Anda di halaman 1dari 29

TIM PENYUSUN

Pelindung:
Sekretaris Jenderal Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia
Rizka Olivia

Penanggung Jawab :

Direktur Jenderal Pengembangan Sumber Daya Manusia


Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia
Azizia Kanya Fathiarachman

Penyusun :

Direktorat Jenderal Pengembangan Sumber Daya Manusia


Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia
Enka Sabbita Haqqi
Nida Uljanah
Tedi Khoirul Rizal
Ghazyarda Aqilah Setya Candra
Farel Stepanus Subagiartha

Editor :
Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Shalom, Om swastiastu, Namo


buddhaya, Salam kebajikan

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan Buku Kaderisasi Ikatan Lembaga Mahasiswa
Ilmu Keperawatan Indonesia (ILMIKI) guna mewujudkan sistem pengaderan yang dinamis dalam
organisasi ini.

Pedoman ini merupakan bentuk dari suatu sistem pengaderan tingkat nasional yang
mencakup seluruh Mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan Indonesia yang nantinya akan meneruskan
kepemimpinan dalam organisasi. Buku ini dapat menjadi acuan pengaderan yang bisa diterapkan
pada seluruh institusi mahasiswa keperawatan di seluruh Indonesia sehingga mewujudkan
organisasi kemahasiswaan nasional yang aktif dan dinamis.

Terima kasih atas semua pihak yang sudah bekerja keras dalam proses penyusunan Buku
Kaderisasi Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia. Semoga apa yang
diusahakan ini dapat menjadi pedoman yang dapat dirasakan kemanfaatannya oleh khalayak
umum.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, Semoga Tuhan memberkati, Om


Shanti Shanti Shanti Om, Namo Buddhaya

Direktorat Jenderal Pengembangan Sumber Daya Manusia


Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Kesehatan Indonesia

Periode 2021 - 2023


DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN ........................................................................................................................................ 2

KATA PENGANTAR ................................................................................................................................. 3

DAFTAR ISI................................................................................................................................................ 4

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................................ 6

1.1 Latar Belakang .............................................................................................................................. 6

1.2 Tujuan ........................................................................................................................................... 7

1.3 Sasaran .......................................................................................................................................... 7

BAB 2 KADERISASI ILMIKI .................................................................................................................. 8

2.1 Konsep Dasar Pengaderan ILMIKI............................................................................................... 8

2.2 Jenjang Pengaderan ILMIKI ......................................................................................................... 8

2.3 Tujuan Pengaderan ILMIKI Menurut Jenjangnya ........................................................................ 8

2.4 Sasaran Pengaderan .................................................................................................................... 10

2.5 Grand Design Pengaderan ILMIKI ............................................................................................ 12

BAB 3 KEPENGURUSAN ....................................................................................................................... 13

3.1 Status Pengurus Harian Nasional ................................................................................................ 13

3.2 Tugas dan Kewajiban Pengurus Harian Nasional ....................................................................... 13

3.3 Syarat Pengurus Harian Nasional ............................................................................................... 13

3.4 Status Pengurus Harian Nasional ................................................................................................ 14

3.5 Tugas dan Kewajiban Pengurus Harian Wilayah........................................................................ 14

3.6 Syarat Pengurus Harian Wilayah ................................................................................................ 14

BAB 4 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ................................................................................ 15


4.1 LKMM Institusi .......................................................................................................................... 15

4.2 LKMM Wilayah (Nursing Camp)............................................................................................... 15

4.3 LKMM Nasional ......................................................................................................................... 20

4.5 ILMIKI School ............................................................................................................................ 25

BAB 5 PENUTUP ..................................................................................................................................... 29


BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Mahasiswa sebagai Iron Stock, Agent of Change, Guardian of Value, Moral force,
dan Social Control memiliki sebuah keunikan di lingkungan masyarakat yang berbeda
dengan pemuda lainnya. Mahasiswa memiliki fungsi dan peran mahasiswa yang berjiwa
idealis yaitu suatu kebenaran yang diyakini murni dan tidak dipengaruhi oleh faktor-faktor
eksternal yang dapat menggeser makna kebenaran tersebut.
Kehidupan mahasiswa di dalam organisasi modern saat ini harus diimbangi dengan
pemimpin organisasi yang dapat mengatasi dan menyelaraskan segala macam
permasalahan khususnya di bidang Ilmu Keperawatan. Oleh sebab itu, perlu adanya
pemimpin yang berkualitas yaitu seseorang yang mampu menghadapi dan beradaptasi
terhadap perkembangan ilmu keperawatan di Indonesia.
Pemimpin yang berkualitas dapat diciptakan melalui kaderisasi kepemimpinan. Hal
tersebut merupakan tugas besar dalam lingkungan organisasi. Pemimpin yang baik bukan
dilihat dari seberapa banyak pengikutnya dan seberapa lama ia memimpin, tapi dilihat dari
seberapa banyak ia bisa menciptakan pemimpin-pemimpin baru.
Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan (ILMIKI) merupakan organisasi
mahasiswa yang beranggotakan lembaga S1 mahasiswa ilmu keperawatan di seluruh
Indonesia yang terdiri dari 7 wilayah. ILMIKI sebagai lembaga yang bergerak di bidang
keperawatan sekaligus menjadi basis kaderisasi mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan seluruh
Indonesia selayaknya memiliki sistem pengaderan yang baku sebagaimana yang tercantum
di dalam buku kaderisasi ini. Pengaderan di ILMIKI sendiri merupakan bagian yang sangat
penting karena tujuan dari pengaderan sendiri adalah untuk memperoleh kader-kader
penerus ILMIKI yang berjiwa asertif serta sadar akan pentingnya idealisme, humanisme,
dan berkomitmen terhadap pergerakan yang berjalan progresif. Proses menjadi kader di
ILMIKI harus melalui beberapa tahap mulai dari tingkat institusi, wilayah dengan nasional,
dengan demikian buku kaderisasi ini dapat menciptakan pemimpin baru untuk ilmu
keperawatan yang siap memberikan kontribusi, kreativitas dan inovasi sehingga membawa
mahasiswa dan profesi keperawatan lebih berkembang.

1.2 Tujuan
a. Menjaga regenerasi dan keberlangsungan perjuangan mahasiswa ilmu keperawatan
dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik
b. Menghasilkan kader atau generasi penerus bangsa yang memiliki jiwa
kepemimpinan serta memiliki karakter dan etika yang luhur baik dalam
berorganisasi maupun dalam kehidupan bermasyarakat
c. Menghasilkan kader yang siap sebagai Iron Stock, Agent of Change, Guardian of
Value, Moral force, dan Social Control

1.3 Sasaran
Sasaran pengaderan Ikatan Lembaga Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia
adalah semua mahasiswa S1 Keperawatan di seluruh Indonesia dalam hal ini baik anggota
tetap maupun non anggota tetap.
BAB 2

KADERISASI ILMIKI

2.1 Konsep Dasar Pengaderan ILMIKI


Pengaderan ILMIKI merupakan sebuah proses untuk menghasilkan kader sebagai
generasi penerus ILMIKI yang memiliki jiwa kepemimpinan yang asertif serta sadar akan
pentingnya idealisme, humanisme, dan berkomitmen terhadap pergerakan yang berjalan
progresif untuk memajukan estafet kepemimpinan ILMIKI, dimana untuk menjadi seorang
kader ILMIKI harus melalui beberapa tahap alur kaderisasi yang telah ditetapkan dan harus
dijalankan untuk memenuhi segala bentuk alur prosesnya. Proses pengaderan ini
merupakan salah satu hal yang penting dalam ILMIKI, karena majunya sebuah organisasi
tergantung dari proses pengaderan yang telah ditentukan. Inilah yang menjadi hal penting
dalam hal proses pengaderan untuk kepengurusan ILMIKI selanjutnya.

2.2 Jenjang Pengaderan ILMIKI


2.2.1. Pengaderan Tingkat Institusi
Latihan Kepemimpinan I (LK 1)
2.2.2. Pengaderan Tingkat Wilayah
Latihan Kepemimpinan 2 (LK 2) Nursing Camp (NC)
2.2.3. Pengaderan Tingkat Nasional
Latihan Kepemimpinan 3 (LK 3) Latihan Kepemimpinan Managerial
Mahasiswa Nasional (LKMM Nasional)
2.2.4. ILMIKI School

