Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN


RUMAH SAKTT UMUM PUSAT DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO
Jalan Perintis Kemerdekaan Km. 11 Tamalanrea, Makassar, Kode Pos 90245
Telp. (0411) 583333 - 582888 (Hunting)
Laman : www.rsupwahidin.com Surat Elektronik : tu@rsupwahidin.com

Yth. Seluruh Pegawai di lingkup


RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo

SURAT EDARAN
Nomor: HK.02.03/XVIII//23 /2023

Tentang
DISIPLIN PEGAWAI

Dalam rangka penegakan disiplin pegawai sebagaimana diatur dalam Peraturan


Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 dan Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 6
Tahun 2022, telah ditetapkan 17 (tujuh belas) butir kewajiban dan 14 (empat belas) butir
larangan yang harus dipatuhi oieh setiap Pegawai Negeri Sipil. Bagi PNS yang tidak
menaati ketentuan mengenai kewajiban dan larangan sebagaimana pasai 3, pasal 4 dan
pasal 5 tersebut akan dijatuhi hukuman disiplin, dengan jenis hukuman ringan, sedang
ataupun berat sesuai dengan tingkatan pelanggaran yang dilakukan (pasal 7). Berkenaan
dengan hal tersebut, berikut disampaikan:
1. Salah satu butir kewajiban yang harus dipatuhi oleh setiap PNS sesuai pasal 4 huruf f,
PP Nomor 94 tahun 2021 adalah kewajiban masuk kerja dan menaati ketentuan jam
kerja.
2. Bahwa Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 Tentang Disiplin PNS dan
Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 6 Tahun 2022 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tidak mengatur terkait
keterlambatan masuk kerja dan/atau pulang cepat. Hal ini dikarenakan amanat
pengaturan mengenai ketentuan tersebut diberikan kepada Menteri yang membidangi
urusan pendayagunaan aparatur negara dan reformasi birokrasi. Dalam proses
menunggu pengaturan tersebut, seorang PNS yang melanggar kewajiban masuk
kerja dan menaati ketentuan jam kerja, terkait akumulasi keterlambatan masuk
kerja dan/atau pulang cepat tetap dapat diproses penjatuhan Hukuman Disiplin
karena melanggar kewajiban dan larangan, seperti melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh pengabdian, kejujuran, kesadaran dan tanggung
jawab.
3. Setiap pegawai wajib hadir dan melaksanakan tugas ditempat kerja masing - masing
sesuai dengan ketentuan hari dan jam kerja.
4. Setiap pegawai wajib melakukan rekam kehadiran secara elektronik pada setiap
kehadiran pada waktu masuk kerja dan pada waktu pulang kerja.
5. Ketentuan jam kerja pegawai sebagaimana dimaksud pada poin nomor 4, adalah
sebagai berikut:

JADWAL DINAS JADWAL / HARI JAM KERJA

Pagi -.07.30-14.00 Wita


SHIFT
Sore : 14.00-21.00 Wita
(TENTATIVE)
Malam : 21.00-07.30 Wita
6 Hari Kerja
Bergantian / Waktu menyesuaikan situasi
Istirahat
di ruangan pelayanan
NON SHIFT
Senin s/d Kamis : 07.30 - 16.00 Wita
5 Hari Kerja
Istirahat : 12.00-13.00 Wita

Jum’at : 07.30-16.30 Wita

Istirahat : 11.30-13.00 Wita

6. Setiap pegawai wajib mematuhi Surat Edaran Nomor HK.02.02/1/114/2022 tanggal 18


April 2022 tentang Larangan Bekerja / Praktik ditempat lain / Instansi lain di dalam jam
kerja bagi pegawai di Lingkungan Kantor Pusat dan Unit Pelayanan Teknis (UPT)
Vertikal Direktoral Jenderal Pelayanan Kesehatan.
7. Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 94 tahun 2021 yang perlu mendapatkan
perhatian para atasan langsung dan para PNS dalam penegakan disiplin, yaitu:
a. Ketidakhadiran PNS tanpa keterangan yang sah akan dihitung secara kumulatif.
Apabila ketidakhadiran tersebut mencapai 28 (dua puluh delapan) hari kerja atau
lebih dalam satu tahun, maka PNS yang bersangkutan dijatuhi hukuman disiplin
berupa “pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri sebagai
PNS”.
b. PNS yang tidak masuk kerja tanpa alasan yang sah secara terus menerus selama
10 (sepuluh) hari kerja akan dikenakan sanksi pemberhentian dengan hormat tidak
atas permintaan sendiri dan pembayaran gajinya diberhentikan sejak bulan
berikutnya (pasal 15 ayat 2 PP No. 94 Tahun 2021).
c. Pejabat yang berwenang menghukum wajib menjatuhkan Hukuman Disiplin
Kepada PNS yang melakukan pelanggaran disiplin.
d. Bagi pejabat yang berwenang menghukum tetapi tidak menindak / menjatuhkan
hukuman kepada PNS yang melanggar peraturan disiplin PNS akan dikenakan
hukuman disiplin yang iebih berat dari hukuman yang seharusnya di terima
PNS yang bersangkutan oleh atasannya.
e. Pejabat / atasan langsung secara berjenjang bertanggung jawab penuh terhadap
kedisiplinan seluruh PNS yang berada di lingkungan unit kerja masing-masing.
f. Atasan langsung wajib memanggil dan memeriksa PNS yang diduga melakukan
pelanggaran disiplin sebelum PNS dijatuhi hukuman disiplin (Pasal 25, 26, dan 27
PP No. 94 Tahun 2021).
g. Atasan langsung yang tidak melakukan pemanggilan dan pemeriksaan
terhadap PNS yang diduga melakukan pelanggaran disiplin, dan/atau
melaporkan hasil pemeriksaan kepada pejabat yang berwenang menghukum
dijatuhi Hukuman Disiplin yang lebih berat setelah melalui proses pemeriksaan
(Pasal 28 PP No. 94 Tahun 2021).
8. Jika rekam kehadiran gagal dilakukan karena kerusakan mesin atau ada masalah dari
pegawai yang bersangkutan, harap melapor ke bagian SDM disertai bukti - bukti yang
dapat ditunjukkan, yang telah disetujui oleh atasan langsung.
9. Masing - masing pegawai agar melakukan validasi rekapan ceklok yang bermasalah
sampai dengan tanggal 3 bulan berikutnya di bagian SDM.
10. Calon Pegawai Negeri Sipil, Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK),
Pegawai Tetap Non PNS (BLU) dan Pegawai Tidak Tetap Non PNS dalam hal
penegakan disiplin mengacu kepada Surat Perjanjian Kerja dan Surat Edaran ini.
11. Dalam upaya penegakan disiplin PNS yang dimaksud, diharapkan perhatian seluruh
Atasan langsung di Lingkungan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo untuk melaksanakan
dan mensosialisasikan penerapan disiplin PNS sebagaimana diamanatkan di dalam
PP Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
12. Bahwa salah satu indikator kedisiplinan PNS dan Non PNS tergambar dari ketaatan
terhadap kewajiban masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja, maka diminta
kepada seluruh atasan langsung secara berjenjang melakukan langkah pembinaan
disiplin dan meningkatkan pengawasan melekat bagi seluruh pegawai di lingkungan
kerja masing - masing.
13. Dalam rangka memastikan pelaksanan penegakan disiplin pegawai, maka setiap
atasan langsung melakukan pengawasan dan evaluasi, terhadap disiplin pegawai,
khususnya ketentuan mengenai jam kerja yang berlaku. Laporan temuan atau
masalah disiplin pegawai dapat di teruskan kebagian Pengembangan SDM (PIC: Dewi
Sartika A / 085340170884).

Demikian Surat Edaran ini untuk dilaksanakan, atas perhatiannya diucapkan terima
kasih.

Anda mungkin juga menyukai