LKPJ Ta 2021 Kabupaten Bandung Barat PDF

LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN
(LKPJ)
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

AKHIR TAHUN ANGGARAN 2021
PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

TAHUN 2021
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahi rabbil’alamin, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-
Nya, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 dapat disusun dan disampaikan kepada Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Barat.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah

Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 didasari oleh Undang-undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah bahwa Kepala Daerah
mempunyai kewajiban untuk memberikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban
kepada DPRD, 3 (tiga) bulan setelah berakhirnya tahun anggaran. Berdasarkan
Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 18 tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan
Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan Dan Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Penyusunan laporan ini secara umum bertujuan memberikan gambaran dan informasi
dari pelaksanaan tugas penyelenggaraan pemerintahan selama 1 (satu) tahun, sehingga
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban ini diharapkan akan menjadi awal
kesepahaman persepsi untuk mengarahkan cara pandang perbaikan ke depan dimana
kinerja pemerintah dituntut untuk bisa lebih baik dalam menjawab permasalahan demi
mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Dalam hal pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun anggaran 2021
ini kami menyadari benar akan segala keterbatasan kemampuan dalam
melaksanakannya, salah satunya karena dampak pandemi covid-19 yang
menyebabkan terbatasnya aktivitas kegiatan penyelenggaraan pemerintahan, oleh
sebab itu segala kritik, saran/pendapat yang membangun akan kami terima dengan
terbuka serta rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban
Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 sangat
diharapkan untuk meningkatkan kinerja pemerintahan di tahun anggaran yang akan
datang.
Pada akhirnya, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 ini disampaikan
sepenuhnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung Barat yang secara
representatif diwakili oleh seluruh anggota Dewan yang terhormat, dan juga menjadi
check and balance bagi penyelenggara pemerintah daerah untuk berbuat lebih baik lagi
di masa yang akan datang.
Demikian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 ini dibuat, semoga Allah SWT
memberikan kita semua kekuatan, kesehatan, dan kebersihan hati dalam melaksanakan
tugas pengabdian demi percepatan pembangunan di Kabupaten Bandung Barat.
Akhir kata semoga Allah SWT selalu melimpahkan rahmat dan karunia-Nya
kepada kita semua. Amin.
Bandung Barat, 23 Maret 2022

Plt. Bupati Bandung Barat
Hengky Kurniawan
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
DAFTAR TABEL iv
DAFTAR GAMBAR viii
BAB I PENDAHULUAN I-1

1.1 Dasar Hukum I-2
1.2 Visi dan Misi Kepala Daerah I-5
1.3 Gambaran Umum Daerah I-10
1.3.1 Data Geografis Daerah I-10
1.3.1.1 Karakteristik Lokasi dan Wilayah I-10
1.3.1.2 Potensi Pengembangan Wilayah I-16
1.3.1.3 Wilayah Rawan Bencana I-18
1.3.2 Demografi (Penduduk dan Pertumbuhan Penduduk) I-20
1.3.3 Data Jumlah PNS I-22
1.3.4 Indikator Makro Pembangunan I-26
1.3.4.1 Indikator Makro Ekonomi I-26
1.3.4.2 Indikator Makro Sosial I-33
1.3.5 Realisasi Pendapatan Menurut Jenis Pendapatan I-41
1.3.6 Realisasi Belanja Menurut Jenis Belanja I-44
1.3.7 Realisasi Pembiayaan Menurut Jenis Pembiayaan I-51
BAB II PERUBAHAN PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA II-1
DAERAH
BAB III HASIL PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN YANG III-1
MENJADI KEWENANGAN DAERAH
3.1 Capaian Pelaksanaan Program dan Kegiatan III-2
3.1.1 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pendidikan III-5
3.1.2 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kesehatan III-40
3.1.3 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pekerjaan Umum III-78
dan Penataan Ruang
3.1.4 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perumahan dan III-109
Kawasan Permukiman
3.1.5 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Ketentraman Dan III-121
i
Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat
3.1.6 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Sosial III-151
3.1.7 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Tenaga Kerja III-164
3.1.8 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan III-178
Perempuan dan Perlindungan Anak
3.1.9 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pangan III-189
3.1.10 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pertanahan III-198
3.1.11 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Lingkungan Hidup III-202
3.1.12 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Administrasi III-220
Kependudukan dan Catatan Sipil
3.1.13 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan III-231
Masyarakat Desa
3.1.14 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pengendalian III-245
Penduduk dan Keluarga Berencana
3.1.15 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perhubungan III-256
3.1.16 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Komunikasi dan III-272
Informatika
3.1.17 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Koperasi, Usaha III-284
Kecil dan Menengah
3.1.18 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Penanaman Modal III-300
3.1.19 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kepemudaan dan III-311
Olah Raga
3.1.20 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Statistik III-326
3.1.21 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Persandian III-328
3.1.22 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kebudayaan III-331
3.1.23 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perpustakaan III-342
3.1.24 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kearsipan III-351
3.1.25 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kelautan dan III-356
Perikanan
3.1.26 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pariwisata III-370
3.1.27 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pertanian III-377
3.1.28 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perdagangan III-403
ii
3.1.29 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perindustrian III-417
3.1.30 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Transmigrasi III-424
3.1.31 Capaian Kinerja Unsur Pendukung Urusan Pemerintah III-426
3.1.33 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Perencanaan III-471
3.1.34 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Keuangan III-492
3.1.35 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Kepegawaian III-528
3.1.36 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Pendidikan dan III-540
Pelatihan
3.1.37 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Penelitian dan III-544
Pengembangan
3.1.38 Capaian Pelaksanaan Unsur Pengawasan Urusan Pemerintah III-549
3.1.39 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan III-560
3.1.40 Capaian Pelaksanaan Unsur Pemerintahan Umum III-719
3.2 Kebijakan Strategis Yang Di tetapkan III-727
3.3 Tindak lanjut Rekomendasi DPRD Terhadap LKPJ Tahun 2020 III-734
BAB IV TUGAS PEMBANTUAN IV-1
BAB V PENUTUP V-1
iii
DAFTAR TABEL
No Uraian Hal
Tabel 1.1 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 1 I-8
Tabel 1.5 Luas Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat Sebelum dan Setelah I-11
Revisi Rencana Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat
Tabel 1.6 Guna Lahan Kabupaten Bandung Barat I-15
Tabel 1.7 Kerangka Potensi Pengembangan Wilayah I-17
Tabel 1.8 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat I-20
Tahun 2021
Tabel 1.9 Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten I-21
Bandung Barat Tahun 2021
Tabel 1.10 Data PNS Kabupaten Bandung Barat Berdasarkan Jabatan Struktural dan I-23
Fungsional Tahun 2019 - 2021
Tabel 1.11 Data PNS Kabupaten Bandung Barat Berdasarkan Jabatan Struktural I-23
Tahun 2019-2021
Tabel 1.12 Data PNS Kabupaten Bandung Barat Berdasarkan Golongan Tahun 2019- I-24
2021
Tabel 1.13 Data PNS Berdasarkan Golongan di Perangkat Daerah Kab. Bandung I-24
Barat Tahun 2021
Tabel 1.14 Data Indikator Makro Pembangunan Kabupaten Bandung Barat 2018- I-26
2021
Tabel 1.15 PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha di I-27
Kabupaten Bandung Barat (milyar rupiah) Tahun 2017-2021
Tabel 1.16 PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010 (ADHK) Menurut Lapangan Usaha I-28
di Kabupaten Bandung Barat (milyar rupiah) Tahun 2017-2021
Tabel 1.17 Distribusi Presentase PDRB Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan I-29
Usaha di Kab. Bandung Barat Tahun 2017 - 2020 (persen)
Tabel 1.18 Laju Pertumbuhan PDRB Atas Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan I-30
Usaha (LPE) di Kabupaten bandung Barat Tahun 2017 - 2020 (persen)
Tabel 1.19 IHK Desember Tahun 2021 dan Inflasi Tahun 2021 menurut Kelompok I-32
Pengeluaran
Tabel 1.20 Capaian Indikator Pendidikan Tahun 2021 I-33
Tabel 1.21 Persentase Penduduk menurut Angka Kesakitan Tahun 2021 I-35
Tabel 1.22 Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk I-35
Berobat Jalan Tahun 2021
Tabel 1.23 Persentase Perempuan Pernah Kawin Berumur 15-49 Tahun yang pernah I-36
Melahirkan di Fasilitas Kesehatan dan Penolong Persalinan oleh Tenaga
Kesehatan menurut Karakteristik Tahun 2021
Tabel 1.24 Ketimpangan Pendapatan (Gini Ratio) Kab. Bandung Barat I-39
Tabel 1.25 IPM Kabupaten Bandung Barat Tahun 2016 - 2021 I-40
Tabel 1.26 Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 I-43
Tabel 1.27 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 I-45
Tabel 1.28 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Per Jenis I-46
Belanja Per Perangkat DaerahTahun 2021
iv
Tabel 1.29 Realisasi Pembiayaan Daerah Pemerintah Kabupaten Bandung Barat I-51
Tahun 2021
Tabel 2.1 Target Pendapatan Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun II-4
Anggaran 2021
Tabel 2.2 Target Belanja Sebelum dan Sesudah Perubahan Tahun 2021 II-7
Tabel 2.3 Rencana Penerimaan Pembiayaan Daerah Tahun 2021 II-9
Tabel 2.4 Rencana Pengeluaran Pembiayaan Daerah Tahun 2021 II-10
Tabel 3.1 Capaian Pelaksanaan Urusan Pendidikan III-5
Tabel 3.2 Capaian Pelaksanaan Urusan Kesehatan III-40
Tabel 3.3 Capaian Pelaksanaan Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan III-78
Ruang
Tabel 3.4 Capaian Pelaksanaan Urusan Perumahan dan Kawasan III-109
Permukiman
Tabel 3.5 Capaian Pelaksanaan Urusan Ketentraman dan ketertiban umum III-121
serta perlidungan masyrakat yang dilaksanakan oleh Satuan Polisi
Pamong Praja
serta perlidungan masyrakat yang dilaksanakan oleh Badan
Penanggulangan Bencana Daerah
serta perlidungan masyrakat yang dilaksanakan oleh Dinas
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Tabel 3.8 Capaian Pelaksanaan Urusan Sosial III-151
Tabel 3.9 Capaian Pelaksanaan Urusan Tenaga Kerja III-164
Tabel 3.10 Capaian Pelaksanaan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan III-178
Perlindungan Anak
Tabel 3.11 Capaian Pelaksanaan Urusan Pangan III-189
Tabel 3.12 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanahan III-198
Tabel 3.13 Capaian Pelaksanaan Urusan Lingkungan Hidup yang dilaksanakan III-202
oleh Dinas Lingkungan Hidup
Tabel 3.14 Capaian Pelaksanaan Urusan Lingkungan Hidup yang dilaksanakan III-218
oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
Tabel 3.15 Capaian Pelaksanaan Urusan Administrasi Kependudukan dan III-220
Catatan Sipil
Tabel 3.16 Capaian Pelaksanaan Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa III-231
Tabel 3.17 Capaian Pelaksanaan Urusan Pengendalian Penduduk dan Keluarga III-245
Berencana
Tabel 3.18 Capaian Pelaksanaan Urusan Perhubungan III-256
Tabel 3.19 Capaian Pelaksanaan Urusan Komunikasi dan Informatika III-272
Tabel 3.20 Capaian Pelaksanaan Urusan Koperasi, Usaha Kecil Dan Menengah III-284
Tabel 3.21 Capaian Pelaksanaan Urusan Penanaman Modal III-300
Tabel 3.22 Capaian Pelaksanaan Urusan Kepemudaan Dan Olah Raga III-311
Tabel 3.23 Capaian Pelaksanaan Urusan Statistik III-326
Tabel 3.24 Capaian Pelaksanaan Urusan Persandian III-328
Tabel 3.25 Capaian Pelaksanaan Urusan Kebudayaan III-331
Tabel 3.26 Capaian Pelaksanaan Urusan Perpustakaan III-342
Tabel 3.27 Capaian Pelaksanaan Urusan Kearsipan III-351
v
Tabel 3.28 Capaian Pelaksanaan Urusan Kelautan dan Perikanan III-356
Tabel 3.29 Capaian Pelaksanaan Urusan Pariwisata III-370
Tabel 3.30 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanian yang dilaksanakan oleh III-377
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
Tabel 3.31 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanian yang dilaksanakan oleh III-387
Dinas Perikanan dan Peternakan
Tabel 3.32 Capaian Pelaksanaan Urusan Perdagangan III-403
Tabel 3.33 Capaian Pelaksanaan Urusan Perindustrian III-417
Tabel 3.34 Capaian Pelaksanaan Urusan Transmigrasi III-424
Tabel 3.35 Capaian Pelaksanaan Unsur Pendukung Urusan Pemerintah yang III-426
dilaksanakan oleh Sekretariat Daerah
Tabel 3.36 Capaian Pelaksanaan Urusan Unsur Pendukung Urusan Pemerintah III-452
yang dilaksanakan oleh Sekretariat DPRD
Tabel 3.37 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Perencanaan III-471
Tabel 3.38 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Keuangan yang III-492
dilaksanakan oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah
Tabel 3.39 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Keuangan yang III-517
dilaksanakan oleh Badan Pendapatan Daerah
Tabel 3.40 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Kepegawaian III-528
Tabel 3.41 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Pendidikan dan III-540
Pelatihan
Tabel 3.42 Capaian Pelaksanaan Unsur Penunjang Urusan Penelitian dan III-544
Pengembangan
Tabel 3.43 Capaian Pelaksanaan Unsur Pengawasan Urusan Pemerintah III-549
Tabel 3.44 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang dilaksanakan oleh III-560
Kecamatan Lembang
Kecamatan Parongpong
Kecamatan Cisarua
Kecamatan Cikalongwetan
Kecamatan Cipeundeuy
Kecamatan Ngamprah
Kecamatan Cipatat
Kecamatan Padalarang
Kecamatan Batujajar
Kecamatan Cihampelas
Kecamatan Cililin
vi
Kecamatan Cipongkor
Kecamatan Rongga
Kecamatan Sindangkerta
Kecamatan Gununghalu
Kecamatan Saguling
Tabel 3.60 Capaian Pelaksanaan Unsur Pemerintahan Umum III-719
Tabel 3.61 Kebijakan Strategis III-727
Tabel 3.62 Tindalanjut Rekomendasi Dewan III-734
vii
DAFTAR GAMBAR
No Uraian Hal
Gambar 1.1 Peta Kabupaten Bandung Barat Sebelum dan Setelah Revisi I-12
Rencana Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat
Gambar 1.2 Piramida Penduduk Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 I-22
Gambar 1.3 Persentase Penduduk Miskin, Indeks Kedalaman Kemiskinan, I-37
dan Indeks Keparahan Kemiskinan di Kabupaten Bandung Barat,
Tahun 2015 – 2021
viii
BAB I
PENDAHULUAN
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban yang selanjutnya disingkat LKPJ

adalah laporan yang disampaikan oleh pemerintah daerah kepada dewan perwakilan
rakyat daerah yang memuat hasil penyelenggaraan urusan pemerintahan yang
menyangkut laporan pertanggungjawaban kinerja yang dilaksanakan oleh pemerintah
daerah selama 1 (satu) tahun anggaran. Berdasarkan Pasal 19 ayat (1) Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah, disebutkan bahwa LKPJ Akhir Tahun Anggaran disampaikan
paling lambat 3 (bulan) setelah Tahun Anggaran Berakhir.
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18
Tahun 2020 Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun
2019 Tentang Laporan Dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, pada
pasal disebutkan bahwa ruang lingkup LKPJ, mencakup:
a. Hasil penyelenggaraan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah
yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah, meliputi:
1. Capaian pelaksanaan program dan kegiatan, serta permasalahan dan upaya
penyelesaian setiap urusan pemerintahan;
2. Kebijakan strategis yang ditetapkan oleh kepala daerah dan pelaksanaannya;
dan
3. Tindak lanjut rekomendasi dewan perwakilan rakyat daerah tahun anggaran
sebelumnya
b. Hasil pelaksanaan tugas pembantuan dan penugasan, meliputi:
1. Tugas Pembantuan yang diterima dari Pemerintah Pusat dan dari Pemerintah
Daerah Provinsi
2. Permasalahan dan upaya penyelesaian setiap tugas pembantuan atau
penugasan
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I-1
Sehubungan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Bandung Barat menyusun
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Bupati yang disampaikan dalam rapat
paripurna kepada DPRD Kabupaten Bandung Barat untuk dibahas secara internal oleh
DPRD dengan hasil pembahasan berupa rekomendasi sebagai bahan penyusunan
perencanaan pada tahun berjalan dan tahun berikutnya; bahan penyusunan anggaran
pada tahun berjalan dan tahun berikutnya dan bahan penyusunan peraturan daerah,
peraturan kepala daerah dan/atau kebijakan strategis kepala daerah yang selanjutnya
rekomendasi tersebut untuk ditindaklanjuti oleh kepala daerah dalam rangka
perbaikan penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun berikutnya.
1.1 Dasar Hukum

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bandung Barat Akhir
Tahun Anggaran 2021 disusun berdasarkan ketentuan:
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang
Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (Lembaran Negara Tahun
1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Tahun 2003 Nomor 47 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4287);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kabupaten
Bandung Barat di Provinsi Jawa Barat (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 14,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4688);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244) sebagaimana
telah diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 09 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2008 tentang
Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor
20, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4816);
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah; (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);
7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2019 Tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2019 Nomor 42,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 6322)
Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Tahun 2019 Nomor 52, Tambahan Lembaran Negara Nomor 6323);
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2019 Nomor 187, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 6402)
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali, terakhir
dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang
Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006
Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Tahun 2011
Nomor 310);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara
Perencanaan, Pengendalian dan Evalusi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah DanRencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, Dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (Berita Negara Tahun 2017 Nomor 1312);
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2019
Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan
Dan Keuangan Daerah (Berita Negara Tahun 2019 Nomor 1447)
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020 tentang Peraturan
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 Tentang Laporan Dan
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Berita Negara Tahun 2020
Nomor 288)
14. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 7 Tahun 2008 tentang
Urusan Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat (Lembaran Daerah Kabupaten
Bandung Barat Tahun 2008 Nomor 7);
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2009 Nomor 1);
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Bandung
Barat Tahun 2007-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
2009 Nomor 3);
Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2010 Nomor 4);
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun 2018-2023
Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 9 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Bandung
Barat (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2020 Nomor 8 Seri D,
Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 6);
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Barat T.A 2021;
perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Barat
T.A 2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 Nomor 3)
22. Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 53 Tahun 2020 tentang Penjabaran
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
Anggaran 2021.
23. Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 48 Tahun 2021 tentang Penjabaran
Perubahan APBD Kabupaten Bandung Barat T.A 2021 (Berita Daerah Kabupaten
Bandung Barat Tahun 2021 Nomor 48);
24. Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 62 Tahun 2021 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja Perangkat Daerah di
Lingkungan Pemerintah Daerah (Berita Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun
2021 Nomor 62 seri D);
1.2 Visi dan Misi Kepala Daerah

Visi pembangunan dalam RPJMD Kabupaten Bandung Barat 2018 – 2023 adalah
visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih sebagaimana yang disampaikan pada
saat proses pemilihan kepala daerah sebelumnya. Visi ini akan menggambarkan arah
dan juga kondisi yang akan dicapai selama 5 (lima) tahun sesuai dengan masa
jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Visi pembangunan ini juga harus merupakan bagian dari pencapaian Visi RPJPD
dan pelaksanaan tahap keempat RPJPD Kabupaten Bandung Barat 2005 – 2025. Visi
RPJPD Kabupaten Bandung tersebut adalah “Kabupaten Agroindustri dan Wisata
Ramah Lingkungan”, dengan pengertian agroindustri adalah peningkatan nilai
ekonomis hasil produksi pertanian di Kabupaten Bandung Barat melalui diversifikasi
pengolahan hasil-hasil pertanian.
Pengertian wisata ramah lingkungan adalah pengembangan kawasan wisata
alam berdasarkan potensi dan kearifan lokal dalam pelestarian lingkungan. Visi RPJMD
Kabupaten Barat 2018 – 2023 juga harus berkesesuaian dengan kondisi terkini dan
tantangan pembangunan ke depan atau isu strategis yang akan menjadi fokus
penanganan pada pembangunan 5 (lima) tahun ke depan, yaitu isu terkait:
pengembangan SDM, kesejahteraan masyarakat, penyediaan akesibilitas dan
infrastruktur lainnya serta pelestarian lingkungan dan mitigasi bencana. Secara khusus
Bandung Barat juga harus memperhatikan pembangunan di Metropolitan Bandung
dan proyek strategis nasional yang berada di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Dengan memperhatikan pemikiran di atas, maka Visi Pembangunan Daerah
Kabupaten Bandung Barat 2018 – 2023 adalah:
“Bandung Barat yang AKUR (Aspiratif, Kreatif, Unggul dan Religius),

berbasis pada pengembangan ekonomi, optimalisasi sumber daya alam dan
kualitas sumber daya manusia”.
Bandung Barat yang hendak diwujudkan merupakan sebuah kondisi Bandung

Barat yang Aspiratif, Kreatif, Unggul dan Religius, dengan pengertian sebagai berikut:
Aspiratif
Pemerintah Bandung Barat yang aspiratif akan selalu mendengarkan dan
menghargai menghargai harapan, keinginan, cita-cita, dan kemampuan masyarakat,
sehingga kemudian pemerintahan dijalankan dengan berpihak pada kebutuhan dan
suara masyarakat. Masyarakat dapat menyampaikan suaranya secara langsung, dan
juga dapat melalui perwakilannya di DPRD maupun lembaga lainnya seperti lembaga
pendidikan dan lembaga sosial kemasyarakatan.
Kreatif
Penyelenggaraan pemerintahan di Bandung Barat dilaksanakan dengan
terobosan dan menggunakan gagasan yang out of the box dan orisinil dalam rangka
memenuhi kepentingan masyarakat melalui melalui pembangunan yang ramah
lingkungan serta mematuhi seluruh peraturan yang berlaku.
Unggul
Bandung Barat harus diarahkan agar memiliki kemampuan dan kekuatan
berdasarkan potensi yang ada untuk bersaing, memiliki kekelebihan komparatif dan
kompetitif. Dalam konteks pembangunan Kabupaten Bandung Barat sarana prasarana
dibangun dengan kualitas baik, SDM pengelola yang berkualitas, pelayanan yang
diberikan dengan kualitas terbaik, dan produk yang dihasil unggul secara kualitas dan
dapat bersaing di tingkat regional, nasional dan internasional.
Religius
Masyarakat Kabupaten Bandung Barat diharapkan memiliki dan terikat dengan
nilai-nilai, norma, semangat dan kaidah agama. Nilai, norma dan semangat
keagamaan ini harus senantiasa menjiwai, mewarnai dan menjadi ruh atau jiwa bagi
seluruh aktivitas kehidupan, termasuk pembinaan sumberdaya manusia,
penyelenggaraan pemerintahan, pelayanan, dan pelaksanaan pembangunan.
Kehidupan bermasyarakat di Bandung Barat dijalankan dengan tetap menjunjung
tinggi toleransi dan kerukunan hidup beragama, serta berbhineka tunggal ika.
Dengan memperhatikan berbagai permasalahan dan isu strategis di Kabupaten
Bandung Barat, maka dalam rangka pencapaian visi tersebut, maka Misi
pembangunan daerah Kabupaten Bandung Barat 2018 – 2023 dirumuskan sebagai
berikut:
1. Meningkatkan cakupan dan kualitas layanan pendidikan, kesehatan dan
pelayanan dasar bagi masyarakat luas lainnya dalam rangka membangun
sumber daya manusia yang berkualitas
2. Mewujudkan agroindustri dan pariwisata sebagai sektor unggulan beserta sektor
dan potensi sumber daya lainnya untuk menghasilkan pertumbuhan ekonomi
yang berkeadilan, berkelanjutan dan berdaya saing
3. Meningkatkan kualitas dan kuantitas infrastruktur fisik, sosial, dan ekonomi
4. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik berbasis pengembangan
teknologi informasi dan inovasi.
Setiap misi pembangunan daerah memiliki tujuan, sasaran dan indikator sasaran
untuk mencapai misi tersebut. Konsep ini yang kemudian disebut sebagai kerangka
logis pencapaian misi pembangunan daerah Kabupaten Bandung Barat. Kerangka
logis pencapaian Misi 1 - 4 tersebut dirumuskan pada tabel, berikut:
Tabel 1.1 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 1
Misi 1 Tujuan Sasaran Strategis Indikator Sasaran
Meningkatkan Meningkatkan Meningkatnya kualitas layanan Indeks Pendidikan

cakupan dan pelayanan pendidikan pendidikan
kualitas yang berkualitas, Meningkatnya Minat Budaya Jumlah Pengunjung
layanan merata dan dapat Baca Perpustakaan
pendidikan, dijangkau oleh
kesehatan seluruh masyarakat
dan Meningkatkan Meningkatnya kualitas layanan Indeks Kesehatan
pelayanan pelayanan kesehatan kesehatan
dasar bagi yang berkualitas,
masyarakat merata dan dapat Total Fertility Rate
luas lainnya dijangkau oleh
dalam rangka seluruh masyarakat
membangun Meningkatkan Mewujudkan ketahanan pangan Skor Pola Pangan harapan
sumber daya pemenuhan (PPH)
manusia yang Pelayanan Kebutuhan Pengembangan Objek Pemajuan Persentase objek pemajuan
berkualitas Dasar dan dan Non Kebudayaan kebudayaan yang dilestarikan
Dasar Lainnya
Meningkatnya ketenteraman, Persentase Penegakan Perda
ketertiban umum dan dan Perkada
perlindungan masyarakat Indeks Peningkatan Respon
Penanganan Bencana
Kebakaran dan Penyelamatan
Meningkatkan sinergitas dan Indeks Ketahanan Daerah
peran serta masyarakat dalam
upaya pencegahan dan
penanggulangan bencana
Mewujudkan perlindungan Persentase Angka PPKS yang
sosial bagi seluruh kelompok di Tertangani
masyarakat Indeks Kerukunan Umat
Beragama
Tingkat Pemahaman Politik
Masyarakat
Meningkatkan Meningkatnya pemberdayaan Persentase Lembaga
pemberdayaan desa dan lembaga masyarakat Kemasyarakatan Desa Aktif
masyarakat, Persentase Desa Mandiri
pengarusutamaan
gender dan Meningkatnya kapasitas Presentase Layanan
perlindungan anak pemberdayaan kelompok Kepemudaan
masyarakat Indeks Pembangunan
Olahraga
Terwujudnya pemberdayaan Indeks Pemberdayaan Gender
dan pembangunan gender, (IDG)
pencegahan dan penanganan Indeks Pembangunan Gender
kekerasan, eksploitasi dan (IPG)
diskriminasi terhadap Kabupaten/Kota Layak Anak
perempuan dan anak
Mewujudkan Pertumbuhan Meningkatnya laju Pertumbuhan Sektor Pertanian

agroindustri dan ekonomi yang pertumbuhan ekonomi sektor
Persentase Kenaikan Produksi
pariwisata berkualitas, unggulan
Peternakan
sebagai sektor berkeadilan dan
unggulan berkelanjutan Persentase Kenaikan Produksi
beserta sektor Budidaya Perikanan
dan potensi Pertumbuhan Sektor Industri
sumber daya Pengolahan
lainnya untuk Pertumbuhan Sektor
menghasilkan Perdagangan
pertumbuhan Jumlah Kunjungan Wisatawan
ekonomi yang
berkeadilan, Persetasi Pertumbuhan
berkelanjutan Ekonomi terhadap sektor
dan berdaya pariwisata
saing Meningkatnya investasi PMDN Nilai Investasi PMDN
Jumlah Investor PMDN
Meningkatnya partisipasi Tingkat Partisipasi Angkatan
tenaga kerja setempat di Kerja (TPAK)
kegiatan ekonomi yg ada Persentase terselesaikannya
perselisihan hubungan
industrial yang terdaftar
Meningkatnya pertumbuhan Pertumbuhan Koperasi Sehat
koperasi, usaha mikro,
wirausaha dan ekonomi Penumbuhan Wirausaha Baru
kreatif
Meningkatkan Peningkatan Meningkatnya kualitas dan Indeks Kesulitan Geografis

kualitas dan kualitas dan kuantitas infrastruktur
kuantitas kuantitas ekonomi, kawasan perkotaan
infrastruktur infrastruktur dan pusat kegiatan di
fisik sosial, dan ekonomi dan sosial perdesaan, melalui berbagai
ekonomi alternatif skema pembiayaan
Meningkatnya kualitas dan Persentase penduduk yang

kuantitas infrastruktur sosial terlayani oleh sistem prasarana
sosial
Meningkatkan Meningkatnya kualitas Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
kualitas lingkungan lingkungan hidup

Mewujudkan Mewujudkan Tata Kelola Terwujudnya pemerintahan Indeks Merit
tata kelola Pemerintahan yang baik yang bersih, akuntabel, efektif
pemerintahan dan efisien Nilai SAKIP
yang baik
berbasis Opini BPK
pengembangan
teknologi Indeks SPBE
informasi dan
Mewujudkan pelayanan Meningkatnya kualitas Indeks Kepuasan
inovasi
publik yang berkualitas pelayanan publik Masyarakat
1.3 Data Umum Daerah
Data umum daerah memuat informasi tentang profil daerah Kabupaten Bandung
Barat secara umum yang meliputi:
1.3.1 Data Geografis Wilayah

Gambaran dan kondisi Kabupaten Bandung Barat berdasarkan geografis,
mencakup: karakteristik lokasi dan wilayah, potensi pengembangan wilayah,
kerentanan wilayah terhadap bencana.
1.3.1.1 Karakteristik Lokasi dan Wilayah
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan

Kabupaten Bandung Barat, ditetapkan bahwa Kabupaten Bandung Barat mencakup 15
(lima belas) wilayah kecamatan yaitu: Kecamatan Lembang, Kecamatan Parongpong,
Kecamatan Cisarua, Kecamatan Cikalongwetan, Kecamatan Cipeundeuy, Kecamatan
Ngamprah, Kecamatan Cipatat, Kecamatan Padalarang, Kecamatan Batujajar,
Kecamatan Cihampelas, Kecamatan Cililin, Kecamatan Cipongkor, Kecamatan Rongga,
Kecamatan Sindangkerta, Kecamatan Gununghalu. Pada Tahun 2011, terdapat
penambahan 1 (satu) kecamatan yaitu Kecamatan Saguling hasil pemekaran dari
Kecamatan Batujajar.
Secara geografis batas wilayah administrasi Kabupaten Bandung Barat adalah:
• Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Cianjur.
• Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten
Subang.
• Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi.
• Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bandung dan Kabupaten Cianjur.
Berdasarkan Permendagri No. 97 Tahun 2014 tentang Batas Daerah
Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Bandung Barat, Permendagri No. 51 Tahun
2016 tentang Batas Daerah Kabupaten Purwakarta dengan Kabupaten Bandung Barat,
Permendagri No. 14 Tahun 2017 tentang tentang Batas Daerah Kota Cimahi dengan
Kabupaten Bandung Barat, Permendagri No. 18 Tahun 2014 tentang Batas Daerah
Kabupaten Subang dengan Kabupaten Bandung Barat, Permendagri No. 75 Tahun
2017 tentang Batas Daerah Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Bandung Barat
dan Permendagri No. 76 Tahun 2017 tentang Batas Daerah Kota Bandung dengan
Kabupaten Bandung Barat. Luas wilayah Kabuapten Bandung Barat mengalami
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 10

perubahan dari semula 1.305,774 Km2 atau 130.577,4 Ha menjadi 1.284,67 Km2 atau
128.467 Ha. Perubahan luas tersebut terbagi di dalam beberapa wilayah Kecamatan
seperti pada tabel di bawah ini:
Tabel 1.5 Luas Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat

Sebelum dan Setelah Revisi Rencana Tata Ruang
Kabupaten Bandung Barat
Sebelum Perubahan Sesudah Perubahan
2
Kecamatan Luas Wilayah (Km ) Kecamatan Luas Wilayah (Km2)
Batujajar 32,04 Batujajar 31,06
Cihampelas 46,99 Cihampelas 46,95
Cikalongwetan 112,93 Cikalongwetan 110,72
Cililin 77,79 Cililin 77,68
Cipatat 126,05 Cipatat 125,68
Cipeundeuy 101,09 Cipeundeuy 101,96
Cipongkor 79,96 Cipongkor 79,96
Cisarua 55,11 Cisarua 55,54
Gununghalu 160,64 Gununghalu 155,08
Lembang 95,56 Lembang 98,11
Ngamprah 36,01 Ngamprah 35,58
Padalarang 51,4 Padalarang 51,54
Parongpong 45,15 Parongpong 44,96
Rongga 113,12 Rongga 112,34
Saguling 51,46 Saguling 51,47
Sindangkerta 120,47 Sindangkerta 106,07
Kab. Bandung Barat 1305,77 Kab. Bandung Barat 1284,7
Sumber: Hasil Analisis Revisi RTRW, 2020

Gambar 1.1 Peta Kabupaten Bandung Barat
Sebelum dan Setelah Revisi Rencana Tata Ruang Kabupaten Bandung Barat
Sumber Data : Hasil Analisis RTRW, 2020
Secara astronomis Kabupaten Bandung Barat terletak diantara 107° 1,10' BT

sampai dengan 107° 4,40' BT dan 06° 3,73’ LS sampai dengan 07o1,031’ LS dan
secara topografi Kabupaten Bandung Barat didominasi oleh kemiringan lereng yang
sangat terjal yaitu dapat mencapai lebih dari 40%. Wilayah yang sangat terjal ini
terdapat pada wilayah Kecamatan Gununghalu seluas 13.480 ha. Kemiringan lereng
datar yaitu 0-8% terdapat pada Kecamatan Batujajar. Sisanya berada pada
kemiringan 8-15%. Ketinggian di Kabupaten Bandung Barat berkisar sekitar 0 – 2.500
mdpl. Dengan luasan lahan terbesar pada ketinggian 500 – 1.000 mdpl yaitu 66,57%
dari total luasan wilayahnya. Berdasarkan informasi kemiringan dan ketinggian
wilayah terdapat empat jenis morfologi di Kabupaten Bandung Barat, yaitu:
pedataran, landai, perbukitan dan pegunungan.
Jenis tanah yang terdapat di Kabupaten Bandung Barat antara lain: aluvial
coklat kelabu; aluvial kelabu dan merah; andosol coklat; andosol coklat dan regosol
coklat; glei humus dan aluvial; glei humus dan aluvial kelabu; latosol coklat; latosol

merah dan coklat; latosol merah kekuningan; latosol tua kemerahan; regosol kelabu
dan litosol. Jenis tanah yang paling luas di Kabupaten Bandung Barat adalah glei
humus dan alluvial sekitar 28.938,40 Ha atau 23,84%, sedangkan yang luasnya paling
kecil adalah jenis tanah alluvial kelabu dan merah sekitar 612,64 Ha atau 0,50 % dari
luas Kabupaten Bandung Barat.
Berdasarkan hasil analisis kesesuaian tanah aktual menunjukkan bahwa tanah
yang terdapat di wilayah Kab. Bandung Barat dapat dikategorikan sebagai berikut :
➢ Sangat sesuai untuk Tanaman Pangan Lahan Basah (TPLB) mencapai luas
sekitar 18.410,03 Ha (14,09%) dan Tanaman Pangan Lahan Kering (TPLK)
mencapai luas sekitar 26.957,26 Ha (20,63%) dari seluruh luas wilayah
Kabupaten Bandung Barat;
➢ Sangat sesuai untuk Tanaman Tahunan (TT) mencapai luas sekitar 39.571,24 Ha
(30,30%) dari seluruh luas wilayah Kabupaten Bandung Barat;
➢ Tidak sesuai untuk Tanaman Pangan Lahan Basah (TPLB), Tanaman Pangan
Lahan Kering (TPLK) dan Tanaman Tahunan (TT), yang pada saat ini merupakan
Tanaman Tahunan berupa hutan yang berfungsi sebagai konservasi mencapai
luas sekitar 39.243,75 Ha (30,05%) dari seluruh luas wilayah Kabupaten
Bandung Barat.
Kabupaten Bandung Barat memiliki kurang lebih 90 sungai, dengan sungai

utama adalah Sungai Citarum, Sungai Cimahi, Sungai Cibeureum, Sungai Citarum
Hulu, dan Sungai Cikarial, yang melewati Kecamatan Cipongkor, Kecamatan Cililin,
Kecamatan Cihampelas, dan Kecamatan Batujajar. Sungai-sungai ini termasuk ke
dalam Sub DAS Cikapundung (Lembang, Cisarua, Parongpong) dan Sub DAS Citarum
(Cililin, Ngamprah, Batujajar, Padalarang) dengan total panjang adalah 3941.68 Km.
Selain itu, di Kabupaten Bandung Barat terdapat 2 (dua) Danau/Situ
Alam dan 2 Waduk/Danau Buatan. Danau/Situ Alam terdiri dari Situ Lembang dan
Situ Ciburuy serta Waduk Saguling dan Cirata yang merupakan sumber tenaga listrik
(PLTA). Waduk Saguling terletak di sungai Citarum yang tersebar di beberapa
kecamatan yaitu di Kecamatan Cililin, Batujajar, Saguling, dan Cipongkor. Sedangkan
Waduk Cirata terletak ke arah hilir dari Waduk Saguling yang lokasinya berada di
Kecamatan Cipeundeuy. Selain itu terdapat situ-situ kecil lainnya seperti Situ
Cimangsud, dan Situ Dano.

Dalam aspek Hidrogeologi, berdasarkan studi Pusat Sumber Daya Air Tanah
dan Geologi Lingkungan, sumber air bawah tanah di Wilayah Kabupaten Bandung
Barat dibagi ke dalam beberapa zona:
1) Zona kritis untuk pengambilan air tanah hanya diperuntukan untuk keperluan air
minum dan rumah tangga dengan pengambilan maksimum 100 m3 perbulan.
Penyebaran zona kritis pengambilan air tanah di Kabupaten Bandung Barat
berada di Kecamatan Batujajar.
2) Zona rawan untuk pengambilan air tanah hanya diperuntukan bagi keperluan air
minum dan ramah rangga dengan debit maksimum 100 m³ per bulan. Zona
rawan untuk pengambilan air tanah penyebarannya ada di Kecamatan Batujajar.
Daerah resapan air tanah penyebarannya ada di Kecamatan Lembang dan
Cisarua.
3) Daerah aman pengambilan air tanah, pengambilan baru diperbolehkan dengan
debit 170 m³ per hari dengan sumur terbatas. Daerah aman untuk pengambilan
air tanah penyebarannya ada di Kecamatan Cikalong wetan, Padalarang,
Ngamprah, dan Parongpong.
4) Daerah resapan, tidak dikembangkan bagi peruntukan kecuali untuk air minum
dan rumah tangga dengan pengambilan maksimum 100 m³ per bulan. Daerah
resapan ini meliputi Kecamatan Lembang dan Cisarua
Kabupaten Bandung Barat memiliki curah hujan rata-rata per tahun adalah
kurang lebih pada 1.500-3.500 mm/tahun. Ada dua kecamatan yang memiliki curah
hujan kurang dari 1.500 yaitu Kecamatan Batujajar dan Padalarang. Sedangkan untuk
curah hujan 1.500-2.000 mm/tahun adalah Kecamatan Batujajar, Cihampelas,
Ngamprah, Padalarang dan Parongpong. Selanjutnya wilayah yang memiliki curah
hujan 2.000-2.500 mm/tahun adalah sebagian Kecamatan Lembang, Parongpong,
Cisarua, Ngamprah, Cipatat, Cipongkor, dan Sindangkerta. Untuk curah hujan 2.500-
3.000 mm/tahun terdapat pada wilayah Kecamatan Lembang, Parongpong, Cisarua,
Cikalong Wetan, Cipeundeuy, Cipatat, Rongga, Gunung Halu, Dan Sindangkerta.

Penggunaan lahan di Kabupaten Bandung Barat dikelompokkan berdasarkan
fungsinya, yaitu: berfungsi sebagai kawasan lindung dan kawasan budidaya. Jika
dilihat dari fungsi guna lahan yang ada Kabupaten Bandung Barat, didominasi oleh
fungsi budidaya non-pertanian sebesar 104.257.97 ha atau hampir 50% dari luasan
total wilayah Kabupaten Bandung Barat.
Disusul oleh luasan fungsi budidaya pertanian sebesar 37.5%. kabupaten
Bandung Barat memiliki luasan fungsi kawasan lindung yang terbilang kecil, hanya 9%
dari total wilayah yaitu 19.171 ha, dengan rincian penggunaan lahan di Kabupaten
Bandung Barat adalah sebagai berikut:
Tabel 1.6 Guna Lahan Kabupaten Bandung Barat
No Jenis Tanah Luasan (Ha) Persentase (%)
1 Kawasan Lindung
Kawasan Lindung 19.171,04 9,20%
Total 19.171,04 9,20%
2 Kawasan Budidaya
Budidaya Pertanian 4,20%
Kebun Campur 8.758,76 4,60%
Perkebunan 9.562,95 7,80%
Sawah 16.309,44 9,20%
Sawah Tadah Hujan 19.342,69 11,70%
Tegal/Ladang 24.472,31 37,50%
Total 78.446,15
3 Budidaya Non-Pertanian
Industri 2.270,73 1,10%
Institusi 251,94 0,10%
Jalan 2.000,00 1,00%
Jalan Kereta Api 52,76 0,00%
Pasar / Pertokoan 776,79 0,40%
Permukiman 20.260,16 9,70%
Lapangan 50,02 0,00%
Taman 35,11 0,00%
Tambang 114,31 0,10%
Total 25.811,82 12,30%
Total Budidaya 104.257,97 49,80%
4 Lainnya
Tanah Kosong 3.702,29 1,80%
Rumput 3.689,94 1,80%
Total 7.392,23 3,50%
Total Kabupaten 130.821,24 100,00%
Sumber: Hasil Analisis RTRW, 2020

1.3.1.2 Potensi Pengembangan Wilayah
Di dalam rencana pengembangan wilayah Provinsi Jawa Barat, Kabupaten

Bandung Barat termasuk ke dalam wilayah pengembangan Cekungan Bandung dan
sekitarnya. Wilayah pengembangan Cekungan Bandung meliputi Kabupaten Bandung,
Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Wilayah pengembangan Cekungan Bandung merupakan kawasan yang berkembang
pesat yang memerlukan pengendalian pemanfaatan ruang terutama di kawasan yang
berfungsi sebagai kawasan resapan air.
Berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah, Kedudukan Kabupaten Bandung
Barat pada lingkup nasional berada pada kawasan andalan yakni, kawasan andalan
Cekungan Bandung dengan sektor unggulan adalah industri, tanaman pangan,
pariwisata, dan perkebunan. Selain itu, Kabupaten Bandung Barat termasuk ke dalam
Pusat Kegiatan Nasional (PKN) Metropolitan Bandung yang berpusat di Kota Bandung
dan merupakan Pusat Kegiatan Lokal (PKL) yang dikembangkan di Kota Padalarang,
Lembang, dan Cililin.
Kegiatan ekonomi di wilayah pengembangan Cekungan Bandung diarahkan
pada kegiatan yang mampu mengendalikan pencemaran air, udara dan sampah.
Dalam hal ini kegiatan ekonomi utama difokuskan pada perdagangan dan jasa sebagai
kegiatan unggulan untuk kawasan perkotaan. Selain itu pengembangan Wilayah
Cekungan Bandung diarahkan sebagai pusat pengembangan sumberdaya manusia
dalam rangka mendukung pengembangan sektor unggulan pertanian hortikultura,
industri, perdagangan dan jasa, pariwisata, perkebunan, serta perdagangan dan jasa.
Kabupaten Bandung Barat memiliki beragam potensi sumber daya baik kondisi
geografi, wilayah dan kondisi lingkungannya untuk dikembangkan, dengan
memperhatikan daya dukung/kemampuan satuan lahan untuk selanjutnya dianalisis
dengan kerangka pemikiran mengenai potensi pengembangan Kabupaten Bandung
Barat berdasarkan aspek-aspek fisik wilayah adalah sebagai berikut:

Tabel 1.7 Kerangka Potensi Pengembangan Wilayah
No Aspek Fisik Wilayah Kerangka Pengembangan Wilayah
1 Geografi ▪ Menjadi pintu masuk ke ▪ Memanfaatkan lokasi wilayah
Metropolitan Bandung yang strategis
▪ Dilalui jaringan transportasi ▪ Memperluas kawasan lindung
primer untuk melindungi badan air
▪ Belum diminati investor dan kawasan rawan bencana
2 Topografi Didominasi lahan dengan longsor
kemiringan terhal dan elevasi ▪ Melindungi kawasan
sama atau lebih dari 750 mdpl pertanian lahan basah
(batas elevasi Kawsan Bandung ▪ Mengembangkan kegiatan
Utara) dan kawasan perkotaan yang
3 Hidrologi ▪ Memiliki dan dilalui banyak ramah lingkungan
sungai, danau, dan waduk
▪ Terdapat potensi banjir dan
sekaligus kekeringan
4 Iklim Didominasi wilayah dengan
curah hujan sedang dan tinggi
5 Penggunaan Didominasi dengan kawasan
Lahan budidaya non pertanian
(terbangun). Kawasan budidaya
pertanian lebih kecil, dan hanya
9% merupakan kawasan
lindung.
6 Kawasam Rawan Longsor, dan terdapat
Rawan potensi kekeringan dan banjir
Bencana local
Sumber Data : Hasil Analisis RTRW, 2020
Analisis kemampuan lahan bertujuan untuk memperoleh gambaran tingkat

kemampuan lahan untuk dikembangkan sebagai perkotaan, sebagai acuan bagi
arahan-arahan kesesuaian lahan pada tahap analisis selanjutnya. Kemampuan lahan
sangat tinggi dan agak tinggi di Kabupaten Bandung Barat terdapat di daerah dataran
rendah yang sebagian besar merupakan kemampuan lahan rendah. Kemampuan
lahan sedang terdapat di daerah perbukitan dengan elevasi sedang. Kemampuan
lahan rendah terdapat di daerah perbukitan dengan elevasi tinggi. Kemampuan lahan
sangat rendah terdapat di daerah perbukitan elevasi tinggi dengan lereng yang sangat
curam.

Pengembangan kawasan hutan produksi dan pertanian tanaman pangan,
hortikultura perkebunan diarahkan pada topografi yang cukup tinggi, pengembangan
tersebut diarahkan di Kecamatan Lembang, Parompong, dan Cisarua, beberapa
pertanian juga diarahkan pada daerah Cipatat dan Gununghalu. Pengembangan
kawasan Industri dapat diarahkan pada kelas kemampuan lahan pada yang berlokasi
pada morfologi landai, di arahkan di beberapa daerah di Kecamatan Ngamprah,
Padalarang, Batujajar dan sekitarnya..
Pengembangan kawasan permukiman diarahkan pada topografi rendah, atau
morfologi datar yang tersebar di Kabupaten Bandung Barat. Kawasan Permukiman
dapat diarahkan pada kawasan dengan potensi pengembangan tinggi memiliki
topografi sangat rendah dan sedang, dan morfologi landai, dengan minimnya
kawasan rawan bencana alam, juga memiliki kelas drainase sedang hingga tinggi,
yang memungkinkan untuk pengembangn perkotaan. Kawasan pertahanan dan
keamanan diarahkan pada topografi rendah, atau morfologi datar yang tersebar di
Kabupaten Bandung Barat, fungsinya agar mempermunad pergerakan kegiatan
pertahan dan keamanan.
1.3.1.3 Wilayah Rawan Bencana
Untuk mengindentifikasi kapasitas wilayah dalam menghadapi kerawanan

bencana, salah satunya dapat diketahui melalui tingkat indeks jasa ekosistem dalam
pencegahan dan perlindungan terhadap bencana. Jenis jasa ekosistem ini merupakan
infrastruktur dari alam yang bertujuan untuk melindungi dan mencegah kejadian
bencana, diantaranya: Jasa Ekosistem Pengaturan Tata Aliran Air dan Banjir dan Jasa
Ekosistem Pengaturan Pencegahan dan Perlindungan dari Bencana.
Jasa lingkungan/ekosistem Pengaturan Tata Air dan Banjir di Kabupaten
Bandung Barat didominasi Kategori Tinggi dan Sangat Tinggi. Kedua kelas ini meliputi
50% luas wilayah Kabupaten Bandung, seperti ilusterasi gambar berikut:
➢ Kategori Sangat Tinggi dengan luas 35.107 Ha atau 27% sebagian besar di
Kecamatan Cipatat, selanjutnya Kecamatan Cihampelas, Kecamatan
Cikalongwetan, dan Cipeundeuy.

➢ Kategori Tinggi sebagian besar 29.904 atau 23% Sebagian besar berada di di
Kecamatan Gununghalu, selanjutnya Kecamatan Cisarua, Cipongkor, dan
Kecamatan Cipeundeuy.
➢ Kategori Sedang merupakan Sebagian besar seluas 40.292 Ha atau 31% yang
berada di Kecamatan Rongga, Kecamatan Gununghalu, Kecamatan Saguling,
Kecamatan Cihampelas.
➢ Kategori Rendah dengan luas 2342 Ha atau 2 % menyebar Sebagian kecil di
beberapa kecamatan.
➢ Kategori Sangat Rendah dengan luas 23551 Ha atau dengan persentase 18 % di
Kabupaten Bandung Barat berada di sebagian besar Kecamatan Cipatat,
Gununghalu dan Kecamatan Lembang. Pada kategori sangat rendah memiliki
dampak terhadap gangguan tata aliran dan banjir tentunya pada kecamatan ini
perlu adanya penataan ruang yang baik agar dapat mengurangi dampak yang
dapat terjadi.
Jasa lingkungan/ekosistem pengaturan pencegahan dan perlindungan dari

bencana yaitu bagaimana suatu ekosistem dapat memberikan kita perlindungan dan
pencegahan dari kejadian bencana baik bencana erosi, abrasi, longsor, kebakaran
lahan. Jasa ekosistem ini di Kabupaten Bandung Barat apabila diakumulasi
berdasarkan kelas jasa ekosistem sebagai berikut:
➢ Kategori Sangat Tinggi (ST) seluas 21% atau 27.000 Ha berada disebagian
besar Kecamatan Cipatat dan Kecamatan Cihampelas
➢ Kategori Tinggi (T) seluas 15% atau 2.3478 Ha berada di sebagian besar di
Kecamatan Cikalongwetan, Kecamatan Cisarua, Kecamatan Cipatat, Kecamatan
Cipeundeuy, dan Kecamatan Lembang
➢ Kategori Sedang seluas 45.710 Ha atau 35% berada di sebagian besar
Kecamatan Gununghalu, Rongga, selanjutnya Kecamatan Cipongkor dan
Kecamatan Saguling
➢ Kategori Lahan kelas Rendah seluas 14.171 Ha atau 11% yang sebagian kecil
menyebar di beberapa kecamatan
➢ Kategori kelas Sangat Rendah seluas 20.835 Ha sebesar 16% sebagian besar di
Kecamatan Cipatat, Kecamatan Cipokongkor, Kecamatan Cipeundey.

1.3.2 Demografi (Penduduk dan Pertumbuhan Penduduk)
Jumlah penduduk di Kabupaten Bandung Barat terus bertambah setiap
tahunnya. Jumlah Penduduk Kabupaten Bandung Barat menurut hasil Sensus
Penduduk Tahun 2020 (SP202) adalah 1.788.336 jiwa, dengan komposisi penduduk
laki-laki sebesar 913.085 jiwa (51,06 persen) dan penduduk perempuan sebesar
875.251 jiwa (49,08 persen) dengan sex ratio sebesar 104,32 yang berarti setiap
1.000 perempuan berbanding dengan 1.043 laki-laki
Sedangakan jumlah penduduk Kabupaten Bandung Barat menurut hasil
Proyeksi Sensus Penduduk Tahun 2020 (SP202) pada tahun 2021 adalah 1.817.770
jiwa dengan komposisi penduduk tahun 2021 menurut jenis kelamin adalah sebagai
berikut: penduduk laki-laki sebesar 928.409 jiwa (51,07 persen) dan penduduk
perempuan sebesar 889.361 jiwa (48,93 persen) dengan sex ratio sebesar 104,39
artinya setiap 1.000 perempuan berbanding dengan 1.049 laki-laki.
Tabel 1.8 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021
Laki - laki
No Kecamatan +
Laki – laki Perempuan
Perempuan
N % N % N
1 Rongga 31.781 51,43% 30.015 48,57% 61.796
2 Gununghalu 41.152 51,52% 38.719 48,48% 79.871
3 Sindangkerta 37.878 50,56% 37.032 49,44% 74.910
4 Cililin 50.028 51,42% 47.267 48,58% 97.295
5 Cihampelas 69.382 51,36% 65.703 48,64% 135.085
6 Cipongkor 51.790 50,96% 49.845 49,04% 101.635
7 Batujajar 55.739 50,78% 54.037 49,22% 109.776
8 Saguling 17.632 51,18% 16.816 48,82% 34.448
9 Cipatat 72.915 51,12% 69.709 48,88% 142.624
10 Padalarang 93.774 50,82% 90.733 49,18% 184.507
11 Ngamprah 92.037 50,81% 89.094 49,19% 181.131
12 Parongpong 58.448 51,05% 56.041 48,95% 114.489
13 Lembang 102.606 51,51% 96.574 48,49% 199.180
14 Cisarua 40.915 50,99% 39.325 49,01% 80.240
15 Cikalongwetan 66.611 51,13% 63.663 48,87% 130.274
16 Cipeundeuy 45.721 51,08% 43.788 48,92% 89.509

Kab. Bandung Barat 928.409 51,07% 889.361 48,93% 1.817.770
Sumber : Hasil Sensus Penduduk 2020, BPS Tahun 2021, diolah

Tabel 1.9 Laju Pertumbuhan Penduduk Menurut Kecamatan
di Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021
Laju Pertumbuhan Penduduk
Penduduk (ribu) per Tahun 2020–2021
Kecamatan Population (thousand) Annual Population Growth
Subdistrict Rate (%) 2020–2021
2020 1 2021 2 2020 1 2021 2
(1) (2) (3) (4) (5)
Rongga 60.666 61.796 0,15 1,59

Gununghalu 79.175 79.871 0,14 1,42
Sindangkerta 73.458 74.910 0,11 1,77
Cililin 95.470 97.295 0,06 1,7
Cihampelas 132.659 135.085 0,07 2,53
Cipongkor 99.991 101.635 0,11 1,96
Batujajar 107.835 109.776 0,07 2,1
Saguling 33.820 34.448 0,08 2,1
Cipatat 140.301 142.624 0,04 1,58
Padalarang 181.359 184.507 0,03 1,5
Ngamprah 177.690 181.131 0,05 1,38
Parongpong 113.005 114.489 0,08 1,42
Lembang 197.640 199.180 0,07 1,28
Cisarua 79.154 80.240 0,06 1,65
Cikalong Wetan 128.106 130.274 0,09 1,62
Cipeundeuy 88.007 89.509 0,07 1,59
Bandung Barat 1. 788 .336 1. 817. 770 0,07 1,65
Sumber: Indikator Makro Sosial, Bappelitbangda diolah BPS, 2021
Laju pertumbuhan penduduk per tahun adalah angka yang menunjukkan

rata-rata tingkat pertambahan penduduk per tahun dalam jangka waktu tertentu.
Angka ini dinyatakan sebagai persentase dari penduduk dasar. Laju pertumbuhan
penduduk tahun 2020 dihitung berdasarkan penduduk tahun 2010 (Mei)
dibandingkan dengan penduduk tahun 2020 (September), Laju pertumbuhan
penduduk tahun 2021 dihitung berdasarkan penduduk tahun 2020 (September)
dibandingkan dengan penduduk tahun 2021.
Dibandingkan dengan sepuluh tahun sebelumnya (SP2010) yaitu 1.510.284
jiwa, penduduk Kabupaten Bandung mengalami laju pertumbuhan penduduk
(LPP) sebesar 1,65 persen. Laju pertumbuhan ini menunjukan penurunan dari
periode 2000-2010 sebesar 2,52 persen, ini menunjukan pengendalian kelahiran
berjalan dengan baik.

Gambar 1.2 Piramida Penduduk Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021
Sumber : Hasil Sensus Penduduk 2020, BPS Tahun 2021, diolah
Komposisi penduduk yang digambarkan oleh Piramida Kabupaten Bandung

Barat diatas, memperlihatkan tingkat fertilitas yang menurun di periode 10 tahun
terakhir. Ini dapat terjadi karena kesadaran dari masyarakat mengenai keluarga kecil
sejahtera disamping berjalannya program pemerintah dalam pengendalian jumlah
penduduk dari sisi kelahiran. Dewasa ini, Penduduk Kabupaten Bandung Barat
mencerminkan semakin menurunnya tingkat kelahiran dan tingkat kematian seiring
membaiknya layanan kesehatan dan perbaikan kualitas lingkungan.
1.3.3 Data Jumlah PNS

Landasan hukum terkait Aparatur Sipil Negara (ASN) berdasarkan Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan sesuai dengan
Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri
Sipil, bahwa Pegawai Aparatur Sipil Negara adalah Pegwai Negeri Sipil (PNS) dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan.

Pegawai ASN, berfungsi sebagai: Pelaksana kebijakan publik, pelayan publik
serta perekat dan pemersatu bangsa sedangkan tugas ASN adalah: melaksanakan
kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat pembina kepegawaian sesuai dengan
peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang profesional dan
berkualitas serta mempererat kesatuan dan persatuan Negara Kesatuan Republik
Indonesia. Jabatan ASN terdiri atas: Jabatan Administrasi, Jabatan Fungsional dan
Jabatan Pimpinan Tinggi.
Dalam rangka melaksanakan kebijakan dan pelayanan publik di Kabupaten
Bandung Barat didukung oleh adanya Pegawai Aparatur Sipil Negara yang dikelola
dalam Manajemen Pegawai Negeri Sipil untuk menghasilkan PNS yang profesional,
memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktek KKN
dengan kondisi Pegawai ASN di Kabupaten Bandung Barat adalah sebagai berikut:
Tabel 1.10 Data PNS Kabupaten Bandung Barat

Berdasarkan Jabatan Struktural dan Fungsional
Tahun 2019 - 2021
No JABATAN 2019 2020 2021
1. Struktural 707 714 709
2. Fungsional Umum
7.235 6.665 6.223
3. Fungsional Tertentu
JUMLAH 7.942 7.379 6.932
Sumber BKPSDM, Kab. Bandung Barat 2021

Berdasarkan Jabatan Struktural Tahun 2019-2021
NO Esselon 2019 2020 2021

1. Eselon II 28 33 36
2. Eselon III 145 159 165
3. Eselon IV 502 522 508
4. Eselon V 32 - -
JUMLAH 707 714 709

Sumber: BKPSDM, Kab. Bandung Barat, 2021

Berdasarkan Golonga Tahun 2019-2021
No Pegawai 2019 2020 2021
1. Golongan I 68 56 46
2. Golongan II 778 694 590
3. Golongan III 3.541 3.418 3.512
4. Golongan IV 3.555 3.211 2.784
Jumlah PNS 7.942 7.379 6.932

5. PNS Pensiun 808 864 480
Sumber: BKPSDM, Kab. Bandung Barat,2021
Tabel 1.13
Data PNS Berdasarkan Golongan di Perangkat Daerah
Kab. Bandung Barat Tahun 2021
JUMLAH PNS BERDASARKAN
No PERANGKAT DAERAH GOLONGAN Jumlah
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV
1 SEKRETARIAT DAERAH - 12 76 22 110
2 SEKRETARIAT DPRD - 6 22 7 35
3 INSPEKTORAT - 4 40 18 62
4 BAPPELITBANGDA - - 36 6 42
5 BKAD - 3 34 5 42
6 BAPPENDA - 7 33 3 43
7 BKPSDM - 3 31 8 42
8 DINAS PENDIDIKAN 2 141 1.870 2.487 4.500
9 DINAS KESEHATAN 1 195 710 59 965
10 DINAS SOSIAL - 2 19 8 29
11 DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG 4 43 49 5 101
12 DINAS PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN 1 5 25 5 36
13 DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH - 2 11 6 19
14 SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 1 8 12 4 25
15 DINAS DAMKAR DAN PENYELAMATAN - 16 6 5 27
16 DINAS PERHUBUNGAN - 10 31 8 49
17 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL - 5 16 9 30
18 DINAS LINGKUNGAN HIDUP 20 7 23 7 57

JUMLAH PNS BERDASARKAN
No PERANGKAT DAERAH GOLONGAN Jumlah
Gol. I Gol. II Gol. III Gol. IV
19 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA - 2 13 7 22
20 DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA - 2 18 3 23
21 DP2KBP3A - 1 36 15 52
22 DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA DAN STATISTIK - 1 16 3 20
23 DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI - 3 21 4 28
24 DINAS KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN - 1 11 5 17
25 DPMPTSP - - 25 4 29
26 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN - 19 51 12 82
27 DINAS PERIKANAN DAN PERTERNAKAN - 4 32 11 47
28 DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN 16 28 46 5 95
29 DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN - 5 14 9 28
30 BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH - 3 15 4 22
31 BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK - 1 10 3 14
32 KECAMATAN LEMBANG 1 4 17 1 23
33 KECAMATAN PARONGPONG - 4 15 1 20
34 KECAMATAN CISARUA - 2 12 3 17
35 KECAMATAN CIKALONGWETAN - 5 6 2 13
36 KECAMATAN CIPEUNDEUY - 4 8 1 13
37 KECAMATAN NGAMPRAH - 3 12 1 16
38 KECAMATAN CIPATAT - 1 11 1 13
39 KECAMATAN PADALARANG - 4 11 2 17
40 KECAMATAN BATUJAJAR - 3 11 3 17
41 KECAMATAN CIHAMPELAS - 5 13 1 19
42 KECAMATAN CILILIN - 4 8 2 14
43 KECAMATAN CIPONGKOR - 3 7 2 12
44 KECAMATAN RONGGA - 3 6 3 12
45 KECAMATAN SINDANGKERTA - 2 8 1 11
46 KECAMATAN GUNUNGHALU - 3 8 1 12
47 KECAMATAN SAGULING - 1 7 2 10
Total PNS 46 590 3.512 2.784 6.932

Sumber : BKPSDM, Kab. Bandung Barat, 2021

1.3.4 Indikator Makro Pembangunan
Data indikator makro pembangunan merupakan salah satu pengukur kinerja
pembangunan pemerintah daerah dalam melaksanakan tugas pembangunan
khususnya untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pembangunan bidang
ekonomi, sosial dan pembangunan manusia. Capaian indikator makro pembangunan
di Kabupaten Bandung Barat tahun 2018 - 2021 adalah sebagai berikut:
Tabel 1.14 Data Indikator Makro Pembangunan

Kabupaten Bandung Barat 2018-2021
Kondisi Target dan Capaian RPJMD Target dan Capaian Perubahan RPJMD
No Data Indikator Makro Pembangunan Satuan Awal 2019 2020 2021 2022 2023
2018 Target Realisasi Target Realisasi Target Realisasi Target Target
1 IPM Poin 66,78 67,34 68,27 67,93 68,08 68,51 68,29 69,13 69,76
2 Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) Persen 1,01 0,96 1,67 0,89 1,65 0,82 1,62 0,75 0,68
3 Presentase Penduduk Miskin Persen 11,42 11,14 9,38 10,86 10,49 10,60 11,30 10,33 10,08
4 Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Persen 9,19 9,06 8,17 8,95 12,25 8,85 11,65 8,77 8,70
5 Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Persen 5,85 5,96 5,05 6,04 -2,41 6,11 3,46 6,18 6,23
6 Indeks Gini Point 0,394 0,370 0,362 0,350 0,376 0,330 0,367 0,310 0,300
7 Pendapatan Perkapita** Juta Rupiah 22,31 24,27 27,75 26,39 27,05 28,69 27,58 31,18 33,89
1.3.4.1 Indikator Makro Ekonomi

Untuk mencermati perkembangan pembangunan ekonomi di suatu daerah,
dapat dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonominya (economic growth). Salah satu
indikator penting untuk mengetahui kondisi ekonomi di suatu daerah dalam suatu
periode tertentu adalah data Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), baik atas dasar
harga berlaku maupun atas dasar harga konstan.

Tabel 1.15
PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) Menurut Lapangan Usaha
Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 5.442,76 5.895,31 6.362,86 6.173,59 6.140,22
B Pertambangan dan Penggalian 459,94 473,24 476,90 476,31 506,84
C Industri Pengolahan 15.954,91 17.505,32 18.816,07 18.738,19 20.092,11
D Pengadaan Listrik dan Gas 318,86 354,05 390,49 375,83 418,08
E Pengadaan Air; Pengelolaan Sampah, 14,99 16,79 17,78 19,68 21,60

Limbah, dan Daur Ulang
F Konstruksi/Construction 3.044,75 3.305,39 3.613,70 3.421,28 3.683,20
G Perdagangan Besar dan Eceran; 5.620,68 6.010,72 6.404,98 5.997,68 6.194,40
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
H Transportasi dan Pergudangan 2.161,83 2.325,19 2.503,97 2.436,30 2.511,43
I Penyediaan Akomodasi dan Makan 1.980,17 2.217,52 2.436,39 2.401,86 2.512,23

Minum
J Informasi dan Komunikasi 712,19 746,82 786,49 999,36 1.069,96
K Jasa Keuangan dan Asuransi 346,87 381,60 414,20 418,93 451,44
L Real Estat 691,45 773,52 853,13 855,11 939,98
M,N Jasa Perusahaan 174,94 194,91 212,59 192,79 218,83
O Administrasi Pemerintahan, 1.203,95 1.279,81 1.365,49 1.269,76 1.242,43

Pertahanan, dan Jaminan Sosial
Wajib
P Jasa Pendidikan/Education 1.435,51 1.616,54 1.742,81 1.942,60 1.983,84
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 210,31 234,66 259,85 258,02 274,36
R,S,T,U Jasa Lainnya 430,30 476,30 522,36 501,60 503,35
Produk Domestik RegionalBruto 40.204,40 43.807,71 47.180,08 46.478,90 48.764,31
Sumber: KBBDA 2022, BPS.
Nilai PDRB Bandung Barat atas dasar harga berlaku pada tahun 2021
mencapai 48.764,31 miliar rupiah. Secara nominal, nilai PDRB ini mengalami kenaikan
sebesar 2.286,01 miliar rupiah dibandingkan dengan tahun 2020 yang mencapai
46.478,90 miliar rupiah.

Tabel 1.16
PDRB Atas Dasar Harga Konstan 2010 (ADHK) Menurut Lapangan Usaha
Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**

A Pertanian, Kehutanan, dan 3.592,89 3.688,41 3.734,13 3.711,11 3.672,83
Perikanan
C Industri Pengolahan 11.321,76 12.071,60 12.826,82 12.517,13 13.128,21

F Konstruksi 2.056,95 2.187,51 2.349,05 2.214,82 2.378,25
G Perdagangan Besar dan Eceran; 4.070,73 4.220,21 4.382,11 4.024,97 4.142,79
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
H Transportasi dan Pergudangan 1.464,49 1.537,22 1.605,32 1.544,01 1.561,04
I Penyediaan Akomodasi dan Makan 1.437,16 1.547,79 1.645,77 1.568,89 1.553,41

Minum
J Informasi dan Komunikasi 676,38 737,77 799,67 1.015,82 1.094,91

L Real Estat 515,94 566,48 615,11 616,03 676,51
O Administrasi Pemerintahan, 755,06 765,22 764,96 706,20 688,15

Pertahanan, dan Jaminan Sosial
Wajib
P Jasa Pendidikan 1.055,17 1.112,36 1.165,30 1.241,42 1.241,87
R,S,T, Jasa Lainnya 304,21 324,30 345,21 343,91 346,54

U
Produk Domestik RegionalBruto 28.330,02 29.888,89 31.398,35 30.640,41 31.701,79
Berdasarkan harga konstan 2010, angka PDRB juga mengalami kenaikan,

dari 30.640,41 miliar rupiah pada tahun 2020 menjadi 31.701,79 miliar rupiah pada
tahun 2021.

Besarnya peranan berbagai lapangan usaha ekonomi dalam memproduksi
barang dan jasa sangat menentukan struktur ekonomi suatu daerah. Selama empat
tahun terakhir (2018-2021) struktur perekonomian Bandung Barat didominasi oleh 5
(lima) kategori lapangan usaha, diantaranya: Industri Pengolahan; Perdagangan Besar
dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Pertanian, Kehutanan dan Perikanan;
Konstruksi; serta Transportasi dan Pergudangan. Hal ini dapat dilihat dari peranan
masing-masing lapangan usaha terhadap pembentukan PDRB Bandung Barat, sebagai
berikut:
Tabel 1.17
Distribusi Presentase PDRB Atas Dasar Harga Berlaku
Menurut Lapangan Usaha di Kab. Bandung Barat Tahun 2017 - 2020 (persen)
Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 13,54 13,46 13,49 13,28 12,59

C Industri Pengolahan 39,68 39,96 39,88 40,32 41,20
E Pengadaan Air; Pengelolaan Sampah, Limbah, 0,04 0,04 0,04 0,04 0,04
dan Daur Ulang
F Konstruksi 7,57 7,55 7,66 7,36 7,55
G Perdagangan Besar dan Eceran;Reparasi Mobil 13,98 13,72 13,58 12,90 12,70
dan Sepeda Motor
H Transportasi dan Pergudangan 5,38 5,31 5,31 5,24 5,15
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 4,93 5,06 5,16 5,17 5,15
J Informasi dan Komunikasi 1,77 1,70 1,67 2,15 2,19

L Real Estat 1,72 1,77 1,81 1,84 1,93
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan 2,99 2,92 2,89 2,73 2,55

Jaminan Sosial Wajib
P Jasa Pendidikan 3,57 3,69 3,69 4,18 4,07
R,S,T,U Jasa Lainnya 1,07 1,09 1,11 1,08 1,03
Produk Domestik RegionalBruto 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00


Peranan terbesar dalam pembentukan PDRB Bandung Barat pada tahun
2021 dihasilkan oleh lapangan usaha Industri Pengolahan, yaitu mencapai 41,20%.
Selanjutnya disusul oleh lapangan usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi
Mobil dan Sepeda Motor sebesar 12,70 persen dan lapangan usaha Pertanian,
Kehutanan dan Perikanan sebesar 12,59%.
Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu indikator makro untuk melihat
kinerja perekonomian secara riil di suatu wilayah. Laju pertumbuhan ekonomi dihitung
berdasarkan perubahan PDRB atas dasar harga konstan tahun yang bersangkutan
terhadap tahun sebelumnya, seperti pada tabel berikut:
Tabel 1.18
Laju Pertumbuhan PDRB Atas Harga Konstan 2010 Menurut Lapangan Usaha (LPE)
di Kabupaten bandung Barat Tahun 2017 - 2020 (persen)
Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020 * 2021**
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 1,39 2,66 1,24 -0,62 -1,03
B Pertambangan dan Penggalian 1,74 2,40 -1,29 -2,18 6,26

C Industri Pengolahan 5,99 6,62 6,26 -2,41 4,88
D Pengadaan Listrik dan Gas 2,77 3,55 3,17 -3,08 10,94

F Konstruksi 4,76 6,35 7,38 -5,71 7,38
G Perdagangan Besar dan Eceran;Reparasi 4,78 3,67 3,84 -8,15 2,93
Mobil dan Sepeda Motor
H Transportasi dan Pergudangan 5,20 4,97 4,43 -3,82 1,10
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 8,00 7,70 6,33 -4,67 -0,99
J Informasi dan Komunikasi/ 10,99 9,08 8,39 27,03 7,79

L Real Estat 6,63 9,80 8,58 0,15 9,82
M,N Jasa Perusahaan 8,24 8,29 7,58 -12,11 7,98
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan 0,95 1,35 -0,03 -7,68 -2,56

Jaminan Sosial Wajib
P Jasa Pendidikan 8,47 5,42 4,76 6,53 0,04
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 9,61 7,94 7,55 -0,28 5,25
R,S,T,U Jasa Lainnya 7,79 6,60 6,45 -0,38 0,76
Produk Domestik Regional Bruto 5,21 5,50 5,05 -2,41 3,46


Laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bandung Barat tahun 2021 telah
menunjukan perbaikan dibanding tahun lalu, berdasarkan nilai PDRB atas dasar harga
konstan 2010, mencapai 31.701,79 miliar rupiah. Angka tersebut meningkat sebesar
2.286,01 miliar dari 30.640,41 miliar rupiah pada tahun 2020. Hal ini menunjukkan
selama tahun 2021 Bandung Barat mengalami pertumbuhan sebesar 3,46 persen (c-
to-c) dibandingkan tahun 2020. Pertumbuhan terbesar terjadi pada lapangan usaha
Pengadaan Listrik dan Gas yaitu sebesar 10,9 persen, diikuti oleh Real Estate sebesar
9,82 prsen dan Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah, dan Daur Ulang sebesar
9,58 persen.
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bandung Barat sebesar 3,46 persen pada
tahun 2021 seiring dengan semakin terkendalinya pandemi covid-19 serta melalui
berbagai program dan kebijakan pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi covid-19
yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sepanjang tahun 2021.
Namun masih terdapat beberapa lapangan usaha yang belum pulih akibat dampak
pandemi covid-19 atau mengalami perlembatan, yakni lapangan usaha Administrasi
Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib sebesar -2,56 selanjutnya
lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan sebesar -1,03 serta Penyediaan
Akomodasi dan Makan Minum sebesar -0,99 persen.
Salah satu indikator tingkat kemakmuran penduduk di suatu daerah/wilayah
dapat dilihat dari nilai PDRB per kapita. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku
menunjukkan nilai PDRB per kepala atau per satu orang penduduk. Nilai PDRB per
kapita Kab. Bandung Barat atas dasar harga berlaku tahun 2021 secara nominal
mengalami kenaikan mencapai 27,58 juta rupiah dibanding tahun 2020 sebesar 27,05
juta rupiah seiring dengan meningkatnya nilai PDRB atas dasar harga berlaku
Secara teoritis, laju inflasi berperan dalam mendorong terjadinya
pertumbuhan ekonomi. Inflasi yang tergolong rendah akan menghasilkan
pertumbuhan ekonomi yang positif (meskipun pertumbuhan tersebut dapat saja
bersifat menurun). Apabila sisi permintaan di dalam perekonomian lebih kuat
dibandingkan dengan sisi penawarannya, maka secara teoritis penurunan laju inflasi
akan mempercepat pertumbuhan ekonomi, demikian sebaliknya.

Pada Tabel 1.20 berikut, terlihat pergerakan IHK selama dua belas bulan
pada tahun 2021 dan terakhir terjadi inflasi sebesar 1.65 persen.
Tabel 1.19 IHK Desember Tahun 2021 dan Inflasi Tahun 2021
menurut Kelompok Pengeluaran
Kelompok IHK Desember Inflasi Tahun
2021 2021
Umum 107.43 1.65
Makanan, Minuman Dan Tembakau 112.21 3.47
Pakaian Dan Alas Kaki 107.58 0.4
Perumahan, Air, Listrik, Dan Bahan Bakar 104.59 0.7

Rumah Tangga
Perlengkapan, Peralatan Dan Pemeliharaan 112.55 4.24
Rutin Rumah Tangga
Kesehatan 112.26 0.64
Transportasi 100.77 0.52
Informasi, Komunikasi, Dan Jasa Keuangan 99.46 -0.13
Rekreasi, Olahraga, Dan Budaya 104.23 0.21
Pendidikan 106.1 0.81
Penyediaan Makanan Dan Minuman/Restoran 106.3 1.01
Perawatan Pribadi Dan Jasa Lainnya 115.91 2.21
Sumber: Indikator Makro Ekonomi, Bappelitbangda diolah BPS, Tahun 2021
Dari sebelas kelompok pengeluaran, yang mengalami inflasi tertinggi yaitu

Kelompok Perlengkapan, Peralatan Dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga sebesar
4,24 persen, Kelompok Makanan, Minuman dan Tembakau sebesar 3,47 persen,
Kelompok Perlengkapan, Peralatan Dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga sebesar
2,21 persen. Pemerintah melalui Bank Indonesia (BI) mematok target inflasi untuk
tahun 2021 berada di kisaran angka 3 persen plus minus 1 persen. Pencapaian inflasi
sebesar 1,65 jauh dibawah target, penyebab utamanya bukan hanya harga yang
terkendali dan nilai mata uang yang stabil tetapi akibat juga permintaan domestik
yang tidak kuat akibat dampak pandemi covid-19 yang terjadi.

1.3.4.2 Indikator Makro Sosial
Pembangunan sosial budaya adalah pembangunan yang dirancang untuk
meningkatkan taraf hidup masyarakat. Dilansir dari bappenas.go.id, pembangunan
sosial budaya menjadi bagian integral dari prioritas pembangunan keempat, yaitu
membangun kesejahteraan rakyat, meningkatkan kualitas kehidupan beragama, dan
ketahanan budaya.
Adapun tujuan dan manfaat dari pembangunan sosial budaya adalah untuk
mewujudkan kesejahteraan rakyat yang ditandai dengan meningkatnya kualitas hidup
yang layak dan bermartabat, serta memberi perhatian utama pada tercukupinya
kebutuhan dasar masyarakat. Kondisi pembangunan sosial Kabupaten Bandung Barat
yang terukur berdasarkan indikator-indikator makro sosial serta indeks pembangunan
manusia (IPM), adalah sebagai berikut:
1) Pendidikan
Keberhasilan pembangunan suatu wilayah ditentukan oleh sumber daya
manusia yang berkualitas. Pendidikan merupakan salah satu cara meningkatkan
kualitas SDM tersebut. Oleh karena itu peningkatan mutu pendidikan harus terus
diupayakan, dimulai dengan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada penduduk
untuk mengenyam pendidikan, hingga pada peningkatan kualitas dan kuantitas
sarana dan prasarana pendidikan. Untuk mengetahui seberapa banyak penduduk
yang memanfaatkan fasilitas pendidikan dapat dilihat dari persentase penduduk
menurut partisipasi sekolah. Untuk melihat partisipasi sekolah dalam suatu wilayah
biasa dikenal beberapa indikator untuk mengetahuinya, antara lain: Angka Partisipasi
Sekolah (APS), Angka Partisipasi Kasar (APK), serta Angka Partisipasi Murni (APM).
Tabel 1.20
Capaian Indikator Pendidikan Tahun 2021
Indikator SD SMP
Angak Partisipasi Kasar (APK) 102,99 91,38
Angka Partisipasi Murni (APM) 96,69 76,56
Angka Partisipasi Sekolah (APS) 99,66 94,29
Sumber : Indikator Makro Sosial, Bappelitbangda, diolah oleh BPS KBB, 2021

APK digunakan untuk mengetahui seberapa banyak penduduk usia sekolah
yang sudah dapat memanfaatkan fasilitas pendidikan di suatu jenjang pendidikan
tertentu tanpa melihat berapa usianya. APK SD di Kabupaten Bandung Barat lebih dari
100 persen. Artinya, dimungkinkan banyak masyarakat di wilayah Kabupaten Bandung
Barat menyekolahkan anaknya ke Sekolah Dasar pada usia 5-6 tahun, disisi lain di
daerah pedesaan masih banyak anak yang usianya di atas 12 tahun, tetapi masih
duduk dibangku SD.
Angka Partisipasi Murni (APM) digunakan untuk mengukur proporsi anak yang
bersekolah tepat waktu. APM yang mendekati nilai 100 menunjukkan bahwa hampir
semua penduduk bersekolah tepat waktu, sesuai dengan usia sekolah dan jenjang
pendidikannya. APM SD di Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2021 adalah sebesar
97,69 persen, artinya 97,69 persen penduduk usia sekolah SD bersekolah tepat
waktu, sesuai dengan usia sekolah dan jenjang pendidikannya.
Angka Partisipasi Sekolah atau APS merupakan perbandingan antara jumlah
murid kelompok usia sekolah tertentu yang bersekolah pada berbagai jenjang
pendidikan dengan penduduk kelompok usia sekolah yang sesuai. Indikator ini
digunakan untuk mengetahui banyaknya anak usia sekolah yang telah bersekolah
berdarkan jenjang Pendidikan. APS SD Kab. Bandung Barat tahun 2021 sebesar 99,66
dan APS SMP sebesar 94,29 artinya semakin tinggi APS berarti makin banyak anak
usia sekolah yang bersekolah di suatu daerah
2) Kesehatan
Kondisi kesehatan masyarakat yang baik sangat diperlukan dalam
pelaksanaan pembangunan maka perlu diperhatikan pelaksanaan pembangunan
kesehatan. Pembangunan Kesehatan yang dimaksud merupakan proses perubahan
tingkat kesehatan masyarakat dari tingkat yang kurang baik menjadi lebih baik sesuai
dengan standar kesehatan.
Keluhan kesehatan adalah gangguan terhadap kondisi fisik maupun jiwa,
termasuk karena kecelakaan, atau hal lain yang menyebabkan terganggunya kegiatan
sehari-hari. Pada umumnya keluhan kesehatan utama yang banyak dialami oleh
penduduk adalah panas, sakit kepala, batuk, pilek, diare, asma/sesak nafas, sakit gigi.

Tabel 1.21
Persentase Penduduk menurut Angka Kesakitan Tahun 2021
Karakteristik Angka Kesakitan
Jenis Kelamin
Laki-laki 8,55
Perempuan 7,99
Kelompok Pengeluaran
40 Persen Terbawah 7,58
40 Persen Tengah 9,68
20 Persen Teratas 6,87
Kab Bandung Barat 8,28

Sumber: BPS, Statistik Kesejahteraan Rakyat KBB Tahun 2021, diolah
Sekitar 8,28 persen penduduk berpendapatan terendah mempunyai keluhan

kesehatan dan mengakibatkan terganggunya kegiatan. Sejak diluncurkan Program
Jaminan Kesehatan Nasional mulai Januari 2014, keikutsertaan masyarakat cukup
banyak dan tentu memiliki kegunaan yang sangat berarti, terutama untuk golongan
menengah bawah. Pada kelompok pengeluaran terbawah 21,71% telah menggunakan
jaminan kesehatan untuk berobat jalan, sementara untuk golongan menengah
sebanyak 27,95%. Pada golongan pengeluaran atas penggunaannya 30,80 dan
selebihnya menggunakan dana mandiri.
Tabel 1.22 Persentase Penduduk yang Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk

Berobat Jalan Tahun 2021
Karakteristik Menggunakan Jaminan Kesehatan untuk Berobat Jalan
(1) (2)
Jenis Kelamin
Laki-laki 26,57
Perempuan 26,54
40 Persen Terbawah 21,71
40 Persen Tengah 27,95
20 Persen Teratas 30,80
Kab Bandung Barat 26,56
Sumber: BPS, Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021, diolah

Kualitas pembangunan manusia disuatu daerah dapat digambarkan dengan
Indeks Pembangunan Manusia (IPM), salah satu komponen IPM adalah angka
harapan hidup (AHH) yang menggambarkan tingkat pembangunan manusia pada
sektor kesehatan. Salah satu faktor rendahnya pencapaian angka harapan hidup
adalah tingkat kematian bayi, dan salah satu tingginya angka kematian bayi adalah
penolong saat persalinan.
Tabel 1.23 Persentase Perempuan Pernah Kawin Berumur 15-49 Tahun yang
pernah Melahirkan di Fasilitas Kesehatan dan Penolong Persalinan oleh Tenaga
Kesehatan menurut Karakteristik Tahun 2021
Melahirkan di Fasilitas Penolong Persalinan oleh

Karakteristik Tenaga Kesehatan
Kesehatan
40 Persen Terbawah 78.09 83.30
40 Persen Tengah 94.84 95.60
20 Persen Teratas 100.00 100.00
Pendidikan Tertinggi
SD ke bawah 70.72 74.10
SMP ke atas 94.82 97.00
Kabupaten Bandung Barat 88.48 90.08

Sumber: BPS, Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021, diolah
Pada golongan pengeluaran atas, semua ibu telah melahirkan di fasilitas

kesehatan dan ditolong oleh tenaga keshatan. Golongan pengeluaran menengah, ibu
yang melahirkan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan sebesar
95,60%. Hal yang masih mengkhawatirkan adalah golongan pengeluaran bawah ibu
yang melahirkan di fasilitas kesehatan adalah sebanyak 88,48% dan yang ditolong
tenaga kesehatan sebanyak 90,02%.
3) Kemiskinan
Suatu penduduk dikatakan merupakan penduduk miskin ketika rata-rata
pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan. Garis Kemiskinan
merupakan suatu representasi dari jumlah rupiah minimum yang dibutuhkan untuk
memenuhi kebutuhan pokok minimum makanan dan kebutuhan pokok bukan
makanan.

Garis Kemiskinan Makanan merupakan nilai pengeluaran kebutuhan minimum
makanan (2100 kilo kalori per kapita per hari). Paket komoditi kebutuhan dasar
makanan itu diwakili oleh 52 jenis komoditi yang meliputi padi-padian, umbi-umbian,
ikan, daging, telur dan susu, sayuran, kacang-kacangan, buah- buahan,minyak dan
lemak, dan lain-lain. Sedang Garis Kemiskinan Non Makanan adalah kebutuhan
minimum untuk perumahan, sandang, pendidikan dan kesehatan yang diwakili oleh 51
jenis komoditi di perkotaan dan 47 jenis komoditi di pedesaan.
Pada tahun 2020 dunia terjadi pandemi Covid-19, sehingga berdampak pada
seluruh sendi kehidupan manusia bukan hanya masalah kesehatan tetapi juga
ekonomi, tidak terkecuali kemiskinan. Persentase penduduk miskin yang dari tahun
ketahun terus menurun harus mengalami kenaikan pada tahun 2020 menjadi 10,49%
dan pada tahun 2021 menjadi 11,30%. Penduduk miskin meningkat 20,43 ribu dari
159,03 ribu pada tahun 2019 menjadi 179,46 ribu pada tahun 2020, meningkat lagi di
tahun 2021 sebanyak 11,31 ribu menjadi 190,77 ribu.
Gambar 1.3 Persentase Penduduk Miskin, Indeks Kedalaman Kemiskinan,

dan Indeks Keparahan Kemiskinan di Kabupaten Bandung Barat,
Tahun 2015 – 2021
14
12
10
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
% Penduduk Miskin Indeks Kedalaman Kemiskinan Indeks Keparahan Kemiskinan
Sumber : BPS 2015 – 2021 (diolah)

Dalam proses penghitungan, besar kecilnya jumlah penduduk miskin sangat
dipengaruhi oleh Garis Kemiskinan. Batasan penduduk miskin adalah penduduk yang
memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan dibawah Garis Kemiskinan.
Selama kurun waktu 7 tahun dari Tahun 2015 –2020, Garis Kemiskinan naik sebesar
Rp.99.143,- dari Rp.275.327,- per kapita per bulan pada Tahun 2015, dan menjadi
Rp.374.470,- per kapita per bulan pada Tahun 2021.
Persoalan kemiskinan bukan hanya sekadar berapa jumlah dan persentase
penduduk miskin. Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan
keparahan dari kemiskinan. Pada periode Tahun 2015 –2021, Indeks Kedalaman
Kemiskinan (P1) di Kabupaten Bandung Barat menunjukkan penurunan. Indeks
Kedalaman Kemiskinan (P1) turun dari 2,15 pada keadaaan Tahun 2015 menjadi 1,62
pada keadaan Tahun 2021. Penurunan nilai indeks ini mengindikasikan bahwa rata-
rata pengeluaran penduduk miskin cenderung mendekati Garis Kemiskinan.
Indeks Keparahan Kemiskinan (P2) Kabupaten Bandung Barat mencapai 0,32
pada tahun 2021, Nilai ini mengalami penurunan sebesar 0,27 poin dibandingkan
pada Tahun 2015 (0,59). Ini mengindikasikan bahwa kesenjangan pengeluaran antar
penduduk miskin cenderung semakin menyempit.
4) Gini Rasio
Indikator keberhasilan pembangunan suatu daerah dapat dilihat dari distribusi
pendapatan yang merata antar daerah. Indikator utama yang digunakan untuk
melihat tingkat pemerataan pendapatan yaitu indeks gini rasio dan indikator yang
dikeluarkan Bank Dunia. Indikator pertama mengukur tingkat pemerataan pendapatan
dengan memperhatikan presentase pendapatan yang diterima oleh 40% penduduk
berpendapatan rendah.
Besarnya gini rasio Kabupaten Bandung Barat pada tahun 2021 yaitu 0,376.
Nilai indeks tersebut menunjukkan bahwa ketimpangan pendapatan wilayah
Kabupaten Bandung Barat termasuk kategori dengan ketimpangan rendah karena
nilainya masih dibawah 0,4. Pemerintah daerah harus bertindak cepat walaupun
masih kategori rendah namun jaraknya cukup dekat denga kategori sedang.

