Anda di halaman 1dari 19

SPESIFIKASI TEKNIS

PEMBANGUNAN PUSAT KESEHATAN HEWAN BUAYAN

BAB I.
UMUM

1.1. RencanaKerjadanSyarat-syarat,gambarrencanadandetail,sertaBillofQuantityadalah
bagianyang saling mengisidanmelengkapisertadimaksudsebagaipedomanataupatokan untuk
melaksanakan pekerjaan dalam usaha mewujudkan suatu hasil akhir dari proyek dengan
baik dan memuaskan semuapihak.

Pekerjaan tersebut meliputipengadaan material,tenaga,peralatan, perlengkapan bantu dan


semua pekerjaan besertasegalasistemyangperluuntuk melaksanakanpekerjaan secara
sempurna sehingga menjamin kualitas pekerjaan pembangunan seperti yang disyaratkan
dalamketentuan ini dandapat diterimamemuaskan oleh Pemberi Tugas.

1.2. Setiap material, peralatan dan perlengkapan bantu yang tidak tercantum dalam gambar
rencana maupunBillofQuantity,tetapidijelaskandalam RencanaKerjadanSyarat-syarat atau
sebaliknya,juga setiap material, peralatan,perlengkapandansistem-sistemyang diperlukan
dalam melaksanakan pekerjaan sampai sempurna harus disediakan oleh
KontraktorPenanggungJawab dan merupakan bagian dari tanggungjawabpekerjaannya.

1.3. BilaterdapatperbedaanpersepsiantaraRencanaKerjadanSyarat-syarat,GambarRencana
danDetailmaupunBillof Quantity,makayangberlakuadalahketentuanurutanprioritas
sebagaiberikut:RencanaKerja danSyarat-syarat,GambarRencana danDetail,sertaBillof
Quantity.

1.4. Semuamaterialdanperalatanyangdipasangharusdalamkeadaanbaru,darimutuyang
terbaik,bebasdaricacatakibatpembuatan,transportasidanpemasangan,yang harus
dibuktikandanmendapatpersetujuanDireksi,sertamemenuhiketentuanyang disyaratkan
spesifikasi, gambar rencanadan peraturan umumyangberlaku.

1.5. Standardyangberlaku.
NI-2 (1971) PeraturanBetonBertulangIndonesia
NI-3 (1970) PeraturanUmum untukBahanBangunan diIndonesia.
NI-4 (1974) PeraturanCement PortlandIndonesia.
SIOI-0297-80Baja Karbon Cor mutu dan carauji.

1.6. Semuagambar-gambardetailyangbelumtercantumdalamgambarrencanaharusdilengkapi oleh


Kontraktordan harusdinyatakan padagambar pelaksanaan untuk persetujuan Konsultan
Pengawas dengan sepengetahuan KonsultanPerencanadan Pemberi Tugas.

1.7. Kontraktorharusmemeriksakesesuaiangambarrencanadengankeadaandilapangandan
wajibmelaporkanpada KonsultanPengawasuntuk persetujuanpelaksanaan.Semua kesalahan-
kesalahandetaildanketidaktepatan pada waktupelaksanaan danhasilpengerjaan
adalahtanggungjawab Kontraktor.

1.8. Kontraktor dianggap telah memperhitungkan adanya revisi-revisi gambar detail sesuai
denganhasilpemeriksaandilapangantanpaadanyabiayatambahanyang mempengaruhi kontrak,
kecuali diperhitungkan untuk pekerjaankurang.

1.9. Apabilaterjadikesalahangambarmaupunspesifikasiatauhal-halyangtidakmungkindi
dalampelaksanaansehubungan dengandesainmaka Kontraktor harusmelaporkankepada
KonsultanPengawasdanPemberiTugasuntuk pertimbangannya.BilaKontraktor tidak
melaporkannyamakasegalaresiko kesalahan menjadi tanggungjawab Kontraktor.
BAB II.
LINGKUPPEKERJAAN

1.1. Pekerjaan meliputi dan tidak terbataspada:

- Pengadaan barang/ material kerja


- Peralatan-peralatanperlengkapan kerja
- TenagaKerja
- Saranadan prasarana Kerja
- Pembuatanfoto-foto proyek(sesuai dengan tahapan pelaporan kemajuan pekerjaan)
- Penyelenggaraan keamanan proyek, dalam hal ini kontraktorharus berkoordinasi
dengan sekuriti/kepolisiansetempat.
- Referensi-referensi khusus dan lain-lain.

Ketentuan-ketentuan yang dipersyaratkan untuk pembangunan proyek ini sesuai dengan


pengarahan KonsultanPengawas dan Pemberi Tugas.

1.2. Sebelumsetiappekerjaanpembangunandanpemasanganbahan/materialdimulaiKontraktor
wajib dan harus menyerahkan:

1.2.1. Spesifikasi,brosurdan sampledari pabrik pembuatnya.


1.2.2. Gambar pelaksanaan (shop drawing) untuk persetujuan Konsultan Pengawas /
Konsultan Perencana.
1.2.3. Contohbahan,warna,termasukmock-upuntukpekerjaantertentusesuaipermintaan
KonsultanPengawas/KonsultanPerencanadanPemberiTugasuntukpenelitiandan
persetujuan.
1.2.4. Referensi, lisensi, sertifikat khusus dari pihak yang berwenang untuk pekerjaan
tertentu sesuai permintaan Konsultan Pengawas dan KonsultanPerencana.
1.2.5. IzinpelaksanaandariKonsultanPengawasuntukditelitidandisetujuiolehKonsultan
Pengawas, jika tidak memenuhi syarat akan ditolak dan harus diganti sampai
memenuhi persyaratanyangdimintaatas biayadan tanggungjawab Kontraktor.

1.3. Marking (tanda-tanda)

Kontraktor harus membuatsemuamarking(tanda-tanda)ygdiperlukanantaralain:Centre


Line(CL),Elevasi(peil)danukuranluarsertadiberitanda-tandayang jelas. Tempat-tempat yang
diperlukandiberimarking antaralain:Semuakolom,dinding,tinggilantaidantinggi
plafondsedemikianrupasehingga finishingakhir dantitikperalatanM/E dapatdikerjakan setepat
mungkin.
Kontraktorharusmembuatmarkingpadatempat-tempattertentubilamanadianggapperlu oleh
KonsultanPengawas tanpabiayatambahan.

1.4. DalampenawaranKontraktorharusmencantumkanmerksertabrosurdaribahanbangunan
yangditawarkan.

1.5. Kontraktor wajib bekerja sama dengan spesialis kontraktor untuk pekerjaan-pekerjaan
khusussepertiantaralain:plumbing,listrik, mebelair,interiordsbsesuaipetunjukdan
permintaan,KonsultanPengawas .
BAB.
III.
SYARAT-SYARATTEKNISPELAKSANAANPEKERJAAN

III.A.PEKERJAANPENDAHULUAN

1. PEKERJAANPERSIAPAN

a. Tanahlokasipekerjaan diserahkankepada Kontraktor dalam keadaansepertipada waktu


pemberian penjelasan pekerjaan di lapangan.

b. Kontraktor harusmembersihkantanahlokasipekerjaandarisegala material/unsuryang


bersifat merusak konstruksi pekerjaan sampai benar-benar bersih.

c. KontraktorharusmembuatBedengpengawas/pelaksanaberikutperlengkapannyaserta
gudanguntukmenyimpan material/peralatanyangdiperlukan.

d.BangunanBedeng/kantordangudang harusditempatkansedemikianrupasehinggatidak
mengganggu kelancaranpelaksanaanpekerjaan.( Pembuatan bangunan Bedeng/ Kantor
dan gudang tidak dibebankan pada biaya pembangunan )

e. Untukdasarsumbu-sumbu bangunanharusdibuatpapandasarpelaksanaan(Bouwplank)
yangharusdibuat daribahan kayuTahunKW1tebalminimum3cmdenganpermukaan
atasnya diserut sipat datar (Waterpass).

f. KontraktorharusmembuatPapanNamaproyekdenganbentuk,ukurandanredaksiakan
ditentukan kemudian oleh Pengawas / PelaksanaKegiatan.

