RSIA HIPOGLIKEMIA PADA NEONATUS

RESTI MULYA

No. Revisi
No. Dokumen Halaman
02
006/KEB/RSIARM/VI/2022 1/1

Ditetapkan, Oleh
Direktur RSIA Resti Mulya
Tanggal terbit
STANDAR
PROSEDUR
27 Juni 2022
OPERASIONAL
dr. Fauzan Rahman, MARS
Hipoglikemia pada neonatus didefinisikan sebagai nilai glukosa serum ≤ 45
PENGERTIAN mg/dl
Tujuan Umum: Meningkatkan mutu Pelayanan Medis
Tujuan Khusus: adanya panduan untuk melaksanakan hipoglikemia pada
TUJUAN
neonatus Hipoglikemia pada neonatus didefinisikan sebagai nilai glukosa
serum ≤ 45 mg/dl.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Resti Mulya No
KEBIJAKAN 016/DIR.RSIARM/SK/2021 Tentang Standar Prosedur Rumah Sakit.
1. Asupan enteral dini.
2. Tatalaksana bayi dengan hipoglikemia harus segera diberikan D10 %
2cc/kgBB selama 5 menit. Diulang sesuai kebutuhan.
3. Infuse D10% maintenance.
Alur tatalaksana hipoglikemia pada neonatus
Glukosa <30 Glukosa 30-45 > 45
1. Periksa kadar glukosa 1. Periksa kadar serum 1. Mulai pemberian asupan
serum glukosa dini (dalam 4 jam setelah
2. IVFD D10%, berikan 2. Mulai pemberian asupan lahir)
PROSEDUR 2ml/kgBB selama 5 dini (dalam 4 jam setelah 2. Lanjutkan pemeriksaan
menit lahir) bayi beresiko hingga
3. Laju cairan 5ml/kg/hari 3. Pasang IVFD d 10% pemberian asupan telah
4. Mulai pemberian asupan teratur.
lebih sering
Pemantauan glukosa bisa dihentikan setelah bayi mulai menerima asupan penuh atau mendapat
IVFD D10% secara terus menerus teratur dan 3 kali pemeriksaan yang dilakukan setiap jam dan 3
kali pemeriksaan yang dilakukan >40mg/dl,

Jika timbul kembali gejala hipiglikemia dan pemberian asupan saja tidak bisa ditolerir, mulai lagi
alur di atas.

1. Laboratorium
UNIT TERKAIT 2. Komite medik