Anda di halaman 1dari 4

Metode penyusutan dalam studi kelayakan bisnis

Penyusutan adalah pengalokasian harga suatu aktiva tetap selama masa kegunaannya dengan
metode tertentu, yang dimana diakibatkan oleh berkurangnya manfaat suatu aktiva dari waktu ke
waktu dan penyusutan tidak berlaku terhadap aktiva tanah dikarenakan harganya yang terus baik
setiap tahun.

Bermanfaat untuk memperkirakan apakah sebuah aktiva masih tetap bisa dimanfaatkan atau sudah
waktunya diganti. Dan merupakan langkah untuk menjaga kewajaran laporan keuangan.

Penyusutan atau depresiasi merupakan salah satu kebijakan dalam pengadaan dana untuk
penggantian aset baru metode penyusutan

penyusutan menurut horgren dan Harrison adalah alokasi biaya aktiva tetap ke beban selama umur
manfaatnya, dan penyusutan akan membandingkan beban dengan pendapatan untuk menentukan
laba bersih.

Menurut suliyanto , pengetahuan akan metode penyusutan dan menghitung nilai aktiva.

Dana penyusutan ialah biaya yang dibebankan pada konsumen melalui perhitungan harga pokok
produksi yang diperhitungkan sebagai dana pengganti dari asset yang tidak ekonomis kembali.

Metode yang digunakan perusahaan didasarkan pada 2 hal, yaitu :


A. Berdasarkan waktu :

- Metode Garis Lurus (straight line method)

- Metode pembebanan yang menurun (dipercepat)

1. Metode Jumlah Angka Tahun (Sum Of The Years Digits Method)

2. Metode Saldo Menurun Ganda (Double Declining Balance Methode)

B. Berdasarkan penggunaan :

- Metode jam jasa (service hours method)

- Metode unit produksi (productive output method)

- Metode Penyusutan ada 4 bagian :

- 1. Metode Rata-Rata adalah salah satu cara yang dilakukan dalam penyusutan asset dengan cara
rata-rata.

- 2. Metode Bunga Majemuk (compound interest method) ialah penyusutan yang dilakukan
dengan menggunakan metode Bungan majemuk didasarkan pada tingkat bunga yang berlaku
dalam masyarakat atau sering disebut dengan opportunity cost od capital (OCC)
- 3. Metode Penurunan adalah jumlah penyusutan yang dilakukan setiap tahun pada asset yang
mengalami penurunan dari tahun ke tahun sesuai dengan keadaan asset yang makin lama
semakin tua.

- 4. Metode Penyusutan Gabungan ialah yang apabila disusut lebih dari satu, mempunyai umur
ekonomis yang berbeda dan harga beli serta scarp value yang berbeda pula, sehingga biasanya
dalam perhitungan penyusutan dilakukan dengan metode penyusutan gabungan.

Metode di dalam rata-rata, 3 kelompok :


1. Metode Garis Lurus (Straight Line Method) adalah metode yang tepat apabila manfaat ekonomis yang
diharapkan dari aktiva tetap tersebut setiap periode yang sama.
2. metode jam kerja mesin (service hours method) ialah metode yang menganggap bahwa aktiva
(terutama mesin) akan lebih cepat rusak apabila digunakan sepenuhnya (full time)
3. metode jumlah produk (product unit method) ialah penyusutan yang dihitung berdasarkan jumlah
produk yang dihasilkan sama dengan penyusutan yang menggunakan metode jam kerja mesin.

Metode didalam bunga majemuk, ada 2 metode :

1. Metode anuitas yang dimana identik dengan perhitungan annuity yang didasarkan pada nilai
asset atau original cost sebagai present value

2. Metode penyisihan dana (siking fund method) yang sebenarnya dengan melakukan deposito
dibank pada setiap tahun, pada akhir umur ekonomis asset dana yang digunakan sebagai dana
untuk membeli asset baru.

Metode dalam metode penurunan :

1. Metode jumlah angka tahunan ialah jumlah dana penyusutan yang harus dikeluarkan pada
setiap tahun yang dimana didasarkan pada jumlah angka tahunan dari umur ekonomis asset.

2. Metode penyusutan presentase rata-rata adalah hasil pembagian dari milai asset yang dinilai
dalam keadaan baru (100%) dengan umur ekonomis dari asset.

Depresiasi

Adalah suatu metode perhitungan akuntansi yang bermaksud membebankan biaya perolehan aktiva
tetap atau asset dengan menyebarnya selama periode tertentu, dimana aktiva tersebut masih berfungsi.

Amortisasi

Adalah pengalokasian harga perolehan ke beban usaha (biaya), yang pada aktiva tetap dikenal dengan
depresiasi (penyusutan) dan untuk perhitungan dan pencatatan atas amortisasi sama dengan cara
perhitungan maupun pencatatn atas penyusutan aktiva tetap berwujud
Metode perhitungan depresiasi ada 6 jenis, yaitu :
1. Straight Line Method (Metode Garis Lurus)
2. Declining Balance Method (Metode Saldo Menurun)
3. Sum Of The Years Digits (Metode Jumlah Digit)
4. Sinking Fund Method (Metode Dana Luas)
5. Service Output Method (Metode Hasil Layanan)
6. Machine Haour Method (Metode Jam Kerja)

Faktor yang menentukan besar kecilnya depresiasi, ada 3 yaitu :

Harga perolehan aktiva/asset

Harga perolehan aktiva/asset

Taksiran nilai sisa/residu (scrap value)

1. Metode rata-rata

Metode Garis Lurus (Straight Line Method)

Harga Pembelian mesin−nilai sisa


▪ Penyusutan ¿
U

A−S
D¿
n

D
T¿ X 100 %
A

▪ D = penyusutan

▪ U = Umur Manfaat

▪ A = Harga perolehan aktiva tetap

▪ S = nilai sisa aktiva tetap

▪ N = perkiraan umur manfaat aktiva tetap

▪ T = presentase penyusutan

2. metode jam kerja mesin

▪ Rumus untuk menghitung besarnya penyusutan metode satuan jam kerja adalah sebagai
berikut:

Harga Perolehan−Nilai Sisa


▪ Tarif Penyusutan/jam¿
Jumlah jam kerja selama umur ekonomis
▪ Sedangkan untuk menghitung besarnya penyusutan per periode adalah sebagai berikut:

▪ Penyusutan: jumlah jam kerja periode X tarif penyusutan/jam

3. metode jumlah produk

▪ Nilai buku / Umur = Depresiasi per jam

▪ Depresiasi per jam X Unit atau jam yang digunakan dalam tahun tersebut = penghapusan
depresiasi

4. rumus perhitungan bunga anuitas

▪ Rumus yang digunakan dalam perhitungan bunga anuitas sama dengan rumus perhitungan
bunga efektif; Bunga = SP x i x (30/360). 

Keterangan: 

▪ SP = saldo pokok pinjaman pada bulan sebelumnya. 

▪ I = suku bunga per tahun. 

▪ 30 =  jumlah hari dalam sebulan. 

▪ 360 = jumlah hari dalam setahun. 

Rumus metode saldo menurun

Perhitungan dengan metode penyusutan saldo menurun dilakukan dengan menghitung tarif
penyusutannya terlebih dahulu, kemudian barulah tarif tersebut dikalikan dengan nilai bukunya.

n √ Nilai Sisa
Tasrif Penyusutan = 1-
Harga Perolehan

Keterangan:

n = umur ekonomis pada asset tetap

Beban Penyusutan = Tarif x Nilai Buku

Anda mungkin juga menyukai