2.3 Tujuan Pengaderan ILMIKI Menurut Jenjangnya


A. Tujuan umum
1. Menjaga regenerasi dan keberlangsungan perjuangan mahasiswa ilmu
keperawatan dalam mewujudkan Indonesia yang lebih baik
2. Menghasilkan kader atau generasi penerus bangsa yang memiliki jiwa
kepemimpinan serta memiliki karakter dan etika yang luhur baik dalam
berorganisasi maupun dalam kehidupan bermasyarakat
3. Menghasilkan kader yang siap sebagai Iron Stock, Agent of Change,
Guardian of Value, Moral force, dan Social Control
B. Tujuan khusus
1. Pengaderan Tingkat Institusi (Latihan Kepemimpinan 1)
a. Memberikan pengantar kepada mahasiswa baru untuk mengenal dan
meningkatkan rasa memiliki terhadap ILMIKI
b. Mahasiswa baru mampu memahami sistem organisasi dasar baik di
Institusi maupun di ILMIKI
c. Mahasiswa baru dapat memahami sistem persidangan dasar
2. Pengaderan Tingkat Wilayah (Latihan Kepemimpinan 2 / Nursing Camp)
a. Memberikan pelatihan kepada mahasiswa mengenai ilmu dasar
organisasi sebagai gambaran awal ketika ikut serta dalam kegiatan
organisasi
b. Mahasiswa dapat memahami dan mulai menerapkan prinsip
kepemimpinan dan sistem administrasi organisasi
c. Mahasiswa dapat memahami dan menerapkan pola sistem
manajemen waktu ketika terjun dalam organisasi
d. Mulai mengenal konflik yang ada dalam sebuah organisasi dan
mulai berpikir kompleks dalam memecahkan masalah
e. Mempersiapkan kader yang berdedikasi dan bertanggungjawab
untuk kemajuan ILMIKI
f. Mempersiapkan minimal 15 alumni NC yang mendaftar menjadi
PHW periode berikutnya
3. Pengaderan Tingkat Nasional (Latihan Kepemimpinan Nasional / LKMM
Nasional)
a. Membentuk karakter mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan
b. Mahasiswa mampu memahami konsep dan sistem pengembangan
organisasi secara terarah
c. Mahasiswa mampu menganalisa dan melakukan penyelesaian
konflik dalam organisasi
d. Mahasiswa mampu mengimplementasikan strategi komunikasi
yang efektif
e. Mahasiswa mampu menerapkan strategi manajemen forum dan
wacana publik
f. Mahasiswa mampu memiliki jiwa nasionalisme
4. ILMIKI School
a. Memberi pelatihan, pengetahuan dan gambaran mengenai cara kerja
dan ranah kerja ILMIKI
b. Memberi pelatihan secara langsung mengenai ditjen sesuai program
kerja masing-masing
c. Menjadi wadah dalam penyampaian ilmu-ilmu terhadap ILMIKI
d. Menjalin hubungan baik antar pengurus harian nasional ILMIKI
dengan alumni LKMM Nasional
e. Mulai memotivasi calon pengurus untuk mengembangkan
organisasi dan memiliki orientasi ke depan mengenai program kerja
yang lebih baik
f. Calon pengurus termotivasi secara langsung untuk terus
mengembangkan organisasi, terutama yang berpotensi menjadi
Pengurus Harian Nasional maupun Wilayah ILMIKI selanjutnya
g. Para kader nantinya mempunyai rasa kepemilikan terhadap ILMIKI

2.4 Sasaran Pengaderan


A. Pengaderan Tingkat Institusi (Latihan Kepemimpinan 1)
Pengaderan ini diikuti oleh mahasiswa baru yang belum pernah mengikuti
latihan kepemimpinan tingkat institusi.
B. Pengaderan Tingkat Wilayah (Latihan Kepemimpinan 2 / Nursing Camp)
Pengaderan ini diikuti oleh mahasiswa ilmu keperawatan yang telah
mengikuti proses latihan kepemimpinan tingkat institusi, latihan kepemimpinan
tingkat wilayah ini merupakan pengaderan lanjutan dari tingkat institusi untuk
menghasilkan kader di wilayah dan serta melanjutkan untuk menjadi kader nasional.
C. Pengaderan Tingkat Nasional (Latihan Kepemimpinan 3 / LKMM Nasional)
Pengaderan yang diikuti oleh mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan yang telah
mengikuti latihan kepemimpinan tingkat wilayah (Nursing Camp).
D. ILMIKI School
ILMIIKI School merupakan program lanjutan pengaderan di ILMIKI yang
diikuti peserta yang telah melalui pengaderan tingkat nasional (LKMM) melalui
beberapa tahapan pengenalan dan diskusi keperawatan.
2.5 Grand Design Pengaderan ILMIKI
Gambaran besar terkait alur Kaderisasi ILMIKI.

