Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS

USAHA BAKSO DAPURNYA DEVI

Tri Akbar Rifai, Muhammad Yahya Muhaimin L, Indah Hajar Utami

Khaerunnisa H. Haeruddin, Siti Sarwinda, Nurmawadda Fadilla
Program Studi S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
Email : triakbarrifai11@gmail.com, muhammadyahya052@gmail.com,
indahtami21@gmail.com,
nisahaerun391@gmail.com, sitisarwinda26@gmail.com, nurmawaddafadhila@gmail.com

Abstract. The purpose of this study is to analyze the development of the feasibility of the
business that will be run by devi's kitchen meatballs, in conducting this analysis we use the
method of collecting all data during the study obtained based on a review of the results of
interviews with business actors, direct observations, and other activities that we can collect
during the research. research process. In the market and marketing aspects, there are promising
opportunities in the future, in the technical and operational aspects of the meatball kitchen, Devi
has a standard operating procedure that is systematized correctly and business marketing is in
accordance with the company's technical operations.

Keywords : analyze, research, description, operational standards, systematic

Abstrak. Tujuan penelitian ini ialah menganalisis perkembangan kelayakan bisnis yang akan
dijalankan oleh bakso dapurnya devi, dalam melakukan analisis ini kami menggunakan metode
pengumpulan seluruh data selema penelitian yang diperoleh berdasarkan dari telaah hasil
wawancara kepada pelaku usaha, pengamatan langsung, serta kegiatan lainnya yang dapat kami
kumpulkan selama proses penelitian. Pada aspek pasar dan pemasaran, terdapat peluang yang
menjanjikan dimasa yang akan datang, dalam aspek teknis dan operasi bakso dapurnya devi
memiliki standar operasional prosedur yang tersistematis dengan benar dan pemasaran usaha
sesuai dengan teknis operasional perusahaan.

kata kunci : menganalisis, penelitian, telaah, standar operasional, tersistematis

Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

1. PENDAHULUAN

Bakso adalah jenis makanan yang berasal dari olahan daging yang berbentuk
bulat. Bakso umumnya terbuat dari campuran daging sapi, ayam, maupun ikan. Makanan
ini sangat sering ditemukan di berbagai kota di Indonesia. Dalam menyajikan bakso,
umumnya dicampur bihun atau mie, kuah kaldu yang berwarna bening, lalu ditaburi
bawang goreng dan seledri. Bakso dapat dengan mudah kita temukan, baik di pedagang
kaki lima hingga ke restoran besar yang tentunya tiap pedagang mempunyai ciri khasnya
masing-masing. Saat ini bakso tersedia dalam bentuk beku yang semakin memudahkan
kita untuk menyajikan sesuai keinginan. Bakso bisa menjadi pilihan yang tepat jika
menginginkan makanan yang berkuah, simple, dan mengenyangkan.
Terkhususnya bakso dapurnya Devi penyajian bakso atau produksi usahanya
merupakan bakso goreng, yang dimana hal ini dalam proses penyajiannya membutuhkan
minyak goreng dan untuk proses pembuatanya terbilang lebih sederhana dibandingkan
dengan jenis bakso lainnya. Bakso Dapurnya Devii mengtarifkan sendiri harga per porsi
seharga 10.000 rupiah. Dalam hal marketing Dapurnya Devii melakukan pemasaran
secara langsung dengan online marketing.
Menurut Dianawati (2007:64), pemasaran online adalah jenis komunikasi
pemasaran yang berlangsung melalui internet. Internet advertising (beriklan di internet)
menjadi pilihan yang menarik bagi para pemasar khususnya dan dunia media bisnis,
sesuai dengan perkembangan pemasaran online, tidak hanya menggunakan media
website, tetapi juga email dan aplikasi lain yang berjalan di internet protokol.
Studi kelayakan usaha adalah penilaian untuk mengetahui seberapa besar
keuntungan yang bisa didapatkan dan seberapa lama usaha tersebut bisa bertahan

2. LANDASAN TEORI DAN KAJIAN LITERATUR

Studi kelayakan bisnis, menurut Umar (2005:p8), adalah penelitian tentang
konstruksi rencana bisnis yang tidak hanya menilai apakah suatu bisnis mungkin untuk
dibangun, tetapi juga dilakukan secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal
dengan keuntungan untuk jangka waktu yang tidak terbatas. Tujuan studi kelayakan
bisnis adalah untuk melihat risiko kerugian, perencanaan bisnis, pengendalian,
pengawasan, dan pelaksanaan tugas. Tentu saja, melihat peluang, meminimalkan risiko,
menguji konsep bisnis, menyiapkan uang yang sesuai, memiliki karakteristik sendiri, dan
memiliki rencana yang lebih berkembang akan lebih mudah dengan cara ini.

