Anda di halaman 1dari 8

Kelompok 1 : Muhamad Ali Kasri, M.Pd.

Kerangka Kerja Logis

Objektif: Mahasiswa berpartisipasi aktif dalam membangun kohesi sosial di masyarakat

Capaian Luaran (Output)


(Outcome)
Nama Kegiatan Status Kegaiatan Tanggal dan Deskripsi Kegiatan
Durasi
Pelaksanaan

Capaian 1 : Kebinekaan 1: Terlaksana 10 September Dosen Modul dan Mentor


Mahasiswa Tapak tilas jejak 2022 (3 jam) mendampingi peserta PMM
mengalami sejarah kota menyusuri tempat-tempat
peningkatan Sorong, bersejarah seperti bunker
pengetahuan peninggalan penjajahan Belanda.
tentang tempat Kegiatan ini dipandu oleh
bersejarah di pemandu Wisata yang
kota Sorong menjelaskan dan bercerita setiap
tempat yang dikunjungi oleh
peserta PMM. Tujuan dari tapak
tilas ini yaitu untuk memberikan
pemahaman dan pengetahuan
tentang sejarah kota Sorong.

Capaian 2 : Kebinekaan 2 : Terlaksana 11 September Sesi sharing session ini dosen


Mahasiswa sharing session 2022 (3 jam) pendamping dan mentor berbagi
mamahami dan Bersama cerita dengan Peserta PMM
mengenal adat masyarakat pulau tentang adat masyarakat Pulau
masyarakat Doom di Pantai Doom yang menghadirkan
Pulau Doom Tanjung Pelangi beberapa masyarakat sebagai
Pulau Doom narasumbernya. Kegiatan ini
bertujuan untuk berbagi
pengalaman tentang adat dan
kebudayaan peserta PMM dengan
masyarakat Pulau Doom.
Kegiatan ini dilakukan di Pantai
Tanjung Pelangi Pulau Doom
Kecamatan Sorong Kepulauan,
Kota Sorong.

Capaian 3 : Refleksi 1 : Terlaksana 17 September kegiatan ini dilakukan dengan


mahasiswa kontemplasi 2022 (2jam) membentuk beberapa kelompok
merefleksi kebinekaan 1 dan 2 kemudian mendiskusikan kegiatan
kembali menggunakan kebinekaan 1 dan kegiatan
pemahaman metode diskusi kebinekaan 2. diskusi ini
terkait kelompok mini bertujuan untuk merenungkan
kebinekaan 1 kembali pemahaman peserta
dan kebinekaan PMM terhadap kegiatan yang
2. telah dilaksanakan. Refleksi ini di
Pandu oleh narasumber yaitu Bpk
Ardiansyah. Bapak Adriansyah
adalah Sekretaris Himpsi Wilayah

1
Papua Barat. Bapak adriansyah
juga memberikan pemahaman
terkait ilmu psikologi dalam
berbaur dan bergaul dengan
penduduk asli Papua.

Capaian 4 : Kebinekaan 3 : Terlaksana 18 September Kegiatan ini bertujuan untuk


Mahasiswa Kunjungan ke 2022 (3 jam) mengenalkan cerita sejarah vihara
memahami Vihara Buddha Budha dan berbagi pemahaman
cerita sejarah Jayanti terkait keberagaman agama di
vihara budha Sorong. Kegiatan ini dilakukan di
dan Gedung Pertemuan Vihara Budha
keberagaman yang berlokasi di Jl. Jend. Ahmad
agama di Yani No.49, Klakublik, Kec.
Sorong Papua Sorong, Kota Sorong
Barat

Capaian 5 : Kebinekaan 4 : Terlaksana 24 September Kegiatan ini bertujuan untuk


Mahasiswa Kunjungan ke 2022 (3jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami rumah ukir dan tentang seni yang ada di Sorong
peningkatan lukis Papua seperti seni Ukir, seni Lukis dan
pengetahuan Patung-patung khas Papua.
terkait seni ukir, Kegiatan ini dilakukan di Rumah
seni lukis dan Ukir dan Lukis Unit 1 Aimas,
patung-patung Kabupaten Sorong
khas Papua Dari kegiatan ini mahasiswa
mengetahui beberapa seni ukir,
seni Lukis dan patung-patung
khas Papua.

Capaian 6 : Inpirasi 1 : Terlaksana 25 September Kegiatan ini bertujuan


Mahasiswa Bincang-bincang 2022 (2 jam) memberikan motivasi dari cerita
mengalami dengan Seniman kehidupan Seniman di tanah
peningkatan Asal Papua : David Papua kepada peserta PMM.
pengetahuan Womsiwor Kegiatan ini dilakukan di Ruang
dan pertemuan Rumah Ukir Papua,
mendapatkan Distrik Aimas Kabupaten Sorong.
motivasi dari
kehidupan
seniman

Capaian 7 : Refleksi 2 : Terlaksana 01 Oktober kegiatan ini dilakukan dengan


mahasiswa Refleksi 2022 (2 jam) membentuk beberapa kelompok
merefleksi menggunakan kemudian mendiskusikan kegiatan
kembali metode diskusi kebinekaan 3, Kebinekaan 4 dan
pemahaman kelompok kecil Inspirasi 1. Diskusi ini bertujuan
terkait untuk merefleksi kembali
kebinekaan 3, pemahaman peserta PMM
Kebinekaan 4 terhadap kegiatan yang telah
dan Inspirasi 1 dilaksanakan. Refleksi ini di
Pandu oleh narasumber yaitu
Juminah. Juminah merupakan
konten creator komunitas
youtuber di Kabupaten Sorong.

2
Capaian 8 : Kebinekaan 5 : Terlaksana 02 Oktober Kunjungan ini bertujuan untuk
mahasiswa Kunjungan Ke 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami Rumah Etnik Papua tentang rumah adat suku asli di
peningkatan Papua seperti suku Biak, suku
pengetahuan pegunungan arfak, suku wamena,
tentang rumah- suku Moi dan lainnya. Selain
rumah adat, rumah ada juga pakaian adat
pakaian adat papua. Selama kunjungan ini
Papua peserta PMM dipandu oleh
Pemandu Wisata Rumah Etnik
Papua. Pemandu akan
menceritakan dan memberikan
penjelasan terhadap rumah-rumah
adat dan pakauan adat Papua.
Rumah etnik papua ini berlokasi
di Distrik Aimas Kabupaten
Sorong.

Capaian 9 : Kebinekaan 6 : Terlaksana 08 Oktober Kunjungan Ini Bertujuan Untuk


mahasiswa Wisata ke hutan 2022 (3 jam) Memberikan Gambaran Secara
memahami dan sagu suku Moi Nyata Kepada Peserta PMM
mengetahui Tentang Kehidupan Suku Asli
proses Papua Yaitu Suku Moi. Peserta
pembuatan PMM Diajak Langsung Masuk Ke
tepung sagu Hutan Sagu Suku Moi Untuk
secara tradional Menokok Sagu Langsung Dari
Pohon Sagu. Hal Ini Juga
Memberi Pelajaran Terhadap
Perbedaan Antara Kehidupan
Peserta PMM Dengan Masyarakat
Suku Papua dari sisi ekonomi.
Hutan sagu suku Moi ini berlokasi
di Kelurahan Malasom, Distrik
Aimas Kabupaten Sorong.

Capaian 10 : Refleksi 3 : Terlaksana 09 Oktober kegiatan ini dilakukan dengan


mahasiswa Refleksi 2022 (2jam) membentuk beberapa kelompok
merefleksi menggunakan kemudian mendiskusikan kegiatan
kembali metode diskusi kebinekaan 5 dan Kebinekaan 6.
pemahaman kelompok kecil. Diskusi ini bertujuan untuk
terkait merefleksi kembali pemahaman
kebinekaan 5 peserta PMM terhadap kegiatan
dan Kebinekaan yang telah dilaksanakan. Refleksi
6 ini di Pandu oleh narasumber
yaitu Ibu Ayu indah sulistiyani,
S.Pd. atau biasa disapa Mbak
Ayu. Mbak Ayu ini adalah salah
satu penggiat Budaya Papua dan
Papua Barat. Mbak ayu dapat
memberikan pemahaman terhadap
budaya-budaya yang ada di Papua
Barat.

