b. Uraian Materi
REM TANGAN
Kendaraan dilengkapi dengan dua jenis sistem pengereman. Yang pertama
untuk pengereman kendaraan yang sedang meluncur menggunakan rem kaki
hidraulis. (ini sudah dibahas sebelum ini.
Yang kedua sistem pengereman untuk menjaga kendaraan agar tetap
berhenti pada waktu parkir menggunakan rem tangan mekanis. Rem tangan
mengerem kedua roda belakang melalui kabel. Cara kerja rem tangan dapat
dilihat pada gambar di bawah. Gerakan tuas rem tangan yang kurang sama
saja tidak ada gerak bebas pada rem belakang yang akan menyebabkan
sepatu rem belakang tertarik serta akan menimbulkan panas yang berlebihan
pada rem belakang dan penggunaan bahan bakar menjadi lebih boros.
Sebaliknya, gerakan tuas rem tangan yang berlebihanpun tidak akan dapat
memberikan kekuatan pengereman yang cukup untuk menjaga agar
kendaraan tetap pada tempatnya. Karena itu, gerakan rem tangan harus pada
harga spesifikasi.
STRUT
PEGAS PEMBALIK SEPATU
( PENUNJANG )
PAWL
TUAS
PEGAS PEMBALIK KABEL
SEPATU REM TANGAN
2. Jika jumlah “klik” tidak berada dalam spesifikasi, ambil dua kunci pas untuk
mengendorkan mur pengunci pada tutup penyetel.
3. Putar tutup penyetel dan stel gerakan tuas rem tangan pada jumlah bunyi
“klik” yang telah ditentukan.
Putar ke kanan mengurangi gerakan
Putar ke kiri menambah gerakan
4. Amankan tutup penyetel dengan mengencangkan mur menggunakan dua
kunci pas.
c. Rangkuman
1. Rem tangan memberikan pengereman pada roda-roda belakang pada
waktu parkir dan dalam keadaan darurat.
2. Untuk memeriksa dan menyerel gerakan tuas rem tangan, celah sepatu
rem belakang harus dalam keadaan tersetel dengan sempurna.