ANALISIS

Pengukuran kali ini dilakukan di dekat gerbang FIS UNNES lebih tepatnya berada
pada bagian dalam pintu masuk sebelah kiri, depan LPPM UNNES, disana kami melakukan
pengukuran di parit dan melewati dua jembatan yang menjadi pintu masuk, panjang parit
yang diukur adalah 80 m dengan poligon yang memiliki panjang 80 m juga.

Pengukuran yang dilakukan adalah JKH, TACHYMETRY, JKV, DAN CROSS

masing-masing pengukuran berfungsi untuk:

1. JKV: Menentukan jarak antar titik

2. JKH: Menentukan sudut pengukuran

3. CROSS: Untuk mengukur dan menggambarkan relief parit

4. TACHYMETRI: Untuk mengukur beda tinggi/kontur

Dari hasil pengukuran tersebut maka dihasilkanlah perhitungan seperti yang ada pada
pembahasan, yang gambarnya dapat dilihat pada bagian akhir analisis ini.

Selama melakukan pengukuran kelompok kami terkendala hujan dan medan yang
sulit karena berlumpur ketika dlakukan pengukuran, dua hal tersebut membuat peralatan optic
seperti waterpass tidak dapat berfungsi secara optimal dikarenakan tanah yang menjadi
tempat berdirinya waterpass sangat tidak stabil serta pencahayaan yang redup akibat
mendung dan waterpass tertutupi payung karena itu pengukuran sedikit sulit dilakukan,
meskipun demikian pengukuran dapat diselesaikan dengan baik, serta mendapatkan data yang
lengkap
BERIKUT INI MERUPAKAN HASIL PENGGAMBARAN CROSS DENGAN
SOFTWARE AUTOCAD