Guru pembimbing :
Hamdi Akbar S.Pd.
Disusun oleh :
1.Siska Nirwana
2.Ita Kartika
3.Suhailatun Niswah
4.Maulidia
5.Taufik Hidayat
6.Moh.Arifin Ali Akbar
B.Rumusan Masalah
1.Apa fungsi peredaran darah ?
2.Seperti apa bentuk struktur jantung ?
3.Apa perbedaan pembuluh darah arteri, Vena,dan kapiler ?
4.Bagaimana urutan peredaran darah besar dan kecil ?
5.Apa saja komponen-komponen darah ?
6.Macam-macam golongan darah yaitu ?
7.Bagaimanakah proses transfusi darah ?
8.penyakit apa saja yang bisa mengganggu peredaran darah ?
9.Teknologi apa yang dapat digunakan untuk mencegah penyakit yang akan timbul ?
C.Tujuan Masalah
-Mengetahui bentuk dan struktur jantung
-Membedakan macam-macam pembuluh darah pada manusia
-Menambah pengetahuan mengenai peredaran darah yang ada dalam tubuh manusia
-Dapat menjelaskan dan membedakan peredaran darahbesar dan kecil
-Mengetahui apa saja komponen - komponen darah
-Bisa menjelaskan kelainan atau gangguan pada sistem sirkulasi
-Mengenali macam-macam teknologi yang digunakan dalam mengatasi
gangguan atau penyakit pada sistem sirkulasi
-Saran untuk mencegah timbulnya penyakit dalam peredaran darah kita
-Mengidentifikasi golongan darah
BAB II
PEMBAHASAN
I.Jantung
Jantung adalah organ sistem peredaran darah yang bertugas memompa darah dan mengalirkan
darah dalam pembuluh darah.Jantung terletak pada rongga dada diantara kedua paru-paru,diatas
diafragma dengan posisi condong ke kiri.Ukuran jantung sebesar kepalan tangan pemiliknya dengan
berat sekitar 300 gram.Pada jantung terdapat tiga lapisan meliputi endokardium,miokardium,dan
perikardium.Endokardium adalah suatu lapisan yang berupa selaput dengan pembatas ruangan
jantung, miokardium adalah lapisan dalam jantung yang tersusun atas otot jantung. Perikardium
merupakan lapisan yang berupa selaput dengan fungsi sebagai pembungkus jantung.
Perikardium terbagi dalam dua lapisan yaitu lapisan luar perikardium(lamina panistalis), lapisan
dalam perikardium (lamina viseralis) diantara dua lapisan terdapat suatu cairan yang mencegah
terjadinya gesekan antara permukaan luar jantung dengan organ-organ lain agar tidak terluka ketika
jantung berdetak cairan itu di sebut cairan perikardi.
a.Struktur jantung
Jantung terdir dari empat ruang, yakni serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, dan bilik kiri.
1.Atrium/serambi kanan berfungsi menerima darah dari seluruh tubuh yang mengandung
CO² (darah kotor).
2.Antrium/serambi kiri berfungsi menerima darah dari paru-paru yang banyak
mengandung O² (darah bersih)
3.Ventrikel/bilik kanan berfungsi menerima darah dari serambi kanan kemudian
di pompa ke paru-paru.
4.Ventrikel/bilik kiri berfungsi menerima darah dari serambi kiri kemudian di pompa ke
seluruh tubuh.
Diantara bilik kanan dan serambi kanan terdapat katup valvula trikuspidalis yang berfungsi
mencegah agar darah dari bilik kanan tidak kembali ke serambi kanan. Antara bilik kiri dan serambi
kiri terdapat katup bikuspidalis, yang berfungsi mencegah agar darah dari bilik kiri tidak kembali ke
serambi kiri.Katup semilunaris bentuknya seperti bulan sabit,katupnya ada diantara bilik kiri dan
Pembuluh darah besar (aorta) ,dan katup antara bilik kanan dengan arteri pulmonalis yang berfungsi
mencegah aliran balik dari aorta dan arteri pulmonalis kebilik diastol.
b.Mekanisme Kerja Jantung
Otot-otot jantung bekerja dengan sendirinya (berkontraksi) tanpa menurut kehendak kita.