Tabel 1.24
Ketimpangan Pendapatan (Gini Ratio) Kab. Bandung Barat
Tahun
KOMPONEN
2018 2019 2020 2021
GINI RASIO 0,394 0,362 0,376 0,367
Sumber : Indikator Makro Sosial, Bappelitbangda, diolah oleh BPS KBB, 2021.
Secara umum perkembangan nilai Gini Ratio Kabupaten Bandung Barat Tahun
2018 - 2021 berfluaktif namun cenderung selalu berada pada level ketimpangan
rendah (<0,4), pada tahun 2020 gini rasio meningkat menjadi 0,376 dibanding tahun
2019 sebesar 0,362 hal ini salah satunya akibat dampak pandemi covid-19, tetapi
melalui program bantuan sosial dan pemulihan ekonomi yang cukup efektif di tahun
2021 indeks gini Kabupaten Bandung Barat turun menjadi 0,367.
1.3.4.3 Pembangunan Manusia

Indeks Pembangunan Manusi, dihitung dari agregasi tiga dimensi, yaitu
umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, serta standar hidup layak. Setiap
dimensi diwakili oleh indikator. Dimensi umur panjang dan hidup sehat diwakili oleh
indikator umur harapan hidup saat lahir. Sementara itu, rata-rata lama sekolah dan
harapan lama sekolah merupakan indikator yang mewakili dimensi pengetahuan.
Terakhir, dimensi standar hidup layak Indonesia diwakili oleh indikator pengeluaran
per kapita yang disesuaikan
Berdasarkan data pada tahun 2021, umur harapan hidup saat lahir di
Kabupaten Bandung Barat sudah mencapai 72,52 tahun. Angka ini menunjukkan
bahwa hidup bayi yang baru lahir dapat bertahan hidup hingga usia 72,52 tahun. Dari
sisi pendidikan, penduduk Bandung Barat yang berusia 25 tahun ke atas rata-rata
sudah menempuh 8,20 tahun masa sekolah atau berada di kelas VIII. Selain itu, rata-
rata anak usia 7 tahun yang mulai bersekolah, diperkirakan dapat mengenyam
pendidikan hingga 11,88 tahun atau setara dengan Kelas XI atau sampai SMA kelas 2.
Pada aspek ekonomi, pengeluaran per kapita sudah mencapai Rp 8,20 juta per kapita
per tahun.

Tabel 1.26 berikut, memperlihatkan perkembangan pencapaian IPM selama
tahun 2016- 2021. Dalam kurun waktu tersebut, nilai IPM Kabupaten Bandung Barat
bergerak naik dari 65,81 pada tahun 2016 menjadi 68,29 pada tahun 2021.
Pergerakan yang sama juga terjadi pada ketiga indeks IPM dimana usia harapan
hidup meningkat dari 71,82 pada tahun 2016 menjadi 72,52 pada tahun 2021.
Dimensi pendidikan untk harapan lama sekolah bergerak dari 11,56 pada tahun 2016
menjadi 11,88 tahun pada tahun 2021, sementara rata lama sekolah dari 7,63 pada
tahun 2016 menjadi 8.20 pada tahun 2021. Setandar hidup layak juga meningkat dari
Rp.7.698.000,- pada tahun 2016 menjadi Rp.8.546.000.- pada tahun 2021.
Tabel 1.25 IPM Kabupaten Bandung Barat Tahun 2016 - 2021

Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
KOMPONEN
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1. Umur Harapan Hidup 71,82 71,87 72,03 72,18 72,34 72,52
(Tahun)
2. Harapan Lama Sekolah 11,56 11,79 11,83 11,86 11,87 11,88
(Tahun)
3. Rata-rata Lama 7,63 7,74 7,97 8,18 8,19 8,20
Sekolah (Tahun)
4. Pengeluaran Perkapita 7.698 8.002 8.329 8.684 8.455 8.546
(ribu Rupiah)
IPM 65,81 66,63 67,46 68,27 68,08 68,29
Sumber : Indikator Makro Sosial, Bappelitbangda, diolah oleh BPS KBB, 2021

1.3.5 Realisasi Pendapatan Menurut Jenis Pendapatan
Realisasi Pendapatan merupakan semua penerimaan Rekening Kas Umum
Negara/Daerah yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran
yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah dan tidak perlu dibayar kembali
oleh pemerintah.
➢ Pendapatan terdiri dari :
1. Pendapatan Asli Daerah

Pendapatan Asli Daerah adalah penerimaan yang diperoleh dari sumber-sumber
daya dan kekayaan miliki pemerintah daerah itu sendiri, yang dimana dalam
proses pengambilan atau pemungutan ini sudah diatur dalam peraturan daerah
yang disesuaikan dengan undang-undang yang berlaku. Pendapatan Asli Daerah
teridiri dari :
a. Pajak Daerah
Pajak Daerah adalah kontribusi wajib kepada daerah yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan undang-undang
dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk
keperluan daerah bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
b. Retribusi Daerah
Retribusi Daerah adalah adalah sebuah pungutan daerah yang diambil sebagai
pembayaran atau jasa karena adanya aktivitas pengeluaran dan pemberian
izin tertentu oleh pemerintah daerah yang diberikan khusus untuk pihak
tertentu entah itu pribadi ataupun badan usaha.
c. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang dipisahkan merupakan
penerimaan daerah yang berasal dari hasil perusahaan milik daerah dan
pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan. Penerimaan ini antara lain dari
BPD, perusahaan daerah, dividen BPR-BKK dan penyertaan modal daerah
kepada pihak ketiga
d. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
Lain-lain pendapatan yang sah ini merupakan penerimaan daerah yang
berasal dari lain-lain milik pemerintah daerah.

2. Pendapatan Transfer
Pendapatan transfer merupakan pendapatan yang berasal dari entitas
pemerintah lain, yang pada umumnya berasal dari Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Provinsi. Pendapatan transfer terdiri dari :
a) Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat terdiri dari Dana Perimbangan, Dana
Insentif Daerah dan Dana Desa.
• Dana perimbangan merupakan sumber pendapatan daerah yang
didapatkan berdasarkan atas pengalokasian dari anggaran pendapatan
dan belanja negara (APBN) yang ditujukan untuk dapat
mendukung pelaksaan fungsi dan kewenangan pemerintah daerah
untuk dapat mencapai dan menyelanggarakan pemberian otonomi
daerah yang memiliki tujuan untuk meningkatkan pelayanan dan
kesejahteraan masyarakat supaya mengalami peningkatan dan
perbaikan.
• Dana Insentif Daerah (DID) merupakan dana yang bersumber dari APBN
yang bertujuan memberikan reward kepada pemerintah daerah atas
penilaian capaian kinerja-nya di atas rata-rata nasional, dan digunakan
dalam rangka pelaksanaan fungsi pendidikan yang menjadi urusan /
kewenangan daerah.
• Dana Desa adalah dana yang dialokasikan dalam APBN yang
diperuntukkan bagi desa yang ditransfer melalui Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah kabupaten/kota dan digunakan untuk membiayai
penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan
kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat.
b) Pendapatan Transfer Antar Daerah
Pendaptan Transfer antar daerah terdiri dari Pendapatan Bagi Hasil dan
Bantuan Keuangan..
• Pendapatan bagi hasil adalah dana yang berasal dari pendapatan
tertentu daerah yang dialokasikan kepada daerah lain berdasarkan
angka persentase tertentu sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

• Bantuan keuangan adalah dana yang diberikan oleh suatu daerah
kepada daerah lainnya, baik dalam rangka kerja sama Daerah maupun
untuk tujuan tertentu lainnya
Tabel 1.26 Realisasi Pendapatan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat

Tahun 2021
KODE URAIAN TARGET REALISASI %

4 PENDAPATAN DAERAH 2.994.788.385.174 2.804.253.404.555 93,64
4.1 PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) 582.285.224.074 540.783.936.035 92,87
4.1.1 Pajak Daerah 391.200.000.000 375.265.784.971 95,93
4.1.2 Retribusi Daerah 37.698.929.439 17.073.496.576 45,29
4.1.3 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang 494.842.021 653.894.651 132,14
Dipisahkan
4.1.4 Lain-lain PAD yang Sah 152.891.452.614 147.790.759.837 96,66
4.2 PENDAPATAN TRANSFER 2.223.236.241.100 2.074.746.679.520 93,32
4.2.1 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat 1.801.369.006.654 1.804.538.931.386 100,18
4.2.1.1 Dana Perimbangan 1.497.408.912.654 1.500.578.837.486 100,21
4.2.1.2 Dana Insentif Daerah (DID) 46.578.825.000 46.578.825.000 100,00
4.2.1.3 Dana Desa 257.381.269.000 257.381.269.000 100,00
4.2.2 Pendapatan Transfer Antar Daerah 421.867.234.446 270.207.748.134 64,05
4.2.2.1 Pendapatan Bagi Hasil 257.717.560.896 199.081.945.565 77,25
4.2.2.2 Bantuan Keuangan 164.149.673.550 71.125.802.569 43,33
4.3 LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH 189.266.920.000 188.722.789.000 99,71
YANG SAH
4.3.3 Lain-lain Pendapatan Sesuai dengan 189.266.920.000 188.722.789.000 99,71
Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan

1.3.6 Realisasi Belanja Menurut Jenis Belanja
Belanja merupakan semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum
Negara/Daerah yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun
anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayaraannya kembali
oleh pemerintah.
Belanja terdiri dari :
a) Belanja Operasi
Belanja Operasi adalah pengeluaran untuk kegiatan sehari-hari pemerintah daerah
yang memberi manfaat jangka pendek. Belanja Operasi terdiri dari empat belanja
yaitu : Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Jasa, Belanja Hibah, serta Belanja
Bantuan Sosial.
b) Belanja Modal
Belanja modal adalah jenis pengeluaran untuk perolehan aset tetap dan aset
lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi.Belanja modal
terdiri atas belanja modal untuk perolehan tanah, gedung dan bangunan,
peralatan, serta aset tidak berwujud
c) Belanja Tidak Terduga
Belanja tidak terduga adalah pengeluaran anggaran pemerintah daerah untuk keperluan
darurat, termasuk keperluan mendesak yang tidak dapat diprediksi sebelumnya.
d) Belanja Transfer
Belanja transfer adalah pengeluaran anggaran dari pemerintah daerah kepada
pemerintah daerah lainnya atau pengeluaran anggaran dari pemerintah daerah
kepada pemerintah desa. Belanja transfer dibedakan menjadi dua jenis, yaitu:
Belanja Bagu Hasil dan Belanja Bantuan Keuangan.

Di bawah ini merupakan realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Bandung Barat :
Tabel 1.27 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Bandung Barat

Tahun 2021
5 BELANJA DAERAH 3.404.728.679.612 2.917.749.150.862 85,70
5.1 BELANJA OPERASI 2.285.654.182.090 2.128.381.840.567 93,12
5.1.01 Belanja Pegawai 1.198.492.283.101 1.140.660.223.059 95,17
5.1.02 Belanja Barang dan Jasa 1.008.647.299.599 918.292.891.347 91,04
5.1.03 Belanja Bunga 723.711.200 723.711.188 100
5.1.05 Belanja Hibah 71.557.388.190 65.485.210.973 91,5
5.1.06 Belanja Bantuan Sosial 6.233.500.000 3.219.804.000 51,6
5.2 BELANJA MODAL 657.412.693.820 346.128.576.027 52,65
5.2.01 Belanja Modal Tanah 13.814.167.102 11.193.228.000 81,03
5.2.02 Belanja Modal Peralatan 210.397.454.791 134.040.385.765 63,71
dan Mesin
5.2.03 Belanja Modal Gedung dan 79.938.048.541 71.983.011.084 90,05
Bangunan
5.2.04 Belanja Modal Jalan, 323.509.127.280 101.033.415.866 31,23
Jaringan, dan Irigasi
5.2.05 Belanja Modal Aset Tetap 29.153.896.106 27.700.975.312 95,02
Lainnya
5.2.06 Belanja Modal Aset 600.000.000 177.560.000 29,59
Lainnya
5.3 BELANJA TIDAK 18.238.049.323 8.328.012.910 45,66
TERDUGA
5.3.1 Belanja Tidak Terduga 18.238.049.323 8.328.012.910 45,66
5.4 BELANJA TRANSFER 443.423.754.379 434.910.721.359 98,08
5.4.1 Belanja Bagi Hasil 45.360.117.223 40.579.431.776 89,46
5.4.2 Belanja Bantuan Keuangan 398.063.637.156 394.331.289.583 99,06
SURPLUS/(DEFISIT) - 409.940.294.438 - 113.495.746.307 27,69

Tabel 1.28 Realisasi Belanja Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Per
Jenis Belanja Per Perangkat DaerahTahun 2021
No Perangkat Daerah Anggaran Realisasi %
1 Dinas Pendidikan 1.028.474.718.041 941.978.500.130 91,59
- Belanja Operasi 911.721.389.605 872.659.202.232 95,72
- Belanja Modal 116.753.328.436 69.319.297.898 59,37
2 Dinas Kesehatan 525.569.179.093 457.700.575.066 87,09
- Belanja Operasi 413.303.794.831 363.127.748.823 87,86
- Belanja Modal 112.265.384.262 94.572.826.244 84,24
3 Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang 465.906.316.513 235.908.743.091 50,63
- Belanja Operasi 97.589.577.485 91.257.036.029 93,51
- Belanja Modal 368.316.739.028 144.651.707.062 39,27
4 Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman 30.933.356.003 15.307.763.786 49,49
- Belanja Operasi 30.250.391.603 15.239.187.558 50,38
- Belanja Modal 682.964.400 68.576.228 10,04
5 Satuan Polisi Pamong Praja 13.856.786.154 13.513.256.289 97,52
- Belanja Operasi 13.770.396.154 13.427.379.289 97,51
- Belanja Modal 86.390.000 85.877.000 99,41
6 Badan Penanggulangan
Bencana Daerah 10.956.020.742 10.541.254.962 96,21
- Belanja Operasi 10.069.976.742 9.678.135.462 96,11
- Belanja Modal 886.044.000 863.119.500 97,41
7 Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan 13.620.967.566 11.508.153.156 84,49
- Belanja Operasi 11.252.900.566 11.080.890.156 98,47
- Belanja Modal 2.368.067.000 427.263.000 18,04
8 Dinas Sosial 12.947.489.037 12.249.961.360 94,61
- Belanja Operasi 12.860.746.537 12.163.218.860 94,58
- Belanja Modal 86.742.500 86.742.500 100,00
9 Dinas Tenaga Kerja 11.332.563.121 10.647.845.291 93,96
- Belanja Operasi 10.995.372.121 10.311.534.291 93,78

- Belanja Modal 337.191.000 336.311.000 99,74
10 Dinas Pengendalian Penduduk
Keluarga Berencana
26.772.668.779 26.594.063.173 99,33
Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
- Belanja Operasi 25.410.061.779 25.280.323.173 99,49
- Belanja Modal 1.362.607.000 1.313.740.000 96,41
11 Dinas Ketahanan Pangan dan
Pertanian 29.054.365.656 27.966.956.687 96,26
- Belanja Operasi 28.489.358.633 27.421.278.044 96,25
- Belanja Modal 565.007.023 545.678.643 96,58
12 Dinas Lingkungan Hidup 38.364.088.741 37.588.621.930 97,98
- Belanja Operasi 36.085.191.041 35.373.772.960 98,03
- Belanja Modal 2.278.897.700 2.214.848.970 97,19
13 Dinas Kependudukan Dan
Pencatatan Sipil 14.802.720.734 13.473.760.301 91,02
- Belanja Operasi 13.025.814.234 12.186.213.301 93,55
- Belanja Modal 1.776.906.500 1.287.547.000 72,46
14 Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa 19.684.084.126 17.792.973.004 90,39
- Belanja Operasi 19.004.588.126 17.360.238.454 91,35
- Belanja Modal 679.496.000 432.734.550 63,68
15 Dinas Perhubungan 65.181.368.644 44.043.213.787 67,57
- Belanja Operasi 27.846.222.498 25.331.685.932 90,97
- Belanja Modal 37.335.146.146 18.711.527.855 50,12
16 Dinas Komunikasi, Informatika
dan Statistik 10.009.564.479 9.956.534.212 99,47
- Belanja Operasi 9.212.961.979 9.161.964.562 99,45
- Belanja Modal 796.602.500 794.569.650 99,74
17 Dinas Koperasi Usaha Kecil dan
Menengah 17.889.000.102 14.962.601.281 83,64
- Belanja Operasi 17.748.642.102 14.822.946.281 83,52
- Belanja Modal 140.358.000 139.655.000 99,50
18 Dinas Penanaman Modal dan 8.659.719.688 8.172.989.698 94,38

Pelayanan Terpadu Satu Pintu
- Belanja Operasi 8.459.737.763 8.011.665.698 94,70
- Belanja Modal 199.981.925 161.324.000 80,67
19 Dinas Pemuda dan Olahraga 24.906.910.678 24.034.413.484 96,50
- Belanja Operasi 24.548.501.678 23.680.112.984 96,46
- Belanja Modal 358.409.000 354.300.500 98,85
20 Dinas arsip dan Perpustakaan 14.520.790.536 14.269.256.895 98,27
- Belanja Operasi 13.623.024.036 13.376.630.595 98,19
- Belanja Modal 897.766.500 892.626.300 99,43
21 Dinas Perikanan dan Peternakan 33.126.942.235 31.686.472.664 95,65
- Belanja Operasi 32.780.452.615 31.341.862.414 95,61
- Belanja Modal 346.489.620 344.610.250 99,46
22 Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan 15.284.389.614 14.887.445.116 97,40
- Belanja Operasi 15.234.898.614 14.838.045.116 97,40
- Belanja Modal 49.491.000 49.400.000 99,82
23 Dinas Perindustrian dan
Perdagangan 20.106.940.814 19.584.159.694 97,40
- Belanja Operasi 19.945.456.814 19.423.355.694 97,38
- Belanja Modal 161.484.000 160.804.000 99,58
24 Sekretariat Daerah 95.903.113.015 85.940.630.230 89,61
- Belanja Operasi 92.666.658.615 82.907.881.263 89,47
- Belanja Modal 3.236.454.400 3.032.748.967 93,71
25 Sekretariat DPRD 103.888.630.164 100.849.932.841 97,08
- Belanja Operasi 103.036.385.664 100.085.495.301 97,14
- Belanja Modal 852.244.500 764.437.540 89,70
26 Badan Perencanaan
Pembangunan Penelitian dan
Pengembangan Daerah 23.698.051.741 23.069.836.300 97,35
- Belanja Operasi 23.126.769.241 22.502.356.430 97,30
- Belanja Modal 571.282.500 567.479.870 99,33
27 Badan Keuangan Aset Daerah 544.998.897.547 518.118.666.871 95,07
- Belanja Operasi 83.076.828.265 74.658.664.502 89,87
- Belanja Modal 260.265.580 221.268.100 91,59

- Belanja Tidak Terduga 18.238.049.323 8.328.012.910 91,59
- Belanja Transfer 443.423.754.379 434.910.721.359 91,59
28 Badan Pendapatan Daerah 35.189.785.071 29.681.467.024 91,59
- Belanja Operasi 33.840.760.071 28.339.419.924 91,59
- Belanja Modal 1.349.025.000 1.342.047.100 91,59
29 Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya
Manusia 33.774.291.097 33.018.247.094 91,59
- Belanja Operasi 33.535.442.097 32.782.102.094 91,59
- Belanja Modal 238.849.000 236.145.000 91,59
30 Inspektorat Daerah 21.389.703.303 20.965.120.176 91,59
- Belanja Operasi 20.456.721.303 20.032.861.176 91,59
- Belanja Modal 932.982.000 932.259.000 91,59
31 Kecamatan Batujajar 4.970.462.185 4.726.818.409 91,59
- Belanja Operasi 4.922.452.185 4.678.808.409 91,59
- Belanja Modal 48.010.000 48.010.000 91,59
32 Kecamatan Cipeundeuy 5.349.170.134 5.256.365.324 91,59
- Belanja Operasi 5.243.872.134 5.151.067.324 91,59
- Belanja Modal 105.298.000 105.298.000 91,59
33 Kecamatan Gununghalu 4.920.678.004 4.822.792.782 91,59
- Belanja Operasi 4.863.553.004 4.765.667.782 91,59
- Belanja Modal 57.125.000 57.125.000 91,59
34 Kecamatan Padalarang 5.980.874.039 5.959.022.542 91,59
- Belanja Operasi 5.914.616.039 5.892.764.542 91,59
- Belanja Modal 66.258.000 66.258.000 91,59
35 Kecamatan Lembang 7.431.018.660 7.334.964.344 91,59
- Belanja Operasi 7.262.982.660 7.166.928.344 91,59
- Belanja Modal 168.036.000 168.036.000 91,59
36 Kecamatan Sindangkerta 5.105.127.561 5.007.715.037 91,59
- Belanja Operasi 5.023.723.561 4.929.542.037 91,59
- Belanja Modal 81.404.000 78.173.000 91,59
37 Kecamatan Cisarua 5.008.463.561 4.997.338.907 91,59
- Belanja Operasi 4.952.951.561 4.941.988.907 91,59
- Belanja Modal 55.512.000 55.350.000 91,59

38 Kecamatan Ngamprah 5.586.740.288 5.582.091.358 91,59
- Belanja Operasi 5.527.937.488 5.523.288.558 91,59
- Belanja Modal 58.802.800 58.802.800 91,59
39 Kecamatan Cikalongwetan 5.853.939.755 5.796.070.891 91,59
- Belanja Operasi 5.732.204.755 5.674.335.891 91,59
- Belanja Modal 121.735.000 121.735.000 91,59
40 Kecamatan Cipongkor 5.036.144.518 4.930.606.360 91,59
- Belanja Operasi 5.013.345.518 4.907.807.360 91,59
- Belanja Modal 22.799.000 22.799.000 91,59
41 Kecamatan Saguling 3.642.247.352 3.604.664.254 91,59
- Belanja Operasi 3.603.222.352 3.565.639.254 91,59
- Belanja Modal 39.025.000 39.025.000 91,59
42 Kecamatan Cililin 5.234.390.791 5.184.318.847 91,59
- Belanja Operasi 5.188.465.791 5.138.393.847 91,59
- Belanja Modal 45.925.000 45.925.000 91,59
43 Kecamatan Parongpong 5.234.890.040 5.233.689.516 91,59
- Belanja Operasi 5.227.135.040 5.225.934.516 91,59
- Belanja Modal 7.755.000 7.755.000 91,59
44 Kecamatan Cipatat 5.865.574.976 5.752.650.425 91,59
- Belanja Operasi 5.817.177.476 5.704.252.925 91,59
- Belanja Modal 48.397.500 48.397.500 91,59
45 Kecamatan Cihampelas 5.862.322.019 5.745.815.558 91,59
- Belanja Operasi 5.783.385.019 5.666.878.558 91,59
- Belanja Modal 78.937.000 78.937.000 91,59
46 Kecamatan Rongga 4.876.023.986 4.841.365.927 91,59
- Belanja Operasi 4.754.988.986 4.739.931.927 91,59
- Belanja Modal 121.035.000 101.434.000 91,59
47 Badan Kesatuan Bangsa dan
Politik 7.967.188.709 6.959.444.788 91,59
- Belanja Operasi 7.853.145.709 6.845.401.788 91,59
- Belanja Modal 114.043.000 114.043.000 91,59

1.3.7 Realisasi Pembiayaan Menurut Jenis Pembiayaan
Pembiayaan (financing) merupakan setiap penerimaan yang perlu dibayar
kembali dan atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran
bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran berikutnya, yang dalam penganggaran
pemerintah terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus
anggaran.
Tabel 1.29 Realisasi Pembiayaan Daerah Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat Tahun 2021
6 PEMBIAYAAN DAERAH
6.1 PENERIMAAN PEMBIAYAAN 409.940.294.438 198.288.982.078 48,37
6.1.01 Sisa Lebih Perhitungan 124.439.894.438 124.439.894.438 100
Anggaran Tahun Sebelumnya
6.1.04 Penerimaan Pinjaman Daerah 285.500.400.000 73.849.087.640 25,87
PEMBIAYAAN NETTO 409.940.294.438 198.288.982.078 48,37
SISA LEBIH PERHITUNGAN 84.793.235.771
ANGGARAN (SILPA)

BAB II
PERUBAHAN PENJABARAN ANGGARAN PENDAPATAN
DAN BELANJA DAERAH (APBD)
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah, pasal 161 ayat 2 menyatakan bahwa Perubahan APBD dapat
dilakukan apabila terjadi perkembangan yang tidak sesuai dengan asumsi Kebijakan
Umum Anggaran (KUA), keadaan yang menyebabkan harus dilakukan pergeseran
anggaran antar organisasi, antar unit organisasi, antar program, antar kegiatan dan
antar jenis belanja, keadaan yang menyebakan saldo anggaran lebih tahun sebelumnya
harus digunakan dalam tahun anggaran berjalan, keadaan darurat dan keadaan luar
biasa. Hal-hal yang mengakibatkan terjadinya perubahan APBD diformulasikan dalam
Rancangan Perubahan Kebijakan Umum APBD serta Prioritas dan Plafon Anggaran
Sementara(PPAS) perubahan APBD. Dengan masih adanya pandemi covid-19, hal
tersebut berpengaruh besar terhadap perubahan struktur APBD tahun anggaran 2021,
sehingga pada pelaksanaan APBD Kabupaten Bandung Barat tahun anggaran 2021
sampai dengan semester I terjadi dua kali perubahan terhadap penjabaran APBD yang
selanjutnya perubahan penjabaran APBD tersebut akan ditampung dalam Peraturan
Daerah tentang perubahan APBD.
Melihat perkembangan pelaksanaan APBD yang dipengaruhi dengan adanya
pandemi covid-19 mengakibatkan adanya perubahan-perubahan pada sektor
pendapatan baik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-lain
Pendapatan DaerahYang Sah. Pada sektor belanja harus dilakukan penyesuaian, baik
belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga dan belanja transfer, serta
perhitungan pembiayaan daerah terutama penerimaan pembiayaan atas SiLPA Tahun
Anggaran 2020 hasil audit BPK-RI.
Berkaitan dengan hal tersebut diatas, substansi Perubahan Kebijakan Umum
APBD (KUPA) tahun anggaran 2021 dimaksudkan sebagai upaya pemerintah Kabupaten
Bandung Barat untuk penyempurnaan penganggaran secara efektif, efesien dan tepat
sasaran sesuai dengan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Perubahan (RKPD-P)
tahun anggaran 2021.
2.1 Kebijakan Perubahan Pendapatan Daerah
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 II - 1

Kebijakan pendapatan daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021
disesuaikan dengan arah kebijakan pendapatan yang tertuang dalam RKPD Perubahan
Tahun 2021, pendapatan daerah diarahkan melalui upaya peningkatan pendapatan
daerah dari sektor pajak daerah, retribusi daerah dan dana perimbangan.
Rencana pendapatan daerah tahun 2021 pada pos Pendapatan Asli Daerah,
disesuaikan dengan target RPJPD 2018-2023, diproyeksikan penggunaan anggaran
diprioritaskan untuk mendanai kegiatan-kegiatan di bidang pendidikan, kesehatan,
penangulangan kemiskinan, pengembangan wilayah, pengembangan sektor pertanian,
peternakan dan perikanan, intensifikasi dan ekstensifikasi PAD penciptaan lapangan
kerja, peningkatan infrastruktur guna mendukung ekonomi kerakyatan, peningkatan
keterampilan tenaga kerja, pengurangan dan penangulangan resiko bencana yang
sering terjadi setiap tahun dan pengelolaan lingkungan hidup berekelanjutan guna
pertumbuhan ekonomi serta diarahkan untuk penanggulangan kemiskinan.
Sedangkan untuk pendapatan transfer dari pusat dan pendapatan transfer antar
daerah untuk sementara disesuaikan dengan anggaran murni tahun 2021. Pendapatan
transfer dari pusat yaitu dana perimbangan, dana insentif daerah, dan dana desa,
sedangkan Pendapatan Transfer antar daerah yaitu berasal dari Pendapatan Bagi Hasil
dan Bantuan Keuanga Propinsi Jawa Barat.
Upaya-upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan daerah antara
lain ;
1. Memantapkan kelembagaan dan pelayanan publik melalui peningkatan
peran dan fungsi Kantor Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan
Dinas/Balai Penghasil;
2. Meningkatkan Pendapatan Daerah dengan intensifikasi dan ekstensifikasi;
3. Meningkatkan pengelolaan aset-aset daerah yang dapat menghasilkan
potensi pendapatan bagi daerah;
4. Meningkatkan koordinasi dan perhitungan lebih intensif, bersama antara
pusat-daerah untuk pengalokasian sumber pendapatan dari dana
perimbangan dan non perimbangan;
5. Meningkatkan kesadaran, kepatuhan, dan kepercayaan serta partisipasi aktif
masyarakat/lembaga dalam memenuhi kewajibannya membayar pajak dan
retribusi;

6. Meningkatkan sarana dan prasarana dalam rangka meningkatkan
pendapatan.
7. Memantapkan kinerja organisasi dalam meningkatkan pelayanan kepada
wajib pajak.
8. Mengoptimalkan potensi pendapatan Jasa Giro dan Pendapatan Bunga atas
penempatan uang pemerintah daerah.
9. Meningkatkan kemampuan aparatur yang berkompeten dan terpercaya
dalam rangka peningkatan pendapatan dengan menciptakan kepuasan
pelayanan prima.
Adapun kebijakan pendapatan untuk meningkatkan dana perimbangan sebagai

upaya peningkatan kapasitas fiskal daerah sebagai berikut:
1. Mengoptimalkan penerimaan pajak orang pribadi dalam negeri (PPh OPDN),
PPh Pasal 21, pajak ekspor, dan PPh Badan.
2. Meningkatkan akurasi data sumber daya alam sebagai dasar perhitungan
bagi hasil dalam dana perimbangan.
3. Meningkatkan penyerapan penggunaan DAK sesuai peruntukannya.
4. Meningkatkan koordinasi secara intensif dengan pemerintah pusatuntuk
dana perimbangan dan kabupaten/kota serta provinsi.
2.1.1 Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Daerah

a) Pendapatan Asli Daerah (PAD)
Pendapatan Asli Daerah merupakan hasil penerimaan dari sumber-sumber
pendapatan yang berasal dari potensi daerah sesuai dengan kewenangan yang dimiliki
dalam rangka membiayai urusan rumah tangga daerahnya. Kebijakan umum yang telah
disusun untuk Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Bandung Barat terdiri atas beberapa
poin sesuai dengan sumber Pendapatan Asli Daerah sebagai berikut:
1. Pajak daerah secara keseluruhan diproyeksikan menurun di berbagai jenis
pajak daerah di bandingkan dengan target APBD Tahun 2021. Penurunan
pada objek pajak daerah pada Tahun 2021 disesuaikan dengan kemampuan
penerimaan pajak daerah yang terpengaruh akibat dari adanya pandemi
COVID-19. Kebijakan khusus berkaitan dengan pajak daerah di tahun 2021

adalah pemutakhiran data dan pemberian insentif berupa pengurangan
sampai dengan penggratisan objek Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
2. Retribusi Daerah pada perubahan APBD Tahun anggaran 2021 secara
keseluruhan ditetapkan sedikit lebih rendah dari APBD Tahun 2021 dengan
tentunya pertimbangan adanya pandemi COVID-19 yang mempengaruhi
pendapatan yang bersumber dari retribusi.
3. Lain-lain pendapatan asli daerah yang sah pada perubahan APBD Tahun 2021
diproyeksikan tetap.
b) Dana Perimbangan
Dana Perimbangan pada Perubahan APBD Tahun 2021 ditetapkan menurun,
Sementara itu, terdapat peningkatan pada sektor Dana Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil
Bukan Pajak, serta penurunan pada sektor Dana Alokasi Khusus dan Dana Alokasi
Umum, yang disebabkan oleh adanya kebijakan nasional terkait penanggulangan
COVID-19.
c) Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah

Pada Perubahan APBD tahun anggaran 2021, target Lain-Lain Pendapatan
Daerah Yang Sah secara umum meningkat dibandingkan dengan proyeksi APBD 2021,
karena sudah adanya asumsi Lain-lain Pendapatan yang Sah yang bersumber dari
sektor Hibah, Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus, dan Bantuan Keuangan dari
Pemerintah Daerah Lainnya. Sementara itu, untuk sektor Bagi Hasil Pajak dari Provinsi
menurun dari yang diproyeksikan.
Tabel 2.1
Target Pendapatan Daerah Kabupaten Bandung Barat
Tahun Anggaran 2021
Sebelum Setelah Bertambah
Kode Uraian /(Berkurang) %
Perubahan Perubahan
4 PENDAPATAN DAERAH 2,792,234,230,957 2,820,612,443,736 28,378,212,779 1.02
PENDAPATAN ASLI DAERAH
4.1 (PAD) 644,474,574,010 556,177,739,789
(88,296,834,221) (13.70)
Pajak Daerah
4.1.01 463,286,834,221 375,000,000,000
(88,286,834,221) (19.06)
Retribusi Daerah
4.1.02 37,603,765,789 37,593,765,789
(10,000,000) (0.03)
Hasil Pengelolaan Kekayaan
Daerah yang 0 -
4.1.03 Dipisahkan 494,842,021 494,842,021

Lain-lain PAD yang Sah
4.1.04 143,089,131,979 143,089,131,979
- -
PENDAPATAN TRANSFER 116,675,047,000 5.43
4.2 2,147,759,656,947 2,264,434,703,947
Pendapatan Transfer
4.2.01 Pemerintah Pusat 1,831,685,813,000 1,791,789,260,000
(39,896,553,000) (2.18)
Pendapatan Transfer Antar
4.2.02 Daerah 316,073,843,947 472,645,443,947
156,571,600,000 49.54
Jumlah Pendapatan
2,792,234,230,957 2,820,612,443,736
28,378,212,779 1.02
Sumber : BPKD KBB, 2021
Selisih pada perubahan Pendapatan Daerah tahun 2021 dapat dijelaskan sebagai
berikut:
1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) mengalami penurunan
sebesar Rp.88.296.834.221,- atau sebesar 13.70% yang berasal dari :
a. Pajak Daerah mengalami penurunan sebesar Rp.88.286.834.221,-
atau sebesar 19.06%
b. Retribusi Daerah mengalami penurunan sebesar Rp.10.000.000,-
atau sebesar 0.03%.
2. Pendapatan Transfer mengalami kenaikan sebesar Rp.116.675.047.000,-
atau sebesar 5,43%
2.2 Kebijakan Perubahan Belanja Daerah
Belanja daerah merupakan pengeluaran pemerintah daerah untuk membiayai

kebutuhan dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan kepentingan pelaksanaan
pembangunan.
Belanja daerah yang dianggarkan dalam APBD dipergunakan untuk:
1. Urusan Wajib dan Urusan Pilihan yang ditetapkan berdasarkan ketentuan
perundang-undangan.
2. Penyelenggaraan Urusan Wajib dimaksudkan untuk melindungi dan
meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dalam upaya memenuhi
kewajiban daerah yang diwujudkan dalam bentuk peningkatan pelayanan
dasar, Pendidikan, Kesehatan, fasilitas social dan fasilitas umum yang layak
serta mengembangkan system jaminan sosial. Sedangkan penyelenggaraan

Urusan pilihan dilaksanakan untuk memenuhi kewajiban daerah disesuaikan
potensi daerah dan wilayah.
3. Peningkatan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas
efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran.
4. Mendorong pertumbuhan ekonomi, dan perhatian yang maksimal terhadap
upaya peningkatan investasi di daerah, termasuk investasi bidang
pendidikan.
5. Menunjang efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi PD dalam rangka
melaksanakan urusan pemerintahan untuk peningkatan kinerja pelayanan
dan kesejahteraan masyarakat.
2.2.1 Pengelolaan Belanja Daerah

Mengikuti perubahan yang terjadi pada proyeksi keuangan daerah dan kerangka
pendanaan Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021, maka arah kebijakan belanja daerah
untuk tahun 2021 mengalami perubahan, yang dijabarkan berdasarkan komponen
belanja langsung dan belanja tidak langsung sebagai berikut :
a. Belanja Tidak Langsung
1. Belanja Pegawai yang bersifat wajib dan mengikat dialokasikan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
2. Belanja Tidak Terduga dialokasikan sesuai dengan kebutuhan;
3. Belanja Bagi Hasil kepada Pemerintah Desa yang bersumber dari pendapatan
daerah (Pajak Daerah, Retribusi Daerah, dan Dana Perimbangan setelah
dikurangi Dana Alokasi Khusus sekurang - kurangnya 10%) dialokasikan
kepada desa sesuai dengan ketentuan perundang -undangan yang berlaku
dan seiring dengan peningkatan pendapatan.
4. Belanja Hibah, sesuai Permendagri Nomor 39 Tahun 2012 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun 2011
Tentang Pedoman Pemberian Hibah Dan Bantuan Sosial Yang Bersumber Dari
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah, Hibah berupa uang yang
diberikan dianggarkan dalam kelompok belanja tidak langsung dengan rincian
objek belanja hibah adalah Pemerintah, Pemerintah Daerah lainnya, Badan

Usaha Milik Daerah, dan atau Lembaga, Badan dan Organisasi
Kemasyarakatan yang berbadan hukum.
Tabel 2.2
Target Belanja Sebelum dan Sesudah Perubahan Tahun 2021
Sebelum Setelah Perubahan Bertambah

Perubahan
5 BELANJA 6,9 %
3,178,206,836,269 3.399.613.711.915 221.406.875.646
5.1 BELANJA OPERASI 4,48 %
2,166,772,460,705 2.263.949.258.152 97.176.797.447
(1,75%)
5.1.01 Belanja Pegawai
1,322,967,672,290 1.301.1120.655.941 (21.855.016.349)
5.1.02 Belanja Barang dan Jasa 16,22%
758,309,516,655 881.316.160.668 123.006.644.013
5.1.03 Belanja Bunga (100.00)
15,081,153,290 - (15,081,153,290)
5.1.05 Belanja Hibah 9,26%
66,552,618,470 72.714.668.190 6.162.049.720
5.1.06 Belanja Bantuan Sosial 4.944.273.353 128%
3,861,500,000 8.805.773.353
5.2 BELANJA MODAL 31,23%
500,804,960,968 657.219.784.467 156.414.820.499
5.2.01 Belanja Modal Tanah 58,18%
23,740,000,000 13.814.167.102 (9.925.832.898)
5.2.02 Belanja Modal Peralatan dan 113%

100,825,990,901 215.273.909.875 114.447.918.974
Mesin
5.2.03 Belanja Modal Gedung dan 114%

47,809,591,442 102.267.463.284 54.457.871.842
Bangunan
Belanja Modal Jalan, Jaringan,
5.2.04 dan Irigasi 4,74%
307,011,310,789 321.583.422.206 14.572.111.417
5.2.05 Belanja Modal Aset Tetap (58,92%)
8,863,067,836 3.640.819.000 (5,222.248.836)
Lainnya
5.2.06 Belanja Modal Aset Lainnya (94.90)
12,555,000,000 640,000,000 (11,915,000,000)
5.3 BELANJA TIDAK TERDUGA 95.69
15,696,663,411 30,716,663,411 15,020,000,000
5.3.01 Belanja Tidak Terduga 95.69
15,696,663,411 30,716,663,411 15,020,000,000
5.4 BELANJA TRANSFER (9.54)
494,932,751,185 447,728,008,885 (47,204,742,300)
5.4.01 Belanja Bagi Hasil 100%
50,150,376,579 50,150,376,579 -
5.4.02 Belanja Bantuan Keuangan (10.61)
444,782,374,606 397,577,632,306 (47,204,742,300)
Jumlah Belanja 6,9%
3,178,206,836,269 3.399.613.711.915 221.406.875.646
Selisih pada perubahan Belanja Daerah tahun 2021 dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Belanja Operasi mengalami kenaikan sebesar Rp.97.176.797.447,- atau
sebesar 4.48 % yang berasal dari :
a) Belanja Pegawai mengalami penurunan sebesar Rp.21.855.016.349,- atau
sebesar 1.75 %.
b) Belanja Barang Jasa mengalami kenaikan sebesar
Rp.123.006.644.013,- atau sebesar 16,22 %.
c) Belanja Hibah mengalami kenaikan sebesar Rp.6.162.049.720 atau
sebesar 9.2 %.
d) Belanja bantuan Sosial mengalami kenaikan sebesar Rp.4.944.273.353,-
atau sebesar 128 %.
2. Belanja Modal mengalami Perubahan sebesar Rp.156.414.820.499,- atau
sebesar 31.23 % yang berasal dari :
a) Belanja Modal Tanah mengalami penurunan sebesar
Rp.9.925.832.898 atau sebesar 58,19 %.
b) Belanja Modal Peralatan dan Mesin mengalami kenaikan sebesar
Rp.114.447.918.974,- atau sebesar 113,5 %.
c) Belanja Modal Gedung dan Bangunan mengalami kenaikan sebesar
Rp.54.457.871.842- atau sebesar 114 %.
d) Belanja Modal Jalan ,Jaringan dan Irigasi mengalami kenaikan sebesar
Rp.14.572.111.417,- atau sebesar 4,74 %.
e) Belanja Modal Aset Tetap Lainnya mengalami penurunan sebesar
Rp.5.222.248.836,- atau sebesar 58,92 %.
f) Belanja Modal Aset Lainnya mengalami penurunansebesar
Rp.11.915.000.000,- atau sebesar 94,90 %.
3. Belanja Tidak Terduga mengalami kenaikan sebesar Rp.15.020.000.000,- atau
sebesar 95,69 %.
4. Belanja Transfer mengalami perubahan,yang berasal dari Belanja Bantuan
Keuangan sebesar Rp.47.204.742.300 ,- atau sebesar 10,61 %

2.3 Kebijakan Perubahan Pembiayaan Daerah
Pembiayaan merupakan transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi
defisit anggaran yang disebabkan oleh lebih besarnya belanja daerah dibandingkan
dengan pendapatan yang diperoleh. Penyebab utama terjadinya defisit anggaran adalah
adanya kebutuhan pembangunan daerah yang semakin meningkat. Pembiayaan dapat
dikelompokkan dalam dua jenis, yaitu: penerimaan pembiayaan dan pengeluaran
pembiayaan. Penerimaan pembiayaan dapat diperoleh dari sisa lebih perhitungan
(SiLPA) tahun anggaran sebelumnya, pencairan dana cadangan, hasil penjualan
kekayaan daerah yang dipisahkan, penerimaan pinjaman, serta penerimaankembali
pemberian pinjaman. Penerimaan pembiayaan tidak tergantung sepenuhnya pada
SiLPA. Semua program dan kegiatan SKPD terealisasi dengan baik sampai tahun
anggaran berakhir, sehingga maksimalnya penyerapan anggaran akan mengurangi
penerimaan pembiayaan dari SiLPA. Penerimaan pembiayaan dari SiLPA dari belanja
langsung. Penerimaan ini dapat diperoleh dari pengadaan barang/jasa (sisa tender),
pengembalian belanja perjalanan dinas, dan sebagainya. Sedangkan pengeluaran
pembiayaan terdiri dari pembentukan dana cadangan,penyertaan modal pemerintah
daerah, pembayaran cicilan pokok hutang yang jatuh tempo, dan pemberian pinjaman.
Selisih lebih penerimaan pembiayaan terhadappengeluaran pembiayaan disebut
sebagai pembiayaan netto. Secara rinci rekapitulasi tentang Rencana Anggaran
Pembiayaan Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 adalah sebagaimana
dijelaskan dalam tabel berikut 2.1 berikut ini.
Tabel 2.3
Rencana Penerimaan Pembiayaan
Daerah Tahun 2021
Kode Uraian Sebelum Setelah Bertambah %
Perubahan Perubahan (Berkurang
6 PEMBIAYAN
6.1 PENERIMAAN 417,694,871,979 409,940,294,438 (7,754,577,541) (1.86)
PEMBIAYAAN
6.1.01 Sisa Lebih 132,194,471,979 124,439,894,438 (7,754,577,541) (5.87)
Perhitungan Anggaran
Tahun Sebelumnya
6.1.04 Penerimaan Pinjaman 285,500,400,000 285,500,400,000 - -
Daerah
Jumlah Penerimaan 417,694,871,979 409,940,294,438 (7,754,577,541) (1.86)
Pembiayaan

Selisih pada perubahan Penerimaan Pembiayaan Daerah tahun 2021 dapat
dijelaskan bahwa sisa lebih perhitungan Anggaran tahun sebelum nya mengalami
penurunan sebesar Rp. 7,754,577,541 atau sebesar 1,86 % .
2.3.1 Kebijakan Perubahan Pengeluaran Pembiayaan Daerah.

Pengeluaran pembiayaan terdiri dari pembentukan dana cadangan, penyertaan
modal pemerintah daerah, pembayaran cicilan pokok hutang yang jatuh tempo, dan
pemberian pinjaman. Selisih lebih penerimaan pembiayaan terhadappengeluaran
pembiayaan disebut sebagai pembiayaan netto. Secara rinci rekapitulasi tentang
Rencana Anggaran Pembiayaan Daerah Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021.
Tabel 2.4
Rencana Pengeluaran Pembiayaan
Daerah Tahun 2021
Sebelum Setelah Bertambah
Perubahan Perubahan
6 PEMBIAYAAN
6.2 PENGELUARAN PEMBIAYAAN (31,722,266,667)

31,722,266,667 - (100.00)
6.2.03 Pembayaran Cicilan Pokok Utang 0 (31,722,266,667)
yang Jatuh Tempo 31,722,266,667
(100.00)
Jumlah Pengeluaran Pembiayaan (31,722,266,667)
31,722,266,667 - (100.00)
Selisih pada perubahan Penerimaan Pembiayaan Daerah tahun 2021 dapat

dijelaskan sebagai berikut :
1. Pembiayaan Netto mengalami kenaikan sebesar Rp.23.967.689.126,- atau sebesar 6,21
%.
2. Pembayaran Cicilan Pokok Utang yang Jatuh Tempo berkurang sebesar
Rp.31.722.266.667 atau sebesar 100%.
3. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Daerah Tahun Berkenan berkurang sebesar
Rp.92.536.538.537,- atau sebesar 100%.

BAB III
HASIL PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAH
YANG MENJADI KEWENANGAN DAERAH
Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah
Daerah dan memperhatikan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019
tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan
Keuangan, urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat adalah:
1. Urusan Wajib Pelayanan Dasar
a) Pendidikan;
b) Kesehatan;
c) Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang;
d) Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman;
e) Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat;
f) Sosial
2. Urusan Wajib Non Pelayanan Dasar
a) Tenaga Kerja;
b) Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak;
c) Pangan;
d) Pertanahan;
e) Lingkungan Hidup;
f) Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil;
g) Pemberdayaan Masyarakat dan Desa;
h) Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana
i) Perhubungan;
j) Komunikasi dan Informatika;
k) Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah;
l) Penanaman Modal;
m) Kepemudaan dan Olahraga;
n) Statistik;
o) Persandian;
p) Kebudayaan;
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 III - 1
q) Perpustakaan;
r) Kearsipan
3. Urusan Pilihan
a) Kelautan dan Perikanan;
b) Pariwisata;
c) Pertanian;
d) Perdagangan;
e) Industri;
f) Transmigrasi
4. Unsur Pendukung Urusan Pemerintahan
1 Sekretariat Daerah
2 Sekretariat DPRD
5. Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan
4.1. Perencanaan;
4.2. Keuangan;
4.3. Kepegawaian serta Pendidikan dan Pelatihan;
4.4. Penelitian dan Pengembangan
6. Pengawasan Urusan Pemerintahan
7. Unsur Kewilayahan
8. Unsur Pemerintahan Umum
3.1. Capaian Pelaksanaan Program dan Kegiatan

Berpedoman kepada Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019
tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan
Keuangan Daerah serta mengacu pada Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 62
Tahun 2021 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata
Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Daerah, Urusan Pemerintahan
yang menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dilaksanakan oleh:
1) Urusan Pendidikan, dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan;
2) Urusan Kesehatan, dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan;
3) Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan
Umum dan Penataan Ruang;
4) Urusan Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, dilaksanakan oleh Dinas
Perumahan dan Kawasan Permukiman;
5) Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat, dilaksanakan
oleh Satuan Polisi Pamong Praja, Badan Penanggulangan Bencana Daerah serta Dinas
Pemadan Kebakaran dan Penyelamatan;
6) Urusan Sosial, dilaksanakan oleh Dinas Sosial;
7) Urusan Tenaga Kerja, dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja;
8) Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dilaksanakan oleh Dinas
Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak;
9) Urusan Pangan, dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan;
10) Urusan Pertanahan, dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman;
11) Urusan Lingkungan Hidup, dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas
Perumahan dan Kawasan Permukiman;
12) Urusan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dilaksanakan oleh Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil;
13) Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan
Masyarakat dan Desa;
14) Urusan Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana, dilaksanakan oleh Dinas
Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak;
15) Urusan Perhubungan, dilaksanakan oleh Dinas Perhubungan;
16) Urusan Komunikasi dan Informatika, dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika
dan Statistik;
17) Urusan Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah, dilaksanakan oleh Dinas Koperasi Usaha
Kecil dan Menengah;
18) Urusan Penanaman Modal, dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Sau Pintu;
19) Urusan Kepemudaan dan Olahraga, dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga;
20) Urusan Statistik, dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik;
21) Urusan Persandian, dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik;
22) Urusan Kebudayaan, dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;
23) Urusan Perpustakaan, dilaksanakan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan;
24) Urusan Kearsipan, dilaksanakan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan;
25) Urusan Kelautan dan Perikanan, dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Peternakan;
26) Urusan Pariwisata, dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan;
27) Urusan Pertanian, dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta Dinas
Perikanan dan Peternakan;
28) Urusan Perdagangan, dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan;
29) Urusan Industri, dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan;
30) Urusan Transmigrasi, dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja;
31) Unsur Pendukung Urusan Pemerintahan yang dilaksanakan Sekretariat Daerah;
32) Unsur Pendukung Urusan Pemerintahan yang dilaksanakan Sekretariat DPRD;
33) Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan Perencanaan, dilaksanakan oleh Badan
Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah;
34) Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan Keuangan, dilaksanakan oleh Badan Keuangan
dan Aset Daerah serta Badan Pendapatan Daerah;
35) Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan Kepegawaian, dilaksanakan oleh Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia;
36) Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan Pendidikan dan Pelatihan, dilaksanakan oleh
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia;
37) Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan Penelitian dan Pengembangan, dilaksanakan
oleh Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah;
38) Pengawasan Urusan Pemerintahan, dilaksanakan oleh Inspektorat Daerah;
39) Unsur Kewilayahan Kecamatan Lembang;
40) Unsur Kewilayahan Kecamatan Parongpong;
41) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cisarua;
42) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cikalongwetan;
43) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cipeundeuy;
44) Unsur Kewilayahan Kecamatan Ngamprah;
45) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cipatat;
46) Unsur Kewilayahan Kecamatan Padalarang;
47) Unsur Kewilayahan Kecamatan Batujajar;
48) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cihampelas;
49) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cililin
50) Unsur Kewilayahan Kecamatan Cipongkor;
51) Unsur Kewilayahan Kecamatan Rongga;
52) Unsur Kewilayahan Kecamatan Sindangkerta;
53) Unsur Kewilayahan Kecamatan Gununghalu
54) Unsur Kewilayahan Kecamatan Saguling
55) Unsur Pemerintahan Umum, dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
3.1.1 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pendidikan
Tabel 3.1 Capaian Pelaksanaan Urusan Pendidikan
NO URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA

PROGRAM/KEGIATAN/ PROGRAM/KEGIATAN/ MENGATASI
SUB KEGIATAN SUB KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PENGELOLAAN APK PAUD 63% 49.33% 78.30 Dikarenakan banyaknya 1. Insentif Guru
PENDIDIKAN anak usia antara 5-6 kepada lembaga
tahun yang sudah TK/KelompokBermain
masuk jenjang SD /SPS
sederajat, terutama 2. Pemberian APE
pada satuan MI bagi lembaga PAUD
(kemenag) yangmembutuhkan
3. Dukungan dari
Pemerintah Pusat
melalui DAK Non Fisik
berupa BOP
lembagaPAUD
4. Peningkatan
kompetensi guru
PAUD
APK SD 101% 100.93 99.93
APK SMP 99% 94.59 95.54 Dikarenakan masih 1.Meningkatkan
terdapat anak usia 13- mutu baik dari sarana
15 tahun yang prasarana,
melanjutkan ke pondok 2. kompetensi
pesantren, sekolah pendidik dan tenaga
diluar kota, lebih kependidikan serta
memilih bekerja atau 3. membangun
tidak sekolah sistem pendidikan
yang lebih baik
antara lain dengan
menerapkan ekstra
keagamaan,
4. penguatan
pembinaan karakter
siswa dan
memberikan
informasi, sosialisasi
dan fasilitasi untuk
melanjutkan ke jalur
pendidikan non
formal yaitu melelaui
5.pendidikan
kesetaraan Paket A
dan Paket B.
APM SD 90% 91.11 101.23
APM SMP 98% 75.06 76.59 Dikarenakan adanya Dinas Pendidikan
penduduk usia 13-15 Kab. Bandung Barat
tahun yang bersekolah berupaya untuk
di luar Kabupaten memberikan
Bandung Barat, juga sosisalisasi kepada
terdapat penduduk usia sekolah melaui wali
13-15 tahun yang sudah murid agar
sekolah di SMA/MA atau menyekolahkan
masih sekolah di SD anaknya sesuai
yang masih berusia dengan jenjang usia
kurang dari 13 tahun sekolahnya. Selain
juga dalam aplikasi
Dapodik sudah
terdapat warning
untuk siswa baru
yang mendaftar di
bawah usia
seharusnya
Angka Melanjutkan (AM) dari 94% 99.86 106.23
SD/MI ke SMP/MTs
Angka Melanjutkan (AM) dari 83% -
SMP/MTs ke SMA/MA
Jumlah Lembaga PKBM, Kursus, 10% 48 480
dan Pelatihan yang berizin
1 Pengelolaan Pendidikan
Sekolah Dasar -
1) Penambahan Ruang Kelas Baru Jumlah ruang kelas baru yang 4 Ruang 4 Ruang 100
terbangun
2) Pembangunan Ruang Unit Jumlah ruang unit kesehatan 18 Ruang 18 Ruang 100
Kesehatan Sekolah sekolah SD/MI yang Terbangun
3) Pembangunan Perpustakaan Jumlah Perpustakaan Sekolah 4 Ruang 4 Ruang 100
Sekolah SD/MI yang Terbangun
4) Pembangunan Sarana, Prasarana Jumlah Sarana dan Prasarana 99 Sekolah 99 Sekolah 100
dan Utilitas Sekolah Sekolah SD/MI yang Terbangun dan
Tersedia
5) Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Jumlah ruang kelas yang 22 Ruang 22 Ruang 100
Kelas direhabilitasi di Sekolah SD/MI
6) Rehabilitasi Sedang/Berat Jumlah Prasarana dan Utilitas 1 Unit 1 Unit 100
Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah yang direhabilitasi di
Sekolah Sekolah SD/MI
7) Pengadaan Mebel Sekolah Jumlah pengadaan mebeler di 16 Sekolah 16 sekolah 100
Sekolah SD/MI
8) Pengadaan Perlengkapan Jumlah pengadaan perlengkapan 138 sekolah 138 sekolah 100
Sekolah sekolah di Sekolah SD/MI
9) Penyediaan Biaya Personil Terpenuhinya kebutuhan 155.603 155.603 siswa 100
Peserta Didik Sekolah Dasar pembiayaan personil peserta didik siswa
di sekolah dasar
10) Pengadaan Alat Praktik dan Jumlah pengadaan alat prakti dan 142 sekolah 142 sekolah 100
Peraga Siswa peraga siswa di Sekolah SD/MI
11) Penyelengaraan Proses Belajar Jumlah Penyelengaraan Proses 4 Kegiatan 4 kegiatan 100
dan Ujian bagi Peserta Didik Belajar dan Ujian bagi Peserta Didik
12) Pembinaan Minat, Bakat dan Jumlah pelaksanaan kegiatan Minat, 9 Kegiatan 9 Kegiatan 100
Kreativitas Siswa Bakat, dan Kreativitas Siswa di
Sekolah SD/MI
13) Pengembangan Karir Pendidik Terlaksananya Pengembangan Karir 3 kegiatan 3 kegiatan 100
dan Tenaga Kependidikan pada Pendidik dan Tenaga Kependidikan
Satuan Pendidikan Sekolah Dasar di satuan pendidikan sekolah dasar
14) Pembinaan Kelembagaan dan Jumlah Sekolah yang mendapatkan 142 sekolah 142 sekolah 100
Manajemen Sekolah Pembinaan, yang meliputi
penyediaan dana pengembangan
sekolah, akreditasi, dan sosialisasi
informasi pendidikan sekolah dasar
Sekolah Menengah Pertama -
1) Penambahan Ruang Kelas Baru Jumlah ruang kelas baru yang 3 Ruangan 3 Ruangan 100
terbangun
2) Pembangunan Sarana, Prasarana Jumlah Sarana dan Prasarana 8 Sekolah 8 Sekolah 100
dan Utilitas Sekolah Sekolah SMP/MTs yang Terbangun
dan Tersedia
3) Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Jumlah ruang kelas yang 20 Sekolah 20 Sekolah 100
Kelas Sekolah direhabilitasi di Sekolah SMP/MTs
4) Rehabilitasi Sedang/Berat Jumlah Prasarana dan Utilitas 4 Sekolah 4 Sekolah 100
Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah yang direhabilitasi di
Sekolah Sekolah SD/MI
5) Pengadaan Mebel Sekolah Jumlah pengadaan mebeler di 57 Sekolah 57 Sekolah 100
Sekolah SD/MI
6) Pengadaan Perlengkapan Jumlah pengadaan perlengkapan 62 Sekolah 62 Sekolah 100
Sekolah sekolah di Sekolah SD/MI
7) Penyediaan Biaya Personil Penyediaan Biaya Personil Peserta 61.440 siswa 61.440 siswa 100
Peserta Didik Sekolah Menengah Didik Sekolah Menengah Pertama
Pertama
8) Pengadaan Alat Praktik dan Jumlah pengadaan alat prakti dan 102 Sekolah 102 Sekolah 100
Peraga Siswa peraga siswa di Sekolah SD/MI
9) Penyelengaraan Proses Belajar Jumlah Penyelengaraan Proses 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
dan Ujian bagi Peserta Didik Belajar dan Ujian bagi Peserta Didik
10) Pembinaan Minat, Bakat dan Jumlah pelaksanaan kegiatan Minat, 7 Kegiatan 7 Kegiatan 100
Kreativitas Siswa Bakat, dan Kreativitas Siswa di
Sekolah SD/MI
11) Pengembangan Karir Pendidik Jumlah Peserta Pengembangan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
dan Tenaga Kependidikan pada Karir Pendidik dan Tenaga
Satuan Pendidikan Sekolah Kependidikan yang tersebar di
Menengah Pertama Sekolah SD/MI
12) Pembinaan Kelembagaan dan Jumlah Sekolah yang mendapatkan 181 Sekolah 181 Sekolah 100
Manajemen Sekolah Menengah Pembinaan, yang meliputi
Pertama penyediaan dana pengembangan
sekolah, akreditasi, dan sosialisasi
informasi pendidikan sekolah
menengah pertama
Anak Usia Dini (PAUD)
1) Pembangunan Gedung/Ruang Jumlah Gedung / Ruang Kelas / 4 Lembaga 4 Lembaga 100
Kelas/Ruang Guru PAUD Ruang Guru yang terbangun pada
satuan Pendidikan PAUD
2) Pembangunan Sarana, Prasarana Jumlah Sarana, Prasarana, dan 7 Lembaga 7 Lembaga 100
dan Utilitas PAUD Utilitas Sekolah yang terbangun dan
tersedia pada satuan Pendidikan
PAUD
3) Pengadaan Mebel PAUD Jumlah pengadaan peralatan Mebel 217 Lembaga 217 Lembaga 100
pada satuan Pendidikan PAUD
4) Pengadaan Perlengkapan PAUD Jumlah pengadaan perlengkapan 768 Lembaga 768 Lembaga 100
sekolah satuan Pendidikan PAUD
5) Pengadaan Perlengkapan Siswa Jumlah pengadaan perlengkapan 800 siswa 800 siswa 100
PAUD siswa satuan Pendidikan PAUD
6) Penyediaan Biaya Personil Jumlah Penyediaan Biaya Personil 1017 930 Lembaga 91 Terdapat 87 lembaga Harus melaksanakan
Peserta Didik PAUD Peserta Didik PAUD Lembaga yang tidak mendapat pemutakhrian data di
bantuan dapodilk
7) Penyiapan dan Tindak Lanjut Jumlah pelaksanaan kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Evaluasi Satuan PAUD penyiapan dan evaluasi satuan
pendidikan di PAUD
8) Pengembangan Karir Pendidik Jumlah Peserta Pengembangan 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Satuan Pendidikan PAUD Kependidikan yang tersebar di
Sekolah PAUD
9) Pembinaan Kelembagaan dan Jumlah Lembaga yang 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Manajemen PAUD mendapatkan Pembinaan
Kelembagaan dan Manajemen
PAUD
10) Pengelolaan Dana BOP PAUD Jumlah dokumen laporan 1 Sosialisasi 1 Sosialisasi 100
pengelolaan BOP PAUD
Nonformal/Kesetaraan -
1) Pembangunan Sarana, Prasarana Jumlah Sarana, Prasarana, dan 5 Lembaga 5 Lembaga 100
dan Utilitas Sekolah Utilitas Sekolah yang terbangun dan
Nonformal/Kesetaraan tersedia pada satuan Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan
2) Rehabilitasi Sedang/Berat Jumlah ruang kelas/raung guru 1 Lembaga 1 Lembaga 100
Gedung/Ruang Kelas/Ruang pendidiakn
Guru Pendidikan
3) Pengadaan Perlengkapan Jumlah pengadaan perlengkapan 17 Lembaga 17 Lembaga 100
Pendidikan sekolah satuan Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan Nonformal/Kesetaraan
4) Penyediaan Biaya Personil Jumlah pembiayaan personil 39 Lembaga 29 Lembaga 100
Peserta Didik peserta didik Nonformal/Kesetaraan
5) Penyelenggaraan Proses Belajar Jumlah lembaga pendidikan 1 Sosialiasi 1 Sosialiasi 100
Nonformal/Kesetaraan Nonformal/Kesetaraan yang sudah
beroperasi sesuai dengaan
peraturan yang berlaku.
6) Penyiapan dan Tindak Lanjut Jumlah pelaksanaan kegiatan 1 Kegiatan 1 kegiatan 100
Evaluasi Satuan Pendidikan di penyiapan dan evaluasi satuan
Pendidikan pendidikan Nonformal/Kesetaraan
7) Penyediaan Pendidik dan Tenaga Jumlah Pendidik dan Tenaga 70 Orang 70 Orang 100
Kependidikan bagi Satuan Kependidikan yang tersebar di Tutor Tutor
Pendidikan Satuan Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan Nonformal/Kesetaraan
8) Pengembangan Karir Pendidik Jumlah Peserta Pengembangan 175 Peserta 0 0
Satuan Pendidikan Kependidikan yang tersebar di
Nonformal/Kesetaraan Sekolah PAUD
9) Pembinaan Kelembagaan dan Terlaksananya peningkatan kualitas 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Manajemen Sekolah hidup komunitas masyarakat serta
Nonformal/Kesetaraan Pengembangan Pendidikan
Kecakapan Hidup
10) Pengelolaan Dana BOP Sekolah Jumlah dokumen laporan 2 Sosialisasi 2 Sosialisasi 100
Nonformal/Kesetaraan pengelolaan BOP Sekolah
II PROGRAM PENGEMBANGAN Persentase pemenuhan 100 % 90,02%
KURIKULUM kurikulum
5 Penetapan Kurikulum
Muatan Lokal Pendidikan -
Dasar
1) Penyusunan Kompetensi Dasar Jumlah dokumen kompetensi dasar 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Muatan Lokal Pendidikan Dasar pada kurikulum muatan lokal
Pendidikan Dasar
2) Pelatihan Penyusunan Kurikulum Jumlah Peserta Pelatihan 50 Peserta 50 Peserta 100
Muatan Lokal Pendidikan Dasar Penyusunan Kurikulum Muatan
Lokal Pendidikan Dasar
6 Penetapan Kurikulum
Muatan Lokal Pendidikan -
Anak Usia Dini dan
Pendidikan Nonformal
1) Penyusunan Kompetensi Dasar Jumlah dokumen kompetensi dasar 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Muatan Lokal Pendidikan Anak pada kurikulum muatan lokal
Usia Dini dan Pendidikan Pendidikan Anak Usia Dini dan
Nonformal Pendidikan Nonformal
2) Penyusunan Silabus Muatan Jumlah dokumen silabus kurikulum 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Lokal Pendidikan Anak Usia Dini muatan lokal Pendidikan Anak Usia
dan Pendidikan Nonformal Dini dan Pendidikan Nonformal
III PROGRAM PENDIDIK DAN Persentase Pemenuhan 95 % 98.81%
TENAGA KEPENDIDIKAN Kebutuhan Kualitan dan
Kuantiatas Pendidik dan
Tenaga Kependidikan
7 Pemerataan Kuantitas dan
Kualitas Pendidik dan
Tenaga Kependidikan bagi
Satuan Pendidikan Dasar,
PAUD, dan Pendidikan
1) Perhitungan dan Pemetaan Jumlah PTK yang sudah 5 Kegiatan 5 Kegiatan 100
Pendidik dan Tenaga mendapatkan pelatihan sertifikasi
Kependidikan Satuan Pendidikan sesuai jabatannya pada satuan
Dasar, PAUD, dan Pendidikan Pendidikan Dasar, PAUD dan
Nonformal/Kesetaraan pendidik nonformal/kesetaraan
2) Penataan Pendistribusian Jumlah Pendidik dan Tenaga 6.700 PTK 6.700 PTK 100
Pendidik dan Tenaga Kependidikan non PTK yang
Kependidikan bagi Satuan menerima instentif
Pendidikan Dasar, PAUD, dan
Pendidikan
IV PROGRAM PENGEMBANGAN Persentase pengembangan 100 % 95.53%
BAHASA DAN SASTRA bahasa dan sastra
8 Pembinaan, Pengembangan
dan Perlindungan Bahasa -
dan Sastra yang
Penuturannya dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Kamus Bahasa Jumlah Kamus Bahasa Daerah 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Daerah Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota
2) Publikasi Bahasa dan Sastra Jumlah peserta publikasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Daerah Kabupaten/Kota sosialisasi Bahasa dan Sastra
3) Penyusunan Modul dan Bahan Jumlah Modul dan Bahan Ajar 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Ajar Bahasa Daerah Kewenangan Bahasa Daerah Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
V PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISDIK BB BB
URUSAN PEMERINTAHAN
DAERAH KABUPATEN/KOTA
9 Perencanaan, Penganggaran,
dan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Tersusunnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah Perencanaan Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Tersusunnya Dokumen RKA 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Tersusunnya dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan RKA SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Tersusunnya dokumen DPA 1 Dokumen 1 Dokumen 100
SKPD SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Tersusunnya dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD Perubahan DPA SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Jumlah Terselenggaranya Kegiatan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Daerah Penilaian Kinerja Perangkat Daerah
10 Administrasi Keuangan
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah Pelaksanaan Pemenuhan 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN Kebutuhan Pembayaran Gaji dan
Tunjangan ASN
2) Penyediaan Administrasi Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Pelaksanaan Tugas ASN Administrasi Tugas ASN
3) Koordinasi dan Pelaksanaan Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Akuntansi SKPD Akuntasi SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Tersusunnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Laporan Keuangan Akhir Tahun
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Tersusunnya Dokumen 4 Dokumen 4 Dokumen 100
Laporan Keuangan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD SKPD
6) Penyusunan Pelaporan dan Jumlah Tersusunnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Analisis Prognosis Realisasi Pelaporan dan Analisis Prognosis
Anggaran Realisasi Anggaran
11 Administrasi Barang Milik
Daerah pada Perangkat
Daerah
1) Penatausahaan Barang Milik Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Daerah pada SKPD Pengelolaan dan Penyiapan Bahan
Tanggapan Pemeriksaan
12 Administrasi Kepegawaian
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 1 Paket 1 Paket 100
Beserta Atribut Kelengkapannya Pemenuhan Kebutuhan Pakaian
Dinas bagi Pegawai
2) Pendidikan dan Pelatihan Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Pegawai Berdasarkan Tugas dan Peningkatan Kapasitas Pegawai
Fungsi
3) Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Undangan Sosialisasi Perundang-undangan di
lingkungan SKPD
4) Bimbingan Teknis Implementasi Jumlah Pelaksanaan Kegiatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100

Peraturan Perundang-Undangan Bimtek Perundang-undangan di
lingkungan SKPD
13 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Ketersediaan Peralatan dan 132 item 132 item 100
Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kantor
2) Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Ketersediaan Peralatan 12 Bulan 12 Bulan 100
Tangga Rumah Tangga Dinas
3) Penyediaan Bahan Logistik Jumlah Ketersediaan Bahan Logistik 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor Kantor
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Ketersediaan Barang 12 Bulan 12 Bulan 100
Penggandaan Cetakan dan Penggandaan
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Ketersediaan bahan bacaan 20 Buku 20 Buku 100
Peraturan Perundang-undangan dan perundang-undangan
6) Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Ketersediaan fasilitas untuk 12 Bulan 12 Bulan 100
tamu
14 Penyediaan Jasa Penunjang
Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah Ketersediaan penunjang 12 Bulan 12 Bulan 100
kebutuhan penyediaan jasa surat
menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Jumlah Pelaksanaan Pemenuhan 12 Bulan 12 Bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik kebutuhan jasa komunikasi, sumber
daya air dan listrik
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Jumlah Pelaksanaan Pemenuhan 12 Bulan 12 Bulan 100
Umum Kantor kebutuhan jasa pelayanan umum
kantor
15 Pemeliharaan Barang Milik
Daerah Penunjang Urusan -
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Pelaksanaan Pemeliharaan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Dinas Operasional atau
Kendaraan Perorangan Dinas Lapangan
atau Kendaraan Dinas Jabatan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Jumlah Pelaksanaan Pemeliharaan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100

Mesin Lainnya Peralatan dan Mesin lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Pendidikan pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Dinas Pendidikan terdiri dari 5 Program, 15 Kegiatan dan 82 Sub Kegiatan, dengan
capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian
target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pendidikan
1. PROGRAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Sekolah Dasar, dengan rincian sub
kegiatan:
a. Penambahan Ruang Kelas Baru, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.460.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.173.592.000,- atau
37,74%. Hasilnya adalah penambahan 4 ruang kelas baru (RKB) di 4
lokasi SD, yaitu di: 1 (Satu) RKB di SD IT Anak Kreatif Kp. Pasir Paku
Desa Giri Asih Kec. Batujajar; 1 (Satu) RKB SD Cibangban Desa Citalem
Kec. Cipongkor; 1 (Satu) RKB SDN Sukamaju Desa Cilame Kec.
Ngamprah dan 1 (Satu) RKB SDN Cibungur Desa Margaluyu Kec.
Cipeundeuy.
b. Pembangunan Ruang Unit Kesehatan Sekolah dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.492.766.000,- dan terealisasi sebesar Rp.1.359.786.251,-
atau 91,09%. Hasilnya adalah pembangunan 18 ruang unit kesehatan
sekolah di: SD Negeri 1 Bunijaya Gununghalu; SD Negeri 1
Cicangkanghilir Cipongkor; SD Negeri 1 Cijenuk Cipongkor; SD Negeri 1
Cilangari Gununghalu; SD Negeri 2 Cibogo Lembang; SD Negeri 2
Cikande Saguling; SD Negeri 3 Cikahuripan Lembang; SD Negeri 3
Cikidang Lembang; SD Negeri 5 Cikalongwetan; SD Negeri
Cantrawayang Cipongkor; SD Negeri Cibangban Cipongkor; SD Negeri
Cibeber Sindangkerta; SD Negeri Cibeureum Cipongkor; SD Negeri
Cibungur Cipeundeuy; SD Negeri Cihalimun Cipatat; SD Negeri Cijati
Cipeundeuy; SD Negeri Cilame Rongga dan SD Negeri Ciwaruga 1
Parongpong.
c. Pembangunan Perpustakaan Sekolah dengan alokasi anggaran sebesar
99,64%. Hasilnya adalah pembangunan 4 ruang perpustakaan sekolah
di: SDN 5 Cikalongwetan; SDN Buninagara Kec. Sindangkerta; SDN
Cibeunying Kec. Lembang dan SDN Cibungur Kec. Cipeundeuy.
d. Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.080.165.225,- dan terealisasi sebesar
Rp.11.924.936.800,- atau 84,69%. Hasilnya adalah pembangunan 99
unit sarana, prasarana dan utilitas di: SDN SukahuriP; MIS Al-Manar;
MI Pangkalan; SDN Mekarjaya Padalarang; SDN 1 Celak Gununghalu;
SDN 1 Cibungur Batujajar; SDN 1 Medalsirna Padalarang; SDN 1
Pagerwangi Lembang; SDN 2 Jati Saguling; SDN 3 Cibodas Batujajar;
SDN 3 Cibodas Lembang; SDN 3 Cikahuripan lembang; SDN 3
Cipongkor; SDN 3 Gununghalu; SDN Babakansari Cihampelas; SDN
Budiwangi Cihampelas; SDN Cibanteng Saguling; SDN Citalem
Cipongkor; SDN Dayabakti Cikalongwetan; SDN Inpres Cikahuripan
lembang; SDN litajaya Cihampelas; SDN Margaasih Cipatat; SDN
Mekarwangi Lembang; SDN Pasirhalang Cikalongwetan; SDN Tangkil
Gununghalu; SDN Terang Cihampelas; SDN Tirtajaya Cihampelas; SDN
1 Rancapanggung Cililin; SDN Binabakti Padalarang; SDN 1 Cibacang
Padalarang; SDN Sunangiri; SDN Tamansari Rongga; SDN Leubak
Lengsir Cikalongwetan; SDN 2 Parigi Padalarang; SDN 3 Purabaya
Padalarang; SDN Bukanagara lembang; SDN Cibeureum Cipongkor;
SDN Cisintok Parongpong; SDN 4 Cibodas; SDN 1 Curugagung
Padalarang; SDN Karyawangi Parongpong; SDN 2 Nanggeleng; SDN 1
Padalarang; SDN Maroko; SDN Pareang Pintu; SDN Pakuhaji; SDN
Kamulyan; SDN Girisari; SDN Cibogo; SDN Cibuluh; SDN Tanjungjaya;
SDN Tresnaraja Cikalongwetan; SDN Sukamaju Padalarang; SDN
Sapan Cihampelas; SDN Babakan Cianjur; SDN Sinarjaya Batujajar;
SDN 1 Ciburuy Padalarang; SDN Panaruban Ngamprah; SDN 1
Bunijaya; SDN Karyabakti Cisarua; SDN Rawasari Cipeundeuy; SDN
Cicadas Rongga; SDN Cirawa Cipatat; SDN 1 Cibedug Rongga; SDN
Cilame Rongga; SDN 1 Tagogapu Padalarang; SDN Pancasila Lembang;
SDN 12 Lembang; SDN 1 Cijenuk Cipongkor; SDN 2 Cikande Saguling;
SDN Sariwangi Parongpong; SDN Pagermaneuh Lembang; SDN 1
Rajamandalakulon; SDN 1 Sumurbandung Cipatat; SDN 5
Cikalongwetan; SDN 1 Rende Cikalongwetan; SDN Litasembada Cililin;
SDN Pasiripis Lembang; SDN Pareang Pintu Cipatat; SDN Padamekar
Cililin; SDN Banyuresmi Rongga; SDN Hegarmanah Rongga; SDN
Caringin Parongpong; SDN Cijati Cipeundeuy; SDN Citembong
Cipeundeuy; SDN Sadargalih Cihampelas; SDN 1 Cilangari Gununghalu;
SDN 1 Cimarel Rongga; SDN Cibeber Sindangkerta; SDN 4
Rajamandalakulon Cipatat; SDN Pakuhaji Ngamprah; SDN Salampraja
Cikalongwetan; SDN Maroko Cihampelas; SDN Cibangban Cipongkor;
SDN Grogol Cililin; SDN Cisarua Cisarua; SDN Budi Asih Ngamprah;
SDN 3 Gununghalu; SDN 10 Lembang
e. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas, dengan alokasi anggaran
atau 95,17%. Hasilnya adalah rehabilitasi 22 ruang kelas di: SDN Karya
Mulya Kec. Ngamprah; SDN Nagrak Kec. Lembang; SDN Margarahayu
Kec. Padalarang; SDN 3 PagerwangI Kec. Lembang; SDN
Karangtanjung 2 Kec. Cililin; SDN Karyamukti Kec. Cikalongwetan; SDN
Tamanjaya Kec. Gununghalu; SDN Terang Kec. Cihampelas; SDN
Selakopi Kec. Cihampelas; SDN 1 Babakantalang Kec. Rongga; SDN 1
Cipatat Kec. Cipatat; SDN Cireundeu Kec. Cikalongwetan; SDN 3
Cipongkor Kec. Cipongkor; SDN Cinangsi Kec. Cipatat;SDN 2 Gunung
Bentang Kec. Padalarang; SDN 1 CisauheuN Kec. Cipeundeuy; SDN
Cisintok Kec. Parongpong; SDN 1 Cibodas Kec. Batujajar; SDN 1
Cibenda Kec. Cipongkor; SDN 2 Celak Kec. Gununghalu; SDN 6
Cikidang Kec. Lembang; SDN Cihalimun Kec. Cipatat
f. Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.28.997.000,- atau 96,66%. Hasilnya adalah rehab mushola
sekolah di SDN 3 Gudang Kahuripan Lembang.
g. Pengadaan Mebel Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
97,41%. Hasilnya adalah pengadaan 16 paket mebel sekolah di: SD IT
Anak Kreatif SDN Banjarsari Cipeundeuy; SDN 2 Cibodas Lembang;
SDN Tugu Parongpong; SDN 2 Jayagiri Lembang; SDN 3 Cipongkor;
SDN Cisarongge Cihampelas; SDN Pasirhalang Cikalongwetan; SDN
Sukasirna Parongpong; SDN 5 Cikalongwetan; SDN Buninagara
Sindangkerta; SDN Cibeunying Lembang; SDN Cibungur Cipeundeuy;
Paud Al Amaliyah Kp. Totosan RT 04 RW 08 Desa Baranagsiang
Cipongkor; SDN Cihideung dan SDN Tugu Jalan Terusan Sersan Bajuri
h. Pengadaan Perlengkapan Sekolah dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.14.165.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.473.964.600,- atau
45,70%. Hasilnya adalah pengadaan perlengkapan sekolah di 138
sekolah, dengan rincian : (1) Pengadaan Laptop dan PC Komputer
di SDIT AL FATH Batujajar, SDIT Ibnu Khaldun, SD SAQ Nur Madani,
SD Permatadan SDN Panyairan 01 Parongpong; (2) Penyediaan
Sarana Pembelajaran Jarak Jauh/Pengadaan Jaringan
Internet, untuk: SDN 1 CileduG Ngamprah, SDN 1 Kertajaya
Padalarang,SDN 2 Cimareme Ngamprah, SDN 3 Kertajaya Padalarang,
SDN 3 Purabaya Padalarang, SDN 4 Cimareme Ngamprah, SDN 4
PurabayA Padalarang, SDN Babakan Loa Padalarang, SDN Babakan Pari
Batujajar, SDN 1 Batujajar, SDN 2 Batujajar, SDN 3 Batujajar, SDN
Galanggang 1 Batujajar, SDN Karya Mulya Ngamprah, SDN Marga
Mulya Ngamprah, SDN Sindangsari Padalarang, SDN Sirnagalih
Ngamprah: (3) Pengadaan Alat Kesenian Tradisional di: SDN
Nagrak Lembang, SDN 1 Nyalindung Cipatat, SDN 1 Nyomplong
Cipatat, SDN Pabuaran Cipatat, SDN Margajaya Ngamprah, SDN
Mekarwangi Lembang, SDN Mekarjaya Batujajar, SDN Paratag
Gununghalu, SDN 1 Parigi Padalarang, SDN Pasirajag Cipongkor, SDN
Pasircalung Cisarua, SDN Pakuhaji Ngamprah, SDN Palasari Cipongkor,
SDN Panaruban Ngamprah, SDN Karanganyar Cililin, SDN Karyawangi
Parongpong, SDN Hegarmanah Rongga, SDN 1 Gununghalu, SDN Jati
Baru Saguling, SDN Jaya Giri Ngamprah, SDN Manggah Cipatat, SDN
Kutamulya Saguling, SDN 3 Lembang, SDN Tanjungwangi Cihampelas,
SDN 2 Wangun Sindangkerta, SDN Terang Cihampelas, SDN tugumukti
Cisarua, SDN 1 Suntenjaya Lembang, SDN Talun Cipatat, SDN Rongga
Cihampelas, SDN Pasirlemu Gununghalu, SDN 1 Puteran
Cikalongwetan, SDN 1 Sudimampir Padalarang, SDN Sukabetah
Cipeundeuy, SDN Sukamaju Batujajar, SDN sukamanah Sindangkerta,
SDN Sindangpalay Cipeundeuy, SDN 1 Babakantalang Rongga, SDN
Bojongmekar Cipeundeuy, SDN Budhi Karya Parongpong, SDN
buanasari Rongga, SDN Baranangsiang Cipongkor, SDN 1 Batujajar,
SDN 1 Cipeundeuy Padalarang, SDN 1 Cilumber Lembang, SDN 1 Cililin,
SDN Cipada Cikalongwetan, SDN cinta bakti Cisarua, SDN 1 Cimerang
Padalarang, SDN Ganjarsari Cikalongwetan, SDN 1 Gunung Bentang
Padalarang, SDN Citalem Cipongkor, SDN Cisitu Gununghalu, SDN
Ciwaruga 1 Parongpong, SDN 4 cibogo Lembang, SDN Cibungur
Cipeundeuy, SDN Cibeberhilir Batujajar, SDN Cikadu Sindangkerta, SDN
1 Rende Cikalongwetan, SDN Cilame Rongga; (4) Pengadaan Laptop
ANBK, di: SDN 2 Nanggeleng Cipeundeuy, SDN 1 Padalarang, SDN
Maroko Cihampelas, SDN Pareang Pintu Cipatat, SDN Pakuhaji
Ngamprah,SDN 1 Pagerwangi Lembang, SDN Pagermaneuh Lembang,
SDN Padamekar Cililin, SDN Pancasila Lembang, SDN Panaruban
Ngamprah, SDN Kamulyan Cipeundeuy, SDN Karyabakti Cisarua, SDN
Hegarmanah Rongga, SDN Inpres Cikahuripan Lembang, SDN
Litasembada Cililin, SDN 12 Lembang, SDN 10 Lembang, SDN
Lebakleungsir Cikalongwetan, SDN Pasiripis Lembang, SDN Tresnaraja
Cikalongwetan, SDN 1 Sumurbandung Cipatat, SDN 1 Tagogapu
Padalarang, SDN Rawasari Cipeundeuy, SDN Sadargalih Cihampelas,
SDN Saapan Cihampelas, SDN 1 Rajamandalakulon Cipatat, SDN
Sukamaju Padalarang, SDN Salampraja Cikalongwetan, SDN Sinarjaya
Batujajar, SDN Babakan Cianjur Ngamprah, SDN Budi Asih Ngamprah,
SDN Banyuresmi Rongga, SDN Cirawa Cipatat, SDN 1 Cimarel Rongga,
SDN Grogol Cililin, SDN Citembong Cipeundeuy, SDN Cibeureum
Cipongkor, SDN Cicadas Rongga, SDN Cibungur Cipeundeuy, SDN
Cibuluh Gununghalu, SDN 1 Ciburuy Padalarang, SDN Caringin
Parongpong, SDN 1 Bunijaya Gununghalu, SDN 1 Cibedug Rongga,
SDN Cibeber Sindangkerta, SDN Cibangban Cipongkor, SDN 2 Cikande
Saguling, SDN 5 Cikalongwetan, SDN 1 Cilangari Gununghalu, SDN 1
Cijenuk Cipongkor, SDN Cijati Cipeundeuy, SDN Cisarua, SDN 1 Rende
Cikalongwetan, SDN 4 Rajamandalakulon Cipatat, SDN Cilame Rongga
dan SDN Sariwangi Parongpong
i. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Dasar, dengan alokasi
Rp.140.950.122.000,- atau 98,94%. Hasilnya adalah pemberian BOS
Kinerja dan BOS Reguler selama 1 tahun untuk 155.603 siswa SD.
j. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.23.303.920.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.781.370.000,-atau 41,97%. Hasilnya adalah pengadaan alat
praktik dan peraga siswa di 142 SD, berupa: (1) Pengadaan
Media/Digitalisasi Pembelajaran (Komputer PC), di: SDN 1 Celak
Gununghalu, SDN 1 Cibenda Cipongkor, SDN 1 Cililin, SDN 1
Cipeundeuy, SDN 1 Cipongkor, SDN 1 Lembang, SDN 1 Parigi
Padalarang, SDN 2 Batujajar, SDN 2 Cibogo Lembang, SDN 3 Cikande
Saguling, SDN Bina Karya Rongga, SDN Bukanegara Lembang, SDN
Cibanteng Saguling, SDN Cihanjuang Cikalongwetan, SDN Cikalapa
Cipatat, SDN Cipada Cisarua, SDN Cirata Cipeundeuy, SDN Daya Bakti
Cikalongwetan, SDN Gandamekar Sindangkerta, SDN Jayagiri
Ngamprah, SDN Karyamukti Parongpong, SDN Litajaya Cihampelas,
SDN Margaasih Cipatat, SDN Neglasari Cikalongwetan, SDN Nurul
Salam Rongga, SDN Rancasenggang Sindangkerta, SDN Selacau
Batujajar, SDN Sirnagalih Ngamprah, SDN Sukabetah Cipeundeuy, SDN
Sukamulya Parongpong, SDN Terang Cihampelas, SDN Tipar
Padalarang; (2) Pengadaan Media Pendidikan (Komputer PC-
DAK), di: SDN Cirata, SDN 1 Ciraja, SDN Ciririp, SDN Cipeundeuy, SDN
2 Ciledug, SDN 1 Galanggang, SDN Gandasari, SDN 2 Giriwangi, SDN 1,
2, 3 Gudangkahuripan, SDN 2 Citatah, SDN 5 Cisomang, SDN 1, 2
Cisauheun, SDN 1 Ciwaruga , SDN Citrasari, SDN 1, 3, 4 Cibodas, SDN
4, 6 Cibogo, SDN 1 Cicangkanghilir, SDN 1 Cicangkanggirang, SDN
Caringin, SDN Buninagara, SDN 1 Cibenda, SDN Cibeunying, SDN
Cibangban, SDN 2 Cikande, SDN 3 Cikahuripan, SDN 3 Cikidang, SDN
Cihanjuang, SDN Cicangkangjaya, SDN 1 Cijawa, SDN Banyuhurip, SDN
Pasirmuncang, SDN Tanjungjaya, SDN Hanjuang Samijaya dan SDN 1
Jayagiri; (3) Pengadaan Peralatan Belajar Modern Penunjang
Pembelajaran 3D (Bangub) di: SDN 1 Neglasari Batujajar, SDN
Margarahayu Padalarang, SDN 1 Parigi Padalarang, SDN 2 Padasuka
Lembang, SDN Pangauban Batujajar, SDN Harapan Sindangkerta, SDN
Jaya Giri Ngamprah, SDN Jasakarya Cipeundeuy, SDN Manggah
Cipatat, SDN Tutugan Rahayu Parongpong, SDN Terang Cihampelas,
SDN 1 Suntenjaya Lembang, SDN Suramanggala Cipongkor, SDN 2
Sukaresmi Rongga, SDN 2 Rajamandalawetan Cikalongwetan, SDN
Sadang Padalarang, SDN Sukamaju Ngamprah, SDN Babakansari
Cihampelas, SDN Banjarsari Cipeundeuy,SDN 1 Cipanas Cisarua, SDN
Cinangsi Cipatat, SDN 4 Cisomang Cikalongwetan, SDN 2 Cibodas
Lembang, SDN Cicadas Rongga, SDN 1 dan 2 Cibungur Batujajar, SDN
1 Cibenda Cipongkor, SDN Cikalapa Cipatat; (4) Pengadaan
Peralatan Smart Classroom (Bangub), di: SDN Padakati Cipongkor,
SDN 1 Margalaksana Padalarang, SDN Mekar Rahayu Parongpong, SDN
3 Padalarang, SDN Kamulyan Cipeundeuy, SDN Kertamukti Cipatat,
SDN Jalantir Batujajar, SDN 2 Jati Saguling, SDN Litasembada Cililin,
SDN Litajaya Cihampelas, SDN 1 Langensari Lembang, SDN Tamansari
Rongga, SDN 1 Wangunsari Lembang, SDN Tirtajaya Cihampelas, SDN
Tugu Parongpong, SDN Sukamulya Parongpong, SDN Sumberarum
Gununghalu, SDN Rancabentang Cipatat, SDN Sudimampir
Gununghalu, SDN Sirnagalih Ngamprah, SDN Sukamanah Sindangkerta,
SDN Sirnagalih Sindangkerta, SDN Budi Karya Cipeundeuy, SDN
Barunagri Lembang, SDN Binakarya Rongga, SDN Bunisari Ngamprah,
SDN Cipare Cikalongwetan, SDN 1 Cipongkor, SDN Cimanggu
Ngamprah, SDN 4 Cililin, SDN 1 Galanggang Batujajar, SDN
Gandrungendah Cisarua, SDN Garuda Cisarua, SDN Giriasih Batujajar,
SDN Dayabakti Cikalongwetan, SDN Ciwaru Cipeundeuy, SDN
Buninagara Sindangkerta, SDN Cibanteng Saguling, SDN Cihalimun
Cipatat, SDN Cigentur Cikalongwetan, SDN Sunangiri Padalarang, SDN
2 Jayagiri Lembang.
k. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi Peserta Didik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 658,320,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.488.696.000,- atau 74,23%. Hasilnya adalah terlaksananya
Penyusunan SOP/Juklak Juknis, Bimtek model konstruksi kurikulum,
Bimtek model kontruksi kurikurum ASN, Sosialisasi Pertemuan Tatap
Muka.
l. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.230.235.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.230.235.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya 9
kegiatan perlombaan minat, bakat dan kreatifitas tingkat SD berupa:
Calistung, Cerdas Cermat, FLS2N, O2SN, OSN, PAI, Pasanggiri, Siswa
Berprestasi, Tata Upacara Bendera.
m. Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Satuan
Pendidikan Sekolah Dasar, dengan alokasi anggaran sebesar
99,42%. Hasilnya adalah terlaksananya Bimtek Penyusunan Angka
Kredit, Seleksi 175 Orang Calon Kepala Sekolah SD, Diklat 138 orang
Calon Kepala Sekolah Dilingkungan Dinas Pendidikan Kab. Bandung
Barat.
n. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.503.366.472,- dan terealisasi sebesar Rp.2.475.635.648,- atau
98,89%. Hasilnya adalah terlaksananya Bimbingan Teknis Sarana dan Prasana
Jenjang Pendidikan di 142 Sekolah Dasar.
2) Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Sekolah Menengah Pertama,

