Anda di halaman 1dari 7

Lampiran 7.

LK 6: Format Laporan Hasil Refleksi PPL I

LAPORAN HASIL REFLEKSI PPL I

Nama dan NIM MahasiswaPPG ASTRID FADHILA UTAMI /2313061580

Nama Sekolah SD Negeri 1 Metro Barat

Tanggal Pelaksanaan Pembelajaran Tanggal 4 -7 Desember 2023

Materi Refleksi Pertanyaan Refleksi

1. Reviu Pengalaman Refleksi Kegiatan Orientasi PPL I


Belajar pada 1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik?
Kegiatan Orientasi Jawab:
Pada kegiatan orientasi ppl I, saya mendapatkan pengalaman dalam
mengenal berbagai hal yang berkaitan dengan sekolah seperti
manajemen pendidikan yang berlaku di sekolah, kultur sekolah serta
berbagai kegiatan ekstra kurikuler dan kegiatan non akademik lainnya
yang ada disekolah. Pada kegiatan orientasi ini, saya hanya mendapat
kesempatan mengenal beberapa hal tersebut, yang kemudian akan
dipahami lebih mendalam pada kegiatan observasi.

2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?


Jawab:
Tidak, ada, Seluruh rangkaian kegiatan orientasi yang dilakukan
semuanya cukup berguna dan menarik untuk diketahui lebih lanjut.
Oleh karena itu seluruh informasi yang diberikan pada saat orientasi
akan benar-benar digunakan sebagai bahan acuan akan dilakukannya
kegiatan observasi.

3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?


Jawab:
Tidak, ada, Seluruh rangkaian kegiatan orientasi yang dilakukan
semuanya cukup berguna dan menarik untuk diketahui lebih lanjut.
Oleh karena itu seluruh informasi yang diberikan pada saat orientasi
akan benar-benar digunakan sebagai bahan acuan akan dilakukannya
kegiatan observasi.

4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak berguna?


Jawab:
Tidak, ada, Seluruh rangkaian kegiatan orientasi yang dilakukan
semuanya cukup berguna dan menarik untuk diketahui lebih lanjut.

Oleh karena itu seluruh informasi yang diberikan pada saat orientasi
akan benar-benar digunakan sebagai bahan acuan akan dilakukannya
kegiatan observasi.

Refleksi Pengalaman Belajar


1. Apa yang telah terjadi selama kegiatan orientasi?
Jawab:
Selama kegiatan orientasi, kami diperkenalkan dengan gambaran
umum mengenai SD Negeri 1 Metro Barat. Informasi yang diberikan
mencakup jam operasional sekolah serta jumlah rombongan belajar
(rombel) yang ada di sekolah tersebut. Ini membantu kami memahami
struktur dasar sekolah dan bagaimana operasional sehari-hari
dilakukan di lingkungan pendidikan tersebut.

2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?


Jawab:
Memahami profil dasar sekolah, seperti jam operasional dan jumlah
rombongan belajar, merupakan langkah penting untuk menyusun
rencana observasi yang efektif. Informasi ini membantu dalam
merencanakan jadwal observasi yang tepat sesuai dengan waktu
operasional sekolah. Mengetahui jumlah rombongan belajar juga
membantu untuk memahami ukuran kelas, dinamika pembelajaran,
dan interaksi antara guru dengan siswa. Dengan pemahaman yang
kuat tentang profil dasar sekolah, rencana observasi dapat disusun
secara lebih terarah, memungkinkan untuk fokus pada aspek-aspek
khusus yang ingin diamati dan dipelajari selama proses observasi.

2. Review Refleksi Kegiatan Observasi


Pengalaman
Belajar pada 1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik?
Kegiatan Jawab:
Observasi
Kegiatan observasi di SD Negeri 1 Metro Barat memberikan
pengalaman belajar yang sangat berharga bagi saya sebagai
mahasiswa. Selama observasi, saya fokus pada pemahaman
karakteristik peserta didik di sekolah tersebut, baik dari kelas tinggi
maupun kelas rendah. Menariknya, setiap peserta didik menunjukkan
perbedaan karakteristik yang mencakup beragam gaya belajar,
kecepatan pemahaman, serta minat dan kebutuhan individu. Hal ini
memberikan wawasan yang mendalam tentang tingkatan
perkembangan peserta didik di lingkungan belajar tersebut. Dengan
pemahaman ini, saya dapat merancang pendekatan pembelajaran yang
lebih adaptif dan sesuai dengan kebutuhan masing-masing siswa.

