Anda di halaman 1dari 36

Masalah kulit

bayi dan anak

Lucky Yogasatria Natasukma


Thank You
INSTAGRAM

@dr.Lucky.Sp.A

@KlinikKecil
Kulit

Organ tubuh terluar

Sebagai pelindung tubuh dalam terhadap lingkungan luar

Cermin kesehatan dan kehidupan

Perawatan Kulit :
Sejak lahir

Rutin dilakukan
Fungsi Kulit

Pembentuk Penyerap
Pelindung Penerima Pengatur

vit D
rangsang suhu tubuh
Tujuan

Perawatan

Kulit Bayi

1. Mempertahankan fungsi utama kulit


sebagai pelindung

2. Mencegah atau mengurangi iritasi


1. 2 kali sehari
2. Sabun sampo

3. :
Perhatikan kebersihan

Rambut

Tali pusat

Kemaluan

Kuku
Memandikan
Pakaian

Popok

1. Pilih bahan pakaian

yang mudah menyerap

keringat dan nyaman

2. Ganti bila basah

oleh keringat

3. Ganti popok setiap

kali basah
Produk

1. Produk pembersih : kosmetik

,
sabun shampo

2. Produk pelembab:
Baby lotion, baby oil, baby

cream

3. Produk pelindung :
,
sunscreen sunblock

4. -
Produk wangi wangian :
baby cologne, baby hair

lotion
Penjemuran ,
Anakku kuning ni dok ga ada

matahari soalnyaaa....
Sinar matahari tidak sama dengan
terapi sinar blue light therapy
01 Ketinggian matahari
semakin tinggi matahari, semakin besar
kadar radiasi UV

02 Garis lintang
Semakin dekat daerah ekuator, kadar
radiasi semakin tinggi

03 Keberadaan awan
Langit tak berawan membuat kadar
radiasi UV makin tinggi

04 Ketinggian daratan
Setiap peningkatan ketinggian 1000m,
tingkat radiasi UV meningkat 10-12%

05 Lapisan ozon
Lapisan ozon menyerap radiasi UV
1. Fungsi utama: absorbsi dan utilisasi
kalsium
2. Diperlukan untuk: pertumbuhan
tulang, gigi, otot
3. Mendukung sistim imun!
Sumber Vitamin D

sinar matahari

makanan

suplemen
BAYI < 6 BULAN TIDAK
DIREKOMENDASIKAN
DIRECT SUNLIGHT
1. Kulit bayi lebih halus dan sensitif.
2. Mekanisme pelindungnya efek terbatas -> bahaya UV
3. Sistem pigmentasi belum berkembang sepenuhnya.
4. Kulit Bayi kaya akan potensi sel yang unik namun rentan
5. Bayi belum berkeringat dengan banyak
Pencegahan bayi
defisiensi Vit D
Bayi minum asi Bayi minum susu
formula
kandungan vit D rendah.
Berikan suplementasi VIt D 400iu Satu liter susu formula
perhari sejak awal sampai mengandung 400IU vitamin D
mendapat MP-ASI atau minum Bayi yang tidak mendapatkan ASI
susu terfortifikasi VIT D dan tidak mengkonsumsi susu
formula di bawah 1 liter diberikan
400IU perhari
Pencegahan anak
defisiensi Vit D
Paparan adekuat sinar matahari
Konsumsi adekuat makanan mengandung vitamin D
Suplementasi VIt D3
Bayi < 1 thn : 400IU/hari
Anak > 1 thn: 600 IU/hari
Periksa kadar vitamin D pada anak yg mempunyai penyakit
Ibu Hamil dan menyusui konsumsi 600 IU/hari
Masalah

Kulit

Anak
Dermatitis
Penyakit exim

Pada bayi dan anak


Menahun, kambuhan
Terdapat riwayat atopi (asma, alergi, bersin)
Pencetus:
alergen hirup (debu, tungau)
alergen makanan
suhu panas
AGE AND THE ALLERGIC
MARCH

Perjalanan alamiah penyakit alergi


yang timbul sesuai dengan
perkembangan usia
Tatalaksana

Hindari faktor Lingkungan bersih Jangan pantang Mandi 2 ,


kali sehari

makanan tertentu beri pelembab


pencetus dan sehat
Kapan dibawa
ke dokter?

Kelainan kulit meluas


Kelainan kulit basah, bernanah,
kotor, tertutup koreng
Anak demam, rewel, tidak mau
makan, tampak tidak aktif
Miliaria
Biang keringat

Kelainan kulit timbul akibat keringat


berlebihan disertai sumbatan saluran kelenjar
keringat
Lokasi: dahi bagian badan yg tertutup
pakaian (dada punggung) serta daerah yang
mengalami tekanan/gesekan
Miliaria
Penyebab:
udara panas dan lembab,
ventilasi udara kurang baik
Pakaian terlalu tebal dan
ketat

Cara pengobatan:
tidak perlu pengobatan
khusus
Bila timbul bisul, memerah,
bayi rewel sebaiknya segera
dibawa ke dokter
Erytema toxicum

Sering pada bayi baru lahir, 50% dari bayi


Muncul beberapa jam awal kehidupan
Kemerahan terdapat papul seperti jerawat
Sering di muka
Hilang dalam 2 minggu paling lambat 4 bulan
Mongolian spot

Warna kebiruan, datar di area pantat muncul


setelah kelahiran
Sering pada rass asia
Sering disalahartikan sebagai lebam
Tidak ada terapi
Hilang mendekati remaja
Ruam popok
Dermatitis popok

Mengapa?
Lembab
Pup dan Pipis
Gesekan popok dengan kulit
Infeksi jamur / bakteri
Hidrasi kulit
Suhu
Iritan kimiawi
Pencegahan

Ruam Popok

1. Segera ganti popok, terutama setelah


buang air besar

2. Gunakan popok sesuai dengan daya


tampung

3. Setiap ganti popok, kulit dibersihkan


dengan air mengalir, keringkan sebelum

menggunakan popok baru

4. Gunakan sabun untuk bersihkan sisa feses


5. Oleskan krim / salep yang mengandung
seng

6. Pilih popok sesuai ukuran


Thank You
INSTAGRAM

@dr.Lucky.Sp.A

@KlinikKecil

Anda mungkin juga menyukai