Capaian 11 : Kebinekaan 7 : Terlaksana 15 Oktober Kegiatan ini bertujuan mengenal


mahasiswa Wisata Kuliner 2022 (3 jam) makanan khas Asli Papua seperti

3
mengalami Makanan Ciri khas pembuatan Papeda dan kuah
peningkatan Papua : Papeda dan kuning. Kegiatan ini juga
tentang Kuah Kuning mengajarkan kepada peserta
pembuatan PMM untuk membuat langsung
makanan ciri Papeda dari tepung sagu hingga
khas papua diproses menjadi Papeda dan
(papeda dan membuat kuah kuning. Kegiatan
kuah kuning) ini dilakukan di Desa Wisata SP.3
Kelurahan Makbusun, Kec.
Mayamuk, Kab. Sorong

Capaian 12 : Kebinekaan 8 : Terlaksana 16 Oktober Kunjungan ini bertujuan untuk


mahasiswa Wisata Ke 2022 (3 jam) mengenalkan kampung wisata
mengetahui adat kampung Adat Asli yang penghuninya dalam satu
dan kebudayaan Papua (Suku rumah berbeda Agama namun
suku asli Papua Kokoda) tetap akur tanpa ada pertikaian
(Kokoda) sampai saat ini. Lokasi kunjungan
ini yaitu di Desa Warmon
Kokoda, Distrik Mayamuk,
Kabupten Sorong

Capaian 13 : Inspirasi 2 : Terlaksana 22 Oktober Kegiatan Inspirasi ini bertujuan


Mahasiswa Talkshow bersama 2022 (2 jam) memberikan motivasi kepada
mengalami Tokoh peserta PMM dengan cerita
peningkatan Muhammadiyah kehidupan Bapak Ari Syamsuddin
pengetahuan Asli Papua : Ari Namugur dalam membangu
dan Samsuddin Kampung Kokoda dari Awal
mendapatkan Namugur hingga menjadi besar seperti
motivasi dan sekarang ini. Kegiatan ini
inspirasi dari dilakukan di Balai Pertemuan
kehidupan dan Kampung Kokoda, Kecamatan
perjalanan Mayamuk, Kabupaten Sorong.
hidup Bpk Ari
Samsudin
Namugur dalam
membangun
kampung
Kokoda

Capaian 14 : Refleksi 4 : Terlaksana 29 Oktober Kegiatan ini bertujuan untuk


mahasiswa Refleksi berbasis 2022 (2 jam) melakukan refleksi kembali
merefleksi FGD kegiatan kebinekaan 7,
kembali kebinekaan 8 dan Inspirasi 2.
pemahaman Kegiatan ini dilakukan dengan
terkait Metode Focus group discussion.
kebinekaan 7, FGD ini dipandu oleh Kang
kebinekaan 8 Sodiq. Kang Sodiq adalah salah
dan inspirasi 2 satu anggota Komunitas Sastra di
Kabupaten Sorong. Kang sodiq
juga memberikan materi tentang
sastra dan puisi. Menceritakan
juga tentang pengalaman orang
asli Papua dalam berpuisi.

Capaian 15 : Kebinekaan 9 : Terlaksana 30 Oktober Kunjungan ini bertujuan untuk

4
Mahasiswa Belajar Seni Musik 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami dan Seni Tari Papua tentang seni music dan seni tari
peningkatan di Kampung Wisata khas Papua. Serta menceritakan
pengetahuan Sanggar sejarah dan makna dari setiap
tentang seni tari dan musik tersebut.
musik dan seni
kegiatan ini dilakukan di
tari Asli Papua
Sanggar Seni Budaya Malamdi
Kabupaten Sorong.
Capaian 16 : Kebinekaan 10 : Terlaksana 05 November Kunjungan ini bertujuan untuk
mahasiswa Wisata Ke Hutan 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami Mangrove wisata hutan mangrove di Kota
peningkatan Sorong. Selain berkunjung di
pemahaman Hutan Mangrove, peserta PMM
terkait hutan
juga dijelaskan tentang sejarah
Manggrove
dan awal mula Hutan
Mangrove Kota Sorong
menjadi tempat Wisata.
Kegiatan ini dilakukan di
lokasi hutan mangrove yang
berada di Klawalu Kota
Sorong.
Capaian 17 : Refleksi 5 : Terlaksana 06 November Kegiatan ini dilakukan dengan
mahasiswa Refleksi 2022 (2 jam) membentuk beberapa kelompok
merefleksi menggunakan kemudian mendiskusikan kegiatan
kembali metode diskusi kebinekaan 9 dan Kebinekaan 10.
pemahaman kelompok kecil Diskusi ini bertujuan untuk
terkait merefleksi kembali pemahaman
kebinekaan 9 peserta PMM terhadap kegiatan
dan kebinekaan yang telah dilaksanakan. Refleksi
10 ini di Pandu oleh Pemuda
Muhammadiyah Kabupaten
Sorong yaitu Kaka Bandu
Bumboro sebagai narasumber
refleksi ini. Kaka Bandu
merupakan tokoh pemuda
Muhammadiyah Suku Asli Papua.
Kaka Bandu juga memberikan
pemikiran-pemikiran yang positif
terhadap peserta PMM terkait
perspektif Papua di mata public.
Perenungan ini dilakukan di
Rumah Multikultural UNIMUDA
Sorong.

Capaian 18 : Inspirasi 3 : Terlaksana 12 November Kegiatan Inspirasi ini bertujuan


Mahasiswa talkshow bersama 2022 (2 jam) untuk memberikan motivasi dan
mengalami Kepala Sanggar (Berubah membakar semangat peserta
peningkatan Seni Kabupaten menjadi tgl 03 PMM. Memberikan ceritra dan
pengetahuan Sorong : Yulianus desember sejarah perjalanan hidup
dan Ulim 2022 karena membangun sanggar seni di
mendapatkan menyesuaikan Kabupaten Sorong. Lokasi

5
motivasi dan waktu kegiatan ini di ruang pertemuan
inspirasi dari narasumber ) Sanggar Seni Malamdi Kabupaten
kehidupan dan Sorong
perjalanan
hidup Bpk
Yulianus Ulim
dalam
membangun
sanggar seni
Kabupaten
Sorong.

Capaian 19 : Kebinekaan 11 : Terlaksana 13 November Kegiatan ini bertujuan untuk


mahasiswa Wisata Kuliner 2022 (3 jam) mengenalkan makanan khas papua
mengalami makanan ciri khas (berubah yaitu kaboro dan ulat sagu mulai
peningkatan Papua (Kaboro) menjadi 18 dari pembuatan hingga dapat
pengetahuan November dikonsumsi oleh peserta PMM.
tentang 2022 karena Kegiatan ini dilakukan di Distrik
makanan ciri Kondisi lokasi Mayamuk, Kabupaten Sorong.
khas Papua harus Dari kegiatan ini mahasiswa dapat
disesuaikan) membuat makanan ciri khas
Papua (Kaboro) dan memahami
proses pembuatannya.

Capaian 20 : Kebinekaan 12 : Terlaksana 19 November Kegiatan ini bertujuan untuk


mahasiswa Wisata Kampung 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami Nusantara (Pulau kehidupan masyarakat Kampung
peningkatan Arar) Arar yaitu mulai dari mata
pengetahuan pencaharian, makanan khas
terkait kampung arar, dan berbagi cerita
perbedaan dengan kepala kampung pulau
agama, suku, Arar. Dan kehidupan masyarakat
ras dan budaya kampung Arar yang hidup
masyarakat Asli berdampingan dengan perbedaan
Papua di Pulau Agama, suku dan Ras. Kegiatan
Arar ini dilakukan di Pulau Arar.
Kelurahan Arar, Distrik
Manyamuk, Kabupaten Sorong.

Capaian 21 : Refleksi 6 : Terlaksana 26 November Kegiatan ini menggunakan


mahasiswa kontemplasi dengan 2022 (2 jam) metode gamifikasi yaitu peserta
merefleksi metode gamifikasi dibagi beberapa kelompok.
kembali sederhana. Kemudian narasumber
pemahaman memberikan pertanyaan terkait
terkait Inpirasi materi kegiatan Inpirasi 3,
3, kebinekaan kebinekaan 13 dan kebinekaan 14.
11 dan Setiap kelompok yang cepat
kebinekaan 12 menjawab maka mendapatkan
point 1. Untuk pemenang maka
mendapatkan hadiah yaitu pada
saat sesi foto, pemenang berada
dibagian depan Bersama
narasumber. Adapun narasumber
kegiatan refleksi ini yaitu Kaka
Samran Adji. Kaka Samran

6
merupakan Aktivis
Muhammadiyah Sorong. Pada
kegiatan ini Kaka Samran
membeikan materi dan
pengalaman dalam memimpin
organisasi yang anggotanya
bermacam-macam suku Asli
Papua di dalamnya.

Capaian 22 : Kebinekaan 13 : Terlaksana 27 November Kegiatan ini bertujuan untuk


Mahasiswa Wisata Alam Pulau 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami Keramat : Makam tentang sejarah penyiaran Agama
peningkatan Penyiar Agama Islam di Raja Ampat. Lokasi
pengetahuan Islam Pertama di kegiatan ini dilakukan di Misool
tentang sejarah Raja Ampat Selatan Kabupaten Raja Ampat
penyiaran islam
di Raja Ampat

Capaian 23 : Kebinekaan 14 : Terlaksana 03 Desember Kegiatan ini bertujuan untuk


Mahasiswa Tour misool barat 2022 (3 jam) mengenalkan peserta PMM
mengalami (Kwarapop) (Berubah keindahan alam misool barat
peningkatan menjadi tgl 10 yang terdiri dari Pulau dan Pantai,
pengetahuan Desember dan menceritakan sejarah
tentang 2022 karena kwarapop. Kegiatan ini dilakukan
indahnya alam menyesuaikan di Misool Barat Kabupaten Raja
di Misool Barat dengan cuaca) Ampat
Kabupaten Raja
Ampat

Capaian 24 : Kontribusi Sosial : Terlaksana 10 Desember Kegiatan ini bertujuan untuk


mahasiswa Pencegahan 2022 (8 jam) meningkatkan kepedulian peserta
mengalami Stuting, Literasi (dilaksanakan PMM terhadap kesehatan
peningkatan Baca, Peduli pada tgl 17 lingkungan dan kesehatan
pengetahuan Lingkungan akan Desember masyarakat. Selain itu mencegah
dan kepedulian Sampah di 2022 karena Literasi baca untuk membantu
sosial terhadap Kampung Fafanlap, menyesuaikan masyarakat mulai dari anak
lingkungan Distrik Misool jadwal kapal) hingga orang tua terhadap baca
sekitar Selatan Kabupaten tulis tahap dasar. Peduli
Raja Ampat lingkungan dari sampah juga
menjadi salah satu kegiatan
kontribusi sosial yang dilakukan
di kampung Fafanlap, Distrik
Misool Selatan, Kabupaten Raja
Ampat.

Capaian 25 : Refleksi 7 : Terlaksana 11 Desember Kegiatan ini dilakukan dengan


mahasiswa Refleksi berbasis 2022 (2 jam) metode gamifikasi siapa cepat dia
merefleksi gamifikasi siapa (dilaksanakan dapat. Kegiatan ini bertujuan untk
kembali cepat dia dapat pada tgl 18 merefleksikan kembali peserta
pemahaman Desember PMM terhadap kegaitan
terkait 2022 karena kebinekaan 13, 14 dan kontrbusi
kebinekaan 13, menyuaikan Sosial. Kegiatan ini dipandu oleh
kebinekaan 14 kegiatan yang Bang Zein dengan memberikan
dan Kontribusi belum materi tentang Kehidupan
Sosial terlaksana) Masyarakat dan tentang

7
keberagaman budaya di Misool.
Bang Zein memandu jalanan
kegiatan refleksi dengan
memberikan game siapa cepat dia
dapat untuk memberi semangat
kepada peserta PMM.
Narasumber kegiatan ini
merupakan pemandu wisata
Misool Raja Ampat. Dari kegiatan
ini peserta PMM dapat memahami
keberagaman dan kehidupan
masyarakat Misool.

Anda mungkin juga menyukai