2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?


Jawab:
Seluruh rangkaian kegiatan observasi yang dilakukan sangat berguna
dan menarik. hal ini dikarenakan kegiatan observasi sudah diarahkan
sesuai dengan prosedur dan jelas terkait hal apa saja yang harus
diketahui oleh mahasiswa sebagai landasan mahasiswa akan
melaksanakan kegiatan asistensi mengajar.

3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?


Jawab:
Seluruh rangkaian kegiatan observasi yang dilakukan sangat menarik
dan berguna. hal ini dikarenakan kegiatan observasi sudah diarahkan
sesuai dengan prosedur dan jelas terkait hal apa saja yang harus
diketahui oleh mahasiswa sebagai landasan mahasiswa akan
melaksanakan kegiatan asistensi mengajar.

4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak


berguna?
Jawab:
Seluruh rangkaian kegiatan observasi yang dilakukan sangat menarik
dan berguna. hal ini dikarenakan kegiatab observasi sudah diarahkan
sesuai dengan prosedur dan jelas terkait hal apa saja yang harus
diketahui oleh mahasiswa sebagai landasan mahasiswa akan
melaksanakan kegiatan asistensi mengajar.
Refleksi Pengalaman Belajar

1. Apa yang telah terjadi selama kegiatan observasi?


Jawab:
Dalam rangkaian kegiatan observasi, berhasil terkumpul beragam
informasi yang sangat berharga. Informasi tersebut melibatkan aspek
manajemen sekolah, pelaksanaan kegiatan pembelajaran oleh para
guru, serta atmosfer lingkungan belajar di sekolah. Selain itu,
observasi juga memberikan pemahaman mendalam terkait
karakteristik yang beragam dari peserta didik, serta rancangan
pembelajaran yang dibuat oleh guru untuk menjalankan proses
pembelajaran. Keterbukaan dan sambutan hangat dari pihak sekolah,
baik kepala sekolah, guru pamong, dewan guru dan tenaga
kependidikan turut berkontribusi dalam kelancaran kegiatan
observasi.

2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?


Jawab:
Pengumpulan informasi selama observasi berhasil karena pihak
sekolah dan mahasiswa bekerja sama dengan baik. Kerjasama ini
menciptakan lingkungan yang mendukung dan terbuka, memudahkan
mahasiswa mengakses berbagai informasi. Keterbukaan dan
kerjasama dari sekolah membantu mahasiswa melakukan observasi
dengan efisien. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan
pengumpulan data, tetapi juga membuat pengalaman observasi
menjadi positif, memperkuat hubungan antara sekolah dan mahasiswa
untuk saling mendukung dalam pengembangan pengetahuan.
3. Reviu Pengalaman Refleksi Kegiatan Asistensi Mengajar
Belajar pada
Kegiatan Asistensi 1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik?
Mengajar Jawab:
Selama kegiatan asistensi mengajar, terdapat pengalaman yang sangat
bermanfaat dan menarik, khususnya saat dilakukan di kelas yang
menerapkan kurikulum merdeka. Saat asistensi mengajar, hal yang
menonjol adalah cara guru mengelompokkan peserta didik dengan
gaya belajar yang berbeda ke dalam kelompok belajar yang sesuai.
Pendekatan ini memungkinkan pengajaran yang lebih diferensiasi dan
adaptif. Metode ini tidak hanya meningkatkan keterlibatan peserta
didik, tetapi juga memberikan wawasan langsung tentang pemahaman
mereka terhadap materi. Keseluruhan, pengalaman ini tidak hanya
memperkaya keterampilan asistensi mengajar, tetapi juga
memberikan perspektif yang berharga terkait inovasi dalam
penggunaan kurikulum dan strategi pengajaran yang menarik

2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?


Pengalaman belajar yang berguna akan tetapi kurang menarik selama
berlangsungnya kegiatan asistensi mengajar adalah pada saat guru
mencoba memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mempresentasikan hasil pekerjaan rumahnya. namun kegiatan
presentasi hanya berupa cerita oleh salah satu peserta didik saja, tidak
diimbangi oleh tanggapan dari peserta didik lainnya. sehingga dalam
kegiatan presentai tidak terdapat interaksi dari peserta didik satu
dengan peserta didik lainnya.

