H. DJOHAN SJAMSU, SH
BUPATI LOMBOK UTARA
DANNY KARTER FEBRIANTO RIDAWAN, S.T., M.ENG
WAKIL BUPATI LOMBOK UTARA
BUPATI LOMBOK UTARA
SAMBUTAN
Puji syukur kehadirat Allah SWT, hanya karena Ijin dan RahmatNya,
buku Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2021-2026 ini dapat diterbitkan. Buku ini disusun
dari dokumen resmi RPJMD yang telah ditetapkan melalui Peraturan
Daerah Nomor 8 Tahun 2021.
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
merupakan pedoman untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan
Kabupaten Lombok Utara selama kurun waktu 5 tahun mendatang,
menjadi acuan bagi seluruh pemangku kepentingan dalam
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Lombok
Utara, yang dilakukan secara terpadu dan sejalan dengan pembangunan
Provinsi NTB dan Nasional.
Dalam mencapai tujuan pembangunan daerah, diperlukan peran
aktif seluruh stake holders mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi pelaksanaannya. Keberhasilan penyelenggaraan pembangunan
sangat bergantung pada peran aktif masyarakat, swasta, aparatur
pemerintah, komitmen dan dukungan DPRD, serta kerjasama yang kuat
antara Pemerintah Kabupaten Lombok Utara dengan Pemerintah Provinsi
NTB dan Pemerintah Pusat.
Upaya-upaya strategis, inovatif dan memberikan nilai tambah
signifikan menjadi kebijakan dan strategi utama pembangunan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2021-2026, sehingga dapat mendorong percepatan
pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan dalam rangka mewujudkan
Kabupaten Lombok Utara yang Bangkit Menuju Kabupaten yang Inovatif,
Sejahtera dan Religius.
H. DJOHAN SJAMSU, SH
i
BAB IV
PENUTUP
Pasal 7
Ditetapkan di Tanjung
al, 26 Agustus i821
BOK UTARA,r
\
\
'fo"
Diundangkan di Tanjung ·�
s==.-=..-?
pada tanggal, 26 Agustus 2021
PJ. SEKRETARIS DAERAH
KABUPATEN LOMBOK UTARA,
H. RADEN NURJATI
Puji syukur kehadirat Allah Azza Wa Jalla, hanya karena ijin dan
rahmat-Nya, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2026 ini dapat diselesaikan.
H. DJOHAN SJAMSU, SH
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ............................................................... i
DAFTAR ISI .......................................................................... ii
DAFTAR TABEL ................................................................... iv
DAFTAR GAMBAR ................................................................ vii
BAB I. PENDAHULUAN .................................................. I-1
1.1. Latar Belakang ........................................... I-1
1.2. Dasar Hukum Penyusunan ....................... I-3
1.3. Hubungan Antar Dokumen ........................ I-9
1.4. Maksud dan Tujuan ................................... I-17
1.5. Sistematika Dokumen RPJMD ................... I-18
ii
DAFTAR TABEL
Tabel : Halaman
2.1 Luas Daerah Kabupaten Lombok Utara dirinci Menurut
Kecamatan……….....……………....................... II-3
2.2 Jumlah Dusun di Kabupaten Lombok Utara Dirinci
Menurut Kecamatan…………………….……….................. II-4
2.3 Pulau-Pulau Kecil di Kabupaten Lombok Utara……....... II-5
2.4 Temperatur, Tekanan Udara dan Kecepatan Angin di
Kabupaten Lombok Utara tahun 2020.......................... II-6
2.5 Curah Hujan Kabupaten Lombok Utara 2020............... II-6
2.6 Jenis Tanah Kabupaten Lombok Utara......................... II-9
2.7 Tingkat Kemiringan Tanah di Kabupaten Lombok Utara II-10
Dirinci Per Kecamatan.........................................
2.8 Sebaran Jenis Potensi Rawan Bencana per Kecamatan. II-11
2.9 Luas Tanah dan Penggunaan Lahan sesuai dengan
DAS/SSWS Kabupaten Lombok Utara Di Rinci Menurut
Kecamatan Tahun 2010.................................. II-13
2.10 Luas Tanah dan Penggunaan Lahan Menurut
Kecamatan Tahun 2016................................................ II-13
2.11 Luas Tanah dan Penggunaan Lahan Menurut
Kecamatan Tahun 2017................................................ II-13
2.12 Luas Lahan dan Status Penggunaan Lahan Dirinci Per
Kecamatan Kabupaten Lombok Utara 2009/2010......... II-14
2.13 Rencana Pola Ruang Kabupaten Lombok Utara............. II-20
2.14 Kebijakan-Kebijakan Yang Berpengaruh Terhadap II-21
Perkembangan Wilayah Kabupaten Lombok Utara........
2.15 Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Lombok Utara II-35
Tahun 2016-2020.........................................................
2.16 Penduduk Dirinci Menurut Kelompok Umur dan Jenis II-36
Kelamin Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020............
2.17 Produk Domestik Regional Bruto ADH Berlaku II-38
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020 (Juta Rp).
2.18 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten Lombok II-38
Utara Tahun 2016 – 2020 (Juta Rupiah).......................
2.19 Produk Domestik Regional Bruto ADH Konstan II-40
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2020 (Juta Rp).
2.20 PDRB Atas Dasar Harga Konstan Kabupaten Lombok II-41
Utara Tahun 2016 – 2020 (Juta Rupiah).......................
2.21 Distribusi Persentase PDRB ADH Berlaku menurut
Lapangan Usaha........................................................... II-30
2.22 Laju Pertumbuhan PDRB ADH Berlaku menurut
Lapangan Usaha Tahun 2016 2020............................... II-43
2.23 PDRB Per Kapita Tahun 2016-2020.............................. II-44
2.24 Garis Kemiskinan, Jumlah Penduduk dan Indeks
Keparahan Kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020.......................................................... II-49
2.25 Perkembangan Indikator Pembentuk IPG Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2015-2019…............................... II-62
2.26 Perkembangan Komponen Pembentuk IDG
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2019................. II-63
2.27 Capaian Kinerja Urusan Kebudayaan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2020............... II-69
2.28 Capaian Indikator PAUD Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020....................................................... II-71
iii
2.29 Capaian Indikator Urusan Pendidikan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2016-2020.........…………………… II-76
2.30 Guru dengan kualifikasi S1 dan Sertifikasi Pendidik..... II-78
2.31 Jumlah Guru SD, SMP, SMA,SMK
di Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020...................... II-79
2.32 Ratio Jumlah Guru dan Siswa Tahun 2020................... II-79
2.33 Capaian AKB dan AKI Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020......................................................... II-81
2.34 Status gizi masyarakat di Kabupaten Lombok Utara II-81
2.35 Kondisi Pelayanan Kesehatan Dasar
Kabupaten Lombok Utara............................................. II-82
2.36 Kondisi Pelayanan Kesehatan Rujukan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2015-2020.................................. II-83
2.37 Kondisi Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2020................. II-84
2.38 Kondisi Kualitas Lingkungan Sehat dan Industri Rumah
Tangga Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-
2020............................................................................. II-85
2.39 Capaian Pembangunan Urusan Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2017 – 2020....................................................... II-87
2.40 Data Jalan di Lombok Utara Tahun 2019...................... II-88
2.40b Panjang dan Ruas Jalan Nasional, Provinsi dan II-88
Kabupaten....................................................................
2.41 Kondisi Jalan Kabupaten di Lombok Utara
Tahun 2017-2020......................................................... II-88
2.42 Target dan Realisasi Ketersediaan Rumah Layak Huni
Tahun 2018-2020......................................................... II-89
2.43 Capaian Pembangunan Urusan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Kabupaten Lombok Utara Tahun
2018-2020......................................................... II-90
2.44 Capaian Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni
Urusan Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kabupaten Lombok Utara s.d Tahun 2020.................... II-90
2.45 Kinerja Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum dan
Perlindungan Masyarakat Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020...................................................... II-92
2.46 Jumlah PMKS di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2019...................................................... II-93
2.47 Capaian Indikator Utama Urusan Sosial Tahun 2015-
2020............................................................................. II-94
2.48 Kinerja Urusan Tenaga Kerja Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020......................................................... II-97
2.49 Capaian Pembangunan Urusan Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2015-2019.................................. II-98
2.50 Kinerja Urusan Pangan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2017 – 2020....................................................... II-100
2.51 Target Indikator skor PPH pada tahun 2020.................. II-101
2.52 Capaian Pembangunan Pertanahan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020......................... II-103
2.53 Kinerja Urusan Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2015 – 2020............................................. II-104
2.54 Kinerja Administrasi Kependudukan Dan Pencatatan
Sipil Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015 – 2020...... II-105
iv
2.55 Indeks Desa Membangun Tahun 2020 per Kecamatan.. II-107
2.56 Pengelompokan Status Desa per Kecamatan
Berdasarkan Indeks Desa Membangun Tahun 2020..... II-108
2.57 Capaian Pembangunan Urusan Pengendalian
Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2015 – 2020................................ II-109
2.58 Kinerja Urusan Perhubungan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2017 – 2020............................................. II-111
2.59 Kinerja Bidang Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2017 – 2020.............. II-112
2.60 Kinerja Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015 – 2020.............. II-115
2.61 Peningkatan Penanaman Modal Tahun 2015-2020........ II-116
2.62 Capaian Pembangunan Pemuda Dan Olah Raga II-117
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017-2019.................
2.63 Capaian Kinerja Urusan Statistik Tahun 2015-2020 II-119
2.64 Capaian Pembangunan Kebudayaan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2018-2020.................................. II-122
2.65 Kinerja Urusan Perpustakaan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020............................................ II-123
2.66 Kinerja Urusan Kearsipan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020....................................................... II-124
2.67 Kinerja Urusan Kelautan dan Perikanan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2016 – 2020................................ II-125
2.68 Capaian Kinerja Urusan Pariwisata Tahun 2016-2020.. II-127
2.69 Kinerja Urusan Pertanian Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020....................................................... II-129
2.70 Kinerja Urusan Perdagangan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020....................................................... II-132
2.71 Kinerja Urusan Perindustrian Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020............................................. II-133
2.72 Capaian Pembangunan Urusan Penunjang Perencanaan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2018-
2020............................................................................. II-133
2.73 Kinerja Urusan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015 – 2020.............. II-135
2.74 Kinerja Urusan Penunjang Kepegawaian, Pendidikan
dan Pelatihan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017 –
2020............................................................................. II-136
2.75 Kinerja Urusan Penunjang Pengawasan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2015 – 2020................................ II-137
2.76 Nilai Sakip Kecamatan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2018-2019......................................................... II-141
2.77 PDRB Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020....... II-142
2.78 Indeks Kepuasan Masyarakat bidang Pelayanan
Perizinan di Kabupaten Lombok Utara Tahun 2019-
2020....................................... II-145
2.79 Hasil Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah
Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan
Pemerintahan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017-
2021............................................................................. II-155
3.1 Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Anggaran Pendapatan
Belanja Daerah Tahun 2016 s/d Tahun 2020
Kabupaten Lombok Utara..................................... III-6
3.2 Rata-Rata Pertumbuhan Neraca Daerah Kabupaten
Lombok Utara............................................................... III-10
v
3.3 Analisis Proporsi Belanja Pemenuhan Kebutuhan
Aparatur Kabupaten Lombok Utara............................... III-12
3.4 Defisit Riil Anggaran Kabupaten Lombok Utara............. III-13
3.5 Komposisi Penutup Defisit Riil Anggaran....................... III-14
3.6 Realisasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Kabupaten III-15
Lombok Utara...............................................................
3.7 Proyeksi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun
2022 – 2026 Kabupaten Lombok Utara......................... III-17
3.8 Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah untuk
Mendanai Pembangunan Daerah Kabupaten Lombok III-22
Utara
3.9 Rencana Penggunaan Kapasitas Riil Kemampuan
Keuangan Daerah Kabupaten Lombok Utara................. III-23
5.1 Keselarasan Misi RPJMD Kab. Lombok Utara tahun V-4
2021-2026 dengan RPJMN 2020-2024 dan RPJMD
Provinsi Nusa Tenggara Barat 2019-2023.......................
5.2 Indikator Makro Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-
2026............................................................................... V-7
5.3 Keterkaitan, visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan
daerah tahun 2021-2026......................... V-8
5.4 Keselarasan Program Prioritas Pembangunan Kab.
Lombok Utara dengan Prioritas Pembangunan Nasional
dan Prioritas Pembangunan Provinsi NTB....................... V-14
6.1 Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Kabupaten
Lombok Utara……………………...................................... VI-2
6.2 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Daerah
Tahun 2021-2026......................................................... VI-36
6.3 Realisasi Belanja Tidak Terduga Untuk Penanganan
COVID-19 Dari APBD-P Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2020 (untuk Penanganan Kesehatan, Dampak
Ekonomi dan Dampak Sosial) ...................................... VI-45
6.4 Matriks sinergitas antara isu strategis, program
prioritas dan program unggulan NTB dengan Program di
kabupaten Lombok Utara sesuai Permendagri nomor 90
tahun 2019.............................................................. VI-50
6.5 Program Pembangunan Daerah yang disertai Pagu
Indikatif Kabupaten Lombok Utara................................ VI-68
7.1 Kerangka Pendanaan Pembangunan Daerah Tahun
2022-2026 Kabupaten Lombok Utara............................ VII-2
7.2 Indikasi Rencana Program Prioritas yang disertai
Kebutuhan Pendanaan Kabupaten Lombok Utara......... VII-4
8.1 Indikator Kinerja Utama Kabupaten Lombok Utara
2021-2026.................................................................... VIII-2
8.2 Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian
Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kab.
Lombok Utara............................................................... VIII-5
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar : Halaman
2.1 Produk Domestik Regional Bruto ADH Berlaku
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020 (Juta
Rp)............................................................................. II-37
2.2 Produk Domestik Regional Bruto ADH Konstan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020 (Juta
Rp)............................................................................. II-40
2.3 Grafik Penduduk Berkerja Berdasarkan Lapangan
Usaha dan Tingkat Pendidikan Tahun 2020............... II-45
2.4 Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
Nasional Tahun 2016-2020 (%).................................. II-45
2.5 Pertumbuhan Ekonomi Kab Lombok Utara, Provinsi
NTB dan Nasional serta Kabupaten/Kota di NTB
Tahun 2020 (%)......................................................... II-46
2.6 Laju Inflasi Kabupaten Lombok Utara , Nusa Tenggara
Barat dan Nasional Tahun 2015-2020 (%)... II-47
2.7 Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Lombok
Utara, NTB dan Nasional Tahun 2015 – 2020............ II-48
2.8 Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Lombok
Utara, Nusa Tenggara Barat , Nasional dan
Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020......................... II-49
2.9 Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia Kab.
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat Dan
Nasional Tahun 2016-2020........................................ II-51
2.10 Perbandingan Indeks Pembangunan Manusia Kab.
Lombok Utara, Provinsi NTB dan Nasional dan
Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020......................... II-51
2.11 Perkembangan Angka Harapan Hidup Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB Dan Nasional Tahun 2015-2020
(Tahun)...................................................................... II-52
2.12 Perbandingan Angka Harapan Hidup Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
Nasional serta Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020
(Tahun)...................................................................... II-53
2.13 Perkembangan Harapan Lama Sekolah Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi NTB dan Nasional Tahun
2015-2020 (Tahun).................................................... II-54
2.14 Perbandingan Harapan Lama Sekolah Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
Nasional Serta Kabupaten/Kota Sekitar Tahun 2020
(Tahun)...................................................................... II-54
2.15 Perkembangan Rata-Rata Lama Sekolah Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional Tahun 2016-2020
(Tahun)................................................... II-55
2.16 Perbandingan Rata-Rata Lama Sekolah Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional serta Kab./Kota di
NTB Tahun 2020 (Tahun).......................................... II-56
2.17 Tingkat Partisipasi Pendidikan Partisipasi Murni
APM SMP 2020, Susenas........................................... II-56
2.18 Tingkat Keberlanjutan Sekolah Penduduk Usia 15 –
24 Tahun Tahun 2020................................................ II-57
vii
2.19 Perkembangan Pengeluaran Per Kapita Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional Tahun 2016-2020
(Juta Rupiah)............................................................. II-58
2.20 Pengeluaran Per Kapita Kab. Lombok Utara, Provinsi
NTB dan Nasional serta kab./kota di NTB Tahun
2020 (Juta Rupiah).................................................... II-59
2.21 Perkembangan IPG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Tahun 2015-2020........ II-60
2.22 Perbandingan IPG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Serta Kabupaten/Kota
Sekitar Tahun 2020................................................... II-60
2.23 Perkembangan IDG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Tahun 2015-2020........ II-62
2.24 Perbandingan IDG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Serta Kabupaten/Kota
di NTB Tahun 2020................................................... II-62
2.25 Tingkat Pengangguran Terbuka di Kabupaten Lombok
Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nasional
Tahun 2016 – 2020..................................... II-64
2.26 Tingkat Pengangguran Terbuka di Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional Serta Kab./Kota di
NTB Tahun 2020....................................................... II-65
2.27 Tingkat Pendidikan Penduduk Usia Kerja dan
Proporsi yang Terlatih di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2020............................................................... II-66
2.28 Perkembangan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
(TPAK) Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa
Tenggara Barat Dan Nasional Tahun 2016-2020 (%). II-67
2.29 Perbandingan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
(TPAK) Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa
Tenggara Barat Dan Nasional Serta Kabupaten/Kota
di NTB Tahun 2020 (%)............................................. II-68
2.30 APM SMP Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
(% dalam Kuintil)....................................................... II-74
2.31 APM SMA Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
(% dalam Kuintil)....................................................... II-75
2.32 Angka Melek Huruf Usia 15+ di Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2020 (% dalam Kuintil)......................... II-76
2.33 Penduduk Kabupaten Lombok Utara Berdasarkan
Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan Tahun 2019... II-146
2.34 Angka Ketergantungan di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2019...................................................... II-147
3.1 Proporsi Realisasi Belanja Langung dan Tidak
Langsung................................................................... III-12
5.1 Keselarasan Visi RPJMN, RPJMD Provinsi dan RPJMD
Kab. Lombok Utara....................................... V-2
6.1 Rencana Tema/fokus pembangunan Tahun 2021-
2026.......................................................................... VI-8
6.2 Diagram Strategi Penanggulangan Kemiskinan
Holistik Integratif Berbasis Wilayah/Spasial (Level 1). VI-9
Diagram Strategi Holistik Integratif Pemberdayaan
6.3 Ekonomi Berbasis Potensi Lokal (Peningkatan
Produksi Pertanian Lahan Kering/Quick Wins) (Level
2)............................................................................... VI-10
6.4
viii
Diagram Strategi Holistik Integratif Pemberdayaan VI-11
6.5 Ekonomi Berbasis Potensi Lokal (Pengolahan/
Industrialisasi Hasil Pertanian/Quick Wins) (Level 2). VI-12
6.6 Diagram Strategi Peningkatan Status Gizi Ibu dan
Anak Holistik Integratif Berbasis Wilayah/Spasial..... VI-14
6.7 Strategi Pembangunan Sumberdaya Manusia sesuai
RPJMN Tahun 2020-2024.......................................... VI-15
6.8 Strategi Pembangunan Infrastruktur sesuai RPJMN
Tahun 2020-2024...................................................... VI-16
6.9 Strategi Penyederhanaan Regulasi sesuai RPJMN
Tahun 2020-2024...................................................... VI-17
6.10 Strategi Penyederhanaan Birokrasi sesuai RPJMN
Tahun 2020-2024...................................................... VI-17
6.11 Strategi Transformasi Ekonomi sesuai RPJMN Tahun
2020-2024................................................................. VI-18
6.12 Visi, Misi, Arahan Presiden dan Agenda Pembangunan
sesuai RPJMN Tahun 2020-2024........ VI-30
6.13 Major Project di Kabupaten Lombok Utara
berdasarkan kewilayahan.......................................... VI-31
Major Project di Kabupaten Lombok Utara
berdasarkan sektor pemulihan pasca bencana...........
ix
Lampiran : Peraturan Daerah Lombok Utara
Nomor : 8 Tahun 2021
Tanggal : 26 Agustus 2021
Tentang : Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Kabupaten Lombok Utara Tahun
2021-2026
BAB I
PENDAHULUAN
I-1
umum kondisi Daerah; gambaran keuangan Daerah; permasalahan
dan isu srategis Daerah; visi, misi, tujuan dan sasaran; strategi, arah
kebijakan dan program pembangunan Daerah; kerangka pendanaan
pembangunan dan program Perangkat Daerah; kinerja
penyelenggaraan pemerintahan Daerah; dan penutup.
I-2
RPJMD kepada Sekretaris Daerah melalui Perangkat Daerah yang
membidangi hukum.
I-3
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 99,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4872);
12. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5038
);
13. Undang-undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan
Retribusi Daerah (Lembaran Negara Repbulik Indonesia Tahun
2009 Nomor 130, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5049);
14. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas
Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi
Kependudukan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006
Nomor 124, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4674)
15. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
16. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587);
17. Undang Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi
Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 292, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5601).
18. Undang Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 245,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6573);
19. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tetang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140);
20. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah
Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Negara Republik Indoesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4737);
I-4
21. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4817);
22. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Nasional sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2017 (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 77, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 6042);
23. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887)
24. Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2016 tentang Tata Cara
Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 228, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5941);
25. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan
dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 73, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6041);
26. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2017 tentang Sinkronisasi
Proses Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 105);
27. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2017 tentang Inovasi
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor
206, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6123);
28. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar
Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2018 Nomor, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 2 );
29. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 42);
30. Peraturan Pemerintah No. 72 Tahun 2019 Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat
Daerah;
I-5
31. Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 Tentang Pelaksanaan
Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
32. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun
2020-2024 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020
Nomor 10);
33. Permendagri Nomor 67 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas
Permendagri Nomor 15 Tahun 2008 Tentang Pedoman Umum
Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender Di Daerah;
34. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan
Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah;
35. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2018 tentang
pembuatan dan pelaksanaan KLHS dalam penyusunan RPJMD;
36. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Republik Indonesia Nomor 29/PRT/M/2018 tentang Standar
Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat;
37. Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018
Tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar Pelayanan
Minimal Bidang Sosial di Daerah Provinsi dan di Daerah
Kabupaten/Kota;
38. Permendagri Nomor 9 Tahun 2018 tentang Reviu Atas Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Strategis
Perangkat Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 461);
39. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor
32 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal
Pendidikan;
40. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 101
Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Pada Standar
Pelayanan Minimal Sub-Urusan Bencana Daerah Kabupaten/Kota;
I-6
41. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 100 Tahun 2018 tentang
SPM;
42. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun
2019 tentang Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar Pada
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
43. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun 2019 tentang
Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2019 Nomor 1114);
44. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 tentang
Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan
Dan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
2019 Nomor 1447) , yang dimutakhirkan dengan Keputusan
Menteri Dalam Negeri Nomor 050-3708 Tahun 2020;
45. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 1781;
46. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021 tentang
Pedoman Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun
2022;
47. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020 tentang
Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun
2019 Tentang Laporan Dan Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah;
48. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 1 Tahun
2014 tentang Perubahan RPJPD NTB;
49. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 3 Tahun
2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Nusa Tenggara
Barat Tahun 2009-2029;
50. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat 12/2017 tentang
Zonasi Wilayah Pesisir Dan Pulau-Pulau Kecil NTB 2017-2037;
51. Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Nomor 2 Tahun
2021 tentang perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat Tahun 2019-2023.
52. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 10 Tahun 2010
tentang Urusan Pemerintah yang Menjadi Kewenangan Pemerintah
Daerah Kabupaten Lombok Utara (Lembaran Daerah Kabupaten
I-7
Lombok Utara Tahun 2010 Nomor 10, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Lombok Utara Nomor 10);
53. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 12 Tahun 2010
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2010 Nomor 12, Tambahan Lembaran Daerah
Kabupaten Lombok Utara Nomor 12;
54. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 9 Tahun 2011
Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2011-2031 (Lembaran Daerah Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2011 Nomor 9).
55. Peraturan Daerah Kabupaten Lombok Utara Nomor 21 Tahun 2020
tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2016
Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Lombok Utara (Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2020 Nomor 94);
56. Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia
No.640/16/SJ Tahun 2021 tentang Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Daerah Pasca Pemilihan Kepala Daerah
Serentak Tahun 2020;
I-8
1.3 Hubungan Antar Dokumen
Dokumen RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2026
mengacu kepada RPJPD Kabupaten Lombok Utara 2005-2025,
Teknokratik RPJMD 2021-2026, KLHS RPJMD 2021-2026 serta
diselaraskan dengan RPJMD Provinsi Nusa Tenggara Barat 2019-2023
dan RPJMN tahun 2020-2024, RTRW Provinsi NTB 2009-2029 dan
RTRW Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2041. Keselarasan dan
keserasian dengan dokumen perencanaan pembangunan pemerintah
pada prioritas pembangunan dilaksanakan dengan tujuan dan sasaran
yang hendak dicapai, hal ini tentunya disesuaikan dengan kondisi dan
permasalahan utama yang dihadapi daerah.
I-9
Visi dan Misi RPJM Nasional 2020-2024
Visi
Terwujudnya Indonesia Maju yang Berdaulat, Mandiri, dan
Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong
Misi
1. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia
2. Struktur Ekonomi yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Saing.
3. Pembangunan yang Merata dan Berkeadilan
4. Mencapai Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan
5. Kemajuan Budaya yang Mencerminkan Kepribadian Bangsa
6. Penegakan Sistem Hukum yang Bebas Korupsi, Bermartabat, dan
Terpercaya
7. Perlindungan bagi Segenap Bangsa dan Memberikan Rasa Aman
pada Seluruh Warga
8. Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Efektif, dan Terpercaya
9. Sinergi Pemerintah Daerah dalam Kerangka Negara Kesatuan
Misi
1. NTB TANGGUH DAN MANTAP melalui penguatan mitigasi bencana
dan pengembangan infrastruktur serta konektivitas wilayah
2. NTB BERSIH DAN MELAYANI melalui transformasi birokrasi yang
berintegritas, berkinerja tinggi, bersih dari KKN dan berdedikasi
3. NTB SEHAT DAN CERDAS melalui peningkatan kualitas sumber
I - 10
daya manusia sebagai pondasi daya saing daerah
4. NTB ASRI DAN LESTARI melalui pengelolaan sumber daya alam dan
lingkungan yang berkelanjutan
5. NTB SEJAHTERA DAN MANDIRI melalui penanggulangan
kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan pertumbuhan ekonomi
inklusif bertumpu pada pertanian, pariwisata dan industrialisasi
6. NTB AMAN DAN BERKAH melalui perwujudan masyarakat madani
yang beriman, berkarakter dan penegakan hukum yang berkeadilan
I - 11
Program Nasional Untuk Kabupaten Lombok Utara
I - 12
3. Meningkatkan Kualitas Dan Pemerataan Pembangunan
Infrastruktur Dengan Tetap Memperhatikan Kelestariaan
Lingkungan Dan Ketangguhan Terhadap Bencana.
4. Meningkatkan Perekonomian Daerah Berbasis IPTEK Dan Kearifan
Lokal Serta Menciptakan Iklim Investasi Yang Kondusif untuk
Pengembangan Usaha Dan Ketersediaan Lapangan Kerja.
I - 13
rencana atau program yang menimbulkan dampak atau risiko negatif
terhadap lingkungan.
I - 14
1.3.9 Hubungan Antara RPJMD dengan RPJMD Kabupaten
Sekitar (Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengah dan
Lombok Timur)
A. Hubungan Dengan RPJMD Kabupaten Lombok Barat
Pada RPJMD Kabupaten Lombok Barat Tahun 2019-
2024 Misi Ke-2 nya yaitu Meningkatkan Dan Memantapkan
Akses Infrastruktur Wilayah Dan Pemenuhan Layanan
Dasar Secara Berkeadilan sejalan dengan RPJMD Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2021-2026 Misi Ke-3 yaitu
Meningkatkan Kualitas Dan Pemerataan Pembangunan
Infrastruktur Dengan Tetap Memperhatikan Kelestariaan
Lingkungan Dan Ketangguhan Terhadap Bencana.
Misi ke-3 Kabupaten Lombok Barat yaitu
Mewujudkan Konektifitas Perekonomian Antara Pelaku
Usaha Dan Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Dan Investasi
Yang Kondusif Dan Keberpihakan Pada Masyarakat sejalan
dengan Misi ke-4 Kabupaten Lombok Utara yaitu
Meningkatkan Perekonomian Daerah Berbasis IPTEK Dan
Kearifan Lokal Melalui Optimalisasi Sumber Pendanaan
serta Menciptakan Iklim Investasi Yang Kondusif untuk
Pengembangan Usaha Dan Ketersediaan Lapangan Kerja.
Kemudian Misi ke-5 Kabupaten Lombok Barat yaitu
Meningkatkan Dan Memperkuat Sinkronisasi Dan Sinergi
Pembangunan Daerah Untuk Mempercepat Capaian Tujuan
Pembangunan sejalan dengan Misi ke-2 Kabupaten Lombok
Utara yaitu Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat yang
Berbudaya dan Religius.
I - 15
Pada RPJMD Kabupaten Lombok tengah Tahun
2016-2021 Misi Ke-3 nya yaitu Mendorong Kemajuan
Ekonomi Daerah Dan Kemakmuran Masyarakat Melalui
Perkuatan Struktur Ekonomi Masyarakat Dengan
Dukungan Stabilitas Kamtibmas sejalan dengan Misi ke-4
Kabupaten Lombok Utara yaitu Meningkatkan
Perekonomian Daerah Berbasis IPTEK Dan Kearifan Lokal
Melalui Optimalisasi Sumber Pendanaan serta Menciptakan
Iklim Investasi Yang Kondusif untuk Pengembangan Usaha
Dan Ketersediaan Lapangan Kerja.
Pada RPJMD Kabupaten Lombok tengah Tahun
2016-2021 Misi Ke-4 nya yaitu Menjaga Keselarasan,
Keserasian Dan Keterpaduan Pembangunan Kawasan Dan
Antar Kawasan Dengan Dukungan Infra Struktur Yang
Memadai sejalan dengan Misi ke-3 Kabupaten Lombok Utara
yaitu Meningkatkan Kualitas Dan Pemerataan Pembangunan
Infrastruktur Dengan Tetap Memperhatikan Kelestariaan
Lingkungan Dan Ketangguhan Terhadap Bencana.
I - 16
Kemudian Misi ke-3 Kabupaten Lombok Timur yaitu
Menumbuh kembangkan perekonomian masyarakat yang
bertumpu pada pengembangan potensi lokal melalui sinergi
fungsifungsi pertanian, peternakan, perdagangan,
perikanan, kelautan, pariwisata dan sumberdaya lainnya
sejalan dengan RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun
2021-2026 Misi ke-4 yaitu Meningkatkan Perekonomian
Daerah Berbasis IPTEK Dan Kearifan Lokal Serta
Menciptakan Iklim Investasi Yang Kondusif untuk
Pengembangan Usaha Dan Ketersediaan Lapangan Kerja.
I - 17
3. Terwujudnya keselarasan dan konsistensi antara perencanaan,
penganggaran, pelaksanaan, pengendalian dan pengawasan;
4. Tercapainya pemanfaatan sumberdaya secara efisien, efektif,
berkeadilan dan berkelanjutan.
5. Sebagai pedoman bagi Organisasi Perangkat Daerah dalam
penyusunan Renstra.
BAB I PENDAHULUAN
I - 18
Pada sub-bab ini tidak perlu semua peraturan-
perundangan dicantumkan, melainkan cukup pada
peraturan-perundangan yang memuat ketentuan secara
langsung terkait dengan penyusunan RPJMD.
1.3. Hubungan Antar Dokumen
Bagian ini menjelaskan hubungan RPJMD dengan
dokumen lain yang relevan beserta penjelasannya.
Keterhubungan dengan dokumen lain, seperti: RPJMN,
RPJPD, RPJMD Provinsi, RTRW nasional, RTRW Provinsi,
dan RTRW kab/kota.
1.4. Maksud dan Tujuan
Memberikan uraian ringkas tentang tujuan penyusunan
dokumen RPJMD bagi daerah yang bersangkutan dan
sasaran penyusunan dokumen RPJMD bagi daerah yang
bersangkutan.
1.5. Sistematika Penulisan
Mengemukakan organisasi penyusunan dokumen
RPJMD terkait dengan pengaturan bab serta garis besar
isi setiap bab didalamnya.
I - 19
Pada bagian ini diawali dengan pengantar analisis.
Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan kondisi umum
geografis mengenai kondisi geografi daerah, potensi
pengembangan wilayah, dan wilayah rawan bencana.
Penjelasan dapat dilengkapi dengan tabel, grafik, dan
gambar yang mendukung setiap potensi kawasan budaya
yang dimiliki daerah. Penjelasan perlu dilengkapi dengan
kerangka pemikiran hubungan antara kondisi geografi
daerah dengan potensi pengembangan kawasan
budidaya
2.2. Aspek Kesejahteraan Masyarakat
Bagian ini diawali dengan pengantar analisis.
Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan kondisi umum
kesejahteraan masyarakat sebagai bagian dari indikator
kinerja pembangunan secara keseluruhan. Berbagai
indikator yang telah diolah pada tahap perumusan,
dapat ditampilkan, khususnya indikator yang paling
dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan
kesejahteraan masyarakat daerah bersangkutan. Lebih
lanjut dipaparkan tentang fokus kesejahteraan dan
pemerataan ekonomi, fokus kesejahteraan sosial, fokus
seni budaya dan olah raga.
2.3. Aspek Pelayanan Umum
Bagian ini diawali dengan pengantar analisis.
Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan kondisi umum
aspek pelayanan umum sebagai bagian dari indikator
kinerja pembangunan secara keseluruhan. Berbagai
indikator yang telah diolah pada tahap perumusan,
dapat ditampilkan, khususnya indikator yang paling
dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan aspek
pelayanan umum daerah bersangkutan. Lebih lanjut
dipaparkan tentang fokus urusan layanan wajib dan
fokus urusan layanan pilihan.
2.4. Aspek Daya Saing Daerah
Bagian ini diawali dengan pengantar analisis.
Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan kondisi umum
aspek daya saing daerah sebagai bagian dari indikator
I - 20
kinerja pembangunan secara keseluruhan. Berbagai
indikator yang telah diolah pada tahap perumusan,
dapat ditampilkan, khususnya indikator yang paling
dapat menjelaskan kondisi dan perkembangan aspek
daya saing daerah bersangkutan. Lebih lanjut
dipaparkan tentang fokus kemampuan ekonomi daerah,
fokus fasilitas wilayah/infrastuktur, fokus iklim
berinvestasi, dan fokus sumber daya manusia.
BAB III GAMBARAN KEUANGAN DAERAH
I - 21
pemenuhan kebutuhan aparatur dan proporsi
realisasi belanja.
3.2.2. Analisis Pembiayaan
Dalam bagian ini diuraikan sekurang-
kurangnya mengenai analisis pembiayaan.
3.3. Kerangka Pendanaan
Pada bagian ini diawali dengan pengantar analisis.
Selanjutnya, pada bagian ini dijelaskan gambaran
kerangka pendanaan dari hasil analisis yang
mencakup:
3.3.1. Proyeksi Pendapatan dan Belanja
Dalam bagian ini diuraikan sekurang-
kurangnya mengenai proyeksi data masa lalu
dan asumsi yang digunakan untuk
memproyeksi serta kebijakan-kebijakan yang
mempengaruhi proyeksi data
3.3.2. Penghitungan Kerangka Pendanaan
Dalam bagian ini diuraikan sekurang-
kurangnya mengenai penghitungan kerangka
pendanaan dengan tujuan untuk mengetahui
kapasitas riil kemampuan keuangan daerah
dan rencana penggunaannya.
I - 22
pembangunan daerah dalam perumusan rancangan
awal RPJMD.
Pada bagian atau tahap perumusan isu-isu strategis,
permasalahan-permasalahan pembangunan lain yang
tidak diprioritaskan atau bukan menjadi agenda utama
rencana pembangunan daerah dalam 5 (lima) tahun
kedepan tidak perlu disajikan (biarkan saja tetap dalam
kertas kerja perumusan).
4.2. Isu Strategis
Isu strategis dapat berasal dari permasalahan
pembangunan yang dianggap paling prioritas untuk
diselesaikan maupun isu dari dunia international,
nasional maupun regional. Sesuai isu-isu strategis yang
telah dihasilkan dalam tahap perumusan dituangkan
dalam penyajian. Dalam penyajian isu strategis hal
terpenting yang diperhatikan adalah isu tersebut
dijabarkan apa manfaat/pengaruh dimasa datang
terhadap daerah tersebut.
I - 23
Dalam bagian ini diuraikan sekurang-kurangnya:
1. Uraian mengenai apa itu tujuan dan apa itu sasaran
serta bagaimana merumuskannya;
2. Uraian pernyataan tujuan-tujuan dengan bahasa
yang jelas, ringkas dan mudah dipahami;
3. Uraian pernyataan sasaran-sasaran dengan bahasa
yang jelas, ringkas dan mudah dipahami; serta
4. 4.Menggambarkan keterkaitan elemen-elemen
perencanaan dalam suatu tabel/matrik.
I - 24
ditetapkan menjadi Indikator Kinerja Kunci (IKK) pada akhir
periode masa jabatan.
BAB IX PENUTUP
I - 25
BAB II
GAMBARAN UMUM KONDISI DAERAH
1. Kecamatan Bayan
2. Kecamatan Kayangan
3. Kecamatan Gangga
4. Kecamatan Tanjung
5. Kecamatan Pemenang
II - 2
yaitu Gili Air, Gili Meno, dan Gili Trawangan. Ketiga gili ini
merupakan aset penting bagi pengembangan wisata di kawasan
Lombok Utara. Luas Kecamatan Pemenang adalah 81,09 Km2
atau 8.109 Ha, dengan penduduk sejumlah 31.367 jiwa.
Tabel 2.1.
Luas Daerah Kabupaten Lombok Utara dirinci Menurut
Kecamatan
2. Topografi
Kondisi topografi Kabupaten Lombok Utara pada bagian
utara menyusur kebagian tengah terdapat gugusan
pegunungan dengan hutan lindung yang berfungsi sebagai
hidrologi, sedangkan sepanjang pantainya hanya terdapat
dataran rendah yang sempit dan terbatas. Pada bagian tengah
membentang dari timur ke barat terdapat suatu dataran rendah
yang cukup luas yang merupakan suatu daerah pertanian yang
subur. Pada wilayah bagian selatan terdapat suatu dataran
perbukitan yang hutannya berfungsi sebagai penyangga
hidrologi.
II - 4
Tabel 2.3.
Pulau-Pulau Kecil di Kabupaten Lombok Utara
No Nama Gili Lokasi Luas (Ha) Posisi Geografis
1 Gili Air Kec. Pemenang 150 1160 04’ 85” BT dan 080
21’ 29” LS
2 Gili Meno Kec. Pemenang 150 1160 03’ 28” BT dan 080
21’ 00” LS
3 Gili Kec. Pemenang 340 1160 02’ 10” BT dan 080
Terawangan 21’ 00” LS
Sumber : Kabupaten Lombok Utara Dalam Angka 2020
3. Klimatologi
II - 5
terdapat pada bulan Desember yaitu sebesar 46%.
Tabel 2.5.
Curah Hujan Kabupaten Lombok Utara 2020
Kecamatan /Curah Hujan(CH)/Hari Hujan
(HH)/mm/hari
No Bulan Pemenang Tanjung Gangga Kayangan Bayan
CH HH CH HH CH HH CH HH CH HH
1 Januari 189 17 288 16 352 11 540 20 362 19
2 Pebruari 319 21 439 22 552 15 736 27 681 24
3 Maret 228 23 273 23 337 9 427 30 214 21
4 April 81 11 20 21 93 7 369 19 36 12
5 Mei 45 9 132 12 126 1 129 20 109 17
6 Juni 51 5 59 5 92 2 19 15 65 3
7 Juli 13 2 0 10 0 1 8 7 4 4
8 Agustus 9 1 8 4 13 9 0 7 - -
9 September 0 3 36 11 101 3 46 18 34 5
10 Oktober 164 19 42 14 42 8 34 15 55 12
11 Nopember 160 17 120 18 135 8 307 21 88 11
12 Desember 80 9 119 26 220 14 399 25 369 27
II - 6
4. Hidrologi
II - 7
5. Geologi dan Geomorfologi
6. Jenis Tanah
II - 9
menunjukkan bahwa hampir sebagian besar wilayah
Kabupaten Lombok Utara merupakan daerah dataran tinggi.
Sedangkan tingkat kemiringan lahan di Kabupaten
Lombok Utara sangat bervariasi dan diklasifikasi kedalam 4
(empat) kelas kemiringan dengan rinciannya adalah :
1. Tingkat Kemiringan 0 - 2%
8. Kondisi Kebencanaan
II - 11
Tabel 2.8.
Sebaran Jenis Potensi Rawan Bencana per Kecamatan
Kecamatan
Potensi Rawan
No. Bencana Bayan Kayangan Gangga Tanjung Pemenang
Lingkungan
1 Rawan 4.736,43 170,52 0 0 0
Bencana
Gunung Api I*
2 Rawan 1.929,49 0 0 0 0
Bencana
Gunung Api II*
4 Rawan Gerakan 0 0 0 0 732,80
Tanah I
5 Rawan Gerakan 1.499,61 965,81 1.596,35 1.189,65 1.593,49
Tanah II
6 Aliran Bahan 3.233,40 911,10 0 0 0
Rombakan
7 Banjir Bandang 0 0 0 0 0
8 Banjir Bah 0 0 0 0 0
9 Rawan Bencana 7.938,15 3.285,09 1.907,05 528,15 348,73
Kekeringan
10 Rawan 361,22 119,64 369,73 863,63 1.083,00
Gelombang
Pasang
Total Jenis Rawan 19698,3 5452,16 3873,13 2581,43 3758,02
Bencana Lingkungan
Sumber Data : Materi Teknis RTRW Kabupaten Lombok Utara 2011-
2031
II - 12
9. Penggunaan Lahan Eksiting
Kegiatan sosial ekonomi identik dengan jenis pekerjaan
masyarakatnya. Kabupaten Lombok Utara, selain dikenal
dengan kawasan pariwisata yang memiliki pesona alam yang
luar biasa, dan mampu menyerap banyak tenaga kerja dibidang
pariwisata, namun terdapat beberapa masyarakatnya yang
memilih bermatapencaharian sebagai petani, pedagang, serta
pegawai negeri sipil.
Tabel
Luas Areal Tanaman Perkebunan Cokelat (Kakao)
Menurut Kecamatan di Kabupaten Lombok Utara Tahun
2019 dan 2020
No Kecamatan 2019 (ha) 2020 (ha)
1 Pemenang 289,43 289,43
2 Tanjung 781,07 781,07
3 Gangga 1.718,05 1,719,05
4 Kayangan 1.055,78 1.055,78
5 Bayan 658,25 658,25
II - 13
2.1.2 Pengembangan Wilayah
II - 14
pangan
2 Kawasan Kelompok Hutan 39.283
pertanian Pandan Mas
hortikultura
3 Kawasan Kakao(selelos,santon 2.874
perkebunan g) 237
Vanili(selelos,santon 1.315
g) 1.484
Kopi (Seluruh KLU)
Kacang Mete
4 Kawasan Seluruh KLU 145
peternakan
Sumber : Rencana Tata Ruang Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2011-2031
II - 15
No Jenis Kawasan Lokasi Luas
Pertambangan Peruntukan
(Ha)
pertambangan (Desa
logam Pemenang Barat) 25
Desa Sukadana
2 Potensi Kecamatan Bayan 3.124
pertambangan Kecamatan 3.372
non logam Kayangan 6.616
(batu apung, Kecamatan Gangga
trass, pasir)
Sumber : Rencana Tata Ruang Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2011-2031
II - 16
No Jenis Kawasan Lokasi
Pariwisata
air terjun Sesait, air terjun Sendang
Gile, air terjun Torean, air terjun
Tiu Kelep
Wisata alam bahari meliputi:
Malimbu,
Wisata alam Malimbu, Kawasan Tiga Gili, Pantai
bahari Sire,
Pantai Kerakas dan Pantai
Lempenge
2 Wisata budaya Dusun Selelos, Masjid Kuno Sesait,
desa
tradisional Segenter, desa
tradisional Senaru, Masjid Kuno
Bayan Beleq
3 Wisata buatan Arung jeram Tengak Pekatan,
Taman Nasional Gunung Rinjani
Sumber : Rencana Tata Ruang Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2011-2031
II - 17
1. Kawasan Hutan Lindung (HL)
II - 18
sungai, kondisi fisik pinggir dan dasar sungai, serta
mengamankan aliran sungai.
II - 19
perlindungan kawasan ini adalah untuk melindungi mata
air dari kegiatan budidaya yang dapat merusak kualitas air
dan kondisi fisik kawasan sekitarnya.
2. Kawasan Pertanian
II - 21
Pemenang seluas 1.587,93 Ha, dan Kecamatan Tanjung seluas
1.075,16 Ha.
II - 22
berada di Kecamatan Pemenang. Selain itu terdapat objek
wisata lainnya seperti di Kecamatan Bayan meliputi Taman
Nasional Gunung Rinjani, Air Terjun Tiu Kelep, Air Terjun
Sendang Gile, Desa Tradisional Senaru, Masjid Kuno Bayan
Beleq, dan Desa Tradisional Segenter, di Kecamatan Gangga
meliputi Air Terjun Kerta Raharja, Air Terjun Tiu Pupus, Dusun
Selelos, Pantai Kerakas, dan Pantai Lempenge, di Kecamatan
Kayangan meliputi Air Terjun Sesait, Masjid Kuno Gumantar,
dan Pantai Ketapang, di Kecamatan Pemenang meliputi
Kawasan Pusuk dan Malaka, serta di Kecamatan Tanjung
meliputi Arung Jeram Tangak Pekatan dan Pantai Sire.
II - 23
Tabel 2.13.
Rencana Pola Ruang Kabupaten Lombok Utara
NO Pola Ruang Kode Luas (Ha) Luas (%)
KAWASAN LINDUNG
1 Badan Air BA 958,28 1,18
2 Kawasan Hutan Lindung HL 13851,73 17,09
3 Sempadan Mata Air MA 5,69 0,01
4 Sempadan Pantai SP 529,16 0,65
5 Sempadan Sungai SS 194,06 0,24
6 Taman Nasional TN 10237,57 12,63
7 Taman Wisata Alam TWA 3,55 0,00
Jumlah 25780,04 31,80
KAWASAN BUDIDAYA
1 Kawasan Hutan Produksi Tetap HP 4828,25 5,96
2 Kawasan Hutan Produksi Terbatas HPT 7001,55 8,64
3 Kawasan Perikanan Budi Daya IK-2 79,78 0,10
4 Kawasan Peruntukan Industri KPI 1097,52 1,35
5 Kawasan Tanaman Pangan P-1 19805,68 24,43
6 Kawasan Hortikultura P-2 10384,09 12,81
7 Kawasan Perkebunan P-3 4328,00 5,34
8 Kawasan Peternakan P-4 205,84 0,25
9 Kawasan Permukiman Perdesaan PD 5206,09 6,42
10 Kawasan Permukiman Perkotaan PK 1965,62 2,42
11 Kawasan Pariwisata W 384,57 0,47
Jumlah 55.286,99 68,20
Total 81.067,03 100,00
Tabel 2.14
Kebijakan-Kebijakan Yang Berpengaruh Terhadap Perkembangan
Wilayah Kabupaten Lombok Utara
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
1 Rencana Tata • PKN Kawasan • Berpengaruh
Ruang Wilayah Perkotaan terhadap
Nasional (PP No. 13 Mataram Raya; perkembangan
Tahun 2017) wilayah Lombok
Utara, terutama
kecamatan yang
termasuk dalam
Mataram Raya
• Perlunya pengembangan
infrastruktur untuk
mendukung kegiatan
skala nasional (PKN
Mataram)
• Perlunya mengakomodir
pengaturan dan
penguatan rencana
struktur ruang untuk
mendukung PKN
Mataram
• Rencana • Perlunya mengakomodir
Pembangkitan pengaturan rencana
Tenaga Listrik di struktur ruang untuk
Lombok Utara; mendukung PKN
Mataram
II - 24
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
• Penetapan Kawasan • Faktor pembatas dalam
hutan lindung penyusunan Pola
Gunung Rinjani Ruang Kabupaten
(SK.3065/Menhut-VII/ Lombok
KUH/2014) Utara
Penetapan Kawasan
hutan lindung Pandan
Mas (SK.3000/Menhut-
VII/ KUH/2014).
• Taman Nasional
Gunung Rinjani
(Rehabilitasi dan
Pemantapan Fungsi
Kawasan Lindung
Nasional)
• KSN – Kawasan
Rinjani dan
sekitarnya
(Rehabilitasi/Revitali
sasi Kawasan dari
sudut lingkungan
hidup) Faktor
pembatas dalam
penyusunan Pola
Ruang
Kabupaten
Lombok Utara
• Kawasan Andalan • Berpengaruh dalam
Kawasan Lombok mendorong
Utara-Bandar perkembangan wilayah
Kayangan Lombok Utara,
terutama dengan
keberadaan Bandar
Kayangan yang
diarahkan menjadi Hub
Internasional
2 RPJMN Tahun 2020- Indikasi program
2024 pengembangan wilayah
(Perpres No. 18 Tahun Kabupaten Lombok • Berpengaruh dalam
2020) Utara, meliputi: mendorong
• Pengembangan perkembangan wilayah
desa wisata dalam Lombok Utara dari
mendukung 14 aspek pengembangan
KSPN, yang pariwisata
diantaranya KSPN • Perlunya
Gili Tramena dan pengembangan
sekitarnya serta infrastruktur untuk
KSPN Rinjani dan mendukung
sekitarnya; pengembangan KSPN
• Pembangunan • Perlunya mengakomodir
sarana dan pengaturan dan
prasarana Air penguatan rencana
Bersih dan struktur ruang untuk
Sanitasi di Daerah • mendukung KSPN
Tertinggal;
• Pembangunan/peni
ngkatan Jalan Desa
strategis di Daerah
Tertinggal;
• Pengembanga
n daerah
tertentu;
II - 25
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
• Peningkatan daya
saing UMKM dan
Koperasi; dan
• Pemulihan 5
sektor akibat
bencana di Kab.
Lombok Utara.
3 RTRW Pulau Nusa • PKN -- Perkotaan • Perlunya pengembangan
Tenggara (Peraturan Mataram infrastruktur untuk
Presiden 54 Tahun • Strategi operasional mendukung kegiatan
2014) perwujudan pola skala nasional dan
ruang: pulau
✓ Kawasan lindung • Perlunya mengakomodir
nasional; dan pengaturan rencana
✓ Kawasan budi struktur ruang dan pola
daya yang ruang untuk
memiliki nilai kepentingan nasional
strategis nasional dan Pulau
Nusa Tenggara
4 Pengembangan Pengelolaan
Taman Bumi (Perpres Geopark harus
No. 9 Tahun 2019) memperhatikan • Dukungan kebijakan
aspek: untuk pengembangan
• Perlindungan dan potensi Geopark di
pelestarian Kabupaten Lombok
terhadap Warisan Utara
Geologi • Perlunya mengakomodir
(Geoheritage), pengaturan
Keragaman Geologi dan penguatan rencana
(Geodiversity), struktur ruang dan pola
Keanekaragaman ruang untuk
Hayati Pengembangan Geopark
(Biodiversity), dan
Keragaman Budaya
(Cultural Diversity);
• Keterkaitan antara
Warisan Geologi
(Geoheritage),
Keragaman Geologi
(Geodiversity),
Keanekaragaman
Hayati
(Biodiversity), dan
Keragaman Budaya
(Cultural Diversity)
sebagai satu
kesatuan utuh
sumber daya;
• Rencana Induk
Geopark.
5 Proyek Strategis • Beberapa proyek • Pengaruh secara tidak
Nasional (Perubahan bendungan di luar langsung, karena
Kedua Atas Peraturan Kabupaten Lombok kedekatan lokasi
Presiden Nomor 3 Utara dan
Tahun 2016 Tentang Pengembangan merupakan satu
Percepatan KSPN Mandalika kesatuan destinasi
Pelaksanaan Proyek (Lombok Tengah) wisata di Pulau Lombok
Strategis Nasional) dengan KSPN Tiga Gili
dan KSPN Rinjani dan
sekitarnya
II - 26
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
6 Penetapan Kawasan Kabupaten Lombok Utara Menjadi salah satu faktor
Hutan Lindung memiliki pembatas dalam
(SK.8104/MENLHK- 10.210 ha untuk penentuan peruntukan
PKTL/KUH/PLA.2/11 luas taman pola ruang di Kabupaten
/2018) nasional, 2.954 Lombok Utara, terutama
ha untuk luas yang terkait dengan Hutan
taman wisata Lindung dan Taman
alam, 11.198,22 Nasional yang merupakan
ha untuk luas kawasan
hutan lindung, lindung dan konservasi.
6.984,38 ha
untuk luas hutan
produksi terbatas,
5.171,52 ha
untuk luas hutan
produksi.
7 Penetapan Jalan Total Panjang ruas 194 Perlunya
Nasional KM Mengakomodir pengaturan
(Kepmen PUPR No. Total JAP 510,48 KM dan penguatan rencana
248/KPTS/M/2015 Total JKP-1 424,07 KM struktur ruang untuk
Tentang Penetapan rencana prasarana jaringan
Ruas Jalan Dalam jalan
Jaringan Jalan Primer Faktor pendorong
Menurut Fungsinya perkembangan wilayah
Sebagai Jalan Arteri karena meningkatnya
(JAP) dan Jalan aksesibilitas pergerakan
Kolektor-1 (JKP-1) orang dan barang di
wilayah Kabupaten
Lombok Utara
8 Rencana Induk Pengembangan Perlunya mengakomodir
Pelabuhan Pelabuhan Pemenang pengaturan dan penguatan
(Keputusan Menteri (Hirarki Pelabuhan rencana struktur ruang
Perhubungan Nomor Pengumpan Regional/PR)) untuk rencana prasarana
KM 30 Tahun 2020 transportasi laut Faktor
Tentang Perubahan pendorong perkembangan
Atas Keputusan wilayah karena
Menteri Perhubungan meningkatnya
Nomor KP 432 Tahun aksesibilitas pergerakan
2017 Tentang orang dan barang melalui
Rencana Induk laut di wilayah Kabupaten
Pelabuhan Nasional) Lombok
Utara
9 Irigasi (Peraturan Sasaran kebijakan
Pemerintah Republik pengelolaan irigasi
Indonesia Nomor 77 tersebut di atas Perlunya mengakomodir
Tahun 2001 Tentang adalah: pengaturan dan penguatan
Irigasi) • Diserahkannya rencana struktur ruang
pengelolaan irigasi untuk rencana jaringan
pemerintah kepada prasarana sumber daya air
perkumpulan
petani pemakai air
secara demokratis;
• Terjaga dan
meningkatnya
kinerja sistem
irigasi, baik yang
sudah diserahkan,
maupun yang masih
dikelola bersama
oleh Pemerintah,
Pemerintah Daerah,
perkumpulan petani
pemakai air, serta
II - 27
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
pihak lainnya;
• Adanya mekanisme
kerjasama
pengelolaan irigasi
untuk sistem irigasi
yang belum
sepenuhnya dikelola
oleh perkumpulan
petani pemakai air,
dengan prinsip
kesetaraan,
transparansi, dan
akuntabilitas; dan
• Meningkatnya
partisipasi dan
tanggung jawab
perkumpulan petani
pemakai air dalam
pengelolaan irigasi.
10 Rencana Induk Senggigi, Tiga Gili • Perlunya mengakomodir
Pariwisata merupakan pengaturan dan
Berkelanjutan Pulau pariwisata pantai, penguatan rencana pola
Lombok bawah laut, olah ruang untuk rencana
raga berbasis peruntukan kawasan
bahari, budaya, pariwisata
religi dan kuliner • Faktor pendorong
perkembangan wilayah
karena dapat menjadi
daya tarik wisatawan
datang ke Kabupaten
Lombok Utara
11 Rencana Induk • Penetapan Wilayah • Penetapan Wilayah
Pengembangan Pengembangan Pengembangan Industri
Industri Industri (WPI). WPI (WPI). WPI ditentukan
Nasional ditentukan berdasarkan keterkaitan
(Peraturan berdasarkan ke belakang (backward)
Pemerintah No. 14 keterkaitan ke dan keterkaitan ke
tahun 2015) belakang (backward) depan (forward)
dan keterkaitan ke sumberdaya dan
depan (forward) fasilitas pendukungnya,
sumberdaya dan serta memperhatikan
fasilitas jangkauan pengaruh
pendukungnya, kegiatan pembangunan
serta industri.
memperhatikan • WPI Bali dan Nusa
jangkauan Tenggara
pengaruh kegiatan
pembangunan
industri.
• WPI Bali dan Nusa
Tenggara
12 RPJMD Prov. Nusa • Penetapan Wilayah • Penetapan Wilayah
Tenggara Barat Pengembangan Pengembangan
(Perda Prov. Nusa Industri (WPI). Industri (WPI). WPI
Tenggara Barat WPI ditentukan ditentukan berdasarkan
No. 1 Tahun berdasarkan keterkaitan ke belakang
2019) keterkaitan ke (backward) dan
belakang (backward) keterkaitan ke depan
dan keterkaitan ke (forward) sumberdaya
depan (forward) dan fasilitas
sumberdaya dan pendukungnya, serta
fasilitas memperhatikan
II - 28
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
pendukungnya, jangkauan pengaruh
serta kegiatan pembangunan
memperhatikan industri.
jangkauan pengaruh • WPI Bali dan Nusa
kegiatan Tenggara
pembangunan
industri.
• WPI Bali dan Nusa
Tenggara
13 RTRW Prov. • Penetapan Wilayah • Penetapan Wilayah
Nusa Tenggara Pengembangan Pengembangan Industri
Barat Tahun Industri (WPI). WPI (WPI). WPI ditentukan
2009 – 2029 ditentukan berdasarkan keterkaitan
(Perda Prov. berdasarkan ke belakang (backward)
Nusa Tenggara keterkaitan ke dan keterkaitan ke
Barat No. 3 belakang (backward) depan (forward)
Tahun 2010) dan keterkaitan ke sumberdaya dan
depan (forward) fasilitas pendukungnya,
sumberdaya dan serta memperhatikan
fasilitas jangkauan pengaruh
pendukungnya, kegiatan pembangunan
serta industri.
memperhatikan • WPI Bali dan Nusa
jangkauan Tenggara
pengaruh kegiatan
pembangunan
industri.
• WPI Bali dan Nusa
Tenggara
14 Lahan • Penetapan Lahan Menjadi acuan bagi
Pertanian Pertanian Pangan Pemerintah Daerah
Pangan Berkelanjutan Kabupaten Lombok Utara
Berkelanjutan (LP2B) Provinsi dalam menetapkan Lahan
(LP2B) Provinsi Nusa Tenggara Pertanian Pangan
Nusa Tenggara Barat, yang Berkelanjutan, terutama
Barat diarahkan di dalam penetapan rencana
(Peraturan Kabupaten Lombok pola ruang kawasan
Daerah Provinsi Utara • pertanian
Nusa Tenggara
Barat Nomor 10
Tahun 2017
Tentang
Perlindungan
Lahan
Pertanian
Pangan
Berkelanjutan)
15 Rencana Zonasi • Penetapan Arahan Menjadi acuan bagi
Wilayah Pesisir Rencana Zonasi Pemerintah Daerah
dan Pulau- Wilayah Pesisir dan Kabupaten Lombok Utara
Pulau Kecil Pulau-Pulau Kecil di dalam menetapkan
(Perda Prov. Provinsi NTB alokasi ruang laut, pesisir
Nusa Tenggara dan pulau-pulau kecil di
Barat No. 12 Kabupaten Lombok
Tahun 2017) Utara
16 Rencana • Arahan Menjadi acuan bagi
Pengembangan pengembangan Pemerintah Daerah
Transportasi transportasi wilayah Kabupaten Lombok Utara
Wilayah Prov. yang menjadi dalam menetapkan
Nusa Tenggara kewenangan rencana struktur ruang
Barat Provinsi NTB wilayah, khususnya dalam
penetapan rencana
jaringan prasarana
II - 29
Pengaruh Terhadap
No. Kebijakan Arahan Kebijakan Penyusunan RTRW dan
Perkembangan Wilayah
transportasi wilayah
II - 30
memperhatikan aspek – aspek prioritas yang terdapat di
Kabupaten Lombok Utara, antara lain:
1. Aspek Pelayanan Publik, Sebagai Pusat Kegiatan Lokal (PKL) untuk
melayani kegiatan skala kabupaten atau beberapa kecamatan.
2. Aspek Industri, Adanya alokasi lahan untuk Kawasan peruntukan
industri memberikan potensi yang besar untuk meningkatkan
daya tarik investasi dan daya saing.
3. Aspek Permukiman, keberadaan permukiman yang mulai
memadat dan mempengaruhi kualitas lingkungan
permukimannya.
4. Aspek Perikanan, Keberadaan budidaya perikanan berpotensi
untuk pengembangan dalam aspek perikanan.
5. Aspek Cagar Budaya, Adanya cagar budaya memberikan potensi
pengembangan yang besar dalam hal wisata cagar budaya.
6. Aspek Pariwisata, Memiliki potensi lokal maupun mancanegara.
Terkenal dengan kepariwisataannya berupa wisata alam, wisata
kuliner dan wisata budaya
7. Aspek Perhubungan, Keberadaan ASDP memungkinkan
peningkatan fungsi pelabuhan sebagai jalur transportasi nasional.
II - 31
a) pengaturan kegiatan-kegiatan utama setiap wifayah, dan
II - 32
g. Adanya potensi pariwisata di Kabupaten Lombok Utara,
seperti Tiga Gili, Gunung Rinjani, Danau Segara Anak, dan
obyek wisata potensial lainnya.
h. Adanya potensi berbagai ancaman/bahaya bencana di
Kabupaten Lombok Utara
II - 33
1) Hirarki I sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW) diarahkan
Kecamatan Tanjung sebagai PKW berfungsi untuk melayani
wilayah Kabupaten Lombok Utara
2) Hirarki II sebagai Pusat Kegiatan Lokal (PKL) yang berfungsi
untuk melayani wilayah-wilayah yang termasuk dalam
wilayah administrasi kecamatan tersebut yaitu terdiri dari
Kecamatan Kayangan dan Kecamatan Bayan.
3) Hirarki III sebagai Pusat Pelayanan Kawasan (PPK) yang
berfungsi untuk melayani kegiatan skala kecamatan atau
beberapa desa yaitu terdiri dari Kecamatan Pemenang dan
Kecamatan Gangga
4) Hirarki IV sebagai Pusat Pelayanan Lingkungan (PPL) yang
ditentukan berdasarkan Desa yang termasuk dalam Desa
Perkotaan, yaitu Desa Pemenang Timur, Sokong,
Genggelang, Kayangan, dan Anyar
II - 34
Arahan Sistem Permukiman Perkotaan dan Perdesaan di
Kabupaten Lombok Utara.
II - 36
Alternatif-2: Konsep Pengembangan Agroindustri
2.1.4 Demografi
Jumlah penduduk Kabupaten Lombok Utara menurut
data Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Utara tahun
2020 tercatat sebanyak 247.400 jiwa terdiri dari 124.169 laki-
laki dan 123.231 perempuan. Penduduk terbesar ada di
Kecamatan Tanjung 54.242 jiwa dari total penduduk yang ada
di Kabupaten Lombok Utara. Kecamatan yang jumlah
penduduknya paling sedikit adalah Kecamatan Pemenang
dengan jumlah penduduk 39.864 jiwa dari total penduduk di
Kabupaten Lombok Utara.
Persebaran penduduk yang tidak merata
mengakibatkan beberapa kecamatan mengalami kepadatan
penduduk yang cukup tinggi seperti Kecamatan Pemenang dan
Kecamatan Tanjung. Pada kedua kecamatan tersebut
II - 37
kepadatan penduduk mencapai 491,6 dan 469,1 jiwa setiap
kilometer persegi.
II - 38
Tabel 2.15
Pertumbuhan Penduduk Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016-2020
Laju
Tahun Pertum
No Kecamatan buhan
2010-
2016 2017 2018 2019 2020
2020
1 Pemenang 35.866 36.388 36.895 37.381 39.864 1,98
2 Tanjung 47.918 48.411 48.880 49.319 54.242 1,91
3 Gangga 42.572 42.799 43.001 43.172 51.396 2,25
4 Kayangan 39.757 40.094 40.412 40.701 47.766 2,39
5 Bayan 48.757 48.823 49.345 49.839 54.132 1,88
Lombok Utara 214.393 216.515 218.533 220.412 247.400 2,08
Kelompok
No Laki-Laki Perempuan Jumlah
umur
1 0–4 13.003 12.527 25.530
2 5–9 12.176 11.840 24.016
3 10 – 14 10.478 10.047 20.525
4 15 – 19 10.546 10.152 20.698
5 20 – 24 10.629 10.410 21.039
6 25 – 29 10.786 10.497 21.283
7 30 – 34 10.956 11.005 21.961
8 35 – 39 9.735 9.686 19.421
9 40 – 44 8.356 8.680 17.036
10 45 – 49 7.763 7.809 15.572
11 50 – 54 6.190 6.458 12.648
II - 39
Kelompok
No Laki-Laki Perempuan Jumlah
umur
12 55 – 59 4.894 4.842 9.736
13 60 – 64 3.286 3.521 6.807
14 65 – 69 2.306 2.401 4.707
15 70 – 74 1.443 1.552 2.995
16 75+ 1.622 1.804 3.426
Jumlah/Total 124.169 123.231 247.400
Sumber : BPS Kabupaten Lombok Utara Dalam Angka 2021
5000000
4000000
3000000
2000000
1000000
0
2016 2017 2018 2019 2020
Tabel 2.17
Produk Domestik Regional Bruto ADH Berlaku
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020 (Juta Rp)
2016 3.972.339,10
2017 4.353.683,20
2018 4.461.899,50
2019 4.864.826,20
2020 4.548.738,40
Sumber : BPS Kabupaten Lombok Utara Dalam Angka 2021
II - 41
Tabel 2.18
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020 (Juta Rupiah)
Kate-
Uraian 2016 2017 2018 2019 2020
gori
Pertanian,
A Kehutanan, 1.373.118,50 1.491.060,30 1.565.890,80 1.649.877,80 1.682.685,80
dan Perikanan
Pertambangan
B dan 145.742,20 162.473,60 165.835,70 193.295,50 181.057,60
Penggalian
Industri
C 53.583,20 58.420,30 57.958,00 62.676,10 61.020,30
Pengolahan
Pengadaan
D Listrik dan 3.860,10 5.058,30 5.360,60 5.828,20 6.064,20
Gas
Pengadaan
Air,
Pengelolaan
E 5.475,10 5.899,60 5.214,80 5.622,50 5.730,30
Sampah,
Limbah Dan
daur Ulang
F Konstruksi 346.078,90 381.094,00 391.804,40 493.623,40 413.484,40
Perdagangan
Besar dan
Eceran;
G 545.726,90 607.968,50 634.248,20 700.415,70 660.169,00
Reparasi
Mobil dan
Sepeda Motor
Transportasi
H dan 209.262,90 231.789,90 234.013,20 256.654,90 184.895,90
Pergudangan
Penyediaan
Akomodasi
I 297.069,80 332.270,90 284.302,00 293.874,10 147.825,10
dan Makan
Minum
Informasi dan
J 68.530,30 75.985,70 80.614,30 85.642,30 90.306,10
Komunikasi
Jasa
K Keuangan dan 102.575,80 114.149,50 120.195,50 126.029,40 124.099,80
Asuransi
L Real Estate 172.646,50 185.987,20 182.523,90 201.060,60 189.833,50
Jasa
M,N 10.074,70 10.913,70 10.126,00 11.118,00 10.225,00
Perusahaan
Administrasi
Pemerintahan,
O Pertahanan 266.681,60 282.785,40 296.649,40 311.919,40 323.813,40
dan Jaminan
Sosial Wajib
Jasa
P 221.549,90 241.502,00 255.016,60 278.080,50 284.292,20
Pendidikan
Jasa
Q 64.490,60 69.364,30 78.356,80 85.259,60 84.027,90
Kesehatan
II - 42
Kate-
Uraian 2016 2017 2018 2019 2020
gori
dan Kegiatan
Sosial
Gambar 2.2
Produk Domestik Regional Bruto ADH Konstan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020 (Juta Rp)
3600000
3400000
3200000
3000000
2800000
2600000
2400000
2016 2017 2018 2019 2020
II - 43
Tabel 2.19
Produk Domestik Regional Bruto ADH Konstan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2020 (Juta Rp)
2016 3.121.615,30
2017 3.313.321,80
2018 3.284.657,60
2019 3.477.839,40
2020 3.218.914,90
Sumber : BPS – Kabupaten Lombok Utara Dalam Angka 2021
Tabel 2.20
PDRB Atas Dasar Harga Konstan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020 (Juta Rupiah)
Kate
Uraian 2016 2017 2018 2019 2020
gori
Pertanian,
A Kehutanan, dan 1.087.976,90 1.146.632,70 1.157.675,80 1.185.534,20 1.188.126,90
Perikanan
Pertambangan
B 125.062,90 132.951,80 131.575,10 144.661,60 133.707,40
dan Penggalian
Industri
C 47.904,70 50.920,20 49.289,70 51.805,00 50.058,00
Pengolahan
Pengadaan Listrik
D 3.913,00 4.093,40 4.103,90 4.619,40 4.923,10
dan Gas
Pengadaan Air,
Pengelolaan
E 4.020,50 4.222,00 3.747,70 4.040,20 4.084,40
Sampah, Limbah
Dan daur Ulang
F Konstruksi 295.909,70 316.255,50 309.959,10 368.712,40 305.750,60
II - 44
Kate
Uraian 2016 2017 2018 2019 2020
gori
Perdagangan
Besar dan Eceran;
G 430.171,00 461.928,20 459.005,50 488.022,10 456.569,10
Reparasi Mobil
dan Sepeda Motor
Transportasi dan
H 172.939,40 186.349,10 181.573,30 193.724,50 135.491,60
Pergudangan
Penyediaan
I Akomodasi dan 183.642,00 197.469,00 168.647,70 173.195,30 88.712,50
Makan Minum
Informasi dan
J 66.921,40 71.628,30 75.007,10 78.474,20 82.020,00
Komunikasi
Jasa Keuangan
K 79.425,50 84.980,20 87.824,90 90.214,60 88.402,80
dan Asuransi
II - 45
Tabel 2.21
Distribusi Persentase PDRB ADH Berlaku menurut Lapangan Usaha
Distribusi Persentase Produk
Domestik Regional Bruto Atas
No Lapangan Usaha
Dasar Harga Berlaku (Persen)
2016 2017 2018 2019 2020
Pertambangan dan
2 3,67 3,73 3,72 3,97 3,98
Penggalian
Pertanian,
1 Kehutanan, dan 2,96 5,39 0,96 2,41 0,22
Perikanan
Pertambangan dan
2 7,24 6,31 -1,04 9,95 -7,57
Penggalian
3 Industri Pengolahan 4,94 6,29 -3,2 5,1 -3,37
Pengadaan Listrik
4 9,84 4,61 0,26 12,56 6,57
dan Gas
Pengadaan Air,
Pengelolaan
5 5,03 5,01 -9,48 7,81 1,09
Sampah, Limbah,
dan Daur Ulang
6 Konstruksi 7,31 6,88 -1,99 18,96 -17,08
Perdagangan Besar
dan Eceran,
7 7,7 7,38 -0,63 6,32 -6,45
Reparasi Mobil dan
Sepeda Motor
Transportasi dan
8 5,07 7,75 -2,56 6,69 -30,06
Pergudangan
Penyedia
9 Akomodasi dan 9,44 7,53 -14,6 2,7 -48,78
Makan Minum
Informasi dan
10 7,35 7,03 4,72 4,62 4,52
Komunikasi
Jasa Keuangan dan
11 4,95 6,99 3,35 2,72 -2,01
Asuransi
12 Real Estate 5,88 6,37 -5,22 7,11 -5,7
13 Jasa Perusahaan 5,98 5,01 -9,13 6,45 -8,27
Administrasi
14 Pemerintahan, 3,23 3,36 0,95 4,12 1,14
Pertahanan, dan
II - 47
Laju Pertumbuhan Produk Domestik
Regional Bruto Atas Dasar Harga Konstan
No Lapangan Usaha
2010 (Persen)
Jaminan Sosial
Wajib
Tabel 2.23
PDRB Per Kapita Tahun 2016-2020 (Juta Rupiah)
Pertumbuhan
PDRB per 4,18 5,1 -1,78 4,98 -17,54
Kapita ADHK
Sumber : BPS – PDRB Menurut Lapangan Usaha 2016-2020
II - 48
2. Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Lombok Utara
pada tahun 2016 hingga 2020 mengalami perubahan yang
fluktuatif, yaitu pada tahun 2016 sebesar 4,87% dan tahun
2019 sebesar 5,50%. Secara rinci dapat dilihat pada gambar
berikut.
Gambar 2.4
Perkembangan Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Lombok
Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nasional
Tahun 2016-2020 (%)
6.14 5.88
6 5.81
5.22 5.17
5.02
5.03 5.07
4
3.9
2
-4
-4.5
-6
-7.44
-8
Gambar 2.5
Pertumbuhan Ekonomi Kab Lombok Utara, Provinsi NTB
dan Nasional serta Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020 (%)
28.78
Sumbawa Barat
-0.64 NTB
-2.07 Nasional
-3.1Lombok Timur
-3.21 Dompu
-3.49 Bima
-4.13 Sumbawa
-4.95 Kota Bima
-5.5Kota Mataram
-6.68Lombok Tengah
-7.08 Lombok Barat
-7.44 Lombok Utara
II - 50
3. Laju Inflasi
Inflasi Lombok Utara tahun 2020 sebesar 0,58%
(nol koma lima puluh delapan), menurun dari tahun 2019
sebesar 1,76%. Kondisi ini telah memenuhi sasaran inflasi
yang ditetapkan pemerintah melalui peraturan Menteri
Keuangan, yakni pada tahun 2020 sebesar 3,0 persen (PMK
Nomor 124/PMK.010/2017
Angka Inflasi sebesar 0,58% pada tahun 2020
terjadi akibat dari kenaikan indeks pada Kelompok
Makanan, Minuman, dan Tembakau sebesar 1,79 persen;
Kelompok Perumahan, Air, Listrik, dan Bahan Bakar Rumah
Tangga sebesar 0,15 persen; Kelompok Kesehatan sebesar
0,11 persen; Kelompok Informasi, Komunikasi, dan Jasa
Keuangan sebesar 0,09 persen; Kelompok Penyediaan
Makanan dan Minuman/Restoran sebesar 0,02 persen;
Kelompok Perlengkapan, Peralatan, dan Pemeliharaan Rutin
Rumah Tangga sebesar 0,01 persen; Kelompok
Pendidikan sebesar 0,00 persen; dan Kelompok Rekreasi,
Olahraga, dan Budaya sebesar 0,00 persen. Sedangkan
penurunan indeks terjadi pada Kelompok Perawatan Pribadi
dan Jasa Lainnya sebesar 1,02 persen; Kelompok
Transportasi sebesar 0,98 persen; Kelompok Pakaian dan
Alas Kaki sebesar 0,01 persen. Berikut Laju Inflasi
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2020.
II - 51
Gambar 2.6
Laju Inflasi Kabupaten Lombok Utara , Nusa Tenggara
Barat dan Nasional Tahun 2015-2020 (%)
4.00
3.7
3.61
3.50 3.353.41
3.59 3.16
3.25 3.15
3.00
3.02 3.13
2.72
2.50 2.61
2.47 KLU
2.00 1.87 NTB
1.76 1.68
1.50 Nasional
1.00
0.50
0.6
0.58
0.00
2015 2016 2017 2018 2019 2020
4. Kemiskinan
Tingkat kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara
mengalami penurunan dari 34,13% (72.280 jiwa) pada
tahun 2015 menjadi 26,99% (59.860 jiwa) pada tahun 2020.
Penurunan Tingkat Kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara
mengarah pada tren positif namun masih diatas rata-rata
tingkat kemiskinan di Nusa Tenggara Barat. Penurunan
tingkat kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara dan
Provinsi Nusa Tenggara Barat dan nasional selengkapnya
dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
II - 52
Gambar 2.7
Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Lombok Utara,
NTB dan Nasional Tahun 2015 – 2020.
40.00
34.13 33.21
35.00 32.06
28.83 29.03
30.00
26.99
25.00
KLU
20.00 17.10 16.48 16.07 14.75 14.56 NTB
15.00 13.97
11.22 10.86 Nasional
10.64 9.82
10.00 9.41
9.78
5.00
0.00
2015 2016 2017 2018 2019 2020
II - 53
Gambar 2.8
Persentase Penduduk Miskin Kabupaten Lombok
Utara, Nusa Tenggara Barat , Nasional dan
Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020
Nasional 9.78
Dompu 12.16
Sumbawa 13.65
NTB 13.97
Bima 14.49
Tabel 2.24
Garis Kemiskinan, Jumlah Penduduk dan Indeks
Keparahan Kemiskinan di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020
Garis
Jumlah Indeks Indeks
Kemiskin Persenta
Pendud Kedalama Keparah
an se
Tahun uk n an
(Rupiah/k Pendudu
Miskin Kemiskin Kemiski
apita/bula k Miskin
(Ribu) an (P1) nan (P2)
n)
2015 363.367 72,28 34,13 7,50 2,61
2016 387.265 71,02 33,21 7,06 2,22
2017 398.702 69,24 32,06 7,63 2,57
2018 416.705 62,86 28,83 6,89 2,56
2019 437.543 63,84 29,03 7,39 2,42
2020 451.721 59,86 26,99 7,09 2,58
Sumber : BPS – Data dan Informasi Kemiskinan Kabupaten Kota 2020
II - 54
Indeks kedalaman kemiskinan (P1) adalah ukuran
rata-rata kesenjangan pengeluaran masing-masing
penduduk miskin terhadap garis kemiskinan. Semakin
tinggi nilai indeks, semakin jauh rata-rata pengeluaran
penduduk dari garis kemiskinan. Sedangkan indeks
keparahan kemiskinan (P2) memberikan gambaran
mengenai penyebaran pengeluaran di antara penduduk
miskin. Semakin tinggi nilai indeks, semakin tinggi
ketimpangan pengeluaran diantara penduduk miskin.
Berdasarkan Tabel diatas, maka tingkat kemiskinan di
Kabupeten Lombok Utara masih tinggi.
II - 55
Gambar 2.9
Perkembangan Indeks Pembangunan Manusia Kab.
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat Dan
Nasional Tahun 2016-2020
74
71.39 71.92
72 70.81 71.94
70.18
70
68.14
68 67.3 68.25
66.58
65.81
66 64.49 KLU
63.04 63.83 64.42 NTB
64
62.24
Nasional
62
60
58
56
2016 2017 2018 2019 2020
Gambar 2.10
Perbandingan Indeks Pembangunan Manusia Kab.
Lombok Utara, Provinsi NTB dan Nasional dan
Kabupaten/Kota di NTB Tahun 2020
II - 56
Sementara itu, perkembangan indeks pembentuk IPM
Kabupaten Lombok Utara yang meliputi angka harapan
hidup, harapan lama sekolah, rata-rata lama sekolah dan
pengeluaran perkapita uraiannya sebagai berikut:
Gambar 2.11
Perkembangan Angka Harapan Hidup Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB Dan Nasional Tahun 2016-
2020 (Tahun)
66.92 KLU
66.5 67.17
66.17 NTB
65.88 66.51
66.28 Nasional
65.87
65.55
65.48
Gambar 2.12
Perbandingan Angka Harapan Hidup Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
Nasional serta Kabupaten/Kota di NTB Tahun
2020 (Tahun).
II - 58
Gambar 2.13
Perkembangan Harapan Lama Sekolah Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi NTB dan Nasional Tahun
2015-2019 (Tahun)
13.8
13.7
13.6 13.48
13.46 13.47
13.4
13.16
13.2 KLU
12.4
2016 2017 2018 2019 2020
Gambar 2.14
Perbandingan Harapan Lama Sekolah Kabupaten Lombok
Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nasional Serta
Kabupaten/Kota Sekitar Tahun 2020 (Tahun).
Lombok Utara 12.72
Nasional 12.98
Sumbawa 13.06
Bima 13.29
Dompu 13.32
Sumbawa Barat 13.62
Lombok Tengah 13.67
Lombok Timur 13.69
NTB 13.7
Lombok Barat 13.71
Kota Bima 15
Kota Mataram 15.59
II - 59
c. Rata-rata Lama Sekolah
Rata-rata lama sekolah didefinisikan sebagai
rata-rata jumlah tahun yang telah dihabiskan oleh
penduduk usia 15 tahun ke atas untuk menempuh
seluruh jenjang pendidikan formal yang dijalani dari
masuk sekolah dasar sampai dengan tingkat
pendidikan terakhir
Perkembangan Rata-Rata Lama Sekolah
Kabupaten Lombok Utara pada tahun 2016 hingga
tahun 2020 mengalami peningkatan, yaitu pada tahun
2016 sebesar 5,47 tahun menjadi sebesar 5,91 tahun
pada tahun 2020. Kondisi tersebut relevan dengan
Nusa Tenggara Barat dan Nasional yang sama-sama
mengalami peningkatan. Selengkapnya dapat dilihat
pada gambar dibawah ini.
Gambar 2.15
Perkembangan Rata-Rata Lama Sekolah Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional Tahun 2016-2020
(Tahun)
8.17 8.34
8.1 8.48
7.95
7.27
6.79 7.03 7.31
6.9
KLU
NTB
5.91 Nasional
5.81 5.84
5.47 5.54
II - 60
Gambar 2.16
Perbandingan Rata-Rata Lama Sekolah Kab.
Lombok Utara, Provinsi NTB dan Nasional serta
Kab./Kota di NTB Tahun 2020 (Tahun)
II - 61
Berdasarkan gambar diatas, hambatan akses
pendidikan tidak hanya pada penduduk kuintil 1 yang
miskin namun juga pada kelompok penduduk kaya,
namun demikian hambatan untuk kelompok kaya
hampir 2 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan
kelompok penduduk miskin dimana terdapat 12,59%
lebih penduduk miskin yang tidak bersekolah di
SMP/sederajat sedangkan kelompok penduduk kaya di
kuintil 5 terdapat 20,01% lebih penduduk kaya yang
tidak bersekolah di SMP/sederajat.
Konsisten dengan data diatas, untuk
kesinambungan lanjutan pendidikan juga menunjukan
bahwa pada rumah tangga miskin akses terhadap
kesinambungan pendidikan juga lebih rendah
dibandingkan dengan kelompok rumah tangga yang
kaya. Kondisi ini merupakan faktor yang menyebabkan
rendahnya angka Harapan lama Sekolah dan juga rata-
rata tingkat Pendidikan penduduk di Kabupaten Lombok
Utara. Hal ini tergambar dalam gambar berikut:
Gambar 2.18
Tingkat Keberlanjutan Sekolah Penduduk
Usia 15 – 24 Tahun Tahun 2020
Kuintil 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kuintil_1 96,93 96,93 96,93 96,93 96,93 96,1 94,75 94,75 86,6 56,53 51 39,79
Kuintil_2 100 100 100 100 100 100 93,27 93,27 87,49 57,07 40,92 36,29
Kuintil_3 100 100 99,32 99,32 99,32 99,32 97,87 97,87 96,52 69,08 53,99 51,16
Kuintil_4 100 100 100 100 100 99,32 99,32 99,32 99,32 81,54 66,68 60,74
Kuintil_5 100 100 100 100 100 100 100 100 98,16 82,05 71,42 56,44
11.06 11.30
10.66 10.64 11.01
10.42
10.28
10.35
9.58 9.88
KLU
9.28 9
NTB
8.89
8.64 Nasional
8.16
II - 63
Gambar 2.20
Pengeluaran Per Kapita Kab. Lombok Utara,
Provinsi NTB dan Nasional serta kab./kota di NTB
Tahun 2020 (Juta Rupiah)
Bima 8.47
Dompu 8.89
Lombok Utara 9.01
Sumbawa 9.15
Lombok Timur 9.41
Lombok Tengah 9.95
NTB 10.35
Nasional 11.01
Kota Bima 11.11
Lombok Barat 11.30
Sumbawa Barat 11.54
Kota Mataram 14.97
II - 64
Gambar 2.21
Perkembangan IPG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Tahun 2015-2020
KLU
Gambar 2.22
Perbandingan IPG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Serta Kabupaten/Kota
Sekitar Tahun 2020
II - 65
Komponen pembentuk Indeks Pembangunan Gender (IPG)
tidak berbeda dengan komponen pembentuk IPM hanya
terpilah berdasarkan jenis kelamin. Dilihat pada Tabel
2.19, angka harapan hidup perempuan lebih tinggi
dibandingkan dengan laki-laki, angka harapan hidup
perempuan tahun 2015 sebesar 67,42 tahun meningkat
menjadi 68,82 tahun di tahun 2019, sedangkan angka
harapan hidup laki-laki tahun 2015 sebesar 63,63 tahun
dan tahun 2019 sebesar 64,9 tahun
Tabel 2.25
Perkembangan Indikator Pembentuk IPG Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2015-2019
Pengeluaran Per
AHH HLS RRLS
No. Tahun Kapita (ribu Rp)
L P L P L P L P
1 2015 63,63 67,42 12,74 12,01 6,27 4,51 11.677 5.717
2 2016
3 2017 64,17 68,06 13,13 12,52 6,3 4,98 12.508 6.058
4 2018 64,49 68,4 13,14 12,53 6,66 5,04 12.877 6.285
5 2019 64,9 68,82 13,15 12,54 6,67 5,09 13.413 6.554
Sumber : BPS – Pembangunan Manusia Berbasis Gender 2020
II - 66
Gambar 2.23
Perkembangan IDG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Tahun 2015-2020.
KLU
47.19 47.22
48.7
46.33 46.66
Gambar 2.24
Perbandingan IDG Kabupaten Lombok Utara, Nusa
Tenggara Barat dan Nasional Serta Kabupaten/Kota
di NTB Tahun 2020
Gambar 2.25
Tingkat Pengangguran Terbuka di Kabupaten
Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat dan
Nasional Tahun 2016 – 2020
7.07
5.61 5.5 5.34 5.28
KLU
4.22
NTB
3.94 3.72
3.32 3.42 3.01 Nasional
2.11
1.74
Gambar 2.26
Tingkat Pengangguran Terbuka di Kab. Lombok
Utara, Provinsi NTB dan Nasional Serta Kab./Kota di
NTB Tahun 2020
Bima 2.89
Lombok Utara 3.01
Dompu 3.28
Lombok Tengah 3.74
Sumbawa 4.…
Lombok Timur 4.17
NTB 4.22
Kota Bima 4.42
Lombok Barat 4.58
Sumbawa Barat 5.5
Kota Mataram 6.83
Nasional 7.07
II - 70
untuk mempercepat peningkatan ketrampilan dan daya
saing tenaga kerja di Kabupaten Lombok Utara.
Gambaran spesifik mengenai tingkat Pendidikan tenaga
kerja dan tenaga yang telah terlatih dapat dijelaskan
dalam gambar berikut:
Gambar 2.27
Tingkat Pendidikan Penduduk Usia Kerja dan
Proporsi yang Terlatih
di Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
II - 71
b. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)
76
74
73.6
72 71.57
72.52
69.67
70
70.45
68.65 KLU
62
2016 2017 2018 2019 2020
II - 72
Gambar 2.29
Perbandingan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK)
Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat
Dan Nasional Serta Kabupaten/Kota di NTB
Tahun 2020 (%)
Nasional 67.77
Lombok Barat 67.89
Kota Mataram 68.07
Lombok Timur 68.11
Sumbawa 69.11
Sumbawa Barat 69.73
Dompu 70.06
NTB 70.45
Bima 72.27
Lombok Utara 73.6
Kota Bima 74.24
Lombok Tengah 75.04
II - 73
2.2.3 Fokus Seni Budaya
Pembangunan bidang seni budaya sangat terkait erat
dengan kualitas hidup manusia dan masyarakat, yaitu untuk
mewujudkan masyarakat Lombok Utara yang berakhlak mulia,
bermoral, beretika, berbudaya dan beradab. Keberhasilan upaya
ini dilihat dari berbagai indikator. Dalam kurun waktu 5 tahun
terakhir, capaian pembangunan seni budaya sebagaimana
dalam tabel berikut:
Tabel 2.27
Capaian Kinerja Urusan Kebudayaan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2020
Capaian Kinerja
NO URAIAN SATUAN 2016 2017 2018 2019 2020
1 Persentase % - 46 9,11 18,81 21,99
pelestarian nilai
luhur dan
kekayaan budaya
(Seni, Situs dan
Cagar Budaya)
2. Persentase % 100 100 100 100 100
partisipasi
masyarakat
dalam forum
dialog dengan
bingkai budaya
(%)
3 Persentase % 0 0 0 0 0
ketersediaan bale
budaya (%)
1. Pendidikan.
Pembangunan pendidikan memiliki nilai strategis bagi
penciptaan sumberdaya manusia yang berkualitas dan
II - 74
berkarakter baik. Pembangunan pendidikan secara menyeluruh
pada semua jenjang pendidikan. Di dalam Sustainable
Development Goals (SDGs) pendidikan mengambil peran penting
dengan target Pada tahun 2030, menjamin bahwa semua anak
perempuan dan laki-laki menyelesaikan pendidikan dasar dan
menengah tanpa dipungut biaya, setara, dan berkualitas, yang
mengarah pada capaian pembelajaran yang relevan dan efektif.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan pendidikan
harus juga memperhatikan kualitas pendidik atau guru. Target
SDGs lain dalam bidang pendidikan pada tahun 2030, adalah
secara signifikan meningkatkan pasokan guru yang berkualitas.
Pencapaian tujuan tersebut bagi Kabupaten Lombok Utara harus
diupayakan karena Kabupaten Lombok Utara merupakan bagian
dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kewenangan urusan
pendidikan bagi kabupaten/kota diatur dalam Undang-Undang
No 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
II - 75
a. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)
II - 76
Tabel 2.28
Capaian Indikator PAUD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2020
1. Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan % 55 58,41 59,41 68,62 70 75,96 75 64,05 80 56,14
Terakreditasi.
3. Persentase PAUD terintegrasi taman % 45 48,94 55 60 70 100 80 100 100 100
5. Terselenggaranya Pendidikan keaksaraan Orang 500 NA 550 600 600 630 650 660 700 720
II - 77
b. Pendidikan Dasar
Pendidikan dasar terdiri dari dua jenjang pendidikan
yaitu SD atau sederajat dan SMP atau sederajat. Untuk
mengukur keberhasilan pembangunan di bidang pendidikan
dasar digunakan indikator yang menggambarkan
ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan dan
keterjaminan. Perkembangan kualitas Pendidikan dapat
dilihat dari indikator persentase APK dan APM tingkat SD/MI
dan SMP.
Gambar 2.30
APM SMP Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
(% dalam Kuintil)
II - 79
Gambar 2.31
APM SMA Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
(% dalam Kuintil)
II - 80
Gambar 2.32
Angka Melek Huruf Usia 15+ di Kabupaten Lombok
Utara Tahun 2020
(% dalam Kuintil)
II - 81
Tabel 2.29
Capaian Indikator Urusan Pendidikan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020
2. Angka Partisipasi % 100 108,74 100 107,7 100 107,62 100 102,63 100 103,3
Kasar (APK) SD/
SLDB/ MI/ Paket A
3. Angka Partisipasi % 100 95,02 100 101,7 100 105,23 100 98,66 100 99,57
Kasar (APK) SMP/
SMPLB/ MTs/ Paket B
5. Angka Partisipasi % 97 93,12 100 99,8 100 97,17 100 96,99 100 97,95
Murni (APM)
SMP/ SMPLB/
MTs/ Paket B
II - 82
2016 2017 2018 2019 2020
No Indikator Urusan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
6. Rata-Rata Lama tahun 5,2 5,47 5,3 5,54 5,5 5,81 5,6 5,84 5,7
Sekolah
7. Persentase Angka % 0,2 1,67 0,2 0,27 0,1 0,1 0,1 0,08 0 0
Putus Sekolah (APS)
SD/MI
8. Angka Putus Sekolah % 0,2 1,97 0,2 0,31 0,1 0,65 0,1 0,38 0 0,29
(APS) SMP/MTs
11. Persentase Angka % 100 99,48 100 99,58 100 100 100 100 100 100
Kelulusan SD/MI
12. Persentase Angka % 100 98,62 100 98,71 100 100 100 100 100 100
Kelulusan SMP/MTs
11. Persentase Angka % 100 98,44 100 98,51 100 100 100 100 100 100
Melanjutkan (AM) dari
SD/SDLB/MI ke
SMP/SMPLB/MTs
II - 83
2016 2017 2018 2019 2020
No Indikator Urusan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
12. Persentase Angka % 100 98,86 100 93,23 93 95 95 100 100 100
Melanjutkan (AM)
dari SMP/ SMPLB/
MTs ke SMA/
SMALB/ SMK/ MA
Sumber: Dinas Pendidikan , Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten
II - 84
d. Standar Kompetensi Pendidik
Kompetensi tenaga pendidik merupakan salah satu faktor yang
memegang peranan penting dalam keberhasilan
penyelenggaraan layanan Pendidikan. Sesuai dengan Undang-
Undang RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen,
dijelaskan bahwa Pendidik wajib memiliki kualifikasi
akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan
rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional. Dalam Peraturan Mendiknas RI nomor:
16 Tahun 2007 menetapkan Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka
kondisi standar kompetensinya selama 5 tahun terakhir
terdistribusi dalam tabel berikut:
Tabel 2.30
Guru dengan kualifikasi S1 dan Sertifikasi Pendidik
No. Indikator Capaian Kinerja (%)
2016 2017 2018 2019 2020
1 Guru 2.751 2.521 2.498 2.553 3.142
dengan
kualifikasi
S-1 (D-IV)
2. Guru yang 617 645 650 710 776
telah
memperoleh
sertifikasi
Pendidik
Sumber : Data Dapodik – Kemendikbud Tahun 2020
II - 85
Tabel 2.31
Jumlah Guru SD, SMP, SMA,SMK
di Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Guru Siswa Total Total
No Kecamatan
TK TK SD SD SMP SMP SMA SMA SMK SMK Guru Siswa
Tabel 2.32
Ratio Jumlah Guru dan Siswa Tahun 2020
Semua
No Kecamatan TK SD SMP SMA SMK
Jenjang
1 Bayan 9,22 16,1 12,9 18,1 15,2 14,82
2 Kayangan 11 13,4 7,18 15 4,76 10,97
3 Tanjung 18,3 18,7 15,8 14,5 19,1 17,70
4 Gangga 8,46 20,6 10,9 17,4 20,7 16,27
5 Pemenang 11,2 17,7 6,12 10,5 12,7 14,16
Sumber : Data Dapodik – Kemendikbud Tahun 2021
II - 86
2. Kesehatan
Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat yang dapat dilihat dari
meningkatnya usia harapan hidup. Usia Harapan Hidup (UHH)
Kabupaten Lombok Utara mengalami peningkatan. UHH
meningkat disebabkan oleh rendahnya angka kematian.
II - 87
Tabel 2.33
Capaian AKB dan AKI Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016-2020
II - 88
Status gizi masyarakat di Kabupaten Lombok Utara dapat
dilihat dari kondisi gizi buruk dan balita stunting. Prevalensi Balita
Gizi kurang di Kabupaten Lombok Utara mengalami perubahan
yang fluktuatif dari tahun 2015 sebesar 16,5% menjadi 14,3%
pada tahun 2019 dan meningkat menjadi 18,8% di tahun 2020.
Gizi kurang terjadi karena asupan makan yang tidak memenuhi
kebutuhan pertumbuhan. Hal ini karena kemiskinan dan
ketidakpahaman penduduk dalam menyiapkan makanan yang
seimbang. Balita gizi kurang yang meningkat diikuti dengan
meningkatnnya balita stunting. Tahun 2015 prevalensi balita
stunting sebanyak 42,22% menurun menjadi 33,1% pada tahun
2019 dan meningkat menjadi 33,7% pada tahun 2020
Tabel 2.34
Status gizi masyarakat di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020
Balita
Stunting
II - 89
Tabel 2.35
Kondisi Pelayanan Kesehatan Dasar
Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020
Satuan Tahun
Indikator sesuai
No kewenangan 2015 2016 2017 2018 2019 2020
8 : 212.265 8 : 214.393 8: 216.515 8 : 218.533 8 : 220.412 10: 247.400
1 Rasio Puskesmas Rasio
1 : 26.533 1 : 26.799 1 : 27.064 1 : 27.316 1 : 27.551 1 : 24.740
terhadap Penduduk
2 Tingkat % 68,07 83,13 81,92 61,58 61,59 -
pemanfaatan
tempat tidur di
rumah sakit. (BOR)
3 Rasio % 8:664 8:672 8:770 8:871 8:927 -
yang memiliki
tenaga sesuai
permenkes 75
tahun 2014
4 % apotek dan toko % 1 0 6 7 8 10
obat
yang berijin
Sumber: BPS KLU dan Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok
Utara 2020
Pelayanan kesehatan rujukan dilayani oleh RSUD
Kabupaten Lombok Utara, pada tahun 2019 Bed Occupancy
Rate (BOR) RSUD yaitu 61,59% dari standar yang ada yaitu
75%. Artinya RSUD terlalu sedikit menerima pasien dan tidak
seimbang dengan jumlah Tempat Tidur. Rata-rata lama
tinggal atau AVLOS juga diatas target yaitu 4,5 hari (Tahun
2019) dan kematian dirumah sakit juga belum memenuhi
target yaitu 0,016%. Banyak hal yang menyebabkan kepuasan
masyarakat menurun terhadap pelayanan RSUD. Sarana dan
prasarana yang tidak layak maupun Tenaga Kesehatan dan
tenaga medis yang memberikan pelayanan dinilai kurang
ramah terhadap masyarakat.
II - 90
Tabel 2.36
Kondisi Pelayanan Kesehatan Rujukan Kabupaten
Lombok Utara
Tahun 2015-2019
No Indikator Satua 2015 2016 2017 2018 2019
n
1 BOR (Bed % 68,0 83,1
81,92 61,58 61,59
Occupancy Rate) 7 3
2 AVLOS (Average Hari
5,05 3,61 3,08 3,91 4,5
Length Of Stay)
3 NDR (Net Death % 0,01 0,01
0,03 0,05 0,016
Rate) 3 6
Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Utara 2020
Tabel 2.37
Kondisi Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020
II - 92
Indikator sesuai Tahun
No Satuan
kewenangan 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Orang dengan 9 5 5
Tuberkulosis (TB);
12 Pelayanan kesehatan % 100 100 100 100 19,15 70
orang dengan risiko
terinfeksi HIV (Human
Immunodeficiency Virus).
Tabel 2.38
Kondisi Kualitas Lingkungan Sehat dan Industri Rumah
Tangga Kabupaten Lombok Utara Tahun 2015-2020
Tabel 2.39
Capaian Pembangunan Urusan Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2017 – 2020
Tahun
No Indikator Kewenangan Satuan
2017 2018 2019 2020
1. Persentase terbangunnya % - - 29,01 33,20
jalan desa strategis
2. Persentase kemantapan % 59,49 73,30 75,58 71,13
jalan
Kabupaten
3. Persentase Kondisi jaringan % 69,12 72,82 82,77 82,10
irigasi dalam kondisi baik
4. Persentase Cakupan akses % 87,23 80,34 90,05 91,02
air minum aman melalui
perpipaan dan bukan
perpipaan dengan
II - 94
Tahun
No Indikator Kewenangan Satuan
2017 2018 2019 2020
kebutuhan pokok 60 liter/
orang/ hari
5. Persentase terbangunnya % - - 45 65
infrastruktur di wilayah
strategis cepat tumbuh
6. Persentase keselarasan % - - 65 95
RKPD dengan Renja
OPD
7. Persentase kesesuaian % - - 85 90
penataan ruang
8. Persentase cakupan % 0 0 64,67 74,67
pemenuhan tanah
pelebaran jalan nasional
dan pembangunan
Kawasan strategi
terpenuhi
Nilai kepatuhan pemenuhan indeks - - 80 80
standar pelayanan
9. Persentase cakupan % - - 85,2 90
ketersediaan data dan sistem
informasi ke PU-an
11. Persentase cakupan % - - 0 7
penanganan banjir
12. Persentase cakupan tenaga % - - 35% 45
kerja yang memiliki
kompetensi kerja
Sumber: LKJIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Lombok Utara 2020
II - 95
Tabel 2.40
Data Jalan di Lombok Utara Tahun 2019
No Jenis Jalan Jumlah Panjang Jalan
Ruas
1 Jalan Kabupaten 82 ruas 400,07 km
2 Jalan Desa 46 ruas 99,74 km
3 Jalan Non Status 45 ruas 92,37 km
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Lombok Utara 2020
Tabel 2.40b
Panjang dan Ruas Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten
No Ruas Jalan Panjang Jalan
JALAN NASIONAL
1 Ampenan ( Batas Kota) Mangsit – 19,38 Km
Pemenang
2 Pemenang-Tanjung 9,5 Km
3 Tanjung-Bayan 49,12 Km
4 Bayan-Dasan Biluk 6,4 Km
Total Panjang Jalan Nasional 84,4 Km
JALAN PROVINSI
1 Rembiga (Batas Kota- Pemenang 9,78 Km
JALAN KABUPATEN
1 82 Ruas 400,07 KM
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Lombok Utara 2020
II - 96
Tabel 2.41
Kondisi Jalan Kabupaten di Lombok Utara
Tahun 2017-2020
Kondisi (%) Panjang jalan
Kabupaten
Tahun
Tidak
Mantap Kritis
Mantap
Tahun 59,49 25,09 15,43 400,07 km
2017
Tahun 73,31 17,11 9,59 400,07 km
2018
Tahun 72,65 15,69 (62,78 11,66 400,07 KM
2019 (290.64 Km) KM) (46,59
KM)
Tahun 71.24 12.39 (49.55 16.37 400,07 KM
2020 (285.02 Km) Km) (65.50
Km)
Sumber: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Kabupaten Lombok Utara 2020
II - 97
Jumlah rumah tidak layak huni di Kabupaten Lombok
Utara tahun 2020 sebanyak 14.892 unit. Jumlah rumah di
Kabupaten Lombok Utara sebanyak 64.047. Data ini diperoleh
dari baseline data RTLH terbaru.
Tabel 2.43
Capaian Pembangunan Urusan Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kabupaten Lombok Utara Tahun 2018-2020
II - 98
5. Ketenteraman, Ketertiban Umum, dan Pelindungan
Masyarakat.
II - 99
Tabel 2.45
Kinerja Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 –
2020
Bencana
4 Nilai Indeks Ketahanan Indeks 0,52 0,68 0,7 0,70 0,65
Daerah
Sumber: Satpol PP dan Pemadam kebakaran; BPBD Kabupaten Lombok Utara 2021.
II - 100
6. Sosial.
II - 101
Tabel 2.46
Jumlah PMKS di Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2019
II - 102
Tabel 2.47
Capaian Indikator Utama Urusan Sosial Tahun 2016-2020
Porsentase Penyandang
1 Masalah Kesejahteraan Sosial % 100 30 68,12 1400 157 80 16,24
(PMKS) yang terlayani
Cakupan ketepatan sasaran
2 penerima Program Keluarga orang 25 20.122 75% 18.829 85 22.565
Harapan (PKH)
Porsentase perangkat daerah
3 memiliki data terpilah gender % 45 60 0 72,7 33,3 100 27,27
dan anak
Porsentase SKPD
melaksanakan PPRG
4 (Perencanaan dan % 45 20 0 72,7 80 100 24,24
Penganggaran Responsif
Gender)
II - 103
2016 2017 2018 2019 2020
NO Uraian Satuan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
II - 104
Urusan sosial merupakan salah satu dari 6 urusan pembangunan
yang termasuk dalam kategori urusan wajib dengan pelayanan
dasar. Dimana ke enam urusan tersebut menurut Peraturan
Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan
Minimal adalah urusan yang harus memenuhi standar pelayanan
minimal kepada masyarakat.
Urusan sosial di tingkat Kabupaten/Kota dalam peraturan
tersebut diamanatkan untuk menyediakan pelayanan berupa :
1) Rehabilitasi sosial dasar penyandang disabilitas terlantar di
luar panti;
2) Rehabilitasi sosial dasar anak telantar di luar panti;
3) Rehabilitasi sosial dasar lanjut usia telantar di luar panti;
4) Rehabilitasi sosial dasar tuna sosial khususnya
gelandangan dan pengemis di luar panti; dan
5) Perlindungan dan jaminan sosial pada saat dan setelah
tanggap darurat bencana bagi korban bencana
kabupaten/kota.
II - 105
Percepatan Pemutakhiran Data Terpadu Kesejahteraan Sosial
oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota ditetapkan pada
tanggal 28 Juli 2020. Oleh karena itu maka upaya pemuktahiran
Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) perlu terus diaktifkan
di setiap layer pemerintahan (mulai dari desa, kecamatan sampai
kabupaten) dan disinergikan dengan lintas sector terkait seperti
Dinas Dukcapil dan DPMPD.
1. Tenaga Kerja
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2013
tentang Ketenagakerjaaan, tenaga kerja adalah setiap orang
yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang
dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri
maupun untuk masyarakat. Pembangunan ketenagakerjaan
bertujuan memberdayakan dan mendayagunakan tenaga kerja
secara optimal dan manusiawi, mewujudkan pemerataan
kesempatan kerja dan penyediaan tenaga kerja yang sesuai
dengan kebutuhan pembangunan nasional dan daerah.
Pembangunan tenaga kerja juga ditujukan dalam rangka
memberikan perlindungan kepada tenaga kerja dalam
mewujudkan kesejahteraan, dan meningkatkan
kesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya.
II - 106
manajemen di Kabupaten Lombok Utara. Tenaga kerja yang
sudah mendapatkan pelatihan keterampilan diharapkan
sudah siap diterima di pasar kerja sesuai dengan
kompetensinya.
Tabel 2.48
Kinerja Urusan Tenaga Kerja Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015-2020
Tahun
Kegiatan Utama
2015 2017 2019 2020
Kegiatan Kerja 107.547 107.920 112.984 121.130
Bekerja 105.234 106.043 110.601 117.484
Pengangguran
2.313 1.877 2.383 3.646
Terbuka
Bukan Angkatan
40.636 44.297 42.809 43.446
Kerja
Sekolah 13.673 9.899 11.752 11.355
Mengurus Rumah
20.671 28.775 25.286 28.044
Tangga
Lainnya 6.292 5.623 5.771 8.047
Jumlah Total 148.183 152.217 155.793 164.676
Partisipasi
72,58 69,67 72,52 73,60
Angkatan Kerja
Tingkat
2,15 1,74 2,11 3,01
Pengangguran
Sumber : BPS, Kabupaten Lombok Utara dalam Angka 2021
II - 107
2. Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak.
Indikator Agregat pembangunan pemberdayaan dan
perlindungan anak adalah Indeks Pembangunan Gender (IPG)
dan Indeks Pemberdayaan Gender (IDG). Pada pembahasan
diatas terlihat bahwa IPG dan IDG Kabupaten Lombok Utara
belum optimal. Hal ini dikarenakan kegiatan yang
dilaksanakan belum responsif gender. Kelembagaan
Pengarusutamaan Gender (PUG) yang mengawal perencanaan
yang responsif gender hanya 30% yang aktif.
II - 108
Tabel 2.49
Capaian Pembangunan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Lombok Utara Tahun
2015-2019
II - 109
3. Pangan
Pembangunan bidang urusan pangan dilaksanakan
mengacu pada Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang
Pangan dan berpedoman pada Permen/ Kepala Bappenas
Nomor 1 Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional Pangan
dan Gizi. Pemerintah daerah memiliki kewajiban dalam
penyelenggaraan pangan untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat, terutama pada kelompok masyarakat
rentan/miskin. Penyelenggaraan pangan yang dilakukan oleh
Kabupaten Lombok Utara untuk memenuhi kebutuhan
pangan pokok, pemenuhan kebutuhan pangan dan gizi bagi
secara merata dan berkelanjutan sesuai dengan regulasi
kebijakan pangan nasional.
II - 110
Tabel 2.50
Kinerja Urusan Pangan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020
II - 111
Indikator Kinerja Skor Pola Pangan Harappan (PPH)
merupakan indikator kinerja yang menggambarkan
keberhasilan Pemerintah Kabupaten Lombok Utara dalam
melakukan pembinaan dan penyuluhan terhadap pola
konsumsi pangan masyarakat. Penganekaragaman konsumsi
pangan adalah upaya memantapkan atau membudayakan
pola konsumsi pangan yang beranekaragam dan seimbang
serta aman dalam jumlah dan komposisi yang cukup guna
memenuhi kebutuhan gizi untuk mendukung hidup sehat,
aktif dan produktif. Pola konsumsi pangan adalah susunan
makanan yang mencakup jenis dan jumlah bahan makanan
rata-rata per orang per hari yang umum
dikonsumsi/dimakan penduduk dalam jangka waktu
tertentu. Pola Pangan Harapan (PPH) adalah susunan
beragam pangan yang didasarkan pada sumbangan energi
dari kelompok pangan utama baik secara absolute maupun
dari suatu pola ketersediaan atau konsumsi pangan. Skor
PPH yang ideal adalah 100.
Tabel 2.51
Target Indikator skor PPH pada tahun 2020
No Kelompok Berat % Bobot Skor Skor Skor
Pangan Pangan AKE* AKE* Maks PPH
(Gr/Kap/
hari)
1 Padi- 368.1 73.5 0.5 36.8 25.0 25.0
padian
2 Umbi- 55.3 3.4 0.5 1.7 2.5 1.7
umbian
3 Pangan 115.6 11.2 2.0 22.4 24.0 22.4
Hewani
4 Minyak 22.9 10.3 0.5 5.1 5.0 5.0
dan
Lemak
II - 112
No Kelompok Berat % Bobot Skor Skor Skor
Pangan Pangan AKE* AKE* Maks PPH
(Gr/Kap/
hari)
5 Buah/Biji 5.0 1.3 0.5 0.7 1.0 0.7
Berminyak
6 Kacang- 28.3 3.9 2.0 7.8 10.0 7.8
kacangan
7 Gula 15.9 2.9 0.5 1.5 2.5 1.5
8 Sayur dan 294.4 6.0 5.0 29.8 30.0 29.8
Buah
9 Lain-lain 108.3 3.1 - - - -
Total 115.6 105.7 93.8
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kab
Lombok Utara, 2021
II - 113
namun demikian dalam masa tertentu di musim kemarau
terdapat beberapa wilayah pedesaan yang memiliki potensi
terjadi rawan pangan.
4. Pertanahan.
Kewenangan pemerintah daerah dalam pengelolaan
bidang pertanahan berdasarkan Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 meliputi a.) penyelesaian sengketa tanah garapan
dalam daerah kabupaten, b). penyelesaian masalah ganti
kerugian dan santunan tanah untuk pembangunan oleh
Pemerintah Daerah, c). penetapan subyek dan obyek
redistribusi tanah, serta ganti kerugian tanah kelebihan
maksimum dan tanah absentee dalam daerah kabupaten, d).
penetapan tanah ulayat yang lokasinya dalam daerah
kabupaten dan inventarisasi dan pemanfaatan tanah kosong
dalam daerah kabupaten, e). penerbitan izin membuka tanah
dan f). perencanaan penggunaan tanah yang hamparannya
dalam Daerah.
II - 114
Tabel 2.52
Capaian Pembangunan Pertanahan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017-2020
1 Persentase Aset % 55 54 61,48 57,39 64,2 66,8 69,8 67,32 74,6 87,2
tanah milik
daerah
Bersertifikat
Sumber : BPKAD Kab Lombok Utara, 2021
II - 115
5. Lingkungan Hidup.
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan
semua benda, daya, keadaan, dan makhluk hidup, termasuk
manusia dan perilakunya yang mempengaruhi alam itu
sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan
manusia serta makhluk hidup lain.
II - 116
Tabel 2.53
Kinerja Urusan Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020
2016 2017 2018 2019 2020
No Indikator Satuan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 Indeks Kualitas Skor 62,34 - 65,59 - 67,1 - 68,6 - 70,14 60,12
Lingkungan Hidup
3 Indeks kualitas air; skor 40 35 45 50 50 42,8 55 40 60 25
4 Tutupan Vegetasi indeks 60,55 60,55 60,55 61 60,55 61 60,55 - 60,55 60,59
(IKH)
5 Indeks Kualitas indeks 87,07 87,07 92,9 92,9 93,63 93,63 93,63 84,24 93,63 94,61
Udara (IKU)
6 Mata Air Terlindungi % 40 25 60 65 80 74 100 93,51 100 100
II - 117
6. Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Urusan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan
Sipil sesuai dengan kewenangan yang wajib dilakukan di
wilayah Kabupaten Lombok Utara meliputi sub urusan
Pendaftaran Penduduk, Pencatatan Sipil, Pengelolaan
Informasi Administrasi Kependudukan dan Profil
Kependudukan. Capaian indikator kinerja untuk bidang
administrasi kependudukan dan pencatatan sipil
menunjukkan untuk indikator kinerja Persentase Kepemilikan
akta kelahiran anak (usia 0 - 18 tahun), Persentase Penerbitan
akta kematian, Persentase Kepemilikan dokumen Perkawinan,
Sistem Informasi Kependudukan yang termutakhirkan, dan
ketersediaan Profil Kependudukan Kabupaten menunjukkan
capaian 100%. Sedangkan untuk persentase kepemilikan
Kartu Identitas Anak pada tahun 2020 baru mencapai 62,96%
dan Persentase Kepemilikan akta kelahiran anak (usia 0-18
tahun) di tahun 2020 telah mencapai 96,04%. Untuk lebih
jelasnya mengenai kinerja bidang Administrasi Kependudukan
dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Lombok Utara tahun 2015-
2020 dapat dilihat pada tabel berikut ini.
II - 118
Tabel 2.54
Kinerja Administrasi Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2020
II - 119
Kabupaten Lombok Utara masih memiliki masalah dan
tantangan yang cukup berat dalam pembangunan administrasi
kependudukan baik dari sisi kuantitas, kualitas, mobilitas dan
administrasi kependudukan-nya. Oleh karena itu dalam kurun
waktu 3 tahun terakhir telah dikembangkan berbagai layanan
inovasi kependudukan seperti Jaring Pekat, serta layanan
pemberian akte kelahiran yang bersinergi dengan unit
pelayanan Kesehatan baik di Puskesmas maupun di Rumah
Sakit. Kedepan upaya pendekatan pelayanan administrasi ini
akan terus ditingkatkan kualitas pelayanannya dengan
mengembangkan Layanan Adminduk Berbasis Kewenangan
Desa (LAB-KD). Dengan pemberian kewenangan pelayanan di
tingkat desa, maka akan semakin mendekatkan pelayanan
kepada masyarakat sehingga mengurangi beban ekonomi
masyarakat dalam mengurus dokumen kependudukan yang
dibutuhkannya.
Tabel 2.55
Indeks Desa Membangun Tahun 2020 per Kecamatan
No Daerah Nilai IDM Status
1 Provinsi NTB 0.6870 BERKEMBANG
2 Kab Lombok Utara 0.7157 MAJU
2 Kec. Pemenang 0.7590 MAJU
3 Kec. Tanjung 0.7463 MAJU
4 Kec. Gangga 0.7427 MAJU
5 Kec. Kayangan 0.6696 BERKEMBANG
6 Kec. Bayan 0.6988 BERKEMBANG
Sumber : Kemendes – Peringkat Status Indeks Desa
Membangun 2020
Tabel 2.56
Pengelompokan Status Desa per Kecamatan
Berdasarkan Indeks Desa Membangun Tahun 2020
Jml Status
No Kecamatan Desa Mandiri Maju Berkembang
1 Kec. Pemenang 4 4
2 Kec. Tanjung 7 1 4 2
3 Kec. Gangga 5 3 2
4 Kec. Kayangan 8 2 6
5 Kec. Bayan 9 1 2 6
Sumber : Kemendes – Peringkat Status Indeks Desa
Membangun 2020
II - 121
8. Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.
Pengendalian penduduk adalah menjadi keseimbangan
antara penduduk yang meninggal, penduduk yang lahir,
penduduk yang masuk dan penduduk yang keluar.
Pengendalian penduduk yang dilaksanakan oleh urusan
pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana adalah
pengendalian penduduk yang bersumber dari kelahiran. Total
Fertility Rate (TFR) adalah indikator untuk melihat tingkat
kemampuan perempuan melahirkan dalam kurun waktu di
sebuah wilayah. TFR Kabupaten Lombok Utara masih diatas 2
hal ini mengindikasikan bahwa rata-rata perempuan hamil di
Kabupaten Lombok Utara lebih dari 2 kali.
II - 122
Tabel 2.57
Capaian Pembangunan Urusan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020
2. Cakupan peserta KB aktif % 65,75 70,47 65,8 70,93 65,9 68,71 66,0 67,58 66,25 71,05
II - 123
9. Perhubungan.
Urusan Perhubungan berdasarkan Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah terbagi atas
4 sub urusan meliputi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ),
Pelayaran, perkeretaapian, dan penerbangan, namun sub
urusan yang ditangani hanya pada Lalu Lintas dan Angkutan
Jalan (LLAJ) dan Pelayaran. Kinerja pelayanan LLAJ
menunjukan kondisi yang cukup baik. Tingkat aksesibilitas
transportasi menunjukkan peningkatan dari 71,43% di tahun
2017 meningkat menjadi 84,61% ditahun 2020. Persentase
Angkutan Umum Yang Laik Jalan mengalami penurunan dari
95,58% ditahun 2017 turun menjadi 64,96% ditahun 2020.
Persentase pengemudi angkutan umum yang memiliki SIM
umum telah mencapai 100%. Persentase kepatuhan pengguna
jalan dalam berlalu lintas meningkat dari 70,28% ditahun
2017 menjadi 83,49 ditahun 2020. Untuk lebih lengkapnya
gambaran capaian kinerja urusan perhubungan dapat dilihat
pada tabel berikut ini:
II - 124
Tabel 2.58
Kinerja Urusan Perhubungan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017 – 2020
II - 125
10. Komunikasi dan Informatika.
Dengan semakin meningkatnya kemampuan
masyarakat dalam penggunaan dan penguasaan teknologi
komunikasi dan informatika, maka pemerintah sebagai
regulator maupun aktor dalam pembangunan perlu mengatur
dan mengendalikan khususnya tersedianyan infrastruktur
menara telekomunikasi sebagai pendukung yang utama dalam
penyelenggaraan telekomunikasi.
II - 126
Tabel 2.59
Kinerja Bidang Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017 – 2020
Menyelenggarakan e-Government/
Aplikasi Pemerintah Yang Terintegrasi.
3 Persentase Jumlah Fasilitas Umum % 24 30 46 24 66 68 82 80
Yang Memiliki Akses Wifi.
4 Persentase Penyelenggaraan % 100 111 100 96,6 100 121,8 100 121,8
II - 127
2017 2018 2019 2020
No Indikator Satuan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
7 Prosentase Jumlah Berita Yang % 100 100 100 100 100 100 100 100
Diupload Melalui Website Kab.
Lombok Utara
8 Persentase Informasi Statistik Sektoral % 100 100 100 100 100 100 100 100
II - 128
Tantangan kedepan dalam pembangunan urusan
komunikasi dan informatika adalah semakin memperkuat
perannya dalam mendukung kinerja lintas sektor untuk
penyelenggaraan layanan publik. Dalam pandemi covid-19,
sektor Pendidikan adalah salah satu sektor terdampak karena
banyak siswa yang tidak bisa belajar karena ketiadaan akses
internet dan juga gurunya tidak dapat menjalankan fungsi
pembelajaran secara daring akibat dari luasnya jangkauan
geografi dan internet yang terbatas. Hal penting lainnya adalah
semakin memperkuat keterhubungan data antara Desa,
Kecamatan dan OPD lingkup Kabupaten untuk mempercepat
perwujudan “Lombok Utara satu data” dan juga “Lombok Utara
Smart City”.
II - 129
Kabupaten/Kota, 2) Pemberdayaan Usaha Menengah, Usaha
Kecil, dan Usaha Mikro (UMKM), 3) Pemberdayaan usaha mikro
yang dilakukan melalui pendataan, kemitraan, kemudahan
perijinan, penguatan kelembagaan dan koordinasi dengan para
pemangku kepentingan. Kelima, kewenangan dalam
pengembangan UMKM, yaitu pengembangan usaha mikro
dengan orientasi peningkatan skala usaha menjadi usaha
kecil.
Tabel 2.60
Kinerja Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020
Capaian Kinerja
No Indikator Satuan
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Jumlah Koperasi unit 142 - 154 162 152 167
2 Jumlah Koperasi unit 100 110 112 112 110 125
Aktif
3 Jumlah Koperasi unit - - - 40 42 42
Tidak Aktif
4 Jumlah Koperasi unit - - - 53 55 43
yang RAT
5 Jumlah UMKM UMKM 720 6.859 6.970 720 745 234
II - 130
Capaian Kinerja
No Indikator Satuan
2015 2016 2017 2018 2019 2020
6 Jumlah Wirausaha wiraus 6.066 450 1369 6.066 7.142 -
Baru aha
Sumber : Dinas Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan
Menengah Kab Lombok Utara, 2021
II - 131
Tabel 2.61
Peningkatan Penanaman Modal Tahun 2016-2020
investasi penanaman
modal
Sumber: Dinas Tenaga Kerja, Penanaman Modal dan PTSP Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021
II - 132
13. Kepemudaan dan Olah Raga.
Pemuda menurut Undang-Undang Nomor 40 Tahun
2009 tentang Kepemudaan adalah warga negara Indonesia
yang memasuki periode penting pertumbuhan dan
perkembangan yang berusia 16 (enam belas) sampai 30 (tiga
puluh) tahun. Pembangunan kepemudaan bertujuan untuk
mewujudkan pemuda yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif,
inovatif, mandiri, demokratis, bertanggungjawab, berdaya
saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan,
kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Pembangunan kepemudaan dilaksanakan dalam bentuk
pelayanan kepemudaan dan bertujuan untuk melaksanakan
penyadaran, pemberdayaan, dan pengembangan potensi
kepemimpinan, kewirausahaan, serta kepeloporan pemuda
dalam segala aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara.
II - 133
Tabel 2.62
Capaian Pembangunan Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017-2019
II - 134
14. Statistik.
Data statistik merupakan salah satu instrumen dalam
perumusan kebijakan serta evaluasi pembangunan yang lebih
tepat sasaran. Kunci pokok keberhasilan sebuah perencanaan
terletak pada ketersediaan data dan informasi statistik yang
andal dan terpercaya. Data dan informasi statistik yang
berkualitas menjadi rujukan semua pihak dalam merancang
kebijakan maupun dalam melakukan pamantauan dan
evaluasi agar sasaran yang ditetapkan dapat dicapai dengan
efektif dan efisien
II - 135
sektoral, berskala nasional, makro dan yang
penyelenggaraannya menjadi tanggung jawab BPS.
II - 136
Tabel 2.63
Capaian Kinerja Urusan Statistik Tahun 2015-2020
II - 137
dan informasi statistik wilayah kecil, termasuk data mikro
Hal tersebut menjadikan terlambatnya penyajian data untuk
pembangunan. Data yang dibutuhkan dalam proses perencanaan
adalah data sampai dengan n+2, sedangkan data yang tersedia
adalah n-1. Hal ini kemudian diantisipasi dengan
memproyeksikan suatu data hingga diperoleh proyeksi data untuk
acuan perencanaan pembangunan. Oleh karena itu maka upaya
yang akan ditempuh kedepan adalah meningkatkan
keterhubungan data baik sektoral maupun lintas sektoral secara
bertahap, serta memperkuat keterhubungan sistem data dengan
desa melalui penguatan Sistem Informasi Desa (SID). Koordinasi
dan harmonisasi data juga perlu dibangun melalui
penyelenggaraan forum data secara berjenjang dan regular untuk
memastikan adanya validitas dan reliabilitas data pembangunan
di daerah.
15. Persandian.
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang
Pemerintah Daerah menyebutkan bahwa persandian
merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang tidak berkaitan
dengan Pelayananan Dasar dan fungsi persandian adalah
sebagai pengaman informasi.
16. Kebudayaan
Cagar budaya merupakan warisan budaya suatu
bangsa, dengan menjaga dan melestarikannya kita bisa
menjaga sejarah bangsa. Pelestarian cagar budaya merupakan
II - 138
sebuah usaha dinamis yang bertujuan untuk memelihara dan
mempertahankan nilai serta keberadaan cagar budaya melalui
cara pemanfaatan, pengembangan dan perlindungan terhadap
cagar budaya tersebut.
II - 139
Tabel 2.64
Capaian Pembangunan Kebudayaan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016-2020
II - 140
17. Perpustakaan.
Urusan perpustakaan sesuai dengan kewenangan
yang wajib dilakukan di wilayah Kabupaten Lombok Utara
meliputi sub urusan pembinaan perpustakaan, pelestarian
koleksi nasional dan naskah kuno serta sertifikasi pustakawan
dan akreditasi pendidikan dan pelatihan perpustakaan.
Capaian kinerja tahun 2020 menunjukkan untuk indikator
tingkat koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah
sejumlah 11.982 buku dan jumlah pengunjung perpustakaan
tahun 2020 sebanyak 6.242 orang serta persentase
perpustakaan desa yang aktif mencapai 100% di tahun 2020.
Untuk lebih lengkapnya gambaran capaian kinerja urusan
perpustakaan dapat dilihat pada tabel berikut ini.
II - 141
Tabel 2.65
Kinerja Urusan Perpustakaan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020
II - 142
18. Kearsipan.
Urusan perpustakaan sesuai dengan kewenangan
yang wajib dilakukan di wilayah Kabupaten Lombok Utara
meliputi sub urusan pengelolaan arsip, perlindungan dan
penyelamatan arsip serta perizinan. Capaian kinerja
perpustakaan selama 5 tahun terakhir menunjukkan arsip
dinamis dan statis yang dikelola menunjukkan penurunan
dimana pada tahun 2020 meningkatkan Pengelolaan Arsip di
lingkup Pemerintah daerah mencapai 91,34%. Untuk lebih
lengkapnya gambaran capaian kinerja urusan kearsipan dapat
dilihat pada tabel berikut ini.
II - 143
Tabel 2.66
Kinerja Urusan Kearsipan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020
1 Meningkatkan %
Pengelolaan Arsip di
- 9 100 50 50 70 75 91,34
lingkup Pemerintah
daerah
Sumber : Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Lombok Utara, 2021
II - 144
2.3.3 Urusan Pemerintahan Pilihan
II - 145
Tabel 2.67
Kinerja Urusan Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016 – 2020
2016 2017 2018 2019 2020
No Indikator Satuan
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
1 Produksi perikanan tangkap Ton 6.290 8.589 6.425 6.662 7.250 7.668 7.429 8.114
9.304
2 Produksi perikanan budidaya Ton 45 113 116 135 165 218 457 351 831
perikanan terhadap PDRB Miliar 116,783 131,52 139,56 147,514 150,72 163,42 165,03 178,33
II - 146
2. Pariwisata
Jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Lombok
Utara mengalami fluktuasi dari tahun 2016-2020. Tahun
2015 jumlah kunjungan wisatawan sebanyak 664.744
orang, tahun 2018 menurun menjadi 599.540 orang akibat
bencana gempa bumi. Pada tahun 2020 mengalami
penurunan kembali menjadi 137.100 orang karena dampak
dari bencana non-alam Covid-19. Menurumnya kunjungan
wisatawan juga berdampak negatif terhadap kontribusi
sektor pariwisata terhadap PAD Kabupaten Lombok Utara.
Rata-rata lama tinggal wisatawan pada tahun 2016 adalah
3,2 hari sedangkan pada tahun 2020 mengalami
penurunan menjadi 1,3 hari.
II - 147
Tabel 2.68
Capaian Kinerja Urusan Pariwisata Tahun 2016-2020
II - 148
2016 2017 2018 2019 2020
NO URAIAN SATUAN Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Ditata Secara
Komphrehensif
7 Jumlah wirausaha Orang 0 325 200 425 300 475 400 475
baru bidang
jasa wisata
Sumber : LKJIP Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kab Lombok Utara, 2021
II - 149
Selain tujuan wisata yang beretribusi, di Kabupaten
Lombok utara juga berkembang wisata non retribusi, satu
diantaranya adalah desa wisata. Masing-masing desa wisata
memiliki ciri dan keunikan tersendiri. Desa wisata
berorientasi pada pemberdayaan masyarakat dengan
bertumpu pada potensi alam, seni budaya, dan keunikan
kehidupan desa yang alami. Pada tahun 2018 tercatat 6
desa wisata namun yang aktif dan pada Tahun 2020
berkembang menjadi 12 desa wisata.
3. Pertanian.
Kewenangan urusan pertanian sesuai dengan
Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 mencakup sub
urusan Sarana Pertanian, Prasarana Pertanian, Kesehatan
Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Pengendalian
dan Penanggulangan bencana pertanian, dan Perizinan
Usaha Pertanian. Pertanian mencakup tanaman pangan,
tanaman hortikultura, perkebunan, dan peternakan.
II - 150
dengan kecenderungan meningkat dari sebanyak 13.122,66
ton menjadi 13.334,83 ton.
II - 152
Tabel 2.69
Kinerja Urusan Pertanian Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2016 – 2020
Cabe 20 30 334,30
5. Ton 197 252,17 53,80 50 225,70 109
Besar/Keriting
450 575 659,80
6. Cabe Rawit Ton 837 655,27 335 350 636,10 400
Mentimun 3 5 7 9 25,50
10. Ton 0 5,45 0,7 30,70
Jepang
Sayur-Sayuran - - 25
11. Ton - - - 101,20
Lainnya
Produksi Buah- 434 12.838,90
II - 153
No Indikator Satuan 2016 2017 2018 2019 2020
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Buahan
12 Melon/Semangk Ton 1.638,60
54 80 3.166,6 120 3.210 205 795,50 232
a
13. Mangga Ton 9.587,00
4.057 75 2.029,18 100 11,630 175 11.301,00 230
Ton 1770,61
22. Produksi Daging 859 1.295 1.367,09 1.546,33 1.298 1.395,75 1.741 1667
Liter 66.340,23
23. Produksi madu 4.145 4.374 4.390 4.999 4.719 5.344 64.821 5.970
II - 154
No Indikator Satuan 2016 2017 2018 2019 2020
Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi
Perikanan
Tangkap
Produksi
25. Perikanan Ton 45 116 165 457 831
Budidaya
Populasi Sapi 87.608
26. ekor 80.691 84.679 93.675 93.675
potong
Populasi
27. ekor 32.993 27.891 28.925 31.292 31.297
Kambing
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lombok Utara, 2021
II - 155
Permasalahan yang dihadapi urusan pertanian adalah
terjadinya alih fungsi lahan pertanian menjadi lahan non
pertanian, sarana dan prasarana pertanian belum
memadai, rendahnya adopsi teknologi oleh petani,
rendahnya posisi tawar petani menyebabkan harga
ditingkat petani dikuasai oleh tengkulak, anomali iklim
yang menyebabkan gagal panen dan penurunan mutu
produk. Selain itu sumberdaya tenaga kerja petani rata
rata telah berusia lanjut dengan tingkat pendidikan
rendah.
4. Perdagangan.
Pada urusan perdagangan, pemerintah daerah
Berdasarkan Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah memiliki 5 kewenangan yang
wajib dilaksanakan, yaitu perizinan dan pendaftaran
perusahaan, sarana distribusi perdagangan, stabilisasi
harga barang kebutuhan pokok dan barang penting,
pengembangan ekspor dan standardisasi perlindungan
konsumen. Kewenangan dalam perijinan dan pendaftaran
perusahaan untuk saat ini belum tersedia data di Kabupaten
Lombok Utara, lingkupnya ada di penanaman modal.
Tabel 2.70
Kinerja Urusan Perdagangan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020
Capaian Kinerja
No Indikator Satuan
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Kontribusi Sektor % 13,52 13,74 13,96 14,21 14,4 14,5
Perdagangan
Terhadap PDRB
Kabupaten Lombok
Utara
5. Perindustrian.
Urusan perindustrian pada lingkup pemerintahan
daerah meliputi perencanaan pembangunan industri, perizinan
dan sistem informasi industri nasional. Kontribusi sektor
industri pengolahan dalam PDRB terus mengalami penurunan
dari tahun 2015 sebesar 1,34% tetap menjadi sebesar 1,34%
pada tahun 2020, maka perlu dukungan yang kuat dalam
memperbaiki kualitas industri, baik dari sisi perijinan maupun
kelayakan industri.
II - 157
Tabel 2.71
Kinerja Urusan Perindustrian Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2015 – 2020
Capaian Kinerja
No Indikator Satuan
2015 2016 2017 2018 2019 2020
1 Kotribusi Sektor % 1,34 1,35 1,34 1,30 1,29 1,34
Perindustrian
Terhadap PDRB
Kabupaten Lombok
Utara
Sumber : Dinas Koperasi, UKM , Perindustrian dan
Perdagangan Kabupaten Lombok Utara, 2021
1. Perencanaan.
Perencanaan pembangunan merupakan urusan penunjang
dalam pelaksanaan urusan pilihan dan wajib. Perencanaan
Pembangunan memiliki kewenangan menyiapkan
perencanaan kabupaten dalam hal ini RPJMD, dan RKPD.
Berdasarkan hasil evaluasi, perencanaan Kabupaten
Lombok Utara Tingkat sinkronisasi antar dokumen
perencanaan dan penganggaran pada tahun 2019 telah
mencapai 100%, Persentase keterwakilan para pemangku
kepentingan dalam proses perencanaan pembangunan
mencapai 100% dan Persentase hasil kajian/riset yang
dikembangkan juga telah mencapai 100%
II - 158
Tabel 2.72
Capaian Pembangunan Urusan Penunjang Perencanaan
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2018-2020
II - 159
2. Keuangan.
II - 160
Tabel 2.73
Kinerja Urusan Pengelolaan Keuangan dan Aset
Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017 – 2020
II - 161
3. Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan
Fungsi urusan penunjang kepegawaian merupakan
unsur penunjang yang mengelola ASN. Urusan kepegawaian
berkaitan dengan berbagai aspek dalam manajemen
kepagawaian yaitu pengadaan calon ASN, mutasi, promosi,
pengembangan kompetensi dan kapasitas ASN,
pemberhentian ASN dan pensiun.
II - 162
Tabel 2.74
Kinerja Urusan Penunjang Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2017 – 2020
II - 163
4. Pengawasan
Fungsi pengawasan internal pemerintahan memiliki
peran yang penting dalam rangka mengendalikan dan
menjaga agar penyelenggaraan pemerintahan dan
pengelolaan dana sesuai dengan rencana yang telah
disusun. Melalui pengawasan ini diharapkan setiap kegiatan
yang dilaksanakan oleh Perangakat Daerah menghasilkan
hasil yang maksimal dengan biaya yang hemat. Kinerja
fungsi penunjang pengawasan yang dilaksanakan
Inspektorat Kabupaten diukur melalui beberapa indikator.
Indikator tersebut antara lain Tingkat maturitas Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP), Rasio temuan
rekomendasi yang ditindaklanjuti secara tuntas, Tingkat
Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah, Nilai
rata- rata predikat akuntabilitas kinerja OPD yang
dievaluasi (LKjIP).
II - 164
Tabel 2.75
Kinerja Urusan Penunjang Pengawasan Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
2020
NO INDIKATOR KINERJA FORMULASI SATUAN
Target Realisasi
1. Persentase OPD yang tidak Jumlah SKPD yang tidak mendapat temuan % 95 100
mendapat temuan berindikasi berindikasi tindak pidana korupsi yang
tindak pidana korupsi yang material dibagi jumlah SKPD yang ada
material
2 Persentase OPD dengan kriteria Jumlah OPD dengan nilai maturitas SPIP % 65 33,33
SPIP level 3. level 3 dibagi jumlah SKPD yang ada
4 Persentase OPD yang tertib Jumlah OPD yang menyusun Laporan % 95 96,67
pengelolaan administrasi Keuangan dan Laporan BMD Tahun 2020
keuangan dan barang/asset tepat dibagi dengan total OPD yang ada
daerah
II - 165
5 Jumlah OPD yang dibina Jumlah 3 3
menjadi Unit Kerja WBK/WBBM
6 Persentase OPD yang memiliki jumlah OPD yang hasil evaluasi LKjIP % 51,72 70
nilai Akuntabilitas Kinerja bernilai minimal B, dibagi dengan total OPD
Instansi Pemerintah (AKIP) yang ada
Minimal B
7 Hasil Penilaian Kapabilitas APIP Hasil penilaian mandiri yang dilakukan oleh Nilai 3,0 2,0
oleh BPKP Tim
II - 166
10 Persentase Pengaduan Register surat aduan yang diterima oleh 100 100
Masyarakat atas pelayanan Inspektorat dan ditindaklanjuti melalui
publik yang ditindaklanjuti pemeriksaan khusus dan kasus.
dalam waktu 20 hari
II - 167
5. Kewilayahan
Dalam Peraturan Pemeritah Nomor 17 Tahun 2018
pasal 10 menjelaskan tentang tugas Camat , namun selain
melaksanakan tugasnya Kepala Kecamatan atau yang
disebut Camat juga dibantu oleh perangkat Kecamatan.
Camat dalam tugasnya juga mendapatkan sebagian
pelimpahan kewenangan dari Bupati/Walikota untuk
melaksanakan sebagian Urusan Pemerintahan yang
menjadi kewenangan Daerah Kabupaten/Kota. Tugas
kepala Camat dalam hal ini juga dapat dikatakan sebagai
perpanjangan tangan Bupati/Walikota dalam mengatur
Desa/Kelurahan.
II - 168
dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
a. Nilai SAKIP
SAKIP adalah Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintahan, dimana sistem ini merupakan
integrasi dari sistem perencanaan, sistem
penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang
selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas
keuangan. Dalam hal ini, setiap organisasi diwajibkan
mencatat dan melaporkan setiap penggunaan
keuangan negara serta kesesuaiannya dengan
ketentuan yang berlaku. SAKIP berguna untuk
mengukur setiap pembangunan atau kinerja yang
dilakukan masing-masing Perangkat Daerah. Selain
itu, sistem ini bisa juga dijadikan sebagai tolak ukur
untuk mempertanggungjawabkan anggaran yang
telah digunakan untuk pembangunan daerah. Nilai
tertinggi dari evaluasi SAKIP adalah AA (memuaskan),
dengan skor 85 – 100, sedangkan A (sangat baik)
skornya 75 - 85, CC (cukup baik) dengan skor 50 – 65,
C (agak kurang) dengan skor 30 – 50, dan nilai D
(kurang) dengan skor 0 – 30.
II - 169
Tabel 2.76
Nilai Sakip Kecamatan Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2018-2019
Tabel 2.77
PDRB Kabupaten Lombok Utara Tahun 2016-2020
II - 171
3. Luas Wilayah Kebanjiran.
Secara detail data mengenai luas wilayah yang mengalami
kebanjiran memang belum tersedia, namun jika dilihat dari
kawasan yang rawan terkena bencana banjir meliputi daerah
sepanjang Sungai Penggolong Rempek dan Anyar, Sungai Bentek,
dan Menggala.
1. Angka Kriminalitas.
2. Kemudahan Perizinan.
Tabel 2.78
Capaian Jumlah ijin yang diterbitkan
di Kabupaten Lombok Utara Tahun 2019-2020
No Indikator Satuan 2019 2020
Target Realisasi Target Realisasi
1 Jumlah Izin 350 226 850 958
ijin yang
diterbitkan
tepat
waktu
II - 173
2.4.4 Fokus Sumber Daya Manusia.
Gambar 2.33
Penduduk Kabupaten Lombok Utara Berdasarkan Pendidikan
Tertinggi yang Ditamatkan Tahun 2019
90,000
81,225
80,000
70,000
60,000
50,000
40,000 33,147
28,895
30,000
20,000 12,526
10,000
-
SD SMP SMA PT
2. Rasio Ketergantungan
Rasio ketergantungan (Dependency Ratio) penduduk
Lombok Utara dari tahun 2015 sampai 2019 mengalami
penurunan. Dari 0,27 pada tahun 2015 menjadi 0,30 pada tahun
2017 kemudian turun lagi menjadi 0,27 di tahun 2019. Dengan
demikian dapat diketahui bahwa setiap 100 orang usia produktif
di Kabupaten Lombok Utara menanggung 27 orang usia non
produktif, dan termasuk dalam kategori angka ketergantungan
rendah. Tinggi rendahnya angka ketergantungan dapat dibedakan
II - 174
tiga golongan, yaitu angka ketergantungan rendah bila kurang dari
30 (tiga puluh), angka ketergantungan sedang bila 30 - 40, dan
angka ketergantungan tinggi bila lebih dari 41.
Gambar 2.34
Angka Ketergantungan di Kabupaten Lombok Utara Tahun
2015-2019
0.31 0.30
0.30
0.30
0.29
0.29
0.28 0.27
0.28
0.27
0.27
2015 2016 2017 2018 2019
II - 176
Lombok Utara namun juga Provinsi NTB. Oleh sebab itu dalam
pengelolaan kawasan pariwisata ini tidak dapat dipisahkan dari
kebijakan pengembangan kepariwisataan di Provinsi NTB. Selain itu
di Kabupaten Lombok Utara terdapat tiga kawasan pariwisata dengan
karakteristik atraksi wisata yang saat ini masih dapat dikatakan
sejenis, hal ini kurang menguntungkan karena disatu sisi tidak ada
diversifikasi atraksi wisata di sisi lain dapat menurunkan minat
wisata ke satu atau beberapa kawasan jika daya tarik wisata yang
ditawarkan hanya sejenis.
II - 177
Danau berada di Pulau Gili Meno seluas ± 4 Ha dan terletak
disebelah barat daya pulau. Dimana danau tersebut merupakan
tempat persinggahan berbagai jenis
II - 179
4) Dalam pengembangan kawasan Pelabuhan Carik diperlukan
dukungan rencana tata ruang kawasan.
II - 181
C. Rencana Kawasan Strategis Dari Sudut Kepentingan Sosial
Budaya
II - 182
Tabel 2.79
Hasil Analisis Gambaran Umum Kondisi Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2017-2021
Interpretasi
Aspek/Fokus/Bidang
Standar
No Urusan/ Indikator Kinerja Capaian kinerja
Pembangunan Daerah
Kesejahteraan dan
1.1.
Pemerataan Ekonomi
Otonomi Daerah,
Pemerintahan Umum,
Administrasi keuangan
1.1.1.
daerah, Perangkat Daerah,
Kepegawaian dan
Persandian
II - 183
Interpretasi
Aspek/Fokus/Bidang
Standar
No Urusan/ Indikator Kinerja Capaian kinerja
Pembangunan Daerah
2) PELAYANAN UMUM
2.1.1 Pendidikan
2.1.1.1 Pendidikan dasar
Sudah Tercapai
2.1.1.1.1 Angka partisipasi sekolah 99,48 98,61 98,87 99,75 99,26
Rasio ketersediaan
2.1.1.1.2 sekolah/penduduk usia 0,00418 0,0042 0,00595 0,0059 0,0060 Belum Tercapai
sekolah
Sudah Tercapai
Rasio guru terhadap murid
2.1.1.1.3 15,6 17,14 16,6 16,8 16,8 32
(SD)
Sudah Tercapai
2.1.1.2.1 Angka partisipasi sekolah 98 98,21 97,08 96,96 95,74
2.1.2 Kesehatan
Rasio posyandu per satuan 0,02 Belum Tercapai
2.1.2.1 0,01825 0,01844 0,01867 0,01886
balita
II - 184
Interpretasi
Aspek/Fokus/Bidang
Standar
No Urusan/ Indikator Kinerja Capaian kinerja
Pembangunan Daerah
Rasio puskesmas,
2.1.2.2 poliklinik, pustu per satuan 0,00017 0,00015 0,00016 0,00018 1:16.000 Sudah Tercapai
penduduk
2.2.1 Pertanian
Sudah Tercapai
Produktivitas padi atau
2.2.1.1 bahan pangan utama lokal 5,78 5,88 - - 6,9
lainnya per hektar (ton)
Sudah Tercapai
Kontribusi sektor pertanian
2.2.1.2 34,25 35,09 33,91 36,99 15,46
terhadap PDRB (%)
Otonomi Daerah,
Pemerintahan Umum,
Administrasi keuangan
3.1.1
daerah, Perangkat Daerah,
Kepegawaian dan
Persandian
II - 185
Interpretasi
Aspek/Fokus/Bidang
Standar
No Urusan/ Indikator Kinerja Capaian kinerja
Pembangunan Daerah
400.000 Belum Tercapai
Pengeluaran konsumsi non
3.1.1.2 297.508 332.718 340.647 390.292
pangan perkapita (sebulan)
3.1.2 Pertanian
Sudah Tercapai
3.1.2.1 Nilai tukar petani (NTB) 132,86 141,72 171,11 103,25
Fasilitas
3.2
Wilayah/Infrastuktur
3.2.1 Perhubungan
0,022 Belum Tercapai
Rasio panjang jalan per
3.2.1.1 - - 0,01985 0,01465
jumlah kendaraan (per km)
II - 186
Tabel Capaian kinerja RPJMD Kabupaten Lombok Utara periode Tahun 2016-2021
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
1 Percepatan Terbangu Penurunan Inde 152,4 149,8 152,4 147,26 139,0 147,2 120,6 144,3 106,9 141,4 106,9
Pembanguna nnya Indeks ks 1 0 0 6 2 1 1 3 1 138,60
n ketahanan Resiko
Ketangguha terhadap Bencana
n Terhadap bencana Indeks 65,59 67,1 68,6
Bencana secara Kualitas
% 62,60 62,34 70,14 60,12 70,18
dan progresif Lingkungan
Mempertaha dan Hidup
nkan Daya terjaganya Terwujudn Penuruna % 152,4 149,8 152,4 147,26 139,0 147,2 120,6 144,3 106,9 141,4 106,9
Dukung kualitas ya n Indeks 1 0 0 6 2 1 1 3 1 138,60
Lingkungan lingkunga ketahanan Resiko
n hidup masyaraka Bencana
t terhadap
bencana
Tingkat meni 30 20 25 15 9,5 15 9,5 15 15 15 9.01 15
secara
Waktu t
progresif
Tanggap
(Response
Time Rate)
Indeks Inde 92,91 87,07 87,07 92,9 92,9 93,63 93,63 93,63 94,17 93,63 94,61 93,63
Kualitas ks
Udara
(IKU)
Mata air % 20 40 25 60 65 80 31,22 100 93,51 100 100 100
terlindung
i
II - 187
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
Persentase % 25 35 28,21 45 49 55 45,92 60 50,12 70 53,19 70
Penangan
an
sampah
2 Percepatan Meningkat Jml % 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Perwujudan kan Kasus/Keja
Masyarakat kualitas dian
Lombok akhlak Konflik
Utara yang dan budi Terkait
Beriman, pekerti Sara
Bertaqwa berdasark Meningkat Persentase % 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dan an nilai nya Desa
Berbudaya luhur pemahama rawan
agama n kriminal
dan masyaraka
budaya t terhadap
nilai-nilai
keagamaan
Terintegras Persentase % 0 30 10 60 45 80 100 100 100 100 100 100
inya nilai Majelis
luhur Krama
budaya Desa
dalam berfungsi
kehidupan Persentase % NA 30 68 40 46 50 9,11 60 18,81 70 21,99 80
masyaraka pelestaria
t n nilai
luhur dan
kekayaan
budaya
3 Percepatan Meningkat Indeks % 61,15 65,88 62,24 66,13 63,04 66,38 63,83 66,63 64,49 66,88 64,42 67,13
Pemulihan nya Pembangun
dan kualitas an Manusia
Peningkatan hidup (IPM)
Kualitas masyarak
Hidup at Pasca
Masyarakat Bencana Meningkat Jumlah oran 2 0 2 0 3 0 2 0 4 0 3 0
Pasca nya kasus g
Bencana kualitas
II - 188
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
kesehatan kematian
masyaraka ibu
t
Angka Angk 20 19 7 18 86 17,5 87 17 16,3 16,5 13,5 16
kematian a
bayi
(dalam
1000
kelahiran)
Persentase % 44,22 40,4 40,4 37,6 37,6 35,6 34 33,6 33,07 31,6 33,8 29,6
Balita
Stunting
Usia th 65,59 65,88 65,88 66,13 66,17 66,38 66,5 66,63 66,92 66,88 67,17 67,13
Harapan
Hidup
Meningkat Angka
nya Partisipasi
kualitas Kasar
pendidikan
masyaraka - PAUD % 58,41 60 58,41 65 68,62 70 75,96 75 64,05 80 85
56,14
t
- SD % 108,7 100 108,7 100 107,7 100 107,6 100 102,6 100 103,6 100
Sederajat 7 4 2 3 3
- SMP % 98,24 100 95,02 100 101,7 100 105,2 100 98,66 100 100
Sederajat 3 99,57
Angka
Partisipas
Murni
- SD % 96,37 97 97,32 98 99,08 99 98,73 99,2 89,12 99,3 99,5
100
Sederajat
- SMP tahu 95,71 96 93,12 97 99,8 99 97,17 99,5 96,99 100 100
Sederajat n 97,95
II - 189
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
Rata-rata tahu 5,22 5,17 5,47 5,27 5,54 5,37 5,81 5,47 5,84 5,57 5,91 5,67
lama n
sekolah
Jumlah
putus
sekolah
Meningkat Pertumbuh % 4,87 5 5,22 5,5 6,14 1 -0,87 2 5,88 3,25 -7,44 4,25
kan an ekonomi
(Pemuliha daerah
n)
Penurunan % 34,13 33,21 33,21 32,06 32,06 28,83 28,83 28,83 29,03 28,33 26,99 27,33
Pertumbu
Angka
han
Kemiskinan
Ekonomi
yang Meningkat Pertumbu %
Inklusif nya han 3,10 3,50 2,96 4,00 5,39 2,75 0,96 3,00 2,41 3,25 0,22 4,00
berbasisk Pertumbuh ekonomi
an Potensi an sektor
daerah Ekonomi pertanian
daerah dan Pertumbu % -3,2 -3,2
menurunn han sektor 5,20 3,91 4,94 4,41 6,29 1,00 1,50 5,10 2,00 2,50
ya industri
kemiskina pengolaha
n n
II - 190
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
Persentase % - - -
KK miskin - 4,04 10,33 19,03
yang
diinterven
si
pemberda
yaan
ekonomi
(kumulatif
)
Angka % 2,15 2 N/A 1,85 1,74 1,7 N/A 2,15 2,11 2 3,01 1,85
penganggu
ran
terbuka
Persentase %
Wirausaha - - 2,27 - 32,27 171,0 62,27 100
Baru 4
Terfasilita
si (target
kumulatif)
Indeks Inde 0,297 0,319 0,319 0,319 0,319 0,319 0,319
Gini Ratio k
Tumbuhny Persentase % 6,00 12 18,00 25,00 33,00 42,00 57,00 60,00 78,00 60,00 90,00
a ekonomi Bumdes
pedesaan dengan
modal
minimal
450 Juta
Meningkat Skor Pola % 79,4 80,6 81,8 89,4 83 80,3 84,2 93,8 85,5 93,8 86,7
nya Pangan
ketahanan Harapan
dan
keragaman
pangan
masyaraka
t
II - 191
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
Meningkat kunjunga oran
nya n g 535.5 750.0 664.7 1.000. 995.9 700.0 599.5 800.0 636.4 900.0 137.1 1.000.
perekonom wisatawan 24 00 74 000 66 00 40 00 36 00 00 000
ian sektor
pariwisata
(dampak Rata-rata hari 2,0 1,7 2,2 2,15 2,4 1,3 2,6
wisata thd lama 3,5 3,6 3,2 3,7 1,7
pertumbuh tinggal
an wisatawan
ekonomi)
4 Percepatan Meningkat Indeks inde C CC CC CC B CC B CC B
Reformasi kan Reformasi ks
Birokrasi kualitas Birokrasi
dan tata kelola
Peningkatan pemerinta
Kualitas han dan
Pelayanan pelayanan
Publik Pasca publik
Bencana Pelayanan Indeks inde NA 60 74,74 70 70 80 77,85 80 80 78,3 80
Publik Kepuasan ks
Berkualita Masyarak
s dan at
Memuaska Nilai inde 12,95 25 20 60 48,76 75 93,57 80 80 82,41 80
n Kepatuha ks
Masyaraka n
t Pemenuha
n Standar
Pelayanan
Publik
Akuntabilit Nilai inde C C C CC B CC B B B B B B
as kinerja Akuntabili ks
dan tas
pengelolaa
n Maturitas inde Level Level Level Level 2 Level Level Level Level Level Level Level Level 3
keuangan SPIP ks 1 2 2 2 3 3 3 3 3 3
dalam
kategori
baik
II - 192
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
5 Percepatan Meningkat Indeks
Pemerataan kan Infrastrukt
Pembanguna (Pemuliha ur Dasar inde
- - - 47,23 86,66 91,13 83,28 93,25
n n) ks
Infrastruktu kuantitas
r dan dan
Konektifitas kualitas Terpenuhi Persentase % 85 55 45,46 59 59,49 63 73,31 67 70,65 71 71,13 75
Antar infrastruk nya kemantap
Wilayah tur kebutuhan an jalan
Pasca infrastrukt kabupaten
Bencana ur dasar
Persentase % 85,86 88,66 99,19 91,46 99,19 94,26 99,77 97,06 99 94,96 100
rumah
tangga
mengguna
kan listrik
II - 193
Kond Target Per Tahun
Indikator
isi
N Kinerja Indikator Satu 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Misi Tujuan Sasaran Tahu
o Tujuan Sasaran an
n Capai Capai Capai Capai Capai Capai
(IKU) Target Target Target Target Target Target
2015 an an an an an an
Persentase % 70,9 76,3 76,6 83,9 82 30 80,2 95 100 58,23 100
rumah
tangga
mengakse
s sarana
sanitasi
layak
II - 194
Tabel Capaian kinerja SDG’S Kabupaten Lombok Utara periode Tahun 2018-2020
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
1.3.1.(d Jumlah Rumah Tangga yang Dinas Sosial KPM 33.755 33.755 33.165
) mendapat bantuan tunai
bersyarat
1.4.1.(b Persentase anak umur 12 - 23 BKKBN / BPS % 95,8 100
) bulan yang menerima (Survei
imunisasi dasar lengkap / PIDL Demografi dan
Kesehatan
Indonesia
II - 195
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
II - 196
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
kejadian ekstrim terkait iklim dan 1.5.2.(a Jumlah kerugian ekonomi DIBI/ Rupiah 0 0
guncangan ekonomi, sosial, lingkungan ) langsung akibat bencana JITUPASNA 274.310.9
dan bencana 73.839
1.5.3* Dokumen strategi pengurangan BPBD dokumen 2 4 4
risiko bencana (PRB)
Tujuan 2 : Menghilangkan Kelaparan, Mencapai Ketahanan Pangan dan Gizi yang Baik, serta Meningkatkan Pertanian Berkelanjutan
Tujuan 3 : Menjamin Kehidupan yang Sehat dan Meningkatkan Kesejahteraan Seluruh Penduduk Semua Usia
II - 197
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
3.1 Pada tahun 2030, mengurangi rasio 3.1.1* Angka Kematian Ibu (AKI) per Dinas Kesehatan orang 2 4 3
angka kematian ibu hingga kurang dari 70 100.000 kelahiran hidup
per 100.000 kelahiran hidup.
3.2 Pada tahun 2030, mengakhiri 3.2.1* Angka Kematian Balita (AKBa) BPS (Sensus Orang 2 2 4
kematian bayi baru lahir dan balita yang per 1000 kelahiran hidup. Penduduk dan
dapat dicegah, dengan seluruh negara SUPAS),
berusaha menurunkan Angka Kematian BKKBN/SDKI
Neonatal setidaknya hingga 12 per 1.000 3.2.2* Angka Kematian Neonatal BPS (Sensus Orang 56 49 31
KH (Kelahiran Hidup) dan Angka Kematian (AKN) per 1000 kelahiran Penduduk dan
Balita 25 per 1.000. hidup. SUPAS),
BKKBN/SDKI
II - 198
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
meningkatkan kesehatan mental dan 3.4.1.(c) Prevalensi obesitas pada Dinas Kesehatan % 0,02 0,01 21,8
kesejahteraan. penduduk umur ≥ 18 tahun
II - 199
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
Tujuan 4 : Menjamin Kualitas Pendidikan yang Inklusif dan Merata serta Meningkatkan Kesempatan Belajar Sepanjang Hayat untuk Semua
II - 200
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
4.2 Pada tahun 2030, menjamin bahwa 4.2.2(a) Angka Partisipasi Kasar (APK) BPS/Susenas %
semua anak perempuan dan laki-laki PAUD
memiliki akses terhadap perkembangan
dan pengasuhan anak usia dini,
pengasuhan, pendidikan pra-sekolah dasar
yang berkualitas, sehingga mereka siap
untuk menempuh pendidikan dasar.
4.3 Pada tahun 2030, menjamin akses 4.3.1.(a Angka Partisipasi Kasar (APK) BPS/Susenas % 78,48 63,88 67,18
yang sama bagi semua perempuan dan ) SMA/SMK/MA/sederajat
laki-laki, terhadap pendidikan teknik,
kejuruan dan pendidikan tinggi, termasuk 4.3.1.(b Angka Partisipasi Kasar (APK) BPS/Susenas, %
universitas, yang terjangkau dan ) Perguruan Tinggi (PT) Kementerian
berkualitas. Riset Teknologi
dan Pendidikan
Tinggi)
4.5 Pada tahun 2030, menghilangkan 4.5.1* Angka Partisipasi Murni (APM) BPS/Susenas, % 98,61 98,69 98,18
disparitas gender dalam pendidikan, dan perempuan/laki-laki di Dinas
menjamin akses yang sama untuk semua SD/MI/Sederajat Pendidikan dan
tingkat pendidikan dan pelatihan Kebudayaan
kejuruan, bagi masyarakat rentan
II - 201
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
termasuk penyandang cacat, masyarakat Angka Partisipasi Murni (APM) BPS/Susenas % 79,37 79,31 80,01
penduduk asli, dan anak-anak dalam perempuan/laki-laki di
kondisi rentan. SMP/MTs/Sederajat
II - 202
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
6.2. Pada tahun 2030, mencapai akses 6.2.1.(a Proporsi populasi yang BPS : Susenas % 64
terhadap sanitasi dan kebersihan yang ) memiliki fasilitas cuci tangan (Modul
memadai dan merata bagi semua, dan dengan sabun dan air. Kesehatan dan
menghentikan praktik buang air besar di Perumahan)
tempat terbuka, memberikan perhatian 6.2.1.(b Persentase rumah tangga yang BPS : Susenas % 80,06 86,42 58,23
khusus pada kebutuhan kaum ) memiliki akses terhadap
perempuan, serta kelompok masyarakat layanan sanitasi layak dan
rentan. berkelanjutan.
Tujuan 7 : Menjamin akses energi yang terjangkau, andal, berkelanjutan, dan modern untuk semua
Tujuan 8 : Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan, Kesempatan Kerja yang Produktif dan Menyeluruh, serta
Pekerjaan yang Layak untuk Semua
8.1 : Mempertahankan pertumbuhan 8.1.1* Laju pertumbuhan PDRB per BPS % - -17,54
ekonomi per kapita sesuai dengan kondisi kapita 1,78 4,98
II - 203
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
nasional dan khususnya, setidaknya 7 8.1.1. PDRB per kapita (adhb) BPS Juta Rupiah
persen pertumbuhan produk domestik (a) 20,42 22,07 20,47
bruto per tahun di negara kurang
berkembang
8.5.2* Tingkat pengangguran terbuka BPS melalui %
berdasarkan jenis kelamin dan Sakernas dan
kelompok umur. Sensus
Penduduk
8.9 : Pada Tahun 2030, menyusun dan 8.9.1.(a Jumlah wisatawan BPS orang 113.218
melaksanakan kebijakan untuk ) mancanegara 511.840 588.07
mempromosikan pariwisata berkelanjutan 4
yang menciptakan lapangan kerja dan
mempromosikan budaya dan produk lokal. 8.9.1.(b Jumlah kunjungan wisatawan BPS melalui orang 23.882
) nusantara Susenas 87.700 48.362
Tujuan 9 : Membangun Infrastruktur yang Tangguh, Meningkatkan Industri Inklusif dan Berkelanjutan, serta Mendorong Inovasi
II - 204
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
10.1 Pada Tahun 2030, secara progresif 10.1.1* Koefisien Gini BPS melalui 0,372 0,38 0,376
mencapai dan mempertahankan Susenas, TNP2K,
pertumbuhan pendapatan penduduk yang Dinas Sosial
berada di bawah 40% dari populasi pada 10.1.1.(
Persentase penduduk yang BPS melalui % 28,83 29,03 26,99
tingkat yang lebih tinggi dari rata-rata a) hidup di bawah garis Susenas
nasional kemiskinan, menurut jenis
kelamin dan kelompok umur
Tujuan 11 : Menjadikan Kota dan Permukiman Inklusif, Aman, Tangguh dan Berkelanjutan
11.5 Pada tahun 2030, secara signifikan 11.5.1* Jumlah korban meninggal, Badan Orang 0
mengurangi jumlah kematian dan jumlah hilang dan terkena dampak Penanggulangan 217,54 1,39
orang terdampak, dan secara substansial bencana per 100.000 orang. Bencana Daerah
mengurangi kerugian ekonomi relatif (BPBD)
terhadap PDB global yang disebabkan oleh 11.5.1.( Indeks Risiko Bencana di Badan % 140,167 127,53 175,96
bencana, dengan fokus melindungi orang a) Provinsi NTB(IRBI). Penanggulangan
miskin dan orang-orang dalam situasi Bencana Daerah
rentan. (BPBD)
11.5.1.( Jumlah kota tangguh bencana Badan Desa/ 14 30 38
b) yang terbentuk. Penanggulangan Kelurahan
Bencana Daerah
(BPBD)
11.5.1.( Jumlah sistem peringatan dini Badan Sirine 1 2 2
c) cuaca dan iklim serta Penanggulangan
kebencanaan. Bencana Daerah
(BPBD), Dinas
PU dan
Perumahan
II - 205
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
Rakyat, Dinas
ESDM.
II - 206
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
14.5 : Pada tahun 2020, melestarikan 14.5.1 Jumlah luas kawasan Dinas LHK Ha
setidaknya 10 persen dari wilayah pesisir konservasi perairan.
dan laut, konsisten dengan hukum
nasional dan internasional dan
berdasarkan informasi ilmiah terbaik yang
tersedia.
14.6 : Pada thn 2020, melarang bentuk- 14.6.1.( Persentase kepatuhan pelaku Dinas Kelautan % 85 90 95
bentuk subsidi perikanan tertentu yang a) usaha. dan Perikanan
berkontribusi terhadap kelebihan
kapasitas dan penangkapan ikan
berlebihan, menghilangkan subsidi yag
berkontribusi terhadap penangkapan ikan
ilegal, yang tidak dilaporkan & tidak diatur
dan menahan jenis subsidi baru, dgn
mengakui bahwa perlakuan khusus dan
berbeda yang tepat dan efektif utk negara
berkembang & negara kurang berkembang
harus menjadi bagian integral dari
negosiasi subsidi perikanan pada the
World Trade Organization.
14.b : Menyediakan akses untuk nelayan 14.b.1( Jumlah nelayan yang Dinas Kelautan orang 186 276 120
skala kecil (small-scale artisanal fishers) b) terlindungi. dan Perikanan
terhadap sumber daya laut dan pasar.
Tujuan 15 : Melindungi, Merestorasi dan Meningkatkan Pemanfaatan Berkelanjutan Ekosistem Daratan, Mengelola Hutan secara Lestari,
Menghentikan Penggurunan, Memulihkan Degradasi Lahan, serta Menghentikan Kehilangan Keanekaragaman Hayati
Tujuan 16 : Menguatkan Masyarakat yang Inklusif dan Damai untuk Pembangunan Berkelanjutan, Menyediaan Akses Keadilan untuk Semua, dan
Membangun Kelembagaan yang Efektif, Akuntabel, dan Inklusif di Semua Tingkatan
II - 207
Capaian
Kode
Target Indikato Nama Indikator Sumber Data Satuan
r
2018 2019 2020
TARGET 16.2 : Menghentikan perlakuan 16.2.1.( Proporsi rumah tangga yang BPS : Susenas 0 0 0
kejam, eksploitasi, perdagangan, dan a) memiliki anak umur 1-17 (Modul
segala bentuk kekerasan dan penyiksaan tahun yang mengalami Ketahanan
terhadap anak hukuman fisik dan/atau agresi Sosial)
psikologis dari pengasuh dalam
setahun terakhir.
16.2.1.( Prevalensi kekerasan terhadap Dinas Kab Anak 36 48 88
b) anak laki-laki dan anak Lombok Utara
perempuan.
II - 208
BAB III
GAMBARAN KEUANGAN DAERAH
III - 1
Gambaran kinerja pelaksanaan APBD diuraikan dalam
perkembangan pendapatan, proporsi sumber pendapatan, pencapaian
kinerja pendapatan dan gambaran realisasi belanja daerah.
Pendapatan daerah merupakan semua hak daerah yang diakui sebagai
penambah nilai kekayaan bersih dalam periode tahun anggaran yang
bersangkutan. Sumber-sumber pendapatan daerah terdiri atas
pendapatan asli daerah yaitu hasil pajak daerah, hasil retribusi daerah,
hasil perusahaan milik daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah
yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah; sumber
kedua adalah dana perimbangan yang terdiri dari dana bagi hasil yang
bersumber dari pajak dan sumber daya alam, dana alokasi umum dan
dana alokasi khusus. Sumber pendapatan daerah juga dapat berasal
dari pinjaman daerah dan lain-lain penerimaan daerah yang sah.
III - 2
Arah pengelolaan pendapatan daerah difokuskan pada
langkah-langkah sebagai berikut :
a. Penertiban sistem dan prosedur pemungutan pendapatan daerah
termasuk diantaranya berbasis pada teknologi informasi.
b. Intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah termasuk
diantaranya dengan memberikan kemudahan dalam perijinan.
c. Peningkatan koordinasi dan pengawasan terhadap pemungutan
pendapatan daerah.
d. Peningkatan pelayanan kepada masyarakat, baik kecepatan
pelayanan pembayaran maupun kemudahan untuk memperoleh
informasi.
e. Pemanfaatan sumber daya organisasi secara efektif dan efisien.
f. Peningkatan upaya sosialisasi pendapatan daerah.
g. Peningkatan kualitas data dasar seluruh pendapatan daerah.
III - 3
pasak daripada tiang. Strategi peningkatan PAD dilakukan dengan
intensifikasi dan ekstensifikasi PAD, mempelajari pengembangan
kerjasama dengan pemerintah daerah lain maupun dengan badan
swasta berupa kerjasama ekonomi yang saling menguntungkan serta
penyertaan modal pada badan usaha milik pemerintah atau merintis
pembentukan perseroan daerah.
Selama tahun 2016-2020, realisasi pendapatan asli daerah
mengalami rata-rata pertumbuhan yang mencapai -3,63 % per tahun,
dimana hasil pajak daerah tumbuh rata-rata sebesar -9,79 % per
tahun, hasil retribusi daerah tumbuh -12,12 % per tahun, hasil
pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan tumbuh 6,6 % per
tahun dan lain-lain PAD yang sah tumbuh 10,24 % per tahun.
Meskipun telah mengalami rata-rata pertumbuhan yang cukup
signifikan selama tahun 2016-2020, peluang mengoptimalkan
penerimaan pendapatan asli daerah masih terbuka lebar, dengan
memperbaiki sistem pemungutan pajak dan retribusi daerah berbasis
pada tekonologi informasi sehingga meningkatkan kepercayaan wajib
pajak dan mengeliminir peluang kebocoran-kebocoran, sementara
hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan walaupun
tumbuh signifikan namun jumlahnya secara absolut masih sangat
rendah dan sementara ini hanya bersumber dari deviden penyertaaan
modal pada Bank NTB, disisi lain perusahaan daerah air minum yang
dimiliki daerah belum berkontribusi terhadap penerimaan hasil
pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan ini karena cakupan
layanan yang belum mencapai 80 %. Upaya meningkatkan
pendapatan perusahaan daerah air minum dapat dilakukan dengan
melakukan diversifikasi usaha antara lain dengan usaha penyediaan
air minum dalam kemasan yang selama ini masih didatangkan dari
luar daerah bahkan untuk memenuhi kebutuhan lokal.
2. Dana Perimbangan
III - 4
3. Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah
III - 5
Tabel 3.1
Rata-rata Pertumbuhan Realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
Tahun 2016 s/d Tahun 2020 Kabupaten Lombok Utara
%
2016 2017 2018 2019 2020
Rata2
NO Uraian
Pertum
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Buhan
1 PENDAPATAN 861.332.384.180,21 910.951.577.444,69 906.160.522.694,97 1.049.135.717.437,75 839.052.019.487,40 0,002
1.1 Pendapatan 129.750.829.543,07 150.949.553.107,69 131.074.968.618,97 146.771.642.719,75 103.242.583.017,40 -0,036
Asli Daerah
1.1.1. Pendapatan 76.168.588.893,00 92.645.659.869,00 68.816.145.279,00 83.896.563.720,00 36.092.759.278,00 -0,098
Pajak Daerah
1.1.2. Hasil Retribusi 10.229.086.288,00 9.305.407.983,00 8.864.449.689,00 3.581.662.995,00 4.473.388.322,00 -0,121
Daerah
1.1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan 4.073.349.561,85 5.073.723.177,00 3.793.981.094,00 3.660.552.288,00 4.780.025.305,00 0,066
Daerah yang Dipisahkan
1.1.4. Lain-lain 39.279.804.800,22 43.924.762.078,69 49.600.392.556,97 55.632.863.716,75 57.896.410.112,40 0,102
Pendapatan Asli Daerah yang
Sah
2.1 Pendapatan Transfer
1.2 Pendapatan Transfer 606.795.455.710,00 609.345.962.783,00 603.594.314.676,00 729.311.511.427,00 554.766.257.516,00 -0,009
1.2.1 tranfer pemerintah Pusat 606.795.455.710,00 609.345.962.783,00 603.594.314.676,00 729.311.511.427,00 554.766.257.516,00 -0,009
Dana Perimbangan 606.795.455.710,00 609.345.962.783,00 603.594.314.676,00 729.311.511.427,00 554.766.257.516,00 -0,009
Dana Transfer Umum 465.217.782.774,00 450.914.262.310,00 436.246.815.057,00 437.587.308.000,00 408.547.036.493,00 -0,032
1.2.1. Bagi Hasil 67.008.782.774,00 57.981.319.310,00 43.313.872.057,00 28.835.609.000,00 32.515.424.493,00 -0,149
Pajak/Bagi Hasil Bukan Pajak
1.2.2. Dana Alokasi 398.209.000.000,00 392.932.943.000,00 392.932.943.000,00 408.751.699.000,00 376.031.612.000,00 -0,013
Umum
Data Tranfer Khusus 141.577.672.936,00 158.431.700.473,00 167.347.499.619,00 291.724.203.427,00 146.219.221.023,00 0,105
1.2.3. Dana Alokasi 141.577.672.936,00 158.431.700.473,00 167.347.499.619,00 291.724.203.427,00 146.219.221.023,00 0,105
Khusus
III - 6
%
2016 2017 2018 2019 2020
Rata2
NO Uraian Pertum
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Buhan
Dana Insentif Daerah
Dana Otonomi Khusus
Dana Keistimewaan
Dana Desa
Transfer Antara Daerah
Pendapatan Bagi Hasil
1.3 LAIN-LAIN PENDAPATAN 124.786.098.927,14 150.656.061.554,00 171.491.239.400,00 173.052.563.291,00 181.043.178.954,00 0,100
DAERAH YANG SAH
1.3.1. Pendapatan 1.273.927.000,00 27.311.443.000,00 27.890.200.000,00 27.934.040.000,00 19.181.470.871,00 5,037
Hibah
1.3.2. Dana Bagi Hasil Pajak dari 29.723.123.281,14 37.304.501.054,00 37.565.886.000,00 50.992.698.291,00 45.048.373.083,00 0,126
Provinsi dan Pemerintah
Daerah Lainnya
1.3.3. Bantuan 27.523.618.646,00 86.040.117.500,00 20.997.811.400,00 0 0
Keuangan dari Provinsi atau
Pemerintah daerah Lainnya
1.3.4. Pendapatan 66.265.430.000,00 0 85.037.342.000,00 94.125.825.000,00 116.813.335.000,00
Lainnya
JUMLAH PENDAPATAN 861.332.384.180,21 910.951.577.444,69 906.160.522.694,97 1.049.135.717.437,75 839.052.019.487,40 0,002
2 Belanja 824.439.275.369,95 904.647.795.805,58 893.326.886.946,80 1.087.638.126.077,80 838.570.304.483,80 0,018
2.1 Belanja Operasi 441.194.755.986,40 540.124.268.234,00 582.935.510.593,00 625.438.313.061,40 560.049.411.616,80 0,068
2.1.1. Belanja Pegawai 285.944.446.318,00 275.840.412.501,00 290.033.279.074,00 309.757.569.063,00 284.617.081.731,00 0,001
2.2.2 Belanja Barang 148.840.485.833,40 251.663.211.842,00 275.896.751.294,00 300.958.052.782,40 237.600.447.103,80 0,167
Jasa
belanja bunga 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
belanja subsidi 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
2.1.2. Belanja Hibah 5.848.957.200,00 6.939.777.256,00 8.545.480.225,00 9.246.691.216,00 37.395.182.782,00 0,886
III - 7
%
2016 2017 2018 2019 2020
Rata2
NO Uraian Pertum
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Buhan
2.1.3. Belanja 560.866.635,00 5.680.866.635,00 8.460.000.000,00 5.476.000.000,00 436.700.000,00 2,086
Bantuan Sosial
2.2 Belanja Modal 308.789.977.723,55 271.701.021.216,58 202.431.644.452,80 336.225.472.051,40 123.222.487.303,00 -0,087
2.2.1 Belanja Modal 308.789.977.723,55 271.701.021.216,58 202.431.644.452,80 336.225.472.051,40 123.222.487.303,00 -0,087
2.3 Belanja Tidak 0,00 0,00 0,00 0,00 33.337.584.708,00
Terduga
2.3.1 Belanja Tidak 0 0 0 0 33.337.584.708,00
Terduga
2.4 Belanja Transfer 74.454.541.660,00 92.822.506.355,00 107.959.731.901,00 125.974.340.965,00 121.960.820.856,00 0,136
2.1.4. Belanja Bagi 5.882.397.000,00 10.022.825.296,00 14.158.732.768,00 12.588.736.830,00 7.310.539.051,00 0,147
Hasil kepada Provinsi/
Kabupaten
/Kota dan Pemerintahan Desa
2.1.5. Belanja 68.572.144.660,00 82.799.681.059,00 93.800.999.133,00 113.385.604.135,00 114.650.281.805,00 0,140
Bantuan Ke- uangan kepada
Provinsi/ Kabupaten/Kota dan
Pemerintahan Desa
jumlah belanja 824.439.275.369,95 904.647.795.805,58 893.326.886.946,80 1.087.638.126.077,80 838.570.304.483,80 0,018
Surplus / (Defisit) 36.893.108.810,26 6.303.781.639,11 12.833.635.748,17 -38.502.408.640,05 481.715.003,60 -1,201
3 Pembiayaan
Daerah
3.1. Penerimaan Pembiayaan 51.285.162.106,39 80.178.270.916,65 78.482.052.555,76 81.292.593.181,05 35.790.184.541,00 0,005
Daerah
3.1.1. Sisa Lebih 51.285.162.106,39 80.178.270.916,65 78.482.052.555,76 81.292.593.181,05 35.790.184.541,00 0,005
Perhitungan Anggaran Tahun
Sebelumnya
3.2. Pengeluaran Pembiayaan 8.000.000.000,00 8.000.000.000,00 10.000.000.000,00 7.000.000.000,00 5.000.000.000,00 -0,084
Daerah
III - 8
%
2016 2017 2018 2019 2020
Rata2
NO Uraian Pertum
(Rp) (Rp) (Rp) (Rp) (Rp)
Buhan
3.2.1. Penyertaan 8.000.000.000,00 8.000.000.000,00 10.000.000.000,00 7.000.000.000,00 5.000.000.000,00 -0,084
Modal (Investasi) Pemerintah
Daerah
Pembiayaan 43.285.162.106,39 72.178.270.916,65 68.482.052.555,76 74.292.593.181,05 30.790.184.541,00 0,029
Netto
Sisa Lebih Pembiayaan 80.178.270.916,65 78.482.052.555,76 81.315.688.303,93 35.790.184.541,00 31.271.899.544,60 -0,168
Anggaran Tahun Berkenaan
III - 9
3.1.2 Neraca Daerah
Tabel. 3.2
Rata-Rata Pertumbuhan Neraca Daerah Kabupaten Lombok Utara
Rata-rata
No. Uraian
Pertumbuhan (%)
1. ASET -55,39
1.1. ASET LANCAR -93,82
1.1.1. Kas 3,54
1.1.2. Piutang
1.1.3. Persediaan
21,07
1.2. ASET TETAP 18,40
1.2.1. Tanah 42,56
1.2.2. Peralatan dan mesin 46,31
1.2.3. Gedung dan bangunan 24,48
1.2.4. Jalan, irigasi, dan jaringan 30,83
1.2.5. Aset tetap lainnya 337,39
1.2.6. Konstruksi dalam pengerjaan 63,52
1.2.7. Akumulasi Penyusutan
134,72
1.3. ASET LAINNYA
1.3.1. Tagihan penjualan angsuran
Tagihan tuntutan ganti kerugian
1.3.2.
daerah
1.3.3. Kemitraan dengan pihak kedua 8,97
1.3.4. Aset tak berwujud 136,49
Aset Lain-lain 0,00
Tagihan Jangka Panjang 0,00
Amortisasi Aset Tidak Berwujud
1.3.5. dst………….
JUMLAH Investasi Jangka
32,62
Panjang Non Permanen
JUMLAH INVESTASI JANGKA
22,85
PANJANG
JUMLAH ASET DAERAH 0,00
40,66
2. KEWAJIBAN 40,66
2.1. KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 43,13
2.1.1. Utang perhitungan pihak ketiga 0,00
2.1.2. Uang muka dari kas daerah 66,35
2.1.3. Pendapatan diterima dimuka 123,73
Utang Beban -269,86
Utang Jangka Pendek Lainnya 1.586,19
Utang Perhitungan Pihak Ketiga
-100,00
(PFK)
Bagian Lancar Utang Jangka
Panjang
III - 10
Rata-rata
No. Uraian
Pertumbuhan (%)
2.1.4. Dst……………..
3. EKUITAS DANA
3.1. EKUITAS DANA LANCAR
3.1.1. SILPA
3.1.2. Cadangan piutang
3.1.3. Cadangan persediaan
3.1.4. dst………………
III - 11
Daerah, Pimpinan dan Anggota DPRD, tambahan penghasilan PNS,
biaya operasional Kepala Daerah/wakil Kepala Daerah, Penunjang
Komunikasi Intensif Pimpinan dan Anggota DPRD. Kecendurangan
peningkatan belanja pegawai terjadi seiring dengan peningkatan jumlah
pegawai baru hasil seleksi CPNS mengingat masih belum terpenuhinya
jumlah PNS di Kabupaten Lombok Utara.
Belanja Langsung untuk pelaksanaan program dan kegiatan
tumbuh secara fluktuatuf dengan rata-rata dengan pertumbuhan -1,2
% per tahun. Jika pada tahun 2016 belanja langsung mencapai 508,33
milyar rupiah lebih, maka pada tahun 2020 menurun menjadi 406,73
milyar rupiah lebih. Sementara itu belanja barang/jasa pada belanja
langsung juga terus meningkat dengan kenaikan 16,69 % per tahun,
sementara itu belanja modal mengalami penurunan rata-rata sebesar
-8,69 % per tahun
Gambar 3.1.
Proporsi Realisasi Belanja Langung dan Tidak Langsung
Tabel 3.3
Analisis Proporsi Belanja Pemenuhan Kebutuhan Aparatur
Kabupaten Lombok Utara
Total belanja untuk Total pengeluaran
pemenuhan (Belanja +
Persentase
No Uraian kebutuhan aparatur Pembiayaan
(Rp Pengeluaran) (Rp)
(a) (b) (a) / (b) x 100%
1 Tahun 2018 290.033.279.074,00 893.326.886.946,80 32,47
2 Tahun 2019 309.757.569.063,00 1.087.638.126.077,80 28,48
3 Tahun 2020 284.617.081.731,00 838.570.304.483,80 33,94
Sumber : BPKAD Kab. Lombok Utara Tahun 2021
III - 12
3.2.2. Analisis Pembiayaan
Realisasi
1 Pendapatan 906.160.522.694,97 1.049.135.717.437,75 839.052.019.487,40
Daerah
Dikurangi
realisasi:
Belanja
2 893.326.886.946,80 1.087.638.126.077,80 838.570.304.483,80
Daerah
Pengeluaran
3 Pembiayaan 10.000.000.000,00 7.000.000.000,00 5.000.000.000,00
Daerah
III - 13
Tabel 3.5
Komposisi Penutup Defisit Riil Anggaran
Proporsi dari total defisit riil
No Uraian 2018 2019 2020
(%) (%) (%)
Sisa Lebih
Perhitungan
Anggaran
1 (SILPA) 78.482.052.555,76 81.292.593.181,05 35.790.184.541,00
Tahun
Anggaran
sebelumnya
Pencairan
2 Dana - - -
Cadangan
Hasil
Penjualan
3 Kekayaan
Daerah Yang
di Pisahkan
Penerimaan
4 Pinjaman - - -
Daerah
Penerimaan
Kembali
5 Pemberian - - -
Pinjaman
Daerah
Penerimaan
6 Piutang 39.640.233.084,86 35.819.554.468,30 36.631.886.402,30
Daerah
III - 14
Tabel 3.6
Realisasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Kabupaten Lombok Utara
2018 2019 2020
No Uraian % dari % dari
Rp % dari SILPA Rp Rp
SILPA SILPA
Jumlah SiLPA tahun
1 78.482.052.555,76 100,00 81.292.593.181,05 100,00 35.790.184.541,00 100,00
sebelumnya
Pelampauan penerimaan
2 - - - - - -
PAD
Pelampauan penerimaan
3 - - - - - -
dana perimbangan
Pelampauan penerimaan
700.040.000,00
4 lain-lain pendapatan - - 0,86 - 0,00
daerah yang sah
Sisa penghematan
86.629.318.274,80
5 belanja atau akibat - - 9,01 38.246.695.940,83 106,9
lainnya
Kewajiban kepada pihak
ketiga sampai dengan
akhir tahun belum 26.214.631.107,50
6 20.327.881.080,34 - 32,25 27.439.179.678,29 76,67
terselesaikan (Jumlah
Kewajiban Jangka
Pendek)
7 Kegiatan lanjutan - - - - - -
Sumber : BPKAD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021
III - 15
3.3 KERANGKA PENDANAAN
III - 16
Tabel 3.7
Proyeksi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun 2022 - 2026
Kabupaten Lombok Utara
% Rata2
2020 (Pagu pertumbuhan
2021 (Pagu Poyeksi APBD-P
URAIAN Pergeseran PROYEKSI 2022 PROYEKSI 2023 PROYEKSI 2024 PROYEKSI 2025 PROYEKSI 2026 Anggaran
Pergeseran II ) 2021
Setelah APBD-P)
PENDAPATAN 877.100.180.928,63 883.150.253.249,00 875.070.222.976,00 882.474.320.113,00 886.514.335.249,00 911.514.335.249,00 936.514.335.249,00 969.514.335.249,00 0,024
1 Pendapatan Asli
108.807.206.746,63 117.000.000.000,00 108.919.969.727,00 112.959.984.864,00 117.000.000.000,00 142.000.000.000,00 167.000.000.000,00 200.000.000.000,00 0,156
Daerah
1 Pajak Daerah 41.726.069.606,93 48.569.646.200,00 30.461.126.500,00 34.151.141.637,00 37.841.156.773,00 60.841.156.773,00 83.841.156.773,00 113.841.156.773,00 0,363
2 Retribusi
4.946.364.599,20 4.708.392.500,00 3.161.135.100,00 3.411.135.100,00 3.661.135.100,00 5.161.135.100,00 6.661.135.100,00 9.161.135.100,00 0,287
Daerah
3 Hasil
Pengelolaan
Kekayaan 4.700.000.000,00 4.700.000.000,00 3.406.401.527,00 3.506.401.527,00 3.606.401.527,00 4.106.401.527,00 4.606.401.527,00 5.106.401.527,00 0,099
Daerah Yang
Dipisahkan
4 Lain-lain PAD
57.434.772.540,50 59.021.961.300,00 71.891.306.600,00 71.891.306.600,00 71.891.306.600,00 71.891.306.600,00 71.891.306.600,00 71.891.306.600,00 0,000
yang Sah
2 Pendapatan
724.162.544.182,00 738.216.213.249,00 738.216.213.249,00 741.580.295.249,00 741.580.295.249,00 741.580.295.249,00 741.580.295.249,00 741.580.295.249,00 0,000
Transfer
1 Transfer
Pemerintah 680.552.042.132,00 692.133.938.000,00 692.133.938.000,00 695.498.020.000,00 695.498.020.000,00 695.498.020.000,00 695.498.020.000,00 695.498.020.000,00 0,000
Pusat
a Dana
563.738.707.132,00 574.735.193.000,00 574.735.193.000,00 578.099.275.000,00 578.099.275.000,00 578.099.275.000,00 578.099.275.000,00 578.099.275.000,00 0,000
Perimbangan
- Dana
Transfer 410.135.329.132,00 404.265.690.000,00 404.265.690.000,00 416.630.997.000,00 416.630.997.000,00 416.630.997.000,00 416.630.997.000,00 416.630.997.000,00 0,000
Umum
Dana Bagi
31.605.739.132,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 30.545.167.000,00 0,000
Hasil (DBH)
Dana
Alokasi Umum 378.529.590.000,00 373.720.523.000,00 373.720.523.000,00 386.085.830.000,00 386.085.830.000,00 386.085.830.000,00 386.085.830.000,00 386.085.830.000,00 0,000
(DAU)
- Dana
153.603.378.000,00 170.469.503.000,00 170.469.503.000,00 161.468.278.000,00 161.468.278.000,00 161.468.278.000,00 161.468.278.000,00 161.468.278.000,00 0,000
Transfer
III - 17
% Rata2
2020 (Pagu pertumbuhan
2021 (Pagu Poyeksi APBD-P
URAIAN Pergeseran PROYEKSI 2022 PROYEKSI 2023 PROYEKSI 2024 PROYEKSI 2025 PROYEKSI 2026 Anggaran
Pergeseran II ) 2021
Setelah APBD-P)
Khusus
DAK Fisik 99.602.906.000,00 114.290.416.000,00 114.290.416.000,00 104.871.961.000,00 104.871.961.000,00 104.871.961.000,00 104.871.961.000,00 104.871.961.000,00 0,000
DAK Non
54.000.472.000,00 56.179.087.000,00 56.179.087.000,00 56.596.317.000,00 56.596.317.000,00 56.596.317.000,00 56.596.317.000,00 56.596.317.000,00 0,000
Fisik
b Dana Insentif
45.725.321.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 36.840.880.000,00 0,000
Daerah
c Dana Otonomi
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,000
Khusus
d Dana
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,000
Keistimewaan
e Dana Desa 71.088.014.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 80.557.865.000,00 0,000
2 Transfer
43.610.502.050,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 0,000
Antara Daerah
a Pendapatan
43.610.502.050,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 46.082.275.249,00 0,000
Bagi Hasil
3 Lain-lain
Pendapatan 44.130.430.000,00 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 0,000
Daerah yang Sah
a Lain-lain
pendapatan
sesuai dengan
ketentuan 44.130.430.000,00 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 27.934.040.000 0,000
peraturan
perundang-
undangan
Jumlah Pendapatan 877.100.180.928,63 883.150.253.249,00 875.070.222.976,00 882.474.320.113,00 886.514.335.249,00 911.514.335.249,00 936.514.335.249,00 969.514.335.249,00 0,024
BELANJA
907.890.365.469,63 889.666.029.741,00 881.585.999.468,00 879.474.320.113,00 883.514.335.249,00 906.514.335.249,00 929.514.335.249,00 960.514.335.249,00
0,022
1 Belanja Operasi 606.644.983.069,46 594.809.812.661,00 588.208.088.757,00 585.252.213.339,00 590.252.213.339,00 601.252.213.339,00 612.252.213.339,00 627.252.213.339,00 0,017
a belanja
302.252.792.493,16 297.171.079.158,00 296.614.225.916,00 297.171.079.158,00 301.171.079.158,00 306.171.079.158,00 311.171.079.158,00 316.171.079.158,00 0,016
pegawai;
III - 18
% Rata2
2020 (Pagu pertumbuhan
2021 (Pagu Poyeksi APBD-P
URAIAN Pergeseran PROYEKSI 2022 PROYEKSI 2023 PROYEKSI 2024 PROYEKSI 2025 PROYEKSI 2026 Anggaran
Pergeseran II ) 2021
Setelah APBD-P)
b belanja barang
262.580.784.576,30 285.633.720.378,00 282.352.349.716,00 278.839.621.056,00 279.839.621.056,00 283.839.621.056,00 286.839.621.056,00 291.839.621.056,00 0,011
dan jasa;
c belanja bunga; 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
d belanja
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
subsidi;
e belanja hibah 41.161.406.000,00 12.005.013.125,00 9.241.513.125,00 9.241.513.125,00 9.241.513.125,00 11.241.513.125,00 14.241.513.125,00 19.241.513.125,00 0,209
f belanja
650.000.000,00 - - - - - - 0
bantuan sosial
2 Belanja Modal 143.258.007.624,18 163.236.986.534,00 163.236.986.534,00 162.244.914.400,00 160.890.928.023,00 170.440.928.023,00 177.990.928.023,00 192.740.928.023,00 0,045
a belanja Modal 143.258.007.624,18 163.236.986.534,00 163.236.986.534,00 162.244.914.400,00 160.890.928.023,00 170.440.928.023,00 177.990.928.023,00 192.740.928.023,00 0,045
3 Belanja Tak
35.987.246.599,99 3.525.000.000,00 3.525.000.000,00 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 8.000.000.000,00 6.000.000.000,00 0,021
Terduga
a belanja tak
35.987.246.599,99 3.525.000.000,00 3.525.000.000,00 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 6.000.000.000,00 8.000.000.000,00 6.000.000.000,00 0,021
terduga
4 Belanja Transfer 122.000.128.176,00 128.094.230.546,00 126.615.924.177,00 125.977.192.374,00 126.371.193.887,00 128.821.193.887,00 131.271.193.887,00 134.521.193.887,00 0,017
a belanja bagi
7.310.539.051,00 5.327.803.870,00 3.849.497.500,00 3.756.227.674,00 4.150.229.187,00 6.600.229.187,00 9.050.229.187,00 12.300.229.187,00 0,356
hasil;
b belanja
bantuan 114.689.589.125,00 122.766.426.676,00 122.766.426.677,00 122.220.964.700,00 122.220.964.700,00 122.220.964.700,00 122.220.964.700,00 122.220.964.700,00 0
keuangan.
Jumlah Belanja 907.890.365.469,63 889.666.029.741,00 881.585.999.468,00 879.474.320.113,00 883.514.335.249,00 906.514.335.249,00 929.514.335.249,00 960.514.335.249,00 0,022
Surplus (Defisit) (30.790.184.541,00) (6.515.776.492,00) (6.515.776.492,00) 3.000.000.000,00 3.000.000.000,00 5.000.000.000,00 7.000.000.000,00 9.000.000.000,00 0,338
PEMBIAYAAN
0
DAERAH
1 Penerimaan
35.790.184.541,00 10.515.776.492,00 10.515.776.492,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 0
Pembiayaan
a Sisa Lebih
Perhitungan
Anggaran 35.790.184.541,00 10.515.776.492,00 10.515.776.492,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 0
Daerah Tahun
Sebelumnya
III - 19
% Rata2
2020 (Pagu pertumbuhan
2021 (Pagu Poyeksi APBD-P
URAIAN Pergeseran PROYEKSI 2022 PROYEKSI 2023 PROYEKSI 2024 PROYEKSI 2025 PROYEKSI 2026 Anggaran
Pergeseran II ) 2021
Setelah APBD-P)
b Penerimaan
Pinjaman - - 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
Daerah
2 Pengeluaran
Pembiayaan 5.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 6.000.000.000,00 8.000.000.000,00 10.000.000.000,00 0,271
Daerah
a Pembayaran
cicilan pokok
0
Utang yang
jatuh tempo;
b Penyertaan
5.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 4.000.000.000,00 6.000.000.000,00 8.000.000.000,00 10.000.000.000,00 0,271
modal daerah;
PEMBIAYAAN NETTO - - - - -
30.790.184.541,00 6.515.776.492,00 6.515.776.492,00 0,338
3.000.000.000,00 3.000.000.000,00 5.000.000.000,00 7.000.000.000,00 9.000.000.000,00
SISA LEBIH
PEMBIAYAAN
0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0
ANGGARAN TAHUN
BERKENAAN (SILPA)
Sumber : BPKAD Lombok Utara (Data Diolah)
III - 20
3.3.2. Perhitungan Kerangka Pendanaan
III - 21
Tabel 3.8
Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah untuk Mendanai Pembangunan Daerah Kabupaten Lombok Utara
Proyeksi
No Uraian
2022 2023 2024 2025 2026
1 Pendapatan 882.474.320.113,00 886.514.335.249,00 911.514.335.249,00 936.514.335.249,00 969.514.335.249,00
Pencairan dana
2 cadangan (sesuai - - - - -
Perda)
Sisa Lebih Riil
3 Perhitungan 0 0 0 0 0
Anggaran
Total penerimaan 882.474.320.113,00 886.514.335.249,00 911.514.335.249,00 936.514.335.249,00 969.514.335.249,00
Dikurangi:
Total belanja wajib
dan mengikat
4 316.412.592.283,00 320.412.592.283,00 329.412.592.283,00 341.412.592.283,00 351.412.592.283,00
serta
prioritas utama
Kapasitas riil
kemampuan 566.061.727.830,00 566.101.742.966,00 582.101.742.966,00 595.101.742.966,00 618.101.742.966,00
keuangan
Sumber : BPKAD Lombok Utara (Data Diolah)
III - 22
Tabel 3.9
Rencana Penggunaan Kapasitas Riil Kemampuan Keuangan Daerah Kabupaten Lombok Utara
Proyeksi
No Uraian
2022 2023 2024 2025 2026
Kapasitas
riil
566.061.727.830,00 566.101.742.966,00 582.101.742.966,00 595.101.742.966,00 618.101.742.966,00
kemampuan
keuangan
Prioritas I
Prioritas II
Sumber : BPKAD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021
III - 23
Perencanaan Anggaran Pasca Pandemi COVID-19
III - 24
BAB IV
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU
STRATEGIS DAERAH
IV - 1
Tabel 4.1
Rekapitulasi Gambaran Umum Permasalahan Kabupaten Lombok Utara
Permasalahan
No Misi Sektor Permasalahan Kinerja Daerah Analisa
Utama
1 Mewujudkan Integritas Reformasi Tata Kelola Indeks Reformasi Masih banyak keluhan masyarakat
Pemerintahan Yang Aparatur birokrasi pemerintahan belum Birokrasi yang belum tertangani secara cepat
Efektif, Bersih, berjalan optimal dan tuntas.
Aspiratif Dan
Transparan Melalui Indeks Reformasi Birokrasi Lombok
Percepatan Utara tahun 2020 adalah CC.
Reformasi Birokrasi
SAKIP Masih banyak OPD dan OPD yang
nilai SAKIP-nya Rendah.
IV - 2
Permasalahan
No Misi Sektor Permasalahan Kinerja Daerah Analisa
Utama
2 Meningkatkan Pembangunan Ketimpangan Ketimpangan Indeks Gini Ratio berada pada angka
Kualitas Hidup manusia wilayah dan pendapatan masih Tingkat Ketimpangan 0.376 pada tahun 2020 (Provinsi
Masyarakat yang pendapatan sedang antar wilayah dan NTB)
Berbudaya dan ketimpangan
Religius pelayanan dasar yang
masih stagnan
Tenaga Kerja dan Kualitas Pendidikan Tingkat Partisipasi Rasio penduduk yang membutuhkan
Pendidikan Tenaga Kerja yang Angkatan Kerja (TPAK) pekerjaan terus meningkat
masih rendah yang masih rendah
Tingkat pengangguran masih tinggi
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja
(TPAK) mengalami tren yang
menurun dan terdampak Covid-19
Kesehatan Usia Harapan Hidup UHH Usia Harapan hidup KLU tahun 2020
(UHH) masih bisa 67,17 berada pada posisi peringkat
ditingkatkan lagi. ke-5 di NTB
IV - 3
Permasalahan
No Misi Sektor Permasalahan Kinerja Daerah Analisa
Utama
3 Meningkatkan Pembangunan Jalan Belum semua jalan Jalan Kab dengan Panjang jalan kabupaten yang dalam
Kualitas Dan infrastruktur kabupaten dalam kondisi mantap kondisi mantap baru mencapai
Pemerataan kondisi baik 71,13% pada tahun 2020
Pembangunan
Infrastruktur Wilayah yang belum
Dengan Tetap -
terhubung
Memperhatikan
Mitigasi Bencana Kawasan Lombok Belum terbangunnya Persentase penduduk tinggal
Kelestariaan
Utara termasuk sistem kewaspadaan dikawasan rawan bencana.
Lingkungan Dan
Kawasan yang rawan kebencanaan daerah
Ketangguhan Belum semua desa menerapkan desa
bencana.
Terhadap Bencana tangguh bencana
Jumlah Desa yang Desa yang telah 22 Kelompok menerapkan
mempunyai menerapkan pengelolaan sampah dengan prinsip 3
pengelolaan sampah pengelolaan sampah R pada tahun 2019 sebesar 66,39%
Persampahan TPS dengan prinsip 3 R dari target 33 kelompok
Penanganan produksi
Persentase Penanganan produksi sampah masih
sampah belum 100
Penanganan Sampah belum tertangani 53,19 persen
persen
Ruas jaringan irigasi Saluran irigasi yang ada belum
Masih banyak lahan
teknis mampu meningkatkan produktifitas
produktif yang belum
Pertanian untuk mendukung ketahanan
mendapatkan akses
pangan
irigasi teknis
Air bersih Persentasi RT dengan Target SDGs masih belum dapat
Masih banyak Rumah
akses air bersih dicapai
Tangga miskin yang
belum mendapatkan
air bersih
Sanitasi Persentase KK Target SDGs masih belum dapat
Masih banyak
memperoleh akses dicapai
penduduk miskin yang
sanitasi yang layak
belum mendapatkan
akses sanitasi
IV - 4
Permasalahan
No Misi Sektor Permasalahan Kinerja Daerah Analisa
Utama
Prasarana Masih belum Persentase Gedung Kantor Bupati , Gedung
Perkantoran tuntasnya perkantoran yang DPRD dan 10 gedung kantor OPD
pembangunan sarana dibangun. rusak akibat gempa bumi tahun
perkantoran pasca 2018.
gempa bumi
Kabupaten Lingkungan Status Mutu dan
Hijau dan Kualitas air sungai
pemanfaatn sumber
Lestari mengalami penurunan
daya air sungai
Belum semua warga Rasio Rumah Layak Huni dengan
memiliki rumah Rasio Rumah Layak rumah tidak layak huni adalah 5 : 1
berkategori layak Huni
Jumlah Rumah
Tangga
4 Meningkatkan Pembangunan Pangan Ketersediaan pangan Ketersediaan pangan Dilihat dari data ketersediaan pangan
Perekonomian ekonomi utama menurun utama utama yang belum memenuhi skor
Daerah Berbasis pph.
IPTEK Dan Kearifan
Lokal Melalui Ketenagakerjaaan Kapasitas dan Persentase tenaga Mayoritas tenaga kerja tingkat
Optimalisasi kompetensi tenaga kerja terlatih pendidikannya rendah (tidak sekolah
Sumber Pendanaan kerja masih rendah dan tamat SD)
serta Menciptakan
Iklim Investasi Tenaga kerja banyak yang belum
Yang Kondusif terlatih
untuk UMKM Sektor UMKM belum Tingkat Produktivitas
Pengembangan mampu menjadi mesin UMKM Kinerja Produksi UMKM belum
Usaha Dan pendorong pergerakan optimal dalam meningkatkan
Ketersediaan ekonomi lokal pendapatan tenaga kerja lokal dan
Lapangan Kerja hasil produksinya belum
memanfaatkan platform e-comerce
IV - 5
Permasalahan
No Misi Sektor Permasalahan Kinerja Daerah Analisa
Utama
Kemiskinan Masih tingginya Persentase penduduk Sejak tahun 2015 hingga 2020 tren
jumlah penduduk miskin (Angka P-1) angka kemiskinan semakin menurun
miskin tapi masih lebih besar dari rata-rata
Provinsi NTB
Kelompok marginal/difabel/PEKKA
yang belum mendapatkan akses
pelayanan publik yang memadai.
IV - 6
4.2 Isu Strategis
IV - 7
b. Mengembangkan Wilayah Untuk Mengurangi Kesenjangan
dan Menjamin Pemerataan
IV - 8
saing. Anak, perempuan, dan pemuda merupakan
kelompok penduduk yang memiliki kriteria spesifik
sehingga dibutuhkan pendekatan yang berbeda demi
menjamin kualitas hidup mereka. Pemenuhan hak dan
perlindungan anak penting untuk memastikan anak dapat
tumbuh dan berkembang secara optimal. Pemberdayaan
dan perlindungan perempuan menjadi faktor penting untuk
memastikan keterlibatan mereka dalam setiap sektor
pembangunan. Sementara itu, pembangunan pemuda
memiliki arti penting bagi keberlangsungan suatu negara-
bangsa karena pemuda adalah penerima tongkat estafet
kepemimpinan bangsa dan salah satu penentu optimalisasi
bonus demografi.
5. Pengentasan Kemiskinan
Dalam satu dekade terakhir ekonomi Indonesia tumbuh
positif. Namun elastisitasnya terhadap tingkat kemiskinan
menurun sehingga laju penurunan kemiskinan cenderung
melambat.
6. Peningkatan Produktifitas dan Daya Saing
Produktivitas dan daya saing manusia Indonesia masih
perlu ditingkatkan.
IV - 9
minum yang layak.
2. Pengelolaan Air Tanah dan Air Baku Berkelanjutan Masih
Terbatas.
3. Ketahanan Kebencanaan Infrastruktur.
4. Pembangunan Keselamatan dan Keamanan Transportasi.
5. Waduk Multipurpose dan Modernisasi Irigasi.
6. Konektivitas Transportasi Jalan.
7. Infrastruktur perkotaan meliputi transportasi, kualitas
jalan dan fasilitas transformasi digital, sarana dan
prasarana perkantoran.
IV - 10
b. Terbatasnya sumber daya untuk Keadaan Darurat Bencana
serta Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
2. Mutu dan Daya Saing Luaran Pendidikan Belum Optimal
a. Rata-rata lama sekolah masih rendah
b. Masih banyak sekolah dan lembaga pendidikan yang
terakreditasi C atau belum terakreditasi
c. Pendidikan Kejuruan dengan kebutuhan Dunia Usaha
Dunia Industri belum sesuai
d. Relatif rendahnya nilai evaluasi atas mutu guru yang
ditunjukan nilai UKG, mutu lulusan melalui nilai UN
e. Penyebaran tenaga pendidikan belum merata, sehingga
rasio guru murid tidak merata antar daerah
f. Cukup tingginya angka buta huruf dewasa
g. Akses Pendidikan yang belum merata
IV - 11
pendidikan, keterampilan, serta sikap mental relatif rendah
e. Belum meratanya masyarakat miskin mendapatkan
jaminan sosial
f. Infrastruktur dasar masih terbatas (akses terhadap air
bersih, sanitasi, listrik, dan rumah layak huni).
g. Masih ada desa yang masuk dalam kategori rawan pangan
IV - 12
d. Rendahnya realisasi investasi diluar sektor pertambangan
dan pariwisata
IV - 13
d. Angka kriminalitas dan penyalahgunaan NAPZA masih
tinggi.
IV - 14
4.2.3 Telaah Isu strategis pembangunan kabupaten sekitar Kab.
Lombok Utara
Tabel 4.2
Telaah Isu Strategis Terkait Ruang dan Pembangunan
Kawasan Di Sekitar Kabupaten Lombok Utara
SENGIGI
• Pengembangan
Pusat Kesenian
Lokal
• Pembangunan
Pameran Seni Lokal
• Pengembangan
Dermaga
• Pembangunan
Gerbang Pintu
Masuk
• Revitalisasi Jalur
Publik Kawasan
Atraksi Wisata yang
• Aktif dan Interaktif
Regulasi Muka
IV - 15
Bangunan
(Frontage) Sekitar
Kawasan Atraksi
Wisata
• Pembangunan
Rumah untuk
Tenaga Kerja
Pariwisata
• Pembangunan
Rumah Susun di
Sekitar Kawasan
Wisata
• Pembangunan
Rumah Toko (Ruko)
• Pembangunan
Rumah Swadaya
Pariwisata
• Pembangunan
Kantor Pos
Pembantu
• Pembangunan Pusat
Perbelanjaan dan
Niaga
• Pembangunan
Gedung Serbaguna
• Pembangunan
Gedung Bioskop
• Pembangunan
Taman dan
Lapangan Olahraga
2. Lombok Tengah Pemanfaatan Moto GP
Kawasan Lingkar (KEK Mandalika)
Hutan PP no.5 2014
• Perlindungan, Luas (1035,67 Ha)
pengamanan dan • Mandalika Street
konservasi Race Circuit Cluster
• Pemulihan • Pembangunan jalan
IV - 16
Kualitas Bypass BIL
sumberdaya hutan sepanjang 17,4 Km
dan lahan. • Peningkatan
• Pemanfaatan Kapasitas Tempat
Potensi Pengelolaan Akhir
sumberdaya hutan (TPA) Pengengat
secara optimal dan dengan volume
berkelanjutan 17.500 KK
• Permberdayaan • Pembangunan
masyarakat sekitar pengendali banjir
Kawasan hutan KEK Mandalika
sepanjang 5 km
• 7 hotel bintang lima,
antra lain Pullman,
Clubmed, Royal
Tulip, X2,
Paramount
• 750 unit home stay
• convention center,
rumah sakit dan
fasilitas lain
IV - 17
• SOP pendakian
untuk
pengunjung/wisataw
an terkait sampah
• Standar prosedur
operasional
pendakian yang
memuat larangan
memberi makan
hewan, mengganggu
atau bahkan
membunuh secara
sengaja hewan yang
ada di dalam areal
hutan lindung.
IV - 18
Di Kabupaten Lombok Tengah akan dilaksanakan
mengembangan KEK Mandalika dengan pembangunan sirkuit
moto GP, even besar seperti itu tentunya akan menjadi peluang
untuk Kabupaten Lombok Utara melakukan promosi secara
berkesinambungan tentang keunggulan dan potensi di Lombok
Utara, dapat dilakukan dengan membuka outlet promosi wisata
daerah yang tentunya mengemban tugas untuk mempromosikan
aspek-aspek keunggulan dan potensi wisata di Kabupaten
Lombok Utara, termasuk keindahan 3 gilinya.
IV - 19
mengintegrasikan dimensi sosial, ekonomi dan lingkungan
dari keberlanjutan. Dunia harus bertindak sekarang untuk
mengurangi laju perubahan iklim dan degradasi lingkungan,
yang menimbulkan ancaman yang belum pernah terjadi
sebelumnya bagi manusia.
• Transform Economies for Jobs and Inclusive Growth -
Transformasi ekonomi untuk penyediaan pekerjaan dan
pembangunan yang inklusif. Transformasi ekonomi yang
mendalam dapat mengakhiri kemiskinan ekstrim dan
meningkatkan mata pencaharian, dengan memanfaatkan
inovasi, teknologi dan potensi bisnis. Semakin beragam
kegiatan ekonomi, dan dengan kesempatan yang sama bagi
semua orang, akan mewujudkan iklusi sosial, terutama bagi
generasi muda, dan mendorong pola konsumsi dan produksi
yang berkelanjutan.
• Build Peace and Effective, Open and Accountable Institutions for
All - Membangun perdamaian dan kelembagaan yang efektif,
terbuka dan akuntabel bagi semua. Kebebasan dari konflik
dan kekerasan adalah hak manusia yang paling mendasar,
dan merupakan fondasi paling penting dalam membangun
masyarakat yang damai dan sejahtera. Pada waktu yang
bersamaan, masyarakat di seluruh dunia berharap
pemerintah bersikap jujur, akuntabel dan responsif terhadap
permintaan mereka. Dunia mendesak sebuah pergeseran
fundamental yang menempatkan perdamaian dan tata kelola
pemerintahan yang baik sebagai elemen inti kesejahteraan,
bukan sebuah pilihan ekstra.
• Forge a New Global Partnership - Membina kemitraan global
baru. Semangat kebersamaan, kerjasama dan akuntabilitas
antar pihak harus menyokong agenda pembangunan pasca
2015. Kemitraan baru harus dilandaskan pada pemahaman
bersama akan perikemanusiaaan, berbasis pada pengertian
dan manfaat antar pihak Hal tersebut harus berada di
tengah-tengah masyarakat, termasuk mereka yang terdampak
oleh kemiskinan dan terpinggirkan, perempuan, remaja,
lansia, penyandang cacat dan penduduk lokal/indigenous.
Kemitraan tersebut harus melibatkan organisasi masyarakat,
IV - 20
institusi multilateral, pemerintah daerah dan pusat,
komunitas sains dan akademis, pelaku bisnis dan filantropi.
IV - 21
pemukiman manusia inklusif, aman, berketahanan dan
berkelanjutan;
12. Responsible Consumption and Production - Menjamin pola
produksi dan konsumsi yang berkelanjutan;
13. Climate Action - Mengambil tindakan segera untuk memerangi
perubahan iklim serta dampaknya;
14. Life Below Water - Melestarikan dan menggunakan samudera,
lautan dan sumberdaya laut secara berkelanjutan;
15. Life on Land - Melindungi, memperbaharui, serta mendorong
penggunaan ekosistem daratan yang berkelanjutan, mengelola
hutan secara berkelanjutan, mengurangi tanah tandus dan
tukar guling tanah, memerangi penggurunan, menghentikan
dan memulihkan degradasi tanah serta menghentikan
kerugian keanekaragaman hayati;
16. Peace, Justice and Strong Institutions - Mendorong masyarakat
yang damai dan inklusif untuk pembangunan berkelanjutan,
menyediakan akses keadilan bagi semua orang termasuk
lembaga dan bertanggunjawab untuk seluruh kalangan, serta
membangun institusi yang efektif, akuntabel, dan inklusif di
seluruh tingkatan;
17. Partnerships for the Goals - Memperkuat implementasi dan
menghidupkan Kembali kemitraan global untuk
pembangunan yang berkelanjutan.
IV - 22
Berdasarkan pertimbangan diatas, maka isu strategis
pembangunan daerah di kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-
2026 dapat dikelompokan kedalam isu utama dan isu strategis
dengan rincian sebagaimana dijelaskan dalam tabel berikut:
Tabel 4.3
Isu-isu Strategis Kabupaten Lombok Utara
Tahun 2021-2026
No Isu Utama Isu-isu strategis
1. Isu Reformasi Birokrasi
2. Tata kelola pemerintahan
Isu Integritas dan
(akuntabilitas dan tranparansi) dan
1. sumber daya
kompetensi ASN
Aparatur
3. Isu Pengelolaan Pembiayaan
Pembangunan daerah
4. Isu Pemantapan pembangunan
ahlak yang mulia
Isu Lombok Utara 5. Isu pemeliharaan nilai lokal untuk
sebagai kabupaten mendukung kinerja pembangunan
2.
yang berakhlak dan 6. Isu Penguatan Inovasi dan
berbudaya Kreativitas Daerah
7. Isu Pengelompokan tanah dan
hutan adat
8. Isu Peningkatan Kualitas
keberlanjutan layanan Pendidikan.
9. Isu Peningkatan Kualitas dan akses
layanan Kesehatan
10. Isu Penguatan Kesetaraan Akses
layanan untuk penduduk miskin
Isu Pembangunan dan kelompok rentan dan marginal
3.
Manusia lainnya.
11. Isu Peningkatan kapasitas dan
kompetensi kelompok Perempuan;
kelompok marginal dan atau difabel.
12. Isu peningkatan kapasitas dan
kompetensi Pemuda dan Olahraga
dan kompetensi Angkatan kerja.
13. Isu Peningkatan Kualitas dan
Isu Kabupaten Hijau
4. Penataan Lingkungan Perumahan
dan Lestari
dan Permukiman (termasuk
IV - 23
No Isu Utama Isu-isu strategis
pemulihan pasca gempa)
14. Isu Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
15. Isu pengelolaan limbah,
persampahan baik di perdesaan dan
perkotaan
16. Isu Penambahan jumlah Ruang
Terbuka Hijau
17. Isu Penghijauan lingkungan berupa
bantuan bibit penghijauan dan bibit
produktif,
18. Isu Penguatan Ketahanan Pangan
di tingkat rumah tangga, desa dan
daerah.
19. Isu Industri kecil dan UMKM Yang
kreatif dan Berdaya Saing.
20. Isu kerentanan sosial dan
pengurangan kemiskinan.
21. Isu kompetensi tenaga kerja dan
Perluasan Kesempatan Kerja.
22. Isu pemulihan dan pengembangan
Isu Percepatan
sektor pariwisata pasca gempa serta
5. Ekonomi dan
pandemi covid-19.
Infrastruktur
23. Isu jaringan infrastruktur dasar
yang belum mantap (jalan, air
bersih, sanitasi, sistem
internet/komunikasi dan listrik).
24. Isu Pengendalian Pemanfaatan
Ruang untuk peningkatan
kesejahteraan.
25. Isu keterhubungan data untuk
mendukung kinerja pembangunan
daerah baik di desa, kec dan kab.
IV - 24
4.2.6 Penjelasan Isu Strategis Kabupaten Lombok Utara 2021-2026
IV - 25
merupakan faktor yang menyebabkan rendahnya angka Harapan
lama Sekolah dan Juga rata-rata tingkat Pendidikan penduduk
di Kabupaten Lombok Utara.
IV - 26
Hidup) menurun menjadi 13,5 per 1.000 KH di Tahun 2020.
Angka ini dibandingkan dengan target nasional, telah melampaui
target yang ditentukan yaitu 23 per 1.000 KH. Masih
ditemukannya kematian bayi disebabkan oleh pelayanan
kesehatan yang belum optimal, angka kesakitan pada bayi dan
balita, lingkungan yang kurang sehat, kesadaran masyarakat
yang masih belum baik.
IV - 27
kesehatan sesuai peraturan sudah terpenuhi dan dari tata
bangunan juga masih perlu mendapat perhatian
IV - 28
yang praktis juga terhenti dan belum berusaha lagi. Disamping
faktor-faktor tesebut, Peningkatan TPT juga sebagai akibat
penggunaan teknologi pengganti tenaga manusia. Selengkapnya
TPT dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
IV - 29
belum mampu menjadi mesin pendorong pergerakan ekonomi
lokal sehingga akan UMKM tersebut akan mampu meningkatkan
pendapatan tenaga kerja lokal dan hasil produksinya dapat lebih
di optimalkan.
IV - 30
perempuan dan anak yang mendapat layanan yang komprehensif
telah mencapai 100% pada tahun 2019.
IV - 31
ekonomi masyarakat setempat. Penilaian dampak bencana pada
sektor infrastruktur dilakukan terhadap kerusakan infrastruktur
akibat bencana yang diantaranya di bidang transportasi (jalan
dan jembatan) dan sumber daya air serta dampak kerugian yang
ditimbulkannya. Seluruh Kecamatan di Lombok Utara termasuk
kategori rawan bencana (tabel 2.3) maka diperlukan edukasi dan
pemahaman masyrakat/penduduk terhadap kesiapan jika
sewaktu-waktu bencana alam datang, perlunya kesiapan pada
tingkat Desa mungkin bisa kesiapan tagana (taruna siaga
bencana) pada setiap Desa jika suatu saat terjadi bencana.
IV - 32
jumlah sampah yang akan diangkut dan diproses di tempat
pemrosesan akhir sampah. Pendekatan pengelolaan sampah
seyogyanya dilakukan melalui pendekatan berbasis 3R dan
berbasis masyarakat, pengelolaan sampah secara terpadu dengan
melaksanakan pengelolaan sejak dari sumbernya. 3R adalah
upaya yang meliputi kegiatan mengurangi (reduce),
menggunakan kembali (reuse) dan mendaur ulang sampah
(recycle).
IV - 33
SD/SMP untuk membuat Biopori;
IV - 34
BAB V
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN
5.1. VISI
V-1
Visi pembangunan tersebut mengandung kata kunci yaitu :
Visi RPJMD
Visi RPJMN Visi RPJMD Prov.
Kab. Lombok
2020-2024 NTB 2019-2023
Utara 2021-2026
Terwujudnya
Lombok Utara
Indonesia Maju
Bangkit Menuju
Yang Berdaulat, Membangun Nusa
Kabupaten Yang
Mandiri Dan Tenggara Barat yang
Inovatif,
Berkepribadian Gemilang
Sejahtera dan
Berlandaskan
Religius
Gotong Royong
V-2
5.2 MISI
V-3
Tabel 5.1 Keselarasan Misi RPJMD Kab. Lombok Utara tahun 2021-
2026 dengan RPJMN 2020-2024 dan RPJMD Provinsi Nusa
Tenggara Barat 2019-2023.
RPJMD KLU 2021-2026 RPJMD NTB 2019-2023 RPJMN 2020-2024
MISI
1 Mewujudkan - NTB BERSIH DAN - Penegakan Sistem
Pemerintahan Yang MELAYANI melalui Hukum yang Bebas
Efektif, Bersih, transformasi birokrasi yang Korupsi,
Aspiratif Dan berintegritas, berkinerja Bermartabat, dan
Transparan Melalui tinggi, bersih dari KKN dan - Terpercaya (Misi 6)
Percepatan Reformasi berdedikasi (Misi 2)
Birokrasi Pengelolaan
Pemerintahan yang
Bersih, Efektif, dan
Terpercaya (Misi 8)
- NTB AMAN DAN BERKAH - Kemajuan Budaya
melalui perwujudan yang Mencerminkan
masyarakat madani yang Kepribadian Bangsa
beriman, berkarakter dan - (Misi 6)
penegakan hukum yang
berkeadilan (Misi 6) Perlindungan bagi
Segenap Bangsa
- dan Memberikan
Rasa Aman pada
Seluruh Warga (Misi
7)
Sinergi Pemerintah
Daerah dalam
Kerangka Negara
Kesatuan (Misi 9)
2 Meningkatkan - NTB SEHAT DAN CERDAS - Peningkatan
Kualitas Hidup melalui peningkatan Kualitas Manusia
Masyarakat yang kualitas sumber daya Indonesia (Misi 1)
Berbudaya dan manusia sebagai pondasi
Religius daya saing daerah (Misi 3)
3 Meningkatkan - NTB TANGGUH DAN - Perlindungan bagi
Kualitas Dan MANTAP melalui Segenap Bangsa
Pemerataan penguatan mitigasi dan Memberikan
Pembangunan bencana dan Rasa Aman pada
Infrastruktur Dengan pengembangan Seluruh Warga (Misi
Tetap Memperhatikan infrastruktur serta 7)
Kelestariaan konektivitas wilayah (Misi
Lingkungan Dan 1)
Ketangguhan - NTB ASRI DAN LESTARI - Mencapai
Terhadap Bencana melalui pengelolaan Lingkungan Hidup
sumber daya alam dan yang Berkelanjutan
lingkungan yang (Misi 4)
berkelanjutan (Misi 4)
4 Meningkatkan - NTB SEJAHTERA DAN - Struktur Ekonomi
Perekonomian Daerah MANDIRI melalui yang Produktif,
Berbasis IPTEK Dan penanggulangan Mandiri, dan
Kearifan Lokal kemiskinan, mengurangi - Berdaya Saing (Misi
Melalui Optimalisasi kesenjangan, dan 2)
Sumber Pendanaan pertumbuhan ekonomi
Serta Menciptakan inklusif bertumpu pada Pembangunan yang
Iklim Investasi Yang pertanian, pariwisata dan Merata dan
Kondusif untuk industrialisasi (Misi 5) Berkeadilan (Misi 3)
Pengembangan Usaha
Dan Ketersediaan
Lapangan Kerja
V-4
5.3 TUJUAN DAN SASARAN
V-5
Berdasarkan hasil perumusan, maka penjabaran visi dan misi
pembangunan jangka menengah Kabupaten Lombok Utara Tahun
2021-2026 terdiri dari 8 (delapan) tujuan dan 13 (tiga belas) sasaran.
Tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah Kabupaten
Lombok Utara Tahun 2021-2026 dilengkapi dengan indikator kinerja
dan target yang terukur. Indikator kinerja tersebut merupakan tolok
ukur keberhasilan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lombok Utara.
Pencapaian indikator kinerja Kepala Daerah selanjutnya menjadi
Indikator Kinerja Utama (IKU) daerah yang didukung oleh Indikator
Kinerja Utama (IKU) perangkat daerah. Dengan demikian, target
pencapaian pembangunan lima tahun ke depan jelas dan terukur.
Untuk menggambarkan kemajuan pembangunan daerah dalam jangka
menengah dan jangka panjang digunakan indikator makro
pembangunan yang terdiri dari, Indeks Reformasi Birokrasi, Indeks
Pembangunan Manusia, indeks resiko bencana dan Pertumbuhan
Ekonomi. Indikator tersebut merupakan indikator yang bersifat dampak
(Impact) dari pelaksanaan program/kegiatan yang bersifat lokal,
regional dan nasional sehingga diperlukan sinergi antara Pemerintah
Pusat, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota serta pelaku pembangunan lainnya. Penetapan tujuan
dan sasaran misi RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2026
ini merupakan bagian dari upaya pencapaian target indikator makro
pembangunan. Indikator makro Kabupaten Lombok Utara disajikan
pada Tabel 5.1. Keterkaitan, visi, misi, tujuan dan sasaran
pembangunan daerah tahun 2021-2026 disajikan pada Tabel 5.2.
V-6
Tabel 5.2 Indikator Makro Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2026
Kondisi Awal Target Per Tahun
Indikator 2021
No Kinerja 2020 (Target 2021 (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4)
Tujuan (Realisasi) Sesuai (Proyeksi) 2022 2023 2024 2025 2026
RPJMD)
1 Indeks 51,77 >60-70 >60-70 61 62 63 71 72
Reformasi
Birokrasi
2 Indeks 64,42 67,13 64,49 65,29 66,09 66,89 67,69 68,49
Pembangunan
Manusia
3 Indeks Resiko 106,91 138,59 104,77 102,68 100,62 98,61 96,64
Bencana
4 Laju -7,44 27,33 -3,44 0 2,5 3,6 4,3 5
Pertumbuhan
Ekonomi
Daerah (%)
V-7
Tabel 5.3 Keterkaitan, visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan daerah tahun 2021-2026
Visi : Lombok Utara Bangkit Menuju Kabupaten Yang Inovatif, Sejahtera dan Religius
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
1 Mewujudkan Mewujudkan Indeks Nilai 51,77 >60-70 >60- 61 62 63 71 72 72 Sekretariat
Pemerintahan tata kelola Reformasi 70 Daerah/
Yang Efektif, pemerintahan Birokrasi Asisten III/
Bersih, Aspiratif yang baik, Bagian
Dan Transparan efektif dan Organisasi
Melalui melayani
Percepatan
Reformasi
Birokrasi
Meningkatnya Hasil Evaluasi Nilai 61,23 >60-70 >60- 62 65 68 70 71 71 Sekretariat
Penerapan Akuntabilitas 70 Daerah/
Reformasi Kinerja Instansi Asisten III/
Birokrasi dan Pemerintah Bagian
Penyelenggaraan Organisasi
Pemerintahan
Umum yang
Baik dan Efektif
Hasil Penilaian Nilai Na Na 3,14 3,18 3,22 3,26 3,30 3,3 Sekretariat
Laporan Daerah/
Penyelenggaran Asisten I/
Pemerintah Bagian
Daerah (LPPD) Pemerintahan
Meningkatnya Indeks % 78,3 80 80 82 83 84 85 86 86 Sekretariat
Kualitas Kepuasan Daerah/
Pelayanan Masyarakat Asisten III/
Publik yang (IKM) Bagian
Efektif Organisasi
Implementasi Nilai 2,88 Na Na 2,9 3,2 3,3 3,4 3,5 3,5 Sekretariat
Sistem Daerah/
Pemerintahan Asisten III/
Berbasis Diskominfo
Elektronik
(SPBE)
V-8
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
Mewujudkan Presentase % 0 Na Na 1 2 3 4 5 5 Sekretariat
tata kelola Perangkat Daerah/
pemerintahan daerah Asisten I/
yang bersih, Berpredikat Inspektorat
berintegritas dan Wilayah Bebas
profesional Korupsi
(WBK)/Wilayah
Birokrasi Bersih
dan Melayani
(WBBM)
Meningkatnya Opini Opini WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP Sekretariat
akuntabilitas Pemeriksaan Daerah/
kinerja dan Oleh BPK. Asisten I/
pengelolaan Inspektorat
keuangan
daerah.
2 Meningkatkan Meningkatkan Indeks Nilai 64,42 67,13 64,49 65,29 66,09 66,89 67,69 68,49 68,49 Sekretariat
Kualitas Hidup Kualitas Hidup Pembangunan Daerah/
Masyarakat yang Masyarakat Manusia Asisten I
Berbudaya dan
Religius
Meningkatnya Rata-Rata Lama Tahu 5,91 5,67 5,67 6,17 6,3 6,43 6,56 6,69 6,69 Sekretariat
Kualitas Sekolah n Daerah/
Pendidikan Asisten I/
Masyarakat Dikbudpora
Angka Harapan Tahu 12,72 Na Na 12,86 12,93 13 13,07 13,14 13,14 Sekretariat
Lama Sekolah n Daerah/
Asisten I/
Dikbudpora
Meningkatnya Indeks Nilai 85,44 88,51 86,19 86,56 86,94 87,31 87,69 87,69 Sekretariat
kesetaraan Pembangunan 5 5 Daerah/
Gender Gender (IPG) Asisten I/
Dinas Sosial
Meningkatkan Angka Harapan Tahu 67,17 67,13 67,13 67,83 68,16 68,49 68,82 69,15 69,15 Sekretariat
Kualitas Hidup n Daerah/
Kesehatan Asisten I/
Masyarakat Dikes
Angka Kematian Nilai 58,6 Na Na 42,83 40,65 38,68 36,9 35,27 35,27 Sekretariat
Ibu (3/51 (2/46 (2/49 (2/51 (2/54 (2/56 (2/5670* Daerah/A
19*10 70*10 20*10 70*10 20*10 70*10 100000) sisten I/Dikes
V-9
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
0000) 0000) 0000) 0000) 0000) 0000)
Angka Kematian Nilai 13,5 16 5,35 5,08 4,83 4,61 4,4 4,4 Sekretariat
Bayi (69/5 (25/4 (25/4 (25/5 (25/5 (25/5 (25/567 Daerah/
119*1 670*1 920*1 170*1 420*1 670*1 0*1000) Asisten I/
000) 000) 000) 000) 000) 000) Dikes
Persentase % 33,7 29,6 33,30 32,60 31,90 31,20 30,50 29,80 29,8 Sekretariat
Balita Stunting Daerah/
Asisten I/
Dikes
3 Meningkatkan Meningkatkan Penurunan Nilai 106,9 138,59 104,7 102,6 100,6 98,61 96,64 96,64 Sekretariat
Kualitas Dan Ketangguhan Indeks Resiko 1 7 8 2 Daerah/
Pemerataan terhadap Bencana Asisten I/
Pembangunan Bencana Dikes
Infrastruktur
Dengan Tetap
Memperhatikan
Kelestariaan
Lingkungan Dan
Ketangguhan
Terhadap
Bencana
Meningkatkan Nilai Indeks Nilai 0,65 0,65 0,65 0,66 0,67 0,69 0,7 0,71 0,71 Sekretariat
Ketahanan Ketahanan Daerah/
daerah dalam Daerah Asisten I/
menghadapi BPBD
bencana
Pemerataan Indeks Nilai 62,67 67,19 67,19 71,33 75,17 82,10 88,37 94,64 94,64 Sekretariat
Pembangunan Infrastruktur Daerah/
Insfrastruktur Dasar Asisten II/
Dasar Dinas PUPR
Perkim
Pemenuhan Persentase Jalan % 71,13 75 71,5 72 73 74 74,5 75 75 Sekretariat
infrastruktur Kabupaten Daerah/
dasar Dalam Kondisi Asisten II/
Baik Dinas PUPR
Perkim
Cakupan air % 23,55 Na 23,55 23,85 24,15 24,45 24,75 25,05 25,05 Sekretariat
bersih aman Daerah/
Asisten II/
Dinas PUPR
V - 10
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
Perkim
Cakupan rumah % Sekretariat
81,13
layak huni Daerah/
(64.0
100 81,22 81,54 81,86 82,17 82,49 82,85 82,85 Asisten II/
47
Dinas PUPR
unit)
Perkim
Persentase % 2,84 Na 4,88 6,92 8,96 11 13,04 15,08 15,08 Sekretariat
rumah tangga Daerah/
mengakses Asisten II/
sarana sanitasi Dinas PUPR
aman Perkim
Persentase % 0 0 0 7,69 15,38 38,46 69,23 100 100 Sekretariat
pembangunan Daerah/
gedung Asisten II/
pemerintahan Dinas PUPR
pasca bencana Perkim
gempa bumi
Meningkatkan Indeks Nilai 59,08 70,18 64,79 65,44 65,92 66,41 67,22 68,19 68,19 Sekretariat
kualitas Lingkungan Daerah/
lingkungan Hidup Asisten II/
hidup dan Dinas
pemeliharaan Lingkungan
kelestariannya Hidup
Meningkatnya Indeks Kualitas Nilai 25 60,55 42,38 42,93 43,03 43,13 43,88 44,83 44,83 Sekretariat
Pengelolaan Air Daerah/
Lingkungan Asisten II/
Hidup Dinas
Lingkungan
Hidup
Indeks Tutupan Nilai 51,85 93,63 53,69 55,52 57,36 59,19 61,02 62,85 62,85 Sekretariat
Lahan Daerah/
Asisten II/
Dinas
Lingkungan
Hidup
Indeks Kualitas Nilai 94,62 70 91,59 91,7 91,81 91,91 92.23 92,76 92,76 Sekretariat
Udara Daerah/
Asisten II/
Dinas
Lingkungan
Hidup
V - 11
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
Persentase % 53,19 4,25 54,89 56,59 58,29 60 61,7 63,4 63,4 Sekretariat
Jumlah sampah Daerah/
yang tertangani Asisten II/
Dinas
Lingkungan
Hidup
4 Meningkatkan Meningkatkan Laju Nilai -7,44 27,33 -3,44 0 2,5 3,6 4,3 5 5 Sekretariat
Perekonomian Pertumbuhan Pertumbuhan Daerah/
Daerah Berbasis Ekonomi Ekonomi Daerah Asisten II/
IPTEK Dan inklusif Kabag
Kearifan Lokal Perekonomian
Melalui
Optimalisasi
Sumber
Pendanaan Serta
Menciptakan
Iklim Investasi
Yang Kondusif
untuk
Pengembangan
Usaha Dan
Ketersediaan
Lapangan Kerja
Meningkatkan Persentase % 26,99 Na 26,49 25,99 24,99 23,49 21,49 19,49 19,49 Sekretariat
kesejahteraan Penduduk Daerah/
masyarakat dan Miskin Asisten II/
Aktivitas Kabag
Perekonomian Perekonomian
Daerah
Pengeluaran Rupia 9.006 19,03 9.017 9279 9510, 9796, 10.13 10.64 10.646,1 Sekretariat
Perkapita h 98 30 9,2 6,1 Daerah/
Disesuaikan (dala Asisten II/
m Kabag
Ribu Perekonomian
rupia
h)
V - 12
Kondisi Awal Target Per Tahun
Kondisi Nama
Indikator Indikator Satua 2021 Akhir Perangkat
NO Misi Tujuan Sasaran 2020 2021
Kinerja Tujuan Sasaran n (Target (n) (n+1) (n+2) (n+3) (n+4) RPJMD Daerah
(Reali (Proy
Sesuai 2022 2023 2024 2025 2026 (Target) Koordinator
sasi) eksi)
RPJMD)
Cakupan Kepala KK 109 109 109 218 327 436 436 436 Sekretariat
Keluarga Miskin Daerah/
Yang Asisten II
Diintervensi /Kabag
Permberdayaan Perekonomian
Ekonomi
Produk Rupia 4548,7 4765,2 4765,2 4616,75 4684,8 4850,4 5015,9 5181,5 5181,5 Sekretariat
Domestik h Daerah/
Regional (dala Asisten II/
Bruto Atas m Kabag
Dasar Harga Juta Perekonomian
Berlaku (ADHB) Rupia
h)
Meningkatkan Kenaikan Nilai Miliar 285,96 350 350 414 699,8 949,8 1249,8 1553 1553 Sekretariat
Penanaman Realisasi Daerah/
Modal/investasi Investasi % 55,86 22,39 22,39 18,29 69,03 35,72 31,59 24,26 24,26 Asisten III/
dan memperluas Dinas
lapangan Penanaman
pekerjaan di Modal PTSP
Kab. Lombok dan naker
Utara
Angka % 3,01 1,85 3,01 2,69 2,37 2,05 1,73 1,41 1,41 Sekretariat
Pengangguran Daerah/
Terbuka Asisten II/
Kabag
Perekonomian
Meningkatnya Proporsi PAD % 12,41 12,45 12,80 13,20 15,58 17,83 20,63 20,63 Sekretariat
sumber terhadap Daerah/
pendanaan pendapatan Asisten III/
daerah Bapenda
V - 13
Tabel keselarasan Tujuan dan Sasaran Pembangunan RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021-2026 dengan
RPJMD Provinsi NTB 2019-2023 serta RPJMN 2020-2024 (Agenda Pembangunan Nasional).
Membangun Lingkungan
Hidup, Meningkatkan
Meningkatkan Ketangguhan Terwujudnya Ketangguhan Menghadapi Ketahanan Bencana, dan
terhadap Bencana Resiko Bencana Pembangunan Perubahan Iklim
Infrastruktur
Memperkuat Infrastruktur
untuk Mendukung
Pemerataan Pembangunan Terwujudnya aksesibilitas antar wilayah Pengembangan Ekonomi
Insfrastruktur Dasar untuk Pengembangan Sektor Unggulan dan Pelayanan Dasar
V - 14
Tujuan RPJMD Lombok Utara
Tujuan RPJMD NTB 2019-2023 Tujuan RPJMN 2020-2024
2021-2026
Agenda Pembangunan
Tujuan Pembangunan Daerah Tujuan Pembangunan Daerah Arahan Presiden
Nasional
Membangun Lingkungan
Meningkatkan kualitas lingkungan Terwujudnya lingkungan hidup dan Pembangunan Hidup, Meningkatkan
hidup dan pemeliharaan pengelolaan persampahan yang bersih dan Infrastruktur Ketahanan Bencana, dan
kelestariannya berkelanjutan Perubahan Iklim
Terwujudnya pertumbuhan agribisnis dan
Memperkuat Ketahanan
investasi yang berkualitas
Meningkatkan Pertumbuhan Transformasi Ekonomi untuk
Ekonomi inklusif Terwujudnya pariwisata yang dapat Ekonomi Pertumbuhan yang
diandalkan Berkualitas dan
Terwujudnya perindustrian yang unggul Berkeadilan
V - 15
BAB VI
STRATEGI, ARAH KEBIJAKAN DAN PROGRAM
PEMBANGUNAN DAERAH
VI - 1
Tabel 6.1. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Strategi Kabupaten Lombok Utara
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
Visi: Lombok Utara Bangkit Menuju Kabupaten
Yang Inovatif, Sejahtera dan Religius
Misi 1 : Mewujudkan Pemerintahan Yang
Efektif, Bersih, Aspiratif Dan Transparan
Melalui Percepatan Reformasi Birokrasi
1.1 Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang 1.1.1 Meningkatnya Penerapan 1.1.1.1 Penerapan Reformasi a. Menempatkan ASN secara
baik, efektif dan melayani Reformasi Birokrasi dan Birokrasi melalui profesional dan proporsional serta
Penyelenggaraan Penguatan Manajemen mengoptimalkan peran tenaga-
Pemerintahan Umum yang Perubahan, Penataan tenaga kontrak dengan
Baik dan Efektif Peraturan-perundang- meningkatkan honor tenaga
undangan, Penataan kontrak minimal setara UMK
dan Penguatan sesuai jenjang pendidikan dan
Organisasi, dan kompetensi.
Penataan Tata Laksana
VI - 2
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
1.1.3 Mewujudkan tata kelola 1.13.1 Penerapan tata kelola a. Meningkatkan tata kelola
pemerintahan yang bersih, pemerintahan yang pemerintahan yang bersih,
berintegritas dan bersih, berintegritas berintegritas dan professional
professional dan professional
1.1.4 Meningkatnya 1.1.4.1 Penerapan Reformasi a. Meningkatkan kualitas
akuntabilitas kinerja dan Birokrasi melalui perencanaan, pengelolaan
pengelolaan keuangan Penguatan keuangan dan pengawasan
Akuntalibitas, dan
daerah pembangunan yang terpadu,
Penguatan
Pengawasan transparan dan akuntabel
2.1 Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat 2.1.1 Meningkatnya Kualitas 2.1.1.1 Menyelenggarakan a. Peningkatan kualitas Guru/
Pendidikan Masyarakat Pendidikan yang Pendidik (Diklat, workshop,
Berkualitas, Merata seminar, insentif guru teladan,
dan Terjangkau pengiriman guru untuk magang ke
sekolah favorit di luar KLU)
d. Mengembangkan satuan
pendidikan aman bencana
VI - 3
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
2.1.2 Meningkatnya kesetaraan 2.1.2.1 Menguatkan Peran a. Meningkatkan ketahanan keluarga
Gender Keluarga dan serta Peran dan Perlindungan
Meningkatkan Kualitas Perempuan dan Anak
SDM Perempuan
VI - 4
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
3.2 Pemerataan Pembangunan Insfrastruktur 3.2.1 Pemenuhan infrastruktur 3.2.1.1 Percepatan a. Pembangunan Jalan Alternatif
Dasar dasar pembangunan (jalan lingkar utara) dan
infrastruktur dasar Peningkatan status Jalan Guna
menunjang Konektivitas antar
Kecamatan, Desa dan Dusun
b. Meningkatkan pengawasan
kualitas infrastruktur yang
dibangun melalui Tim Quality
Control kualitas bangunan
sehingga tahan dan aman dari
gempa
VI - 5
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
infrastruktur penunjang
perekonomian yang tahan Gempa
e. Mempercepat pembangunan
gedung pemerintahan pasca
bencana gempa bumi
3.3 Meningkatkan kualitas lingkungan hidup dan 3.3.1 Meningkatnya Pengelolaan 3.3.1.1 Meningkatkan kualitas a. Optimalisasi pengelolaan sampah
pemeliharaan kelestariannya Lingkungan Hidup lingkungan di wilayah dari sumbernya
pemukiman
b. Rehabilitasi vegatasi tutupan
lahan dan vegetasi pantai
VI - 6
Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
lainnya berbasis IPTEK b. Menyediakan jaminan sosial bagi
dan kearifan lokal Buruh Harian Lepas
VI - 7
Berdasarkan strategi dan arah kebijakan pembangunan jangka
menengah yang telah ditetapkan diatas, maka dapat disimpulkan tema
atau fokus pembangunan. Tema atau fokus pembangunan akan memberi
arah yang jelas bagi pemerintah Kabupaten Lombok Utara dalam rangka
pencapaian target sasaran pembangunan di RPJMD setiap tahun.
Penetapan tema/fokus tahunan pada RPJMD Tahun 2021-2026
merupakan
penjabaran dari visi pada RPJPD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2005-
2025, yaitu Lombok Utara Sejahtera Dan Bermartabat. Untuk
mewujudkan pembangunan tahap kelima pada RPJPD Kabupaten
Lombok Utara, maka tema/fokus pembangunan Tahun 2021-2026
disajikan pada Gambar 6.1 berikut ini
Tahun 2022
Tahun 2023
Tahun 2024
Tahun 2025
Tahun 2026
VI - 8
Dinas Pertanian, Dinas Perindag,
BUMD
Pemberdaya
an Ekonomi
Dinas Berbasis Pemerintah
Pendidikan Pengawalan Potensi Lokal Pusat, Dinas
Dinas Kualitas Perlindungan Sosial
Kesehatan Pendidikan Sosial
dan
Kesehatan
Penanggula
ngan
Kemiskinan
PU Pemenuhan Perbaikan/
Infrastruktur Diversivikasi
Dasar Konsumsi DKPP
Peningkatan
Peredaran
Barang
Jasa
Dinas Perindang/Bumdes
Priorirats Penanganan
pada Desa-Desa Zona
Merah
VI - 9
Bumdes/KUBE/KUR/
CSR
Permodalan
Dinas Pembangunan/ PU/DKPP
optimalsasi
Perindag, irigasi (pipanisasi
Perguruan Agro industri air dari mata
Tinggi, air/revitalisasi
BUMD sumur bor)
Peningkatan
Produksi
Pertanian
DKPP, Lahan
Perguruan KerinKering DKPP
Transfer
Tinggi Pengetahuan/ Pendampingan/
Teknologi Penyuluhan
Manajemen/
Diversifikasi
Komoditi ber
NTP tinggi
Dinas Pertanian,
Perguruan Tinggi
VI - 10
Bumdes/KUBE/KUR/
CSR
Permodalan
Dinas Bidang
Perindag, Perijinan, Industri/BUMD
Dikes, Kandungan Kemasan
Gizi, PIRT,
Perguruan
Halal
Tinggi
Pengolahan/
Industrialisasi
Hasil Bidang
Bidang
Pertanian Koperasi
Industri Pendampingan/
Dinas Transfer Penguatan Dinas
Perindag Pengetahuan/ Kewirausahaan Perindag,
Teknologi Manajemen Lembaga
Perguruan
Tinggi Usaha Pelatihan
Enterpreneur
Pemasaran
BUMD
VI - 11
Prioritas intervensi
holistik integratif
pada desa-desa zona
merah
INTERVENSI
HOLISTIK
INTEGRATIF
DINAS
KESEHATAN
DKPP
DINAS
KESEHATAN PP
TKPKD, LINTAS
SEKTOR
VI - 12
6.2. KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL
VI - 13
Membangun SDM pekerja keras yang dinamis, produktif, terampil,
menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi didukung dengan
Kerjasama industri dan talenta global
2. Pembangunan Infrastruktur,
3. Penyederhanaan Regulasi,
4. Penyederhanaan Birokrasi,
VI - 14
Gambar 6.7 Strategi Pembangunan Infrastruktur sesuai RPJMN Tahun
2020-2024
VI - 15
Gambar 6.8 Strategi Penyederhanaan Regulasi sesuai RPJMN Tahun
2020-2024
VI - 16
Gambar 6.9 Strategi Penyederhanaan Birokrasi sesuai RPJMN Tahun
2020-2024
5. Transformasi Ekonomi,
VI - 17
RPJPN 2005 – 2025, Visi Indonesia 2045, dan Visi Misi Presiden
menjadi landasan utama penyusunan RPJMN 2020–2024, yang
selanjutnya diterjemahkan ke dalam 7 agenda pembangunan sesuai
kerangka pikir pada Gambar 6.11.
VI - 18
Dalam rangka mendukung 5 (lima) arahan Presiden tersebut, maka
diterjemahkan ke dalam 7 (tujuh) Agenda Pembangunan yang perlu
dilakukan, sebagai berikut:
1. Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas
dan Berkeadilan
Peningkatan inovasi dan kualitas Investasi merupakan modal
utama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi,
berkelanjutan dan mensejahterakan secara adil dan merata.
Pembangunan ekonomi akan dipacu untuk tumbuh lebih tinggi,
inklusif dan berdaya saing melalui:
a) Pengelolaan sumber daya ekonomi yang mencakup pemenuhan
pangan dan pertanian serta pengelolaan kemaritiman, kelautan
dan perikanan, sumber daya air, sumber daya energi, serta
kehutanan; dan
b) Akselerasi peningkatan nilai tambah agrofishery industry,
kemaritiman, energi, industri, pariwisata, serta ekonomi kreatif
dan digital
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Pemenuhan kebutuhan energi dengan mengutamakan
peningkatan Energi Baru Terbarukan (EBT), dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) akselerasi pengembangan pembangkit energi terbarukan
2) peningkatan pasokan bahan bakar nabati
3) peningkatan pelaksanaan konservasi dan efisiensi energi
4) peningkatan pemenuhan energi domestic
5) pengembangan industri pendukung EBT
b) Peningkatan kuantitas/ketahanan air untuk mendukung
pertumbuhan ekonomi, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Pemantapan Kawasan berfungsi Lindung (kumulatif)
2) Pengelolaan hutan berkelanjutan
3) Penyediaan air untuk pertanian
4) Penyediaan air baku untuk kawasan prioritas
5) Pemeliharaan, pemulihan, dan konservasi sumber daya air
dan ekosistemnya termasuk revitalisasi danau dan
infrastruktur hijau
6) Pengembangan waduk multiguna
VI - 19
c) Peningkatan ketersediaan, akses dan kualitas konsumsi pangan,
dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan kualitas konsumsi, keamanan, fortifikasi dan
biofortifikasi pangan
2) Peningkatan kualitas konsumsi, keamanan, fortifikasi dan
biofortifikasi pangan
3) Peningkatan ketersediaan pangan hasil pertanian, perikanan
dan pangan hasil laut secara berkelanjutan
4) Peningkatan produktivitas, kesejahteraan sumber daya
manusia (SDM) pertanian, perikanan dan kepastian pasar
5) Peningkatan keberlanjutan produktivitas sumber daya
pertanian, dan digitalisasi pertanian
6) Peningkatan tata kelola sistem pangan nasional
d) Peningkatan pengelolaan kemaritiman, perikanan dan kelautan,
dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan pengelolaan Wilayah Pengelolaan Perikanan
(WPP) dan penataan ruang laut dan rencana zonasi pesisir
serta pengelolaan ruang laut
2) Peningkatan ekosistem kelautan dan pemanfaatan jasa
kelautan
3) Peningkatan produksi, produktivitas, standardisasi mutu dan
nilai tambah produk kelautan dan perikanan
4) Peningkatan fasilitasi usaha, pembiayaan, dan akses
perlindungan usaha kelautan dan perikanan skala kecil serta
akses terhadap pengelolaan sumber daya
5) Peningkatan SDM dan riset kemaritiman dan kelautan serta
database kelautan dan perikanan
e) Penguatan kewirausahaan, Usaha Mikro, Kecil Menengah (UMKM),
dan koperasi, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan kemitraan usaha antara Usaha Mikro Kecil dan
Usaha Menengah Besar
2) Peningkatan kapasitas usaha dan akses pembiayaan bagi
wirausaha
3) Peningkatan kapasitas, jangkauan, dan inovasi koperasi
4) Peningkatan penciptaan start-up dan peluang usaha
5) Peningkatan nilai tambah usaha sosial
VI - 20
f) Peningkatan nilai tambah, lapangan kerja, dan investasi di sektor
riil, dan industrialisasi, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan industri pengolahan berbasis pertanian,
kemaritiman, dan non agro yang terintegrasi hulu-hilir
2) Peningkatan industrialisasi berbasis hilirisasi sumber daya
alam, termasuk melalui pengembangan smelter dan kawasan
industri terutama di luar Jawa
3) Peningkatan daya saing destinasi dan industri pengolahan
pariwisata, termasuk wisata alam, yang didukung penguatan
rantai pasok
4) Peningkatan nilai tambah dan daya saing produk dan usaha
kreatif dan digital
5) Perbaikan iklim usaha dan peningkatan investasi, termasuk
reformasi ketenagakerjaan
6) Pengembangan industri halal
g) Peningkatan ekspor bernilai tambah tinggi dan penguatan Tingkat
Kandungan Dalam Negeri (TKDN), dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan Diversifikasi, Nilai Tambah, dan Daya Saing
Produk Ekspor dan Jasa
2) Peningkatan akses dan pendalaman pasar ekspor
3) Pengelolaan Impor
4) Peningkatan Kandungan dan Penggunaan Produk Dalam
Negeri termasuk Melalui Pengadaan Pemerintah yang Efektif
5) Peningkatan Partisipasi dalam Jaringan Produksi Global
6) Peningkatan Citra dan Diversifikasi Pemasaran Destinasi
Pariwisata Prioritas dan Destinasi Branding, dan Produk
Kreatif
7) Peningkatan efektivitas Prefrential Trade Agreement
(PTA)/Free Trade Agreement (FTA)/Comprehensive Economic
Partnership Agreement (CEPA) dan diplomasi ekonomi
h) Penguatan Pilar Pertumbuhan dan Daya Saing Ekonomi, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan Pendalaman Sektor Keuangan
2) Optimalisasi Pemanfaatan Teknologi Digital dan Industry 4.0
3) Peningkatan Sistem Logistik dan Stabilitas Harga
4) Peningkatan Penerapan Praktik Berkelanjutan di Industri
Pengolahan dan Pariwisata
VI - 21
5) Reformasi Fiskal
6) Peningkatan Ketersediaan dan Kualitas Data dan Informasi
Perkembangan Ekonomi, Terutama Pangan, Kemaritiman,
Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Ekonomi Digital.
2. Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan dan
Menjamin Pemerataan.
Pengembangan wilayah ditujukan untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi dan pemenuhan pelayanan dasar dengan
memperhatikan harmonisasi antara rencana pembangunan dengan
pemanfaatan ruang. Pengembangan wilayah yang mampu
menciptakan kesinambungan dan keberlanjutan ini dapat dilakukan
melalui:
a) Pengembangan sektor/ komoditas/kegiatan unggulan daerah,
b) Distribusi pusat-pusat pertumbuhan (PKW) ke wilayah belum
berkembang,
c) Peningkatan daya saing wilayah yang inklusif,
d) Memperkuat kemampuan SDM dan Iptek berbasis kewilayahan
dalam mendukung ekonomi unggulan daerah, serta
e) Meningkatkan IPM melalui pemenuhan pelayanan dasar secara
merata.
3. Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang Berkualitas dan
Berdaya Saing
Manusia merupakan modal utama pembangunan nasional
untuk menuju pembangunan yang inklusif dan merata di seluruh
wilayah. Pemerintah Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan
kualitas dan daya saing SDM yaitu sumber daya manusia yang sehat
dan cerdas, adaptif, inovatif, terampil, dan berkarakter, melalui :
a) Pengendalian penduduk dan penguatan tata kelola kependudukan;
b) Penguatan pelaksanaan perlindungan sosial;
c) Peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan menuju
cakupan kesehatan semesta;
d) Peningkatan pemerataan layanan pendidikan berkualitas;
e) Peningkatan kualitas anak, perempuan, dan pemuda;
f) Pengentasan kemiskinan; dan
g) Peningkatan produktivitas dan daya saing.
VI - 22
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Perlindungan sosial dan tata kelola kependudukan, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Percepatan Cakupan Administrasi Kependudukan;
2) Integrasi Sistem Administrasi Kependudukan;
3) Pendampingan dan Layanan Terpadu;
4) Pemaduan dan Sinkronisasi Kebijakan Pengendalian
Penduduk.
b) Penguatan pelaksanaan perlindungan sosial, dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) Sistem jaminan sosial nasional;
2) Bantuan sosial dan subsidi tepat sasaran;
3) Perlindungan sosial adaptif;
4) Kesejahteraan Sosial.
c) Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan kesehatan ibu, anak, keluarga berencana (KB),
dan kesehatan reproduksi;
2) Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat;
3) Peningkatan Pengendalian Penyakit;
4) Penguatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas);
5) Penguatan Sistem Kesehatan dan Pengawasan Obat dan
Makanan.
d) Peningkatan pemerataan layanan pendidikan berkualitas, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan Kualitas Pengajaran dan Pembelajaran;
2) Pemerataan Akses dan Wajib Belajar 12 Tahun;
3) Peningkatan Pengelolaan dan Penempatan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan;
4) Penjaminan Mutu Pendidikan;
5) Peningkatan Tata Kelola Pendidikan.
e) Peningkatan kualitas anak, perempuan dan pemuda, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Pemenuhan hak dan Perlindungan Anak;
2) Peningkatan Kesetaraan Gender, Pemberdayaan dan
Perlindungan Perempuan;
VI - 23
3) Kualitas Pemuda.
f) Pengentasan kemiskinan, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Akselerasi penguatan ekonomi keluarga;
2) Keperantaraan Usaha dan Dampak Sosial;
3) Reforma Agraria;
4) Perhutanan Sosial.
g) Peningkatan Produktivitas Dan Daya Saing, dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Berbasis Kerjasama
Industri;
2) Penguatan Pendidikan Tinggi Berkualitas;
3) Peningkatan Kapabilitas Iptek dan Penciptaan Inovasi;
4) Prestasi Olahraga.
4. Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
Revolusi mental sebagai gerakan kebudayaan memiliki
kedudukan penting dan berperan sentral dalam pembangunan untuk
mengubah cara pandang, sikap, perilaku yang berorientasi pada
kemajuan dan kemodernan. Revolusi mental dilaksanakan secara
terpadu yang bertumpu pada:
a) Revolusi mental dalam sistem pendidikan;
b) Revolusi mental dalam tata kelola pemerintahan; dan
c) Revolusi mental dalam sistem sosial. Selain itu revolusi mental juga
diperkuat melalui upaya pemajuan dan pelestarian kebudayaan,
memperkuat moderasi beragama; dan meningkatkan budaya
literasi, inovasi, dan kreativitas
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Revolusi Mental Dan Pembinaan Ideologi Pancasila Untuk
Memperkukuh Ketahanan Budaya Bangsa Dan Membentuk
Mentalitas Bangsa Yang Maju, Modern, Dan Berkarakter, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Revolusi mental dalam sistem pendidikan untuk memperkuat
nilai integritas, etos kerja, gotong royong, dan budi pekerti;
2) Revolusi mental dalam tata kelola pemerintahan untuk
penguatan budaya birokrasi yang bersih, melayani, dan
responsive;
VI - 24
3) Revolusi mental dalam sistem sosial untuk memperkuat
ketahanan, kualitas dan peran keluarga dan masyarakat
dalam pembentukan karakter;
4) Penguatan pusat-pusat perubahan gerakan revolusi mental;
5) Pembangunan dan Pembudayaan Sistem Ekonomi
Kerakyatan berlandaskan Pancasila;
6) Pembinaan Ideologi Pancasila, pendidikan kewarganegaraan,
wawasan kebangsaan dan bela negara untuk menumbuhkan
jiwa nasionalisme dan patriotism;
b) Meningkatkan Pemajuan Dan Pelestarian Kebudayaan Untuk
Memperkuat Karakter Dan Memperteguh Jati Diri Bangsa,
Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat, Dan Mempengaruhi Arah
Perkembangan Peradaban Dunia, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Revitalisasi dan aktualisasi nilai budaya dan kearifan lokal;
2) Pengembangan dan Pemanfaatan Kekayaan Budaya untuk
memperkuat karakter bangsa dan kesejahteraan rakyat;
3) Pelindungan Hak Kebudayaan dan Ekspresi Budaya untuk
memperkuat kebudayaan yang inklusif;
4) Pengembangan Diplomasi Budaya untuk memperkuat pengaruh
Indonesia dalam perkembangan peradaban dunia;
5) Pengembangan tata kelola pembangunan kebudayaan.
c) Memperkuat Moderasi Beragama Untuk Mengukuhkan Toleransi,
Kerukunan Dan Harmoni Sosial, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Penguatan cara pandang, sikap, dan praktik beragama dalam
perspektif jalan tengah untuk memantapkan persaudaraan dan
kebersamaan di kalangan umat beragama;
2) Penguatan Harmoni dan Kerukunan Umat Beragama;
3) Penyelarasan Relasi Agama dan Budaya;
4) Peningkatan Kualitas Pelayanan Kehidupan Beragama;
5) Pengembangan Ekonomi dan Sumber Daya Keagamaan.
d) Peningkatan Budaya Literasi, Inovasi Dan Kreativitas Bagi
Terwujudnya Masyarakat Berpengetahuan, Dan Berkarakter, dengan
kegiatan prioritas, yaitu:
1) Peningkatan Budaya Literasi;
2) Pengembangan, Pembinaan, dan Pelindungan Bahasa Indonesia,
bahasa dan aksara daerah, serta sastra;
3) Pengembangan budaya Iptek, inovasi, kreativitas, dan daya cipta;
4) Penguatan institusi sosial penggerak literasi dan inovasi.
VI - 25
5. Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan
Ekonomi dan Pelayanan Dasar
Perkuatan infrastruktur ditujukan untuk mendukung aktivitas
perekonomian serta mendorong pemerataan pembangunan nasional.
Pemerintah Indonesia akan memastikan pembangunan infrastruktur
akan didasarkan kebutuhan dan keunggulan wilayah melalui:
a) Menjadikan keunggulan wilayah sebagai acuan untuk
mengetahui kebutuhan infrastruktur wilayah,
b) Peningkatan pengaturan, pembinaan dan pengawasan dalam
pembangunan,
c) Pengembangan infrastruktur perkotaan berbasis TIK,
d) Rehabilitasi sarana dan prasarana yang sudah tidak efisien,
e) Mempermudah perijinan pembangunan infrastruktur.
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Infrastruktur Pelayanan Dasar, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Penyediaan Akses Perumahan dan Permukiman Layak, Aman
dan Terjangkau;
2) Penyediaan Akses Air Minum dan Sanitasi Layak dan Aman;
3) Pengelolaan Air Tanah dan Air Baku Berkelanjutan;
4) Keselamatan dan Keamanan Transportasi;
5) Ketahanan Kebencanaan Infrastruktur;
6) Waduk Multipurpose dan Modernisasi Irigasi;
b) Infrastruktur Ekonomi, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Konektivitas Jalan;
2) Konektivitas Kereta Api;
3) Konektivitas Laut;
4) Konektivitas Udara;
5) Konektivitas Darat;
c) Infrastruktur Perkotaan, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Transportasi Perkotaan;
2) Infrastruktur dan Ekosistem TIK perkotaan;
3) Penyediaan Akses Air Minum dan Sanitasi Layak dan Aman di
Perkotaan;
4) Penyediaan Akses Perumahan dan Permukiman Layak, Aman
dan Terjangkau di Perkotaan;
d) Energi Dan Ketenagalistrikan, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
VI - 26
1) Keberlanjutan Penyediaan Energi dan Ketenagalistrikan;
2) Akses dan Keterjangkauan Energi dan Ketenagalistrikan;
3) Kecukupan Penyediaan Energi dan Tenaga Listrik;
e) Transformasi Digital, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Penuntasan Infrastruktur TIK;
2) Pemanfaatan Infrastruktur TIK;
3) Fasilitas Pendukung Transformasi Digital.
6. Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan
Bencana, dan Perubahan Iklim
Pembangunan nasional perlu memperhatikan daya dukung
sumber daya alam dan daya tampung lingkungan hidup, kerentanan
bencana, dan perubahan iklim. Pembangunan lingkungan hidup,
serta peningkatan ketahanan bencana dan perubahan iklim akan
diarahkan melalui kebijakan:
a) Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup;
b) Peningkatan Ketahanan Bencana dan Iklim; serta
c) Pembangunan Rendah Karbon.
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup, dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) Pencegahan Pencemaran dan Kerusakan Sumber Daya Alam
dan Lingkungan Hidup;
2) Penanggulangan Pencemaran dan Kerusakan Sumber Daya
Alam dan Lingkungan Hidup;
3) Pemulihan Pencemaran dan Kerusakan Sumber Daya Alam
dan Lingkungan Hidup;
4) Penguatan Kelembagaan dan Penegakan Hukum di Bidang
Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup.
b) Peningkatan Ketahanan Bencana Dan Iklim, dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) Penanggulangan Bencana;
2) Peningkatan Ketahanan Iklim.
c) Pembangunan Rendah Karbon, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Pembangunan Energi Berkelanjutan;
2) Pemulihan Lahan Berkelanjutan;
3) Pengelolaan Limbah;
VI - 27
4) Pengembangan Industri Hijau;
5) Rendah karbon pesisir dan laut;
7. Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi
Pelayanan Publik
Negara wajib terus hadir dalam melindungi segenap bangsa,
memberikan rasa aman serta pelayanan publik yang berkualitas pada
seluruh warga negara dan menegakkan kedaulatan negara.
Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan tata kelola
pemerintahan yang baik dan transparan yang dapat diakses oleh
semua masyarakat melalui:
a) Reformasi kelembagaan birokrasi untuk pelayanan publik
berkualitas,
b) Meningkatkan Hak Hak Politik Dan Kebebasan Sipil,
c) Memperbaiki sistem peradilan, penataan regulasi dan tata kelola
keamanan siber,
d) Mempermudah akses terhadap keadilan dan sistem anti korupsi.
e) Mempermudah akses terhadap pelayanan dan perlindungan WNI
di Iuar negeri
Agenda pembangunan ini diturunkan ke dalam Program
Prioritas dan Kegiatan Prioritas sebagai berikut:
a) Konsolidasi Demokrasi, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Penguatan Kapasitas Lembaga Demokrasi;
2) Penguatan Kesetaraan dan Kebebasan;
3) Peningkatan Kualitas Komunikasi Publik.
b) Optimalisasi Kebijakan Luar Negeri, dengan kegiatan prioritas,
yaitu:
1) Penguatan Integritas NKRI dan Perlindungan WNI di Luar
Negeri;
2) Penguatan Kerjasama Pembangunan Internasional;
3) Peningkatan Citra Positif di Dunia Internasional;
4) Peningkatan Peran Indonesia di tingkat Regional dan Global.
c) Penegakan Hukum Nasional, dengan kegiatan prioritas, yaitu:
1) Penataan Regulasi;
2) Perbaikan Sistem Hukum Pidana dan Perdata;
3) Penguatan Sistem Anti Korupsi;
4) Peningkatan Akses terhadap Keadilan.
VI - 28
d) Reformasi Birokrasi Dan Tata Kelola, dengan kegiatan prioritas,
yaitu:
1) Penguatan Implementasi Manajemen ASN;
2) Transformasi pelayanan public;
3) Penataan kelembagaan dan proses bisnis;
4) Reformasi Sistem Akuntabilitas Kinerja.
e) Menjaga Stabilitas Keamanan Nasional, dengan kegiatan
prioritas, yaitu:
1) Penguatan Keamanan Dalam Negeri;
2) Penguatan Kemampuan Pertahanan dibarengi Confidence
Building Measures (CBM);
3) Penguatan Keamanan Laut;
4) Penguatan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat;
5) Penguatan Ketahanan dan Keamanan Siber.
VI - 29
dan sumber pendanaan melalui Direktif Presiden. Hal ini dilakukan
untuk memastikan pelaksanaan Proyek Prioritas Strategis dapat
dilakukan secara lebih efektif dan efsien sesuai dengan perkembangan
pembangunan melalui pemenuhan Indikator yang berkaidah SMART
(Specifc, Measurable, Achievable, Realistic, Timely).
VI - 30
Gambar 6.12 Major Project di Kabupaten Lombok Utara berdasarkan
kewilayahan
Sumber : Proyek Prioritas Strategis (Major Project) RPJMN 2020-2024
VI - 31
Gambar 6.13 Major Project di Kabupaten Lombok Utara berdasarkan
sektor pemulihan pasca bencana
Sumber : Proyek Prioritas Strategis (Major Project) RPJMN 2020-2024
VI - 32
6.3. KEBIJAKAN PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH PROVINSI
VI - 33
4. Pengelolaan Kesehatan untuk Daya Saing SDM.
5. Pengelolaan Pendidikan untuk Daya Saing SDM.
6. Pengelolaaan Lingkungan Bersih & Berkelanjutan.
7. Pertanian/Agribisnis dan Investasi Progresif.
8. Pariwisata Andalan.
9. Industrialisasi Unggul.
10. Meraih Masyarakat Madani (Bahagia).
VI - 34
5. Revitalisasi dan Modernisasi Sektor Pariwisata serta pengembangan
wisata budaya
VI - 35
Percepatan pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat seperti air
bersih, akses jalan, listrik dan jaringan sarana telekomunikasi
daerah terpencil.
VI - 36
Tabel 6.2. Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Daerah Tahun 2021-2026
Capaian Kinerja
No Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Kondisi Awal Kondisi Akhir
(2020) (2026)
VI - 37
Capaian Kinerja
No Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Kondisi Awal Kondisi Akhir
(2020) (2026)
Meningkatkan kualitas
perencanaan,
Meningkatnya
pengelolaan keuangan dan
akuntabilitas kinerja
4 pengawasan pembangunan yang Opini Pemeriksaan Oleh BPK. Nilai WTP WTP
dan pengelolaan
terpadu, transparan dan
keuangan daerah
akuntabel
VI - 38
Capaian Kinerja
No Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Kondisi Awal Kondisi Akhir
(2020) (2026)
58,6 35,27
Angka Kematian Ibu Nilai
Menyelenggarakan layanan (3/5119*100000) (2/5670*100000)
Meningkatkan Kualitas kesehatan yang berkualitas,
7 merata dan terjangkau
Kesehatan Masyarakat
13,5
Angka Kematian Bayi Nilai 4,4 (25/5670*1000)
(69/5119*1000)
Meningkatkan
Ketahanan daerah
dalam menghadapi
8 Meningkatkan mitigasi terhadap Nilai Indeks Ketahanan Daerah Nilai 0,65 0,71
bencana
bencana
VI - 39
Capaian Kinerja
No Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Kondisi Awal Kondisi Akhir
(2020) (2026)
Pemenuhan Percepatan pembangunan Cakupan rumah layak huni % 81,13 (64.047 unit) 82,85 (65.368 unit)
9
infrastruktur dasar infrastruktur dasar
Persentase pembangunan
gedung pemerintahan pasca % 0 100
bencana gempa bumi
25 44,83
Indeks Kualitas Air Nilai
51,85 62,85
Meningkatnya Indeks Tutupan Lahan Nilai
Meningkatkan kualitas lingkungan
Pengelolaan
10 di wilayah pemukiman 94,62 92,76
Lingkungan Hidup
Indeks Kualitas Udara Nilai
VI - 40
Capaian Kinerja
No Sasaran Strategi Indikator Kinerja Satuan Kondisi Awal Kondisi Akhir
(2020) (2026)
masyarakat Dan produksi, industri pengolahan dan Rupiah
Aktivitas Perekonomian pemasaran hasil Pengeluaran Perkapita (dalam
Daerah pertanian, Perkebunan, 9.006 10.646,1
Disesuaikan Ribu
Peternakan dan perikanan serta Rupiah)
usaha lainnya berbasis IPTEK dan
kearifan lokal
Cakupan Kepala Keluarga
Miskin Yang Diintervensi KK - 436
Permberdayaan Ekonomi
Produk
Rupiah
Domestik
(dalam
Regional 4548,7 5181,5
Juta
Bruto Atas Dasar Harga
Rupiah)
Berlaku (ADHB)
Meningkatkan Rupiah
Penanaman Kenaikan Nilai Realisasi (dalam
285,96 1553
Modal/investasi dan Investasi Miliar
12 Meningkatkan Investasi di Daerah Rupiah)
memperluas lapangan
pekerjaan di Kab.
Angka Pengangguran Terbuka % 3,01 1,41
Lombok Utara
VI - 41
Kebijakan, program, dan prioritas Nasional dan Provinsi dalam
RPJMN 2020-2024 serta memperhatikan isu strategis terkini akibat
pandemi COVID-19
Strategi dan Kebijakan sektor Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi diharapkan dapat meningkat rata-rata 5,4 – 6,03
persen per tahun dan pertumbuhan PDB per kapita sebesar 4,0 +/- 1
persen, yang didorong oleh peningkatan produktivitas, investasi yang
berkelanjutan, perbaikan pasar tenaga kerja, dan peningkatan kualitas
SDM. Dengan target pertumbuhan ekonomi tersebut, GNI per kapita
(Atlas Method) diharapkan meningkat menjadi USD5.780 – 6.160 per
kapita pada tahun 2024.
VI - 42
2. Akselerasi peningkatan nilai tambah pertanian dan perikanan,
kemaritiman, energi, industri, pariwisata, serta ekonomi kreatif
dan digital.
VI - 43
melalui optimalisasi penggunaan Belanja Tidak Terduga (BTT) yang
tersedia dalam APBD Tahun Anggaran 2020. Penggunaan BTT dimaksud
melalui pengajuan rencana kebutuhan belanja (RKB) oleh perangkat
daerah terkait yang diprioritaskan untuk:
5. Penyemprotan desinfektan;
VI - 44
b. Penanganan dampak ekonomi, antara lain:
VI - 45
Tabel 6.3 Realisasi Belanja Tidak Terduga Untuk Penanganan COVID-19 Dari APBD-P Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020 (untuk
Penanganan Kesehatan, Dampak Ekonomi dan Dampak Sosial)
Kegiatan Hibah/Bansos
No Prioritas
Nomeklatur Realisasi (Rp) (Rp)
Penanganan DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
1
Kesehatan
Belanja Peralatan Kebersihan dan Bahan Pembersih 200.272.500
DINAS KESEHATAN
Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular 161.010.000
Penyediaan Biaya Operasional dan Pemeliharaan 34.650.000
Insentif Nakes 1.949.069.103
Penanganan dan Pencegahan Covid Oleh Dinas Kesehatan (BTT) 4.089.550.000
RSUD
Pengadaaan Alat Kesehatan Ruang Isolasi Covid-19 750.038.811
Penanganan Kesehatan Oleh RSUD (BTT) 5.683.899.253
Kesbangpol
Penyediaan Jasa Kebersihan/ Caraka/ Peramu/ Keamanan/ Sopir 3.950.000
KECAMATAN PEMENANG
Koordinasi Pengamanan Kesehatan 16.480.000
DINSOS
Penyediaan Jasa Kebersihan/ Caraka/ Peramu/ Keamanan/ Sopir 105.100.000
Pengumpulan Pengelolaan SDS 20.215.000
(Belanja Operasional)
VI - 46
Kegiatan Hibah/Bansos
No Prioritas
Nomeklatur Realisasi (Rp) (Rp)
Kegiatan Penanganan dan Pencegahan Dampak Covid-19 di Masyarakat
Oleh Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 (BTT) 6.687.907.500
BAPPEDA
Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik 3.951.000
Penyediaan Jasa Kebersihan Pramu/ Caraka/ Keamanan/ Sopir 75.170.250
Pemeliharaan Rutin berkala gedung kantor 17.277.000
DUKCAPIL
Peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan 31.426.000
pelayanan akte catatan sipil di kantor dukcapil Kab. KLU 16.696.800
Penyusunan Kebijakan Kependudukan 23.482.800
BAPPENDA
Penyediaan Jasa Kebersihan 10.900.000
KECAMATAN TANJUNG
Penyediaan Jasa Kebersihan/ Caraka/ Peramu/ Keamanan/ Sopir Kantor
3.968.000
Total belanja langsung dalam rangka penanganan covid (Penanganan Kesehatan)
19.885.014.017
Penanganan DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN
Dampak
Ekonomi
Peningkatan kemampuan lembaga petani 208.770.000,0
peningkatan sistem insentif dan disinsetif bagi petani/kelompok tani 1.129.156.000,0
pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan 40.825.000,0
VI - 47
Kegiatan Hibah/Bansos
No Prioritas
Nomeklatur Realisasi (Rp) (Rp)
penanganan pasca panen dan pengelolahan hasil pertanian 132.012.000,0
pengembangan instensifikasi tanaman padi; palawija 74.619.000,0
peningkatan produksi; produktivitas dan mutu produk perkebunan; produk 272.235.000,0
pertanian
Dukungan Program PLA 397.585.000,0
Pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian/perkebunan tepat 10.535.000,0
guna
penyediaan sarana produksi pertanian/perkebunan 30.000.000,0
pengembangan komoditas Hortikultura 1.111.784.000,0
Pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak 260.890.000,0
pendistribusian bibit ternak kepada masyarakat 2.060.884.400,0
penumbunhan desa mandiri pangan 19.998.000,0
promosi atas hasil produksi peternakan unggulan daerah 20.852.900,0
kegiatan penaggulangan kerawanan pangan : penyediaan stok pangan 123.820.000,0
melalui Lumbung Pangan Masyarakat
Pemantauan dan Pengendalian OPT 117.690.000,0
bantuan bahan baku dan alat sarana produksi UMKM pengelolahan kopi 114.050.000,0
Bantuan Pembangunan Irigasi Pipa Bagi UMKM pertanian 231.694.000,0
Bantuan pembangunan irigasi tetes bagi UMKM pertanian 139.504.000,0
Bantuan sarana prasarana bagi petani terdampak 62.820.000,0
Bantuan saprodi kelompok unggas terdampak 98.868.000,0
Bantuan Pengadaan Mesin Pengiris Bagi UMKM terdampak 45.810.000,0
VI - 48
Kegiatan Hibah/Bansos
No Prioritas
Nomeklatur Realisasi (Rp) (Rp)
Bantuan Bahan baku produksi peternak sapi terdampak 169.500.000,0
Bantuan bahan baku pakan lebah (Bibit Buah dan Benih Bunga ) bagi 74.055.400,0
peternak terdampak
Bantuan sarana produksi kebun bibit 167.420.000,0
Bantuan Banih Hortikultura untuk petani terdampak 198.848.000,0
DINAS KOPERASI, USAHA KECIL DAN MENENGAH, PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
penembokan dan penataan halaman pasar pemenang 134.200.000,0
Biaya perizinan UKL/UPL 77.000.000,0
Penataan lahan parkir pasar pemenang 89.200.000,0
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG
pembangunan jalan 1.457.444.700,0
pembangunan jembatan 14.900.000,0
Rehabilitasi jalan dan jembatan 630.930.000,0
Rehabilitasi/pemeliharaan jaringan irigasi 409.400.000,0
DINAS PERHUBUNGAN, KELAUTAN DAN PERIKANAN
Pembangunan sarana prasarana dan produksi prikanan tangkap 2.744.842.470,0
pembangunan sarana dan prasarana produksi perikanan budidaya 190.010.000,0
pembangunan ekonomi perempuan bidang perikanan 115.776.800,0
pengadaan bahan baku dan sarana produksi UMKM budidaya udang 72.930.000,0
Vaname yang dikelola Perempuan
Bantuan sarana dan bahan baku produksi UMKM pembudidayaan ikan air 160.801.000,0
tawar
VI - 49
Kegiatan Hibah/Bansos
No Prioritas
Nomeklatur Realisasi (Rp) (Rp)
bantuan perahu dan kelengkapan untuk nelayan terdampak 148.703.500,0
bantuan mesin OBM untuk Nelayan terdampak 138.846.000,0
bantuan bahan baku dan sarana produksi bagi kelompok pengolahan dan 98.615.000,0
pemasar ikan (Poklahsar)
Bantuan sarana pemasaran bagi UMKM pertanian 98.956.000,0
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
penataan obyek daya tarik wisata 2.560.457.300,0
538.650.000,0
kegiatan pembangunan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang
padat karya pemeliharaan akses ke dan destinasi wisata 3 gili 298.600.000,0
DISNAKER
kerjasama pendidikan dan pelatihan NAKER 116.000.000,00
BPKAD
Promosi pemulihan kunjungan wisatawan (BPPD) (Belanja Hibah) 200.000.000,0
Total belanja langsung dalam rangka penanganan covid (Penanganan Dampak Ekonomi) 17.610.488.470,00
3 Penangganan DINSOS
Dampak
Sosial
pengadaan sembako untuk masyarakat (BTT) 16.319.345.350,00
Total belanja langsung dalam rangka penanganan covid (Penanganan Dampak Sosial) 16.319.345.350,0
Sumber : BPKAD Kabupaten Lombok Utara Tahun 2020
VI - 50
Tabel 6.4 Matriks sinergitas antara isu strategis, program prioritas dan program unggulan NTB dengan Program di kabupaten Lombok
Utara sesuai Permendagri nomor 90 tahun 2019.
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 51
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 52
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 53
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 54
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
Program Penyelenggaraan
Inspektorat
Pengawasan
Program Perumusan Kebijakan,
Inspektorat
Pendampingan Dan Asistensi
11 Agen Perubahan Kepegawaian Program Penunjang Urusan Badan Kepegawaian Dan
Pemerintahan Daerah Pengembangan Sumber Daya
Kabupaten/Kota Manusia
VI - 55
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
5 Rumah Layak Huni Perumahan Dan Kawasan Dinas Pekerjaan Umum Dan
Permukiman Program Kawasan Permukiman Penataan Ruang, Perumahan
Dan Kawasan Permukiman
Dinas Pendidikan,
Program Pengembangan Kapasitas
Kebudayaan, Pemuda Dan
Daya Saing Keolahragaan
Olah Raga
Dinas Pendidikan,
Program Pengembangan Kapasitas
Kebudayaan, Pemuda Dan
Kepramukaan
Olah Raga
2 Pengelolaan Pendidikan Untuk Daya Saing SDM
VI - 56
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
Dinas Pendidikan,
Program Pengendalian Perizinan
Kebudayaan, Pemuda Dan
Pendidikan
Olah Raga
6 NTB Juara Pemuda dan Olahraga
4 Literasi Digital Perpustakaan Program Penunjang Urusan
Dinas Perpustakaan Dan
Pemerintahan Daerah
Kearsipan
Kabupaten/Kota
Dinas Perpustakaan Dan
Program Pembinaan Perpustakaan
Kearsipan
1 1000 Cendikia/Beasiswa Unsur Pendukung Urusan Program Pemerintahan Dan
Pemerintahan Sekretariat Daerah
Kesejahteraan Rakyat
5 Rumah Bahasa Unsur Pendukung Urusan Program Pemerintahan Dan
Pemerintahan Sekretariat Daerah
Kesejahteraan Rakyat
IV Misi 4 NTB Asri dan Lestari
VI - 57
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 58
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 59
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
5 Budidaya Lobster Kelautan dan Perikanan Program Pengelolaan Perikanan Dinas Ketahanan Pangan,
Tangkap Pertanian Dan Perikanan
Program Pengelolaan Perikanan Dinas Ketahanan Pangan,
Budidaya Pertanian Dan Perikanan
Kawasan Rumah Pangan
Lestari/Pekarangan Program Penunjang Urusan
Dinas Ketahanan Pangan,
6 Pangan Lestari Ketahanan Pangan Pemerintahan Daerah
Pertanian Dan Perikanan
(KRPL/P2L) Kabupaten/Kota
VI - 60
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 61
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
2 Pariwisata Andalan
1 KEK Mandalika Pariwisata Program Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah Dinas Pariwisata
Kabupaten/Kota
2 Penataan 3 Gili KLU dan Pariwisata Program Peningkatan Daya Tarik
Pulau-pulau kecil Dinas Pariwisata
Destinasi Pariwisata
3 Wisata Halal dan Sehat Pariwisata Program Pemasaran Pariwisata Dinas Pariwisata
4 Penataan 99 Desa Wisata Pariwisata Program Pengembangan Sumber
Dinas Pariwisata
Daya Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif
5 Geopark-Cagar Biosfer Pariwisata
Rinjani & Tambora
6 Kawasan Samota Penanaman Modal
3 Industrialisasi Unggul
1 Industri Peralatan dan Perindustrian
Permesinan
VI - 62
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 63
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 64
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 65
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 66
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 67
No. Misi/Program Strategis/ Bidang Urusan Program di Kab Lombok Utara OPD
Program Unggulan sesuai dengan PMDN 90
VI - 68
6.4 PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH
VI - 69
Lombok Utara NTB Tahun 2019-
Nasional Tahun 2020-2024
2021-2026 2023
NO Agenda
Program Strategis Arahan
Program Prioritas Pembangunan
Pembangunan Daerah Presiden
Nasional
7 Pengembangan Terwujudnya
pertanian, pertumbuhan
perkebunan dan pertanian/agribisnis
perikanan dengan dan investasi yang
dukungan ilmu berkualitas
pengetahuan dan
teknologi
8 Revitalisasi pasar
tradisional dan
Memperkuat
mendorong
Ketahanan
tumbuhnya pasar-
Ekonomi untuk
pasar desa sesuai Transformasi
Pertumbuhan
kebutuhan. Ekonomi
yang
9 Revitalisasi dan Terwujudnya
Berkualitas dan
Modernisasi Sektor pariwisata yang dapat
Berkeadilan
Pariwisata serta diandalkan
pengembangan wisata
budaya
10 Revitalisasi dan Terwujudnya
Pengembangan Pasar perindustrian yang
Tradisional unggul
11 Peningkatan
Keterampilan Melalui
Balai Latihan Kerja
12 Pelayanan Publik Terwujudnya Revolusi Mental
Yang Prima Kehidupan Masyarakat dan
NTB yang Madani Pembangunan
(Bahagia) Kebudayaan
Memperkuat
Penyederhanaan
Stabilitas
Regulasi
Polhukhankam
dan
Transformasi
Pelayanan
Publik
VI - 70
Tabel 6.5
Program Pembangunan Daerah yang disertai Pagu Indikatif Kabupaten Lombok Utara
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Misi 1 : Mewujudkan Pemerintahan Yang Efektif, Bersih, Aspiratif Dan Transparan Melalui Percepatan Reformasi Birokrasi
Tujuan 1 :
Mewujudkan
tata kelola
pemerintahan 51,77 61 62 63 71 72 72
yang baik,
efektif dan
melayani
Sasaran 1 :
Meningkatnya
Penerapan
Hasil
Reformasi
Evaluasi
Birokrasi dan
Akuntabilita
Penyelenggar 61,23 62 65 68 70 71 71
s Kinerja
aan
Instansi
Pemerintahan
Pemerintah
Umum yang
Baik dan
Efektif
VI - 71
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Hasil
Penilaian
Laporan
Penyelengg
3,14 3,18 3,22 3,26 3,3 3,3
aran
Pemerintah
Daerah
(LPPD)
Persentase
Dokumen Dinas
Program
Kependudu Kependudukan
Pendaftaran 100 1209,4 100 1172,8 100 1159,7 100 1223,6 100 1244 100 6009,4
kan yang Dan Pencatatan
Penduduk
diterbitkan Sipil
tepat waktu
Persentase
Penduduk Dinas
Program
yang Kependudukan
Pencatatan 100 628,97 100 628,97 100 628,97 100 628,97 100 628,97 100 3144,9
mengurus Dan Pencatatan
Sipil
dokumen Sipil
akta capil
Penduduk
Program yang
Pengelolaan melakukan Dinas
Informasi enrollment Kependudukan
100 2898,4 100 601,5 100 576,5 100 561,5 100 551,5 100 5189,4
Administrasi (proses Dan Pencatatan
Kependuduka perekaman Sipil
n data
biometrik
VI - 72
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
wajah dan
sidik jari)
Program
Dinas
Pengelolaan
Jumlah Kependudukan
Profil 100 100 101,72 100 111,9 100 123,09 100 135,4 100 148,94 100 621,04
buku profil Dan Pencatatan
Kependuduka
Sipil
n
Jumlah desa
tertinggal
dan desa Dinas
yang Pengendalian
melibatkan Penduduk Dan
Program
partisipatif Keluarga
Penataan 0 10 150 5 157,5 5 165,38 0 0 0 0 0 472,88
masyarakat Berencana,
Desa
dalam Pemberdayaan
perencanaa Masyarakat Dan
n Desa
pembangun
an desa
VI - 73
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dinas
Pengendalian
Meningkatn
Program Penduduk Dan
ya Kapasitas
Administrasi Keluarga
Aparatur 100 76,744 1551,9 76,894 1629,5 76,994 1710,9 77,144 1796,5 77,294 1886,3 77,494 8575,1
Pemerintahan Berencana,
Pemerintah
Desa Pemberdayaan
an Desa
Masyarakat Dan
Desa
Program Dinas
Pemberdayaa Meningkatn Pengendalian
n Lembaga ya Penduduk Dan
Kemasyarakat Keberdayaa Keluarga
100 75 1556,2 74 1634 73 1715,7 78 1801,5 83 1891,6 82 8599
an, Lembaga n Berencana,
Adat Dan Masyarakat Pemberdayaan
Masyarakat Perdesaan Masyarakat Dan
Hukum Adat Desa
Persentase
Ketersediaa
Program
n Dokumen
Perencanaan, Badan
Perencanaa
Pengendalian Perencanaan
n Na 100 1561,4 100 1402 100 1994,7 100 1982,7 100 1602 100 8542,8
Dan Evaluasi Pembangunan
Pembangun
Pembangunan Daerah
an Daerah
Daerah
yang
seharusnya
VI - 74
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
tersedia
sesuai
regulasi dan
telah
diselaraskan
Persentase
Keselarasan
Program dan
Koordinasi Konsistensi
Badan
Dan Perencanaa
Perencanaan
Sinkronisasi n 99,02 99 602,2 100 632,31 100 663,93 100 697,13 100 731,98 100 3327,6
Pembangunan
Perencanaan Pembangun
Daerah
Pembangunan an Daerah
Daerah Bidang
Infrastruktu
r
Persentase
Keselarasan
dan
Badan
Konsistensi
Perencanaan
Perencanaa 99,02 99 372,1 100 390,71 100 410,24 100 430,75 100 452,29 100 2056,1
Pembangunan
n
Daerah
Pembangun
an Daerah
Bidang
VI - 75
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Perekonomi
an dan SDA
(Sumber
Daya Alam)
Persentase
Keselarasan
dan
Konsistensi
Perencanaa
Badan
n
Perencanaan
Pembangun 99,02 99 1024,3 100 1075,5 100 1129,3 100 1185,7 100 1245 100 5659,9
Pembangunan
an Daerah
Daerah
Bidang
Pemerintah
an dan
Pembangun
an Manusia
Program Persentase
Badan
Penelitian hasil
Perencanaan
Dan penelitian, 100 85 568,73 90 597,17 95 627,02 100 658,38 100 691,29 100 3142,6
Pembangunan
Pengembanga pengemban
Daerah
n Daerah gan, dan
VI - 76
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
inovasi yang
terdanai
Persentase
Jabatan
Badan
yang diisi
Program Kepegawaian Dan
sesuai
Kepegawaian 70 100 2084,4 100 2292,9 100 2522,1 100 2774,4 100 3051,8 12726 Pengembangan
Standar
Daerah Sumber Daya
Kompetensi
Manusia
Jabatan
(SKJ)
Persentase Badan
ASN yang Kepegawaian Dan
memiliki 0 0 0 0 0 0 Pengembangan
penilaian Sumber Daya
Kinerja baik Manusia
Jumlah
Kasus Badan
Pelanggaran Kepegawaian Dan
Disiplin ASN 0 0 0 0 0 0 Pengembangan
yang Sumber Daya
terselesaika Manusia
n
VI - 77
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
ASN
memiliki
sertifikat
diklat Badan
Program
peningkatan Kepegawaian Dan
Pengembanga
kompetensi 2491,9 2741 3015,1 3316,7 3648,3 15213 Pengembangan
n Sumber
manajerial/ Sumber Daya
Daya Manusia
diklat Manusia
kepemimpin
an (PIM II, III
dan IV) dan
Diklatsar
Persentase
Ideologi
Program Pancasila
Penguatan Dan
Badan Kesatuan
Ideologi Karakter
80 80 520,27 82 624,32 85 686,76 90 755,43 95 906,52 100 3493,3 Bangsa Dan
Pancasila Dan Kebangsaan
Politik
Karakter pada
Kebangsaan masyarakat
yang
terlaksana
VI - 78
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Partai Politik
Program
Dan
Peningkatan
Lembaga
Peran Partai
Pendidikan
Politik Dan
Melalui
Lembaga
Pendidikan Badan Kesatuan
Pendidikan
Politik Dan 80 80 424,07 85 466,47 87 536,45 90 643,74 95 804,67 100 2875,4 Bangsa Dan
Melalui
Pengemban Politik
Pendidikan
gan Etika
Politik Dan
Serta
Pengembanga
Budaya
n Etika Serta
Politik yang
Budaya Politik
ditingkatkan
perannya
Persentase
Program
Pemberday
Pemberdayaa
aan Dan
n Dan Badan Kesatuan
Pengawasan
Pengawasan 75 75 445,5 80 555,35 85 700,17 90 877,33 100 1024,8 100 3603,1 Bangsa Dan
Organisasi
Organisasi Politik
Kemasyarak
Kemasyarakat
atan yang
an
terlaksana
VI - 79
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Pembinaan
Program Dan
Pembinaan Pengemban
Dan gan
Badan Kesatuan
Pengembanga Ketahanan
80 80 394,62 85 473,54 85 568,25 90 681,9 95 818,28 100 2936,6 Bangsa Dan
n Ketahanan Ekonomi,
Politik
Ekonomi, Sosial, Dan
Sosial, Dan Budaya
Budaya yang
terselenggar
a
Persentase
Program Kewaspadaa
Peningkatan n Nasional
Kewaspadaan Dan
Nasional Dan Peningkatan Badan Kesatuan
Peningkatan Kualitas Dan 80 80 781,2 1139,3 1343,5 1612,2 2015,2 6891,4 Bangsa Dan
Kualitas Dan Fasilitasi Politik
Fasilitasi Penanganan
Penanganan Konflik
Konflik Sosial Sosial yang
ditingkatkan
Sasaran 2 : Indeks
Meningkatnya Kepuasan
78,3 82 83 84 85 86 86
Kualitas Masyarakat
Pelayanan (IKM)
VI - 80
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Publik yang
Efektif
Implementa
si Sistem
Pemerintah
2,88 2,9 3,2 3,3 3,4 3,5 3,5
an Berbasis
Elektronik
(SPBE)
Program
Penunjang
Dinas Pendidikan,
Urusan
Kebudayaan,
Pemerintahan 0 0 0 0 0 0
Pemuda Dan
Daerah
Olah Raga
Kabupaten/Ko
ta
Program
Penunjang
Urusan
Dinas
Pemerintah
- - - - - - Kesehatan
an Daerah
Kabupaten
/Kota
VI - 81
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program
layanan Dinas Pekerjaan
Penunjang
dasar Umum Dan
Urusan
administrasi Penataan Ruang,
Pemerintahan 95 95 3651,1 95 3749 95 3834,8 95 3929,2 95 4033 100 19197
perkantoran Perumahan Dan
Daerah
yang Kawasan
Kabupaten/Ko
terpenuhi Permukiman
ta
tepat waktu
Persentase
Dinas Pekerjaan
laporan
Umum Dan
capaian
Penataan Ruang,
kinerja dan 100 100 6387 100 6387 100 6387 100 6387 100 6387 100 31935
Perumahan Dan
keuangan
Kawasan
tersusun
Permukiman
tepat waktu
Program Persentase
Penunjang Pemenuhan
Urusan Penunjang Badan
Pemerintahan Urusan 90 90 6600,4 91 5848,7 92 5132,7 93 5229,8 94 5481 94 28293 Penanggulangan
Daerah Pemerintah Bencana Daerah
Kabupaten/Ko Daerah
ta Terpenuhi
VI - 82
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Prosentase
Program dokumen
Penunjang penunjang Dinas Sosial,
Urusan urusan Pemberdayaan
Pemerintahan pemerintah 100 100 4978,1 100 5427,3 100 5918,5 100 6458,9 100 3138 25921 Perempuan Dan
Daerah daerah yang Perlindungan
Kabupaten/Ko berkualitas Anak
ta dan tepat
waktu
Persentase
layanan
dasar
Program
administrasi
Penunjang
perkantoran
Urusan
yang Dinas Lingkungan
Pemerintahan 100 80 4257,1 80 4587,5 75 4696,5 78 4859,8 80 5017,8 85 23419
memenuhi Hidup
Daerah
kebutuhan
Kabupaten/Ko
secara
ta
berkualitas
dan tepat
waktu
Persentase
laporan
capaian
Dinas Lingkungan
kinerja dan 100 80 3551,3 80 4031,2 90 760 100 679 100 821,5 100 9843
Hidup
keuangan
tersusun
tepat waktu
VI - 83
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Dokumen
Perencanaa
Program n,
Penunjang Penganggar
Dinas
Urusan an,dan
Kependudukan
Pemerintahan Evaluasi 100 100 169,62 100 179 100 179 100 179 100 179 100 885,62
Dan Pencatatan
Daerah Kinerja
Sipil
Kabupaten/Ko Perangkat
ta Daerah yang
Seharusnya
Tersedia
Tahun n-1
Persentase
Dokumen
Keuangan Dinas
Yang Kependudukan
100 100 2805,8 100 2824,8 100 2815,6 100 2788,4 100 2797,4 100 14032
Seharusnya Dan Pencatatan
Tersedia Sipil
dan Tepat
Waktu
Dinas
Cakupan
Kependudukan
ASN yang Na 100 75 100 140 100 140 100 140 100 168 100 663
Dan Pencatatan
disiplin
Sipil
VI - 84
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dinas
ASN yang Kependudukan
Na 100 50 100 55 100 60,5 100 66,55 100 73,205 100 305,26
terlatih Dan Pencatatan
Sipil
Cakupan
program
RKPD Dinas
dengan Kependudukan
Na 98 710,91 98 706,95 98 689,36 98 730 98 878,75 3716
penyerapan Dan Pencatatan
anggaran Sipil
sesuai aliran
kas
Cakupan
kepuasan
anggota Dinas
organisasi Kependudukan
Na 98 0 98 0 98 0 98 0 98 0 0
terhadap Dan Pencatatan
layanan Sipil
administrasi
perkantoran
Persentase
pemenuhan
kebutuhan Dinas
sarana Kependudukan
Na 100 3427,5 100 3676,4 100 4148 100 4314,5 100 4516,8 13276 20083
prasarana Dan Pencatatan
dalam Sipil
pemenuhan
standard
VI - 85
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
pelayanan
publik
Persentase Dinas
Program
peningkatan Pengendalian
Penunjang
pengemban Penduduk Dan
Urusan
gan sistem Keluarga
Pemerintahan 90 100 3181,3 100 3340,4 100 3507,4 100 3682,8 100 3866,9 100 17579
pelaporan Berencana,
Daerah
capaian Pemberdayaan
Kabupaten/Ko
kinerja dan Masyarakat Dan
ta
keuangan Desa
Dinas
Pengendalian
Persentase
Penduduk Dan
Meningkatn
Keluarga
ya kualitas 29 34,8 2262,6 41,76 2375,7 50,112 2494,5 60,134 2619,2 72,161 2750,2 86,594 12502
Berencana,
pelayanan
Pemberdayaan
publik
Masyarakat Dan
Desa
VI - 86
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dinas
Pengendalian
Persentase
Penduduk Dan
Peningkatan
Keluarga
Sarana dan 100 100 323,25 100 339,41 100 356,38 100 374,2 100 392,91 100 1786,2
Berencana,
Prasarana
Pemberdayaan
Aparatur
Masyarakat Dan
Desa
Persentase
layanan
Program
dasar
Penunjang
administrasi
Urusan
perkantoran Dinas
Pemerintahan 100 6430,5 100 6836,5 100 7719,8 100 6717,8 100 6715,8 34420
yang Perhubungan
Daerah
berkualitas
Kabupaten/Ko
dan tepat
ta
waktu
terpenuhi
Program
Penyelenggar Persentase
aan Lalu Layanan Dinas
85 8508 85 10257 85 10482 85 10732 85 10757 50736
Lintas Dan Angkutan Perhubungan
Angkutan Darat
Jalan (Llaj)
VI - 87
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Meningkatn
Program
ya
Penunjang
Pelayanan
Urusan
Pemerintah Dinas Komunikasi
Pemerintahan 100 100 3832,7 100 3980,1 100 4175,2 100 4378,8 100 4516,5 20883
Daerah Dan Informatika
Daerah
Pada
Kabupaten/Ko
Diskominfo
ta
KLU
Persentase
Program Informasi
Informasi Dan dan Dinas Komunikasi
100 100 911,18 100 1026,7 100 1076,3 100 1089,8 100 1142,5 5246,6
Komunikasi Komunikasi Dan Informatika
Publik Publik
Terlaksana
Program
Persentase Dinas Komunikasi
Aplikasi 100 100 2123,7 100 2485,1 100 2041,3 100 2182,1 100 2235,5 11068
Aplikasi Dan Informatika
Informatika
VI - 88
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Informatika
Terlaksana
Program Persentase
Penyelenggar Statistik Dinas Komunikasi
100 100 252,67 100 265,3 100 278,56 100 292,49 100 307,12 1396,1
aan Statistik Sektoral Dan Informatika
Sektoral Terlaksana
Persentase
Penyelengg
Program
araan
Penyelenggar
Persandian
aan
Untuk Dinas Komunikasi
Persandian 100 100 797,12 100 836,98 100 878,83 100 922,77 100 968,91 4404,6
Pengamana Dan Informatika
Untuk
n Informasi
Pengamanan
Yang
Informasi
Terlaksana
Di KLU
Program Prosentase
Penunjang laporan Dinas Penanaman
Urusan capaian Modal, Pelayanan
Pemerintahan kinerja dan 75 123 80 126,5 85 131,5 90 137,5 95 142 660,5 Terpadu Satu
Daerah keuangan Pintu Dan Tenaga
Kabupaten/Ko tersusun Kerja
ta tepat waktu
VI - 89
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
layanan
dasar
administrasi
Dinas Penanaman
perkantoran
Modal, Pelayanan
yang
82 3443 83 3688,5 84 3836 85 4093,5 86 4247 19308 Terpadu Satu
memenuhi
Pintu Dan Tenaga
kebutuhan
Kerja
secara
berkualitas
dan tepat
waktu
Persentase
Dokumen
Perencanaa
Program
n,
Penunjang
Penganggar
Urusan
an,dan
Pemerintahan 100 100 165,83 100 172 100 184 100 191 100 203 100 915,83 Dinas Pariwisata
Evaluasi
Daerah
Kinerja
Kabupaten/Ko
Perangkat
ta
Daerah yang
Seharusnya
Tersedia
VI - 90
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Dokumen
Pengelolaan
Keuangan
Yang 100 100 3856,9 100 4078 100 4282 100 4496 100 4721 100 21434 Dinas Pariwisata
Seharusnya
Tersedia
dan Tepat
Waktu
Persentase
Dokumen
Barang Milik
Daerah
Yang 100 100 2,775 100 3 100 3,5 100 4 100 4,5 100 17,775 Dinas Pariwisata
Seharusnya
Tersedia
dan Tepat
Waktu
Persentase
layanan
dasar
administrasi
kepegawaia
100 80 30,605 80 50 82 50 82 50 85 50 100 230,61 Dinas Pariwisata
n,
Admisnitrasi
Umum,
BMD, dan
Pemeliharaa
VI - 91
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
n BMD
yang
terpenuhi
Indeks
Profesionali
38,42 60,27 22,048 60,42 50 60,97 52 61,36 54 61,52 56 100 234,05 Dinas Pariwisata
tas ASN
Dispar
Persentase
Regulasi
tentang
kepariwisat
aan daerah 80 144,5 80 200 82 200 82 0 85 0 100 544,5 Dinas Pariwisata
yang di
sahkan dan
disosialisasi
kan
VI - 92
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
layanan
dasar
administrasi
kepegawaia
n,
Admisnitrasi 80 2275,4 80 2041 82 2235,5 82 2208 85 2411,5 85 11171 Dinas Pariwisata
Umum,
BMD, dan
Pemeliharaa
n BMD
yang
terpenuhi
Persentase
kebijakan di
bidang
kelembagaa
Program n dan
Penunjang analisa
Urusan jabatan Sekretariat
Pemerintahan pelayanan 70 100 1836,7 100 1928,5 100 2025 100 2126,2 100 2232,5 10149 Daerah/Bag.Orga
Daerah publik dan nisasi
Kabupaten/Ko tata laksana
ta serta bidang
kinerja dan
reformasi
birokrasi
yang
VI - 93
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
terlaksana
dan
berkualitas
Persentase
Penunjang
Program
Urusan
Penunjang
Pemerintah
Urusan Sekretariat
Daerah 11575
Pemerintahan 100 25528 100 20935 100 21981 100 23080 100 24234 Daerah/
Kabupaten 8
Daerah Bag.Umum
/Kota Yang
Kabupaten/Ko
Terlakasana
ta
Dan
Berkualitas
Program
Persentase
Penunjang
Penunjang
Urusan
Urusan Sekretariat
Pemerintahan 100 196,96 100 206,81 100 217,15 100 228,01 0 848,93
Pemerintah Daerah/ Bag.App
Daerah
an Daerah
Kabupaten/Ko
Kabupaten
ta
VI - 94
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
/Kota Yang
Terlaksana
Persentase
Program
Penunjang
Penunjang
Urusan
Urusan Sekretariat
Pemerintah
Pemerintahan 100 1371,8 100 1440,4 100 1512,4 100 1588 100 1667,4 7580 Daerah/
an Daerah
Daerah Bag.Humas
Kabupaten
Kabupaten/Ko
/Kota Yang
ta
Terlaksana
Program
Penunjang
Urusan Sekretariat
Pemerintahan 1698,6 1783,5 1872,7 1966,4 2064,7 9385,9 Daerah/
Daerah Bag.Hukum
Kabupaten/Ko
ta
Persentase
Program
Dokumen
Penunjang
Perencanaa Badan
Urusan
n, Perencanaan
Pemerintahan 100 100 95,2 100 153,2 100 229,7 100 108,25 100 92,065 100 678,42
Penganggar Pembangunan
Daerah
an,dan Daerah
Kabupaten/Ko
Evaluasi
ta
Kinerja
VI - 95
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Perangkat
Daerah yang
Seharusnya
Tersedia
Indeks Badan
Profesionali Perencanaan
92,31 93 91,865 94 96,458 95 101,28 96 106,35 97 111,66 97 507,61
tas ASN Pembangunan
bappeda Daerah
Persentase
Dokumen
Pengelolaan
Badan
Keuangan
Perencanaan
Yang 100 100 3571,9 100 3679,8 100 3790,9 100 3905,5 100 4023,5 100 18972
Pembangunan
Seharusnya
Daerah
Tersedia
dan Tepat
Waktu
VI - 96
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
layanan
dasar
administrasi
kepegawaia
Badan
n,
Perencanaan
Admisnitrasi Na 91 3082,4 80 3299 80 3475,7 85 4141,9 87 3968,9 87 17968
Pembangunan
Umum,
Daerah
BMD, dan
Pemeliharaa
n BMD
yang
terpenuhi
Persentase
Program
Laporan
Penunjang
Capaian
Urusan
Kinerja Dan ##### Badan Keuangan
Pemerintahan 100 100 180.59 100 187.81 100 195.33 100 203.14 100 940.54
Keuangan ### Dan Aset Daerah
Daerah 7 9 4 7 9
Tersusun
Kabupaten/Ko
Tepat
ta
Waktu
VI - 97
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Meningkatk
an
Akuntabilita
Program
s Kinerja
Penunjang
dan
Urusan Badan
Pengelolaan
Pemerintahan 100 11392 100 12156 100 12565 100 13267 100 13565 100 62945 Pendapatan
Keuangan,
Daerah Daerah
Prencanaan
Kabupaten/Ko
dan
ta
Pelaporan
dalamKatag
ori Baik
Meningkatk
Badan
an
65 50,7 68 135,44 70 59,775 73 145,43 75 68,101 75 459,44 Pendapatan
Profesionali
Daerah
se ASN
Meningkatk
an
Pelayanan,
Tata Kelola
Badan
Administrasi
99,41 100 628,38 100 628,61 100 646,45 100 671,85 100 682,8 100 3258,1 Pendapatan
Perkantoran
Daerah
dan
Administrasi
Pengelolaan
BMD
VI - 98
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Meningkatk
an Sarana Badan
Prasarana 77,78 80 2075,6 80 2328,3 85 2349,2 85 2470,9 85 2343,6 85 11568 Pendapatan
Pendukung Daerah
Pelayanan
Persentase
Program
layanan
Penunjang Badan
dasar
Urusan Kepegawaian Dan
administrasi
Pemerintahan 75 4868,3 77 5355,1 80 6034,9 82 6503,4 85 6998,7 85 29760 Pengembangan
perkantoran
Daerah Sumber Daya
yang
Kabupaten/Ko Manusia
terpenuhi
ta
tepat waktu
Persentase
ketersediaa
n sarana
Badan
prasarana
Kepegawaian Dan
dalam
70 0 73 0 75 0 77 0 80 0 80 0 Pengembangan
pemenuhan
Sumber Daya
standar
Manusia
pelayanan
kepegawaia
n
VI - 99
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Badan
Tingkat Kepegawaian Dan
Kepatuhan 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 Pengembangan
Pegawai Sumber Daya
Manusia
Prosentase
Laporan Badan
capaian Kepegawaian Dan
kinerja dan 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 100 0 Pengembangan
keuangan Sumber Daya
tersusun Manusia
tepat waktu
Program
Penunjang
Urusan
Pemerintahan 0 0 0 0 0 0 Inspektorat
Daerah
Kabupaten/Ko
ta
Program Persentase
Penunjang ketersediaa
Urusan n layanan
Kecamatan
Pemerintahan penunjang 92 95 3313,3 96 3534 97 3391,4 98 3487,9 99 3528,2 99 17255
Tanjung
Daerah pemerintah
Kabupaten/Ko daerah
ta berkualitas
VI - 100
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
dan tepat
waktu
Program Persentase
Penyelenggar kebermanfa
aan atan
Kecamatan
Pemerintahan pelayanan 80 90 134,5 92 149 93 162 94 171,5 95 187,5 95 804,5
Tanjung
Dan yang telah
Pelayanan dilaksanaka
Publik n
Cakupan
Pelaksanaan
Program Program
Pemberdayaa Pemberday
Kecamatan
n Masyarakat aan 70 77 80 57 80 60,63 85 57 90 69 320,63
Tanjung
Desa Dan Masyarakat
Kelurahan Desa
Terlaksana
dengan baik
Program Persentase
Koordinasi Potensi
Ketentraman Gangguan Kecamatan
95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 100 294
Dan Ketentrama Tanjung
Ketertiban n dan
Umum Ketertiban
VI - 101
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Umum
tertangani
Cakupan
Program
Pelaksanaan
Penyelenggar
Urusan Kecamatan
aan Urusan 100 157,5 100 210 100 162,5 100 215 100 170 100 915
Pemerintah Tanjung
Pemerintahan
an Umum
Umum
terpenuhi
Cakupan
Program Pembinaan
Pembinaan dan
Dan Pengawasan Kecamatan
75 97,5 75 144,5 87,5 126,5 87,5 133,5 100 140,5 642,5
Pengawasan Pemerintah Tanjung
Pemerintahan Desa yang
Desa dilaksanaka
n
Program
Penunjang
Urusan Badan Kesatuan
Pemerintahan 80 70 2627,2 75 3514,4 80 3603,8 85 4313,6 100 5189,5 100 19248 Bangsa Dan
Daerah Politik
Kabupaten/Ko
ta
VI - 102
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Program Persentase
Peningkatan Menurunny
Ketenteraman a gangguan Satuan Polisi
48 48 2693,8 50 2828,5 50 2969,9 55 3118,4 55 3274,3 100 14885
Dan kantibmas Pamong Praja
Ketertiban dan tindak
Umum kriminal
Program
Penunjang
Urusan Dinas Pemadam
Pemerintahan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 Kebakaran Dan
Daerah Penyelamatan
Kabupaten/Ko
ta
JUMLAH
PENGUNJU
Program Dinas
NG
Pembinaan 16.001 16.000 2665,1 17.000 2798,3 18.000 2938,3 19.000 3085,2 20.000 3239,4 20.000 14726 Perpustakaan
PERPUSTAK
Perpustakaan Dan Kearsipan
AAN PER
TAHUN
Program
Pelestarian persentase Dinas
Koleksi pelestarian 99 100 447,45 100 469,83 100 493,32 100 517,98 100 543,88 100 2472,5 Perpustakaan
Nasional Dan naskah kuno Dan Kearsipan
Naskah Kuno
Program porsentase Dinas
Pengelolaan perbaikan 60 60 1383,4 65 1452,6 70 1525,2 75 1601,5 80 1681,6 80 7644,3 Perpustakaan
Arsip system Dan Kearsipan
VI - 103
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
administrasi
kearsipan
persentase
Program dokumen/ar
Perlindungan sip yang Dinas
Dan terli dungi 50 50 220,87 60 231,91 70 243,5 80 255,68 90 268,46 90 1220,4 Perpustakaan
Penyelamatan dan Dan Kearsipan
Arsip terselamatk
an
Presentase
Perangkat
Daerah yang
melakukan
Sasaran 3 : Pelayanan
Mewujudkan Publik
tata kelola Berpredikat
pemerintahan Wilayah
0 1 2 3 4 5 5
yang bersih, Bebas
berintegritas Korupsi
dan (WBK)/Wila
profesional yah
Birokrasi
Bersih dan
Melayani
(WBBM)
VI - 104
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program Pengawasan
Penyelenggar kegiatan
85 85 1221 90 1245,4 90 1270,3 95 1295,8 100 1321,7 100 6354,2 Inspektorat
aan yang
Pengawasan terlaksana
dengan baik
Persentase
Perumusan
Program Kebijakan,
Perumusan Pendamping
Kebijakan, an Dan
85 85 233,28 90 237,95 90 242,71 95 247,56 100 252,51 100 1214 Inspektorat
Pendampinga Asistensi
n Dan yang
Asistensi terlaksana
sesuai
aturan
Sasaran 4 :
Meningkatnya
akuntabilitas Opini
kinerja dan Pemeriksaa WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP
pengelolaan n Oleh BPK
keuangan
daerah
Cakupan
Program
Keuangan
Pengelolaan
Daerah 100 4532,9 100 4714,2 100 4902,8 100 5098,9 100 5302,9 100 24552
Keuangan
Yang Badan Keuangan
Daerah
Terkelola Dan Aset Daerah
VI - 105
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dengan
Akuntabel
Program Persentase
Pengelolaan Pengamana
100 1023,1 100 856,06 100 890,3 100 925,91 100 962,95 100 4658,3
Barang Milik n Aset Badan Keuangan
Daerah Daerah Dan Aset Daerah
Misi 2 : Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat yang Berbudaya dan Religius
Tujuan 1 :
Indeks
Meningkatkan
Pembangun 64,42 65,29 66,09 66,89 67,69 68,49 68,49
Kualitas Hidup
an Manusia
Masyarakat
Sasaran 1 :
Meningkatnya Rata-Rata
Kualitas Lama 5,91 6,17 6,3 6,43 6,56 6,69 6,69
Pendidikan Sekolah
Masyarakat
Angka
Harapan
12,72 12,86 12,93 13 13,07 13,14 13,14
Lama
Sekolah
VI - 106
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentas
e tata
Dinas
Program kelola
Pendidikan,
Pengelolaa pengelola
80 80 80 90 90 95 95 359.85 Kebudayaan,
n an 69.844 70.891 71.955 73.034 74.129
3 Pemuda Dan
Pendidikan pendidika
Olah Raga
n yang
baik
Persentas
e
Program
Pendidik Dinas
Pendidik
Dan Pendidikan,
Dan
Tenaga 80 80 80 90 90 95 95 Kebudayaan,
Tenaga 12.846 13.038 13.234 13.432 13.634 66.185
Kependidi Pemuda Dan
Kependidik
kan yang Olah Raga
an
memenuh
i standar
Persentas
Program Dinas
e
Pengendali Pendidikan,
Perizinan
an 100 100 100 100 100 100 100 Kebudayaan,
Pendidika 90 91 93 94 96 464
Perizinan Pemuda Dan
n yang
Pendidikan Olah Raga
disetujui
92,720 94,111 95,522 463,70
90 91,35
3 1 7 4
VI - 107
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Pengemban Dinas Pendidikan,
Program
gan 7847,9 8085,1 8206,4 39837, Kebudayaan,
Pengembanga 85 85 7732 85 90 7965,7 90 97 97
Kebudayaan 8 9 6 3 Pemuda Dan
n Kebudayaan
yang Olah Raga
terlaksana
Persentase
Pengemban
Program Dinas Pendidikan,
gan
Pengembanga 618,13 627,40 636,81 3091,3 Kebudayaan,
Kesenian 85 85 600 85 609 90 90 97 97
n Kesenian 5 7 8 6 Pemuda Dan
Tradisional
Tradisional Olah Raga
yang
terlaksana
Persentase
Dinas Pendidikan,
Program Pembinaan
154,53 156,85 159,20 Kebudayaan,
Pembinaan Sejarah 85 85 150 85 152,25 90 90 97 97 772,84
4 2 5 Pemuda Dan
Sejarah yang
Olah Raga
dilakukan
Program Persentase
Dinas Pendidikan,
Pelestarian Cagar
206,04 209,13 212,27 1030,4 Kebudayaan,
Dan Budaya 85 85 200 85 203 90 90 97 97
5 6 3 5 Pemuda Dan
Pengelolaan yang
Olah Raga
Cagar Budaya dilestarikan
Program Persentase
1411,8 1433,0 1454,5 1476,3
Pengembanga Daya Saing 80 80 85 85 90 95 1498,5 95 7274,3
6 4 4 5
n Kapasitas Kepemudaa
VI - 108
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Daya Saing n
Kepemudaan ditingkatkan
Persentase
Program
Kapasitas
Pengembanga
Daya Saing 3099,6 3146,1 3193,3 3241,2 3289,8 15970,
n Kapasitas 80 80 85 85 90 95 95
Keolahragaa 3 2 2 2 3 1
Daya Saing
n yang
Keolahragaan
ditingkatkan
Persentase
Pengemban
Program
gan
Pengembanga 297,83 302,30 306,83 311,43 1534,5
Kapasitas 80 80 85 85 90 95 316,11 95
n Kapasitas 4 1 6 8 2
Kepramukaa
Kepramukaan
n yang
terlaksana
Sasaran 2 : Indeks
Meningkatnya Pembangun
85,44 86,19 86,565 86,94 87,315 87,69 87,69
kesetaraan an Gender
Gender (IPG)
VI - 109
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Prosentase
OPD
Melaksanak
Program an Program
Dinas Sosial,
Pengarusuta Penganggar
Pemberdayaan
maan Gender an
1473,8 1473,8 1387,5 1387,5 1387,5 7110 Perempuan Dan
Dan Responsif
Perlindungan
Pemberdayaa Gender
Anak
n Perempuan (PPRG) dan
Pemberday
aan
Perempuan
Prosentase
Kekerasan
Terhadap Dinas Sosial,
Program Perempuan Pemberdayaan
Perlindungan Yang 487,09 535,8 589,38 648,32 713,15 2973,7 Perempuan Dan
Perempuan Mendapatk Perlindungan
an Anak
Perlindunga
n
Prosentase
Dinas Sosial,
Program Anak Yang
Pemberdayaan
Pemenuhan Mendapatk
543,75 598,12 657,93 723,73 796,1 3319,6 Perempuan Dan
Hak Anak an
Perlindungan
(Pha) Pemenuhan
Anak
Hak
VI - 110
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Prosentase
Korban
Kekerasan Dinas Sosial,
Program Terhadap Pemberdayaan
Perlindungan Anak Yang 498,86 548,75 603,63 663,99 730,39 3045,6 Perempuan Dan
Khusus Anak Mendapatk Perlindungan
an Anak
Perlindunga
n
Program
Dinas Pendidikan,
Pengembanga
Kebudayaan,
n Kapasitas 1411,9 1433 1454,5 1476,4 1498,5 7274,3
Pemuda Dan
Daya Saing
Olah Raga
Kepemudaan
Program
Dinas Pendidikan,
Pengembanga
Kebudayaan,
n Kapasitas 3099,6 3146,1 3193,3 3241,2 3289,8 15970
Pemuda Dan
Daya Saing
Olah Raga
Keolahragaan
VI - 111
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Sasaran 3 :
Meningkatkan Angka
Kualitas Harapan 67,17 67,83 68,16 68,49 68,82 69,15 69,15
Kesehatan Hidup
Masyarakat
Persentase
Balita 33,7 32,6 31,9 31,2 30,5 29,8 29,8
Stunting
Program Persentase
Pemenuhan kegiatan
Upaya upaya
Kesehatan Kesehatan 24975
85 85 47993 85 48953 85 49932 90 50930 100 51949 100 Dinas Kesehatan
Perorangan Perorangan 6
Dan Upaya Dan Upaya
Kesehatan Kesehatan
Masyarakat Masyarakat
VI - 112
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
yang
terlaksana
Persentase
Pegawai
Program
yang
Peningkatan
Kapasitas
Kapasitas
SDM 80 80 285,67 85 291,38 85 297,21 90 303,15 100 309,22 100 1486,6 Dinas Kesehatan
Sumber Daya
Kesehatann
Manusia
ya
Kesehatan
memenuhi
standar
Persentase
persediaan
Farmasi,
Program Alat
Sediaan Kesehatan
Farmasi, Alat Dan
100 100 272,49 100 277,94 100 283,5 100 289,17 100 294,95 100 1418,1 Dinas Kesehatan
Kesehatan Makanan
Dan Makanan Minuman
Minuman yang
tersedia
sesuai
kebutuhan
VI - 113
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program Masyarakat
Pemberdayaa yang
n Masyarakat terberdayak 80 80 396,88 85 404,82 85 412,91 90 421,17 100 429,6 100 2065,4 Dinas Kesehatan
Bidang an pada
Kesehatan Bidang
Kesehatan
Persentase
Jumlah PUS
yang Dinas
memakai Pengendalian
alat Penduduk Dan
Program
kontrasepsi Keluarga
Pengendalian 100 95,238 998,7 95,238 1048,6 96,667 1101,1 98,117 1156,1 99,588 1213,9 100 5518,5
jangka Berencana,
Penduduk
panjang, Pemberdayaan
Non MKJP Masyarakat Dan
dan Desa
ketahanan
Keluarga
cakupan Dinas
remaja Pengendalian
Program
dalam pusat Penduduk Dan
Pembinaan
informasi Keluarga
Keluarga 100 95,238 2645,7 95,238 2778 96,667 2916,9 98,117 3062,8 99,588 3215,9 100 14619
dan Berencana,
Berencana
konseling Pemberdayaan
(Kb)
remaja ( PIK Masyarakat Dan
R) Desa
VI - 114
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dinas
Program Jumlah Pengendalian
Pemberdayaa Keluarga Penduduk Dan
n Dan yang Keluarga
3,5 12,5 1081,1 12,75 1135,2 13,25 1192 13,75 1251,5 14,25 1314,1 14,95 5974
Peningkatan memiliki Berencana,
Keluarga Keluarga Pemberdayaan
Sejahtera (Ks) sejahtera Masyarakat Dan
Desa
Misi 3 : Meningkatkan Kualitas Dan Pemerataan Pembangunan Infrastruktur Dengan Tetap Memperhatikan Kelestariaan Lingkungan Dan Ketangguhan Terhadap Bencana
Tujuan 1 :
Penurunan
Meningkatkan
Indeks
Ketangguhan 106,91 104,77 102,68 100,62 98,61 96,64 96,64
Resiko
terhadap
Bencana
Bencana
Peningkatan
Sasaran 1 :
Kapasitas
Meningkatkan
daerah
Ketahanan
dalam 0,65 0,66 0,67 0,69 0,7 0,71 0,71
daerah dalam
penanggula
menghadapi
ngan
bencana
bencana
VI - 115
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Prosentase
Kecamatan
Memperole
Program Badan
h Pelayanan
Penanggulang 100 100 2948,2 100 2342,6 100 2647,6 100 2217,6 100 2367,6 100 12524 Penanggulangan
Program
an Bencana Bencana Daerah
Penanggula
ngan
Bencana
Tujuan 2 :
Pemerataan Indeks
Pembangunan Infrastruktu 62,668 71,326 75,171 82,096 88,368 94,642 94,642
Insfrastruktur r Dasar
Dasar
Persentase
Sasaran 1 :
Jalan
Pemenuhan
Kabupaten 71,13 72 73 74 74,5 75 75
infrastruktur
Dalam
dasar
Kondisi Baik
Cakupan air
23,55 23,85 24,15 24,45 24,75 25,05 25,05
bersih aman
Cakupan
rumah 81,13 81,54 81,86 82,17 82,49 82,85 82,85
layak huni
Persentase
rumah
tangga 2,84 6,92 8,96 11 13,04 15,08 15,08
mengakses
sarana
VI - 116
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
sanitasi
aman
Persentase
pembangun
an gedung
pemerintah 0 7,69 15,385 38,462 69,231 100 100
an pasca
bencana
gempa bu,i
Dinas Pekerjaan
Persentase
Program Umum Dan
panjang
Pengelolaan Penataan Ruang,
jaringan 84,54 89.618 6600 92.154 7200 94.690 7900 97.226 8600 102.241 9200 102241 39500
Sumber Daya Perumahan Dan
irigasi dalam
Air (Sda) Kawasan
kondisi baik
Permukiman
Cakupan
penanganan #####
BWS BWS BWS BWS BWS
bajir ##
(%)
VI - 117
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
cakupan
akses air
minum
Program aman
Dinas Pekerjaan
Pengelolaan melalui
Umum Dan
Dan perpipaan
Penataan Ruang,
Pengembanga dan bukan 2 12500 2 10000 2 10000 2 10000 0 8 42500
Perumahan Dan
n Sistem perpipaan
Kawasan
Penyediaan dengan
Permukiman
Air Minum kebutuhan
pokok
60
liter/orang/
hari
VI - 118
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
terbangunn Dinas Pekerjaan
Program ya Umum Dan
Penataan infrastruktu 10900 Penataan Ruang,
10 60000 10 10000 10 11000 10 12000 15 16000 100
Bangunan r di wilayah 0 Perumahan Dan
Gedung strategis Kawasan
dan cepat Permukiman
tumbuh
Persentase
terbangunn
32,25 43,00 12000 47,00 12000 51 12000 55 12000 59,00 12000 59,00 60000
ya jalan
desa
VI - 119
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
strategis
(251,70 km)
Persentase
Dinas Pekerjaan
Cakupan
Program Umum Dan
Ketersediaa
Pengembanga Penataan Ruang,
n data dan 100 100 141,53 100 141,53 100 141,53 100 141,53 100 141,53 100 707,63
n Jasa Perumahan Dan
sistem
Konstruksi Kawasan
informasi Ke
Permukiman
PU an
Persentase
Cakupan
tenaga kerja
yang 25 20 287,05 20 287,05 20 287,05 20 287,05 20 287,05 100 1435,2
memiliki
kompetensi
kerja
Dinas Pekerjaan
Program Persentase Umum Dan
Penyelenggar kesesuaian Penataan Ruang,
86,97 2,60 200 2,60 200 2,60 200 2,60 200 2,60 200 13,00 1000
aan Penataan pemanfaata Perumahan Dan
Ruang n ruang Kawasan
Permukiman
VI - 120
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
100 100 157,5 100 157,5 100 157,5 100 157,5 100 157,5 500 787,5
Dinas Pekerjaan
Cakupan Umum Dan
Program
ketersediaa Penataan Ruang,
Kawasan 10 5000 20 6000 50 8000 90 9000 90 10000 90 38000
n rumah Perumahan Dan
Permukiman
layak huni Kawasan
Permukiman
%
Program Dinas Pekerjaan
peningkatan
Peningkatan Umum Dan
prasarana,
Prasarana, Penataan Ruang,
sarana dan 30 650 50 700 65 800 75 850 85 900 85 3900
Sarana Dan Perumahan Dan
Utilitas
Utilitas Umum Kawasan
Umum
(Psu) Permukiman
(PSU)
Persentase
Cakupan
Program
pemenuhan Dinas Pekerjaan
Penyelesaian
tanah Umum Dan
Ganti
pelebaran Penataan Ruang,
Kerugian Dan 15,72 17,58 7000 5,89 2500 58,93 21000 - 0 - 0 100 30500
jalan Perumahan Dan
Santunan
nasional Kawasan
Tanah Untuk
dan Permukiman
Pembangunan
pembangun
an kawasan
VI - 121
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
strategis
terpenuhi
Tujuan 3 :
Meningkatkan
kualitas
Indeks
lingkungan
Lingkungan 65,44 65,92 66,41 67,22 68,19 68,19
hidup dan
Hidup
pemeliharaan
kelestarianny
a
Sasaran 1 :
Meningkatnya
Indeks
Pengelolaan 42,93 43,03 43,13 43,88 44,83 44,83
Kualitas Air
Lingkungan
Hidup
Indeks
Tutupan 51,85 55,52 57,36 59,19 61,02 62,85 62,85
Lahan
Indeks
Kualitas 94,62 91,7 91,81 91,91 92.23 92,76 92,76
Udara
VI - 122
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Jumlah
sampah 53,19 56,59 58,29 60 61,7 63,4 63,4
yang
tertangani
Persentase
ketersediaa
n bahan
Program
perencanaa
Perencanaan Dinas Lingkungan
n 100 75 234 100 246 80 252,5 85 260 100 270 100 1262,5
Lingkungan Hidup
perlindunga
Hidup
n
lingkungan
hidup
% usaha/
kegiatan
Program yang
Pengendalian mentaati
Pencemaran persyaratan
Dinas Lingkungan
Dan/Atau administrasi 100 70 1447,3 80 1498,8 85 1534,5 90 1559,5 100 1586 100 7626,2
Hidup
Kerusakan dan teknis
Lingkungan pencegahan
Hidup pencemara
n air dan
udara
VI - 123
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program
luas taman
Pengelolaan
keanekarag Dinas Lingkungan
Keanekaraga 65 1021,7 80 1044,3 85 1056 100 1085 100 1102 100 5308,9
aman hayati Hidup
man Hayati
yang
(Kehati)
dikelola
Program
persentase
Pengendalian
pelaku
Bahan
usaha/
Berbahaya
kegiatan
Dan Beracun Dinas Lingkungan
yang 1,03 45 45 50 46,5 55 47,5 60 50 70 55 75 244
(B3) Dan Hidup
melaksanak
Limbah Bahan
an
Berbahaya
pengelolaan
Dan Beracun
limbah B3
(Limbah B3)
VI - 124
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Pembinaan
dan
Pengawasan
terkait
ketaatan
penanggung
Program
jawab usaha
Pembinaan
dan/atau
Dan
kegiatan
Pengawasan
yang
Terhadap Izin
diawasi
Lingkungan Dinas Lingkungan
ketaatannya 100 100 290 100 315,25 100 330 100 1380 100 360 100 2675,3
Dan Izin Hidup
terhadap
Perlindungan
izin
Dan
lingkungan,
Pengelolaan
izin PPLH
Lingkungan
dan PUU LH
Hidup (Pplh)
d yang
diterbitkan
oleh
Pemerintah
Daerah
kabupaten/
kota
VI - 125
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
penyelengg
araan
pendidikan,
Program
pelatihan
Peningkatan
dan
Pendidikan,
penyuluhan
Pelatihan Dan Dinas Lingkungan
lingkungan 100 120 100 120,25 100 125 100 130 100 135 100 630,25
Penyuluhan Hidup
hidup untuk
Lingkungan
lembaga
Hidup Untuk
kemasyarak
Masyarakat
atan tingkat
daerah
kabupaten/
kota
Persentase
pemberian
penghargaa
Program n
Penghargaan lingkungan
Dinas Lingkungan
Lingkungan hidup 80 84,82 80 87,3 90 90 100 95 100 100 100 457,12
Hidup
Hidup Untuk tingkat
Masyarakat daerah
kabupaten/
kota untuk
masyarakat
VI - 126
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Pengaduan
masyarakat
terkait izin
lingkungan,
izin PPLH
dan PUU LH
yang di
Program
terbitkan
Penanganan
oleh Dinas Lingkungan
Pengaduan 100 80 35,1 100 36 80 37,5 90 40 100 42,5 100 191,1
Pemerintah Hidup
Lingkungan
daerah
Hidup
Kabupaten/
Kota, lokasi
usaha dan
dampaknya
di Daerah
kabupaten/
kota
Persentase
penanganan
sampah
Program
diwilayah Dinas Lingkungan
Pengelolaan 3 1 217,16 3 222,66 2 225 2 230 2 240 2 1134,8
perkotaan Hidup
Persampahan
dan
destinasi
wisata
Misi 4 : Meningkatkan Perekonomian Daerah Berbasis IPTEK Dan Kearifan Lokal Melalui Optimalisasi Sumber Pendanaan serta Menciptakan Iklim Investasi Yang Kondusif untuk Pengembangan Usaha Dan
Ketersediaan Lapangan Kerja
VI - 127
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Tujuan 1 :
Laju
Meningkatkan
Pertumbuha
Pertumbuhan -7,44 0 2,5 3,6 4,3 5 5
n Ekonomi
Ekonomi
Daerah
inklusif
Sasaran 1 :
Meningkatkan
kesejahteraan Persentase
masyarakat Penduduk 26,99 25,99 24,99 23,49 21,49 19,49 19,49
dan Aktivitas Miskin
Perekonomia
n Daerah
Pengeluaran
Perkapita 9006 9279 9511 9796,3 10139 10646 10646
Disesuaikan
Cakupan
Kepala
Keluarga
Miskin Yang
109 109 218 327 436 436
Diintervensi
Permberday
aan
Ekonomi
VI - 128
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Produk
Domestik
Regional
Bruto Atas 4548,7 4616,8 4684,8 4850,4 5015,9 5181,5 5181,5
Dasar Harga
Berlaku
(ADHB)
Prosentase
Pendamping Dinas Sosial,
Program Sosial yang Pemberdayaan
Pemberdayaa Mendapatk 1713,9 1885,3 2073,9 2281,2 2509,4 10464 Perempuan Dan
n Sosial an Perlindungan
Pemberday Anak
aan
Prosentase Dinas Sosial,
Program DTKS yang Pemberdayaan
Rehabilitasi Medapatka 4059,6 4442,8 4863 5324,1 8449,8 27139 Perempuan Dan
Sosial n Pelayanan Perlindungan
Rehabilitasi Anak
Prosentase
DTKS yang
Dinas Sosial,
Program Mendapatk
Pemberdayaan
Perlindungan an
878,39 966,23 1062,8 1169,1 1286 5362,6 Perempuan Dan
Dan Jaminan Perlindunga
Perlindungan
Sosial n dan
Anak
Jaminan
Sosial
VI - 129
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Prosentase Dinas Sosial,
Program Korban Pemberdayaan
Penanganan Bencana 712,81 263,97 275,36 287,9 301,69 1841,7 Perempuan Dan
Bencana Yang Perlindungan
Tertangani Anak
Prosentase
Program Taman Dinas Sosial,
Pengelolaan Makan Pemberdayaan
Taman Pahlawan 18,613 20,474 22,522 24,774 27,251 113,63 Perempuan Dan
Makam yang Perlindungan
Pahlawan Dikelola Anak
dengan baik
Program Persentase
Peningkatan obyek
Daya Tarik wisata 30 40 5678,7 45 6610 50 7746 55 8982 65 10118 39135 Dinas Pariwisata
Destinasi dengan
Pariwisata kondisi baik
Persentase
realisasi
kunjungan
Program
wisatawan
Pemasaran 15,23 100 1157,2 100 1262 100 1419 100 1576 100 1733 100 7147,2 Dinas Pariwisata
ke
Pariwisata
Kabupaten
Lombok
Utara
VI - 130
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Program
Pengembanga
n Sumber
Daya 1585 1490 1595 1800 2005 8475 Dinas Pariwisata
Pariwisata
Dan Ekonomi
Kreatif
Persentase
Program Fasilitasi
Pemerintahan dan Evaluasi Sekretariat
Dan Penyelengg 100 1017,4 100 1068,3 100 1121,7 100 1177,8 100 1236,7 5622 Daerah/Bag.Pem
Kesejahteraan araan erintahan
Rakyat Pemerintah
an Daerah
Persentase
Program Fasilitasi
Sekretariat
Pemerintahan dan Evaluasi
Daerah/
Dan Penyelengg 100 1017,4 100 1068,3 100 1121,7 100 1177,8 100 1236,7 5622
Bag.Pemerintaha
Kesejahteraan araan
n
Rakyat Pemerintah
an Daerah
Persentase
kebijakan
Program
dibidang Sekretariat
Perekonomia
pembinaan 100 549,41 100 576,88 100 605,72 100 636,01 100 667,81 3035,8 Daerah/
n Dan
BUMD dan Bag.Ekonomi
Pembangunan
BLUD
Perekonomi
VI - 131
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
an, dan SDA
Yang
terlaksana
Persentase
Program
Pelaksanaan
Pemerintahan Sekretariat
Kebijakan
Dan 13051 13599 14279 14993 15742 71663 Daerah/
kesehteraan
Kesejahteraan Bag.Kesra
rakyat yang
Rakyat
terlaksana
Persentase
Program Perekonomi
Perekonomia an Dan Sekretariat
90 2527,7 92 2654 93 2786,7 94 2926,1 95 3072,4 13967
n Dan Pembangun Daerah/ Bag.App
Pembangunan an Yang
Terlaksana
Persentase
Program Dinas Koperasi
Sarana
Peningkatan Usaha Kecil Dan
Distribusi
Sarana 85 85 841,16 90 857,98 90 875,14 95 892,64 100 910,5 100 4377,4 Menengah,
Perdaganga
Distribusi Perindustrian
n yang
Perdagangan Dan Perdagangan
ditingkatkan
VI - 132
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program
Harga
Stabilisasi Dinas Koperasi
Barang
Harga Barang Usaha Kecil Dan
Kebutuhan
Kebutuhan 85 85 394,43 90 402,32 90 410,37 95 418,58 100 426,95 100 2052,6 Menengah,
Pokok Dan
Pokok Dan Perindustrian
Barang
Barang Dan Perdagangan
Penting
Penting
yang stabil
Dinas Koperasi
Persentase
Program Usaha Kecil Dan
Ekspor yang
Pengembanga 85 85 100 90 102 90 104,04 95 106,12 100 108,24 100 520,4 Menengah,
dikembangk
n Ekspor Perindustrian
an
Dan Perdagangan
Persentase
Program Standardisa Dinas Koperasi
Standardisasi si Dan Usaha Kecil Dan
Dan Perlindunga 85 85 184,44 90 188,13 90 191,89 95 195,73 100 199,64 100 959,83 Menengah,
Perlindungan n Konsumen Perindustrian
Konsumen yang Dan Perdagangan
terlaksana
Program
Persentase Dinas Koperasi
Penggunaan
Penggunaan Usaha Kecil Dan
Dan
Dan 85 85 100 90 102 90 104,04 95 106,12 100 108,24 100 520,4 Menengah,
Pemasaran
Pemasaran Perindustrian
Produk Dalam
Produk Dan Perdagangan
Negeri
VI - 133
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Dalam
Negeri
Persentase
Program Dinas Koperasi
Sarana
Peningkatan Usaha Kecil Dan
Distribusi
Sarana 85 85 841,16 90 857,98 90 875,14 95 892,64 100 910,5 100 4377,4 Menengah,
Perdaganga
Distribusi Perindustrian
n yang
Perdagangan Dan Perdagangan
ditingkatkan
Persentase
Program
Harga
Stabilisasi Dinas Koperasi
Barang
Harga Barang Usaha Kecil Dan
Kebutuhan
Kebutuhan 85 85 394,43 90 402,32 90 410,37 95 418,58 100 426,95 100 2052,6 Menengah,
Pokok Dan
Pokok Dan Perindustrian
Barang
Barang Dan Perdagangan
Penting
Penting
yang stabil
Dinas Koperasi
Persentase
Program Usaha Kecil Dan
Ekspor yang
Pengembanga 85 85 100 90 102 90 104,04 95 106,12 100 108,24 100 520,4 Menengah,
dikembangk
n Ekspor Perindustrian
an
Dan Perdagangan
VI - 134
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Persentase
Program Standardisa Dinas Koperasi
Standardisasi si Dan Usaha Kecil Dan
Dan Perlindunga 85 85 184,44 90 188,13 90 191,89 95 195,73 100 199,64 100 959,83 Menengah,
Perlindungan n Konsumen Perindustrian
Konsumen yang Dan Perdagangan
terlaksana
Persentase
Program
Penggunaan Dinas Koperasi
Penggunaan
Dan Usaha Kecil Dan
Dan
Pemasaran 85 85 100 90 102 90 104,04 95 106,12 100 108,24 100 520,4 Menengah,
Pemasaran
Produk Perindustrian
Produk Dalam
Dalam Dan Perdagangan
Negeri
Negeri
Persentase
Program Perencanaa Dinas Koperasi
Perencanaan n Dan Usaha Kecil Dan
Dan Pembangun 85 85 934,23 90 952,91 90 971,97 95 991,41 100 1011,2 100 4861,8 Menengah,
Pembangunan an Industri Perindustrian
Industri yang Dan Perdagangan
terlaksana
Program Persentase
Dinas Koperasi
Pengendalian Izin Usaha
Usaha Kecil Dan
Izin Usaha Industri
85 85 139,87 90 142,67 90 145,52 95 148,43 100 151,4 100 727,88 Menengah,
Industri Kabupaten/
Perindustrian
Kabupaten/Ko Kota yang
Dan Perdagangan
ta terkendali
VI - 135
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Sistem
Program
Informasi Dinas Koperasi
Pengelolaan
Industri Usaha Kecil Dan
Sistem
Nasional 85 85 134,71 90 137,41 90 140,15 95 142,96 100 145,82 100 701,04 Menengah,
Informasi
yang Perindustrian
Industri
terkelola Dan Perdagangan
Nasional
dengan baik
Sasaran 2 :
Meningkatkan
Penanaman
Modal/investa Kenaikan
si dan Nilai
285,96 414 699,8 949,8 1249,8 1553
memperluas Realisasi
lapangan Investasi
pekerjaan di
Kab. Lombok
Utara
Angka
Penganggur 3,01 2,69 2,37 2,05 1,73 1,41
an Terbuka
porsentase
meningkatn Dinas Penanaman
Program ya Modal, Pelayanan
Perencanaan perluasan 50 50 50 60 50 75 50 80 50 90 50 250 Terpadu Satu
Tenaga Kerja dan Pintu Dan Tenaga
kesempatan Kerja
kerja
VI - 136
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Poresentase
Program Dinas Penanaman
meningkatn
Pelatihan Modal, Pelayanan
ya TK yang
Kerja Dan 70 70 250 75 250 80 250 85 250 90 250 1250 Terpadu Satu
terlatih
Produktivitas Pintu Dan Tenaga
memiliki
Tenaga Kerja Kerja
kopetensi
persentase
Dinas Penanaman
meningkatn
Program Modal, Pelayanan
ya Tenaga
Penempatan 50 50 298 60 339,75 70 380,75 85 421,75 90 464,75 1905 Terpadu Satu
Kerja yang
Tenaga Kerja Pintu Dan Tenaga
ditempatka
Kerja
n
Dinas Penanaman
Program prosentase Modal, Pelayanan
Hubungan menurunny 65 65 170 60 184,2 55 199,4 50 213,6 40 228 995,2 Terpadu Satu
Industrial a kasus Pintu Dan Tenaga
Kerja
Program Porsentase Dinas Penanaman
Pengembanga Meningkatn Modal, Pelayanan
n Iklim ya 50 50 380 75 395 80 437 85 490 90 545 2247 Terpadu Satu
Penanaman Nilai/Renca Pintu Dan Tenaga
Modal na Investasi Kerja
Dinas Penanaman
Program
Meningkatn Modal, Pelayanan
Promosi
ya investasi 50 50 430 60 460 70 480 80 500 90 550 2420 Terpadu Satu
Penanaman
daerah Pintu Dan Tenaga
Modal
Kerja
VI - 137
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
persentase
meningkatn
Dinas Penanaman
Program ya
Modal, Pelayanan
Pelayanan pelayanana
70 70 225 75 235 80 250 85 277 90 295 1282 Terpadu Satu
Penanaman n
Pintu Dan Tenaga
Modal penanaman
Kerja
modal dan
perizinan
Program Dinas Penanaman
Meningkatn
Pengendalian Modal, Pelayanan
ya Realisasi
Pelaksanaan 60 60 325 65 350 70 390 75 410 80 435 1910 Terpadu Satu
Investasi
Penanaman Pintu Dan Tenaga
Daerah
Modal Kerja
Program persentase
Pengelolaan terkelolanya Dinas Penanaman
Data Dan data dengan Modal, Pelayanan
Sistem baik 50 50 37 60 40 75 43 85 45 100 50 215 Terpadu Satu
Informasi berbasis Pintu Dan Tenaga
Penanaman Teknologi Kerja
Modal Informasi
porsentase
meningkatn Dinas Penanaman
Program
ya Jumlah Modal, Pelayanan
Pembangunan
KK yang 70 70 60 75 65 80 70 85 75 90 80 350 Terpadu Satu
Kawasan
ditempatka Pintu Dan Tenaga
Transmigrasi
n ke wilayah Kerja
transmigrasi
VI - 138
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Sasaran 3 :
Proporsi
Meningkatnya
PAD
sumber 12,41 12,80 13,20 15,58 17,83 20,63 20,63
terhadap
pendanaan
pendapatan
daerah
Meningkatk
Program
an
Pengelolaan
Intensifikasi -56,99 2,31 3004,3 6 3156,6 7 3316,3 8 3481,3 10 3654,6 33,31 16613 Badan
Pendapatan
Pajak Pendapatan
Daerah
Daerah Daerah
Meningkatk
an
Intensifikasi -13,39 5 0 5 0 5 0 5 0 5 0 25 0 Badan
Retribusi Pendapatan
Pasar Daerah
Meningkatk
an
Kualitas
Data
Potensi -61,61 1,84 0 6 0 7 0 8 0 10 0 32,84 0
Pajak
Daerah dan Badan
Retribusi Pendapatan
Daerah Daerah
VI - 139
Kondisi
Misi/Tujuan/S Indikator Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat Daerah
Kinerja
asaran/ Kinerja Penanggung
Awal Kondisi Kinerja pada
Program (tujuan/imp Tahun 2022 Tahun 2023 Tahun 2024 Tahun 2025 Tahun 2026 Jawab
RPJMD akhir periode RPJMD
Pembangunan act/
(Tahun
Daerah outcome) target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
2020)
Mengemba
ngkan
Sistem
Inovasi
Pelayanan 50,58 53 0 55 0 6 0 65 0 70 0 70 0
Pendapatan
Berbasis Badan
Teknologi Pendapatan
Informasi Daerah
Meningkatk
an
Pengendalia
Na 12 0 12 0 12 0 12 0 12 0 60 0
n, Badan
Monitoring Pendapatan
dan Evaluasi Daerah
VI - 140
BAB VII
KERANGKA PENDANAAN PEMBANGUNAN DAN
PROGRAM PERANGKAT DAERAH
VII - 1
Tabel 7.1
Kerangka Pendanaan Pembangunan Daerah
Tahun 2022-2026
Kabupaten Lombok Utara
VII - 2
Jumlah Belanja
879.474.320.113,00 883.514.335.249,00 906.514.335.249,00 929.514.335.249,00 960.514.335.249,00
Surplus (Defisit)
3.000.000.000,00 3.000.000.000,00 5.000.000.000,00 7.000.000.000,00 9.000.000.000,00
PEMBIAYAAN DAERAH
1 Penerimaan Pembiayaan
1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00
A Sisa Lebih Perhitungan 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00 1.000.000.000,00
Anggaran Daerah Tahun
Sebelumnya
B Penerimaan Pinjaman Daerah 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
VII - 3
Tabel 7.2
Indikasi Rencana Program Prioritas yang disertai Kebutuhan Pendanaan Kabupaten Lombok Utara
1 2 3 4 17
5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Urusan
Pemerintahan
1 Wajib Yang
Berkaitan Dengan
Pelayanan Dasar
Urusan
1.0
Pemerintahan
1
Bidang Pendidikan
VII - 4
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
1.0 Program Persentase tata kelola Pendidikan,
Kebudayaan
1.0 Pengelolaan pengelolaan pendidikan 80 95 359.8 , Pemuda
80 69.844 80 70.891 90 71.955 90 73.034 95 74.129
2 Pendidikan yang baik 53 Dan Olah
Raga
Dinas
1.0 Program Pendidik Persentase Pendidik Dan Pendidikan,
Kebudayaan
1.0 Dan Tenaga Tenaga Kependidikan 80 95 66.18 , Pemuda
80 12.846 80 13.038 90 13.234 90 13.432 95 13.634
4 Kependidikan yang memenuhi standar 5 Dan Olah
Raga
Dinas
Program Pendidikan,
1.0
Pengendalian Persentase Perizinan Kebudayaan
1.0 100 100
Perizinan Pendidikan yang disetujui 100 90 100 91 100 93 100 94 100 96 464 , Pemuda
5 Dan Olah
Pendidikan Raga
Urusan
1.0
Pemerintahan
2
Bidang Kesehatan
VII - 5
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
1.0 Urusan Persentase terlaksananya
Dinas
2.0 Pemerintahan urusan pemerintah 100 100 187.3 Kesehatan
100 36.003 100 36.723 100 37.458 100 38.207 100 38.971
1 Daerah daerah 62
Kabupaten/Kota
Program
Persentase kegiatan
Pemenuhan Upaya
1.0 upaya Kesehatan
Kesehatan Dinas
2.0 Perorangan Dan Upaya 85 100 249.7
Perorangan Dan 85 47.993 85 48.953 85 49.932 90 50.930 100 51.949 Kesehatan
2 Kesehatan Masyarakat 56
Upaya Kesehatan
yang terlaksana
Masyarakat
Program
Persentase Pegawai yang
1.0 Peningkatan
Kapasitas SDM Dinas
2.0 Kapasitas Sumber 80 100
Kesehatannya memenuhi 80 286 85 291 85 297 90 303 100 309 1.487 Kesehatan
3 Daya Manusia
standar
Kesehatan
VII - 6
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase persediaan
Program Sediaan
1.0 Farmasi, Alat Kesehatan
Farmasi, Alat Dinas
2.0 Dan Makanan Minuman 100 100
Kesehatan Dan 100 272 100 278 100 284 100 289 100 295 1.418 Kesehatan
4 yang tersedia sesuai
Makanan Minuman
kebutuhan
Program
1.0 Persentase Masyarakat
Pemberdayaan Dinas
2.0 yang terberdayakan pada 80 100
Masyarakat Bidang 80 397 85 405 85 413 90 421 100 430 2.065 Kesehatan
5 Bidang Kesehatan
Kesehatan
Urusan
Pemerintahan
1.0
Bidang Pekerjaan
3
Umum Dan
Penataan Ruang
VII - 7
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Pekerjaan
Program Penunjang
Persentase layanan dasar Umum Dan
1.0 Urusan Penataan
administrasi perkantoran
3.0 Pemerintahan 95 95 95 95 95 95 100 19.19 Ruang,
yang terpenuhi tepat 3.651 3.749 3.835 3.929 4.033 Perumahan
1 Daerah 7
waktu Dan
Kabupaten/Kota Kawasan
Permukiman
Persentase laporan
capaian kinerja dan
100 100 100 100 100 100 100 31.93
keuangan tersusun tepat 6.387 6.387 6.387 6.387 6.387
5
waktu
Dinas
Pekerjaan
Program Umum Dan
1.0 Persentase panjang Penataan
Pengelolaan 102
3.0 jaringan irigasi dalam 84,54 89.61 92.15 94.69 97.226 102. 39.50 Ruang,
Sumber Daya Air 6.600 7.200 7.900 8.600 9.200 241 Perumahan
2 kondisi baik 8 4 0 241 0
(Sda) Dan
Kawasan
Permukiman
Cakupan
1.1
penanganan bajir 0 200 210 100 220 100 240 250 100
100 100 100 12
(%)
VII - 8
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Persentase cakupan akses Pekerjaan
Program
air minum aman melalui Umum Dan
1.0 Pengelolaan Dan Penataan
perpipaan dan bukan
3.0 Pengembangan 2 2 2 2 2 8 42.50 Ruang,
perpipaan dengan 12.500 10.000 10.000 10.000 2 - Perumahan
3 Sistem Penyediaan 0
kebutuhan pokok Dan
Air Minum Kawasan
60 liter/orang/hari
Permukiman
Dinas
Pekerjaan
Program Jumlah masyarakat Umum Dan
1.0 Penataan
Pengelolaan Dan miskin yang
3.0 5 5 5 5 5 5 90 50.00 Ruang,
Pengembangan mendapatkan sanitasi 10.000 10.000 10.000 10.000 10.000 Perumahan
5 0
Sistem Air Limbah layak Dan
Kawasan
Permukiman
VII - 9
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Pekerjaan
Persentase terbangunnya Umum Dan
1.0 Penataan
Program Penataan infrastruktur di wilayah
3.0 10 10 10 10 10 15 100 109.0 Ruang,
Bangunan Gedung strategis dan cepat 60.000 10.000 11.000 12.000 16.000 Perumahan
8 00
tumbuh Dan
Kawasan
Permukiman
Dinas
Pekerjaan
Umum Dan
1.0 Program Penataan Persentase lingkungan Penataan
3.0 Bangunan Dan permukiman penduduk 5 5 5 5 5 5 95 40.10 Ruang,
10.000 10.000 10.000 100 10.000 Perumahan
9 Lingkungannya yang tertata dengan baik 0
Dan
Kawasan
Permukiman
Dinas
Pekerjaan
Umum Dan
1.0 Program Persentase jalan Penataan
3.1 Penyelenggaraan kabupaten dalam kondisi 81,56 88 58.20 Ruang,
83 11.641 84 11.641 85 11.641 86 11.641 87 11.641 Perumahan
0 Jalan mantap 6
Dan
Kawasan
Permukiman
Persentase terbangunnya
59,
jalan desa strategis 32,25 43,00 47,00 51 55 59,0 60.00
12.000 12.000 12.000 12.000 12.000 00
(251,70 km) 0 0
VII - 10
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Pekerjaan
Umum Dan
1.0 Program Persentase Cakupan Penataan
3.1 Pengembangan Ketersediaan data dan 100 100 100 100 100 100 100 Ruang,
142 142 142 142 142 708 Perumahan
1 Jasa Konstruksi sistem informasi Ke PU an
Dan
Kawasan
Permukiman
Persentase Cakupan
tenaga kerja yang 25 20 20 20 20 20 100
287 287 287 287 287 1.435
memiliki kompetensi kerja
Dinas
Pekerjaan
Umum Dan
1.0 Program Penataan
Persentase kesesuaian 13,
3.1 Penyelenggaraan 86,97 2,60 2,60 2,60 2,60 Ruang,
pemanfaatan ruang 200 200 200 200 2,60 200 00 1.000 Perumahan
2 Penataan Ruang
Dan
Kawasan
Permukiman
VII - 11
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
Pemerintahan
1.0
Bidang Perumahan
4
Dan Kawasan
Permukiman
Dinas
Pekerjaan
Umum Dan
1.0 Penataan
Program Kawasan Cakupan ketersediaan
4.0 10 10 20 50 90 90 90 38.00 Ruang,
Permukiman rumah layak huni 5.000 6.000 8.000 9.000 10.000 Perumahan
3 0
Dan
Kawasan
Permukiman
Dinas
Pekerjaan
Program Umum Dan
1.0 Peningkatan % peningkatan Penataan
4.0 Prasarana, Sarana prasarana, sarana dan 30 30 50 65 75 85 85 Ruang,
650 700 800 850 900 3.900 Perumahan
5 Dan Utilitas Umum Utilitas Umum (PSU)
Dan
(Psu) Kawasan
Permukiman
VII - 12
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
Pemerintahan
Bidang
1.0
Ketenteraman Dan
5
Ketertiban Umum
Serta Perlindungan
Masyarakat
VII - 13
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Satuan
1.0 Persentase Menurunnya
Peningkatan Polisi
5.0 gangguan kantibmas dan 48 100 14.88
Ketenteraman Dan 48 2.694 50 2.828 50 2.970 55 3.118 55 3.274 Pamong
2 tindak kriminal 5 Praja
Ketertiban Umum
Program Penunjang
Persentase Pemenuhan Badan
1.0 Urusan
Penunjang Urusan Penanggulan
5.0 Pemerintahan 90 94 28.29
Pemerintah Daerah 90 6.600 91 5.849 92 5.133 93 5.230 94 5.481 gan Bencana
1 Daerah 3 Daerah
Terpenuhi
Kabupaten/Kota
VII - 14
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
1.0
Pemerintahan
6
Bidang Sosial
Dinas
Program Penunjang Prosentase dokumen Sosial,
1.0 Urusan penunjang urusan Pemberdaya
an
6.0 Pemerintahan pemerintah daerah yang 100 0 25.92 Perempuan
100 4.978 100 5.427 100 5.919 100 6.459 100 3.138
1 Daerah berkualitas dan tepat 1 Dan
Kabupaten/Kota waktu Perlindunga
n Anak
VII - 15
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Sosial,
1.0 Program Prosentase Pendamping Pemberdaya
an
6.0 Pemberdayaan Sosial yang Mendapatkan 85 0 10.46 Perempuan
85 1.714 90 1.885 90 2.074 95 2.281 95 2.509
2 Sosial Pemberdayaan 4 Dan
Perlindunga
n Anak
Dinas
Sosial,
1.0 Prosentase DTKS yang Pemberdaya
Program an
6.0 Medapatkan Pelayanan 85 0 27.13
Rehabilitasi Sosial 85 4.060 90 4.443 90 4.863 95 5.324 95 8.450 Perempuan
4 Rehabilitasi 9 Dan
Perlindunga
n Anak
Dinas
Sosial,
Prosentase DTKS yang Pemberdaya
1.0 Program
Mendapatkan an
6.0 Perlindungan Dan 85 0
Perlindungan dan 85 878 90 966 90 1.063 95 1.169 95 1.286 5.363 Perempuan
5 Jaminan Sosial Dan
Jaminan Sosial Perlindunga
n Anak
Dinas
Sosial,
1.0 Program Pemberdaya
Prosentase Korban an
6.0 Penanganan 85 0
Bencana Yang Tertangani 85 713 90 264 90 275 95 288 95 302 1.842 Perempuan
6 Bencana Dan
Perlindunga
n Anak
VII - 16
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Sosial,
1.0 Program Prosentase Taman Makan Pemberdaya
an
6.0 Pengelolaan Taman Pahlawan yang Dikelola 85 0 Perempuan
85 19 90 20 90 23 95 25 95 27 114
7 Makam Pahlawan dengan baik Dan
Perlindunga
n Anak
Urusan
Pemerintahan
2 Wajib Yang Tidak
Berkaitan Dengan
Pelayanan Dasar
Urusan
Pemerintahan
2.1
Bidang
9
Kepemudaan Dan
Olahraga
Dinas
Program Pendidikan,
2.1 Persentase Daya Saing
Pengembangan Kebudayaan
9.0 Kepemudaan 80 95
Kapasitas Daya 80 1.412 85 1.433 85 1.455 90 1.476 95 1.499 7.274 , Pemuda
2 ditingkatkan Dan Olah
Saing Kepemudaan Raga
VII - 17
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Pendidikan,
2.1 Persentase Kapasitas
Pengembangan Kebudayaan
9.0 Daya Saing Keolahragaan 80 95 15.97
Kapasitas Daya 80 3.100 85 3.146 85 3.193 90 3.241 95 3.290 , Pemuda
3 yang ditingkatkan 0 Dan Olah
Saing Keolahragaan Raga
Dinas
Program Persentase Pendidikan,
2.1
Pengembangan Pengembangan Kapasitas Kebudayaan
9.0 80 95
Kapasitas Kepramukaan yang 80 298 85 302 85 307 90 311 95 316 1.535 , Pemuda
4 Dan Olah
Kepramukaan terlaksana Raga
Urusan
2.2 Pemerintahan
2 Bidang
Kebudayaan
Dinas
Persentase Pendidikan,
2.2 Program
Pengembangan Kebudayaan
2.0 Pengembangan 85 97 39.83
Kebudayaan yang 85 7.732 85 7.848 90 7.966 90 8.085 97 8.206 , Pemuda
2 Kebudayaan 7 Dan Olah
terlaksana Raga
VII - 18
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Persentase Pendidikan,
2.2
Pengembangan Pengembangan Kesenian Kebudayaan
2.0 85 97
Kesenian Tradisional yang 85 600 85 609 90 618 90 627 97 637 3.091 , Pemuda
3 Dan Olah
Tradisional terlaksana Raga
Dinas
2.2 Pendidikan,
Program Persentase Pembinaan Kebudayaan
2.0 85 97
Pembinaan Sejarah Sejarah yang dilakukan 85 150 85 152 90 155 90 157 97 159 773 , Pemuda
4 Dan Olah
Raga
Dinas
Program Pendidikan,
2.2
Pelestarian Dan Persentase Cagar Budaya Kebudayaan
2.0 85 97
Pengelolaan Cagar yang dilestarikan 85 200 85 203 90 206 90 209 97 212 1.030 , Pemuda
5 Dan Olah
Budaya Raga
Urusan
2.1
Pemerintahan
0
Bidang Pertanahan
VII - 19
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Persentase Cakupan Pekerjaan
Penyelesaian Ganti pemenuhan tanah Umum Dan
2.1 Penataan
Kerugian Dan pelebaran jalan nasional
0.0 15,72 17,58 5,89 58,93 60 80 100 30.50 Ruang,
Santunan Tanah dan pembangunan 7.000 2.500 21.000 0 0 Perumahan
5 0
Untuk kawasan strategis Dan
Pembangunan terpenuhi Kawasan
Permukiman
Urusan
Pemerintahan
2.0 Bidang
8 Pemberdayaan
Perempuan Dan
Perlindungan Anak
VII - 20
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Sosial,
Prosentase Kekerasan Pemberdaya
2.0 Program
Terhadap Perempuan an
8.0 Perlindungan 85 100
Yang Mendapatkan 85 487 90 536 90 589 95 648 100 713 2.974 Perempuan
3 Perempuan Dan
Perlindungan Perlindunga
n Anak
Dinas
Sosial,
2.0 Program Prosentase Anak Yang Pemberdaya
an
8.0 Pemenuhan Hak Mendapatkan Pemenuhan 85 100 Perempuan
85 544 90 598 90 658 95 724 100 796 3.320
6 Anak (Pha) Hak Dan
Perlindunga
n Anak
VII - 21
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Sosial,
Prosentase Korban Pemberdaya
2.0 Program
Kekerasan Terhadap an
8.0 Perlindungan 85 100
Anak Yang Mendapatkan 85 499 90 549 90 604 95 664 100 730 3.046 Perempuan
7 Khusus Anak Dan
Perlindungan Perlindunga
n Anak
Urusan
2.0
Pemerintahan
9
Bidang Pangan
VII - 22
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Pengelolaan Dinas
2.0 Sumber Daya Persentase Pengelolaan Ketahanan
Pangan,
9.0 Ekonomi Untuk Sumber Daya Ekonomi 80 95 Pertanian
80 35 85 35 85 36 90 37 95 37 180
2 Kedaulatan Dan yang terlaksana Dan
Kemandirian Perikanan
Pangan
Program Dinas
Persentase Diversifikasi Ketahanan
2.0 Peningkatan
Dan Ketahanan Pangan Pangan,
9.0 Diversifikasi Dan 80 95
Masyarakat yang 80 659 85 672 85 685 90 699 95 713 3.429 Pertanian
3 Ketahanan Pangan Dan
ditingkatkan
Masyarakat Perikanan
Dinas
2.0 Program Ketahanan
Persentase Kerawanan Pangan,
9.0 Penanganan 80 95
Pangan yang tertangani 80 32 85 33 85 33 90 34 95 35 167 Pertanian
4 Kerawanan Pangan Dan
Perikanan
Dinas
2.0 Program Ketahanan
Persentase Keamanan Pangan,
9.0 Pengawasan 80 95
Pangan yang diawasi 80 30 85 31 85 31 90 32 95 32 156 Pertanian
5 Keamanan Pangan Dan
Perikanan
VII - 23
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
2.1 Pemerintahan
1 Bidang Lingkungan
Hidup
Persentase laporan
Dinas
capaian kinerja dan
100 100 Lingkungan
keuangan tersusun tepat 80 3.551 80 4.031 90 760 100 679 100 822 9.843 Hidup
waktu
VII - 24
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase ketersediaan
2.1 Program Dinas
bahan perencanaan
1.0 Perencanaan 100 100 Lingkungan
perlindungan lingkungan 75 234 100 246 80 253 85 260 100 270 1.263 Hidup
2 Lingkungan Hidup
hidup
Program
% usaha/ kegiatan yang
Pengendalian
2.1 mentaati persyaratan Dinas
Pencemaran
1.0 administrasi dan teknis 100 100 Lingkungan
Dan/Atau 70 1.447 80 1.499 85 1.535 90 1.560 100 1.586 7.626 Hidup
3 pencegahan pencemaran
Kerusakan
air dan udara
Lingkungan Hidup
Program
2.1 Persentase luas taman Dinas
Pengelolaan
1.0 keanekaragaman hayati 65 100 Lingkungan
Keanekaragaman 65 1.022 80 1.044 85 1.056 100 1.085 100 1.102 5.309 Hidup
4 yang dikelola
Hayati (Kehati)
VII - 25
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Pengendalian
Bahan Berbahaya persentase pelaku usaha/
2.1 Dinas
Dan Beracun (B3) kegiatan yang
1.0 45 75 Lingkungan
Dan Limbah Bahan melaksanakan 45 45 50 47 55 48 60 50 70 55 244 Hidup
5
Berbahaya Dan pengelolaan limbah B3
Beracun (Limbah
B3)
VII - 26
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Pembinaan
Program dan Pengawasan terkait
Pembinaan Dan ketaatan penanggung
Pengawasan jawab usaha dan/atau
2.1 Terhadap Izin kegiatan yang diawasi Dinas
1.0 Lingkungan Dan ketaatannya terhadap izin 100 100 Lingkungan
100 290 100 315 100 330 100 1.380 100 360 2.675 Hidup
6 Izin Perlindungan lingkungan, izin PPLH
Dan Pengelolaan dan PUU LH d yang
Lingkungan Hidup diterbitkan oleh
(Pplh) Pemerintah Daerah
kabupaten/kota
VII - 27
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Persentase
Peningkatan penyelenggaraan
2.1 Pendidikan, pendidikan, pelatihan dan Dinas
1.0 Pelatihan Dan penyuluhan lingkungan 100 100 Lingkungan
100 120 100 120 100 125 100 130 100 135 630 Hidup
8 Penyuluhan hidup untuk lembaga
Lingkungan Hidup kemasyarakatan tingkat
Untuk Masyarakat daerah kabupaten/ kota
Persentase pemberian
Program
2.1 penghargaan lingkungan Dinas
Penghargaan
1.0 hidup tingkat daerah 80 100 Lingkungan
Lingkungan Hidup 80 85 80 87 90 90 100 95 100 100 457 Hidup
9 kabupaten/ kota untuk
Untuk Masyarakat
masyarakat
VII - 28
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Pengaduan masyarakat
terkait izin lingkungan,
Program izin PPLH dan PUU LH
2.1 Dinas
Penanganan yang di terbitkan oleh
1.1 100 100 Lingkungan
Pengaduan Pemerintah daerah 80 35 100 36 80 38 90 40 100 43 191 Hidup
0
Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota, lokasi
usaha dan dampaknya di
Daerah kabupaten/kota
Persentase penanganan
2.1 Program Dinas
sampah diwilayah
1.1 Pengelolaan 3 2 Lingkungan
perkotaan dan destinasi 1 217 3 223 2 225 2 230 2 240 1.135 Hidup
1 Persampahan
wisata
VII - 29
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
Pemerintahan
Bidang
2.1
Administrasi
2
Kependudukan
Dan Pencatatan
Sipil
Persentase Dokumen
Program Penunjang Perencanaan, Dinas
2.1 Urusan Penganggaran,dan Kependuduk
2.0 Pemerintahan Evaluasi Kinerja 100 100 an Dan
100 170 100 179 100 179 100 179 100 179 886 Pencatatan
1 Daerah Perangkat Daerah yang
Sipil
Kabupaten/Kota Seharusnya Tersedia
Tahun n-1
VII - 30
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Kependuduk
Cakupan ASN yang
Na 100 an Dan
disiplin 100 75 100 140 100 140 100 140 100 168 663 Pencatatan
Sipil
Dinas
Kependuduk
ASN yang terlatih Na 100 an Dan
100 50 100 55 100 61 100 67 100 73 305 Pencatatan
Sipil
VII - 31
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
VII - 32
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
2.1 Program Persentase Dokumen Kependuduk
2.0 Pendaftaran Kependudukan yang 100 100 an Dan
100 1.209 100 1.173 100 1.160 100 1.224 100 1.244 6.009 Pencatatan
2 Penduduk diterbitkan tepat waktu
Sipil
Dinas
2.1 Persentase Penduduk Kependuduk
Program
2.0 yang mengurus dokumen 100 100 an Dan
Pencatatan Sipil 100 629 100 629 100 629 100 629 100 629 3.145 Pencatatan
3 akta capil
Sipil
Dinas
2.1 Program Kependuduk
2.0 Pengelolaan Profil Jumlah buku profil 100 100 an Dan
100 102 100 112 100 123 100 135 100 149 621 Pencatatan
5 Kependudukan
Sipil
VII - 33
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
Pemerintahan
2.1 Bidang
3 Pemberdayaan
Masyarakat Dan
Desa
Dinas
Pengendalia
Jumlah desa tertinggal n Penduduk
2.1 dan desa yang melibatkan Dan
Program Penataan Keluarga
3.0 partisipatif masyarakat 10 0
Desa 10 150 5 158 5 165 0 - 0 - 473 Berencana,
2 dalam perencanaan Pemberdaya
pembangunan desa an
Masyarakat
Dan Desa
Dinas
Pengendalia
n Penduduk
2.1 Program Meningkatnya Kapasitas 77, Dan
Keluarga
3.0 Administrasi Aparatur Pemerintahan 100 494 Berencana,
77 1.552 77 1.629 77 1.711 77 1.796 77 1.886 8.575
4 Pemerintahan Desa Desa 19 Pemberdaya
an
Masyarakat
Dan Desa
VII - 34
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Pengendalia
Pemberdayaan n Penduduk
2.1 Lembaga Meningkatnya Dan
Keluarga
3.0 Kemasyarakatan, Keberdayaan Masyarakat 100 82 Berencana,
75 1.556 74 1.634 73 1.716 78 1.802 83 1.892 8.599
5 Lembaga Adat Dan Perdesaan Pemberdaya
Masyarakat Hukum an
Masyarakat
Adat
Dan Desa
Urusan
Pemerintahan
Bidang
2.1
Pengendalian
4
Penduduk Dan
Keluarga
Berencana
Dinas
Pengendalia
Program Penunjang n Penduduk
Persentase peningkatan Dan
2.1 Urusan
pengembangan sistem Keluarga
4.0 Pemerintahan 90 100 17.57
pelaporan capaian kinerja 100 3.181 100 3.340 100 3.507 100 3.683 100 3.867 Berencana,
1 Daerah 9 Pemberdaya
dan keuangan
Kabupaten/Kota an
Masyarakat
Dan Desa
VII - 35
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Pengendalia
n Penduduk
86, Dan
Persentase Meningkatnya Keluarga
29 593 12.50
kualitas pelayanan publik 35 2.263 42 2.376 50 2.494 60 2.619 72 2.750 Berencana,
54 2 Pemberdaya
an
Masyarakat
Dan Desa
Dinas
Pengendalia
n Penduduk
Persentase Peningkatan Dan
Keluarga
Sarana dan Prasarana 100 100 Berencana,
100 323 100 339 100 356 100 374 100 393 1.786
Aparatur Pemberdaya
an
Masyarakat
Dan Desa
Dinas
Pengendalia
Persentase Jumlah PUS n Penduduk
2.1 Program yang memakai alat Dan
Keluarga
4.0 Pengendalian kontrasepsi jangka 100 100 Berencana,
95 999 95 1.049 97 1.101 98 1.156 100 1.214 5.518
2 Penduduk panjang, Non MKJP dan Pemberdaya
ketahanan Keluarga an
Masyarakat
Dan Desa
VII - 36
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Pengendalia
n Penduduk
Program Dan
2.1 cakupan remaja dalam
Pembinaan Keluarga
4.0 pusat informasi dan 100 100 14.61
Keluarga 95 2.646 95 2.778 97 2.917 98 3.063 100 3.216 Berencana,
3 konseling remaja ( PIK R) 9 Pemberdaya
Berencana (Kb) an
Masyarakat
Dan Desa
Dinas
Pengendalia
Program n Penduduk
2.1 Pemberdayaan Dan Jumlah Keluarga yang Dan
14, Keluarga
4.0 Peningkatan memiliki Keluarga 3,5 Berencana,
13 1.081 13 1.135 13 1.192 14 1.252 14 1.314 95 5.974
4 Keluarga Sejahtera sejahtera Pemberdaya
(Ks) an
Masyarakat
Dan Desa
Urusan
2.1 Pemerintahan
5 Bidang
Perhubungan
VII - 37
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
Persentase layanan dasar
2.1 Urusan Dinas
administrasi perkantoran
5.0 Pemerintahan 100 0 34.42 Perhubunga
yang berkualitas dan 100 6.431 100 6.836 100 7.720 100 6.718 100 6.716 n
1 Daerah 0
tepat waktu terpenuhi
Kabupaten/Kota
Program
2.1 Penyelenggaraan Dinas
Persentase Layanan
5.0 Lalu Lintas Dan 85 0 50.73 Perhubunga
Angkutan Darat 85 8.508 85 10.257 85 10.482 85 10.732 85 10.757 n
2 Angkutan Jalan 6
(Llaj)
99,9
100,2 99,81 100,0 7
100,27 7 (1.659 4
99,90
(2.1
(1.551.2 (1.551 .810 (1.792
(1.953.
