Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN PADA an”R”

DENGAN GASTROENTERITIS
DI PUSKESMAS KERINJING KAB.OGAN ILIR

OLEH
Nama : Ria Gita Utami
NPM : 21149011121

Dosen Pembimbing
Ns. Rusmarita, S.Kep., M.Kes, M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA PALEMBANG
TAHUN 2021/2022
DATA KLIEN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An “R”
DENGAN GASTROENTERITIS
DI POLI ANAK PUSKESMAS KERINJING
TAHUN 2022

1. Identitas Pasien
Nama Inisial Klien : An. “R”
Umur : 6 thn
Jenis Kelamin : Laki-laki
Alamat : Desa Tanjung Seteko Kec.Indralaya
Agama : Islam
Tanggal Masuk RS/RB : 11 Januari 2022
Tanggal Pengkajian : 11 Januari 2022
Nomor Rekam Medis : 90.01.37
Bangsal : Poli Anak
Penanggung Jawab
Nama Ibu : Ny. A
Umur : 32 tahun
Alamat : Desa Tanjung Seteko Kec.Indralaya
Hubungan : Ibu kandung

2. Riwayat Keperawatan
a. Keluhan Utama :
DS : Klien mengatakan anak ny BAB cair, kurang lebih 5 kali sejak tadi pagi (jam 3
pagi), klien mengatakan anak ny mual, muntah 3x,nafsu makan menurun.

DO: Pasien tampak lemas, TD: tidak dilakukan, nadi 78 x/menit, suhu 36,80C, RR: 25
x/menit, bibir kering, konjungtiva anemis, turgor lambat , lidah merah.
b. Riwayat kehamilan dan kelahiran
Prenatal
Ds : Ibu pasien mengatakan selama kehamilan 9 bulan, ibu selalu kontrol kehamilan
setiap bulan ke Puskesmas dan pernah Kontrol ke RS. Selama kehamilan tidak
pernah dirawat karena hiperemesis, anemia maupun hipertensi.
Do : -
Intra natal
Ds : Ibu pasien mengatakan anaknya lahir normal di bidan praktek mandiri
,lahir kepala lebih dulu langsung menangis.
Do : G3P3A0
c. Riwayat Keluarga
Ds : Ibu pasien mengatakan tidak ada keluarga yang menderita penyakit yang sama
ataupun penyait kronis lainnya.
Do : -

Genogram:

: Laki-laki

: Perempuan

: Garis keturunan

: Garis perkawinan

: Tinggal satu rumah

: Klien
PENGKAJIAN 13 DOMAIN NANDA

1. HEALTH PROMOTION
a. KesehatanUmum :
- Alasan datang ke Puskesmas : Klien mengatakan anak ny BAB cair, kurang
lebih 5 kali sejak tadi pagi (jam 3 pagi), klien mengatakan anak ny mual,
muntah 3x,nafsu makan menurun
- Tekanan darah: -
- Nadi : 78x/menit
- Suhu : 36,8 °C
- Respirasi : 25/menit
b. Riwayat masa lalu (penyakit, kecelakaan, dll) :
Klien mengatakan sebelumnya dia sudah pernah terkena penyakit ini.
c. Riwayat pengobatan
NamaObat/Jamu Dosis Keterangan

d. Kemampuan mengontrol kesehatan :


- Yang dilakukan bila sakit :baik
e. Faktor social ekonomi (penghasilan/asuransi kesehatan, dll) :
Penghasilan pasien mencukupi untuk kehidupan sehari-hari, tidak ada asuransi
kesehatan
f. Pengobatan sekarang :
No Nama Obat Dosis Kandungan Manfaat
1. Zinc tab 1X20mg Anti Diare Mengurangi
BAB
berlebihan
2. Cotrimoxazol 2x1 Antibiotok Membunuh
virus
3. Paracetamol 3x1 Analgetik Menghilangkan
nyeri uluh hati
5. Domperidon 2x1 Anti muntah Mengurangi
mual muntah

g. Riwayat Imunisasi (padaanak) :


JenisImunisasi Ke-1 Ke-2 Ke-3

BCG Umur : 1 Bulan


Oleh : Bidan
Komplikasi : Tidak ada
Hepatitis B Umur : 0 bulan Umur : Umur :
Oleh : Bidan Oleh : Bidan Oleh : Bidan
Komplikasi : - Komplikasi : Komplikasi :
DPT Umur : 3 Bulan Umur : 4 Bulan Umur : 5 Bulan
Oleh : Bidan Oleh : Bidan Oleh : Bidan
Komplikasi : - Komplikasi : - Komplikasi : -
Polio Umur : 3 Bulan Umur : 4 Bulan Umur : 5 Bulan
Oleh : Bidan Oleh : Bidan Oleh : Bidan
Komplikasi : - Komplikasi : - Komplikasi : -
Campak Umur : 9 bulan
Oleh : Bidan
Komplikasi :
Imunisasi lain Campak lanjutan
yang pernah Umur : 18 Bulan
dijalani Oleh : Bidan
Komplikasi : -

2. NUTRION
a. A (Antropometri) meliputi BB, TB, LK, LD, LILA, IMT :
BB biasanya :22 kg dan BB sekarang 20

b. B (Biochemical) meliputi data laboratorium yang abnormal :


tidak dilakukan pemeriksaan

C (Clinical) meliputi tanda-tanda klinis rambut, turgor kulit, mukosa bibir,


conjungtivaanemis/tidak :
rambut pasien tampak bersih, turgor kulit lambat, mukosa bibir kering.

D (Diet) meliputi nafsu, jenis, frekuensi makanan yang diberikan Dirumah sakit :
Makanan yang diberikan di habiskan ½ porsi oleh pasien

c. E (Energy) meliputi kemampuan klien dalam beraktifias selama di rumah


sakit : waktu tidur selama pasien sakit tidak teratur

d. F (Factor) meliputi penyebab masalah nutrisi : (kemampuan menelan,


mengunyah, dll)
kemampuan menguyah baik

e. Penilaian Status Gizi


Status gizi baik

f. Pola Asupan Cairan


Sejak diare pasien hanya menghabiskan minum 5 gelas dari pagi sebelum dibawak
ke puskesmas

g. Cairan Masuk
Pasien banyak minum air putih intake ±1 liter/hari

h. CairanKeluar
Selama diare pasien bisa BAK 8x sehari dan BAB 5 kali
i. Penilaian Status Cairan (Balance Cairan)

j. Pemeriksaan Abdomen
Tidak ada keluhan

ELIMINATION
a. Sistem Urinary
1) Pola pembuangan urine (frekuensi, jumlah, ketidaknyamanan)
Pasien bisa BAK secara mandiri, frekuensi 8x sehari, jumlah ± 1500 ml, tidak
ada nyeri saat BAK

Riwayat kelainan kandung kemih


Tidak ada keluhan

2) Pola urine (jumlah, warna, kekentalan, bau)


Warna urine kekuningan dan agak sedikit bau

Distensi kandung kemih/retensi urine


Tidak ada

Sistem Gastrointestinal
1) Pola eliminasi
Normal
Konstipasi dan factor penyebab konstipasi
Tidak ada

SistemIntegumen
1) Kulit (integritas kulit/hidrasi/turgor/warna/suhu)

