Anda di halaman 1dari 10

MODUL PROJEK

PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

Tema: REKAYASA DAN TEKNOLOGI


FASE E

Disusun Oleh

Cece Sutia, M.Pd.


NIP. 198410022009011007

SMA NEGERI X JAWA BARAT


DINAS PENDIDIKAN
PROVINSI JAWA BARAT
2021

1
PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
(Projek 1)

A. Informasi Umum

Penyusun : Cece Sutia, M.Pd.


Fase/ Kelas : E/ X
Tema Besar P5 : Rekayasa dan Teknologi (Tema 6)
Topik Projek : Membuat pangan alternatif dari hasil pertanian di Parongpong dengan
menggunakan teknologi pengolahan hasil pertanian
Durasi Kegiatan : 162 JP
Target Peserta Didik : Reguler
Sarana dan Prasarana : Sarana dan prasarana yang digunakan disesuaikan dengan potensi yang
ada di lingkungan sekolah dan tempat tinggal siswa dan disesuaikan
dengan projek yang dijalankan oleh kelompok masing-masing.

B. Deskripsi Projek

Projek ini adalah projek penguatan profil pelajar Pancasila yang dilaksanakan di kelas X. Projek ini diharapkan
dapat mengembangkan tiga dimensi pelajar Pancasila yaitu bernalar kritis, kreatif dan bergotong royong. Projek
ini mengangkat tema 6 yaitu “Rekayasa dan Teknologi”. Topik yang diangkat adalah membuat pangan alternatif
dari hasil pertanian di Parongpong dengan menggunakan teknologi hasil pertanian. Peserta didik ditantang
untuk memecahkan permasalahan hasil pertanian di Parongpong melalui serangkaian projek pengolahan
pangan. Peserta didik harus menyusun rencana projek yang dipaparkan di depan pendamping dan peserta didik
lainnya, melaksanakan projek dan membuat laporan projek dalam bentuk makalah, poster atau berbagai media
kreatif lainnya.

C. Dimensi dan Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila yang Dikembangkan


Lihat file Dimensi Profil Pelajar Pancasila. Minimal dijelaskan dimensi, elemen dan sub elemen apa saja yang
dikembangkan dalam kegiatan projek.

Komponen Tujuan Tujuan 1 Tujuan 2 Tujuan 3

Dimensi Bernalar kritis Kreatif Bergotong royong

Elemen 1. Memperoleh dan 1. Menghasilkan 1. Kolaborasi


memproses informasi gagasan yang 2. Kepedulian
dan gagasan orisinal
2. Menganalisis dan 2. Menghasilkan karya
mengevaluasi dan tindakan yang
penalaran dan orisinal
prosedurnya 3. Memiliki keluwesan
3. Refleksi pemikiran berpikir dalam
dan proses berpikir mencari alternatif
solusi permasalahan

Sub elemen 1. Mengidentifikasi, 1. Menghasilkan 1. Kerja sama


mengklarifikasi, dan gagasan yang 2. Komunikasi untuk
mengolah informasi orisinal mencapai tujuan
dan gagasan 2. Menghasilkan karya bersama
2
2. Menganalisis dan dan tindakan yang 3. Saling-
mengevaluasi orisinal ketergantungan
penalaran dan 3. Memiliki keluwesan positif
prosedurnya berpikir dalam 4. Koordinasi sosial
3. Merefleksi dan mencari alternatif 5. Kepedulian Tanggap
mengevaluasi solusi permasalahan terhadap lingkungan
pemikirannya sendiri sosial
6. Persepsi sosial

D. Tujuan Projek
Setelah kegiatan projek ini diharapan peserta didik memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi masalah yang
ada di kehidupan sehari-hari, mampu memecahkan permasalahan dengan ide-ide kreatif, menyusun laporan
projek dan memiliki profil pelajar Pancasila yaitu bernalar kritis, kreatif, dan bergotong royong.