3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?


Seluruh rangkaian kegiatan asistensi mengajar yang dilaksnakan
seluruhnya beguna bagi mahasiswa hal ini karena setiap proses
belajar mahasiswa dalam kegiatan asistensi memberikan pemahaman
dan keterampilan baru tentang bagaiman seorang guru mengelola
pembealjaran bagi peserta didiknya.

4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak berguna?


Seluruh rangkaian kegiatan asistensi mengajar yang dilaksnakan
seluruhnya beguna bagi mahasiswa hal ini karena setiap proses
belajar mahasiswa dalam kegiatan asistensi memberikan pemahaman
dan keterampilan baru tentang bagaiman seorang guru mengelola
pembealjaran bagi peserta didiknya.
Refleksi Pengalaman Belajar

1. Apa yang telah terjadi selama kegiatan asistensi mengajar?


Jawab:
Selama kegiatan asistensi belajar berlangsung, mahasiswa terlibat
dalam beragam tugas yang mencakup aspek pembimbingan dan
pengembangan keterampilan. Mereka memainkan peran kunci dalam
membimbing peserta didik yang mengalami kesulitan dalam
mengerjakan tugas, memberikan dukungan khusus kepada mereka
yang belum lancar dalam membaca, dan mengimplementasikan
berbagai strategi untuk memfokuskan perhatian peserta didik selama
pembelajaran, termasuk melalui kegiatan ice breaking. Dengan cara
ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman praktis dalam
memberikan bantuan individual dan kelompok kepada peserta didik,
tetapi juga mengasah keterampilan interpersonal mereka dalam
menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif.

2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?


Jawab:
Kegiatan membimbing peserta didik tersebut dilakukan agar tidak ada
peserta didik yang tertingal pemahaman nya mengenai sebuah
materi,sedangakan kegiatan kegiatan ice breaking dilakukan
sebagai cara untuk memfokuskan peserta didik menunjukkan
pemahaman mahasiswa akan pentingnya menciptakan suasana
pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif.

4. Review Refleksi Kegiatan Praktik Pembelajaran Terbimbing


Pengalaman Belajar
pada Kegiatan 1. Pengalaman belajar apa yang berguna dan menarik dari?
Praktik Pengalaman belajar yang berguna dan menarik adalah ketika
Pembelajaran mahasiswa terlibat dalam penyusunan rancangan pembelajaran yang
Terbimbing disesuaikan dengan karakteristik peserta didik. Observasi awal
terhadap karakteristik peserta didik menjadi langkah penting dalam
merancang modul ajar yang efektif. Proses ini memungkinkan
mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dari
bangku kuliah secara praktis, terutama dalam menerapkan model
pembelajaran yang sesuai dengan sintaksnya. Pengalaman tersebut
juga melibatkan pemahaman mendalam terhadap kondisi kelas yang
heterogen, di mana mahasiswa belajar untuk mengondisikan
lingkungan pembelajaran agar responsif terhadap berbagai sikap dan
kepribadian. Selain itu, mahasiswa dihadapkan pada tantangan untuk
mengembangkan kreativitas dalam penyampaian materi, memastikan
bahwa pembelajaran yang dihadirkan tidak hanya informatif tetapi
juga menarik bagi peserta didik dengan keberagaman sikap dan
kepribadian.

2. Pengalaman belajar apa yang berguna tetapi kurang menarik?


Pengalaman belajar yang berguna akan tetapi kurang menarik selama
berlangsungnya kegiatan praktik mengajar termbimbing adalah pada
saat saya mengajukan pertanyaan pemantik kepada peserta didik,
namun pertanyaan tersebut belum menarik karena belum bisa
membawa suasana belajar yang membangkitkan semangat belajar
peserta didik.

3. Pengalaman belajar apa yang menarik tapi kurang berguna?


Seluruh rangkaian kegaiatan asistensi mengajar yang dilaksanakan
berguna bagi mahasiswa untuk menigkatkan pengalaman belajar dan
keterampilan mengajar mahasiswa sebagai seorang calon guru.

4. Pengalaman belajar apa yang tidak menarik dan tidak


berguna?
Berdasarkan kegiatan praktik mengajar terbimbing yang telah
dilaksanakan menurut pandangan saya, tidak ada pengalaman belajar
yang tidak menarik dan tidak berguna selama prosesnya. hal ini
dikarenakan saya meyakini bahwa setiap pengalaman yang saya alami
adalah bentuk dari sebuah proses pembelajaran sehingga pastinya
memiliki makna. Meskipun saat proses tersebut terjadi belum
mengerti maknanya, kelak dikemudian hari akan memberikan makna
tertentu sehingga akan berguna bagi kehidupan selanjutnya.