ALUR KADERISASI ILMIKI

LKMM INSTITUSI

INPUT

LKMM WILAYAH (NURSING CAMP)

LKMM NASIONAL

ILMIKI SCHOOL

OUTPUT
BAB 3

KEPENGURUSAN

3.1 Status Pengurus Harian Nasional


1. Badan kepengurusan tertinggi ILMIKI adalah badan Pengurus Harian Nasional yang
selanjutnya disebut PHN
2. PHN adalah mahasiswa dari lembaga kemahasiswaan yang terdaftar dari anggota
yang diangkat oleh Sekjen dan dilantik di Rakernas
3. Masa jabatan kepengurusan selama dua tahun

3.2 Tugas dan Kewajiban Pengurus Harian Nasional


1. Melaksanakan hasil dan ketetapan Kongres
2. Mengetahui segala ketetapan dan perubahan organisasi
3. Segera menginformasikan kepada Pengurus Harian Wilayah dan anggota ILMIKI
mengenai segala ketetapan dan perubahan organisasi
4. Pengurus melalui pimpinan tertinggi bertanggungjawab terhadap anggota ILMIKI
pada saat Kongres
5. Menyelenggarakan agenda wajib dan agenda nasional
6. Menghadiri agenda wajib dan agenda nasional, jika tidak bisa hadir dapat
menyertakan alasan yang jelas

3.3 Syarat Mendaftar Pengurus Harian Nasional


1. Mahasiswa/I aktif S1 Keperawatan di Indonesia
2. Berasal dari institusi yang telah menjadi anggota tetap ILMIKI
3. Pernah mengikuti agenda wajib/nasional
4. Berkomitmen menjadi pengurus dan menjalankan tugas sebaik-baiknya
3.4 Status Pengurus Harian Wilayah
1. Pengurus Harian Wilayah yang selanjutnya disebut PHW merupakan badan pengurus
tertinggi ILMIKI ditingkat wilayah
2. PHW adalah mahasiswa dari lembaga kemahasiswaan yang terdaftar dari anggota
yang diangkat oleh Korwil dan dilantik di Rakerwil
3. Masa jabatan kepengurusan selama dua tahun

3.5 Tugas dan Kewajiban Pengurus Harian Wilayah


1. Melaksanakan hasil dan ketetapan muswil
2. Mengetahui segala ketetapan dan perubahan organisasi
3. Segera menginformasikan kepada anggota ILMIKI di Wilayah masing-masing
mengenai segala ketetapan dan perubahan organisasi
4. Pengurus melalui Korwil bertanggungjawab terhadap anggota ILMIKI di wilayah
masing-masing pada saat Musyawarah Wilayah
5. Menyelenggarakan agenda wilayah
6. Setiap Pengurus Harian Wilayah wajib menghadiri agenda wilayah, jika tidak dapat
hadir maka wajib menyertakan alasan yang jelas

3.6 Syarat Mendaftar Pengurus Harian Wilayah


1. Mahasiswa/I aktif S1 Keperawatan di Indonesia
2. Berasal dari institusi yang telah menjadi anggota tetap ILMIKI
3. Pernah mengikuti agenda wilayah
4. Berkomitmen menjadi pengurus ILMIKI dan menjalankan tugas sebaik-baiknya
5. Syarat tambahan diserahkan kepada koorwil dan kebijakan wilayah masing-masing
BAB 4

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

4.1 LKMM Institusi


Latihan Kepemimpinan & Managerial Mahasiswa tingkat Institusi merupakan LKMM
yang diadakan oleh Institusi sebagai bagian dari pengaderan Institusi BEM/HMJ S1 Ilmu
Keperawatan.
Tujuan:
a. Memberikan pengantar kepada mahasiswa baru untuk mengenal dan meningkatkan
rasa memiliki terhadap ILMIKI
b. Mahasiswa baru mampu memahami sistem organisasi dasar baik di Institusi
maupun di ILMIKI

Kurikulum:

