Anda di halaman 1dari 34

Direktorat Jenderal Tata Ruang

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

Peran GISTARU dalam Upaya


Digitalisasi dan Transparansi
Produk Rencana Tata Ruang

GISTARU.ATRBPN.GO.ID
Oleh
Hendro Pratikno, S.Si., M.T.
HIRARKI RENCANA TATA RUANG
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007, Hirarki RTR dapat dikelompokan sesuai dengan tingkat ketelitian peta
yang digunakan.
Hirarki Rencana Tata Ruang

rencana umum tata ruang rencana rinci tata ruang

RTRW Nasional (PP)


Skala Peta 1 : 1.000.000 RTR Pulau/Kepulauan (Perpres)
Skala Peta 1 : 500.000
RTRW Provinsi (Perda)
Skala Peta 1 : 250.000
RTR Kawasan Strategis Nasional (Perpres)
Skala Peta 1 : 50.000
RTRW Kabupaten (Perda)
Skala Peta 1 : 50.000

RTRW Kota (Perda) RDTR Kabupaten/Kota (Perkada)


Skala Peta 1 : 25.000 Skala Peta 1 : 5.000

Tingkat ketelitian peta yang digunakan menentukan informasi yang terkandung didalamnya
termasuk fungsi dari setiap Rencana Tata Ruang yang dihasilkan. 2
K E D U D U K A N P E TA R E N C A N A TATA R U A N G D A L A M I N F O R M A S I G E O S PA S I A L

IGD adalah informasi geospasial


Informasi
yang berisi tentang objek yang
Geospasial dapat dilihat secara langsung atau
(IG) diukur dari kenampakan fisik di
muka bumi dan yang tidak berubah
dalam waktu yang relatif lama.
IGT adalah informasi geospasial
yang menggambarkan satu atau
IG Dasar IG Tematik
lebih tema tertentu yang dibuat
mengacu pada IGD.
Peta Tematik Dasar adalah peta
yang berisi satu tema tertentu yang
Jaringan Kontrol menyajikan informasi dasar muka
Peta Dasar (RBI) Peta Tematik Peta Tematik Peta Tematik
Geodesi (H, V, GB, bumi, baik fisik maupun hasil
Peta Dasar Lainnya Dasar Analisis Sintesis
Pasut) budidaya manusia, serta merupakan
fenomena muka bumi tunggal.
Peta Tematik Analisis adalah peta
yang berisi suatu tema tertentu hasil
dari proses analisis dan transformasi
Peta dari suatu peta tematik dasar
RTR Peta Tematik Sintesis adalah peta
yang berisi suatu tema tertentu hasil
proses sintesis (penggabungan) dari
peta tematik dasar, dan atau peta
tematik analisis.

3
G A M B A R A N U M U M P E N Y U S U N A N P E TA R T R

Garis Pantai
Hipsografi
Hidrografi/Perairan
Toponimi/Nama Rupabumi
Batas Administrasi
Transportasi dan Utilitas
Bangunan dan Fasilitas Umum Pola Ruang
Penutup lahan Struktur Ruang

BASIS DATA
PETA
SUMBER DATA PETA DASAR PETA TEMATIK PETA RTR DAN
RENCANA
ALBUM PETA
Basis Data
Peta Fisiografis
Penyajian Peta
Citra Satelit Kependudukan
Simbolisasi (Simbol dan Pewarnaan)
Foto Udara Ekonomi dan Keuangan
Sumberdata
Drone Sarana dan Prasarana
Tematik lainnya, contoh : Peta Klimatologi,
Peta Bahaya dan Resiko Bencana, Peta
Wilayah Sungai, Peta Kawasan Hutan, Peta
Destinasi Wisata dll.

