NIM : 1844190036
Jurusan : Informatika
PERTEMUAN 11
TUGAS
JAWAB
1. Pengertian Akal dan Wahyu :
• Pengertian Akal
Akal berasal dari bahasa arab yaitu al-aql, merupakan masdar dari kata
kerja aqala-ua’qilu’aqlan, yang artinya secara sederhana adalah
memahami atau mengerti. Dalam kamus bahasa Indonesia, akal berarti
daya fikir untuk memahami atau mengerti sesuatu hal yang belum
diketahui.
• Pengertian Wahyu
Wahyu berasal dari bahasa arab yaitu al-wahyu yang berarti isyarat
dengan halus dan cepat. Selain itu wahyu juga bermakna petunjuk,
bisikan, tulisan, dan ilham. Dalam kajian ini, yang dimaksud wahyu
adalah kalam atau firman Allah SWT yang disampaikan pada nabi dan
rasul_Nya, sebagai pedoman dan petunjuk bagi umat muslim.
3. Para ahli membuat klasifikasi ilmu yang sesuai dengan kehendak ajaran islam.
Al ghazali mengklasifikasikan ilmu dalam 4 sistem :
• Pembagian ilmu atas dasar teoritis
Ilmu yang mengacu pada suatu teori tertentu
Artinya : “Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah
akan mudahkan baginya jalan menuju surga”
5. Dr. Yusuf Qardawi menyebutkan ada empat macam ilmu yang termasuk ke
dalam fardhu ain, yaitu :
• Ilmu mengenai aqidah yaqiniya
• Ilmu fiqih
• Ilmu yang dengannya jiwa dibersihkan, hati di sucikan, segalafadila dikenal
untuk kemdudian diamalkan
• Ilmu yang bias mendisiplinkan tingkah laku dakam hubungan seseorang
dengan dirinya atau dengan keluarganya atau dengan khalayak banyak,
baik itu penguasa atau rakyat, muslim atau non muslim
ۡ ۡ َۡ َ ٰ َّ َ َ َ َّ
b. م ُ ى ِلم ۡستقرُ ل َها ُؕ ذ ِ ل
ُ ِ ك تق ِد ۡيرُ ال َع ِز ۡي ُِز ال َع ِل ۡي ُۡ َوالش ۡمسُ ت ۡج ِر
Artinya: “dan matahari berjalan ditempat peredarannya. Demikianlah
ketetapan yang Maha Perkasa lagi Maha mengetahui.” (QS. Yasin Ayat 38)
َۡ ٰ ۡ َ َ َ ً ۡ َ َ َ َ َۡ ۡ َ َّ َ ۡۤ َ َ َ ۡ َّ َ َ ۡ َ َ َ
c. ُض كانـتا َرتقا ففتقنه َمُاُ َو َج َعلنا ِم َن ُ الس ٰم ٰو ِتُ واۡلر
َّ نُ ن كفر ۡوا اُ اولمُ ي ُر ال ِذي
َ ۡ َ َ َ َ ۡ َ َ َّ ُ ٓ َ ۡ
ُ ل يؤ ُِمن ۡو
ن ُ ح ُ افُ ُل شء ُ الما ُِء ك
Artinya : “Dan apakah orang-orang kafir tidak mengetahui bahwa
langit dan bumi keduanya dahulunya menyatu, kemudian Kami pisahkan
antara keduanya; dan Kami jadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari
air; maka mengapa mereka tidak beriman?” (QS. Al-Anbiya Ayat 30)