No Materi Topik
1. Alur Kaderisasi ILMIKI Definisi Kader
Alur LK1, 2, 3 dan ILMIKI School
2. ILMIKI GTC Definisi ILMIKI
Urgensi ILMIKI
Sejarah ILMIKI

4.2 LKMM Wilayah (Nursing Camp)


Latihan Kepemimpinan dan Manajerial Mahasiswa (LKMM) tingkat wilayah atau Nursing
Camp merupakan LKMM yang diadakan oleh setiap wilayah sebagai bagian dari
pengaderan tingkat wilayah.
Tujuan:
a. Memberikan pelatihan kepada mahasiswa mengenai ilmu dasar organisasi sebagai
gambaran awal ketika ikut serta dalam kegiatan organisasi.
b. Mahasiswa dapat memahami dan mulai menerapkan prinsip kepemimpinan dan
sistem administrasi organisasi.
c. Mahasiswa dapat memahami dan menerapkan pola sistem manajemen waktu ketika
terjun dalam organisasi.
d. Mulai mengenal konflik yang ada dalam sebuah organisasi dan mulai berpikir
kompleks dalam memecahkan masalah.
e. Mempersiapkan kader yang berdedikasi dan bertanggungjawab untuk kemajuan
ILMIKI.
f. Mempersiapkan minimal 15 alumni NC yang mendaftar menjadi PHW periode
berikutnya.

Kurikulum:

No. Materi Topik Motode Waktu


1. Public speaking 1. Dasar public speaking Penjelasan 60 menit
materi/ceramah,
2. Teknik public speaking
tanya jawab,
3. Cara berkomunikasi
tugas individu,
efektif
implementasi
2. Mahasiswa dan 1. Sejarah dan Penjelasan 60 menit
Pergerakan pergerakan mahasiswa materi/ceramah
2. Pentingnya sebuah dan tanya jawab
pergerakan mahasiswa
3. Tren dan isu mahasiswa
4. Implementasi pergerakan
mahasiswa
3. Analisa dan 1. Jenis dan sumber Penjelasan 120 menit
Diagnosis data/informasi. materi/ceramah,
Situasi dalam 2. Analisa data tanya jawab,
Aksi tugas kelompok,
3. Mendiagnosis hasil
diskusi pleno,
analisis data
dan ulasan pakar
4. Menyusun perencanaan
hasil diagnosis
4. Manajemen 1. Konsep dasar Penjelasan 120 menit
Wacana Publik manajemen wacana materi/ceramah,
publik tanya jawab,
2. Urgensi manajemen tugas kelompok,
wacana publik diskusi pleno,
3. Analisis wacana publik ulasan pakar

4. Struktur wacana publik

5. Strategi sosialisasi
wacana publik
6. Teknik pengembangan
wacana publik
5. Teknik 1. Konsep dasar Penjelasan 100 menit
Persidangan persidangan materi/ceramah
2. Jenis - jenis persidangan dan tanya jawab,
ILMIKI simulasi
3. Teknik persidangan persidangan.
ILMIKI
6. Manajemen 1. Makna organisasi Penjelasan 60 menit
Organisasi materi/ceramah
2. Dasar organisasi
dan tanya jawab
3. Jenis-jenis struktur
organisasi
4. Konsep manajemen
dalam organisasi
5. Fungsi manajemen dalam
organisasi
6. Peran manajemen dalam
organisasi
7. Urgensi jejaring
organisasi
8. Langkah membentuk
jejaring
7. Motivasi 1. Hakikat motivasi Penjelasan 60 menit
Berorganisasi materi/ceramah,
2. Menjaga komitmen
tanya jawab,
3. Menjaga stabilitas ritme
tugas individu.
kerja

8. Pengembangan 1. Konsep dasar Penjelasan 120 menit


Program Kerja pengembangan program materi/ceramah,
kerja tanya- jawab,
2. Teknik pengembangan tugas kelompok,
program kerja diskusi pleno,
3. Inovasi Program kerja dan ulasan
pakar.
4. Langkah – langkah
membuat program.
Program kerja yang
berkelanjutan dan
kesinambungan

