TIMBAL,MERKURI,
KADMIUM
Ayu Rahadiyanti
TIMBAL(Pb)
•Di alam, Pb terdapat dalam bentuk senyawa sulfat (PbSO4), karbonat (PbCO3) dan
sulfida (PbS).
•Pb mempunyai afinitas yang tinggi terhadap eritrosit, sekitar 95 % terikat dalam
eritrosit darah.
Sumber Pb
● Mikro elemen yang tidak diperlukan oleh
tubuh.
● Pb yang diserap oleh tubuh melalui udara,
30%-50% yang akan tertinggal didalam
paru-paru, dan sekitar 50-70% akan masuk
ke dalam darah.
● Pb yang diserap oleh tubuh melalui
makanan dan minuman, sekitar 5-10% akan
masuk ke dalam darah.
● Air minum SNI 🡪 kadar timbal max 0,05
mg/ liter.
● FDA 🡪 kadar timbal dalam makanan max
0,5 µg/Dl. FDA melarang penggunaan
kaleng yang terkontaminasi timbal pada
Metabolisme Pb
Absorbsi
● Pajanan non okupasional biasanya tertelan melalui makanan
dan minuman yang tercemar timbal
● Pajanan okupasional melalui saluran penapasan dan saluran
pencernaan
● Absorbsi melalui saluran pernapasan dipengaruhi 3 proses
yaitu deposisi, pembersihan mukosiliar, dan pembersihan
alveolar.
● Absorbsi melalui saluran pernapasan akan masuk ke aliran
darah
● Absorbsi timbal melalui saluran pencernaan dipengaruhi oleh
daya larut, bentuk dan ukuran partikel, merokok, PPOK, status
gizi, dan tipe.
● Diet yang rendah kalsium, Fe, dan protein saat puasa dapat
Deposisi (Distribusi dan Akumulasi)
● Sebagian besar, timbal yang diabsorbsi masuk ke dalam darah dan
diikat oleh eritrosit
● Timbal yang dapat berdifusi 🡪 ke jaringan lunak (sumsum tulang,
sistem saraf, ginjal, hati) dan ke jaringan keras (tulang, kuku, rambut,
gigi)
● Apabila terjadi keracunan timbal, di gusi akan terlihat pigmen
berwarna abu-abu yang biasa disebut lead line pada perbatasan
antara gigi dan gusi.
● Timah hitam yang ada di jaringan lunak bersifat toksik.
Ekskresi
● Melalui urin 75-80%
● Melalui Feses 15%
● Sisanya melalui empedu, keringat, rambut, dan kuku
● Ekskresi timbal melalui saluran cerna sangat dipengaruhi oleh
saluran aktif dan pasif kelenjar saliva, pankreas, dan kelenjar
lainnya di dinding usus, regenerasi sel epitel, dn ekskresi
empedu.
● Proses ekskresi timbal melalui ginjal yaitu tepatnya melalui
filtrasi glomerulus.
● Waktu yang dibutuhkan untuk ekskresi timbal tergolong
lambat. Waktu paruh timbal dalam darah sekitar 36 hari, pada
jaringan lunak 40 hari, dan pada tulang lebih dari 25 tahun
Mekanisme Penghambatan Sintesis Heme oleh Timbal
Defisiensi
▪ Defisiensi Pb sangat jarang terjadi.
Bidang Kesehatan
• Sejak abad ke-15, merkuri digunakan untuk pengobatan penyakit kelamin (sifilis).
• Kalomel (HgCl) digunakan sebagai pembersih luka.
• Beberapa alat ukur seperti termometer, alat ukur tekanan darah (sfigmomanometer).
• Amalgam dalam kedokteran gigi juga menggunakan merkuri.
• Penggunaan merkuri di bidang kesehatan dihentikan setelah ditemukan bahwa zat tersebut ternyata
berbahaya.
Bidang Pertambangan
• Merkuri digunakan secara luas untuk mengekstrak emas dari bijinya, baik sebelum maupun sesudah proses
sianidasi digunakan.
• Para penambang emas tradisional menggunakan merkuri untuk menangkap dan memisahkan butir-butir
emas dari butir-butir batuan.
• Air sisa-sisa penambangan yang mengandung merkuri dibiarkan mengalir begitu saja ke sungai.
• Di beberapa negara, penggunaan merkuri dalam pertambangan kini telah dihentikan.
Merkuri organik (etil merkuri) digunakan dalam vaksin MMR dengan
bahan Thimerosal mengandung 49,6% merkuri.
Thimerosal yang merupakan derivat dari etilmerkuri, sangat efektif dalam
membunuh bakteri dan jamur juga mencegah kontaminasi bakteri
terutama pada kemasan vaksin multidosis yang telah terbuka.
WHO pada bulan Januari 2001 menyatakan mendukung sepenuhnya
penggunaan imunisasi MMR dengan didasarkan kajian tentang keamanan
dan efikasinya.
Kadar yang diperbolehkan menurut WHO adalah untuk vaksin bakteri
0,005 –0,02% dan vaksin Hepatitis-B
< 0,012%.
KADMIUM(Cd)
Metabolisme
Faktor Dapat Meningkatkan Penyerapan Cd