Anda di halaman 1dari 10

UJIAN PRAKTIK BAHASA INDONESIA KELAS IX

TAHUN PELAJARAN 2021/2022

DISUSUN OLEH :

1. Bayta ‘Andini Nur Hasanah (05)


2. Bilqis Lathifatul Afifah Zamhariroh (06)
3. Ismi Putri Anggraini (16)
4. Sonya Rezqi Fajaryanti (35)

KELAS 9A KELOMPOK 7

MTs NEGERI 5 KEDIRI


Jl. Marabunta Dsn. Balong Ds. Ringinrejo
Kec. Ringinrejo Kab. Kediri
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas rahmat & ridho Allah SWT. karena tanpa Rahmat &Ridho-Nya, kita

tidak dapat menyelesaikan Laporan Teks Prosedur Bahasa Indonesia ini dengan baik

dan selesai tepat waktu.

Laporan ini membahas proses membuat donat saat ujian praktek. Yang telah

dilakukan selain itu, terdapat pula manfaat yang telah kami dapatkan dengan melakukan

ujian praktek kali ini. Laporan ini diharapkan dapat membantu pembaca dalam

memahami proses membuat donat.

Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dan kami mohon

maaf atas segala kesalahan serta dilambangkan dalam laporan ini. Oleh karena itu,

penyusun menunggu kritik dan saran pembaca untuk memperbaiki laporan ini.

KEDIRI , 16 MARET 2022

…………..……………….
BAB I

LATAR BELAKANG

Kamis, 10 Maret 2022 adalah pelaksanaan ujian praktek kelas 9A sampai dengan kelas 9E.

Ujian pada hari itu berkolaborasi dengan 3 Mata Pelajaran yakni; Bahasa Indonesia, Ipa, dan

Prakarya. Ketiga Mapel tersebut melaksanakan ujian praktek membuat donat, dimana setiap

kelas terdiri dari kelompok yg beranggotakan 4-6 orang. Bagi kelas A dan B kelompok hanya

terdiri 4 anggota saja. Pelaksanaan kegiatan dimulai dari pukul 07.00 WIB hingga pukul 11.30

WIB. Dibawah ini kami akan menjabarkan teks prosedur Bahasa Indonesia dan laporan

kegiatan dari ujian praktek tersebut.


BAB II

TEKS PROSEDUR

2.1 AWAL

A. TUJUAN

Tujuan kami membuat donat adalah agar mandiri dan dapat mengetahui prosses

pembuatan donat. Untuk mengetahui proses fermentasi dari adonan yg dibuat juga termasuk

tujuan kami. Tujuan yang lain adalah untuk men-sharing resep membuat donat agar

menghasilkan hasil yang lebih bagus dan enak. Resep tersebut akan kami jelas dan rincikan

pada Teks Prosedur Bahasa Indonesia dibawah ini.


2.2 PERINCIAN

A. ALAT

1. Teflon

2. Spatula

3. Pengaduk

4. Sendok

5. Piring

6. Wadah

7. Pisau

8. Blender

9. Sarung Plastik

B. BAHAN

1. Minyak 600 ml

2. Susu Bubuk 1 scht

3. Tepung Terigu 500 gram

4. Kentang 250 gram

5. Mentega 75 gram

6. Kuning Telur 4 Butir

7. Fermipan ½ scht

8. Coklat 2 Batang

9. Toping (Oreo, Keju, Meses)

10. Gula Halus 150 gram

11. Garam
C. LANGKAH – LANGKAH

a. Rebus kentang hingga lunak dan haluskan kentang menggunakan blender hingga
halus

b. Siapkan wadah untuk mencampur bahan – bahan donat

c. Masukkan 500g tepung, 250g gula, 1 scht susu bubuk kedalam wadah.

d. Kemudian masukkan sedikit garam, 4 butir kuning telur, 250g kentang yg telah
dihaluskan dan 75g mentega
e. Campurkan fermipan dengan air, kemudian masukkan kedalam wadah

f. Aduklah adonan hingga merata, dan tambahkan air sedikit demi sedikit ke
adonan
g. Ulenilah adonan tersebut hingga kalis

h. Tutup adonan dan tunggu selama 30 menit hingga adonan mengembang. Selagi

menunggu adonan mengembang, potong dan lelehkanlah 2 batang coklat. Setelah

adonan mengembang, bentuklah adonan donat sesuai selera


i. Panaskan 600 ml minyak diatas api besar, setelah minyak panas, kecilkan api

terlebih dahulu kemudian masukkan adonan satu persatu. Goreng adonan hingga

bewarna kuning keemasan, kemudian angkat dan tiriskan

j. Jika sudah agak dingin celupkan donat kedalam coklat dan berilah topping

diatasnya

k. Sajikan donat diatas piring selagi masih hangat


2.3 AKHIR

A. HASIL

Setelah melakukan Langkah-langkah tersebut, kita dapat mengetahui hasil rasa,

tekstur dari adonan tersebut. Adonan donat dapat mengembang dengan baik. Memiliki

rasa yang pas antara manis dan gurih. Juga memiliki tekstur lembut saat dimakan, karena

saat menguleni sangat kalis.

B. KESIMPULAN

Proses menggoreng donat rumit dibanding dengan yg kita pikirkan. Jika minyak

terlalu panas, maka adonat donat yg digoreng mudah untuk cepat gosong. Maka saat

menggoreng donat harus menggunakan api kecil dan saat awal api jangan terlalu panas.
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Demikian laporan yang dapat kami lakukan, tentunya masih banyak kekurangan dan

kelemahannya karena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya referensi yang ada

hubungannya dengan judul laporan ini. Penyusun banyak berharap pada kritik dan saran

pembaca yang Budiman untuk memberikan dan saran yang membangun demi

kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini berguna bagi penyusunan khususnya dan

juga para pembaca yang Budiman pada umumnya.

Anda mungkin juga menyukai