9. Navigasi Top Ten diseases wilayah, Kampanye 120 menit


ILMIKI penyakit kronis edukasi
4.3 LKMM Nasional
Latihan Kepemimpinan dan Manajerial Mahasiswa (LKMM) tingkat Nasional ILMIKI.
Tujuan:
a. Membentuk karakter mahasiswa yang berjiwa kepemimpinan
b. Mahasiswa mampu memahami konsep dan sistem pengembangan organisasi secara
terarah
c. Mahasiswa mampu menganalisa dan melakukan penyelesaian konflik dalam
organisasi
d. Mahasiswa mampu mengimplementasikan strategi komunikasi yang efektif
e. Mahasiswa mampu menerapkan strategi manajemen forum dan wacana publik
f. Mahasiswa mampu memiliki jiwa nasionalisme
Kurikulum:

NO Topik Materi Implementasi Pelaksanaan


1. Kepemimpinan Dasar kepemimpinan • Membentuk jiwa kepemimpinan Metode:
Character Building • Implementasi kepemimpinan • Seminar
dalam organisasi • FGD (Membentuk tim yang solid untuk
tercapainya organisasi yang progresif
dan dinamis)
• Presentasi durasi 30 menit
Team Building • Outbound Outbound:
Plan Of Action • Games • Permainan Kelompok
• LKMM Project • Games
• LKMM Project:
- Memilih ketua angkatan (Awal
pada saat TM)
- Dokumentasi sosial media
- Memilih ketua kelompok
outbound
2. Manajemen dan SWOT (Strength, Weakness, • Definisi dan aplikasi SWOT Metode:
pengembangan Opportunity, Threat) dan • Penyusunan rancangan • Seminar dan Tanya jawab
organisasi (MPO) POACE (Planning, pengembangan organisasi • Durasi 60 menit seminar, 30 menit
Organizing, Actuating, • Pemahaman visi dan misi Tanya jawab
Controlling, Evaluating) organisasi FGD Durasi 30 menit:
Penyusunan RPO • Penjelasan alur internal dan • Trigger case
(Rancangan Pengembangan eksternal • Presentasi hasil kelompok
Organisasi), Visi Misi, dan • Mengevaluasi kinerja
Grand Design Organisasi • Menggali dan memanfaatkan
Koordinasi internal dan potensi
eksternal • Seputar ILMIKI
Evaluasi Kinerja organisasi
Memaksimalkan potensi
organisasi
3. Manajemen Analisis Konflik • Analisis Konflik: Definisi, Sifat, Metode:
Konflik Problem Solving dan jenis, dan karakter konflik • Seminar dan Tanya jawab
Decision Making • Penyelesaian konflik • Durasi 60 menit seminar, 30 menit
Lobbying dan Negosiasi Tanya jawab
• Pengambilan keputusan sebelum FGD durasi 30 menit:
dan sesudah konflik • Trigger case
• Teknik lobbying dan negosiasi • Presentasi hasil kelompok
dalam penyelesaian konflik
4. Komunikasi Public Speaking dan • Teknik public speaking dan Metode:
komunikasi efektif komunikasi efektif • Seminar dan Tanya jawab
Membangun relasi dan • Teknik membangun relasi dan • Durasi 60 menit seminar, Tanya jawab
jaringan sosial jaringan 30 menit
Analisis stakeholder • Teknik lobbying dan negoisasi FGD durasi 30 menit:
stakeholder • Trigger case
• Presentasi hasil kelompok
Peran media sosial dalam • Tujuan media sosial dalam Metode
berorganisasi berorganisasi • Seminar dan tanya jawab
• Manfaat media sosial dalam • Durasi 45 menit seminar, Tanya
berorganisasi Jawab 15 menit
• Teknik penggunaan sosial media
dalam berorganisasi
5. Analisis wacana Wacana dan isu • Definisi dan perbedaan wacana Metode:
publik Analisa, struktur dan dan isu • Seminar, Tanya jawab
strategi sosialisasi wacana • Analisa, struktur dan strategi • Durasi 60 menit seminar, 30 menit
membangun opini publik sosial wacana Tanya jawab
• Teknik dalam membangun opini Praktik Simulasi:
publik Simulasi aksi propaganda