dengan rincian sub kegiatan:
a) Penambahan Ruang Kelas Baru, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.419.609.,677,- dan terealisasi sebesar Rp.138.953.820,- atau
33,12%. Hasilnya adalah penambahan 3 ruang kelas baru di SMP Budi
Bakti Utama, SMP Bingkai Cendikia dan SMPN 5 Padalarang.
b) Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah, dengan alokasi
Rp.1.129.417.810,- atau 83,97%. Hasilnya adalah pembangunan
sarana, prasarana dan utilitas di 8 SMP, yaitu: SMP PGRI 1 Padalarang,
MTs Syarif Hidayatulloh, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 1 Sindangkerta,
SMPN 2 Cisarua, SMPN 3 Cipongkor, SMPN 3 Cisarua dan SMPN 3
Saguling.
c) Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah, dengan alokasi
Rp.7.281.135.800,- atau 83,90%. Hasilnya adalah rehabilitasi
sedang/berat ruang kelas di 20 SMP yaitu di: SMP Daarul Ilmi
Cipeundeuy, SMP Muslimin Sindangkerta, SMP Pataruman, SMP PGRI
384 Rendeh, SMPN 1 Batujajar, SMP Negeri 1 Cipeundeuy, SMP Negeri
1 Cipongkor, SMP Negeri 1 Gununghalu, SMP Negeri 1 Lembang, SMP
Negeri 1 Parongpong, SMP Negeri 1 Rongga, SMP Negeri 2 Cihampelas,
SMP Negeri 2 Cikalongwetan, SMP Negeri 2 Gununghalu, SMP Negeri 2
Sindangkerta, SMP Negeri 3 Cipatat, SMP Negeri 3 Padalarang, SMP
Negeri 4 Padalarang, SMP Terpadu Al-Jihad danSMPN 2 Gununghalu.
d) Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah,
sebesar Rp.182.727.150,- atau 79,31%. Hasilnhya adalah rehabilitasi
sedang/berat sarana, prasaran dan utilitas berupa: Pengerasan Lapang
SMPN 3 Padalarang, Pembangunan Pavingblock dan Pemagaran
sekolah di SMP PGRI 385 Puteran Cikalongwetan, Pembangunan
Pavingblock dan Pemagaran sekolah di SMP Pataruman Cihampelas
serta rehabilitasi MCK/Toilet SMPN 5 Lembang
e. Pengadaan Mebel Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.8.025.000,000,- dan terealisasi sebesar Rp.7.975.053.400,- atau
99,38%. Hasilnya adalah pengadaan mebel ruang kantor, mebel ruang
pespustakaan pendukung kegiatan praktikum dan sekolah di 57 lokasi
sekolah yaitu di: SMPN 1 Batujajar, SMPN 1 Cihampelas, SMPN 1 Cililin,
SMPN 1 Cipeundeuy, SMPN 1 Cipongkor, SMPN 1 Cisarua, SMPN 1
Gununghalu, SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 1
Parongpong, SMPN 1 Rongga, SMPN 1 Saguling, SMPN 1 Sindangkerta,
SMPN 2 Batujajar, SMPN 2 Cihampelas, SMPN 2 Cikalongwetan, SMPN
2 Cililin, SMPN 2 Cipatat, SMPN 2 Cipeundeuy, SMPN 2 Cipongkor,
SMPN 2 Cisarua, SMPN 2 Gununghalu, SMPN 2 Lembang, SMPN 2
Ngamprah, SMPN 2 Padalarang, SMPN 2 Parongpong, SMPN 2
Saguling, SMPN 2 Sindangkerta, SMPN 3 Batujajar, SMPN 3
Cihampelas, SMPN 3 Cikalongwetan, SMPN 3 Cililin, SMPN 3 Cipatat,
SMPN 3 Cipeundeuy, SMPN 3 Cisarua, SMPN 3 Gununghalu, SMPN 3
Lembang, SMPN 3 Ngamprah, SMPN 3 Padalarang, SMPN 3
Parongpong, SMPN 3 Rongga, SMPN 3 Sindangkerta, SMPN 3 Saguling,
SMPN 4 Cikalongwetan, SMPN 4 Cipatat, SMPN 4 Cipeundeuy, SMPN 4
Cipongkor, SMPN 4 Cisarua, SMPN 4 Gununghalu, SMPN 4 Lembang,
SMPN 4 Ngamprah, SMPN 4 Padalarang, SMPN 5 Gununghalu, SMPN 5
Lembang, SMPN 5 Padalarang, SMPN 5 Cipongkor dan SMPN 6
Lembang,
f. Pengadaan Perlengkapan Sekolah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.17.550.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2,813,620,000,- atau
16,03%. Hasilnya adalah terlaksananya pengadaan perlengkapan
sekolah untuk 62 SMP, yaitu: (1) Pengadaan Komputer untuk UNBK di
MTs Nurul Ikhwan; (2) Penyediaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)
Jenjang SMP, di: SMPN 1 Batujajar, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 1
Padalarang, SMPN 2 Ngamprah, SMPN 2 Padalarang, SMPN 3 Batujajar,
SMPN 3 Ngamprah, SMPN 3 Padalarang, SMPN 4 Cikalongwetan, SMPN
5 Gununghalu; (3) Pengadaan Sound Sistem di SMPN 1 Lembang; (4)
Pengadaan Alat Marchingband di SMPN 2 Padalarang; (5) Pengadaan
Dashboard Monitoring dan Infromasi Sekolah SMP (Bangub) di: SMPN 1
Batujajar, SMPN 1 Cihampelas, SMPN 1 Cipatat, SMPN 1 Cisarua, SMPN
1 Lembang, SMPN 1 Parongpong, SMPN 1 Rongga, SMPN 2
Cihampelas, SMPN 2 Cikalongwetan, SMPN 2 Cililin, SMPN 2 Cipongkor,
SMPN 2 Gununghalu, SMPN 2 Ngamprah, SMPN 2 Padalarang, SMPN 2
Saguling, SMPN 3 Cikalongwetan, SMPN 3 Cipatat, SMPN 3 Lembang,
SMPN 5 Cipongkor, SMPN 5 Gununghalu; (6) Pengadaan Peralatan
Digital Learning Library SMP (Bangub) di: SMPN 1 Cikalongwetan,
SMPN 1 Cililin, SMPN 1 Cipongkor, SMPN 1 Gununghalu, SMPN 1
Ngamprah, SMPN 1 Padalarang, SMPN 1 Saguling, SMPN 1
Sindangkerta, SMPN 2 Batujajar, SMPN 2 Cipatat, SMPN 2 Cisarua,
SMPN 2 Lembang, SMPN 2 Parongpong, SMPN 2 Rongga, SMPN 3
Batujajar, SMPN 3 Cihampelas, SMPN 3 Cipeundeuy, SMPN 3
Cipongkor, SMPN 3 Gununghalu, SMPN 3 Ngamprah, SMPN 3
Padalarang, SMPN 3 Parongpong, SMPN 4 Cikalongwetan, SMPN 4
Gununghalu, SMPN 4 Lembang, SMPN 4 Padalarang, SMPN 5 Lembang,
SMPN 6 Lembang dan (7) Pengadaan PC/Komputer di SMPN 2
Ngamprah
g. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Sekolah Menengah Pertama,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.46.262.667.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.45.962.667.000,- atau 99,35%. Hasilnya adalah
terpenuhinya anggaran BOS Tahun 2021 untuk 61.440 siswa
h. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa, dengan alokasi anggaran
Rp.9.813.547.500,- atau 49,78%. Hasilnya adalah pengadaan 102 alat
praktik dan peraga siswa berupa: (1) Pengadaan Media/Digitalisasi
Pembelajaran Jenjang SMP (DID) di: SMPN 1 Cihampelas, SMPN 1
Cikalongwetan, SMPN 1 Cililin, SMPN 1 Cisarua, SMPN 1 Padalarang,
SMPN 1 Saguling, SMPN 1 Sindangkerta, SMPN 2 Cipatat, SMPN 2
Lembang, SMPN 2 Rongga, SMPN 3 Batujajar, SMPN 3 Cipatat, SMPN 3
Cisarua, SMPN 3 Gununghalu, SMPN 3 Ngamprah, SMPN 3 Parongpong,
SMPN 4 Cikalongwetan, SMPN 4 Cipeundeuy, SMPN 4 Sindangkerta,
SMPN 5 Gununghalu, SMPN 5 Lembang, SMPN Satu Atap Cimarel,
SMPN Satu Atap Lembang Cililin, SMPN Satu Atap Rimbakarya, SMPN
Satu Atap Sasakseng; (2) Pengadaan media pendidikan (DAK) untuk
keperluan di SMPN 1 Batujajar, SMPN 1 Parongpong, SMPN 2
Sindangkerta, SMPN 3 Cipatat; (3) Pengadaan peralatan teknologi,
informasi dan komunikasi (DAK) di: SMPN 1 Cipeundeuy, SMPN 1
Cipongkor, SMPN 1 Gununghalu, SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Rongga,
SMPN 2 Cikalongwetan; (4) Pengadaan Peralatan Smart Classroom
Untuk SMP (Bangub) untuk keperluan di: SMPN 1 Batujajar, SMPN 1
Cihampelas, SMPN 1 Cikalongwetan, SMPN 1 Cililin, SMPN 1 Cipatat,
SMPN 1 Cipeundeuy, SMPN 1 Cipongkor, SMPN 1 Cisarua, SMPN 1
Gununghalu, SMPN 1 Lembang, SMPN 1 Ngamprah, SMPN 1
Padalarang, SMPN 1 Parongpong, SMPN 1 Rongga, SMPN 1 Saguling,
SMPN 1 Sindangkerta, SMPN 2 Batujajar, SMPN 2 Cihampelas, SMPN 2
Cikalongwetan, SMPN 2 Cililin, SMPN 2 Cipatat, SMPN 2 Cipeundeuy,
SMPN 2 Cipongkor, SMPN 2 Cisarua, SMPN 2 Gununghalu, SMPN 2
Lembang, SMPN 2 Ngamprah, SMPN 2 Padalarang, SMPN 2
Parongpong, SMPN 2 Rongga, SMPN 2 Saguling, SMPN 2 Sindangkerta,
SMPN 3 Batujajar, SMPN 3 Cihampelas, SMPN 3 Cikalongwetan, SMPN 3
Cililin, SMPN 3 Cipatat, SMPN 3 Cipeundeuy, SMPN 3 Cipongkor, SMPN
3 Cisarua, SMPN 3 Gununghalu, SMPN 3 Lembang, SMPN 3 Ngamprah,
SMPN 3 Padalarang, SMPN 3 Parongpong, SMPN 3 Rongga, SMPN 3
Saguling, SMPN 3 Sindangkerta, SMPN 4 Cikalongwetan, SMPN 4
Cipatat, SMPN 4 Cipeundeuy, SMPN 4 Cipongkor, SMPN 4 Cisarua,
SMPN 4 Gununghalu, SMPN 4 Lembang, SMPN 4 Ngamprah, SMPN 4
Padalarang, SMPN 4 Sindangkerta, SMPN 5 Cipongkor, SMPN 5
Gununghalu, SMPN 5 Lembang, SMPN 5 Padalarang, SMPN 6 Lembang,
(5) Pengadaan Laptop ANBK untuk Jenjang SMP di SMPN 2 Lembang,
SMPN 3 Cipatat, SMPN 3 Padalarang dan SMPN 5 Gununghalu
i. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi Peserta Didik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.534.510.000,- dan terealisasi sebesar
Sosialisasi Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)/Asesmen Nasional
(AN) dan Ujian Sekolah/Setaranya Jenjang SMP Tahun 2021.
j. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa, dengan alokasi
Rp.56.233.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya 7 (tujuh)
kegiatan lomba minat, bakat dan kreatifitas siswa, yaitu: FLS2N, KOSN,
KSN, Lomojari Akademik, Lomojari Keterampilan, Pasanggiri, Pentas PAI
tingakt Kab. Bandung Barat.
k. Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Satuan
Pendidikan Sekolah Menengah Pertama, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.277.360.500,- dan terealisasi sebesar Rp.275.680.500,-
atau 99,39%. Hasilnya adalah terlaksananya Bimtek Penyusunan
Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional Tertentu.
l. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah, dengan alokasi anggaran
98,32%. Hasilnya adalah terlaksananya 10 kegiatan pembinaan kelembagaan
dan manajemen sekolah di 181 SMP, meliputi: Bimbingan Teknis Sarana dan
Prasarana Jenjang SMP, FGD Festival Tunas Muda, Gerakan Literasi Sekolah
Membaca dan Berkarya (Mekar), Sosialisasi Penerimaan Peserta Didik Baru
(PPDB) Jenjang SMP, Kisikisi dan Penyusunan Kisikisi Soal Ujian
Sekolah/Setaranya Jenjang SMP Tahun 2021, Sosialisasi Program Indonesia
Pintar (PIP) Jenjang SMP, Bimbingan Teknis Penyusunan KTSP, Bimbingan
Teknis Penyusunan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS), Sosialisasi
Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Jenjang SMP dan Workshop (Monitoring dan
Evaluasi) Program Sekolah Penggerak (PSP).
3) Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dengan

rincian sub kegiatan
a) Pembangunan Gedung/Ruang Kelas/Ruang Guru PAUD, dengan
Rp.78.320.011,- atau 97,90%. Hasilnya adalah pembangunan ruang
kelas baru di PAUD Nurul Qolbi Desa Sukasari, Pos PAUD Cempaka
Desa Tanimulya Kec. Ngamprah, PAUD Amal Sholeh Desa
Cicangkanggirang Kec. Sindangkerta dan TK Islam Al Ikhwan Cimareme
Kec. Ngamprah
b) Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas PAUD, dengan alokasi
Rp.287.160.403,- atau 97,34%. Hasilnya adalah rehabilitasi
sedang/berat sarana, prasarana dan utilitas di 7 lembaga PAUD yaitu
di: KB Harapan Kp. Panyusuhan RT 05 RW 04 Ds. Weninggalih Kec.
Sindangkerta, TK Bina Insan Mandiri Kp. Ciwantani RT 05/RW 17 Desa
Cilame Kec. Ngamprah, PAUD Al Mutaqin Desa Ciharashas Kec.
Cipeundeuy, RA Al Fatah, Jln PLTA Saguling RT 03/01 Desa Neglasari
Kec. Cipongkor, TK As Sula Jl. Raya Sindangkerta RT.01/07 Kec.
Sindangkerta, TK Nurul Huda Insani, KP. Singapura RT 001 RW 012
Kec. Cipatat dan TK Satu Atap Margaluyu Kp. Cimerang Desa Citatah
Kec. Cipatat
c) Pengadaan Mebel PAUD, dengan alokasi anggaran sebesar
99,37%. Hasilnya adalah terlaksananya pengadaan mebel di 217
lembaga PAUD yang tersebar di 16 kecamatan.
d) Pengadaan Perlengkapan PAUD, dengan alokasi anggaran sebesar
78,40%. Hasilnya adalah terlaksananya pengadaan perlengkapan
sekolah di 768 Lembaga PAUD berupa: (1) Alat Permainan Edukatif
(APE) Dalam untuk 10 Lembaga PAUD di: RA Binayah 2 Cipongkor,
Kober Al Adadiah Gununghalu, Kober Nur Hidayah Cipongkor, KB
Candra Kirana, KB Al Barokah, KB Al Khosim, KB Al Maqdis, Pos PAUD
Anyeulir, POS PAUD Jeruk Manis, SPS Al Muawanah; (2) Alat
Permainan Edukatif (APE) Luar untuk 6 Lembaga PAUD di: RA La Roiba
Rongga, SPS Melati 2, SPS Darul Ibtida, Al-Anshori, Kober Al Basir,
Kober Tunas Harapan; (3) Alat Permainan Edukatif Tematik Jenjang
PAUD untuk 131 lembaga PAUD; (4) Pengadaan APE Dalam Paketan
untuk 33 Lembaga PAUD; (5) Pengadaan APE Luar Paketan untuk 4
Lembaga PAUD, di: KB Khadijah, KB Najmiatul Ulum, Kober Al Amanah,
TK Rian Kumarajaya; (6) Pengadaan APE Luar & Dalam untuk PAUD
Assa'adah; (7) Pengadaan APE luar PAUD untuk 118 Lembaga PAUD;
(8) Pemberian bantuan Alat Pendidikan untuk PKBM Uswatun Hasanah;
(9) Pengadaan Peralatan Bermain Luar untuk 7 Lembaga PAUD, di:
PAUD Al-Ikhlas Ceria, Kober Citatah, PAUD Sawo Manis, PAUD Taam Al-
Barqi, RA Ar Rahmat, RA Qolbun Salim, TK Bustanul Aripin (10)
Pengadaan Alat Permainan Edukatif Kreatif Luar dan Dalam Ruangan
PAUD (Bangub) untuk 164 Lembaga PAUD; (11) Pengadaan Peralatan
Olahraga Jenjang PAUD (Bangub) untuk di 198 Lembaga PAUD dan
(12) Pengadaan Perlengkapan Ruang Belajar Jenjang PAUD (Bangub)
untuk di 95 Lembaga PAUD
e) Pengadaan Perlengkapan Siswa PAUD, dengan alokasi anggaran
atau 79,65%. Hasilnya adalah pemberian bantuan perlengkapan
sekolah untuk 800 siswa PAUD
f) Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik PAUD, dengan alokasi
Rp.17.861.400.000,- atau 94,34%. Hasilnya adalah tersalurkannya
bantuan hibah uang untuk 930 Lembaga PAUD di kab. Bandung Barat
tersebar di 16 kecamatan
g) Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan PAUD, dengan alokasi
Bimbingan Teknis pengelolaan PAUD.
h) Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga Kependidikan pada Satuan
Pendidikan PAUD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.150.000.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.104.702.500,- atau 69,80%. Hasilnya adalah
terlaksananya Bimtek Apresiasi PTK PNF Berprestasi, Bimbingan Teknis
Assesor Penilik & Pengawas TK/PAUD, Bimtek Pelatihan keprofesian
berkelanjutan Guru Paud/TK dan Pelatihan Peningkatan Kompetensi
Guru PAUD.
i) Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen PAUD, dengan alokasi
Rp.518.975.000,- atau 80,60%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan
Sosialisasi POKJA Bunda PAUD.
j) Pengelolaan Dana BOP PAUD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.100.000.000,- atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan sosialisasi BOP untuk pengelola
Lembaga PAUD.
4) Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan, dengan

rincian sub kegiatan
a) Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas Sekolah Non
Formal/Kesetaraan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.700.000.000,-
pembangunan sarana, prasarana dan utilitas Pendidikan Non Formal di
5 lembaga yaitu di : PKBM Bhina Swakarya Desa Batujajar Timur Kec.
Batujajar, PKBM no Jaya Giri Kec. Lembang, PKBM Koneng Sari Desa
Bojong Koneng Kec. Ngamprah, PKBM Lam Alif Desa Mandalasari Kec.
Cikalongwetan dan pavingblock dan pemagaran di SPNF Sanggar
Kegiatan Belajar (SKB) Cicalengka Desa Mekarmukti Kec. Cihampelas
b) Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung/Ruang Kelas/Ruang Guru Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan dengan alokasi anggaran sebesar Rp
40,000,000,- dan terealisasi sebesar Rp 36,620,000,- Atau 91,55 %.
Hasilnya adalah Rehabilitasi PAUD/PKBM Binakarya Rt.06 Rw.18 Desa
Jayamekar, Padalarang Kab. Bandung Barat.
c) Pengadaan Perlengkapan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan, dengan
pengadaan perlengkapan pendidikan non formal untuk keperluan di 17
lembaga yaitu untuk: Lembaga Kursus dan Pelatihan Bina Teknologi,
LKP Bella College Mandiri (Bella Com), LKP Bunga Mekar, LKP English
Young Geneartion, LKP Handayani, LKP Mandiri, LKP Mekar Sari, LKP
Novita, LKP Pelita Busana, LKP Permata, LKP Samwa, LKP Tallium, LKP
Taqia, LKP Yani 15, LKP Megacom, PKBM Uswatun Hasanah Desa
Cikande Kec. Saguling dan SPNF SKB Cicalengka Desa Mekarmukti Kec.
Cihampelas,
d) Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik Non formal/Kesetaraan,
sebesar Rp.8.311.600.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersalurkannya
bantuan hibah uang untuk 39 Lembaga PNF (DAK) yaitu kepada
Lembaga PNF: Bina Terampil Mandiri Desa Kertawangi, PKBM Al Azzam
Desa Celak Kec. Gununghalu, PKBM Al Barokah Desa. Cikadu, PKBM Al
Bayan Desa Nanggeleng Kec. Cipeundeuy, PKBM Al Hikmah Desa
Galanggang Kec. Batujajar, PKBM Al Karomah Desa Karangtanjung Kec.
Cililin, PKBM Al Um Indonesia Desa Cihampelas, PKBM An Nur Harapan
Ibu Desa Cigugur Girang, PKBM Anugrah Desa Margalaksana, PKBM Ar
- Rosyd Assamad Rende Kp. Rende Kec. Cikalongwetan, PKBM Ar -
Rozaq Desa Cicangkanggirang Kec. Sindangkerta, PKBM As Shodiq
Desa Pagerwangi Kec. Lembang, PKBM Az Zauqina Kec. Cililin, PKBM
Bahrul Amien Ceba Desa Citapen Kec. Cihampelas, PKBM Baiturrohman
Desa Tugu Mukti, PKBM Berdikari Desa Sukamanah Kec. Rongga, PKBM
Bhina Swakarya Kec. Batujajar, PKBM Bina Bangsa Berkarakter Desa
Padaasih Kec. Cisarua, PKBM Bina Karya Desa Nyenang, PKBM Cahaya
Kahuripan Bangsa Jl. Maribaya - Lembang, PKBM Citatah Endah Desa
Citatah, PKBM Ciwangun Sejahtera Desa Sukahaji Kec. Cipeudeuy,
PKBM Gegersunten Desa Suntenjaya, PKBM Husnul Khotimah Desa
Selacau, PKBM Insan Mandiri Desa Wargasaluyu Kecamatan
Gununghalu, PKBM Jayagiri Desa Jayagiri Kec. Lembang , PKBM
Kencana Desa Ciburuy, PKBM KONENGSARI Kp. Warung Awi Desa
Bojong Koneng, PKBM Lam Alif Desa Mandalasari, PKBM Mandiri
Sejahtera Desa Mekarmukti, PKBM mekarsari Jl. Letkol G.A Manulang
Padalarang, PKBM Melati Desa Tanjungwangi Kec. Cihampelas, PKBM
Mitra Insani Desa Jayagiri Kec. Lembang, PKBM Nurul Amanah Desa
Sukamulya Kec. Cipongkor, PKBM Pelangi Desa Pataruman, PKBM
Rosada Desa Cijenuk, PKBM Sukabaru Jalan Cigugur Girang Kec.
Parongpong, PKBM Uswatun Hasanah Desa Cikande Kec. Saguling dan
SPNF SKB JL. Cicalengka Cihampelas.
e) Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan Pendidikan di Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.95.530.000,- atau 95,53%.
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan sosialisasi penyelenggaraan
pembelajaran LKP.
f) Penyediaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan bagi Satuan Pendidikan
Hasilnya adalah Bimtek pengelolaan system manajemen LKP bagi 70
orang pengelola LKP/Tutor.
g) Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen Sekolah
96,38%. Hasilnya adalah terlaksananya pembinaan kelembagaan dan
manajemen Sekolah PNF.
h) Pengelolaan Dana BOP Sekolah Nonformal/Kesetaraan, dengan alokasi
Rp.78.230.000,- atau 95,40%. Hasilnya adalah Sosialisasi BOP dan
Sosialisasi BOP Non Formal/Kesetaraan.
2. PROGRAM PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KURIKULUM, di dukung

oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penetapan Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Dasar,
dengan rincian sub kegiatan
a) Penyusunan Kompetensi Dasar Muatan Lokal Pendidikan Dasar, dengan
Sosialisasi Penyusunan Kompetensi Dasar Muatan Lokal Pendidikan
Dasar kepada 100 orang Guru.
b) Pelatihan Penyusunan Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Dasar,
sebesar Rp.400.879.804,- atau 99,08%. Hasilnya adalah terlaksananya
Pelatihan Penyusunan Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Dasar
kepada 50 orang Guru.
2) Kegiatan Penetapan Kurikulum Muatan Lokal Pendidikan Anak

Usia Dini dan Pendidikan Nonformal, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan Kompetensi Dasar Muatan Lokal Pendidikan Anak Usia Dini
dan Pendidikan Nonformal, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Sosialisasi Penyusunan Kompetensi
Dasar Muatan Lokal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan
Nonformal kepada 50 Guru PAUD dan Tutor PNF.
b) Penyusunan Silabus Muatan Lokal Pendidikan Anak Usia Dini dan
Pendidikan Nonformal, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Sosialisasi Penyusunan Silabus Muatan
Lokal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal kepada 50
Guru PAUD dan Tutor PNF.
3. PROGRAM PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN, di dukung oleh
Kegiatan:
1) Kegiatan Pemerataan Kuantitas dan Kualitas Pendidik dan Tenaga
Kependidikan bagi Satuan Pendidikan Dasar, PAUD, dan
Pendidikan Nonformal/Kesetaraan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Perhitungan dan Pemetaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Satuan
Pendidikan Dasar, PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan
Bimbingan Teknis Penyusunan Angka Kredit (PAK), Bimbingan Teknis
Penyusunan Karya Ilmiah SD, Bimbingan Teknis Penyusunan karya
Ilmiah SMP, Bimbingan Teknis bagi Kaur Jenjang SMP, Bimbingan
Teknis bagi Kepala Laboratorium IPA Jenjang SMP dan Sosialisasi
Sertifikasi.
b) Penataan Pendistribusian Pendidik dan Tenaga Kependidikan bagi
Satuan Pendidikan Dasar, PAUD, dan Pendidikan
100%. Hasilnya adalah pemberian insentif sebesar Rp.1.500.000,- per
tahun per orang untuk 1.000 orang PTK Tidak Tetap Jenjang
Madrasah, 1.500 orang PTK Tidak Tetap jenjang PAUD dan Dikmas,
3.000 orang PTK Tidak Tetap jenjang SD; 1.200 orang PTK Tidak Tetap
jenjang SMP, terlaksananya Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru
PAI SD, Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru PAI SMP dan Pelatihan
Prakarya Jenjang SMP.
4. PROGRAM PENGEMBANGAN BAHASA DAN SASTRA, di dukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan, Pengembangan dan Perlindungan Bahasa
dan Sastra yang Penuturannya dalam Daerah Kabupaten/Kota,
a) Penyusunan Kamus Bahasa Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi
sosialiasi Penyusunan Kamus Bahasa Daerah kepada 75 orang peserta.
b) Publikasi Bahasa dan Sastra Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Sosialiasi Publikasi Bahasa dan Sastra Daerah kepada 82 orang peserta.
c) Penyusunan Modul dan Bahan Ajar Bahasa Daerah Kewenangan
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100.000.000,-
terlaksananya Sosialiasi Penyusunan Modul dan Bahan Ajar Bahasa
Daerah Kewenangan Kabupaten/Kota kepada 50 peserta.
5. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

KABUPATEN/KOTA, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah, dengan alokasi
Rp.70.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
review Renstra 2018 - 2023 dan Renja Dinas Pendidikan Tahun 2022.
b) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD, dengan alokasi
Rp.79.805.000,- atau 99,76%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
RKA Dinas Pendidikan Tahun 2022.
c) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD, dengan
RKA perubahan Tahun 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.80.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.80.000.000,- atau
100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA Dinas Pendidikan
Tahun 2022.
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD, dengan alokasi
Rp.73.190.000,- atau 91,49 %. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
DPA Perubahan Dinas Pendidikan Tahun 2021.
f) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.004.682.608,- dan terealisasi sebesar Rp.792.019.804,- atau
78,83%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen laporan
penyelenggaraan pemerintahan dan capaian kinerja serta laporan
evaluasi, SIM, Dapodik, ATS, Laporan SPM.
2) Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, dengan rincian

sub kegiatan:
a) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.646.412.778.837,- dan terealisasi sebesar Rp.613.606.412.193,-
atau 94,92%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan gaji dan
tunjangan ASN Dinas Pendidikan Tahun 2021.
b) Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN, dengan alokasi
Rp.129.608.000,- atau 97,51%. Hasilnya adalah tersedianya fasilitas
koordinasi dan konsultasi administrasi kepegawaian pada Dinas
Pendidikan Tahun 2021.
c) Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD, dengan alokasi anggaran
atau 86,07%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen laporan
penatausahaan keuangan Dinas Pendidikan Tahun 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
sebesar Rp.169.735.000,- atau 99,84%. Hasilnya adalah tersusunnya
Dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun Dinas Pendidikan Tahun
2021.
e) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
Semesteran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.300.000.000,-
tersusunnya Dokumen Laporan Keuangan Semester I dan II Dinas
f) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran,
dokumen Laporan Prognosis Realisasi Anggaran Tahun 2021.
3) Kegiatan Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat

Daerah, melaksanakan sub kegiatan Penatausahaan Barang Milik Daerah
pada SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.758.275.020,- dan
terealisasi sebesar Rp.705.942.020,- atau 93,10%. Hasilnya adalah
terdatanya seluruh asset Dinas Pendidikan Tahun 2021.
4) Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, dengan

rincian sub kegiatan:
a) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya, dengan
Rp.71.640.000,- atau 99,50%. Hasilnya adalah terpenuhinya pakaian
dinas khusus hari-hari tertentu bagi seluruh pegawai Dinas Pendidikan.
b) Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi,
sebesar Rp.494.546.000,- atau 90,39%. Hasilnya adalah terpenuhinya
kebutuhan pendidikan dan pelatihan formal bagi pegawai Dinas
c) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
atau 95,72%. Hasilnya adalah tersampaikannya peraturan perundang-
undangan kepada masyarakat.
d) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
sebesar Rp.170.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah
tersampaikannya implementasi peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
5) Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
Rp.481.412.000,- atau 84,63%. Hasilnya adalah tersedianya 132 jenis
barang peralatan dan perlengkapan kantor.
b) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
78,71%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan peralatan rumah
tangga di Dinas Pendidikan.
c) Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
99,96%. Hasilnya adalah tersedianya 45 jenis alat tulis kantor dan
terpenuhinya makan siang pegawai/peserta rapat dan tamu.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
Rp.71.252.000,- atau 99,57%. Hasilnya adalah terpenuhinya barang
cetakan dan penggandaan pada Dinas Pendidikan.
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
sebesar Rp.30.000.000,- atau 81,51%. Hasilnya adalah tersedianya 20
buku peraturan perundang-undangan.
f) Fasilitasi Kunjungan Tamu, dengan alokasi anggaran sebesar
95,44%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan makanan dan
minuman untuk jamuan tamu Dinas Pendidikan.
6) Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi pelaksanaan jasas surat menyurat pada Dinas
Pendidikan.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
Rp.101.292.034,- atau 90,34%. Hasilnya adalah pembayaran jasa
komunikasi, sumber daya air dan listrik pada Dinas Pendidikan.
c) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, dengan alokasi anggaran
99,64%. Hasilnya adalah terpeliharanya kebersihan kantor pada Dinas
Pendidikan selama 12 bulan.
7) Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan,

Pemerintahan Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan, dengan
pemeliharaan dan pembayaran pajak 5 unit kendaraan dinas.
b) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya, dengan alokasi anggaran
83,88%. Hasilnya adalah terlaksananya perbaikan 124 unit alat
pendukung pekerjaan pada Dinas Pendidikan.
3.1.2 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kesehatan
Tabel 3.2 Capaian Pelaksanaan Urusan Kesehatan

PROGRAM/KEGIATAN/ PROGRAM/KEGIATAN/SUB MENGATASI
SUB KEGIATAN KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PEMENUHAN Persentase pemenuhan 100% 63% 63
UPAYA KESEHATAN standar pelayanan minimal
PERORANGAN DAN UPAYA (SPM) Bidang Kesehatan
KESEHATAN MASYARAKAT
Penyediaan Fasilitas
1 Pelayanan
Kesehatan untuk UKM
dan UKP Kewenangan
DaerahKabupaten/Kota
1 Pembangunan Puskesmas Tersedianya jumlah 4 puskesmas 0 Baru pada tahap
bangunan Puskesmas penyusunan dokumen
FS untuk 2 untuk
puskesmas
2 Pengembangan Rumah Sakit Tersedianya sarana dan 3 rumah sakit 1 rumah sakit 33 Pada awalnya kami
prasarana rumah sakit sudah menargetkan
pengembangan ke 3
RSUD, namun
dikarenakan
rasionaliasi anggaran
sehingga kami
menetapkan skala
prioritas yaitu
pengembangan di
RSUD cililin.
3 Pengembangan Puskesmas Tersedianya sarana dan 1 3 Puskemas 13 Puskesmas 100
prasarana puskesmas
4 Rehabilitasi dan Pemeliharaan jumlah Rehabilitasi dan 1 Rumah sakit 2 rumah sakit 200
Rumah Pemeliharaan Rumah Sakit
Sakit
5 Rehabilitasi dan Pemeliharaan jumlah Rehabilitasi dan 2 Puskesmas 2 puskesmas 100
Puskesmas Pemeliharaan Puskesmas
6 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jumlah Rehabilitasi dan 9 Puskemas 1 Puskesmas 5 direncanakan
Fasilitas Kesehatan Lainnya Pemeliharaan Fasilitas penambahan
Kesehatan Lainnya bangunan persalinan
di 19 puskesmas,
namun karena
terbatasnya
anggaran maka kami
mengalokasikan dana
yang ada untuk
pemeliharaan dan
rehab poned
puskesmas
pasirlangu
7 Pengadaan Sarana Fasilitas Terpenuhi sarana fasilitas 1 RSUD 0 - Direncanakan
Pelayanan Kesehatan pelayan kesehatan pengadaan mebeulair
yaitu meja periksa
pasien di RSUD,
namun belum
terealisasikan dengan
maksimal, baru tahap
persiapan pengadaan
sarana fasilitas
pelayanan kesehatan
Pengadaan Prasarana dan Tersedianya Prasarana 1 1Jenis 7 Jenis 64
8 Pendukung Fasilitas Pelayanan dan Pendukung Fasilitas
Kesehatan Pelayanan Kesehatan
Terealisasi Kelengkapan 10Paket 100
9 Pengadaan Alat Alat Kesehatan/Alat Penunjang 16
Kesehatan/Alat Penunjang Medis difasilitas pelayanan
Medik Fasilitas Pelayanan kesehatan sesuai Standar
Kesehatan
Pengadaan dan terlaksananya kegiatan 10 Alat 10 Alat 100
10 Pemeliharaan Alat Kalibrasi kalibrasi alat kesehatan Kalibrasi Kalibrasi
puskesmas
11 Pengadaan Obat, Vaksin Ketersediaan obat dan 2 13Jenis 213 Jenis 100
vaksin
Tersedianya kebutuhan 100
12 Pengadaan Bahan Habis Pakai Bahan Habis Pakai 9 Jenis 9 Jenis
Kesehatan
Distribusi Alat Kesehatan, Obat, 100
13 Vaksin, Bahan Medis Habis Pakai Meningkatnya pemenuhan 3 2puskesmas 32 puskesmas
(BMHP), Makan dan Minuman pelayanan dasar
ke Puskesmas Serta Fasilitas
Kesehatan Lainnya
Penyediaan Layanan
2 Kesehatan
untuk UKM dan UKP
Rujukan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Pengelolaan Pelayanan Tingkat cakupan pelayanan 31.328 Ibu 30.899 ibu 99
1 Kesehatan Ibu Hamil kesehatan Ibu sesuai SPM Hamil hamil
Tingkat pelayanan kesehatan 29895 Ibu 28739 ibu 96
2 Pengelolaan Pelayanan kepada ibu bersalin sesuai Bersalin bersalin
Kesehatan Ibu Bersalin standar SPM
Pengelolaan Pelayanan Tingkat pelayanan 29895Bayi 28187 bayi baru 94
3 Kesehatan Bayi Baru Lahir kesehatan kepada bayi sesuai baru lahir lahir
standar SPM
Cakupan anak balita yang 65
4 Pengelolaan Pelayanan mendapat pelayanan 111500 71939 Balita
Kesehatan Balita kesehatan di sarana Balita
pelayanan kesehatan sesuai
SPM
Pengelolaan Pelayanan Tingkat status Kesehatan 70414 Anak 60320 Anak usia 86
5 Kesehatan pada Usia Pendidikan anak usia sekolah sesuai usia sekolah sekolah SD-SMA
Dasar standar SPM SD-SMA
Prosentase Terlaksananya 1150417 853514 Orang 74
6 Pengelolaan Pelayanan Pelayanan preventif dan Orang pada pada usia
Kesehatan pada Usia Produktif promotif pada usia produktif usia produktif 15 - 59
dalam upaya kesehatan produktif 15 tahun
masyarakat - 59 tahun
Pengelolaan Pelayanan Tingkat pelayanan kesehatan 155219 50685 Lansia 33
7 Kesehatan pada Usia Lanjut lansia sesuai SPM Lansia usia usia 60 sd 70
60 sd 70 tahun keatas
tahun keatas
Persentase Terlaksananya 423891 73240 Jumlah 17
8 Pengelolaan Pelayanan pelayanan kesehatan penderita Jumlah Penderita
Kesehatan Penderita Hipertensi yang sesuai dengan Penderita Hipertensi
Hipertensi standar Hipertensi
9 Pengelolaan Pelayanan Persentase Terlaksananya 15474 5364 Jumlah 35
Kesehatan Penderita pelayanan kesehatan penderita Jumlah Penderita
Diabetes Melitus Diabetes yang sesuai standar Penderita Diabetes Melitus
Diabetes
Melitus
10 Pengelolaan Pelayanan ProsentaseTerlaksananya 2367 Jumlah 826 Jumlah 35
Kesehatan Orang dengan Pelayanan Kesehtan orang ODGJ ODGJ
Gangguan Jiwa Berat dengan gangguan jiwa , yang
sesuai dengan standar
20424 6529 Jumlah 32

Jumlah Terlayaninya semua Jumlah penderita TB
11 Pengelolaan Pelayanan pasien terduga TB sesuai penderita TB
Kesehatan Orang Terduga standar
Tuberkulosis
Orang yang Beresiko (Ibu Hamil, 15810 12423 Jumlah 79
Pengelolaan Pelayanan Pasien Tb, Pasien IMS, LSL, Jumlah penderita HIV
12 Kesehatan Orang dengan Waria, WPS, penderita
Risiko Terinfeksi HIV Penasun, dan WBP) untuk HIV
Pengelolaan Pelayanan Persentase Pelayanan 9
13 Kesehatan bagi Penduduk pada Kesehatan pada kondisi 100% 8.80
Kondisi Kejadian Luar Biasa kejadian luar biasa (KLB)
(KLB)
14 Pengelolaan Pelayanan % balita wasting (BB/TB) 4 .9% 4.9 100
Kesehatan Gizi Masyarakat
% balita underweight 7,9 7.08 90

(BB/U)
% balita stunting /pendek 14,5 5.18 36
(TB/U)
% ibu hamil Kurang Energi 77 145
Kronis (KEK) yang mendapat 112
makanan tambahan
Penurunan % ibu hamil 9,6 4 43
anemia
Peningkatan % rumah 100 89
tangga mengkon-sumsi garam 87.63
beriodium
15 Pengelolaan Pelayanan Persentase penyelenggaraan 100 100
Kesehatan Kerja dan Olahraga pengukuran kebugaran calon
jemaah haji tahunan 100
Persentase Puskesmas yang 39 103

memiliki Pos Upaya Kesehatan 40
Kerja (UKK)
Persentase Puskesmas 50 110
yang menyelenggarakan 55
kegiatan pembinaan Kesehatan
Olahraga di masyarakat
Persentase Puskesmas yang 50 55 110
menyelenggarakan upaya
kesehatan kerja sesuai standar
Persentase TTU yang memenuhi 640
syarat kesehatan 60% 384%
Persentase TPM (rumah makan 1,400

dan jasaboga) yang memenuhi 55% 770%
syarat kesehatan
16 Pengelolaan Pelayanan Persentase SAB yang memenuhi 706
35%
Kesehatan Lingkungan syarat kesehatan 247%
Persentase desa dengan 165% 220
75%
status STBM
Tingkat Ketepatan Waktu 32
puskesmas dalam pelaporan dan
100%
pelaksanaan program kesling 32
secara lengkap & sesuai standar
Persentase rumah tangga yang 100
menerapkan PHBS rumah 58% 58.00
tangga
Persentase kelompok 100
masyarakat yang menerapkan 71,4% 71.40
17 Pengelolaan Pelayanan PHBS/Germas
Promosi Kesehatan Persentase desa yang ber- 50.00 100
50%
PHBS
Cakupan kecamatan yang -
melaksana-kan program 71,7% -
pengemba-ngan kab/kota sehat
18 Cakupan persentase 94
Pengelolaan Surveilans pelaporan surveilans 90 84
Kesehatan kesehatan
19 Persentase Puskesmas 655
Pengelolaan Pelayanan dengan Pengelolaan 32.77066356
5
Kesehatan Jiwa dan NAPZA PelayananKesehatan Jiwa dan
NAPZA
20 Pengelolaan Upaya Kesehatan -
Khusus Persentase vaksinasi bayi dan 100,0% 0
balita
Persentase vaksinasi -
meningitis pada calon 100,0% 0
jemaahhaji
Tingkat Pengembangan -
Puskesmas Dengan Nursing 19,0% 0
Center
Persentase Pelayanan dan -
Pemeriksaan Kesehatan Jamaah 100,0% 0
Haji sesuai standar
Terpetakan Informasi -
Keluarga Sehat pada program 100,0% 0
PIS PK secara lengkap
Persentase Keberhasilan -
Tindak lanjut Intervensi dari
hasil Pendataan Keluarga 56,0% 0
Sehat pada program PIS PK di
32 Puskesmas
Persentase Penilaian 2,032
Kinerja Puskesmas dengan hasil 31,0% 6.3
Kategori 1
21 Pelayanan Kesehatan Penyakit
Menular dan Tidak Menular Angka kematian DBD (Case
<1%
FatalityRate DBD) 1.45
Angka Kejadian DBD 0

49‰
(insiden rate DBD)
Cakupan pemberian obat
pencegahan massal (POPM) ≥ 90% 0
kecacingan
Cakupan penanganan 0 -
100
Covid 19
22 Pengelolaan Jaminan Tingkat cakupan pelayanan 361
Kesehatan Masyarakat kesehatan masyarakat yang
80%
terlayani asuransi kesehatan 289.095%
(premi BPJS- PBI, TKK),
Pembayaran klaim di RS 395% 494
mitra KBB bagi Maskin di luar 80%
PBIJKN
23 Pengambilan dan Pengiriman Prosentase Pengambilan 12 kasus 100
Spesimen Penyakit Potensial dan Pengiriman Spesimen
12 kasus
KLB ke Laboratorium Rujukan Penyakit Potensial KLB ke
LaboratoriumRujukan
24 Penyelenggaraan Tersedianya media promosi 100
Kabupaten/Kota Sehat dan informasi untuk mendukung 8 tatanan
8 tatanan
terwujudnya kabupaten
bandung barat sehat
25 Penyediaan Telemedicine di Prosentase Fasilitas Telemedicine - tidak direalisasikan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan RS yang 0 karna kegiatan ini
0,15
tersedia sudah tercover
pada anggaran DAK
26 Pengelolaan Penelitian Kesehatan Tersusunnya Profil 2 dokumen 100
2 dokumen
Kesehatan
27 Operasional Pelayanan Rumah Prosentase kualitas 91
Sakit pelayanan kesehatan rujukan 100 91.32350947
bagi masyarakat
28 Operasional Pelayanan Persentase pelayanan 100
Puskesmas kesehatan dasar bagi 24 puskemas 24 puskemas
masyarakat
29 Operasional Pelayanan Tersedianya peralatan dan 66
Fasilitas Kesehatan Lainnya perbekalan kesehatan untuk 59 Jenis 39 Jenis
UPT laboratorium dan
penunjang medik
30 Pelaksanaan Akreditasi Jumlah puskesmas yang dibina 100
Fasilitas Kesehatan di agar mencapai standarakreditasi
Kabupaten/Kota utama, jumlah rumah sakit yang
di visitasisesuai dengan standar
akreditasi, jumlah klinik yang
divisitasi sesuai dengan standar,
jumlah optik yangdivisitasi sesuai 14 puskesmas 14 Puskesmas
dengan standar, jumlah
laboratoriumyang di visitasi sesuai
dengan standar, peningkatan
kelasRumah
Sakut di Kab. Bandung
31 Investigasi Awal Kejadian Tidak Prosentase penanganan 100

Diharapkan (Kejadian Ikutan kejadian tidak diharapkan 9 Kasus 9 Kasus
Pasca Imunisasi dan Pemberian (kejadian ikutan pasca
Obat Massal) imunisasi)
32 Pelaksanaan Kewaspadaan Persentase Kejadian 110 Kasus 110 Kasus 100
Dini dan Respon Wabah KLB/Wabah kurang dari 24 jam
Penyediaan dan Pengelolaan Pengadaan alat komunikasi untuk 100
33 Sistem keperluan PSC 119 2 unit 2 unit
Penanganan Gawat Darurat
Terpadu (SPGDT)
3 Penyelenggaraan Sistem
Informasi Kesehatan secara
Terintegrasi
1 Pengelolaan Sistem Informasi Tersedianya data sistem 1 dokumen 1 dokumen 100
Kesehatan informasi kesehatan
2 Pengadaan Alat/Perangkat Tersedianya alat/perangkat 100
Sistem sistem informasi kesehatan 12 Jenis 12 Jenis
Informasi Kesehatan dan
Jaringan Internet
Penerbitan Izin Rumah Sakit
4 Kelas C, D dan Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Tingkat
1 Pengendalian dan Jumlah Puskesmas yang dibina 30 Jumlah 30 Jumlah 100
Pengawasan serta Tindak agar sesuai standar mutu
Lanjut Pengawasan Perizinan pelayanan akreditasi
Rumah SakitKelas C, D dan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Jumlah Puskesmas yang 12 Jml -
Lainnya dibina agar mencapai standar
akreditasi utama
Jumlah Rumah Sakit yang 2 Jml 2 Jml 100
divisitasi sesuai dengan standar
akreditasi
Jumlah klinik yang divisitasi sesuai 15 Jml 15 Jml 100
dengan standar
jumlah Laboratorium yang 1 Jml 1 Jml 100
dibina untuk mencapai standar
2 Peningkatan Mutu Pelayanan
Fasilitas Kesehatan
II PROGRAM Persentase tenga 60% 100
PENINGKATAN kesehatan yang memenuhi
KAPASITAS SUMBER standar kompetensi 60 %
DAYA MANUSIA Sumber Daya Manusia
KESEHATAN Kesehatan
4 Pemberian Izin Praktik -
Tenaga
Kesehatan di Wilayah
Kabupaten/Kota
1 Pembinaan dan Pengawasan Prosentase Jumlah 100% 100% 100
Tenaga Kesehatan serta Tindak Perizinan, pengawasan dan
Lanjut Perizinan Praktik pengendalian praktek tenaga
TenagaKesehatan kesehatan serta Pembinaan
SDMK
5 Perencanaan Kebutuhan dan
Pendayagunaan
Sumberdaya Manusia
Kesehatan untuk UKP
danUKM di Wilayah
Kabupaten/Kota
1 Perencanaan dan Distribusi Prosentase Kegiatan pendataan 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
serta Pemerataan Sumber dan pemenuhan SDM Kesehatan,
Daya Manusia Kesehatan kegiatan Pendataan ALKES
Pemenuhan Kebutuhan Terlaksanakannya 561 Tenaga 561 Tenaga 100
2 Sumber Daya Manusia pembayaran insentif tenaga Kesehatan Kesehatan
Kesehatan sesuai Standar kesehatan
Pengembangan Mutu dan
6 Peningkatan Kompetensi
Teknis Sumber Daya
Manusia
KesehatanTingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pengembangan Mutu dan Terlaksananya pembayaran 643 Tenaga 643 Tenaga 100
Peningkatan Kompetensi Teknis insentif untuk tenaga kesehatan Kesehatan Kesehatan
Sumber Daya Manusia
KesehatanTingkat Daerah
Kabupaten/Kota
III PROGRAM SEDIAAN Persentase fasilitas 80 % 78.89% 98
FARMASI, ALAT kesehatan yang memberikan
KESEHATAN DAN pelayanan kefarmasian
MAKANAN MINUMAN sesuai standar
Pemberian Izin Apotek, Toko
7 Obat,
Toko Alat Kesehatan dan
Optikal, Usaha Mikro
ObatTradisional (UMOT)
1 Penyediaan dan Pengelolaan jumlah apotek dan toko obat 70 apotek 70 apotek dan 100
Data Perizinan dan Tindak yang memenuhi standar dan toko obat toko obat
Lanjut Pengawasan Izin Pembinaan program farmasi 32 puskesmas 32 puskesmas 100
Apotek, TokoObat, Toko Alat
Kesehatan, dan Optikal, Usaha Pembinaan penggunaan 30 klinik 30 klinik 100
Mikro Obat Tradisional (UMOT) sediaan farmasi
8 Penerbitan Sertifikat
Produksi
Pangan Industri Rumah
Tangga dan Nomor P-IRT
sebagai IzinProduksi,
untuk Produk Makanan
Minuman Tertentu yang
dapat Diproduksi oleh
Industri Rumah Tangga
1 Pengendalian dan Pengawasan jumlah IRTP yang 155 ijin 155 Ijin 100
serta Tindak Lanjut Pengawasan memenuhi standar
Sertifikat Produksi
PanganIndustri Rumah Tangga
dan Nomor P-IRT sebagai Izin
Produksi, untuk Produk Makanan
Minuman Tertentuyang dapat
Diproduksi oleh Industri Rumah
Tangga
Pemeriksaan dan Tindak
Lanjut Hasil Pemeriksaan
9 Post Market pada Produksi
dan ProdukMakanan
Minuman Industri Rumah
Tangga
1 Pemeriksaan Post Market pada Jumlah sarana yang diawasi agar 130 Jumlah 130 Jumlah 100
Produk Makanan-Minuman menyediakan produl legal yang Sarana sarana
Industri Rumah Tangga memiliki izin edar
yangBeredar dan Pengawasan
serta Tindak Lanjut
Pengawasan
2 Penyediaan dan Pengelolaan Jumlah sarana PIRT yang di 250 Jumlah 250 jumlah 100
Data audit dan di inspeksi Sarana sarana
Tindak Lanjut Pengawasan
Perizinan Industri Rumah
Tangga
PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Desa Siaga Ak 65 % 51% 78
IV MASYARAKAT
BIDANG
KESEHATAN
Advokasi, Pemberdayaan,
10 Kemitraan, Peningkatan
Peran serta Masyarakat dan
Lintas Sektor Tingkat
Daerah Kabupaten/ Kota
1 Peningkatan Upaya Promosi terlaksananya KIE 50 masyarakat 50 Masyarakat 100
Kesehatan, Advokasi, Kemitraan Keamanan Pangan kepada
dan Pemberdayaan Masyarakat masyarakat
Pengembangan dan
11 Pelaksanaan
Upaya Kesehatan
Bersumber Daya
Masyarakat (UKBM)
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1 Bimbingan Teknis dan Supervisi Persentase Supervisi dan Bimtek 65% 19.39% 29.83
Pengembangan dan kader Posyandu dan desa siaga
Pelaksanaan Upaya Kesehatan aktif
Bersumber Daya Masyarakat
(UKBM)
V PROGRAM PENUNJANG B B
URUSAN Nilai SAKIP DINKES
PEMERINTAHAN
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
12 Perencanaan,
Penganggaran, dan
Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Persentase jumlah 2 dokumen 2 dokumen 100
Perencanaan Perangkat dokumen Renja dan Renja
Daerah perubahan
2 Koordinasi dan Penyusunan Persentase jumlah 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD dokumen RKA yang tersusun
3 Koordinasi dan Penyusunan Persentase jumlah dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA- evaluasi dan perencanaan yang
SKPD tersedia
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Persentase jumlah 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD perencanaan perangkat daerah
5 Koordinasi dan Penyusunan Persentase jumlah DPA 2 dokumen 2 dokumen 100
Perubahan yang tersusun
DPA-SKPD
6 Evaluasi Kinerja Perangkat persentase survei 10 laporan 1 laporan 100
Daerah kepuasan masyarakat
terhadap pelayanan
kesehatan
Perangkat
Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Persentase Capaian Kinerja 100% 98 98
ASN Aparatur
2 Koordinasi dan Penyusunan Persentase laporan 100% 82 82
Laporan Keuangan Akhir Tahun keuangan akhir tahun
SKPD
3 Pengelolaan dan Penyiapan Persentase Bimtek dalam 100% 96 96
Bahan Tanggapan Pengelolaan Keuangan Daerah
Pemeriksaan
4 Koordinasi dan Penyusunan Persentase jumlah laporan 100% 74 74
Laporan Keuangan keuangan semesteran
bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
5 Penyusunan Pelaporan dan Persentase Evaluasi 100% 28 28
Analisis Prognosis
Prognosis Realisasi Anggaran
Perangkat Daerah
1 Pengadaan Pakaian Dinas jumlah ketersediaan 210 PDL dan 210 PDL dan 100
Beserta Atribut pakaian khusus hari-hari batik Batik
Kelengkapannya tertentu
2 Bimbingan Teknis Persentase Bimbingan 100 Persen 16 Persen 16
Implementasi Peraturan teknis implementasi peraturan
Perundang-Undangan perundang- undangan
15 Administrasi Umum -
Perangkat
Daerah
Penyediaan Peralatan dan ketersediaan jasa peralatan dan 6 Jenis 6 Jenis 100
1 Perlengkapan Kantor perlengkapan kantor
2 Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah peralatan rumah 2 Jenis 2 Jenis 100
Tangga tangga yang tersedia
3 Penyediaan Bahan Logistik Jumlah alat tulis kantor 4 Jenis 4 Jenis 100
Kantor yang tersedia
jumlah makanan dan 2 Jenis 2 Jenis 100
minuman yang tersedia
4 Penyediaan Barang Jumlah barang cetakan dan 4 Jenis 4 Jenis 100
Cetakan dan Penggandaan penggandaan yang tersedia
5 Penyediaan Bahan Bacaan Jumlah bahan bacaan dan 40 surat kabar 40 surat kabar 100
dan Peraturan Perundang- peraturan perundang-
undangan undangan yang tersedia
6 Penyelenggaraan Rapat Jumlah rapat koordinasi 2 Jenis 2 Jenis 100
Koordinasi dan Konsultasi SKPD luar daerah
Urusan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Persentase jasa komunikasi, 100% 60 60
Sumber Daya Air dan Listrik sumber daya air dan listrik
2 Penyediaan Jasa Peralatan Persentase terselenggaranya jasa 100% 97 97
dan Perlengkapan Kantor perlengkapan kantor
Pemeliharaan Barang Milik
17 Daerah
Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Persentase pemeliharaan 100% 58 58
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan kendaraan dinas operasional
Perizinan Kendaraan
DinasOperasional atau Lapangan
2 Pemeliharaan Peralatan dan Persentase jasa perbaikan 100% 24 24
Mesin Lainnya peralatan kerja
3 Pemeliharaan/Rehabilitasi Persentase pemeliharaan 100% 65 65
Gedung Kantor dan rutin/berkala gedung kantor
Bangunan Lainnya
Urusan pemerintahan bidang Kesehatan pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Dinas Kesehatan terdiri dari 5 Program, 18 Kegiatan dan 89 Sub Kegiatan dengan
capaian kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Kesehatan

1. ROGRAM PEMENUHAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN DAN UPAYA
KESEHATAN MASYARAKAT, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk UKM
dan UKP Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pembangunan Puskesmas, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan dokumen Feasibility Study Puskesmas
Ciwaruga dan Cihampelas.
b) Pengembangan Rumah Sakit, dengan alokasi anggaran sebesar
81%. Hasilnya adalah pembangunan 3 ruang baru di RSUD Cililin
bersumber dari alokasi dana DAK yaitu ruang bersalin, ruang operasi
dan ruang radiologi.
c) Pengembangan Puskesmas, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.608.437,.042,- dan terealisasi sebesar Rp.2.577.049.600,- atau
99%. Hasilnya adalah terlaksananya pengembangan 13 Puskemas dan
Pustu, berupa: pemasangan Kanopi Puskesmas Batujajar, Pemasangan
Pavingblok dan Rehabilitasi saluran drainase Puskesmas Cikalongwetan,
Pemagaran Puskesmas Pasirlangu dan Penataan Area Parkir Puskemas
Cicangkanggirang; pembangunan Lanjutan Pustu Sukamanah,
Rehabilitasi Pustu Pasircalung Cipada, Pembangunan Pagar Pustu
Jeplek Kec. Pasirlangu, Perbaikan Pustu Cicadas Rongga, Lanjutan
renovasi Pustu Cinengah, Lanjutan Renovasi Pustu Cibitung,
Pemagaran Pustu Cijenuk, Pemagaran Pustu Barangsiang dan
pemasangan Kanopi Pustu Baranangsiang.
d) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Rumah Sakit, dengan alokasi anggaran
atau 77%. Hasilnya adalah terlaksananya rehabilitasi ruang isolasi
RSUD Cililin dan Pengadaan IGD Covid RSUD Lembang.
e) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Puskesmas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.8.854.420,000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.683.313.822,-
atau 75%. Hasilnya adalah rehabilitasi dan pemeliharaan Puskesmas
Gununghalu dan Puskesmas Sindangkerta (DID).
f) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Fasilitas Kesehatan Lainnya, dengan
Rp.313.798.969,- atau 62%. Hasilnya adalah rehabilitasi dan
pemeliharaan Poned Puskesmas Pasirlangu.
g) Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan Kesehatan, dengan alokasi
Rp.2.310.000,- atau 34%. Hasilnya adalah persiapan pengadaan sarana
fasilitas pelayanan Kesehatan.
h) Pengadaan Prasarana dan Pendukung Fasilitas Pelayanan Kesehatan,
sebesar Rp.10.318.055.418,- atau 76%. Hasilnya adalah terlaksananya
pengadaan 7 jenis prasarana pendukung fasilitas layanan kesehatan di
RSUD Lembang, berupa: Alat Pengolah Air Limbah, Alat Kesehatan
Umum Lainnya-Sanitarian Kit (DAK Fisik Stunting, Alat Ukur Lain-Lain-
Antropometri Kit (DAK), Prasarana Listrik, Mobil Ambulance, pengadaan
Mobil Ambulance RSUD Cililin, Instalasi Air Bersih/Air Baku di
Puskesmas Pasirlangu (DAK).
i) Pengadaan Alat Kesehatan/Alat Penunjang Medik Fasilitas Pelayanan
Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.46.179.960.823,- dan
terealisasi sebesar Rp.41.603.748.164,- atau 90%. Hasilnya adalah
terlaksananya pengadaan 16 paket (96 unit alat kesehatan), berupa:
Kesehatan (CT Scan), Alat Kesehatan Laboratorium Blood Freezer
(RSUD Cililin - DAK), Alat Kesehatan Emergency trolley (RSUD Lembang
- DAK), Alat Kesehatan Partus Set (RSUD Cililin - DAK), Alat Pendingin -
Bio Medical Freezer (RSUD Cililin - DAK), Alat Laboratorium Immunologi
(RSUD Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Kebidanan dan Penyakit
Kandungan-Baby Examination (RSUD Cikalongwetan - DAK), Alkes
Ruang Bersalin/Kebidanan- Stetoskop Bayi (RSUD Cikalongwetan -
DAK), AlKes Ruang Bersalin/Kebidanan - Film Viewer (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Pembersih - Hepafilter, Alat Kesehatan ICU
(RSUD Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Laboratorium-Centrifuge
(RSUD Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan ICU - Ventilator (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Laboratorium Hematologi dan Urinalisis -
Sedimen Labkesda, Alat Kedokteran Umum-Tensimeter Labkesda
(DAK), Alat Kesehatan Ruang CSSD (RSUD Cililin - DAK), Alat
Kesehatan Defibrilator Kebidanan (RSUD Cikalongwetan - DAK), Alat
Kesehatan USG Obgyn (RSUD Cililin - DAK), Alat Kesehatan Freezer
Labkesda, Alat Kesehatan Autoanalyzer Labkesda - DAK, Alat
Kedokteran Transfusi Darah (RSUD Cililin - DAK), AlKes Ruang CSSD
Instrument Tray (RSUD Cililin - DAK), Alat Kesehatan CTG (RSUD
Lembang - DAK), Alat Kesehatan Laryngoscope Set (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan NICU (RSUD Lembang - DAK),
Alat Kedokteran Transfusi Darah - Roller Mixer (RSUD Cililin - DAK),
Alat Kesehatan Ventilator (RSUD Cililin - DAK), Alat Kesehatan
Stetoscope Labkesda - DAK, Alat Kesehatan ICU (RSUD Lembang), Alat
Kesehatan Hecting Set (RSUD Cililin - DAK), Alat Hecting Set (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Tensimeter Set (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Infusion Pump (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Urine analyzer Labkesda - DAK,
Alat Kesehatan Infant Ventilator (RSUD Cikalongwetan - DAK), Alat
Kesehatan Mayor Set dan Delivery Instrument Set (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Tensimeter (RSUD
Cikalongwetan - DAK), Alat Kesehatan Blood Blank (RSUD
Cikalongwetan - DAK) dan Alat Kesehatan Baby Resusitasion NICU
(RSUD Cililin - DAK).
j) Pengadaan dan Pemeliharaan Alat Kalibrasi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.175.780.200,- dan terealisasi sebesar Rp.158,617,616,-
atau 85 %. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan 10 unit alat
kalibrasi Puskesmas.
k) Pengadaan Obat, Vaksin, dengan alokasi anggaran sebesar
82%. Hasilnya adalah pengadaan obat dan vaksin sebanyak 213 item,
terdiri dari 125 item berasal dari anggaran DAK 2021, 8 item berasal
dari anggaran DHCHT 2021 dan 80 item berasal dari anggaran DID
2021 untuk pemenuhan pelayanan kesehatan dasar di seluruh fasilitas
pelayanan kesehatan milik Pemda, untuk pemenuhan kebutuhan obat-
obatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Lanjut (RSUD) dan untuk
pemenuhan kebutuhan obat-obatan penanggulangan pandemi Covid
19.
l) Pengadaan Bahan Habis Pakai, dengan alokasi anggaran sebesar
82%. Hasilnya adalah terlaksananya pengadaan 9 jenis bahan medis
habis pakai.
m) Distribusi Alat Kesehatan, Obat, Vaksin, Bahan Medis Habis Pakai (BMHP),
Makanan dan Minuman ke Puskesmas serta Fasilitas Kesehatan Lainnya,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.090.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.30.000.000,- atau 99,70%. Hasilnya adalah pendistribusian obat dan
bahan medis habis pakai ke 32 fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama
(Puskesmas).
2) Kegiatan Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP

Rujukan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.277.011.050,- dan terealisasi sebesar Rp.906.533.700,-
atau 71%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi layanan dan
advokasi kesehatan ibu hamil (K4) di 32 puskesmas.
b) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin, dengan alokasi
Rp.8.453.222.146,- atau 86%. Hasilnya adalah layanan persalinan oleh
tenaga kesehatanan di 32 Puskesmas.
c) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Bayi Baru Lahir, dengan alokasi
Rp.128.753.600,- atau 89%. Hasilnya adalah layanan dan penanganan
komplikasi neonatal dini dan layananan neonatal esensial.
d) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Balita, dengan alokasi anggaran
atau 76%. Hasilnya adalah layanan kesehatan balita sesuai standar
pelayanan minimal di 32 puskesmas.
e) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar, dengan
Rp.524.963.500,- atau 80%. Hasilnya adalah layanan kesehatan bagi
anak usia sekolah dan remaja dengan memaksimalkan peran lintas
program.
f) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Pada Usia Produktif, dengan alokasi
Rp.200.934.000,- atau 93,92%. Hasilnya adalah pelayanan kesehatan
dan skrining bagi 74,19% usia produktif.
g) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia Lanjut dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 304,096,850,- dan terealisasi sebesar
Rp.227.837.550,- atau 75 %. Hasilnya adalah pelayanan kesehatan
pada usia lanjut di 32 puskesmas
h) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penderita Hipertensi, dengan alokasi
penderita Hipertensi dengan capaian sebesar 17,28% penderita
Hipertensi terlayani.
i) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus, dengan
penderita Diabetes Melitus dengan capaian sebesar 34,66% penderita
Diabetes terlayani.
j) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat,
sebesar Rp.40.081.200,- atau 73,17%. Hasilnya adalah pelayanan
kesehatan orang dengan gangguan jiwa berat dengan capaian sebesar
41,56% penderita ODGJ terlayani.
k) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang Terduga Tuberkulosis, dengan
orang terduga tuberkulosis dengan capaian sebesar 31,9% kasus
terduga TB terlayani.
l) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Orang dengan Risiko Terinfeksi HIV
pelayanan kesehatan orang dengan resiko terinfeksi HIV (Ibu hamil,
Pasien TB, Pasien IMS, LSL, Waria, Penasun, WPS) di tes HIV sesuai
standar dengan capaian sebesar 12.423 atau 78,58% terlayani.
m) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi Penduduk pada Kondisi
Kejadian Luar Biasa (KLB), dengan alokasi anggaran sebesar
49.92%. Hasilnya adalah terlaksananya pelayanan Kesehatan bagi
masyarakat pada Kejadian Luar Biasa covid-19 dengan data sebagai
berikut: KLB Covid-19 dengan temuan kasus sebanyak 17.436 dan KLB
longsor sebanyak 165 kejadian.
n) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Gizi Masyarakat, dengan alokasi
Rp.1.600.216.500,- atau 78%. Hasilnya adalah pelayanan gizi
masyarakat untuk penurunan balita wasting 4.9 %, balita underweight
7.08%, balita stunting 5.18 %, ibu hamil anemia 112%, serta
peningkatan rumah tangga mengkonsumsi garam beryodium 87.63%,
dan ibu hamil kurang energi kronis yang mendapat makanan tambahan
4%.
o) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Kerja dan Olahraga, dengan alokasi
Rp.248.724.500,- atau 81%. Hasilnya adalah pelayanan kesehatan
kerja oleh Puskesmas bagi karyawan pelaku usaha di wilayah kerja
Puskesmas.
p) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Lingkungan, dengan alokasi
Rp.893.488.250,- atau 81%. Hasilnya adalah pelayanan kesehatanan
lingkungan dengan 5 pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
melalui cuci tangan pakai sabun, stop Buang Air Besar (BAB)
sembarangan, pengelolaan air minum makanan rumah tangga,
pengawasan sampah rumah tangga, dan pengamanan limbah cair
rumah tangga.
q) Pengelolaan Pelayanan Promosi Kesehatan, dengan alokasi anggaran
atau 83%. Hasilnya adalah pembinaan dan pendampingan strata
Posyandu, strata desa siaga aktif, sosialisasi Germas di tiap kecamatan,
sosialisasi KAP (Komunikasi Antar Personal) di tiap Puskesmas.
r) Pengelolaan Surveilans Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar
56,21%. Hasilnya adalah penyediaan alat pelindung diri (APD) untuk 32
puskesmas dan telaksananya pembinaan kader kesehatan.
s) Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Jiwa dan NAPZA, dengan alokasi
pelayanan kesehatan bagi 826 orang ODGJ dan ODMJ.
t) Pengelolaan Upaya Kesehatan Khusus, dengan alokasi anggaran
atau 62,36%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi penilaian
kinerja puskesmas (PKP), pelaksanaan khitanan massal untuk 350
orang dan tepenuhinya operasional Yankes Primer.
u) Pelayanan Kesehatan Penyakit Menular dan Tidak Menular, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.27.253.052.350,- dan terealisasi sebesar
Rp.19.417.174.925,- atau 71,25%. Hasilnya adalah terlaksananya
monitoring penyakit menular dan tidak menular dengan capaian
cakupan Deteksi Dini Hepatitis B pada ibu hamil jumlah di tes HBsag
sebanyak 16.424 (52,43%), cakupan POPM (Pemberian Obat
Pencegahan Massal) sebanyak 319.444 anak (94%), capaian
pelaksanaan fogging 13 foccus, capaian tata laksana gigitan hewan
pembawa rabies sebanyak 11 kasus (100%), capaian Pneumonia balita
1.396 (16,61%) dan penderita diare semua umur sebanyak 11.184
kasus.
v) Pengelolaan Jaminan Kesehatan Masyarakat, dengan alokasi anggaran
Rp.31.480.805.441,- atau 83,80%. Hasilnya adalah pembayaran klaim
pelayanan kesehatan masyarakat miskin diluar tanggungan PBI JKN di
12 RS Mitra dengan rincian 37 pasien rawat jalan dan 513 pasien rawat
inap; pembayaran premi peserta BPJS PBI APBD Kab/Prov. untuk
74.000 jiwa/orang masyarakat miskin, pembayaran klaim non kapitasi
untuk 15 Puskesmas, pembayaran bantuan iuran premi bagi peserta
BPJS mandiri kelas 3 sebanyak 862.277 jiwa, pembayaran iuran premi
BPJS bagi 145 orang pegawai non PNS pada Dinas Kesehatan.
w) Pengambilan dan Pengiriman Spesimen Penyakit Potensial KLB ke
Laboratorium Rujukan/Nasional, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengiriman sampel Campak sebanyak 11 kasus dan
cakupan pengiriman sampel AFP sebanyak 1 kasus.
x) Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah pembinaan dan bimbingan teknis dalam
rangka Kabupaten Kota Sehat melalui forum Kab. Bandung Barat
Sehat.
y) Penyediaan Telemedicine di Fasilitas Pelayanan Kesehatan dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.370.00,- dan terealisasi sebesar Rp.0
atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan untuk pembayaran honorarium
layanan konsultasi kesehatan jarak jauh tetapi tidak terealisasi karena
belum tersedianya prasarana dalam pelayanan telemedicine.
z) Pengelolaan Penelitian Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.31.474.000,- dan terealisasi sebesar Rp.31,474,000,- atau 100%.
Hasilnya adalah tersusunnya profil kesehatan tahun 2021.
aa) Operasional Pelayanan Rumah Sakit, dengan alokasi anggaran sebesar
94%. Hasilnya adalah terpenuhinya biaya operasional untuk keperluan
di RSUD Cikalongwetan, berupa honor Tenaga Kesehatan, pengadaan
Computer RS Lembang (DID), pengadaan Alat Penyimpanan, Alat
Rumah Tangga Lainnya (Home Use), Alat Pemadam Kebakaran,
pengadaan Mebelair, Pemeliharaan Alat Pendingin, Pemeliharaan
Jaringan Listrik, Pemeliharaan Bangunan Penunjang Ruang Perawatan
Isolasi RSUD Cikawet, Renovasi Gedung Utama, Pemeliharaan Instalasi
Air Bersih, Pemeliharaan Bangunan ICU, Instalasi Radiologi,
Pemeliharaan Gedung Kantor Manajemen, Instalasi Rehab Medik,
Perbaikan Drainase, Perbaikan Plumbing, Instalasi Gedung Farmasi,
Instalasi Laboratorium Patologi Anatomi; terlaksananya pengadaan alat
Laboratorium Autoclave, pengadaan obat-obatan dan pengadaan BHP
Farmasi untuk keperluan di RSUD Cililin serta Pemeliharaan Jendela
Ruang Rawat Inap Covid di RSUD Lembang.
bb) Operasional Pelayanan Puskesmas, dengan alokasi anggaran sebesar
93,03%. Hasilnya adalah pelayanan promotif dan preventif tingkat
dasar bagi masyarakat di wilayah kerja 24 Puskesmas se-Kabupaten
Bandung Barat, terlaksananya pertemuan-pertemuan lintas program
dan lintas sektor untuk memperkuat dukungan manajemen puskesmas
dengan frekwensi 12 kali dalam satu tahun dan terlaksananya
pembayaran honorarium jasa tenaga kesehatan dan jasa tenaga
administrasi puskesmas.
cc) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Rongga), dengan
Rp.2.028.428.388,- atau 81,53%. Hasilnya adalah penyediaan dan
pemeliharaan sarana dan prasarana puskesmas serta terpenuhinya
kebutuhan operasional dalam rangka pelayanan kesehatan peserta
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Rongga dengan realisasi sebanyak
27.627 orang.
dd) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cipatat), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2,144,767,525,- dan terealisasi sebesar
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cipatat dengan realisasi sebanyak
26.042.
ee) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Sumur Bandung),
sebesar Rp.1.052.345.390,- atau 75%. Hasilnya adalah penyediaan dan
pemeliharaan sarana dan prasarana puskesmas, terpenuhinya
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Sumurbandung dengan realisasi
sebanyak 16.881 orang
ff) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Padalarang), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Padalarang dengan realisasi
sebanyak 24.685 orang.
gg) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Tagog Apu), dengan
Rp.1.058.665.904,- atau 91%. Hasilnya adalah penyediaan dan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Tagog Apu dengan realisasi
hh) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Jayamekar), dengan
pemeliharaan sarana dan prasarana puskesmas, terpenuhinya
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Jayamekar dengan realisasi
sebanyak 19.596 Orang serta sewa lahan puskesmas selama 1 tahun.
ii) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cipeundeuy), dengan
BPJS PBI dengan realisasi sebanyak 1.650 orang dan Non PBI dengan
realisasi sebanyak 13.986 orang di Puskesmas Cipeundeuy.
jj) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cirata), dengan alokasi
Rp.841.777.976,- atau 93,1%. Hasilnya adalah penyediaan dan
BPJS PBI dengan realisasi sebanyak 1.123 orang dan Non PBI dengan
realisasi sebanyak 7.8770 orang di Puskesmas Cirata.
kk) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Rende), dengan alokasi
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Rende dengan realisasi sebanyak
17.263 orang.
ll) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cisarua), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cisarua dengan realisasi sebanyak
19. 496 orang.
mm) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Pasirlangu), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 1,080,750,000,- dan terealisasi sebesar
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Pasirlangu dengan realisasi
nn) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Lembang), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Lembang dengan realisasi
oo) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cikole), dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 996,528,782,- dan terealisasi sebesar
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cikole dengan realisasi sebanyak
10.984 orang.
pp) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cibodas), dengan
Rp.985.898.450,- atau 97%. Hasilnya adalah penyediaan dan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cibodas dengan realisasi sebanyak
10.494 orang.
qq) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Batujajar), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Batujajar dengan realisasi
rr) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Ngamprah), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Ngamprah dengan realisasi
ss) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cimareme), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cimareme dengan realisasi
tt) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cipongkor), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cipongkor dengan realisasi
uu) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Citalem), dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.047.060,000,- dan terealisasi sebesar
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Citalem dengan realisasi sebanyak
25.101 orang.
vv) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Ciwaruga), dengan
Rp.725.348.405,- atau 78%. Hasilnya adalah penyediaan dan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Ciwaruga dengan realisasi
ww) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Parongpong), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Parongpong dengan realisasi
xx) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cihampelas), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cihampelas dengan realisasi
yy) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Mukapayung), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Mukapayung dengan realisasi
zz) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Pataruman) dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Pataruman dengan realisasi
aaa) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Cicangkanggirang),
sebesar Rp.3.028.642.012,- atau 95%. Hasilnya adalah penyediaan
dan pemeliharaan sarana dan prasarana puskesmas serta terpenuhinya
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Cicangkanggirang dengan realisasi
sebanyak 39.262 Orang.
bbb) Operasional Pelayanan Puskesmas (Puskesmas Sindangkerta), dengan
BPJS PBI dan Non PBI di Puskesmas Sindangkerta dengan realisasi
ccc) Operasional Pelayanan Fasilitas Kesehatan Lainnya, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.10.753.553,122,- dan terealisasi sebesar
Rp.8.542.668.681,- atau 79,44 %. Hasilnya adalah penyediaan dan
pemeliharaan sarana dan prasarana serta terpenuhinya kebutuhan
operasional pelayanan kesehatan di pelayanan fasilitas kesehatan
lainnya, berupa: pembayaran honorarium, pengadaan barang dan
bahan penunjang kantor, belanja bahan dan alat pembersih,
pengadaan alat perbekalan kesehatan, peralatan dan perlengkapan
kantor, belanja operasional; kendaraan ambulance, pengadaan makan
dan minum, biaya jasa linstrik, telepon dan internet, biaya pengiriman
limbah medis, pengadaan alat kedokteran, pengadaan alat
laboratorium, pengadaan alat penunjang medik
ddd) Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas Kesehatan di Kabupaten/Kota, dengan
Rp.362.285.000,- atau 24,99%. Hasilnya adalah pendampingan 14
puskesmas dalam rangka akreditasi standar mutu pelayanan.
eee) Investigasi Awal Kejadian Tidak Diharapkan (Kejadian Ikutan Pasca
Imunisasi dan Pemberian Obat Massal), dengan alokasi anggaran
87,68%. Hasilnya adalah adalah tertanganinya kasus Kejadian Ikutan
Pasca Imunisasi sebanyak 2 kasus kipi berat, 1 kasus kipi sedang dan 6
kasus KIPI ringan.
fff) Pelaksanaan Kewaspadaan Dini dan Respon Wabah, dengan alokasi
Rp.20.955.000,- atau 38,84%. Hasilnya adalah tersusunnya laporan
kasus potensi wabah sebanyak 110 kasus.
ggg) Penyediaan dan Pengelolaan Sistem Penanganan Gawat Darurat
Terpadu (SPGDT), dengan alokasi anggaran sebesar
93%. Hasilnya adalah pengadaan alat komunikasi untuk keperluan
Sarana Informasi Public Safety Center 119 (DAK) dan pengadaan 1 Unit
Mobil Ambulance.
3) Kegiatan Penyelenggaraan Sistem Informasi Kesehatan secara

Terintegras, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan, dengan alokasi anggaran
atau 90%. Hasilnya adalah pengelolaan Data Sistem Informasi
Kesehatan di ruangan command center 119.
b) Pengadaan Alat/Perangkat Sistem Informasi Kesehatan dan Jaringan
Internet, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.198.212.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.134.518.000,- atau 68%. Hasilnya adalah
terpenuhinya kebutuhan perangkat dan jaringan internet untuk
pengelolaan Sistem Informasi Kesehatan di ruangan command center
119
4) Kegiatan Penerbitan Izin Rumah Sakit Kelas C, D dan Fasilitas

Pelayanan Kesehatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota, dengan
a) Pengendalian dan Pengawasan serta Tindak Lanjut Pengawasan
Perizinan Rumah Sakit Kelas C, D dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.227.137.000,- dan
terlaksananya pengendalian dan pengawasan berupa visitasi rumah
sakit sesuai standar ke 9 rumah sakit, 36 klinik dan terlaksananya
peningkatan kelas rumah sakit RSUD Cikalongwetan dan RSUD
Lembang dari kelas D ke C.
b) Peningkatan Mutu Pelayanan Fasilitas Kesehatan, dengan alokasi
Rp.821.222.410,- atau 76,94%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi
dan monitoring dalam rangka akreditasi 18 Puskemas dan 1
Laboratorium Kesehatan Daerah.
2. PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA MANUSIA

KESEHATAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemberian Izin Praktik Tenaga Kesehatan di Wilayah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pembinaan dan
Pengawasan Tenaga Kesehatan serta Tindak Lanjut Perizinan Praktik
Tenaga Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.420.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.2.420.000,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi
pemberian rekomendasi ijin praktek tenaga Kesehatan.
2) Kegiatan Perencanaan Kebutuhan dan Pendayagunaan

Sumberdaya Manusia Kesehatan untuk UKP dan UKM di Wilayah
Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Perencanaan dan Distribusi serta Pemerataan Sumber Daya Manusia
Kesehatan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.130.654.650,- dan
terlaksananya bimbingan teknis perencanaan kebutuhan SDM
Kesehatan dan bimbingan teknis validasi data aplikasi sapras kesehatan
b) Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya Manusia Kesehatan sesuai
Standar, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.19.137.034.822,- dan
terealisasi sebesar Rp.16.386.677.072,- atau 85,63%. Hasilnya adalah
pembayaran jasa insentif 562 orang tenaga kesehatan yang menangani
Covid-19.
3) Kegiatan Pengembangan Mutu dan Peningkatan Kompetensi
Teknis Sumber Daya Manusia Kesehatan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pengembangan Mutu dan
Peningkatan Kompetensi Teknis Sumber Daya Manusia Kesehatan Tingkat
Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
92,66%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran kekurangan jasa
insentif 643 orang tenaga kesehatan yang menangani Covid-19 tahun
2020, pembayaran santunan kematian 2 orang tenaga kesehatan yang
menangani Covid-19, bimbingan teknis tim penilai angka kredit jabatan
fungsional, Pelatihan 20 orang Petugas Pengawas Pangan DFI dan 10
orang Petugas Penyuluh Keamanan Pangan PKP di UPELKES Propinsi Jawa
Barat (DAK NF POM), Bimbingan Teknis bagi 120 orang petugas pengelola
fasilitas kefarmasian (DAK NF POM).
3. PROGRAM SEDIAAN FARMASI, ALAT KESEHATAN DAN MAKANAN

MINUMAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemberian Izin Apotek, Toko Obat, Toko Alat Kesehatan
dan Optikal, Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT), melaksanaklan
sub kegiatan Penyediaan dan Pengelolaan Data Perizinan dan Tindak Lanjut
Pengawasan Izin Apotek, Toko Obat, Toko Alat Kesehatan, dan Optikal,
Usaha Mikro Obat Tradisional (UMOT), dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pengawasan pemenuhan standar dan
persyaratan (DAK NF POM) untuk 70 apotek dan toko obat yang
mengajukan izin dan perpanjangan ijin; Pembinaan program farmasi ke 32
Puskesmas; Tindak lanjut temuan kasus Badan Pengawasan Obat dan
Makanan; Pembinaan penggunaan sediaan farmasi di 30 klinik.
2) Kegiatan Penerbitan Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah
Tangga dan Nomor P-IRT sebagai Izin Produksi, untuk Produk
Makanan Minuman Tertentu yang dapat Diproduksi oleh Industri
Rumah Tangga, melaksanakan sub kegiatan Pengendalian dan
Pengawasan serta Tindak Lanjut Pengawasan Sertifikat Produksi Pangan
Industri Rumah Tangga dan Nomor P-IRT sebagai Izin Produksi, untuk
Produk Makanan Minuman Tertentu yang dapat Diproduksi oleh Industri
Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.165.971.000,- dan
terlaksananya fasilitasi penerbitan SPP-IRT untuk 155 Pelaku Usaha
Industri Rumah Tangga Pangan.
3) Kegiatan Pemeriksaan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan Post

Market pada Produksi dan Produk Makanan Minuman Industri
Rumah Tangga, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pemeriksaan Post Market pada Produk Makanan - Minuman Industri
Rumah Tangga yang Beredar dan Pengawasan serta Tindak Lanjut
Pengawasan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.121.136.000,- dan
terlaksananya pengawasan 130 sarana Industri Rumah Tangga Pangan
(IRTP) dan evaluasi serta pengujian 60 Sampel Makanan/Minuman di
Laboratorium Pangan.
b) Penyediaan dan Pengelolaan Data Tindak Lanjut Pengawasan Perizinan
Industri Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan audit dan inspeksi sarana IRRP
sebanyak 250 sarana.
4. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG KESEHATAN, di
dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Advokasi, Pemberdayaan, Kemitraan, Peningkatan Peran
serta Masyarakat dan Lintas Sektor Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Peningkatan Upaya
Promosi Kesehatan, Advokasi, Kemitraan dan Pemberdayaan Masyarakat,
Rp.214.157.000,- atau 49,66%. Hasilnya adalah terlaksananya KIE
Keamanan Pangan kepada 50 Masyarakat dan pelaksanaan Kegiatan Hari
Kesehatan Nasional (HKN) Ke-57.
2) Kegiatan Pengembangan dan Pelaksanaan Upaya Kesehatan Bersumber

Daya Masyarakat (UKBM) Tingkat Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan
sub kegiatan Bimbingan Teknis dan Supervisi Pengembangan dan Pelaksanaan
Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM), dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.105.421.350,- dan terealisasi sebesar Rp.94.365.200,- atau 90%.
Hasilnya adalah Supervisi dan Bimbingan Teknis bagai kader Posyandu dan desa
siaga aktif dalam rangka penanganan dan pencegahan dampak Covid serta
sosialisasi Germas di setiap Kecamatan.
5. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota, di

Rp.198.487.850,- atau 76,13%. Hasilnya adalah penyusunan Review
Renstra Dinas Kesehatan tahun 2018 - 2023 dan Renja Dinas
Kesehatan Kabupaten Bandung Barat Tahun 2022.
Rencana Kerja Anggaran (RKA) Dinas Kesehatan Tahun 2022.
Rp.114.371.500,- atau 87,52%. Hasilnya adalah Hasilnya adalah
tersusunnya dokumen Perubahan Rencana Kerja Anggaran (RKA-P)
Dinas Kesehatan Tahun 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD, dengan alokasi
Rp.20.125.000,- atau 78,54%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen
Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Kesehatan Tahun 2022 dan
Dokumen Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA) Dinas Kesehatan
Tahun 2021.
e) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
92,26%. Hasilnya adalah tersusunnya 10 dokumen evaluasi kinerja
Dinas Kesehatan tahun 2021.

sub kegiatan:
Rp.120.332.403.919,- dan terealisasi sebesar Rp.106.268.020.032,-
atau 88%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan gaji dan
tunjangan ASN Dinas Kesehatan Tahun 2021
b) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
sebesar Rp.21.857.500,- atau 82%. Hasilnya adalah tersusunnya
Dokumen Laporan Keuangan Ahir Tahun (LRA) Dinas Kesehatan Tahun
2021.
c) Pengelolaan dan Penyiapan Bahan Tanggapan Pemeriksaan, dengan
Rp.210.053.000,- atau 97%. Hasilnya adalah terlaksana Bimtek dalam
rangka Penggelolaan Keuangan Daerah.
d) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
/Semesteran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.201.229.750,-
dan terealisasi sebesar Rp.149.221.45,- atau 74%. Hasilnya adalah
tersusunnya dokumen laporan keuangan bulanan dan laporan
keuangan semester I dan II Dinas Kesehatan T.A 2021
e) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran,
dokumen prognosis realisasi anggaran Dinas Kesehatan T.A 2021.

