Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 1


REJOMULYO Kelas / Semester : V
(lima) / 2 (dua)
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam
(IPA) Alokasi Waktu : 120 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)

NO KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR

1 3.1 Menggali informasi tentang 3.1.1 Mendefinisikan pengertian


konsep perubahan wujud benda perubahan wujud benda
dalam kehidupan sehari-hari 3.1.2 Mengklasifikasikan benda
yang disajikan dalam bentuk padat dan benda cair
lisan, tulis, visual, dan/atau
eksplorasi lingkungan.

2 4.1 Menyajikan hasil informasi 4.1.1 Mengelompokkan benda


tentang konsep perubahan wujud sesuai dengan sifat
benda dalam kehidupan sehari- fisiknya
hari dalam bentuk lisan, tulis, dan 4.1.2 Menuliskan peristiwa
visual menggunakan kosakata perubahan wujud benda.
baku dan kalimat efektif.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah membaca teks berjudul Aneka Benda-benda di Sekitar Kita, siswa dapat :
1. Mendefinisikan perubahan wujud benda
2. Mengklasifikasikan benda padat dan benda cair.
3. Mengelompokkan benda sesuai dengan sifat fisiknya.
4. Menuliskan peristiwa perubahan wujud benda.

D. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


◾ Silabus kelas V
◾ Buku Pedoman Guru Tema : Benda di Sekitarku Kelas V (Buku Terpadu Kurikulum
2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018).
◾ Buku Siswa Tema : Benda di Sekitarku Kelas V (Buku Terpadu Kurikulum 2013,
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018).

◾ Benda-benda di sekitar lingkungan kelas.


◾ Vidio bergambar

E. MATERI PEMBELAJARAN
Perubahan Wujud Benda (terlampir)

F. METODE PEMBELAJARAN
◾ Metode : Ceramah bervariasi,Praktik, Diskusi dan tanya jawab
Model : Quantum Teaching kerangka TANDUR

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan ◾ Sebelum Pelajaran dimulai guru mengatur tempat 10 menit
duduk dengan pola berkelompok yaitu dengan
menjadi 4 kelompok.
◾ Guru menyapa siswa, menanyakan kabar, dan
mengecek kehadiran siswa.
◾ Siswa berdoa bersama dengan dipimpin oleh salah
satu siswa.
◾ Menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
dilanjutkan lagu Nasional “Tanah Airku”.
(Tumbuhkan)
◾ Guru membuka pelajaran dengan mengarahkan
siswa untuk mengamati benda-benda di sekitar
kelas.(Tumbuhkan)
◾ Kegiatan pembukaan dapat diawali dengan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menyebutkan sebanyak-banyaknya benda yang
berawalan huruf tertentu. Misalkan awalan huruf S,
setiap anak bergantian menyebutkan benda-benda
berawalan huruf S, tidak boleh menyebutkan benda
yang sama dengan yang telah disebutkan oleh teman
sebelumnya. (Tumbuhkan)
◾ Arahkan siswa untuk memberikan contoh benda
yang bervariasi, jangan hanya benda padat, tapi juga
benda cair ataupun gas.

Inti  Guru menanyakan apa yang mereka ketahui tentang 30 menit


perubahan wujud benda? Ajak siswa untuk
mendiskusikan biarkan siswa dengn pendaptanya
terlebuh dahulu.(Tumubuhkan)
 Guru menjelaskan sedikit materi yang akan
dipelajari.
 Perwakilan kelompok mengambil alat dan bahan
untuk mempraktikan perubahan wujud benda
 Tugas setiap kelompok mengamati perubahan wujud
benda yang telah di peraktikan
 Guru memberikan 4 lembar kertas yang berbeda
dalam setiap kelompok.
 Siswa secara mandiri bersama kelompoknya bekerja
sama untuk menyelesaikan tugas yang diberikan.
 Siswa diberikan buku paket sebagai pedoman
kelompoknya dan memberikan ringkasan materi.
 Memberikan pengalaman yang nyata kepada siswa
untuk mengindentifikasi tentang perubahan wujud
benda sesuia materi yang mereka dapat.sehingga
dapat mengaktifkan pengetahuan yang telah dimiliki
oleh siswa (Alami)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Siswa dalam kelompok saling bertukar pikiran dan
berdiskusi tentang gagasan mereka sehingga dapat
mengaktifkan pengetahuan yang mereka miliki
 Kemudian siswa memberi nama (mengkonsep,
membedakan) dan membuat laporan hasil diskusi.
(Namai)
 Guru mengawasi kegiatan kerja kelompok yang
sedang berlangsung dan memberikan bantuan kepada
kelompok yang memiliki kendala.
 Masing-masing kelompok diberikan kesempatan
untuk mempresentasikan hasil kerja kelompoknya di
depan kelas. (Demonstrasi)
 Setiap kelompok menunjuk satu siswa untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan lembar diskusi.
 Setiap kelompok diberikan kesempatan unruk
bertnya atau menambahan kepada kelompok penyaji.
 Guru dan siswa mengulang materi yang telah di
pelajari dan menyimpulkan hasil pekerjaan yang
telah di koreksi bersama-sama. (Ulangi)
 Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya kembali
tentenang materi yang mereka belum pahami.
 Guru memberikan penghargaan atas apresiasi dan
keaktifan siswa. (Rayakan)

