakan proses holistik/sistemik dan sistematik untuk
meningkatkan harkat dan martabat manusia yang memungkinkan potensi diri
(sikap, pengetahuan, dan keterampilan) berkembang secara optimal. Sejalan
dengan itu, kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi, bakat, minat, serta
tingkat perkembangan kecerdasan; intelektual, emosional, sosial, spritual, dan
kinestetik peserta didik.
5. Kesetaraan Warga Negara Memperoleh Pendidikan Bermutu
Kurikulum diarahkan kepada pengembangan sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang holistik dan berkeadilan dengan memperhatikan kesetaraan
warga negara memperoleh pendidikan bermutu.
6. Kebutuhan Kompetensi Masa Depan
Kompetensi peserta didik yang diperlukan antara lain berpikir kritis dan membuat
keputusan, memecahkan masalah yang kompleks secara lintas bidang keilmuan,
berpikir kreatif dan kewirausahaan, berkomunikasi dan berkolaborasi,
menggunakan pengetahuan kesempatan secara inovatif, mengelola keuangan,
kesehatan, dan tanggung jawab warga negara.
7. Perkembangan Ipteks
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat
berbasis pengetahuan di mana Ipteks sangat berperan sebagai penggerak utama
perubahan. Pendidikan harus terus menerus melakukan penyesuaian terhadap
perkembangan Iptek sehingga tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan.
Oleh karena itu, kurikulum harus dikembangkan secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan Ipteks.
8. Tuntutan Dunia Kerja
Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya pribadi
peserta didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup. Oleh
sebab itu, kurikulum perlu mengembangkan jiwa kewirausahaan dan kecakapan
hidup untuk membekali peserta didik dalam melanjutkan studi dan/atau memasuki
dunia kerja. Terlebih bagi peserta didik pada satuan pendidikan kejuruan dan
peserta didik yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
9. Keragaman Potensi dan Karakteristik Daerah serta Lingkungan
Daerah memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan karakteristik
lingkungan. Masing-masing daerah memerlukan pendidikan yang sesuai dengan
karakteristik daerah dan pengalaman hidup sehari-hari. Oleh karena itu,
kurikulum perlu memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan lulusan yang
relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah dan lingkungan.
10. Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional
Dalam era otonomi dan desentralisasi, kurikulum adalah salah satu media
pengikat dan pengembang keutuhan bangsa yang dapat mendorong partisipasi
masyarakat dengan tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk itu,
kurikulum perlu memperhatikan keseimbangan antara kepentingan daerah dan
nasional.
11. Dinamika Perkembangan Global
Kurikulum dikembangkan untuk meningkatkan kemandirian, baik pada individu
maupun bangsa, yang sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas.
Pergaulan antarbangsa yang semakin dekat memerlukan individu yang mandiri
dan mampu bersaing serta mempunyai kemampuan untuk hidup berdampingan
dengan bangsa lain.
12. Kondisi Sosial Budaya Masyarakat Setempat
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik sosial budaya
masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman budaya. Penghayatan
dan apresiasi pada budaya setempat ditumbuhkembangkan terlebih dahulu
sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.
13. Karakteristik Satuan Pendidikan
Kurikulum dikembangkan sesuai dengan kondisi dan ciri khas satuan pendidikan.

J. Prinsip Pengembangan Kurikulum 2013


1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya pada masa kini dan yang akan datang.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki
posisi sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan
kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan,
dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan pada masa kini dan yang
akan datang. Memiliki posisi sentral berarti bahwa kegiatan pembelajaran harus
berpusat pada peserta didik.
2. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan pada proses pengembangan, pembudayaan, dan
pemberdayaan kemampuan peserta didik untuk belajar sepanjang hayat.
Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,
nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan
yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
3. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian
keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antarsemua jenjang pendidikan

K. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum 2013


Dalam pelaksanaan Kurikulum,SMP Negeri 3 Pangkah Kabupaten Tegal
menggunakan prinsip-prinsip sebagai berikut :
1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi
peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya, Dalam hal
ini peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta
memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara optimal, dinamis
dan menyenangkan
2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan ke lima pilar belajar yaitu :
a. Belajar untuk beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Esa
b. Belajar untuk memahami dan mengahayati
c. Belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif
d. Belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain
e. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses
pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan
3. Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang
bersifat perbaikan, pengayaan, dan atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap
perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memperhatikan
keterpaduan pengambangan pribadi peserta didik yang berdimensi ketuhanan,
keindividuan, kesosialan dan moral .
4. Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan pendidik
yang saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, dengan prinsip
Tut Wuri Handayani, Ing Madya Mangun Karsa , Ing Ngarsa Sung Tulada (di
belakang memberikan daya dan kekuatan, di tengah membangun semangat dan
prakarsa , di depan memberikan contoh dan teladan )
5. Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan
multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, dengan prinsip alam berkembang jadi
guru (semua yang terjadi tergelar dan berkembang di masyarakat dan lingkungan
sekitar serta lingkungan alam semesta dijadikan sumber belajar, contoh dan
teladan)
6. Kurikulum dilaksanakan dengan memperhatikan daya guna potensi sekolah,
kondisi alam, sosial dan budaya serta kekayaan daerah untuk keberhasilan
pendidikan dengan muatan seluruh bahan kajian secara optimal .
7. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran muatan
lokal dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan , keterkaitan
dan kesinambungan yang memadai antar kelas pada jenis serta jenjang pendidikan

BAB II
TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
A. Visi dan Misi
Visi merupakan citra moral yang menggambarkan profil sekolah yang
diinginkan dimasa datang. Namun demikian, visi sekolah harus tetap dalam koridor

kebijakan pendidikan nasional. Visi juga harus memperhatikan dan


mempertimbangkan potensi yang dimiliki sekolah, harapanmasyarakat yang dilayani
sekolah. Oleh karena itu visi sekolah dirumuskan dengan melibatkan pihak-pihak yang
terkait (stakeholders) sehingga visi tersebut dapat mewakili aspirasi seluruh yang
berkepentingan terhadap sekolah.
Sehubungan dengan hal tersebut visi sekolah dirumuskan sebagai berikut :

1. Visi SMP Negeri 3 Pangkah

Visi:

“TERWUJUDNYA LULUSAN YANG BERIMTAK, BERKARAKTER DAN

BERWAWASAN LINGKUNGAN”

Visi ini menjiwai warga sekolah untuk selalu mewujudkannya setiap saat dan

berkelanjutan dalam mencapai tujuan sekolah.

Visi tersebut mencerminkan profil dan cita-cita sekolah yang tergambar pada uraian

berikut:

a. berorientasi ke depan dengan memperhatikan potensi kekinian

b. sesuai dengan norma dan harapan masyarakat

c. ingin mencapai keunggulan/komperatif

d. mendorong semangat dan komitmen seluruh warga sekolah

e. mendorong adanya perubahan yang lebih baik

f. mendorong warga sekolah yang sopan dan bermartabat


Untuk mencapai visi tersebut, perlu dirumuskan misi yang berupa kegiatan jangka

panjang dengan arah yang jelas. Berikut ini merupakan misi yang dirumuskan

berdasarkan visi tersebut.

2. Misi SMP Negeri 3 Pangkah

Misi:

a. Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa

b. Meningkatkan kedisiplinan dalam kegiatan di dalam dan di luar sekolah

c. Meningkatkan budi pekerti /berbudaya dan berkarakter luhur

d. Meningkatkan sikap, pengetahuan dan keterampilan akademik dan non

akademikketerampilan yang berwawasan kewirausahaan

e. Meningkatkan mutu pelayanan yang berwawasan kesetaraan gender

f. Meningkatkan sarana dan prasarana yang memadai

g. Meningkatkan kerja sama yang harmonis antar warga sekolah , lingkungan

terkait dan lembaga pendidikan dan/atau lembaga nonpendidikan dalam upaya

peningkatan akses dan dana

h. Meningkatkan mutu lulusan yang siap menghadapi tantangan hidup

B. Tujuan Satuan Pendidikan


1. Tujuan Tahun Pelajaran 2021s.d. 2025 (RKJM)
a. Pengembangan Kompetensi Lulusan
1) Keberhasilan lulus US 100 %
2) Mampu menyelesaikan tugas dan mengumpulkan portofolio mencapai
85%
3) Mampu mengaplikasikan materi pelajaran dalam kehidupan keseharian
85%
4) Mampu mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mencapai 85 %
5) Kejuaraan non akademik mencapai :
a) Juara II Festival lomba Seni siswa nasional tingkat Kab tegal tahun
2022
b) Juara I pencak silat Popda Kabupaten Tegal tahun 2022
c) Juara II pencak silat tingkat Kabupaten Tegal tahun 2022
d) Juara III Bola Volley tingkat Kecamatan tahun 2022
e) Juara I Tafid Qur’an tingkat Kecamatan tahun 2022
f) Juara III Tartil Qur’an tingkat Kecamatan tahun 2022
g) Peringkat 4 Lomba nyanyi tunggal tahun 2022
b. Pengembangan Kurikulum
1) Dokumen Kurikulum 2013 tersedia meliputi buku guru dan buku siswa
kelas VII, VIII dan IX.
2) Pedoman Kurikulum 2013tersedia dimiliki guru
3) Kalender pendidikan sekolah tersedia dan dimiliki setiap guru
4) Pedoman penyusunan KKM, Program Pengayaan dan Pembelajaran
Remidial tersedia lengkap dan dimiliki setiap guru
5) Pedoman teknis penilaian Kurikum 2013 tersedia lengkap dan dimiliki
setiap guru
6) PBM dengan pendekatan Saintifik dan kooperatif CTL terlaksana sesuai
dengan kalender pendidikan
7) Penilaian harian, Penilaian Tengah Semester (PTS), Penilaian Akhir
Semester (PAS), Penilaian Kenaikan Kelas (PKK), ujian sekolah, ujian
nasional terlaksana dengan baik sesuai ketentuan
8) KKM tersusun dan tersosialisasi kepada siswa dan orang tua siswa
9) Laporan kemajuan belajar dan pembagian raport terlaksana sesuai
ketentuan
10) Dokumen prestasi akademik dan non akademik terdokumentasi.

c. Pengembangan Proses Pembelajaran


1) Minat dan sikap guru terhadap perubahan pendekatan pembelajaran
saintifik dan CTL mencapai 100 %
2) Minat dan sikap guru terhadap perubahan penerapan Kurikulum 2013
mencapai 100 %
3) Kinerja guru dalam penyusunan administrasi KBM dan perangkat
Kurikulum 2013 mencapai 100 %
4) Sikap positif guru untuk memajukan sekolah dalam prestasi sekolah baik
akademis maupun non- akademis mencapai 95 %
5) Prestasi belajar siswa dalam pembelajaran mencapai 95 %
6) Prestasi non akademis meningkat dengan diperolehnya prestasi baik di
tingkat gugus, kabupaten, maupun propinsi mencapai 75 %
7) Angka kelulusan siswa mencapai 100%
8) Pencapaian ketuntasan belajar sesuai dengan yang telah ditetapkan
mencapai 90 %
9) Siswa naik kelas mencapai 100 %
10) Minat memanfaatkan laboratorium sebagai sumber belajar mencapai 80%
11) Pemanfaatan perpustakaan sekolah sebagai media dan sumber belajar
makin meningkat 85 %
d. Pengembangan Sistem Penilaian
1) Penyusunan program evaluasi ( penilaian harian, ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester, ulangan kenaikan kelas, penilaianakhir sekolah,
remidial, dan pengayaan ) sesuai dengan ketentuan dan kalender
pendidikan.
2) Analisis hasil belajar dilakukan setiap guru
3) Laporan kemajuan belajar / raport siswa terlaksana sesuai kalender
pendidikan
4) Rata-rata nilai raport kelas VII di atas KKM yang ditetapkan
5) Rata-rata nilai raport kelas VIII di atas KKM yang ditetapkan
6) Rata-rata nilai raport kelas IX di atas KKM yang ditetapkan
e. Pengembangan Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Guru :
1) Jumlah guru secara kwantitas sudah memenuhi Standar Pelayanan
Minimum (SPM) sejumlah 36 orang
2) Kualifikasi guru mata pelajaran dengan strata pendidikan minimum S1
mencapai 94,44 %
3) Guru Bimbingan Konselling dari guru mata pelajaran kreatif dan aktif
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
4) Kinerja Guru dalam penyusunan administrasi PBM dan BK mencapai
100%
5) Rata-rata kehadiran guru tepat waktu mencapai 100%
6) Disiplin Guru masuk kelas untuk mengajar mencapai 95%
Kepala Sekolah :
1) Kualifikasi pendidikan Strata 1 (Sarjana)
2) Komitmen untuk memajukan sekolah secara maksimal
3) Akses dan kredibilitas Kepala Sekolah secara maksimal
4) Pengalaman kerja sebagai kepala sekolah lebih dari 3 tahun
Tenaga Kependidikan :
Tenaga Tata Usaha :
1) Jumlah tenaga Tata Usaha secara kuantitatif sudah terpenuhimelebihi
ketentuanSPM ( 7 orang )
2) Kualifikasi pendidikanTU minimal SMA
3) Kinerja TU baik
4) Rata-rata kehadiran TU mencapai 95 %
5) Disiplin dan loyalitas baik
6) Kreatifitas dan tanggung jawab baik
Tenaga Administrasi Keuangan
1) Pendidikan SMA
2) Memiliki sertifikat bendahara
3) Pengalaman kerja >10 tahun
4) Tanggung jawab, jujur dan akuntabel
Tenaga Kepegawaian
1) Kualifikasi pendidikan SMA
2) Pengalaman kerja minimal 10 tahun
3) Memiliki sertifikat keterampilan komputer
Tenaga Administrasi Kesiswaan
1) Kualifikasi pendidikan SMA
2) Pengalaman kerja lebih dari 5 tahun
3) Memiliki keterampilan computer
Tenaga Sarana Prasarana
1) Kualifikasi pendidikan SMA
2) Pengalaman kerja 15 tahun
3) Memiliki keterampilan komputer
Laboran
1) Belum memiliki petugaslaboratorium
Pustakawan
1) Kualifikasi (tingkat pendidikan ) S1
2) Pengalaman kerja >5tahun
f. Pengembangan Sarana dan Prasarana Sekolah
Umum :
1) Luas tanah = +8620 m2
2) Luas bangunan 4635 m2
3) Jumlah rombel = 24rombel
4) Jumlah ruang kelas = 24
5) jumlah siswa perombel = 32 siswa x24 RB
6) Belum memiliki fasilitas ICT per kelas per tingkat
Perpustakaan
1) Ruang perpustakaan baik
2) Buku teks dan buku referensi sudah memadai dari jumlah dan jenis
3) Belum tersedia akses internet
Laboratorium IPA
1) Ruang laboratorium IPA baik
2) Peralatan dan perlengkapan yang sesuai dengan spesifikasimencapai 80 %
3) Ruang sesuai dengan SNP
Kantin.
1) Tersedia kantin sehat yang representatife
2) Jumlah kantin = 4 warung
Lapangan dan Prasarana Olah Raga
1) Lapangan Olah Raga yang cukup memadai
2) Sarana Olah Raga cukup memadai
3) Memiliki teknisi dalam perawatan sarana prasarana
Ruang UKS / PMR
1) Mempunyai ruangan yang representatif
2) Bahan-bahan dan peralatan dasar untuk P3K cukup
3) Memiliki tenaga dalam menangani pelaksanaan P3K
Toilet
1) Ruangan terpisah antara laki-laki dan perempuan meskipun jumlahnya
belum sesuai kebutuhan siswa
2) WC kepala sekolah 1 lokal
3) WC guru / TU 2 lokal
4) WC siswa putra 6 lokal
5) WC siswa putri 6 lokal
6) Sistem sanitasi optimal
7) Jumlah air memadai
Taman
1) Memiliki pepohonanyang rindang
2) Taman sekolah cukupindah, menyebar ke seluruh lingkungan sekolah
Tempat Ibadah
1) Tempat ibadah representatif
2) Tempat wudlu representatif
g. Pengembangan Manajemen Sekolah
1) Sekolah memiliki program perencanaan penjaminan mutu secara utuh
2) Sekolah memiliki peraturan untuk memberikan penghargaan dan sanksi
3) Sekolah mengikutsertakan semua guru/TU dalam pelatihan, penataran dan
sejenisnya sebesar 60%
4) Sekolah memberikan penghargaan bagi guru berprestasi secara penuh
5) Sekolah memiliki RKJM, RKT dan RAKS secara benar dan lengkap
6) Sekolah memiliki program kerja sekolah secara lengkap
7) Sekolah memiliki program kerja kepala sekolah secara lengkap
8) Sekolah memiliki kelengkapan administrasi
9) Pelaksanaan program supervisi, kasus guru, penghargaan dan sanksi
10) Kepala sekolah melibatkan semua pihak dalam mengambil keputusan
11) Sekolah memberikan kesempatan pengembangan karier bagi tenaga
kependidikan
12) Sekolah memiliki program pembinaan guru
13) Sekolah memiliki arsip surat masuk dan keluar
14) Sekolah memiliki buku inventaris sarana dan prasarana serta ketenagaan
dan kesiswaan
h. Pembinaan Kesiswaan / Ekstrakurikuler
1) Sekolah menampung jumlah siswa yang mendaftar dengan seleksi yang
benar dengan peringkat sesuai dengan kebutuhan
2) Sekolah memberikan bantuan GNOTA kepada peserta didik yang kurang
mampu
3) Sekolah memiliki kegiatan estrakulikuler untuk mengembangkan bakat,
minat dan kreativitas siswa
4) Sekolah memiliki manajemen kesiswaan lengkap
5) Program PPDB dilaksanakan sesuai dengan juklak dan juknis yang
dikeluarkan oleh Dinas Dikbud dengan baik
6) Penerimaan siswa baru sesuai dengan jumlah rombel yang ada
7) Prestasi kehadiran siswa mencapai 90 %
8) Angka putus sekolah 0%
9) Tidak ada siswa yang mengulang
10) Sekolah berprestasi di bidang non akademik ditingkat Kabupaten
11) Siswa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi mencapai 90%
12) Program kegiatan yang menyangkut pengembangan minat dan bakat siswa
dapat terpenuhi
13) Sekolah membuat dan melaksanakan Program layanan BK sesuai
kebutuhan siswa ( peserta didik) sebesar 90%
14) Peserta didik pada tahun terakhir lulus 100%
i. Pembinaan Lingkungan Sekolah dan Hubungan Alumni
1) Program kebersihan, keindahan, kedisiplinan, keamanan serta
melaksanakan dengan jadwal dan prosedur yang telah diterapkan
2) Hubungan dengan alumni masih terjalin
j. Pendidikan Karakter dan Budaya
1) Mengembangkan kurikulum berkarakter
2) Penciptaan budaya tata krama “in action”
3) Mengembangkan penilaian sikap

2. Tujuan Tahun Pelajaran 2022/2023(1 tahun berjalan)

Program Penanggung
Sasaran Kegiatan Indikator Kegiatan
(indikator) jawab
Pengemba - a.Kompetensi 1. Analisis 1. Menganalisis Kepala
ngan Lulusan Standar Standar Kompetensi Sekolah.
Kompetensi Akademik Kompetensi Lulusan Mata TPS, Guru
Lulusan Pelajaran Bahasa Mapel
Empat Mapel Indonesia, Bahasa
Inggris, IPA,
Matematika
2. Prediksi Soal 2.1. Mengumpulkan Bank
Berdasarkan soal
SKL 4 Mapel 2.2. Memprediksikan soal-
soal sesuai dengan
SKL

3.1. Pembuatan kisi-kisi 4


3. Latihan Try mata pelajaran
Out Penilaian 3.2. Pembuatan naskah
Akhir Sekolah soal 4 mata pelajaran
3.3. Penggandaan naskah
soal
3.4. Melaksanakan TO
3.5. Pemeriksaan hasil
latihan ujian

4. Ujian Praktik 4 4.1. pembuatan kisi-


mapel kisi Ujian Praktek 4
mata pelajaran
4.2. Pembuatan naskah
soal ujian praktek
4.3. Pelaksanaan Ujian
praktek
5. Penilaian 5.1. Pembuatan kisi-kisi
Akhir Sekolah Penilaian Akhir
Sekolah
5.2. Pembuatan naskah
soal Penilaian Akhir
Sekolah
5.3. Penggandaan naskah
soalPenilaian Akhir
Sekolah
5.4. Pelaksanaan
Penilaian Akhir
Sekolah
5.5. Pemeriksaan hasil
Penilaian Akhir
Sekolah

a. Pengemba- 1. OSN 1.1. Menyeleksi siswa Kepala


ngan calon peserta OSN Sekolah,
Kompetensi 1.2. Menyusun jadwal Guru
Lulusan Non Latihan OSN Pembimbing
Akademik 1.3. Melaksanakan
Latihan OSN
1.4. Mengikuti
Pelaksanakan OSN
2. Kreasi Seni/ 2.1. MenyusunProgram
Pekan Seni 2.2. Menyusun Jadwal
Kegiatan
2.3. Melaksanakan
kegiatan
2.4. Menyusun laporan
hasil kegiatan
3. Pembinaan
Cabang Olah 3.1. Menyeleksi siswa
Raga Prestasi calon peserta
3.2. Menyusun jadwal
latihan
3.3. Melaksanakan
Latihan
3.4. Mengikuti
Pelaksanaan
Pembinaan Cabang
4. MAPSI Olah Raga
Berprestasi
4.4. Menyeleksi siswa
calon peserta
4.2. Menyusun jadwal
latihan
5. Jumbara 4.3.Melaksanakan Latihan
MAPSI
5.1.Menyeleksi siswa
calon
peserta
5.2.Menyusun jadwal
latihan
5.3. Melaksanakan
6. Siswa Latihan
Berprestasi Mengikuti Jumbara
6.1. Menyeleksi siswa
calon
peserta
6.2.Menyusun jadwal
latihan
6.3.Melaksanakan Latihan
mengikuti Seleksi
7. Lomba SiswaBerprestasi
Tingkat
7.1.Menyeleksi siswa
calon peserta
7.2.Menyusun jadwal
latihan
7.3.Melaksanakan
Latihan
mengikuti Lomba
8. Tata Upacara Tingkat
Sekolah
8.1.Menyeleksi siswa
calon peserta
8.2.Menyusun jadwal
latihan
9. Pagelaran 8.3.Melaksanakan
Seni LatihanMengikuti
TataUpacara Sekolah
9.1 Menyeleksi siswa
calon peserta
9.2Menyusun jadwal
latihan

9.3Melaksanakan Latihan
10. Lomba Mengikuti Pagelaran
Nasionalism Seni
10.1. Menyeleksi siswa
calon peserta
10.2.Menyusun jadwal
latihan
10.3.Melaksanakan
Latihan
11. Class Meeting Mengikuti lomba
Nasionalisme

11.1. Menyeleksi siswa


calon peserta
11.2.Menyusun jadwal
latihan
11.3.MelaksanakanLatiha
12. Tripang Cup nMengikuti
pelaksanaan Class
Meeting
12.1Menyeleksi siswa
calon peserta
12.2.Menyusun jadwal
latihan
12.3. Melaksanakan
Latihan
13. Lomba InsidentalMengikuti Pelaksanaan
Tripang Cup
113.1.Menyeleksi siswa
calon peserta
13.2.Menyusun jadwal
latihan
13.3.Melaksanakan
Latihan
14. Bakti Sosial Mengikuti lomba
insidental
14.1.Menyusun jadwal
14.2.Melaksanakan jadwal

15. Istighosah 15.1. Menyeleksi siswa


calon peserta
15.2. Menyusun jadwal
latihan
15.3. Melaksanakan
Latihan mengikuti
16. Zakat Fitrah Pelaksanaan Istighosah
16.1. Menyusun jadwal
zakat
16.2. Menerima zakat
fitrah dari siswa
kelas 7, 8, dan 9
16.3. Membagikan zakat
fitrah pada pondok
pesantren dan
lingkungan sekitar
17. Latihan 17.1. Menyusun jadwal
qurban 17.2. Melaksanakan
latihan qurban

Pengemba-ngan a. Pembuatan 1. Merumuskan 1.1. Menjalin kerjasama Kepala


Kurikulum Kurikulum Pembuatan dengan komite Sekoah,
2013 Kurikulum sekolah dan stake TPS, Guru
Dokumen 1 2013 holder lainnya dalam Mapel,
Dokumen 1 rangka Komite
mengoptimalkan Sekolah
potensi warga
sekolah dalam
pengembangan
KTSP Kurikulum
2013.
b. Pembuatan 1.2. Menjalin kerjasama
kurikulum antar warga sekolah
merdeka untuk mencapai
mandiri ketuntasan
berubah kompetensi dalam
stardar kelulusan tiap
tahunnya.
c. Penyusunan 1. Mengkoordi- 1.1. Identifikas standar isi Kepala
KTSP nasi (Kompetensi Dasar) Sekolah,
Penyusunan 1.2. Merumuskan TPS, Guru
Kurikulum Indikator 11 mapel Mapel
2013 1.3. Menyusun Silabus 11
mapel
1.4. Membuat RPP 11
mapel
1.5. Penggandaan
dokumen KTSP
Dokumen 1 dan 2
d. Pengemban 1. Workshop 1.1. peningkatan Inovasi Kepala
gan Bahan sumber Sekolah,
Ajar/Diktat/L pembelajaraan TPS, Guru
KS 1.2. bahan referensi Mapel
pembelajaran
1. Membuat 1.1. Penyusunan kisi-kisi Kepala
Panduan Uji 11 mapel Sekolah,
Kompetensi, 1.2. Penyusunan master TPS, Guru
analisis hasil soal 11 mapel Mapel
e. pengemba- evaluasi, 1.3. Analisis butir soal 11
ngan perbaikan dan mapel
Panduan pengayaan,
Evaluasi ulangan
umum, uji
kompetensi
dan ujian
akhir.
Pengemba-ngan a. Pemenuhan 1. Melaksanakan 1.1. Penggandaan Kepala
Proses persiapan penerimaan formulir pendaftaran Sekolah,
Pembelaja-ran pembelajara Peserta Didik 1.2. Penggandaan TPS, Guru
n (PPDB) Baru formulir biodata siswa Mapel,
baru Komite
1.3. Administrasi Sekolah
pendaftaran
1.4. Daftar ulang
1.5. Pembuatan Spanduk
Sekolah Gratis
1.6. Pengelolaan
Kegiatan
1.7. Penerimaan Peserta
Didik Baru
1.8. Pengenalan Sekolah
b. Pemenuhan 1. Kelengkapan Melengkapiseluruh Wali Kelas
pelaksana- Administrasi administrasi Wali
an Wali Kelas Kelas
pembelaja-
ran
c. Peningka- 1. Monitoring 1.1. Program Monitoring Kepala
tan dan Supervisi dan Evaluasi Internal Sekolah dan
Pengawa- 1.2. Supervisi Pengawas Pengawas
san Proses Pembina Pembina
pembelaja-
ran
d. Pemenuhan 1. Melengkapi 1.1. Buku Pegangan Guru Guru
Fasilitas Buku Sumber 1.2. Buku Pengayaan
pembelaja- belajar Guru 1.3. Buku Teks
ran dan 1.4. Pengadaan Alat
penilaian Praktikum
e. Pemenuhan 1. Melengkapi Menambah alat Olah Guru Olah
Alat Olah alat-alat Olah Raga yang Raga
Raga Raga dibutuhkan
f. Pemenuhan 1. Melengkapi Membuat alat peraga
Guru
Alat Peraga Alat Peraga yang diperlukan
g. Home Visit 1. Melakukan Merencanakan, Wali Kelas,
kunjungan ke melaksanakan dan Guru BK
rumah siswa melaporkan hasil
yang kunjungan
bermasalah
h. Pembelian/ 1. Penambahan Membeli LCD yang TPS, Sarpras
Pengadaan LCD sesuai dengan
Komputer kebutuhan
i. Kegiatan Workshop 1.1. Menyusun program Kepala
Refleksi 1.2. Menyususn jadwal Sekolah,
Pembelajara kegiatan TPS, Guru
n 1.3. Melaksanakan Mapel
kegiatan
1.4. Menyusun laporan
hasil kegiatan
Pengembangan 1. Peningkatan Pelaksanaan Penggandaan soal Guru mata
Sistim Penilaian frekuensi ulangan ulangan harian pelajaran
ulangan harian
harian
2. Peningkatan Pelaksanaan Penggandaan soal Guru Mata
Pelaksana- PTS PTS Pelajaran
an PTS Panitia
3. Pengemban Pelaksanaan 1. Penyusunan kisi-kisi Kepala
gan Materi PAS 2. Pembuatan naskah Sekolah,
PAS I soal
3. Penggandaan soal Panitia
4. Pengawasan ruangan
5. Pemeriksaan hasil
PAS