ACTIVITY/REST
a. Istirahat/tidur
1) Jam tidur : tidak teratur
2) Insomnia : tidak
3) Pertolongan untuk merangsang tidur : -
Aktivitas
1) Pekerjaan : Tani
2) Kebiasaan olahraga : tidak berolahraga
3) ADL
a) Makan : ½ porsi
b) Toileting : 5x sehari
c) Kebersihan : bersih
d) Berpakaian : rapi
4) Bantuan ADL : tidak ada
5) Kekuatan otot : baik
6) ROM : baik
7) Resiko untuk cidera : -
b. Cardio respons
1) Penyakit jantung : tidak ada
2) Edoma esktremitas : tidak ada
3) Tekanan darah dan nadi :-
a) Berbaring
b) Duduk
4) Tekanan vena jugulari:
5) Pemeriksaanjantung
a) Inspeksi : tidak dilakukan
b) Palpasi : tidak dilakukan
c) Perkusi : tidak dilakukan
d) Auskultasi : tidak dilakukan
c. Pulmonary respon
1) Penyakit system nafas : tidak ada
2) Penggunaan O2 : tidak
3) Kemampuan bernafas : normal
4) Gangguan pernafasan (batu, suara nafas, sputum, dll)

Pemeriksaan paru-paru
a) Inspeksi : tidak dilakukan
b) Palpasi : tidak dilakukan
c) Perkusi : tidak dilakukan
d) Auskultasi : tidak dilakukan

3. PERCEPTION/COGNITION
a. Oerintasi/kognisi
1) Tingkat pendidikan : SD
2) Kurang pengetahuan : iya
3) Pengetahuan tentang penyakit : kurang pengetahuan tentang penyakit
4) Orientasi (waktu, tempat, orang) :-
b. Sensasi/persepsi
1) Riwayat penyakit jantung : tidak ada
2) Sakit kepala : tidak ada
3) Penggunaan alat bantu : tidak ada
4) Penginderaan : Normal

c. Communication
1) Bahasa yang digunakan : daerah
2) Kesulitan berkomunikasi : tidak ada

4. SELF PERCEPTION
a. Self-concept/self-esteem
1) Perasaan cemas/takut : tidak ada
2) Perasaan putus asa/kehilangan : tidak ada
3) Keinginan untuk menciderai : tidak ada
4) Adanya luka/cacat : tidak ada

5. ROLE RELATIONSHIP
a. Peranan hubungan
1) Status hubungan : Pelajar
2) Orang terdekat : Ibu
3) Perubahan konflik/peran : tidak ada
4) Perubahan gaya hidup : tidak ada
5) Interaksi dengan orang lain : baik

6. SEXUALITY
a. Identitas seksual
1) Masalah/disfungsi seksual :-
2) Perioden menstruasi :-
3) Metode KB yang digunakan :-
4) Pemeriksaan SADARI :-
5) Pemeriksaan pasmear :-

7. COPING/STRESS TOLERANCE
a. Coping respon
1) Rasa sedih/takut/cemas : tidak ada
2) Kemampuan untuk mengatasi : tidak ada
3) Perilaku yang menampakkan cemas : tidak ada

8. LIFE PRINCIPLES
a. Nilai kepercayaan
1) Kegiatan keagamaan yang diikuti : tidak ada
2) Kemampuan untuk berpartisipasi : tidak ada
3) Kegiatan kebudayaan : tidak ada
4) Kemampuan memecahkan masalah : baik
9. SAFETY/PROTECTION
a. Alergi : pasien mengatakan tidak ada alergi obat-obatan
b. Penyakit autoimmune : tidak ada
c. Tanda infeksi : tidak ada
d. Gangguan thermoregulasi : tidak ada
e. Gangguan /resiko (komplikasi immobilisasi, jatuh, aspirasi,
disfungsineurovaskuler peripheral, kondisihipertensi, perdarahan, hipoglikemia,
syndrome disuse, gayahidup yang tetap)
Tidak ada

10. COMFORT
a. Kenyamanan/Nyeri
1) Provokes (yang menimbulkan nyeri) : nyeri ringan saat bab
2) Quality (bagaimana kualitasnya) : hilang timbul
3) Regio (dimanaletaknya) : perineal
4) Scala (berapa skalanya) :3
5) Time (waktu) : > 1 menit
b. Rasa tidak nyaman lainnya : tidak ada
c. Gejala yang menyertai : tidak ada

11. GROWTH/DEVELOPMENT
a. Pertumbuhan dan perkembangan
b. DDST (Form dilampirkan)

A. DATA LABORATORIUM
Jenis Hasil Harga
Tanggal & Jam Satuan Interpretasi
Pemeriksaan Pemeriksaan Normal

Analisa Data
Nama Pasien : Tn ”R” Diagnosa Medis : Gastroenteritis
Jenis Kelamin : Laki-laki No. Medis Record : 90.01.37
No. Kamar Bed : Poli Anak Hari/tanggal : 11 Januari 2022
No Data Etiologi Masalah Keperawatan
1 DS : Gangguan GI Defisit cairan sekunder
- Pasien mengatakan terhadap diare.
mencret ± 5x dari
Mual, Muntah
pagi tadi.
- Pasien mengatakan
perutnya sakit. Intake Cairan Menurun
- Pasien mengatakan
muntah-muntah ± 3x,
Output Yang berlebihan
dan mual.
DO :
- Akral Hangat
Kekurangan volume
- Turgor kulit jelek, dan cairan
kering
- Mukosa bibir kering
- Pasien tampak tenang
- Pasien terlihat lemas
- Ttv : Suhu : 36,8˚c,
RR : 25x/menit,
- Nadi : 78x/menit
2. Ds : Distensi abdomen Nyeri akut
- Pasien mengatakan
nyeri di saat BAB Merangsang BPH

- Pasien tampak
meringis s. afferent

Do :
- Tampak meringis Medulla spinalis

sambil memegang
bagian abdomen Thalamus

- Skala nyeri 3, hilang


timbul Korteks selebri

- Ttv : 120/80 mmHg


- Nadi : 78x/menit
- Suhu :36,5 C s. efferent
- Respirasi: 20/menit
Respon nyeri

Nyeri

3 DS : Gangguan GI Ketidak seimbangan


- Pasien mengatakan nutrisi kurang dari
nafsu makan Mual, Muntah kebutuhan tubuh
berkurang
- Pasien mengatakan Anoreksia
setiap makan muntah
DO : Intake nutrisi inadekuat
- Pasien tampak lemah
- Mukosa bibir kering Ketidak seimbangan
nutrisi kurang dari
- Turgor jelek
kebutuhan
- Pasien tampak lemas
dan pucat
- BB skr : 48 kg
4 DS : Gangguan GI Intoleransi aktivitas
- Pasien mengatakan
BAB ± 5x sejak tadi
Mual, Muntah
pagi
- Pasien mengatakan
Anoreksia
bagian bokong lecet
DO :
Intake nutrisi inadekuat
- Turgor kulit jelek
- Mukosa bibir kering
Metabolisme aerob
menjadi anerob

Asam laktan meningkat

Malaise

Intoleransi aktivitas
MASALAH KEPERAWATAN
1. Defesit volume cairan
2. Nyeri akut
3. Ketidakseimbangan nutrisi
4. Intoleransi aktivitas

PRIORITAS MASALAH KEPERAWATAN

1. Defesit volume cairan


2. Ketidakseimbangan nutrisi
3. Nyeri akut
4. Intoleransi aktivitas

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Defesit volume cairan b/d kehilangan cairan aktif
2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d penurunan intake
makanan
3. Nyeri akut berhubungan dengan agen injuri biologis
4. Intoleransi aktifitas berhubungan dengan kelemahan otot

NURSING PLANING
Nama Pasien : Tn ”R” Diagnosa Medis : Gastroenteritis
Jenis Kelamin : Laki-laki No. Medis Record : 90.01.37
No. Kamar Bed : Poli Anak Hari/tanggal : 11 Januari 2022
No Diagnosa Jam Tujuan Rencana Nama dan
Keperawatan ( NOC / SLKI ) Keperawatan TT
( NIC / SIKI ) perawat
1. Defisit volume 08.00 NOC: NIC :
cairan b/d wib Ria
kehilangan cairan  Fluid balance Fluid management
 Hydration
aktif
 Nutritional Status :  Kaji tanda-
Food and Fluid tanda dehidrasi
Intake (spt mukosa
bibir kering,
penurunan
Kriteria Hasil : turgor kulit,
bola mata
 Elektrolit dan acid cekung)
base balance :  Monitor TTV
 Keadaan umum  Monitor intake
baik dan output
 Ttv dalam batas cairan untuk
normal menghitung
 Pasien tidak merasa balance cairan
haus  Berikan posisi
 Pasien tampak senyaman
tenang mungkin
 BAB dalam  Anjurkan
keadaan normal pasien untuk
minum setelah
BAB, minum
yang banyak
 Kolaborasi
dengan dokter
dalam
pemberian
obat.
2. Ketidakseimbanga 08.15 NOC : Nutrition
n nutrisi kurang wib Management Ria
dari kebutuhan  Nutritional Status :
 Nutritional Status :  Kaji
tubuh b/d
food and Fluid kemampuan
penurunan intake Intake pasien untuk
makanan  Nutritional Status : mendapatkan
nutrient Intake nutrisi yang
 Weight control dibutuhakan
 Monitor adanya
penurunan
Kriteria Hasil : berat badan
 Adanya  Monitor
peningkatan berat lingkungan
badan sesuai selama makan
dengan usia  Monitor mual
 Berat badan ideal dan muntah
sesuai dengan tinggi  Monitor
badan makanan
 Mampu kesukaan
mengidentifikasi  Monitor pucat,
kebutuhan nutrisi kemerahan, dan
kekeringan
jaringan
konjungtiva
 Monitor kalori
dan intake
nuntrisi
 Catat adanya
edema,
hiperemik,
hipertonik
papila lidah
dan cavitas
oral.
 Catat jika lidah
berwarna
magenta,
scarlet
3. Nyeri akut 08.25  Pain Level  Pain Management
wib  Kaji skala Ria
berhubungan
 Kriteria Hasil : respon nyeri
dengan agen  Pasein Mampu  Catat
injuri biologis mengontrol nyeri karakteristik,
(penyebab nyeri, durasi,frekuensi
mampu , kualitas nyeri.
menggunakan  Observasi
tehnik reaksi
nonfarmakologi nonverbal dari
untuk mengurangi ketidaknyaman
nyeri, mencari an
bantuan)  Berikan
 Melaporkan bahwa lingkungan
nyeri berkurang yang nyaman
dengan  Berikan
menggunakan analgetik untuk
manajemen nyeri mengurangi
 Pasien Mampu nyeri
mengenali nyeri  Ajarkan tentang
(skala, intensitas, tehnik relaksasi
frekuensi dan tanda non
nyeri) farmakologi
 Tanda vital dalam  Kolaborasi
rentang normal dengan dokter
jika ada
keluhan

4. Intoleransi 08.40 NOC : NIC :


aktifitas wib Ria
-  Tolerance  Kaji hal-hal
berhubungan activity (toleransi yang mampu
aktivitas) dilakukan oleh
dengan - Energy
pasien
sehubungan
kelemahan otot conservation (konserv dengan
asi energi) kelemahan
-  Defence (ketahanan) fisik
- Self care (perawatan  Bantu pasien
diri): ADL dalam
memenuhi
Kriteria Hasil : kebutuhan
aktifitasnya
 Mampu melakukan sesuai dengan
ADL secara tingkat
mandiri keterbatasanny
 Tanda-tanda Vital a (mandi,
normal makan, BAK,
 Badan tidak terasa BAB)
lemas  Jelaskan
tentang hal-hal
yang
membantu
kekuatan
fisiknya
meningkat
NURSING IMPLEMENTASI

Nama Pasien : Tn ”R” Diagnosa Medis : Gastroenteritis


Jenis Kelamin : Laki-laki No. Medis Record : 90.01.37
No. Kamar Bed : Poli Anak Hari/tanggal : 11 Januari 2022

No Nomor Jam Tindakan Respon Nama


Diagnosa Keperawatan dan TT
Perawat
1 Defisit volume 08.00  Melakukan Mata terlihat Ria
cairan b/d wib pemeriksaan tanda- cekung, turgor kulit
kehilangan cairan tanda dehidrasi jelek
aktif
08.10  Memberikan obat Pasien meminum
wib cotrimenazol dan obat dan tidak ada
diapecta gejalah elergi

Pasien terlihat
 Mengajurkan pasien banyak minum
untuk minum
setelah BAB,
minum yang banyak
Dalam pemberian
 Berkolaborasi obat
dengan dokter

2 Ketidak seimbangan 08.00  Mengukur tanda- - Ttv : 120/80


nutrisi kurang dari wib tanda vital mmHg Ria
kebutuhan tubuh b/d
penurunan intake - Nadi :
makanan 78x/menit
- Suhu :36,5
C
- Respirasi:
20/menit

08.10  Memonitor mual Pasien masih mual


wib dan muntah dan muntah

 Menganjurkan ke
pasien untuk Pasien tampak
menghabiskan menghabiskan
makanan yang di makanan yang
siapakn oleh diberikan oleh
keluarga pasien keluarga

3. Nyeri akut 08.15  Mengkaji skala Skala nyeri 3


berhubungan wib nyeri pasien setiap Ria
jam sekali
dengan agen injuri
biologis  Memberikan obat Pasien meminum
analgesic obat dan tidak ada
gejalah elergi

 Memberikan Injeksi Tidak ada gejalah


ranitidin elergi

 Memberikan Pasien tanpak


lingkungan yang meringis menahan
nyaman nyeri
4. Intoleransi 08.15  Mengkaji hal-hal Pasien tanpak lemah
aktifitas wib yang mampu di Ria

berhubungan lakukan oleh pasien


dengan kelemahan sehubungan dengan
otot kelemahan fisik

 Mengajarkan pasien Pasien tanpak lemah


untuk melakukan
aktivitas sendiri

 Menjelaskan tentang Pasien belum


hal-hal yang merespon dengan
membantu kekuatan baik
fisik nya meningkat
EVALUASI KEPERAWATAN

Nama Pasien : Tn ”R” Diagnosa Medis : Gastroenteritis


Jenis Kelamin : Laki-laki No. Medis Record : 90.01.37
No. Kamar Bed : Poli Anak Hari/tanggal : 11 Januari 2022
No Diagnosa Jam Evaluasi Nama dan
Keperawatan TT Perawat
1. Defisit volume cairan b/d 08.00 S : pasien mengatakan
kehilangan cairan aktif wib BAB masih cair Ria

O:
- Pasien tampak
lemah
- Turgor kulit
jelek
A : masalah belum
teratasi
P : intervensi
dilanjutkan

2. Ketidakseimbangan nutrisi 08.15 S : pasien mengatakan Ria


kurang dari kebutuhan tubuh wib kurang nafsu makan
b/d penurunan intake makanan
O:
- mukosa bibir
kering
- Turgor kulit
kering
A : masalah belum
teratasi
P : intervensi
dilanjutkan
3. Nyeri akut berhubungan 08.25 S : pasien mengatakan Ria
dengan agen injuri biologis wib nyeri berkurang
O:
- Skala nyeri 2
- Ttv : 120/80
mmHg
- Nadi :
78x/menit
- Suhu :36,5 C
- Respirasi:
20/menit
A : masalah belum
teratasi
P : intervensi
dilanjutkan
4. Intoleransi aktifitas 08.40 S : pasien mengatakan Ria
berhubungan dengan Wib sudah mampu untuk
melakukan aktifitas
kelemahan otot
sendiri
O : pasien tampak
makan dan minum
sendiri, ke kamar mandi
berjalan sendiri tanpa
dibantu dan didampingi
keluarga
A : masalah teratasi
P : intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai