Anda di halaman 1dari 3

STANDAR OPRASIONAL PROSEDUR (SOP)

PERAWATAN BAYI HIPERBILIRUBIN YANG TERPASANG FOTOTERAPI

OLEH
Nama : Ria Gita Utami
NPM : 21149011121

Dosen Pembimbing
Ns. Rusmarita, S.Kep., M.Kes, M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
TAHUN 2021/2022
STANDAR OPRASIONAL PROSEDUR (SOP)

PERAWATAN BAYI BARU LAHIR YANG TERPASANG FOTOTERAPI

PENGERTIAN

Memberikan perawatan kepada bayi yang terpasang foto terapi atau bayi yang mengalami
Hiperbilirubin merupakan salah satu asuhan keperawatan untuk memenuhi kebutuhan bayi yang
terpsang foto terapi

Foto terapi merupakan alat yang berupa sinar, cahaya flourescent yang mengandung
ultraviolet dengan spectrum ideal 420-450 mu. Mempunyai kemampuan menurunkan kadar
bilirubin dan mengeluarkan dengan oksidasi cahaya sehingga bilirubin pathogen berubah menjadi
bilirubin a-pathogen.

TUJUAN

1. mengurangi/menurunkan kadar bilirubin yang pathogen


2. mencegah penumpukan bilirubin indirect dalam sel otak (mencegah kern ikterus)

PERSIAPAN

1. Persiapan Pasien :

 pastikan klien memerlukan pemenuhan kebutuhan dasar manusia (minum, aktivitas, tidur,
terhindar infeksi, personal hygiene, keseimbangan suhu)
 amati seluruh tubuh pasien (warna kulit, mata, aktivitas, kotoran atau bau)
 ataur posisi sesuai dengan prosedur yang akan dilakukan

2. Persiapan Alat :

 Sarung tangan
 Hand rub
 inkubator
 Blue light
 Penutup mata bayi
 Popok Bayi
 Bantal bayi
 2 handuk kecil

CARA KERJA

1. Tahap Prainteraksi :

 Menyiapkan alat dan bahan


 Menyiapkan linkungan

2. Tahap Orientasi

 Memberi salam dan membina hubungan terapeutik


 Menjelaskan tujuan dan tindakan kepada keluarga bayi
 Memberikan kesempatan kepada keluarga bayi untuk bertanya
 Menanyakan kesiapan keluarga bayi sebelum tindakkan dilakukan

3. Tahap Kerja :

 Hand hygiene
 Memakai sarung tangan
 Lepaskan pakaian bayi kecuali popok
 kenakan tutup mata pada bayi
 Letakkan bayi pada inkubator
 Ubah posisi bayi setiap 3 jam
 Periksa kadar bilirubin setiap 12 atau 24 jam
 pantau suhu bayi
 Observasi intake ouput bayi
 Edukasi serta motivasi keluarga bayi
 Lepas sarung tangan
 Rapikan alat
 Cuci tangan

4. Terminasi :

 Melakukan evaluasi tindakan


 Merapikan alat-alat
 Mencuci tangan
 Mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.

Anda mungkin juga menyukai