BUSBAR
Di dalam pendistribusian tenaga elektrik, busbar merupakan sebuah tembaga
atau aluminium tebal yang berfungsi untuk menyalurkan listrik di dalam panel
menuju ke beban. Ukuran dari busbar sangat penting dalam menentukan jumlah
maksimum arus listrik yang dapat dialirkan dengan aman. Ketebalan dari busbar ini
sendiri kurang lebih setebal 5 mm. Karena bahan dan ketebalan busbar tersebut, arus
listrik dapat lewat walaupun nilainya cukup besar.
Penambahan rating arus yang dapat dilewati, baik busbar vertikal maupun
busbar horizontal dapat dipasang beberapa lapis, namun pelapisannya hanya pada
bagian ujungnya saja melalui lubang yang terdapat pada ujung busbar tersebut,
sehingga terdapat celah udara disela-sela busbar. Celah udara tersebut berfungsi
sebagai media pelepasan panas dari dalam busbar ke udara, sehingga akan
mereduksi nilai suhu yang terlalu tinggi di dalam busbar.
2. Epoxy Busbar
Epoxy busbar merupakan jenis busbar yang dilapisi dengan epoxy (lapisan
berwarna hitam). Fungsi dari lapisan berwarna hitam tersebut adalah untuk
mempercepat pengeluaran panas dari dalam busbar.
4. Silver Busbar
Silver busbar merupakan busbar telanjang yang dilapisi dengan silver.
Fungsi dari lapisan silver sama dengan fungsi lapisan tin pada tin busbar,
yaituuntuk mencegah korosi (karat). Ketebalan lapisan silver ini adalah sebesar
0,5 mikron. Penggunaan silver dan tin hampir sama, hanya berbeda umur
ketahanannya saja.
Prinsip kerja yang dimiliki MCCB yaitu pengaman thermis untuk gangguan arus
lebih dan pengaman magnetic untuk gangguan hubung singkat. Pengaman thermis
inimenggunakan bimetal yang terdiri dari dua lempeng logam yang saling
menempel. Panas yang dihasilkan oleh gangguan arus lebih akan menyebabkan
bimetal ini melengkung dan mendorong tuas pemutus sehingga MCCB akan trip.
Namun pengaman thermis ini memiliki respon yang sangat lambat dibandingkan
pengaman magnetic.
ELCB
Elektroda bumi / arde pentanahan