Anda di halaman 1dari 8

Proposal

Hibah Pembelajaran Case Method dan Pembelajaran Berbasis Proyek (PIBL)


Gayo Modern Ethnic Music Collaboration

Disusun oleh:
Ketua : Salwija, NIM 1906102030057
Anggota 1 : Qadia Ulfa , NIM 1906102030038
Anggota 2 : Yulisma , NIM 1906102030014
Anggota 3 : Adek Nabila, NIM 1906102030067
Anggota 4 : Reza Ardila Irfanda NIM 1906102030047
Anggota 5 : Geubrina Raseuki Yose NIM 1906102030024

Fakultas KIP Seni Drama Tari dan Musik


Universitas Syiah Kuala
Tahun 2022

1
LEMBARAN PENGESAHAN

1. Ketua Tim Pengusul


• Nama : Salwija
• NIM : 1906102030053
• Prodi/Fakultas : Pendidikan Seni Drama, Tari dan Musik/
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
• Perguruan Tinggi : Universitas Syiah Kuala
2. Anggota Tim Pengusul
• Jumlah Anggota : 5 orang
• Nama Anggota I/NIM : Yulisma/1906102030014
• Nama Anggota II/NIM : Geubrina Raseuki Yose/1906102030024
• Nama Anggota III/NIM : Qadia Ulfa/1906102030038
• Nama Anggota IV/NIM : Reza Erdila Irfanda/1906102030047
• Nama Anggota V/NIM : Adek Nabila/1906102030067
3. Luaran yang dihasilkan • Tersedianya RPS perkuliahan minimal 16
kali tatap muka yang menggambarkan
tahapan pembelajaran case method dan
PjBL yang baik dan benar.
• Rubrik penilaian yang digunakan dalam
penerapan pembelajaran case method
dan PjBL.
• Laporan akhir hasil penerapan
pembelajaran case method dan PjBL.
4. Jangka waktu Pelaksanaan : 5 (lima) bulan

5. Biaya Total : Rp. …

Ketua Program Studi, Banda Aceh, 04 Oktober 2022


Ketua Tim Pengusul,

Tengku Hartati, S.Pd, M.Pd Salwija


NIP. 197108122006042001 NIP 1906102030053

Mengetahui Dosen
Pembimbing ,

Mukhsin Putra Hafid, S.Sn, MA


NIP .197607022006041001

1
Daftar isi
Lembaran pengesahan ………………………………………………………………………..1
Daftar isi ……………………………………………………………………………………...2
Bab 1. Pendahuluan ……………………………………………………………………….….3
Bab 2. Rencana Penerapan Pembelajaran ……………………………………………………5
Bab 3. Penjadwalan Perkuliahan dan Rubrik Perkuliahan ……………………………….…..7
Bab 4. Anggaran Biaya …………………………………………………………………..…..8

1
BAB 1.PENDAHULUAN

Pembelajaran berbasis Projeck Based Learning adalah model pembelajaran yang


menggunakan proyek/kegiatan sebagai inti pembelajaran. Peserta didik melakukan
eksplorasi, penilaian, interpretasi, sintesis dan informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk
hasil pembelajara. Pembelajaran berbasis proyek merupakan model pembelajaran yang
menggunakan masalah sebagai langkah awal dalam mengumpulkan dan mengintegrasikan
pengetahuan baru berdasarkan pengalamannya dalam beraktivitas secara nyata.

PJBL merupakan investigasi mendalam tentang sebuah topik dunia nyata. Langkah-
langkah pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek adalah penentuan pertanyaan mendasar,
menyusun pelaksanaan proyek, menyusun jadwal, monitoring, menguji hasil, dan evaluasi
pengalaman. Model pembelajaran Projeck Based Learning mendorong peserta didik untuk
menjadi lebih aktif, mandiri, dan kreatif dalam memecahkan sebuah permasalahan. Oleh
sebab itu melalui model pembelajaran berbasis Proyek dapat membangun nilai karakter
peserta didik terutama pada kreatif dan rasa.

Tradisi Berkesenian Aceh Melayu dan Nusantara merupakan mata kuliah yang
diampuh pada semester 7. Mata kuliah ini mengarahkan kami untuk membuat sebuah karya
yang berkaitan dengan daerah Aceh, Melayu dan Nusantara. Pada Mata kuliah ini kami ingin
mengangkat sebuah tema yang berasalah dari Aceh, Aceh merupakan sebuah provinsi di
Indonesia yang ibu kotanya berada di Banda Aceh. Aceh terletak di ujung utara pulau
Sumatra dan merupakan provinsi paling barat di Indonesia. Masyarakat gayo adalah
masyarakat yang mendiamin kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah Provinsi
Aceh, masyarakat Gayo memiliki kesenian yang disebu seni Didong. Tema yang akan kami
angkat adalah Seni Didong.

Didong adalah suatu kesenian yang dimilik oleh masyarakat Gayo yang mendiami
kabupaten Aceh Tengah dan Kabupaten Bener Meriah Provinsi Aceh. Kesenian yang paling
mendomisil kabupaten Gayo di antara jenis dan bentuk kesenian lainnya adalah seni Didong.
Didong adalah salah satu kesenian yang sangat popular dikalangan masyarakat gayo. Didong
merupakan seni yang dihasilakan dari tepuk tangan dari sekelompok orang pemain. Didong
biasanya dimainkan oleh 30 orang sampai 40 orang pemain didong. Permainan didong
dilakukan secara duduk dilantai dengan membentuk setengah lingkaran.

1
BAB 2.RENCANA PENERAPAN PEMBELAJARAN

Langkah- Langkah pembelajaran Project Besed learning menurut Delise (1997:27-35) bahwa
terdapat 6 langkah Project Based learning :

1. Connecting with the problem Yaitu pelatih memilih, merancang dan menyampaikan
masalah yang dihubungkan dengan kehidupan seharihari peserta didik, terkait dengan
masalah.
2. Setting up the structure setelah peserta didik telah terlibat dengan masalah, pendidik
menciptakan struktur untuk berkerja melalui masalah yang dihadapi. Struktur ini akan
memberikan rancangan tugas-tugas yang harus di lakukan oleh peserta didik. Struktur
menjadi kunci dari keseluruhan proses bagaimana perserta didik Latihan berfikir
melalui situasi nyata dan mencapai solusi yang tepat.
3. Visiting the problem Pendidik fokus pada ide‐ide yang dimiliki peserta didik pelatihan
bagaimana menyelesaikan masalah. Fokus tersebut diarahkan untuk menghasilkan
fakta dandaftar item yang membutuhkan klarifikasi lebih lanjut.
4. Revisiting the problem Setelah peserta didik dalam kelompok kecil telah
menyelesaikantugasmandiri, mereka harus segera bergabung kembali dalam kelas
untuk menemukan kembalimasalah‐masalah tersebut. Pendidik pertama‐tama
meminta kelompok kecil untuk melaporkan hasil pengamatan mereka. Pada saat itu
pendidik menilaisumber yang mereka pakai sebagaireferensi, waktu yang digunakan,
danefektivitas rencana tindakan yang akandilakukan.
5. Producing a product?performe Membuat hasil pemecahan masalahyang disampaikan
kepada pendidik untukdievaluasi tentang mutu isi danpenguasaan skill mereka.
6. Evaluating performance and theproblem Pendidik memintapesertadidik untuk
mengevaluasi hasil kerja(performance) dari kajian masalah danalternatif solusi yang
diajukan.

Adapun prosedur pembelajaran dengan metode project Based learning,dapat digambarkan


dalam alur mulai daripenyampaian masalah kepada pesertadidik sampai dengan kegiatan
evaluasikinerja yang dicapai mereka dapat dilihat di Gambar 1

1
Memberi tugas
Menyampaikan masalah
Melaksanakan proyek
kontekstual dalam proyek

Mengamati masalah riil


berdasarfakta di lapangan

Diskusi dengan Anggota Mengambil alternatif Mengevaluasi hasil kerja


kelompok utk membahas Pemecahan masalah Yang Proyek rii
Masalah riil yang dihadapi didug

Gambar 1 Siklus Pembelajaran Metode Project based Learning (Delice, 1997)

1
BAB 3.PENJADWALAN PERKULIAHAN dan RUBRIK PENILAIAN

Nama Ketua Kegiatan : Salwija


Prodi : Pendidikan Seni, Drama, Tari dan Musik
Nama DPL : Mukhsin putra hafid, S. Sn, M.A.
Tempat kegiatan : Prodi Pendidikan Seni, Drama, Tari dan Musik
Bulan : September dan Oktober

No. Kegiatan 4 11 18 25 1 8 9
1 Memaparkan ide ide dan struktur project kegiatan
2 Revisi Rancangan project Kegiatan dengan dosen pembimbing
3 Pengerjaan project kegiatan
4 Koordinasi Revisi projet kegiatan dengan dosen pembimbing

Mengetahui, ketua kelompok


Dosen Pembimbing

Mukhsin Putra Hafid, S.Sn, M.A. salwija


NIP. 1976072022006041001 NPM. 906102030057

1
BAB 4.ANGGARAN BIAYA
Anggaran Biaya
Berikut anggaran biaya yang diperlukan dalam melaksanakan latihan harian:
Keperluan Harga Satuan Jumlah Hari Total Harga
Makan Gorengan Rp. 20.000-, 8 Hari Rp. 160.000-,
Aqua Rp. 20.000-, 8 Hari Rp. 160.000-,
Jumlah RP. 220.000-,

Anda mungkin juga menyukai