Rp.77.000.000,- atau 90%. Hasilnya adalah pengadaan 70 stell Pakaian
Dinas Lapangan (PDL) dan 140 pcs pakaian batik.
b) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
sebesar Rp.339.847.500,- atau 74%. Hasilnya adalah Sosialisasi
Kepegawaian dan Bimtek Rekonsiliasi Barang Milik Daerah (BMD) dan
pembayaran honorarium tenaga ahli dalam rangka pendampingan
pengadaan barang dan jasa.

kegiatan:
Rp.371.754.000,- atau 97%. Hasilnya adalah pengadaa peralatan dan
perlengkapan kantor, berupa: meubeulair, 1 unit camera web, 2 unit
mesin finger print, 3 unit LCD Projektor, 3 unit laptop dan 1 unit
printer.
100%. Hasilnya adalah pengadaan alat kebersihan dan bahan-bahan
pembersih.
Hasilnya adalah pengadaan Alat Tulis Kantor, materai, catteridge dan
isi ulang tinta, pengadaan makan dan minum rapat dan makan dan
minum tamu.
Rp.195.851.151,- atau 98%. Hasilnya adalah pengadaan cetakan dinas
dan penggandaan dokumen di secretariat Dinas Kesehatan.
sebesar Rp.27.720.000,- atau 63%. Hasilnya adalah pengadaan buku
perundang-undangan dan pembayaran langganan 40 media surat.
f) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
Rp.53.949.246,- atau 37%. Hasilnya adalah terlaksananya perjalanan
dinas dalam rangka koordinasi, konsultansi/kunjungan kerja dan
monitoring terkait urusan kesehatan, kepegawaian dan BMD.

a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
Rp.51.271.117,- atau 61%. Hasilnya adalah pembayaran tagihan air,
tagihan listrik UPT Obat dan Perbekes selama 12 bulan dan
pembayaran jasa internet selama 12 bulan.
b) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
Rp.364.000.000,- atau 97%. Hasilnya adalah pembayaran jasa dalam
rangka pemeliharaan peralatan dan perlengkapan kantor.
6) Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan

a) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan
Perizinan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan, dengan alokasi
Rp.136.057.719,- atau 58%. Hasilnya adalah terlaksananya service
atau pemeliharaan kendaraan dinas roda empat dan roda dua,
terpemuhinya kebutuhan bahan bakar minyak untuk kendaraan
operasional dan pembayaran pajak kendaraan bermotor dinas roda
empat dan roda dua.
24%. Hasilnya adalah pembayaran service AC dan service mesin
running text.
c) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya,
sebesar Rp.193.705.800,- atau 43%. Hasilnya adalah pembayaran
sewa Gudang Dinkes dan sewa tanah Puskesmas tahun 2021.
3.1.3 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pekerjaan Umum
Tabel 3.3 Capaian Pelaksaan Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
I PROGRAM PENGELOLAAN Persentase areal daerah Irigasi 66.43% 68.42% 103
SUMBER DAYA AIR (SDA) dalam kondisi baik
1 Pengelolaan SDA dan
Bangunan Pengaman Pantai
pada Wilayah Sungai (WS)
dalam 1 (satu)Daerah
Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Rencana Teknis dan Terlaksananya Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Dokumen Lingkungan Hidup untuk pembangunan reservoir
Konstruksi Bendungan, Embung,
dan Bangunan Penampung Air
Lainnya
2) Penyusunan Rencana Teknis dan Terlaksananya Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Dokumen Lingkungan Hidup untuk pembangunan reservoir
KonstruksiPengendali Banjir, Lahar,
Drainase Utama Perkotaan dan
Pengaman Pantai
3) Pembangunan Tanggul Sungai Terlaksananya Rehabilitasi dan 15 tanggul 15 tanggul 100
pemeliharaan bantaran dan tanggul sungai sungai
sungai
4) Pembinaan dan Pemberdayaan Terlaksananya pembinaan dan 25 P3a 25 P3a 100
Kelembagaan Pengelolaan SDA pemberdayaan kelembagaan
Kewenangan Kabupaten/Kota pengelolaan SDA
5) Koordinasi dan Sinkronisasi Meningkatnya Koordinasi dan 16 kecamatan 16 kecamatan 100
Peningkatan Kapasitas Sinkronisasi Kelembagaan
Kelembagaan Pengelolaan SDA Pengelolaan SDA
Kewenangan Kabupaten/Kota
2 Pengembangan dan
Pengelolaan Sistem Irigasi
Primer dan Sekunder pada
Daerah Irigasi yangLuasnya
dibawah 1000 Ha dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Rencana Teknis dan Tersedianya dokumen perencanaan 7 dokumen 7 dokumen 100
Dokumen Lingkungan Hidup untuk pembangunan jaringan irigasi
Konstruksi Irigasi dan Rawa
2) Rehabilitasi Jaringan Irigasi Terlaksananya jaringan irigasi yang 47 Lokasi 47 Lokasi 100
Permukaan direhabilitasi/dipelihara, berikut
tersedianya dokumen pengawasan
3) Rehabilitasi Bendung Irigasi Terlaksananya reservoir yang 10 Lokasi 10 Lokasi 100
direhabilitasi/ dipelihara, berikut
tersedianya dokumen
pengawasannya
4) Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Terlaksananya kegiatan optimalisasi 4 Lokasi 4 Lokasi 100
Irigasi Permukaan fungsi jaringan irigasi yang telah
dibangun, berikut tersedianya
dokumen pengawasannya
II PROGRAM PENGELOLAAN DAN Persentase Tersedianya Akses 66.50% 66.90% 100
PENGEMBANGAN SISTEM Air Minum Yang Memadai
PENYEDIAAN AIR MINUM
3 Pengelolaan dan
Pengembangan Sistem
Penyediaan Air Minum (SPAM)
di DaerahKabupaten/Kota
1) Pembangunan SPAM Jaringan tersedianya akses air minum yang 6 lokasi 6 lokasi 100
Perpipaan di Kawasan Perdesaan memadai dilokasi
2) Pembangunan Baru SPAM Bukan Telaksananya Pembangunan 74 lokasi 74 lokasi 100
Jaringan Perpipaan di Kawasan Jaringan Non Perpipaan
Perdesaan
III PROGRAM PENGEMBANGAN Jumlah prasarana 2 Unit 2 unit 100
SISTEM DAN PENGELOLAAN persampahan yang dibangun
PERSAMPAHAN REGIONAL
4 Pengembangan Sistem dan
Pengelolaan Persampahan di
Daerah Kabupaten/Kota
1) Pembangunan TPA/TPST/SPA/TPS- Tersedianya Sarana dan Prasarana 2 lokasi 2 lokasi 100
3R/TPS Pengolahan Perasampahan
IV PROGRAM PENGELOLAAN DAN Persentase cakupan 61.28% 61.50% 100.3
PENGEMBANGAN SISTEM AIR pelayanan air limbah
LIMBAH domestik
5 Pengelolaan dan
Pengembangan Sistem Air
Limbah Domestik dalam
1) Pembangunan/Penyediaan Sub Tersedianya Prasarana dan sarana 20 lokasi 20 lokasi 100
Sistem Pengolahan Setempat Air Limbah Domestik
V PROGRAM PENGELOLAAN DAN Panjang drainase permukiman 1.920M 1.920M 100
PENGEMBANGAN SISTEM yang terbangun
DRAINASE
6 Pengelolaan dan
Pengembangan Sistem
Drainase yang Terhubung
Langsung dengan Sungaidalam
1) Pembangunan Sistem Drainase Tersedianya saluran drainase yang 36 lokasi 36 lokasi 100
Lingkungan baik
2) Rehabilitasi Saluran Drainase Terlaksananya Rehabilitasi saluran 1 lokasi 1 Lokasi 100
Lingkungan Drainase
VI PROGRAM PENGEMBANGAN Persentase pembangunan di 100% 100% 100
PERMUKIMAN wilayah desa
7 Penyelenggaraan Infrastruktur
pada Permukiman di Kawasan
Strategis
1) Pembangunan dan Pengembangan Tertatanya pembangunan di 232 lokasi 232 lokasi 100
Infrastruktur Kawasan Permukiman wilayah desa
di KawasanStrategis Daerah
Kabupaten/Kota
VII PROGRAM PENATAAN Bangunan Publik Yang 100% 100% 100
BANGUNAN GEDUNG Memadai
8 Penyelenggaraan Bangunan
Gedung di Wilayah Daerah
Kabupaten/Kota, Pemberian
IzinMendirikan Bangunan
(IMB) dan Sertifikat Laik
Fungsi Bangunan Gedung
1) Penyelenggaraan Penerbitan Izin Terlaksananya Izin mendirikan 2 dokumen 2 dokumen 100
Mendirikan Bangunan (IMB), bangunan dan Sertifikat laik fungsi
Sertifikat Laik Fungsi (SLF),peran bangunan
Tenaga Ahli Bangunan Gedung
(TABG), Pendataan Bangunan
Gedung, serta Implementasi SIMBG
2) Perencanaan, Pembangunan, Tersedianya Bangunan Gedung 10 lokasi 10 lokasi 100
Pengawasan, dan Pemanfaatan Pemerintah
Bangunan Gedung Daerah
Kabupaten/Kota
3) Penyusunan Regulasi terkait Tersedianya Dokumen HSBGN 1 dokumen 1 dokumen 100
Bangunan Gedung Kabupaten/Kota
4) Rehabilitasi, Renovasi dan Ubahsuai Terlaksananya Rehabilitasi dan 4 unit 4 unit 100
Bangunan Gedung untuk renovasi bangunan gedung
Kepentingan StrategisDaerah Pemerintah.
Kabupaten/Kota
5) Pemeliharaan dan Perawatan Terlaksananya Pemeliharaan dan 4 gedung 4 gedung 100
Bangunan Gedung Daerah Perawatan Bangunan Gedung
Kabupaten/Kota
VIII PROGRAM PENATAAN Persentase Penataan Bangunan 100% 100% 100
BANGUNAN DAN dan Lingkungannya
LINGKUNGANNYA
9 Penyelenggaraan Penataan
Bangunan dan Lingkungannya
di Daerah Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Rencana, Kebijakan, Tersusunya Dokumen RTBL 1 dokumen 1 dokumen 100
Strategi dan Teknis Sistem
Penataan Bangunan danLingkungan
di Kabupaten/Kota
IX PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase panjang jalan yang 76.32% 63.24% 82.86 banyak nya Dianggarakan pada
JALAN dibangun dalam kondisi baik pekerjaan yang tahun 2022
belum selesai
10 Penyelenggaraan Jalan
Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Rencana, Kebijakan, Tersedianya Dokumen Rencana, 5 dokumen 5 dokumen 100
dan Strategi Pengembangan Kebijakan, dan Strategi
Jaringan Jalan Serta Pengembangan Jaringan Jalan Serta
PerencanaanTeknis Perencanaan Teknis
Penyelenggaraan Jalan dan Penyelenggaraan Jalan dan
Jembatan Jembatan
2) Pengelolaan Leger Jalan Tersedianya Dokumen leger 1 dokumen 1 dokumen 100
3) Survey Kondisi Jalan/Jembatan Tersedianya Dokumen Hasil Survey 2 dokumen 2 dokumen 100
jalan dan Jembatan
4) Rekonstruksi Jalan Tersedianya jalan dalam kondisi 45 lokasi 17 lokasi 37.77
baik
5) Rehabilitasi Jalan Terlaksananya Rehabilitasi Jalan 24 Lokasi 24 Lokasi 100
6) Pemeliharaan Rutin Jalan Terlaksananya pemeliharaan rutin 9 Lokasi 9 Lokasi 100

jalan
7) Rehabilitasi Jembatan Terlaksananya Rehabilitasi 4 jembatan 1 Jembatan 25
Jembatan
X PROGRAM PENGEMBANGAN Persentase Pengembangan 100% 96.75% 96.75
JASA KONSTRUKSI Jasa Konstruksi di Kabupaten
Bandung Barat
11 Penyelenggaraan Pelatihan
Tenaga Terampil Konstruksi
1) Pelaksanaan Pelatihan Tenaga Terlaksananya Sosialisasi dan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Terampil Konstruksi Sertifikasi Tukang Terampil Se
2) Fasilitasi Sertifikasi Tenaga Jumlah Tenaga Terampil Konstruksi 90 orang 90 orang 100
Terampil Konstruksi yang Tersertivikasi
12 Penyelenggaraan Sistem
Informasi Jasa Konstruksi
Cakupan Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pengelolaan Operasional Layanan Tersedianya Pengelolaan 1 aplikasi 1 aplikasi 100
Informasi Jasa Konstruksi Operasional Layanan Informasi pelayanan pelayanan
Jasa Konstruksi
XI PROGRAM PENYELENGGARAAN Implementasi dokumen 13 dokumen 13 dokumen 100

PENATAAN RUANG perencanaan pembangunan di
kawasan pusat pertumbuhan
13 Penetapan Rencana Tata Jumlah dokumen RDTR
Ruang Wilayah (RTRW) dan
Rencana Rinci Tata Ruang
(RRTR)Kabupaten/Kota
1) Pelaksanaan Persetujuan Substansi, Tersedianya Dokumen Materi teknis 1 dokumen 1 dokumen 100
Evaluasi, Konsultasi Evaluasi dan dan Ranperda RDTR
Penetapan RTRWKabupaten/Kota
2) Pelaksanaan Persetujuan Substansi, Tersedianya Dokumen Penetapan 2 dokumen 2 dokumen 100

Evaluasi, Konsultasi Evaluasi dan RRTR Kabupaten/Kota
Penetapan RRTRKabupaten/Kota
3) Penetapan Kebijakan dalam rangka Tersedianya Dokumen Materi teknis 6 dokumen 6 dokumen 100
Pelaksanaan Penataan Ruang dan Ranperda RDTR
4) Sosialisasi Kebijakan dan Peraturan Terlaksananya Sosialisasi Kebijakan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Perundang-undangan Bidang dan Peraturan Perundang-undangan
Penataan Ruang Bidang Penataan Ruang
14 Koordinasi dan Sinkronisasi
Perencanaan Tata Ruang
1) Terlaksananya Koordinasi dan 2 dokumen 2 dokumen 100
Koordinasi dan Sinkronisasi
Sinkronisasi Penyusunan RTRW
Penyusunan RTRW Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Terlaksananya Kordinasi dan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Penyusunan RRTR Kabupaten/Kota Sinkronisasi PenyusunanRRTR
Kabupaten/Kota
Pemanfaatan Ruang Daerah
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Terlaksananya Koordinasi dan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pemanfaatan Ruang untuk Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang
Investasi dan PembangunanDaerah untuk Investasi dan Pembangunan
Daerah
2) Sistem Informasi Penataan Ruang Sistem Informasi Penataan Ruang 1 dokumen 1 dokumen 100
Pengendalian Pemanfaatan
Ruang Daerah Kabupaten/Kota
Pemberian Insentif dan Disinsentif Sinkronisasi Pemberian Insentif dan
Bidang Penataan Ruang Disinsentif Bidang Penataan Ruang
Penertiban dan Penegakan Hukum Sinkronisasi Penertiban dan
Bidang Penataan Ruang Penegakan Hukum bidang Penataan
Ruang
3) Operasionalisasi Tugas dan Fungsi Terlaksananya Operasionalisasi 1 dokumen 1 dokumen 100
Penyidik Pegawai Negeri Sipil Tugas dan Fungsi Penyidik Pegawai
(PPNS) Bidang Penataan Ruang Negeri Sipil (PPNS) bidang Penataan
Ruang
XII PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DPUTR B B
URUSAN PEMERINTAHAN
dan Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Tersusunnya perencanan dan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah penganggaran SKPD
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen RKA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersedianya Dokumen DPA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
Perubahan DPA-SKPD DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya laporan capaian kinerja 12 dokumen 12 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan dan ihtisar realisasi kinerja SKPD
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Meningkatnya capaian kinerja 12 bulan 12 bulan 100
ASN aparatur ASN
2) Pelaksanaan Penatausahaan dan Tersedianya Jasa Administrasi 12 bulan 12 bulan 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan Keuangan
SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya pelaporan keuangan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun akhir tahun
SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya pelaporan keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Laporan Keuangan semesteran
Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
5) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Tersusunya pelaporan prognosis 2 dokumen 2 dokumen 100
Prognosis Realisasi Anggaran realisasi anggaran
Daerah pada Perangkat Daerah
1) Penatausahaan Barang Milik Daerah Terlaksanananya Penatausahaan 12 bulan 12 bulan 100
pada SKPD Barang Milik Daerah pada SKPD
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Terlaksananya Pangadaan pakaian 1 jenis 1 jenis 100
Atribut Kelengkapannya khusus hari-hari tertentu
2) Pendataan dan Pengolahan Tersedianya Jasa Administrasi 12 bulan 12 bulan 100
Administrasi Kepegawaian Keuangan
3) Sosialisasi Peraturan Perundang- Terlaksananya Bimbingan teknis 3 Kegiatan 1 Kegiatan 33
Undangan dan Pelatihan formal
21 Administrasi Umum Perangkat
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya Komponen Instalasi 9 jenis 9 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya Peralatan dan 43 jenis 43 jenis 100
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tersedianya Peralatan Rumah 29 jenis 29 jenis 100
Tangga Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan logistik kantor 37 jenis 37 jenis 100
dalm satu tahun
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan dan 11 jenis 11 jenis 100
Penggandaan Penggandaan
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya Bahan Bacaan dan 12 bulan 12 bulan 100
Peraturan Perundang-undangan Peraturan Perundang-Undangan
dalam satu tahun
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya Makanan dan Minuman 12 bulan 0 tidak terealisasi
Tamu karena pembatasan
kunjungan tamu
pada saat
pemberlakuan
PPKM
8) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Terlaksananya Rapat-rapat 3 lokasi 5 Lokasi 166
dan Konsultasi SKPD Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar
Daerah
22 Pengadaan Barang Milik
Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebel Terlaksananya Pengadaan mebeleur 6 jenis 6 jenis 100
Urusan Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terlaksanany Jasa Administrasi dan 12 bulan 12 bulan 100
Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Terlaksananya penyediaan Jasa 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Terciptanya lingkungan yang bersih 12 bulan 12 bulan 100
Kantor
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya Pemeliharaan 3 unit 3 Unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak rutin/berkala kendaraan
Kendaraan Perorangan Dinas atau dinas/operasional
Kendaraan Dinas Jabatan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya Pemeliharaan 12 BUlan 12 BUlan 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan rutin/berkala kendaraan
Perizinan Kendaraan Dinas dinas/operasional
Operasional atau Lapangan
3) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Tersedia Perbaikan Peralatan Kerja 24 Unit 24 Unit 100
Lainnya
4) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Terlaksananya Pemeliharaan 2 Gedung 2 Gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya rutin/berkala gedung kantor
Urusan Pemerintahan Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang pada
tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan ruang terdiri dari
12 Program, 24 Kegiatan dan 74 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran
program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target kinerja adalah
sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang
1. PROGRAM PENYELENGGARAAN JALAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Jalan Kabupaten/Kota, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Penyusunan Rencana, Kebijakan, dan Strategi Pengembangan Jaringan
Jalan Serta Perencanaan Teknis Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan,
sebesar Rp.642.623.180,- atau 96,56%. Hasilnya adalah tersusunya 5
dokumen perencanaan yaitu DED Jembatan Cipangeran, Perencanaan
jembatan di ruas Jalan Purabaya -Jati – Saguling, perencanaan review
DED Jalan Cikande – Cipangeran, perencanaan review DED Jalan Jati –
Saguling dan perencanaan review DED Jalan Cipangaran – Jati.
b) Pengelolaan Leger Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
95,74%. Hasilnya adalah tersedianya leger jalan Kab. Bandung Barat.
c) Survey Kondisi Jalan/Jembatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.518,229,088,- dan terealisasi sebesar Rp.499.723.704,- atau
95,94%. Hasilnya adalah tersedianya dokumen data kondisi jalan dan
jembatan di Kabupaten Bandung Barat.
d) Rekonstruksi Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.307,409,940,536,- dan terealisasi sebesar Rp.85.259.816.832,- atau
28%. Hasilnya adalah terlaksananya peningkatan 17 ruas jala, yaitu:
Peningkatan jalan antar Desa Baru Jumaah Kiaralawang, Hot Mix Jalan
RW 09 Desa Mekarjaya Kec. Cikalongwetan, Rehabilitasi Jalan
Kabupaten Rongga Cipari Kp. Cikarang Ds. Cibitung Kec. Rongga,
Rehabiliasi jalan Kabupaten Rongga - Cipari Desa Sukaresmi Kec.
Rongga, Pembangunan Drainase Jalan Kabupaten Cipeundeuy -
Ciroyom Kp. Ciroyom Tengah Desa Ciroyom, Pembangunan Drainase
Jalan Kehutanan Pinus RW. 04, Pembangunan Drainase Jalan Pondok
Dustira Batas Kota Cimahi, Pembangunan Drainase Jalan Gunung Putri
Utara, Pembangunan Drainase Jalan Cikole – Cikarumbi, Pembangunan
Drainase Jalan Celak – Gununghalu, Pembangunan Drainase Jalan
Cihampelas-Sayuran, Pembangunan Drainase RW 04 Desa Bojong
Haleuang, Pembangunan TPT jalan di Kp. Nagrak RT 01 RW 07
Lembang Asri Desa Sukajaya Lembang, Pembangunan TPT jalan Desa
Kertamulya RW 25 Padalarang, Pembangunan TPT Jalan Pasir Badak
Cimarel Kp. Pasir Angin Ds Cinengah, Peningkatan jalan
Rancapanggung-Cijenuk-Sarinagen-Baranangsiang dan Peningkatan
jalan Selacau - Cililin, Cililin - Sidangkerta, Sindangkerta - Celak, Celak -
Gununghalu, Bunijaya - Cilangari dan Jembatan Tajim
e) Rehabilitasi Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.8.652.512.905,-
dan terealisasi sebesar Rp.8.315.327.848,- atau 96,17%. Hasilnya
adalah terlaksananya rehabilitasi 24 ruas jalan, yaitu: Rehabilitasi Jalan
SMP RW. 02 Desa Langensari, Rehabilitasi Jalan Buniasih RW 01 Desa
Langensari, Rehabilitasi Jalan Kp. Sindangwaas - Bunisari Desa
Langensari, Rehaabilitasi Jalan Kp. Sindangwangi Desa Langensari,
Rehabilitasi Jalan Bewak Atas, Rehabilitasi Jalan Kp. Lapang RW. 01
Desa Cikole, Rehabilitasi Jalan Desa Cikole - Cibogo, Rehabilitasi Jalan
Kp. Nyampay RW. 06 Desa Langensari, Rehabilitasi Jalan Baruajag
Desa Lembang, Rehabilitasi Jalan Panorama Dalam RT. 01 RW. 03
Desa Lembang, Rehabilitasi Jalan Bahagia I Desa Lembang, Rehabilitasi
Jalan Edelweis Kec. Parongpong, Rehabilitasi Jalan Komplek KODIKLAT
TNI AD PUSDIKAJEN Lembang, Rehabilitasi Jalan Pondok Dustira Batas
Kota Cimahi, Rehabilitasi Jalan Gunung Putri Utara Kec. Lembang,
Rehabilitasi Jalan Komplek DODIK TNI Cikole Lembang, Rehabilitasi
Jalan Rancapanggung Kec. Cililin, Rehabilitasi Jalan Puncrut (Bts.Kota
Bandung) - Pagerwangi – Cijeruk, Rehabilitasi Jalan Maribaya – Patrol,
Rehabilitasi Jalan Cilumber – Cikole, Rehabilitasi Jalan Mutiara Utama
Lembang, Hotmix Jalan RW III Kp. Cilimus Desa Padaasih Kec. Cisarua,
Hotmix Jalan RW 04 Desa Sadangmekar dan Rehabilitasi Jalan Cibogo –
Lembang.
f) Pemeliharaan Rutin Jalan, dengan alokasi anggaran sebesar
98,86%. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan 9 ruas jalan di:
Jalan Kb. Kalapa - Pasircalung, Jalan Langensari - Sindangwaas, Jalan
Maribaya – Cibodas, Jalan Puncrut (Bts.Kota Bandung) - Pagerwangi -
Cijeruk, Jalan Sersan Bajuri, Jalan Sumur Bor – Samsat, Jalan Bunisari
– Cikandang, Jalan Cipeundeuy – Cimerang, Jalan Langensari - Medu –
Dago.
g) Rehabilitasi Jembatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya rehabilitasi jembatan Kp. Panghegar RT
05 RW 02 Cikahuripan Lembang, sedangkan rencana rehab jembatan
Kp. Cikareumbi RW 03 Desa Cikidang Lembang dan Jembatan gantung
Kp. Cibogo RW 17 dan Kp. Cipicung RW 16 Desa Margalaksana Kec.
Cipeundeuy tidak terealisasi.
2. PROGRAM PENGEMBANGAN JASA KONSTRUKSI, di dukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Pelatihan Tenaga Terampil Konstruksi,
a) Pelaksanaan Pelatihan Tenaga Terampil Konstruksi, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.130,798,821,- dan terealisasi sebesar
Rp.120.885.621,- atau 92.42%. Hasilnya adalah terlaksananya
sosialisasi dan pelatihan 90 orang Tenaga Terampil Konstruksi.
b) Fasilitasi Sertifikasi Tenaga Terampil Konstruksi, dengan alokasi
Rp.82.885.621,- atau 100%. Hasilnya adalah sertifikasi 90 orang
Tenaga Terampil Konstruksi.
2) Kegiatan Penyelenggaraan Sistem Informasi Jasa Konstruksi
Cakupan Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Pengelolaan Operasional Layanan Informasi Jasa Konstruksi, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.99,000,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.86.741.600,- atau 88%. Hasilnya adalah penyusunan aplikasi system
Informasi Pembina Jasa Kontruksi (SIPJAKI)
3. PROGRAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR (SDA), di dukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan SDA dan Bangunan Pengaman Pantai pada
Wilayah Sungai (WS) dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota,
a) Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen Lingkungan Hidup untuk
Konstruksi Bendungan, Embung, dan Bangunan Penampung Air
Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.388.183,742,- dan
terealisasi sebesar Rp.387.138.742,- atau 99,73 %. Hasilnya adalah
tersedianya dokumen perencanaan teknis pembangunan reservoir paket
I dan paket II.
b) Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen Lingkungan Hidup untuk
Konstruksi Pengendali Banjir, Lahar, Drainase Utama Perkotaan dan
Pengaman Pantai, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.120.400.000,-
tersedianya dokumen perencanaan kali/sungai dan daerah rawan banjir
Kab. Bandung Barat.
c) Pembangunan Tanggul Sungai, dengan alokasi anggaran sebesar
89%. Hasilnya adalah terlaksananya pembangunan 15 tanggul sungai
di lokasi: Anak Kali Cihaur, Kali Cijengkol Kecamatan Cipeundeuy, Kali
Cikahuripan, Kali Cukangkawung, Pembuatan TPT Kali Cipadalarang,
Pembuatan TPT Kali Cijaringao Kp. Kertajaya RW.012 & RW.013,
Pembuatan TPT Kali Kertamulya RW.03 RT.08, Pembuatan TPT Kp.
Kiara Payung RW.03, Pembuatan TPT Leuwikuya, Pembuatan TPT
Sungai Cirawa Mekar Kp. Cirawa RT.003 RW.006, Saluran air SMAN 1
Batujajar, Saluran Pembuangan air RW.03 Jayamekar, Saluran air PN.
Kertas, Saluran air RW. 24 Desa Kertamulya dan Desa Tanimulya RT.03
RW.03
d) Pembinaan dan Pemberdayaan Kelembagaan Pengelolaan SDA
Kewenangan Kabupaten/Kota dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
156,461,242,- dan terealisasi sebesar Rp 150.711.242,- Atau 96,32 %.
Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi pemberdayaan perkumpulan
petani pemakai air (P3A) kepada 25 orang petani
e) Koordinasi dan Sinkronisasi Peningkatan Kapasitas Kelembagaan
Pengelolaan SDA Kewenangan Kabupaten/Kota dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 132,554,121,- dan terealisasi sebesar Rp
130.929.121,- Atau 98,77%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi
dan pembinaan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan
sungai, danau dan sumber daya air
2) Kegiatan Pengembangan dan Pengelolaan Sistem Irigasi Primer

dan Sekunder pada Daerah Irigasi yang Luasnya dibawah 1000 Ha
dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen Lingkungan Hidup untuk
Konstruksi Irigasi dan Rawa, dengan alokasi anggaran sebesar
99,68%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Perencanaan Teknis
Pembangunan Jaringan Irigasi Paket I – V dan penyusunan DED DI.
Leuwi Gugur dan DED DI. Saraya.
b) Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan, dengan alokasi anggaran
Rp.13.994.189.348,- atau 86%. Hasilnya adalah terlaksananya
rehabilitasi 47 Daerah Irigasi (DI) permukaan, yaitu: DI.Blok Citapen,
DI.Blok Desa Rajamandala, DI.Centeng, DI.Cibarengkok, DI.Cibuluh I,
DI.Cicadas, DI.Cicuruk, DI.Cidadap 1 (BANGUB), DI.Cidadap 2,
DI.Cihantap, DI.Cihaur, DI.Cikubang, DI.Cilangkap 4, DI.Cileuleuy,
DI.Cileungsing, DI.Cipada Hilir, DI.Cipaneguh, DI.Cipinang 1, DI.Cipulus
(Cisalak), DI.Cirende, DI.Cisalada, DI.Cisaranten, DI.Cisarongge,
DI.Citapen, DI.Citapos I, DI.Cukang Kawung, DI.Curug Gawang,
DI.Gunung Bentang, DI.Heas Tipar, DI.Jagawaluh 2, DI.Jumal,
DI.Kp.Cipinang III, DI.Kp.Ranca, DI.Leuwigede, DI.Martasinga,
DI.Paiyat, DI.Pasir huni, DI.PN Kertas, DI.Saluran Desa Cipatik
(cipatik), DI.Sariwangi, DI.Situ Saeur, DI.Sukahaji, DI.Warung Tiwu,
Kirmir Jalan RW.01, Saluran Irigasi Mandalamukti, TPT Irigasi Urug RR
RT. 03 RW. 09 Desa Cicangkang Girang Kec. Sindangkerta, TPT Jalan
Irigasi Citapen (Kp. Citapen RW.18 dan RW.13.
c) Rehabilitasi Bendung Irigasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.200.692.221,- dan terealisasi sebesar Rp 2.045.183.988,- atau
93%. Hasilnya adalah terlaksananya rehabilitasi 10 bendung irigasi,
yaitu: DI.Batu Karut, DI.Bendung Dawuan, DI.Blok Tanimulya
(Bendung Desa), DI.Cikadu, DI.Cikancana (Bendung Desa),
DI.Cilulumpang, DI.Dungus, DI.Leuwi Kadu, DI.Leuwi Dapu dan DI.Lio.
d) Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Permukaan. dengan alokasi
Rp.3.053.235.495,- atau 99%. Hasilnya adalah terlaksananya operasi
dan pemeliharaan rutin 4 jaringan irigasi permukaan, yaitu:
pemeliharaan rutin jaringan irigasi DI.Cidadap II, pemeliharaan rutin
jaringan irigasi DI.Cilangkap III, pemeliharaan rutin jaringan irigasi
DI.Pasir Angin dan pemeliharaan rutin jaringan irigasi DI.Rajamandala.
4. PROGRAM PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM

PENYEDIAAN AIR MINUM, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air
Minum (SPAM) di Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan di Kawasan Perdesaan,
sebesar Rp.641.103.140,- atau 99%. Hasilnya adalah adalah
terlaksananya pembangunan SPAM di 6 lokasi, yaitu: SPAM Kp.
Pasirmalang RW. 04 Desa Cipada Kecamatan Cikalongwetan
(Pipanisasi), SPAM Pedesaan Desa Kertawangi Kecamatan Cisarua,
SPAM Pedesaan RW 04 Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua, SPAM
Pedesaan Kp. Babakan Solokan RW. 17 Campaka Mekar Kecamatan
Padalarang, SPAM Kp. Pasirwangi Desa Gudang Kahuripan Kec.
Lembang dan SPAM Kp. Cikurutug Rw. 11 Desa Cempaka Mekar Kec.
Padalarang
b) Pembangunan Baru SPAM Bukan Jaringan Perpipaan di Kawasan
Perdesaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.283.598.842,- dan
adalah Pembangunan Baru SPAM Bukan Jaringan Perpipaan di 68
Kawasan Perdesaan, yaitu: Pembangunan SPAM Pedesaan Desa
Mandalamukti Kecamatan Cikalongwetan, Pembangunan SPAM
Pedesaan RW. 08 Desa Budiharja Kecamatan Cililin, Pembangunan
SPAM Pedesaan RW. 14 Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang,
Pembangunan SPAM Pedesaan RW. 22 Desa Kertamulya Kecamatan
Padalarang, Perlindungan Mata Air Blok Cibanyun Desa Cimanggu
Kecamatan Ngamprah, Sarana dan Prasana SPAM Desa Padalarang
Kecamatan Padalarang, Sarana dan Prasarana SPAM Desa Batujajar
Timur Kecamatan Batujajar, Sarana dan Prasarana SPAM Desa Cipada
Kecamatan Cikalongwetan, Sarana dan Prasarana SPAM Kp. Cikawari
Rt.01 Desa Pasirlangu Kecamatan Cisarua, Sarana dan Prasarana SPAM
Dusun III Kp. Tapos RT. 03 RW. 05 Desa Kanangasari Kecamatan
Cikalongwetan, Sarana dan Prasarana SPAM Kp. Gadod RW. 12 Desa
Cipada Kecamatan Cikalongwetan, Sarana dan Prasarana SPAM Kp.
Gunung Dukuh RT. 02 RW. 03 Desa Cipatik Kecamatan Cihampelas ,
Sarana dan Prasarana SPAM Kp. Sadang Wetan RT. 03 RW. 16 Desa
Ciburuy Kecamatan Padalarang, Sarana dan Prasarana SPAM Kp.
Sodong RW. 16 Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang , Sarana dan
Prasaran SPAM Desa Mekarsari Kecamatan Ngamprah, Sarana SPAM
Pedesaan Jl. Letkol GA Manulang RT. 01 RW. 04 Padalarang Kecamatan
Padalarang, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Balong RW. 04 Bongas
Kecamatan Cililin, Sarana SPAM Pedesaan Kampung Cimonyet Rt 05 Rw
06 Desa Karang Anyar Kec. Cililin, Sarana SPAM Pedesaan Kp.
Awilarangan RT. 04 RW. 07 Desa Mekarmukti Kecamatan Cihampelas ,
Sarana SPAM Pedesaan Kp. Bunder RT. 02 RW. 06 Desa Tanjungjaya
Kecamatan Cihampelas, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Cibeunying RW. 13
Cibodas Kecamatan Lembang, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Cibuang RW.
05 Nyenang Kecamatan Cipeundeuy, Sarana SPAM Pedesaan Kp.
Cibuang RW. 10 Nyenang Kecamatan Cipeundeuy , Sarana SPAM
Pedesaan Kp. Cigalukguk RT. 04 RW. 01 Cibodas Kecamatan Lembang,
Sarana SPAM Pedesaan Kp. Cikadu Kulon RT. 01 RW. 13 Ciburuy
Kecamatan Padalarang, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Cilangkap RW. 10
Jatimekar Kecamatan Cipeundeuy, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Gunung
Bentang RT. 03 RW. 17 Jayamekar Kecamatan Padalarang, Sarana
SPAM Pedesaan Kp. Hegarmanah RW. 01 Nyenang Kecamatan
Cipeundeuy, Sarana SPAM Pedesaan Kp. Nyangegeng Wetan RT. 01
RW. 010 Desa Tanjungjaya Kecamatan Cihampelas , Sarana SPAM
Pedesaan Kp. Sukamaju RT. 05 RW. 14 Cibodas Kecamatan Lembang,
Sarana SPAM Pedesaan Kp. Sukamulya RT. 05 RW. 02 Cibodas
Kecamatan Lembang, Sarana SPAM Pedesaan RT. 03 RW. 04 Desa
Citatah Kecamatan Cipatat, Sarana SPAM Perdesaan Desa Jambudipa
Kecamatan Cisarua, Sarana SPAM Perdesaan Kp. Balakasap RT. 04 RW.
04 Desa Pataruman Kecamatan Cihampelas , Sarana SPAM Perdesaan
Kp. Bunisari RT. 03 RW. 05 Desa Pataruman Kecamatan Cihampelas ,
Sarana SPAM Perdesaan Kp. Cibanas RT. 04 RW. 03 Desa Neglasari
Kecamatan Cipongkor, Sarana SPAM Perdesaan Kp. Cikatomas Desa
Citatah Kecamatan Cipatat, Sarana SPAM Perdesaan Kp. Cikawari RW.
09 Desa Pasirlangu Kecamatan Cisarua, Sarana Spam Perdesaan Kp.
Cikuda RT. 02 RW. 05 Desa Margalaksana Kecamatan Cipeundeuy,
Sarana SPAM Perdesaan Kp. Cileat Desa Ciptaharja Kecamatan Cipatat,
Sarana SPAM Perdesaan Kp. Cinagrog Desa Sarimukti Kecamatan
Cipatat, Sarana SPAM Perdesaan Kp. Citangkorek RT. 02 RW. 15 Desa
Tamanjaya Kecamatan Gununghalu, Sarana SPAM Perdesaan Kp.
Mariuk RT. 02 RW. 02 Desa Neglasari Kecamatan Cipongkor, Sarana
SPAM Perdesaan Kp. Pasir Buluh RT. 05 RW. 02 Desa Tamanjaya
Kecamatan Gununghalu, Sarana SPAM Perdesaan Kp. Pasirlangu RW.
08 Desa Pasirlangu Kecamatan Cisarua, Sarana SPAM Perdesaan Kp.
Tegal Datar RT. 02 RW. 08 Desa Citalem Kecamatan Cipongkor, Sarana
SPAM Perdesaan Kp. Tengah RW. 01 Desa Cikalongwetan Kecamatan
Cikalongwetan, Sarana SPAM Perdesaan Madrasah Ihyaul Barkah Kp.
Babakan Rancabentang RT. 02 RW. 22 Desa Rajamandala Kulon
Kecamatan Cipatat, Sarana SPAM Perdesaan RT. 01 RW. 15 Desa
Bojongkoneng Kecamatan Ngamprah, Sarana SPAM Perdesaan RT. 02
RW. 12 Desa Cimanggu Kecamatan Ngamprah, Sarana SPAM
Perdesaan RW. 03 Desa Pasirlangu Kecamatan Cisarua, Sarana SPAM
Perdesaan RW. 10 Desa Cipeundeuy Kecamatan Cipeundeuy, Sarana
SPAM Perdesaan RW. 12 Desa Ciburuy Kecamatan Padalarang, Sarana
dan Prasarana SPAM TK Bina Insani Mandiri Kp, Ciwantani Rt.05 Rw.
017 Desa Cilame Kecamatan Ngamprah, Pembangunan SPAM Kp.
Salam Lapang Desa Bojogkoneng RT. 04 RW. 12, Pembangunan SPAM
Kp. Kebon Hui RW. 17 Cigugurgirang Kec. Parongpong, Pembangunan
SPAM Kp. Cijenuk Kec. Cipongkor, Pembangunan SPAM Kp. Babakan
RT. 03 RW. 08 Desa Margaluyu Kec. Cipeundeuy, Pembangunan SPAM
Kp. Cibanteng RT. 02 RW. 05 Desa Citalem Kec. Cipongkor,
Pembangunan SPAM Kp. Pojok Ciburuy RW. 12 Desa Ciburuy Kec.
Padalarang, Pembangunan SPAM Kp. Sodong Girang Rw. 16 Desa
Kertajaya Kec. Padalarang, Pembangunan SPAM Kp. Cikamuning Rw.
20 Desa Ciburuy Kec. Padalarang, Pembangunan SPAM Kp. Pasirkuntul
Rt. 03 Rw. 01 Desa Bojongkoneng Kec. Ngamprah, Pembangunan
SPAM Kp. Ciburial Rt. 001 Rw. 04 Desa Jatimekar Kec. Cipeundeuy,
Pembangunan SPAM Kp. Cibogo Rw. 08 Desa Nyenang Kec.
Cipeundeuy, Pembangunan SPAM Rw. 23 Desa Cilame Kec. Ngamprah,
Pembangunan SPAM Rw. 06 Desa Kertajaya Kec. Padalarang,
Pembangunan SPAM Rw. 13 Desa Gunung Masigit Kec. Cipatat.
5. PROGRAM PENGEMBANGAN SISTEM DAN PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN REGIONAL, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengembangan Sistem dan Pengelolaan Persampahan di
Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pembangunan
TPA/TPST /SPA/TPS-3R/TPS dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pembangunan TPS di Desa Kertajaya Kec. Padalarang dan
TPS di Desa Mekarwangi Kec. Lembang.
6. PROGRAM PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM AIR

LIMBAH, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan yang menunjang pelaksanaan program tersebut yaitu
Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah Domestik
dalam Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan kegiatan
Pembangunan/Penyediaan Sub Sistem Pengolahan Setempat, dengan
Rp.1.844.794.913,- atau 97%. Hasilnya adalah pembangunan Sistem
Pengelolaan Air Limbah Domestik di 5 lokasi dan pembangunan serta rehab
15 MCK.
7. PROGRAM PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM DRAINASE,

di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase yang

Terhubung Langsung dengan Sungai dalam Daerah
a) Pembangunan Sistem Drainase Lingkungan, dengan alokasi anggaran
atau 98,84%. Hasilnya adalah Pembangunan 28 Sistem drainase
Lingkungan Permukiman, yaitu: Drainase Desa Sirnaraja Kecamatan
Cipeundeuy, Drainase Jalan kabupaten Kp. Palayangan RT. 06 RW. 05
Desa Cihampelas Kecamatan Cihampelas, Drainase Kampung Babakan
RW. 06 Desa Cililin Kecamatan Cililin, Drainase Kp. Barupatrol Rw. 05
Desa Situwangi Kecamatan Cihampelas, Drainase Kp. Cangkorah Rw.
01 Desa Cangkorah Kecamatan Batujajar, Drainase Kp. Lembur Tengah
Rt. 03 Rw. 07 Desa Sariwangi Kecamatan Parongpong, Drainase Kp.
Saapan Rw. 02 Desa Cipatik Kecamatan Cihampelas, Saluran Air Kp.
Cihampelas Rt. 07 Rw. 02 Desa Cihampelas Kecamatan Cihampelas,
Drainase RW. 06 - 07 Desa Bojonghaleuang Kecamatan Saguling,
Saluran Drainase Desa Cipatik Kecamatan Cihampelas, Drainase Jl.
Sukamaju Timur RW 07, RW 11, RW 13 Desa Kayuambon Kecamatan
Lembang, Drainase Kp. Awilarangan Rt. 06 Rw. 07 Desa Mekarmukti
Kecamatan Cihampelas, Drainase Kp.Balakasap RT.03 RW.03 Desa
Pataruman Kecamatan Cihampelas, Drainase Kp. Cipeitr RT 01/01 Desa
Karangtanjung Kecamatan Cililin, Drainase kp silumber RW 08 desa
cibogo kecamatan Lembang, Drainase RW 25 Kecamatan Padalarang,
Saluran Drainase Desa Cikadu Kecamatan Sindangkerta, Saluran
Drainase Desa Cirawamekar Kecamatan Cipatat, Saluran Drainase Desa
Kanangasari Kecamatan Cikalongwetan, Saluran Drainase Desa
Margaluyu Kecamatan Cipeundeuy, Saluran Drainase Desa Sukamulya
Kecamatan Cipongkor, Saluran Drainase Desa Weninggalih Kecamatan
Sindangkerta, Pembangunan Saluran Drainase Lingkungan Kecamatan
Ngamprah, Saluran Drainase Desa Citatah Kecamatan Cipatat, Sistem
Drainase Perkotaan dan Lingkungan Jl. Pasir Gede Rw.03 Padalarang,
Pembangunan Gorong-Gorong Kp. Cileuleuy Desa Cipada 1, Drainase
Kp. Pengkolan RW.08 Desa Cikidang Lembang dan Drainase Rw.6
Kampung Barujamaah Desa Cipada Cisarua.
b) Rehabilitasi Saluran Drainase Lingkungan dengan alokasi anggaran
98,84%. Hasilnya adalah terlaksananya Rehabilitasi saluran Drainase
Lingkungan Kecamatan Ngamprah
8. PROGRAM PENGEMBANGAN PERMUKIMAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Infrastruktur pada Permukiman di
Kawasan Strategis Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan
Pembangunan dan Pengembangan Infrastruktur Kawasan Permukiman di
Kawasan Strategis Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.32,259,668,400,- dan terealisasi sebesar Rp.31.112.302.301,-
atau 96 %. Hasilnya adalah terlaksananya pembangunan 232 infrastruktur
kawasan permukiman di wilayah Kab. Bandung Barat.
9. PROGRAM PENATAAN BANGUNAN GEDUNG, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Penyelenggaraan Bangunan Gedung di Wilayah Daerah
Kabupaten/Kota, Pemberian Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan
Sertifikat Laik Fungsi Bangunan Gedung, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Penyelenggaraan Penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Sertifikat
Laik Fungsi (SLF), peran Tenaga Ahli Bangunan Gedung (TABG),
Pendataan Bangunan Gedung, serta Implementasi SIMBG, dengan
Rp.0,- atau 0%.Kegiatan ini tidak terealisasi karena peralihan sistem
IMB ke PBG yang belum maksimal sehingga realisasi anggaran pun
tidak terealisasi untuk sub kegiatan tersebut. Outpunya berupa
dokumen rekap penerbitan IMB dan penerbitan SLF.
b) Perencanaan, Pembangunan, Pengawasan, dan Pemanfaatan
Bangunan Gedung Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
Rp.47.347.632.356.- atau 98,17%. Hasilnya adalah tersusunnya 4
dokumen perencanaan, terlaksananya pengadaan tanah seluas 1,259
ha untuk pembangunan gedung DPRD KBB yang berlokasi di Desa
Mekarsari; pembangunan pemagaran garasi alat berat dan
laboratorium jalan, terlaksananya pembangunan gedung DPRD, interior
mushola Dinas PUPR, TPT Kantor Kecamatan Saguling, pembangunan
Gedung Kantor Pemkab Bandung Barat; pembuatan portal jalan masuk
bawah komplek Pemkab Bandung Barat, dan jalan masuk masjid agung
KBB, pembangunan pos jaga area jalan masuk bawah komplek Pemkab
Bandung Barat; pembangunan Posyantek Kec. Rongga, penataan
interior Gedung kantor dinas PUPR dan pembangunan Tembok batas
kantor Kec. Parongpong.
c) Penyusunan Regulasi terkait Bangunan Gedung Kabupaten/Kota,
sebesar Rp.91.789.000,- atau 98,35%. Hasilnya adalah tersedianya
dokumen standar Harga Satuan Bangunan Gedung Negara.
d) Rehabilitasi, Renovasi dan Ubahsuai Bangunan Gedung untuk
Kepentingan Strategis Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi
pemeliharaan Gedung A, B, C dan prasana pendukung gedung kantor
di Komp. Perkantoran Pemkab Bandung Barat.
e) Pemeliharaan dan Perawatan Bangunan Gedung Daerah
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.408.315.621,-
dan terealisasi sebesar Rp.1.258.234.121,- atau 89,34%. Hasilnya
adalah terlaksananya pemeliharaan lift Gedung A, B, C di Komp.
Perkantoran Pemkab Bandung Barat, pemeliharaan genset,
pemelijharaan pompa air dan sumur bor di Komp. Perkantoran Pemkab
Bandung Barat.
10. PROGRAM PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGANNYA, di dukung

oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Penataan Bangunan dan
Lingkungannya di Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Penyusunan Rencana, Kebijakan, Strategi dan Teknis Sistem
Penataan Bangunan dan Lingkungan di Kabupaten/Kota dengan alokasi
RTBL alun-alun Lembang.
11. PROGRAM PENYELENGGARAAN PENATAAN RUANG, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Penetapan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan
Rencana Rinci Tata Ruang (RRTR) Kabupaten/Kota, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Pelaksanaan Persetujuan Substansi, Evaluasi, Konsultasi Evaluasi dan
Penetapan RTRW Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
98,64%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen Identifikasi, verifikasi
RTRW Kabupaten Bandung Barat dan Sinkronisasi Peta Dasar
Sepanjang DAS Citarum.
b) Pelaksanaan Persetujuan Substansi, Evaluasi, Konsultasi Evaluasi dan
Penetapan RDTR Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya Dokumen Penyusunan Naskah Akademis
RDTR dan Dokumen Penyusunan RDTR Kecamatan Ngamprah.
c) Penetapan Kebijakan dalam rangka Pelaksanaan Penataan Ruang,
Dokumen Raperda RDTR Cikalong Wetan, Dokumen Raperda RDTR
Lembang, Dokumen Raperda RDTR Parongpong, Dokumen Raperda
Rencana Pemanfaatan Ruang Kawasan Stasiun Padalarang, Dokumen
Revisi Rencana Penataan Kawasan Stasiun Padalarang, dan Dokumen
Pembuatan SOP Pengendalian, Pemanfaatan Ruang Sepanjang Das
Citarum.
d) Sosialisasi Kebijakan dan Peraturan Perundang-undangan Bidang
Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.216.557.000,-
terlaksananya Sosialisasi Rencana Tata Ruang (RDTR) Ngamprah dan
Sosialisasi reviu Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kab. Bandung
Barat
2) Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Perencanaan Tata Ruang
Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyusunan RTRW Kabupaten/Kota,
Dokumen Pemanfaatan Wilayah terbangun sekitar kawasan Padalarang
dan Dokumen Penyusunan SOP TKKPR.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyusunan RRTR Kabupaten/Kota, dengan
Rp.26.054.500,- atau 49,26%. Hasilnya adalah Koordinasi dan
Sinkronisasi penyusunan rencana rinci tata ruang kecamatan di wilayah
Kabupaten Bandung Barat.
3) Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang Daerah

a) Koordinasi dan Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang untuk Investasi dan
Koordinasi dan Sinkronisasi Pemanfaatan Ruang untuk Investasi dan
Pembangunan Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi dan monitoring pemanfaatan
ruang.
b) Sistem Informasi Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
98,36%. Hasilnya adalah tersedianya data Bangunan Menara
Telekomunikasi di Wilayah Kab. Bandung Barat.
4) Kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi Pengendalian Pemanfaatan

Ruang Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Pemberian Insentif dan Disinsentif Bidang
Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.166,426,150,-
terlaksananya sosialisasi pemberian Insentif dan Disinsentif Perijinan di
wilayah Kawasan Bandung Utara (KBU); Sosialisasi terkait rencana
revisi Perda Nomor 11 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Menara
Komunikasi Dan Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi dan
terlaksananya Pemasangan 15 buah plang informasi penataan ruang di
Kantor Kecamatan dan Kantor Desa.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Penertiban dan Penegakan Hukum Bidang
Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.109.496.250,-
terlaksananya sosialisasi Pemanfaatan Ruang di wilayah Sesar Lembang
dan Sosialisasi Pemanfaatan Ruang di Wilayah Zona Letusan Gunung
Berapi.
c) Operasionalisasi Tugas dan Fungsi Penyidik Pegawai Negeri Sipil
(PPNS) Bidang Penataan Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
96,26%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Pendataan Izin
Pemanfaatan Ruang Sepanjang Das Citarum.

a. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah, dengan alokasi
Renja PUPR Tahun 2022 dan penyusunanDokumen SOP dan SKM.
b. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD, dengan alokasi
Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Dinas PUPR Tahun 2022.
c. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD, dengan
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) Dinas PUPR Tahun
2021
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD, dengan alokasi anggaran
88%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) Dinas PUPR Tahun 2022
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD, dengan alokasi
Rp.8.097.500,- atau 41,58%. Hasilnya adalah tersusunnya Perubahan
Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA-P) Dinas PUPR Tahun 2021.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunnya 12 Dokumen Laporan Realisasi Kinerja
Dinas PUPR.

sub kegiatan:
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
98%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN Dinas PUPR
tahun 2021 selama 12 bulan.
b. Pelaksanaan Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD,
sebesar Rp.188.549.750,- atau 78%. Hasilnya adalah terlaksananya
penatausahaan administrasi keuangan selama 12 Bulan.
c. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
sebesar Rp.99.420.000,- atau 92%. Hasilnya adalah tersusunya
Dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun Dinas PUPR T.A 2021.
d. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
tersusunnya Laporan Keuangan Semester I dan II T.A 2021.
e. Penyusunan Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran
sebesar Rp.32.067.500,- atau 80%. Hasilnya adalah tersusunya
Dokumen Laporan Prognosis Realisasi Anggaran.

terlaksananya pengelolaan aset Dinas PUPR selama 12 Bulan.

alokasi anggaran sebesar Rp.347.380,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.338.417.900,- atau 97%. Hasilnya adalah pangadaan pakaian
khusus hari-hari tertentu untuk aparatur Dinas PUPR.
b) Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian, dengan alokasi
Rp.288.869.700,- atau 96%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan
dan fasilitasi pengelolaan Administrasi Kepegawaian Dinas PUPR selama
12 Bulan.
c) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
47%. Hasilnya adalah Sosialisasi Forum OPD Dinas Pekerjaan Umum
dan Tata Ruang.

kegiatan:
a) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor,
sebesar Rp.7.480.000,- atau 98%. Hasilnya adalah pengadaan 9 jenis
Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
b) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
Rp.2.005.281.246,- atau 97%. Hasilnya adalah pengadaan 43 jenis
peralatan dan perlengkapan kantor.
c) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah pengadaan 29 jenis peralatan rumah tangga
perkantoran
d) Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadaan 37 jenis alat tulis kantor dan terpenuhinya
kebutuhan makan dan minum untuk keperluan rapat internal Dinas
PUPR selama 12 bulan.
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
Rp.33.709.800,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 11 jenis
cetakan dinas dan penggandaan dokumen dinas.
f) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
sebesar Rp.60.000.000,- atau 99,99%. Hasilnya adalah pembayaran
langgan surat kabar selama 12 bulan.
g) Fasilitasi Kunjungan Tamu, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.24.885.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini
tidak terealisasi karena pembatasan kunjungan tamu pada saat
pemberlakuan PPKM.
h) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
dinas dalam rangka koordinasi, konsultansi/kunjungan kerja terkait
urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
6) Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan

Pemerintah Daerah, melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Mebel
Rp.69.628.002,- atau 99%. Hasilnya adalah pengadaan 6 jenis mebeulair.
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.248.181.242,- dan terealisasi sebesar Rp.202.499.121,- atau 82 %.
Hasilnya adalah pelayanan jasa surat menyurat dinas selama 12 bulan.
Rp.13.747.823,- atau 33%. Hasilnya adalah pembayaran listrik dan
langgana PDAM di Kantor UPTselama 12 Bulan.
atau 94%. Hasilnya adalah terpeliharanya kebersihan kantor pada
Dinas PUPR selama 12 bulan.

Rp.270.575.275,- atau 74%. Hasilnya adalah terlaksananya
pemeliharaan dan pembayaran pajak 3 unit kendaraan dinas jabatan.
b) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Lapangan, dengan
pemeliharaan dan pembayaran pajak kendaraan dinas
lapangan/operasional.
c) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah pemeliharaan 24 unit peralatan kantor dan
mesin penunjang urusan kantor selama 12 bulan.
d) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya,
rehabilitasi bangunan gedung kantor UPT jalan dan Jembatan dan UPT
Pengairan serta pembuatan interior ruang kantor Dinas PUPR.
3.1.4 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perumahan dan Permukiman
Tabel 3.4 Capaian Pelaksanaan Urusan Perumahan dan Permukiman
NO URAIAN PROGRAM/KEGIATAN/ INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA MENGATASI

SUB KEGIATAN PROGRAM/KEGIATAN/ PERMASALAHAN
SUB KEGIATAN
I PROGRAM KAWASAN Jumlah areal penataan 100% 0 0 Dari 7 kriteria kumuh Upaya nya pembuatan
PERMUKIMAN wilayah kumuh di bawah hanya terlaksana 1 DED / perencanaan
10 Ha kriteria saja yaitu penataan kumuh.
rutilahu di 45 unit
1 Penerbitan Izin Pembangunan
dan Pengembangan Kawasan
Permukiman
1) Penyusunan dan/atau Review serta Jumlah legalisasi rencana 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Legalisasi Rencana Pembangunan pembangunan dan
dan Pengembangan Kawasan pengembangan kawasan
Permukiman dan Permukiman permukiman dan permukiman
Kumuh
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah kegiatan koordinasi 6 Kali 6 Kali 100
Pengendalian Pembangunan dan dan sinkronisasi
Pengembangan Kawasan pengembangan kawasan
Permukiman dan Permukiman permukiman dan permukiman
Kumuh kumuh
2 Penataan dan Peningkatan
Kualitas Kawasan Permukiman
Kumuh dengan Luas di Bawah
10 (sepuluh) Ha
1) Penyusunan Rencana Pencegahan Dokumen rencana 1 dokumen 1 dokumen 100
dan Peningkatan Kualitas pencegahan dan peningkatan
Perumahan Kumuh dan Permukiman kualitas perumahan kumuh
Kumuh dan permukiman kumuh
3 Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kumuh dengan
Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha
1) Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Jumlah unit rumah tidak layak 45 unit 45 Unit 100
huni yang diperbaiki
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah kegiatan koordinasi 6 kali 5 kali 83,3
Pengendalian Penyelenggaraan dan sinkronisasi
Pemugaran/Peremajaan peremajaan permukiman
Permukiman Kumuh kumuh
II PROGRAM PERUMAHAN DAN Jumlah areal pencegahan 100% 0 0 Karena areal Upaya dilakukan yaitu
KAWASAN PERMUKIMAN kumuh diluar kawasan pencegahan kumuh membuat perencanaan
KUMUH kumuh yang ditangani diluar Kawasan kumuh di tahun berikutnya
yang ditangani perihal penaggulangan /
mempunyai 7 kriteria pencegahan kumuh
didalamnya, dan
hanya terealisasi 1
kriteria yaitu rutilahu
saja
4 Pencegahan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Kumuh
pada Daerah Kabupaten/Kota
1) Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Jumlah unit rumah tidak layak 114 unit 114 Unit 100
untuk Pencegahan terhadap huni yang diperbaiki
Tumbuh dan Berkembangnya
Permukiman Kumuh diluar Kawasan
Permukiman Kumuh dengan Luas di
Bawah 10 (sepuluh) Ha
2) Kerja Sama Perbaikan Rumah Tidak Terlaksananya Pembangunan 100% 0 0 Pembangunan alun- Dialihkan kedinas putr
Layak Huni Beserta PSU di Luar Taman Alun-alun Cililin alun cililin tidak
Kawasan Permukiman Kumuh terealisasi karena
dengan Luas di Bawah 10 ( sepuluh) status tanah yang
Ha bukan milik pemda
kbb
III PROGRAM PENINGKATAN Jumlah Peningkatan PSU 100% 0 0 Adanya perumahan Memfasilitasi dan
PRASARANA, SARANA DAN perumahan formal yang belum mengkoordinasikan
UTILITAS UMUM (PSU) melakukan serah kepada pengembangan
terima psus perumahan perihal serah
perumahan kepada terima kepada pemda
pemda
5 Urusan Penyelenggaran PSU
Perumahan
1) Perencanaan Penyediaan PSU Jumlah dokumen 5 dokumen 5 dokumen 100
Perumahan perencanaan teknis
penyediaan PSU perumahan
2) Penyediaan Prasarana, Sarana, dan Jumlah PSU terbangun 5 Perumahan 0 Perumahan 0
Utilitas Umum di Perumahan untuk
Menunjang Fungsi Hunian
3) Koordinasi dan Sinkronisasi dalam Jumlah kegiatan koordinasi 5 kali 5 kali 100
rangka Penyediaan Prasarana, dan sinkronisasi penyediaan
Sarana, dan Utilitas Umum PSU perumahan
Perumahan
V PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISPERKIM B B
URUSAN PEMERINTAHAN
Daerah
1) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen RKA- 1 dokumen 1 dokumen 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersedianya Dokumen DPA- 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD Perubahan DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersusunya laporan capaian 4 dokumen 4 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar kinerja dan ihtisar realisasi
Realisasi Kinerja SKPD kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Capaian kinerja aparatur ASN 12 bulan 12 bulan 100
dalam 1 tahun
2) Pelaksanaan Penatausahaan dan Penatausahaan dan 12 bulan 12 bulan 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD Pengujian/Verifikasi Keuangan
SKPD dalam satu tahun
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah dokumen laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD keuangan tahunan
4) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah dokumen pelaporan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan keuangan, bulanan,
Bulanan/Triwulanan/Semesteran triwulanan dan semesteran
SKPD
5) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Jumlah dokumen pelaporan 2 dokumen 2 dokumen 100
Prognosis Realisasi Anggaran prognosis realisasi anggaran
Perangkat Daerah
1) Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah kegiatan Bimbingan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Undangan teknis dan Pelatihan formal
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Komponen Instalasi 9 jenis 9 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik/ Penerangan Bangunan
Kantor
Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Peralatan Rumah 11 Jenis 11 Jenis 100
Tangga Tangga
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Penyediaan bahan logistik 12 bulan 12 bulan 100
kantor dalm satu tahun
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang Cetakan dan 10 jenis 10 jenis 100
4) Penyediaan Bahan Bacaan dan Penyediaan Bahan Bacaan 12 bulan 12 bulan 100
Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan Perundang-
Undangan dalam satu tahun
5) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Jumlah Kegiatan Rapat-rapat 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD Koordinasi dan Konsultasi Ke
Luar Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terlaksananya Jasa 12 bulan 12 bulan 100
Administrasi dan Surat
Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Terlaksananya penyediaan 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Terciptanya lingkungan yang 12 bulan 12 bulan 100
Kantor bersih
15 Pemeliharaan Barang Milik Cakupan Penyelenggaraan
Daerah Penunjang Urusan Pemeliharaan Barang
Pemerintahan Daerah Milik Daerah SKPD
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah kendaraan 12 bulan 12 bulan 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak dinas/operasional yang
Kendaraan Perorangan Dinas atau dilakukan kegiatan
Kendaraan Dinas Jabatan pemeliharaan rutin/ berkala
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah kendaraan 12 bulan 12 bulan 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan dinas/operasional lapangan
Perizinan Kendaraan Dinas yang dilakukan kegiatan
Operasional atau Lapangan pemeliharaan rutin/ berkala
3) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Pemeliharaan 12 bulan 12 bulan 100
Lainnya peratalan dan Mesin lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman
pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
terdiri dari 4 Program, 11 Kegiatan dan 33 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja
keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target kinerja
adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman
1. PROGRAM KAWASAN PERMUKIMAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Penerbitan Izin Pembangunan dan Pengembangan
Kawasan Permukiman, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan dan/atau Review serta Legalisasi Rencana Pembangunan
dan Pengembangan Kawasan Permukiman dan Permukiman Kumuh,
Dokumen kajian Sinkronisasi Penataan Kawasan Pemukiman Kab.
Bandung Barat dengan Kawasan Strategis Nasional Cekungan Bandung.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengendalian Pembangunan dan
Pengembangan Kawasan Permukiman dan Permukiman Kumuh, dengan
lokasi anggaran sebesar Rp.202.936.804,- dan terealisasi sebesar
monitoring pengendalian pembangunan dan pengembangan 38 kawasan
permukiman kumuh.
2) Kegiatan Penataan dan Peningkatan Kualitas Kawasan

Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha,
melaksanakan sub kegiatan Penyusunan Rencana Pencegahan dan
Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan Permukiman Kumuh, dengan
Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kulitas Permukiman Kumuh
Perkotaan (RP2KPKP).
3) Kegiatan Peningkatan Kualitas Kawasan Permukiman Kumuh
dengan Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha, dengan rincian sub kegiatan:
a) Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni, dengan alokasi anggaran sebesar
99,25%.Hasilnya adalah perbaikan 45 rumah tidak layak huni dengan
rincian: 15 unit di Desa Padalarang, 15 unit di Desa Cempaka Mekar
dan 15 unit di Desa Cimerang.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengendalian Penyelenggaraan
Pemugaran/Peremajaan Permukiman Kumuh, dengan alokasi anggaran
93,20%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring pengendalian
peremajaan permukiman kumuh di 38 kawasan.
2. PROGRAM PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH, di

1) Kegiatan Pencegahan Perumahan dan Kawasan Permukiman
Kumuh pada Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni untuk Pencegahan terhadap
Tumbuh dan Berkembangnya Permukiman Kumuh diluar Kawasan
Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha, dengan
Rp.2.310.295.014,- atau 89,90%. Hasilnya adalah perbaikan rumah
tidak layak huni sebanyak 114 Unit di 23 Desa tersebar di 13
Kecamatan.
b) Kerja Sama Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni Beserta PSU diluar
Kawasan Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah 10 (sepuluh) Ha,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15,000.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan dalm rangka
pembangunan dan penataan Alun-Alun Cililin dan tidak terealisasi
karena status lahan untuk pembangunan Alun-Alun Cililin masih belum
jelas.
3. PROGRAM PENINGKATAN PRASARANA, SARANA DAN UTILITAS
UMUM (PSU), di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Urusan Penyelenggaraan PSU Perumahan, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Perencanaan Penyediaan PSU Perumahan, dengan alokasi anggaran
98,40%. Hasilnya adalah tersususnnya 2 dokumen profil perumahan
wilayah I dan II.
b) Penyediaan Prasarana, Sarana, dan Utilitas Umum di Perumahan untuk
Menunjang Fungsi Hunian, dengan alokasi anggaran sebesar
72,45%. Hasilnya adalah persiapan penyediaan sarana dan prasarana,
sarana dan utilitas perumahan sedangkan pembangunan Balai RW di
Desa Tenjolaut, di Desa Kertajaya dan di Perumahan Graha Padalarang
Indah tidak terealisasi karena belum adanya serah terima dari
pengembang ke Pemkab Bandung Barat.
c) Koordinasi dan Sinkronisasi dalam rangka Penyediaan Prasarana,
Sarana, dan Utilitas Umum Perumaha, dengan alokasi anggaran sebesar
92,11%. Hasildnya adalah terlaksananya monitoring, survey dan
udpdating data prasarana, sarana dan utilitas perumahan di wilayah

a) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD, dengan alokasi
Rencana Kegiatan Anggaran Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman Tahun 2022.
b) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD, dengan
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman Tahun 2021.
c) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD, dengan alokasi anggaran
(DPA) Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Tahun 2022.
d) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD dengan alokasi
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman Tahun 2021.
e) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
98,98%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen SAKIP, Lakip, LPPD,
LKPJ dan Capaian Kinerja Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.

sub kegiatan:
99,80%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan gaji dan tunjangan
ASN Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman tahun 2021.
b) Pelaksanaan Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD,
dokumen laporan penatausahaan keuangan pada Dinas Perumahan
dan Kawasan Permukiman.
c) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
dokumen Laporan Keuangan Akhir tahun Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman T.A 2021
/Semesteran SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp.140.880.000,-
keuangan semester I dan II Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman T.A 2021
dokumen prognosis realisasi anggaran Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman T.A 2021.
3) Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah,

melaksanakan sub kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
Rp.30.675.000,- atau 98,79 %. Hasilnya adalah terlaksananya forum
perangkat daerah bidang perumahan dan kawasan permukiman serta
Sosialisasi pengelolaan SIPD bagi aparatur Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman.

kegiatan:
a. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor,
Rp.3.429.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya komponen
instalasi listrik.
b. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan peralatan rumah
tangga perkantoran untuk menunjang kegiatan dinas.
c. Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadaan dekorasi penunjang pameran hari besar,
tersedianya alat tulis kantor dan terpenuhinya kebutuhan makan dan
minum rapat internal dan eksternal dinas.
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
Rp.18.453.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya cetakan dinas
dan penggandaan penunjang kegiatan dinas.
e. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
belanja publikasi adventorial kegiatan dinas dan pengadaan surat
kabar.
f. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
perjalanan dinas dalam rangka koordinasi, konsultansi/kunjungan kerja
ke Pemerintah Daerah lainnya.

96,40%. Hasilnya adalah pelayanan jasa surat menyurat dinas selama
12 bulan.
telekomunikasi pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.
atau 98,23%. Hasilnya adalah pemeliharaan kebersihan pada Dinas
Perumahan dan Kawasan Permukiman selama 12 bulan.

Rp.39.420.000,- atau 97,74%. Hasilnya adalah pembayaran pajak
kendaraan dan pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas jabatan
selama 12 bulan
pembayaran pajak kendaraan dan pemeliharaan kendaraan dinas
operasional/lapangan.
100%. Hasilnya adalah pembayaran jasa perbaikan peralatan kerja.
3.1.5 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat
Tabel 3.5 Capaian Pelaksanaan Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat Yang
Dilaksanakan Oleh Satuan Polisi Pamong Praja

SUB KEGIATAN
I Program Peningkatan Ketentraman Persentase Penegakan 100 97,91 98 2 aduan yang tidak Penyesuain perda
dan Ketertiban Umum Perda dan Perkada terangani menengani terhadap PP 16 tahun
imb, krena adanya pp 2021.
16 tahun 2021.tidak
adanya kewenangan
pemerintahan daerah
mengenai sanksi.dan
belum adanya
penyesuain perda
terkait perda tersebut
1 Penanganan Gangguan Ketentraman
dan Ketertiban Umum Dalam 1 (satu)
1) Pencegahan Gangguan Ketenteraman dan Jumlah pelaksanaan patroli, 70 kegiatan 70 kegiatan 100
Ketertiban Umum melalui Deteksi Dini dan pengamanan pengendalian
Cegah Dini, Pembinaan dan Penyuluhan, umum (pam idul fitri&idul
Pelaksanaan Patroli, Pengamanan, dan adha, natal dan tahun baru,
Pengawalan PHBN, unjuk rasa, acara
pimpinan, pam kantor dan
rumah dinas)
2) Penindakan atas Gangguan Ketenteraman Jumlah penindakan dan 50 kegiatan 50 kegiatan 100
dan Ketertiban Umum Berdasarkan Perda penanganan ketentraman dan
dan Perkada melalui Penertiban dan ketertiban umum
Penanganan Unjuk Rasa dan Kerusuhan
Massa
3) Pemberdayaan Perlindungan Masyarakat Jumlah anggota Satlinmas 165 orang 165 orang 100
dalam rangka Ketentraman dan Ketertiban yang mendapatkan bimtek
Umum
4) Peningkatan Kapasitas SDM Satuan Polisi Jumlah anggota yang 140 orang 140 orang 100
Pamongpraja dan Satuan Perlindungan mengikuti pelatihan
Masyarakat termasuk dalam Pelaksanaan
Tugas yang Bernuansa Hak Asasi Manusia
5) Kerjasama antar Lembaga dan Kemitraan Jumlah pelaksanaan kerjasama 41 desa 41 desa 100
dalam Teknik Pencegahan dan Penanganan dan kemitraan serta
Gangguan Ketentraman dan Ketertiban pengamanan penanganan
Umum gangguan trantibum
2 Penegakan Peraturan Daerah
Kabupaten/Kota dan Peraturan
Bupati/Wali Kota
1) Pengawasan atas Kepatuhan terhadap Jumlah pengawasan 24 kegiatan 24 kegiatan 100
Pelaksanaan Peraturan Daerah dan pelaksanaan Perda
Peraturan Bupati/Wali Kota
2) Pengawasan atas Kepatuhan terhadap Jumlah pengawasan 5 kegiatan 3 kegiatan 166
Pelaksanaan Peraturan Daerah dan pelaksanaan Perda
Peraturan Bupati/Wali Kota
3) Pengelolaan Promosi ASN Jumlah proses Promosi ASN 4 kali 4 kali 100
yang terfasilitasi
3 Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri
Sipil (PPNS) Kabupaten/Kota
1) Pengembangan kapasitas dan karier PPNS Jumlah PPNS yang 11 orang 11 orang 100
mendapatkan Pengembangan
II PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP SATPOL PP BB B
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
4 Perencanaan, Penganggaran, dan
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA- Jumlah dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA- SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- SKPD Jumlah dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Jumlah dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA- SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah dokumen 5 dokumen 5 dokumen 100
5 Administrasi Keuangan Perangkat
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah pembayaran gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Laporan Keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Akhir Tahun Perangkat Daerah
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah laporan keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran bulanan/triwulanan/semestera
SKPD n SKPD
6 Administrasi Kepegawaian Perangkat
Daerah
1) Pengadaan pakaian dinas beserta atribut Jumlah pengadaan pakaian 140 stel 140 stel 100
kelengkapannya dinas beserta atribut
kelengkapannya
2) Sosialisasi peraturan perundang-undangan Jumlah pelaksanaan sosialisasi 2 kegiatan 2 kegiatan 100
peraturan perundang-
undangan
7 Administrasi Umum Perangkat Daerah

1) Penyediaan komponen instalasi Jumlah komponen listrik yang 4 jenis 4 jenis 100
listrik/penerangan bangunan kantor disediakan
2) Penyediaan peralatan dan perlengkapan Jumlah penyediaan peralatan 11 jenis 11 jenis 100
kantor dan perlengkapan kantor
3) Penyediaan peralatan rumah tangga Jumlah penyediaan peralatan 21 jenis 21 jenis 100
rumah tangga
4) Penyediaan bahan logistik kantor Jumlah penyediaan bahan 47 jenis 47 jenis 100
logistik kantor
5) Penyediaan barang cetakan dan Jumlah penyediaan barang 8 jenis 8 jenis 100
penggandaan cetakan dan penggandaan
6) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan Jumlah penyediaan bahan 3 jenis 3 jenis 100
perundang-undangan bacaan dan peraturan
perundang-undangan
7) Fasilitasi kunjungan tamu Jumlah penyediaan makan dan 100 orang 100 orang 100
minum tamu
8) Penyelenggaraan rapat koordinasi dan Jumlah Kegiatan rapat 33 kali 33 kali 100
konsultasi SKPD koordinasi dan konsultasi PD
8 Penyediaan Jasa Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah penyediaan jasa cetak 12 bulan 12 bulan 100
dan penggandaan
2) Penyediaan jasa peralatan dan Jumlah penyediaan jasa 4 jenis 4 jenis 100
perlengkapan kantor peralatan dan perlengkapan
kantor
9 Pemeliharaan Barang Milik Daerah
Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah pemeliharaan 1 unit 1 unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan kendaraan dinas jabatan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas
Jabatan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah pemeliharaan 29 unit 29 unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan kendaraan dinas lapangan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Jumlah pemeliharaan Gedung 1 Gedung 1 Gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Kantor
Urusan pemerintahan bidang ketentraman, ketertibaban umum, dan
perlindungan masyarakat pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong
Praja terdiri dari 2 Program, 9 Kegiatan dan 33 Sub Kegiatan, oleh Badan
Penanggulangan Bencana Daerah terdiri dari 2 Program, 10 Kegiatan dan 32 Sub
Kegiatan dan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan terdiri dari 2
Program, 9 Kegiatan dan 25 Sub Kegiatan dengan capaian kinerja adalah sebagai
berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Satuan Polisi Pamong
Praja
1. PROGRAM PENINGKATAN KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN UMUM,

1) Kegiatan Penanganan Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban
Umum dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pencegahan Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban Umum melalui
Deteksi Dini dan Cegah Dini, Pembinaan dan Penyuluhan, Pelaksanaan
Patroli, Pengamanan, dan Pengawalan, dengan alokasi anggaran
atau 98,8%. Hasilnya adalah terlaksananya 35 kali patroli ketertiban
umum di 16 Kecamatan, 25 kali pengamanan dan pengawalan
pimpinan dan PHBN serta 10 kali pengamanan unjuk rasa.
b) Penindakan atas Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban Umum
Berdasarkan Perda dan Perkada melalui Penertiban dan Penanganan
Unjuk Rasa dan Kerusuhan Massa, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya 8 kali penertiban PKL, 6 kali penertiban
warung remang-remang/PSK, 2 kali penertiban IMB, 4 kali penertiban
gepeng/anak jalanan dan 30 kali penertiban reklame.
c) Pemberdayaan Perlindungan Masyarakat dalam rangka Ketentraman
dan Ketertiban Umum, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya bimbingan teknis anggota Satlinmas
terkait penerapan prokes covid-19 dalam rangka pengamanan Pilkades
serentak tahun 2021.
d) Peningkatan Kapasitas SDM Satuan Polisi Pamong Praja dan Satuan
Perlindungan Masyarakat termasuk dalam Pelaksanaan Tugas yang
Bernuansa Hak Asasi Manusia, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pelatihan beladiri bagi anggota Satpol PP
dan pengadaan pakaian beladiri untuk 140 anggota Satpol PP.
e) Kerjasama antar Lembaga dan Kemitraan dalam Teknik Pencegahan
dan Penanganan Gangguan Ketentraman dan Ketertiban Umum,
pengamanan pelaksanaan pemilihan kepala desa serentak di 41 Desa.
2) Kegiatan Penegakan Peraturan Daerah Kabupaten/Kota dan

Peraturan Bupati/Wali Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pengawasan atas Kepatuhan terhadap Pelaksanaan Peraturan Daerah
dan Peraturan Bupati/Wali Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.15.880.000,- dan terealisasi sebesar Rp.15.710.000- atau 98,9%.
Hasilnya adalah terlaksananya 31 kali pengawasan atas kepatuhan
pelaksanaan Perda ke 16 kecamatan.
b) Penanganan atas Pelanggaran Peraturan Daerah dan Peraturan
Bupati/Wali Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.121.190.500,-
dan terealisasi sebesar Rp.104.738.500- atau 86,42%. Hasilnya adalah
terlaksananya 3 kali penegakan tipiring terhadap pelanggaran
penerapan protokol kesehatan di wilayah Kab. Bandung Barat.
3) Kegiatan Pembinaan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS)

Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pengembangan Kapasitas
dan Karier PPNS, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.22.732.000,- dan
terlaksananya bimbingan teknis pengembangan kapasitas dan karier 11
orang PPNS.
Renstra Perubahan Satpol PP tahun 2018-2023 dan Renja Perubahan
Satpol PP T.A 2021.
Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Satpol PP Tahun 2022.
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) Satpol PP Tahun 2021.
sebesar Rp.3.987.500,- dan terealisasi sebesar Rp.3.987a500,- atau
(DPA) Satpol PP Tahun 2022.
Rp.3.987.500,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) Satpol PP Tahun 2021.
f) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunnya laporan evaluasi kinerja sebanyak 5
dokumen (LAKIP, LKPJ, LPPD, RKPD, dan SAKIP).
sub kegiatan:
95,76%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran gaji ASN sebanyak
14 kali dan tunjangan ASN sebanyak 12 kali.
dokumen Laporan Keuangan Akhir dan Laporan Asset Satpol PP.
c) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
keuangan semester I dan II BPBD T.A 2021.

Rp.195.958.000,- atau 99,37%. Hasilnya adalah tersedianya 140 stell
Pakaian Dinas Lapangan (PDL) beserta atribut kelengkapannya.
b) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi terkait
pelaksanaan penegakan Perda dan perlindungan hukum bagi petugas
Satpol PP serta sosialisasi disiplin pegawai dan kesamaptaan bagi
anggota Satpol PP.
kegiatan:
sebesar Rp.8.340.000,- atau 99,09%. Hasilnya adalah pengadaan 4
jenis peralatan listrik.
Rp.107.814.349,- atau 97,44%. Hasilnya adalah pengadaan 11 jenis
peralatan dan perlengkapan kantor berupa: 20 unit perlengkapan
computer PC, gordyn, 1 unit penghancur kertas, 1 unit Lcd projector, 1
unit portable sound system, 2 unit laptop, 2 unit Komputer PC, 2 unit
printer dan pembayaran jasa internet selama 12 bulan
perkantoran.
Hasilnya adalah pengadaan 45 jenis ATK, pengisian 180 galon air isi
ulang, belanja 8 kali makanan dan minuman rapat internal Dinas untuk
640 orang.
Rp.17.283.800,- Atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 8 jenis
cetakan dinas.
dokumentasi penindakan gangguan trantibum, publikasi sosialisasi
adaptasi kebiasaan baru penerapan protocol kesehatan dan
dokumentasi dan publikasi kegiatan penegakan Perda.
Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman tamu
untuk keperluan 100 orang.
Rp.21.876.000,- atau 89,58%. Hasilnya adalah terlaksananya 33 kali
perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka koordinasi pelaksanaan
urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat

Hasilnya adalah pelayanan jasa surat menyurat dinas selama 12 bulan
pemeliharaan 4 jenis peralatan dan perlengkapan kantor berupa: AC,
Komputer PC, Laptop dan Printer.

b) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan
pemeliharaan dan pembayaran pajak kendaraan dinas operasional atau
lapangan sebanyak 19 unit roda 2, 7 unit roda empat dan 3 unit roda
enam.
c) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, dengan
Rp.4.140.000,- atau 73,40%. Hasilnya adalah terlaksananya pengecatan
gedung kantor Satpol PP.
Tabel 3.6 Capaian Pelaksanaan Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat Yang Dilaksanakan Oleh
Badan Penanggulangan Bencana Daerah

I PROGRAM Meningkatnya Nilai Ketahanan Sedang Sedang
PENANGGULANGAN BENCANA Daerah (IKD)
1 Pelayanan Informasi Rawan
Bencana Kabupaten/Kota
1) Sosialisasi, Komunikasi, Informasi Jumlah warga negara yang diberikan 120 orang 120 orang 100
dan Edukasi (KIE) Rawan komunikasi, informasi dan edukasi
Bencana Kabupaten/Kota (Per rawan bencana per jenis ancaman
Jenis Bencana) bencana
2 Pelayanan Pencegahan dan
Kesiapsiagaan Terhadap
Bencana
1) Pelatihan Pencegahan dan Jumlah aparatur yang terlatih 60 orang 60 orang 100
Mitigasi Bencana Kabupaten/Kota menangani sub-urusan bencana dan
Warga Negara yang berada di
kawasan rawan bencana
2) Pengendalian Operasi dan Persentase warga negara yang 100% 100% 100
Penyediaan Sarana Prasarana mendapatkan layanan pusdalops
Kesiapsiagaan Terhadap Bencana penanggulangan bencana dan sarana
Kabupaten/Kota prasarana kesiapsiagaan terhadap
bencana
3) Penanganan Pascabencana Terlaksananya koordinasi dalam 3 kegiatan 3 kegiatan 100%
Kabupaten/Kota kegiatan penanganan Pasca Bencana
4) Pengembangan Kapasitas Tim Terlaksananya pengembangan 60 orang 60 orang 100%
Reaksi Cepat (TRC) Bencana kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC)
Kabupaten/Kota Bencana Kabupaten/Kota
5) Penyusunan Rencana Kontijensi Tersedianya data/informasi tentang 1 Dokumen 1 Dokumen 100%
rencana kontinjensi dalam bentuk
dokumen resmi
3 Pelayanan Penyelamatan dan
Evakuasi Korban Bencana
1) kegiatan Respon Cepat Darurat Persentase Terespon secara cepat 100% 100% 100
Bencana Kabupaten/Kota setiap hasil penetapan status darurat
bencana kurang dari 24 jam
2) Pencarian, Pertolongan dan Persentase warga negara yang 100% 100% 100
Evakuasi Korban Bencana berhasil dicari, ditolong dan evakuasi
Kabupaten/Kota korban bencana
3) Penyediaan Logistik Penyelamatan Tersedianya Logistik bagi Korban 2.050 set 1.930 set 94 Kebutuhan logistik
dan Evakuasi Korban Bencana Bencana Alam bencana non alam
Kabupaten/Kota dicairkan sesuai
kebutuhan dan pada
akhir tahun kasus
covid melandai
4) Aktivasi Sistem Komando Persentase jumlah petugas yang aktif 100% 100% 100
Penanganan Darurat Bencana dalam penanganan darurat bencana
II PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP BPBD BB B
URUSAN PEMERINTAHAN
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Tersusunnya Dokumen Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen RKA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA- SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA- SKPD RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersusunnya Dokumen DPA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
Perubahan DPA- SKPD DPA-SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunya Dokumen Laporan Kinerja 1 dokumen 1 dokumen 100
Perangkat Daerah (LAKIP)
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Tersedianya Gaji dan Tunjangan bagi 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN ASN BPBD Kabupaten Bandung Barat
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen Laporan Akhir 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Tahun Perangkat Daerah
SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya Laporan Keuangan 12 dokumen 12 dokumen 100
Laporan Keuangan Bulanan Perangkat Daerah
SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Tersedianya pakaian olahraga 52 stel 52 stel 100
Prasarana Disiplin Pegawai
2) Pengadaan pakaian dinas beserta Tersedianya Pakaian dinas bagi ASN 52 stel 52 stel 100
atribut kelengkapannya BPBD Kabupaten Bandung Barat
3) Pendidikan dan Pelatihan Terlaksananya Pengembangan 52 orang 52 orang 100
Pegawai Berdasarkan Tugas dan Kapasitas bagi ASN BPBD Kabupaten
Fungsi Bandung Barat
7 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan bahan logistik kantor Tersedianya Logistik Kantor 14 Jenis 13 Jenis 100
2) Penyediaan barang cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan dan 73.612 73.612 100
penggandaan Penggandaan lembar lembar
3) Penyediaan bahan bacaan dan Tersedianya Bahan Bacaan dan 40 Jenis 40 Jenis 100
peraturan perundang-undangan Peraturan Perundang-undangan
4) Penyelenggaraan rapat koordinasi Terselenggaranya Rapat Koordinasi 12 Bulan 12 Bulan 100
dan konsultasi SKPD dan Konsultasi Perangkat Daerah
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebeul Tersedianya Mebel untuk Kantor BPBD 60 Unit 60 Unit 100
2) Pengadaan Peralatan dan Mesin Tersedianya Peralatan dan Mesin 29 Unit 29 Unit 100
Lainnya Lainnya bagi Kantor BPBD
1) Penyediaan Jasa Peralatan dan Tersedianya jasa perbaikan peralatan 35 Jenis 35 Jenis 100
Perlengkapan Kantor dan perengkapan kantor
2) Penyediaan Jasa Pelayanan Tersedianya Jasa Pelayanan Umum 12 Bulan 12 Bulan 100
Umum Kantor Kantor
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya jasa pemeliharaan 11 Unit 11 Unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak kendaraan dinas jabtan
Kendaraan Perorangan Dinas atau
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya jasa pemeliharaan 19 Unit 19 Unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan kendaraan dinas operational atau
Perizinan Kendaraan Dinas lapangan
c. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Penanggulangan
Bencana Daerah
1. PROGRAM PENANGGULANGAN BENCANA, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pelayanan Informasi Rawan Bencana Kabupaten/Kota,
melaksanakan Sub Kegiatan Sosialisasi, Komunikasi, Informasi dan Edukasi
(KIE) Rawan Bencana Kabupaten/Kota (Per Jenis Bencana), dengan alokasi
Rp.337.699.912,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi dan
edukasi tentang kerawanan bencana kepada 60 orang perwakilan
masyarakat dan aparatur desa di Desa Jambudipa Kecamatan Cisarua dan
di Desa Padaasih Kecamatan Cisarua.
2) Kegiatan Pelayanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan Terhadap

Bencana, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana Kabupaten/Kota, dengan
Rp.344.022.000,- atau 96,20%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi
dan pendampingan Desa Tangguh Bencana di Desa Citatah Kecamatan
Cipatat, di Desa Sukajaya Kecamatan Lembang dan di Desa Pasirlangu
Kecamatan Cisarua.
b) Pengendalian Operasi dan Penyediaan Sarana Prasarana Kesiapsiagaan
Terhadap Bencana Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya penyebaran informasi kebencanaan dari
Pusdalops kepada masyarakat dalam bentuk leaflet.
c) Penanganan Pascabencana Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah Sosialisasi tentang fasilitasi perbaikan
lingkungan, prasarana dan sarana umum pasca bencana kepada 65
orang peserta, Sosialisasi tentang penaksiran kerugian akibat bencana
kepada 65 orang peserta dan Sosialisasi tentang penerapan rancang
bangun dan peralatan bangunan tahan gempa (BTG) kepada 65 orang
peserta.
d) Pengembangan Kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC) Bencana
pelatihan penanggulangan bencana bagi 60 orang petugas TRC dan
terlaksananya layanan reaksi cepat penanggulangan bencana.
e) Penyusunan Rencana Kontijensi, dengan alokasi anggaran sebesar
96,64%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen rencana Kontijensi
Longsor di Kab. Bandung Barat
3) Kegiatan Pelayanan Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bencana,

a) Respon Cepat Darurat Bencana Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.14.705.000,- atau 100%. Hasilnya adalah layanan respon
penerbitan status darurat bencana kurang dari 24 jam dengan realisasi
pada saat kejadian longsor dan banjir dan status darurat bencana
hidrometerologi.
b) Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi Korban Bencana Kabupaten/Kota,
pencarian, pertolongan dan evakuasi korban bencana yang terjadi
sepanjang tahun 2021.
c) Penyediaan Logistik Penyelamatan dan Evakuasi Korban Bencana
dan terealisasi sebesar Rp.506.769.500,- atau 72,66 %. Hasilnya
adalah terlaksananya penyediaan dan penyaluran logsitik sebanyak
1.480 paket sembako, 250 set peralatan makan dan 200 buah tikar
untuk korban bencana.
d) Aktivasi Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana, dengan alokasi
Rp.18.831.000,- atau 100%. Hasilnya adalah kesiapan 30 orang
petugas penanganan darurat bencana di wilayah Kab. Bandung Barat.
Rp.27.112.500,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen dan
Renja BPBD Tahun 2022 dan Renja Perubahan T.A 2021.
Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) BPBD Tahun 2022.
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) BPBD Tahun 2021.
(DPA) BPBD Tahun 2022.
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) BPBD Tahun 2021
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen LAKIP BPBD Tahun 2021.
sub kegiatan:
99,74%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran gaji dan
tunjangan 22 orang ASN BPBD.
dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun BPBD Tahun 2021.
keuangan semester I dan II BPBD T.A 2021

rincian Sub Kegiatan:
a) Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai, dengan alokasi
Rp.39.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya pakaian
olahraga untuk 52 orang pegawai BPBD
b) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya, dengan
Rp.148.311.000,- atau 99,80%. Hasilnya adalah tersedianya pakaian
PDH, PDL, Korpri dan Batik untuk 52 orang pegawai BPBD.
c) Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi,
pengembangan kapasitas bagi 52 orang pegawai BPBD.
kegiatan:
a) Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya 13 Alat Tulis Kantor.
b) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
Rp.39.040.000,- atau 85,79%. Hasilnya adalah tersedianya cetakan
dinas dan penggandaan sebanyak 73.612 lembar.
c) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
jenis surat kabar dan 2 jenis majalah.
d) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
Rp.426.651.100,- atau 99,87%. Hasilnya adalah terlaksananya 60 HOK
perjalanan dinas dalam rangka koordinasi dan konsultasi kebencanaan
daerah.

