Anda di halaman 1dari 2

Kelas : XII IPA 2

No Absen : 23
Nama : Melin Cita Ayswara

Ikhlas dalam Beribadah

Assalamu ‘alaikum warrahmatullohi wabaro kaatuuh.


Hadirin yang senantiasa dalam lindungan Allah SWT, marilah kita bersyukur atas segala limpahan
rahmat dan hidayah-Nya yang tak pernah putus hingga saat ini.Mari pula bersyukur karena dapat
mengenal sosok Nabi Muhammad SAW, sang teladan umat. Pembawa kebenaran yang namanya
dikenang dan dikenal sebagai sosok luar biasa. Semoga kelak, kita bisa dikumpulkan bersamanya.
Aamiin ya Robba ‘Aalamiin.
Dalam menjalani kehidupan, kita seringkali mendengar dan mengatakan ‘Aku ikhlas kok, udah,
ikhlasin aja’ atau kalimat yang mirip dengan itu. Yang menjadi pertanyaannya adalah, benarkah kita
sudah ikhlas? Tidak dapat kita pungkiri, bahwa ikhlas adalah salah satu amal hati yang sangat sulit,
tingkatannya pun sudah tinggi.
Dalam hal ini, Imam Al Ghazali pernah mengatakan, ‘hakikat ikhlas ialah kemurnian niat dari hal-hal
yang bisa mengotorinya’. Dan biasanya, para ulama sering menganalogikan ikhlas layaknya surah al-
Ikhlas dalam Al-Qur’an. Ia disebut surat al-Ikhlas, padahal di dalamnya tak satupun ada kata ikhlas.
Umat Islam diperintahkan untuk selalu ikhlas atas ketetapan-Nya, termasuk atas ibadah salat yang telah
diperintahkan Nya. Sebagaimana yang terdapat di dalam salah satu ayat Al-Qur’an:

َ‫ص ٰلوةَ َويُْؤ تُوا ال َّز ٰكوةَ َو ٰذلِك‬ ‫هّٰللا‬


َّ ‫ص ْي َن لَهُ ال ِّد ْي َن ەۙ ُحنَفَ ۤا َء َويُقِ ْي ُموا ال‬
ِ ِ‫َو َمٓا اُ ِم ُر ْٓوا اِاَّل لِيَ ْعبُدُوا َ ُم ْخل‬
‫ِد ْينُ ا ْلقَيِّ َم ۗ ِة‬

Artinya: “Padahal mereka hanya diperintah menyembah Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata
karena (menjalankan) agama, dan juga agar melaksanakan salat dan menunaikan zakat dan yang
demikian itulah agama yang lurus (benar).” (QS Al Bayyinah: 5)
Dalam ayat tersebut mengandung beberapa hal penting yang harus dicermati. Pertama, kita hanya boleh
beribadah kepada Allah SWT saja, tanpa menyekutukannya. Kemudian, setiap ibadah yang
dilaksanakan meski ikhlas, yakni harus bersih dari segala hal yang akan membuatnya rusak seperti ria,
sum’ah, atau yang lainnya. Sementara yang ketiga ialah membuktikan keikhlasan dengan
melaksanakan salat serta zakat sesuai pada waktunya.
Semoga Allah SWT menjadikan kita hamba yang ikhlas dalam beribadah dan ikhlas dalam menerima
ketentuan-Nya.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai