ABSTRACT
The aim of the research was to find out the Analysis of Processing and Marketing of
Cassava Chips as Binjai Typical Souvenirs. This research method uses a qualitative
approach with descriptive methods. The respondents of this study were the owners,
employees and customers. Data collection techniques were interviews, observation and
documentation. Data analysis used interactive analysis. The results showed that the
marketing strategy for chips with cassava chips managing capital management, managing
raw materials for cassava chips, managing cassava chips production, and conducting
marketing management, business management is carried out with significant and
complementary management. The role of this marketing strategy can be the impact of
managing cassava chips on the home industry has a positive impact, namely managing
cassava chips can create jobs, managing cassava chips can reduce the number of
unemployed and managing cassava chips can increase people's income.
ABSTRAK
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Analisis Pengolahan dan Pemasaran Keripik
Singkong Menjadi Oleh-Oleh Khas Binjai. Metode penelitian ni menggunakan
pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Repsonden penelitian ini adalah pemilik,
pegawai dan pelanggan.Teknik pengambilan data wawancara, observasi, dan
dokumentasi.Analisis data menggunakan analisis interaktif. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa strategi pemasaran keripik dengan pengelola keripiksingkong
melakukan manajemen permodalan, melakukan manajemen bahan baku keripik
singkong, melakukan manajemen produksi keripik singkong, dan melakukan manajemen
pemasaran, pengelolaan usaha tersebut dilakukan dengan manajemen yang signifikan dan
saling melengkapi.Peranan dari strategi pemasaran ini dapat berdampak pengelolaan
keripik singkong pada industri rumah tangga mempunyai dampak positif yaitu
pengelolaan keripik singkong dapat menciptakan lapangan pekerjaan, usaha pengelolaan
keripik singkong dapat mengurangi jumlah pengangguran dan pengelolaan keripik
singkong dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.