Penutup ◾ Guru menutup pelajaran dengan memberikan teka- 15 menit


teki “Ada sebuah benda, tak terlihat namun dapat
pegang, namun dapat dirasakan” (jawab: gas).
◾ Guru mengajak siswa mensyukuri nikmat Tuhan
yang diberikan, bagaimana Tuhan mempersiapkan
alam ini dengan aneka benda-benda yang ada untuk
memenuhi kehidupan manusia.
◾ Kegiatan kelas diakhiri dengan doa bersama sesuai
dengan agama dan kepercayaan masing-masing oleh
petugas. Religius
H. Penilaian Pembelajaran dan Kriteria Keberhasilan
1. Penilaian Kognitif
a. Tehnik Penilaian : Tes
b. Bentuk Penilaian : Pilihan Ganda
c. Kriterian Penilaian :
Skor Keterangan
1 Untuk jawaban yang benar
0 Untuk jawaban yang sakah

Nilai = Jumlah skor yang diperoleh × 100


Skor maksimal

2. Penilaian Afektif
a. tehnik penilaian : non test
b. bentuk penilaian : subjektif
c. rubrik penilaian : (terlampir)

I. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)


Pembelajaran dikatakan berhasil apabila 75% siswa mendapatkan nilai lebih besar dari
70.

Mengetahui Bandar Lampung, 05 Oktober 2022


Guru Kelas Peneliti

Putri Riski, S.Pd Siti Melani


Npm 1811100059

Mengetahuai
Kepala SDN 1 Rejomulyo
Lampung

Hj. Delpina, S.Pd,M.M


NIP. 197205291994012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN 1 Rejomulyo Jati Agung


Kelas / Semester : V (lima) / 2
Tema 7 : Peristiwa Dalam Kehidupan
Sub Tema 1 : Peristiwa Kebangsaan Massa Penjajahan
Alokasi Waktu : 120 menit

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca dan menanya
) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis, dalam karya yang
estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan peri-
laku anak beriman dan berakhlak mulia
B. KOMPETENSI DASAR (KD)
IPA
NO KOMPETENSI DASAR (KD) INDIKATOR

1 3.1 Menggali informasi tentang konsep 3.1.1 Mendefinisikan pengertian perubahan


perubahan wujud benda dalam wujud benda
kehidupan sehari-hari yang disajikan 3.1.2 Mengklasifikasikan benda benda padat,
dalam bentuk lisan, tulis, visual, cair dan gas
dan/atau eksplorasi lingkungan.

2 4.1 Menyajikan hasil informasi tentang 4.1.1 Menceritakan kembali informasi secara
konsep perubahan wujud benda lisan tentang benda-benda di
dalam kehidupan sehari-hari dalam sekitarnya yang terbuat dari kayu,
bentuk lisan, tulis, dan visual plastik dan perpindahan calor.
menggunakan kosakata baku dan
kalimat efektif.

C. TUJUAN PEMEBALAJARAN
Setelah membaca teks berjudul Benda sekitar, siswa dapat:
1. Mendefinisikan Perubahan wujud benda
2. Mengklasifikasikan benda benda padat, cair, dan gas
3. Menceritakan kembali informasi secara lisan tentang benda-benda di sekitarnya yang terbuat dengan
percaya diri.
D. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN
 Buku Pedoman Guru Tema : Peristiwa Dalam Kehidupan Kelas V (Buku Tematik Terpadu Kurikulum
2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018).
 Buku Siswa Tema : Peristiwa Dalam KehidupanKelas V(Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2018).
 Benda-benda yang terbuat dari kayu
 Silabus Kelas V

