K3LH adalah kependekan dari Kesehatan dan keselamatan kerja dan lingkungan hidup.
Pengertian K3LH adalah sebuah standar operasional prosedur (SOP) yang dilakukan industri
(dunia kerja) agar terjaganya Kesehatan dan Keselamatan Kerja serta Lingkungan Hidup baik
karyawan maupun lingkungan selama pekerjaan berlangsung.
Menurut Hadiningrum
Pengertian K3LH adalah pemantauan sumber daya manusia, mesin, bahan dan metode yang
mencakup lingkungan kerja sehingga pekerja tidak mengalami kecelakaan.
Menurut Widodo
Definisi K3LH adalah bidang yang terkait dengan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan
orang yang bekerja di lembaga atau lokasi proyek
Apa yang dimaksud dengan Tempat kerja? Menurut Pasal 1 angka 1 UU 1/1970 berbunyi:
"tempat kerja" ialah tiap ruangan atau lapangan, tertutup atau terbuka, bergerak atau tetap, di
mana tenaga kerja bekerja, atau yang sering dimasuki tenaga kerja untuk keperluan suatu
usaha dan di mana terdapat sumber atau sumber-sumber bahaya kerja sebagaimana diperinci
dalam pasal 2;
termasuk tempat kerja ialah semua ruangan, lapangan, halaman dan sekelilingnya yang
merupakan bagian-bagian atau yang berhubungan dengan tempat kerja tersebut;
Klasifikasi Kecelakaan
A Menurut jenis kecelakaan
Terjatuh
Tertimpa benda jatuh
Tertumbuk atau terkena benda
Terjepit oleh benda
Gerakan yang melebihi kemampuan
Pengaruh suhu tinggi
Terkena sengatan arus listrik
Tersambar petir
Kontak dengan bahan-bahan berbahaya
B Menurut sumber atau Penyebab Kecelakaan
1. Dari mesin
2. Alat angkut dan alat angkat
3. Bahan/zat berbahaya dan radiasi
4. Lingkungan kerja
Penilaian risiko adalah proses penilaian suatu risiko dengan membandingkan tingkat/kriteria
risiko yang telah ditetapkan untuk menentukan prioritas pengendalian bahaya yang sudah
diidentifikasi.
Identifikasi bahaya dan penilaian risiko merupakan salah satu tahap perencanaan dalam Sistem
Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3) yang diwajibkan dalam standar ISO
45001:2018 maupun PP No.50 Tahun 2012 terkait SMK3.
1. Kebakaran akibat konsleting karena kesalahan instalasi listrik, kelalaian akibat abai
keselamatan atau abai terhadap tanda-tanda kerusakan kabel listrik
2. Hipotermia (kedinginan) yang akut atau paru-paru basah karena terlalu lama bekerja di
ruang server dengan AC pendingin yang bekerja maksimal.
3. Sikap berbahaya seperti abai terhadap kerapihan tempat kerja dapat berakibat fatal
terjatuh, terpeleset dan lain-lain
Bidang pekerjaan IT komputer dan jaringan telekomunikasi tidak jarang harus bekerja di
ketinggian seperti tiang telepon, tangga, atap rumah, atap gedung dan tower telekomunikasi.
Contoh bahaya tersembunyi yang sering terabaikan saat bekerja di ketinggian
1. Terjatuh akibat lalai menggunakan APD yang standar,tidak mengecek kondisi alat dan
bahan, tidak memperhatikan lingkungan sekitar saat menaiki tangga.
2. Takut ketinggian tapi memaksa bekerja berakibat pingsan. Sangat tidak dianjurkan orang-
orang yang memiliki phobia ketinggian untuk melakukan pekerjaan berbahaya ini
3. Tersengat listrik dari badan komputer karena lupa perawatan berkala
4. Sikap berbahaya seperti abai terhadap peringatan atau belum memiliki sertifikasi K3
bekerja di ketinggian
5. Tersengat listrik dari tiang telepone, atap gedung atau rumah, dan besi tower yang tidak
sengaja teraliri listrik karena lalai mengecek kondisi lingkungan dan sekitarnya
Kategori bahaya di tempat kerja bidang Komputer dan Jaringan menurut ISO
45001:2018
Bahaya-bahaya dan resiko kerja yang teridentifikasi menurut ISO 45001:2018 dapat
dikelompokkan dalam kategori-kategori.
Pengelompokan ini bertujuan mempermudah dalam merencanakan penilaian resiko kerja yang
mungkin terjadi.
Identifikasi bahaya adalah upaya untuk mengetahui, mengenal, dan memperkirakan adanya
bahaya pada suatu sistem, seperti peralatan, tempat kerja, proses kerja, prosedur, dll.
Penilaian risiko adalah proses penilaian suatu risiko dengan membandingkan tingkat/kriteria
risiko yang telah ditetapkan untuk menentukan prioritas pengendalian bahaya yang sudah
diidentifikasi.
C. Kabel VGA
Kabel VGA (Video Graphic Adapter) berfungsi menyalurkan sinyal gambar dari kartu grafis
(VGA) ke dalam layar monitor. Kabel VGA saya pilih karena masih banyak komputer yang
menggunakan kabel jenis ini, terutama untuk disandingkan dengan projector.
Untuk motherboard dan VGA Card model-model terbaru, kabel VGA sudah jarang sekali
dipakai tergantikan dengan kabel HDMI dan Display Port.
H. Konektor IDE
Konektor IDE (Integrated Device Electronic) berfungsi untuk menghubungkan perangkat
harddisk atau floppy disk ke dalam motherboard. Konektor IDE sudah mulai ditinggalkan
karena memiliki kekurangan dalam transfer data, tidak sederhana dan sulit dalam perakitan.