Pada manusia normal,biasanya jantung berkontraksi 72 kali setiap menit dan memompa darah 60
cm3.Periode dari suatu akhir kontraksi hingga akhir kontraksi berikutnya disebut siklus jantung.Siklus
jantung dibagi menjadi dua yaitu sebagai berikut:
1.Periode Relaksasi
Pada saat serambi jantung menguncup dan bilik jantung mengembang maksimal,darah masuk ke
jantung,Kondisi ini dinamakan diastol.
2.Periode Kontraksi
Pada saat otot bilik jantung menguncup darah dalam bilik di pompa ke pembuluh nadi
paru-paru atau ke aorta secara secara bersamaan,kondisi ini dinamakan sistol.
Umumnya, orang dewasa dengan kondisi tubuh sehat memiliki tekanan darah normal sekitar/60 mmHg
hingga 120/80 mmHg. Angka 120 dan 90 menunjukkan tingkat tekanan ketika jantung memompa darah
keseluruh tubuh atau biasa di sebut tekanan sistolik.sementara angka 80 dan 60 berarti tingkat tekanan
saat jantung beristirahat sejenak sebelum kembali memompa lagi,atau kerap di sebut tekanan diastolik.
Terdapat dua pengukuran penting dalam tekanan darah,yaitu:
1) Tekanan Sistolik adalah tekanan darah saat jantung berdetak dan memompa darah.
2) Tekanan Diastolik adalah tekanan darah saat jantung beristirahat diantara detakan
Kecepatan denyut jantung di dalam keadaan sehat berbeda-beda, terpengaruh oleh aktivitas, makanan,
pekerjaan, keadaan emosi dan juga umur. Kecepatan normal denyut nadi pada pas bayi lebih kurang 140
kali permenit, denyut jantung ini tambah mengalami penurunan bersama pertambahan umur, pada
orang dewasa kuantitas denyut jantung lebih kurang 70 sampai 80 permenit.
2.Pembuluh darah
Pembuluh darah adalah jalur bagi darah yang mengalir berasal dari jantung menuju ke jaringan
tubuh,dan sebaliknya
I.Komponen Darah
Darah merupakan bagian tubuh yang sangat penting.darah dalam tubuh terdiri atas plasma darah dan
sel-sel darah. Komposisi susunan darah tersebut meliputi 55% plasma darah dan 45% sel-sel darah yang
terdiri atas eritroset,leukosit,dan trombosit.dalam plasma darah terbagi lagi atas 90% air dan 10% zat
terlarut,meliputi protein,garam mineral,bahan organik,sisa mitabolik,hormon,dan gas.
a.Plasma darah
Plasma darah mengandung protein yang tersusun atas albumin, globulin, dan fibrinogen. Albumin
mempunyai peran untuk menjaga tekanan osmotik darah. Globulin berfungsi sebagai anti bodi.
Fibrinogen berperan dalam pembekuan darah. Plasma darah memiliki banyak fungsi penting dalam
tubuh, di antara adalah:
1) Mengangkut limbah
2) Menjaga keseimbangan cairan tubuh
3) Membantu proses pembekuan darah
4) Menjaga suhu tubuh
5) Membantu melawan infeksi
6) Menjaga keseimbangan asam dan basa
7) Membawa sari-sari makanan
Respon yang diberikan pertama adalah pecahnya trombosit yang mampu menghasilkan trombokinase
kemudian di hasilkan protrombin.dengan bantuan Ca²+ dan vitamin K akan membentuk
trombin.kemudian di bentuk fibrinogen yang akan menjadi benang-benang fibrin dan menutup
luka .alur mekanisme pembekuan darah dalam diagram dapat dilihat melalui gambar di bawah.
3.Golongan Darah
Golongan darah pada manusia di golongkan menjadi 4,yaitu golongan A,B,O dan AB. Pengolongan ini di
dasarkan kandungan aglutinogen (antigen)pada sel darah merah dan aglutinin (antibodi) pada plasma
darah. Antigen pada sel darah merah merupakan suatu bagian berupa glikoprotein atau glikolipit yang
bersifat genitis ,meliputi antigen A dan antigenB.Sedangkan aglutinin adalah antibodi yang
bereaksi,dengan antigen. aglutinin terdapat pada permukaan sel darah merah dan terdiri dari dua
jenis ,yaitu aglutinin a dan B.