4
B A S I S D ATA D A N P E N YA J I A N P E TA R E N C A N A TATA R U A N G
RENCANA POLA RUANG PROVINSI BANTEN 2010-2030 RENCANA POLA RUANG PROVINSI JAWA BARAT 2005-2025

PERLUNYA PENGATURAN
BASIS DATA DAN PENYAJIAN PETA:

Penyajian Peta RDTR


Kabupaten/Kota (Pewarnaan
Peta, Pengkodean, Simbolisasi,
ATTRIBUT PETA RDTR dsb) dan Atribut Peta RDTR
Kabupaten/Kota yang berbeda-
beda → sulit diintegrasikan
dalam 1 (satu) sistem informasi

5
B A S I S D ATA D A N P E N YA J I A N P E TA R E N C A N A TATA R U A N G

PERATURAN PEMERINTAH NO. 21 TAHUN 2021 PERMEN ATR/KA. BPN NO. 14 TAHUN 2020

BASIS DATA
PETA RTRW &RDTR

Perubahan
SIMBOLISASI
PETA RTRW
DICABUT

PERATURAN MENTERI ATR/KA. BPN NO. 14 TAHUN 2021


BELUM ADA PENGATURAN SIMBOLISASI TENTANG
SIMBOLISASI PETA RDTR PETA
PEDOMAN PENYUSUNAN BASIS DATA DAN PENYAJIAN PETA
RDTR

BELUM ADA PENGATURAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROVINSI, KABUPATEN, DAN
PENYAJIAN
PENYAJIAN PETA RTRW DAN PETA RTRW KOTA SERTA PETA RENCANA DETAIL TATA RUANG
RDTR
DAN RDTR KABUPATEN/KOTA

6
BBAASS II SS DDATA
ATAP P E TAR ERNEC N
E TA ANC AA N A TATA
TATA R U A NRGUM
ANE NGG A
MCEUNKGUAG CI U K U G I

*) Dalam KUGI, Basis Data Tata Ruang berada dalam Kategori Dataset
Khusus, Sub Kategori Tata Ruang

List UNSUR Sub Kategori - ZO Tata Ruang

Unsur Pola Ruang dan List Atribut Unsur

7
B A S I S D ATA P E TA R E N C A N A TATA R U A N G M E N G A C U K U G I
Kode Kategori Deskripsi Sub Kategori Unsur Atribut
K Toponimi Dataset yang digunakan 1. Nama Geografis
untuk mendeskripsikan nama
tempat
L Kadastral Dataset mengenai kadastral 1. Kadastral
2. Data Pertanahan
M Kebencanaan Dataset yang digunakan 1. Bahaya/ Ancaman
untuk mendeskripsikan (Hazard)
Kebencanaan 2. Resiko (Risk)
Z Dataset Khusus Dataset mengenai objek 1. Hidrologi - Pola - Feature Code
yang memiliki sifat 2. Oseanografi Ruang (FCODE) BASIS DATA
penggunaan khusus 3. Sistem Lahan - Struktur - Nama Objek
PETA RTR
4. Keanekaragaman Ruang (NAMOBJ)
Hayati - Catatan
5. Meteorologi (REMARK)
6. Klimatologi - Spatial
7. Rencana Tata Ruang Reference
8. Cakupan Citra Satelit System Identifier
9. Tata Ruang (SRS_ID)
10. Sumberdaya Daya - Metadata
11. Nuklir (METADATA)
12. Neraca
13. Sosial

8
PERMASALAHAN
PERMASALAHAN PETA RENCANA
PETA TATA RUANG
RENCANA TATA RUANG

❑ Data SHP yang tidak sesuai dengan Peta JPEG Lampiran Perda
❑ Tumpang tindih peruntukan ruang pada Peta SHP
❑ Terdapat gap dan overlap antar layer
❑ Terlalu banyak layer dalam data spasialnya
❑ Tidak seragamnya tabel atribut data peta
❑ Simbologi yang berbeda-beda (symbol, warna, dan nomenklatur)
❑ Tidak ada standar Basis Data Peta Rencana Tata Ruang
❑ Belum adanya Metadata dalam Peta Rencana Tata Ruang

9
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

LATAR BELAKANG
Merujuk pada Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (UUPR), Pasal 13 ayat 1 yang menyebutkan
bahwa Direktorat Jenderal Tata Ruang perlu melakukan pembinaan penataan ruang kepada pemerintah daerah provinsi,
pemerintah daerah kabupaten/kota, dan masyarakat.

Pada Pasal 13 ayat 2 disebutkan bahwa pembinaan penataan ruang dapat dilaksanakan melalui pengembangan sistem
informasi dan komunikasi penataan ruang, serta penyebarluasan informasi penataan ruang kepada masyarakat. Oleh karena
itu untuk melaksanakan amanat UUPR tersebut dibuatlah sistem informasi GISTARU (Geographic Information System Tata
Ruang).

TUJUAN SASARAN
Tujuan dibuatnya sistem informasi GISTARU adalah untuk Sasaran pengguna aplikasi GISTARU saat ini adalah pihak internal di
meningkatkan transparansi produk rencana tata ruang di dalam lingkup Kementerian ATR/BPN, antar instansi pemerintah
tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota, serta kementerian/lembaga baik di tingkat pusat maupun daerah, pihak
menyebarluaskan informasi penataan ruang sekaligus swasta, pihak akademisi, dan masyarakat yang membutuhkan
meningkatkan kualitas produk rencana tata ruang. informasi data geospasial tata ruang.

01
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI SISTEM INFORMASI DJTR - ATR / BPN

Launching GISTARU-RTR Online 7 Agustus 2018

02
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

SISTEM INFORMASI DJTR - ATR / BPN

RTR ONLINE RDTR INTERAKTIF PROTARU PROGRES KONSULTASI PETA KERJA RTR BUILDER RDTR REAL TIME
PENYELESAIAN TATA PUBLIK ONLINE ONLINE
RUANG

https://tataruang.atrbpn.go.id
https://gistaru.atrbpn.go.id 03
Penguatan Database dalam Penyusunan RTR
Digitalisasi dan Transparansi untuk Memasyarakatkan Tata Ruang

Platform yang tersedia untuk


menyebarluaskan informasi RTR
serta meningkatkan transparasi
dan akuntabilitas produk RTR
kepada masyarakat.

Pelaku usaha dapat melakukan pengecekan kesesuaian lokasi usaha


yang diinginkannya dengan tata ruang melalui sistem OSS yang akan
berhubungan dengan sistem webgis Kementerian ATR/BPN
RDTR
Berada pada lokasi memiliki RDTR RDTR Berada pada lokasi yang belum memiliki RDTR
Konfirmasi Kesesuaian Kegiatan Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan
Pemanfaatan Ruang Ruang (kesesuaian dengan RTR)

Pasal 233 Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2021 tentang


Penyelenggaraan Penataan Ruang:

(1) Penyebarluasan informasi Penataan Ruang kepada masyarakat


sebagaimana dimaksud dalam Pasal 226 ayat (1) huruf g merupakan
upaya untuk mempublikasikan berbagai aspek dalam Penataan
Ruang.
(2) Penyebarluasan informasi penataan ruang sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dilaksanakan melalui media elektronik dan media
cetak yang mudah dijangkau oleh masyarakat.
13
13
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Proses Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang (Perpres, Perda, Perka)

1 2 3 4 5
Konsultasi RTR Builder PROTARU RTR Online
Peta Kerja Online Publik Online

Input data sektor Input masukan publik Analisis Penyusunan RTR Progres penetapan RDTR Legal produk RTR

7 6
RDTR Real Time RDTR Interaktif

Proses pasca-perencanaan tata ruang Legal produk RDTR 14


14
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Proses Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang (Perpres, Perda, Perka)

1 2

15
15
15
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparansi
Proses Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang (Perpres, Perda, Perka)

3 4
GISTARU (PROTARU)

Aplikasi PROTARU memberikan informasi kepada publik terkait status


penyusunan dan penetapan RTR, yang disertai dengan dokumen
pembahasan dan produk hukum penetapannya.

16
16
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Proses Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang (Perpres, Perda, Perka)

5 6

17
17
17
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Proses Penyusunan dan Penetapan Rencana Tata Ruang (Perpres, Perda, Perka)

7
GISTARU – RDTR REAL TIME

Aplikasi Simulasi RDTR Real Time memuat simulasi data, informasi dan
peta Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) untuk mendukung proses pasca-
perencanaan ruang berbasis data dan bukti.

18
18
18
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Produk Rencana Tata Ruang (di GISTARU) dan OSS

GISTARU (RTR Online & RDTR Interaktif) yang terintegrasi dengan OSS

RDTRtelah
telahterintegrasi
terintegrasi
56 RDTR
114 denganOSS
dengan OSS

RDTR siap terintegrasi


5 dengan OSS

19
19
19
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Peningkatan Kualitas Perencanaan Tata Ruang – (Pendekatan Big Data)

20
20
20
Upaya dalam Digitalisasi dan Peningkatan Transparasi
Peningkatan Kualitas Perencanaan Tata Ruang – (Pendekatan Big Data)

ANALISIS DAYA DUKUNG


LINGKUNGAN ALGORITMA
DATABASE

RDTR untuk mewujudkan


pemanfaatan ruang yang
DAMPAK PEMANFAATAN RUANG aman, nyaman dan
SATUAN KEMAMPUAN LAHAN (SKL) berkelanjutan
BIG DATA

APLIKASI APLIKASI
RTR BUILDER REAL TIME TATA RUANG
REAL TIME TATA RUANG
21
21
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI/RTR-Online

gistaru.atrbpn.go.id/rtronline
RTR Online menampilkan Peta Rencana Tata Ruang (RTR) dari tingkat Nasional
hingga tingkat Kabupaten dan Kota. Selain itu, RTR Online juga menampilkan
Peta Rencana Detail Tata Ruang (RDTR).

Peta RTR yang ditampilkan pada RTR Online sudah sesuai dengan Perda yang
ada. Sehingga RTR Online hanya menampilkan Peta RTR daerah-daerah yang
sudah memiliki Perda Tata Ruang. RTR Online tidak hanya menampilkan RTR
dan RDTR yang sudah Perda saja tetapi juga terhubung dengan simpul jaringan
kementerian/lembaga lainnya seperti PUPR, KLHK, dll. RTR Online sendiri
memiliki beberapa fitur seperti dapat mengganti basemap, menampilkan
legenda peta, serta dapat dioverlay dengan shapefile atau *.csv yang ada.

Pada pengembangan terakhir fitur yang ditambahkan adalah akses kepada


pasal-pasal yang terdapat pada Batang Tubuh. Seluruh aplikasi spasial yang ada
di DJTR harus terkoneksi dengan RTR Online (Tidak ada redundansi data)

05
TAHAPAN PENYELESAIAN PETA RENCANA TATA RUANG PADA
APLIKASI RTR ONLINE
1. Kompilasi
• Mengumpulkan Peta Perda RTRW dalam format Shapefile
• Mengumpulkan Peta Lampiran Perda dalam format JPEG yang sudah ditandatangani oleh
Kepala Daerah
• Mengumpulkan dokumen Perda RTRW
2. Verifikasi
• Menyandingkan Peta dalam format Shapefile dengan Peta Peta Lampiran Perda dalam
format JPEG
• Membuat Berita Acara Kesepakatan yang menyatakan bahwa Peta Shapefile telah sesuai
dengan Peta JPEG Lampiran Perda
3. Topologi
• Memperbaiki Peta Shapefile sesuai dengan Peta JPEG Lampiran Perda
• Menyamakan format, skala, proyeksi dan sistem pemetaan
• Menyederhanakan layer peta pola ruang menjadi 1 (satu) layer
• Merapihkan Gap dan Overlap antar layer yang undershot-overshot dan tumpang tindih
4. Upload
• Peta SHP diubah menjadi format services
• Evidence (Peta JPEG Lampiran Perda, Dokumen Perda, dan Berita Acara Kesepakatan)
23
MEKANISME
MekanismePENGERJAAN TOPOLOGI
Pengerjaan Topologi

GAP

OVERLAP

24
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI
gistaru.atrbpn.go.id/rtronline

Fitur RTR Online

Map Viewer Pola Ruang RTR


Menampilkan peta Pola Ruang RTR, yang dapat dipilih
berdasarkan kategori (nasional atau daerah) serta jenisnya
(RTRWN, RTR Pulau/Kepulauan, RTR KSN, RTRW Provinsi,
RTRW Kabupaten/Kota, RDTR Kabupaten).
Pola Ruang
Map Viewer Struktur Ruang RTR
Menampilkan peta Struktur Ruang RTR yang juga dapat
dipilih berdasarkan kategori dan jenisnya.

Produk Hukum RTR


Menampilkan informasi produk hukum RTR yang dapat
diunduh oleh publik.

Batang Tubuh Perda RTRW Peta Perda RTRW

06
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI Ilustrasi Penggunaan RTR Online

Akses RTR Online Pilih RTR dan Layer Informasi Eksplorasi Informasi atas lokasi terpilih

Pilih Kategori & Jenis RTR Pilih Simpul Informasi Daftar Informasi

Pola Ruang

Akses:
https://gistaru.atrbp
n.go.id/rtronline/

Struktur Ruang

Batang Tubuh Perda RTRW Peta Perda RTRW

07
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI

Penghargaan Praktik Baik Pemanfaatan Peta Digital


dalam Pelayanan Perizinan Berusaha dari KPK

Pada 2020 lalu, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan


Pertanahan Nasional (ATR/BPN) mendapatkan penghargaan atas
Praktik Baik Pemanfaatan Peta Digital dalam Pelayanan Perizinan
Berusaha dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Transparansi produk tata ruang dan peta digital yang termuat dalam
GISTARU, yang membuat GISTARU menjadi backbone dalam sistem
OSS mampu menyederhanakan kebijakan perencanaan ruang
sehingga bisa mengendalikan perizinan itu sendiri, dan akan
mencegah praktik dan mempersempit celah untuk melakukan
korupsi.

08
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI
Komitmen dalam Perubahan

Agen Perubahan Reformasi Birokrasi di Agen perubahan telah berhasil membawa perubahan
yang konkret di instansi

Kementerian ATR/BPN
3
Perubahan oleh
Pada 2021, terpilih menjadi salah satu agen Agen Perubahan

perubahan Reformasi Birokrasi di Kementerian


Konsultasi Gistaru
ATR/BPN atas komitmen dalam perubahan yang Gistaru RTR
Online Publik Online RTR Builder
konkret di instansi.

Perubahan yang dimaksud berupa pengembangan Instrumen


pelaksanaan
Memperluas
jangkauan
Mempermudah
tahap
dalam sistem informasi GISTARU- RTR Online. pemberian konsultasi publik penyusunan RTR
KKPR

Terintegrasi
dengan OSS

Terintegrasi ke dalam website tata ruang


09
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

INOVASI

Penghargaan Dedikasi dan Komitmen Tinggi PNS


Sebagai Tim GISTARU (RTR-Online)

Pada Juli 2022, Direktorat Jenderal Tata Ruang memberikan


penghargaan Dedikasi dan Komitmen Tinggi PNS atas
kontribusinya sebagai Tim GISTARU yang memplopori
pembuatan RTR Online kepada Hendro Pratikno, S.Si., M.T.

Pemberian penghargaan ini merupakan salah satu implementasi


dalam Reformasi Birokrasi 2010-2025. Dengan target mendorong
transformasi sistem, serta adanya perubahan mindset budaya
kerja dari setiap individu, agar lebih adaptif, inovatif, reaktif,
profesional dan berintegritas.

Harapan kedepannya para ASN dapat memberikan penguatan


dalam melayani masyarakat terutama di bidang pelayanan
penyelenggaraan penataan ruang

10
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

KONDISI SEBELUM KONDISI SESUDAH

Transparansi produk hukum tata ruang

Tidak tersedianya informasi produk hukum tata ruang Keterbukaan informasi tata ruang kepada masyarakat

Peta Rencana Tata Ruang hanya tersedia dalam bentuk


hardcopy Informasi geospasial yang dapat dipertanggung jawabkan

Masyarakat sulit untuk mendapatkan peta Rencana Tata


Ruang Mudah diakses oleh masyarakat secara online dan realtime

Meningkatkan awareness masyarakat akan tata ruang di


daerahnya masing-masing

11
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

IMPLEMENTASI GISTARU-RTR ONLINE

SAAT INI
GISTARU
-RTR ONLINE
MENAMPILKAN

12
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

KEBERLANJUTAN
Pengembangan Fitur RTR Online
2022
2018 2019 2020 2021
And beyond
1. Pembuatan Aplikasi RTR 1. Penambahan fitur pada RTR 1. Penambahan tooltip yang 1. Pengembangan Metadata
Online Online yang berupa: berisi aplikasi yang ada di 2. Penambahan fitur Spatial 1. Penambahan handle alamat
2. Penambahan fitur pada a) Memperbaiki Daftar DJTR Tools yang berupa http dan hhtps
RTR Online yang berupa: Kategori 2. Penambahan button laporan pengukuran Luas dan Jarak 2. Penambahan notifikasi jika
b) Pengembangan pada 3. Mendatabasekan RTR Service service mati atau tidak dapat
a. Menu Add Data untuk memberi masukan dan
fitur tampilan ‘Add Data’ 4. Proses penambahan Modul terpanggil di RTR Online
b. Menu Basemap saran (menu feedback) pada
c) Menambahkan fitur Admin pada RTR Online untuk 3. Penambahan fitur auto zoom to
c. Menu Legend RTR Online jika service di tambahkan
download manual book fitur Feedback dan Repository
d. Menu Layer list 3. Perubahan pada menu pop up (tidak perlu klik zoom to)
atau leaflet
e. Menu Panduan d) Menambahkan fitur intro untuk penambahan info
1. Penggunaan Basemap yang e) Menambahkan Fitur berupa:
digunakan pada RTR Cache a. Batang Tubuh,
Online adalah peta RBI 2. Penyesuaian tampilan pada b. KUPZ,
2. Terdapat layer default RTR Online yang berupa: c. Indikasi Program (IP)
RTRWN a) Disclaimer 4. Penambahan logo ATR/BPN
3. Penambahan Fitur 2 b) Menampilkan leaflet pada RTR Online
Bahasa (Bahasa Indonesia atau manual book
dan Bahasa Inggris) untuk
memudahkan pengguna

13
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

PENUTUP

Dengan memasuki era teknologi digital saat ini, Kementerian ATR/BPN melalui
Direktorat Jenderal Tata Ruang telah melakukan transformasi digital melalui sistem
informasi tata ruang yang bernama GISTARU-RTR Online.

GISTARU-RTR Online merupakan salah satu fitur yang memiliki manfaat dengan
tujuan utama yaitu memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi produk
rencana tata ruang.

Direktorat Jenderal Tata Ruang terus berupaya dan berkomitmen dalam


mengembangkan GISTARU-RTR Online untuk meningkatkan kualitas produk rencana
tata ruang serta meningkatkan pemahaman masyarakat khususnya dalam bidang tata
ruang

14
Direktorat Jenderal Tata Ruang
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

TERIMA KASIH

15

Anda mungkin juga menyukai