IDENTIFIKASI HAZARD DI RUANG TINDAKAN

DI PUSKESMAS SERI TANJUNG OGAN ILIR

DISUSUN OLEH :
DIAN EKANATARI, S.Kep (NIM. 21149011122)
RIA GITA UTAMI, S.KEP (NIM. 21149011121)
LILIS SURYANI, S.Kep (NIM. 21149011115)
ELIS ADLIFTERIANI, S.KEP (NIM. 21149011125)

DOSEN PEMBIMBING AKADEMIK :

Ns. Amalia,S.Kep,M.Kes,M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN-NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
TAHUN 2021/2022
 CEKLIST IDENTIFIKASI HAZARD
PENGALAMAN BELAJAR KLINIK PROGRAM PROFESI NERS
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIK BINA HUSADA PALEMBANG
TAHUN AKADEMIK 2021/2022

I. DATAUMUM
NamaRuangan : Ruang Tidakan Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir
DenahTempatKerja :
Denah Ruang Tindakan

4
5 Keterangan :
1 1. Bad Pemeriksaan Pasien
2. Lemari obat
2 3. Lemari alat
4. Meja Persiapan Alat
3 5. Wastafel
6. Meja Anamnesa
7. Lemari Arsip
7 8 8. Bad Pemeriksaan Pasien
9. Wastafel
10. Komputer

9
6

100

Data Pegawai
1. Jumlah : 6 Orang
Dokter : 0 Orang
Perawat : 6 Orang
2. Jenis Kelamin : 6 orang Perempuan
0 orang laki- laki
3. Hari Kerja : Senin s/d Sabtu
4. Jam/Shift Kerja : Jam 07:30 WIB – 14:00 WIB
II. Proses Kerja dan Prosedur
1. Fungsi ruang ditempat kerja
Ruang Tindakan merupakan ruangan yang digunakan untuk melakukan tindakan medis,
baik untuk pasien umum, lansia, maupun pasien anak yang akan di lakukan tindakan
medis.
2. Macam kerja dan cara kerja

Bp. Umum
Pedaftaran Bp Anak Anamnesa Tindakan
Bp. Lansia

Pasien keluar Apotek Therapi obat

(rujuk, pulang, meninggal)

III. Fasilitas Kesehatan

1. Tempat sampah : Tempat sampah yang ada adalah tempat sampah benda tajam
(safety box), Sampah padat Medis, dan Sampah Non medis,
sedangkan untuk limbah infeksius cair ke Mini IPAL.
2. Tempat istirahat : Belum ada nya tempat istirahat untuk petugas
3. Tempat cuci tangan: Tersedia wastafel untuk tempat pencucian tangan
4. Kamar mandi : Kamar mandi ada

IV. Fasillitas/Alat K3
a. Tersedianya Fasilitas /Alat K3
b. Jenisnya : Masker, Sarung Tangan (hanscon), Apron
c. Jumlah : Cukup
d. Masker dispoosibel 1 buah/orang
e. Sarung tangan disposibel
f. Penyediaan, penggunaan, pemeliharaan : cukup
 V. IDENTIFIKASI HAZARD
DI RUANG TINDAKAN PUSKESMAS SERI TANJUNG OGAN ILIR

No. Jenis Hazard Identifikasi Hazard Resiko yang Tingkat Upaya pengendalian Rekomendasi
ditimbulkan Resiko yang telah Tupen Tupan
dilakukan
1 Hazard Fisik Belum adanya ventilasi Kepanasan Ringan Petugas membuka jedela  Sosialisasi pentingnya Pembuatan vetilasi
permanen mengganti cairan yang permanen
hilang melalui keringat
dengan minum

Suhu ruangan terasa panas Kepanasan Ringan Menggunakan kipas angin Letak kipas angin Pemasangan Ac atau kipas
Kelelahan sebaiknya mengarah ke angin
Dehidrasi jendela

2 Hazard Biologi Adanya kotak sampah non ResikoInfeksiMikr Sedang Tersedianyakotaksampah Pengajuan untuk Pengadaan kotak sampah
medis yang tidak tertutup oorganisme yang di beri label sampah pengadaan kotak yang tertutup
medis dan non medis dan di sampah non medis yang
lapisikantong plastikkuning tertutup
dan hitam, tetapi kotak
sampah non medis tidak ada
tutup.

Adanya sampah non medis Resiko infeksi Sedang Kotak sampah medis dan Sosialisasi pemisahan Meningkatkan sistem
yang dimasukkan ke dalam nosokmial non medis sudah tersedia, pembuangan antara pemisahan pembuangan
sampah medis Tetapi sampah infeksius dan limbah yang ada di
masihadakesalahandalampe non infeksi ruangan
melihansampah
Sedang
Adaya bengkok yang sudah Resiko infeksi Sosialisasi alur dan SOP Penyediaan rak atau lemari
di cuci diatas wastafel nosokmial Setelah alat dibersihkan pembersihan alat setelah khusus alat yang selesai
Petugas meletakkan dimeja dipakai dan tempat dibersihkan/ di cuci
alat penyimpananya
3 Hazard Kimia Tidak ditemukan bahan - - - - -
kimia berbahaya di ruang
Tindakan

4 Hazard Ergonomi Tidak ditemukan hazard - - - - -

Ergonomi di ruang Tindakan

5 Hazard Psikologi Belum optimalnya petugas
dalam melaksanakan
tupoksi di ruangan tindakan
Pekerjaan tidak Ringan - Membuat jadwal piket/ Meningkatkan kerja tim
optimal penanggung jawab dan yang lebih baik lagi
menempelkan di ruangan
tindakan,
mensosialisasikan jadwal
setiap hari

6 Hazard Unsafe - Adanya plafon yang runtuh Pasien/ Petugas Berat - Mengusulkan untuk Menganti plafon yang rusak
Condition tertimpa membenahi plafon yang
reruntuhan rusak
plafon

- Lemari obat tergantung di Resiko tertimpa Berat Memindahkan lemari obat Tersedianya Lemari obat
dekat kepala pasien pasien - yang tergantung ke tempat yang sesuai dengan standar
yang aman

- Adanya kabel yang Resiko Tersetrum Berat Adanya stiker High Voltage Merapikan kabel yang Membuat Instalasi listrik
terjuntai terjuntai

7 Hazard Unsafe Ditemukan tas petugas yang Resiko infeksi Tersedianya rak tempat Sosialisasi 5R dan Membudayakan budaya kerja
Action terletak di bad pasien meletakkan tas penempelan stiker 5R 5R (Ringkas, Rapi, Resik,
(Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin)
Rawat dan Rajin)
 VI. PLANNING OF ACTION (POA)

DIRUANG TINDAKAN PUSKESMAS SERI TANJUNG OGAN ILIR

NO DATA MASALAH TUJUAN PERENCANAAN WAKTU METODE SASARAN PJ

1 Hazard Fisik
Belum adanya ventilasi Kepanasan Meningkatkan  Sosialisasi pentingnya 09-02-2022 FGD Ka. Puskesmas Coners Bina
permanen efektifitas mengganti cairan yang dan Seluruh Husada
kerja hilang melalui keringat Petugas ruang
dengan minum tindakan

Suhu ruangan terasa panas Kepanasan  Meletakan kipas angin

Kelelahan yang mengarah ke
Dehidrasi jendela atau
membelakangi petugas
2 Hazard Biologi
Adanya kotak sampah non ResikoInfeksi Mencegah Pengadaan untuk
pengadaan kotak 09-02-2022 FGD Ka. Puskesmas Coners Bina
medis yang tidak tertutup Mikroorganisme Infeksi
sampah non medis dan Seluruh Husada
Mikroorganis
yang tertutup
me Petugas ruang
Adanya sampah non medis
tindakan
yang dimasukkan ke dalam Resiko infeksi Mencegah Sosialisasi pemisahan
sampah medis nosokimial infeksi pembuangan antara
nosokomial sampah infeksius dan
non infeksi
Adaya bengkok yang sudah
Sosialisasi alur dan SOP
di cuci diatas wastafel Resiko infeksi Mencegah pembersihan alat
nosokmial infeksi setelah dipakai dan
nosokomial tempat penyimpananya