70.3
23 927
2.1 Program .223 Penu .594 24 Dinas
Persentase Layanan Penump Penum
5.0 Pengelolaan Penu mpan Penu Pen 0 17.57 Perhubunga
Angkutan Laut ang) 4.154 4.683 2.601 pang) 3.854 2.278 n
3 Pelayaran mpan g mpan ump 0
Seat Seat
g) Seat g) ang)
1.555.4 1.952.0
99 Seat 1.656. Seat Seat
00
1.555. 760 1.793. 2.16
500 400 9.77
0
VII - 38
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
2.1 Pemerintahan
6 Bidang Komunikasi
Dan Informatika
Program Penunjang
2.1 Urusan Meningkatnya Pelayanan Dinas
Komunikasi
6.0 Pemerintahan Pemerintah Daerah Pada 100 0 20.88 Dan
100 3.833 100 3.980 100 4.175 100 4.379 100 4.516
1 Daerah Diskominfo KLU 3 Informatika
Kabupaten/Kota
2.1 Dinas
Program Aplikasi Persentase Aplikasi Komunikasi
6.0 100 0 11.06
Informatika Informatika Terlaksana 100 2.124 100 2.485 100 2.041 100 2.182 100 2.235 Dan
3 8 Informatika
VII - 39
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
2.2
Pemerintahan
0
Bidang Statistik
Urusan
2.2
Pemerintahan
1
Bidang Persandian
Program Persentase
2.2 Penyelenggaraan Penyelenggaraan Dinas
Komunikasi
1.0 Persandian Untuk Persandian Untuk 100 0 Dan
100 797 100 837 100 879 100 923 100 969 4.405
2 Pengamanan Pengamanan Informasi Informatika
Informasi Yang Terlaksana Di KLU
VII - 40
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
Pemerintahan
2.1
Bidang Koperasi,
7
Usaha Kecil, Dan
Menengah
Dinas
Program Penunjang Koperasi
Persentase layanan dasar Usaha Kecil
2.1 Urusan
administrasi perkantoran Dan
7.0 Pemerintahan 100 100 22.78
yang berkualitas dan 100 4.379 100 4.466 100 4.556 100 4.647 100 4.740 Menengah,
1 Daerah 7 Perindustria
tepat waktu terpenuhi
Kabupaten/Kota n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
2.1 Program Pelayanan Persentase Izin Usaha Usaha Kecil
Dan
7.0 Izin Usaha Simpan Simpan Pinjam yang 85 98 Menengah,
85 100 90 102 90 104 95 106 98 108 520
2 Pinjam terlayani Perindustria
n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
2.1 Program Penilaian Persentase Kesehatan Usaha Kecil
Dan
7.0 Kesehatan Ksp/Usp Koperasi yang 85 98 Menengah,
85 100 90 102 90 104 95 106 98 108 520
4 Ksp/Usp Koperasi dinilai Perindustria
n Dan
Perdagangan
VII - 41
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Koperasi
Program Persentase Pendidikan Usaha Kecil
2.1
Pendidikan Dan Dan Latihan Dan
7.0 85 98
Latihan Perkoperasian yang 85 100 90 102 90 104 95 106 98 108 520 Menengah,
5 Perindustria
Perkoperasian terlaksana n Dan
Perdagangan
Program Dinas
Koperasi
Pemberdayaan Persentase Pemberdayaan Usaha Kecil
2.1
Usaha Menengah, Usaha Menengah, Usaha Dan
7.0 85 98
Usaha Kecil, Dan Kecil, Dan Usaha Mikro 85 1.696 90 1.730 90 1.764 95 1.800 98 1.836 8.825 Menengah,
7 Perindustria
Usaha Mikro (Umkm) n Dan
(Umkm) Perdagangan
Dinas
Koperasi
2.1 Program Usaha Kecil
Persentase UMKM yang Dan
7.0 Pengembangan 85 98
berkembang 85 225 90 230 90 234 95 239 98 244 1.173 Menengah,
8 Umkm Perindustria
n Dan
Perdagangan
Urusan
2.0 Pemerintahan
7 Bidang Tenaga
Kerja
VII - 42
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Penunjang Penanaman
Prosentase laporan Modal,
2.0 Urusan
capaian kinerja dan Pelayanan
7.0 Pemerintahan 75 0
keuangan tersusun tepat 75 123 80 127 85 132 90 138 95 142 661 Terpadu
1 Daerah Satu Pintu
waktu
Kabupaten/Kota Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
2.0 Program porsentase meningkatnya Modal,
Pelayanan
7.0 Perencanaan perluasan dan 50 0 Terpadu
50 50 60 50 75 50 80 50 90 50 250
2 Tenaga Kerja kesempatan kerja Satu Pintu
Dan Tenaga
Kerja
VII - 43
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Penanaman
Program Pelatihan Poresentase Modal,
2.0
Kerja Dan meningkatnya TK yang Pelayanan
7.0 70 0
Produktivitas terlatih memiliki 70 250 75 250 80 250 85 250 90 250 1.250 Terpadu
3 Satu Pintu
Tenaga Kerja kopetensi Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
2.0 Program persentase meningkatnya Modal,
Pelayanan
7.0 Penempatan Tenaga Kerja yang 50 0 Terpadu
50 298 60 340 70 381 85 422 90 465 1.905
4 Tenaga Kerja ditempatkan Satu Pintu
Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
2.0 Modal,
Program Hubungan prosentase menurunnya Pelayanan
7.0 65 0
Industrial kasus 65 170 60 184 55 199 50 214 40 228 995 Terpadu
5 Satu Pintu
Dan Tenaga
Kerja
Urusan
2.1 Pemerintahan
8 Bidang Penanaman
Modal
VII - 44
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Penanaman
Program Modal,
2.1
Pengembangan Porsentase Meningkatnya Pelayanan
8.0 50 0
Iklim Penanaman Nilai/Rencana Investasi 50 380 75 395 80 437 85 490 90 545 2.247 Terpadu
2 Satu Pintu
Modal Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
2.1 Modal,
Program Promosi Meningkatnya investasi Pelayanan
8.0 50 0
Penanaman Modal daerah 50 430 60 460 70 480 80 500 90 550 2.420 Terpadu
3 Satu Pintu
Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
2.1 persentase meningkatnya Modal,
Program Pelayanan Pelayanan
8.0 pelayananan penanaman 70 0
Penanaman Modal 70 225 75 235 80 250 85 277 90 295 1.282 Terpadu
4 modal dan perizinan Satu Pintu
Dan Tenaga
Kerja
Dinas
Penanaman
Program Modal,
2.1
Pengendalian Meningkatnya Realisasi Pelayanan
8.0 60 0
Pelaksanaan Investasi Daerah 60 325 65 350 70 390 75 410 80 435 1.910 Terpadu
5 Satu Pintu
Penanaman Modal Dan Tenaga
Kerja
VII - 45
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Penanaman
2.1 Pengelolaan Data persentase terkelolanya Modal,
Pelayanan
8.0 Dan Sistem data dengan baik berbasis 50 0 Terpadu
50 37 60 40 75 43 85 45 100 50 215
6 Informasi Teknologi Informasi Satu Pintu
Penanaman Modal Dan Tenaga
Kerja
Urusan
2.2 Pemerintahan
3 Bidang
Perpustakaan
Program Penunjang
Prosentase layanan dasar Dinas
2.2 Urusan
administrasi perkantoran Perpustakaa
3.0 Pemerintahan 59 100 37.75
terpenuhi dan tepat 60 6.833 70 7.175 80 7.534 90 7.910 100 8.306 n Dan
1 Daerah 8 Kearsipan
waktu
Kabupaten/Kota
VII - 46
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Dinas
2.2
Pelestarian Koleksi persentase pelestarian Perpustakaa
3.0 99 100
Nasional Dan naskah kuno 100 447 100 470 100 493 100 518 100 544 2.472 n Dan
3 Kearsipan
Naskah Kuno
Urusan
2.2
Pemerintahan
4
Bidang Kearsipan
Urusan
3 Pemerintahan
Pilihan
VII - 47
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
3.2 Pemerintahan
5 Bidang Kelautan
Dan Perikanan
Dinas
3.2 Program Persentase Perikanan Ketahanan
Pangan,
5.0 Pengelolaan Tangkap yang dikelola 85 100 13.56 Pertanian
85 2.607 90 2.659 95 2.712 95 2.766 100 2.822
3 Perikanan Tangkap dengan baik 5 Dan
Perikanan
Dinas
Program Ketahanan
3.2 Persentase Perikanan
Pengelolaan Pangan,
5.0 Budidaya yang dikelola 85 100 14.87
Perikanan 85 2.859 90 2.916 95 2.974 95 3.034 100 3.095 Pertanian
4 dengan baik 8 Dan
Budidaya Perikanan
Dinas
Program Ketahanan
3.2 Persentase Hasil
Pengolahan Dan Pangan,
5.0 Perikanan yang diolah 85 100
Pemasaran Hasil 85 100 90 102 95 104 95 106 100 108 520 Pertanian
6 dan dipasarkan Dan
Perikanan Perikanan
Urusan
3.2
Pemerintahan
7
Bidang Pertanian
VII - 48
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Ketahanan
3.2 Persentase Sarana
Penyediaan Dan Pangan,
7.0 Pertanian yang tersedia 85 100 50.15
Pengembangan 85 9.637 90 9.830 90 10.026 95 10.227 100 10.431 Pertanian
2 Dan dikembangkan 0 Dan
Sarana Pertanian Perikanan
Program Dinas
3.2 Penyediaan Dan Persentase Prasarana Ketahanan
Pangan,
7.0 Pengembangan Pertanian yang tersedia 85 100 15.55 Pertanian
85 2.990 90 3.050 90 3.111 95 3.173 100 3.236
3 Prasarana Dan dikembangkan 9 Dan
Pertanian Perikanan
Program
Dinas
Pengendalian Persentase Kesehatan Ketahanan
3.2
Kesehatan Hewan Hewan Dan Kesehatan Pangan,
7.0 85 100
Dan Kesehatan Masyarakat Veteriner 85 145 90 147 90 150 95 153 100 156 752 Pertanian
4 Dan
Masyarakat yang terkendali Perikanan
Veteriner
Dinas
Program Ketahanan
3.2 Persentase Bencana
Pengendalian Dan Pangan,
7.0 Pertanian yang terkendali 85 100
Penanggulangan 85 1.509 90 1.539 90 1.570 95 1.601 100 1.633 7.852 Pertanian
5 Dan ditanggulangi Dan
Bencana Pertanian Perikanan
VII - 49
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
3.2 Persentase Usaha Ketahanan
Program Perizinan Pangan,
7.0 Pertanian yang diberikan 85 100
Usaha Pertanian 85 69 90 71 90 72 95 74 100 75 362 Pertanian
6 izin Dan
Perikanan
Dinas
3.2 Program Ketahanan
Persentase Penyuluhan Pangan,
7.0 Penyuluhan 85 100
Pertanian yang terlaksana 85 231 90 236 90 240 95 245 100 250 1.203 Pertanian
7 Pertanian Dan
Perikanan
Urusan
3.3 Pemerintahan
0 Bidang
Perdagangan
Dinas
Koperasi
Program Usaha Kecil
3.3 Persentase Sarana
Peningkatan Dan
0.0 Distribusi Perdagangan 85 100
Sarana Distribusi 85 841 90 858 90 875 95 893 100 910 4.377 Menengah,
3 yang ditingkatkan Perindustria
Perdagangan n Dan
Perdagangan
VII - 50
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Dinas
Program Stabilisasi Koperasi
Persentase Harga Barang Usaha Kecil
3.3 Harga Barang
Kebutuhan Pokok Dan Dan
0.0 Kebutuhan Pokok 85 100
Barang Penting yang 85 394 90 402 90 410 95 419 100 427 2.053 Menengah,
4 Dan Barang Perindustria
stabil
Penting n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
3.3 Program Usaha Kecil
Persentase Ekspor yang Dan
0.0 Pengembangan 85 100
dikembangkan 85 100 90 102 90 104 95 106 100 108 520 Menengah,
5 Ekspor Perindustria
n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
Program Persentase Standardisasi Usaha Kecil
3.3
Standardisasi Dan Dan Perlindungan Dan
0.0 85 100
Perlindungan Konsumen yang 85 184 90 188 90 192 95 196 100 200 960 Menengah,
6 Perindustria
Konsumen terlaksana n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
Program Usaha Kecil
3.3 Persentase Penggunaan
Penggunaan Dan Dan
0.0 Dan Pemasaran Produk 85 100
Pemasaran Produk 85 100 90 102 90 104 95 106 100 108 520 Menengah,
7 Dalam Negeri Perindustria
Dalam Negeri n Dan
Perdagangan
VII - 51
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
3.3 Pemerintahan
1 Bidang
Perindustrian
Dinas
Koperasi
Program Usaha Kecil
3.3 Persentase Perencanaan
Perencanaan Dan Dan
1.0 Dan Pembangunan 85 100
Pembangunan 85 934 90 953 90 972 95 991 100 1.011 4.862 Menengah,
2 Industri yang terlaksana Perindustria
Industri n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
Program Usaha Kecil
3.3 Persentase Izin Usaha
Pengendalian Izin Dan
1.0 Industri Kabupaten/Kota 85 100
Usaha Industri 85 140 90 143 90 146 95 148 100 151 728 Menengah,
3 yang terkendali Perindustria
Kabupaten/Kota n Dan
Perdagangan
Dinas
Koperasi
Program Usaha Kecil
3.3 Sistem Informasi Industri
Pengelolaan Sistem Dan
1.0 Nasional yang terkelola 85 100
Informasi Industri 85 135 90 137 90 140 95 143 100 146 701 Menengah,
4 dengan baik Perindustria
Nasional n Dan
Perdagangan
VII - 52
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Urusan
3.3 Pemerintahan
2 Bidang
Transmigrasi
Dinas
Penanaman
Program porsentase meningkatnya Modal,
3.3
Pembangunan Jumlah KK yang Pelayanan
2.0 70 0
Kawasan ditempatkan ke wilayah 70 60 75 65 80 70 85 75 90 80 350 Terpadu
3 Satu Pintu
Transmigrasi transmigrasi Dan Tenaga
Kerja
Urusan
3.2
Pemerintahan
6
Bidang Pariwisata
VII - 53
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Dokumen
Program Penunjang
Perencanaan,
3.2 Urusan
Penganggaran,dan Dinas
6.0 Pemerintahan 100 100
Evaluasi Kinerja 100 166 100 172 100 184 100 191 100 203 916 Pariwisata
1 Daerah
Perangkat Daerah yang
Kabupaten/Kota
Seharusnya Tersedia
Persentase Dokumen
Pengelolaan Keuangan Dinas
100 100 21.43
Yang Seharusnya 100 3.857 100 4.078 100 4.282 100 4.496 100 4.721 Pariwisata
4
Tersedia dan Tepat Waktu
VII - 54
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Dokumen
Barang Milik Daerah Yang Dinas
100 100
Seharusnya Tersedia dan 100 3 100 3 100 4 100 4 100 5 18 Pariwisata
Tepat Waktu
VII - 55
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Regulasi
tentang kepariwisataan Dinas
80 100
daerah yang di sahkan 80 145 80 150 82 160 82 170 85 180 545 Pariwisata
dan disosialisasikan
Program
3.2
Peningkatan Daya Persentase obyek wisata Dinas
6.0 30 0 39.13
Tarik Destinasi dengan kondisi baik 40 5.679 45 6.610 50 7.746 55 8.982 65 10.118 Pariwisata
2 5
Pariwisata
VII - 56
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Persentase Sumber Daya
3.2 Pengembangan
Pariwisata Dan Ekonomi Dinas
6.0 Sumber Daya 85 100
Kreatif yang 85 1.585 90 1.490 90 1.595 95 1.800 95 2.005 8.475 Pariwisata
5 Pariwisata Dan
dikembangkan
Ekonomi Kreatif
Unsur Pendukung
4 Urusan
Pemerintahan
4.0
Sekretariat Daerah
1
VII - 57
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase kebijakan di
bidang kelembagaan dan
Program Penunjang
analisa jabatan pelayanan
4.0 Urusan Sekretariat
publik dan tata laksana
1.0 Pemerintahan 70 100 10.14 Daerah/Bag.
serta bidang kinerja dan 100 1.837 100 1.929 100 2.025 100 2.126 100 2.233 Organisasi
1 Daerah 9
reformasi birokrasi yang
Kabupaten/Kota
terlaksana dan
berkualitas
Program Sekretariat
4.0 Persentase Fasilitasi dan
Pemerintahan Dan Daerah/Bag.
1.0 Evaluasi Penyelenggaraan 100 100
Kesejahteraan 100 1.017 100 1.068 100 1.122 100 1.178 100 1.237 5.622 Pemerintaha
2 Pemerintahan Daerah n
Rakyat
VII - 58
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase kebijakan
4.0 Program dibidang pembinaan Sekretariat
Daerah/
1.0 Perekonomian Dan BUMD dan BLUD 100 100 Bag.Ekonom
100 549 100 577 100 606 100 636 100 668 3.036
3 Pembangunan Perekonomian, dan SDA i
Yang terlaksana
Program Sekretariat
Persentase Fasilitasi dan
Pemerintahan Dan Daerah/
Evaluasi Penyelenggaraan 100 100
Kesejahteraan 100 1.017 100 1.068 100 1.122 100 1.178 100 1.237 5.622 Bag.Pemerin
Pemerintahan Daerah tahan
Rakyat
Program
Persentase Pelaksanaan Sekretariat
Pemerintahan Dan
Kebijakan kesehteraan 0 90 71.66 Daerah/
Kesejahteraan 80 13.051 81 13.599 84 14.279 86 14.993 88 15.742 Bag.Kesra
rakyat yang terlaksana 3
Rakyat
VII - 59
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
Persentase Penunjang
Urusan Sekretariat
Urusan Pemerintahan
Pemerintahan 100 100 Daerah/
Daerah Kabupaten /Kota 100 197 100 207 100 217 100 228 100 233 1.082 Bag.App
Daerah
Yang Terlaksana
Kabupaten/Kota
VII - 60
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
Persentase Penunjang
Urusan Sekretariat
Urusan Pemerintahan
Pemerintahan 100 100 Daerah/
Daerah Kabupaten /Kota 100 1.372 100 1.440 100 1.512 100 1.588 100 1.667 7.580 Bag.Humas
Daerah
Yang Terlaksana
Kabupaten/Kota
Program Penunjang
Urusan Sekretariat
Pemerintahan 0 100 100 Daerah/
100 1.699 100 1.784 100 1.873 100 1.966 100 2.065 9.386 Bag.Hukum
Daerah
Kabupaten/Kota
4.0
Sekretariat Dprd
2
VII - 61
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Laporan
capaian kinerja dan
100 100 25.69
keuangan tersusun tepat 100 3.031 100 4.082 100 5.133 100 6.193 100 7.253
2
waktu
VII - 62
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Unsur Penunjang
5 Urusan
Pemerintahan
5.0
Perencanaan
1
Persentase Dokumen
Program Penunjang
Perencanaan, Badan
5.0 Urusan
Penganggaran,dan Perencanaan
1.0 Pemerintahan 100 100
Evaluasi Kinerja 100 95 100 153 100 230 100 108 100 92 678 Pembangun
1 Daerah an Daerah
Perangkat Daerah yang
Kabupaten/Kota
Seharusnya Tersedia
Badan
Indeks Profesionalitas Perencanaan
92,31 97
ASN bappeda 93 92 94 96 95 101 96 106 97 112 508 Pembangun
an Daerah
VII - 63
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
VII - 64
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
VII - 65
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Keselarasan
dan Konsistensi Badan
Perencanaan Perencanaan
99,02 100
Pembangunan Daerah 99 372 100 391 100 410 100 431 100 452 2.056 Pembangun
an Daerah
Bidang Perekonomian dan
SDA (Sumber Daya Alam)
Persentase Keselarasan
dan Konsistensi Badan
Perencanaan Perencanaan
99,02 100
Pembangunan Daerah 99 1.024 100 1.076 100 1.129 100 1.186 100 1.245 5.660 Pembangun
an Daerah
Bidang Pemerintahan dan
Pembangunan Manusia
VII - 66
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
5.0
Keuangan
2
Program Penunjang
Persentase Laporan Badan
5.0 Urusan
Capaian Kinerja Dan Keuangan
2.0 Pemerintahan 100 195.33 100 940.5
Keuangan Tersusun Tepat 100 173.651 100 180.597 100 187.819 100 100 203.147 Dan Aset
1 Daerah 4 49 Daerah
Waktu
Kabupaten/Kota
VII - 67
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Meningkatkan
Program Penunjang
Akuntabilitas Kinerja dan
5.0 Urusan Badan
Pengelolaan Keuangan,
2.0 Pemerintahan 100 100 62.94 Pendapatan
Prencanaan dan 100 11.392 100 12.156 100 12.565 100 13.267 100 13.565 Daerah
1 Daerah 5
Pelaporan dalam
Kabupaten/Kota
Katagori Baik
Badan
Meningkatkan
65 75 Pendapatan
Profesionalise ASN 65 51 68 135 70 60 73 145 75 68 459 Daerah
VII - 68
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Meningkatkan
Pelayanan, Tata Kelola
Badan
Administrasi
99,41 100 Pendapatan
Perkantoran dan 100 628 100 629 100 646 100 672 100 683 3.258 Daerah
Administrasi Pengelolaan
BMD
Meningkatkan Badan
Intensifikasi Retribusi -13,39 610 630 640 25 Pendapatan
5 600 5 5 620 5 5 4.000 Daerah
Pasar
VII - 69
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Meningkatkan
Badan
Kualitas Data Potensi 32,
-61,61 610 620 630 640 4.000 Pendapatan
Pajak Daerah dan 2 600 6 7 8 10 84 Daerah
Retribusi Daerah
Mengembangkan
Sistem Inovasi Badan
Pelayanan Pendapatan 50,58 610 620 630 640 70 4.000 Pendapatan
53 600 55 6 65 70 Daerah
Berbasis Teknologi
Informasi
Meningkatkan Badan
Pengendalian, Monitoring Na 610 620 630 640 60 4.000 Pendapatan
12 600 12 12 12 12 Daerah
dan Evaluasi
5.0
Kepegawaian
3
VII - 70
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Badan
Program Penunjang
Persentase layanan dasar Kepegawaia
5.0 Urusan n Dan
administrasi perkantoran
3.0 Pemerintahan 75 85 29.76 Pengembang
yang terpenuhi tepat 75 1.200 77 1.250 80 1.300 82 6.503 85 6.999 an Sumber
1 Daerah 0
waktu Daya
Kabupaten/Kota Manusia
Badan
Persentase ketersediaan Kepegawaia
n Dan
sarana prasarana dalam
70 1.200 1.250 1.300 1.350 80 Pengembang
pemenuhan standar 70 73 75 77 80 1.400 5.500 an Sumber
pelayanan kepegawaian Daya
Manusia
Badan
Kepegawaia
n Dan
Tingkat Kepatuhan
100 1.200 1.250 1.300 1.350 100 Pengembang
Pegawai 100 100 100 100 100 1.400 5.500 an Sumber
Daya
Manusia
VII - 71
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Badan
Prosentase Laporan Kepegawaia
n Dan
capaian kinerja dan
100 1.200 1.250 1.300 1.350 100 Pengembang
keuangan tersusun tepat 100 100 100 100 100 1.400 5.500 an Sumber
waktu Daya
Manusia
Badan
Kepegawaia
5.0 Program Persentase Jabatan yang n Dan
3.0 Kepegawaian diisi sesuai Standar 70 750 100 Pengembang
100 700 100 100 800 100 850 100 900 4.500 an Sumber
2 Daerah Kompetensi Jabatan (SKJ)
Daya
Manusia
Badan
Kepegawaia
Persentase ASN yang n Dan
memiliki penilaian Kinerja 70 750 85 800 90 850 900 97 4.500 Pengembang
75 700 80 95 an Sumber
baik
Daya
Manusia
Badan
Kepegawaia
Jumlah Kasus n Dan
Pelanggaran Disiplin ASN 70 700 750 800 850 900 97 4.500 Pengembang
75 80 85 90 95 an Sumber
yang terselesaikan
Daya
Manusia
VII - 72
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Unsur Pengawasan
6 Urusan
Pemerintahan
6.0
Inspektorat Daerah
1
VII - 73
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
Persentase Urusan
6.0 Urusan
Pemerintahan Daerah
1.0 Pemerintahan 85 100 30.53 Inspektorat
Kabupaten/Kota yang 85 5.867 90 5.984 90 6.104 95 6.226 100 6.351
1 Daerah 2
terlaksana dengan baik
Kabupaten/Kota
Program
Persentase Perumusan
6.0 Perumusan
Kebijakan, Pendampingan
1.0 Kebijakan, 85 100 Inspektorat
Dan Asistensi yang 85 233 90 238 90 243 95 248 100 253 1.214
3 Pendampingan Dan
terlaksana sesuai aturan
Asistensi
VII - 74
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
7 Unsur Kewilayahan
7.0
Kecamatan
1
Program Persentase
7.0
Penyelenggaraan kebermanfaatan Kecamatan
1.0 80 95
Pemerintahan Dan pelayanan yang telah 90 135 92 149 93 162 94 172 95 188 805 Pemenang
2
Pelayanan Publik dilaksanakan
VII - 75
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Potensi
7.0 Program Koordinasi
Gangguan Ketentraman Kecamatan
1.0 Ketentraman Dan 95 100
dan Ketertiban Umum 95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 294 Pemenang
4 Ketertiban Umum
tertangani
Program
7.0 Penyelenggaraan Cakupan Pelaksanaan
Kecamatan
1.0 Urusan Urusan Pemerintahan 100 100 Pemenang
100 158 100 210 100 163 100 215 100 170 915
5 Pemerintahan Umum terpenuhi
Umum
VII - 76
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
7.0 Cakupan Pembinaan dan
Pembinaan Dan Kecamatan
1.0 Pengawasan Pemerintah 75 87,5 87,5 0
Pengawasan 75 98 75 145 127 134 100 141 643 Pemenang
6 Desa yang dilaksanakan
Pemerintahan Desa
Program Persentase
7.0
Penyelenggaraan kebermanfaatan Kecamatan
1.0 80 95
Pemerintahan Dan pelayanan yang telah 90 135 92 149 93 162 94 172 95 188 805 Tanjung
2
Pelayanan Publik dilaksanakan
VII - 77
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Potensi
7.0 Program Koordinasi
Gangguan Ketentraman Kecamatan
1.0 Ketentraman Dan 95 100
dan Ketertiban Umum 95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 294 Tanjung
4 Ketertiban Umum
tertangani
Program
7.0 Penyelenggaraan Cakupan Pelaksanaan
Kecamatan
1.0 Urusan Urusan Pemerintahan 100 100 Tanjung
100 158 100 210 100 163 100 215 100 170 915
5 Pemerintahan Umum terpenuhi
Umum
VII - 78
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
7.0 Cakupan Pembinaan dan
Pembinaan Dan Kecamatan
1.0 Pengawasan Pemerintah 75 87,5 87,5 0
Pengawasan 75 98 75 145 127 134 100 141 643 Tanjung
6 Desa yang dilaksanakan
Pemerintahan Desa
Program Persentase
7.0
Penyelenggaraan kebermanfaatan Kecamatan
1.0 80 95
Pemerintahan Dan pelayanan yang telah 90 135 92 149 93 162 94 172 95 188 805 Gangga
2
Pelayanan Publik dilaksanakan
VII - 79
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Potensi
7.0 Program Koordinasi
Gangguan Ketentraman Kecamatan
1.0 Ketentraman Dan 95 100
dan Ketertiban Umum 95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 294 Gangga
4 Ketertiban Umum
tertangani
Program
7.0 Penyelenggaraan Cakupan Pelaksanaan
Kecamatan
1.0 Urusan Urusan Pemerintahan 100 100 Gangga
100 158 100 210 100 163 100 215 100 170 915
5 Pemerintahan Umum terpenuhi
Umum
VII - 80
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
7.0 Cakupan Pembinaan dan
Pembinaan Dan Kecamatan
1.0 Pengawasan Pemerintah 75 87,5 87,5 0
Pengawasan 75 98 75 145 127 134 100 141 643 Gangga
6 Desa yang dilaksanakan
Pemerintahan Desa
Program Persentase
7.0
Penyelenggaraan kebermanfaatan Kecamatan
1.0 80 95
Pemerintahan Dan pelayanan yang telah 90 135 92 149 93 162 94 172 95 188 805 Kayangan
2
Pelayanan Publik dilaksanakan
VII - 81
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Potensi
7.0 Program Koordinasi
Gangguan Ketentraman Kecamatan
1.0 Ketentraman Dan 95 100
dan Ketertiban Umum 95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 294 Kayangan
4 Ketertiban Umum
tertangani
Program
7.0 Penyelenggaraan Cakupan Pelaksanaan
Kecamatan
1.0 Urusan Urusan Pemerintahan 100 100 Kayangan
100 158 100 210 100 163 100 215 100 170 915
5 Pemerintahan Umum terpenuhi
Umum
VII - 82
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
7.0 Cakupan Pembinaan dan
Pembinaan Dan Kecamatan
1.0 Pengawasan Pemerintah 75 87,5 87,5 0
Pengawasan 75 98 75 145 127 134 100 141 643 Kayangan
6 Desa yang dilaksanakan
Pemerintahan Desa
Program Persentase
7.0
Penyelenggaraan kebermanfaatan Kecamatan
1.0 80 95
Pemerintahan Dan pelayanan yang telah 90 135 92 149 93 162 94 172 95 188 805 Bayan
2
Pelayanan Publik dilaksanakan
VII - 83
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Persentase Potensi
7.0 Penyelenggaraan
Gangguan Ketentraman Kecamatan
1.0 Urusan 95 100
dan Ketertiban Umum 95 70 100 52 100 55 100 57 100 60 294 Bayan
5 Pemerintahan
tertangani
Umum
Program
7.0 Cakupan Pelaksanaan
Pembinaan Dan Kecamatan
1.0 Urusan Pemerintahan 100 100
Pengawasan 100 158 100 210 100 163 100 215 100 170 915 Bayan
6 Umum terpenuhi
Pemerintahan Desa
VII - 84
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program Penunjang
Persentase Urusan Badan
8.0 Urusan
Pemerintahan Daerah Kesatuan
1.0 Pemerintahan 80 100 19.24
Kabupaten/Kota yang 70 2.627 75 3.514 80 3.604 85 4.314 100 5.189 Bangsa Dan
1 Daerah 8 Politik
terlaksana dengan baik
Kabupaten/Kota
VII - 85
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Persentase Ideologi
Program Penguatan Badan
8.0 Pancasila Dan Karakter
Ideologi Pancasila Kesatuan
1.0 Kebangsaan pada 80 100
Dan Karakter 80 520 82 624 85 687 90 755 95 907 3.493 Bangsa Dan
2 masyarakat yang Politik
Kebangsaan
terlaksana
Program
Peningkatan Peran
Persentase Partai Politik
Partai Politik Dan
Dan Lembaga Pendidikan Badan
8.0 Lembaga
Melalui Pendidikan Politik Kesatuan
1.0 Pendidikan Melalui 80 100
Dan Pengembangan Etika 80 424 85 466 87 536 90 644 95 805 2.875 Bangsa Dan
3 Pendidikan Politik Politik
Serta Budaya Politik yang
Dan Pengembangan
ditingkatkan perannya
Etika Serta Budaya
Politik
VII - 86
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Persentase Pembinaan
Pembinaan Dan Badan
8.0 Dan Pengembangan
Pengembangan Kesatuan
1.0 Ketahanan Ekonomi, 80 100
Ketahanan 80 395 85 474 85 568 90 682 95 818 2.937 Bangsa Dan
5 Sosial, Dan Budaya yang Politik
Ekonomi, Sosial,
terselenggara
Dan Budaya
VII - 87
Kondisi Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan Perangkat
Bidang Urusan Kinerja Kondisi Daerah
Indikator Penanggung
Ko Pemerintahan Dan Awal Kinerja pada
Kinerja Program 2022 2023 2024 2025 2026 akhir Jawab
de Program Prioritas RPJMD
(outcome) periode
Pembangunan (Tahun RPJMD
2020) Rp Rp Rp Rp Targ Rp Tar Rp
Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) Target (Juta) et (Juta) get (Juta)
Program
Peningkatan
Persentase Kewaspadaan
Kewaspadaan
Nasional Dan Badan
8.0 Nasional Dan
Peningkatan Kualitas Dan Kesatuan
1.0 Peningkatan 80 100
Fasilitasi Penanganan 80 781 85 1.139 85 1.343 90 1.612 95 2.015 6.891 Bangsa Dan
6 Kualitas Dan Politik
Konflik Sosial yang
Fasilitasi
ditingkatkan
Penanganan
Konflik Sosial
VII - 88
BAB VIII
KINERJA PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN
DAERAH
VIII - 1
Tabel 8.1
Indikator Kinerja Utama Kabupaten Lombok Utara 2021-2026
Kondisi Awal Target Per Tahun
Indikator Kinerja
No Misi Tujuan Satuan
Tujuan (IKU) 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026
2 Meningkatkan Meningkatkan Kualitas 2. Indeks Nilai 64,42 64,49 65,29 66,09 66,89 67,69 68,49
Kualitas Hidup Hidup Masyarakat Pembangunan
Masyarakat yang Manusia
Berbudaya dan
Religius
3 Meningkatkan Meningkatkan 3. Penurunan Indeks Nilai 106,91 - 104,77 102,68 100,62 98,61 96,64
Kualitas Dan Ketangguhan terhadap Resiko Bencana
Pemerataan Bencana
Pembangunan
Infrastruktur Dengan
Tetap Memperhatikan
Kelestariaan
Lingkungan Dan
Ketangguhan
Terhadap Bencana Pemerataan 4. Indeks Nilai 62,67 67,19 71,33 75,17 82,10 88,37 94,64
Pembangunan Infrastruktur
Insfrastruktur Dasar Dasar
VIII - 2
Kondisi Awal Target Per Tahun
Indikator Kinerja
No Misi Tujuan Satuan
Tujuan (IKU) 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026
Meningkatkan kualitas 5. Indeks Nilai 59,08 64,79 65,44 65,92 66,41 67,22 68,19
lingkungan hidup dan Lingkungan Hidup
pemeliharaan
kelestariannya
4 Meningkatkan Meningkatkan 6. Laju Pertumbuhan Nilai -7,44 -3,44 0 2,5 3,6 4,3 5
Perekonomian Pertumbuhan Ekonomi Ekonomi Daerah
Daerah Berbasis inklusif
IPTEK Dan Kearifan
Lokal Melalui
Optimalisasi Sumber
Pendanaan serta
Menciptakan Iklim
Investasi yang
Kondusif Untuk
Pengembangan
Usaha Dan
Ketersediaan
Lapangan Kerja
VIII - 3
Tabel 8.2
Penetapan Indikator Kinerja Daerah Terhadap Capaian Kinerja Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Kab. Lombok Utara
Persentase Penduduk Miskin % 26,99 26,49 25,99 24,99 23,49 21,49 19,49
Cakupan Kepala Keluarga Miskin KK 109 109 218 327 436 436
Yang Diintervensi Permberdayaan
Ekonomi
Indeks Pembangunan Manusia Nilai 64,42 64,49 65,29 66,09 66,89 67,69 68,49
Produk Domestik Rupiah 4548,7 4765,2 4616,75 4684,8 4850,4 5015,9 5181,5
Regional Bruto Atas Dasar Harga (dalam
Berlaku (ADHB) Juta
Rupiah)
B Aspek Daya Saing
Pengeluaran Perkapita Rupiah 9.006 9.017 9279 9510,98 9796,30 10.139,2 10.646,1
Disesuaikan (dalam
Ribu
Rupiah)
Indeks Reformasi Birokrasi Nilai 51,77 >60-70 61 62 63 71 72
VIII - 4
Aspek/Fokus/Bidang Kondisi Awal Target Per Tahun
No Urusan/Indikator Kinerja Satuan 2021
Pembangunan Daerah 2020 2022 2023 2024 2025 2026
(Target)
Hasil Evaluasi Akuntabilitas Nilai 61,23 >60-70 62 65 68 70 71
Kinerja Instansi Pemerintah
1.01 Pendidikan
Rata-Rata Lama Sekolah Tahun 5,91 5,67 6,17 6,3 6,43 6,56 6,69
Angka Harapan Lama Sekolah Tahun 12,72 Na 12,86 12,93 13 13,07 13,14
1.02 Kesehatan
Angka Harapan Hidup Tahun 67,17 67,13 67,83 68,16 68,49 68,82 69,15
Angka Kematian Ibu Nilai 58,6 Na 42,83 40,65 38,68 36,9 35,27
(3/5119* (2/4670* (2/4920* (2/5170* (2/5420* (2/5670*
100000) 100000) 100000) 100000) 100000) 100000)
Angka Kematian Bayi Nilai 13,5 5,35 5,08 4,83 4,61 4,4
(69/5119* (25/4670* (25/4920* (25/5170* (25/5420* (25/5670*
1000) 1000) 1000) 1000) 1000) 1000)
Persentase Balita Stunting % 33,7 33,30 32,60 31,90 31,20 30,50 29,80
VIII - 5
Aspek/Fokus/Bidang Kondisi Awal Target Per Tahun
No Urusan/Indikator Kinerja Satuan 2021
Pembangunan Daerah 2020 2022 2023 2024 2025 2026
(Target)
Indeks Infrastruktur Dasar Nilai 62,67 67,19 71,33 75,17 82,10 88,37 94,64
Cakupan air bersih aman % 23,55 23,55 23,85 24,15 24,45 24,75 25,05
Cakupan rumah layak huni % 81,13 81,22 81,54 81,86 82,17 82,49 82,85
VIII - 6
Aspek/Fokus/Bidang Kondisi Awal Target Per Tahun
No Urusan/Indikator Kinerja Satuan 2021
Pembangunan Daerah 2020 2022 2023 2024 2025 2026
(Target)
Penurunan Indeks Resiko Bencana Nilai 106,91 104,77 102,68 100,62 98,61 96,64
Nilai Indeks Ketahanan Daerah Nilai - 0,65 0,65 0,66 0,67 0,69 0,7
Indeks Pembangunan Gender (IPG) Nilai 85,44 86,19 86,565 86,94 87,315 87,69
Indeks Lingkungan Hidup Nilai 59,08 64,79 65,44 65,92 66,41 67,22 68,19
Indeks Kualitas Air Nilai 25 42,38 42,93 43,03 43,13 43,88 44,83
Indeks Tutupan Lahan Nilai 51,85 53,69 55,52 57,36 59,19 61,02 62,85
Indeks Kualitas Udara Nilai 94,62 91,59 91,7 91,81 91,91 92.23 92,76
Persentase Jumlah sampah yang % 53,19 54,89 56,59 58,29 60 61,7 63,4
tertangani
VIII - 7
Aspek/Fokus/Bidang Kondisi Awal Target Per Tahun
No Urusan/Indikator Kinerja Satuan 2021
Pembangunan Daerah 2020 2022 2023 2024 2025 2026
(Target)
Angka Pengangguran Terbuka % 3,01 3,01 2,69 2,37 2,05 1,73 1,41
Implementasi Sistem
Nilai 2,88 Na 2,9 3,2 3,3 3,4 3,5
Pemerintahan Berbasis Elektronik
(SPBE)
5.02 Keuangan
VIII - 8
Aspek/Fokus/Bidang Kondisi Awal Target Per Tahun
No Urusan/Indikator Kinerja Satuan 2021
Pembangunan Daerah 2020 2022 2023 2024 2025 2026
(Target)
Opini Pemeriksaan Oleh BPK. Opini WTP WTP WTP WTP WTP WTP WTP
VIII - 9
BAB IX
PENUTUP
IX - 1
4. Bappeda berkewajiban melakukan pengendalian dan evaluasi
pelaksanaan dan hasil RPJMD Kabupaten Lombok Utara Tahun
2021-2026.
H.DJOHAN SJAMSU, SH
IX - 2