PERAWATAN PULPITIS

No. Dokumen : /B5/SOP/PKM-

B/I/2021
No. Revisi :01
SOP Tanggal Terbit : 2 Januari 2021
Tanggal Berlaku : 2 Januari 2021
Halaman : 1/2

PUSKESMAS Dr. Lale Yufila Apriyanti

BAGU NIP.197704062002122007
1. Pengertian 1. Pulpitis adalah peradangan pada jaringan pulpa gigi yang menimbulkan
rasa nyeri atau sakit
2. Penanganan pulpitis adalah suatu tindakan untuk mengobati atau
menghilangkan rasa sakit yang disebabkan oleh peradangan pada jaringan
pulpa dengan terapi dengan terapi maupun restorasi gigi.
2. Tujuan Sebagai pedoman/acuan dalam memberikan perawatan kepada gigi yang
mengalami pulpitis agar biasa berfungsi baik lagi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Bagu Nomor: / /SOP/PKM-B/I/2021 tentang
Standar Layanan Kesehatan Gigi dan Mulut di UPTD Puskesmas Bagu

4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

Hk.02.02/Menkes/62/2015 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Gigi
5. Prosedur 1. Pelaksana
a. Dokter Gigi
b. Perawat Gigi
2. Alat dan Bahan:
a. Alat diagnostik Gigi : Kaca Mulut, Sonde, Pinset, excavator, plastic
filling
b. Bahan-bahan : cattonrol, catton pellet, bubuk fletcher, eugenol, TKF,
Chkm
3. Langkah-langkah
a. Petugas mencuci tangan sebelum melakukan tindakan
b. Petugas memastikan pasien mencuci tangan
c. Petugas melakukan anamnnesa
d. Petugas mempersilakan pasien duduk di kursi pemeriksaan
e. Petugas melakukan pembersihan cavitas dengan ekscavator atau
dengan menggunakan bor
f. Petugas menentukan diagnosa dari hasil pemeriksaan
g. Melakukan pembersihan cavitas dengan ekscavator atau dengan
menggunakan bor
h. Melakukan penambalan sementara dalam proses perawatan pulpitis
i. Cuci tangan.
j. Perawatan dilakukan 4 kali kunjungan selama seminggu sekali:
1. Kunjungan Kesatu
a) Lakukan preparasi kamar pulpa dan pembuangan jaringan
 pulpa (open bur), aplikasi obat dressing (TKF) yang telah
diteteskan pada kapas.
b) Tutup kavitas dengan tumpatan sementara. Intruksi pada
pasien kembali 1 minggu lagi untuk perawatan lanjutan
2. Kunjungan Kedua
Aplikasi obat dresing (CHKM) yang telah di teteskan
padakapas,tutup kavitas dengan tumpatan sementara. Pasien
kembali 3hari lagi untuk perawatan lanjutan.
3. Kunjungan Ketiga
Apabila tidak ada keluhan dan tes perkusi (-), buka tumpatan
sementara dan aplikasikan bahan pengisi kamar pulpa. Jaga agar
kavitas tetap kering. Intruksi pasien kembali 1 minggu kemudian
untuk perawatan lanjutan.
4. Kunjungan Keempat
Apabila tidak ada keluhan dan tes perkusi (-) lakukan tumpatan
permanent
6. Unit Terkait 1. Ruang Pendaftaran
2. Ruang Pemeriksaan Gigi
3. Farmasi
 PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK TENGAH
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BAGU
Alamat : Jl H Badruddin Bagu Kec Pringgarata Kab Lombok Tengah
Kode Pos : 83562, Email : Puskesmasbagu@gmail.com

LAMPIRAN

Riwayat Perubahan Dokumen

Tanggal
No. Yang Diubah Isi Perubahan mulai
diberlakukan
1. SK Kepala Puskesmas Bagu Nomor: SK Kepala Puskesmas Bagu
: / /SK/PKM-B/III/2018 Nomor: : / /SK/PKM-
tentang Pemberian Layanan Klinis B/I/2021 tentang Pemberian
Terpadu Layanan Kesehatan Gigi dan
Mulut di UPTD Puskesmas
Bagu
2.

3.