Berhadapan, hal ini memiliki arti bahwa perawat siap untuk pasien.
Mempertahankan Kontak Mata, Kontak mata pada level yang sama berarti menghargai
pasien dan menyatakan keinginan untuk tetap berkomunikasi.
Membungkuk Ke Arah Pasien Pada posisi ini menunjukkan keinginan untuk
menyatakan atau mendengarkan sesuatu
Dengan mendekatkan diri kepada pasien, maka perawat telah menunjukkan sebuah
penghormatan terhadap pasien. Ketika itu dilakukan, pasien juga akan merasa bahwa perawat
ingin terlibat dan masuk kedalam diri pasien.
Mendidik
Teknik teraupetik yang terahir adalah dengan mendidik pasien. Dengan berusaha mendidik
pasien untuk mengikuti anjuran dokter, meminum obat dengan teratur ataupun melakukan
terapi yang seharusnya dijalani tentunya akan membuat pasien merasa diperhatikan.
komunikasi efektif menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah pengiriman dan
penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat
dipahami
Pesan yang disampaikan oleh partisipan komunikasi dapat tersampaikan dan diterima
dengan baik oleh masing-masing.
Masing-masing partisipan komunikasi dapat mengerti dan memahami pesan yang
disampaikan sesuai dengan maksud dan harapan masing-masing.
Kesalahpahaman dan konflik dapat dihindari atau diselesaikan dengan cepat.
Proses komunikasi efektif dimulai ketika sumber pesan memiliki sebuah ide yang akan
disampaikan kepada penerima pesan.
Contoh komunikasi efektif dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika seorang ibu
berkomunikasi dengan anaknya yang nakal, sang ibu menggunakan kata-kata yang dikuasai dan
dipahami oleh sang anak.
Pemahaman di tingkat yang sama inilah yang merupakan salah satu hal penting dalam
komunikasi efektif.
Selama proses komunikasi efektif berlangsung tak jarang ditemui berbagai macam hambatan
antara lain hambatan fisik, hambatan semantic, hambatan budaya, hambatan psikologis, dan
hambatan fisiologis.