IPAS SD KELAS 5
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Penyusun : Dini Anggraeni
Instansi : SDN Negeri 112 Palembang
Tahun Penyusunan : Tahun 2023
Jenjang Sekolah : SD
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS)
Fase / Kelas : C/V
BAB 2 : Wujud Zat dan Perubahannya
Topik : Bagaimana Wujud Benda Berubah?
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit (1 Pertemuan)
B. KOMPETENSI AWAL
1. Mengenali materi dan karakteristiknya.
2. Mempelajari karakteristik wujud zat/materi.
3. Mempelajari bagaimana perubahan wujud zat terjadi
C. PROFIL PELAJAR PANCASILA
1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
2. Berkebinekaan global,
3. Bergotong-royong,
4. Mandiri,
5. Bernalar kritis, dan
6. Kreatif.
D. SARANA DAN PRASARANA
1. Sumber Belajar : (Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan
Teknologi Republik Indonesia, 2021 Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial untuk
SD Kelas V, Penulis: Amalia Fitri, dkk), Lembar kerja peserta didik.
2. Slide Power Point Wujud Zat dan Perbubahannya.
3. Alat Pembelajaran: Laptop, Proyektor, Handphone, dan wordwall
4. Video lagu garuda pancasila?
https://youtu.be/JTZhCGbsCSI?si=tUwu1anFTbR4RYXT
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengenali, mendeskripsikankarakteristik
wujud zat padat, cair dan gas. Mengidentifikasi apakah suatu zatyang ditemui dalam
kehidupan sehari-hari merupakan zat padat, cair atau gas dan membedakan
karakteristik wujud zat padat, cair dan gas.
2. Meningkatkan kemampuan siswa dalam mengindentifikasi perubahan wujud benda
yang terjadi, dan menjelaskan bagaimana perubahan wujud benda dapat terjadi.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Ayo, perhatikan benda apa yang dibawa bu guru ini (sambil menunjukkan
beberapa benda secara bergantian)
2. Pensil termasuk benda apa? (padat)
3. Siapa yang dapat memberikan contoh benda padat selain pensil? (meminta
siswa angkat tangan dan menjawab secara bergantian).
4. Dialnjutkan dengan contoh benda cair dan gas.
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
a. Persiapan Mengajar
E. REFLEKSI
Topik Bagaimana Wujud Benda Berubah?
1. Apa yang terjadi ketika sapu tangan basah dijemur?
Sapu tangan basah dijemur akan mengering
2. Mengapa sapu tangan basah mengering ketika dijemur?
Sapu Tangan basah mengering ketika dijemur karena panas matahari
membuat air menguap sehingga air pada sapu tangan jadi mengering
F. ASESMEN / PENILAIAN
- Bentuk tes : unjuk kerja
- Jenis tes : diskusi kelompok
- Alat tes : lembar observasi (terlampir)
Asesmen Formatif
Asesmen formatif hanya dilakukan pada beberapa kegiatan yang bersimbol di samping ini.
Asesmen formatif hanya dilakukan pada beberapa kegiatan yang bersimbol di samping ini.
Kegiatan pada Bab 7 dapat dinilai menggunakan contoh rubrik penilaian yang disediakan pada
kegiatankegiatan tersebut. Asesmen ini pun merujuk kepada Alur Konten Capaian Pembelajaran
yang dikutip pada kegiatan-kegiatan tersebut. Kegiatan lain dilakukan sebagai pembiasaan dan
latihan; tidak diujikan.
Tabel 1 Contoh Rubrik Penilaian Sikap
(Beri tanda centang pada nama peserta didik sesuai dengan nilainya)
Beroda dengan Disiplin Sikap Bertanggung
tertib Bersyukur jawab
Nama dalam Belajar
Peserta Didik
Nilai = 1 Nilai = 3 Nilai = 4
Nilai = 2
1: Kurang 2: Cukup 3: Baik 4: Sangat Baik
Pedoman Penskoran :
Nilai =
Pedoman Penskoran :
Nilai =
Perhitungan perolehan nilai akhir yang diperoleh merupakan akumulasi dari perolehan nilai setiap
aspek dengan ketentuan sebagai berikut : jika peserta didik pada aspek pertama memperoleh nilai 20,
aspek kedua 30 dan aspek ketiga 40 maka total perolehan nilainya adalah 90.
1. Penilaian Pengetahuan
Teknik : Tes
Bentuk Soal : Isian
Remedial
Diberikan kepada peserta didik yang membutuhkan bimbingan untuk memahami
materi atau pembelajaran mengulang kepada siswa yang belum mecapai CP.
H. MATERI AJAR
MATERI PEMBELAJARAN
Benda-benda di sekitar kita memiliki sifat dan ciri yang unik. Dengan
memahami sifat-sifat benda, kita dapat mempelajari fenomena alam
yang terjadi di sekitar kita dengan baik. Dengan memahami sifat
benda, kamu tahu apa yang akan kamu lakukan ketika kamu berada
di sungai, di laut, atau di danau. Dengan mengetahui sifat benda,
kamu tahu apa yang akan kamu lakukan untuk mengubah bentuk benda-
benda tersebut.
Meskipun hanya tiga wujud benda, tetapi ketiganya dapat
mengalami perubahan wujud dengan cara yang berbeda. Perubahan
wujud benda disebabkan oleh lingkungan yang berubah, misalnya suhu
lingkungan yang menjadi panas atau dingin. Perubahan wujud suatu
benda yang terjadi antara lain adalah peristiwa membeku,
mencair, menguap, mengembun, atau menyublim.
Membeku merupakan perubahan wujud benda cair menjadi benda
padat. Perubahan ini terjadi karena suhu di lingkungan menjadi
dingin. Benda cair akan membeku jika suhunya di bawah 0°C. Perubahan
air menjadi es merupakan salah satu peristiwa yang sering
dijumpai sehari-hari. Mencair merupakan perubahan wujud benda
padat menjadi benda cair akibat suhu yang panas. Beberapa
peristiwa di sekitarmu mudah kamu temui untuk menunjukkan peristiwa
ini. Salah satunya ialah es mencair.
Menguap merupakan perubahan wujud benda cair menjadi benda
gas. Peristiwa ini mudah dijumpai ketika ada kegiatan
masak-memasak. Pada saat air dipanaskan di atas api kompor,
dalam beberapa saat, air akan mendidih. Peristiwa mendidih
adalah contoh terjadinya penguapan atau perubahan dari benda cair
ke gas dan pada saat yang sama, terjadi pengurangan volume air.
Selain peristiwa mencair, membeku, dan menguap, masih terdapat
dua peristiwa perubahan wujud benda. Perubahan wujud benda yang
dimaksud adalah mengembun dan menyublim.
Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Peristiwa ini
merupakan kebalikan dari peristiwa menguap. Pada waktu gas
mengembun, gas melepaskan kalor karena terjadi penurunan
suhu di sekitarnya. Peristiwa sehari-hari yang mudah kamu jumpai
antara lain peristiwa pengembunan yang terjadi di pagi hari. Meskipun
pada malam sebelumnya tidak terjadi hujan, tetapi pada pagi hari,
terdapat tetesan air pada tanaman yang berada di luar. Kamu juga
dapat menjumpai beberapa tempat terasa lembap oleh air.
Peristiwa mengembun ini terjadi karena uap air dalam udara
menyentuh permukaan seperti permukaan daun atau permukaan yang
lainnya.
Menyublim merupakan peristiwa berubahnya wujud zat padat
menjadi gas. Mengkristal adalah perubahan wujud gas menjadi padat.
Peristiwa “lenyapnya” kapur barus yang diletakkan di dalam lemari
sering dijadikan contoh peristiwa menyublim. Contoh peristiwa ini
terjadi pada saat uap iodium yang mengkristal menjadi padatan
pada saat didinginkan pada suhu tertentu.
Peristiwa perubahan wujud benda dapat dijelaskan dengan
menggunakan diagram berikut ini. Perhatikanlah diagram tersebut dengan
saksama!
MEDIA PEMBELAJARAN
Benda Gas
Terampir
NAMA KELOMPOK:
A. Tujuan
Mengamati perubahan wujud benda
C. Cara Kerja
1. Siapkan alat dan bahan
2. Celupkan sapu tangan ke dalam air
3. Jemur sapu tangan di bawah terik matahari.
4. Amati sapu tangan setelah dijemur