Anda di halaman 1dari 4

BAHASA INDONESIA

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

yang diampu oleh Dr. Didin Widyartono,S.S, S.Pd,M.Pd

Disusun oleh :

NAMA : Jihan Lestari

NIM : P17230211007

KELAS : 1A

POLTEKKES KEMENKES MALANG KAMPUS 3 BLITAR

JL. DR. SOETOMO NO.56,BENDOGERIT,KEC. SANANWETAN,

KOTA BLITAR,JAWA TIMUR 66133


Mencintai Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan di Negara Indonesia hal tersebut terca
ntum dalam isi sumpah pemuda. Menurut Liputan6 Negara Indonesia mempunyai berba
gai macam bahasa seperti Bahasa Jawa, Bali, Sunda, Medan dan masih banyak lagi. Perl
u diketahui bahwa sekarang di Negara Indonesia banyak muda-mudi yang sering mengg
unakan bahasa gaul seperti "santuy/sans" yang artinya "santai" "gemoy’’ yang artinya
"gemas" dan tak jarang dari kebanyakan orang juga menggunakan Bahasa Inggris. Men
urut masyarakat menggunakan Bahasa Inggris dan bahasa gaul lebih terlihat seperti oran
g pintar dan kekinian sampai mereka tidak menyadari telah melupakan Bahasa Indonesi
a.

Disekitar wilayah Malang terdapat banyak sekali tempat tempat yang mengguna
kan Bahasa Inggris salah satunya yaitu "Bataputi Coffee House". Bataputi Coffee House
merupakan salah satu tempat minum kopi yang menyajikan berbagai jenis kopi nikmat d
engan tempat yang gayanya unik yaitu bangunan utama berbatu bata putih yang dipoles
dengan interior kayu dan menghadap langsung ke Sungai Bango. Itu juga yang membua
t pemiliknya memberi nama "Bataputi Coffee House" yang artinya "Bataputi" adalah "b
ata putih" "Coffee House" adalah "rumah kopi". Dari situ dapat diketahui bahwa pemili
han bahasa inggris sebagai tempat kopi itu bertujuan agar terlihat lebih kekinian, keren
dan dapat menarik perhatian konsumen. Sebenarnya untuk dapat menarik konsumen tid
ak harus menggunakan nama dengan Bahasa Inggris, pemilik bisa memberi nama "RU
MAH KOPI BATAPUTI" atau nama unik lainnya dengan bahasa Indonesia untuk men
cintai bahasa sendiri. Hal tersebut juga bertujuan untuk memperkenalkan Bahasa Indone
sia kepada warga negara asing. Kecintaan terhadap Bahasa Indonesia harus dimulai dari
diri sendiri kemudian disebarkan ke orang lain. Mari cintai Bahasa Indonesia bahasa per
satuan, tidak salah belajar bahasa asing tetapi tetap harus menumbuhkan rasa nasionalis
me dengan tetap menjaga identitas bangsa.

Anda mungkin juga menyukai