Pak Budi merupakan guru Ekonomi. Hari ini pak Budi
akan menyampaikan materi mengenai kewirausahaan. Sekolah Pak Budi terletak di daerah dataran tinggi dan peserta didik Pak Budi sebagian besar memiliki orang tua yang bermata pencaharian petani. Bagaimana kegiatan dan tugas yang sebaiknya diberikan Pak Budi?
Diskusikanlah kasus tersebut dengan
pendekatan Culturally Responsive Teaching! Jawab Menurut kami, Pak Budi sebaiknya menyampaikan materi kewirausahaan yang berkaitan dengan mata pencaharian pertanian. Bagaimana petani tersebut mengolah tanahnya, bagaimana mereka bercocok tanam dan akhirnya menjual hasil pertanian agar petani tersebut memperoleh untung. Analogi dari pekerjaan petani ini harus mampu diimplementasikan guru dalam pembelajaran ekonomi materi kewirausahaan agar peserta didik bisa membayangkan secara nyata materi kewirausahaan ini PakPak Budi dapat memberikan tugas olahan dengan hasil pertanian di lingkungan masing- masing. Olahan tersebut dapat dikreasikan peserta didik, baik berupa makanan ataupun kerajinan yang dapat dijadikan usaha sesuai dengan materi pembelajaran kewirausahaan Kasus 2 Bonar adalah seorang siswa bersuku Batak yang berasal dari Sumatera. Saat memasuki SMP, Bonar dan keluarganya pindah rumah ke daerah Cianjur. Sebagian besar siswa di sekolah ini berasal dari suku Sunda. Bonar merasa kesulitan untuk beradaptasi karena perbedaan budaya.
Diskusikanlah cara guru untuk
menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan berpihak pada peserta didik. Jawab Lingkungan kelas atau lingkungan belajar yang aman dan nyaman akan mendukung ekosistem pembelajaran. Lingkungan kelas yang aman dan nyaman diartikan sebagai suatu keadaan kelas yang tidak terdapat unsur yang membuat peserta didik merasa terintimidasi baik itu oleh guru, teman sejawat maupun penugasan di kelas. Sebagai seorang guru tentu penting untuk mengetahui latar belakang budaya peserta didiknya, seperti pada kasus Bonar yang merupakan peserta didik yang bersuku Batak dan bersekolah di Cianjur yang sebagian besar bersuku Sunda. Dalam hal ini guru perlu menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman dan berpihak pada peserta didik. Implementasi yang Dapat Dilakukan Oleh Guru Terhadap Kasus Bonar Kenali dan hargai keunikan setiap peserta didik: guru harus mengakui keberagaman dan keunikan setiap peserta didik dengan cara menghindari stereotip dan berusaha untuk memahami Perbedaan latar belakang budaya, sosial dan individu dari masing-masing peserta didik. Membuat aturan dan harapan bersama: dalam kegiatan ini guru harus dapat melibatkan peserta didik dalam pembuatan aturan kelas dan harapan bersama. Selain itu, guru harus dapat memastikan bahwa aturan yang telah disepakati bersifat adil dan dapat diterapkan dengan konsisten Guru memberikan dukungan sosial emosional: selain memberikan pengajaran di kelas, guru juga dapat memberikan dukungan sosial dan emosional bagi peserta didik. Dalam kasus ini guru dapat memberikan dukungan individu kepada siswa seperti Bonar yang menghadapi kesulitan beradaptasi. Guru membekali peserta didik dengan pendidikan multikultural: pada kasus Bonar yang bersekolah di mayoritas bersuku Sunda, maka guru dapat memulai dengan memperkenalkan konsep multikulturalisme kepada seluruh peserta didik. Hal ini akan membantu setiap peserta didik dalam memahami bahwa Perbedaan latar belakang budaya merupakan hal yang alami Selain kedua contoh kasus di atas, Anda juga dapat menceritakan kasus serupa yang pernah anda temukan atau mungkin pernah anda alami
Pada proses pembelajaran, ada pengalaman mengajar kepada
peserta didik yang memiliki latar belakang sosiokultural yang berbeda. Perbedaan yang dimiliki peserta didik melingkupi keberagaman beragama dan suku. Keberagaman pada tingkat sosial kultural ini menjadikan peserta didik di dalam kelas memiliki berbagai perbedaan dengan peserta didik lainnya yang mengharuskan guru untuk bisa mengintegrasikan berbagai dimensi kearifan budaya yang dimiliki peserta didik. Selain itu, penting bagi guru untuk memberikan penjelasan tentang persatuan menjadi landasan utama untuk peserta didik mendapatkan pemahaman tentang artinya keberagaman Solusi guru untuk mengatasi perbedaan peserta didik yaitu dengan cara mengelompokkan setiap peserta didik dengan kelompok yang memiliki keberagaman yang sama agar nantinya pemberian pengetahuan dapat disesuaikan dengan kelompoknya masing- masing dan diselaraskan pada pengetahuannya tentang latar belakang sosiokultural peserta didik dalam proses pembelajaran