2. PENGUKURAN KEMBALI

a. Kontraktorharusmelakukanpengukurankembalisitepekerjaanmeliputibatasareal maupun
terhadap bangunan existing, untuk memastikan kesesuaian antara gambar
rencanadansite yangada.ApabilaKontraktormendapatkanhasilpengukuran yang berbeda
dengan site dalam gambar rencana, maka Kontraktor harus segera
melaporkannyakepadaKonsultanPengawasdanKonsultanPerencanauntuk dilakukan
penyesuaian.

b. Kontraktor harusmengadakanpengukuranuntukmembuattanda tetapsebagaidasar


ukuranketinggianlantaidanbagian-bagianyanglain.TandatetapitudibuatdariB a l o k
k a y u / beton12×12×150cmyang
jumlahnyasesuaidengankebutuhan(akanditentukanolehPemberi
Tugas/KonsultanPengawas) danpenempatannyaakanditentukankemudianoleh
PemberiTugas/KonsultanPengawasdanharusdijagasertadipeliharaselama waktu
pelaksanaan hingga pekerjaanselesaiseluruhnya untuk penyerahanpekerjaanyang
pertama.

c. Sebagaiukurandasar±0,00akanditentukandilapangansesuaidenganpetunjukdari
Pemberi Tugas / KonsultanPengawas.

d. Kontraktor harus menyediakan alat-alat ukur sepanjang masa pelaksanaan pekerjaan


berikutahliukuryang berpengalamandansetiapkaliapabiladianggapperlusiapuntuk
mengadakan pengukuranulang.
III.B. PEKERJAANTANAH,GALIANDANURUGAN

Pekerjaan ini meliputi Pekerjaan Galian tanah pondasi/ pekerjaan galian lainnya dan Pekerjaan
Urugan ( tanah, pasir dan tanah liat) sebagai bahan pendukung pekerjaan Urugan dasar pondasi
maupun lantai bangunanyang merupakan satu kesatuan dari pekerjaan galian pada pembangunan
Gedung Puskeswan, dengan persyaratan sbb:

3.1Lapisanhumus/lumpur/rumput/semakpadatanahlokasibangunanharusdikupashingga
bersih atausekurang-kurangnya setebal 15 Cm.

3.2Untukmelaksanakanpekerjaanyangtertanamdalamtanahharusdilakukanpenggalian tanah
menurut ukuran-ukuran sesuai denganyang dinyatakan dalam gambar pelaksanaan.

3.3Semuabahanyangdigunakanuntuktimbunanharusbebasdarihumusataukotoran- kotoran
lainnya danmendapat persetujuan dari Pengawas dan Pemberi Tugas.

3.4Pekerjaan urugan tanah, peninggian lantai/halaman atau bekas lubang galian harus
ditumbuksampaipadatselapisdemiselapis.Dasar lubanggalian harusrata danbersih
bebasdarihumusataukotoranlainnya dandijagaagartidak tergenang airdengan penyediaan
pompaair.

3.5Bahan-bahan hasil galian harus disingkirkan keluar lokasi pekerjaan agar tidak
menghambat kelancaranpelaksanaanpekerjaan.
Kontraktorharusmenyediakantenagakerjadanpengawaslapanganyangterampil
padabidangnya.

3.6 Jenis/ material yang dipakai dalam pengurugan dasar pondasi maupun lantai bangunan
adalah :
(1) Pasir Urug , jenis pasir Urug yang dipakai adalah jenis pasir yang tidak mengandung
pasir laut, dan tanah, bersih dari kotoran humus maupun akar rumput.memiliki
gradasi butir yang seimbang antara besar kecilnyatidak sama.
(2) Tanah Liat, jenis tanah yang dipakai adalah tanah urugan dari bekas tanah
pegunungan/pekarangan atau tanah cadas yang bersih dari lapisan humus,kotoran dll,
(3) Sirtu, jenis material sirtu yang digunakan adalah jenis sirtu yang lebih halus, bukan
yang kasar( tercampur dengan material lain yang lebih kasar)

III.C. PEKERJAANPONDASI

1. Lingkuppekerjaan, meliputi :
a. Pasangbouwplank.
b. Galiandan urugan tanahpondasi.
c. Timbunan pasir urugdasar pondasi.
e. Pasangbatu belahpondasi.
.
2. Bahan dan peralatan :
a. Bouwplank dibuat dari kayu berkualitas (KW 1).
b. Bahanurugharusbersihdariakartanaman,humus,puing-puing dankotoran-kotoran lainnya.
c. Pasirurugharusmempunyaigradasiyangbaik(butiran-butirannyakasardantidak
samabesar).
d. Batukaliadalah batubelahyang keras,berkualitasbaikdanbersudut-sudutdengan
minimum tigapermukaan kasar.

3. Pelaksanaan :
a. Sebelumpekerjaanbouwplankdimulai,tanahharusdiratakanbersihdarisemak- semak
dan kotoran-kotoranlain dalam areal bangunan.
Papan bowplank harus lurus dan diserut ratapadabagian atasnya.
b. Galian untukpondasiharusmencapaitanahaslidasargalian harusbebas darilumpur,
humus,airbersihdanpadatsampaidiberilapisanpasirurug tanahbekasgalian dan urugan
dilakukan lapis demi lapisyangditumbukpadat.
c. Setelah dasar pondasi dicapai, diadakan timbunan pasir urug setebal 10 cm
dipadatkan dengan diairisampai ketebalansepertidalamgambar.
d. Diataspasirurug dipasangbatukosong dengan tebal20cmyang disusuntegakdan
rongganyatidak samagambar, diisi batu pecahyanglebih kecil dan pasir.
e. Pondasidipasangdiataspasanganbatukosongmenggunakanbatubelah10/15cm
denganspesi1PC:6PS.Batubelahsebelumdipasang terlebihdahuludibasahidan
dibersihkandari kotoran.Rongga-rongga diantara batubesar selain diisidenganspesi
harus puladiisi dengan batu pecahan kecil-kecil.
Semuabahan-bahan yangdipakaidancarapengerjaannyaharus ataspersetujuan
Pengawas / Pelaksana Kegiatan.

