Anda di halaman 1dari 3

TOPIK 5 ELABORASI PEMAHAMAN

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

Nama : Sayidatul Fitriyah


Kelas :B

masing-masing peserta perlu mengkaji keilmuan aspek pemahaman ini dengan membandingkan
dengan berbagai buku, artikel, makalah, jurnal, prosiding, dll dengan tatacara sebagai berikut.

1. Simak kembali naskah dan video kelompok lain.


2. Carilah satu buku, artikel, makalah, jurnal, prosiding, dll (salah satu saja) yang sesuai dengan
topik pembahasan final kelompok lain.
3. Bandingkan antara pembahasan final kelompok lain terhadap satu buku, artikel, makalah,
jurnal, prosiding, dll (salah satu saja) yang telah anda temukan.
4. Berilah ulasan dan penjelasan dalam bentuk teks (minimal 50 kata dan maksimal 100 kata),
apakah pemahaman anda sesuai dengan hasil final kelompok atau buku, artikel, makalah,
jurnal, prosiding, dll (salah satu saja) atau anda memiliki pendapat sendiri.
5. Berilah ulasan dan penjelasan dalam bentuk video (minimal satu menit dan maksimal dua
menit) apakah pemahaman anda sesuai dengan hasil final kelompok atau buku, artikel,
makalah, jurnal, prosiding, dll (salah satu saja) atau anda memiliki pendapat sendiri.
6. Unggah naskah dan video dalam penyimpanan digital atau media sosial, dan tautannya
dipublikasikan ke penugasan.

Understanding by Design (UbD) adalah sebuah kerangka yang digunakan untuk membantu guru
dalam mendesain proses belajarmengajar. Dengan mempelajari UbD, Calon guru dapat belajar
mendesain pemelajaran yang fokus pada tujuan-tujuan esensial, menarik bagi siswa, mendorong
proses belajar yang bermakna.

Kegiatan pembelajaran berbasis UbD yang dibuat haruslah memenuhi panduan WHERETO.
WHERETO merupakan akronim yang dibuat untuk membantu merancang kegiatan dan
pengalamanan pembelajaran berbasis UbD yang efektif, yang berfokus pada pemahaman siswa
yang mendalam. Berikut adalah maksud dari WHERETO tersebut:

W (Where, Why) – Guru memastikan siswa memahami tujuan dan target yang mau dicapai,
siswa harus paham betul apa yang sedang dipelajari dan manfaat dari pembelajaran tersebut

H (Hook & Hold) – Guru menarik perhatian dan antusiasme siswa di awal pembelajaran agar
siswa memiliki motivasi dalam belajar

E (Explore, Enable Dan Equip) – Guru memberi kelengkapan dengan pengalaman, alat,
pengetahuan, dan pengetahuan yang diperlukan peserta didik untuk memenuhi tujuan kinerja.

R (Rethink, Reflect, Revise) – Guru memberikan kesempatan kepada murid untuk memikir
kembali merefleksikan dan memperabiki pengalaman belajar

E (Evaluate) – Siswa didorong untuk bisa mengevaluasi diri

T (To Be Tailored) – Guru bisa menyesuiakan pembelajaran yang melayani kebutuhan dan
karakteristik peserta didik
O (To Be Organized) – Guru memaksimalkan keterlibatan peserta didik dalam pembelajaran,
agar pemahaman peserta didik bisa optimal dan pembelajran dapat lebih efektif.

Penggunaan metode WHERETO pada kegiatan rencana pembelajaran, menunjukkan bahwa salah
satu kekhasan pokok dari pembelajaran dengan pendekatan Understanding by Design adalah
pembelajaran dapat mengacu pada pemahaman pokok dari materi. Dengan demikian
pembelajaran dapat dilaksanakan dengan baik, sehingga siswa dapat mencapai pemahaman yang
lebih tinggi

Where and Why

Pembelajaran where and why, peserta didik memahami kemana dan tujuan pembelajaran serta
mengapa. Ini dapat dilakukan dengan memberikan pertanyaan pemantik.

1. Guru Menyampaikan Tujuan Pembelajaran,

2. Guru menyusun tujuan pembelajaran dengan mempertimbangkan kondisi kemampuan awal


peserta didik dan menyesuaikannya dengan Capaian Pembelajaran (CP) pada fase yang sesuai,

3. Guru menyampaikan hal-hal yang menjadi fokus penilaian berdasarkan 6 aspek pemahaman
dalam UbD.

Explore and Experience

Konsep "explore and experience" menekankan pentingnya pembelajaran melalui pengalaman


langsung. Dalam penelitian oleh Kolb (1984), beliau menjelaskan tentang konsep belajar melalui
pengalaman (experiential learning) di mana pembelajaran efektif terjadi ketika individu terlibat
dalam proses pemecahan masalah nyata dan refleksi atas pengalaman tersebut. Kolb menyatakan,
"Learning is the process whereby knowledge is created through the transformation of
experience." Dengan demikian, melalui pengalaman langsung, siswa dapat membangun
pemahaman yang mendalam dan relevan terhadap materi pelajaran.

Enable and Equip

Konsep "enable and equip" menyoroti pentingnya memberdayakan siswa dengan keterampilan,
pengetahuan, dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk sukses dalam pembelajaran. Dalam
penelitian oleh Hattie (2009), ia mengungkapkan bahwa guru yang efektif adalah mereka yang
mampu memberdayakan siswa untuk mengembangkan keterampilan belajar yang mandiri. Hattie
menyatakan, "Teachers need to enable rather than control learning; students need to develop the
skills of learning rather than the ability to remember and repeat content." Dengan demikian,
melalui pemberdayaan dan penyediaan sumber daya yang relevan, siswa dapat menjadi
pembelajar yang mandiri dan berhasil dalam mencapai tujuan pembelajaran mereka.

Maka, bagi calon guru pemelajaran mengenai UbD mengembangkan pengetahuan, keterampulan,
dan pandangan baru. Calon guru mengembangkan beberapa pengetahuan baru yakni memaknai
(1) Tujuan UbD, (2) makna UbD, (3) enam bukti pemahaman, dan (4) tahap-tahap merancang
UbD. Calon guru mengembangkan keterampilan baru yakni: (1) membuat tujuan pemelajaran
yang jelas dan terukur, (2) membuat asesmen yang sesuai tujuan pemelajaran, dan (3)
menggunakan kerangka UbD untuk merancang pemelajaran. Selain itu calon guru juga
mengembangkan pandangan baru yakni: (1) melihat pemelajaran secara lebih holistik dan
pentingnya berfokus pada gagasan-gagasan besar, (2) melihat pentingnya fokus pada tujuan
pemelajaran dan bukan aktivitas pembelajaran semata.
Referensi:

PPT dan PDF kelompok 1 (Lembar Kerja W)

PPT dan PDF kelompok 2 (Lembar Kerja E)

Dhitta Puti Sarasvati Ramli, Deshinta Puspa Ayu Dwi Argaswari,. “Praktik Mengajar
Understanding by Design (UbD) bagi Calon Guru Pendidikan Matematika di Universitas
Sampoerna, Jakarta”. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan Volume 5 Nomor 3 Juni 2023 Halaman
1492 – 1504.(2023)

Anda mungkin juga menyukai