Pemerintah Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pengadaan Mebel, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.168.584.000,-
tersedianya filling cabinet 10 unit, bangku tunggu 3 unit, kursi kerja
pejabat lainnya 20 unit, kursi rapat 10 unit, meja kerja pejabat eselon
III 5 unit, meja kerja ess iv ½ biro 9 unit, meja rapat 1 unit dan sofa 2
unit.
b) Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya, dengan alokasi anggaran
atau 99,21%. Hasilnya adalah tersedianya alat penghancur kertas 1
unit, AC Split 2 unit, dispenser 1 unit, TV 75 inch 1 unit, camera
conference 1 unit, laptop 2 unit, P.C unit 3 unit, personal computer
lainnya 2 unit, hardisk ekternal 5 unit, printer 10 unit, printer a3+ 1
unit.

a) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
pemeliharaan 5 unit AC, 20 Unit Laptop/Personal computer dan 10 unit
printer.
b) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya jasa pelayanan umum kantor
selama 12 bulan

pemeliharaan dan pembayaran pajak 19 unit kendaraan dinas
operasional atau lapangan.
Tabel 3.7 Capaian Pelaksanaan Urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan Masyarakat Yang Dilaksanakan Oleh
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
NO URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA MENGATASI

PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
I Program Pencegahan Indeks Peningkatan Respon 75 54 72 • Kualitas dan • Meningkatkan
,Penangulangan, Penyelamatan Penanganan Bencana Kuantitas SDM Kualitas dan
Kebakaran Dan Penyelamatan Kebakaran dan • Kualitaas dan Kuantitas SDM
Kuantitas Sarana • Meningkatkan
Non Kebakaran Penyelamatan dan Prasaran Kualitaas dan
• Pos Pemadaman Kuantitas Sarana
dan Penyelamatan dan Prasaran
Masih terbatas • Menambah Pos
• Kurang Pemadaman dan
optimalmnya /tdk Penyelamatan
ada nya Relawan • Memberika pelatihan
kepada relawan
1 Pencegahan,Pengendalian
Pemadaman,Penyelamatan Dan
Penangulangan Bahan Berbahaya
Dan Beracun Kebakaran Dalam
1) Pemadaman dan Pengendalian Terlaksananya Pemadaman dan 16 Kec 16 Kec 100
Kebakaran dalam Daerah Pengendalian Kebakaran dalam
Kabupaten/Kota Daerah Kabupaten/Kota
2) Pengadaan Sarana dan Prasarana Tersedianya Sarana dan 3 Jenis 3 Jenis 100
Pencegahan Penangulangan Kebakaran Prasarana Pencegahan
dan alat Pelindung diri Penangulangan Kebakaran dan
alat Pelindung diri
2 Inspeksi Peralatan Proteksi Terlaksananya Inspeksi
Kebakaran Peralatan Proteksi
Kebakaran
1) Pendata Sarana Prasarana Proteksi Terlaksananya pendataan sarana 120 120 100
Kebakaran prasarana proteksi kebakaran Perusahaan Perusahaan
II Program Penunjang Urusan Nilai SAKIP DISDAMKAR BB
Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota
3 Perencanaan, Penganggaran Dan
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Terlaksananya Penyusunan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Perangkat Daerah Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Terlaksananya Koordinasi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
RKA SKPD Penyusunan Dokumen RKA
SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen terlaksananya koordinasi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD penyusunan dokumen perubahan
RKA SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD terlaksananya koordinasi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
penyusunan dokumen perubahan
DPA SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan terlaksananya koordinasi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
DPA-SKPD penyusunan dokumen perubahan
DPA SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terlaksananya evaluasi kinerja 2 Dokumen 2 Dokumen 100
perangkat daerah
4 Administrasi Keuangan Perangkat Terlaksananya Administrasi
Daerah Keuangan Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terlaksananya penyediaan Gaji 12 Bulan 12 Bulan 100
dan Tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya Koordinasi dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Penyusunan Laporan Keuangan
Akhir Tahun SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Lapoaran Terlaksananya Koordinasi dan 3 Dokumen 3 Dokumen 100
Keuangan Penyusunan Lapoaran Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD
5 Administrasi Kepegawaian Terlaksananya Administrasi
Perangkat Daerah Kepegawaian Perangkat
Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Terlaksananya Pengadaan 163 Stel 163 Stel 100
Atribut Kelengkapannya Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik Terlaksananya Penyediaan 2 Jenis 2 Jenis 100
Komponen Instalasi Listrik
2) Penyediaan Peralatan dan Terlaksananya Penyediaan 9 unit 9 unit 100
Perlengkapan Kantor Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
3) Penyediaan Peralatan rumah tangga Terlaksananya Penyediaan 17 Jenis 17 Jenis 100
Peralatan Rumah Tangga
4) Penyediaan bahan Logistik Kantor Terlaksananya Penyediaan bahan 48 Jenis 48 Jenis 100
Logistik Kantor
5) Penyediaan barang Cetakan dan Terlaksananya Penyediaan 10.000 10.000 100
penggandaan barang Cetakan dan Lembar Lembar
penggandaan
6) Fasilitasi Kunjungan Tamu Terlaksananya Fasilitasi 48 Kali 48 Kali 100
Kunjungan Tamu
7) Penyelenggaraan Rapat koordinasi dan Terlaksananya Penyelenggaraan 40 Kali 40 Kali 100
Konsultasi SKPD Rapat koordinasi dan Konsultasi
SKPD
8 Pengadaan Barang Milik Daerah
Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah
1) Pengadaan mebelair Terlaksananya Pengadaan 9 Jenis 9 Jenis 100
mebelair
Urusan Pemerintah Daerah
1) Penyediaan jasa Surat Menyurat Terlaksananya Penyediaan jasa 12 bulan 12 bulan 100
Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Terlaksananya Penyediaan Jasa 12 bulan 12 bulan 100
Daya Air dan Listrik Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan Biaya Terlaksananya Penyediaan Jasa 7 Unit 7 Unit 100
Pemeliharaan, Pajak dan perizinan Pemeliharaan Biaya
Kendaraan Dinas Operassional atau Pemeliharaan, Pajak dan
lapangan perizinan Kendaraan Dinas
Operassional atau lapangan
2) Pemeliharaan /Rehabilitasi Gedung Terlaksananya Pemeliharaan 1 Gedung 1 Gedung 100
Kantor dan bangunan Lainnya /Rehabilitasi Gedung Kantor dan
bangunan Lainnya
e. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan
1. PROGRAM PENCEGAHAN, PENANGGULANGAN, PENYELAMATAN
KEBAKARAN DAN PENYELAMATAN NON KEBAKARAN, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pencegahan, Pengendalian, Pemadaman, Penyelamatan,
dan Penanganan Bahan Berbahaya dan Beracun Kebakaran dalam
a) Pemadaman dan Pengendalian Kebakaran dalam Daerah
realisasinya adalah Rp.6.160.240.920,- atau 98.72%. Hasilnya adalah
terlaksananya 99 kali penanggulangan kebakaran dan penyelamatan
selama tahun 2021.
b) Pengadaan Sarana dan Prasarana Pencegahan, Penanggulangan Kebakaran dan
Alat Pelindung Diri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.167.640.000,-
realisasi sebesar Rp.210.360.000,- atau 9,70% Hasilnya adalah tersedianya 3
jenis Alat Pemadam Kebakaran dan obat obatan serta Sewa Bangunan Gedung
untuk Poswil Cikalongwetan.
2) Kegiatan Inspeksi Peralatan Proteksi Kebakaran, melaksanakan Sub

Kegiatan Pendataan Sarana Prasarana Proteksi Kebakaran, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.25.619.000,- terealisasi Rp.25.606.180,- atau 99,95%
Hasilnya adalah terlaksananya pendataan dan pemeriksaan kelayakan Alat
Pemadam Kebakaran Ringan (APAR) di 120 perusahaan

anggaran sebesar Rp.7.975.000,- dan terealisasi sebesar Rp.7.962.500.-
atau 99,84 %. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Renstra Perubahan
tahun 2018-2023 dan Renja T.A 2021.
b) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.3.987.500,- dan terealisasi sebesar Rp.3.952.500,- atau 99,12%.
Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen RKA T.A 2022.
c) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.14.600.100,- dan terealisasi sebesar Rp.10.369.850,- atau
71,03%. Hasilnya adalah tersusunnya Dukumen Perubahan RKA Tahun 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.987.500,- dan terealisasi sebesar Rp.3.952.500,- atau 99,12%. Hasilnya
adalah tersusunnya Dokumen DPA Tahun 2022.
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.14.587.500,- dan terealisasi sebesar Rp.10.437.500,- atau 71,55%.
Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Perubahan DPA Tahun 2021.
Rp.7.875.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.025.000,- atau 76,51%. Hasilnya
adalah tersusunnya dokumen Laporan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dan
dokumen evaluasi RKPD Tahun 2021.

sub kegiatan:
99,99%. Hasilnya adalah terpenuhinya Gaji PNS dan Tunjangan
Perbaikan Penghasilan 27 orang PNS.
Dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun 2021.
tersusunnya Dokumen Laporan Keuangan Bulanan, Laporan Triwulanan
Laporan Semester I dan II.
melaksanakan Sub Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.280.340.000,- dan
tersedianya 165 stel PDH beserta atributnya dan 163 buah kaos olahraga.

kegiatan:
jenis alat 2 listrik, 2 buah senter dan pembayaran Listrik dan Air.
anggaran sebesar Rp.156.430,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.154.195.002,- atau 98,57%. Hasilnya adalah pengadaan 2 set
perlengkapan Komputer, 2 buah Komputer PC, 5 buah Laptop dan
Pembayaran Telepon untuk 12 bulan.
sebesar Rp.12.339.000, - dan terealisasi sebesar Rp.12.339.000,- atau
perkantoran
Hasilnya adalah tersedianya ATK dan bahan logistic kantor.
dinas dan penggandaan dokumen.
Rp.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.450.000,- atau 75%. Hasilnya
adalah terpenuhinya makan dan minum untuk keperluan jamuan tamu.
g) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
Rp.4.250,000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya perjalanan
dinas dalam daerah dalam rangka monitoring dan koordinasi
pelaksanaan urusan Ketentraman, Ketertiban Umum, dan Perlindungan
Masyarakat.

Pemerintah Daerah, melaksanakan Sub Kegiatan Pengadaan Mebel,
Rp.136.697.000,- atau 99,41%. Hasilnya adalah pengadaan mebelair
berupa: 3 buah filling cabinet, 3 buah lemari besi, 10 buah loker, 6 set
bangku tunggu, 18 buah kursi besi, 6 buah kursi kerja pejabat, 18 buah
meja ½ biro, 1 Set Sofa dan 6 buah meja kerja pejabat.

pembayaran listrik dan internet selama 12 bulan.

pemeliharaan dan pembayaran pajak 5 unit kendaraan dinas dan 2 unit
kendaraan operasional dinas
b) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya,
Rp.4.500.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terpeliharanya bangunan
kantor Dinas Damkar dan Penyelamatan.
3.1.6 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Sosial
Tabel 3.8 Capaian Pelaksanaan Urusan Sosial

PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB MENGATASI
KEGIATAN KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pemerlu Pelayanan 71% 71% 100
SOSIAL Kesejahteraan Sosial (PPKS)
yang ikut serta dalam
penyelenggaraan kesejahteraan
sosial
1 Pengembangan Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial Daerah
Kabupaten/Kota
1) Peningkatan Kemampuan Potensi Meningkatnya kemampuan TKSK 16 orang 16 orang 100
Tenaga Kesejahteraan Sosial
Kecamatan Kewenangan
Kabupaten/Kota
2) Peningkatan Kemampuan Potensi Meningkatnya kemampuan PSKS 16 kec 16 kec 100
Sumber Kesejahteraan Sosial Keluarga keluarga termasuk PKH
3) Peningkatan Kemampuan Potensi Meningkatnya kemampuan PSKS 3 lembaga 3 lembaga 100
Sumber Kesejahteraan Sosial kelembagaan
Kelembagaan Masyarakat
II PROGRAM REHABILITASI SOSIAL Persentasi penyandang 100 100 100%
Disabilitas Terlantar, Anak
Terlantar, Lanjut Usia Terlantar,
serta Gelandangan Pengemis
yang mendapatkan program
rehabilitasi di Luar Panti Sosial
2 Rehabilitasi Sosial Dasar
Penyandang Disabilitas Terlantar,
Anak Terlantar, Lanjut Usia
Terlantar, serta Gelandangan
Pengemis di Luar Panti Sosial
1) Penyediaan Permakanan Tersedianya Permakanan untuk 130 orang 130 orang 100
Penyandang Anak Terlantar;
Penyandang Diasbilitas; Penyandang
Gelandangan dan Pengemis;
Penyandang Lansia.
2) Penyediaan Sandang Tersedianya Sandang untuk 90 orang 90 orang 100
Penyandang Anak Terlantar;
Penyandang Diasbilitas; Penyandang
Gelandangan dan Pengemis;
Penyandang Lansia.
3) Penyediaan Alat Bantu Tersedianya alat bantu kaki palsu, 80 orang 80 orang 100
alat bantu kruk, alat bantu kursi roda
untuk penyandang disabilitas;
Tersedianya alat bantu kursi roda
untuk lansia terlantar; Tersedianya
alat bantu walker untuk penyandang
disabilitas.
4) Pemberian Pelayanan Reunifikasi Terlaksananya Reunifikasi Keluarga 16 orang 16 orang 100
Keluarga
5) Pemberian bimbingan sosial kepada Terlaksananya Pemberian bimbingan 1 dokumen - 0 Kegiatan ini Mengajukan
keluarga penyandang disabilitas sosial kepada keluarga penyandang dilaksanakan dalam permohonan bantuan
terlatar, anak terlantar, lanjut usia disabilitas terlatar, anak terlantar, rangka penyusunan gedung planet
terlantar, serta gelandangan lanjut usia terlantar, serta DED planet disabilitas creative disabilitas ke
pengemis dan masyarakat gelandangan pengemis dan yang direncanakan kementrian
masyarakat berlokasi di Kotabaru social,kementrian
Parahyangan tetapi PUPR,BUMN dan
tidak terealisasi karena perhutani.
baru diangarkan pada
perubahan sehingga
pewaktuan tidak
tercapai.
6) Pemberian Layanan Data dan Tersedianya layanan data dan 12 bulan 12 bulan 100
Pengaduan Pengaduan
7) Pemberian Layanan Kedaruratan Terlaksananya layanan kedaruratan 7 orang 7 orang 100
untuk orang terlantar
8) Pemberian Layanan Rujukan Terlaksananya Layanan Rujukan 8 bulan 8 bulan 100
3 Rehabilitasi Sosial Pemerlu
Pelayanan Kesejahteraan Sosial
(PPKS) Lainnya Bukan Korban
HIV/AIDS dan NAPZA di Luar
Panti Sosial
1) Kerjasama antar Lembaga dan Terlaksananya Kerjasama antar 50 orang 50 orang 100
Kemitraan dalam Pelaksanaan Lembaga dan Kemitraan dalam
Rehabilitasi Sosial Pelaksanaan Rehabilitasi Sosial
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota
III PROGRAM PERLINDUNGAN DAN Persentase fakir miskin yang 36% 36% 100
JAMINAN SOSIAL mendapatkan perlindungan dan
jaminan sosial
4 Pemelihaaan Anak - Anak
Terlantar
1) Penjangkauan Anak-Anak Terlantar Terlaksananya penjangkauan anak 19 orang 19 orang 100
terantar
5 Pengelolaan Data Fakir Miskin
Cakupan Daerah Kabupaten/Kota
1) Pendataan Fakir Miskin Cakupan Terlaksananya pendataan fakir 165 desa 165 desa 100
Daerah Kabupaten/Kota miskin di Kabupaten Bandung Barat
2) Fasilitasi Bantuan Pengembangan Terfasilitasi nya pengembangan 100 orang 100 orang 100
Ekonomi Masyarakat Ekonomi Masyarakat
IV PROGRAM PENANGANAN Persentase pemenuhan 100% 0% 0 Karena tidak Dianggarkan pada
BENCANA kebutuhan dasar korban teranggarkan untuk tahun 2022
bencana belanja sandang dan
permakaman
6 Penyelenggaraan Pemberdayaan
Masyarakat terhadap
Kesiapsiagaan Bencana
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi, Sosialisasi dan Terlaksananya koordinasi, sosialisasi 60 orang 60 orang 100
Pelaksanaan Taruna Siaga Bencana dan pelaksanaan taruna siaga
bencana
V PROGRAM PENGELOLAAN TAMAN Persentase Taman Makan 100% 100% 100
MAKAM PAHLAWAN Pahlawan Nasional Yang
Mendapatkan Pemeliharaan
7 Pemeliharaan Taman Makam
Pahlawan Nasional
Kabupaten/Kota
1) Pemeliharaan Taman Makam Terpeliharanya taman makam 1 lokasi 1 lokasi 100
Pahlawan Nasional Kabupaten/Kota pahlawan kabupaten bandung barat
VI Program Penunjang Urusan Nilai SAKIP DINSOS B B
Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Terlaksananya Sosialisasi Sistem 35 orang 35 orang 100
Perangkat Daerah Informasi Perencanaan Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya RKA dan DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersedianya Dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
Perubahan DPA-SKPD DPA
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan tunjangan 12 bulan 12 bulan 100
pegawai
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya laporan keuangan akhir 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD tahun
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya laporan keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan semesteran
Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD
Perangkat Daerah
1) Sosialisasi Peraturan Terlaksananya Sosialisasi Peraturan 1 kali 1 kali 100
Perundang-Undangan Perundang-Undangan
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya komponen instalasi 2 gedung 2 gedung 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor listrik dan penerangan bangunan
kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya peralatan kantor 2 jenis 2 jenis 100
Perlengkapan Kantor
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Tersedianya alat rumah tangga 14 jenis 14 jenis 100
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan logistik kantor 10 jenis 10 jenis 100
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan dan 10 jenis 10 jenis 100
Pengadaan Pengadaan
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya Surat Kabar 6 surat kabar 6 surat kabar 100
Peraturan Perundang-undangan
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya makan minum rapat 48 kali 48 kali 100
8) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Terlaksananya koordinasi dengan 48 kali 48 kali 100
dan Konsultasi SKPD pemerintah pusat/provinsi
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Pelayanan jasa surat menyurat 12 bulan 12 bulan 100
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Tersedianya Jaringan Komunikasi, 12 bulan 6 bulan 50
Daya Air dan Listrik sumber daya air, dan listrik
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Terpeliharanya kendaraan 19 unit 7 unit 36.84
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan kantor/operasional
Perorangan Dinas atau Kendaraan
Dinas Jabatan
Urusan Pemerintahan Bidang Sosial pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas
Sosial terdiri dari 6 Program, 13 Kegiatan dan 37 Sub Kegiatan, dengan capaian
kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target
kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Sosial

1. PROGRAM PEMBERDAYAAN SOSIAL, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengembangan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial
a) Peningkatan Kemampuan Potensi Tenaga Kesejahteraan Sosial
Kecamatan Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
atau 95,8%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan PKH tingkat
kecamatan oleh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
b) Peningkatan Kemampuan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial
Keluarga Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.1.180.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.900.900.000,-
atau 76,3%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan PKH tingkat
desa oleh 305 orang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
c) Peningkatan Kemampuan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial
Kelembagaan Masyarakat Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi
peningkatan kemampuan potensi PSKS melalui pemberdayaan Karang
Taruna, Forum Lembaga Kesejahteraan Social Anak dan Ikatan Pekerja
Social Masyarakat.
2. PROGRAM REHABILITASI SOSIAL, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Rehabilitasi Sosial Dasar Penyandang Disabilitas
Terlantar, Anak Terlantar, Lanjut Usia Terlantar, serta
Gelandangan Pengemis di Luar Panti Sosial, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Penyediaan Permakanan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan permakanan untuk
130 orang penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar, lansia
terlantar, gelandangan/pengemis.
b) Penyediaan Sandang, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan sandang untuk 90
orang penyandang disabilitas terlantar, anak terlantar, lansia terlantar,
gelandangan/pengemis.
c) Penyediaan Alat Bantu, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan alat bantu kursi
roda, alat bantu dengar, walker dan kaki palsu untuk 80 orang
penyandang disabilitas terlantar dan lansia terlantar.
d) Pemberian Pelayanan Reunifikasi Keluarga, dengan alokasi anggaran
atau 99,3%. Hasilnya adalah terlaksananya pelayanan reunifikasi
keluarga untuk 4 orang penyandang disabilitas terlantar, 4 orang anak
terlantar, 4 orang lansia terlantar dan 4 orang gelandangan
e) Pemberian Bimbingan Sosial kepada Keluarga Penyandang Disabilitas
Terlantar, Anak Terlantar, Lanjut Usia Terlantar, serta Gelandangan
Pengemis dan Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.100.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0,- atau 0%. Kegiatan ini
dilaksanakan dalam rangka penyusunan DED planet disabilitas yang
direncanakan berlokasi di Kotabaru Parahyangan tetapi tidak terealisasi
karena baru diangarkan pada perubahan sehingga pewaktuan tidak
tercapai.
f) Pemberian Layanan Data dan Pengaduan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah fasilitasi layanan data terkait penyelenggaraan
kesejahteraan sosial bagi penyandang disabilitas, anak terlantar, lansia
terlantar dan gelandangan/pengemis
g) Pemberian Layanan Kedaruratan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pendampingan layanan kedaruratan
untuk 7 orang terlantar
h) Pemberian Layanan Rujukan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya layanan rujukan bagi disabilitas terlantar,
anak terlantar, lansia terlantar dan gelandangan/pengemis selama 8
bulan layanan.
2) Kegiatan Rehabilitasi Sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan

Sosial (PMKS) Lainnya Bukan Korban HIV/AIDS dan NAPZA di
Luar Panti Sosial, melaksanakan Sub Kegiatan Kerjasama antar Lembaga
dan Kemitraan dalam Pelaksanaan Rehabilitasi Sosial Kabupaten/Kota,
Rp.109.600.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan
kemitraan dengan Rumah Cinta Disabilitas Intelektual yang berlokasi di
Kec. Lembang untuk fasilitasi dan pendampingan 50 orang anak disabilitas
intelektual.
3. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN JAMINAN SOSIAL, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pemeliharaan Anak-Anak Terlantar, melaksanakan Sub
Kegiatan Penjangkauan Anak-Anak Terlantar, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring anak terlantar di 16
Kecamatan.
2) Kegiatan Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan Daerah

a) Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota, dengan
Rp1.439.793.804,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya
perbaikan DTKS untuk yang berhak mendapatkan PBI JKN APBN
dengan realisasi sebanyak 48.258 data dari total 105.219 data;
terlaksananya validasi kelayakan penerima bantuan sosial dengan
realisasi sebanyak 5.285 data di usulkan non aktif karena sudah tidak
layak menerima bantuan social dan usulan baru data DTKS dan
bantuan sosial dari kementerian sosial berupa PKH, BPNT, dan PBI
dengan realisasi sebanyak 95.889 jiwa.
b) Fasilitasi Bantuan Pengembangan Ekonomi Masyarakat, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.29.100.000,- dan terealisasi sebesar Rp.29.100.000,-
atau 100%. Hasilnya adalah monitoring terhadap calon penerima bantuan
pengembangan ekonomi masyarakat kesejahteraan sosial
4. PROGRAM PENANGANAN BENCANA, didukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Penyelenggaraan Pemberdayaan Masyarakat terhadap
Kesiapsiagaan Bencana Kabupaten/Kota, melaksanakan Sub
Kegiatan Koordinasi, Sosialisasi dan Pelaksanaan Taruna Siaga Bencana,
Rp.523.129.804,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran
insentif 60 orang Taruna Siaga Bencana selama 12 Bulan masing-masing
sebesar Rp.360.000.000,- dan terlaksananya pembayaran sewa gudang
Mako yang berlokasi di Desa Cilame Kec. Ngamparah.
5. PROGRAM PENGELOLAAN TAMAN MAKAM PAHLAWAN, didukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan Nasional
Kabupaten/Kota, melaksanakan Sub Kegiatan Pemeliharaan Taman
Makam Pahlawan Nasional Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
99,7%. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan taman makam
pahlawan di Batujajar.
6. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota,

didukung oleh kegiatan:
Rp.46.006.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Sosialisasi SIPD bagi 35
orang aparatur Dinas Sosial
Rp.158.580.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Hasilnya adalah
tersusunnya dokumen Rencana Kegiatan Anggaran Dinas Sosial Tahun
2022
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) Dinas Sosial Tahun
2021.
atau 99%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) Dinas Sosial Tahun 2022
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) Dinas Sosial Tahun 2021

sub kegiatan
93,1%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN selama 12
bulan
dokumen Laporan Keuangan Akhir tahun Dinas Sosial T.A 2021
tersusunnya dokumen laporan keuangan bulanan, laporan keuangan
semester I dan II Dinas Sosial T.A 2021

melaksanakan sub kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
Rp.262.546.412,- atau 100%. Hasilnya adalah Sosialisasi Peraturan Bupati
Bandung Barat No. 48 Tahun 2020 kepada aparatur Dinas Sosial
kegiatan
sebesar Rp.9.633.000,- atau 96%. Hasilnya adalah pengadaan
komponen instalasi listrik/penerangan untuk kebutuhan di Kantor UPT
Persinggahan Cipatat dan UPT Penyandang Disabilitas Lembang
Rp.55.312.500,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan dan
perlengkapan kantor Dinas Sosial.
c) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadaan peralatan rumah tangga perkantoran.
Hasilnya adalah pengadaan 10 jenis alat tulis kantor.
cetakan dinas dan penggandaan dokumen.
f) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan, dengan
Rp.15.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran langganan 6
media surat kabar.
Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan 48 kali makan dan minum
jamuan kunjungan tamu ke Dinas Sosial
dinas dalam rangka koordinasi, konsultansi/kunjungan kerja ke
Pemerintah Daerah lain terkait urusan social.

Rp.1.006.514,- atau 8%. Hasilnya adalah pembayaran jasa komunikasi
lingkup dinas social selama 6 Bulan

Pemerintahan Daerah, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Jasa
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas
atau Kendaraan Dinas Jabatan dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan dan pembayaran pajak
kendaraan dinas roda empat dan kendaraan dinas roda dua lingkup Dinas
Sosial.
3.1.7 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Tenaga Kerja
Tabel 3.9 Capaian Pelaksanaan Urusan Tenaga Kerja
URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA

NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB MENGATASI
I PROGRAM PERENCANAAN Persentase tersusunya 1 Dokumen 1 Dokumen 100

TENAGA KERJA dokumen rencana tenaga
kerja daerah
1 Penyusunan Rencana Tenaga Tersusunnya RTKD
Kerja (RTK)
1) Penyusunan Rencana Tenaga Kerja tersusunnya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Makro Perencanaan Tenaga Kerja
Makro
II Besaran tenaga kerja yang 60% 42.86% 71.43 Rasionalisasi anggaran Dianggarkan pada
mendapatkan pelatihan tahun 2022
PROGRAM PELATIHAN KERJA berbasis kompetensi
DAN PRODUKTIVITAS TENAGA Besaran tenaga kerja yang 60% 100% 166.6
KERJA mendapatkan pelatihan
kewirausahaan
2 Pelaksanaan Pelatihan peningkaan keterampilan dan
berdasarkan Unit Kompetensi kualias pencari kerja
1) Proses Pelaksanaan Pendidikan dan terlatihnya pencari kerja untuk 560 orang 240 orang 43 Refocusing anggaran Dianggarakan pada
Pelatihan Keterampilan bagi Pencari 560 orang tahun 2022
Kerja berdasarkan Klaster Kompetensi
2) Koordinasi Lintas Lembaga dan Kerja tersertiﬁkatnya instruktur BLK 20 25 orang 25 orang 100
Sama dengan Sektor Swasta untuk orang
Penyediaan Instruktur serta Sarana
dan Prasarana Lembaga Pelatihan
Kerja
3 Konsultasi Produktivitas pada peningkatan kualitas dan
Perusahaan Kecil keterampilan pencari kerja
1) Pelaksanaan Konsultasi Produktivitas terlatihnya pencari kerja menjadi 30 orang 30orang 100
kepada Perusahaan Kecil wirausaha
4 Pengukuran Produktivitas
Tingkat Daerah Kab/Kota
1) Pengukuran Kompetensi dan terlaksananya pemantauan hasil 2 kegiatan 0 tidak terealisasi karena Dilaksanakan pada
Produktivitas Tenaga Kerja pelatihan keterbatasan waktu tahun 2022
pelaksanaan di saat
pandemic covid-19.
III PROGRAM PENEMPATAN TENAGA Besaran pencari kerja yang 60% 60% 100
KERJA ditempatkan
5 Pelayanan Antarkerja di Daerah
Kab/Kota
1) Pelayanan Antarkerja terlayaninya pencari kerja dalam 12 bulan 12 bulan 100
mencari pasar kerja pada 12
bulan
6 Pelindungan PMI (Pra dan Purna
Penempatan) di Daerah
Kab/Kota
1) Peningkatan Pelindungan dan calon imigran yang terlatih 22 orang 22 orang 100
Kompetensi Calon Pekerja Migran
Indonesia (PMI)/Pekerja Migran
Indonesia (PMI)
2) Pemberdayaan Pekerja Migran pelatihan wirausaha purna TKI 20 20 org 0 tidak terealisasi karena
Indonesia Purna Penempatan orang masih belum
lengkapnya persyaratan
administrasi pencairan
hibah
7 Penerbitan Perpanjangan IMTA
yang Lokasi Kerja dalam (satu)
Daerah Kab/Kota
1) Kordinasi dan Sinkronisasi Perpanjangan IMTA yang 127 IMTA 127 IMTA 100
Perpanjangan IMTA yang Lokasi terkoordinasi
Kerja dalam 1 (satu) Daerah
Kab/Kota
IV PROGRAM HUBUNGAN Persentase terselesaikannya 100% 100% 100
INDUSTRIAL kasus perselisihan hubungan
industrial yang didaftarkan
ke Dinas Tenaga Kerja
8 Pengesahan Peraturan
Perusahaan dan Pendaftaran
Perjanjian Kerja Bersama u/
Perusahaan yang hanya
Beroperasi dalam 1 (satu)
Daerah Kab/Kota
1) Pengesahan Peraturan Perusahaan tersusunya peraturan perusahaan 40 pp 51 pp 128
bagi Perusahaan
2) Pendaftaran Perjanjian Kerjasama fasilitasi perjanjian kerja bersama 8 pkb 10 pkb 125
bagi Perusahaan
3) Penyelenggaran Pendataan dan terdatanya dan terinformasi 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Informasi Sarana Hubungan sarana hubungan industral dan
Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga jaminan sosial tenaga kerja
Kerja serta Pengupahan
9 Pencegahan dan Penyelesaian
Perselisihan Hubungan
Industrial, Mogok Kerja dan
Penutupan Perusahaan di Daerah
Kab/Kota
1) Pencegahan Perselisihan Hubungan terlaksananya mediator 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Industrial, Mogok Kerja, dan perselisihan 50 persen
Penutupan Perusahaan yang
Berakibat/Berdampak pada
Kepentingan di 1 (satu) Daerah
Kab/Kota
2) Penyelesaian Perselisihan Hubungan terselesainya perselisihan 50 kasus 72 kasus 144
Industrial, Mogok Kerja, dan hubungan industrial 50 kasus
Penutupan Perusahaan yang
Berakibat/Berdampak pada
Kepentingan di 1 (satu) Daerah
Kab/Kota
3) Penyelenggaraan Verifikasi dan terverikasi dan rekapitulasi 35 pencatatan 35 pencatatan 100
Rekapitulasi Keanggotaan pada keanggotaan pada organisasi
Organisasi Pengusaha, Federasi dan pengusaha dan serikat buruh 35
Konfederasi Serikat Pekerja/Serikat pencatatan
Buruh serta Non Afiliasi
4) Pelaksanaan Operasional Lembaga terlaksananya oprasional tripartit 2 kali 2 kali 100
Kerjasama Tripartit Daerah Kab/Kota 12 kali
5) Pengembangan Pelaksanaan terlaksananya jaminan sosial 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Jaminan Sosial Tenaga Kerja dan tenaga kerja dan fasilitas
Fasilitas Kesejahteraan Pekerja kesejahteraan pekerja
V PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DISNAKER B B
PEMERINTAH DAERAH
KAB/KOTA
10 Perencanaan, Penganggaran dan
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan dokumen perencanaan Laporan 1dokumen 1dokumen 100
Perangkat Daerah keuangan
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen rka 1dokumen 1dokumen 100
RKA - SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen rka perubahan 1dokumen 1dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- dpa 1dokumen 1dokumen 100
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan dpa perubahan 1dokumen 1dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan tersusunnya dokumen pelaporan 5 dokumen 5 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi capaian kinerja
Kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN tersedianya gaji dan tunjangan 12 bulan 12 bulan 100
ASN Disnakertrans
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan tersusunnya laporan akhir tahun 1dokumen 1dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD
3) Pengelolaan dan Penyiapan Bahan Laporan 1dokumen 1dokumen 100
Tanggapan Pemeriksaan
4) Koordinasi dan Penyusunan Laporan tersediannya laporan keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan
SKPD
12 Administrasi Pendapatan Daerah
Kewenangan Perangkat Daerah
1) Perencanaan Pengelolaan Retribusi fasilitasi retribusi daerah bidang 12 bulan 12 bulan 100
Daerah tenaga kerja
Perangkat Daerah
1) Sosialisasi Peraturan Perundang- Peningkatan kedisiplinan aparatur 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Undangan
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya instalasi 4 jenis 4 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor listrik/penerangan
2) Penyediaan Peralatan dan tersedianya perlengkapan kantor 4 jenis 4 jenis 100
Perlengkapan Kantor
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga tersedianya alat rumah tangga 6 jenis 6 jenis 100
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor ATK yang tersedia dalam sarana 17 jenis 17 jenis 100
penunjagan admistrasi
perkantoran
Penyediaan
5 Barang Cetakan dan tersedianya cetakan dan 12 jenis 12 jenis 100
Penggandaan
) penggandaan
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan tersedianya bahan bacaan bagi 6 jenis 6 jenis 100
Peraturan Perundang-Undangan aparatur
6) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersediannya Makanan dan 12 bulan 12 bulan 100
minuman tamu
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat tersediaanya materai 6000 dan 500 lembar 500 lembar 100
3000
2) Penyediaan Jasa Peralatan dan perlengkapan kantor yang 2 jenis 2 jenis 100
Perlengkapan Kantor diperbaiki
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, terpeliharanya kendaraan 11 unit 11 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak dinas/oprasional
2) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung pemeliharaan gedung kantor 1 unit 1 unit 100
Kantor dan Bangunan Lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Tenaga Kerja pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Tenaga Kerja terdiri dari 5 Program, 16 Kegiatan dan 40 Sub Kegiatan,
dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis
capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Tenaga Kerja
1. PROGRAM PERENCANAAN TENAGA KERJA, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyusunan Rencana Tenaga Kerja (RTK), melaksanakan
sub kegiatan Penyusunan Rencana Tenaga Kerja Makro, dengan alokasi
atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen reviu rencana tenaga
kerja daerah Kab. Bandung Barat tahun 2020-2024
2. PROGRAM PELATIHAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA,

1) Kegiatan Pelaksanaan Pelatihan Berdasarkan Unit Kompetensi,
a) Proses Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan bagi
Pencari Kerja berdasarkan Klaster Kompetensi, dengan alokasi
Rp.1.432.672.608,- atau 98,96%. Hasilnya adalah terlaksananya seleksi
dan Pelatihan Komputer bagi 60 orang pencari kerja di Kec. Cipongkor
dan Kec. Batujajar; Pelatihan Menjahit bagi 40 orang pencari kerja di
Kec. Saguling dan Kec. Padalarang, Pelatihan Tata Rias bagi 60 orang
pencari kerja di Kec. Cililin, Kec. Cipongkor dan Kec. Gununghalu serta
Pelatihan Tata Boga bagi 80 orang pencari kerja di Kec. Cihampeulas,
Kec. Padarang, Kec. Cisarua dan Kec. Parongpong.
b) Koordinasi Lintas Lembaga dan Kerja Sama dengan Sektor Swasta
untuk Penyediaan Instruktur serta Sarana dan Prasarana Lembaga
Pelatihan Kerja, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.53.051.500,- dan
terlaksananya uji kompetensi tehadap Instruktur yang mewakili
beberapa LPK di Kabupaten Bandung Barat, dengan jumlah instruktur
25 orang.
2) Kegiatan Konsultansi Produktivitas pada Perusahaan Kecil,
melaksanakan sub kegiatan Pelaksanaan Konsultasi Produktivitas kepada
Perusahaan Kecil, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.425.127.000,- dan
terlaksannya pelatihan wirausaha dalam bidang Tata Boga dan
Penyablonan bagi 30 orang pencari kerja.
3) Kegiatan Pengukuran Produktivitas Tingkat Daerah

Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pengukuran Produktivitas
Tingkat Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.12.315.000,- dan terealisasi sebesar Rp.0 atau 0%. Kegiatan ini
dialokasikan untuk monitoring dalam rangka pengukuran produktivitas
tenaga kerja tetapi tidak terealisasi karena keterbatasan waktu
pelaksanaan di saat pandemic covid-19.
3. PROGRAM PENEMPATAN TENAGA KERJA, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pelayanan Antarkerja di Daerah Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Pelayanan antar Kerja, dengan alokasi
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksanakannya fasilitasi layanan bagi
pencari kerja.
2) Kegiatan Pelindungan PMI (Pra dan Purna Penempatan) di Daerah

a) Peningkatan Pelindungan dan Kompetensi Calon Pekerja Migran
Indonesia (PMI)/Pekerja Migran Indonesia (PMI), dengan alokasi
Rp.137.353.532,- atau 99,15%. Hasilnya adalah sosialisasi peningkatan
perlindungan dan peningkatan kompetensi kepada 22 perwakilan
PJTKI.
b) Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia Purna Penempatan, dengan
Rp.0 atau 0%. Kegiatan ini dialokasikan untuk pemberian bantuan
hibah uang untuk purna TKI, tetapi tidak terealisasi karena masih
belum lengkapnya persyaratan administrasi pencairan hibah.
3) Kegiatan Penerbitan Perpanjangan IMTA yang Lokasi Kerja dalam

1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Koordinasi dan Sinkronisasi Perpanjangan IMTA yang Lokasi Kerja dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya layanan perpanjangan IMTA denganccc
realisasi penerbitan IMTA sebanyak 127 orang, yang tersebar di 15
perusahaan di Bandung Barat dan sosialisasi perpanjangan IMTA kepada
perwakilan perusahaan.
4. PROGRAM HUBUNGAN INDUSTRIAL, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengesahan Peraturan Perusahaan dan Pendaftaran
Perjanjian Kerja Bersama untuk Perusahaan yang hanya
Beroperasi dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Pengesahan Peraturan Perusahaan bagi Perusahaan, dengan alokasi
Rp.2.636.000,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi pengesahan 51
Peraturan Perusahaan.
b) Pendaftaran Perjanjian Kerjasama bagi Perusahaan, dengan alokasi
Rp.152.292.100,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi pendaftaran 10
perjanjian Kerja Bersama dan sosialisasi penyusunan perjanjian kerja
bersama kepada perwakilan perusahaan.
c) Penyelenggaraan Pendataan dan Informasi Sarana Hubungan Industrial
dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja serta Pengupahan, dengan alokasi
Rp.528.732.200,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan
hubungan industrial dan jaminan social tenaga kerja dalam rangka
pembahasan upah minimum kabupaten.
2) Kegiatan Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan

Industrial, Mogok Kerja dan Penutupan Perusahaan di Daerah
a) Pencegahan Perselisihan Hubungan Industrial, Mogok Kerja, dan
Penutupan Perusahaan yang Berakibat/Berdampak pada Kepentingan
di 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
99,97%. Hasilnya adalah sosialisasi dan pembinaan pencegahan
perselisihan hubungan industrial kepada perwakilan serikat pekerja.
b) Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Mogok Kerja, dan
Penutupan Perusahaan yang Berakibat/Berdampak pada Kepentingan
di 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya mediasi terhadap 44 PHI dan 28 PHK
dengan realisasi penyelesain anjuran terhadap 33 PHI dan 19 PB
(Perjanjian Bersama), kasus PHK diselaikan dengan 15 anjuran dan 11
Perjanjian Bersama(PB).
c) Penyelenggaraan Verifikasi dan Rekapitulasi Keanggotaan pada
Organisasi Pengusaha, Federasi dan Konfederasi Serikat Pekerja/Serikat
Buruh serta Non Afiliasi, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya verifikasi dan rekapitulasi keanggotaan
tripartite.
d) Pelaksanaan Operasional Lembaga Kerjasama Tripartit Daerah
Kabupaten/Kota dengan alokasi anggaran sebesar Rp.64.864.750,- dan
operasional penyelenggaraan lembaga kerjasama tripartit.
e) Pengembangan Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja dan Fasilitas
Kesejahteraan Pekerja, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi dan verifikasi persyaratan pencairan jaminan
social tenaga kerja.

Renja Dinas Tenaga Kerja Tahun 2022
Rp.5.000.000,-atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) Dinas Tenaga Kerja Tahun 2022.
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKA-P) Dinas Tenaga Kerja
Tahun 2021
(DPA) Dinas Tenaga Kerja Tahun 2022
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) Dinas Tenaga Kerja Tahun
2021.
f) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen SAKIP, Lakip, LPPD, LKPJ dan
laporan evaluasi RKPD Dinas Tenaga Kerja.

sub kegiatan:
98%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN Dinas
Tenaga Kerja.
dokumen laporan keuangan akhir tahun Dinas Tenaga Kerja Tahun
2021.
Rp.21.959.900,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedinya bahan
pelaporan dan tanggap pemeriksaan.
keuangan semester I dan II Dinas Tenaga Kerja T.A 2021
3) Kegiatan Administrasi Pendapatan Daerah Kewenangan

Perangkat Daerah, melaksanakan sub kegiatan Perencanaan
Pengelolaan Retribusi Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.3.354.900,- dan terealisasi sebesar Rp.3.354.900,- atau 100%. Hasilnya
adalah fasilitasi retribusi daerah bidang tenaga kerja.
melaksanakan sub kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
Rp.11.932.050,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksanya sosialisasi
peraturan perudang-undangan tentang pemahaman IKU, IKU dan Cas
cading kepada aparatur Dinas Tenaga Kerja.

kegiatan:
sebesar Rp.12.750.500,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedinya 4 jenis
alat listrik.
peralatan kantor.
100%. Hasilnya adalah tersedianya 6 jenis peralatan rumah tangga
perkantoran.
Hasilnya adalah tersedianya 17 jenis logistrik kantor.
Rp.25.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya 12 jenis
cetakan dinas.
sebesar Rp.21.750.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran
langganan 6 jenis media cetak selama 12 bulan
Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan makanan dan minuman untuk
jamuan tamu Dinas Tenaga Kerja.

Hasilnya adalah tersedianya 500 buah materai
Rp.14.050.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran jasa service
2 jenis perlengkapan kantor.

pemeliharaan dan pembayaran pajak 11 unit kendaraan
dinas/operasional.
sebesar Rp.187.507.610,- atau 99,57%. Hasilnya adalah pemeliharaan
gedung kantor Dinas Tenaga Kerja selama 12 bulan.
3.1.8 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Tabel 3.10 Capaian Pelaksanaan Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
URAIAN INDIKATOR UPAYA

NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB TARGET REALISASI % PERMASALAHAN MENGATASI
I PROGRAM Persentase organisasi dan 82.5% 82.5% 100
PENGARUSUTAMAAN GENDER lembaga kemasyarakatan yang
DAN PEMBERDAYAAN memiliki komitmen pada
PEREMPUAN peningkatan partisipasi
perempuan dalam bidang
ekonomi, politik, hukum, sosial
dan ekonomi
1 Penguatan dan
Pengembangan Lembaga
Penyedia Layanan
Pemberdayaan Perempuan
1) Peningkatan Kapasitas Sumber Jumlah Penyedia layanan 33 keluarga 33 keluarga 100
Daya Lembaga Penyedia Layanan pemberdayaan perempuan yang
Pemberdayaan Perempuan terlatih.
II PROGRAM PERLINDUNGAN Persentase penanganan korban 100% 100% 100
PEREMPUAN kekerasan terhadap perempuan
2 Pencegahan Kekerasan
Terhadap Perempuan Lingkup
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah Perangkat Daerah dan Mitra 75 lembaga 60 lembaga 80
Pelaksanaan Kebijakan, Program yang melaksanakan pencegahan
dan Kegiatan Pencegahan kekerasan terhadap perempuan
kekerasan terhadap perempuan
Lingkup Daerah kabupaten/kota
III PROGRAM PENINGKATAN Persentase Keluarga yang 39% 39% 100%
KUALITAS KELUARGA memiliki kesadaran dalam
mewujudkan kesetaraan gender
dan hak anak
3 Peningkatan Kualitas
Keluarga dalam Mewujudkan
Kesetaraan Gender (KG) dan
Hak Anak tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pengembangan Kegiatan Jumlah perempuan yang terlayani 80 orang 80 orang 100
Masyarakat untuk Peningkatan dalam rangka peningkatan kualitas
Kualitas Keluarga Kewenangan keluarga.
Kabupaten/Kota
4 Penyediaan Layanan bagi
Keluarga dalam Mewujudkan
KG dan Hak Anak yang
Wilayah Kerjanya dalam
Daerah
1) Pelaksanaan Penyediaan Layanan Jumlah Kepala Keluarga Binaan. 100 kepala 100 kepala 100
Komprehensif bagi Keluarga keluarga keluarga
dalam Mewujudkan KG dan
Perlindungan Anak yang Wilayah
Kerjanya dalam Daerah
Kabupaten/Kota
IV PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Data dan profil 85% 85% 100%
SISTEM DATA GENDER DAN gender dan anak Hasil analisis
ANAK
5 Pengumpulan, Pengolahan
Analisis dan Penyajian Data
Gender dan Anak Dalam
Kelembagaan Data di Tingkat
Daerah Kabupaten/kota
1) Penyediaan Data Gender dan Penyediaan data gender dan anak 1 dokumen 1 dokumen 100
Anak di Kewenangan
Kabupaten/Kota
V PROGRAM PEMENUHAN HAK Persentase Keikutsertaan 67% 67% 100
ANAK (PHA) organisasi atau lembaga
masyarakat dalam pemenuhan
hak anak
6 Penguatan dan
Pengembangan Lembaga
Penyedia Layanan
Peningkatan Kualitas Hidup
Anak Kewenangan
Kabupaten/Kota
1) Penguatan Jejaring antar Jumlah organisasi dan lembaga 1 lembaga 1 lembaga 100
Lembaga Penyedia Layanan masyarakat yang teradvokasi dalam
Peningkatan Kualitas Hidup Anak pemenuhan hak anak di daerah.
Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
VI PROGRAM PERLINDUNGAN Persentase penanganan korban 100% 100% 100
KHUSUS ANAK kekerasan terhadap anak
7 Pencegahan Kekerasan
Terhadap Anak yang
Melibatkan para Pihak
Lingkup Daerah
Kabupaten/Kota
1) Advokasi Kebijakan dan Jumlah Anggota Gugus Tugas 75 orang 75 orang 100%
Pendampingan Pelaksanaan Kekerasan terhadap Perempuan,
Kebijakan, Program dan Kegiatan Kekerasan terhadap Anak, KDRT dan
Pencegahan Kekerasan terhadap Tindak Pidana Perdagangan orang
Anak Kewenangan yang teradvokasi
VII PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DP2KBP3A B B 100%
URUSAN PEMERINTAHAN
8 Perencanaan Penganggaran,
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Tersusunya dokumen Renstra, dan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah Renja, Review Renstra, dan Renja
perubahan
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya RKA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya RKA- P SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersusunnya DPA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya DPA- P SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Koodinasi dan Penyusunan Tersusunnya Laporan Capaian 4 dokumen 4 dokumen 100
Laporan Kinerja dan Ikhtisar Kinerja
Realisasi Kinerja SKPD
7) Tersusunnya Dokumen Pelaporan 5 dokumen 5 dokumen 100
SKPD
9 Administrasi keuangan
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Tersedianya Gaji dan Tunjangan bagi 12 bulan 12 bulan 100
ASN ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Laporan Keuangan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Akhir Tahun (CALK)
SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Laporan Keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Laporan Keuangan Bulanan/Semesteran
SKPD
Pemerintah Daerah
1) Penatausahaan Barang Milik tersusunnya laporan aset aset 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah pada SKPD
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta pengadaan pakaian Dinas 208 stel 208 stel 100
Atribut Kelengkapannya
12 Administrasi Umum 100
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Terlaksananya pengadaan peralatan 4 jenis 4 jenis 100
Perlengkapan Kantor dan perlengkapan kantor
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Kebutuhan Kantor 3 jenis 3 jenis 100
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Terlaksananya penyediaan barang 13 jenis 13 jenis 100
Penggandaan cetakan dan penggandaan
4) Penyelenggaraan Rapat Tersedianya Laporan Capaian Kinerja 3 kegiatan 3 kegiatan 100
Koordinasi dan Konsultasi SKPD
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebel Jumlah Meubeler Kantor 1 jenis 1 jenis 100
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah Laporan Penyediaan 1 Laporan 1 Laporan 100
Jasa Surat Menyurat
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya pembayaran pajak 7 unit 7 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak kendaraan perorangan dan dinas
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya Pemeliharaan 7 unit 7 unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Kendaraan
Perizinan Kendaraan Dinas
Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga
Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), terdiri dari
sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pengendalian

Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
1. PROGRAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penguatan dan Pengembangan Lembaga Penyedia
Layanan Pemberdayaan Perempuan Kewenangan Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Penguatan dan Pengembangan Lembaga
Penyedia Layanan Pemberdayaan Perempuan Kewenangan
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.146,250,000,- dan
terlaksananya pelatihan keterampilan 33 kelompok PEKKA dan fasilitasi
pemberian hibah uang untuk PEKKA Mawar dan PEKKA Melati Desa
Mukapayung Kec. Cililin.
2. PROGRAM PERLINDUNGAN PEREMPUAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pencegahan Kekerasan terhadap Perempuan Lingkup
Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Koordinasi dan
Sinkronisasi Pelaksanaan Kebijakan, Program dan Kegiatan Pencegahan
Kekerasan terhadap Perempuan Lingkup Daerah Kabupaten/Kota, dengan
Rp.117.250.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya bimbingan
teknis Focal Point Pengarusutamaan Gender dalam rangka pencegahan
kekerasan terhadap perempuan dan monitoring pengaduan serta
penyelesaian kekerasan terhadap perempuan dengan realisasi pada tahun
2021 adalah sebanyak 5 kasus.
3. PROGRAM PENINGKATAN KUALITAS KELUARGA, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Peningkatan Kualitas Keluarga dalam Mewujudkan
Kesetaraan Gender (KG) dan Hak Anak Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pengembangan Kegiatan
Masyarakat untuk Peningkatan Kualitas Keluarga Kewenangan
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.456.247.604,- dan
fasilitasi peningkatan kualitas keluarga melalui pemberian hibah kepada
DWP Kab. Bandung Barat, pemberian bantuan sembako kepada 80 orang
petugas kebersihan dan petugas keamanan dilingkungan kantor kecamatan
dan kantor Pemkab Bandung Barat, Pembentukan Sekolah Perempuan
Capai Impian dan Cita-cita yang berlokasi di 33 Desa Se-Bandung Barat
serta pembinaan Kampung Ramah Anak.
2) Kegiatan Penyediaan Layanan bagi Keluarga dalam Mewujudkan

KG dan Hak Anak yang Wilayah Kerjanya dalam Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pelaksanaan Penyediaan
Layanan Komprehensif bagi Keluarga dalam Mewujudkan KG dan
Perlindungan Anak yang Wilayah Kerjanya dalam Daerah Kabupaten/Kota,
Rp.321.652.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi
program Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluaraga Sehat Sejahtera
(P2WKSS) yang dipusatkan di Desa Mukapayung Kec. Cililin dengan jumlah
peserta sebanyak 100 kepala keluarga binaan.
4. PROGRAM PENGELOLAAN SISTEM DATA GENDER DAN ANAK, di

1) Kegiatan Pengumpulan, Pengolahan Analisis dan Penyajian Data
Gender dan Anak Dalam Kelembagaan Data di Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Data Gender
dan Anak di Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah tersedianya data terpilah gender dan anak tahun
2021
5. PROGRAM PEMENUHAN HAK ANAK (PHA), di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Penguatan dan Pengembangan Lembaga Penyedia
Layanan Peningkatan Kualitas Hidup Anak Kewenangan
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penguatan Jejaring antar
Lembaga Penyedia Layanan Peningkatan Kualitas Hidup Anak Tingkat
Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.72.250.000,-
fasilitasi Forum Anak Daerah (FAD) Kab. Bandung Barat tahun 2021.
6. PROGRAM PERLINDUNGAN KHUSUS ANAK, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak yang Melibatkan
para Pihak Lingkup Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelaksanaan Kebijakan,
Program dan Kegiatan Pencegahan Kekerasan terhadap Anak Kewenangan
terlaksananya pembahasan Raperda tentang Pemenuhan Hak dan
Perlindungan Anak serta rapat gugus tugas kota Layak Anak (KLA)

review Renstra DP2KBP3A tahun 2018 - 2023 dan Renja DP2KBP3A
Tahun 2022.
Rencana Kegiatan Anggaran (RKA) DP2KBP3A Tahun 2022.
c) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD dengan
Rp.7.680.000,-atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
Rencana Kegiatan Anggaran Perubahan (RKAP) DP2KBP3A Tahun
2021.
(DPA) DP2KBP3A tahun 2022.
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) DP2KBP3A tahun 2021.
Hasilnya adalah terlaksananya Rapat Koordinasi Teknis terkait
penyelenggaraan urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak dan urusan Pengendalian Pendudukan dan Keluarga Berencana.

sub kegiatan:
98,81%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN
DP2KBP3A selama 12 bulan.
Laporan Keuanan Akhir tahun DP2KBP3A T.A 2021.
tersusunnya laporan keuangan bulanan/triwulanan/semesteran
DP2KBP3A T.A 2021.

tersusunnya dokumen laporan asset DP2KBP3A tahun 2021.

melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
terealisasi sebesar Rp.79.550.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan
pakaian dinas dan pakaian olahraga beserta atribut kelengkapannya.

kegiatan:
Rp.299.198.334,- atau 98,54%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan
dan perlengkapan kantor penunjang kegiatan di DP2KBP3A.
b) Penyediaan Bahan Logistik Kantor, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadan alat tulis kantor dan penyediaan makan dan
minum untuk keperluan rapt dan jamuan tamu di kantor DP2KBP3A.
c) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi
Rp.21.053.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan cetakan dinas
dan penggandaan di kantor DP2KBP3A.
d) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
Rp.230.499.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya rapat
koordinasi dan konsultasi ke Kementrian Pemberdayaan Perempuan
dan BKKBN Pusat di Jakarta.

Pemerintah Daerah, melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Mebel,
Rp.94.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya renovasi ruang
rapat DP2KBP3A.

Daerah, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat,
Rp.12.000.000,-atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan materai dan
pelayanan jasa surat menyurat dinas selama 12 bulan.

pemeliharaan dan pembayaran pajak kendaraan Dinas Jabatan di
DP2KBP3A
pemeliharaan dan pembayaran pajak kendaraan dinas
operasional/lapangan di DP2KBP3A.
3.1.9 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pangan
Tabel 3.11 Capaian Pelaksanaan Urusan Pangan
NO URAIAN PROGRAM/KEGIATAN/ INDIKATOR TARGET REALISAS % PERMASALAHAN UPAYA

SUB KEGIATAN PROGRAM/KEGIATAN/ I MENGATASI
SUB KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PENINGKATAN Ketersediaan informasi 12,00 12 100
DIVERSIFIKASI DAN KETAHANAN pasokan dan akses pangan
PANGAN MASYARAKAT Peningkatan Pola Pangan 84,00 66.87 79.60
Harapan (PPH) Ketersediaan
Cadangan Pangan 27,00 0 0 Belum adanya Sudah ditindaklanjuti
Pemerintah Daerah perda dengan pembuatan
raperda
1 Penyediaan dan Penyaluran Pangan
Pokok atau Pangan Lainnya sesuai
dengan Kebutuhan Daerah
Kabupaten/Kota dalam rangka
Stabilisasi Pasokan dan Harga
Pangan
1) Kegiatan Penyediaan Informasi Harga Laporan informasi harga tingkat 2 Laporan 2 Laporan 100
Pangan dan Neraca Bahan Makanan produsen dan konsumen
2 Pengelolaan dan Keseimbangan
Cadangan Pangan Kabupaten/Kota
1) Kegiatan Pengadaan Cadangan Pangan pengadaan sembako (beras) 85 0 0 Baru dalam tahap
Pemerintah Kabupaten/Kota untuk masyarakat penyusunan
raperda
3 Pelaksanaan Pencapaian Target
Konsumsi Pangan Perkapita/Tahun
sesuai dengan Angka Kecukupan
Gizi
1) Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat pengembangan pangan lestari 7 Poktan 7 Poktan 100
dalam Penganekaragaman Konsumsi untuk poktan P2L
Pangan Berbasis Sumber Daya Lokal
II PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DKPP BB BB
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
4 Kegiatan Perencanaan,
Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan - Renja DPKP 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah - Renstra DPKP
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen - Dokumen RKA DKPP 2021 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen - Dokumen RKAP DKPP 2021 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD - Dokumen DPA DKPP 2021 1 dokumen 1 dokumen 100
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan - Dokumen DPPA DKPP 2021 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan - LKPJ (laporan keterangan 1 dokumen 1 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi pertanggungjawaban) dan
Kinerja SKPD bangub
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah - Lakip (laporan akuntabilitas 2 dokumen 2 dokumen 100
kinerja instansi pemerintah)
- LPPD (laporan
penyelenggaraan pemerintah
daerah)
5 Kegiatan Administrasi Keuangan
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN -Terpenuhinya gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
tunjangan ASN
2) Penyediaan Administrasi Pelaksanaan -Jasa tenaga administrasi 1 tahun 1 tahun 100
Tugas ASN keuangan
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan -Laporan keuangan akhir tahun 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD (LK)
4) Koordinasi dan Penyusunan Laporan - Laporan bulanan 2 dokumen 2 dokumen 100
Keuangan - Laporan semesteran
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD
6 Kegiatan Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan -peralatan kantor 20 unit 20 unit 100
Kantor
2) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga -peralatan rumah tangga 1 paket 1 paket 100
3) Penyediaan Bahan Logistik Kantor -penyediaan alat tulis kantor 121 jenis 121 jenis 100
4) Penyediaan Barang Cetakan dan -penyediaan barang cetakan 39 jenis 39 jenis 100
Penggandaan
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan -penyediaan langganan surat 12 bulan 12 bulan 100
Perundang-undangan kabar
6) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan -pelaksanaan studi banding 1 tahun 1 tahun 100
Konsultasi SKPD BUMP (badan usaha milik
petani)
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat -penyediaan jasa tenaga 12 bulan 12 bulan 100
administrasi surat menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber -penyediaan jasa langganan 12 bulan 12 bulan 100
Daya Air dan Listrik internet, listrik, dan sumber
daya air
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum -penyediaan jasa tenaga 12 bulan 12 bulan 100
Kantor kebersihan kantor
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Kendaraan Dinas Operasional 1 unit 1 unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan roda empat (5 unit)
Jabatan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Kendaraan Dinas Operasional 95 unit 95 unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan kendaraan dinas Lapangan roda
Kendaraan Dinas Operasional atau dua (24 unit)
Lapangan
3) Pemeliharaan peralatan dan mesin AC (3 unit), laptop/personal 20 unit 20 unit 100
lainnya komputer (10 unit), dan printer
(6 unit)
Urusan pemerintahan bidang Pangan pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian terdiri dari 2 Program, 8 Kegiatan dan 25 Sub
Kegiatan, dengan capaian kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Ketahanan

Pangan dan Pertanian
1. PROGRAM PENINGKATAN DIVERSIFIKASI DAN KETAHANAN PANGAN

MASYARAKAT, di dukung oleh kegiatan :
1) Penyediaan dan Penyaluran Pangan Pokok atau Pangan Lainnya
sesuai dengan Kebutuhan Daerah Kabupaten/Kota dalam rangka
Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, melaksanakan sub kegiatan
Penyediaan Informasi Harga Pangan dan Neraca Bahan Makanan dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 213,880,608,- dan terealisasi sebesar Rp.
213.880.608,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya laporan bulanan
harga pangan tahun 2021 di 16 kecamatan di Kabupaten Bandung Barat.
2) Pengelolaan dan Keseimbangan Cadangan Pangan Kabupaten/Kota,

melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah
Kabupaten/Kota dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 258,870,000 terealisasi
sebesar Rp. 257.850.000,- atau 99,61%. Hasilnya adalah tersusunnya
Dokumen Raperda Cadangan Pangan Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung
Barat.
3) Pelaksanaan Pencapaian Target Konsumsi Pangan Perkapita/Tahun

sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi melaksanakan sub kegiatan
Pemberdayaan Masyarakat dlm Penganekaragaman Konsumsi Pangan
Berbasis Sumber Daya Lokal dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.653.964.608,- terealisasi sebesar Rp.653.533.170,- atau 99,93%.
Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan hibah uang dan
pendampingan 7 Poktan dalam rangka penyediaan rumah bibit, demplot,
pertanaman dan alat pascapanen.
KABUPATEN/KOTA, didukung oleh kegiatan:
1) Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daera,

dengana lokasi anggaran sebesar Rp 630.018.824,- dan terealisasi sebesar
Rp 628.927.949,- atau 99,83%. Dengan rincian sub kegiatan sebagai
berikut :
a) Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 175.479.804,- dan terealisasi sebesar Rp
175.447.304,- Atau 98,98%. Hasil sub kegiatanini adalah :
• Tersususnya Dokumen Renja Tahun 2022 Dinas Ketahanan Pangan
dan Pertanian beserta Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Rencana
Aksi tahun 2022
• Terlaksananya Forum OPD pada tanggal 17 Maret 2021 yang
bertempat di BPP Cisarua dengan jumlah peserta 80 Orang.
b) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 91.584.804,- dan terealisasi sebesar Rp
91.584.804,- Atau 100,00%. Hasil dari subkegiatan ini adalah
tersusunnya Dokumen RKA Murni dan RKA Parsial Dinas Ketahanan
Pangan dan Pertanian Tahun 2021.
alokasi anggaran sebesar Rp 9,640,000,- dan terealisasi sebesar Rp
9.640.000,- Atau 100,00%. Hasil dari subkegiatan ini adalah
tersusunnya Dokumen RKA Perubahan Dinas Ketahanan Pangan dan
Pertanian Tahun 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 88.679.804,- dan terealisasi sebesar Rp88.679.804,- Atau
100,00%. Hasil dari subkegiatan ini adalah tersusunnya Dokumen DPA
Murni dan DPA Parsial Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tahun
2021.
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp4.650.000,- dan terealisasi sebesar Rp4.650.000,-
Atau 100,00%. Hasil dari subkegiatan ini adalah tersusunnya Dokumen
DPA Perubahan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Tahun 2021.
Realisasi Kinerja SKPD dengan alokasi anggaran sebesar
Rp138.904.804,- dan terealisasi sebesar Rp138.346.952,- Atau 99,60
%. Hasil dari Subkegiatan ini adalah Tersusunya Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) tahun 2021 Dinas Ketahanan
Pangan dan Pertanian.
g) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran sebesar
Rp121.079.608,- dan terealisasi sebesar Rp120.579.085,- Atau
99,59%. Hasil dari Subkegiatan ini adalah Tersusunnya Laporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Laporan Keterangan
dan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun 2021 Dinas Ketahanan Pangan
dan Pertanian.
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, Dengan rincian sub

kegiatan sebagai berikut :
a) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN dengan alokasi anggaran sebesar
Rp14,572,149,514,- dan terealisasi sebesar Rp14.256.228.105,- Atau
97,83%. Hasil dari Subkegiatan ini adalah terlaksananya Pembayaran
Gaji dan Tunjangan ASN Selama tahun 2021.
b) Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN dengan alokasi
anggaran sebesar Rp182.169.608,- dan terealisasi sebesar
Rp181.070.670,- Atau 99,58%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
honorarium TKK selama 1 tahun sebanyak 4 orang.
c) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD
dengan alokasi anggaran sebesar Rp9.498.000,- dan terealisasi sebesar
Rp9.498.000,- Atau 100,00%. Hasilnya adalah tersusunnya laporan
realisasi anggaran tahun 2021.
/Semesteran SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp132.477.412,-
dan terealisasi sebesar Rp132.477.412,- Atau 100,00%. Hasilnya adalah
tersusunnya laporan keuangan setiap bulan, setiap triwulan dan setiap
semester.
3) Administrasi Umum Perangkat Daerah, dengan rincian sub kegiatan

sebagai berikut :
a) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp221.428.000,- dan terealisasi sebesar Rp207.824.000,- Atau
93,86%. Hasilnya adalah tersedianya laptop 3 unit, printer 16 unit dan
TV 1 unit.
b) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga dengan alokasi anggaran sebesar
Rp76.492.000,- dan terealisasi sebesar Rp74.214.000,- Atau 97,02%.
Hasilnya adalah : tersedianya peralatan rumah tangga sebanyak 20 jenis.
c) Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan alokasi anggaran sebesar
Rp153.118.000,- dan terealisasi sebesar Rp150.746.000,- Atau 98,45%.
Hasilnya adalah : tersedianya alat tulis kantor sebanyak 54 jenis.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan dengan alokasi anggaran
89,18%. Hasilnya adalah : tersedianya barang cetakan sebanyak 19
jenis.
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan dengan
alokasi anggaran sebesar Rp97.600.000,- dan terealisasi sebesar
Rp97.440.000,- Atau 99,84%. Hasilnya adalah : terfasilitasinya bahan
bacaan berupa 54 eksemplar surat kabar dan 4 paket media online.
f) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp59,371,000,- dan terealisasi sebesar
Rp59.371.000,- Atau 100,00%. Hasilnya adalah : terlaksananya rapat
koordinasi sebanyak 12 kali dan perjalanan dinas ke Jakarta 3 kali.
4) Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah, Dengan

rincian sub kegiatan sebagai berikut :
a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat dengan alokasi anggaran sebesar
Rp113.279.412,- dan terealisasi sebesar Rp113.279.412 Atau 100,00%.
Hasilnya adalah : terfasilitasinya honorarium TKK sebanyak 3 orang
selama setahun.
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik dengan alokasi
Rp179.540.586,- Atau 99,71%. Hasilnya adalah : terfasilitasinya jasa
komunikasi/ internet 18 kantor (16 BPP, 1 kantor dinas, 1 kantor UPTD);
terfasilitasinya Sumberdaya air di kantor UPTD; Terfasilitasinya
abodemen listrik di 16 BPP dan 1 kantor UPTD.
c) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor dengan alokasi anggaran
100,00%. Hasilnya adalah : terpenuhinya honor tenaga kebersihan
sebanyak 2 orang.
5) Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan

Pemerintahan Daerah, Dengan rincian sub kegiatan sebagai berikut :
a) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinasatau Kendaraan Dinas Jabatan dengan alokasi
Rp70.603.509,- Atau 99,23%. Hasilnya adalah : terfasilitasinya bahan
bakar dan pelumas kendaraan dinas 1 unit dan pajak kendaraan dinas
kepala dinas; terfasilitasinya servis kendaraan jabatan kepala dinas
selama setahun.
b) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Lapangan dengan alokasi
Rp116.079.525,- Atau 99,49%. Hasilnya adalah : terpenuhimya bahan
bakar dan pelumas mobil dinas 6 unit, kendaraan roda dua 23 unit;
terfasilitasinya pajak kendaraan móbil dinas 6 unit, kendaraan roda dua
23 unit. Terfasilitasinya servis kendaraan operasional sebanyak 1 unit.
c) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya dengan alokasi anggaran
100,00%. Hasilnya adalah : terpeliharanya AC 3 unit, personal komputer
10 unit dan printer 6 unit.
3.1.10 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pertanahan
Tabel 3.12 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanahan

PROGRAM/KEGIATAN/ PROGRAM/KEGIATAN/ PERMASALAHAN
SUB KEGIATAN SUB KEGIATAN
I Penyelesaian Sengketa penyelesaian jumlah kasus 100% 66.6% 66.6 Permasalahan karena Upaya dilakukan lanjutan
Tanah Garapan permasalahan sengketa dan dari target 100 % kasus pendatan kasus sengketa
mediasi pertanahan hanya 66,6 % kasuss yang belum tercover di
yang terelalisasi tahun sbelumnya
1 Penyelesaian Sengketa
Tanah Garapan dalam
1) Inventarisasi Sengketa, Konflik, Jumlah penyelesaian kasus 3 Kasus 2 Kasus 66.6 Karena hanya terdpat 2 Upaya dilakukan lanjutan
dan Perkara Pertanahan dalam sengketa tanah kasus pada tahun pendatan kasus sengketa
1 (satu) Daerah 2021yang terealisasi yang belum tercover di
Kabupaten/Kota tahun sbelumnya
2) Mediasi Penyelesaian Sengketa Jumlah mediasi penyelesaian 3 Mediasi 2 Kasus 66.6 Hanya ada 2 kasus yang Lanjutan di tahun
Tanah Garapan dalam 1 (satu) sengketa tanah di mediasi di tahun 2021 berikutnya bagi
Daerah Kabupaten/Kota penyelesaian kasus
sengketa agar dapat di
mediasi ditahun
berikutnya
II PROGRAM PENGELOLAAN Jumlah Dokumen 100% 100% 100
TANAH KOSONG Pengelolaan dan
Pemanfaatan Tanah Kosong
2 Inventarisasi dan
Pemanfaatan Tanah Kosong
1) Pelaksanaan Inventarisasi Dokumen hasil inventarisasi 2 Dokumen 2 dokumen 100
Tanah Kosong tanah kosong
2) Pemanfaatan tanah kosong Jumlah layanan pemanfaatan 1 Kegiatan 1 kegiatan 100
tanah kosong
III Program Penatagunaan Terkoordinasikan dan 100% 100% 100
Tanah sinkronisasi perencanaan
penatagunaan tanah dan
konsolidasi tanah
3 Penggunaan Tanah yang
Hamparannya dalam satu
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah kegiatan koordinasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Perencanaan Penggunaan sinkronisasi perencanaan
Tanah penggunaan tanah
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah kegiatan koordinasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Pelaksanaan Konsolidasi Tanah sinkronisasi pelaksanaan
Kabupaten/Kota konsolidasi tanah
Urusan Pemerintahan Bidang Pertanahan pada tahun 2021 yang
dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman terdiri dari 3 Program,
3 Kegiatan dan 6 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan
dan sub kegiatan serta analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang
1. PROGRAM PENYELESAIAN SENGKETA TANAH GARAPAN, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Penyelesaian Sengketa Tanah Garapan dalam Daerah
a) Inventarisasi Sengketa, Konflik, dan Perkara Pertanahan dalam 1 (satu)
95,35%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan tanah di 165 desa
yang berpotensi terjadi konflik.
b) Mediasi Penyelesaian Sengketa Tanah Garapan dalam 1 (satu) Daerah

terselesaikannya Sengketa Tanah yang berlokasi di kecamatan
ngamprah dalam rangka pengadaan tanah pemda
2. PROGRAM PENGELOLAAN TANAH KOSONG, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Inventarisasi dan Pemanfaatan Tanah Kosong, dengan
a) Pelaksanaan Inventarisasi Tanah Kosong, dengan alokasi anggaran
99,76%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan tanah kosong yang
telah menjadi asset pemerintah daerah Kab. Bandung Barat.
b) Pemanfaatan Tanah Kosong, dengan alokasi anggaran sebesar
98,36%. Hasilnya adalah perencanaan penggunaan tanah/
pemanfaatan tanah kosong yang telah menjadi asset pemerintah
daerah Kab. Bandung Barat.
3. PROGRAM PENATAGUNAAN TANAH, di dukung oleh kegiatan:

1) Penggunaan Tanah yang Hamparannya dalam satu Daerah
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Perencanaan Penggunaan Tanah, dengan
Rp.75.678.500,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi
dengan pihak desa terkait dengan perencanaan penggunaan tanah di
wilayah desa bersangkutan.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan Konsolidasi Tanah
terlaksananya koordinasi dan sosialisasi terkait pendataan pamanfaatan
tanah.
3.1.11 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Lingkungan Hidup
Tabel. 3.14 Capaian Pelaksanaan Urusan Lingkungan Hidup yang dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup

KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PENGENDALIAN Persentase titik sampling 5 0 0 1. Pengelolaan kualitas air 1. Meningkatkan koordinasi
PENCEMARAN DAN/ATAU air yang status mutunya sungai merupakan dengan SKPD yang beririsan
KERUSAKAN LINGKUNGAN HIDUP baik permasalahan lintas seperti Disperkim, Disnakan,
sector, dimana sumber dll terkait sinkronisasi program
pencemar sungai berasal kegiatan untuk mengatasi
dari limbah industri dan permasalahan pencemaran air
domestic sungai.
2. Pemilihan lokasi sampling 2. Mengajukan permohonan
yang dinilai kurang perubahan lokasi titik sampling
representative (belum pemantauan kualitas air
mewakili keseluruhan sungai ke Kementrian
kondisi sungai se KBB) Lingkungan Hidup dengan
usulan lokasi yang lebih
mewakili kondisi sungai di KBB
secara keseluruhan.
1 Pencegahan Pencemaran dan/atau
Kerusakan Lingkungan Hidup
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi, Sinkronisasi dan Pemantauan kualitas air; 1 dokumen 1 dokumen 100
Pelaksanaan Pencegahan Pencemaran
Lingkungan Hidup Dilaksanakan Pemantauan kualitas udara; 1 dokumen 1 dokumen 100
terhadap Media Tanah, Air, Udara dan Dokumen Indek Kualitas 1 dokumen 1 dokumen 100
Laut Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota Lingkungan Hidup
2) Koordinasi, Sinkronisasi dan Pembinaan desa rintisan 1 desa 1 desa 100
Pelaksanaan Pengendalian Emisi Gas kampung iklim;
Rumah Kaca, Mitigasi dan Adaptasi Laporan penurunan GRK 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan Iklim
2 Pemulihan Pencemaran dan/atau

Kerusakan Lingkungan Hidup
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi, Sinkronisasi dan Penanaman non area hutan; 1 lokasi 1 lokasi 100
Pelaksanaan Rehabilitasi Dokumen indeks kualitas 1 dokumen 1 dokumen 100
tutupan lahan
II PROGRAM PERENCANAAN Persentase pemenuhan 60% 60% 100
LINGKUNGAN HIDUP kebutuhan dokumen
pendukung perencanaan
LH
3 Rencana Perlindungan dan Jumlah dokumen Dok
Pengelolaan Lingkungan Hidup perencanaan dan kajian 2 2
(RPPLH) Kabupaten/Kota bidang LH
1) Pengendalian Pelaksanaan RPPLH Dokumen Pengendalian 2 dokumen 2 dokumen 100
Kabupaten/Kota pelakasanaan RPPLH
Kajian pengendalian 1 dokumen 1 dokumen 100
pencemaran
4 Penyelenggaran Kajian Dokumen KLHS Dok
Lingkungan Hidup Streategis 1 1
(KLHS) Kabupaten/Kota
1) Pembuatan dan Pelaksanaan KLHS KLHS 1 dokumen 1 dokumen 100
untuk KRP yang Berpotensi
Menimbulkan Dampak/Resiko
Lingkungan Hidup
III PROGRAM PENGENDALIAN BAHAN Bertambahnya usaha dan 5 industri 30 industri 600
BERBAHAYA DAN BERACUN (B3) atau kegiatan yang
DAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA mengelola limbah LB3
DAN BERACUN (LIMBAH B3) sesuai peraturan pada
tahun ke-n
5 Penyimpanan Sementara Limbah
B3
1) Verifikasi Lapangan untuk Memastikan Industri penghasil limbah B3 5 industri 30 industri 600
Pemenuhan Persyaratan Administrasi yang dipantau;
dan Teknis Penyimpanan Sementara Data pengelolaan limbah B3 1 dokumen 1 dokumen 100
Limbah B3 sektor industri
IV PROGRAM PEMBINAAN DAN Persentase jumlah usaha 100% 100% 100
PENGAWASAN TERHADAP IZIN dan atau kegiatan yang
LINGKUNGAN DAN IZIN melanggar izin lingkungan
PERLINDUNGAN DAN dan izin PPLH dibagi
PENGELOLAAN LINGKUNGAN jumlah usaha yang
HIDUP (PPLH) dilakukan pemeriksaan
pada tahun ke-n
6 Pembinaan dan Pengawasan

Terhadap Usaha dan/atau
Kegiatan yang Izin Lingkungan
dan Izin PPLH diterbitkan oleh
Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
1) Fasilitasi Pemenuhan Ketentuan dan Penilaian dan verifikasi 30 154 513
Kewajiban Izin Lingkungan dan/atau dokumen lingkungan; dokumen Dokumen
Izin PPLH
2) Pengawasan Usaha dan/atau Kegiatan Dokumen tindak lanjut 1 dokumen 1 Dokumen 100
yang Izin Lingkungan Hidup, Izin PPLH pengaduan (dok)
yang Diterbitkan oleh Pemerintah Pengujian emisi cerobong 5 cerobong 7 Cerebong 140
Daerah Kabupaten/Kota Industri
Pengujian IPAL industri 5 IPAL 6 IPAL 120
V PROGRAM PENINGKATAN Meningkatnya gerakan 1 Desa 2 Desa 200
PENDIDIKAN, PELATIHAN DAN peduli sungai / situ / air
PENYULUHAN LINGKUNGAN tanah
HIDUP UNTUK MASYARAKAT
7 Penyelenggaraan Pendidikan,
Pelatihan, dan Penyuluhan
Lingkungan Hidup untuk Lembaga
Kemasyarakatan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pendampingan Gerakan Peduli pembangunan sumur resapan 2 lokasi 2 lokasi 100
Lingkungan Hidup Fasilitasi sumur resapan; 2 unit 2 unit 100
VI PROGRAM PENGHARGAAN Masyarakat/Dunia 1 Sekolah 20 Sekolah 2000
LINGKUNGAN HIDUP UNTUK Usaha/Dunia Pendidikan
MASYARAKAT yang mendapat
Penghargaan bidang LH
pada tahun ke-n
8 Pemberian Penghargaan
Lingkungan Hidup Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Penilaian Kinerja Masyarakat/Lembaga Sekolah atau PP yang dibina 1 sekolah 3 sekolah 300
1) Masyarakat/Dunia Usaha/Dunia menjadi sekolah berbudaya
Pendidikan/Filantropi dalam lingkungan/adiwiyata;
Perlindungan dan Pengelolaan Penilaian sekolah berbudaya 1 kali 12 kali 1.200
Lingkungan Hidup lingkungan/adiwiyata;
VII PROGRAM PENGELOLAAN
PERSAMPAHAN
9 Pengelolaan Sampah
1) Penyusunan Kebijakan dan Strategi Kajian pengelolaan sampah 2 dokumen 2 dokumen 100
Daerah Pengelolaan Sampah kota
Kabupaten/Kota
2) Penanganan Sampah dengan Pengangkutan sampah kota 1 12 bulan 12 bulan 100
Melakukan tahun
Pemilahan, Pengumpulan, Pembayaran kjp 12 bulan 12 bulan 100
Pengangkutan,
Pengolahan, dan Pemrosesan Akhir
Sampah di
TPA/TPST/SPA Kabupaten/Kota
3) Peningkatan Peran serta Masyarakat Monitoring/pembinaan 3R 30 bank 30 bank 100
dalam sampah sampah
Pengelolaan Persampahan
4) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyediaan truck sampah 2 unit 3 unit 100
Prasarana dan Sarana Pengelolaan kontainer 2 unit 7 unit 350
Persampahan
VIII PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DLH B B
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
10 Perencanaan, Penganggaran, dan Terlaksananya
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah penyusunan dokumen - -
perencanaan dan
penganggaran
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Dokumen Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah Perangkat Daerah disusun
tepat waktu
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen RKA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD yang disusun tepat waktu
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD RKA-SKPD yang disusun tepat
waktu
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah Dokumen DPA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
yang disusun tepat waktu
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Jumlah Dokumen Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD DPA-SKPD yang disusun waktu
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen Laporan 2 dokumen 2 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Kinerja SKPD Realisasi Kinerja SKPD yang
disusun tepat waktu
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Laporang Keuangan Akhir 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Tahun
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Laporan keuangan triwulan 4 dokumen 4 dokumen 100
Keuangan
4) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Laporan Prognosis 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Pakaian Seragam 120 stell 120 stell 100
Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Alat kantor 10 jenis 10 jenis 100
Perlengkapan Kantor
2) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Alat rumah tangga 18 jenis 18 jenis 100
3) Penyediaan Bahan Logistik Kantor ATK 8 jenis 8 jenis 100
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Cetak; 5 jenis 5 jenis 100
Penggandaan Penggandaan 17970 lbr 17970 lbr 100
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Media cetak 12 bulan 12 bulan 100
7) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Perjalanan dinas/Makan 50 orang 50 orang 100
Konsultasi SKPD minum rapat
Daerah
1) Pengadaan Sarana dan Prasarana Sarana pendukung gedung 12 unit 12 unit 100
Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pajak kendaraan dinas 8 unit 8 unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Lapangan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Service peralatan kantor 14 kali 14 kali 100
Lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Lingkungan Hidup pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Lingkungan Hidup terdiri dari 8 Program, 15 Kegiatan dan 34
Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan
serta analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Lingkungan Hidup
1. PROGRAM PERENCANAAN LINGKUNGAN HIDUP, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup (RPPLH) Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Pengendalian Pelaksanaan RPPLH Kabupaten/Kota, dengan alokasi
IKPLHD dan Dokumen Kajian Inventarisasi Sumber Daya Alam
2) Kegiatan Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup Strategis

(KLHS) Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pembuatan dan
Pelaksanaan KLHS untuk KRP yang Berpotensi Menimbulkan
Dampak/Resiko Lingkungan Hidup, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunya dokumen KLHS perubahan RPJMD Kab.
Bandung Barat Tahun 2018-2023.
2. PROGRAM PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN/ATAU KERUSAKAN

LINGKUNGAN HIDUP, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pencegahan Pencemaran dan/atau Kerusakan
Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan Pencegahan Pencemaran
Lingkungan Hidup Dilaksanakan terhadap Media Tanah, Air, Udara, dan
Laut, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.578.952.620,- dan
tersusunnya dokumen hasil pemantauan kualitas air, dokumen hasil
pemantauan kualitas udara, dokumen indek kualitas lingkungan hidup
dan fasilitasi IPAL UMKM untuk kotoran hewan di Kp. Pasir Ipis Desa
Jayagiri Kecamatan Lembang.
b) Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan Pengendalian Emisi Gas
Rumah Kaca, Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim, dengan alokasi
Rp.144.138.804,- atau 99,47%. Hasilnya adalah pembinaan desa
rintisan kampung iklim di Kp. Cidadak Desa Padalarang Kecamatan
Padalarang dan tersusunnya laporan penurunan emisi Gas Rumah Kaca
(GRK).
2) Kegiatan Pemulihan Pencemaran dan/atau Kerusakan Lingkungan

Hidup Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Koordinasi,
Sinkronisasi dan Pelaksanaan Rehabilitasi, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.218.807.804,- dan terealisasi sebesar sebesar Rp.217.872.804,-
atau 99,57%. Hasilnya adalah penanaman non area hutan di Desa
Wargasaluyu Kecamatan Gununghalu sebanyak 125 bibit dengan luas lahan
+ 200 m2 dan di Desa Cintakarya Kecamatan Sindangkerta sebanyak 125
bibit dengan luas lahan + 200 m2 serta tersusunya dokumen indeks
kualitas tutupan lahan.
3. PROGRAM PENGENDALIAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)

DAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (LIMBAH B3), di
1) Kegiatan Penyimpanan Sementara Limbah B3, melaksanakan sub
kegiatan Verifikasi Lapangan untuk Memastikan Pemenuhan Persyaratan
Administrasi dan Teknis Penyimpanan Sementara Limbah B3, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.189.484.000,- dan terealisasi
Rp.186.484.000,- atau 98,42%. Hasilnya adalah terlaksananya verifikasi
lapangan dan memberikan persetujuan teknis terhadap TPS Limbah B3
sebanyak 30 Industri serta tersusunnya dokumen inventarisasi pengelolaan
LB3 industri (pemetaan sumber-sumber LB3),
4. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN TERHADAP IZIN
LINGKUNGAN DAN IZIN PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP (PPLH), di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Usaha dan/atau
Kegiatan yang Izin Lingkungan dan Izin PPLH diterbitkan oleh
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Pemenuhan Ketentuan dan Kewajiban Izin Lingkungan
dan/atau Izin PPLH, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya penilaian dan verifikasi dokumen
lingkungan tahun 2021 sebanyak 19 DPLH/UKL-UPL dan 135 SPPL
serta Sosialisasi Penapisan dan Pemeriksaan Dokumen Lingkungan
Setelah Adanya Sistem Perijinan Berusaha Terintegrasi Secara
Elektronik Berbasiskan Risiko (OSS RBA).
b) Pengawasan Usaha dan/atau Kegiatan yang Izin Lingkungan Hidup,
Izin PPLH yang Diterbitkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota,
dokumen pengaduan, terlaksananya pengujian emisi cerobong industri
sebanyak 7 cerobong dan pengujian Outlet IPAL industri sebanyak 5
IPAL.
5. PROGRAM PENINGKATAN PENDIDIKAN, PELATIHAN DAN

PENYULUHAN LINGKUNGAN HIDUP UNTUK MASYARAKAT, di dukung
oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Pendidikan, Pelatihan, dan Penyuluhan
Lingkungan Hidup untuk Lembaga Kemasyarakatan Tingkat
Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pendampingan
Gerakan Peduli Lingkungan Hidup, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pembangunan sumur resapan dan penghijauan sekitar
sepadan di Desa Batujajar Barat dan Desa Batujajar Timur.
6. PROGRAM PENGHARGAAN LINGKUNGAN HIDUP UNTUK
MASYARAKAT, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemberian Penghargaan Lingkungan Hidup Tingkat
Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penilaian Kinerja
Masyarakat/Lembaga Masyarakat/Dunia Usaha/Dunia Pendidikan/ Filantropi
dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, dengan alokasi
Rp.205.149.746,- atau 99,47%. Hasilnya adalah sosialisasi pembinaan
sekolah adiwiyata kepada 52 sekolah, penilaian sekolah adiwiyata tingkat
Kabupaten di 12 sekolah dan pendampingan keikutsertaan penilaian
sekolah adiwiyata tingkat Provinsi sebanyak 2 sekolah dan tingkat nasional
sebanyak 5 sekolah serta pendampingan FP2KC (Forum Pemuda Peduli
Kars Citatah) dalam rangka penilaian Kalpataru tahun 2021.
7. PROGRAM PENGELOLAAN PERSAMPAHAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengelolaan Sampah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan Kebijakan dan Strategi Daerah Pengelolaan Sampah
terlaksananya penyusunan dokumen Perencanaan Kebutuhan
Bangungan TPST, Kantor dan Pool Kendaraan UPT serta Dokumen
Penyusunan Pengembangan UPT Kebersihan di Kab. Bandung Barat.
b) Penanganan Sampah dengan melakukan Pemilahan, Pengumpulan,
Pengangkutan, Pengolahan, dan Pemrosesan Akhir Sampah di
TPA/TPST/SPA Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
99,10%. Hasilnya adalah terlaksananya pengangkutan sampah kota
dengan realisasi tahun 2021 sebanyak 62.386,464 ton sampah yang
terangkut dan pembayaran Kompensasi Jasa Persampahan (KJP)
selama 12 bulan.
c) Peningkatan Peran serta Masyarakat dalam Pengelolaan Persampahan,
monitoring ke 30 lokasi bank sampah dengan hasil monev terdapat 20
bank sampah yang aktif.
d) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyediaan Sarana dan Prasarana
Pengelolaan Persampahan, dengan alokasi anggaran sebesar
96,05%. Hasilnya adalah pengadaan dan pemberian bantuan 8 unit
Komposter sampah di Desa Wangunjaya Cikalongwetan, 1 unit Mesin
Pencacah Anorganik di Kp. Balakasap RW 02 Desa Pataruman Kec.
Cihampelas, 1 unit Mesin Pencacah Organik Pengolah Plastik di Desa
Ciptagumati Kec. Cikalongwetan, 1 unit Mesin Pencacah Organik di
UMKM Katar Permata Jaya Desa Tagog Apu Kec. Padalarang,
pembangunan TPS 6m3 (Bak Sampah) di Kp. Pangalengan RW 03 Ds.
Tenjolaut Cikalongwetan, pembangunan TPS di Desa Wangun Jaya
Kec. Cikalongetan, pembangunan TPS di RT 01 RW 02 Desa Cimareme
Kec. Ngamprah, pengadaan Bak Kontainer 6m3 di Desa Wangunjaya
Kec. Cikalongwetan, pengadaan 2 unit motor roda tiga di Desa
Sirnajaya Kec. Gununghalu dan 5 unit motor roda 3 untuk RW 19
Tanimulya Ngamprah, RW 02 dan RW 17 Desa Mukapayung Kec. Cililin;
pengadaan 32 unit Motor Roda Tiga untuk keperluan di Tanimulya
Ngamprah, Bumdes Mitra Raharja Desa Ciwaruga Parongpong, Kp.
Karyawangi Rw 06 Parongpong, Desa Cihanjuang Rahayu Parongpong,
Desa Girimukti Saguling, Jl. Cipanas 87 RT 03 RW 07 Padaasih Cisarua,
Desa Pasirhalang Cisarua, RW 08 Desa Kertajaya Padalarang, Desa
Tenjolaut Cikalongwetan, Desa Cirawamekar Cipatat, Desa
Sumurbandung Cipatat, Desa Mandalawangi Cipatat, Desa Ciptaharja
Cipapat, Kantor Kecamatan Rongga, Desa Gunungmasigit Cipatat, Desa
Citatah Cipatat, Desa Kertamukti Cipapat, Kp Mekar Rahayu RW 02
Cilame Ngamprah, Blok Pasantren Jl. Desa No 11 RT 03 RW 07
Batujajar; pengadaan 15 unit Motor Roda Tiga untuk keperluan di
kantor Desa Mandalawangi Kecamatan Cipatat, RW 05 Desa
Cihampelas Kecamatan Cihampelas, RW 11 Desa Tani Mulya
Kecamatan Ngamprah, Kantor RW 09 Desa Cililin Kecamatan Cililin, Kp.
Pasanggrahan RT 03 RW 02 Desa Sirnajaya Desa Kec. Gunhal, Resik
Sirnajaya Kecamatan Gununghalu, RW 14 Desa Bunijaya Kecamatan
Gununghalu, Kantor Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang, RW 06
Desa Cipada Kecamatan Cisarua, RW 12 Desa Padaasih Kecamtan
Cisarua, RW 04 Desa Bongas Kecamatan Cililin, RW 12 Desa Batujajar
Barat Kecamatan Batujajar, RW 02 Desa Jayagiri Kecamatan Lembang,
RW 07 Desa Nanggeleng Kecamatan Cipendeuy, Kelompok Obor Desa
Sukajaya Kecamatan Lembang dan RW 01 Desa Cikahuripan
Kecamatan Lembang; Pengadaan 4 unit Motor Roda Tiga untuk
keperluan di Kp. Babakan Talang RT/RW 04/06 Desa Kertamulya
Padalarang, Perumahan Bukit Berlian blok D.2 RT/RW 03/23, RW 003
dan RW 16 Desa Cigugurgirang Parongpon; Pengadaan 9 unit Motor
Roda Tiga untuk keperluan di KSM Malapah, Kabut Indo, RW 05 Kec.
Padalarang, BS3 RW 6 Padalarang, Desa Mekarsari Kec. Cipongkor,
Baraya 02, BS Jembar Saguling, RW Cisasawi Cihnjuang, Bumdes Pasir
Pogor; Pengadaan Tempat Pembuangan Sampah (Bak Sampah) TPS
10m3 di RW 04 dan RW 11 Desa Citapen Kecamatan Cihampelas;
Pengadaan Tempat Sampah Terpilah 3 warna untuk keperluan di
Batujajar Timur Kec. Batujajar 20 set, RW 15 Desa Cisomang 26 set,
Desa Wangunjaya Kec. Cikalongwetan 2 set, Kantor Kecamatan Cililin
10 set, Kp. Balakasap RW 03, Kp. Bunisari RW 05, Perum Griya Asri
RW 11, Perum Pesona Prima RW 12 Kec. Cihampelas masing-masing
sebanyak 2 set; pengadaan Tempat Sampah Terpilah 2 Warna
sebanyak 85 set; pengadaan 4 unit Gerobak Sampah untuk keperluan
di Desa Citalem Kec. Cipongkor, 10 unit untuk keperluan di Desa
Cilangari, Sindangjaya, Bunijaya, Tamanjaya, Sukasari, Wargasaluyu,
Celak, Sirnajaya Kec. Gununghalu 10 Unit, di Cisomang Barat 17 unit,
di Desa Wangunjaya Kec. Cikalongwetan 3 unit, di Cirawamekar Kec.
Cipatat 4 Unit; Pengadaan 2 unti Mesin Pencacah Sampah, Pengadaan
3 unit Mesin Pencacah Organik untuk keperluan di Desa Wangunjaya,
Kec. Cikalongwetan, Desa Gadobangkong Kec. Ngamprah dan Kp.
Balakasap RW 02 Desa Pataruman Kec. Cihampelas serta pengadaan
sarana prasarana persampahan yaitu: 3 unit Dump Truck, 2 unit
Kontainer 10 m3, 2 unit Kontainer 12 m3 serta 3 unit Kontainer 6 m3.
Rp.20.745.000,- atau 70,11%. Hasilnya adalah Tersusunnya Dokumen
Renja 2022 dan Renja Perubahan 2021.
RKA Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2022.
Rp.5.680.000,- atau 56,80%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen
perubahan RKA Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA Dinas Lingkungan
Hidup Tahun 2022
perubahan DPA Dinas Lingkungan Hidup Tahun 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen LAKIP dan CALK Dinas
Lingkungan Hidup tahun 2021.
sub kegiatan:
98,97%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN selama
12 bulan.
laporan keuangan akhir tahun Dinas Lingkungan Hidup T.A 2021.
tersusunnya laporan keuangan semesteran T.A 2021.
d) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran,
laporan prognosis realisasi anggaran DLH T.A 2021

pengadaan 120 stell pakaian olahraga dan kaos olah raga.

kegiatan:
99,95%. Hasilnya adalah pengadaan 18 jenis peralatan rumah tangga
perkantoran.
cetakan dinas dan penggandaan 17.970 Lembar.
Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan sebanyak 11 item.
Rp.56.740.000,- atau 82,66%. Hasilnya adalah pengadaan makan dan
minum tamu sebanyak 240 Box dan perjalanan dinas dalam rangka
pendampingan penerimaan penghargaan KALPATARU Tahun 2021 di
Jakarta pada tanggal 13-14 Oktober 2021, Rapat Koordinasi
Improvement Of Solid Waste Managemento Spport Regional And
Metropolitan Cities Project di Jakarta pada tanggal 25 s/d 27 Oktober
2021 dan menghadiri sosialisasi pelatihan konten penyampaian
informasi publik.

Pemerintah Daerah, melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya, dengan
perlengkapan gedung kantor, berupa: 1 unit Lomari Toriuz, 2 unit Kursi
hadap tamu visitor chair, 1 unit Kursi tamu kayu, 2 unit Meja kerja ½ biro,
1 unit Sofa harvenrd, 1 buah meja kerja eselon III, 3 unit Kursi Eksekutif
dan 1 unit kursi kantor.
pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional sebanyak 8
unit (2 unit roda empar dan 6 unit roda dua).
100%. Hasilnya adalah terlaksananya jasa service
perbaikan/pemeliharaan 2 unit Komputer PC dan 2 unit Printer.
Tabel. 3.15 Capaian Pelaksaan Urusan Lingkungan Hidup Yang dilaksanakan Oleh Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman

SUB KEGIATAN
I PROGRAM PENGELOLAAN Cakupan luasan taman dan 6,86% 6.86% 100
KEANEKARAGAMAN HAYATI RTH
(KEHATI)
1
Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
Kabupaten/Kota
1) Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Cakupan luasan Pemeliharaan 6,86% 6,86% 100
taman dan RTH
Urusan Pemerintahan Bidang Lingkungan Hidup pada tahun 2021 yang
dilaksanakan oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman terdiri dari 1 Program,
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perumahan dan
Kawasan Permukiman
1. PROGRAM PENGELOLAAN KEANEKARAGAMAN HAYATI (KEHATI), di
1) Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Kabupaten/Kota,
melaksanakan Sub Kegiatan Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH),
sebesar Rp.1.586.676.763,- atau 97,05%. Hasilnya adalah pembangunan 2
lokasi taman di Desa Jambudipa Kec. Cisarua; penanaman dan
pembangunanan Kebun Wisata Tanaman Berkhasiat di Kp. Cirahayu RT 01
Desa Nanggeleng Kecamatan Cipeundeuy serta pemeliharaan taman di
Komplek Pemerintahan Kab. Bandung Barat
3.1.12 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Tabel 3.16 Capaian Pelaksanaan Urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil
NO URAIAN INDIKATOR ROGRAM/KEGIATAN/ TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA

ROGRAM/KEGIATAN/ SUB KEGIATAN MENGATASI
SUB KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PENDAFTARAN Persentase kepala keluarga yang 81% 40% 59 Data yang terecord di Melaksanakan
PENDUDUK memiliki kartu keluarga data base itu banyak pelayanan berbasis
data sampah yang dkb melalu SIAK
terus di gunakan oleh terpusat 2022
penduduk dan tetap
dilayani sehingga
perhitungan capaian
kinerja atau berbasis
data konsolidasi bersih
akan tidak sinkron
dengan pelayanan
sebenarnya
Persentase Penduduk Memiliki KTP- 92% 98% 107
El
Persentase Anak Ber KIA 20% 30% 150
1 Pelayanan Pendaftaran
Penduduk
1) Peningkatan Pelayanan Terlaksananya Peningkatan Pelayanan 12 kegiatan 12 kegiatan 100
Pendaftaran Penduduk Pendaftaran Penduduk
2 Penyelenggaraan
Pendaftaran Penduduk
1) Koordinasi Antar Lembaga Terlaksananya Koordinasi antar 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Pemerintah dan Lembaga Non Lembaga Pemerintah dan Non
Pemerintah di Kab/Kota Dalam Pemerintah dalam Penertiban Pelayanan
penertiban Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Pendaftaran Penduduk
II PROGRAM PENCATATAN persentase penduduk ber Akta 34% 32% 94 1.Pelayanan 1. Pelayanan secara
SIPIL kelahiran tertunda/terkendala online
pandemic covd 19 2. Pelayanan secara
2. Masyarakat kolektif melalu
belum sepenuhnya pelayanan
mengerti tentang jemput bola
teknologi system
pendafataran
permohonan
dokumen
kependudukan
secara online
persentase penduduk ber Akta 30% 30% 100 1. d
kematian d
Persentase penduduk ber akta 94% 96% 102
kelahiran 0-18 tahun
3 Pelayanan Pencatatan Sipil
1) Peningkatan Dalam Pelayanan Terlaksananya Peningkatan Dalam 12 kegiatan 12 kegiatan 100

Pencatatan Sipil Pelayanan Pencatatan Sipil
III PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Lembaga yang 20% 36 % 180
INFORMASI ADMINISTRASI Memanfaatkan Data Kependudukan
KEPENDUDUKAN
4 Pengumpulan Data
Kependudukan dan
Pemanfaatan dan Penyajian
Database Kependudukan
1) Pengolahan dan Penyajian Data Terlaksananya Pengolahan dan 2 dokumen 2 dokumen 100
Kependudukan Penyajian Data Kependudukan
5 Penyelenggaraan
Pengelolaan Informasi
Administrasi Kependudukan
1) Fasilitasi terkait Pengelolaan Terfasilitasinya Pengelolaan Informasi 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Informasi Administrasi Administrasi Kependudukan
Kependudukan
2) Penyelenggaraan Pemanfaatan Terselenggaranya Pemanfaatan Data 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Data Kependudukan Kependudukan
IV PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISDUK BB B
URUSAN PEMERINTAHAN
6 Perencanaan,
Penganggaran, dan Evaluasi
Kinerja Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen Perencanaan 5 dokumen 5 dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah Disdukcapil
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Disdukcapil 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA Perubahan 1 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Disdukcapil dokumen
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah DPA Disdukcapil 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah DPA Perubahan Disdukcapil 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Jumlah Laporan Capian Kinerja 5 dokumen 5 dokumen 100
PenyusunanLaporan Capaian Disdukcapil
Kinerja danIkhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Jumlah Kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah ASN Disdukcapil 31 orang 32 orang 102
ASN
2) Penyediaan Administrasi Jumlah Pelaksana Tugas ASN 11 orang 12 orang 109
Pelaksanaan Tugas ASN
3) Koordinasi Penyusunan Jumlah Laporan Keuangan Akhir Tahun 4 dokumen 4 dokumen 100
Pelaporan Keuangan Akhir
Tahun
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Keuangan Berkala 18 18 dokumen 100
Laporan Keuangan dokumen
SKPD
Perangkat Daerah
1) Sosialisasi Peraturan Jumlah Kegiatan Sosialisasi 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Perundang-undangan
9 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Komponen Instalasi Listrik 5 jenis 4 jenis 80
Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Pengadaan Peralatan dan 11 jenis 9 jenis 82
3) Penyediaan Bahan Logistik Jumlah Alat Tulis Kantor 42 jenis 42 jenis 100
Kantor
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang Cetakan dan 10 jenis 10 jenis 100
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Surat Kabar 1.236 1.236 100
Peraturan Perundang-Undangan eksemplar eksemplar
6) Penyelenggaraan Rapat Jumlah Rapat Koordinasi dan Konsultasi 12 kali 12 kali 100
Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Pelayanan administrai kependudukan 12 bulan 12 bulan 100
2) Penyediaan Jasa Peralatan dan Jumlah Peralatan Yang Dipelihara 6 unit 6 unit 100
Perlengkapan Kantor
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Jumlah Kegiatan 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Umum Kantor
Daerah PenunjangUrusan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Jumlah Kendaraan Dinas yang dipelihara 24 unit 24 unit 100
Pemeliharaan,Biaya
Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan
Dinasatau Kendaraan Dinas
Jabatan
Urusan Pemerintahan Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil pada tahun
2021 dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil terdiri dari 4 Program,
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil
1. PROGRAM PENDAFTARAN PENDUDUK, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pelayanan Pendaftaran Penduduk, melaksanakan sub
kegiatan Peningkatan Pelayanan Pendaftaran Penduduk, dengan alokasi
Rp.478.081.804,- atau 97,36%. Hasilnya adalah terlaksananya layanan
pembuatan KK, KTP-el, KIA dan surat pindah datang penduduk selama 12
Bulan.
2) Kegiatan Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk, melaksanakan

sub kegiatan Koordinasi Antar Lembaga Pemerintah dan Lembaga Non-
Pemerintah di Kabupaten/Kota dalam Penertiban Pelayanan Pendaftaran
Penduduk, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.92.954.608,- dan
terlaksananya fasilitasi kerjasama layanan kependudukan dengan PT. POS
Indonesia tentang pemanfaatan layanan jasa kurir dan logistik.
2. PROGRAM PENCATATAN SIPIL, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pelayanan Pencatatan Sipil, melaksanakan sub kegiatan
Peningkatan dalam Pelayanan Pencatatan Sipil, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.385.629.608,- terealisasi sebesar Rp.375.189.804,- atau
97,29%. Hasilnya adalah terlaksananya layanan pencatatan sipil, berupa
akta kelahiran, akta kematian, akta perkawinan dan perceraian serta akta
pengesahan dan pengakuan anak.
3. PROGRAM PENGELOLAAN INFORMASI ADMINISTRASI
KEPENDUDUKAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengumpulan Data Kependudukan dan Pemanfaatan dan
Penyajian Database Kependudukan, melaksanakan sub kegiatan
Pengolahan dan Penyajian Data Kependudukan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah tersusunnya Laporan Data Kependudukan semester
I dan II tahun 2021.
2) Kegiatan Penyelenggaraan Pengelolaan Informasi Administrasi

Kependudukan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi terkait Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan,
terlaksananya pengelolaan dan pemelihaaraan server, jaringan internet,
dan bahan penunjang penyelenggaraan informasi adminduk.
b) Penyelenggaraan Pemanfaatan Data Kependudukan, dengan alokasi
Rp.171.732.304,- atau 98,97%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
pemanfaatan data kependudukan oleh 16 Perangkat Daerah dan 3
BLUD.

Renja Tahun 2021, Renja Tahun 2022, Rencana Aksi Tahun 2021 dan
Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2021.
RKA Disdukcapil T.A 2022.
perubahan RKA Disdukcapil T.A 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA Disdukcapi T.A
2022.
perubahan DPA Disdukcapil T.A 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen laporan kinerja, LKPJ Akhir T.A
2020, laporan evaluasi RKPD, Laporan IKM Semesteran dan laporan
capaian kinerja program kegiatan Disdukcapil.
g) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
98,21%. Hasilnya adalah meningkatnya sinergitas pelaksanaan
pelayanan administrasi perkantoran.

sub kegiatan:
99,92%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan 31 orang ASN
Disdukcapi selama 12 bulan.
b) Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN, dengan alokasi
Rp.419.247.909,- atau 94,04%. Hasilnya adalah tersedianya pelaksana
administrasi tugas ASN selama 12 bulan.
dokumen laporan keuangan (Neraca, CALK, Prognosis dan LRA).
tersusunnya 18 dokumen laporan keuangan berupa 12 laporan
keuangan bulanan, 4 laporan keuangan triwulanan dan 2 laporan
keuangan semesteran.

melaksanakan sub kegiatan Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan,
sosialisasi administrasi kependudukan kepada pegawai operator
Disdukcapil.

kegiatan:
jenis komponen instalasi listrik.
b) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi anggaran
77,87%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan dan perlengkapan kantor,
berupa: tinta dan ribbon untuk pencetakan KTP dan KIA, Komputer PC,
Server, Printer dan Mesin Antrian.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.10.516.150,- dan terealisasi sebesar Rp.10.516.150,- atau 100%.
Hasilnya adalah pengadaan cetakan dinas dan penggandaan dokumen.
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan, dengan
Rp.19.224.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran langganan media
surat kabar sebanyak 1.236 eksamplar.
f) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan alokasi
atau 86,24%. Hasilnya adalah terlaksananya perjalanan dinas dalam rangka
koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait tentang pelaksanaan
administrasi kependudukan.

62,92%. Hasilnya adalah pengadaan 750 buah materai 10 dan belanja
paket/pengiriman dokumen pelayanan administrasi kependudukan
sebanyak 14.704 dokumen.
service dalam rangka pemeliharaan peralatan dan perlengkapan kantor.
atau 69,96%. Hasilnya adalah pengadaan alat kebersihan dan bahan
pembersih, pembayaran jasa kebersihan kantor serta sewa gudang
Disdukcapil.
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas
atau Kendaraan Dinas Jabatan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pemeliharaan dan pembayaran pajak 24 unit kendaraan
dinas/operasional.
3.1.13 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
Tabel 3.17. Capaian Pelaksanana Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
URAIAN INDIKATOR
UPAYA MENGATASI
NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB TARGET REALISASI % PERMASALAHAN
PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PENATAAN DESA Jumlah Desa Persiapan Desa

- -
1 Penyelenggaraan Penataan Desa
-
1 Fasilitasi Tata Wilayah Desa Terdapat Penegasan Batas 16 desa 16 desa 100
Desa
2 Fasilitasi Sarana dan Prasarana Desa Terlaksananya BIMTEK 55 desa 55 desa 100
II PROGRAM PENINGKATAN Jumlah Kerjasama Desa yg 5 Desa
KERJASAMA DESA Terfasilitasi
2 Fasilitasi Kerja sama antar Desa
1 Fasilitasi Kerja Sama Antar Desa dalam Terlaksananya Pembinaan dan 5 kerjasama 5 kerjasama 100
Kabupaten/Kota Fasilitasi serta Monitoring dan antar desa antar desa
Evaluasi Kerjasama Desa
2 Fasilitasi Kerja Sama Antar Desa Terlaksananya Pembinaan dan 5 kerjasama 5 kerjasama 100
dengan Pihak Ketiga dalam Fasilitasi serta Monitoring dan antar desa antar desa
Kabupaten/Kota Evaluasi Kerjasama Desa dengan pihak dengan
dengan Pihak Ketiga ketiga pihak ketiga
3 Fasilitasi Pembangunan Kawasan Terlaksananya BIMTEK 1 kawasan 1 kawasan 100
Perdesaan
III PROGRAM ADMINISTRASI Persentase Desa Cepat %
PEMERINTAHAN DESA Berkembang 32
3 Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Administrasi
Pemerintahan Desa
1 Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Fasilitasi pengelolaan keuangan 165 desa 165 desa 100
desa
2 Pembinaan Peningkatan Kapasitas Terlaksananya Pembayaran 165 perangkat 165 100
Aparatur Pemerintah Desa BPJS Kepala Desa dan desa perangkat
Perangkat Desa desa
3 Pembinaan dan Pemberdayaan Terlaksananya Pembinaan dan 165 BUMDesa 32 Bumdes 19 Keterbatasan Pembinaan melalui
BUMDesa dan Lembaga Kerjasama Pemberdayaan BUMDesa dan anggaran rapat yang
antar Desa Lembaga Kerjasama Antar Desa diselenggarakan di
kecamatan atau desa
4 Penyelenggaraan Pemilihan, Terlaksananya Pemilihan Kepala 41 desa 41 desa 100
Pengangkatan dan Pemberhentian Desa
Kepala Desa
5 Fasilitasi Penyusunan Profil Desa Sosialisasi IDM (Indeks Desa 165 desa 165 desa 100
Membangun) terselenggaranya
lomba desa tingkat kabupaten
bandung barat dan tingkat
kecamatan se kabupaten
bandung barat sesuai evaluasi
perkembangan desa dan
kelurahan (permendagri 81
tahun 2015
6 Fasilitasi Pengelolaan Aset Desa Terlaksananya BIMTEK 165 aparatur 165 aparatur 100
Pengelolaan Aset Desa desa desa
7 Fasilitasi Evaluasi Perkembangan Desa Terlaksananya Lomba Desa 1 kegiatan 1 kegiatan 100
serta Lomba Desa dan Kelurahan
IV PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Lembaga 82.34% 82.34% 100
LEMBAGA KEMASYARAKATAN, Kemasyarakatan Aktif
LEMBAGA ADAT DAN
MASYARAKATHUKUM ADAT
4 Pemberdayaan Lembaga
Kemasyarakatan yang Bergerak di
Bidang Pemberdayaan Desa dan
Lembaga Adat Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota serta
Pemberdayaan Masyarakat
Hukum Adat yang Masyarakat
Pelakunya Hukum Adat yang
Sama dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Fasilitasi Penataan, Pemberdayaan dan Terlaksananya kegiatan 3 kegiatan 3 kegiatan
Pendayagunaan Kelembagaan BBGRM, BSMSS dan TMMD 100
Lembaga Kemasyarakatan
Desa/Kelurahan (RT, RW,
PKK,Posyandu, LPM, dan
KarangTaruna), Lembaga Adat
Desa/Kelurahan dan Masyarakat
Hukum Adat
2 Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Bimtek Peningkatan Kader 20 20 100
Lembaga Kemasyarakatan Posyandu dan Lomba Posyandu
Desa/Kelurahan (RT, RW, PKK,
Posyandu, LPM, dan Karang Taruna),
Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan
Masyarakat Hukum Adat
3 Fasilitasi Penyediaan Sarana dan Terlaksananya Penyediaan 55 Desa 55 Desa 100
Prasarana Kelembagaan Lembaga Sarana dan Prasarana serta
Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (RT, Peningkatan Kapasitas
RW, PKK, Posyandu, LPM, dan Karang Pelaksana Penyediaan Sarana
Taruna), Lembaga Adat dan Prasarana Kelembagaan di
Desa/Kelurahan dan Masyarakat Desa
Hukum Adat
4 Fasilitasi Pengembangan Usaha Terlaksananya Fasilitasi 55 BUMDesa 55 BUMDesa 100
Ekonomi Masyarakat dan Pemerintah Pengembangan Usaha Ekonomi
Desa dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Binaan BUMDesa
Asli Desa
5 Fasilitasi Pemerintah Desa dalam Pengelolaan Apllikasi 12 bulan 12 bulan 100
Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna SISKEUDES
V PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DPMD BB B
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Evaluasi KinerjaPerangkat Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Terlaksananya Penyusunan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah Dokumen Renja dan Renja
Perubahan
2 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunnya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD RKA/SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunnya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD perubahan RKA SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusunnya dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
5 Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersusunnya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD perubahan DPA SKPD
6 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunnya Laporan Capaian 4 laporan 4 laporan 100
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
Tunjangan ASN
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersusunnya Pelaporan 3 dokumen 3 dokumen 100
Keuangan Keuangan Triwulan,
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD Semesteran dan Tahunan
(CALK)
Perangkat Daerah
1 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Tersedianya pakaian dinas 48 stel 48 stel 100
Atribut Kelengkapannya beserta perlengkapannya
2 Bimbingan Teknis Implementasi Bimtek Implementasi Peraturan 3 kegiatan 4 kegiatan 120
Peraturan Perundang-Undangan Perundang-undangan UU No.
12 tahun 2011 tentang
Penyusunan Peraturan
Perundang-undangan
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Terlaksananya penyediaan 3 jenis 3 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor komponen
instalasilistrik/penerangan
bangunan kantor
2 Penyediaan Peralatan dan Tersedianya Peralatan dan 15 jenis 17 jenis 133
3 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Terlaksananya pengadaan 13 jenis 13 jenis 100
peralatan rumah tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Alat Tulis Kantor 39 jenis 39 jenis 100
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya barang cetakan 20 jenis 34 Jenis 170
Penggandaan dan kebutuhan penggandaan
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya bahan bacaan dan 756 eksemplar 180 24 Tidak semua media Penghapusan Anggaran
Peraturan Perundang-undangan peraturan perundang-undangan eksemplar terakomodir di untuk Bahan Bacaan
DPMD, dan tidak dan Peraturan
ada feed back bagi Perundang - undangan
DPMD di tahun anggaran
2022
7 Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya Makanan dan 1600 dus 1000 dus 62
Minuman Kegiatan
8 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Terfasilitasinya perjalanan 98 oh 69 oh 70
Konsultasi SKPD koordinasi & konsultasi keluar
daerah
Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Tersedianya sarana Penunjang 17 unit 8 unit 57 Karena Di anggarkan di tahun
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Operasional Dinas dan Jasa Keterbatasan 2022 untuk kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Pemeliharaan Anggaran Service yang belum di service
Dinas Jabatan Kendaraan Roda 4
dari 5 Kendaraan
hanya 2 Kendaraan
roda 4 yang di
anggarkan
2 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Terlaksananya pemeliharaan 3 jenis 3 jenis 100
Lainnya peralatan dan mesin lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa pada
tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa terdiri dari 5
Program, 9 Kegiatan dan 37 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program,
kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Dinas

Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
1. PROGRAM PENATAAN DESA, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Penataan Desa, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Fasilitasi Tata Wilayah Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
99,93%. Hasilnya adalah Sosialisasi Penataan Desa dan Sosialisasi
Kewenangan Desa kepada 165 Kepala Desa dan 16 Kasi Binwas
Kecamatan.
b) Fasilitasi Sarana dan Prasarana Desa dengan alokasi anggaran sebesar
96,14%. Hasilnya adalah penyusunan kajian system bantuan keuangan
ke desa, kajian standar sapras desa, kajian legal drafting Bankeu desa;
terlaksananya Workshop Sarana dan Prasarana Pelayanan
Pemerintahan Desa yang diikuti oleh 360 orang Kepala Desa, Sekretaris
Desa, tim pelaksana Kegiatan Sarana dan Prasarana Desa; Bimbingan
Teknis penyusunan laporan keuangan bantuan sarana dan prasarana
desa dari Gubernur Jawa Barat bagi 165 aparatur desa dan 16
kecamatan serta Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan bantuan
Gubernur Jawa Barat tersebar di 16 Kecamatan.
2. PROGRAM PENINGKATAN KERJASAMA DESA, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Fasilitasi Kerja sama antar Desa, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Fasilitasi Kerja Sama Antar Desa dalam Kabupaten/Kota, dengan
Rp.494.950.050,- atau 98,59%. Hasilnya adalah fasilitasi kerjasama
antar desa melalui bimbingan teknis kerja sama antar desa bagi
aparatur desa, pelatihan dan pembinaan 120 pengurus UPK, BKAD dan
eks PNPM MPd serta pelatihan bagi 84 orang tenaga teknis
pendamping desa.
b) Fasilitasi Kerja Sama Antar Desa dengan Pihak Ketiga dalam
Fasilitasi Kerja Sama Antar Desa dengan pihak ketiga melalui
Bimbingan Teknis Kerjasama Ekonomi RW bagi 165 Kepala Desa dan
16 Kasi Binwas Kecamatan.
c) Fasilitasi Pembangunan Kawasan Perdesaan, dengan alokasi anggaran
atau 73,26%. Hasilnya adalah penyusunan kajian pembangunan
Kawasan perdesaan wilayah I dan II, kajian pemutakhiaran data
pemekaran desa, kajian penataan desa dan tata rauang desa;
terlaksananya Bimbingan Teknis pembangunan kawasan perdesaan
dalam rangka fasilitasi bantuan sarana dan prasarana desa bagi 165
aparatur desa dan 16 kecamatan serta Monitoring dan Evaluasi
pelaksanaan bantuan sarana dan prasarana desa di 16 Kecamatan
3. PROGRAM ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Administrasi Pemerintahan Desa, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dengan alokasi anggaran sebesar
99,26%. Hasilnya adalah pengadaan server dalam rangka fasilitasi
pengelolaan Aplikasi SISKEUDES Online di 165 Desa serta monitoring
dan evaluasi penyusunan laporan keuangan desa.
b) Pembinaan Peningkatan Kapasitas Aparatur Pemerintah Desa, dengan
Rp.2.587.494.352,- atau 73,84%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
pembayaran BPJS Kesehatan 165 orang Kepala Desa dan 1.954 orang
Perangkat Desa.
c) Pembinaan dan Pemberdayaan BUM Desa dan Lembaga Kerja sama
antar Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.75.359.804,- dan
terlaksananya pembinaan terhadap 16 Bumdes.
d) Penyelenggaraan Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala
Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.302.227.700,- dan
terlaksananya sosialisasi, seleksi, pelaksanaan Pilkades Serentak,
penetapan Kades terpilih dan bimbingan teknis Kades terpilih di 41
desa.
e) Fasilitasi Penyusunan Profil Desa dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah sosialisasi penyusunan profil desa dalam rangka
pengelolaan dan pemutakhiran data epdeskel online.
f) Fasilitasi Pengelolaan Aset Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Bimbingan Teknis Pengelolaan Aset bagi 165 Aparatur
Desa.
g) Fasilitasi Evaluasi Perkembangan Desa serta Lomba Desa dan
Kelurahan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.219.749.900,- dan
terlaksananya Lomba Desa tingkat Kab. Bandung Barat dengan Juara 1
adalah Desa Cikahuripan Kecamatan Lembang.
4. PROGRAM PEMBERDAYAAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN, LEMBAGA

ADAT DAN MASYARAKAT HUKUM ADAT, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan yang Bergerak
di Bidang Pemberdayaan Desa dan Lembaga Adat Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota serta Pemberdayaan Masyarakat Hukum Adat
yang Masyarakat Pelakunya Hukum Adat yang Sama dalam
a) Fasilitasi Penataan, Pemberdayaan dan Pendayagunaan Kelembagaan
Lembaga Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (RT, RW, PKK, Posyandu,
LPM, dan Karang Taruna), Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan
Masyarakat Hukum Adat, dengan alokasi anggaran sebesar
92,74%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi Kegiatan TNI
Manunggal Membangun Desa (TMMD) tahun 2021 di Desa
Mukapayung Kecamatan Cililin melalui pembangunan jalan desa
sepanjang 2 Km di Kampung Lembang, pemberian sarana olahraga
bagi Katar Motekar, pemberian bantuan sarana ibadah bagi DKM Al-
Iklas dan terlaksananya fasilitasi kegiatan Bakti Siliwangi Manunggal
Satata Sariksa (BSMSS) di desa Bunijaya Kec. Gununghalu melalui
pembangunan TPT jalan desa di Kampung Cihideung serta pemberian
bantuan sarana ibadah untuk DKM Jamie Al-Hidayah, terlaksananya
fasilitasi kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) di
Desa Mekarsari Kec. Ngamprah dan pemberian bantuan sarana ibadah
untuk DKM Masjid Anafisah.
b) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Lembaga Kemasyarakatan
Desa/Kelurahan (RT, RW, PKK, Posyandu, LPM, dan Karang Taruna),
Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan Masyarakat Hukum Adat, dengan
Rp.740.526.500,- atau 90,16%. Hasilnya adalah peningkatan Kapasitas
Kelembagaan 165 Lembaga Kemasyarakatan Desa melalui lomba
UP2KPKK, lomba B2SAH, Lomba Kader PKK berprestasi, sosilisasi,
bimtek dan pelatihan dalam rangka mendukung kegiatan PKK desa.
c) Fasilitasi Penyediaan Sarana dan Prasarana Kelembagaan Lembaga
Kemasyarakatan Desa/Kelurahan (RT, RW, PKK, Posyandu, LPM, dan
Karang Taruna), Lembaga Adat Desa/Kelurahan dan Masyarakat
Hukum Adat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.50.000.000,- dan
Monitoring dan Evaluasi Lembaga Kemasyarakat Desa di 16
Kecamatan.
d) Fasilitasi Pengembangan Usaha Ekonomi Masyarakat dan Pemerintah
Desa dalam Meningkatkan Pendapatan Asli, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring dan evaluasi Bumdes
di 165 Desa
e) Fasilitasi Pemerintah Desa dalam Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna,
sebesar Rp.40.509.804,- atau 100%. Hasilnya adalah Fasilitasi
pemanfaatan Teknologi Tepat Guna pada Pemerintah Desa

Rp.10.900.000,- atau 100%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen
Renja T.A 2022 dan Renja Perubahan T.A 2021.
RKA DPMD Tahun 2022.
Perubahan RKA DPMD T.A 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen DPA DPMD T.A 2022.
Perubahan DPA DPMD T.A 2021.
f) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen LAKIP, LKPJ, LPPD, dan SAKIP
Dinas PMD.

sub kegiatan:
98,34%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN DPMD
selama 12 bulan.
b) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan/Semesteran sebanyak 2
Laporan dan tersusunnya Pelaporan Keuangan Triwulan, Semesteran
dan Tahunan (CALK) sebanyak 3 Dokumen.
Rp.60.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 48 stel
Pakaian Dinas Harian (PDH).
b) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
sebesar Rp.389.302.200,- atau 95,24%. Hasilnya adalah Bimbingan
Teknis terkait UU No.12 tahun 2011 tentang Penyusunan Peraturan
perundang-undangan bagi 46 orang aparatur DPMD dan Bimbingan
Teknis tentang Perencanaan, Penatausahaan dan Pertanggungjawaban
Keuangan bagi 46 orang aparatur DPMD

kegiatan:
sebesar Rp.9.045.000,- atau 83,73%. Hasilnya adalah pengadaan
lampu listrik, kabel listrik dan kabel LAN/jaringan.
Rp.624.161.025,- atau 93,31%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan
dan perlengkapan kantor berupa: wallpaper, gorden, karpet ruang
rapat, lemari arsip, lemari display ruang rapat, alat penghancur
kertas, kursi rapat, kursi staff, partisi sekat ruang kayu, camera,
televisi, mic ruang rapat, sound sistem ruang rapat, video conference
zoom, laptop, tablet, scanner komputer flatbed, pc komputer dan
printer.
100%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan rumah tangga
perkantoran berupa: alat pel, alat pengharum ruangan, ember,
kanebo, kantong keresek besar, pembersih kaca, pembersih lantai,
sabun cuci tangan, sapu, karet pembersih kaca, kemoceng, dan
pengki.
99,45%. Hasilnya adalah pegnadaan 32 jenis ATK dan materai.
cetakan dinas.
sebesar Rp.9.000.000,- atau 16,67%. Hasilnya adalah belanja
langganan surat kabar dan majalah sebanyak 60 eksmaplar.
Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan makan dan minum untuk
keperluan rapat dan jamuan tamu.
h) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan
Rp.37.780.000,- atau 99,63%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
perjalanan koordinasi dan konsultasi ke luar daerah sebanyak 98
HOK.

Rp.88.400.000,- atau 85,56%. Hasilnya adalah pembayaran pajak 6
unit kendaraan dinas roda empat dan 18 unit kendaraan dinas roda 2
serta biaya pemeliharaan 2 unit kendaraan dinas roda 4 dan 4 unit
kendaraan dinas roda 2.
100%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran jasa service dalam
rangka pemeliharaan 12 unit AC, 12 unit computer dan 12 unit
printer.
3.1.14 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
Tabel 3.18. Capaian Pelaksanaan Urusan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana

I PROGRAM PENGENDALIAN Persentase perangkat daerah 42% 0
PENDUDUK (Dinas/Badan) yang menyusun dan
memanfaatkan rancangan induk
pengendalian penduduk
Persentase penyelenggaraan 5.11% 5,11% 100
pendidikan formal, non formal dan
informal yang melakukan
pendidikan kependudukan
Persentase Penyediaan Informasi 70% 70% 100
Data Mikro Keluarga disetiap Desa/
Kelurahan
Persentase pelaksanaan program 100% 100% 100
Kependudukan Keluarga Berencana
dan Pembangunan Keluarga yang
di evaluasi
1 Pemaduan dan Sinkronisasi
Kebijakan Pemerintah Daerah
Provinsi dengan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota dalam
rangka Pengendalian Kuantitas
Penduduk
1) Advokasi, Sosialisasi dan Fasilitasi Terlaksananya sosialisasi Sekolah Siaga 52 sekolah 52 sekolah 100
Pelaksanaan Pendidikan Kependudukan Kependudukan
Jalur Formal di Satuan Pendidikan
Jenjang SD/MI dan SLTP/MTS, Jalur
Nonformal dan Informal
2) Pelaksanaan Sarasehan Hasil Pelaksanaan Sarasehan Hasil 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pemutakhiran Data Keluarga Pemutakhiran Data Keluarga
3) Pelaksanaan Rapat Pengendalian Pelaksanaan Rapat Pengendalian 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Program KKBPK Program KKBPK
2 Pemetaan Perkiraan Pengendalian
Penduduk Cakupan Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pembinaan dan Pengawasan 16 dok data mikro keluarga tk. 1 dokumen 1 dokumen 100
Penyelenggaraan Sistem Informasi Kecamatan, dan 1 dok data mikro tk.
Keluarga Kbb
2) Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan Penyusunan pencatatam dan pelaporan 1 dokumen 1 dokumen 100
dan Pelaporan Program KKBPK KKBPK
II PROGRAM PEMBINAAN KELUARGA Persentase KB Aktif 73,75% 73.85%
BERENCANA Persentase Penggunaan Metode 20,73% 22.08%
Kontrasepsi Jangka Panjang
(MKJP)
Persentase UNMETNEED 10,24% 14.33%
3 Pelaksanaan Advokasi, Komunikasi,
Informasi dan Edukasi (KIE)
Pengendalian Penduduk dan KB
sesuai Kearifan Budaya Lokal
1) Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) KIE Masa 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Program KKBPK sesuai Kearifan Budaya
Lokal
2) Penyediaan dan Distribusi Sarana KIE Penyediaan sarana KIE Masa untuk balai 16 balai 16 balai 100
Program KKBPK penyuluhan KB
3) Promosi dan KIE Program KKBPK Melalui tersampaikannya Promosi dan KIE 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Media Massa Cetak dan Elektronik serta Program KKBPK kepada Masyarakat
Media Luar Ruang
4) Pengelolaan Operasional dan Sarana di Kegiatan pengelolaan operasional di 16 balai 16 balai 100
Balai Penyuluhan KKBPK balai penyuluhan KKBPK
4 Pendayagunaan Tenaga Penyuluh

KB/Petugas Lapangan KB
(PKB/PLKB)
1) Penguatan Pelaksanaan Penyuluhan, Operasional dan pembinaan Petugas lini 12 bulan 12 bulan 100
Penggerakan, Pelayanan dan lapangan non PNS
Pengembangan Program KKBPK untuk
Petugas Keluarga Berencana/Penyuluh
Lapangan Keluarga Berencana
(PKB/PLKB)
2) Penggerakan Kader Institus Masyarakat Jumlah Institusi Masyarakat pedesaan 2,585 2.585 orang 100
Pedesaan (IMP) orang
5 Pengendalian dan Pendistribusian
Kebutuhan Alat dan Obat
Kontrasepsi serta Pelaksanaan
Pelayanan KB di Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pengendalian Pendistribusian Alat dan Distribusi Alat dan Obat Kontrasepsi dari 35 faskes 35 faskes 100
Obat Kontrasepsi dan Sarana Penunjang Fasilitas Pelayanan KB ke Faskes dan
Pelayanan KB ke Fasilitas Kesehatan Jejaringnya
Termasuk Jaringan dan Jejaringnya
2) Peningkatan Kesertaan Penggunaan Jumlah peserta KB IUD dan Implant 228.844 205.636 90
Metode Kontrasepsi Jangka Panjang akseptor akseptor
(MKJP)
3) Penyusunan Rencana Kebutuhan Alat Tersusunnya rencana kebutuhan alat 35 faskes 35 faskes 100
dan Obat Kontrasepsi (Alokon) dan dan obat kontrasepsi di fasilitas
Sarana Penunjang Pelayanan KB kesehatan (faskes)
4) Penyediaan Sarana Penunjang Pengadaan sarana penunjang pelayanan 3 jenis 3 jenis 100
Pelayanan KB KB
5) Promosi dan Konseling Kesehatan Jumlah Anggota kelompok kegiatan 330 orang 330 orang 100
Reproduksi, serta Hak-Hak Reproduksi di (Poktan)
Fasilitas Kesehatan dan Kelompok
Kegiatan
6) Dukungan Operasional Pelayanan KB Jumlah Pelayanan KB Momentum 24 kegiatan 24 kegiatan 100
Bergerak melalui Tim KB Keliling Keliling (TKBK)
7) Peningkatan Kesertaan KB Pria Jumlah motivator KB Pria 20 orang 20 orang 100
6 Pemberdayaan dan Peningkatan
Peran serta Organisasi
Kabupaten/Kota dalam
Pelaksanaan Pelayanan dan
Pembinaan Kesertaan Ber-KB
1) Pelaksanaan dan Pengelolaan Program Pembinaan dan Pembentukan Kampung 57 57 Kampung 100
KKBPK di Kampung KB KB Kampung KB
KB
III PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN Cakupan kelompok kegiatan 40% 40% 100
PENINGKATAN KELUARGA Pemberdayaan dan Ketahanan
SEJAHTERA (KS) Keluarga Sejahtera dan Cakupan
Partisipasi Organisasi
Kabupaten
7 Pelaksanaan Pembangunan
Keluarga Melalui Pembinaan
Ketahanan dan Kesejahteraan
Keluarga
1) Pengadaan Sarana Kelompok Kegiatan Jumlah Alat Teknologi Tepat Guna 2 jenis 2 jenis 100
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (ATTG) dan BKB KIT
(BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R dan
Pemberdayaan Ekonomi
Keluarga/UPPKS
2) Orientasi dan Pelatihan Teknis Pengelola Jumlah Pengelola Kelompok Kegiatan 235 orang 235 orang 100
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Keluarga/UPPKS)
3) Penyediaan Biaya Operasional bagi Jumlah Tenaga Pendukung Program 7 orang 7 orang 100
Pengelola dan Pelaksana (Kader) Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Keluarga/UPPKS)
4) Penyediaan Biaya Operasional bagi Jumlah Anggota Kelompok Kegiatan 3002 orang 3002 orang 100
Kelompok Kegiatan Ketahanan dan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Kesejahteraan Keluarga (BKB, BKR, BKL, yang mendapat Biaya Operasional
PPPKS, PIK-R dan Pemberdayaan
Ekonomi Keluarga/UPPKS)
5) Promosi dan Sosialisasi Kelompok Jumlah anggota Kelompok Kegiatan 2 kelompok 2 kelompok 100
Kegiatan Ketahanan dan Kesejahteraan Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R yang menngikuti pameran dan
dan Pemberdayaan Ekonomi sosialisasi
Keluarga/UPPKS)
Urusan pemerintahan bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana pada
tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) terdiri dari 3 Program, 7
Kegiatan dan 22 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pengendalian Penduduk
Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A)
1. PROGRAM PENGENDALIAN PENDUDUK, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pemaduan dan Sinkronisasi Kebijakan Pemerintah
Daerah Provinsi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota,
a) Advokasi, Sosialisasi dan Fasilitasi Pelaksanaan Pendidikan
Kependudukan Jalur Formal di Satuan Pendidikan Jenjang SD/MI dan
SLTP/MTS, Jalur Nonformal dan Informal, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.337.620.000,- dan terealisasi sebesar Rp.337.620,000,-
atau 100%. Hasilnya adalah pembinaan kependudukan melalui jalur
formal dan non formal bagi 34 orang perwakilan 17 Sekolah Siaga
Kependudukan (SSK), 32 orang perwakilan 16 Madrasah Siaga
Kependudukan (MSK), pembentukan 16 Pesantren Siaga
Kependudukan dan pembentukan Rumah DataKu di Kampung KB Desa
Margajaya, serta tersusunnya Profil Kependudukan.
b) Pelaksanaan Sarasehan Hasil Pemutakhiran Data Keluarga, dengan
Rp.28.100.000,- atau 100%. Hasilnya adalah sosialisasi Hasil
Pemutakhiran Data Keluarga tahun 2021.
c) Pelaksanaan Rapat Pengendalian Program KKBPK, dengan alokasi
Rp.78.710.000,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi dan evaluasi
pelaksanaan Capaian Program Kependudukan Keluarga Berencana dan
Pembangunan Keluarga.
2) Kegiatan Pemetaan Perkiraan Pengendalian Penduduk Cakupan
a) Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Sistem Informasi
Keluarga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.43.500.000,- dan
tersedianya data mikro keluarga by name by address pada aplikasi
Sistem Informasi Keluarga.
b) Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan dan Pelaporan Program
KKBPK, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.144.819.804,- dan
terlaksananya penyusunan laporan pencatatan, pendataan dan evaluasi
kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
2. Program PEMBINAAN KELUARGA BERENCANA (KB), di dukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pelaksanaan Advokasi, Komunikasi, Informasi dan
Edukasi (KIE) Pengendalian Penduduk dan KB sesuai Kearifan
Budaya Lokal, dengan rincian sub kegiatan:
a) Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Program KKBPK sesuai
Kearifan Budaya Lokal, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan Raperda Bangga Kencana terkait
kependudukan keluarga berencana dan pembangunan keluarga
b) Penyediaan dan Distribusi Sarana KIE Program KKBPK, dengan alokasi
Rp.94.863.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya sarana KIE
Massa untuk 16 balai peyuluhan KB.
c) Promosi dan KIE Program KKBPK Melalui Media Massa Cetak dan
Elektronik serta Media Luar Ruang, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya promosi dan KIE Program KKBPK kepada
masyarakat melalui pembuatan spanduk, baligho dan lagu.
d) Pengelolaan Operasional dan Sarana di Balai Penyuluhan KKBPK,
pengelolaan operasional di 16 Balai penyuluhan KB dan operasional
untuk 142 orang penyuluh KB.
2) Kegiatan Pendayagunaan Tenaga Penyuluh KB/Petugas Lapangan

KB (PKB/PLKB), dengan rincian sub kegiatan:
a) Penguatan Pelaksanaan Penyuluhan, Penggerakan, Pelayanan dan
Pengembangan Program KKBPK untuk Petugas Keluarga
Berencana/Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PKB/PLKB),
operasional bagi 84 tenaga Penyuluh Lapangan KB Non PNS dan
operasional 109 orang petugas lini lapangan.
b) Penggerakan Kader Institusi Masyarakat Pedesaan (IMP), dengan
Rp.942.900.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah pemberian honorarium
bagi 186 orang Pembantu Pembina KB Desa (PPKBD) dan honorarium
2.399 orang Sub PPKBD.
3) Kegiatan Pengendalian dan Pendistribusian Kebutuhan Alat dan

Obat Kontrasepsi serta Pelaksanaan Pelayanan KB di Daerah
a) Pengendalian Pendistribusian Alat dan Obat Kontrasepsi dan Sarana
Penunjang Pelayanan KB ke Fasilitas Kesehatan Termasuk Jaringan dan
Jejaringnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.170.410.000,- dan
terlaksananya pendistribusian alat dan obat kontrasepsi ke 35 fasilitas
Kesehatan (32 Puskesmas dan 3 RSUD).
b) Peningkatan Kesertaan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka
Panjang (MKJP), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.643.814.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.1.643.814.000,- atau 100%. Hasilnya adalah
terlaksananya fasilitasi layanan KB (Suntik, MOW, MOP, implant, IUD,
Kondom)
c) Penyusunan Rencana Kebutuhan Alat dan Obat Kontrasepsi (Alokon)
dan Sarana Penunjang Pelayanan KB, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.164.644.608,- dan terealisasi sebesar Rp.164.644.608,- atau 100
%. Hasilnya adalah tersusunnya rencana dan sinkronisasi kebutuhan
alat dan obat kontrasepsi di fasilitas kesehatan.
d) Penyediaan Sarana Penunjang Pelayanan KB, dengan alokasi anggaran
atau 96,11%. Hasilnya adalah terlaksananya rehabilitasi gudang alat
dan obat kontrasepsi yang berlokasi di Kecamatan Ngamprah,
pengadaan sarana prasarana infrastruktur Sistem Informasi Keluarga
(SIGA) di 16 Balai Penyuluhan KB, pengadaan 1 unit alat implant
removal kit dan 2 unit kendaraan roda dua untuk antar jemput
akseptor.
e) Promosi dan Konseling Kesehatan Reproduksi, serta Hak-Hak
Reproduksi di Fasilitas Kesehatan dan Kelompok Kegiatan, dengan
penyuluhan kesehatan reproduksi bagi kelompok pusat informasi dan
konseling remaja serta untuk kader Tribina.
f) Dukungan Operasional Pelayanan KB Bergerak, dengan alokasi
Rp.154.692.000,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi layanan KB
Keliling pada momentum kegiatan TKBK di 16 kecamatan dan layanan
KB Keliling pada momentum Bhakti IBI, Hari Keluarga, Hari Kontraspesi
dan Hari TMKK.
g) Peningkatan Kesertaan KB Pria, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi kepesertaan KB pria oleh 20 orang motivator
KB Pria.
4) Kegiatan Pemberdayaan dan Peningkatan Peran serta Organisasi
Kemasyarakatan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota dalam
Pelaksanaan Pelayanan dan Pembinaan Kesertaan Ber-KB,
melaksanakan sub kegiatan Pelaksanaan dan Pengelolaan Program KKBPK
di Kampung KB, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.753.490,000,- dan
terlaksanya pembinaan dan pembentukan 57 Kampung KB ramah anak;
pelayanan dan ketahanan keluarga di 57 Kampung KB; Operasional
Ketahanan Berbasis Kelompok Kegiatan (Poktan), Pelaksanaan mekanisme
operasional lini lapangan di 16 kecamatan dan pertemuan kelompok kerja
(Pokja) Kampung KB di 16 kecamatan.
3. Program PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN KELUARGA SEJAHTERA

(KS), di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pelaksanaan Pembangunan Keluarga melalui Pembinaan
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pengadaan Sarana Kelompok Kegiatan Ketahanan dan Kesejahteraan
Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R dan Pemberdayaan Ekonomi
Keluarga/UPPKS), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.388.000.000,-
pengadaan 12 Unit BKB Kit dan 16 Unit Catin Kit Siap Nikah Anti
Stunting.
b) Orientasi dan Pelatihan Teknis Pengelola Ketahanan dan Kesejahteraan
Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R dan Pemberdayaan Ekonomi
Keluarga/UPPKS), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000.000,-
pelatihan bagi 54 Orang Pengelola Kelompok BKB, 32 Orang Konselor
Sebaya dan 30 Orang Pengelola Kelompok UPPKA, pelatihan
Keterampilan KIE 55 orang Tenaga Pendamping Kelompok Bina
Keluarga, Pelatihan Pengurus Andalan Kelompok UPPKA dan pelatihan
bagi 64 orang Anggota Kelompok Pusat Informasi dan Konseling
Remaja (PIKR).
c) Penyediaan Biaya Operasional bagi Pengelola dan Pelaksana (Kader)
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R
dan Pemberdayaan Ekonomi Keluarga/UPPKS), dengan alokasi
Rp.269.750.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Biaya
Operasional bagi 7 orang Pengelola dan Pelaksana Program Ketahanan
dan Kesejahteraan Keluarga.
d) Penyediaan Biaya Operasional bagi Kelompok Kegiatan Ketahanan dan
Kesejahteraan Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R dan
Pemberdayaan Ekonomi Keluarga/UPPKS), dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya biaya operasional bagi 2.368
orang peserta program seribu Hari Pertama Kelahiran dan operasional
konseling Kesehatan Reproduksi dan Stunting bagi 624 calon
pengantin.
e) Promosi dan Sosialisasi Kelompok Kegiatan Ketahanan dan
Kesejahteraan Keluarga (BKB, BKR, BKL, PPPKS, PIK-R dan
Pemberdayaan Ekonomi Keluarga/UPPKS), dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah sosialisasi Program Generasi Remaja
(GenRe) bagi Remaja Anggota Kelompok PIKR dan Saka Kencana.
3.1.15 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perhubungan
Tabel 3.19 Capaian Pelaksanaan Urusan Perhubungan
NO URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN PERMASALAHAN UPAYA MENGATASI

I Program Penyelenggaraan Jumlah penumpang yang 1.540.000 598.435 39% Diberlakukannya PPKM Peningkatan kedisiplinan
prokes di dalam angkutan
Lalu Lintas dan Angkutan menggunakan prasarana penumpang penumpang umum
Jalan (LLAJ) transportasi darat
Jumlah Angkutan yang 635 unit 16.391 unit 2.581%
berkeselamatan
Jumlah ruas jalan yang 7 ruas jalan 11 ruas jalan 157%
berkeselamatan
Jumlah Pelayanan 17 trayek 2 trayek 71% 1.Banyak beralih ke 1.Peningkatan kedisiplinan
angkutan online prokes di dalam angkutan
angkutan darat yang 2.Covid umum
beroperasi wilayah 3.Sulitnya pendanaan 2. Peningkatan kenyamanan
Kabupaten Bandung Barat peremajaan dan fasilitas angkutan umum
1 Penyediaan Perlengkapan
Jalan di Jalan
Kabupaten/Kota
1) Penyediaan Perlengkapan Jalan Tersedianya perlengkapan 4 jenis 4 jenis 100%
di Jalan Kabupaten/Kota jalan diruas jalan
2) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Terslaksananya Rehabilitasi 119 titik 119 titik cahaya 100%
Perlengkapan Jalan dan Pemeliharaan Penerangan cahaya
Jalan Umum
2 Pengelolaan Terminal
Penumpang Tipe C
1) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Pelaksanaan operasional 10 terminal 10 terminal 100%
Terminal (Fasilitas Utama dan pengelolaan terminal
Pendukung)
2) Peningkatan Kapasitas SDM Terbinanya SDM pengelola 60 orang 60 orang 100%
Pengelola Terminal Tipe C terminal
3 Penerbitan Izin
Penyelenggaraan dan
Pembangunan Fasilitas
Parkir
1) Fasilitasi Pemenuhan Persyaratan Terlaksananya pengelolaan 6 wilayah 6 wilayah 100%
Perolehan Izin Penyelenggaraan dan monitoring perparkiran
dan Pembangunan Fasilitas Parkir
dalam Sistem Pelayanan
Perizinan berusaha Terintegrasi
secara Elektronik
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Terlaksanana pengawasan 6 wilayah 0 0
Pengawasan Pelaksanaan Izin pengelolaan perparkiran
Penyelenggaraan dan
Pembangunan Fasilitas Parkir
4 Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor
1) Penyediaan Sarana dan Tersedianya sarana dan 20.000 11.974 71 -Adanya kebiajakan untuk pengawasan
Prasarana Pengujian Berkala prasarana pengujian berkala kendaraan kendaraan pemerintah msalah ODOL menunggu
Kendaraan Bermotor kendaraan bermotor ODOL sehingga kebijakan teknis dari
tidak melaksanakan Kementrian perhub
uji berkala
2) Registrasi Kendaraan Wajib Uji Tersedianya data kendaraan 20.000 16.391 82 Populasi kend. Baru untuk pengawasan
Berkala Kendaraan Bermotor wajib uji kendaraan kendaraan menurun 40% krn ODOL menunggu
menurunnya kebijakan teknis dari
dayabeli Kementrian perhub
masyarakat dimasa
pandemi
3) Penyediaan Bukti Lulus Uji Tersedianya bukti lulus uji 10.500 bukti 10.500 bukti 100
Pengujian Berkala Kendaraan elektronik kendaraan lulus uji lulus uji
Bermotor bermotor
4) Identifikasi dan Analisis Potensi Terlaksanany kegiatan uji 5.000 4.417 kendaraan 88 Adanya peraturan Uji KIR menunggu
Jumlah Kendaraan Bermotor keliling di daerah kendaraan daerah terkait peraturan bupati
Wajib Uji adanya tentang penyelenggaran
pembatasan perhubungan
angkutan (pembatasan usia
penumpang shg kendaran)
kend. Yang -Angkutan barang dalam
melewati batas usia pemperpanjang STNK
kend. Tdk dapat diperlukan uji kelayakan
melaksanakan uji kendaraan yang menjadi
KIR atau uji keliling persyaratan uji
kendaraan
5) Pemeliharaan Sarana dan Terpeliharanya kondisi sapras 20 alat uji 16 alat uji 80 Kendaraan alat uji Penghapusan asset dan
Prasarana Pengujian Berkala Pengujian yang tidak bisa pengadaan alat uji
Kendaraan Bermotor diperbaiki
5 Pelaksanaan Manajemen dan
Rekayasa Lalu Lintas untuk
Jaringan Jalan
Kabupaten/Kota
1) Penataan Manajemen dan Terlaksananya Manajemen 2 wiayah 2 wiayah 100
Rekayasa Lalu Lintas untuk dan Rekayasa Lalu Lintasdi
Jaringan Jalan Kabupaten/Kota ruas jalan kabupaten
2) Pengadaan, Pemasangan, Tersedianya perlengkapan 1 paket 1 paket 100
Perbaikan dan Pemeliharaan jalan dalam Rangka
Perlengkapan Jalan dalam rangka Manajemen dan Rekayasa
Manajemen dan Rekayasa Lalu Lalu Lintas
Lintas
3) Uji Coba dan Sosialisasi Terlaksananya Uji Coba dan 1 lokasi 1 lokasi 100
Pelaksanaan Manajemen dan Sosialisasi
Rekayasa Lalu Lintas untuk
Jaringan Jalan Kabupaten/Kota
4) Pengawasan dan Pengendalian Terlaksananya Pengawasan 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan dan Pengendalian ruas jalan
untuk Jalan Kabupaten/Kota
6 Persetujuan Hasil Analisis
Dampak Lalu Lintas
(Andalalin) untuk Jalan
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Terlaksananya penilaian hasil 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Penilaian Hasil Andalalin ANDALALIN
7 Audit dan Inspeksi
Keselamatan LLAJ di Jalan
1) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan terlaksannya inspeksi,audit 1 wilayah 1 wilayah 100
Pemantauan Unit Pelaksana Uji dan pemantauan pelaksanaan
Berkala Kendaraan Bermotor pengujian kendaraan
bermotor
2) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan Terlaksananya 11 terminal 11 terminal 100
Pemantauan Terminal penyelangaraan Inspeksi di
terminal
3) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan Terlaksananya Audit SMK 3 koperasi 3 koperasi 100
Pemantauan Sistem Manajemen Perusahaan Angkutan Umum
Keselamatan Perusahaan
Angkutan Umum
8 Penyediaan Angkutan Umum
untuk Jasa Angkutan Orang
dan/atau Barang antar Kota
dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
1) Penyediaan Angkutan Umum Pelaksanaan penataan 2 kajian 2 kajian 100
untuk Jasa Angkutan Orang angkutan tidak dalam trayek
dan/atau Barang antar Kota
Kabupaten/Kota
9 Penetapan Rencana Umum
Jaringan Trayek Pedesaan
Kabupaten/Kota
1) Perumusan Kebijakan Rencana Terlaksananya rerouting 2 dokumen 2 dokumen 100
Umum Jaringan Trayek Pedesaan trayek
Kewenangan kabupaten/Kota
III Program Pengelolaan Jumlah angkutan sungai 189 unit 165 Unit 87% Adanya Percepatan
Pelayaran danau dan penyeberangan pembangunan pembangunan jembatan
yang terkelola jembatan (otomatis
2 terminal tdk
dapat beroperasi)
Jumlah penumpang yang 6995 pnp 90.819 1298
menggunakan prasarana
transportasi ASDP
10 Pembangunan, Penerbitan
Izin Pembangunan dan
Pengoperasian Pelabuhan
Pengumpan Lokal
1) Pembangunan Pelabuhan Terlaksananya Pembangunan 2 jenis alat 2 jenis alat 100 masih dalam tahap Pengajuan
Pengumpan Lokal Pelabuhan Pengumpan lokal keselamatan keselamatan dan kajian DED pembangunan dermaga
dan 1 DED 1 DED ASDP
IV PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISHUB B B
URUSAN PEMERINTAHAN
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Tersedianya Dokumen Renja 2 dokumen 2 dokumen 100%
Perencanaan Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100%
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen RKAP 1 dokumen 1 dokumen 100%
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersedianya Dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100%
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen DPPA 1 dokumen 1 dokumen 100%
Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Dokumen LAKIP 1 dokumen 1 dokumen 100%
Laporan Capaian Kinerja dan
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Terlaksananya evaluasi kinerja 3 dokumen 3 dokumen 100%
Daerah Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Tersedianya gaji dan 12 bulan 12 bulan 100%
ASN tunjangan ASN
2) Pelaksanaan Penatausahaan dan Terlaksananya jasa 12 bulan 12 bulan 100%
Pengujian/Verifikasi Keuangan administrasi keuangan yang
SKPD tepat sasaran
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100%
Laporan Keuangan Akhir Tahun Keuangan semesteran
SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Laporan 3 dokumen 3 dokumen 100%
Laporan Keuangan Keuangan Akhir Tahun
SKPD
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya Pakaian Dinas 172 stell 172 stell 100
Beserta Atribut Kelengkapannya Beserta Atribut
kelengkapannya
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya Peralatan dan
24 Jenis 24 Jenis 100
2) Penyediaan Peralatan Rumah Tersedianya peralatan rumah
Tangga tangga 15 Jenis 15 Jenis 100
3) Penyediaan Bahan Logistik Tersedianya Bahan Logistik

1 Paket 1 Paket 100
Kantor berupa Alat Tulis Kantor
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan
14 Jenis 14 Jenis 100
Penggandaan dan Penggandaan
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya Bahan Bacaan
12 bulan 12 bulan 100
6) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya makan minum
untuk kunjungan tamu, rapat 12 bulan 12 bulan 100
dan acara lainnya
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebeul Tersedianya Mebeulair 2 paket 2 paket 100
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersediannya Jasa Surat 12 bulan 12 bulan
Menyurat 100
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Tersedianya Jasa Komunikasi, 12 bulan 12 bulan

Sumber Daya Air dan Listrik Sumber Daya Air dan Lisrik 100
3) Penyediaan Jasa Peralatan dan Tersediannya Jasa Peralatan 12 bulan 12 bulan

Perlengkapan Kantor dan Perlengkapan Kantor 100

Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya Jasa 1 unit kend 100
1 unit kend
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Pemeliharaan, Biaya Dinas, Kend
Dinas, Kend
Kendaraan Perorangan Dinas Pemeliharaan dan Pajak Operasional 2
Operasional 2
atau Kendaraan Dinas Jabatan Kendaraan Perorangan Dinas Paket kend.
Paket kend.
atau Kendaraan Dinas Jabatan Roda enam,
Roda enam, 29
29 Unit
Unit Kendaraan
Kendaraan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya Jasa 1 unit kend 100
1 unit kend
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Pemeliharaan, Biaya Dinas, Kend
Dinas, Kend
Perizinan Kendaraan Dinas Pemeliharaan, Pajak, dan Operasional 2
Operasional 2
Operasional atau Lapangan Perizinan Kendaraan Dinas Paket kend.
Paket kend.
Operasional atau Lapangan Roda enam,
Roda enam, 29
29 Unit
Unit Kendaraan
Kendaraan
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Terlaksananya 2 paket 2 Paket 100
Gedung Kantor dan Bangunan Pemeliharaan/Rehabilitasi
Lainnya Gedung Kantor dan Bangunan
Lainnya
Urusan pemerintahan bidang Perhubungan pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Perhubungan terdiri dari 3 Program, 17 Kegiatan dan 47 Sub Kegiatan,
dengan capaian kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perhubungan
1. PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN

(LLAJ), di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan
a) Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota, dengan
Rp.5.417.543.738,- atau 97,45%. Hasilnya adalah tersedianya
perlengkapan jalan berupa: Marka Jalan Zona Selamat Sekolah (ZoSS)
Lokasi Desa Galanggang Kecamatan Batujajar sepanjang 70 meter,
Pagar Pengamanan Jalan (Guardrail) di Desa Cikarundung Desa
Wargasaluyu Kecamatan Gununghalu sepanjang 28 meter,
Pesamasangan Cermin Tikung 80 cm di Desa Rancasenggang
Kecamatan Sindangkerta sebanyak 3 unit dan di Desa Ciptagumantri
Kecamatan Cikalongwetan sebanya 1 unit serta pemasangan Alat
Penerangan jalan 120 TC tersebar di ruas jalan Kabupaten dan Jalan
Desa wilayah Kab. Bandung Barat.
b) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan, dengan alokasi
pemeliharaan PJU di 119 titik yang tersebar di wilayah Kabupaten
Bandung Barat.
2) Kegiatan Pengelolaan Terminal Penumpang Tipe C, dengan rincian

sub kegiatan:
a) Rehabilitasi dan Pemeliharaan Terminal (Fasilitas Utama dan
Pendukung) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.565,005,620,- dan
rehab atap terminal Parongpong, penyusunan DED Terminal Curug
Agung dan operasional pengelolaan di 10 terminal.
b) Peningkatan Kapasitas SDM Pengelola Terminal Tipe C, dengan alokasi
Rp256.023.800,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya 60 orang
petugas pengelolaan terminal.
3) Kegiatan Penerbitan Izin Penyelenggaraan dan Pembangunan

Fasilitas Parkir, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Pemenuhan Persyaratan Perolehan Izin Penyelenggaraan dan
Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan Kabupaten/Kota dalam
Sistem Pelayanan Perizinan berusaha Terintegrasi secara Elektronik,
pengelolaan dan monitoring perparkiran di 6 wilayah, yaitu Lembang,
Parongpong/Cisarua, Padalarang, Cipeundeuy, Cikalong, Cipatat.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan Izin
Penyelenggaraan dan Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan
terlaksananya pengawasan pengelolaan perparkiran di 6 wilayah , yaitu
Lembang, Parongpong/Cisarua, Padalarang, Cipeundeuy/
Cikalong/Cipatat, Cililin dan Batujajar)
4) Kegiatan Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor, dengan rincian

sub kegiatan:
a) Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.989,066,795,- dan
terlaksananya pengujian berkala kendaraan bermotor di balai pengujian
kendaraan bermotor dengan realisasi tahun 2021 sebanyak 11.974
kendaraan.
b) Registrasi Kendaraan Wajib Uji Berkala Kendaraan Bermotor, dengan
Rp112.307.000,- atau 100%. Hasilnya adalah registrasi uji kendaraan
bermotor dengan realisasi sebanyak 16.391 kendaraan.
c) Penyediaan Bukti Lulus Uji Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor,
sebesar Rp.262.500.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya
10.500 bukti lulus uji elektronik kendaraan bermotor (smart card) serta
sertifikat uji dan pengadaan sticker hasil uji.
d) Identifikasi dan Analisis Potensi Jumlah Kendaraan Bermotor Wajib Uji
sebesar Rp.171.380.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengujian
berkala kendaraan bermotor melalui kendaraan uji keliling di daerah
dengan realisasi tahun 2021 sebanyak 4.417 kendaraan.
e) Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.146.723.000,- dan
terlaksananya pemeliharaan 16 jenis sarana dan prasarana pengujian
kendaraan bermotor.
5) Kegiatan Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas untuk

Jaringan Jalan Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penataan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Untuk Jaringan Jalan
terlaksananya manajemen dan reayasa lalu lintas di Kawasan
Padalarang dan Lembang.
b) Pengadaan, Pemasangan, Perbaikan dan Pemeliharaan Perlengkapan
Jalan dalam rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas, dengan
Rp.18.733.403.660,- atau 94,09%. Hasilnya adalah tersedianya Area
Traffic Contorl System (ATCS - Bangub) dalam rangka manajemen dan
rekayasa lalu lintas terintegrasi.
c) Uji Coba dan Sosialisasi Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu
Lintas untuk Jaringan Jalan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya uji coba dan sosialisasi rekayasa
jalan dan jaringan jalan di fly over Kotabaru Parahyangan.
d) Pengawasan dan Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan untuk
Jalan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
98,27%. Hasilnya adalah terlaksannya pengamanan arus lalu lintas
rutin harian, arus lalulintas perayaan hari besar nasional dan
keagamaan.
6) Kegiatan Persetujuan Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas

(Andalalin) untuk Jalan Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Koordinasi dan Sinkronisasi Penilaian Hasil Andalalin dengan alokasi
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya analisis dan penilaian dampak
lalulintas.
7) Kegiatan Audit dan Inspeksi Keselamatan LLAJ di Jalan, dengan

a) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan Pemantauan Unit Pelaksana Uji
Berkala Kendaraan Bermotor, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya inpeksi, audit dan pelaksanaan operasi
gabungan uji kendaraan bermotor di wilayah Kec. Lembang.
b) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan Pemantauan Terminal dengan alokasi
Rp.139.505.500,- atau 99,98%. Hasilnya adalah terlaksanya
penyelenggaraan inspeksi dan monitoring pengeloaan 12 terminal di
wilayah Kab. Bandung Barat.
c) Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan Pemantauan Sistem Manajemen
Keselamatan Perusahaan Angkutan Umum, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya audit Sistem Manajemen
Keselamatan Perusahaan Angkutan di wilayah Lembang, Padalarang
dan Gununghalu.
8) Kegiatan Penyediaan Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan

Orang dan/atau Barang antar Kota dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Angkutan
Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang antar Kota dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan kajian Angkutan Sewa Khusus
dan kajian Angkutan Orang dikawasan Tertentu.
9) Kegiatan Penetapan Rencana Umum Jaringan Trayek Pedesaan

dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Perumusan Kebijakan Rencana Umum Jaringan Trayek Pedesaan
Kewenangan kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan dokumen kajian perencanaan
kartu pengawasan elektronik angkutan umum jaringan trayek pedesaan.
2. PROGRAM PENGELOLAAN PELAYARAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pembangunan, Penerbitan Izin Pembangunan dan
Pengoperasian Pelabuhan Pengumpan Lokal, melaksanakan sub
kegiatan Pembangunan Pelabuhan Pengumpan Lokal dengan alokasi
Rp.252.783.485,- atau 98,95%. Hasilnya adalah pengadaan 2 jenis alat
keselamatan ASDP dan tersusunnya DED terminal air di Rancaririp.
Rencana Kinerja Dishub Tahun 2022 dan Renja Perubahan Dishub
tahun 2021.
Rencana Kerja Anggaran(RKA) Dishub T.A 2022.
Rencana Kerja dan Anggaran Perubahan (RKA-Perubahan) Dishub T.A
2021.
(DPA) Dishub T.A 2022.
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD. dengan alokasi
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-Perubahan) Dishub T.A 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintahan (LAKIP), Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ), dan LPPD.
94,63%. Hasilnya adalah terlaksananya 3 kegiatan evaluasi kinerja
perangkat daerah.

sub kegiatan:
97,63%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjang ASN selama 12
Bulan.
sebesar Rp.120.093.699,- atau 99,15%. Hasilnya adalah pembayaran
jasa administrasi keuangan selama 12 bulan.
sebesar Rp.55.242.723,- atau 99,39%. Hasilnya adalah tersusunya
Dokumen Laporan keuangan akhir tahun.
tersusunya dokumen laporan keuangan bulanan, triwulanan dan
semesteran T.A 2021.

pengadaan PDH berserta atribut kelengkapannya untuk 172 orang aparatur
Dishub.
kegiatan:
Rp.429.464.000,- atau 99,47%. Hasilnya adalah pengadaan 3 paket
100%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan rumah tangga
perkantoran
Hasilnya adalah pengadaan 1 paket alat tulis kantor.
cetakan dinas dan penggandaan.
bahan bacaan berupa majalah dan surat kabar serta buku Perpu.
99,49%. Hasilnya adalah tersedianya makan dan minuman untuk
keperluan jamuan tamu.

mebeulair.
Rp.346.404.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran listrik dan
jaringan internet selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
perbaikan peralatan kerja.

pemeliharaan rutin kendaraan jabatan selama 12 bulan dan
pembayaran pajak kendaraan jabatan.
Rp.680.891.765,- atau 98,12%. Hasilnya adalah terlaksanaya
pemeliharaan rutin kendaraan dinas operasional/lapangan selama 12
bulan dan pembayaran pajak kendaraan operasional/lapangan.
pemeliharaan rutin gedung/kantor.
3.1.16 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Komunikasi dan Informatika
Tabel 3.20 Capaian Pelaksaan Urusan Komunikasi dan Informatika

I PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Pengelolaan 100 100 100
INFORMASI DAN Informasi dan Komunikasi
KOMUNIKASI PUBLIK Publik
1 Pengelolaan Informasi dan
Komunikasi Publik
Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
1) Monitoring Informasi dan Jumlah Kegiatan Sosialisasi 1 Sosialisasi 1 Sosialisasi 100
Penetapan Agenda Prioritas Monitoring Informasi dan
Komunikasi Pemerintah Daerah Penetapan Agenda Prioritas
Komunikasi
2) Pengelolaan Media Komunikasi Jumlah terkelolanya Media 11 media 11 media 100
Publik Komunikasi Publik
3) Pelayanan Informasi Publik Jumlah tersedianya pelayanan dan 12 bulan 12 bulan 100
Informasi Publik
4) Layanan Hubungan Media Jumlah media Yang terlayani 4 media 4 media 100
Menyampaikan Informasi
5) Penguatan Tata Kelola Komisi Jumlah kegiatan dalam Penguatan 3 sosialisasi 3 sosialisasi 100
Informasi di Daerah Kapasitas Sunber Daya Komunikasi
Publik
6) Penyelenggaraan Hubungan Jumlah Sosialisasi Terselenggaranya 3 sosialisasi 3 sosialisasi 100
Masyarakat, Media dan Hubungan Masyarakat, Media dan
Kemitraan Komunitas Kemitraan Komunitas
II PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Aplikasi Teknologi 100 100 99.22
APLIKASI INFORMATIKA Informasi Pemerintahan Yang
Termanfaatkan
2 Pengelolaan Nama Domain
yang telah Ditetapkan oleh
Pemerintah Pusat dan Sub
Domain di
Lingkup Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
1) Penyelenggaraan Sistem Jumlah terselenggaranya Sistem 12 bulan 12 bulan 100
Jaringan Intra Pemerintah Jaringan Intra Pemerintah Daerah
Daerah
3 Pengelolaan e-government Persentase Pengelolaan e-
Di Lingkup Pemerintah government di Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota Daerah Kabupaten
1) Pengelolaan Pusat Data Jumlah terkelolanya Pusat Data 12 bulan 12 bulan 100
Pemerintahan Daerah Pemeritahan Daerah
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Data Jumlah aplikasi agar terkordinasi 4 aplikasi 4 aplikasi 100
dan Informasi Elektronik dan tersinkronisasisertaiterintegrasi
data dan informasi elektronik
3) Pengembangan Aplikasi dan Jumlah pengembangan aplikasi dan 4 aplikasi 4 aplikasi 100
Proses Bisnis Pemerintahan Proses Bisnis Pemerintahan Berbasis
Berbasis Elektronik Elektronik
4) Pengembangan dan Pengelolaan Jumlah sosialisasi /Bimtek untuk 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Sumber Daya Teknologi Pengembanga n dan Pengelolaan
Informasi dan Komunikasi Sumber Daya Teknologi Informasi
Pemerintah Daerah dan Komunikasi
5) Pengembangan dan Pengelolaan Jumlah dokumen kajian dalam 2 dokumen 2 dokumen 100
Sumber Daya Teknologi pengelolaan Government Chief
Informasi dan Komunikasi Information Officer (GCIO)
Pemerintah Daerah Daerah Kabupaten/ Kota dan Peta
Rencana SPBE
III PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISKOMINFO BB B

URUSAN PEMERINTAHAN
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Tersusunnya Dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah Renja
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Terkordinasinya dan 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD Tersusunnya Dokumen RKA
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Tersusunnya Dokumen RKA
Perubahan
Dokumen DPA-SKPD Tersusunnya Dok DPA
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Terkordinasi dan 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD Tersusunnya Dok DPPA
6) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Terkordinasi dan 5 dokumen 5 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan Tersusunnya Laporan Capaian
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
5 ADMINISTRASI KEUANGAN
PERANGKAT DAERAH
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah Tersedianya dokumen 12 bulan 12 bulan 100
ASN pengajuan Gaji dan Tunjangan PNS
2) Penyediaan Administrasi Jumlah Tersedianya Dok 6 dokumen 6 dokumen 100
Pelaksanaan Tugas ASN Administrasi Pelaksanaan Tugas
ASN
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah terkordinasi dan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Tersusunnya Laporan Keuangan
SKPD Akhir Tahun
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah terkordinasi dan 9 dokumen 9 dokumen 100
Laporan Keuangan Tersusunnya Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD SKPD
Daerah
1) Penatausahaan Barang Milik Jumlah Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah pada SKPD PenatausahaanBarang Milik Daerah
pada SKPD
Perangkat Daerah
1) Pendataan dan Pengolahan Jumlah laporan Pendataan dan 5 dokumen 5 dokumen 100
Administrasi Kepegawaian Pengelolaan Administrasi
Kepegawaian
2) Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah Sosialisasi Peraturan 1 sosialisasi 1 sosialisasi 100
Undangan Perundang-Undangan
8 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Jumlah tersedianya Peralatan dan 9 jenis 9 jenis 100
Perlengkapan Kantor Perlengakapan Kantor
2) Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah tersedianya jenis Peralatan 14 jenis 14 jenis 100
Tangga Rumah Tangga
3) Penyediaan Bahan Logistik Jumlah tersedianya jenis Bahan 2 jenis 2 jenis 100
Kantor Logistik Kantor
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah tersedianya Jenis Barang 9 jenis 9 jenis 100
Penggandaan Cetakan dan Penggandaan
5) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah tersedianya Jenis Bahan 7 jenis 7 jenis 100
Peraturan Perundang-undangan Bacaan Dan Peraturan Perundang-
Undangan
6) Penyelenggaraan Rapat Jumlah terselenggaranya Rapat 35 kegiatan 35 kegiatan 100
Koordinasi dan Konsultasi SKPD Koordinasi dan Konsultasi SKPD
Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah Tersedianya Jasa Surat 12 bulan 12 bulan 100
Menyurat
2) Penyediaan Jasa Pelayanan Jumlah Tersedianya Jasa Pelayanan 12 bulan 12 bulan 100
Umum Kantor Umum Kantor
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Tersedianya Jasa 6 unit 6 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan
Kendaraan Perorangan Dinas dan Pajak Kendaraan Perorangan
atau Kendaraan Dinas Jabatan Dinas atau Kendaraan Dinas
Jabatan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Jumlah terpeliharanya Peralatan 3 jenis 3 jenis 100
Mesin Lainnya dan MesinLainnya
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Jumlah Terpeliharanya / 1 unit 1 unit 100
Sarana dan Prasarana Terehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Gedung Kantor atau Bangunan
Bangunan Lainnya Lainnya
Urusan pemerintahan bidang Komunikasi dan Informatika pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik terdiri dari 3 Program,
10 Kegiatan dan 41 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Komunikasi,

Informatika dan Statistik
1. PROGRAM INFORMASI DAN KOMUNIKASI PUBLIK, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Pemerintah
a) Monitoring Informasi dan Penetapan Agenda Prioritas Komunikasi
Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.83.737.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.83.737.000,- atau 100%. Hasilnya adalah sosialisasi
penyebarluasan informasi melalui media social non pemerintahan kepada
anggota kelompok informasi masyarakat di Desa Tanimulya, Desa Paku
Haji dan Desa Cilame.
b) Pengelolaan Media Komunikasi Publik, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pengelolaan 11 media komunikasi publik,
yaitu: Instagram Diskominfotik, Instagram Barata, Instagram KBB
Siberhoaks, Facebook Resmi Pemda KBB, Facebook KBB Saber Hoaks, I
Robot Media, Videotrone Antara, Website Resmi KBB, Lapor Kang Hengki,
WA Boot Center Kominfo.
c) Pelayanan Informasi Publik, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyediaan informasi publik selama 12 Bulan.
d) Layanan Hubungan Media, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersampaikannya informasi pemerintahan daerah dalam
bentuk adventorial melalui media Penaku dan Videotron Antara
e) Penguatan Tata Kelola Komisi Informasi di Daerah, dengan alokasi
Rp.150.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah sosialisasi Komisi
Pengelolaan Informasi Daerah (KPID) kepada anggota KIM Desa
Tanimulya, Desa Cilame ,Desa Pakuhaji Kecamatan Ngamprah.
f) Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat, Media dan Kemitraan Komunitas,
Rp.250.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terbentuknya kelompok
informasi masyarakat di Desa Tanimulya, Desa Cilame, Desa Pakuhaji
Kecamatan Ngamprah.
2. PROGRAM APLIKASI INFORMATIKA, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengelolaan Nama Domain yang telah Ditetapkan oleh
Pemerintah Pusat dan Sub Domain di Lingkup Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penyelenggaraan Sistem
Jaringan Intra Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.867.206.704,- dan terealisasi sebesar Rp.1.866.003.704,- atau 99,94%.
Hasilnya adalah penyediaan dan pengelolaan Sistem Jaringan Intra Pemerintah
Daerah selama 12 bulan melalui 4 mainlink.
2) Kegiatan Pengelolaan e-government di Lingkup Pemerintah Daerah

a) Pengelolaan Pusat Data Pemerintahan Daerah, dengan alokasi anggaran
99,94%. Hasilnya adalah pengadaan 9 jenis peralatan teknologi informasi
dalam rangka mendukung pusat data Pemda.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Data dan Informasi Elektronik, dengan alokasi
Rp.126.499.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembuatan dan integrasi
data dan informasi elektronik sebanyak 4 Aplikasi, yaitu: SIPADA PBB
Online, SIPADA BPHTB Online, Visit KBB dan Sigap Bencana
c) Pengembangan Aplikasi dan Proses Bisnis Pemerintahan Berbasis
Elektronik, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.413.441.304,- dan
terealisasi sebesar Rp.413.441.304,- atau 100 %. Hasilnya adalah
pengembangan dan pemeliharaan data dan informasi elektronik sebanyak 4
Aplikasi, yaitu: SIPADA PBB Online, SIPADA BPHTB Online, Visit KBB dan
Sigap Bencana
d) Pengembangan dan Pengelolaan Sumber Daya Teknologi Informasi dan
Komunikasi Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Bimtek Optimalisasi Desa Digital di Desa Cihampelas
Kecamatan Cihampelas dan Desa Cililin Kecamatan Cililin.
e) Pengelolaan Government Chief Information Officer (GCIO), dengan alokasi
Rp.305.769.304,- atau 93,42%. Hasilnya adalah Penyusunan Dokumen
Arsitektur SPBE dan Dokumen Peta Rencana SPBE.

Rencana Kerja Diskominfotik Tahun 2022 dan Renja Perubahan
Diskominfotik Tahun 2021.
Rp.5.822.500,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen RKA
Diskominfotik T.A 2022.
RKAP Diskominfotik T.A 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya DPA Diskominfotik T.A 2022
Rp.4.885.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya DPAP
Diskominfotik T.A 2021.
99,74%. Hasilnya adalah tersusunnya laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi kinerja SKPD sebanyak 5 dokumen (LPPD, LKPJ,
LAKIP, SAKIP dan evaluasi RKPD)

sub kegiatan:
99,75%. Hasilnya adalah terlaksannya pembayaran gaji dan tunjangan
ASN selama 1 tahun.
b. Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN, dengan alokasi
Rp.87.510.804,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya dokumen
administrasi untuk pelaksanaan tugas ASN sebanyak 6 dokumen (E-
Presisi, Surat Perintah, Surat Keputusan, Surat Kenaikan Pangkat,
Surat Kinerja Pegawai, Kenaikan Gaji Berkala)
laporan keuangan akhir tahun Diskominfotik T.A 2021.
tersusunya laporan keuangan bulana/triwulanan/semesteran
Diskominfotik sebanyak 9 dokumen (LRA, BKU, SPJ Fungsional, register
SP2D BA Register penutupan kas, BA Penutupan kas, Buku Pajak dan
Rekening Koran)

Daerah, melaksanakan kegiatan Penatausahaan Barang Milik Daerah pada
SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp.45.081.804,- dan terealisasi
sebesar Rp.45.081.804,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen
laporan asset akhir tahun.

c) Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian, dengan alokasi
Rp.170.752.500,- atau 99,77%. Hasilnya adalah penyusunan,
pengelolaan dan pelaporan administrasi kepegawaian yaitu: Analisa
Jabatan/Analisa Beban Kerja, kajian evaluasi kelembagaan, Simpeg,
DUK.
d) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
kepada aparatur Diskominfotik.

kegiatan:
Rp.146.340.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah pengadaan 9 jenis
Peralatan dan Perlengakapan Kantor.
perkantoran.
Hasilnya adalah pengadaan ATK dan makan minum rapat internal.
Rp.8.314.800,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 9 jenis cetakan
dinas dan penggandaan dokumen di sekretariat.
surat kabar dan buku Perpu.
Rp.16.485.000,- atau 98,51%. Hasilnya adalah perjalanan dinas dalam
rangka Koordinasi dan Konsultasi terkait urusan kominfo, statistik dan
persandian.

c) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
d) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, dengan alokasi anggaran
99,73%. Hasilnya adalah pengadaan alat dan bahan pembersih serta
pembayaran honorarium 2 orang Petugas Kebersihan.
d) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Rp.73.644.753,- atau 92,17%. Hasilnya adalah pemeliharaan dan
pembayaran pajak 6 unit kendaraan dinas.
e) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksannya pemeliharaan AC, Printer dan
Laptop/PC
f) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya,
pemeliharaan gedung kantor Diskominfotik.
3.1.17 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah
Tabel 3.21 Capaian Pelaksanaan Urusan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

I PROGRAM PENGAWASAN Persentase Pengawasan dan 33% 24% 73 Masih kurangnya SDM Melakukan pelatihan
DAN PEMERIKSAAN Pemeriksaan Koperasi Pengawas Internal SDM Pengawas
KOPERASI Koperasi, 4. terdapat Internal Koperasi
koperasi yang belum dan Penyuluhan
memenuhi kelengkapan Perkoperasian
administrasi koperasi
(Anggaran Rumah
Tangga, Persus, SOP dan
SOM)
1 Pemeriksaan dan
Pengawasan Koperasi,
Koperasi Simpan
Pinjam/Unit Simpan Pinjam
Koperasi yang Wilayah
Keanggotaannya dalam
1) Pengawasan Kekuatan, Jumlah Koperasi yang dilakukan 120 Jumlah 85 Jumlah 71
Kesehatan, Kemandirian, Pengawasan Kekuatan, Kesehatan, Koperasi Koperasi
Ketangguhan, serta Kemandirian, Ketangguhan, serta
Akuntabilitas Koperasi Akuntabilitas Koperasi Kewenangan
Kewenangan Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota
2) Pemeriksaan Kepatuhan Jumlah dokumen Koperasi yang 1 dokumen 1 dokumen 100
Koperasi terhadap Peraturan melaporkan keragaan
Perundang Undangan
II PROGRAM PENILAIAN Persentase Penilaian Kesehatan 21% 21% 100

KESEHATAN KSP/USP KSP/USP Koperasi
KOPERASI
2 Penilaian Kesehatan
Koperasi Simpan
Pinjam/Unit Simpan Pinjam
Keanggotaanya dalam 1
(satu) Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pelaksanaan Penilaian Jumlah Koperasi yang dilakukan 145 Jumlah 145 Jumlah 100
Kesehatan KSP/USP Koperasi Penilaian Kesehatan Koperasi Koperasi Koperasi
2) Penghargaan Kesehatan Jumlah Penghargaan Koperasi 3 Jumlah 3 Jumlah 100
KSP/USP Koperasi Kewenangan Berprestasi tingkat Kabupaten, Koperasi Koperasi
Kabupaten/Kota Provinsi dan Nasional
III PROGRAM PENDIDIKAN Persentase Peserta Diklat 14% 10 % 71 Terkendala pewaktuan
DAN LATIHAN Perkoperasian karena pandemic covid 19
PERKOPERASIAN
3 Pendidikan dan Latihan
Perkoperasian Bagi
Keanggotaan dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1) Peningkatan Pemahaman dan Jumlah peserta yang mengikuti 450 Peserta 360 Peserta 80 Masih kurangnya Pelatihan
Pengetahuan Perkoperasian Peningkatan Pemahaman dan pemahaman Perkoperasian
serta Kapasitas dan Kompetensi Pengetahuan Perkoperasian serta perkoperasian pada
SDM Koperasi Kapasitas dan Kompetensi SDM pengurus koperasi
Koperasi
IV PROGRAM PEMBERDAYAAN Jumlah kegiatan pemberdayaan 8 Kegiatan 5 Kegiatan 63 Kuarangnya iklim usaha Pembentukan Perda
DAN PERLINDUNGAN dan perlindungan koperasi yang mendukung Perkoperasian pada
KOPERASI Pemberdayaan dan Tahun 2022,
Perlindungan Koperasi di pelaksanaan
Bandung Barat, citra program warung
Koperasi yang belum baik, berkah bagi
Perlunya Penataan koperasi untuk
manajemen kelembagaan merangsang
koperasi, standarisasi kegiatan usaha
pengurus koperasi koperasi.
berbasis Kompetensi,
Akses pasar, pemanfaatan
teknologi dan informasi
pada kegiatan koperasi
serta permodalan
koperasi.
4 Pemberdayaan dan
Perlindungan Koperasi yang
Keanggotaannya dalam
1) Pemberdayaan Peningkatan Terlaksananya Pemberdayaan 8 Kegiatan 5 Kegiatan 63 Kurangnya iklim usaha Pembentukan Perda
Produktivitas, Nilai Tambah, Peningkatan Produktivitas, Nilai yang mendukung Perkoperasian pada
Akses Pasar, Akses Pembiayaan, Tambah, Akses Pasar, Akses Pemberdayaan dan Tahun 2022,
Penguatan Kelembagaan, Pembiayaan, Penguatan Perlindungan Koperasi di pelaksanaan
Penataan Manajemen, Kelembagaan, Penataan Manajemen, Bandung Barat, citra program warung
Standarisasi, dan Restrukturisasi Standarisasi, dan Restrukturisasi Koperasi yang belum baik, berkah bagi
Usaha Koperasi Kewenangan Usaha Koperasi Kewenangan Perlunya Penataan koperasi untuk
Kabupaten/Kota Kabupaten/Kota manajemen kelembagaan merangsang
koperasi, standarisasi kegiatan usaha
pengurus koperasi koperasi.
berbasis Kompetensi,
Akses pasar, pemanfaatan
teknologi dan informasi
pada kegiatan koperasi
serta permodalan
koperasi.
V PROGRAM PEMBERDAYAAN Jumlah Pertumbuhan 100 Pelaku 213 Pelaku 213
USAHA MENENGAH, USAHA Pemberdayaan terhadap Pelaku Usaha Usaha
KECIL, DAN USAHA MIKRO Usaha Mikro
(UMKM)
5 Pemberdayaan Usaha Mikro
yang Dilakukan melalui
Pendataan, Kemitraan,
Kemudahan Perizinan,
Penguatan Kelembagaan
dan Koordinasi dengan Para
Pemangku Kepentingan
1) Pendataan Potensi dan Tersusunnya dokumen Pendataan 1 Dokumen 1 Dokumen dan 100
Pengembangan Usaha Mikro dan Pengembangan Usaha Mikro dan pelaku pelaku UMKM
UMKM
2) Pemberdayaan melalui Terlaksananya Pemberdayaan melalui 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Kemitraan Usaha Mikro Kemitraan Usaha Mikro
3) Pemberdayaan Kelembagaan terlaksananya bantuan untuk 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Potensi dan Pengembangan pemberdayaan UMKM dan
Usaha Mikro peningkatan kapasitas UMKM melalui
pelatihan dan pendampingan
4) Koordinasi dan Sinkronisasi Terlaksananya Koordinasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
dengan Para Pemangku Sinkronisasi dengan Para Pemangku
Kepentingan dalam Kepentingan dalam Pemberdayaan
Pemberdayaan Usaha Mikro Usaha Mikro
VI PROGRAM PENGEMBANGAN pertumbuhan Pengembangan 120 pelaku 171 pelaku 142
UMKM Pelaku Usaha Mikro usaha usaha
6 Pengembangan Usaha Mikro
dengan Orientasi
Peningkatan Skala Usaha
Menjadi Usaha Kecil
1) Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Terlaksananya Fasilitasi Usaha Mikro 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Usaha Kecil dalam Menjadi Usaha Kecil dalam
Pengembangan Produksi dan Pengembangan Produksi dan
Pengolahan, Pemasaran, SDM, Pengolahan, Pemasaran, SDM, serta
serta Desain dan Teknologi Desain dan Teknologi
VII PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISKOPUKM B B
URUSAN PEMERINTAHAN
7 Perencanaan,
1) Penyusunan Dokumen Tersusunnya Dokumen Perencanaan 1 dokumen 1 dokumen 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen RKA-PD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
Dokumen Perubahan RKA-SKPD RKA-PD
4) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya DPA_PD 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen Perubahan PD 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Laporan Capaian Kinerja 3 dokumen 3 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan dan Ikhtisar Realisasi Kinerja PD
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Tersusunnya Laporan Evaluasi Kinerja 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terbayarnya Gaji dan Tunjangan ASN 12Bulan 12Bulan 100
ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersediannya Laporan Keuangan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya Laporan Keuangan Akhir 4 dokumen 4 dokumen 100
Laporan Keuangan Tahun SKPD
SKPD

Daerah
1) Penatausahaan Barang Milik Terlaksananya penatausahaan barang 1 Kegiatan 1 kegiatan 100
Daerah pada SKPD milim daerah pada SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Meningkatnya Sarana dan Prasarana 2 Jenis 2 Jenis 100
Prasarana Disiplin Pegawai Disiplin Pegawai
2) Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya Pakaian Dinas beserta 42 Stell 42 stell 100
Beserta Atribut Kelengkapannya Atributnya
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi tersedianya komponen instlasi 3 jenis 3 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan listrik/penerangan kantor
Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya Peralatan dan 10 unit 10 unit 100
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tersedianya Peralatan rumah tangga 8 item 8 item 100
Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik tersedianya penyediaan bahan logistik 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor kantor
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya barang cetakan dan 4 jenis 4 jenis 100
Penggandaan penggandaan
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya Bahan Bacaan dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Peraturan Perundang-undangan Peraturan Perundang-undangan
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu tersedianya fasilitasi kunjungan tamu 12 Bulan 12 Bulan 100
8) Penyelenggaraan Rapat Terselenggaranya Rapat Koordinasi 12 Bulan 12 Bulan 100

Koordinasi dan Konsultasi SKPD dan Konsultasi PD
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebel tersedianya pengadaan mebel 4 Unit 4 Unit 100
2) Pengadaan Aset Tak Berwujud tersedianaya aset tak berwujud 1 Jenis 1 Jenis 100
Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jasa Surat Menyurat yang Tersedia 12 Bulan 12 Bulan 100
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Tersedianya Jasa Komunikasi, SDAir 12 Bulan 12 Bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik dan Listrik
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya jasa Pemeliharaan, Biaya 11 unit 11 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Kendaraan Perorangan Dinas Perorangan Dinas atau Kendaraan
atau Kendaraan Dinas Jabatan Dinas Jabatan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Ruangan Kantor yang terpelihara 40 Unit 40 Unit 100
Mesin Lainnya
Urusan Pemerintahan Bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah pada tahun
2021 dilaksanakan oleh Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah terdiri dari 7
Program, 14 Kegiatan dan 38 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran
sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Koperasi Usaha
Kecil dan Menengah
1. PROGRAM PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN KOPERASI, di dukung
oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemeriksaan dan Pengawasan Koperasi, Koperasi
Simpan Pinjam/Unit Simpan Pinjam Koperasi yang Wilayah
Keanggotaannya dalam Daerah Kabupaten/ Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pengawasan Kekuatan, Kesehatan, Kemandirian, Ketangguhan, serta
Akuntabilitas Koperasi Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.393.267.608,- atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya
Bimbingan Teknis bagi 60 orang Pengawas Koperasi.
b) Pemeriksaan Kepatuhan Koperasi terhadap Peraturan Perundang-
Undangan Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring terkait penyampaian
laporan keragaan koperasi.
2. PROGRAM PENILAIAN KESEHATAN KSP/USP KOPERASI, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Penilaian Kesehatan Koperasi Simpan Pinjam/Unit
Simpan Pinjam Koperasi yang Wilayah Keanggotaanya dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pelaksanaan Penilaian Kesehatan KSP/USP Koperasi Kewenangan
terlaksananya monitoring dan penilaian terhadap 61 Koperasi.
b) Penghargaan Kesehatan KSP/USP Koperasi Kewenangan
pemberian penghargaan Koperasi Berprestasi Tingkat Kabupaten
Bandung Barat yaitu KPRI Simpathi Lembang, Koperasi Wahana Tani
dan KSPPS El Dana Manfaat.
3. PROGRAM PENDIDIKAN DAN LATIHAN PERKOPERASIAN, di dukung

oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pendidikan dan Latihan Perkoperasian Bagi Koperasi
yang Wilayah Keanggotaan dalam Daerah Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan
Perkoperasian serta Kapasitas dan Kompetensi SDM Koperasi, dengan
Rp.572.911.000,- atau 100%. Hasilnya adalah sosialisasi perkoperasian
kepada 200 Kader PKK, Pelatihan Perkoperasian dalam rangka Fasilitasi
Akta Koperasi kepada 80 orang pengurus dan anggota koperasi baru,
Bimbingan Teknis Kompetensi bagi 40 orang Manajer/Ketua Koperasi dan
Bimbingan Teknis bagi 40 orang Bendahara Koperasi.
4. PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PERLINDUNGAN KOPERASI, di
1) Kegiatan Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi yang
Keanggotaannya dalam Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi yang Keanggotaannya
dalam Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
65,74%. Hasilnya adalah terlaksananya Peringatan Hari Koperasi ke-74
Tingkat Kabupaten Bandung Barat, Fasilitasi Akta Koperasi dan Pelatihan
Perkoperasian bagi 120 Orang Pengurus dan Anggota Koperasi Baru,
Pelatihan Digital Marketing Koperasi bagi 60 orang pengurus dan anggota
koperasi, Sosialisasi dan Fasilitasi Pemenuhan Perizinan Koperasi kepada 60
Orang Pengurus Koperasi serta pemberian Hibah Uang Kepada 90 Koperasi.
5. PROGRAM PEMBERDAYAAN USAHA MENENGAH, USAHA KECIL, DAN

USAHA MIKRO (UMKM), di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pemberdayaan Usaha Mikro yang Dilakukan melalui
Pendataan, Kemitraan, Kemudahan Perizinan, Penguatan
Kelembagaan dan Koordinasi dengan Para Pemangku
Kepentingan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pendataan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro, dengan alokasi
pendataan potensi dan pengembangan usaha mikro, pelatihan 108
Pendamping UMKM terkait managemen pendamping, standarisasi
pendamping dan tata cara pendaftaran Haki.
b) Pemberdayaan melalui Kemitraan Usaha Mikro, dengan alokasi
Rp.9.356.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya rapat
koordiansi dan sosialisasi perijinan dengan Forum UMKM.
c) Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan Pengembangan Usaha Mikro,
sebesar Rp.5.563.525.804,- atau 76,29%. Hasilnya adalah pelatihan
Pemberdayaan dan Pengembangan UMKM bagi 63 orang wirausaha
baru terkait Digital marketing, bisnis planing dan tata cara pendaftaran
Haki dan terlaksananya pemberian Hibah uang kepada 122
kelompok/lembaga Nirlaba.
d) Koordinasi dan Sinkronisasi dengan Para Pemangku Kepentingan dalam
Pemberdayaan Usaha Mikro, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi dan sinkronisasi dengan
Forum UMKM, Pelaku UMKM, Perbankan dan Perguruan Tinggi terkait
pemberdayaan usaha mikro.
6. PROGRAM PENGEMBANGAN UMKM, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pengembangan Usaha Mikro dengan Orientasi
Peningkatan Skala Usaha Menjadi Usaha Kecil, melaksanakan sub
kegiatan Fasilitasi Usaha Mikro Menjadi Usaha Kecil dalam Pengembangan
Produksi dan Pengolahan, Pemasaran, SDM, serta Desain dan Teknologi,
Rp.376.422.902,- atau 97,84%. Hasilnya adalah pelatihan pengembangan
produksi dan pengolahan, pemasaran, SDM serta desai teknologi bagi 46
UKM dan terlaksananya sewa gerai UMKM yang berlokasi di Kota Bali
Residence Padalarang.

Renja dan Renja Perubahan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah.
RKA Diskop UKM T.A 2022.
Perubahan RKA Diskop UKM T.A 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen DPA Diskop UKM T.A
2021.
Perubahan DPA Diskop UKM T.A 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya Laporan Capaian Kinerja Dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja Diskop UKM
Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah dan terlaksananya Rapat Koordinasi Teknis Dinas Koperasi
Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bandung Barat.

sub kegiatan:
99%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN Dinas
Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bandung Barat selama
12 bulan.
Laporan Keuangan Akhir Tahun Diskop UKM T.A 2021.
terusunnya Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran Diskop
UKM T.A 2021.

tersusunnya Dokumen Penatausahaan Barang Milik Daerah.

Rp.35.700.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Sarana dan
Prasarana Disiplin Pegawai.
Rp.39.400.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Pakaian Dinas
Harian (PDH) dan Atribut Kelengkapannya serta Ongkos Jahit untuk 42
orang aparatur Diskop UKM.
kegiatan:
Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor.
Peralatan dan Perlengkapan Kantor, berupa: PC, Monitor, Printer,
Scanner, Keyboard, Loudspeaker, Kabel UTP, Switch, Microphone dan
Peralatan Jaringan.
perkantoran.
Hasilnya adalah pengadaan 45 jenis ATK dan pengadaan makanan dan
minuman untuk rapat internal dinas.
Cetakan dinas dan Penggandaan dokumen.
bahan bacaan koran dan majalah selama 12 bulan.
Hasilnya adalah tersedianya Makan dan Minum Tamu.
Rp.22.720.000,- atau 91,90%. Hasilnya adalah terlaksananya Rapat
Koordinasi dan Konsultasi SKPD.

d) Pengadaan Mebel, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.41.077.000,-
pengadaan4 jenis Mebel Kantor yaitu Filling Kabinet, Lemari Arsip, Meja
Kerja dan Meja Komputer.
e) Pengadaan Aset Tak Berwujud, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya Website Kantor.

12 bulan.
Rp.9.450.000,- atau 90%. Hasilnya adalah tersedianya paket data
internet.
pemeliharaan rutin dan pembayaran pajak kendaraan dinas jabatan
sebanyak 11 unit.
100 %. Hasilnya adalah terpeliharanya peralatan dan mesin kantor.
3.1.18 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Penanaman Modal
Tabel 3.22 Capaian Pelaksanaan Urusan Penanaman Modal

I PROGRAM PROMOSI Persentase peningkatan 100% 33% 33 Tidak adanya Meningkatkan komunikasi
PENANAMAN MODAL promosi dan kerjasama kegiatan undangan dengan penyelenggara
investasi untuk kegiatan promosi
promosi yang
lainnnya
1 Penyelenggaraan Promosi
Penanaman Modal yang
Menjadi Kewenangan
1) Pelaksanaan Kegiatan Jumlah pelaksanaan kegiatan 3 kegiatan 1 kegiatan 33 Tidak adanya Meningkatkan komunikasi
Promosi Penanaman Modal promosi penanaman modal kegiatan undangan dengan penyelenggara
Daerah Kabupaten/Kota untuk kegiatan promosi
promosi yang
lainnnya
II PROGRAM PELAYANAN Persentase waktu proses 92% 72.5% 78.84 Karena adanya ppkm Memaksimalkan
PENANAMAN MODAL pelayanan perizinan jadi pelayan kurang pelayanan secara online
sesuai SOP maksimal
2 Pelayanan Perizinan dan
Non perizinan Secara
Terpadu Satu Pintu
Dibidang Penanaman
Modal yang Menjadi
Kewenangan Daerah
Kabupaten/ Kota
1) Penyediaan Pelayanan Jumlah Perizinan dan Non 3.500 izin 4.834 izin 138.1
Terpadu Perizinan dan Perizinan Dasar dan
Nonperizinan berbasis Sistem Usaha/Operasional yang
Pelayanan Perizinan Berusaha dilayani
Terintegrasi secara Elektronik
2) Pemantauan Pemenuhan Dokumen Survey Kepuasan 1 dokumen 1 dokumen 100%
Komitmen Perizinan dan Masyarakat Terhadap
Nonperizinan Penanaman Pelayanan Perizinan dan Non
Modal Perizinan Dasar dan
Usaha/Operasional
3) Penyediaan Layanan Persentase Penyelesaian 100 % 100% 100%
Konsultasi dan Pengelolaan Pengaduan Terhadap
Pengaduan Masyarakat Pelayanan Perizinan dan Non
terhadap Pelayanan Terpadu Perizinan Dasar dan
Perizinan dan Nonperizinan Usaha/Operasional
III PROGRAM Jumlah Perusahaan yang 190 268 141
PENGENDALIAN melaporkan LKPM Perusahaan Perusahaan
PELAKSANAAN
PENANAMAN MODAL
3 Pengendalian
Pelaksanaan Penanaman
Modal yang Menjadi
Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah Pemantauan 14 perusahaan 14 perusahaan 100
Pemantauan Pelaksanaan Pelaksanaan Penanaman
Penanaman Modal Modal
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah Pembinaan 220 220 100
Pembinaan Pelaksanaan Pelaksanaan Penanaman perusahaan perusahaan
3) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah Pengawasan 13 perusahaan 13 perusahaan 100
Pengawasan Pelaksanaan Pelaksanaan Penanaman
IV PROGRAM PENGELOLAAN Persentase pengelolaan 100% 67% 67 Pembuatan profil Dianggarkan pada tahun
DATA DAN SISTEM data dan sistem informasi DPMPTSP tidak 2022
INFORMASI PENANAMAN penanaman modal terlaksana karena
MODAL anggaran kurang
memadai
4 Pengelolaan Data dan
Informasi Perizinan dan
Nonperizinan yang
Terintergrasi Pada
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pengolahan, Penyajian dan Jumlah Pengolahan, 3 kegiatan 2 kegiatan
Pemanfaatan Data dan Penyajian dan Pemanfaatan
Informasi Perizinan dan Data dan Informasi Perizinan
Nonperizinan berbasis Sistem dan Nonperizinan berbasis
Pelayanan Perizinan Berusaha Sistem Pelayanan Perizinan
Terintegrasi secara Elektronik Berusaha Terintegrasi secara
Elektronik
V PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DPMPTSP B B
URUSAN PEMERINTAHAN
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
5 Perencanaan dan Evaluasi
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100
Perencanaan Perangkat Perencanaan Perangkat
Daerah Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA- RKA-SKPD
SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen DPA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Capaian 3 dokumen 3 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Ikhtisar Realisasi Kinerja Kinerja SKPD
SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tersedianya gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
Tunjangan ASN tunjangan ASN DPMPTSP
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Keuangan Akhir Tahun SKPD
Tahun SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Keuangan 2 dokumen 2 dokumen 100
Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semester
Bulanan/Triwulanan/Semester an SKPD
an SKPD
7 Administrasi
Kepegawaian Perangkat
Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Jumlah Pengadaan Pakaian 120 stell 115 stell 95.83 Terjadi penyesuaian Jumah Pegawai harus
Beserta Atribut Batik dan Pakaian Olahraga jumlah pegawai diperhitungkan dengan
Kelengkapannya (pensiun, dll) tepat
2) Sosialisasi Peraturan Jumlah Kegiatan Sosialisasi 3 kegiatan 3 kegiatan 100

Perundang-undangan Peraturan Perundang-
undangan
3) Bimbingan Teknis Jumlah Kegiatan Bimbingan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Implementasi Peraturan Teknis Implementasi
Perundang-undangan Peraturan Perundang-
undangan
8 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan komponen Tersedianya komponen 8 jenis 8 jenis 100
instalasi listrik/penerangan instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor bangunan kantor
2) Penyediaan peralatan dan Tersedianya peralatan dan 7 jenis 7 jenis 100
perlengkapan kantor perlengkapan kantor
3) Penyediaan peralatan rumah Tersedianya peralatan rumah 25 jenis 25 jenis 100
tangga tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Tersedianya Alat Tulis Kantor 47 jenis 47 jenis 100
Kantor dan mamin rapat
5) Penyediaan barang cetakan Penyediaan barang cetakan 21 jenis 21 jenis 100
dan penggandaan dan penggandaan
6) Penyediaan bahan bacaan Tersedianya surat kabar lokal, 12 bulan 12 bulan 100
dan peraturan perundang- regional dan nasional
undangan
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Penyediaan Fasilitasi 12 bulan 12 bulan 100
Kunjungan Tamu
8) Penyelenggaraan Rapat Terlaksananya Rapat 12 bulan 12 bulan 100
koordinasi dan konsultasi koordinasi dan konsultasi
SKPD SKPD
9 Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Jumlah pengiriman dokumen 12 bulan 12 bulan 100
Menyurat melalui jasa pos
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Penyediaan Layanan Jaringan 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Internet
3) Penyediaan Jasa Pelayanan Terciptanya lingkungan yang 12 bulan 12 bulan 100
Umum Kantor bersih
10 Pemeliharaan Barang
Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintahan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan kendaraan 17 unit 17 unit 100
Pemeliharaan, Biaya dinas/operasional secara
Pemeliharaan, Pajak, dan rutin/berkala
Urusan Pemerintahan Bidang Penanaman Modal pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Sau Pintu terdiri
dari 5 Program, 10 Kegiatan dan 32 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran
sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Penanaman

Modal dan Pelayanan Terpadu Sau Pintu
1. PROGRAM PROMOSI PENANAMAN MODAL, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Promosi Penanaman Modal yang
menjadi Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Pelaksanaan Kegiatan Promosi Penanaman Modal Daerah
terlaksananya 1 kali promosi penanaman modal dalam bentuk pameran.
2. PROGRAM PELAYANAN PENANAMAN MODAL, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan secara Terpadu
Satu Pintu dibidang Penanaman Modal yang menjadi Kewenangan
Daerah Kabupaten/ Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Pelayanan Terpadu Perizinan dan Non perizinan berbasis
Sistem Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik,
sebesar Rp.197.611.804,- atau 83,55%. Hasilnya adalah layanan
perijinan tahun 2021 dengan realisasi sebanyak 4.834 perizinan dan
nonperizinan.
b) Pemantauan Pemenuhan Komitmen Perizinan dan Nonperizinan
Penanaman Modal, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.233.768.920,-
penyusunan dokumen hasil survei indek kepuasan masyarakat (IKM)
terhadap pelayanan perizinan dan nonperizinan dasar dan
usaha/operasional.
c) Penyediaan Layanan Konsultasi dan Pengelolaan Pengaduan
Masyarakat terhadap Pelayanan Terpadu Perizinan dan Nonperizinan,
sebesar Rp.109.620.000,- atau 94,34%. Hasilnya adalah
terselesaikannya 100% pengaduan masyarakat terhadap pelayanan
perizinan dan nonperizinan dasar dan usaha/operasional.
3. PROGRAM PENGENDALIAN PELAKSANAAN PENANAMAN MODAL, di

1) Kegiatan Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal yang
menjadi Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Pemantauan Pelaksanaan Penanaman
Modal, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.44.279.804,- dan
terlaksananya pemantauan pelaksanaan penanaman penanaman
modal terhadap 40 perusahaan.
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Pembinaan Pelaksanaan Penanaman
terlaksananya pembinaan pelaksanaan penanaman modal terhadap
246 perusahaan.
c) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan Penanaman
terlaksananya pengawasan pelaksanaan penanaman modal terhadap
13 perusahaan.
4. PROGRAM PENGELOLAAN DATA DAN SISTEM INFORMASI
PENANAMAN MODAL, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan Data dan Informasi Perizinan dan Non
Perizinan yang Terintegrasi pada Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pengolahan, Penyajian
dan Pemanfaatan Data dan Informasi Perizinan dan Nonperizinan
Berbasis Sistem Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi secara
Elektronik, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.306.547.508,- dan
terealisasi sebesar Rp.263.992.508 atau 86,12%. Hasilnya adalah
terlaksananya Pengolahan, Penyajian dan Pemanfaatan Data dan
Informasi Perizinan dan Nonperizinan Berbasis Sistem Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi secara Elektronik.

Rp.48.984.804,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Renja
DPMPTSP Tahun 2022 dan Renja Perubahan DPMPTSP Tahun 2021.
anggaran sebesar Rp.4.100.000,- dan terealisasi sebesar Rp.4.095.100
atau 99,88%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen RKA DPMPTSP
Tahun 2022.
perubahan RKA DPMPTSP Tahun 2021.
90,73%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA DPMPTSP Tahun
2022.
perubahan DPA DPMPTSP Tahun 2021.
99,82%. Hasilnya adalah tersusunnya 4 dokumen Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja DPMPTSP.

sub kegiatan:
99,03%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN DPMPTSP
selama 12 Bulan.
b. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
laporan keuangan akhir tahun DPMPTSP Tahun 2021.
c. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan /Semesteran
DPMPTSP Tahun 2021.

Rp.162.970.000,- atau 97,22%. Hasilnya adalah pengadaan PDH dan
batik.
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya Sosialisasi Peraturan
Perundang-Undangan kepada aparatur DPMPTSP
c) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan,
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan.

kegiatan:
sebesar Rp.6.071.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya
komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor.
Rp.162.534.000,- atau 81,06%. Hasilnya adalah tersedianya peralatan
dan perlengkapan kantor.
84,52%. Hasilnya adalah tersedianya peralatan rumah tangga
perkantoran.
95,33%. Hasilnya adalah tersedianya alat tulis kantor dan mamin rapat.
dinas dan penggandaan dokumen.
surat kabar lokal, regional dan nasional.
Rp.10.010.000,- dan terealisasi sebesar Rp.6.500.000 atau 64,94%.
Hasilnya adalah tersedianya makan dan minum untuk keperluan
jamuan tamu.
perjalanan dinas dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait
penanaman modal.

Rp.51.520.019,- atau 42,77%. Hasilnya adalah tersedianya layanan
jaringan internet dalam rangka mendukung perijinan dan penanaman
modal.

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pemeliharaan rutin kendaraan dinas/operasional dan
pembayaran pajak kendaraan dinas.
3.1.19 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kepemudaan dan Olahraga
Tabel 3.23 Capaian Pelaksanaan Urusan Kepemudaan dan Olahraga

I PROGRAM PENGEMBANGAN Presentase Kapasitas 7.41% 8.87% 199
KAPASITAS DAYA SAING Layanan Kepemudaan
KEPEMUDAAN
1 Penyadaran, Pemberdayaan, dan
Pengembangan Pemuda dan
Kepemudaan Terhadap Pemuda
Pelopor Kabupaten/Kota,
Wirausaha Muda Pemula, dan
Pemuda Kader Kabupaten/Kota
1) Koordinasi, Sinkronisasi dan Jumlah kegiatan peningkatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Penyelenggaraan Peningkatan kapasitas pemuda
Kapasitas Daya Saing Pemuda Pelopor
2) Koordinasi, Sinkronisasi dan Terlaksananya pelatihan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Penyelenggaraan Peningkatan kewirausahaan bagi pemuda
Kapasitas Daya Saing Wira Usaha
Pemula
3) Koordinasi, Sinkronisasi dan Jumlah pemuda kader yang dibina 115 orang 115 orang 100
Penyelenggaraan Peningkatan dan dikembangkan
Kapasitas Daya Saing Pemuda Kader
Kabupaten/Kota
4) Pelaksanaan Koordinasi Strategis Jumlah kegiatan pelayanan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Lintas Sektor Penyelenggaraan kepemudaan lintas sektor
Pelayanan Kepemudaan melalui
Implementasi Rencana Aksi
Daerah/RAD Tingkat Kabupaten/Kota
5) Perencanaan, Pengadaan, Jumlah sarana dan prasarana 10 kelompok 10 kelompok 100
Pemanfaatan, Pemeliharaan, dan kepemudaan yang tersedia dan
Pengawasan Prasarana dan Sarana termanfaatkan
Kepemudaan Kab/Kota
6) Peningkatan Kepemimpinan, Jumlah pemuda yang terlibat 152 orang 152 orang 100
Kepeloporan dan Kesukarelawanan dalam kegiatan kepemimpinan,
Pemuda kepeloporan dan kesukarelawan
7) Penyelenggaraan Seleksi dan Pelatihan Kegiatan seleksi dan pelatihan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Pasukan Pengibar Bendera pemuda untuk menjadi Paskibra
2 Pemberdayaan dan
Pengembangan Organisasi
Kepemudaan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Peningkatan Kapasitas Pemuda dan Jumlah kegiatan peningkatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Organisasi Kepemudaan kapasitas pemuda dan organisasi
Kabupaten/Kota kepemudaan
II PROGRAM PENGEMBANGAN Jumlah ketersedian ruang 2550 lokasi 2712 lokasi 106.53
KAPASITAS DAYA SAING terbuka untuk aktifitas
KEOLAHRAGAAN olahraga
Jumlah Atlet Berprestasi Tk. 50 atlet 33 atlet 66 Tertundanya event
Nasional/Provinsi porprov
Angka partisipasi masyarakat 10% 33% 330
dalam berolahraga
3 Pembinaan dan Pengembangan
Olahraga Pendidikan pada
Jenjang Pendidikan yang menjadi
Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi, Sinkronisasi dan Jumlah sarana dan prasarana 14 dan 8 14 dan 8 100
Pelaksanaan Penyediaan Sarana dan olahraga yang dibangun, sarana dan sarana dan
Prasarana Olahraga Kabupaten/Kota disediakan, dipelihara dan prasaran olah prasaran olah
dimanfaatkan raga raga
4 Penyelenggaraan Kejuaraan
Olahraga Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Penyelenggaraan Kejuaraan Olahraga Jumlah penyelenggara kejuaraan 2 kegiatan - -
Multi Event dan Single Event Tingkat yang dilaksanakan
Kabupaten/Kota
2) Partisipasi dan Keikutsertaan dalam Jumlah atlet yang berpartisipasi 923 atlet 923 atlet 100
Penyelenggaraan Kejuaraan dalam mengikuti kejuaraan
Olahraga Prestasi Tingkat Daerah
Provinsi
1) Pembinaan dan Pengembangan Atlet Jumlah atlet yang dibina dan 32 orang 32 orang 100
Berprestasi Kabupaten/Kota dikembangkan
2) Pemberian Penghargaan Olahraga Terverifikasinya Atlet Berprestasi 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Kabupaten/Kota
3) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyediaan Tersedianya data sektoral 2 dokumen 2 dokumen 100
Data dan Informasi Sektoral Olahraga keolahragaan
Organisasi Olahraga
1) Standardisasi Organisasi Keolahragaan Jumlah organisasi dan pelaku 20 orang 20 orang 100
olahraga yang bersertifikat
2) Pengembangan Organisasi Jumlah organisasi yang dibina 7 organisasi 7 organisasi 100
Keolahragaan dan dikembangkan
3) Peningkatan Kerja Sama Organisasi Jumlah kerjasama olahraga 2 organisasi 2 organisasi 100
Keolahragaan Kabupaten/Kota Dengan dengan lembaga terkait
Lembaga Terkait
Olahraga Rekreasi
1) Penyelenggaraan, Pengembangan dan Jumlah masyarakat untuk 491 orang 491 orang 100
Pemasalan Festival dan Olahraga berpartisipasi dalam aktifitas
Rekreasi olahraga
2) Pemberdayaan Perkumpulan Olahraga Jumlah perkumpulan olahraga 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Rekreasi yang telah diberdayakan
3) Penyediaan, Pengembangan dan Jumlah sarana dan prasarana 4 lokasi 4 lokasi 100
Pemeliharaan Sarana dan Prasarana olahraga rekreasi yang
Olahraga Rekreasi disediakan,dipelihara dan
termanfaatkan
III PROGRAM PENGEMBANGAN Presentase peningkatan 10% 1,50% 15%
KAPASITAS KEPRAMUKAAN pemuda yang aktif pada
organisasi kepramukaan
Organisasi Kepramukaan
1) Peningkatan Kapasitas Organisasi Peningkatan Organisasi 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Kepramukaan Tingkat Daerah Kepramukaan
IV PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DISPORA BB B
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Tersusunnya Renja 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusun dan Terincinya Rencana 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD Kerja Anggaran
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusun dan Terincinya Rencana 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD Kerja Anggaran Perubahan
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusun dan Terincinya 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Pelaksanaan Anggaran
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersusun dan Terincinya 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD Dokumen Pelaksanaan Anggaran
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Lap.Monev, LPPD, LKPJ 3 dokumen 3 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Tunjangan dan Gaji 12 bulan 12 bulan 100
ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya Laporan Keuangan 1 laporan 1 laporan 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Tahunan
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya Laporan Keuangan 4 laporan 4 laporan 100
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Meningkatnya Kedisiplinan 12 stell 12 stell 100
Atribut Kelengkapannya Pegawai
2) Pendataan dan Pengolahan Tertibnya Administrasi Data 12 bulan 12 bulan 100
Administrasi Kepegawaian Pegawai
3) Bimbingan Teknis Implementasi Meningkatnya SDM Pegawai 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Peraturan Perundang-Undangan
Daerah
1 Penyediaan Peralatan dan Tersedianya Peralatan dan 5 jenis 5 jenis 100
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Bahan Logistik untuk 12 bulan 12 bulan 100
Mengoptimalkan Program Kerja
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan 7 jenis 7 jenis 100
Penggandaan
4) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya Jamuan Tamu dan 12 bulan 12 bulan 100
fasilitas Sambutan Lainnya
Daerah
1) Pengadaan Mebel Tersedianya Perlengkapan 26 unit 26 unit 100
Mebeuler
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tertibnya Administrasi Surat 12 bulan 12 bulan 100
Menyurat
2) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Meningkatkan / Memaksimalkan 12 bulan 12 bulan 100
Kantor Pelayanan
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Tersedianya Pembayaran Pajak 9 unit 9 unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan dan Terawatnya
Kendaraan Dinas Operasional atau Kendaraan Dinas
Lapangan
Urusan Pemerintahan Bidang Kepemudaan dan Olahraga pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga, terdiri dari 4 Program, 15 Kegiatan dan 41
serta analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut :
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pemuda dan
Olahraga
1. PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS DAYA SAING KEPEMUDAAN,
1) Kegiatan Penyadaran, Pemberdayaan, dan Pengembangan
Pemuda dan Kepemudaan Terhadap Pemuda Pelopor
Kabupaten/Kota, Wirausaha Muda Pemula, dan Pemuda Kader
a) Koordinasi, Sinkronisasi dan Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas
Daya Saing Pemuda Pelopor dengan alokasi anggaran sebesar
82,42%. Hasilnya adalah terlaksananya Rakor dan Bimtek Pendataan
Pemuda Pelopor.
b) Koordinasi, Sinkronisasi dan Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas
Daya Saing Wira Usaha Pemula, dengan alokasi anggaran sebesar
87,59%. Hasilnya adalah pelatihan pemasaran dan fasilitas e-prosedur
perbankan bagi 50 orang pemuda perwakilan dari organisasi
kepemudaan.
c) Koordinasi, Sinkronisasi dan Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas
Daya Saing Pemuda Kader Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
atau 95,12%. Hasilnya adalah Pelatihan Sinematrogafi bagi 20 orang
pemuda kader, Sosialsisasi pencegahan radikalisme bagi 45 orang
pemuda kader dan Capacity building yang diikuti oleh 50 orang pemuda
Duta Pancasila Kab. Bandung Barat.
d) Pelaksanaan Koordinasi Strategis Lintas Sektor Penyelenggaraan
Pelayanan Kepemudaan melalui Implementasi Rencana Aksi
Daerah/RAD Tingkat Kabupaten/Kotadengan, alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi lintas sector dengan
stakeholder terkait dalam rangka fasilitasi layanan kepemudaan.
e) Perencanaan, Pengadaan, Pemanfaatan, Pemeliharaan, dan
Pengawasan Prasarana dan Sarana Kepemudaan Kab/Kota dengan
Rp.307.883.000,- atau 92,33%. Hasilnya adalah pemberian bantuan
sarana Kepemudaan kepada 10 kelompok pemuda, penyusunan aplikasi
Sistem Data Kepemudaan (Sidakep) dan penyusunan Data Profil
Kepemudaan.
f) Peningkatan Kepemimpinan, Kepeloporan dan Kesukarelawanan
Pemuda, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.125.124.000,- dan
Pelatihan Pengelolaan Manajemen Organisasi Kepemudaan bagi 78
orang pemuda, sosialisasi pencegahan bahaya narkoba kepada 73
orang pemuda dan Sosialisasi Perda No 4 Tahun 2020 tentang
Pembangunan Kepemudaan.
g) Penyelenggaraan Seleksi dan Pelatihan Pasukan Pengibar Bendera,
sebesar Rp.530.856.420,- atau 99,81%. Hasilnya adalah seleksi dan
pengukuhan anggota PASKIBRAKA (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka)
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021.
2) Kegiatan Pemberdayaan dan Pengembangan Organisasi

Kepemudaan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Peningkatan Kapasitas Pemuda dan Organisasi Kepemudaan
fasilitasi pemberian Hibah uang kepada KNPI dan pelaksanaan capacity
building bagi 100 orang pemuda perwakilan anggota OKP.
2. PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS DAYA SAING
KEOLAHRAGAAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Olahraga Pendidikan
pada Jenjang Pendidikan yang menjadi Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi
dan Pelaksanaan Penyediaan Sarana dan Prasarana Olahraga
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.584.349.120,- dan
penyediaan dan fasilitasi pemberian bantuan sarana olahraga tersebar di
16 kecamatan dan rehab/penataan dan pemeliharaan 8 lokasi prasarana
olahraga, yaitu: Perbaikan venue berkuda Pusdikav Padalarang,
Pemeliharaan Venue Gantole di Cihampelas, Penataan Lapang Bulutangkis
di Kp. Pasirlemu RT 01 RW 01 Desa Gununghalu, Penataan Lapang Futsal
di Desa Ciptagumati, Kec. Cikalongwetan, Petaaan Lapang Sepakbola di
Komplek Paku Sarakan RW. 16 Desa Tanimulya Kec. Ngamprah, Penataan
Lapang Voli di Kp. Balong RW. 04 dan Kp. Nagrak RW. 12 Desa Bongas
Kec. Cililin, Penataan Lapang voli di RW. 03 Desa Kertajaya Kec.
Padalarang serta Penataan 5 lokasi Lapang Voli di Kec. Gununghalu dan
Rongga
2) Kegiatan Penyelenggaraan Kejuaraan Olahraga Tingkat Daerah

a) Penyelenggaraan Kejuaraan Olahraga Multi Event dan Single Event
Tingkat Kabupaten/Kota dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi dan persiapan dalam rangka
penyelanggaran dan tuan rumah Porprov XIV Jabar.
b) Partisipasi dan Keikutsertaan dalam Penyelenggaraan Kejuaraan
fasilitasi keikutsertaan 923 atlet Kab. Bandung Barat pada Babak
Kualifikasi Porprov XIV Jabar.
3) Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Olahraga Prestasi
Tingkat Daerah Provinsi, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pembinaan dan Pengembangan Atlet Berprestasi Kabupaten/Kota,
sebesar Rp.566.635.000,- atau 93,47%. Hasilnya adalah Sosialisasi
Perda No. 5 Tahun 2020 tentang Pembangunan Keolahragaan kepada
32 orang perwakiolan cabor, Sosialisasi persiapan pelaksanaan
PORPROV XIV Jabar kepada 300 atlet, pelatih, pengurus cabor dan
terlaksananya Training Motivation/Capacity Building diikuti oleh 300
atlet yang akan mengikuti Babak kualifikasi dalam rangka Persiapan
pelaksanaan Porprov Jabar XIV.
b) Pemberian Penghargaan Olahraga Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.4.514.695.000,- atau 98,51%. Hasilnya adalah pemberian
pengharaan bagi atlet berprestasi asal Kab. Badung Barat Barat pada
event/multi event:
➢ 75 Atlet, 5 Mekanik, 56 Pelatih, dan 2 Assisten Pelatih PORDA XIII
Bogor tahun 2018
➢ 6 Atlet dan 14 Pelatih PEPARDA Bogor tahun 2018,
➢ 7 Atlet dan 5 Pelatih SEAGAMES 2019,
➢ 40 Atlet, 3 Mekanik, 13 Pelatih dan 1 Assisten Pelatih PON XX Papua
2021
c) Koordinasi dan Sinkronisasi Penyediaan Data dan Informasi Sektoral
Olahraga, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.407.810.000,- dan
penyusunan dokumen Analisis Indeks Pembangunan Olahraga (IPO)
tahun 2021 dan pengelolaan serta integrasi data keolahragaan pada
Sistem Informasi Keolahragaan Bandung Barat (SIKOBRA).
4) Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Organisasi Olahraga,
a) Standardisasi Organisasi Keolahragaan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah Sosialisasi Standardisasi Organisasi
Keolahragaan kepada 20 orang wasit volly.
b) Pengembangan Organisasi Keolahragaan, dengan alokasi anggaran
atau 95,32%. Hasilnya adalah fasilitasi pemberian Hibah uang Kepada
ASKAB PSSI Kab. Bandung Barat, DOLLAR “Bola Voli”, NPCI Kab.
Bandung Barat, YABEUORA Kab. Bandung Barat, AFKAB Bandung Barat,
Satria Archery Club dan KONI Kab. Bandung Barat.
c) Peningkatan Kerja Sama Organisasi Keolahragaan Kabupaten/Kota
Dengan Lembaga Terkait, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi dan persiapan kerjasama dalam rangka
pemanfaatan venue pertandingan cabor tuan rumah Porprov Jabar XIV
yang tersebar milik instansi TNI, swasta dan Indonesia Power.
5) Kegiatan Standardisasi Organisasi Keolahragaan, dengan rincian sub

kegiatan:
a) Penyelenggaraan, Pengembangan dan Pemasalan Festival dan Olahraga
Rekreasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.777.699.950,- dan
penyelenggaraan Festival Pencak Silat Tk. Kab Bandung Barat yang
diikuti oleh 110 atlet; fasilitasi keikutsertaan pada Festival Pencak Silat
Tk. Provinsi Jabar yang diikuti oleh 11 atlet dan 2 orang pelatih;
Penyelenggaraan inventasi olahraga Tradisional Tk. Kab. Bandung Barat
bertempat di Lap. Batu Layang Kec. Cililin yang diikuti oleh 368
peserta.
b) Pemberdayaan Perkumpulan Olahraga Rekreasi, dengan alokasi
Rp.109.754.000,- atau 99,78%. Hasilnya adalah pelatihan bagi 21
orang Instruktur Senam, fasilitasi musyawarah Kabupaten Komite
Perkumpulan Olahraga Tradisional Indonesia (KPOTI) Kab. Bandung
Barat.
c) Penyediaan, Pengembangan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Olahraga Rekreasi, dengan alokasi anggaran sebesar
97,93%. Hasilnya adalah penyediaan dan fasilitasi pemberian bantuan
sarana olahraga tersebar di 16 kecamatan serta rehab/penataan dan
pemeliharaan 4 lokasi prasarana olahraga, yaitu: Penataan Lapang
Sepakbola di Desa Mandalawangi Kec. Cipatat, Penataan Lapang Voli di
Kp. Babakan Tarogong RT/RW 01/06 Desa Citapen Kec. Cihampelas, di
Kp. Cibogo RW. 17 Desa Margalaksana Kec. Cipeundeuy serta Penataan
5 lokasi Lapang Voli di Kec. Cisarua
3. PROGRAM PENGEMBANGAN KAPASITAS KEPRAMUKAAN, didukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan dan Pengembangan Organisasi Kepramukaan,
melaksanakan sub kegiatan Peningkatan Kapasitas Organisasi
Kepramukaan Tingkat Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pembinaan dan pengembangan organisasi kepramukaan
melalui fasilitasi pemberian hibah kepada Kwarcab Pramuka Kab. Bandung
Barat dan pelaksanaan capacity building bagi 75 anggota dan pengurus
Kwarcab Pramuka.
Rp.64.360.000,- atau 94,84%. Hasilnya adalah penyusunan Perubahan
Renstra Dispora tahun 2018-2023 dan penyusunan Renja Dispora T.A
2022.
Rencana Kerja Anggaran (RKA) Dispora T.A 2022
Rencana Kerja Anggaran Perubahan (RKA-P) Dispora T.A 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran
(DPA) Dispora T.A 2022.
Rp.15.000.000,- tau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen
Pelaksanaan Anggaran Perubahan (DPA-P) Dispora T.A 2021.
Realisasi Kinerja SKPD dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunnya Laporan Monev T.A 2021, LPPD T.A 2020
dan LKPJ T.A 2020
sub kegiatan:
97,92 %. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran gaji dan
tunjangan ASN Dispora.
sebesar Rp.53.810.000,- atau 100%. Hasilnya adalah penyusunan
Laporan Keuangan Tahunan (CALK) Dispora T.A 2021.
dan terealisasi sebesar Rp.45.449.804 Atau 100%. Hasilnya adalah
tersusunya Laporan Keuangan bulanan, triuwulanan, semesteran dan
Laporan Realisasi Progres Fisik Pembangunan T.A 2021

Rp.6.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 12 stell PDH.
b) Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian, dengan alokasi
Rp.131.310.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pelaksanaan operasional
administrasi kepegawain selama 12 bulan.
c) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang Undangan,
sebesar Rp.180.500.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Bimbingan
Teknis Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 75 Tahun 2020 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Dan Fungsi Serta Tata Kerja
Dinas Pemuda Dan Olahraga dan Bimbingan Teknis Peraturan
Pemerintah No. 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
kegiatan:
Rp.135.767.000,- atau 96,70%. Hasilnya adalah pengadaan 1 unit Hard
Disk Eksternal, 5 unit Laptop, 1 unit Komputer PC, 4 unit Penghancur
Kertas dan 3 unit DoorLock.
Rp.30.846.000,- dan terealisasi sebesar Rp.25.611.000 Atau 83,03%.
Hasilnya adalah tersedianya ATK penunjang kegiatan Dinas.
Rp.17.258.850,- atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Cetakan Dinas
dan terlaksananya penggandaan dokumen dinas.
d) Fasilitasi Kunjungan Tamu, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya jamuan makan dan minum untuk jamuan
tamu selama 12 bulan.

Rp.31.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 1 unit Kursi Kerja
Esselon IV, 5 unit Kursi Staff dan Meja Staff serta 20 unit Kursi Rapat.

Hasilnya adalah tersedianya materai dan operasional jasa surat
menyurat kantor oleh pegawai Non PNS selama 12 bulan.
atau 99,18%. Hasilnya adalah pengadaan alat dan bahan pembersih
serta pembayaran honorarium 2 orang Petugas Kebersihan.

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pemeliharaan dan pembayaran pajak 4 Mobil Dinas dan 5
Motor Dinas.
3.1.20 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Statistik
Tabel 3.24 Capaian Pelaksanaan Urusan Bidang Statistik

I Program Penyelenggaraan Persentase Penyelenggaraan 100 % 99.22% 99.22
Statistik Sektoral Statistik Sektoral
1 Penyelenggaraan Statistik
Sektoral di Lingkup Daerah
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Jumlah Dokumen Pengumpulan 3 dokumen 3 dokumen 100%
Pengumpulan, Pengolahan, dan pengolahan Analisis dan
Analisis dan Diseminasi Data diseminasi Data Statistik
Statistik Sektoral Sektoral
2) Peningkatan kapasitas SDM Jumlah Kegiatan untuk 2 kegiatan 2 kegiatan 100%
Pemerintah Daerah dalam menigkatkan Kapasitas SDM
Peningkatan Mutu Statistik Pemda dalam peningkatan Mutu
Daerah yang Terintegrasi Statistik Daerah yang
terintegrasi
Urusan Pemerintahan Bidang Statistik pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik terdiri dari 1 Program, 1 Kegiatan
dan 2 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub
kegiatan serta analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Kominfo dan
Statistik
1. PROGRAM PENYELENGGARAAN STATISTIK SEKTORAL, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Statistik Sektoral di Lingkup Daerah
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengumpulan, Pengolahan, Analisis dan
Diseminasi Data Statistik Sektoral dengan alokasi anggaran sebesar
98,94%. Hasilnya adalah tersedianya dokumen data statisik sektoral
ekonomi, data staitistik sectoral social, data statsitik sektoral
pemerintahan dan infrastruktur tahun 2021
b) Peningkatan kapasitas SDM Pemerintah Daerah dalam Peningkatan
Mutu Statistik Daerah yang Terintegrasi, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah peningkatan kapasitas SDM statistik
melalui Bimtek Sistem informasi manajemen data terintegrasi bagi
operator pengelola data statistic sectoral, pelatihan pengumpulan dan
penginputan data statistic sectoral perangkat daerah dan sosialisasi
draft akhir Perbup Satu Data.
3.1.21 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Persandian
Tabel 3.24 Capaian Pelaksanaan Urusan Persandian

I Program Penyelenggaraan Persentase 100 % 97.22% 97.22
Persandian Untuk Penyelenggaraan
Pengamanan Informasi Persandian Untuk
Pengamanan Informasi
1 Penyelenggaraan
Persandian untuk
Pengamanan Informasi
Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pelaksanaan Analisis Kebutuhan Jumlah Perangkat daerah yang 1 dokumen 1 dokumen 100
dan Pengelolaan Sumber Daya dianalisa Kebutuhan dan di
Keamanan Informasi kelola Sumber Daya Keamanan
Pemerintah Daerah Informasi pemerintah daerah
Kabupaten/Kota kabupaten / kota
2) Penyediaan Layanan Keamanan Jumlah tersedianya aplikasi 3 aplikasi 3 aplikasi 100
Informasi Pemerintah Daerah Layanan Keamanan Informasi
Kabupaten/Kota
Urusan Pemerintahan Bidang Persandian pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik terdiri dari 1 Program, 1 Kegiatan
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Kominfo dan
Statistik
1. PROGRAM PENYELENGGARAAN PERSANDIAN UNTUK PENGAMANAN
INFORMASI, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Persandian untuk Pengamanan
Informasi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pelaksanaan Analisis Kebutuhan dan Pengelolaan Sumber Daya
Keamanan Informasi Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota, dengan
Rp.95.377.300,- atau 94,57%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen
kajian Kebutuhan pengelolaan sumber daya keamanan informasi
Pemerintah Daerah dengan hasil rekomendasi sebagai berikut:
dibutuhkan SDM dengan Jabatan Fungsional seperti Manggala
Informatika Ahli Pertama dan Sandiman Kategori Keahlian,
rekomendasi kebutuhan peralatan keamanan informasi berupa
Perangkat Lunak Persandian, Perangkat Keras Persandian, Perangkat
Jaring Komunikasi Sandi (JKS) dan Rekomendasi manajemen
pengelolaan keamananan informasi berupa layanan keamanan
informasi, Portofolio proyek keamanan informasi Data, Database
kompetensi organisasi, Literatur keamanan informasi (buku, majalah,
laporan), Regulasi mengenai keamanan informasi Aset pengetahuan
lainnya.
b) Penyediaan Layanan Keamanan Informasi Pemerintah Daerah
terlaksananya uji test e-aplikasi Keamanan informasi (Pentest) untuk
aplikasi yang diuji adalah Pengujian Keamanan sistem/jaringan &
Aplikasi https://bandungbaratkab.go.id; Pengujian Keamanan
sistem/jaringan & Aplikasi situs DPMPTSP
https://perizinan.bandungbaratkab.go.id dan Pengujian Keamanan
sistem/jaringan & Aplikasi situs BKPSDM
https://smart.bandungbaratkab.go.id
3.1.22 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kebudayaan
Tabel 3.25 Capaian Pelaksanaan Urusan Kebudayaan

PROGRAM PROGRAM Jumlah Nilai budaya lokal 2 dokumen 0 0 Refocusing Dilaksanakan pada
PENGEMBANGAN KEBUDAYAAN dan objek pemajuan anggaran tahun 2022
budaya yang di lestarikan 125 Orang 0 0 Karena adanya Dilaksanakan pada
I PPKM tahun 2022
125 Orang 127 Orang 102
5 Pergelaran 2 Pergelaran 40 Karena adanya Dilaksanakan pada
PPKM tahun 2022
25 Orang 0 0 Karena adanya Dilaksanakan pada
PPKM tahun 2022
17 Ritual 1 Ritual dan 2 13 Karena adanya Dilaksanakan pada
5 Pergelaran Pagelaran PPKM tahun 2022
25 Orang Orang 0 Karena adanya Dilaksanakan pada

PPKM tahun 2022
1 Kegiatan Pengelolaan
Kebudayaan yang Masyarakat
Pelakunya dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pelindungan, Pengembangan, Fasilitasi nilai-nilai budaya 3 karya budaya 3 karya budaya 100
Pemanfaatan Objek Pemajuan lokal dan pelestarian ritual
Kebudayaan budaya
2 Kegiatan Pelestarian Kesenian
Tradisional yang Masyarakat
Pelakunya dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pelindungan, Pengembangan, Jumlah penyelenggaraan 5 pagelaran 3 pergelaran 60 Karena adanya Dilaksanakan pada
Pemanfaatan Objek Pemajuan pergelaran Objek Pemajuan PPKM tahun 2022
Tradisi Budaya Kebudayaan
3 Kegiatan Pembinaan Lembaga
Adat yang Penganutnya dalam
1 Penyediaan Sarana dan Prasarana Jumlah fasilitasi sarana/alat 22 lembaga 22 lembaga 100
Pembinaan Lembaga Adat kesenian
II PROGRAM PENGEMBANGAN Jumlah Persiapan dan 3 Kegiatan 1 Kegiatan 33 Karena adanya Dilaksanakan pada
KESENIAN TRADISIONAL perencanaan Kebudayaan PPKM tahun 2022
dan kesenian yang
berjalan dengan baik
4 Kegiatan Pembinaan Kesenian
yang Masyarakat Pelakunya
dalam Daerah Kabupaten/Kota
1 Peningkatan Pendidikan dan Jumlah kegiatan pembinaan 1 kegiatan 1 kegiatan 100

Pelatihan Sumber Daya Manusia dan pelatihan sdm/lembaga
Kesenian Tradisional kebudayaan/Kesenian
III PROGRAM PEMBINAAN Benda, Situs dan Kawasan 125 Orang 30 orang 24 Refocusing Dianggarakan
SEJARAH Cagar yang dilestarikan anggaran pada tahun 2022
1 dokumen 1 Dokumen 100
5 Kegiatan Pembinaan Sejarah
Lokal dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pemberdayaan Sumber Daya Jumlah SDM Cagar Budaya 60 orang 60 orang 100
Manusia dan Lembaga Sejarah yang meningkat
Lokal Kabupaten/Kota Kompetensinya
IV PROGRAM PELESTARIAN DAN Jumlah Benda, Situs dan 20 Cagar 7 Cagar 35 Refocusing Dianggarakan
PENGELOLAAN CAGAR BUDAYA Kawasan Cagar Budaya Budaya Budaya anggaran pada tahun 2022
yang dilestarikan
20 Cagar 1 Cagar 5 Refocusing Dianggarakan
Budaya Budaya anggaran pada tahun 2022
20 Cagar 0 Refocusing Dianggarakan

Budaya anggaran pada tahun 2022
6 Kegiatan Penetapan Cagar
Budaya Peringkat
Kabupaten/Kota
1 Penetapan Cagar Budaya Jumlah ekpedisi cagar budaya 6 cagar budaya 6 cagar budaya 100
7 Kegiatan Pengelolaan Cagar
Budaya Peringkat
Kabupaten/Kota
1 Pelindungan Cagar Budaya Jumlah cagar budaya yang 1 cagar budaya 1 cagar budaya 100
direvitalisasi
V PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISPARBUD B B
URUSAN PEMERINTAHAN
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Tersusunnya dokumen Renstra 4 dokumen 4 dokumen 100
Perangkat Daerah dan Renja Perangkat
2 Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD Perangkat Daerah
3 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan Perangkat Daerah
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD Perangkat Daerah
5 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen perencanaan 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersusunya dokumen laporan 7 dokumen 7 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Capaian Kinerja Perangkat
Realisasi Kinerja SKPD Daerah
9 Kegiatan Administrasi
Keuangan Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Meningkatnya Capaian Kinerja 12 bulan 12 bulan 100
ASN Aparatur
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Laporan Keuangan 1 Laporan 1 Laporan 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Akhir Tahun
3 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Laporan Keuangan/ 2 Laporan 2 Laporan 100
Keuangan Semesteran
SKPD
Kepegawaian Perangkat
Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah Pakaian Khusus Hari 60 stell 60 stell 100
Disiplin Pegawai Hari Tertentu
2 Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah sumber daya aparatur 60 orang 60 orang 100
Undangan yang mendapatkan
3 Bimbingan Teknis Implementasi Jumlah sumber daya aparatur 60 orang 60 orang 100
Peraturan Perundang-Undangan yang mendapatkan Pembinaan
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Peralatan Komponen 12 bulan 12 bulan 100
Listrik/Penerangan Bangunan Instalasi Listrik
Kantor
2 Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 12 bulan 12 bulan 100
3 Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Peralatan Rumah 12 bulan 12 bulan 100
Tangga Tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Alat Tulis Kantor Untuk 12 bulan 12 bulan 100
Kebutuhan Administrasi
Perkantoran
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang Cetakan Dinas 12 bulan 12 bulan 100
Penggandaan Serta Terlaksananya
Penggandaan Dokumen Dinas
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bacaan dan Buku 12 bulan 12 bulan 100
Peraturan Perundang-undangan Perundang-undangan
7 Fasilitasi Kunjungan Tamu Penyediaan makan dan minum 12 bulan 12 bulan 100
tamu
8 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Terlaksananya perjalanan 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD dinas di dalam provinsi dan
perjalanan diluar provinsi
12 Kegiatan Penyediaan Jasa
Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Jumlah Pembayaran Rekening 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Telepon dan Internet
13 Kegiatan Pemeliharaan Barang
Milik Daerah Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Pemeliharaan Rutin/ 12 bulan 12 bulan 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Berkala Kendaraan Dinas/
Kendaraan Perorangan Dinas atau Operasional
2 Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana Jumlah Pemeliharaan Rutin/ 12 bulan 12 bulan 100
dan Prasarana Gedung Kantor atau Berkala Peralatan Gedung
Bangunan Lainnya kantor
Urusan Pemerintahan Bidang Kebudayaan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan terdiri dari 4 Program, 7 Kegiatan
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pariwisata dan
kebudayaan
1. PROGRAM PENGEMBANGAN KEBUDAYAAN, dengan rincian sub kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan Kebudayaan yang Masyarakat Pelakunya
dalam Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan
Pelindungan, Pengembangan, Pemanfaatan Objek Pemajuan Kebudayaan,
Rp.132.120.000,- atau 97%. Hasilnya adalah fasilitasi pelaksanaan Ritual
Ngalokat Cai di Cihideung – Parongpong, Pagelaran Festival Kaulinan
Urang Lembur di Ngamprah dan Rempug Tarung Adu Tomat di Cikareumbi
– Lembang.
2) Kegiatan Pelestarian Kesenian Tradisional yang Masyarakat

Pelakunya dalam Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Pelindungan, Pengembangan, Pemanfaatan Objek Pemajuan
Kebudayaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.231.245.200,- dan
terlaksananya Bandung Barat Art Festival pada tanggal 7 – 10 September di
Kecamatan Cipeundeuy, kegiatan Helaran di Padepokan Kalang Kamuning
Kecamatan Cihideung dan kegiatan Lawatan Seni Budayadi Guha Pawon
dan Pasir Ipis.
3) Kegiatan Pembinaan Lembaga Adat yang Penganutnya dalam

Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan
Sarana dan Prasarana Pembinaan Lembaga Adat, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.764,652,000,- dan terealisasi sebesar Rp.760.633.550,- atau
99,47%. Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan alat kesenian
untuk Padepokan Putera Gumelar, Padepokan Putra Mekar Wiwitan,
Padepokan Tunas Giribangun, Paguron Huta Galuh, Karang Taruna Desa
Pasirpogor, DKM Jabbal Rohmat, DKM Al Hidayatul Kudus, DKM Al Ikhlas,
Sanggar Gemar, Sanggar Seni Budaya Tumaritis, Gentra Burangrang,
Komunitas Dangiang Buhun, Sanggar Ratna Kumambang, Paguron Medal
Saputra, Karang Taruna Desa Pasirpogor, Medal Pusaka Bantar Gedang,
Balebat Budi Kencana Pancasila, Tunas Harapan Dua, Grup Seni Pancaka,
Pusaka Wargi, LS. 06 dan Hibah uang kepada PPSI Kab. Bandung Barat
2. PROGRAM PENGEMBANGAN KESENIAN TRADISIONAL, dengan rincian

sub kegiatan:
1) Kegiatan Pembinaan Kesenian yang Masyarakat Pelakunya dalam
Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Peningkatan
Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia Kesenian Tradisional,
Rp.235.263.000,- atau 99,92%. Hasilnya adalah terlaksananya Workshop
Seni Tari Tradisional yang diikuti oleh 50 seniman tari tradisional.
3. PROGRAM PEMBINAAN SEJARAH, dengan rincian sub kegiatan:

1) Kegiatan Pembinaan Sejarah Lokal dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pemberdayaan Sumber
Daya Manusia dan Lembaga Sejarah Lokal Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.173.959.000,- atau 99,71%. Hasilnya adalah terlaksananya Bimbingan
Teknis 60 orang Juru Pelihara Cagar Budaya yang mewakili 30 Cagar
Budaya
4. PROGRAM PELESTARIAN DAN PENGELOLAAN CAGAR BUDAYA, dengan

1) Kegiatan Penetapan Cagar Budaya Peringkat Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Penetapan Cagar Budaya dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.270,479,072,- dan terealisasi sebesar Rp.
270,230,072,- atau 99.91%. Hasilnya adalah terlaksananya Ekspedisi Cagar
Budaya ke Makam Pahlawan Otista, Kawasan Perkebunan Sukawana,
Komplek Benteng Belanda Cikahuripan-Pasiripis-Gunungputri, Terowongan
Kereta Api Sasaksaat, Jembatan Kereta Api Cikubang, Pabrik Kertas
Padalarang
2) Kegiatan Pengelolaan Cagar Budaya Peringkat Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Pelindungan Cagar Budaya, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 137,230,000,- dan terealisasi sebesar Rp 136,306,000,- atau
99.33%. Hasilnya adalah terlaksananya Pemugaran Situs Nampon Desa
Margajaya Kecamatan Ngamprah.

Perubahan Renstra Disbudpar tahun 2018 - 2023, penyusunan Rencana
Kerja T.A 2022 dan Renja Perubahan T.A 2021, dan Penyusunan SOP
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
atau 99,61%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen RKA Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan T.A 2022.
perubahan RKA Dinas Pariwisata dan Kebudayaan T.A 2021.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA Dinas Pariwisata dan
Kebudayaan T.A 2022.
atau 99,96%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Perubahan DPA
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan T.A 2021.
Hasilnya adalah penyusunan Dokumen E-monev, LAPKIN, LKPJ, LPPD,
Penyusunan Rencana Aksi, Penyusunan RKT dan Penyusunan SAKIP.

sub kegiatan:
99,12%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN Selama
12 Bulan;
Laporan Keuangan Akhir Tahun Dinas Pariwisata dan Kebudayaan.
Semesteran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.91.995.000,-
tersusunnya Laporan keuangan bulanan, triwulanan dan semesteran;

Rp.44.400.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 57 stell
Pakaian Dinas Lapangan (PDL) dan 57 Stell seragam Pramuka.
99,83%. Hasilnya adalah terlaksananya Sosialisasi Peraturan
Perundang-undangan ASN kepada 58 orang aparatur
c) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-
Undangandengan alokasi anggaran sebesar Rp. 182,233,000,- dan
terealisasi sebesar Rp.181,443,000,-atau 99,57%. Hasilnya adalah
terlaksananya kegiatan Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang-undangan dan Capacity Building, tanggal 16-18 Maret 2021
di Hotel Panorama Lembang dengan jumlah peserta 58 orang Dinas
Pariwisata dan Kebudayaan

kegiatan:
komponen instalasi listrik dan alat penerangan kantor.
Rp.49.400.000,- atau 99,82%. Hasilnya adalah pengadaan TV 75 Inch
Smart TV 4K dan Video Conference MeetUp 3-microphone
speakerphone;
100%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan kebersihan dan bahan
pembersih serta sewa tanaman hias selama 12 bulan.
99,80%. Hasilnya adalah pengadaan ATK, pengisian galon air minum
dan terpenuhinya makan dan minum rapat selama 12 bulan.
Rp.97.401.000,- atau 98.56%. Hasilnya adalah pengadaan 10 jenis
cetakan dinas.
sebesar Rp.26.850.000,- atau 98.53%. Hasilnya adalah terlaksananya
pembayaran Surat Kabar/Majalah (koran galamedia, koran kompas,
koran pasundan expres, koran pikiran rakyat, koran radar bandung dan
majalah pariwisata).
Rp.15.600.000,- dan terealisasi sebesar Rp.14.950.000,- atau 98.53%.
Hasilnya adalah pengadaan makanan dan minuman untuk keperluan
jamuan tamu selama 12 bulan.
Rp.196.198.910 atau 94,51%. Hasilnya adalah terlaksananya
perjalanan dinas dalam rangka koordinasi dan konsultasi serta studi
komparatif terkait urusan kebudayaan dan pariwisata.

Daerah, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.18.600.000,- dan
pembayaran Kawat/Faksimili/Internet/TV berlangganan selama 12 Bulan

Rp.231.747.359,- atau 59%. Hasilnya adalah terlaksananya belanja
bahan-bahan bakar dan pelumas untuk 17 unit endaraan dinas,
pembayaran pajak untuk 18 unit kendaraan dinas, pemeliharaan rutin 6
unit kendaraan dinas operasional roda empat serta pemeliharaan 12 unit
kendaraan dinas operasional roda dua.
peralatan kantor beruapa AC Split, Laptop/Personal Computer dan
Printer.
3.1.23 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perpustakaan
Tabel 3.26 Capaian Pelaksanaan Urusan Perpustakaan

I PROGRAM PEMBINAAN Nilai Kepuasan Masyarakat CC B

PERPUSTAKAAN Layanan Perpustakaan
1 Pengelolaan Perpustakaan
Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Pengembangan Perpustakaan Jumlah Perpustakaan yang 1 perpustakaan 1 perpustakaan 100
di Tingkat Daerah Dikembangkan di Tingkat
Kabupaten/Kota Daerah Kabupaten/Kota Sesuai
Standar Nasional Perpustakaan
di Wilayah Kabupaten/Kota
Sesuai Kewenangannya
2) Pembinaan Perpustakaan pada Jumlah Perpustakaan pada 10 perpustakaan 10 perpustakaan 100
Satuan Pendidikan Dasar di Satuan Pendidikan Dasar dan
Seluruh Wilayah yang Dilakukan Pembinaan
Kabupaten/Kota sesuai dengan dalam Mewujudkan Standar
Standar Nasional Perpustakaan Nasional Perpustakaan
3) Pembinaan Perpustakaan Jumlah Perpustakaan Khusus 60 perpustakaan 60 perpustakaan 100
Khusus Tingkat yang Dibina Sesuai
Kabupaten/Kota Kewenangan Kabupaten/Kota
dalam Mewujudkan Standar
Nasional Perpustakaan
4) Peningkatan Kapasitas Tenaga Jumlah Tenaga Perpustakaan 40 orang 105 orang 263
Perpustakaan dan Pustakawan yang Ditingkatkan
Tingkat Daerah Kapasitasnya dan Mendapat
Kabupaten/Kota Sertifikasi Tenaga
5) Pengelolaan dan Perpustakaan dan Pustakawan 1500 eks 1281 eks 85
Pengembangan Bahan Pustaka Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
2 Pembudayaan Gemar
Membaca Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
1) Sosialisasi Budaya Baca dan Jumlah Lokus Pembudayaan 6 lokus 6 lokus 100
Literasi pada Satuan Kegemaran Membaca dan
Pendidikan Dasar dan Literasi pada Satuan
Pendidikan Khusus serta Pendidikan
Masyarakat
2) Pembangunan dan Jumlah Perpustakaan yang 53 perpustakaan 53 perpustakaan 100
Pemeliharaan Sarana Dibangun di TempatTempat
Perpustakaan di Tempat- Umum yang Menjadi
Tempat Umum yang Menjadi Kewenangan Daerah
Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
II PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP DISARPUS BB B
URUSAN PEMERINTAHAN
DAERAH
KABUPATEN/KOTA
3 Perencanaan,
Penganggaran, dan
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen Perencanaan 1 dokumen 1 dokumen 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
Dokumen Perubahan RKA- RKA-SKPD
SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah DPA-SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Capaian 3 laporan 3 laporan 100
Laporan Capaian Kinerja dan Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Jumlah Laporan Keuangan 12 bulan 12 bulan 100
Tunjangan ASN akhir tahun, Gaji dan
Tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Keuangan 1 laporan 1 laporan 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Akhir Tahun
SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Jumlah Pakaian Khusus Hari- 173 stell 173 stell 100
Prasarana Disiplin Pegawai Hari Tertentu
2) Pengadaan Pakaian Dinas Jumlah Pakaian Dinas Beserta 173 stell 173 stell 100
Beserta Atribut Perlengkapannya
Kelengkapannya
6 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Komponen Jumlah komponen instalasi 4 jenis 4 jenis 100
Instalasi Listrik/Penerangan listrik kantor
Bangunan Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 9 jenis 9 jenis 100
3) Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Peralatan Rumah 6 jenis 6 jenis 100
Tangga Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Jumlah Alat Tulis Kantor 11 jenis 11 jenis 100
Kantor
5) Penyediaan Barang Cetakan Jumlah Barang Cetakan dan 6 jenis 6 jenis 100
dan Penggandaan Penggandaan
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bacaan dan Peraturan 6 media cetak 6 media cetak 100
Peraturan Perundang- Perundang-undangan
undangan
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Makanan dan Minuman 2 kegiatan 2 kegiatan 100
8) Penyelenggaraan Rapat Jumlah Kordinasi dan 1 laporan 1 laporan 100
Koordinasi dan Konsultasi Konsultasi ke Luar Daerah
SKPD
Pemerintah Daerah
1) Pengadaan Mebel Jumlah Mebeleur 7 jenis 7 jenis 100

8 Penyediaan Jasa 12
Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Jumlah Surat Menyurat 12 bulan 12 bulan 100
Menyurat
9 Pemeliharaan Barang Milik 16
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Perorangan 8 unit 8 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Dinas atau Kendaraan Dinas
Kendaraan Perorangan Dinas Jabatan yang terpelihara
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Dinas 5 unit 5 unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Operasional atau Lapangan
Perizinan Kendaraan Dinas yang terpelihara
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Jumlah pemeliharaan 3 unit 3 unit 100
Gedung Kantor dan Bangunan Pemeliharaan Barang Milik
Lainnya Daerah
Urusan Pemerintahan Bidang Perpustakaan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan terdiri dari 2 Program, 9 Kegiatan
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Arsip dan
Perpustakaan
1. PROGRAM PEMBINAAN PERPUSTAKAAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Daerah
a) Pengembangan Perpustakaan di Tingkat Daerah Kabupaten/Kota,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.189,936,000,- dan terealisasi
pengembangan perpustakaan daerah melalui Stake Holder Meeting
Tingkat Kabupaten di 16 Kecamatan wilayah Kabupaten Bandung Barat.
b) Pembinaan Perpustakaan pada Satuan Pendidikan Dasar di Seluruh
Wilayah Kabupaten/Kota sesuai dengan Standar Nasional
Perpustakaan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.969.325.000,- dan
terlaksananya fasilitasi pembinaan perpustakaan sekolah dan
operasional perpustakaan keliling ke sekolah serta pelaksanaan story
telling di 10 sekolah yaitu; SMKN 1 Cisarua, SMAN 1 Lembang, SMPN 1
Ngamprah, SMPN 3 Ngamprah, SDN 1 Kertajaya, SMPN 1 Padalarang,
SMKN 4 Padalarang, SDN 1 Cimareme, SDN 2 Cimareme dan SMPN 2
Ngamprah,
c) Pembinaan Perpustakaan Khusus Tingkat Kabupaten/Kota, dengan
identifikasi dan monitoring ke 60 desa yang belum memiliki
Perpustakaan Desa, yaitu desa: Desa Cikahuripan, Desa Suntenjaya,
Desa Cibodas, Desa Sukajaya, Desa Cigugurgirang, Desa Cihideung,
Desa Sariwangi, Desa Pasinghalang, Desa Jambudipa, Desa
Kertawangi, Desa Pasirlangu, Desa Sadangmekar, Desa Kertajaya, Desa
Padalarang, Desa Jayamekar, Desa Tagogapu, Desa Bojongkoneng,
Desa Cimanggu, Desa Margajaya, Desa Cilame, Desa Tanimulya, Desa
Pakuhaji, Desa Ngamprah, Desa Mekarsari, Desa Gagobangkong, Desa
Cangkorah, Desa Giriasih, Desa Batujajar Timur, Desa Batujajar Barat,
Desa Selacau, Desa Galanggang, Desa Kertajaya, Desa Bojongsalam,
Desa Sukamanah, Desa Sukaresmi, Desa Wargasaluyu, Desa
Tamanjaya, Desa Cintakarya, Desa Pasirpogor, Desa Weninggalih, Desa
Cipartik, Desa Singajaya, Desa Tanjungwangi, Desa Mandalawangi,
Desa Kertamukti, Desa Mandalangi, Desa Cisomang Barat, Desa
Kanangasari, Desa Sirnagalih, Desa Sirnajaya, Desa Mekarmukti, Desa
Pataruman, Desa Jati, Desa Cipageran, Desa Nyalindung, Desa
Rajamandala Kulon, Desa Wangun Jaya, Desa Rende, Desa Tenjolaut,
Desa Gunung Halu,
d) Peningkatan Kapasitas Tenaga Perpustakaan dan Pustakawan Tingkat
96,9%. Hasilnya adalah pelatihan strategi pengelolaan perpustakaan
bagi 24 orang SDM fasilitator Perpustakaan dan 105 orang pengelola
perpustakaan desa.
e) Pengelolaan dan Pengembangan Bahan Pustaka, dengan alokasi
Rp.1.329.714.500,- atau 99,73%. Hasilnya adalah tersedianya Sistem
Aplikasi Gurilem KBB (Gudang Literasi Elektronik Masyarakat Kabupaten
Bandung Barat) / E-Book (perpustakaan digital), pengadaan bahan
pustaka digital sebanyak 1.014 judul dan 1.869 eksemplar serta
pengadaan bahan pustaka (buku fisik) sebanyak 362 judul dan 3.620
eksemplar.
2) Kegiatan Pembudayaan Gemar Membaca Tingkat Daerah

a) Sosiaisasi Budaya Baca dan Literasi pada Satuan Pendidikan Dasar dan
Pendidikan Khusus serta Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah 6 kali sosialisasi kebudayaan kegemaran membaca
kepada 360 orang peserta dari unsur Pengelola Perpustakaan Desa,
Pengelola Perpustakaan Sekolah, Taman Bacaan Masyarakat (TBM)
yang ada diwilayah Kabupaten Bandung Barat.
b) Pembangunan dan Pemeliharaan Sarana Perpustakaan di Tempat-
Tempat Umum yang Menjadi Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota,
sebesar Rp.2.994.396.892,- atau 97,54%. Hasilnya adalah pemberian
bantuan hibah kepada 53 Desa dalam rangka pengadaan Pojok Baca
Kampung Baca di wilayah Kabupaten Bandung berupa pengadaan
Buku, Rak dan APE (Alat Peraga Edukatif) dan Bantuan Hibah dari
Bangub Provinsi Jawa Barat kepada 32 Perpustakaan Desa berupa
Sarana dan Prasarana Perpustakaan (Rak, Meja, Kursi dan Komputer).

1) Kegiatan Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah,
a) Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah, dengan
Rp.61.035.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan
Rakor Forum Perangkat Daerah, Rakor Perencanaan dan
Penganggaran SKPD dan Belanja Jasa Konsultasi Perencanaan SOP
Disarpus.
anggaran sebesar Rp.660.000,- dan terealisasi sebesar Rp.660.000,-
atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen RKA Disarpus
Tahun 2022.
alokasi anggaran sebesar Rp.660.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.660.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan
Dokumen Perubahan RKA Disarpus T.A 2021.
sebesar Rp.837.150,- dan terealisasi sebesar Rp.837.150,- atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan DPA Disarpus T.A 2022.
anggaran sebesar Rp.660.000,- dan terealisasi sebesar Rp.660.000,-
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan Dokumen
Perubahan DPA Disarpus T.A 2021.
Hasilnya adalah penyusunan 3 Dokumen Laporan Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD.

sub kegiatan:
99,55%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan 17 ASN
Disarpus.
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.500.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.500.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan
Dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun.

Rp.56.256.200,- atau 99,75%. Hasilnya adalah penadaan Pakaian Batik
Sebanyak 173 Stel.
Rp.59.372.500,- atau 99,79%. Hasilnya adalah pengadaan Pakaian
Dinas Berserta Kelengkapannya Sebanyak 173 Stel.

kegiatan:
sebesar Rp.2.089.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 4 Jenis
Komponen Instalasi Listrik Kantor.
Rp.261.042.300,- atau 99,57%. Hasilnya adalah pengadaan 9 Jenis
Peralatan dan Perlengkapan Kantor.
perkantoran
Hasilnya adalah pengadaan 11 jenis Alat Tulis Kantor.
Cetak dinas dan Penggandaan.
media cetak dan buku peraturan perundang-undangan.
Hasilnya adalah tersedianya makanan dan minuman untuk jamuan
tamu.
dinas dalam rangka koordinasi, konsultansi/kunjungan kerja ke
Pemerintah Daerah lain terkait urusan perpustakaan dan kearsipan.
meubeler.

Daerah, melaksanakan sub kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat,
Rp.926.384.000,- atau 97,68%. Hasilnya adalah pelayanan jasa surat
menyurat dinas selama 12 bulan.

Pemeliharaan Rutin/Berkala dan pembayaran pajak 8 unit Kendaraan
Dinas jabatan.
Pemeliharaan Rutin/Berkala dan pembayaran pajak 5 unit kendaraan
dinas operasional/lapangan.
sebesar Rp.19.798.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terpeliharanya 3
Gedung Kantor.
3.1.24 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kearsipan
Tabel 3.27 Capaian Pelaksanaan Urusan Kearsipan

I PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Arsip PD yang 12% 12% 100

ARSIP sudah di Kelola secara baku
1 Pengelolaan Arsip Dinamis
1) Penciptaan dan Penggunaan Arsip Jumlah Naskah Dinas yang 3 berkas 3 berkas 100
Dinamis Diciptakan dan Digunakan
2) Pemeliharaan dan Penyusutan Jumlah Naskah Dinas yang 6 berkas 6 berkas 100
Arsip Dinamis Dilakukan Pemeliharaan dan
Penyusutan
2 Pengelolaan Arsip Statis
1) Akuisisi, Pengolahan, Preservasi, Jumlah Arsip Statis yang Dilakukan 141 arsip 141 arsip 100
dan Akses Arsip Statis Akusisi, Pengolahan, Preservasi
dan Akses Arsip Statis
3 Pengelolaan Simpul Jaringan
Informasi Kearsipan Nasional
Tingkat Kabupaten/Kota
1) Penyediaan Informasi, Akses dan Jumlah Layanan Penyediaan 1 pengguna 1 pengguna 100
Layanan Kearsipan Tingkat Daerah Informasi, Akses dan Layanan
Kabupaten/Kota melalui JIKN Kearsipan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota Melalui JIKN
2) Pemberdayaan Kapasitas Unit Jumlah Laporan Hasil 3 laporan 3 laporan 100
Kearsipan dan Lembaga Kearsipan Pemberdayaan Kapasitas Unit
Daerah Kabupaten/Kota Kearsipan dan Lembaga Kearsipan
II PROGRAM PERLINDUNGAN Jumlah arsip yang sudah 11 11 100
DAN PENYELAMATAN ARSIP dilakukan penyelamatan
1 Penyelamatan Arsip Perangkat
Daerah Kabupaten/Kota yang
Digabung dan/atau
Dibubarkan, dan Pemekaran
Daerah Kecamatan dan
Desa/Kelurahan
1) Pendataan, Penyusunan Daftar Jumlah Daftar Arsip yang 1 Laporan 1 Laporan 100
dan Penilaian serta Penyerahan Dilakukan Pendataan, Penyusunan
atau Pemusnahan Arsip Bagi dan Penilaian serta Penyerahan
Penggabungan Perangkat Daerah atau Pemusnahan Arsip bagi
Kabupaten/Kota Penggabungan Perangkat Daerah
Kabupaten/Kota
Urusan Pemerintahan Bidang Kearsipan pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Arsip dan Perpustakaan terdiri dari 2 Program, 4 Kegiatan dan 6 Sub
Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta
analisis capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Arsip dan
Perpustakaan
1. PROGRAM PENGELOLAAN ARSIP, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan Arsip Dinamis Daerah Kabupaten/Kota,
a) Penciptaan dan Penggunaan Arsip Dinamis, dengan alokasi anggaran
99%. Hasilnya adalah pengadaan 20 unit rak penyimpan arsip inaktif
dan pengadaan 7 unit meubelair.
b) Pemeliharaan dan Penyusutan Arsip Dinamis, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya cetak Perbup Jadwal Referansi
Arsip sebanyak 50 Buku dan penggadaan 2 unit alat pemotong kertas.
2) Kegiatan Pengelolaan Arsip Statis Daerah Kabupaten/Kota,

melaksanakan sub kegiatan Akuisisi, Pengolahan, Preservasi, dan Akses
Arsip Statis, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.329.750.000,- dan
terlaksananya pengolahan arsip statis yang telah diakuisisi sebanyak 141
arsip dan terlaksananya Bimbingan Teknis Pengolahan Arsip Statis bagi 70
Orang Penyuluh Arsip.
3) Kegiatan Pengelolaan Simpul Jaringan Informasi Kearsipan

Nasional Tingkat Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan Kearsipan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota melalui JIKN, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyediaan akses internet untuk mendukung Jaringan
Informasi Kerasipan Nasional.
b) Pemberdayaan Kapasitas Unit Kearsipan dan Lembaga Kearsipan
Hasilnya adalah Sosialisasi Penyelengaraan Kearsipan Perangkat daerah
sebanyak 3 kali, Sosialisasi dan Bimtek Penyelegaraan Kearsipan bagi
55 orang peserta
2. PROGRAM PERLINDUNGAN DAN PENYELAMATAN ARSIP, di dukung

oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelamatan Arsip Perangkat Daerah Kabupaten/Kota
yang Digabung dan/atau Dibubarkan, dan Pemekaran Daerah
Kecamatan dan Desa/Kelurahan, melaksanakan sub kegiata
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian serta Penyerahan atau
Pemusnahan Arsip Bagi Penggabungan Perangkat Daerah Kabupaten/Kota,
Rp.424.441.000,- atau 99,63%. Hasilnya adalah terlaksananya pendataan
dan penyusunan daftar arsip, penyerahan dan pemusnahan arsip Perangkat
Daerah serta terlaksananya Sosialisasi Penyelamatan Arsip.
3.1.25 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kelautan dan Perikanan
Tabel 3.28 Capaian Pelaksanaan Urusan Kelautan dan Perikanan

Program Pengelolaan Perikanan Persentase Penyebaran Benih 10% 11% 114
Budidaya Unggul
I Jumlah RTP 4250 4,872 115
Kelompok Kelompok
1 Pemberdayaan Pembudi Daya
Ikan Kecil
1 Pengembangan Kapasitas Pembudi Tersedianya Benih Ikan Lele;Ikan 64 Paket, 64 Paket, 100
Daya Ikan Kecil Nila; Tersedianya Calon Induk Kelompok Kelompok
Ikan Unggul Gurame; Calon
Induk Ikan Unggul Lele;Calon
Induk Ikan Unggul Nila;
Tersedianya Pakan Ikan
2 Pelaksanaan Fasilitasi Bantuan Tersedianya Brosur Perikanan 3320 Pcs 3320 Pcs 100
Pendanaan, Bantuan Pembiayaan,
Kemitraan Usaha
3 Pemberian Pendampingan, Telaksananya Bimbingan Teknik 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Kemudahanan Akses Ilmu UPR; Telaksananya Bimbingan
Pengetahuan, Teknologi dan Teknis Pembudidaya Ikan
Informasi, serta Penyelenggaraan
Pendidikan dan Pelatihan
2 Penerbitan Tanda Daftar bagi
Pembudi Daya Ikan Kecil
(TDPIK) dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
1 Penetapan Persyaratan dan Prosedur Terlaksananya Koordinasi TDPIK 16Kecamatan 16Kecamatan 100
Penerbitan Tanda Daftar bagi
Pembudidayaan Ikan Kecil (TDPIK)
Kabupaten/Kota
3 Pengelolaan Pembudidayaan
Ikan
1 Penyediaan Data dan Informasi Terlaksananya Pendataan 16Kecamatan 16Kecamatan 100
Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Statistik
2 Penyediaan Prasarana Terlaksananya Kegiatan 6313 Bulan, 6313 Bulan, 100
Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Pembenihan Ikan di UPT Kg, Kg, Paket Kg, Kg, Paket
Daerah Kabupaten/Kota Pembenihan Ikan; Tersedia benih
ikan; pakan ikan apung dan
tenggelam; sarana dan prasarana
3 Penjaminan Ketersediaan Sarana Tersedianya Kolam Terpal Bulat 178937Unit, 178937Unit, 100
Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Terpasang; Tersedianya benih Ekor, Kg,Kg Ekor, Kg,Kg
Daerah Kabupaten/Kota Ikan Lele; benih Ikan Nila; Pakan
Ikan
4 Pengelolaan Kesehatan Ikan dan Terlaksananya Pemeriksaan 100 Sampel, 100100 100
Lingkungan Budidaya dalam 1 (satu) Kualitas Air Kolam; Terujinya Kali Sampel, Kali
Daerah Kabupaten/Kota Hama Penyakit Ikan
II PROGRAM PENGAWASAN Pengawasan SDP 2 SDP 2 SDP 100

SUMBER DAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN
4 Pengawasan Sumber Daya
Perikanan di Wilayah Sungai,
Danau, Waduk, Rawa, dan
Genangan Air Lainnya yang
dapat Diusahakan Dalam
Kabupaten/Kota
1 Pengawasan Usaha Perikanan Tersedianya Benih Ikan Lele; 60000Ekor, Kg 60000Ekor, Kg 100
Tangkap di Wilayah Sungai, Danau, Benih Ikan Nila; Calon Induk Ikan
Waduk, Rawa, dan Genangan Air Unggul Gurame; Calon Induk
Lainnya yang dapat Diusahakan Ikan Unggul Lele;T Calon Induk
dalam Kabupaten/Kota Ikan Unggul Nila; Tersedianya
Pakan Ikan
III PROGRAM PENGOLAHAN DAN Jumlah Kelompok Pelaku 83 Kelompok 83 Kelompok 100
PEMASARAN HASIL PERIKANAN Usaha Pengolahan Hasil
Perikanan
5 Penerbitan Tanda Daftar Usaha
Pengolahan Hasil Perikanan Bagi
Usaha Skala Mikro dan Kecil
1 Penyediaan Data dan Informasi Tersedianya Data Informasi 3 Dokumen 3 100

Usaha Pemasaran dan Pengolahan Pemasaran dan Pengolahan
Hasil Perikanan dalam 1 (satu) Perikanan; Tersedianya Data
Daerah Kabupaten/Kota Infoemasi Pemasaran dan
Pengolahan Perikanan
6 Pembinaan Mutu dan Keamanan
Hasil Perikanan Bagi Usaha
Pengolahan dan Pemasaran
Skala Mikro dan Kecil
1 Pelaksanaan Bimbingan dan Kelompok Pengolah hasil 83 Kelompok 83 100

Penerapan Persyaratan atau Standar Perikanan
pada Usaha Pengolahan dan
Pemasaran Skala Mikro dan Kecil
7 Penyediaan dan Penyaluran
Bahan Baku Industri Pengolahan
Ikan dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/ Kota
1 Pemberian Fasilitas bagi Pelaku Tersedianya Sarana dan 1 Paket, 1 Paket, 100
Usaha Perikanan Skala Mikro dan Prasarana Pengolahan Kelompok Kelompok
Kecil dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
IV PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP DPP BB BB
PEMERINTAHAN
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Terlaksananya penyusunan 2 Dok 2 Dok 100
Perangkat Daerah dokumen perencanaan
2 Koordinasi dan Penyusunan Terlaksananya dokumen RKA 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen RKA-SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen RKA 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersusunnya Dokumen DPA 1Dok 1Dok 100
SKPD
5 Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen DPA 1 Dok 1 Dok 100
Perubahan DPA-SKPD Perubahan
6 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya penyusunan 4 Dok 4 Dok 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi dokumen laporan capaian kinerja
Kinerja SKPD Perangkat Daerah
7 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terlaksananya penyusunan 4 Keg 4 Keg 100
laporan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan tunjangan 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya penyusunan 1 Dok 1 Dok 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD laporan keuangan akhir tahun
3 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersusunnya Laporan Keuangan 12 Bulan 12 Bulan 100
Keuangan Bulanan Bulanan
Triwulanan/Semesteran SKPD
4 Penyusunan Pelaporan dan Analisis Terlaksananya penyusunan 1 Berkas 1 Berkas 100
Prognosis Realisasi Anggaran bahan tanggapan pemeriksaan
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Terlaksananya Pengadaan 110 stel 110 100
Disiplin Pegawai Pakaian Olahraga
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Terpeliharanya Pakaian Dinas 26 stel 26 100
Atribut Kelengkapannya beserta atributnya
3 Bimbingan Teknis Implementasi 105 Orang 105 100
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya komponen listrik dan 1 Paket 1 Paket 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor alat penerangan
2 Penyediaan Peralatan dan Tersedianya sarana dan 1 Jenis 1 Jenis 100
Perlengkapan Kantor prasarana kantor
3 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya alat tulis kantor 1 Paket 1 Paket 100
sebagai penunjang kinerja
4 Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya barang cetakan 1 Paket 1 Paket 100
Penggandaan dalam menunjang kinerja
5 Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya surat kabar dan 2Jenis 2Jenis 100
Peraturan Perundang-undangan majalah
6 Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya fasiltas kunjungan 10 kali 10 kali 100
tamu
7 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Tersedianya Makanan dan 800 ok 800 ok 100
dan Konsultasi SKPD Minuman untuk kelancaran Rapat
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terlaksananya pengendalian 12bulan 12 100
tertib administrasi surat
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Tersedianya kebutuhan jasa 12bulan 12 100
Sumber Daya Air dan Listrik telepon dan internet

Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Tersedianya pemeliharaan rutin 2unit 2unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan untuk kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan dinas/operasional
Dinas Jabatan
2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Terpeliharanya kendaraan dinas 4unit 4unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan lapangan
Lapangan
3 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Terlaksananya pemeliharaan dan 20unit 20unit 100
Lainnya perbaikan sarana dan prasana
kantor
3.1.25 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Kelautan dan
Perikanan
Urusan Pemerintahan Bidang Kelautan dan Perikanan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Perikanan dan Peternakan terdiri dari 3 Program, 7 Kegiatan
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perikanan dan
Peternakan
1) PROGRAM PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYA, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pemberdayaan Pembudi Daya Ikan Kecil, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Pengembangan Kapasitas Pembudi Daya Ikan Kecil, dengan alokasi
pengadaan benih ikan lele untuk 13 kelompok sebanyak 48.074 ekor,
terlaksananya pengadaan benih ikan nila untuk 21 kelompok sebanyak
6.752 kg, tersedianya calon induk ikan gurame unggul sebanyak 12
paket, terlaksananya paket pengadaan calon induk ikan lele unggul
sebanyak 28 paket, terlaksananya paket pengadaan calon induk ikan
nila unggul sebanyak 24 paket dan terlaksananya pengadaan pakan
ikan sebanyak 49.417 kg.
b) Pelaksanaan Fasilitasi Bantuan Pendanaan, Bantuan Pembiayaan,
Kemitraan Usaha dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7,730,000,- dan
tersedianya brosur perikanan sebanyak 3320 pcs.
c) Pemberian Pendampingan, Kemudahanan Akses Ilmu Pengetahuan,
Teknologi dan Informasi, serta Penyelenggaraan Pendidikan dan
Pelatihan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.211,969,804 dan
terlaksananya Bimbingan Teknis bagi Pembudidaya Ikan.
2) Kegiatan Penerbitan Tanda Daftar bagi Pembudi Daya Ikan Kecil
(TDPIK) dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Penetapan Persyaratan dan Prosedur Penerbitan Tanda Daftar
bagi Pembudidayaan Ikan Kecil (TDPIK) dalam 1 (satu) Daerah
terlaksananya Koordinasi TDPIK di 16 Kecamatan.
3) Kegiatan Pengelolaan Pembudidayaan Ikan, dengan rincian sub

kegiatan:
a) Penyediaan Data dan Informasi Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu)
Rp.12,410,000 dan terealisasi sebesar Rp.12.410.000,- atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksannaya pendataan pelaku budidaya ikan di Kab.
Bandung Barat tahun 2021.
b) Penyediaan Prasarana Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.995,919,736,-
tersedianya prasarana untuk keperluan di UPT Pembenihan Ikan
(Cikalongwetan) berupa: benih ikan sebanyak 450 Kg, Pakan Ikan
Apung dan Tenggelam sebanyak 5850 Kg.
c) Penjaminan Ketersediaan Sarana Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu)
Rp.765,103,000 dan terealisasi sebesar Rp.658.864.408,- atau 86,11%.
Hasilnya adalah terlaksannaya pengadaan terpal bulat terpasang
sebanyak 110 unit, pengadaan benih ikan lele sebanyak 156.693 ekor,
pengadaan benih ikan nila sebanyak 748 Kg dan pengadaan pakan ikan
sebanyak 21.386 Kg
d) Pengelolaan Kesehatan Ikan dan Lingkungan Budidaya dalam 1 (satu)
Rp.29,750,000 dan terealisasi sebesar Rp.29,750,000,- atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya pemeriksaan kualitas air kolam sebanyak
28 sampel dan Uji Hama Penyakit Ikan sebanyak 72 sampel.
2) PROGRAM PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN PERIKANAN,
1) Kegiatan Pengawasan Sumber Daya Perikanan di Wilayah Sungai,
Danau, Waduk, Rawa, dan Genangan Air Lainnya yang dapat
Diusahakan Dalam Kabupaten/Kota melaksanakan sub kegiatan
Pengawasan Usaha Perikanan Tangkap di Wilayah Sungai, Danau, Waduk,
Rawa, dan Genangan Air Lainnya yang dapat Diusahakan dalam
Restocking (penyebaran benih) Ikan di Perairan Umum sebanyak 133.666
ekor di Waduk Cirata dan Saguling
3) PROGRAM PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN, didukung

oleh kegiatan
1) Kewgiatan Penerbitan Tanda Daftar Usaha Pengolahan Hasil
Perikanan Bagi Usaha Skala Mikro dan Kecil melaksanakan sub
kegiatan Penyediaan Data dan Informasi Usaha Pemasaran dan Pengolahan
Hasil Perikanan dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.127.159.608,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya 4 kali FGD
kelompok pengolah hasil perikanan yang diiukti oleh 25 orang peserta
pelaku usaha pemasaran dan pengolahan hasil perikanan, sosialisasi
penyediaan data dan informasi usaha pemasaran dan pengolahan hasil
perikanan kepadak 20 orang pelaku usaha pemasaran dan pengolahan hasil
perikanan serta verifikasi lapangan penyediaan data dan informasi usaha
pemasaran dan pengolahan hasil perikanan.
2) Kegiatan Pembinaan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Bagi

Usaha Pengolahan dan Pemasaran Skala Mikro dan Kecil,
melaksanakan sub kegiatan Pelaksanaan Bimbingan dan Penerapan
Persyaratan atau Standar pada Usaha Pengolahan dan Pemasaran Skala
Mikro dan Kecil, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.106,984,608,- dan
terlaksananya 2 Bimtek olahan hasil perikanan bagi 30 orang pelaku usaha
pengolahan hasil perikanan, rapat pertemuan pelaku usaha pengolahan
hasil perikanan yang diikuti oleh 15 orang pelaku usaha perikanan,
sosialisasi persyaratan SKP serta terlaksananya pengawasan dan
pembinaan mutu dan keamanan hasil perikanan bagi usaha pengolahan
dan pemasaran skala mikro.
3) Kegiatan Penyediaan dan Penyaluran Bahan Baku Industri

Pengolahan Ikan dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/ Kota,
melaksanakan sub kegiatan : Pemberian Fasilitas bagi Pelaku Usaha
Perikanan Skala Mikro dan Kecil dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota,
Rp.266.545.000,- atau 79,14%. Hasilnya adalah terlaksananya pemberian
fasilitas bagi pelaku usaha perikanan skala mikro dan kecil berupa sarana
dan prasarana alat pengolahan hasil perikanan berupa 20 vacum sealer, 80
kompor gas, 80 regulator gas dan 180 keranjang container kelompok
pengolah hasil perikanan Fish Family di Kp. Pakemitan RT 03 RW 11 Desa
Rajamandala Kulon Kecamatan Cipatat dan untuk Kelompok Al-Barokah
Bersama di Kampung Awilarangan RT 05 RW08 Desa Mekar Mukti
Kecamatan Cihampelas serta monitoring dan evaluasi penyediaan dan
peyaluran bahan baku industry pengolahan ikan dalam satu daerah

1) Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat

Daerah, dengan rincian sub kegiatan sebagai berikut :
anggaran sebesar Rp 59,010,000,- dan terealisasi sebesar Rp
58.935.000 Atau 99,87 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
dokumen perencanaan sebanyak 2 dokumen yaitu RENJA dan RESTRA.
13.225.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
program dan kegiatan dokumen perencanaan penganggaran RKA
sebanyak 2 dokumen.
11.840.000 Atau 99,71 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
program dan kegiatan dokumen perencanaan penganggaran RKA/P
sebanyak 2 dokumen.
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran sebesar
Rp 11,537,500,- dan terealisasi sebesar Rp 11,537,500,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan program dan kegiatan
dokumen perencanaan penganggaran DPA sebanyak 2 dokumen
12,037,500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
program dan kegiatan dokumen perencanaan penganggaran DPA/P
sebanyak 2 dokumen
Realisasi Kinerja SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp 97,194,804,-
dan terealisasi sebesar Rp 97,194,804,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
Terlaksananya penyusunan dokumen laporan capaian kinerja Perangkat
Daerah sebanyak 4 dokumen yaitu Dokumen LAKIP, LPPD, LKPJ dan
Laporan Tahunan.
g) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp
33,700,304,- dan terealisasi sebesar Rp 33,700,304,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan laporan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, dengan rincian sub kegiatan

sebagai berikut
a) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN dengan alokasi anggaran sebesar Rp
8,868,265,018,- dan terealisasi sebesar Rp.8.384.369.822,- Atau 94,54 %.
Hasilnya adalah Tersedianya gaji dan tunjangan ASN selama 12 bulan.
b) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 12,715,000,- dan terealisasi
sebesar Rp 12,715,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya
penyusunan laporan keuangan akhir tahun sebanyak 1 dokumen
/Semesteran SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp 284,289,804,-
Tersusunnya Laporan Keuangan/Semesteran selama 12 bulan
d) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran dengan
5,552,500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
bahan tanggapan pemeriksaan sebanyak 1 berkas
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, Dengan rincian sub

a) Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai dengan alokasi
100.181.000 ,- Atau 98,66 %. Hasilnya adalah Tersedianya pakaian
khusus hari-hari tertentu sebanyak 320 stel
b) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya dengan
61.620.000 ,- atau 99,79 %. Hasilnya adalah Tersedianya Pakaian Dinas
beserta atributnya sebanyak 50 paket
c) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan dengan
54.177.000,- Atau 97,83 %. Hasilnya adalah Tersedianya bimbingan
teknis implementasi peraturan perundang- undangan sebanyak 105
orang
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah, Dengan rincian sub kegiatan

sebagai berikut :
a) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
sebesar Rp 20.787.400,- Atau 99,76 %. Hasilnya adalah Tersedianya
komponen listrik dan alat penerangan sebanyak 1 paket
b) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 105,875,000,- dan terealisasi sebesar Rp 105.767.000,- Atau
99,90 %. Hasilnya adalah Tersedianya sarana dan prasarana kantor
sebanyak 17 unit : Laptop 3 unit, PC 4 Unit, Printer 10 unit
c) Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan alokasi anggaran sebesar Rp
211,008,400,- dan terealisasi sebesar Rp 210.172.300 ,- Atau 99,60 %.
Hasilnya adalah Tersedianya alat tulis kantor sebagai penunjang kinerja
sebanyak 4 paket.
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan dengan alokasi anggaran
99,03 %. Hasilnya adalah Tersedianya barang cetakan dalam menunjang
kinerja sebanyak 1 paket.
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan dengan
35.132.000 Atau 98,86 %. Hasilnya adalah Tersedianya surat kabar dan
majalah sebanyak 2 jenis
f) Fasilitasi Kunjungan Tamu dengan alokasi anggaran sebesar Rp
48,750,000,- dan terealisasi sebesar Rp 46.605.000 ,- Atau 95,60 %.
Hasilnya adalah Tersedianya fasiltas kunjungan tamu sebanyak 10 kali.
g) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan alokasi
52,000,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Tersedianya Makan dan
Minum Rapat Dinas sebanyak 800 OK.

a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat dengan alokasi anggaran sebesar Rp
Hasilnya adalah Terlaksananya pengendalian tertib administrasi surat
selama 12 bulan
b) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 9,600,000,- dan terealisasi sebesar Rp 8.704.450 ,-
Atau 90,67 %. Hasilnya adalah Tersedianya kebutuhan jasa telepon dan
internet selama 12 bulan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan dengan alokasi anggaran
77,66 %. Hasilnya adalah Terlaksananya pemeliharaan rutin untuk
kendaraan dinas/operasional sebanyak 18 unit.
b) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Lapangan dengan alokasi
108.400.000 Atau 81,26 %. Hasilnya adalah Terpeliharanya kendaraan
dinas lapangan
c) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 20,700,000,- dan terealisasi sebesar Rp 20,700,000,- Atau 100
%. Hasilnya adalah Terlaksananya pemeliharaan dan perbaikan sarana
dan prasana kantor sebanyak 20 unit.
3.1.26 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pariwisata
Tabel 2.29 Capaian Kinerja Urusan Pariwisata

I PROGRAM PENINGKATAN DAYA Persentase destinasi 3 Destinasi 0 0
TARIK DESTINASI PARIWISATA pariwisata yang memenuhi 6 Destinasi 0 0
standar
5 Dokumen 4 Dokumen 80
30.000 30.000 100
orang orang
4 Pokdarwis 1 Pokdarwis 25 Anggaran Dilaksanakan di
85 Industri 30 Industri 35 disesuaikan tahun 2022
dengan situasi
pandemi
85 Industri 0 0 Pelatihan yang dilaksanakan di
85 Industri 0 0 tidak dilaksanakan tahun 2022
karena situasi
30.000 0 0 pandemi covid
orang
1 Pengelolaan Daya Tarik Wisata
Kabupaten/Kota
1 Perencanaan Pengembangan Daya Jumlah draft dokumen 4 dokumen 4 dokumen 100
Tarik Wisata Kabupaten/Kota perencanaan kepariwisataan
2 Pengelolaan Destinasi
Pariwisata Kabupaten/Kota
1 Pengadaan/Pemeliharaan/Rehabilitasi Jumlah Objek Wisata yang di 5 objek wisata 5 objek 100
Sarana dan Prasarana dalam pelihara/dibangun wisata
Pengelolaan Destinasi Pariwisata
Kabupaten/Kota
2 Pemberdayaan Masyarakat dalam Jumlah Peserta Pelatihan 280 Orang 612 Orang 218.57
Pengelolaan Destinasi Pariwisata
Kabupaten/Kota
3 Penetapan Tanda Daftar Usaha
Pariwisata Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pembinaan dan Pengawasan Usaha Jumlah pembinaan usaha jasa 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Pariwisata pariwisata
II PROGRAM PEMASARAN Persentase kegiatan 5 media 5 Media 100
PARIWISATA promosi pariwisata, 6 event 3 Event 50 Terkendala Dilaksanakan di
kebudaya dan ekonomi Pandemi Covid tahun 2022
kreatif yang efektif 1 dokumen 1 Dokumen 100
5 kemitraan 5 Kemitraan 100
4 Pemasaran Pariwisata Dalam
dan Luar Negeri Daya Tarik,
Destinasi dan Kawasan Strategis
Pariwisata Kabupaten/Kota
1 Penguatan Promosi melalui Media Jumlah media sebaran 2 Media 2 Media 100
Cetak, Elektronik, dan Media Lainnya informasi mengenai potensi
Baik Dalam dan Luar Negeri pariwisata, budaya dan
ekonomi kreatif
2 Fasilitasi Kegiatan Pemasaran Jumlah pelaksanaan promosi 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Pariwisata Baik Dalam dan Luar pariwisata dan budaya
Negeri Pariwisata Kabupaten/Kota
III PROGRAM PENGEMBANGAN Jumlah pelaku usaha 1 zona 1 Zona 100
EKONOMI KREATIF MELALUI industri kreatif, penggerak kreatif Kreatif
PEMANFAATAN DAN pariwisata dan budaya
PERLINDUNGAN HAK KEKAYAAN yang meningkat 5 Produk 0 Produk 0 Terkendala Dilaksanakan pada
INTELEKTUAL kompetensinya Pandemi sehingga tahun 2023
tidak bisa
melaksanakan
Pelatihan
5 Penyediaan Prasarana (Zona
Kreatif/Ruang Kreatif/Kota
Kreatif) sebagai Ruang
Berekspresi, Berpromosi dan
Berinteraksi bagi Insan Kreatif
di Daerah Kabupaten/Kota
1 Pengembangan dan Revitalisasi Jumlah Sub Sektor Ekonomi 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Prasarana Kota Kreatif Kreatif
6 Pengembangan Ekosistem Jumlah sub sektor Produk
Ekonomi Kreatif ekonomi kreatif yang 1
dikembangkan
1 Perlindungan Hasil Kreativitas Jumlah Produk Kreativitas 1 Produk 1 Produk 100
yang dilindungi
IV PROGRAM PENGEMBANGAN Jumlah pelaku usaha 100 orang 48 Orang 48
SUMBER DAYA PARIWISATA industri kreatif, penggerak 4 lembaga 1 Lembaga 25
DAN EKONOMI KREATIF pariwisata dan budaya
yang meningkat 75 orang 75 Orang 100
kompetensinya 75 orang 0 Orang 0 Adanya ppkm Dilaksanakan pada
tahun 2022
75 orang 0 Orang 0 Adanya ppkm Dilaksanakan pada
tahun 2022
75 orang 100 Orang 133
7 Kegiatan Pelaksanaan
Peningkatan Kapasitas Sumber
Daya Manusia Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar
1 Peningkatan Peran Serta Masyarakat Penguatan Produktifitas 1 Lembaga 1 Lembaga 100
dalam Pengembangan Kemitraan Lembaga Pariwisata dan
Pariwisata Ekonomi kreatif
2 Fasilitasi Proses Kreasi, Produksi, Jumlah Kegiatan Ekonomi 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Distribusi Konsumsi dan Konservasi Kreatif yang diselenggarakan
Ekonomi Kreatif
8 Kegiatan Pengembangan Jumlah pelaku Industri Orang
Kapasitas Pelaku Ekonomi Kreatif 100 -
Kreatif
1 Pelatihan, Bimbingan Teknis, dan Jumlah pelaku ekonomi kreatif 75 Orang 75 Orang
Pendampingan Ekonomi Kreatif yang mengalami kekuatan 100
jejaring
Urusan pemerintahan bidang Pariwisata pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan terdiri dari 3 Program, 8 Kegiatan dan 12 Sub Kegiatan,
dengan capaian kinerja adalah sebagai berikut:
3.1.26 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pariwisata

Urusan Pemerintahan Bidang Pariwisata pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan terdiri dari 5 Program, 14 Kegiatan dan 35 Sub
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Pariwisata dan
kebudayaan
1. PROGRAM PENINGKATAN DAYA TARIK DESTINASI PARIWISATA, di
1) Kegiatan Pengelolaan Daya Tarik Wisata Kabupaten/Kota,
melaksanakan sub kegiatan Perencanaan Pengembangan Daya Tarik
Wisata Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
95.68%. Hasilnya adalah penyusunan Kajian Geoheritage, penyusunan
Masterplan Pengembangan Geopark Rajamandala, penyusunan Review
RIPPARKAB dan pembahasan reviu RAPERDA tentang Rencana Induk
Pembangunan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat.
2) Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota,

a. Pengadaan/Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana dalam
Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota, dengan alokasi
Rp.555.043.042,- atau 99,50%. Hasilnya adalah Penataan objek
wisata/situs/cagar budaya Curug Cilingga Payung dan Situs Gunung
Haludi Desa Gununghalu, Guha Pawon di Desa Gunung Masigit,
Gunung Hawu di Desa Padalarang dan Air Terjun Curug Kutamaneuh di
Desa Mandalawangi
b. Pemberdayaan Masyarakat dalam Pengelolaan Destinasi Pariwisata
dan terealisasi sebesar Rp.1.480.672.280,- atau 97,87 %. Hasilnya
adalah pemberian bantuan life jacket, perahu karet, hammoc, tenda
kemping untuk diserahkan ke Pokdarwis Sanghyang Kenit dan
terlaksananya pelatihan bagi Pokdarwis di destinasi pariwisata berupa:
pelatihan penanganan kebersihan lingkungan sanitasi dan pengolahan
sampah, pelatihan mitigasi wisata, pelatihan pemandu wisata alam
balawisata dan pelatihan pemandu wisata alam geowisata, pelatihan
pengelolaan desa wisata, pelatihan pengelolaan homestay, pelatihan
peningkatan inovasi dan higienis penyajian kuliner.
c. Penerapan Destinasi Pariwisata Berkelanjutan dalam pengelolaan
Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
96.,58%. Hasilnya adalah pengelolaan dan operasional obyek wisata
Guha Pawon, Curug Malela dan Situ Ciburuy.
3) Kegiatan Penetapan Tanda Daftar Usaha Pariwisata Daerah

Kabupaten/Kota, melaksanakan sub kegiatan Pembinaan dan
Pengawasan Usaha Pariwisata dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan pembinaan serta pengawasan
industri pariwisata di Kabupaten Bandung Barat.
2. PROGRAM PEMASARAN PARIWISATA, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Pemasaran Pariwisata Dalam dan Luar Negeri Daya
Tarik, Destinasi dan Kawasan Strategis Pariwisata
a. Penguatan Promosi melalui Media Cetak, Elektronik, dan Media Lainnya
Baik Dalam dan Luar Negeri, dengan alokasi anggaran sebesar
97,00%. Hasilnya adalah penyusunan Peta Digital Pariwisata,
pembuatan Video Profil Kebudayaan Bandung Barat, Pembuatan Video
Profil Pariwisata Bandung Barat dan Pembuatan Video Profil Ekonomi
Kreatif Bandung Barat serta terlaksananya publikasi promosi pariwisata
di 5 media online.
b. Fasilitasi Kegiatan Pemasaran Pariwisata Baik Dalam dan Luar Negeri
Pariwisata Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya media promosi pariwisata berupa pelakat
estetik.
3. PROGRAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF MELALUI

PEMANFAATAN DAN PERLINDUNGAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL,
1) Kegiatan Penyediaan Prasarana (Zona Kreatif/Ruang Kreatif/Kota
Kreatif) sebagai Ruang Berekspresi, Berpromosi dan Berinteraksi
bagi Insan Kreatif di Daerah Kabupaten/Kota, melaksanakan sub
kegiatan Pengembangan dan Revitalisasi Prasarana Kota Kreatif, dengan
Rp.87.037.500,- atau 86,17%. Hasilnya adalah penyusunan Roadmap
Ekonomi Kreatif dan penyusunan Feasibility Creative Space Kepariwisataan.
2) Kegiatan Pengembangan Ekosistem Ekonomi Kreatif, melaksanakan

sub kegiatan Perlindungan Hasil Kreativitas, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.302.220.000,- dan terealisasi sebesar sebesar Rp.301.761.000,-
atau 99,85 %. Hasilnya adalah pelatihan dan sertifikasi bagi Profesi Pelaku
Ekonomi Kreatif yang diikuti oleh pelaku Ekraf Subsektor Kuliner (Bidang
Kopi/Barista) dan Pelaku Ekonomi Kreatif Subsektor Fotografi atau
Fotografer.
4. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pelaksanaan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar, dengan
a. Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam Pengembangan Kemitraan
Pariwisata, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.293.390.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.290.641.000,-atau 99,06%. Hasilnya adalah
Pelatihan Sertifikasi Pramuwisata peserta dari DPC HPI-KBB
b. Fasilitasi Proses Kreasi, Produksi, Distribusi Konsumsi dan Konservasi
Ekonomi Kreatif, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.463.430.000,-
terlaksananya Event Creative Film Bandung Barat dan Lomba Film
Milenial tingkat kab. Bandung Barat.
2) Kegiatan Pengembangan Kapasitas Pelaku Ekonomi Kreatif,

melaksanakan sub kegiatan Pelatihan, Bimbingan Teknis dan
Pendampingan Ekonomi Kreatif, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Workshop Digital Marketing dan
Smartphonegraphy serta Kelas Voice Over (Creativoice) bagi
Creativepreneur Subsektor Kriya, Fesyen dan Kuliner.
3.1.27 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Pertanian
Tabel 3.30 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanian Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian
NO URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN PERMASALAHAN UPAYA
I PROGRAM PENYEDIAAN DAN Jumlah Produksi 444.368 ton 546.323.51 ton 123
PENGEMBANGAN PRASARANA Komodistas Pertanian 80.375.000 10.287.300 12.79 tidak tercapai Peralihan komoditas
PERTANIAN (Tanaman Pangan, tangkai tangkai karena ada untuk petani
Tanaman Hortikultura, dan pengalihan
Tanaman Perkebunan) Tanaman hias
1 Pengembangan Prasarana
Pertanian
1 Pengelolaan Lahan Pertanian kajian pemetaan LP2B 2 Kecamatan 2 kecamatan 100
Pangan Berkelanjutan/LP2B,
Kawasan Pertanian Pangan
Berkelanjutan/KP2B dan Lahan
Cadangan Pertanian Pangan
Berkelanjutan/LCP2B
2 Pembangunan Prasarana
Pertanian
1 Pembangunan, Rehabilitasi dan pembangunan,rehabilitasi,dan 7 JIAT 7 JIAT 100
Pemeliharaan Jaringan Irigasi pemeliharaan Jaringan Irigasi
Usaha Tani (JIUT)/Jaringan Irigasi Usaha Tani (JIAT)
Air Tanah (JIAT)
2 Pembangunan, Rehabilitasi dan pembangunan,rehabilitasi,dan 2 embung 1 embug 50 karena blm adanya Pemindahan
Pemeliharaan Embung Pertanian pemeliharaan Embung ketersediaan lahan kelompok penerima
Pertanian
3 Kegiatan Pembangunan, pembangunan,rehabilitasi,dan 4 JUT 4 JUT 100
Rehabilitasi dan Pemeliharaan pemeliharaan Jalan Usaha
Jalan Usaha Tani (JUT) Tani (JUT)
4 Kegiatan Pembangunan, pembangunan,rehabilitasi,dan 3 Dam Parit 3 Dam Parit 100
Rehabilitasi dan Pemeliharaan pemeliharaan Dam Parit
Dam Parit
II PROGRAM PENYULUHAN Nilai Tukar Petani 110.5 108.34 Karena masih dalam Pengalihan
PERTANIAN tahap pemulihan komoditas
ekonomi
Jumlah Ahli Pertanian 83 83 100
Berkualitas
Jumlah penyuluh pertanian 15 45 300
yang melaksanakan Diklat
Teknis
3 Pelaksanaan Penyuluhan
Pertanian
1 Peningkatan Kapasitas Jumlah penyuluh yang 450 penyuluh 450 Penyuluh 100
Kelembagaan Penyuluhan mengikuti kegiatan
Pertanian di Kecamatan dan Desa sosialisasi/bimtek
2 Pengembangan Kapasitas Jumlah petani yang mengikuti 125 petani 125 petani 100
Kelembagaan Petani di Kecamatan kegiatan sosialisasi/bimtek
dan Desa
3 Penyediaan dan Pemanfaatan Tersedianya sarana dan 8 BPP 8 BPP 100
Sarana dan Prasarana Penyuluhan prasaranan di BPP
Pertanian
4 Pembentukan Badan Usaha Milik Terbentuknya Badan Usaha 1 0 0 Tidak tercapai
Petani Milik Petani karena masih dalam
tahap persiapan
III PROGRAM PENYEDIAAN DAN Jumlah Produksi 444.368 ton 546.323.51 ton 123
PENGEMBANGAN SARANA Komodistas Pertanian
PERTANIAN (Tanaman Pangan, 80.375.000 10.287.300 12.79 tidak tercapai Peralihan komoditas
Tanaman Hortikultura, dan tangkai tangkai karena ada untuk petani
Tanaman Perkebunan) pengalihan
Tanaman hias
4 Pengawasan Penggunaan
Sarana Pertanian
1 Pengawasan Penggunaan Sarana Alat mesin pertanian 5 jenis 5 jenis 100
Pendukung Pertanian sesuai
dengan Komoditas, Teknologi dan
Spesifik Lokasi
2 Pendampingan Penggunaan sarana produksi pertanian 13 jenis 13 jenis 100
Sarana Pendukung Pertanian
5 Pengelolaan Sumber Daya
Genetik (SDG) Hewan,
Tumbuhan, dan Mikro
Organisme Kewenangan
Kabupaten/Kota
1 Peningkatan Kualitas SDG Jumlah kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Hewan/Tanaman sosialisasi/bimtek hortikultura
dan perkebunan
2 Pemanfaatan SDG Jumlah kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Hewan/Tanaman sosialisasi/bimtek perbenihan
tanaman pangan dan alat
mesin
Urusan Pertanian pada tahun 2021 dilaksanakan oleh Dinas Pertanian dan
Ketahanan Pangan yang terdiri dari 3 Program, 5 Kegiatan dan 13 sub kegiatan serta
Dinas Perikanan dan Peternakan yang terdiri dari 7 Program , 14 Kegiatan dan 26 sub
kegiatan.
a. Capaian program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan dan
Pertanian adalah sebagai berikut :
1. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA PERTANIAN,

1) Pengawasan Penggunaan Sarana Pertanian Dengan rincian sub
a) Pengawasan Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian sesuai dengan

Komoditas, Teknologi dan Spesifik Lokasi dengan alokasi anggaran Rp.
856,928,912,- dan terealisasi sebesar Rp. 813.561.524,- atau 94,94%.
Pendampingan Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian dengan alokasi
anggaran Rp. 2,586,597,695,- dan terealisasi sebesar Rp.
2.404.054.920,- atau 92.94 %. Hasilnya adalah :
• Terlaksananya Pelatihan Pengolahan tembakau mole
hitam/hijau/kuning sebanyak 2 angkatan pada tanggal 14 – 17
September 2021 dan tanggal 29 September – 2 Oktober 2021 di
Sekretariat APTI kabupaten sumedang, kp. talingkup desa sukasari
kecamatan sukasari dan UPTD agribisnis tembakau dinas pertanian
kab. Sumedang sebanyak 16 kelompok petani tembakau.
2) Pengelolaan Sumber Daya Genetik (SDG) Hewan, Tumbuhan, dan

Mikro Organisme Kewenangan Kabupaten/Kota Dengan rincian sub
a) Peningkatan Kualitas SDG Hewan/Tanaman dengan alokasi anggaran Rp.

559,142,608,- dan terealisasi sebesar Rp. 548.972.439,- atau 98.18%.
Hasilnya adalah terlaksananya pengadaan bibit dan pendukungnya untuk
persediaan DKPP
b) Pemanfaatan SDG Hewan/Tanaman dengan alokasi anggaran Rp.
Sub Kegiatan ini adalah terlaksananya Sertifikasi Pisang Ambon Lumut
Cisarua/Parongpong dan peningkatan SDM pemanfaatan sarana
pertanian berupa Bimtek produk holtikukltura, bimtek pembenihan
tanaman perkebunan, strategi pemasaran produk holtikultura, bimtek alat
mesin pertanian.
2. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN PRASARANA

PERTANIAN, di dukung oleh kegiatan:
1. Pengembangan Prasarana Pertanian Dengan rincian sub kegiatan
sebagai berikut :
a) Pengelolaan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan/LP2B, Kawasan
Pertanian Pangan Berkelanjutan/KP2B dan Lahan Cadangan Pertanian
Pangan Berkelanjutan/LCP2B dengan alokasi anggaran Rp.
418,499,608,- dan terealisasi sebesar Rp. 398.778.170,- atau 95.29 %.
Hasilnya adalah sebagai berikut :
• Tersedianya Peta Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) dan
Peta Lahan Cadangan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LCP2B)
untuk Kecamatan Gununghalu dan Kecamatan Rongga.
• Tersusunnya rekomendasi luas lahan pertanian untuk kecamatan
Gununghalu yaitu LP2B 1.558,3 Ha dan LCP2B 943,6 Ha.
• Tersusunnya rekomendasi luas lahan untuk kecamatan Rongga yaitu
LP2B 1.303,9 Ha dan LCP2B 508,4 Ha.
• Terlaksananya sosialisasi tentang LP2B untuk tingkat kecamatan
dilaksanakan di Kantor BP3K Kecamatan Rongga pada tanggal 2
Desember 2021 dengan jumlah peserta 40 orang yang terdiri dari
Penyuluh Pertanian di seluruh wilayah binaan dan ketua gapoktan di
kecamatan Gununghalu dan Rongga.
• Terlaksananya sosialisasi dan sinkronisasi data LP2B dilaksanakan di
Villa Lemon Kecamatan Lembang pada tanggal 29 Desember 2021
dengan jumlah peserta 40 orang yang terdiri dari Bapelitbangda,
BPN, Dinas PUTR, Koordinator Penyuluh Pertanian, Penyuluh
Pertanian di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
2. Pembangunan Prasarana Pertanian, Dengan rincian sub kegiatan
sebagai berikut :
a) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Usaha
Tani dengan alokasi anggaran Rp. 916,700,000,- dan terealisasi sebesar
Rp. 916.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya
pembangunan Jaringan Irigasi Air Tanah ( JIAT) di 7 kelompok tani yaitu
:
b) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Embung Pertanian dengan
alokasi anggaran Rp. 373,500,000,- dan terealisasi sebesar Rp.
124.500.000,- atau 33,33%. Hasilnya adalah terlaksananya
pembangunan embung pertanian di Kelompok Tani Sawargi Desa
Ganjarsari Kecamatan Cikalong Wetan.
c) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jalan Usaha Tani dengan
alokasi anggaran Rp. 1,112,092,216,- dan terealisasi sebesar Rp.
1.110.699.633,- atau 99.87%. Hasilnya adalah terlaksananya
pembangunan Jalan Usaha Tani ( JUT) di 4 kelompok tani yang terdiri
dari :
1. Kelompok Tani Tunas Mukti Desa Celak Kecamatan Gununghalu,
2. Kelompok Tani Warga Mulya Desa Sukamulya Kecamatan Cipongkor,
3. Kelompok Tani Mekar Jati Saluyu Desa Pangauban Kecamatan
Batuajajar dan
4. Gapoktan Karya Tani Desa Cimerang Kecamatan Padalarang.
d) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Dam Parit dengan alokasi
anggaran Rp. 498,043,300,- dan terealisasi sebesar Rp. 373.543.300,-
atau 75%. Hasilnya adalah terlaksananya pembangunan 3 unit dam parit
di:
1. Kelompok Tani Uswatun Hasanah Desa Cinengah Kecamatan Rongga,
2. Kelompok Tani Calakan Desa Sirnajaya Kecamatan Gununghalu dan
3. Kelompok Tani Tumaritis Desa Nanggerang Kecamatan Cililin.
3. PROGRAM PENYULUHAN PERTANIAN, didukung oleh kegiatan:
1. Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian Dengan rincian sub kegiatan
sebagai berikut :
a) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di Kecamatan

dan Desa dengan alokasi anggaran Rp. 1,344,454,256,- dan terealisasi
sebesar Rp. 1.334.922.490,- atau 99.29%. Hasilnya adalah sebagai
berikut :
• Terlaksananya Pelatihan Penyuluhan Pertanian Milenial selama 2
(dua) hari di Hotel Panorama dan Grafika Cikole, Kecamatan
Lembang, tanggal 8-9 Desember 2021, dengan jumlah peserta
sebanyak 80 orang yang terdiri dari Koordinator KJF, Koordinator
BP3K, Penyuluh Pertanian, Penyuluh Pertanian Swadaya dan
Generasi Muda Karang Taruna yang aktif di kegiatan penyuluhan
pertanian dari seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Konstratani
Mendukung GRATIEKS (Gerakan Tiga Kali Eksport) dilaksanakan
selama 2 (dua) hari di Hotel Panorama, Kecamatan Lembang,
tanggal 23-24 November 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 84
orang yang terdiri dari konstratani (Penyuluh, THL dan PPS)
• Terlaksananya Bimbingan Teknis Penyusunan Programa selama 1
(satu) hari di Kantor UPTD Hortikultura, Kecamatan Cisarua, tanggal
31 Desember 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang yang
terdiri dari Koordinator KJF, Koordinator BP3K dan Penyuluh
Pertanian Swadaya (PPS) di setiap kecamatan di Kabupaten Bandung
Barat.
• Terlaksananya Pembayaran sewa gedung BPP Lembang dan
Cihampelas serta sewa lahan untuk BPP Ngamprah, Padalarang, dan
Cipongkor.
b) Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Petani di Kecamatan dan Desa
dengan alokasi anggaran Rp. 657,689,608,- dan terealisasi sebesar Rp.
632.785.000,- atau 96.21%. Hasilnya adalah sebagai berikut :
• Terlaksananya Pelatihan Pertanian Organik selama 1 (satu) hari di
Villa Lampu, Kecamatan Cipatat, tanggal 22 November 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 40 orang yang terdiri dari Gabungan
Kelompok Tani (Gapoktan) Kecamatan Cipatat Kabupaten Bandung
Barat.
• Terlaksananya Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Petani Mendukung
GRATIEKS selama 2 (dua) hari di Hotel Panorama, Kecamatan
Lembang, tanggal 25-26 November 2021 dengan jumlah peserta
sebanyak 84 orang yang terdiri dari petani di setiap kecamatan di
• Terlaksananya Sosialisasi Pembentukan Korporasi Tembakau
(DBHCHT) selama 1 (satu) hari di Kantor BP3K Kecamatan Rongga,
tanggal 3 Desember 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang
yang terdiri dari penyuluh pertanian dan petani tembakau di
Kecamatan Rongga dan Kecamatan Gununghalu Kabupaten Bandung
Barat.
• Terlaksananya Sosialisasi Pembentukan Korporasi Tembakau
(DBHCHT) selama 1 (satu) hari di Kantor BP3K Kecamatan Cililin,
tanggal 6 Desember 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 40 orang
yang terdiri dari penyuluh pertanian dan petani tembakau di
Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Studi Tiru Kelembagaan Petani Tembakau ke DPC
APTI Kabupaten Majalengka dan Kelompok Tani, pada tanggal 19-20
November 2021, dengan jumlah peserta sebanyak 15 orang.
• Terlaksananya Sosialisasi Peningkatan SDM Pertanian selama 1
(satu) hari di Gedung PGRI, Kecamatan Cililin, tanggal 7 Desember
2021 dengan jumlah peserta sebanyak 58 orang yang terdiri dari
Koordinator BP3K, Penyuluh Pertanian, dan Kelompok Tani Al-
Barokah Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Sosialisasi Perencanaan Pelatihan Penanaman Padi
SRI dilaksanakan selama 4 (empat) hari di MI Peusing, Kecamatan
Sindangkerta, tanggal 14-17 Desember 2021 dengan jumlah peserta
sebanyak 50 orang yang terdiri dari Koordinator BP3K, Penyuluh
Pertanian, dan Kelompok Tani Kp. Cipataruman Kecamatan
Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Rapat Koordinasi Pembentukan Korporasi Tembakau
dilaksanakan selama 2 (dua) hari di Grand Hani Hotel Lembang,
Kecamatan Lembang tanggal 29-30 Desember 2021 dengan jumlah
peserta sebanyak 35 orang yang terdiri dari Kelompok Tani
Tembakau Kecamatan Gununghalu, Kelompok Tani Tembakau
Kecamatan Sindangkerta, Kelompok Tani Tembakau Kecamatan
Cililin, Kelompok Tani Tembakau Kecamatan Ngamprah, Kelompok
Tani Tembakau Kecamatan Rongga, Koordinator KJF, Koordinator
BP3K Kecamatan Gununghalu, Koordinator BP3K Kecamatan
Sindangkerta, Koordinator BP3K Kecamatan Cililin, Koordinator BP3K
Kecamatan Ngamprah, Koordinator BP3K Kecamatan Rongga, APTI
Provinsi Jawa Barat, dan APTI Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Sosialisasi Peningkatan Kapasitas Petani Poktan
Sodong I, Sodong II dan Sudimampir Ds. Kertajaya 1 (satu) hari di
Gedung HBS Cimareme, Kec. Padalarang tanggal 10 Juni 2021
dengan jumlah peserta sebanyak 58 orang yang terdiri dari penyuluh
pertanian dan kelompok tani Sodong I, Sodong II dan Sudimampir
Desa Kertajaya.
c) Penyediaan dan Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Penyuluhan
Pertanian dengan alokasi anggaran Rp. 1,418,810,023,- dan terealisasi
sebesar Rp. 1.386.110.333,- atau 97.70%. Hasilnya adalah sebagai
berikut :
• Terlaksananya renovasi ruang data dan informasi BPP Kecamatan
Rongga, Sindangkerta, Cililin, Batujajar, Padalarang dan Cipeundeuy.
• Tersedianya Sarana Keinformasian di BPP Cikalongwetan, BPP
Batujajar, BPP Sindangkerta berupa Komputer 3 unit, Smart TV 3
unit, 3 paket peralatan multimedia.
• Terbangunnya 1 paket Tembok Penahan Tanah (TPT) di BP3K Kec.
Gununghalu.
• pengadaan bahan pasca panen di BPP Lembang
• Operasional di 16 BPP
d) Pembentukan Badan Usaha Milik Petani dengan alokasi anggaran Rp.
Hasilnya adalah sebagai berikut :
• Terlaksananya Bimbingan Teknis Badan Usaha Milik Petani (BUMP)
selama 1 (satu) hari di Villa Lemon, Kecamatan Lembang, tanggal 22
Desember 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 47 orang yang
terdiri dari Kelompok Jabatan Fungsional dan Penyuluh Pertanian di
setiap Kecamatan Kabupaten Bandung Barat.
• Terlaksananya Studi Tiru Agroeduwisata dan Badan Usaha Milik
Petani ke Dispertan PP Kab. Karanganyar dan BUMP PT. Pengayom
Tani Sejagad Kab. Wonogiri tanggal 19-21 Desember 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 31 orang.
Tabel 3.31 Capaian Pelaksanaan Urusan Pertanian Yang Dilaksanakan Oleh Dinas Perikanan dan Peternakan
KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PENYEDIAAN DAN Persentase Penyebaran 10% 10% 100

PENGEMBANGAN SARANA Bibit Unggul
PERTANIAN Persentase kelahiran 75% 109 % 146
Ternak
Jumlah Kelompok Yang 15 14 93
menerapkan teknologi kelompo kelompok
peternakan k
1 Pengawasan Penggunaan
Sarana Pertanian
1 Pendampingan Penggunaan Pengadaan Peralatan 5Paket, 5Paket, 100
Sarana Pendukung Pertanian peternakan (paket) Kelompok Kelompok
2 Peningkatan Mutu dan
Peredaran Benih/Bibit Ternak
dan Tanaman Pakan Ternak
serta Pakan dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pengawasan Peredaran Bahan Pengadaan Bibit Tanaman dan 8 Paket, 8 Paket, 100
Pakan/Pakan, Benih/Bibit Hijauan bahan Pakan Ternak (paket) Kelompok Kelompok
Pakan Ternak
3 Pengawasan Obat Hewan di
Tingkat Pengecer
1 Pemeriksaan Mutu, Khasiat dan Terlaksananya KIE tentang 390 390 Paket, 100
Keamanan Peredaran Obat Hewan pemeriksaan mutu, khasiat Paket, Kelompok
dan keamanan peredaran obat Kelompok
hewan (Orang); Terlaksananya
pemeriksaan mutu, khasiat
dan keamanan peredaran obat
hewan (Sampel)
4 Pengendalian dan
Pengawasan Penyediaan dan
Peredaran Benih/Bibit
Ternak, dan Hijauan Pakan
Ternak dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Penjaminan Peredaran HPT, Terlaksananya Pelatihan 30 Paket, 30Paket, 100
Bahan Pakan/Pakan Judging Ternak bagi Kelompok Kelompok
Aparatur/Petugas Lapangan
2 Pengendalian Penyediaan pengadaan benih bibit ternak 2500 2500 Ekor, 100
Benih/Bibit Ternak dan Hijauan Ekor, Paket,
Pakan Ternak Paket, Kelompok
Kelompok
II PROGRAM PENYEDIAAN DAN Persentase Pengembangan -
PENGEMBANGAN PRASARANA Prasarana Peternakan 20
PERTANIAN
5 Pembangunan Prasarana
Pertanian
1 Pembangunan, Rehabilitasi dan Terlaksananya pelayanan 12 Bulan 12 Bulan 100
Pemeliharaan Rumah Potong pemotongan hewan di RPH
Hewan
2 Pembangunan, Rehabilitasi dan Terlaksananya pemeliharaan 12 Bulan 12 Bulan 100
Pemeliharaan Prasarana Pertanian ternak di UPT pembibitan
Lainnya
6 Pengelolaan Wilayah Sumber
Bibit Ternak dan
Rumpun/Galur Ternak dalam
1 Pelestarian dan Pemanfaatan Terlaksananya Kontes Ternak 2 Paket, 2 Paket, 100
Wilayah Sumber Bibit Ternak dan Kelompok Kelompok
Rumpun/Galur Ternak
III PROGRAM PENGENDALIAN Cakupan pelayanan 63% 63% 100

KESEHATAN HEWAN DAN kesehatan hewan
KESEHATAN MASYARAKAT
VETERINER Prevalensi Brucellosis (%) 2% 55
4%
7 Penjaminan Kesehatan
Hewan, Penutupan dan
Pembukaan Daerah Wabah
Penyakit Hewan Menular
Dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Pengendalian dan Terlaksananya pendataan 4116Keca 4116Kecamat 100
Penanggulangan Penyakit Hewan pengendalian dan vaksinasi matan, an, Paket,
dan Zoonosis HPR Paket, ekor
ekor
2 Pembebasan Penyakit Hewan Terlaksananya upaya 1432Keca 1432Kecamat 100
Menular dalam 1 (satu) Daerah pembebasan helminthiasis; matan, an, Paket,
Kabupaten/Kota Terlaksananya upaya Paket, ekor
pembebasan penyakit AI; ekor
Terlaksananya upaya
pembebasan penyakit anthrax
3 Penanggulangan Daerah Terlaksananya 1700 1700 100
Terdampak Wabah Penyakit penanggulangan brucellosis Kecamata kecamatan,
Hewan Menular pada pedet sapi perah; n, Paket, Paket, ekor
Terlaksananya ekor
penanggulangan helminthiasis
pada sapi potong
8 Pengawasan Pemasukan dan
Pengeluaran Hewan dan
Produk Hewan Daerah
Kabupaten/Kota
1 Penilaian Risiko Penyakit Hewan Terlaksananya kegiatan 12 12 100
dan Keamanan Produk Hewan penilaian resiko penyakit Kecamata Kecamatan,
hewan; Terlaksananya rapat n, Paket, Paket, ekor
persiapan Penilaian resiko ekor
penyakit hewan
2 Pengawasan atas Penerapan Terlaksananya Pengawasan 32 32 100
Persyaratan Teknis untuk dan penerapan persyaratan Kecamata Kecamatan,
Pemasukan dan/atau Pengeluaran teknis di UPKH; Terlaksananya n, Paket, Paket, ekor
Hewan dan Produk Hewan Pengawasan dan penerapan ekor
persyaratan teknis keluar
masuk hewan
3 Pemeriksaan Kesehatan Hewan Terlaksananya kegiatan 21 21 100
dan Produk Hewan di Perbatasan pemeriksaan hewan; Kecamata Kecamatan,
Lintas Daerah Kabupaten/Kota Terlaksananya koordinasi n, Paket, Paket, ekor
pemeriksaan hewan di ekor
perbatasan
9 Pengelolaan Pelayanan Jasa
Laboratorium dan Jasa Medik
Veteriner dalam Daerah
Kabupaten/Kota
1 Penyediaan Pelayanan Jasa Terlaksananya pengujian 740Kecam 740Kecamata 100
Laboratorium laboratorium atan, n, Paket,
Paket, ekor
ekor
2 Penyediaan Pelayanan Jasa Medik Terlaksananya alat dan bahan 56 56 104
Veteriner pelayanan jasa medik Kecamata Kecamatan,
veteriner; belanja oprasional n, Paket, Paket, ekor
selama 12 bulan di unit ekor
pelayanan Terlaksananya
penyediaan jasa medik dan
paramedik kesehatan hewan
10 Penerapan dan Pengawasan
Persyaratan Teknis Kesehatan
Masyarakat Veteriner
1 Pendampingan Unit Usaha Hewan Terlaksananya fasilitasi 90 Unit, 90 Unit, 100
dan Produk Hewan peningkatan biosecurity pada Orang Orang
unit usaha; Terlaksananya
rapat evaluasi pengawasan
kesmavet; Terlaksananya
rapat rencana pengawasan
kesmavet
2 Pengujian Laboratorium Uji laboratorium Bahan Pangan 100 100 Sampel 100
Kesehatan Masyarakat Veteriner Asal Hewan Sampel
10 Penerapan dan Pengawasan
Persyaratan Teknis
Kesejahteraan Hewan
1 Pendampingan Penerapan Unit Terlaksananya rapat evaluasi 120 Unit, 120 Unit, 100
Kesejahteraan Hewan pengawasan pemotongan
hewan qurban; Terlaksananya
rapat penerapan kesejahteraan
hewan pada peternakan sapi
perah; Terlaksananya rapat
rencana pengawasan
pemotongan hewan qurban
IV PROGRAM PENGENDALIAN Persentase Kasus Wabah 4% 3% 78
DAN PENANGGULANGAN Zoonosis yang
BENCANA PERTANIAN tertanggulangi
11 Pengendalian dan
Penanggulangan Bencana
Pertanian Kabupaten/Kota
1 Penanggulangan Bencana Non Terlaksananya 600Ekor 600Ekor 100
Alam yang Bersifat Zoonosis penanggulangan mastitis pada
sapi perah
V PROGRAM PERIZINAN USAHA Tefasilitasinya Penerbitan 100% 100% 100

PERTANIAN izin usaha peternakan
12 Penerbitan Izin Usaha
Produksi Benih/Bibit Ternak
dan Pakan, Fasilitas
Pemeliharaan Hewan, Rumah
Sakit Hewan/Pasar Hewan,
Rumah Potong Hewan
1 Penatausahaan Penerbitan Izin Terlaksananya bimbingan 41 41 Peserta, 100
Usaha Produksi Benih/Bibit Ternak teknis penatausahaan Peserta, Kecamatan
dan Pakan, Fasilitas Pemeliharaan penerbitan izin usaha Kecamata
Hewan, Rumah Sakit pelayanan kesehatan hewan; n
Hewan/Pasar Hewan, Rumah Terlaksananya koordinasi
Potong Hewan penerbitan izin usaha fasilitas
pelayanan kesehatan
hewan/pasar hewan
2 Pengawasan Pelaksanaan Izin Terlaksananya apresiasi izin 40 Unit, 40 Unit, 100

Usaha Rumah Sakit Hewan/Pasar usaha bagi pelaku bisnis Kecamata Kecamatan
Hewan pelayanan keswan di KBB; n
Terlaksananya koordinasi
pengawasan izin usaha fasilitas
pelayanan kesehatan
hewan/pasar hewan
13 Izin Usaha Pengecer (Toko,

Retail, Sub Distributor) Obat
Hewan
1 Fasilitasi Pemenuhan Komitmen Terlaksananya fasilitasi 10 orang 10 orang 100
Penerbitan Izin Usaha Pengecer perizinan bagi pedagang obat ;
Obat Hewan
2 Pengawasan Pelaksanaan Izin Terlaksananya Koordinasi dan 40 Kali, 40 Kali, 100
Usaha Pengecer Obat Hewan konsultasi pengawasan obat Kecamata Kecamatan
hewan; Terlaksananya n
Pemetaan Usaha Pengecer
Obat hewan; Terlaksananya
Pengawasan Izin Usaha
Pengecer Obat hewan
VI PROGRAM PENYULUHAN Jumlah Peningkatan Kelas 10 10 100
PERTANIAN Kelompok Ternak / Tahun kelompo kelompok
k
14 Pelaksanaan Penyuluhan
Pertanian
1 Peningkatan Kapasitas Peningkatan Kapasitas 10 orang 10 orang 100
Kelembagaan Penyuluhan Penyuluh
Pertanian di Kecamatan dan Desa
2 Pengembangan Kapasitas Terlaksananya Bimbingan 40 orang 40 orang 100
Kelembagaan Petani di Teknis Agribisnis Peternakan
Kecamatan dan Desa
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perikanan dan
Peternakan
1. Program Penyediaan Dan Pengembangan Sarana Pertanian, di dukung
oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengawasan Penggunaan Sarana Pertanian, melaksanakan
sub kegiatan Pendampingan Penggunaan Sarana Pendukung Pertanian
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.240,339,600,- dan terealisasi sebesar
Rp 239.931.000,- atau 99,83%. Hasilnya adalah Bimbingan Teknis
Budidaya Ternak Domba diikuti oleh 40 Peserta dan Pengadaan Mesin
Pencacah Rumput (Chooper) sebanyak 12 Unit.
2) Kegiatan Peningkatan Mutu dan Peredaran Benih/Bibit Ternak

dan Tanaman Pakan Ternak serta Pakan dalam Daerah
Kabupaten/Kota melaksanakan sub kegiatan Pengawasan Peredaran
Bahan Pakan/Pakan, Benih/Bibit Hijauan Pakan Ternak dengan alokasi
anggaran sebesar 344,457,635 dan terealisasi sebesar Rp 341.909.400,-
atau 99,26 %. Hasilnya adalah Bimbingan Teknis Management Pakan Sapi
Perah diikuti oleh 40 Peserta; Pengadaan Alat Pengolah Pakan Ternak,
berupa Cultivator 1 unit; Mesin Penvcacah Rumput 1 Unit; Pupuk Organik
Cair 3.500 Kg; Pupuk Organik Padat 2.000 Kg; Ember Jumbo 10 Buah; Bibit
Tanaman Indigofera 568 pohon; Bibit Tanaman Rumput Gajah 2.000 Stek;
Pakan Sapi Perah 9.000 Kg serta Pengadaan Bibit Tanaman Hijauan Pakan
Ternak, berupa: Bibit Tanaman Indigofera 2.900 pohon dan Bibit Tanaman
Rumput Gajah 65.855 Stek.
3) Kegiatan Pengawasan Obat Hewan di Tingkat Pengecer,

melaksanakan sub kegiatan Pemeriksaan Mutu, Khasiat dan Keamanan
Peredaran Obat Hewan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.72,878,000
dan terealisasi Rp.72.744.625 ,- atau 99,82%. Hasilnya adalah tersedianya
165 buku Seputar Obat Hewan dan Herbal untuk Ternak, pengujian
sensitifitas antibiotika terhadap 4 macam obat dan pengujian sensitifitas
antibiotika terhadap 140 sampel.
4) Kegiatan Pengendalian dan Pengawasan Penyediaan dan
Peredaran Benih/Bibit Ternak, dan Hijauan Pakan Ternak dalam
a) Penjaminan Peredaran HPT, Bahan Pakan/Pakan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.193,998,900 dan terealisasi sebesar
Rp.193.168.100,- atau 99,57%. Hasilnya adalah Bimbingan Teknis
Pengolahan Hijauan Pakan Ternak diikuti oleh 40 Peserta; Sosialisasi
Penanaman Pakan Berkualitas (GERBANG PATAS) kepada 40 Peserta;
Pengadaan Pakan Ternak Konsentrat Sapi Perah (Pellet) Sebanyak
3.000 Kg; Pengadaan Bibit Tanaman Hijauan Pakan Ternak Indigofera
Sebanyak 6.000 Stek/Pohon; Pengadaan Bibit Tanaman Hijauan Pakan
Ternak Rumput Gajah Sebanyak 60.000 Stek.
b) Pengendalian Penyediaan Benih/Bibit Ternak dan Hijauan Pakan
Ternak, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.10,929,903,464,- dan
terealisasi sebesar Rp.9.973.558.692,- atau 91,25 %. Hasilnya adalah
Pengadaan Domba Keturunan Garut Betina (12-24) Bulan Sebanyak
3.123 ekor; Pengadaan Domba Keturunan Garut Betina (12-24) Bulan
Sebanyak 51 ekor; Pengadaan Sapi Perah Betina Muda (7-10) Bulan
Sebanyak 25 ekor; Pengadaan Sapi Perah Betina Dewasa (11-18) Bulan
Sebanyak 66 ekor; Pengadaan Sapi Perah Betina Laktasi Sebanyak 4
ekor; Pengadaan Sapi Potong Betina Pedet (4-6) Bulan Sebanyak 2
ekor; Pengadaan Sapi Potong Betina Muda (7-10) Bulan Sebanyak 13
ekor; Pengadaan Sapi Potong Jantan Muda (7-10) Bulan Sebanyak 9
ekor; Pengadaan Sapi Potong Betina Dewasa (11-18) Bulan Sebanyak
11 ekor; Pengadaan Sapi Potong BX/Simental/Limousin Betina Muda
(7-10) Bulan Sebanyak 5 ekor; Pengadaan Sapi Potong
BX/Simental/Limousin Jantan Pedet (4-6) Bulan Sebanyak 12 ekor;
Pengadaan Sapi Potong BX/Simental/Limousin Jantan Dewasa (11-18)
Bulan Sebanyak 7 ekor; Pengadaan Sapi Potong BX/Simental/Limousin
Jantan Muda (7-10) Bulan Sebanyak 10 ekor; Pengadaan Kerbau Betina
Muda (7-10) Bulan Sebanyak 9 ekor; Pengadaan Kerbau Betina Dewasa
(11-18) Bulan Sebanyak 2 ekor; Pengadaan Ayam Buras Betina Dewasa
Sebanyak 720 ekor; Pengadaan Ayam Buras Betina DOC Sebanyak
2.971 ekor; Pengadaan Ayam Ras Pedaging DOC Sebanyak 2.146 ekor;
Pengadaan Ayam Ras Petelur Dara Sebanyak 2.078 ekor; Pengadaan
Ayam Ras Petelur Dewasa Sebanyak 155 ekor; Pengadaan Ayam Ras
Petelur Dewasa Sebanyak 155 ekor; Pengadaan Kelinci Lokal 220 Ekor;
Pengadaan Jangkrik 200 Kg; Pengadaan Itik Jantan Muda Babaya
Sebanyak 665 ekor; Pengadaan Itik Betina Dewasa Sebanyak 370 ekor;
Pengadaan Domba Komposit Pembibitan Jantan Sebanyak 2 ekor;
Pengadaan Domba Komposit pembibitan Betina Sebanyak 3 ekor;
Domba Priyangan penggemukan Tangkas Betina Sebanyak 4 ekor;
Domba Priyangan penggemukan Tangkas Jantan Sebanyak 1 ekor;
Domba Priyangan Pembibitan Betina Sebanyak 10 ekor; Domba
Priyangan Penggemukan Jantan Sebanyak 17 ekor; Domba Priyangan
Pembibitan Jantan Sebanyak 1 ekor; Domba Priyangan Penggemukan
Jantan Tangkas Sebanyak 1 ekor.
2. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN PRASARANA PERTANIAN, di

1) Kegiatan Pembangunan Prasarana Pertanian Kota, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Rumah Potong Hewan,
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1,056,432,184,- dan terealisasi
terlaksananya Pemeliharaan Bangunan dan Fasilitas RPH (Perbaikan
Gangway); Pengadaan Bahan-Bahan Kimia; Penunjang Alat dan Bahan
Operasional Rumah Potong Hewan; Pengadaan Pompa, Gerobak
Dorong, Tool Kit Set, Handy Talky dan Pengadaan Alat Penunjang
Pemotongan.
b) Pembangunan, Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Pertanian
Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.853,408,810,- dan
terlaksananya Pengadaan 15 Jenis Alat Kebersihan untuk keperluan di
UPT Pembibitan Ternak; Pengadaan Arit/Celurit/Bulan Sabit, Jas Hujan
atas bawah, Wearpack, Sepatu Boot Panjang, Topi Proyek, Tambang
Dadu, Pengki dan Batu Asahan untuk keperluan di UPT Pembibitan
ternak; Pembayaran Honorarium Tenaga Pendukung (Petugas
Kebersihan dan Petugas Keamanan) di UPT Pembibitan Ternak;
Pembayaran Tagihan Listrik di UPT Pembibitan Ternak; Pengadaan
Pakan Hewan untuk Keperluan di UPT Pembibitan Ternak berupa:
18.700 Kg Dedak, 7.000 Kg Konsentrat Sapi Perah Berbentuk mesh,
10.850 Kg Konsentrat Sapi Potong Berbentuk Mesh, dan 390.000 Stek
Pakan Hijauan/ Bibit rumput Gajah/Raja.
2) Kegiatan Pengelolaan Wilayah Sumber Bibit Ternak dan

Rumpun/Galur Ternak dalam Daerah Kabupaten/ Kota
melaksanakan sub kegiatan Pengelolaan Wilayah Sumber Bibit Ternak dan
Rumpun/Galur Ternak dalam Daerah Kabupaten/ Kota, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.7,950,000,- dan terealisasi sebesar Rp.7.950.000,-
atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi pendistribusian pemberian bantuan
ternak dan monitoring lokasi sumber bibit ternak di 16 kecamatan.
3. PROGRAM PENGENDALIAN KESEHATAN HEWAN DAN KESEHATAN

MASYARAKAT VETERINER, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penjaminan Kesehatan Hewan, Penutupan dan
Pembukaan Daerah Wabah Penyakit Hewan Menular Dalam
a) Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Hewan dan Zoonosis
sebesar Rp.203.309.240,- atau 99,67 %. Hasilnya adalah tersedianya
44 liter alkohol, 4 jenis alat kesehatan untuk pengendalian rabies, 1
paket dokumen pengadaan dan 5 buku hasil pendataan populasi HPR,
tersedianya 44 box sarung tangan dan 44 lusin masker, tersedianya 8
jenis obat untuk pengendalian rabies, pembayaran honorarium 16
orang petugas vaksinasi rabies dan terlaksananya monitoring vaksinasi
dan pendataan HPR.
b) Pembebasan Penyakit Hewan Menular dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.554,209,112 dan
pengadaan 5 buku anthrax, 5 buku AI, 5 buku helminthiasis, 21 box
sarung tangan dan masker untuk pemeriksaan helminthiasis,
terlaksananya rapat persiapan dan evaluasi pengobatan helminthiasis
serta terlaksananya Pendataan Ruminansia dan Surveilans Penyakit
Anthrax, helminthiasis dan AI
c) Penanggulangan Daerah Terdampak Wabah Penyakit Hewan Menular,
liter alkohol, 2 jenis alat kesehatan untuk vaksinasi brucellosis,
tersedianya 1 paket penggandaan, 800 lembar leaflet dan 5 buku
brucellosis, tersedianya 40 buah pakaian lapangan, tersedianya APD
untuk vaksinasi brucellosis, tersedianya 200 dus vaksin brucella,
tersedianya 400 buah kaos yang berisi informasi penyakit hewan
menular strategis, pembayaran honor vaksinasi brucellosis 93 OB,
pembayaran tenaga pengelola media sosial dan monitoring vaksinasi
brucellosis
2) Kegiatan Pengawasan Pemasukan dan Pengeluaran Hewan dan

Produk Hewan Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penilaian Risiko Penyakit Hewan dan Keamanan Produk Hewan, dengan
Rp.7.925.000,- atau 95,31%. Hasilnya adalah terlaksananya penilaian
resiko penyakit hewan di wilayah kecamatan
b) Pengawasan atas Penerapan Persyaratan Teknis untuk Pemasukan
dan/atau Pengeluaran Hewan dan Produk Hewan, dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.455,832,150 dan terealisasi sebesar
Rp.453.745.710,-aAtau 99,54 %. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan
pemeriksaan hewan kurban, penetapan label sehat hewan kurban serta
sewa gedung Puskeswan di Cimareme
c) Pemeriksaan Kesehatan Hewan dan Produk Hewan di Perbatasan Lintas
99,81%. Hasilnya adalah fasilitasi layanan dan monitoring pemeriksaan
kesehatan hewan di pasar hewan dan di RPH serta pengadaan 2.041
kaplet obat cacing dan 160 liter disinfektan.
3) Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Jasa Laboratorium dan Jasa
Medik Veteriner dalam Daerah Kabupaten/Kota, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Penyediaan Pelayanan Jasa Laboratorium, dengan alokasi anggaran
97,70%. Hasilnya adalah pengadaan 3 jenis alat dan bahan untuk
pengambilan sampel (10 lusin masker, 10 box glove, 30 box spoid),
layanan pengambilan sampel penyakit ternak dan uji laboratorium 740
sampel penyakit hewan.
b) Penyediaan Pelayanan Jasa Medik Veteriner, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.841,033,223,- dan terealisasi sebesar Rp.830.715.766,-
atau 98,77%. Hasilnya adalah pengadaan alat dan bahan medik untuk
keperluan di UPT Puskeswan dan Laboratorium, terfasilitasinya
operasional UPT Puskeswan dan Laboratorium dalam rangka layanan
kesehatan ternak.
4) Kegiatan Penerapan dan Pengawasan Persyaratan Teknis

Kesehatan Masyarakat Veteriner, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pendampingan Unit Usaha Hewan dan Produk Hewan, dengan alokasi
Rp.168.199.150,- atau 99,66%. Hasilnya adalah bimbingan teknis
pengolahan susu dan daging sebanyak 8 kali dengan masing-masing
menghadirkan 15 orang pengolah hasil peternakan.
b) Pengujian Laboratorium Kesehatan Masyarakat Veteriner, dengan
Rp.145.798.000,- atau 99,79%. Hasilnya adalah fasilitasi layanan
kesehatan produksi ternak melalui pembelian dan pengujian bahan
pangan asal hewan di Laboratorium Kesehatan Hewan dan Kesehatan
Masyarakat Veteriner Cikole-Lembang, Pengadaan Sarana Pengujian
Cepat /Test Kit ( Test Kit Borax, Test Kit Formalin, Test Kit Rhodamin)
dan evaluasi Pemeriksaan Pangan Asal Hewan serta sosialisasi
Keamanan Pangan Asal Hewan
5) Kegiatan Penerapan dan Pengawasan Persyaratan Teknis
Kesejahteraan Hewan, melaksanakan sub kegiatan Pendampingan
Penerapan Unit Kesejahteraan Hewan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.156,929,804,- dan terealisasi sebesar Rp.156.827.204,- atau 99,93%.
Hasilnya adalah terlaksananya pengawasan pasca pemotongan hewan
kurban dan sosialisasi penerapan kesejahteraan hewan kepada peternak
sapi perah, petugas rumah potong hewan dan pengguna jasa rumah
potong hewan Padalarang
4) PROGRAM PENGENDALIAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA

PERTANIAN, didukung oleh kegiatan :
1) Kegiatan Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian
Kabupaten/Kota Hewan melaksanakan sub kegiatan Penanggulangan
Bencana Non Alam yang Bersifat Zoonosis dengan alokasi anggaran
99,35%. Hasilnya adalah pengadaan APD, alkohol 3 jenis obat mastitis
untuk penanggulangan penyakit ternak dan fasilitasi layanan
penanggulangan bencana non alam dengan jumlah kejadian 2 jenis kasus
zoonosis berupa 1 kasus rabies di Cipongkor dan 4 kasus flu burung di
Batujajar, Cihampelas, Cipatat dan Ngamprah dengan realisasi
tertanggulangi semua kasus
5) PROGRAM PERIZINAN USAHA PERTANIAN, di dukung oleh kegiatan:

1) Kegiatan Penerbitan Izin Usaha Produksi Benih/Bibit Ternak dan
Pakan, Fasilitas Pemeliharaan Hewan, Rumah Sakit Hewan/Pasar
Hewan, Rumah Potong Hewan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penatausahaan Penerbitan Izin Usaha Produksi Benih/Bibit Ternak dan
Pakan, Fasilitas Pemeliharaan Hewan, Rumah Sakit Hewan/Pasar
Hewan, Rumah Potong Hewan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.32,505,000,- dan terealisasi sebesar Rp.32,505,000,- atau 100%.
Hasilnya adalah sosialisasi sumber daya kesehatan hewan kepada 25
orang peserta.
b) Pengawasan Pelaksanaan Izin Usaha Rumah Sakit Hewan/Pasar
Hewan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.192,204,000,- dan
monitoring dan fasilitasi rekomendasi pemberian ijin usaha pelayanan
kesehatan hewan serta pendampingan bagi 80 orang peternak milenial
2) Kegiatan Izin Usaha Pengecer (Toko, Retail, Sub Distributor) Obat

Hewan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Pemenuhan Komitmen Penerbitan Izin Usaha Pengecer Obat
Hewan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.51,785,000,- dan
sosialisasi penerbitan ijin usaha pengecer obat hewan dan fasilitasi
layanan pemberian rekomendasi penerbitan izin usaha pengecer obat
hewan.
b) Pengawasan Pelaksanaan Izin Usaha Pengecer Obat Hewan, dengan
Rp.168.114.91,- atau 99,80%. Hasilnya adalah monitoring dalam
rangka pengawasan izin usaha pengecer obat hewan di wilayah KBB.
6. PROGRAM PENYULUHAN PERTANIAN, di dukung oleh kegiatan:

1. Kegiatan Pelaksanaan Penyuluhan Pertanian, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Penyuluhan Pertanian di
Kecamatan dan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.109,829,412,- dan terealisasi sebesar Rp.109.829.412,- atau 100 %.
Hasilnya adalah fasilitasi layanan Penyuluhan Pertanian Kecamatan dan
Desa
b) Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Petani di Kecamatan dan Desa,
sebesar Rp.874.288.900,- atau 99,24%. Hasilnya adalah pemberian
bantuan Pembuatan Green House Pengelolaan Kotoran Hewan kepada
3 kelompok, Bimbingan Teknis budidaya domba dan kambing bagi 40
orang peternak, Sosialisasi Calon Penerima Bantuan Ternak tahun
2021, Bimbingan Teknis Budidaya Ternak Unggas bagi 40 orang
peternak unggas.
3.1.28 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Perdagangan
Tabel 3.32 Capaian Pelaksaan Urusan Perdagangan

URAIAN INDIKATOR
UPAYA MENGATASI
PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PERIZINAN DAN Pertumbuhan Pelaku Usaha 3.880 ijin 3.880 ijin 100
PENDAFTARAN PERUSAHAAN Sektor Perdagangan
1 Penerbitan Izin Pengelolaan
Pasar Rakyat, Pusat
Perbelanjaan, dan Izin Usaha
Toko Swalayan
1) Fasilitasi Pemenuhan Komitmen Monitoring fasilitasi perizinan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Perolehan Perizinan Pasar Rakyat, toko swalayan di 16 kecamatan.
Pusat Perbelanjaan, dan Toko
Swalayan melalui Sistem Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi
Secara Elektronik
II PROGRAM PENINGKATAN Prosentase Peningkatan 33% 30% 90 Tidak terlaksanaya Dilaksanakan pada
SARANA DISTRIBUSI Sarpras dan Distribusi sosialisasi kepada tahun 2022
PERDAGANGAN Perdagangan aparatur dan
pengelola pasar
Karena PPKM
2 Pembangunan dan Pengelolaan
Sarana Distribusi Perdagangan
1) Penyediaan Sarana Distribusi terfasilitasinya operasional 12 bulan 12 bulan 100
Perdagangan pengangkut sampah di pasar
2) Fasilitasi Pengelolaan Sarana terbangunnya sarana pasar 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Distribusi Perdagangan
3 Pembinaan Terhadap Pengelola
Sarana Distribusi Perdagangan
Masyarakat di Wilayah
Kerjanya
1) Pembinaan dan Pengendalian Pembinaan pegelola pasar 5 orang 5 orang 100
Pengelola Sarana Distribusi
Perdagangan
2) Pemberdayaan Pengelola Sarana Monitoring sarana distribusi 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Distribusi Perdagangan pasar
III PROGRAM STABILISASI Jumlah Monitoring 120 120 100
HARGA BARANG KEBUTUHAN Stabilisasi Harga Barang monitoring monitoring
POKOK DAN BARANG PENTING Kebutuhan Pokok dan
Barang Penting
4 Menjamin Ketersediaan Barang
Kebutuhan Pokok dan Barang
Penting di Tingkat Daerah
Kabupaten/ Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Ketersediaan 12 bulan 12 bulan 100
Ketersediaan Barang Kebutuhan Barang Kebutuhan Pokok dan
Pokok dan Barang Penting di Barang Penting di Tingkat Agen
Tingkat Agen dan Pasar Rakyat dan Pasar Rakyat
Pelaksanaan Izin Usaha Industri
di KBB
2) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Aksesibilitas 12 bulan 12 bulan 100
Peningkatan Aksesibilitas Barang Barang Kebutuhan Pokok dan
Kebutuhan Pokok dan Barang Barang Penting di Tingkat Agen
Penting di Tingkat Agen dan Pasar dan Pasar Rakyat
Rakyat
3) Pengendalian Ketersediaan Barang Pengendalian Ketersediaan 12 bulan 12 bulan 100
Kebutuhan Pokok dan Barang Barang Kebutuhan Pokok dan
Penting di Tingkat Agen dan Pasar Barang Penting di Tingkat Agen
Rakyat dan Pasar Rakyat
5 Pengendalian Harga, dan Stok
Barang Kebutuhan Pokok dan
Barang Penting di Tingkat
Pasar Kabupaten/Kota
1) Pemantauan Harga dan Stok Monitoring dan pemantauann 12 bulan 12 bulan 100
Barang Kebutuhan Pokok dan harga dan stok barang di tingkat
Barang Penting pada Pelaku Usaha distributor
Distribusi Barang dalam 1 (satu)
Kabupaten/Kota
2) Pemantauan Harga dan Stok Monitoring dan pemantauann 12 bulan 12 bulan 100
Barang Kebutuhan Pokok dan harga dan stok barang di tingkat
Barang Penting pada Pasar Rakyat pedagang
yang Terintegrasi dalam Sistem
Informasi Perdagangan
6 Pengawasan Pupuk dan

Pestisida Bersubsidi di Tingkat
1) Pemeriksaan Kelengkapan Legalitas Pemeriksaan kelengkapan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Dokumen Perizinan legalitas dokumen perizinan
pupuk dan pestisida bersubsid
2) Pengawasan Pengadaan Pupuk dan pengawasan dan monitoring 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pestisida Bersubsidi pengadaan ketersediaan pupuk
pestisida bersubsidi
3) Pengawasan Penyaluran dan Pengawasan Penyaluran 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Penggunaan Pupuk dan Pestisida
Bersubsidi
IV PROGRAM STANDARDISASI Prosentase standarisasi dan 30% 29% 29 tidak tercapai Dilakasnakan pada
DAN PERLINDUNGAN perlindungan Konsumen karena pelaksanaan tahun 2022 sesuai
KONSUMEN pelayanan dengan target yang
metrologi legal telah di tetapkan
tidak bisa tercapai
sesuai target
karena adanya
kebijakan PPKM
membatasi
pelaksanaan UTTP
7 Pelaksanaan Metrologi Legal,
Berupa Tera, Tera Ulang, dan
Pengawasan
1) Pelaksanaan Metrologi Legal, Tersedianya sertifikat 818 sertifikat 818 sertifikat 100
Berupa Tera, Tera Ulang kemetrologian
2) Pengawasan/Penyuluhan Metrologi monitoring pelaku usaha wajib 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Legal tera ulang
V PROGRAM PENGGUNAAN DAN Jumlah Pelaksanaan 7 2 28.57 tidak tercapai Dilakasnakan pada
PEMASARAN PRODUK DALAM Promosi penggunaan produk karena beberapa tahun 2022 sesuai
NEGERI dalam negeri di tingkat penyelenggaraan dengan perencanaan
Kabupaten Kota pameran tidak dan jadwal yang telah di
dapat dilaksanakan tetapkan oleh
seperti pameran penyelenggara
Inacraft dan
APKASI karena
masih dalam
pandemic Covid-19
8 Pelaksanaan Promosi, Terlaksananya Pelaksanaan 7 Keg 7
Pemasaran dan Peningkatan Promosi, Pemasaran dan
Penggunaan Produk Dalam Peningkatan Penggunaan
Negeri Produk Dalam Negeri
1) Pelaksanaan Promosi Penggunaan Promosi penggunaan produk 1 kegiatan - 0 tidak terealisasi
Produk Dalam Negeri di Tingkat dalam negeri karena masih
Kabupaten/Kota dalam tahap
persiapan
2) Pemasaran dan Peningkatan jumlah produk 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Penggunaan Produk Dalam Negeri
di Tingkat Kabupaten/Kota
3) Peningkatan Sistem dan Jaringan Jumlah pameran yang 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Informasi Perdagangan terlaksana
VI PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP DISPERINDAG CC B
URUSAN PEMERINTAHAN
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Dokumen Rencana Stratejik 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah (Renstra), Renja
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Dokumen DPA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Peribahan DPA SKPD 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Lakip, 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Pembayaran Gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
ASN Tunjangan PNS
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Laporan Keuangan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun Akhir Tahun dan Aset
SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Prasarana Belanja Pakaian Batik 15 stell 15 stell 100
Disiplin Pegawai
Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Penyediaan Peralatan dan 4 jenis 4 jenis 100
Perlengkapan Kantor Perelngkapan Kantor (laptp,
Printer, dll)
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor ATK Kantor (51 Jenis) 51 jenis 51 jenis 100
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Cetakan quasi dan non quasi 44 jenis 44 jenis 100
Penggandaan
4) Penyediaan Bahan Bacaan dan Surat Kabar, Iklan Koran 12 bulan 12 bulan 100
5) Fasilitasi Kunjungan Tamu Jamuan Makan Minum Tamu 12 bulan 12 bulan 100
6) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Perjalanan Dinas 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Pelayaan jasa surat menyurat 12 bulan 12 bulan 100
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Pembayaran Listrik UPTD 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik
3) Penyediaan Jasa Peralatan dan Jasa Servis peralatan dan 4 jenis 4 jenis 100
Perlengkapan Kantor perlengkapan kantor
4) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Pelayana jasa kebersihan 12 bulan 12 bulan 100
Kantor kantor
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Kendaraan Dinas Pejabat ess II 1 unit 1 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Kendaraan Dinas Operasional 24 Unit 24 unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan
Urusan Pemerintahan Bidang Perdagangan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan terdiri dari 6 Program, 14
Kegiatan dan 39 Sub Kegiatan, dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perindustrian dan
Perdagangan
1. PROGRAM PERIZINAN DAN PENDAFTARAN PERUSAHAAN, di dukung
oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penerbitan Izin Pengelolaan Pasar Rakyat, Pusat
Perbelanjaan, dan Izin Usaha Toko Swalayan, melaksanakan sub
kegiatan Fasilitasi Pemenuhan Komitmen Perolehan Perizinan Pasar Rakyat,
Pusat Perbelanjaan, dan Toko Swalayan melalui Sistem Pelayanan Perizinan
Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah monitoring fasilitasi perijinan toko swalayan di wilayah Kab.
Bandung Barat.
2. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DISTRIBUSI PERDAGANGAN, di

1) Kegiatan Pembangunan dan Pengelolaan Sarana Distribusi
Perdagangan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Sarana Distribusi Perdagangan, dengan alokasi anggaran
86,58%. Hasilnya adalah terfasilitasinya operasional pengangkut sampah
di pasar dan pencatatan retribusi pasar.
b) Fasilitasi Pengelolaan Sarana Distribusi Perdagangan, dengan alokasi
pembangunan drainase Pasar Cililin.
2) Kegiatan Pembinaan Terhadap Pengelola Sarana Distribusi
Perdagangan Masyarakat di Wilayah Kerjanya, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pembinaan dan Pengendalian Pengelola Sarana Distribusi Perdagangan,
sebesar Rp.96.750.000,- atau 94,16% Hasilnya adalah terlaksananya
pembinaan dan biaya operasional 5 orang petugas retribusi pasar.
b) Pemberdayaan Pengelola Sarana Distribusi Perdagangan dengan
Rp.86.654.500,- atau 87,84 %. Hasilnya adalah terlaksananya
monitoring sarana distribusi perdagangan.
3. PROGRAM STABILISASI HARGA BARANG KEBUTUHAN POKOK DAN

BARANG PENTING, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Menjamin Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok dan
Barang Penting di Tingkat Daerah Kabupaten/ Kota, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Koordinasi dan Sinkronisasi Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok dan
Barang Penting di Tingkat Agen dan Pasar Rakyat, dengan alokasi
Rp.44.762.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring
ketersediaan barang kebutuhan pokok masyarakat di tingkat agen dan
pasar rakyat di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat (rutin
dilaksanakan setiap bulan)
b) Koordinasi dan Sinkronisasi Peningkatan Aksesibilitas Barang
Kebutuhan Pokok dan Barang Penting di Tingkat Agen dan Pasar
Rakyat, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.44.700.000,- dan
terlaksananya monitoring aksebilitas barang pokok masyarakat di
tingkat agen dan pasar rakyat di seluruh wilayah Kabupaten Bandung
Barat (rutin dilaksanakan setiap bulan)
c) Pengendalian Ketersediaan Barang Kebutuhan Pokok dan Barang
Penting di Tingkat Agen dan Pasar Rakyat, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring pengendalian
ketersediaan barang kebutuhan pokok dan barang di tingkat agen dan
pasar rakyat di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat (rutin
dilaksanakan setiap bulan).
2) Kegiatan Pengendalian Harga, dan Stok Barang Kebutuhan Pokok

dan Barang Penting di Tingkat Pasar Kabupaten/Kota, dengan
a) Pemantauan Harga dan Stok Barang Kebutuhan Pokok dan Barang
Penting pada Pelaku Usaha Distribusi Barang dalam 1 (satu)
terlaksananya monitoring dan pemantauan harga dan stok barang
kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat distributor di seluruh
wilayah Kabupaten Bandung Barat.
b) Pemantauan Harga dan Stok Barang Kebutuhan Pokok dan Barang
Penting pada Pasar Rakyat yang Terintegrasi dalam Sistem Informasi
Perdagangan, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.67.929.500,- dan
terlaksananya monitoring dan pemantauan harga dan stok barang
kebutuhan pokok dan barang penting di tingkat pedagang melalui
system informasi perdagangan.
3) Kegiatan Pengawasan Pupuk dan Pestisida Bersubsidi di Tingkat

a) Pemeriksaan Kelengkapan Legalitas Dokumen Perizinan, dengan alokasi
pemeriksaan kelengkapan legalitas dokumen perijinan pelaku usaha
pupuk dan peptisida bersubsidi.
b) Pengawasan Pengadaan Pupuk dan Pestisida Bersubsidi, dengan
Rp.4.680.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya pengawasan
dan monitoring pengadaan dan ketersediaan pupuk dan pestisida
bersubsidi di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat.
c) Pengawasan Penyaluran dan Penggunaan Pupuk dan Pestisida
Bersubsidi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.15.820.000,- dan
terlaksananya pengawasan penyaluran dan penggunaan pupuk dan
pestisida bersubsidi.
4) PROGRAM STANDARDISASI DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN, dengan

1) Kegiatan Pelaksanaan Metrologi Legal, Berupa Tera, Tera Ulang,
dan Pengawasan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pelaksanaan Metrologi Legal, Berupa Tera, Tera Ulang, dengan alokasi
Rp.137.000.000,- atau 94,48%. Hasilnya adalah tersedianya alat
pendukung kemetrologian dan terlaksananya tera/tera ulang (UTTP)
dan sertifikasi bagi 370 pelaku usaha wajib tera ulang.
b) Pengawasan/Penyuluhan Metrologi Legal, dengan alokasi anggaran
96,12%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring terhadap pelaku
usaha wajib tera ulang dan pembayaran sewa gedung metrology.
5. PROGRAM PENGGUNAAN DAN PEMASARAN PRODUK DALAM NEGERI

1) Kegiatan Pelaksanaan Promosi, Pemasaran dan Peningkatan
Penggunaan Produk Dalam Negeri, dengan rincian sub kegiatan:
a) