Anda di halaman 1dari 6

FORMAT LEMBAR OBSERVASI KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

Nama Mahasiswa PPG : ANISA FITRI


Kelas Sasaran Observasi :1A
Untuk Siklus Pembelajaran ( √ ) Terbimbing
( ) Mandiri, siklus ke
*Aspek sesuai dengan kebutuhan
Tgl. Aspek yang diobservasi* Hasil observasi

Budaya sekolah Hasil observasi:


● Apakah suasana sekolah mendukung Suasana sekolah sangat mendukung
pembelajaran dan interaksi yang optimal? sebab lingkungannya sangat asri karena
● Secara umum, apakah profil pelajar Pancasila terdapat banyak tanaman serta
dihidupkan dalam sekolah? lingkungan yang juga bersih. Profil
Pancasila sangat dihidupkan di sekolah
ini diawali dengan setiap pagi
menyanyikan lagu nasional membaca
asmaul husna sebelum masuk kelas
bersama-sama dilapangan sekolah,
kemudian pembiasaan bagi siswa
dalam menjaga lingkungan sekolah
terbukti tanpa disuruh siswa yang
melihat ada sampah langsung
mengambilnya dan membuangnya
ketempat sampah

Interpretasi: Dengan demikian SDN


SN Sungai Miai 5 memiliki lingkungan
yang sangat nyaman dan asri karena
banyak pepohonan dan tanaman di
sekeliling halaman sekolah kemudian
sekolah juga sangat menghidupkan
profil Pancasila yang mana di sekolah
ini selalu menyanyikan lagu nasional
setiap pagi dan guru mengajarkan sikap
saling gotong royong dan kedisiplinan
bagi semua siswa dan guru-guru di
sekolah.

Budaya kelas Hasil observasi:


● Bagaimana guru dan peserta didik melakukan Guru dan peserta didik melakukan
kesepakatan kelas? kesepakatan kelas dengan cara ketika
● Bagaimana guru menekankan nilai-nilai profil ada siswa yang ingin keluar kelas harus
pelajar Pancasila kepada peserta didik, meminta izin terlebih dahulu kemudian
jika ada siswa yang ingin menjawab
pertanyaan yang diberikan oleh guru
maka harus didahuli dengan
mengangkat tangan.

Interpretasi:
Sebagai seorang guru memang
seharusnya harus melakukan beberapa
kesepakatan di dalam kelas hal ini
bertujuan agar anak dapat patuh
terhadap aturan yang mana hal ini
nantinya akan menjadi kebiasaan baik
bagi peserta didik.

Keterlibatan peserta didik Hasil observasi:


● Apakah peserta didik terlibat aktif selama Pada pembelajaran di kelas ada
pembelajaran berlangsung? Dalam bentuk apa beberapa siswa yang aktif dalam proses
saja keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran dan ada juga beberapa
pembelajaran ini? siswa yang yang belum terlihat aktif.
● Jika iya, bagaimana guru memotivasi peserta Hal ini dikarenakan mereka masih asik
didik untuk terlibat dalam pembelajaran? dengan dunianya sendiri, sehingga
● Jika tidak, mengapa peserta didik tidak untuk membuat semua siswa aktif
termotivasi dalam pembelajaran? dalam pembelajaran maka guru
● Apakah Anda menangkap antusiasme belajar memberikan beberapa pertanyaan
dari para peserta didik? secara langsung kepada siswa yang
● Apakah peserta didik aktif merespon pertanyaan kurang memperhatikan ketika guru
guru selama pembelajaran berlangsung? menjelaskan di depan kelas. Guru
Jelaskan memberikan motivasi kepada peserta
didik dengan memberikan kata pujian
dan kata semangat sehingga siswa yang
aktif tambah aktif dalam proses
pembelajaran. Peserta didik juga sangat
aktif dalam meresepon pertanyaan
yang diberikan oleh guru, ketika guru
bertanya siswa degan lantang
menyebutkan jawaban atas pertanyaan
guru.

Interpretasi:
Sebagai seorang guru yang baik sudah
seharusnya kita bisa membuat semua
siswa aktif dalam proses pembelajaran,
dalam membuat siswa aktif ada
berbagai macam cara yang dapat
dilakukan oleh guru yakni dengan
memberikan pertanyaan kepada semua
siswa dan bagi siswa yang kurang aktif
dan tidak memperhatikan guru bisa
dilakukan dengan memberikan
pertanyaan secara mandiri kepada
peserta didik yang bersangkutan
langsung.

Identifikasi kesiapan siswa Hasil observasi:


● Apakah di awal pembelajaran guru mengamati Di awal pembelajaran guru selalu
atau mengecek kesiapan peserta didik? Baik mengamati kesiapan siswa dalam
secara kondisi maupun secara materi yang akan belajar guru menanayakan kesiapan
diajarkan siswa mengecek semangat siswa
● Apa yang dilakukan oleh guru saat mengetahui kemudian guru juga menanyakan
bahwa kompetensi awal peserta didik beragam? mengenai materi apa saja yang telah
● Bagaimana guru mendampingi setiap peserta dipelajari di hari sebelumnya hal ini
didik agar mencapai tujuan pembelajaran? dilakukan guru untuk mengetahui
sejauh mana pemahaman peserta didik
mengenai materi yang telah lalu
kemudian guru Kembali
mengaitkannya dengan materi yang
akan dipelajari hari tersebut sehingga
dari hal tersebut guru mendapati
banyak sekali keberagaman
pemahaman peserta didik mulai dari
peserta didik yang masih bingung,
kemudian peserta didik yang masih
mencoba berusaha mengingat ada juga
yang sudah lupa dan ada beberapa
peserta didik yang masih ingat dan
menjawab setiap pertanyaan guru
dengan lantang. Sehingga dalam
mendampingi setiap siswa agar dapat
mencapai tujuan pembelajaran guru
sangat runtun dalam menjelaskan
materi pembelajaran ditengah-tengah
menjelaskan guru sering sekali
menanyakan kepada peserta didik
“apakah sudah memahaminya?” “jika
masih belum paham silahkan
ditanyakan lagi dengan ibu”.

Interpretasi:
Dalam mengawali pembelajaran guru
harus terlebih dahulu mengatahui
sejauh mana kesiapan dan pemahaman
peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang telah lalu hal ini
berguna bagi guru agar dapat
menentukan pembelajaran apa yang
akan dipelajari pada hari itu

Perkembangan emosi Hasil observasi: Dari hasil observasi


● Sejauh mana kelas dan ruang pembelajaran dalam mengekspresikan diri di ruang
lainnya menjadi ruang ekspresi diri yang sehat belajar guru sangat membebaskan
untuk peserta didik? semua siswa dalam berpendapat guru
● Bagaimana guru merespons peserta didik yang juga membuat pembelajaran semenarik
belum bisa mengekspresikan diri dengan tepat? mungkin agar siswa terus bersemangat
dalam proses pembelajaran, kemudian
bagi siswa yang belum dapat
mengekspresikan diri di kelas maka
guru tersebut akan memberikan
pancingan berupa pertanyaan seperti
meminta siswa menceritakan hal apa
yang dilakukan sebelum masuk
kedalam kelas sehingga dengan
demikian sedikit banyaknya siswa yang
masih malu-malu akan akan terpancing
dan mencoba untuk menceritakan hal
yang ditanyakan oleh guru

Interpretasi: Pada dasarnya


perkembangan emosi anak sekolah
dasar memang belum stabil sehingga
sangat penting bagi seorang guru untuk
mengontrol dan mengarahkan emosi
anak tersbut kearah yang baik seperti
membebaskan anak untuk
menegkspresikan diri dalam hal positif

Perkembangan sosial Hasil observasi:


● Secara umum, bagaimana guru membangun Dalam pembelajaran di kelas guru
atmosfer yang mendukung peserta didik untuk membangun sosialisasi dengan siswa
mengembangkan kemampuan bersosialisasi? serta siswa dengan siswa lainnya
misalnya peka terhadap situasi sekitar, dengan banyak melakukan diskusi
berempati, saling menghargai, serta berinteraksi kemudian bagi sisswa yang masih
dan berkomunikasi? kurang pahaman maka guru meminta
● Bagaimana guru memfasilitasi peserta didik bantuan kepada siswa lain untuk
dalam mengembangkan keterampilan sosial membantu siswa yang kurang paham,
peserta didik dalam kegiatan belajar (contoh, kemudian pada saat pembelajaran
kerja kelompok, mengerjakan proyek bersama)? mewarna saat ada siswa yang kelupaan
membawa pencil warna maka guru
langsung menanyakan kepada siswa
lain “siapa yang mau meminjamkan
pada temannya yang lupa membawa
pensil waran?” setelah diajukan
pertanyaan tersebut maka hampir
beberapa siswa mengatakan “saya bu”
hal ini mengjarakan siswa untuk
perduli terhadap sekitar guru juga
menanamkan untuk mengucapkan
terima kasih kepada teman yang sudah
membantu.
Kemudian dalam hal kerja kelompok
guru juga meminta siswa untuk berbagi
tugas dalam menyelesaikan tugas
kelompok yang telah diberikan oleh
gurunya artinya semua anggota
kelompok harus terlibat aktif dalam
menyelesaikan tugas kelompok yaitu
tugas silakukan bersama-sama dan
saling membantu antar angota
kelompok.

Interpretasi: Dalam bersosialisasi anak


sekolah dasar memang rasa ingin tahu
nya sangat tinggi oleh karena itu guru
harus lebih memperhatikan kaingin
tahuan siswa tersebut dengan
mengarahkan kepada hal-hal yang baik
guru juga dapat melakukan pendekatan
kepada peserta didik dengan banyak
menanyakan hal sederhana kepada
peserta didik tersebut.

Perkembangan moral/spiritual Hasil observasi:


● Apa saja yang dilakukan guru dalam Hal yang dilakukan oleh guru untuk
membangun nilai-nilai integritas dan spiritual membangun nilai integritas pada
peserta didik? peserta didik yaitu guru mengajarkan
peserta didik untuk bertanggung jawab
dalam menyelesaikan tugas yang
diberikan oleh guru dengan jujur tanpa
mencontek temannya, kemudian guru
juga menanamkan sikap tanggung
jawab dengan mmeintasiswa untuk
membuang sampah yang ada di sekitar
meja dan kursinya ke tempat sampah.
Lalu dalam penanaman nilai spiritual
guru membiasakan siswa untuk selalu
mengucapkan salam ketika memasuki
ruang kelas, berdoa sebelum dan
sesudah belajar, meminta izin ketika
keluar kelas dan guru membiasakan
siswa ketika akan istirahat untuk
bersama-sama membaca doa sebelum
makan.

Interpretasi:
Penanaman dilai integritas dan nilai
spiritual harus ditanamkan sejak dini
kepada peserta didik agar hal tersebut
menjadi kebiasan. Hal tersebutlah yang
dilakukan guru di dalam kelas agar
peserta didik dapat membangun nilai
integritas dan nilai spiritual tersebut.

Kesimpulan :

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan mengenai karakteristik peserta didik sudah
baik, guru selalu memperhatikan siswa dan selalu meminta siswa untuk focus terhadap
pembelajaran. Meskipun masih ada beberapa hal yang membuat kelas kurang konsusif
namun guru langsung mengambil tindakan dengan melakukan ice breaking agar siswa
Kembali focus terhadap materi yang di ajarkan pada saat itu.

Mengetahui,
Dosen Pembimbing Lapangan Guru Pamong
Banjarmasin, Januari 2023 Banjarmasin, Januari 2023
.

Musinah Annisa, S.Si., M.Pd Sanawati, S.Pd. SD


NIP. 19850331 201212 2 001 NIP. 19810930 200701 2 013

Anda mungkin juga menyukai