6. Manajemen forum Analisis forum • Definisi, urgensi, jenis, Metode:


Etika dalam forum komponen serta peran dalam • Seminar Tanya jawab
sebuah forum • Durasi 45 menit seminar, 20 menit
• Adab dan tatacara dalam forum Tanya jawab
7. Wawasan Identitas kebangsaan • Membentuk karakter kenal dan Metode:
Kebangsaan Nasionalisme dan cinta tanah air indonesia • Seminar, Tanya jawab
heterogenitas • Durasi 45 menit seminar, 20 menit
Tanya jawab
4.5 ILMIKI School
Sebagai latihan awal pengenalan ritme kerja masing-masing ditjen dan gambaran plotting
calon ditjen.
Tujuan:
a. Memberi pelatihan, pengetahuan dan gambaran mengenai cara kerja dan ranah
kerja ILMIKI
b. Memberi pelatihan secara langsung mengenai ditjen sesuai program kerja masing-
masing
c. Menjadi wadah dalam penyampaian ilmu-ilmu terhadap ILMIKI
d. Menjalin hubungan baik antar pengurus harian nasional ILMIKI dengan alumni
LKMM Nasional
e. Mulai memotivasi calon pengurus untuk mengembangkan organisasi dan memiliki
orientasi ke depan mengenai program kerja yang lebih baik
f. Calon pengurus termotivasi secara langsung untuk terus mengembangkan
organisasi, terutama yang berpotensi menjadi Pengurus Harian Nasional maupun
Wilayah ILMIKI selanjutnya
g. Para kader nantinya mempunyai rasa kepemilikan terhadap ILMIKI
Kurikulum:

PENANGGUNG
NO. PROGRAM MATERI TARGET
JAWAB
Bonding Peserta 1. Peserta dapat lebih
- Perkenalan anggota memahami akan ditjen di
PSDM dan ditjen
1. ditjen di ILMIKI School ILMIKI
masing-masing
2. Membangun rasa nyaman
berada di ILMIKI
Sharing bersama ditjen 1. Peserta paham akan
Djoeang struktur, tugas dan
ILMIKI
• Definisi keadaan ditjen di ILMIKI
SCHOOL
• Struktur ditjen 2. Memberikan gambaran
PSDM dan ditjen • Tugas pokok dan fungsi ranah kerja ditjen di
2.
masing-masing ditjen dalam ILMIKI ILMIKI

• Analisa SWOT setiap


ditjen
• Penjelasan program kerja
ditjen
• Kondisi kekinian ditjen
• Evaluasi ditjen
• Potensi ditjen
• Perkiraan tantangan ke
depan
• Rekomendasi untuk
ditjen
• Koordinasi dengan ditjen
wilayah

Project 1. Peserta melakukan


implementasi atas
training di setiap ditjen di
Ditjen masing- ILMIKI
3.
masing dan peserta 2. Mengetahui potensi di
setiap peserta
3. Mentrigger peserta dalam
kepemimpinan
QnA tentang ditjen masing- 1. Peserta memahami ditjen
masing di ILMIKI
PSDM dan ditjen 2. Menumbuhkan rasa ingin
4.
masing-masing tahu pada peserta
3. Membangun komitmen
dengan peserta
Farewell ILMIKI School 1. Menciptakan suasana
menyenangkan
2. Memberi apresiasi kepada
5. PSDM peserta
3. Mentrigger peserta dalam
tongkat estafet
kepengurusan ILMIKI
BAB 5

PENUTUP

Proses kaderisasi di dalam ILMIKI terbagi menjadi beberapa tahap yaitu tahap pertama
adalah LKMM Tingkat I yaitu yang dilakukan di institusi, kemudian dilanjutkan dengan LKMM
Tingkat II (Nursing Camp) diadakan di masing-masing wilayah 1 sampai 7, tahap selanjutnya
adalah LKMM Tingkat III (LKMM Nasional) yang diselenggarakan secara nasional oleh Ditjen
PSDM ILMIKI tahap terakhir adalah pelaksanaan ILMIKI School. Penjelasan lebih rinci terkait
teknis dan waktu pelaksanaan dijelaskan pada SOP Program Kerja PSDM ILMIKI.

Demikian buku kaderisasi ILMIKI ini disusun sebagaimana mestinya. Sebagaimana hal-
hal yang tercantum di dalam buku kaderisasi ini diharapkan dapat menjadi panduan dan standar
baku untuk diberikan kepada seluruh mahasiswa S1 Ilmu Keperawatan untuk menghasilkan kader-
kader ILMIKI yang berkualitas dan lebih baik. Terima kasih.

inprotected.com

Anda mungkin juga menyukai