E. Alur Kegiatan Projek


Alur kegiatan projek dijabarkan sebagai berikut:
1. Peserta didik memilih satu tema dari beberapa tema yang disediakan.
2. Peserta didik membuat rancangan projek sesuai dengan tema yang dipilih.
3. Peserta didik memaparkan rancangan projek dan memperbaiki rancangan projek sesuai masukan dari
peserta lain dan pendamping.
4. Peserta didik melaksanakan projek.
5. Peserta didik melaporkan kemajuan projek sesuai kesepakatan.
6. Peserta didik memperbaiki kegiatan projek dan laporannya.
7. Peserta didik melakukan diseminasi dan pameran projek.
8. Peserta didik melakukan refleksi dan evaluasi projek.

F. Asesmen Kegiatan Projek


Penilaian kegiatan projek terdiri dari beberapa komponen yaitu:
1. Asesmen ketercapaian profil pelajar Pancasila.
2. Asesmen rancangan kegiatan projek.
3. Asesmen kinerja (proses) selama projek.
4. Asesmen laporan projek dalam bentuk berbagai media kreatif misalnya poster.
5. Asesmen presentasi.

3
ARTIKEL 1

Bacalah artikel 1 di bawah ini!

Parongpong merupakan salah satu sentra pertanian di Kabupaten Bandung Barat. Pertanian yang banyak
dikembangkan di daerah ini diantaranya adalah sayuran, bunga, buah-buahan, jamur, teh dan peternakan ayam dan sapi.
Salah satu kendala yang dihadapi oleh petani adalah harga hasil pertanian yang tidak stabil akibat melimpahnya hasil
pertanian. Kendala lainnya adalah hasil pertanian umumnya tidak dapat disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama.
Akibatnya hasil pertanian akan membusuk dan terbuang sia-sia.
Salah satu cara yang dapat dijadikan solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menerapkan
teknologi pengolahan pangan. Terdapat berbagai macam prinsip teknologi pengolahan pangan hasil pertanian. Prinsip yang
umum digunakan untuk mengolah buah-buahan adalah pengeringan, penggulaan dan penggorengan. Produk yang
dihasilkannya diantaranya adalah sale, dodol, manisan, selai, sirup buah, dan keripik buah. Khusus untuk sayuran teknologi
pengolahan hasil pangan yang sering digunakan diantaranya adalah melalui pembuatan saus tomat, keripik sayuran, pickle
dan asinan sayuran. Berbeda dengan buah dan sayuran, umbi-umbian kebanyakan diolah menjadi produk keripik, tape dan
tepung sebagai bahan campuran pembuatan makanan olahan lainnya. Serealia dan kacang-kacangan dapat diolah menjadi
roti dan susu nabati (Salman, 2017).
Pengolahan hasil pertanian hewani berbeda dengan pengolahan hasil pertanian nabati. Produk yang dihasilkan dari
olahan daging dapat berupa bakso, sosis, nugget dan abon. Telur dapat diolah menjadi telur asin. Susu dapat diolah menjadi
susu kental manis, mentega, es krim, susu karamel, yoghurt dan keju. Sedangkan daging ikan dapat diolah menjadi surimi
dan nugget (Suprijadi, 2017).

Sumber:
1. Suprijadi. (2017). Modul Diklat Keahlian Ganda: Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) Pengolahan Hasil Hewani. Jakarta:
Kemdikbud.
2. Salman, Lily M. (2017). Modul Diklat Keahlian Ganda: Pengolahan Hasil Pertanian (TPHP) Pengolahan Hasil Nabati.
Jakarta: Kemdikbud.

G. Pertanyaan Pemantik
Bagaimana caranya mengatasi permasalahan nilai jual hasil pertanian yang relatif rendah seperti kasus yang
dipaparkan pada teks 1?
Untuk menjawabnya lakukan prosedur kerja berikut.
1. Buatlah rencana projek yang akan kalian lakukan untuk mengatasi permasalahan terkait hasil pertanian
di Parongpong seperti pada teks 1 dengan menggunakan teknologi hasil pertanian!
2. Paparkan rencana yang akan dilakukan agar mendapatkan masukan dari siswa lainnya.
3. Lakukan projek tersebut sesuai jadwal yang sudah disepakati bersama.
4. Lakukan bimbingan projek minimal 5 kali dengan pembimbing masing-masing.
5. Laporkan hasil projek kalian dalam bentuk poster yang menarik.dengan kriteria:
a. Ukuran poster 60 cm x 90 cm.
b. Poster memuat judul kegiatan, tujuan kegiatan, langkah kegiatan, foto kegiatan, dan hasil kegiatan.
c. Penilaian meliputi: ketepatan ukuran, kelengkapan struktur, desain poster dan kelengkapan informasi.