4. Pengemban Pelaksanaan 1. Penyusunan kisi-kisi Kepala


gan Materi PKK 2. Pembuatan naskah Sekolah,
PKK soal Panitia
3. Penggandaan soal
4. Pengawasan ruangan
5. Pemeriksaan hasil
PKK
5. Program Pelaksanaan Pengawasan dan Panitia, Guru
Remidial Remidial pemeriksaan hasil Mapel
Remidial
Pengemba-ngan a. Peningkatan 1. Dalam 1.5. Diklat Kepala
Pendidikan dan kompetensi Kabupaten kepemimpinan Sekolah,
Tenaga tenaga 1.6. Bintek Managemen Dinas
Kependidikan kependidi- pengelolaan Pendidikan
kan sekolah Kabupaten,
1.7. MGMP tk. Dinas
Kabupaten Pendidikan
1.8. MGMP Internal Provinsi
Sekolah
1.9. Diklat KTI/PTK
1.10. Diklat Media
Pembelajaran
2. Luar 1.11. Bintek KTSP
Kabupaten 1.12. Bintek Managemen
Pengelolaan BOS
2.1. Diklat Kepemimpinan
2.2. Bintek managemen
Pengelolaan Sekolah
2.3. Diklat KTI/PTK
b. Peningkatan 1. Dalam 1.1. Diklat Ketenagaan Kepala
Kompetensi Kabupaten 1.2. Diklat Managemen Sekolah,
Tenaga Keuangan Dinas
Kependidi- 1.3. Diklat Kepegawaian Pendidikan
kan 2. Luar 2.1. Diklat Ketenagaan Kabupaten,
Kabupaten 2.2. Diklat Managemen Dinas
Keuangan Pendidikan
2.3. Diklat Kepegawaian Provinsi
Pengembaanga a. Pemenuhan Melaksanakan 1. Pengadaan Media Kepala
n Sarana dan Sarana Dan pengadaan Pembelajaran Sekolah,
Prasarana Prasarana Sarana dan 2. Pengadaan TPS Sarana
Minimal Prasarana Meja/Kursi Siswa
minimal 3. Pengadaan Papan
Tulis
b. Pemenuhan Melaksanakan 1. Pengadaan
Sarana dan pengadaan perangkat internet
Prasarana sarana dan 2. Pengadaan
Lainnya prasarana Multimedia
lainnya
c. Pemelihara- Melaksanakan
1. Pengecatan dan
an dan Pemeliharaan Pelaburan
Perbaikan dan Perbaikan
2. Perbaikan pintu/atau
Sarana dan jendela
Prasarana 3. Perbaikan / rehab 2
Sekolah
ruang kelas
4. Perbaikan Pagar
Halaman
5. Pemeliharaan
Taman/program
sekolah hijau
6. Perbaikan mebeleur
Pengembangan a. Penyusunan Membuat 1. Rapat Pembentukan Kepala
Managemen dan RKAS 2020 Tim Perumus Sekolah,
Sekolah Perumusan 2. Identifikasi Analisis TPS, Komite
RKAS 2020 SWOT Sekolah
3. Proyeksi Progran
Skala Prioritas
4. Penyusunan Draf
RKAS
5. Singkronisasi
Program (Analisis
Kontens dan
Pengembang
Substansi)
6. Penyempurnaan Draf
7. Rapat
Pleno/sosialisasi
b. Kegiatan Menyelenggar 1. Rapat Awal Tahun Kepala
Rapat akan Rapat Pelajaran/Pembagian Sekolah,
Dinas Tugas TPS, Komite
2. Rapat Pembinaan Sekolah
3. Rapat Semester
4. Rapat UN/US
5. Rapat Kenaikan
Kelas
6. Rapat Kelulusan
7. Rapat Komite
Sekolah
c. Perjalanan 1. Melaksanakan 1.1. Perjalanan Dinas Kepala
Dinas Perjalanan Kepala Sekolah,
Dinas Dalam Sekolah/wakasek Koord. TU
Kabupaten 1.2. Perjalanan Dinas
Guru
2. Melaksanakan 1.3. Perjalanan Dinas TU
Perjalanan
Dinas Luar 2.1. Perjalanan Dinas
Kabupaten Kepala
Sekolah/wakasek
2.2. Perjalanan Dinas
Guru
2.3. Perjalanan Dinas TU

d. Akreditasi Menyiapkan 1. Membuat Kepala


Sekolah Akreditasi perencanaan Sekolah,
sekolah 2. Melaksanakan penanggung
sosialisasi jawab
3. Melengkapi program
keperluan akreditasi akreditasi
4. Melaksanakan sekolah
akreditasi sekolah
5. Mengevaluasi hasil
Akreditasi Sekolah

e. Pengelolaan Menyelenggar 1. Mendistribusikan Kepala


BOS akan keuangan sesuai Sekolah,
Pengelolaan program yang telah Bendahara
BOS dibuat Sekolah
2. Membuat pelaporan
pertanggungjawaban
Kegiatan
Pembinaan a. Kegiatan 1. Pertemuan 1.1. Perencanaan Kepala
Kesiswaaan OSIS Rutin kegiatan Sekolah,
/Ekstrakuri-kuler mingguan 1.2. Pelaksanaan TPS,
kegiatan Kesiswaan,
2. LDK 1.3. Evaluasi kegiatan Pembina
1.4. Pelaporan OSIS
2.1. Perencanaan
kegiatan
3. Pemilihan 2.2. Pelaksanaan
Pengurus Kegiatan
OSIS 2.3. Evaluasi kegiatan
2.4. Pelaporan
3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
Kegiatan
3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
b. Kegiatan 1. Latihan Rutin 1.1. Perencanaan Kepala
Pramuka Mingguan kegiatan Sekolah,
1.2. Pelaksanaan TPS,
Kegiatan Kesiswaan,
1.3. Evaluasi kegiatan Pembina
2. Pelaksanaan 1.4. Pelaporan Pramuka
HUT Pramuka
2.1. Perencanaan
3. Pelantikan kegiatan
2.2. Pelaksanaan
Kegiatan
2.3. Evaluasi kegiatan
4. Pemilihan 2.4. Pelaporan
Pratama 3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
5. Lomba Kegiatan
Tingkat 3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
4.1. Perencanaan
kegiatan
4.2. Pelaksanaan
Kegiatan
4.3. Evaluasi kegiatan
4.4. Pelaporan
5.1. Perencanaan
kegiatan
5.2. Pelaksanaan
Kegiatan
5.3. Evaluasi kegiatan
5.4. Pelaporan
1. Latihan Rutin 1.1. Perencanaan Kepala
Mingguan kegiatan Sekolah,
1.2. Pelaksanaan TPS,
Kegiatan Kesiswaan,
2. Pelatihan 1.3. Evaluasi kegiatan Pembina
Penanggulang 1.4. Pelaporan UKS/PMR
an Bencana 2.1. Perencanaan
kegiatan
3. Pemilihan 2.2. Pelaksanaan
c. UKS/PMR
Pengurus Kegiatan
Baru 2.3. Evaluasi kegiatan
2.4. Pelaporan
3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
Kegiatan
3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
d. Paskibra 1. Latihan Rutin 1.1. Perencanaan Kepala
Mingguan kegiatan Sekolah,
1.2. Pelaksanaan TPS,
Kegiatan Kesiswaan,
1.3. Evaluasi kegiatan Pembina
1.4. Pelaporan Paskibra
2. LD Paskibra 2.1. Perencanaan
kegiatan
2.2. Pelaksanaan
Kegiatan
2.3. Evaluasi kegiatan
2.4. Pelaporan
3. LBB 3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
Kegiatan
3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
4. Pemilihan 4.1. Perencanaan
Anggota Baru kegiatan
4.2. Pelaksanaan
Kegiatan
4.3. Evaluasi kegiatan
4.4. Pelaporan
e. Keagamaan 1. Sholat Dhuhur 1.1. Perencanaan Kepala
berjamaah kegiatan Sekolah,
1.2. Pelaksanaan TPS,
Kegiatan Kesiswaan,
1.3. Evaluasi kegiatan Pembina
2. Pemberantasa 1.4. Pelaporan Keagamaan
n buta huruf Al 2.1. Perencanaan
Qur’an kegiatan
2.2. elaksanaan Kegiatan
3. Sholat Dhuha 2.3. Evaluasi kegiatan
dan tadarus 2.4. Pelaporan
3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
Kegiatan
3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
f. Kegiatan Lomba antar Kepala
Kreatifitas siswa dalam Sekolah,
Siswa memperingati : TPS,
1. HUT RI 1.1. Perencanaan Kesiswaan,
kegiatan Pembina
1.2. Pelaksanaan Eskul
Kegiatan
1.3. Evaluasi kegiatan
1.4. Pelaporan
2. Hardiknas 2.1. Perencanaan
kegiatan
2.2. Pelaksanaan
Kegiatan
2.3. Evaluasi kegiatan
2.4. Pelaporan
3. Isra Mi,raj 3.1. Perencanaan
kegiatan
3.2. Pelaksanaan
Kegiatan
3.3. Evaluasi kegiatan
3.4. Pelaporan
4. Maulud Nabi 4.1. Perencanaan
kegiatan
4.2. Pelaksanaan
Kegiatan
4.3. Evaluasi kegiatan
4.4. Pelaporan
5. Hari jadi 5.1. Perencanaan
Tegal kegiatan
5.2. Pelaksanaan
Kegiatan
5.3. Evaluasi kegiatan
5.4. Pelaporan
6. Hari jadi SMP 6.1.Perencanaan
N 3 Pangkah kegiatan
6.2.Pelaksanaan kegiatan
6.3. Evaluasi
6.4. Pelaporan
7. Hari Kartini 7.1. Perencanaan
kegiatan
7.2. Pelaksanaan
Kegiatan
7.3. Evaluasi kegiatan
7.4. Pelaporan
g. Pemenuhan Tambahan Pelaksanaan eskul Kepala
standar Pemb. Diluar Kesenian Sekolah,
Nasional tatap muka Pelaksanaan eskul TPS,
Pendidikan wajib/eskul olahraga Kesiswaan,
Pembina
Eskul
h. Bantuan Pendistribusia 1. Seleksi siswa miskin Kepala
Transport n transport 2. Merencanakan Sekolah,
Siswa miskin siswa miskin anggaran TPS,
3. pendistribusian Kesiswaan,
Guru BK
Pembinaan Penyelenggaraa 1. pengembanga 1.1. pembelian tempat Kepala
Lingkungan n Lingkungan n budaya sampah Sekolah,
Sekolah Sekolah bersih 1.2. pembelian sapu TPS, Guru
1.3. pembelian alat Mapel,
kebersihan lainnya Komite
Sekolah
2.1.pemeliharaan taman
2. penciptaan sekolah
lingkungan
sehat dan asri

3. pemenuhan 3.1. pemeliharaan WC


sisten siswa
sanitasi/draina 3.2. pemeliharaan WC
si Guru

4. peningkatan 4.1. Rapat koordinasi


kerjasama dengan lembaga
dengan terkait
lembaga lain
yang relevan
(bidang 6K)
Pendidikan Pelaksanaan 1. Kurikulum 1.1. Perencanaan Kepala
Karakter dan Pendidikan Berkarakter kegiatan Sekolah,
Budaya Karakter dan 1.2. Pelaksanaan TPS, Guru
Budaya kegiatan Mapel,
Bangsa 1.3. Evaluasi kegiatan Komite
/Kewirausahaan 1.4. Pelaporan Sekolah

2. Administrasi 2.1.Melengkapi
Penunjang administrasi
Kurikulum Penunjang Kurikulum

3. pencipta 3.6. Sambut pagi (Salam


Budaya Tata sapa)
Krama ‘in-
action’
4. Penumbuhan 4.1. Menyanyikan lagu
Budi Pekerti Indonesia Raya pada
( PBP) awal pelajaran
setelah berdoa
4.2. Menyayikan lagu
daerah pada akhir
pelajaran
BAB III
STRUKTUR KURIKULUMDAN MUATAN KURIKULUM
A. Struktur Kurikulum
Pada Struktur Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah berisi sejumlah mata
pelajaran yang harus disampaikan kepada peserta didik.
Struktur yang digunakan pada SMP Negeri 3 Pangkah
Kelas dan Alokasi
Waktu
Komponen
VII VIII IX

Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3 3
3. Bahasa Indonesia 6 6
4. Bahasa Inggris 4 4
5. Matematika 5 5
6. Ilmu Pengetahuan Alam 5 5
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4
Kelompok B
8. Seni Budaya 3 3
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3
10. Prakarya/Informatika 2 2
Bahasa Jawa 2 2
Pengembangan Diri /PROJECT PENGUATAN
1*) 1*)
PROFIL PELAJAR PANCASILA
Jumlah 40 40

Keterangan:
ᴼ Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40 menit
ᴼ Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 32 minggu.
Di SMP Negeri 3 Pangkah, terdapat program intrakurikuler seperti table tersebut
dan juga ekstrakurikuler yang dikembangkan dalam program Pengembangan Diri.
Waktu belajar dimulai dari pukul 07.00 pagi hingga pukul 12.50 selama 4 hari dari
hari Senin hingga Kamis, hari Jum’at hingga pukul 10.40 dan Sabtu hingga pukul
12.30.. Pengembangan diri dilaksanakan pada sore hari dengan kegiatan terjadwal.

B. Muatan Kurikulum
Muatan kurikulum SMP meliputi sejumlah mata pelajaran yang ditempuh dalam satu
jenjang pendidikan selama tiga tahun mulai Kelas VII sampai dengan Kelas IX.
Materi muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri merupakan bagian dari muatan
kurikulum. Adapun muatan kurikulum sebagai berikut:
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran merupakan materi bahan ajar berdasarkan landasan keilmuan yang
akan dibelajarkan kepada peserta didik sebagai beban belajar melalui metode dan
pendekatan tertentu.
Sesuai dengan ketentuan Standar Isi, maka SMP Negeri 3 Pangkah dalam
pembelajaran melaksanakan secara konsisten mata pelajaran-mata pelajaran
sesuai dengan Standar Isi, yang meliputi :
a. Mata Pelajaran Agama
1) Mata Pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
Pendidikan Agama Islam yang diperuntukkan bagi yang menganut agama
Islam dimaksudkan untuk peningkatan potensi spiritual dan membentuk
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup
etika, budi pekerti, dan moral sebagai perwujudan dari pendidikan Agama
Tujuan Pendidikan Agama Islam di SMP:
a) Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan
pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan,
serta pengalaman peserta didik tentang agama Islam sehingga menjadi
manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya
kepada Allah SWT;
b) Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak
mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas,
produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga
keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan
budaya agama dalam komunitas sekolah.

2) Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila danKewarganegaraan


Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan merupakan
mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan warganegara yang
memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk
menjadi warganegara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter
yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945.
Mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan bertujuan agar
peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
a)Berpikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
kewarganegaraan
b)Berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, dan bertindak secara
cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
anti-korupsi
c)Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri
berdasarkan karakter-karakter masyarakat Indonesia agar dapat hidup
bersama dengan bangsa-bangsa lainnya
d)Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara
langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi.

3) Mata Pelajaran Bahasa Indonesia


Pembelajaran bahasa Indonesia diarahkan untuk meningkatkan
kemampuan peserta didik untuk berkomunikasi dalam bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, baik secara lisan maupun tulis, serta
menumbuhkan apresiasi terhadap hasil karya kesastraan manusia
Indonesia.
Mata pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut.
a) Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang
berlaku, baik secara lisan maupun tulis
b) Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan bahasa negara
c) Memahami bahasa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan
kreatif untuk berbagai tujuan
d) Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
intelektual, serta kematangan emosional dan sosial
e) Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas
wawasan, memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan
dan kemampuan berbahasa
f) Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah
budaya dan intelektual manusia Indonesia.

4) Mata Pelajaran Bahasa Inggris


Mata Pelajaran Bahasa Inggris di SMP bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut.
Pembelajaran bahasa Inggris di SMP ditargetkan agar peserta didik dapat
mencapai tingkat functional yakni berkomunikasi secara lisan dan tulis
untuk menyelesaikan masalah sehari-hari. Sebagai bahasa asing,
pembelajaran bahasa Inggris diarahkan pada kegiatan yang mampu
membangkitkan hal-hal berikut:
a) Mengembangkan kompetensi berkomunikasi dalam bentuk lisan dan
tulis untuk mencapai tingkat literasi fungsional
b) Memiliki kesadaran tentang hakikat dan pentingnya bahasa Inggris
untuk meningkatkan daya saing bangsa dalam masyarakat global
c) Mengembangkan pemahaman peserta didik tentang keterkaitan antara
bahasa dengan budaya.

5) Mata Pelajaran Matematika


Mata pelajaran Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik
mulai dari sekolah dasar untuk membekali peserta didik dengan
kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan kreatif, serta
kemampuan bekerjasama. Kompetensi tersebut diperlukan agar peserta
didik dapat memiliki kemampuan memperoleh, mengelola, dan
memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup pada keadaan yang selalu
berubah, tidak pasti, dan kompetitif.
Mata pelajaran matematika bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antarkonsep
dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat,
efisien, dan tepat, dalam pemecahan masalah
b) Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi
matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau
menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika
c) Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,
merancang model matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan
solusi yang diperoleh
d) Mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau
media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah
e) Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan,
yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam
mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam
pemecahan masalah.

6) Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam


Pembelajaran IPA sebaiknya dilaksanakan secara inkuiri ilmiah (scientific
inquiry) untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekerja dan bersikap
ilmiah serta mengkomunikasikannya sebagai aspek penting kecakapan
hidup. Oleh karena itu pembelajaran IPA di SMP menekankan pada
pemberian pengalaman belajar secara langsung melalui penggunaan dan
pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah.
Mata pelajaran IPA di SMP bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Meningkatkan keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
berdasarkan keberadaan, keindahan, dan keteraturan alam ciptaan-
Nya.
b) Mengembangkan pemahaman tentang berbagai macam gejala alam,
konsep dan prinsip IPA yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari
c) Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif, dan kesadaran
terhadap adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA,
lingkungan, teknologi, dan masyarakat
d) Melakukan inkuiri ilmiah untuk menumbuhkan kemampuan berpikir,
bersikap dan bertindak ilmiah serta berkomunikasi
e) Meningkatkan kesadaran untuk berperanserta dalam memelihara,
menjaga, dan melestarikan lingkungan serta sumber daya alam
f) Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan
g) Meningkatkan pengetahuan, konsep, dan keterampilan IPA sebagai
dasar untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya.

7) Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial


Mata pelajaran IPS disusun secara sistematis, komprehensif, dan terpadu
dalam proses pembelajaran menuju kedewasaan dan keberhasilan dalam
kehidupan di masyarakat. Dengan pendekatan tersebut diharapkan peserta
didik akan memperoleh pemahaman yang lebih luas dan mendalam.
Mata pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut.
a) Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan
masyarakat dan lingkungannya
b) Memiliki kemampuan dasar untuk berpikir logis dan kritis, rasa ingin
tahu, inkuiri, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam
kehidupan sosial
c) Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan
kemanusiaan
d) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi
dalam masyarakat yang majemuk, di tingkat lokal, nasional, dan
global.
8) Mata Pelajaran Seni Budaya
Pendidikan Seni Budaya dan Keterampilan memiliki peranan dalam
pembentukan pribadi peserta didik yang harmonis dengan memperhatikan
kebutuhan perkembangan anak dalam mencapai multikecerdasan yang
terdiri atas kecerdasan intrapersonal, interpersonal, visual spasial,
musikal, linguistik, logik matematik, naturalis serta kecerdasan adversitas,
kecerdasan kreativitas, kecerdasan spiritual dan moral, dan kecerdasan
emosional.
Mata pelajaran Seni Budaya bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut.
a) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya
b) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya
c) Menampilkan kreativitas melalui seni budaya
d) Menampilkan peran serta dalam seni budaya dalam tingkat lokal,
e) regional, maupun global.

9) Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan


Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan media untuk
mendorong pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan
motorik, pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai (sikap-
mental-emosional-sportivitas-spiritual-sosial), serta pembiasaan pola hidup
sehat yang bermuara untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan
kualitas fisik dan psikis yang seimbang.
Mata pelajaran Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan bertujuan agar peserta
didik memiliki kemampuan sebagai berikut.
a) Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya
pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup
sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
b) Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang
lebih baik.
c) Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar
d) Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi
nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan
kesehatan
e) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,
kerjasama, percaya diri dan demokratis
f) Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri
sendiri, orang lain dan lingkungan
g) Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga di lingkungan yang
bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang
sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki
sikap yang positif

10) Mata Pelajaran Prakarya


Mata pelajaran Prakarya diberikan kepada semua peserta didik untuk
mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap percaya diri siswa
melalui produk yang dihasilkan sendiri dengan memanfaatkan potensi
sumber daya alam yang ada di lingkungan sekitar. Prakarya juga
merupakan ilmu terapan yang mengaplikasikan berbagai ilmu pengetahuan
untuk menyelesaikan masalah praktis yang secara langsung mempengaruhi
kehidupan kita sehari – hari.
Mata pelajaran Prakarya secara umum dirancang dengan tujuan membekali
siswa agar mampu :
a) Mengembangkan kreativitas melalui pembuatan produk berupa
kerajinan, rekayasa, budidaya dan pengolahan yang bermanfaat dalam
kehidupan sehari- hari
b) Mengembangkan kreatifitas melalui; mencipta, merancang,
memodifikasi ( mengubah ), dan merekonstruksi berdasarkan
pendidikan teknologi dasar, kewirausahaan dan kearifan local
c) Melatih kepekaan rasa peserta didik terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni untuk menjadi innovator dengan
mengembangkan: rasa ingin tahu, rasa kepedulian, rasa memiliki
bersama, rasa keindahan dan toleransi
d) Membangun jiwa mandiri dan inovatif peserta didik yang berkarakter:
jujur, bertanggung jawab, disiplin dan peduli
e) Menumbuhkembangkan berfikir teknologis dan estetis: cepat, tepat,
cekat, estetis, ekonomis dan praktis.

11. Mata Pelajaran Informatika ;


a) Mengembangkan kreativitas melalui pembuatan produk berupa kerajinan,
rekayasa, budidaya dan pengolahan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari- hari

b). Mengembangkan kreatifitas melalui; mencipta, merancang, memodifikasi


( mengubah ), dan merekonstruksi berdasarkan pendidikan teknologi dasar,
kewirausahaan dan kearifan local

c). Melatih kepekaan rasa peserta didik terhadap perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni untuk menjadi innovator dengan mengembangkan: rasa ingin
tahu, rasa kepedulian, rasa memiliki bersama, rasa keindahan dan toleransi

d). Membangun jiwa mandiri dan inovatif peserta didik yang berkarakter: jujur,
bertanggung jawab, disiplin dan peduli

2. Muatan Lokal
Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk mengembangkan kompetensi
yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan
daerah, yang materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan
atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri. Muatan
lokal merupakan mata pelajaran, sehingga sekolah harus mengembangkan
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk setiap jenis muatan lokal yang
diselenggarakan. Sekolah dapat menyelenggarakan satu mata pelajaran muatan
lokal setiap semester, atau dua mata pelajaran muatan lokal dalam satu tahun.
Muatan lokal yang menjadi ciri khas daerah (Provinsi Jawa Tengah) dan
diterapkan di SMP Negeri 3 Pangkah adalahMuatan lokal wajib yaitu Bahasa
Jawa dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran.

3. Kegiatan Pengembangan Diri


a. Bimbingan dan Konseling
Pelayanan BK di SMP Negeri 3 Pangkah meliputi :
1. Pengembangan Kehidupan Pribadi, yaitu bidang pelayanan BK yang
membantu peserta didik dalam memahami, menilai, dan mengembangkan
potensi dan kecakapan, bakat dan minat, kondisi lingkungan serta kehidupan
yang berkarakter beragama sesuaidengankarakteristik
kepribadiandankebutuhandirinya secara realistik, cerdas dan berkarakter.
2. Pengembangan Kehidupan Sosial, yaitu bidang pelayanan BK yang membantu
peserta didik dalam memahami dan menilai serta mengembangkankemampuan
hubungan social yangsehat, efektif, cerdas dan
berkarakterdengantemansebaya,anggotakeluarga,danwargalingkungansosial
yang lebih luas.
3. PengembanganKemampuan Belajar, yaitu bidang pelayanan BK yang
membantu peserta didik mengembangkankemampuanbelajar sesuai dengan
arah minatnya, berdisiplin, ulet dan mandiri serta optimal dalam menjalani
pendidikan pada jenjang/jenissatuan pendidikannya mengarah kepada prestasi
optimal.
4. Pengembangan Kemampuan Karir, yaitu bidang pelayanan BK yang
membantu peserta didik dalam me ne r i m a, memahami dan menilai informasi,
serta memilih dan mengambil keputusan arah karir secara jelas, objektif dan
bijak, sesuai dengan peminatannya berlandaskan kemampuan dasar, bakat,
minat, dan kondisi lingkungan secara cerdas dan realistik.
Komponen Operasional Pelayanan meliputi :
1. Jenis Layanan
Pelayanan BK menyelenggarakan jenis-jenis layanan sebagai berikut:
a. Layanan Orientasi yaitu layanan BK yang membantu peserta didik
memahami lingkungan baru, seperti lingkungan satuan pendidikan
bagi peserta didik baru, dan obyek- obyek yang p e r l u dipelajari,
untuk menyesuaikan diri serta mempermudah dan memperlancar
peran di lingkungan baru secara efektif dan berkarakter.
b. Layanan Informasi yaitu layanan BK yang membantu peserta didik
menerima dan memahami berbaga iinformasi diri ,sosial, belajar,
karir/ jabatan, dan pendidikan lanjutan secara terarah, objektif dan
bijak.
c. Layanan Penempatan dan Penyaluran, yaitu layanan BK yang
membantu peserta didik memperoleh penempatan dan penyaluran
yang tepat didalam kelas, kelompok belajar, peminatan/ jurusan /
program studi, program latihan, magang, dan kegiatan
ekstrakurikuler secara terarah, objektif dan bijak.
d. Layanan Penguasaan Konten, yaitu layanan BK yang membantu
peserta didik menguasai kontenter tentu ,terutama kompetensi dan
atau kebiasaan dalam melakukan, berbuat atau mengerjakan sesuatu
yang berguna dalam kehidupan di sekolah,keluarga, dan masyarakat
sesuai dengan tuntutan kemajuan dan berkarakter yang terpuji.
e. Layanan Konseling Perorangan, yaitu layanan BK yang membantu
peserta didik dalam mengentaskan masalah pribadinya melalui
prosedur perorangan.
f. Layanan Bimbingan Kelompok, yaitu layanan BK yang membantu
peserta didik dalam pengem-bangan pribadi, kemampuan
hubungan sosial, kegiatan belajar, karir/jabatan, dan pengambilan
keputusan, serta melakukan kegiatan tertentu sesuai dengan tuntutan
karakter yang terpuji melalui pembahasan topik-topik tertentu
dalam suasana dinamika kelompok.
g. Layanan Konseling Kelompok, yaitulayanan BK yangmembantu
peserta didik dalam pembahasan dan pengentasan masalah pribadi
sesuai dengan tuntutan karakter yang terpuji melalui suasana
dinamika kelompok.
h. Layanan Konsultasi,yaitu layanan BK yang membantu peserta didik
dan atau pihak lain dalam memperoleh wawasan, pemahaman,dan
cara-cara dan atau perlakuan yang perlu dilaksanakan kepada pihak
ketiga sesuai dengan tuntutan karakter yang terpuji.
i. Layanan Mediasi ,yaitu layanan BK yang membantu peserta didik
dalam menyelesaikan permasalahan dan memperbaiki hubungan
dengan pihak lain sesuai dengan tuntutan karakter yang terpuji.
j. Layanan Advokasi, yaitu layanan BK yang membantu peserta
didik untuk memperoleh kembali hak-hak dirinya yang tidak
diperhatian dan atau mendapat perlakuan yang salah sesuai dengan
tuntutan karakter yang terpuji.
Untuk menunjang pelaksanaan layanan BK diselenggarakan
kegiatan pendukung sebagai berikut.

a. Aplikasi Instrumentasi, yaitu kegiatan pengumpulan data tentang


diri peserta didik dan lingkungannya, melalui aplikasi berbagai
instrumen, baik tesmaupun non-tes.
b. Himpunan Data, yaitu kegiatan menghimpun data yang relevan
dengan upaya diri pengembangand i r i peserta didik, yang
diselenggarakan secara berkelanjutan, sistematis, komprehensif,
terpadu, dan bersifat rahasia.
c. Konferensi Kasus, yaitu kegiatan membahas permasalahan peserta
didik dalam pertemuan khusus yang dihadiri oleh pihak-pihak yang
dapat memberikan data, kemudahan dan komitmen bagi
terentaskannya masalah peserta didik, melalui pertemuan yang
bersifat terbatas dan tertutup.
d. Kunjungan Rumah (home visit), yaitu kegiatan memperoleh data,
kemudahan dan komitmen bagi terentaskannya masalah peserta
didik melalui pertemuan dengan orang tua dan atau keluarga.
e. Tampilan Kepustakaan, yaitu kegiatan menyediakan berbagai bahan
pustaka yang dapat digunakan peserta didik dalam pengembangan
pribadi, kemampuan sosial, kegiatan belajar, dan kelanjutan studi,
serta karir/jabatan.
f. Alih Tangan Kasus, yaitu kegiatan untuk memindahkan penanganan
masalah peserta didik ke pihak lain sesuai keahlian dan
kewenangannya.

Waktu dan Posisi Pelaksanaan Kegiatan Bimbingan Konseling


meliputi :
a. Kegiatan di Dalam Waktu Jam Pembelajaran:
1) Kegiatan tatap muka klasikal dengan rombongan belajar
peserta didik dalam tiap kelas di dalam jam pembelajaran
dilaksanakan untuk layanan informasi, penempatan dan
penyaluran, penguasaan konten, kegiatan instrumentasi, serta
layanan/ kegiatan lain yang dapat dilakukan di dalam kelas.
2) Volume kegiatan klasikal adalah 1 (satu) jam pembelajaran
perkelas perminggu dan dilaksanakan secara terjadwal.
3) Kegiatan nonklasikal di luar kelas diselenggarakan dalam
bentuk layanan konsultasi, kegiatan konferensi kasus,
himpunan data,kunjungan rumah,tampilan kepustakaan,dan alih
tangan kasus.

b. Kegiatan di Luar Waktu JamPembelajaran:


1) Kegiatan tatap muka nonklasikal dengan peserta didik di luar
jam pembelajaran dilaksanakan untuk layanan orientasi,
konseling perorangan, bimbingan kelompok, konseling
kelompok, mediasi, dan advokasi serta kegiatan lainnya yang
dapat dilaksanakan diluar kelas.
2) Satu kali kegiatan layanan /pendukung BK di luar kelas/di luar
waktu jam pembelajaran ekuivalen dengan 1 (satu) jam
pembelajaran tatap muka dalam kelas.
3) Kegiatan pelayanan BK di luar waktu jam pembelajaran satuan

pendidikan maksimum 50% dari seluruh kegiatan pelayanan


BK, diketahui dan dilaporkan kepada pimpinan satuan
pendidikan.
b. Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler di SMP Negeri 3 Pangkah meliputi :
1. Kepramukaan adalah ekstrakurikuler wajib untuk semua siswa kelas
VII,VIII dan IX
Tujuan :
a) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi.
b) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri
c) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
d) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup
e) Memiliki sikap kerjasama kelompok
f) Memiliki sikap toleransi
2. Palang Merah Remaja ( PMR )
Tujuan :
a) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
b) Melatih siswa untuk trampil dan mandiri
c) Melatih siswa untuk mempertahankan hidup
d) Memiliki jiwa sosial dan peduli kepada orang lain
e) Memiliki sikap kerjasama kelompok
f) Menumbuhkembangkan jiwa kemanusiaan
g) Memiliki sikap toleransi
3. Marching Band
Tujuan :
a) Sebagai wahana untuk menyalurkan bakat seni
b) Melatih kekompakan dan kebersamaan
4. Seni Vokal dan Musik
Tujuan :
a) Sebagai wahana untuk menyalurkan bakat seni
b) Persiapan dalam berbagai event dan lomba
5. Paskibra
Tujuan :
a) Sebagai wahana siswa untuk berlatih berorganisasi
b) Melatih siswa untuk trampil dan disiplin
c) Melatih siswa dalam kepemimpinan
d) Memiliki jiwa sosial dan cinta tanah air
e) Memiliki sikap kerjasama kelompok
6. Olahraga (Sepakbola, Tenis Meja, Bulu Tangkis; Bola Volley)
Tujuan :
a) Sebagai wahana untuk menyalurkan hobby dan bakat siswa
b) Mengembangkan potensi siswa
c) Persiapan dalam menghadapi lomba-lomba
7. Seni Baca Al’Quran
Tujan :
a) Sebagai wahana untuk menyalurkan potensi siswa
b) Persiapan dalam menghadapi lomba-lomba
c) Persiapan dalam menghadapi lomba-lomba

8. Kegiatan Olimpiade Sains (IPA, IPS, MAT )


Tujuan :
a) Melatih siswa berpikir kritis
b) Melatih siswa terampil dalam menulis karya ilmiah
c) Mampu berkompetisi dalam berbagai lomba IPTEK
d) Mampu berkompetisi dalam Olimpiade Sains Nasional
9. Majalah Dinding
Tujuan :
a) Melatih siswa dalam bidang jurnalistik
b) Ajang kreatifitas dalam berkarya berupa tulisan dan foto
10. Drum Band
Tujuan :
a) Melatih siswa dalam bidang perkusi
b) Ajang kreatifitas siswa dalam bidang music
11. Seni tari
Tujuan :

a). Melatih siswa dalam bidang seni tari

b). Ajang kreatifitas siswa dalam bidang seni tari

Jadwal Kegiatan Pengembangan Diri dan Ekstrakurikuler

No Nama Kegiatan Hari Waktu


1 Kegiatan Pelayanan BK Senin – Sabtu 07.00 – 14.00
2 Kegiatan Kepramukaan Jum’at 14.00 – 16.00
3 PMR dan Seni tari Senin 14.00 – 17.00
4 KegiatanSeniVokal,Seni Lukis Senin 14.00 – 16.00
5 Seni tari, Band Rabu 15.00 – 17.00
6 Kegiatan Marching Band Senin 15.00 – 17.00
7 KegiatanSepakbola,Bola Volley Kamis 15.00 – 17.00
8 Story Telling Kamis 15.00 – 17.00
10 OSN Matematika Sabtu 14.00 – 16.00
Kegiatan pengembangan diri dinilai dan dilaporkan secara berkala kepada
sekolah dan orang tua dalam bentuk kualitatif :

Katagori Keterangan
A Sangat Baik
B Baik
C Cukup
D Kurang

c. Ciri Khas Sekolah


1 Siswa kelas VII, VIII dan IX melaksanakan doa bersama memohon
kepada Allah SWT, agar proses belajar mengajar berlangsung sukses
yang dilakukan setiap hari sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai.
2 Selesai doa bersama, menghormat dan memberi salam kepada guru,
siswa tadarus qur’an dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya
dibimbing guru jam ke-1.
3 Pada akhir kegiatan belajar mengajar siswa menyanyikan lagu-lagu
Nasional/Daerah melaksanakan doa bersama dilanjutkan mengucapkan
salam kepada guru
4 Di luar kegiatan belajar mengajar, setiap siswa menggunakan bahasa
Jawa (kromo inggil) atau menggunakan bahasa Indonesia yang santun
setiap kali berkomunikasi dengan guru atau staf tata usaha.
5 Siswa mengucapkan salam dan berjabatan tangan dengan Bapak Ibu
Guru, Staf Tata Usaha apabila bertemu.
5. Pengaturan Beban Belajar
a. Beban belajar
Beban belajar merupakan keseluruhan kegiatan yang harus diikuti peserta didik
dalam satuminggu, satu semester, dan satu tahun pembelajaran.
1. Beban belajar di SMP Negeri 3 Pangkah dinyatakan dalam jam pembelajaran
per minggu. Beban belajar satu minggu Kelas VII adalah 40 jam pelajaran.
Durasi setiap satu jam pembelajaran adalah 40 menit.
2. Beban belajar di Kelas VII, VIII dan IXdalam satu semester paling sedikit 16
minggu danpaling banyak 18 minggu.
3. Beban belajar dalam satu tahun pelajaran paling sedikit 34 minggu dan paling
banyak 38 minggu.
4. Jam istirahat dilaksanakan 1 kali, istirahat selama 20 menit kecuali hari
Jumat menyesuaikan.
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalaman materi pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik
untuk mencapai standar kompetensi. Waktu untuk penugasan terstruktur dan
kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didikmaksimum 50 % dari
jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.
Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan sistem paket adalah tiga
tahun.

b. Alokasi Waktu dan Profil Jadwal SMP Negeri 3 Pangkah


Alokasi Waktu
Jam
Waktu Keterangan
ke
1 07.00 – 08.10  Alokasi waktu 40 menit / jam pelajaran
2 08.10 – 08.50 1. SKJ dilaksanakan hari Jum’at pada jam ke – 1
3 08.50 – 09.30 2. Kebersihan lingkungan
4 09.30 – 10.10
10.10-10.30 Istirahat
5 10.30 – 11.10
6 11.10 – 11.50
7 11.50 – 12.10
8 12.10 – 12.50

Profil Jadwal Pembelajaran


Jam
Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu
ke
Pemb.
1 07.00 – 08.10 Upc 1 1 1 SKJ
Wl. Kls
2 08.10 – 08.50 2 2 2 2 2 2
3 08.50 – 09.30 3 3 3 3 3 3

4 09.30 – 10.10 4 4 4 4 4 4

4 10.10-10.30 istirahat istirahat istirahat istrahat istirahat istirahat


5 10.30 – 11.10 5 5 5 5 5 5
6 11.10 – 11.50 6 6 6 6 6 6
7 11.50-1210
8 12.10 – 12.50 7 7 7 7 7 7

5. Ketuntasan Belajar / KKM


Ketuntasan belajar di SMP Negeri 3 Pangkahmenetapkan setiap indikator yang
dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil belajar seagai suatu kompetensi dasar
berkisar antara 0 – 100%. Kriteri ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator 75 %.
SMP Negeri 3 Pangkah menentukan kriteria ketuntasan minimal (KKM) dengan
mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-rata peserta didik serta kemampuan
sumber daya pendukung dalam penyeleggaraan pembelajaran serta kompleksitas materi
ajar. SMP Negeri 3 Pangkah secara bertahap dan berkelanjutan selalu mengusahakan
peningkatan kriteria ketuntasan minimal (KKM) untuk mencapai kriteria ketuntasan
ideal. Berikut ini tabel nilai Kriteria Ketunasan Minimal (KKM) di SMP Negeri 3
Pangkah yang akan diberlakukan mulai tahun pelajaran 2020/2021sebagai berikut:

KKM
Komponen
VII VIII IX
Kelompok A
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 75 75
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 75 76
3. Bahasa Indonesia 75 76
4. Bahasa Inggris 75 75
5. Matematika 75 76
6. Ilmu Pengetahuan Alam 75 76
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 75 76
Kelompok B
8. Seni Budaya 75 75
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 76 77
10. Prakarya 75 76
Bahasa Jawa 75 76
Peserta didik yang belum mencapai KKM dalam pembelajaran, yang bersangkutan
mempunyai kesempatan untuk mengikuti remidial sebanyak-banyaknya 3 kali.

6. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


Untuk menentukan kriteria atau acuan kenaikan kelas perlu dipertimbangkan situasi dan
kondisi siswa, lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga, tenaga pendidik dan
kependidikan, juga mempertimbangkan pedoman-pedoman yang berlaku. Kriteria
kenaikan kelas tersebut ditentukan sebagai berikut :
Kelas VIII dan IX ( Kurikulum 2013 )
1. Kenaikan kelas dilaksanakan pada akhir tahun pelajaran, Kriteria kenaikan kelas diatur
dengan persyaratan sebagai berikut :

2. Peserta didik dinyatakan naik kelas , bila :


a. Memenuhi kehadiran minimal 90 % dari hari efektif
b. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada semester 1 dan 2 di kelas
yang diikuti.
c. Boleh memiliki nilai kurang dari KKM paling banyak 2 mata pelajaran
d. Memiliki nilai minimal baik untuk nilai Kepribadian dan nilai Akhlak mulia pada
dua semester di kelas yang diikuti.

Kriteria Kelulusan Peserta Didik


Untuk menentukan kriteria atau acuan kelulusan perlu dipertimbangkan situasi dan
kondisi siswa, lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga, dan tenaga pendidik
dan kependidikan juga mempertimbangkan pedoman-pedoman yang berlaku. Kriteria
kelulusan tersebut ditentukan sebagai berikut;
a. Menyelesaikan seluruh program penbelajaran
b. Memperoleh nilai minimal 70 pada penilaian akhir untuk mata pelajaran kelompok
mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan
dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran
jasmani, olahraga, dan kesehatan
c. Lulus Ujian Sekolah untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris,
Matematika, IPA, Bahasa Jawa, dan Pertiwi.
d. Lulus Penilaian Akhir Sekolah untuk kelompok mata pelajaran Agama dan Akhlak
Mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata
pelajaran Ilmu Pengetahuan.
e. Memperoleh nilai kepribadian dan akhlak mulia minimal baik.

7. Pendidikan Kecakapan Hidup ( Life Skill )

Pendidikan kecakapan hidup adalah pendidikan untuk mengembangkan kemampuan


yang dimiliki seseorang untuk berani menghadapi problema hidup dan kehidupan
dengan wajar tanpa merasa tertekan, dan secara proaktif dan kreatif mencari serta
menemukan solusi sehingga mampu mengatasi.
Pendidikan kecakapan hidup umumnya diintegrasikan ke dalam beragam mata pelajaran
yang ada. Kecakapan hidup yang dikembangkan melalui pembelajaran meliputi:
a. Kecakapan personal meliputi beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa berhalak mulia,
berpikir rasional, memahami diri sendiri, percaya diri, bertanggung jawab,
menghargai dan menilai diri, yang dilakukan melaui kegiatan pembelajaran
khususnya pada Kelompok Mata Pelajaran Akhlak Mulia, Kewarganegaraan dan
Kepribadian, kegiatan keagamaan, meditasi, doa bersama, latihan kepemimpinan,
ekstra kurikuler Pramuka.
b. Kecakapan sosial meliputi kecakapan bekerja sama, berinteraksi dalam budaya lokal
dan global, berinteraksi dalam masyarakat, membudayakan sikap sportif, disiplin,
dan hidup sehat melaui kegiatan pembelajaran pada semua Kelompok Mata
Pelajaran, kegiatan UKS, mading.
c. Kecakapan akademik meliputi: penguasaan pengetahuan, menggunakan metoda dan
penelitian ilmiah, membudayakan berpikir dan berprilaku ilmiah, menggunakan
teknologi, pengetahuan, nilai-nilai untuk mengambil keputusan melalui kegiatan
pembelajaran khususnya pada Kelompok Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi , ekstra Kelompok Ilmiah Remaja ( KIR ).
d. Kecakapan Vokasional meliputi ketrampilan bekerja, ekstra seni dan olah raga.

8. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global.


a. Keunggulan lokal yang dikembangkan berdasarkan kondisi SMP Negeri 3 Pangkah
Yaitu melestarikan budaya bangsa khususnya budayajawa, sekolah mengembangkan
muatan lokal Bahasa Jawa. Dengan penambahan keunggulan khususnya keagamaan
yaitu peserta didik mampu mampu membaca Al-Quran dengan baik dan benar.
Dengan penambahan keunggulan khususnya bidang seni Drumb band, Seni Vokal,
Seni Musik sebagai salah satu pelestarian budaya lokal.
b. Keunggulan global yang dikembangkan berupa kemampuan berbahasa Inggris dan
pengoperasian komputer hingga pemanfatan internet.
Keunggulan global tersebut sejalan/didukung SMP Negeri 3 Pangkah berada di kota
yang menuntut bahasa Inggris dan penggunaan TIK untuk menyongsong dan
menyiasati kebutuhan global.
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang
memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam aspek
ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan lain-
lain, yang bermanfaat untuk pengembangan kompetensi peserta didik.
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

A. Permulaan Tahun Pelajaran


1. Pengertian Hari Pertama Masuk Sekolah
Hari pertama sekolah adalah awal perjalanan panjang anak-anak di rumah
keduanya ( sekolah )
 kegiatan di sekolah membutuhkan waktu sekitar 8 jam dalam setiap harinya
 5-6 hari dalam seminggu, para siswa belajar di sekolah
 para siswa membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk kegiatan belajar di
Sekolah
2. Jenis Kegiatan Orang Tua pada Hari Pertama Anaknya Masuk Sekolah
1) Mengantarkan Anak ke Sekolah
2) Mengantar anak ke sekolah adalah kesempatan membangun hubungan positif
antara lingkungan pendidikan di rumah dan sekolah. Mengantar bukan sekedar
sampai gerbang lantas pulang. Mengantar berarti menemani dan membangun
beragam interaksi.
3) Berkenalan dengan wali kelas, guru, dan kepala sekolah.
4) Menceritakan kondisi dan karakter anak saat di rumah kepada guru/wali kelas
5) Tanya jawab tentang pembelajaran
6) Bertukar nomor telepon/HP dengan guru/wali kelas/kepala sekolah
7) Mengapresiasi guru karena telah bersedia mendidik anak-anak
8) Menawarkan bantuan tentang hal yang menunjang pembelajaran
9) Berkenalan dengan sesama wali murid 
3. Jenis Kegiatan Siswa di Hari Pertama Masuk Sekolah
1) Saling menyapa teman di gerbang sekolah
2) Melihat-lihat lingkungan sekolah
3) Menyapa guru 
4) Berkenalan dengan orang tua teman
5) Berinteraksi dengan wali kelas
6) Mengenal fasilitas sekolah
7) Berkenalan dengan warga sekitar sekolah
8) Bagi siswa yang baru naik kelas, bisa membuka diri untuk menjadi mentor bagi
adik kelas
4.  Jenis Kegiatan Guru di hari Pertama Siswanya Masuk Sekolah
1) Menyambut siswa dan orang tua/wali
2) Berkenalan dan bertukar kontak dengan orang tua siswa
3) Mengapresiasi orang tua karena telah memberi kepercayaan untuk mendidik
anak-anak mereka
4) Tanya jawab dengan orang tua siswa tentang pembelajaran 1 tahun ke depan
5) Tanya jawab dengan orang tua tentang karakter dan potensi siswa
6) Membangun komunikasi aktif dengan orang tua
5. Jenis Kegiatan Kepala Sekolah pada Awal Siswa Masuk Sekolah
1) Menyambut siswa dan orang tua
2) Berkenalan dan berinteraksi aktif dengan orang tua siswa
3) Menjelaskan program kerja sekolah
6. Kegiatan Masyarakat
1) Membangun persiapan teknis kegiatan hari pertama sekolah ( bekerja sama
dengan komite sekolah)
2) Mengenalkan lingkungan sekitar kepada siswa dan orang tua

Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah pada setiap jenis dan jenjang


diselenggarakan dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun pelajaran.
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta
didik selama satu tahun pelajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu
efektif, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan waktu
pembelajaran pada awal tahun pada setiap satuan pendidikan. Permulaan tahun
pelajaran dimulai pada tanggal 15 bulan Juli tahun 2019 dan berakhir pada tanggal 20
bulan juni tahun berikutnya.
B. Minggu Efektif Pembelajaran
Minggu efektif adalah jumlah jam pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran
pada setiap satuan pendidikan.
Minggu Efektif adalah hitungan hari-hari efektif yang ada pada tahun pelajaran
berlangsung. Untuk menyusun Rencana Minggu Efektif yang harus dilihat dan
diperhatikan adalah kalender akademik yang sedang berlangsung yang menjadi
pedoman sekolah dalam menetapkan jumlah minggu/pekan efektifnya, jadwal
pelajaran definitifnya dan juga kalender atau almanak secara umum.
Rincian minggu efektif pembelajaran semester gasal tertera pada table berikut :
NO NAMA BULAN JUMLAH MINGGU MINGGU EFEKTIF
1 Juli 2022 4 3
2 Agustus 2022 4 4
3 September 2022 5 4
4 Oktober 2022 4 4
5 November 2022 4 3
6 Desember 2022 5 2
JUMLAH 26 20

Rincian minggu efektif pembelajaran semester genap tertera pada table berikut :
NO NAMA BULAN JUMLAH MINGGU MINGGU EFEKTIF
1 Januari 2023 4 4
2 Februari 2023 4 4
3 Maret 2023 5 3
4 April 2023 4 2
5 Mei 2023 4 3
6 Juni 2023 5 2
JUMLAH 26 18

C. Pengaturan Waktu Belajar Efektif


Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,
setiap satuan pendidikan, meliputi jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Untuk lebih memudahkan dalam menghitung jumlah pekan efektif dalam satu
semester, menentukan terlebih dahulu sejumlah hitungan hari-hari efektifnya dalam
satu semester

o Pengaturan Waktu Libur


Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat
berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun, hari libur
keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional dan hari libur khusus.

Tabel 1 : Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan


Alokasi
No Kegiatan Keterangan
Waktu
1 Minggu efektif 38 minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran
efektif pada setiap satuan pendidikan
2 Jeda Tengah 1 minggu Satu minggu setiap semester
Semester
3 Jeda antar 2 minggu Antara semester I dan II
semester
4 Libur akhir tahun 3 minggu Digunakan untuk menyiapkan kegiatan
dan administrasi akhir dan awal tahun
5 Hari libur 3 minggu Daerah khusus yang memerlukan libur
keagamaan keagamaan lebih panjang dapat
mengaturnya sendiri tanpa mengurangi
jumlah minggu efektif
6 Hari libur umum / 2 minggu Disesuaikan dengan peraturan pemerintah
nasional
7 Kegiatan khusus 1 minggu Digunakan untuk kegiatan yang
sekolah diprogramkan secara khusus oleh sekolah
tanpa mengurangi jumlah minggu efektif
dan waktu efektif pembelajaran
Tabel 2 : Waktu Libur
No Waktu Kegiatan
1 9 Juli 2022 Libur Umum Idul Adha 1444 H
2 30 Juli 2022 Libur Umum Tahun Baru Hijriyah 1443 H
3 17 Agustus 2022 Libur Umum HUT kemerdekaan RI ke 77
4 8 Oktober 2022 Libur Umum Peringatan Maulud Nabi
Muhammad SAW 1443 H
5 25 Desember 2022 Libur Umum Hari Raya Natal
6 20 – 31 Desember 2022 Libur Akhir Semester Gasal
7 1 Januari 2023 Libur Umum Tahun Baru 2022
8 1 Februari 2023 Libur Umum Tahun Baru Imlek
9 28 Februari 2023 Libur Umum Peringatan Isra’Mi’raj Nabi
Muhammad SAW 1443 H
10 3 Maret 2023 Libur Umum Hari Raya Nyepi
11 4 April 2023 Perkiraan Libur Awal Puasa ramadhan
12 15 April 2023 Libur Umum wafat Isa Al Masih
13 29-30 April 2023 Libur Menjelang Idul Fitri 1443H
14 1 Mei 2023 Libur UmumHari Buruh Internasional
15 2-4 Mei 2023 Libur Hari Raya Idul Fitri 1443H
16 16 Mei 2023 Libur Umum Hari Raya Waisak
17 26 Mei 2023 Libur Umum Kenaikan isa Al Masih
RENCANA KERJA KEGIATAN BELAJAR SEMESTER GASAL
SMP NEGERI 3 PANGKAH
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

No Uraian Kegiatan Waktu Pelaksana


1 Melaksanaan PPDB 21 – 3 Juni 2022 Panitia PPDB
2 Libur akhir semester genap tahun pelajaran 21 Juni – 10 Juli 2022 Sekolah
2020/2021
3 Hari pertama masuk sekolah 11Juli 2022 Sekolah
4 Kegiatan MPLS 11 – 14 Juli 2022 Panitia MPLS
5 Persami 13-14 Agustus 2022 Panitia
Persami
6 Pelaksanaan IHT 31 Juli 2022 Panitia IHT
7 Pengumpulan perangkat KBM 15 – 31 Juli 2022 Guru Mapel
8 Libur Umum Hari Raya Idul Adha 1441 H 8 Juli 2022 Sekolah
9 Melaksanakan latihan Qurban Idul Adha 10 Juli 2022 Panitia Qurban
1444 H
10 Mengikuti upacara hari pramuka 14 Agustus 2022 Sekolah
11 Mengikuti upacara HUT RI ke-76 17 Agustus 2021 Sekolah
12 PH 1 dan Remidi 23-28 Agustus 2022 Guru Mapel
13 Libur Umum Tahun Baru Hijriyah 1443 H 30 Juli 2022 Sekolah
14 Penilaian tengah semster gasal 6 – 11 September Panitia PTS
2022
15 Supervisi KBM Guru ( tahap 1 ) 20-25 September 2022 Sekolah
16 Kegiatan Pemilihan Ketua OSIS 23 Oktober 2022 Pembina OSIS
17 Mengikuti upacara hari Kesaktian 1 Oktober 2022 Sekolah
Pancasila
18 PH 2 dan Remidi 11 – 16Oktober 2022 Guru Mapel
19 HUT SMP N 3 Pangkah ke 21 19 Oktober 2022 Sekolah
21 Mengikuti upacara hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022 Sekolah
22 Libur Umum Peringatan Maulud Nabi 19 Oktober 2022 Sekolah
Muhammad SAW 1443 H
22 Supervisi KBM Guru ( tahap 2 ) 15 - 20 November Kepala
2022 Sekolah
23 Karya Wisata Kelas VIII 13 November 2022 Panitia
24 Mengikuti upacara Peringatan Hari 10 November 2022 Sekolah
Pahlawan
25 PH 3 dan Remidi 22 - 27 November Sekolah
2022
26 Penilaian Akhir Senester Gasal 29 November- 10 Panitia PAT
Desember 2022
27 Penilaian Kinerja Guru 1 – 30 November Kepala
2022 Sekolah
28 Remidi dan penulisan raport 13 – 17 Desember Guru Mapel
2022
29 Penyerahan raport semester gasal 18 Desember 2022 Wali Kelas
30 Libur Semester gasal 20 – 31 Desember Sekolah
2022
31 Libur hari Raya Natal 25 Desember 2022 Sekolah
RENCANA KERJA KEGIATAN BELAJAR SEMESTER GENAP
SMP NEGERI 3 PANGKAH
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

