Anda di halaman 1dari 13

REKAYASA GEMPA

SISTEM SRUKTUR DENGAN SATU DERAJAT KEBEBASAN


(SINGLE DEGREE OF FREEDOM SYSTEM – SDOF)

Dosen : Maha Putri Handayani AS,ST.MT

Program Studi Teknik Sipil


Fakultas Teknik & Perencanaan
Universita Ekasakti
1
Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
Sistem struktur dengan satu derajat kebebasan (single degree of freedom
system, SDOF), secara skematis ditunjukkan pada Gambar dibawah

Sistem ini terdiri dari :


 Massa (m ) yang dipusatkan pada titik pusat massa lantai,
 Rangka (frame) yang memberikan kekakuan (stiffness, k ) pada sistem
 Redaman viscous (viscous damping, c ) yang mendisipasi energi
getaran dari sistem.

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


Sistem Struktur Dengan Satu Derajat Kebebasan (SDOF)

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


Sistem ini dapat diidealisasikan sebagai struktur satu lantai (one-
story structure).

Setiap elemen struktur (balok, kolom, dinding) memberikan sifat-


sifat khusus struktur, yaitu :

 sifat inersia (massa, m ),


 sifat elastis (kekakuan, k ) dan
 sifat energi disipasi (redaman, c ).

Dalam analisa dinamis, jumlah perpindahan bebas yang diperlukan


untuk menentukan perpindahan posisi seluruh massa terhadap
pasisi aslinya dinamakan jumlah derajat kebebasan (degree of
freedom, DOF ).
Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
Jika struktur hanya mempunyai satu derajat kebebasan (misalnya
lateral displacement) dan massa struktur terpusat pada satu lokasi
(biasanya pada titik pusat massa lantai), maka sistem struktur
tersebut merupakan sistem dengan satu derajat kebebasan (single
degree of freedom system, SDOF ).

Pengaruh dinamis yang bekerja pada struktur dapat disebabkan


oleh :

1. Beban luar [F (t) ], yaitu beban luar yang bekerja pada struktur
yang besarnya berubah-ubah menurut fungsi waktu

2. Pergerakan tanah yang ditimbulkan oleh gempa [x (t) ]

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


FORMULASI PERSAMAAN GERAK (EQUATION OF MOTION)

Dalam analisa dinamis, respon struktur terhadap pembebanan


dinamis terbagi dalam tiga gaya, yaitu :
1. Gaya Inersia (Inertia Force, Fi )

Gaya inersia ini timbul akibat struktur mempunyai massa (mass,


m) dan percepatan (acceleration, a ).

Dalam analisa dinamis, gaya inersia didefinisikan sebagai


perkalian antara massa struktur dengan percepatan struktur,
atau :

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


dimana :
m = massa struktur [kg ; ton ; N-dt2/m]
x(t) = percepatan struktur menurut fungsi waktu
[m/dt2]

2. Gaya Redaman (Damping Force, Fd )

 Dalam redaman, energi dari sistem getaran didisipasi oleh


bermacam mekanisme, seperti gesekan (friction) pada
sambungan baja, pembukaan dan penutupan retak kecil pada
beton, gesekan antara elemen struktur dengan non-struktur
(dinding partisi).

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


Besarnya koefisien redaman pada sistem SDOF dipilih sedemikian
rupa, sehingga energi getaran yang di disipasi sebanding atau
ekivalen dengan energi disipasi pada seluruh mekanisme redaman
untuk struktur yang sebenarnya, yang disebut koefisien redaman
viscous (viscous damping coefficient ).

Gaya redaman ini timbul akibat respon struktur


mengabsorbsi/mendisipasi energi yang diberikan oleh beban luar.
Gaya redaman ini yang mengakibatkan struktur berhenti berespon
pada waktu t tertentu.

Dalam analisa dinamis, gaya redaman didefinisikan sebagai fungsi


kecepatan struktur terhadap koefisien redaman viscous linear (c ),
atau :
Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
dimana :
c = koefisien redaman viscous linear [N-dt/m]
x(t) = kecepatan struktur menurut fungsi waktu
[m/dt]
3. Gaya Statis (Static Force, Fs)
Gaya statis ini timbul akibat simpangan atau deformasi struktur.
Dalam analisa dinamis, gaya statis didefinisikan sebagai perkalian
antara kekakuan struktur (k) dengan perpindahan atau simpangan
struktur (x ), atau :

Fs (t ) = k x (t )

dimana :
k = konstanta pegas/kekakuan struktur [N/m ; N/mm]
x(t ) = perpindahan struktur menurut fungsi waktu [mm]
Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
Dalam analisa dinamis, beban luar yang bekerja pada struktur
merupakan beban dinamis (beban yang berubah-ubah menurut
fungsi waktu), yang dinyatakan dalam notasi F(t ).

Persamaan gerak sistem SDOF akibat beban luar yang bekerja pada
pusat massa struktur, dapat diperoleh sebagai berikut :

Pemodelan Struktur untuk Sistem SDOF


Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
Dari diagram freebody pada Gambar diatas, diperoleh persamaan
kesetimbangan dinamis sebagai berikut :

Persamaan diatas adalah persamaan differensial linear orde dua


yang merupakan Persamaan Gerak Dinamis Sruktur untuk Sistem
Struktur dengan Satu Derajat Kebebasan ( Single Degree of Freedom
System, SDOF )

Secara umum, persamaan gerak dinamis struktur untuk sistem single


degree of freedom (SDOF), dapat dikelompokkan sebagai berikut :

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022


Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022
Thanks

……….See you the next chapter

Maha Putri Handayani AS,ST.MT-2022

Anda mungkin juga menyukai