III.DPEKERJAANBETON
1. Lingkuppekerjaan, meliputi :
a. Pasangbekisting sesuai dengan peruntukan jenis pekerjaan beton,
b. Timbunan pasir urugdasar pondasi.
c. Pasang tulangandanbekisting balok,sloof,kolom,platlantai,tangga,ring balkdan
pekerjaanbeton lainnya.
d. Pengecoranbetonbalok,sloof,kolom,platlantai,tangga,ringbalkdanpekerjaan beton
lainnya.
.
2. Bahan dan peralatan :
a. Bekisting menggunakan kayu Tahun kelas III berkualitas baik dan tidak mudah
berubah bentuk.
Tebal papan bekisting minimal 2 cm dan untuk penyangga, klem maupun skur
digunakan kayu ukuran 10 x10 cm.Membuat bekisting/ cetakan beton sesuai
peruntukan dengan menggunakan bahan Kayu Klas III (Terentang),Balok Kayu Klas
II,Dolken Kayu Galam diameter 8 - 10 cm / 4 m.

b. Bahan-bahanuntukadukanbetonterdiriatasPC,PASIR,AIRDANBATUPECAH
2/3 (SPLIT),yaitu : K 100 untuk lantai kerja/dasar lantai dan K.175 untuk beton
struktur , sebagai berikut :
- PORTLANDCEMENT :
- PC yangdigunakanharusterdiridarisatujenismerkdarimutuyangbaik (masuk
kategori 1/2/3 Top Brand award pada semester II tahun 2016 atau semester I
tahun 2017) dantidakdiperkenankanmenggunakanPC yang telah mengeras.
- PASIR danBATUPECAH:
- Pasirharusterdiridaributir-butiryangbersih,bebasdaribahan-bahanorganik,
lumpur dansebagainya,memenuhikomposisibutir sertakekerasankomposisi
butirsertakekerasan sesuai PBI-1971.
- Batupecah/splitharusbersih,bermutubaik,mempunyaigradasidankekerasan
sesuai PBI-1971.
- AIR:Airyangdigunakanharusairtawar,bersihtidakmengandungminyak, asam,
garam alkali dan bahan organik/bahan lainyangdapat merusak beton.

f. Baja tulangan yang digunakan adalah U-24, harus bersih dari lapisan
minyak/lemak/karat, tidak cacat, penampang bulat dan memenuhi persyaratan
didalamPBI-1971.

3. Pelaksanaan :
a. Sebelumpondasifootplatdibuatlantaikerjasetebal5cmyang terbuatdaribeton dengan
perbandingan K.100.
e. Pondasi footplat dipasang di atas lantai kerja yang terbuat dari beton bertulang
dengan perbandingan beton K.175, ukuran sesuai dengangambar.
f. Pemasanganbekistinguntuksloofharusrapidankuatagardiperolehbidang-bidang
yangrata.Celah-celahantara papanharusditutupplastikagaradukannyatidak
merembeskeluaryang dapatmerosotnyamutubeton.Sebelumpengecoran,sebelah
dalambekistingharus disiram air/dibersihkan darikotoran.
g. Sebelumpemasanganbekisting,bajatulangandipasangdenganketentuan-ketentuan
PBI-1971dan gambar kosntruksi. Baja tulangan harus diikat dengan kuat untuk
menjamintulangantersebuttidakberubahtempatselama pengecorandanharusbebas
daripapanacuanataulantaikerjadenganmemasangbetondeking. Ukuranbaja tulangan
baik tulangan pokok dan tulangan sengkang/begel sesuai dengan gambar
bestek.Pengecoranharusdilaksanakanterusmenerusdanmemperoleh adukanyang rata
disarankan agar memakaibeton molen. Sebelumpengecoran dilaksanakan agar
terlebihdahulu diberitahukan kepadaPengawasdanPemberi Tugas.Selama
pengecorandansebelumbetonmenjadipadat,maka betontersebutharusdigetarkan dan
disarankan denganmesinpenggetarsertaharus dihindari terjadinyacacatbeton, seperti
keropos dan sarang-sarangkerikil.

4. Pemeliharaan :
a. Apabila pengecoranbetonakandihentikandanditeruskanpadahariberikutnya,maka
tempat/batas penghentian harus disetujui Pengawas / PelaksanaKegiatan.
b. Betonsetelahdicorselamadalammasapengecoranharusselaludibasahiselama 2 minggu.
Selama prosespengerasan, beton harusdihindarkandari pembebananyang akan
mempengaruhi struktur beton itu sendiri.
c.Setelahumurbetondianggapcukup,bekisting dibongkardanharusmendapat persetujuan
dari Pengawas / PelaksanaKegiatan

III.E.PEKERJAANDINDING

1. PASANGANBATUBATA

1.1. Lingkup Pekerjaan

Bagianinimeliputihal-halmengenaibahan-bahandanpemasangansemua pekerjaan
pasanganbatasepertiyang terterapadagambarrencanadansesuaipetunjukKonsultan
Pengawas dan atau Pemberi Tugas. Pelaksanaan pemasangan harus benar-benar
mengikutigaris-garisketinggian,bentuk-bentukyang terlihatpadagambar-gambardan
sepertiyangdipersyaratkan dalamspesifikasi ini.

1.4.PersyaratanBahan
- SemuabatubataharusdarimutukelasI,padat,keras,ukuranpresisidansikuserta
permukaanyangmerata.
- Bataharusberkwalitasbaik,buatanlokaldenganseijinKonsultanPengawasatauPemberi
Tugas.
- Warnapembakaran bata harus meratadengan permukaan dan sudut sikuyangrapi

1.5.Syarat Pelaksanaan
Contohmaterial harus mendapat persetujuan Pemberi Tugas terlebih dahulu.
Batayangpatahmelintangdanbesarpatahannyalebihkecildarisetengahpanjangnya, tidak
diperbolehkan untuk digunakan.
Carapemasanganbatubataharusmembentuksiaryangseragam,siartegak tidakboleh
salingmenyambungmembentukgaris lurus.

Komposisi adukan untuk pasangan batu bata adalah sbb:

NO. URAIAN PC Kapur PASIR


1. Pasangan DindingBiasa 1 - 6
Padasetiapdinding,luasbidang maksimumpasanganbatubataadalah9m2,
apabilalebihluasdariketentuantersebutharusdipasang kolompraktisdanringbalk
dengan diberi angkur dia.12mm dipasangtiapjarak 1 m.
Pekerjaanpemasanganbatubatayangdilaksanakansetiapharinyatidakbolehlebih tinggi
dari 100 cm atau ±20 lapis.
Setiap batu bata harus dipasang diatas lapisan adukan dan diketok ke
tempatnya hinggakuat.
- UntukpemasanganbatadiatasSloof,digunakanSpesi(adukan)kedapair(trasram)
minimal setinggi 40 cm ( 1 : 3 )
Semua pertemuansudutdanpengakhiran pasanganbatubataapabilatidak
ditentukanlainmakadimensikolompraktis,ring balkdanbaloklataidiatasambang kusen
pintu/jendela adalah sbb:
Beton dimensi 15x15 cm (ad K.175)
Tulangpokok 4dia. 10 mm danbuegel dia. 6-15cm
BesitulangansesuaistandardPBI/PeraturanBetonBertulangIndonesia(PBI)–
1971– NI.2. &SNI03–1750-1990
Setelahadukanagakkeras,seluruhsiar harusdikorekdibuatcekunganuntuk
mendapatkan perekatanplester.
Contohmaterial harus mendapat persetujuan Pemberi Tugas terlebih dahulu.
- Batu bata yang patah melintang dan besar patahannya lebih kecil dari setengah
panjangnya, tidak diperbolehkan untuk digunakan.
- Carapemasanganbatubataharusmembentuksiaryangseragam,siartegaktidak boleh
salingmenyambungmembentukgaris lurus.
- Padasetiapdinding,luasbidangmaksimumpasanganbatubataadalah9m2,apabila
lebihluasdariketentuantersebutharusdipasangkolompraktisdanringbalkdengan
diberi ankurdia. 12mm dipasangtiapjarak 1cm.
- Pekerjaanpemasanganbatubatadilaksanakansetiapharinyatidakbolehlebihtinggi dari
100 cm atau± 20lapis.
- Setiapbatubataharusdipasangdiataslapisanadukandandiketokketempatnya hingga
kuat.Semua pemasanganbatubata harusmengikutipersyaratan verticaldan horisontal.
- Setelah adukan agak keras, seluruh siar harus dikorek dibuat cekungan untuk
mendapatkan perekatanplesteran.

