Anda di halaman 1dari 7

Coefficients of Form – Ship’s Waterplane,

Block, Midship and Prismatic Coefficient


The Coefficient of Form shows the relationship between the actual form of the ship
and the dimensions of the ship.

Koefisien tidak lain adalah rasio area atau volume untuk bentuk lambung kapal yang
sebenarnya dibandingkan dengan prisma atau persegi panjang yang diatur oleh
panjang, lebar, dan draft kapal.
Waterplane Area Coefficient (Cw)
Ini adalah rasio luas sebenarnya dari pesawat air dengan produk dari panjang dan
lebar kapal.

Seperti terlihat di bawah, luas bidang air kapal diarsir dan persegi panjang memiliki
panjang dan lebar kapal yang sama:

Coefficient of fineness (Cw) = Area of waterplane ÷ (Length x Breadth)

Example:
Q. Find the area of the waterplane of a ship 200 meters long, 30 meters beam, which
has a coefficient of fineness of 0.800?
Ans. Area of waterplane = L x B x Cw
Area of waterplane = 200 x 30 x 0.8
Aw = 4800 sq m

Midship Section Area Coefficient (Cm)


Ini adalah rasio luas sebenarnya dari bagian terendam dari bagian tengah kapal
dengan produk dari lebar dan draft kapal.

Seperti yang terlihat di bawah bagian yang diarsir mewakili area bagian tengah kapal
ke garis air (the shaded portion represents)

WL, dalam persegi panjang yang memiliki lebar dan kedalaman yang sama.
Midship Coefficient (Cm) = Area of Immersed Midship Section (Am) ÷ (Breadth x
Draught)
Hence,
Am = B x d x Cm

Block Coefficient (Cb)

Koefisien balok sebuah kapal pada setiap sarat tertentu adalah perbandingan
volume perpindahan pada sarat itu dengan volume balok persegi panjang yang
memiliki panjang, lebar, dan kedalaman keseluruhan yang sama.

Pada gambar di bawah, bagian yang diarsir menunjukkan volume perpindahan kapal
pada sarat yang bersangkutan, tertutup dalam balok persegi panjang yang memiliki
panjang, lebar, dan kedalaman keseluruhan yang sama.

Block Coefficient (Cb) = Volume of displacement ÷ Volume of the block

Block Coefficient (Cb) = Volume of displacement ÷ ( L x B x draft)

∴ Volume of displacement = L x B x draft x Cb


Example

Q. A ship 64 meters long, 10 meters maximum beam, has a light draft of 1.5 meters
and a load draft of 4 meters. The block coefficient of fineness is 0.600 at the light
draft and 0.750 at the load draft. Find the deadweight.

Ans.
Light displacement = L x B x draft x Cb
= 64 x 10 x 1.5 x 0.600
= 576 cubic meters

Load displacement = L x B x draft x Cb


= 64 x 10 x 4 x 0.750
= 1920 cubic meters

Deadweight = Load displacement – Light displacement


= 1920 – 576 cubic meters
Deadweight = 1344 cubic meters
= 1344 x 1.025 tonnes

Deadweight = 1378 tonnes.


The Prismatic Coefficient (Cp)

Koefisien prismatik sebuah kapal pada setiap sarat adalah perbandingan antara
volume perpindahan pada sarat itu dengan volume prisma yang memiliki panjang
yang sama dengan kapal dan luas penampang yang sama dengan luas tengah kapal.
Koefisien prismatik sebagian besar digunakan oleh peneliti model kapal.

Pada gambar di bawah bagian yang diarsir menunjukkan volume perpindahan kapal
pada sarat yang bersangkutan, tertutup dalam prisma yang memiliki panjang yang
sama dengan kapal dan luas penampang sama dengan luas tengah kapal (Am).

𝐂𝐏𝐋 = Volumetric displacement of the ship/Volume of the prism with ( 𝐀Φ∗𝐋)

𝐂𝐏𝐋 = (∇ /𝐀𝐌∗𝐋)

Normal range of values lies between 0.50 and 0.90. A vessel with a low value of
𝐂𝐏𝐋 (or CB) is said to have a fine hull form, while one with a high value of 𝐂𝐏𝐋
has a full hull form.

• Vertical Prismatic Coefficient (CPV): –

It is the ratio of the volumetric displacement of the ship and the volume of the
prism whose depth equals the draft of the ship and whose vertical cross
section equals the waterplane area taken at SLL remaining constant
throughout the draft of the ship.

𝐂𝐏𝐕 = Volumetric displacement of the ship/Volume of the prism ( 𝐀𝐖𝐏∗𝐓)

𝐂𝐏𝐕 = (∇ /𝐀𝐖𝐏∗𝐓)

Volumetric Coefficient (𝐂𝐕) or fatness ratio: –

The volume of displacement divided by the cube of one tenth of the vessel’s
length is known as the Volumetric coefficient (or fatness ratio).
𝐂𝐕 = [𝛁/(𝐋/𝟏𝟎)3]

Ships with low volumetric coefficients can be said to be “thin”, while those
with a high coefficient are said to be “fat.”

Prismatic coefficient (Cp) = Volume of ship ÷ Volume of prism


= Volume of ship ÷ (L x Am)

Volume of Ship = L x Am x Cp

Note that Cp is always slightly higher than Cb at each waterline.

Here how:

Cm x Cp = [Am ÷ (B x d)] x [Volume of ship ÷ (L x Am)]


= Volume of ship ÷ (L x B x d)
= Cb

Cm x Cp = Cb

or
Cp = Cb ÷ Cm

Setelah dijelaskan dengan tepat apa itu Cw, Cb, Cm, dan Cp, akan berguna untuk
mengetahui berapa nilainya untuk beberapa jenis kapal. Untuk sebagian besar kapal
niaga, koefisien biasanya dibulatkan menjadi tiga tempat desimal. Namun, untuk
kapal yang sangat besar seperti supertanker atau ULCC, mereka dibulatkan menjadi
empat tempat desimal. Pertama-tama, harus diingat bahwa semua koefisien bentuk
ini tidak akan pernah lebih dari nilai satu. Dalam hal ini Menjadi demikian tidak
mungkin terilihat secara fisik.

For the Cb values at fully loaded drafts Table below gives good typical values.

Anda mungkin juga menyukai