3 Hazard Kimia - - - - - - -
 Tidak ditemukan bahan
kimia berbahaya di ruang
Tindakan
4 Hazard Ergonomi - - - - - - -
Tidak ditemukan hazard
ergonomi di ruang
Tindakan
5 Hazard Psikologi
Belum optimalnya petugas Pekerjaan tidak Mengoptimalk  Menempelkan jadwal
piket ruangan tindakan, 09-02-2022 FGD Ka. Puskesmas Coners Bina
dalam melaksanakan optimal an kerjasama
tupoksi di ruangan tim mensosialisasikan dan Seluruh Husada
tindakan jadwal Petugas ruang
tindakan
6 Hazard Unsafe Condition
Adanya plafon yang runtuh Pasien/ Petugas Mencegah  Mengusulkan untuk
membenahi plafon yang 09-02-2022 FGD Ka. Puskesmas Coners Bina
tertimpa terjadinya
reruntuhan cidera rusak dan Seluruh Husada
plafon Petugas ruang
tindakan
Lemari obat tergantung di Resiko tertimpa  Memindahkan lemari
dekat kepala pasien pasien obat yang tergantung ke
tempat yang aman
Mencegah
Adanya kabel yang terjuntai Resiko terjadinya  Merapikan kabel yang
Tersetrum tersengat terjuntai
listrik
7 Hazard Unsafe Action
Ditemukan tas petugas yang Resiko infeksi Mencegah Sosialisasi 5R dan
penempelan stiker 5R 09-02-2022 FGD Ka. Puskesmas Coners Bina
terletak di bad pasien terjadinya
(Ringkas, Rapi, Resik, dan Seluruh Husada
Infeksi
Rawat dan Rajin)
Nosokomial Petugas ruang
tindakan
VII.ALAT PELINDUNG DIRI
1. Jenis APD yang ada di tempat kerja
- Sarung tangan : Ada
- Masker : Ada
- Apron : Ada

2. Pegawai yang menggunakan APD ketika kerja

- Petugas kesehatan di ruang Tindakan selalu menggunakan APD dengan Lengkap

VII. SIKAP KERJA

1. Posisi postur tubuh dalam bekerja
a. Duduk
Pada saat pengisian buku status perawat terlihat duduk dikursi yang dilengkapi
dengan sandaran.
b. Berdiri
Pada saat melakukan tindakan, misalnya vital sign, dan tindakan medis lainnya
2. Kesesuaian antara posisi tubuh dengan alat kerja
Petugas memakai kursi yang ada sandaran dan tinggi meja sesuai dengan postur tubuh.
3. Keluhan yang dirasakan selama bekerja
Apabila kondisi pasien banyak, kadang tidak sempat untuk beristirahat

VIII. PEMELIHARAAN ALAT DAN ALAT BANTU KERJA

1. Tempat tidur untuk mempermudah perawat dalam melakukan pemeriksaan pada pasein
yang membutuhkan posisi berbaring dan biasanya sebagai tempat melakukan tindakan
medis lainnya.
2. Peralatan medis yang sudah di pakai diletakkan kedalam ember yang berisi cairan
desinfektan, kemudian tim PPI membawa alat ke ruang sterilisator untuk dibersihkan dan
di sterilkan

Kesimpulan dan Saran :

1. Petugas yang melakukan tindakan hendaknya setelah melakukan tindakan untuk
segera melapor ke tim PPI supaya peralatan yang sudah digunakan segera di bersihkan
dan di sterilkan di ruangan sterilisator.
2. Jadwal petugas ruang sterilisator hendak nya di tempelkan di ruang tindakan, supaya
lebih mudah untuk berkoordinasi.
 DATA UMUM PUSKESMAS

1. Nama Puskesmas : Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir

2. AlamatRumahSakit : Jl. Puskesmas, desa. Seri Tanjung, kec. Tanjung Batu, Ogan
Ilir
3. JumlahTenagaKerja :

N TENAGA JUMLAH
O
1 Dokter Umum 0 Orang
2 Dokter Gigi 0 Orang

3 Perawat 25 Orang
4 Perawat Gigi 4 Orang
5 Bidan 32 Orang
6 Analis 2 Orang
7 Apoteker 0 Orang
8 Asisten Apoteker 2 Orang
9 SKM 7 Orang
1 Sanitarian 5 Orang
0
1 Nutrisionis 2 Orang
1
1 Rekam Medis 0 Orang
2
1 Fisiotherapis 0 Orang
3
1 Akutansi 1 Orang
4
1 Jaga Malam 2 Orang
5