Dalam melakukan bisnis hendaklah untuk melakukan penganalisaann terhadap

pasar yg akan dimasuki oleh produk kita, sebab dengan begitu kita akan mengetahui
potensi pasar dan kekurangan dari pasar yg akan dimasuki. Apakah kita pemain baru yg
mencoba memasuki pasar yg sudah ada atau mencoba mienciptakan pasar potensialnya
sendiri. Dan pemasaran juga aspek yg patut diperhatikan, melalui pemasaran kita dapat
Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

memperkenalkan produk kita tentang ciri khas, keunggulan dibanding produk kita
sehingga menjadi pertimbangan konsumen untuk memilih produk yg ditawarkan.

Suliyanto (2010:82-91) Menyatakan suatu bisnis layak untuk dijalankan jika

berdasar dari apek pasar dan pemasaran apabila produk yg dihasilkan tingkat permintaan
nya begitu tinggi sehingga dapat diterima oleh pasar dan menghasilkan keuntungan.
Kasmir dan Jakfar (2015: 48) Mengatakan untuk memenangkan persaingan dengan
pesaing bisnis diperlukan strategi yg matang dan tepat untuk berhasil mendominasi pasar
dengan memerhatikan beberapa unsur STP (Segmentation, Targeting, dan Positioning)
dan marketing mix (product, price, promotion and place).

Setelah aspek pasar dan pemasaran selanjutnya yg dibahas ialah aspek teknis dan
operasi. Aspek ini berkaitan dengan penentuan lokasi usaha yg tepat, tata letak (layout)
usaha , proses produksi dan teknologi yg digunakan. Rangkuti (2012:5) mengatakan
aspek teknis dan operasi merupakan aspek yg berkaitan dengan operasional usaha, entah
itu berapa jumlah produksi, bagaiman proses produksi dilakukan, tingkat persediaan
usaha, tata letak (layout) usaha dan teknologi yg digunakan dalam bisnis tersebut

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) berkaitan dengan kelestarian

lingkungan, maka harus dikaji. Menteri Negara Lingkungan Hidup Republik Indonesia
menerbitkan Peraturan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen
Lingkungan Hidup di Indonesia. AMDAL ini sangat penting karena melindungi
lingkungan dari kerusakan yang disebabkan oleh operasi kami. Dan menjadi informasi
bagi pelaku bisnis dan masyarakat umum tentang dampak lingkungan dari operasi
perusahaan.

3. METODE PENELITIAN
Pengumpulan seluruh data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data
sekunder. Data primer yang diperoleh berdasarkan dari wawancara kepada pemilik usaha,
pengamatan langsung, serta kegiatan lainnya yang mendukung proses penelitian. Data
sekunder diperoleh dari berbagai referensi penelusuran.

4. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Penelitian
Bakso Goreng Dapur Devi merupakan produk olahan yang berbahan dasar
daging. Bakso yang biasanya disajikan dengan kuah, pada dapur Devi di modifikasi
dengan digoreng menggunakan minyak dan diberi baluran tepung, yang membuat
rasa bakso menjadi lebih krispy dan renyah. Untuk pelengkapnya diberikan berbagai
macam saus untuk cocolan yang disesuai dengan selera masing-masing. Bakso Devi
berlokasi di Perumahan BTN Andi Tonro Permai, Sungguminasa-Gowa, Perumahan
tersebut termasuk perumahan yang padat penduduk yang terletak di kab. Gowa.
Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

Bakso goreng dapur Devi memiliki target pasar yang bagus, bakso goreng ini tidak
hanya populer di kalangan remaja akan tetapi anak-anak, dewasa, bahkan orang tua
dapat menikmati bakso goreng dapur devi. Letaknya yang strategis membuka peluang
besar untuk bakso goreng dapur Devi mendapatkan pangsa pasar yang bagus dan
akan memenuhi target penjualan serta pendapatan.

4.2 Data Fokus Penelitian

Penggunaan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara cara wawancara atau
Tanya jawab secara langsun terhadap pelaku atau pemilik perusahaan serta
dilakukannya observasi secara langsung yang langsung berhubungan dengan
beberapa aspek yang segera diteliti baik dari aspek financial, aspek pemasaran, pasar
dan aspek teknis

4.3 Aspek-aspek analisis kelayakan usaha

1. Aspek Pasar dan Pemasaran
a. Potensi pasar
Saat ini usaha bakso dapur devi tidak menyediakan untuk makan di
tempat hanya menyediakan penjualan melalui media online yang
dimana penjualannya sudah terdaftar di grab dan gojek, kadang juga
memesn melalui whatsApp. Dalam sehari usaha bakso dapur devi
menerima pesanan sebanyak 30 porsi dimana per porsinya seharga Rp.
10.000. jika dilihat dari jumlah pembeli bakso tersebut maka dalam
sehari usaha bakso dapur devi dapat memperoleh penghasilan Rp.
300.000 per harinya.
b. Strategi pemasaran
Strategi pemasaran yang akan dilakukan setelah usaha ini berjalan
dengan lancar adalah menyediakan tempat untuk masyarakat setempat
yang ingin membeli dan makan di tempat tersebut dan mengubah
bentuk bakso yang pada umumnya berbentuk bundar menjadi beraneka
bentuk seperti bentuk kotak, segi tiga, dan bintang tanpa mengurangi
rasa dari bakso tersebut.

2. Aspek Teknis
a. Lokasi
Lokasi Bakso Dapurnya Devii terletak di Perumahan BTN Andi Tonro
Permai, Sungguminasa-Gowa`
b. Proses produksi
Penggilingan, pembentukan bola bakso, pencampuran bumbu,
perebusan, ditiriskan.
c. Pemilihan teknologi
Untuk saat ini masih menggunakan metode tradisional yang dimana
bakso masih dibentuk dengan menggunakan tangan.
3. Aspek lingkungan
Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

Lingkungan hidup adalah aspek penting untuk mengetahui dampak yang

akan ditimbulkan dari usaha yang dijalankan. Suatu bisnis bisa menimbulkan
berbagai dampak bagi lingkungan sekitar. Kemasan yang digunakan oleh
Bakso Dapurnya Devii adalah styrofoam makanan.
Dengan menggunaakan styrofoam sebagai pilihan kemasan, membuat
jualan jadi lebih praktis dan menarik.
Sementara itu, dampak yang ditimbulkan jika pembeli membuang
sampahnya sembarangan akan sangat merusak lingkungan karena styrofoam
tersebut sulit terurai secara alami.
Lingkungan hidup yang ada di sekitar lokasi usaha akan terkena dampak
yang buruk jika kemasan tersebut dibiarkan menumpuk terus menerus.
Ada beberapa pendekatan untuk pengelolaan dampak lingkungan:
1) Tidak membuang sampah sembarangan dan menyarankan untuk
membawa tempat sendiri bagi pembeli yang mengambil
pesanannya di lokasi usaha; dan
2) Selalu menghimbau pembeli untuk membuang sampah pada
tempatnya.
3) Potensi pasar Pembeli dari bakso goreng ini sebagian besar dari
kalangan anak” dan remaja atau dibawah umur 20 tahun.
4) Strategi pemasaran serta menambahkan menu lain seperti kripik
pangsit, bakso nugget dan tahu bakso. Target pasar yg ingin dituju
adalah masyarakat dari kota Makassar

5. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN KETERBATASAN

5.1 Kesimpulan
I. untuk ini usaha bakso dapurnya devi dikatakan cukup efektif untuk
dilaksanakan, dalam hal operasional dan jangka waktu pemasaran bisa
terbilang stabil dan sefderhana dalam menjalankannya
II. infrasstruktur yang tersedia terhadap proses operasional usaha platform pesan
online seperti GOJEK DAN GRAB dapat memudahakan untuk manjalankan
usaha bisnis seperti ini.

5.2 Implikasi
Berdasarkan penelitian yang dilakukan pada aspek tekhnik dan opersaional, pasar
dan pemasaran serta lingkungan pada Dapur Devi. Dapat di asumsikan dari aspek
tersebut sudah dapat dikatakan baik, kedepannya dari penelitian ini mungkin dapat
menjadi referensi bagi Dapur Devi untuk meningkatkan lagi dari aspek yang dikaji
tersebut.

5.3 Keterbatasan
Secara keseluruhan penelitian ini masih memiliki keterbatasan dalam analisis
kelayakan bisnisnya. Antara lain analisis ini masih berfokus pada aspek tekhnik dan
opersaional, pasar dan pemasaran serta lingkungan, belum melibatkan aspek lain
Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

seperti aspek finansial, politik dan sosial. Salah satunya penyebabnya ialah
keterbatasan data yang dimiliki dari dapur devi tersebut.
Pinisi Applied Accounting Journal initial manuscript submission

DAFTAR PUSTAKA

1. Kasmir, & Jakfar. (2015). Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Prenadamedia

Group.
2. Rangkuti, F. (2012). Studi Kelayakan Bisnis dan Investasi. Jakarta: PT
Gramedia Pustaka Utama
3. Suliyanto. (2010). Studi Kelayakan Bisnis. Yogyakarta: CV. Andi Offset
4. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 16 Tahun 2012 tentang
Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan Hidup.