E. MATERI PEMBELAJARAN
Perubahan Wujud Benda

F. METODE PEMBELAJARAN
 Metode : Ceramah Bervariasi, Diskusi Tanya Jawab
 Model : Kooperatif Learning Make-a Match

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Guru menyapa siswa, menanyakan kabar, dan mengecek 10 menit
kehadiran siswa.
 Siswa berdoa bersama sesuai dengan agama dan
kepercayaan masing-masing dipimpin oleh salah satu
siswa. Religius
 Guru mengatur temapt duduk dengan pola berkelompok
yaitu menjadi 4 kelompok
 Menyanyikan lagu “Indonesia Raya” bersama-sama.
dilanjutkan lagu Nasional “Bagimu Negeri (Padamu
Negeri)”. Nasionalis
 Kelas di buka dengan guru mengajukan pertanyaan,
terbuat dari apakah benda-benda di sekitarmu? Apakah
benda terbuat dari bahan yang sama? Guru menuliskan
alternatif jawaban siswa di papan tulis.
 Sampaikan bahwa pada hari ini kita akan mempelajari
perubahan wujud benda Communication

Inti  Guru mengajukan pertanyaan benda yang dapat berubah 150 menit
bentuk? Communication
 Siswa menyebutkan contoh benda-benda di sekitar yang
dapat berubah bentuk
 Guru menjelasakn materi perubahan wujud benda
 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
bertanya.
1. Langkah langkah pembelajaran kooperatif learning Make-
a Mach
 Peserta didik dikelompokan kedalam krlompok masing-
masing 6 orang
 Setiap anggota diberikan kertas yang berisi pertanyaan
dan jawaban
 Setiap anggota ditugaskan untuk mencari pasangan kertas
yng mereka miliki
 Setiap anggota yang dapat menemukan pasangan jawaban
akan diberikan skor nilai
 Setiap tim mempresentasikan hasil kertas yang mereka
pegang bersama pasangannya
 Teman teman dan guru mengoreksi apakah jawaban
sesuai dengan pasangnnya
 Kelomok yang paling banyak menemukan jawaban di beri
rewerd
.

Penutup  Siswa untuk melakukan refleksi tentang kegiatan hari ini. 15 menit
Mereka diberikan kesempatan untuk bertanya jika ada hal
yang masih perlu didiskusikan. Communication
 Tutup kegiatan hari ini dengan mengucapkan rasa syukur
untuk aktifitas yang telah berjalan pada hari ini.
 Kegiatan kelas diakhiri dengan doa bersama sesuai
dengan agama dan kepercayaan masing-masing oleh
petugas. Religius

Mengetahui Bandar Lampung, 10 Oktober 2022


Guru Kelas V Peneliti

Sulistia Wati, S.Pd Siti Melani


Npm.1811100059
Ringkasan Materi

Perubahan Wujud Benda

1. Pengertian perubahan wujud Benda


Perubahan wujud benda adalah salah satu bentuk terjadinya gejala perubahan pada suatu
benda menjadi berbeda wujud dari sebelumnya, baik ukuran, bentuk, warna, dan aroma atau bau
nya yang berubah. Proses perubahan bentuk benda ini dapat terjadi dengan berbagai cara dan
beberapa prosesnya dapat dilihat dengan mata telanjang manusia. Wujud benda dapat berupa cair.
Gas, atau padat yang memiliki molekul gerak translasi atau gerak pindah tempat dan gerak vibrasi
atau bisa saja bergerak di tempat.
Pada kondisi tertentu suatu zat benda yakni padat, cair, dan gas tidak bisa
mempertahankan bentuknya. Itulah sebabnya bisa mengalami perubahan wujud seperti berubah
warnanya, berubah bentuknya, dan muncul bau atau aroma lain dari wujud sebelumnya. Hal
tersebut terjadi tentu bukan tanpa sebab, melainkan karena zat benda tersebut dalam kondisi
tertentu yang dipengaruhi oleh panas, suhu, kelembapan, dan sebagainya.
Perubahan wujud tersebut dapat bersifat atau tidak sementara yang artinya menghasilkan
zat benda yang baru dan tidak bisa dikembalikan lagi pada wujud awalnya. Itulah sebabnya
perubahan wujud benda sangat berkaitan dengan perubahan fisika, kimia, dan biologi yang
menjadi penyebab mengapa suatu zat benda dapat berubah menjadi wujud benda yang lain. Pada
proses perubahan wujud tersebut ada yang memerlukan kalor atau melepaskan kalor.

2. Macam –macam benda


Benda dapat dibedakan menjadi 3 yaitu, benda padat, benda cair, benda gas.
Benda padat ciri nya tidak dapat berubah wujud sengkan cair dapat berubah wujud
menjadi bentuk lain seperti padat dan gas. Sedangkan benda gas Berbeda dari benda padat dan
cair yang bisa tampak jelas wujudnya, beberapa benda gas mungkin tidak bisa dengan mudah
terlihat dengan mata telanjang manusia, seperti udara. Meskipun tidak tampak wujudnya, namun
benda geas itu ada dengan molekul yang sangat kecil dan banyak sehingga sulit dilihat oleh
manusia. Serupa dengan bentuk zat benda lainnya, benda gas juga bisa berubah wujud, yang
awalnya tidak tampak menjadi tampak atau yang awalnya tampak menjadi tidak tampak saat
menjadi gas.
Manusia,hewan dan tumbuhan merupakan benda. Batu,gelas dan buku juga benda. Benda
adalah segala sesuatu yang menepati ruang dan mempunyai massa. Massa benda diukur dengan
cara ditimbang. Manusia, hewan, tumbuhan, batu dan buku menempati ruang. Benda-benda iyu
juga dapat ditimbang. Bagaimana membedakan benda dengan bukan benda? Apakah cahaya
termasuk benda? Bagaimna dengan panas?cahaya panas bukan lah benda. Cahaya dan panas tidak
menepati ruang. Cahaya dan panas tidak dapat ditimbang.
3. Macam-macam perubahan wujud benda
Jenis- jenis benda yang memiliki sifat dan karakteristik di atas juga akan mengalami perubahan
bentuk wujud yang bermacam- macam sesuai dengan kondisi yang mempengaruhinya. Perubahan
wujud benda ini bisa bermacam-macam karena setiap zat benda juga memiliki karakteristik
tersendiri yang membuatnya memerlukan proses perubahannya masing-masing. Berikut ini
macam-macam perubahan wujud benda yang perlu Grameds ketahui agar bisa
memaksimalkannya untuk kebutuhan sehari-hari di lingkungan sekitar:
a. Mencair
Mencair adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada benda padat menjadi benda cair.
Agar dapat terjadi perubahan wujud mencair maka memerlukan panas atau kalor yang
mempengaruhi zat benda tersebut. Perubahan wujud ini juga biasa kita kenal dengan istilah
meleleh. Contohnya Grameds melelehkan coklat batangan menjadi lebih kental dengan
memanaskannya di kompor.
b. Membeku
Membeku adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada benda cair menjadi benda padat.
Perubahan wujud membeku bisa dibilang kebalikan dari mencair. Itu artinya proses
perubahan wujud dengan membeku akan melepaskan panas pada suhu yang dingin,
berkebalikan dari mencair. Grameds pasti pernah membekukan air di freezer menjadi es batu
atau membekukan bahan cair lainnya.
c. Menguap
Menguap adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada benda cair menjadi zat gas.
Menguap adalah perubahan wujud yang memerlukan kalor atau pemanasan. Perubahan
tersebut tidak hanya terjadi pada zat cair saja, namun juga bisa terjadi di dalam tubuh
manusia. Contohnya saat Grameds berkeringat, maka keringat akan menguap dan mendingin
dari tubuh kita. Yang paling sering kita lihat adalah ketika merebus air maka saat mendidih
akan mengeluarkan uap.
d. Mengembun
Mengembun adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada benda gas menjadi benda cair.
Pengembunan terjadi pada gas di udara yang dingin atau suhu rendah menjadi butiran-butiran
air. Perubahan wujud ini termasuk dalam proses yang melepaskan kalor karena membutuhkan
suhu yang rendah. Grameds bisa melihat embun pada daun-daun rumput di pagi hari atau
gelas kaca yang mengembun karena berisi air dingin atau es batu.
e. Menyublim
Menyublim adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada benda padat menjadi material
gas. Proses perubahan wujud dengan menyublim membutuhkan kalor atau energi panas agar
benda padat tersebut bisa berubah menjadi molekul gas di udara. Misalnya jika Grameds
meletakan kapur barus atau kamper di suatu ruangan maka lama kelamaan akan habis benda
padat itu karena menyublim ke udara.
f. Mengkristal
Mengkristal adalah bentuk perubahan wujud yang terjadi pada material gas menjadi material
yang lebih padat. Proses perubahan wujud ini terjadi karena adanya pelepasan energi panas
atau kalor pada suhu yang lebih rendah dari benda. Perubahan ini bisa Grameds amati pada
botol madu yang mulai muncul kristalisasi gula lama- kelamaan.

Anda mungkin juga menyukai