No Uraian Kegiatan Waktu Pelaksana


1 Libur Umum Tahun Baru Masehi 1 Januari 2023 Sekolah
2 Hari pertama masuk semester genap 2 Januari 2023 Sekolah
3 Mengumpulkan perangkat KBM 4 – 21 Januari 2023 Guru Mapel
4 PH 1 dan Remidi 23 - 28 Januari 2023 Guru Mapel
5 Libur tahun baru Imlek 1 Februrai 2023 Sekolah
6 PH 2 dan Remidi 14 - 18 Februari 2023 Guru Mapel
7 Supervisi Kunjungan Kelas Semester 21 - 26 Februari 2023 Kepala
Genap ( Tahap 1 ) Sekolah
8 Libur Isra Mi’raj 28 Februari 2023 Sekolah
9 Penilaian Tengah Semeter Genap 1 – 8 Maret 2023 Panitia
10 Libur Umum Hari Raya Nyepi 3 Maret 2023 Sekolah
11 Perkiraan Libur awal Puasa Ramadhan 4 Maret 2023 Sekolah
1443 H
12 Libur Umum Wafat Isa Al Masih 15 April 2023 Sekolah
13 Pelaksanaan Ujian Sekolah kelas IX 18 – 23 April 2023 Panitia
14 Peringatan Hari Kartini 21 April 2023 Sekolah
15 Libur Menjelang Idul Fitri 1443H 17-20 April 2023 Sekolah
16 Libur Hari Buruh Internasional 1 Mei 2023 Sekolah
17 Upacara Peringatan Hari Pendidikan 2 Mei 2023 Sekolah
Nasional
18 Libur Hari Raya Idul Fitri 21 -22April 2022 Sekolah
19 PH 3 dan Remidi 8 - 11 Mei 2023 Guru Mapel
20 Libur Hari Raya Waisak 16 Mei 2023 Sekolah
21 Upacara Peringatan Hari Kebangkitan 20 Mei 2022 Sekolah
Nasional
22 Libur Kenaikan Isa Al Masih 26 Mei 2022 Sekolah
23 Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2023 Sekolah
24 Penilaian Akhit Tahun 6 – 11 Juni 2023 Panitia
25 Remidi dan Penulisan Raport 13 – 16 Juni 2023 Guru Mapel
26 Penerimaan Raport 18 Juni 2023 Wali Kelas
27 Libur Akhir Semester Genap 18 Juni – 8 Juli 2023 Sekolah
28 Permulaan Tahun Ajaran Baru 2023/2024 11 Juli 2023 Sekolah
BAB V
PENUTUP

Dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional menyebutkan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Berdasarkan pengertian tersebut, ada dua dimensi kurikulum, yang pertama adalah
rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran, sedangkan yang kedua
adalah cara yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Perubahan kurikulum
merupakan hal yang mutlak harus dilakukan guna menyesuaikan perubahan jaman di masa
sekarang, untuk itu perlu adanya perubahan pola pikir dalam konsep dan implementasinya
di satuan pendidikan melalui pemberlakukan Kurikulum 2013 dikleas 8 dan 9 serta
kurikulum merdeka mandiri berubah di kelas 7.
Penyusunan Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah Tahun Pelajaran 2022/2023 ini,
telah disusun dengan mengacu pada visi, misi, tujuan sekolah, stuktur kurikulum dan
muatan kurikulum.
Keberhasilan sebuah kurikulum sangat ditentukan pada kemauan dan kemampuan
guru dan warga sekolah dalam mengimplementasikan pada proses pembelajaran guna
mewujudkan tujuan pendidikan yang hendak dicapai sekolah sesuai dengan visi dan
misinya. Tentu tidak dapat dipungkiri bahwa pelaksanaan kurikulum masih mengalami
keterbatasan. Dengan tersusunnya Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah Tahun Pelajaran
2021/2022 ini diharapkan dapat dijadikan acuan bagi guru untuk melaksanakan
pembelajaran dengan penuh semangat, inovatif, kreatif dan penuh kemandirianmenuju
guru bersertifikat dan profesional. Hadirnya kurikulum ini sekaligus merupakan langkah
awal sebagai bahan dan rujukan semua warga sekolah untuk melaksanakan layanan
pendidikan selama Tahun Pelajaran 2022/2023 ini.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
BERITA ACARA
PEMBENTUKAN TIM PENGEMBANG KURIKULUM

Pada hari ini Rabu, tanggal dua puluh empat, bulan Juni, tahun Dua ribu Dua puluh
satu telah diadakan rapat Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah Kabupaten Tegal Tahun
Pelajaran 2022/2023 di ruang Laboratorium IPA SMP Negeri 3 Pangkah Kabupaten Tegal.
Dihadiri oleh Pengurus Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Guru dan Karyawan SMP
Negeri 3 Pangkah Kabupaten Tegal (Daftar Hadir terlampir)
Rapat membahas tentang pembentukan Tim Pengembang Kurikulum SMP Negeri
3 PangkahTahun Pelajaran 2021/2022, dengan susunan sebagai berikut: Zaenal Arifin,
S.Pd.selaku penanggungjawab, Faizin,S.Pd. M.MPd, selaku Ketua Tim,Haryanto, S.Pd.
selaku sekretaris, selanjutnya sebagai anggota antara lain ; Novita Indriyani,S.Pd,
M.Safii,S.Pd dan Dwi Nursanti, S.Pd.
Tugas Tim Pengembang Kurikulum antara lain menelaah, megengembang dan
menyusun dokumen Kurikulum meliputi dokumen 1 berisi Kurikulum SMP Negeri 3
Pangkah, dokumen 2 berisi silabus semua mata pelajaran kelas VII ; VIII dan IX serta
dokumen 3 berisi RPP semua guru kelas VII ; VIII.Dan IX Selanjutnya hasil penyusunan
dokumen 1 Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah secepatnya dikonsultasikan kepada
pengawas SMP dan diajukan kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal
untuk mendapatkan persetujuan/pengesahan.
Hasil keputusan rapat terkait dengan telah dibentukannya Tim Pengembang
Pengembang Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah Tahun Pelajaran 2022/2023 selanjutnya
untuk dituangkan dalam Surat Keputusan Kepala SMP Negeri 3 PangkahTahun Pelajaran
2022/2023/
Demikian Berita Acara ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Pangkah, 23 Mei 2022


Komite Sekolah Kepala Sekolah
K e t u a,
PURWONUDJO ZAENAL ARIFIN, S.Pd.
NIP. 19620930 198601 1 002

PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 PANGKAH
Jalan Salak No. 50 Grobog Kulon, Kec. Pangkah, Kab. Tegal 08112799970

KEPUTUSAN
KEPALA SMP NEGERI 3 PANGKAH
No :422.1/ 0204.a/2021
tentang
TIM PENGEMBANG KURIKULUM
SMP NEGERI 3 PANGKAH KABUPATEN TEGAL
TAHUN PELAJARAN 2021/ 2022

Menimbang : Bahwa dalam rangka memperlancar pelaksanaan proses belajar mengajar di


SMP Negeri 3 Pangkah perlu ditetapkan Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah
sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.
Mengingat : 1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional
1. Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah No
32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No, 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
2. Permendikbud No. 13 Tahun 2015 tentag Kurikulum Satuan
Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
3. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Dikdas dan Dikmen
4. Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentangStandar Isi Dikdas dan
Dikmen
5. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Dikdas dan
Dikmen
6. Permendikbud No. 23 Tahun 2016 tentangStandar Penilaian Pendidikan
7. Permendikbud No. 62 Tahun 2014 tentang Kegiatan Ekstrakurikuler
pada Dikdas dan Dikmen
8. Permendikbud No. 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan
sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Dikdas dan Dikmen
9. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Nomor :
424/13242 tanggal 23 Juli 2013 tentang Implementasi Muatan Lokal
Bahasa Jawa di Jawa Tengah
10. SK Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah
Nomor :420 /06697 tahun 2020 tentang Pedoman Penyusunan Kalender
Pendidikan pada Jalur Pendidikan Formal Tahun Pelajaran 2020/2021
11. Rapat dinas sekolah tentang Pembentukan Tim
PengembangPengembang Kurikulum tanggal 27 Mei 2020

Memutuskan
Menetapkan:
Pertama : Tim Pengembang Kurikulum SMP Negeri 3 Pangkah seperti tersebut pada
lampiran I surat keputusan ini.
Kedua : Segala biaya yang dikeluarkan untuk pelaksanaan keputusan ini, akan
dibebankan kepada anggaran yang sesuai.
Ketiga : Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan dibetulkan
sebagaimana mestinya.
Keempat : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Pangkah
Tanggal : 27 Mei 2022.
Kepala Sekolah

ZAENAL ARIFIN, S.Pd.


NIP. 19620930 198601 1 002

Tembusan :
1.    Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal
2.    Pengawas SMP Dinas Dikpora Kabupaten Tegal
3. Komite sekolah
4. Arsip
Lampiran I : SK Kepala Sekolah
Nomor : 422.1/0204.a/ 2022
Tanggal : 27 Mei 2022

SUSUNAN TIM PENGEMBANG KURIKULUM


SMP NEGERI 3 PANGKAH KABUPATEN TEGAL
TAHUN PELAJARAN 2021/ 2022

No Jabatan Dalam Tim Nama Jabatan Pokok

1. Penanggung Jawab Zaenal Arifin, S.Pd. Kepala Sekolah


2. Ketua Faizin,S.Pd. M.MPd Guru Madya
3 Sekretaris Haryanto, S Pd Guru Madya
4. Anggota : M.Safii,S.Pd Guru Muda
Novita Indriyani, S.Pd. Guru Muda
Dwi Nursanti, S. Pd Guru Muda

Pangkah, 27 Mei 2022


Kepala Sekolah

ZAENAL ARIFIN, S.Pd.


NIP. 19620930 198601 1 002
PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 PANGKAH
Jalan Salak No. 50 Grobog Kulon, Kec. Pangkah, Kab. Tegal 08112799970

Nomor : 005/023.a/2021 23Mei 2022


Lamp :
Hal : Undangan

Kepada
Yth. Bapak/Ibu Pengurus Komite Sekolah
SMP Negeri 3 Pangkah
di-
T e m p at

Dengan hormat,
Mengharap kehadiran Bapak/Ibu pada pertemuan yang akan diselenggarakan,
pada :

Hari : Selasa,
Tanggal : 24 Mei 2022
Waktu : Pukul 14.00 sampai selesai
Tempat : Ruang Laboratorium IPA
Acara : Rapat penyusunan kurikulum
SMP Negeri 3 Pangkah
Tahun Pelajaran 2022/2023.

Demikian undangan kami sampaikan untuk dapat perhatian sepenuhnya.


Atas kehadiran Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Kepala Sekolah

ZAENAL ARIFIN, S.Pd.


NIP. 19620930 198601 1 002
PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 PANGKAH
Jalan Salak No. 50 Grobog Kulon, Kec. Pangkah, Kab. Tegal 08112799970

Nomor : 065/0179/2021 23Mei 2022


Lamp :
Hal : Undangan

Kepada
Yth. Bapak/Ibu Tim Pengembang Kurikulum
SMP Negeri 3 Pangkah
di-
T e m p at

Dengan hormat,
Mengharap kehadiran Bapak/Ibu pada pertemuan yang akan diselenggarakan,
pada :

Hari : Selasa-rabu
Tanggal : 23– 24 Mei 2022
Waktu : Pukul 13.00 sampai selesai
Tempat : Ruang Laboratorium IPA
Acara : Rapat penyusunan kurikulum
SMP Negeri 3 Pangkah
Tahun Pelajaran 2022/2023

Demikian undangan kami sampaikan untuk dapat perhatian sepenuhnya.


Atas kehadiran Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Kepala Sekolah

ZAENAL ARIFIN, S.Pd.


NIP. 19620930 198601 1 002
DAFTAR HADIR

PENYUSUNAN KURIKULUM SMP NEGERI 3 PANGKAH


TAHUN PELAJARAN 2022/2023

No Nama Jabatan Tanda Tangan

1. Zaenal Arifin, S.Pd. Kepala Sekolah 1. ……………………


2. Purwonudjo Ketua Komite 2. ……………………
3. Faizin,S.Pd. M.MPd Ketua / GuruMadya 3. ……………………
4. Haryanto, S Pd Sekretaris/ Guru Madya 4. ……………………
5. M.Safii,S.Pd, Anggota Guru Muda 5 ................
6 Novita Indriyani,S.Pd Anggota Guru Muda 6. . . . . . . . . . . . ……..
7. Dwi Nursanti,S.Pd Anggota Guru Muda
7

Pangkah, 24Mei 2022


kepala Sekolah

ZAENAL ARIFIN, S.Pd.


NIP. 19620930 198601 1 002
NOTULEN
RAPAT PEMBAHASAN PENGEMBANGKURIKULUM
SMP NEGERI 3PANGKAH KABUPATEN TEGAL
TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Hari : Selasa-Rabu
Tanggal : 23 dan 24Mei 2022
Waktu : Pukul 13.00 WIB s.d selesai
Pimpinan Rapat : Faizin, S.Pd, M.M.Pd
Pembawa Acara : Novita Indriyani, S.Pd
Notulis Rapat : Haryanto, S.Pd

Susunan Acara Rapat


1. Pembukaan
2. Sambutan-sambutan / Pembinaan
3. Pembahasan Pengembang Kurikulum
4. Simpulan Rapat
5. Penutup

1. Pembukaan
Pembukaan Rapat disampaikan pembawa acara dengan mengucapkan
“Bismillahirahmanirrahim”

2. Sambutan-sambutan

a. Kepala Sekolah
Zaenal Arifin, S.Pd,selaku kepala SMP Negeri 3Pangkah menyampaikan
rasa syukur kepada Allah SWT atas segala limpahan taufik dan hidayahNya,
sehingga hampir seluruh guru-karyawan serta komite sekolah dalam keadaan sehat.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Bapak-Bapak Pengurus Komite
Sekolah, Bapak/Ibu Guru dan karyawan SMP Negeri 3Pangkahyang telah hadir
pada acara rapat kali ini. Terima kasih khusus disampaikan kepada Tim Penyusun
Kurikulum yang telah bekerja keras menyusun Pengembang Kurikulum yang akan
digunakan nanti pada Tahun Pelajaran 2021/2022, semoga hasil kerja beliau-beliau
dapat meningkatkan mutu pendidikan di sekolah ini.Pengembang kurikulum
mencakup 3 dokumen kurikulum yaitu dokumen 1 berisi Kurikulum SMP Negeri 3
Pangkah, Dokumen 2 berisi Silabus (tetap/tidak berubah) dan dokumen 3 berisi
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan dikembangkan untuk kelas
VII dan VIII.
Kepala sekolah menyampaikan penyusunan Pengembang kurikulum tidak
lepas dari peran Pengawas SMP Kabupaten Tegal, Drs. M.Pd. yang telah banyak
memberikan arahan dan bimbingan. Berkat arahan dan bimbingan beliau, Tim
Penyusun Kurikulum danPengembang kurikulum dengan lebih baik.
Penegasan kembali disampaikan bahwa sejalan dengan pelaksanaan
kurikulum K 13hendaknya struktur dan muatan kurikulum harus sudah dapat
mengacu pada struktur kurikulum yang sudah ditentukan Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Tegal.
Selanjutnya beliau menyampaikan bahwa kurikulum merupakan landasan
dan acuan bagi para guru khususnya dalam melaksanakan pembelajaran di SMP
Negeri 3Pangkah , untuk itu Bapak/Ibu guru diharapkan dapat menerapkan
kurikulum ini dengan cermat karena apabila kurikulum ini dibuat dan dijadikan
landasan yang tidak kokoh dan kuat, maka pelaksanaan pembelajaran yang akan
dilaksanakan seakan-akan kehilangan arah dan tujuan.
Akhir sambutan beliau meminta maaf apabila selama pelaksanaan rapat-
rapat yang berkaitan dengan kurikulum tidak dapat memberikan pelayanan dan
imbalan yang kurang memuaskan. Ucapan terakhir beliau menyampaikan selamat
bekerja.

b. Komite Sekolah
Bapak Purwonudjo selaku ketua komite sekaligus atas nama komite sekolah
menyampaikan selamat kepada SMP Negeri 3Pangkahyang pada Tahun Pelajaran
2019/2020 telah memperoleh prestasi dalam Ujian Akhir dengan tingkat kelulusan
100%. Beliau juga berharap kegiatan Ekstra Olimpiade Sains Nasional agar
ditangani secara serius supaya tetap eksis.Ketua komite mengharapkan supaya
kurikulum dari tahun ke tahun mengalami Pengembangan yang lebih baik dari
tahun sebelumnya. Sebagai mitra sekolah, komite sekolah hanya dapat memberikan
masukan yang bersifat umum karena teknik penyusunan kurikulum tentu
kompetensinya dimiliki oleh Tim Penyusun.
Hakekatnya komite sekolah sangat menyetujui Pengembang Kurikulum ini,
walaupun belum banyak memberikan kontribusi yang berarti kepada Tim
Penyusun, namun paling tidak komite sekolah telah memberikan legalitas terhadap
penyusunan kurikulum ini.
Ucapan permohonan maaf dan terima kasih sebesar-besarnya disampaikan
kepada dewan guru khususnya yang telah memberikan layanan pendidikan kepada
para putra-putri orang tua mereka.

3. Pembahasan Pengembang Kurikulum


Rapat dipimpin langsung oleh pimpinan rapat Bapak Faizin, S.Pd M.MP
dengan diawali penyampaian susunan Tim Pengembang kurikulum oleh Bpk. Zaenal
Arifin, S.Pd selaku Kepala Sekolah kepada seluruh peserta rapat,kemudian
disampaikan pula tugas masing-masing anggota tim sesuai dengan tugasnya sebagai
berikut : Zaenal Arifin, S.Pd selaku penanggungjawab, Faizin,S.Pd, M.M.Pd, selaku
Ketua Tim, Haryanto, S.Pd selaku sekretaris, selanjutnya sebagai anggota Novita
Indriyani, S.Pd, selanjutnya dibuatkan Surat Keputusan Kepala Sekolah sebagai
Landasan Kerja Tim Pengembang Kurikulum. Masing-masing anggota tim kemudian
mencermati dan membuat catatan-catatan usulan tentang Pengembang kurikulum yang
akan diputuskan. Pengembang kurikulum yang telah disusun sudah mengintegrasikan
pendidikan karakter melalui penintegrasian melalui mata pelajaran, muatan lokal dan
pengembangan diri.
Dalam pembahasan Pengembang Kurikulum 2013 masing-masing anggota
diberi kesempatan untuk menyampaikan usulan. Usul pertama disampaikan oleh Bapak
Winaryo, S.Pd. Beliau menanyakan ada /tidak adanya tujuan dan metode pembelajaran
dalam pembuatan RPP. Selanjutnya beliau juga menanyakan tentang indikator pada
KD 1 dan KD 2.Selanjutnya beliau juga meminta supaya masing-masing guru
membuat RPP untuk latihan. Kaidah penyusunan RPP yang terbaru dibuat langkah-
langkah pembelajaran dengan pendekatan saintifik dan yang berisi kegiatan kegiatan
pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa dalam PBM nya.
Usul selanjutnya disampaikan Bapak Winaryo, S.Pd, supaya tujuan pada RPP
tetap ada dan tidak dihilangkan. Beliau juga menyampaikan dibuat penjadwalan
tentang pembuatan RPP, kemudian produk yang dibuat teman-teman supaya dipastikan
kapan selesainya.
Berdasarkan usulan-usulan di atas, tim penyusun menerima dan akan
melakukan sedikit Pengembang secepatnya dan mohon diberi waktu dan kesempatan
kepada kepala sekolah untuk mendiskusikan kembali bersama anggota tim lainnya.
Syukur alhamdulillah disampaikan ketua Tim Penyusun Pengembang
Kurikulum atas lancarnya rapat kali ini, Ketua berharap secepatnya Tim Penyusunan
Pengembang K 13 segera bekerja sesuai dengan tugas masing-masing.

4. Simpulan Rapat
Simpulan Rapat disampaikan pimpinan rapat sebagai berikut :
a. Sepakat menerima Tugas sebagai Tim penyusun Pengembang Kurikulum SMP
Negeri 3 Pangkah Tahun Pelajaran 2020/2021
b. Hasil rapat menghasilkan 2 dokumen kurikulum, yaitu PengembanganKurukulum
2013Pembuatan RPP untuk kelas VII, Kelas VIII dan kelas IX
b. Sepakat untuk segera membuat Surat Keputusan Pemberlakuan Kurikulum SMP
Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021.
c. Komitmen bagi semua guru untuk dapat mengimplementasikan dokumen kurkulum
2013 melalui penyusunan silabus dan/atau RPP yang dibuat masing-masing guru
tersebut.

5. Penutup
Rapat penetapan Pengembang Kurikulum SMP Negeri 3Pangkah Kabupaten Tegal
Tahun Pelajaran 2021/2022 ditutup oleh pembawa acara dengan mengucapkan
“Alhamdulillah”

Pangkah, 24 Mei 2022


Ketua Tim Pengembang Kurikulum Notulis

Faizin, S Pd, M.MPd Haryanto, S Pd


NIP. 19651025 198901 1 002 NIP. 19671011 200003 1 007

Mengetahui
Kepala Sekolah

Zaenal Arifin, S.Pd


NIP. 19620930 198601 1 002
PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3PANGKAH
Jl.Salak No. 50 Desa Grobog Kulon, Telp. 08112799970-Pangkah
KP. 52471

KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 3 PANGKAH

Nomor : 422.1/0205.a/2022
tentang
PENETAPAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM)
SMP NEGERI 3 PANGKAH TAHUN PELAJARAN 2021/2022

KEPALA SMP NEGERI 3 PANGKAH

Menimbang : a. Bahwa Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) merupakan  salah satu


prinsip penilaian pada kurikulum berbasis kompetensi dengan
menggunakan acuan kriteria, yakni menggunakan kriteria tertentu
dalam menentukan kelulusan peserta didik. kriteria paling rendah
untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan.
b. Bahwa Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) ditentukan oleh tiga
komponen yaitu tingkat kompleksitas, daya dukung dan intake siswa
Mengingat : a. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional
b. Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah No 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan
Pemerintah No, 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
c. Permendikbud No. 58 Tahun 2014 tentang Kurikulum 2013
SMP/MTs
d. Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentag Kurikulum Satuan
Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah
e. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi
Lulusan Dikdas dan Dikmen
f. Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentangStandar Isi Dikdas dan
Dikmen
g. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Dikdas
dan Dikmen
h. Permendikbud No. 23 Tahun 2016 tentangStandar Penilaian
Pendidikan
i. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah
Nomor : 424/13242 tanggal 23 Juli 2013 tentang Implementasi
Muatan Lokal Bahasa Jawa di Jawa Tengah
j. Rapat dinas sekolah tentang Tim Pengembang Kurikulum tanggal 24
Juni 2020
Memperhatikan: a. Usulan dan saran kepala sekolah dan guru-guru mata pelajaran SMP
Negeri 3 PangkahTahun Pelajaran 2021/2022
b. Persetujuan Rapat  Penetapan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
SMP Negeri 3 Pangkah Tahun Pelajaran 2021/2022

Memutuskan
Menetapkan :
Pertama : Menetapkan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Mata Pelajaran di SMP
Negeri 3 PangkahKabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2022/2023, adalah
sebagaimana tercantum  dalam lampiran I keputusan ini.
Kedua  : Kriteria Ketuntasan Minimal sebagaiamana yang dimaksud dalam diktum
pertama dijadikan acuan dan pedoman bagi penentuan ketuntasan belajar
peserta didik
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Pangkah
Pada tanggal : 27 Mei2022
Kepala Sekolah

Zaenal Arifin, S.Pd


NIP. 19620930 198601 1 002

Tembusan :
1. Kepala Dinas Dikbud Kabupaten Tegal
2. Pengawas SMP Dinas Dikbud Kabupaten Tegal
3. Pengurus Komite Sekolah
4. Arsip
Lampiran I : SK Kepala SMP Negeri 3Pangkah
Nomor : 422.1 / 0205. a /2021
Tanggal : 27Mei 2022

KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL ( KKM )


SMP NEGERI 3 PANGKAHKABUPATEN TEGAL
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Kelas
Mata Pelajaran
VII VIII IX
PENDIDIKAN AGAMA DAN BUDI PEKERTI 75 75
PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN
75 76

BAHASA INDONESIA 75 76

BAHASA INGGRIS 75 75
MATEMATIKA 75 76
ILMU PENGETAHUAN ALAM 75 76
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL 75 76
SENI BUDAYA 75 75
PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA DAN
76 77
KESEHATAN
PRAKARYA 75 76
BAHASA JAWA 75 76

Pangkah, 27Mei 2022


Kepala Sekolah

Zaenal Arifin, S.Pd


NIP. 19620930 198601 1 002
DOKUMENTASI KEGIATAN PENGEMBANG KURIKULUM
SMP NEGERI 3 PANGKAH
TAHUN PELAJARAN 2022-2023

Kepala Sekolah Menyampaikan sambutan sekaligus membuka Acara


Rapat Penyusunan Pengembang K 13, RPP dan Program Sarana Prasarana
SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021

Pengawas SMP Memberikan Pengarahan pada Rapat Penyusunan


Pengembang KTSP, RPP dan Program Sarana Prasarana
SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021

Komite Sekolah Memberikan Masukan dan Usulan Terhadap Muatan Kurikulum


Terkait Pengembangan Ekstrakurikulum Dalam Menyusun Pengembangkurikilim 2013,
dan Program Sarana Prasarana SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021
Tim Pengembang Kurikulum Bersama Komite Sekolah Membahas Pengembangkurikulum 2013,
RPP dan Program Sarana Prasarana SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021

Kepala Sekolah Menyampaikan Pembagian Tugas kepada Tim Pengembang


Pengembang Kurikulum pada Rapat Penyusunan
Pengembang K 13, RPP dan Program Sarana Prasarana
SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021
Tim Pengembang Kurikulum menyelesaikan Tugas Masing-Masing
pada Rapat Penyusunan Pengembang K 13, RPP dan Program Sarana Prasarana
SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021

Kepala Sekolah Memberikan Simpulan Hasil


Rapat Tim Pengembang Pengembang Kurikulum
SMP Negeri 3PangkahTahun Pelajaran 2020/2021

Anda mungkin juga menyukai