Pengenalan aglutinin dan aglutinogen tersebut berguna untuk menghindari pengumpulan darah pada
saat transfusi darah.penggumpalan darah akan terjadi ketika kedua aglutinin bereaksi dengan
antigen.proses tersebut di namakan aglutisi (penggumpalan darah ).Sehingga perlu di cermati
kandungan aglitunogen pada sel darah merah dan aglutinin pada plasma darah. Berikut ini adalah tabel
yang menunjukkan aglitunogen dan aglutinin berdasarkan golongan darah.
Tahun 1940,Landsteiner menemukan aglutinogen yang terdapat pada darah kera,Maccacus
Rhesus,sehingga diberi nama aglutinogen Rhesus.Dari penelitian ini,kemudi kemudian golongan darah
dibedakan menjadi dua,y yaitu sebagai berikut.
1.Golongan darah (Rh+) Jika di
dalam sel darah seseorang terdapat aglutinogen rhesus disebut (Rhesus positif). 2.Golongan darah
(Rh-)
Jika didalam sel darah seseorang tidak terdapat aglutinogen rhesus disebut(Rhesus negatif).
4.Transfusi darah
Transfusi darah adalah proses pemberian darah dari seseorang kepada orang lain yang
membutuhkan.Orang yang memberi darah disebut donor,seda sedangkan orang yang menerima darah
disebut resipien.Dalam transfusi darah pendonor harus memperhatikan jenis aglutinogen (antigen) yang
dimilikinya.Sedangkan pada resipien yang perlu diperhatikan adalah aglutininnya
(antibodi).Jika,golongan darah yang ditransfusikan salah maka mengakibatkan pembekuan darah.
Apabila golongan darah resipien A,maka darah yang didonorkan bergolongan darah Demikian pula
golongan darah B,AB,dan O,saat transfusi darah semuanya diberi darah yang seseorang dengan
golongan darah O dapat mendonorkan darahnya ke semua golongan darah dan disebut donor
universal.Donor universal adalah golongan darah yang bisa memberikan sejumlah darahnya ke orang
lain.Sedangkan orang dengan golongan darah AB dapat menerima donor dari semua golongan,disebut
sebagai Resipien universal.Resipien universal adalah golongan darah yang dapat menerima sejumlah
darah dari golongan darah lain.
Jika darah seseorang yang bergolongan Rhesus positif ditransfusikan ke golongan Rhesus
negatif,maka akan terjadi penggumpalan walaupun golongan darahnya sama.Jika seorang ibu memiliki
golongan darah Rh- dan mengandung anak Rh+ maka anak kedua akan mengalami penyakit
erytroblatosis fetalis (sel darah merah memiliki Hb yang rendah)sehingga kemampuan oksigen rendah.
b.Jantung koroner
Jantung koroner merupakan penyakit jantung yang disebabkan oleh tersumbatnya arteri
koroner,yaitu Pembuluh yang menyuplai darah ke jantung.Penyumbatan pembuluh tersebut dapat
terjadi karena adanya endapan lemak,terutama berupa kolesterol pada lapisan dalam dinding
pembuluh.Penyumbatan pembuluh arteri demikian dikenal dengan istilah arteriosklerosis.
c.Stroke
Penyakit pada peredaran darah yang juga Sering menyerang adalah Stroke.Penyakit ini dapat
terjadi ketika Salah satu pembuluh yang mengarah ke otak tersumbat oleh gumpalan darah atau
pecah.Ini menghentikan aliran darah dan mencegah oksigen masuk ke otak.
d.AIDS/HIV
Penyakit ini disebabkan oleh virus HIV AIDS,biasanya terjadi pada orang yang memiliki Gaya hidup
berganti pasangan serta pengguna jarum suntik untuk obat obatan terlarang.sekitar 60% pengguna
jarum Suntik obat obatan terlarang terinfeksi virus ini.
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
1) Sistem sirkulasi adalah sistem yang berfungsi menyediakan darah untuk melayani kebutuhan
sel dan jaringan, mentranspor nutrisi dan oksigen ke semua sel,mentranspor produk-produk
yang tidak berguna serta mentranspor hormon dari bagian tubuh satu kebagian tubuh yang
lainnya.