1.6.Syarat Penerimaan

Permukaandindingyangdihasilkanolehplesterandanacian harusbenar-benarvertikal, datar,


rata, tidak melengkungatau bergelombang. Kalau dilihatdarisamping,ujung dinding
awalkeujungdindingakhirharusmembentuksatugaristegaklurus.Apabila
diperiksadenganjidar,permukaandinding tidakbergelombang.Toleransikerataan dinding:
2 mm / 12 m2.

1.7.DaftarProdukMaterial

Bahan dan Materialharus memenuhi persyaratanspesifikasi, produkmaterial


padadasarnyaadalah sebagaiberikut :

NO. JENIS MerkPembuat Type NegaraAsal


MATERIAL
A. PEK.PASANGAN DINDING

1. Portland Cement PC yang digunakan Lokal


harus masuk kategori
Top Brand award
pada semester II tahun
2016 atau semester I
tahun 2017
2. Batu bata Super - Lokal
bata

1.8.Syarat Pemeliharaan

Kontraktorharusmemperbaikiatasbiayasedirisemua retak-retakpasangan
yangmenurut penilaianPemberi Tugas / KonsultanPengawas tak dapat diterima.
Kerataan permukaan pasangan harus diperiksa dengan jidar dan hasilnya
harusbetul-betulpresisi.Kalaumasihadayanggelombang harussegeradiperbaiki, hasil
perbaikanakan diperiksaoleh Pemberi Tugas/ Konsultan Pengawas.

1.9.Syarat Penerimaan

Permukaandindingyang dihasilkanolehbatubatadanspecie harusbenar- benar


vertikal, datar,rata, tidak melengkung ataubergelombang.
Kalaudilihatdari samping,ujung dinding awalkeujungdindingakhirharus
membentuk satu garis tegak lurus.
Apabila diperiksa dengan jidar, permukaan dinding harus tidak
bergelombang. Toleransikerataan dinding: 2 mm/ 12 m2.

2. ADUKAN,PLESTERANDANACIAN

2.1Lingkup Pekerjaan

Bagianinimeliputiseluruhpekerjaanplesterdanadukanyangdisebutdalamgambar
danRencanaKerjaSyarat-syarat.Pekerjaaninimeliputipenyediaantenaga,bahan-
bahanperalatandanalat-alatbantuyang dibutuhkandalamterlaksananyapekerjaanini,
sertapelaksanaan pekerjaan pasangan hinggadidapatkan hasilyangbaik.

2.2PersyaratanBahan

Semuapasangandindingyang tidakmempergunakanInstanMortar,makabahanharus
sesuaidenganpersyaratan-persyaratandankebutuhanpersyaratanyang tercantum dibawah
ini.
Bahanuntuk adukan,plesterandanacian.Bahancampuran(air, semendanpasir)yang
digunakan untukadukan harus memenuhiketentuan seperti untukbahan campuran
beton dalambuku RKS ini ataupundalamPBI1971.

a. Pasir
Pasiryangdipakaiharuskasar,tajam,bersih,bebasdaritanahliat,lumpuratau campuran-
campuranlainnya

b. Semen
Semenyangdipakai harus baru dengan typeI(kategori1/2/3 masuk Top Brand award)
,tidakadabagian-bagianyg membatudalamzakyangtertutupsepertidisyaratkandalamNI
–8.Hanyasebuah merkdari satu jenis semenyangboleh digunakandalampekerjaan.

c. Air
Harusbersih,segardanbebasdaribahan-bahanyangmerusakseperti,minyak,asam
danunsurorganik.Kecualidinyatakanlain,Kontraktorharusmenyediakanairkerja
atasbiayasendiri.

2.3Syarat Pelaksanaan

Sebelummemulaipekerjaanpasangan,Kontraktor terlebihdahulu harusmenyerahkan


contoh-contohbahanyang akandigunakan.Bahanyangdigunakanuntukpekerjaanini harus
mendapat persetujuan dari Pemberi.

Tugas / PengawasLapangan.

a. Persiapan
Persiapkan dan bersihkan permukaan-permukaan yang akan diplester, dari
kotoran-kotorandan bahan-bahanlainyang dapatmerusakplesteran.Tukang- tukang
plesteryang dinilaitidakcakap,karenapekerjaannyayang burukharus
digantidenganyang baik.Plesteran/adukanyang tidaksesuaidengan persyaratan
teknis ini harus disingkirkan dari pekerjaan.
Pekerjaanplesteranharusrata pada bidangpemasangannya. Pekerjaanyang tidak
rata harusdiperbaikisesuaiperintahKonsultanPengawas.Tebalplesteranyang
dimaksud,kecualibila dinyatakanlain adalah 15mmdengantoleransiminimum
tebal5mmdanmaximumtebal20mm.Bilamana ketebalantoleransiiniternyata
dilampauikarenakondisipermukaandinding,makapermukaandinding harus
diperbaiki.

b. Pencampuran
Buatadukandalamjumlahyangdapatdipakaihabisdalamwaktu45menit.
Adukan/plesteran dapat dipakai sampai sebatas adukan/plester tersebut tidak
dapat lagi diolah (lebih kurang90 menit setelahadukan jadi).
Membuatcampuranadukan/plester tanpa mesinpengaduk hanya dapat
dilaksanakan dengan izin Konsultan Pengawas.
Membuat campuran adukan/plester dengan mesin pengaduk (molen),bak
molen harus benar-benar bersih, isikan setengah jumlah air yang diperlukan
berikutpasir,lalutambahkansemensementara bakpengadukberputar,kemudian
isikan air sesuai dengankebutuhan.

c. PemasanganAcian/plesteran
- Acianpasangan bata: lihat Pekerjaan PemasanganDindingBata
- Plesteran
Pasangan ke permukaan beton. Bersihkan permukaan beton dari sisa-sisa
bekisting,debu,minyak-minyak,cat danlain bahanyangdapat mengurangi daya
ikatplesteran.Basahibeton denganairsehinggajenuh. Tunggusampaialiranair
berhentipasangkan acian setebal2-3 mm, kasarkan permukaannya,kemudian
pasangkan plestersebelum acianmengering. Ulangi lalupasangkan plesteran
dalamketebalan/keretakanyangdisyaratkan dalam gambar.

d. JenisAdukan danPenggunaannya.
- Adukan biasadengan campuran 1 pc: 6 pasir.
Digunakan untuk seluruhpasangan batu bata.
- Adukan trasram dengancampuran 1 pc : 3pasir.
Digunakanuntukdinding-dindingruang toilet,urinoir,danbagian-bagianlain
sepertiditunjukkandalamgambarrencana(tinggipenggunaanadukan:150cm).
→tidak adapekerjaannya.
e. JenisPlesterandanPenggunaannya.
- Plesteran biasadengan campuran 1 pc: 6 pasir.
Digunakanuntukpermukaan-permukaandinding pasanganbataataupun
permukaan-permukaan betonsesuaigambar rencana.Plesteranbetondengan
campuran1pc :3pasir,digunakanuntuk permukaan-permukaanbeton seperti
padagambar rencana.
- Plesteran trasram dengancampuran 1 pc : 3pasir (tidakdikerjakan). Digunakan
untuk permukaan dinding ruang-ruang toilet, seluruh permukaan dinding
pasangan di bagian luar bangunan dan seluruh dinding lantai dasar sampai
setinggi plus 40cm dari permukaanlantaidasar (± 0,00).

2.4Syarat Penerimaan
Permukaan dinding yang dihasilkan oleh plesteran dan acian harus benar-benar
vertikal,datar,rata,tidakmelengkung ataubergelombang.

III.FPEKERJAANPINTU,JENDELA DAN KACA

1. KUSENDANDAUNPINTU/ JENDELA KAYU


1.1.Lingkup Pekerjaan.
a.Pekerjaaninimeliputipenyediaantenagakerja,peralatandanbahan-bahan yang
berhubungan denganpekerjaan daunpintukayu, baikkayuhalusdalam hubungannya
dengangambar danspesifikasi,danpelaksanaanpekerjaanhingga selesaisesuai
dengangambar rencana.
b. Pekerjaan ini terdiri dari :
PekerjaanKayu Halus,terdiridaripekerjaan daunpintukayudanbagianyanglain seperti
padagambarrencana.

1.2.Persyaratanbahan-bahan.
a. Kwalitas.
Semuakayuuntukjenisyangditentukanharusdarikwalitasyang baik,tidakada getah,
celah, mata kayu yang lepas atau mati, susut pinggir-pinggirnya, bekas
dimakanbubukdancacat-cacatlainnya.Mutudankwalitaskayuyang dipakaisesuai
denganpersyaratanNI-5,PKKI tahun1961danpersyaratan-persyaratanlainyang
berkaitandengan konstruksi kayu.
b. Kelembaban(MoistureContents).
Kelembabankayuyangdipakaiuntuk pekerjaankayudidalam danpekerjaankayu
halus,haruskurangdari15%danuntukpekerjaankayukasarharuskurangdari20
% (diujidenganwoodmoisture tester).Kelembabantersebutditentukanuntuk kayu
yangdikirim ketempat pekerjaandan harus konstansampai bangunan selesai
c. Ukuran.
Semua ukurandidalamgambar adalah ukuranjadi(finish)yaituukuran kayusetelah
selesaidikerjakandanterpasang.Ukurankusenpada tembokadalah6x12cm.Kayu kasar
diketam, dibor,dikerjakandenganmesinmenurutukuran-ukuran danbentuk
yangterteradalam gambar.Toleransi ukuran kayu5mm.

d. PermukaanLuar.
Semuapermukaankayuhalusyang akankelihatanpermukaannyabilasudahjadi (finish)
harusdikerjakandenganbaik.Semuakayuuntuk pekerjaankayukasar
dibiarkanbekasgergajiannya kecualijika ditentukanuntuk dihaluskan.Bagi
permukaan-permukaankayu, bahan kayudiberikanlapisanpengawet/pelindung
dengan cat ataumelamic.

e. Jenis Kayu.
Kecuali ditentukan lain, jenis kayuyangdigunakan adalah
Kayu Kruwing:Digunakanuntuk
semuapekerjaankayuseperti:kusenpintu, dan rangka atap.
(rangka daun pintu kayu menggunakan kayu kamper),

1.3.Syarat Pelaksanaan.

a. Persiapan, penyambungan dan pemasangan semua pekerjaan kayu halus harus


sedemikian rupa, hinggasusut di bagianmanasajadan ke arah manapuntidak akan
mengurangi(mempengaruhi)kekuatandanbentukdaripekerjaankayuyangsudah jadi,
jugatidak menyebabkan rusaknyabahan-bahanyangbersentuhan.
b.Kontraktor harusmelaksanakansemua pekerjaan-pekerjaan seperti:mempasak,
memahat,menyetel(memasang),membuatlidah-lidah,lobangpasak,sponing dan lain-
lain pekerjaanyangdiperlukanuntukpenyambungkayudenganbaik.Kontraktor
jugaharusmelakukansegalapekerjaan-pekerjaanyang diperlukanuntukkonstruksi
semua rangka-rangka.Lapis-lapisdansebagainya danpasangan-pasangan,serta
penyanggapadabangunan.

1.4.Syarat Pemeliharaan

a.Bilamanaterjadi,bahwapekerjaankayutersebutmenjadimengkerutataubengkok atau
kelihatanada cacat-cacatlainnya pada pekerjaankayuhalusatau kasar sebelum
masapemeliharaanberakhir,makapekerjaanyangcacattersebutharusdibongkar
dandigantidanpekerjaan-pekerjaanlainnyayang tergangguakibat pembongkaran
tersebutharusdibetulkanatasbiayakontraktor.Pembetulan harusdilaporkankepada
PengawasLapangan danPemberi Tugas.
b.Semua bekaspekerjaan kayu,potongan-potongankayudankayu-kayubekasdari
semuabahan bangunan harus disingkirkan sampaibersih.

1.5.Syarat Penerimaan

Penerimaan pekerjaan ini dapat dilaksanakan dengan memenuhi ketentuan sebagai


berikut :
-Jaminan pekerjaan.
Pemborongwajib memberikan jaminan pemasangan hasil pekerjaan dan mutu bahan
-HasilPekerjaankayuyang dipasang harusrapih,ratauntukseluruhpermukaantidak terdapat
matakayu, retak-retakataucacat-cacat lainnya.
- Semua kegiatanpelaksanaantelahmemenuhi persyaratan gambar perancangan, shop
drawingdan pengarahanyangditerbitkan oleh Pemberi Tugas / Konsultan Pengawas.
-Semuapekerjaankayusudahditreatmentanti rayapdenganjaminanpekerjaandan material
selama5 tahun.

3. ALATPENGGANTUNGDANPENGUNCI

3.1.Lingkup Pekerjaan

a.Pekerjaan ini meliputipenyediaan tenagakerja, bahan-bahan, perlengkapan daun


pintu/daun jendela danalat-alat bantulainnya untuk melaksanakanpekerjaanyang baik
dan sempurna.
b.Melaksanakanpekerjaanalatpenggantung danpenguncihinggadiperolehhasilyang baik
dan memuaskan.
c. Pemasangan alatpenggantung dan penguncidilakukan meliputiseluruhpemasangan
padadaun pintu kayu, sepertiyangditunjukkan / disyaratkan dalam gambar rencana.

3.2.PersyaratanBahan

a.Semuahardware yang digunakan harussesuai dengan ketentuan yang tercantum


dalambukuSpesifikasi Teknis.
b. Bilaterjadiperubahanataupenggantian“hardware”akibatdaripemilihanmerek,
Kontraktorwajibmelaporkanhaltersebutkepada PemberiTugas/Konsultan Pengawas
untukmendapatkan persetujuan.
c. Semuaanakkunciharusdilengkapidengantandapengenaldariplataluminium/
plastikberukuran3×6cmdengantebal1mm.Tanda pengenalinidihubungkan dengan
cincin nikel kesetiap anak kunci.
d. Semuaanak kunci pintuharus dibuat Masterkey.
e.Pekerjaan Engsel Jendeladan Penguncinya.
- Engselyangdigunakan tipekupu-kupu.
- Tipedan ukuranengsel harus disesuaikan denganukuran dan berat jendela.
- Jumlah engseljendeladipasang2buahyangdisesuaikandenganukurandan berat
jendela.
- Untuk pengunci daun jendeladipakai handlepengunci produkdalamnegeri.
f.Pekerjaan Engsel Pintu dan Penguncinya.
- Engselyangdigunakan tipekupu-kupu.
- Tipedan ukuranengsel harus disesuaikan denganukuran dan berat jendela.
- Jumlah engselpintudipasang3buahyangdisesuaikandenganukurandanberat
jendela.
- Untuk pengunci daun pintu dipakai handle/ slot 2xputar produkdalamnegeri

3.3.Syarat Pelaksanaan

a. Engselpintudipasangsekurang-kurangnya3buahuntuksetiapdaunpintudengan
menggunakan sekrupkembangdenganwarnayang samadenganwarnaengselnya.
Jumlahengselyang dipasang harusdiperhitungkanmenurutbebandaunpintu.Tiap engsel
dapat memikul maksimal 20 kgbeban.
b. Engsel pintu atasdipasang± 28cm (as)dari permukaan ataspintu.
c. Engsel pintu bawah dipasang± 32cm (as) daripermukaan bawah pintu.
d. Engsel pintu tengah dipasangditengah-tengah antarakeduaengsel tersebut.
e.Untukpintutoilet,engselatasdanbawahdipasang±28cm(as)daripermukaan pintu, engsel
ketigadipasangditengah-tengah antarakeduaengsel tersebut.
f.Penarikpintu (doorpull) dipasang90 cm (as) dari permukaan lantai.
g.DoorStopperdipasang padalantai,letaknyadiatur agardaunpintudankuncitidak
membenturtembokpadasaat pintu terbuka.
h.Kontraktorwajibmembuatshopdrawing(gambardetailpelaksanaan)berdasarkan
Gambar Dokumen Kontrakyangtelahdisesuaikan dengan keadaan dilapangan.
i.Di dalam shop drawing harus jelas dicantumkan semua data yang diperlukan
termasukketeranganproduk,carapemasanganataudetail-detailkhususyangbelum

tercakupsecaralengkapdidalamGambarDokumenKontraksesuaidenganStandar
Spesifikasi pabrik.
j.ShopDrawing sebelumdilaksanakanharusdisetujuidahuluolehPemberiTugas/
Konsultan Pengawas.
k. PekerjaanKunci dan Pegangan Pintu.
l.Semuakunci-kunciterpasangdengankuatpadarangkadaunpintu.Dipasangsetinggi
90 cm dari lantai atausesuai petunjukPemberi Tugas / KonsultanPengawas.
m.Kontraktorharusmembuatdaftarperlengkapanpintuuntukmendapatkanpersetujuan
dari Pemberi Tugas / Konsultan Pengawas.
n.Penggunaan perlengkapanpintudisesuaikandenganjenis/tipepintunya serta lokasi
ruangnya.
p. Contoh Bahan.
Kontraktor harus mengajukan contoh bahan untuk mendapatkan persetujuan dari
Pemberi Tugas / KonsultanPengawas.

3.4.Syarat Pemeliharaan

a.Pemasanganlockcase,handle danbackplate serta door closerharusrapi,lurusdan


sesuaidenganletakposisiyang telahditentukanolehPemberiTugas/Konsultan
Pengawas.Apabila haltersebuttidak tercapaiKontraktor wajibmemperbaikitanpa
biaya tambahan.
b.SetelahDoorCloserterpasang Kontraktorharusmengadakanpenyetelan,sehingga
pintudapatmenutupdenganbaikdansempurna (Kontraktor juga harusmengajarkan
carapenyetelan kepadaPemberi Tugas).

3.5.Syarat Penerimaan

a. Seluruh perangkat kunci harus bekerja dengan baik untuk itu harus dilakukan
pengujiansecarakasar dan halus berulangkali.
b. Tandapengenal anakkunci harus dipasangsesuai dengan pintunya.

III.GPEKERJAANATAP

1. KUDA-KUDAKAYU DAN ATAP

1.1.Lingkup Pekerjaan:

a.Pengadaan kayu untuk kuda-kuda, gording, kait angin vertikal beserta alat-alat
sambungnya.
b.Pembuatankuda-kuda,gordingdan kait angin.
c.Pengawetankayu denganmeni padaseluruh permukaan kayu minimal 2 kali.
d.Penyetelandan pemasangan kuda-kuda,gording dan kait angin vertikal.
e. Pemasangan rangka atap,
f. Pemasangan Listplank Uk. (3x30)cm Kayu klas I atau klas II (Kruing)
g. Pemasangan Genteng Pelentong Kecil dan,
h. Pemasangan Genteng bubung pelentong
1.2.Bahandanperalatan:
a.Kuda-kuda,gording, kaitangin vertikaldan klos-klos dibuatdari bahan kayukruing,
kualitas baik, keringdantidakpecah-pecah/cacat.
b. Rangka atap menggunakan kayu kelas III (kayu Tahun )
c.Alat-alat sambungseperti baut, mur, angkur dan begel dari baja.
d. Genteng Pelentong dan bubung

1.3.Pelaksanaan:

a.Semuabahan-bahanyangdigunakanharusmendapatpersetujuanterlebihdahuludari
Konsultan Pengawas danPemberi Tugas.
b.Pembuatan sambungan harus benar-benar kokoh dan diperkuat dengan alat-alat
sambungsesuai ketentuan dalamPKKI1961-NI.5.
c.Pengawetan kayudenganresidu/meniharus menutupseluruhpermukaankayuyang
tidakterkenapekerjaanpengecatan.
d. Bentuk dan ukuran-ukuran harus dibuat sesuai dengan gambar konstruksi dan
petunjuklebih lanjut dari KonsultanPengawas dan Pemberi Tugas.
e.Pemasanganbagian-bagiankonstruksiharuslurus,kokoh,tidakterpuntir/bengkok
dan,sambungannya-rapat.
f. Genteng Pelentong dan bubung menggunakan genteng dengan kualitas yang baik,
satu warna (sempurna dalam pembakaran), tidak retak ataupun pecah.
g. Pemasangan Listplank Uk. (3x30)cm menggunakan Kayu klas I atau klas II (Kruing)

III.HPEKERJAANLANTAI

1. LANTAIRABAT BETON
1.1.Lingkup Pekerjaan
a. Lingkup pekerjaaninimeliputipenyediaantenagakerja,bahan-bahan,peralatandan
alat-alat bantu yang diperlukan dalam terlaksananya pekerjaan ini sehingga
diperolehhasil pekerjaanyangbaik.
b. Melaksanakanseluruhpekerjaanlantaiscreedhingga diperolehhasilpekerjaanyang baik
dan memuaskan.
c. Digunakan pada : ruang lain sesuai gambar rencana. Material menggunakan
campuran semen pasir denganformula: K.100.

1.2.PersyaratanBahan
a. Semen.
-Semenyangdigunakanuntukpekerjaan ini adalah semen yang masuk kategori 1/2/3
Top Brand award pada semester II tahun 2016 atau semester I tahun 2017.
-Merkyangdipilihtidakdapatditukar-tukardalampelaksanaantanpapersetujuan
Pemberi Tugas / KonsultanPengawas.
- Persetujuan penggantianmerksemen hanyaakandiberikanapabila dipasarantidak
diperolehsemen dari merkyangtelahdipilih dan telahdigunakan.
-Merksemenyangdiusulkansebagaipenggantidarimerksemenyang sudah
digunakanharusdisertaijaminandariKontraktoryang dilengkapi dengandata teknis
yangmembuktikan, bahwamutusemen pengganti setarafdengan mutu
semenyangdigantikan.
-Batas-bataspengecoranyangmemakaisemenberlainanmerkharusdisetujuioleh
Pemberi Tugas / KonsultanPengawas.

b.Pasir
Pasiryangdigunakanharussesuaidengansyarat-syaratdalamPBI1971danNI-
2,terdiri dari:
- PasirPasang: Kadar lumpurtidak bolehmelebihi 4 %berat pasir pasang
- Bahan pasiryangdigunakan harus kasar berdiameter antara0.15mm -1 mm

1.3.Syarat Pelaksanaan

a. Materialadukan menggunakan campuran semen pasir denganformula:K.100 b.


Tebal minimal adukan: 5cm / 6 cm
c.Pengecorandilakukanpersegmendenganjaraktiapsegmenmengikutikelipatan
sumbukolom
d.Titik-titikpekerjaanM/Edaninstalasinyasudahdiplotdenganbaik,untukiniharus
dikoordinasikan dengankontraktorpekerjaan M/E.
e.PermukaanPengecorandiratakandenganjidar,setelahsetengahkeringkemudian dipoles
dengan mesin trowel.
1.4.Syarat Pemeliharaan
a.Untukmenjagakestabilanpengeringansehinggatidakmenimbulkanretak,tiappagi dan
soredilakukan penyiraman dengan air selama7 hari.
b. Apabila adabagianyangretak Kontraktorharussegeramemperbaikiny

1.5.Syarat Penerimaan
Permukaanlantaiharusratadengansempurna.Apabiladiperiksadenganjidarlantai
tidakbergelombang. Toleransi kerataan lantai : 2 mm / 12 m2.

2. PENUTUPLANTAI DAN DINDING KERAMIK

2.1 Lingkup Pekerjaan,meliputi :


a. Mengurugpasir tebal 5 cm dibawah lantai.
b. Memasang/ Mengecor Rabat beton tanpa
tulangan tb. 5 cm
c. Memasangkeramik untuk dinding.
d. Memasang Batu Sirip

2.2 BahanDanPeralatan:
a. Pasirurugyangdipakaisejenis pasir urugpadapekerjaanpondasi.
b. Lantaibeton/lantaikerjamenggunakanadukanK.100dansesuaidenganketentuan
pekerjaanbeton sloof,kolom maupunringbalk.
c. Lantai Km/wcmenggunakan keramik ukuran 20x20 kualitas baik.
e. Keramik DindingKm/wcmenggunakan keramik ukuran 20x40kualitas baik.
f.Memasangbatu alam tipesirip,bahanyangdigunakan bahan lokal.
2.3 Pelaksanaan:
a. Sebelumpenguruganpasir,tanahataulantailamaterlebihdahuludibersihkandari sampah,
humus, sisa-sisamaterial/kotoran-kotoran lainnya.
b. Pasirurugsetebal5cmuntuklantaidan10cmuntukjalanpaving,dipadatkandan diairi untuk
memperolehkepadatanyangmerata.
c. Diataslapisanpasir urugdipasangi bahan penutup lantai dari :
- Lantaidipasangkeramik50x50cmdenganpasangan1PC:3PSuntuklantai ruangan
dan teras.
- Lantaikamarmandidipasangkeramik20X20cmdenganpasangan1PC:3
PS.
- Keramik dindingdipasangukuran 20X40 cm dengan pasangan1 PC : 3 PS . d.
Bagian-bagianlantai yangrusak harus segeradibongkar dan diperbaiki kembali
III.IPEKERJAAN PENGECATAN

1. PENGECATAN DINDING

1.1.Lingkup Pekerjaan
a. Pekerjaaninimeliputipenyediaantenagakerja, bahan-bahan,peralatan danalat-alat
bantulainnya untuk melaksanakanpekerjaanini,sehingga dicapaihasilpekerjaan
yangbaik dan sempurna.
b. Melaksanakan pekerjaan pengecatan, sehingga diperoleh hasilyangbaik dan
memuaskan.
c. Tahapan pekerjaan meliputi :
- Persiapan permukaanyang akan diberi cat.
- Pengecatanpermukaandengan bahan-bahanyang telah ditentukan.
- Pengecatansemuapermukaandanareayangadapadagambar,denganwarna
bahanyangsesuai dengan petunjukPemberi Tugas / PengawasLapangan.

1.2.PersyaratanBahan
a. PekerjaanCatDindingDalam
Yang termasuk pekerjaan cat dinding dalam adalah pengecatan seluruh
plesteranbagiandalambangunandanataubagian-bagianlainyangditentukan gambar.
Untukdinding-dinding dalambangunandigunakancatkualitas baik/ kategori
KW. I sebagai lapisandasar.
Warna akan ditentukan olehPengguna.
Plamuryang digunakanadalahplamurtembok khususuntuktembokbagian
dalam.
Sebelumdiplamur,plesteranharussudahbetul-betulkering,tidak ada retak- retak
danKontraktorharusmeminta persetujuankepada PemberiTugas/ Konsultan
Pengawas.
Pekerjaanplamur dilaksanakandengandenganpisau plamur (kape)dariplat
bajatipisdanlapisan plamur dibuatsetipismungkinsampai membentukbidang yang
rata
Sesudah 7 hari plamur terpasang dan diamplas dengan amplas besi No.
00,kemudian dibersihkandengan bulu ayam sampai bersihbetul.
Selanjutnyadindingdicatdengan menggunakan Roller.
Untukmendapatkanteksturpadapengecatandindingyang ditentukandengan
finishtexturedspray paint,digunakanTextureFinishsesuaidenganmerkyang
digunakan.
Pasta texture denganbahandasaremulsiacrylicinidisemprotkandenganalat
penyemprot compressor.
Lapisanpengecatandinding dalamterdiridari1(satu)lapisCatdasaryang
dilanjutkan dengan 3 (tiga)lapis Catpenutupdengan kekentalan cat sebagai
berikut :
o LapisItanpacampuran air. o
LapisIIIkental.

1.3.Syarat Pelaksanaan
a.Sebelum pengecatan dimulai, Kontraktor harus melakukan pengecatan pada satu
bidanguntuktiap warnadan jenis catyangdiperlukan.
b.Bidang-bidangtersebutakandijadikancontohpilihanwarna,texture,materialdan
carapengerjaan.
c.Bidang-bidangyangakandipakaisebagaimockupakanditentukanolehPemberi
Tugas /Konsultan Pengawas.

d.Jikamasing-masingbidang tersebuttelahdisetujuiolehPemberiTugas/Konsultan
Pengawas,bidang-bidang iniakandipakaisebagaistandarminimalkeseluruhan
pekerjaanpengecatan.
e.Pelaksanaanpekerjaanharusdilaksanakanolehorang-orangyangahli/aplikator yang
berpengalamandantelahmendapatrekomendasidaripabrikcatyangdigunakan dan
carapelaksanaannyastandar dari pabrik catyangdigunakan.
f.Contohdan Bahan untukPerawatan.
JeniscatyangdigunakanadalahproduksiyangtelahdiakuiStandard
International,memenuhiISO.9002.
Kontraktorharusmenyiapkancontohpengecatantiapwarnadanjenis cat
padabidang-bidangtransparan ukuran 30×30cm2.
 Danbidang-bidangharusdicantumkandenganjelaswarna,formulacat,jumlah
lapisandan jenis lapisan(dari cat dasar sampai dengan lapisan akhir).
Semua bidang contoh tersebut harus diperlihatkan kepadaPemberiTugas /
KonsultanPengawas untukmendapatkanpersetujuan.
Jika contoh-contoh tersebut telah disetujui secara tertulis barulah
Kontraktormelanjutkandengan pembuatan mockup seperti tercantum di atas.

1.4.Syarat Pemeliharaan
Setelah pengecatan selesai, bidang cat harus licin, utuh, mengkilap, tidak ada
gelembung-gelembungdandijaga terhadappengotoran-pengotoran. Kalau terdapat
bidangcatyang cacatKontraktorharussegeramemperbaikitanpaadapenambahan biaya.

1.5.Syarat Penerimaan
- HasilPekerjaanpengecatanharusrapih,untukseluruhbidangtidakterdapatflek
/kotor/ataurusak.
- Semuakegiatanpelaksanaantelahmemenuhipersyaratangambarperancangan,shop
drawing dan pengarahan yang diterbitkan oleh Pemberi Tugas / Konsultan
Pengawas.

3. PENGECATANKAYU
3.1.Lingkup Pekerjaan
a. Pekerjaaninimeliputipenyediaantenagakerja, bahan-bahan,peralatan danalat-alat
bantulainnya untuk melaksanakanpekerjaanini,sehingga dicapaihasilpekerjaan
yangbaik dan sempurna.
b.Melaksanakanpekerjaanpengecatan,sehinggadiperolehhasilyang baikdan memuaskan.
c. Tahapan pekerjaan meliputi :
- Persiapan permukaanyang akan diberi cat.
- Pengecatanpermukaandengan bahan-bahanyang telah ditentukan.
- Pengecatansemuapermukaandanareayangadapadagambar,denganwarna
bahanyangsesuai dengan petunjukPemberi Tugas / Konsultan Pengawas.

3.2.PersyaratanBahan
a.Yangtermasukpekerjaaniniadalahpengecatanseluruhbagian-bagiankusenkayu
besertapintunya, dan bagian lainyangditentukandalamgambar.
b. Catyangdipakai adalah : ex.lokal. kualitas baik/ KW. 1
c.Pekerjaancatdilakukansetelahbidangyangakandicat,selesaidiamplashalusdan bebas
debu, oli dan lain-lain.
d.Setelahkeringsesudah24jamdandibersihkankembalidarikotoran-kotoranolidan
sebagainyadisemprot 1 lapis.
e.Setelah48jammengeringbarulapisanakhirSuperSyntethicEnameldisemprot2 lapis
setebal 70 mikron.
f.Pengecatandilakukan dengan menggunakan semprot dengan compressor 2lapis.

3.3.Syarat Pelaksanaan

a.Jenis cat yang digunakan adalah produksi yang telah diakui Standard
International,memenuhiISO.9002.
b. Kontraktor harus menyiapkan contoh pengecatan tiap warna dan jenis cat pada
bidang-bidangtransparanukuran 30×30cm2.
c.Dan bidang-bidang harus dicantumkan dengan jelas warna, formula cat, jumlah
lapisandan jenis lapisan(dari cat dasar sampai dengan lapisan akhir).
d.SemuabidangcontohtersebutharusdiperlihatkankarenaPemberiTugas/Konsultan
Pengawas untukmendapatkan persetujuan.
e.Jika contoh-contoh tersebut telah disetujui secara tertulis barulah Kontraktor
melanjutkan dengan pembuatanmock upseperti tercantum pada16.2di atas.

3.4 Syarat Pemeliharaan

Setelah pengecatan selesai, bidang cat harus licin, utuh, mengkilap, tidak ada
gelembung-gelembungdandijaga terhadappengotoran-pengotoran. Kalau terdapat
bidangcatyang cacatKontraktorharussegeramemperbaikitanpaadapenambahan biaya.

3.5 Syarat Penerimaan

- Jaminan pekerjaan (pengecatan+material) 2tahun.


- HasilPekerjaanpengecatanharusrapih,untukseluruhbidangtidakterdapatflek
/kotor/ataurusak.
- Semuakegiatanpelaksanaantelahmemenuhipersyaratangambarperancangan,shop
drawingdan pengarahanyangditerbitkanoleh Pemberi Tugas/Konsultan Pengawas.

III.J. PEKERJAANSANITASIDANDRAINASE(PLUMBING )

1. Lingkup pekerjaanmeliputi
a. Pengadaan dan pemasangan kloset dan wastafel.
b. Pembuatanseptictank dan peresapan.
c. Pengadaan dan pemasangan pipa/ saluranair bersih,
d. Pengadaan dan pemasangan pipa/ saluranair kotor,
e. Pengadaan dan pemasangan pipa/ saluranair hujan.
f. PembuatanBakKontrol.

2. BahandanPeralatan:
a. Kloset dan wastafel menggunakan produk KIA atau yang sekualitas
b. Saluran air kotormenggunakan pipaPVC WAVIN atauyangsekualitas.
c. Saluran air bersih menggunakan pipaPVC WAVIN atauyangsekulaitas.
d. Kranair, stop kran,floordrain danaesoris lainnyaygdiperlukan
semuamenggunakanprodukSII.

3. Pelaksanaan:
a. Sebelumpemasanganbahan-
bahanharusmendapatkanpersetujuanPengawasdanPemberi Tugas.
b. Pemasangan kloset danwastafel harus kokoh danbaik tidak goyah.
. Pemasangan saluran air kotor/ hujan harus rapat tidakbocor.
c. Semua pekerjaan harus dilaksanakan sesuai gambar dan petunjuk Pengawas
danPemberiTugas.

III.KPEKERJAANLISTRIK
1. Lingkup pekerjaan,meliputi:
a. Pengadaandanpemasanganpipa-pipa,kabel-kabeldanstopkontak,sakelar-sakelar,
fiting, armateur lampu dan panil pembagi untukpenerangan.
2. Bahandanperalatan:
a. Pipa-pipajaringan kabellistrikyangdipakai dari sejenis pipaPVC.
b. Pipa ardemengunakan pipagalvanis Ø1½.
c. Kabel-kabelyangdipakaidarisejenisNYM-220V penampangminimal2,50mm(Eks
Eterna).
d. Stop kontak, sakelar, fiting, armateur dan panil dipakai eks.Broco kualitas baik.

3. Pelaksanaan:
a. GambarskemainstalasilistrikharusdibuatolehBiroInstalatiryangmemilikiijin
operasional.
b. Gambar instalasi listrik harus mendapat persetujuan dari Pengawas dan Pemberi
Tugas.
c. Pasangan pipadan kabelsecarain-bouwdan harusrapi/ baik.
d. Jaringan instalasi yang sudah terpasang harus dicoba/ di test alirannya sesuai
petunjukPengawas danPemberi Tugas.
e. Pekerjaan instalasi dan penyambungan harus mendapat ijin dari PLN.
f. Instalasiyangtidakmenyalapadasaatpenyambungandayaharussegeradiperbaiki,
sampai siapmenyala.

III. L PEKERJAAN LAIN LAIN


Pekerjaan ini meliputi :

(a) Pembuatan nomenkatur ( tulisan PUSKESWA….) dengan bahan/ material


stainless steel dengan t. 25 cm.
(b) Pembuatan sumur bor untuk pengadaan Air bersih, dengan kedalaman sampai
dengan keluar air/ kurang lebih 6 meter.
(c) Pembuatan Tower air rangka besi siku 50x50x5 t=4 m (dengan menggunakan
pondasi umpak beton)
(d) Pembuatan Septictang, Septictank dan resapanmenggunakan pasanganbatadan
penutupbeton bertulang..Pemasangan septicktank/ peresapan harus baik, tidak
bocor dan berfungsi sebagaimanamestinya.

Dibuat Oleh :

Kabid Peternakan dan KesehatanHewan


Dinas Pertaniandan Pangan KabupatenKebumen
Selaku Pejabat PembuatKomitmen

Ir. Ika Rahmawati


NIP. 196609261997032002

Anda mungkin juga menyukai