4. Kapasitas Perawatan :
Jumlah tempat tidur : Di setiap ruang pelayanan terdapat 1 bad untuk pemeriksaan pasien
 PENGOLAHAN LIMBAH PUSKESMAS

Nama Puskesmas : Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir

UnitBagian : Ruang Tindakan
Tanggal Pemeriksaan : 07februari 2022

Jenis limbah : Limbah padat medis dan non medis, limbah tajam, dan Limbah Cair Infeksius
Sumber Limbah : Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir

1. Sumber Limbah : kegiatan Puskesmas

2. LokasiSumber :
- Ruang Tindakan
3. Perkiraan jumlah limbah:
- Limbah Padat Medis : 1 Kotak sampah
- Limbah Padat Non medis : 1 kotak sampah
1. Penggolongan limbah yang sedang / telah dilakukan:
a. Carapengumpulan
- limbah dipisahkan dari masing-masing ruangan dengan menggunakan kantong plastik
dengan warna yang berbeda, kantong warna kuning untuk sampah padat medis dan
kantong warna hitam untuk sampah non medis
- Limbah tajam di safety box
b. Carapenyimpananlimbah:
- Limbah medis : Limbah medis di kumpulkan dan di simpan di gudang sampah medis,
kemudian setiap minggu sampah medis di angkut oleh pihak ke-3, dan di musnahkan
- Limbah domestik :sisa makanan, kertas/ limbah di bawa ke TPS lalu TPA.
c. Cara Pembuangan /pengolahan :
- Limbah medis : limbah di bawa ke TPS B3 untuk ditimbang dan dimusnahkan dengan
cara pembakaran (insenerator). Untukpemusnahaninidilakukanolehpihakke 3 yaitu RSUD
Ogan Ilir
- Limbah cair Infeksius : di buang ke Mini IPAL
- Limbah Non Medis : Limbahdicacah untukdijadikan kompos ( sampah organik)
2. Upaya / saran peningkatan/ penyempurnaan pengelolaanlimbah
- Meningkatkan pemilahan sampah mulai dari ruang pelayanan sesuai dengan jenis limbah
- Meningkatkan pengelolaan limbah yang telah berjalan sesuai dengan peraturan
 PENGENDALIAN KEBAKARAN

Nama Puskesmas : Puskesmas Seri Tanjung Ogan Ilir

UnitBagian : Ruang Tindakan
Tanggal Pemeriksaan : 07 februari 2021

I. Kondisi fisik / faktor penyebab kebakaran

1. Kontrol bangunan / ruangan : permanen
2. Catu Daya
- PLN, Daya : Gedung 1 : 16.300KWH

- Gen set, kapasitas : 2.500 KVA

3. Kondisi instalasi listrik peralatan listrik
- Suplai genset diruangan : ada
4. Akses evakuasi penyelamatan kebakaran : ada
5. Lokasi evakuasi : ada
- Titik kumpul
- Didepan halaman Puskesmas
6. Jalan Darurat : ada

II. Alat Pemadam Kebakaran

1 APAR
- Jenis : Powder
- Jumah : 2 Bh
- Penempatan : ada di letakkan di tempat strategis yang mudah di jangkau, dengan
ketinggian 150 cm dari lantai
2. Alarm manual : ada
3. Sprinker : tidakada
4. Hydrant : tidakada
5. Smoke detector : tidak ada

III. Tim khusus pengendalian Kebakaran

Sudah ada Jadwal Tim Bencana ( Red Code) di Puskesmas Seri Tanjung
Pelatihan : Setiap Tahun Tim K3 Pelatihan untuk Pengendalian Kebakaran

IV. Saran
 Meningkatkan Kompentesi / kemampuan seluruh petugas dalam penggunaan APAR
Melalui pelatihan .

DOKUMENTASI IDENTIFIKASI HAZARD DI RUANG TINDAKAN PUSKESMAS

SERI TANJUNG THN 2022
DOKUMENTASI ALAT K3 DI PUSKESMAS SERI TANJUNG OGAN ILIR