2) Sistem sirkulasi terdiri dari sistem peredaran darah dan sistem limfatik.Sistem peredaran darah
terdiri dari sistem peredaran darah kecil dan besar.
3) Komponen peredaran darah terdiri dari jantung yang berfungsi sebagai pemompa,pembuluh
darah sebagai pengangkut dan darah sebagai medianya.
4) Gangguan pada sistem sirkulasi terdiri dari anemia,leukimia,jantung koroner dan lain
sebagainya.
5) Omega -3 memiliki manfaat baik untuk mencegah penyakit jantung koroner bila dikonsumsi
dengan rasio yang direkomendasikan serta seimbang.
B.Saran
Untuk mencegah terjadinya penyakit jantung koroner selain dengan diet rendah,lemak
jenuh,mengura mengurangi merokok dan olahraga konsumsi omega-3 juga baik dalam mencegah
dan mengurangi insidensi mortalitas penyakit jantung koroner."kesehatan jantung merupakan
jantung kehidupan dan mencintai hidup berarti memelihara kesehatan jantung".Sebagai peneliti
menyarankan kepada pembaca agar menggali lebih banyak referensi serta diharapkan dalam
pengerjaan makalah jangan terlalu mendadak.Kami menyadari makalah ini masih ada
kekurangan,oleh karna itu saya berharap agar pembaca dapat menggali sumber-sumber yang
menunjang terhadap pembahasan selanjutnya.Dengan ini kami mempelajari sistem peredaran
darah pada manusia agar dapat dimengerti dan mudah diterima.
DAFTAR PUSTAKA
hellosehat.com,berbagaireviews.com,sman3simpanghilir.sch.id,id.scribd.com
Buku mahluk hidup dan lingkungan untuk SMA/MA kelas XI,penerbit:Endang Sri lestari dan
Idun kistinnah.
Buku Biologi SMA kls XI,penerbit:D.A pratiwi,Sri Maryati,Suharno,Bambang S.
Buku Biologi SMA kls XI,penerbit:Sri nur Rochman,Sri Widayati ,Meirina Arif P.
RESUM
Sistem sirkulasi adalah suatu sistem pemindahan nutrisi dan zat-zat tertentu melalui sistem peredaran
darah dari jantung keseluruh sel-sel organ dalam tubuh dan begitu pula sebaliknya.Sistem peredaran
darah pada manusia melibatkan jantung dan pembuluh darah.
Jantung berfungsi untuk memompa darah.
1) Jantung terdiri atas 4 ruangan,yaitu serambi (atrium) kiri dan serambi (atrium) kanan serta bilik
(ventrikel) kiri dan bilik (ventrikel) kanan.
2) Pembuluh darah dapat dibedakan menjadi 3, yaitu Pembuluh nadi (arteri),pembuluh balik
(Vena),dan pembuluh kapiler.
3) Peredaran darah manusia terdiri atas peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.
4) Darah terdiri atas plasma darah dan sel darah.Plasma darah terdiri atas air dan bahan-bahan
yang terlarut,seperti protein,karbohidrat,lemak,hormon dan garam mineral.
5) Fungsi plasma darah yaitu:
a.Mengangkut limbah
b.Menjaga keseimbangan cairan tubuh
c.Membantu proses pembekuan darah
d.Menjaga suhu tubuh
e.Membantu melawan infeksi
f.Menjaga keseimbangan asam dan basa
6) Sel darah merah(eritrosit)merupakan komponen sel darah yang berfungsi mengangkut
O² dan ke sel-sel tubuh dan mengikat kembali gas CO² menuju paru-paru untuk
dikeluarkan.
7) Sel darah putih (leukosit) merupakan komponen sel darah yang berfungsi melacak
kemudian melawan mikroorganisme atau molekul asing penyebab penyakit.Sel darah
putih dikelompokkan menjadi dua yaitu granulosit dan agranulosit.
8) Keping darah (trombosit) adalah bagian sel yang berperan dalam proses pembekuan
darah.
9) Penyakit pada sistem peredaran darah anatara lain yaitu,Anemia,jantu jantung koroner,
stroke dan AIDS/HIV dan lain sebagainya.