LK.10. Pra Asesmen Penyusunan Perencanaan Pembelajaran dengan
Culturally Responsive Teaching.
No Pertanyaaan Respon
1 Apa yang Anda ketahui tentang Culturally Responsive
pendekatan Culturally Responsive Teaching yang dikembangkan Teaching? Gay (2000) merupakan model pembelajaran yang berfokus pada integrasi dan eksplorasi budaya, pengalaman belajar, identitas budaya dan latar belakang peserta didik untuk menciptakan proses pembelajaran yang bermakna. Penerapan model pembelajaran pada penelitian ini, akan diadaptasi sesuai dengan karakter dan budaya di Indonesia yang sejalan dengan penerapan Kurikulum 2013.
2 Apa yang harus Anda siapkan Sebelum melaksanakan proses
sebelum melaksanakan proses pembelajaran dengan pembelajaran dengan menggunakan menggunakan pendekatan pendekatan Culturally Responsive Culturally Responsive Teaching Teaching? yang harus saya persiapkan yaitu perangkat pembelajaran. Membuat RPP atau modul ajar dengan pendekatan CRT. Membuat media pembelajaran, No Pertanyaaan Respon
LKPD, soal evaluasi, dan
lembar penilaian peserta didik. Selain itu menguasai materi yang akan digunakan untuk melaksanakan proses pembelajaran. 3 Analisis Capaian Pembelajaran Analisis CP yang saya lakukan (CP) Peserta Didik seperti apa yang sebelum melaksanakan proses Anda lakukan sebelum pembelajaran dengan melaksanakan proses menggunakan pendekatan pembelajaran dengan Culturally Responsive Teaching menggunakan pendekatan yaitu melakukan analisis CP Culturally Responsive Teaching? mata pelajaran pada fase yang akan dipetakan.
4 Tuliskan contoh Tujuan Salah satu tujuan dari Culturally
Pembelajaran dan Alur Responsive Teaching adalah Pembelajaran (ATP) Peserta Didik membangun interaksi positif sebelum memulai pembelajaran! antar peserta didik. Hal ini diwujudkan dengan membentuk kelompok belajar. Pembelajaran dengan Culturally Responsive Teaching menggunakan metode belajar yang memungkinkan siswa untuk belajar berkelompok. Metode tersebut antar lain, think pair share, praktikum, debat dan diskusi.
5 Asesmen diagnostik untuk Saya menggunakan asesmen
memetakan kemampuan diagnostik kognitif seperti literasi pemahaman materi ajar peserta dasar untuk memetakan didik apa yang akan Anda pilih kemampuan pemahaman materi sebelum melakukan proses No Pertanyaaan Respon
pembelajaran? ajar sebelum melakukan proses
pembelajaran.
6 Identifikasi pendukung Dengan mengajak anak berbagi
perkembangan kompetensi peserta pengalaman kehidupan nyata, didik secara holistik seperti apa yang mengalami peristiwa-peristiwa akan Anda lakukan sebelum Anda langsung yang diperoleh dari melakukan proses pembelajaran? pengetahuan kehidupan.
7 Seberapa penting rancangan Sangat penting, karena dengan
perencanaan pembelajaran dengan pendekatan CRT peserta didik menggunakan pendekatan Culturally dapat memiliki sikap saling Responsive Teaching? Jelaskan! menghormati dan menghargai. Dapat mempelajari budaya yang ada di daerah lain. Selain itu peserta didik dapat berbagi pengalaman kehidupan nyata mengenai kebudayaan yang ada di daerahnya.
8 Di bagian mana dari perencanaan Pada bagian langkah-langkah
pembelajaran yang akan Anda pembelajaran lebih tepatnya susun menggunakan pendekatan bagian inti pembelajaran. Culturally Responsive Teaching? Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dengan anggota kelompok yang berasal dari beberapa daerah.
9 Uraikan upaya Anda dalam Upaya yang saya lakukan untuk
melakukan pemetaan peserta didik memetakan peserta didik yang yang dianggap memerlukan memerlukan pendampingan dan pendampingan dan pengayaan pengayaan yaitu dengan dengan menggunakan pendekatan melakukan asesmen formatif Culturally Responsive Teaching! atau asesmen sumatif. No Pertanyaaan Respon
10 Tuliskan satu contoh rencana Contoh asesmen formatif :
pembuatan dan pengolahan asesmen • Mengevaluasi kegiatan formatif dan sumatif dengan pembelajaran secara mandiri. menggunakan pendekatan Culturally • Membangun pengetahuan Responsive Teaching! atau wawasan mengenai budaya atau kebiasaan sendiri.
Contoh asesmen sumatif :
• Mengukur apakah murid
sudah memenuhi capaian pembelajaran dan sejauh mana sudah mencapai akhir unit pembelajaran.
asesmen yang akan menerapkan Umpan Balik: pola pikir bertumbuh pada peserta “Apakah ini berarti siklus air didik dengan menggunakan dimulai dari penguapan air pendekatan Culturally Responsive laut?” (Klarifikasi) Teaching! “Gambarmu sesuai dengan tahapan dalam siklus air.” (Nilai) “Bapak melihat kamu menggunakan panah untuk menggambarkan proses siklus, bagaimana jika ditambahkan nomor pada setiap tahapan siklus?” (Perhatian)
“Menurutmu, adakah yang perlu
ditambahkan pada gambar di atas? Bagaimana jika No Pertanyaaan Respon
ditambahkan nomor pada setiap
tahapan siklus, Nak?” (Saran)
“Selamat Nak, kamu telah
menunjukkan karya kreatif. Pasti kamu mengerjakannya dengan sungguh-sungguh.” (Apresiasi)