Refleksi Pengalaman Belajar


1. Apa yang telah terjadi selama kegiatan praktik pembelajaran
terbimbing?
Dalam proses persiapan pembelajaran, mahasiwa dalam pengawasan
guru, menyusun sebauh modul ajar sebagai panduan utama dalam
pembelajaran yang akan dilaksanakan. Modul tersebut dilengkapi
dengan instrumen penilaian yang diperlukan. Saat pembelajaran
berlangsung, beragam kegiatan melibatkan penggunaan metode
pembelajaran yang sesuai dan memfasilitasi proses belajar. Meski
awalnya pesertta didik tampak antusias, konsentrasi mereka menurun
menjelang akhir jam pelajaran. Kemampuan mahasiswa dalam
manajemen waktu menjadi penting pada saat ini untuk menjaga
kelancaran proses pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang
telah ditetapkan. Di akhir sesi, dilakukan evaluasi untuk menilai
pemahaman peserta didik terhadap materi yang diajarkan. juga
melakukan refleksi terhadap efektivitas rancangan pembelajaran yang
telah digunakan.kegiatan yang dilakukan oleh mahasiwa masih dalam
bimbingan guru kelas.

2. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?


Melalui pengalaman tersebut, saya berhasil mencapai tujuan
pembelajaran yang diharapkan. Proses tersebut memberi wawasan
mendalam terkait kemampuan saya dalam merancang modul ajar dan
kemampuan mengajar secara langsung di kelas. Bimbingan dan saran
yang saya terima dari Guru Pamong dan Dosen Pembimbing sangat
berharga, membantu saya mengidentifikasi kelebihan dan
kekurangan selama pelaksanaan praktik pembelajaran terbimbing.
Hal ini memberi gambaran yang jelas tentang aspek-aspek yang perlu
diperbaiki agar praktik pembelajaran selanjutnya dapat berjalan lebih
efektif dan efisien. Kesadaran akan kekurangan ini menjadi dasar
untuk pengembangan diri dan peningkatan kualitas pembelajaran
yang akan saya lakukan di masa mendatang.

Rumusan Hasil Berdasarkan pengalaman saya mengikuti kegiatan PPL I, dengan


Refleksi Berupa mempertimbangkan prinsip pembelajaran bermakna yang berpusat kepada
Pembelajaran peserta didik. Dalam pelaksanaan PPL selanjutnya, saya akan fokus pada
Bermakna beberapa langkah kunci untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran.

 Pertama, saya akan memprioritaskan manajemen waktu secara lebih


baik, dengan menyusun jadwal pembelajaran yang terstruktur untuk
memastikan semua materi dapat disampaikan secara komprehensif.
Selain itu, saya akan menyiapkan strategi untuk mengantisipasi adanya
kegiatan sekolah yang mendadak, sehingga dapat mengelola waktu
pembelajaran dengan lebih efisien.
 Dalam merancang pembelajaran, saya akan memastikan bahwa
kegiatan yang disusun mampu menarik perhatian dan minat belajar
peserta didik. Saya akan berfokus pada memberikan pembelajaran
yang tidak hanya informatif tetapi juga memfasilitasi kebutuhan belajar
individual peserta didik.

Hal ini membutuhkan kreativitas dan inovasi dalam pemilihan metode,


model, dan media pembelajaran. Saya akan berusaha menjadi guru
yang kreatif dengan memilih pendekatan yang sesuai dengan
karakteristik peserta didik, sehingga proses belajar mengajar dapat
menjadi lebih menyenangkan dan efektif dalam mencapai tujuan
pembelajaran. Dengan demikian, saya akan terus berupaya
meningkatkan kualitas pengajaran saya melalui manajemen waktu
yang baik dan pendekatan pembelajaran yang inovatif.

Menyetujui DPL Guru Pamong Catatan

Tanggal : 10 Desember 2023 10 Desember 2023


Tanda Tangan dan
Nama Lengkap

Dr. Muhammad Peni Purwanti, S.Pd.SD


Nurwahidin, M.Ag. M.Si

Anda mungkin juga menyukai