4
H. Jadwal Kegiatan
Pertemuan Tanggal Kegiatan
1 Sosialisasi Program
2 Bimbingan Penyusunan Rencana Projek
3 Penyusunan Rencana Projek
4 Pesentasi Rencana Projek
5 Pelaksanaan Projek dan Bimbingan dengan Fasilitator
6 Pelaksanaan Projek dan Bimbingan dengan Fasilitator
7 Pelaksanaan Projek dan Bimbingan dengan Fasilitator
8 Pelaksanaan Projek dan Bimbingan dengan Fasilitator
9 Bimbingan Persiapan Ujian Projek
10 Ujian Projek
11 Panen Karya

Silahkan paparkan lebih spesifik jika memungkinkan

5
I. Refleksi Kegiatan Projek
1. Bagaimana perasaan kalian setelah melakukan projek ini?
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

2. Apa saja manfaat yang kalian dapatkan setelah projek dilakukan?


…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

3. Apakah keterampilan berpikir kritis, kreativitas dan gotong royong kalian terasah selama kegiatan projek?
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

4. Hal apa saja yang perlu kalian lakukan agar kegiatan projek berikutnya lebih maksimal hasilnya?
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….
…………………………………………………………………………………………………………………………….

6
Lampiran 1 Rubrik Penskoran
Refleksi Diri Peserta Didik

7
Asesmen Ketercapaian Profil Pelajar Pancasila
Dimensi: Bernalar Kritis
Kriteria Capaian Tingkat Capaian
BB MB BSH SB
Mengajukan pertanyaan untuk menganalisis secara kritis permasalahan yang kompleks
dan abstrak.
Secara kritis mengklarifikasi serta menganalisis gagasan dan informasi yang kompleks dan
abstrak dari berbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari
hasil klarifikasi dan analisis.
Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan
mencari solusi serta mengambil keputusan.
Menjelaskan alasan untuk mendukung pemikirannya dan memikirkan pandangan yang
mungkin berlawanan dengan pemikirannya dan mengubah pemikirannya jika diperlukan.

Dimensi: Kreatif
Kriteria Capaian Tingkat Capaian
BB MB BS SB
H
Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya, menilai gagasannya, serta memikirkan segala risikonya dengan
mempertimbangkan banyak perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan ketika
gagasannya direalisasikan.
Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya
dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan
risikonya bagi diri dan lingkungannya dengan menggunakan berbagai perspektif.
Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif untuk memodifikasi gagasan sesuai
dengan perubahan situasi.

Dimensi: Bergotong Royong


Kriteria Capaian Tingkat Capaian
BB MB BSH SB
Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan
target yang sudah ditentukan.
Aktif menyimak untuk memahami dan menganalisis informasi, gagasan, emosi,
keterampilan dan keprihatinan yang disampaikan oleh orang lain dan kelompok
menggunakan berbagai simbol dan media secara efektif, serta menggunakan berbagai
strategi komunikasi untuk menyelesaikan masalah guna mencapai berbagai tujuan
bersama.
Menyelaraskan kapasitas kelompok agar para anggota kelompok dapat saling membantu
satu sama lain memenuhi kebutuhan mereka baik secara individual maupun kolektif.
Menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan anggota kelompok agar sesuai antara satu
dengan lainnya serta menerima konsekuensi tindakannya dalam rangka mencapai tujuan
bersama.
Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan
berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang
lebih baik.
Melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan
dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan.
Melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan
dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan.
Catatan:
BB = Belum Berkembang, jika siswa belum menunjukkan capaian kriteria .
MB = Mulai Berkembang, jika siswa mulai menunjukkan kriteria setelah didorong guru.
BSH = Berkembang Sesuai Harapan, jika siswa menunjukkan kriteria atas inisiatif sendiri.
8
SB = Sangat Berkembang, jika siswa menunjukkan kriteria atas inisiatif sendiri dan menggerakkan siswa lainnya.

Kompetensi yang dinilai : Proses Kegiatan Projek


Tingkat Kriteria Capaian
Kemampuan
Istimewa Siswa terlibat aktif dalam kegiatan perencanaan dan pelaksanaan projek, bertanggung jawab
terhadap penyelesaian kegiatan projek serta berinisiatif membantu teman satu kelompoknya
dalam menyelesaikan projek.
Baik Siswa terlibat aktif dalam kegiatan perencanaan dan pelaksanaan projek, bertanggung jawab
terhadap penyelesaian kegiatan projek serta perlu meningkatkan inisiatif membantu teman
satu kelompoknya dalam menyelesaikan projek.
Cukup Siswa cukup terlibat aktif dalam kegiatan perencanaan dan pelaksanaan projek, cukup
bertanggung jawab terhadap penyelesaian kegiatan projek, belum inisiatif membantu teman
satu kelompoknya dalam menyelesaikan projek.
Kurang Siswa belum terlibat aktif dalam kegiatan perencanaan dan pelaksanaan projek, belum
bertanggung jawab secara konsisten terhadap penyelesaian kegiatan projek serta belum
inisiatif membantu teman satu kelompoknya dalam menyelesaikan projek.

Kompetensi yang dinilai : Presentasi Kegiatan Projek

Sedang Berkembang Sesuai Ekspektasi Melebihi Ekspektasi


75 85 95

Gaya berkomunikasi Bahasa yang digunakan Bahasa yang digunakan Bahasa yang digunakan
kaku dan tidak mudah kaku dan mudah dicerna luwes, formal dan mudah
dicerna oleh peserta oleh peserta lainnya. dicerna oleh peserta lainnya
lainnya. dengan Bahasa tubuh yang
mendukung.

Kelengkapan Informasi yang Informasi yang Informasi yang disampaikan


informasi yang disampaikan belum disampaikan sudah sudah menjawab semua
diberikan menjawab semua menjawab semua pertanyaan dengan lengkap
pertanyaan dengan pertanyaan dengan (sesuai tujuan pembelajaran
lengkap (belum sesuai lengkap (sesuai tujuan secara utuh) serta terdapat
tujuan pembelajaran pembelajaran secara tambahan informasi
secara utuh). utuh). bermanfaat lainnya dari
sumber yang kredibel.

Tampilan Media Informasi yang disajikan Informasi yang disajikan Informasi yang disajikan tata
tata letaknya disajikan tata letaknya disajikan letaknya disajikan
terorganisasi, menarik, terorganisasi, menarik, terorganisasi, menarik,
namun tidak original. dan original. original, dan didukung
ilustrasi yang sesuai topik
yang disajikan.

9
Kompetensi yang dinilai : Penilaian Poster
Tingkat Skor Kriteria Capaian
Kemampuan
Istimewa 95 Desain poster original, ukuran poster 60 cm x 90 cm, memuat 5 informasi (judul
kegiatan, tujuan kegiatan, langkah kegiatan, foto kegiatan, dan hasil kegiatan).
Baik 90 Desain poster modifikasi, ukuran poster 60 cm x 90 cm, memuat 5 informasi (judul
kegiatan, tujuan kegiatan, langkah kegiatan, foto kegiatan, dan hasil kegiatan).
Cukup 85 Desain poster modifikasi, ukuran poster 60 cm x 90 cm, hanya memuat 4 informasi
kegiatan projek.
Kurang 80 Desain poster modifikasi, ukuran poster tidak 60 cm x 90 cm, hanya memuat 4
informasi kegiatan projek.
Sangat Kurang 75 Desain poster modifikasi, ukuran poster tidak 60 cm x 90 cm, hanya memuat
kurang dari 4 informasi kegiatan projek.

10

Anda mungkin juga menyukai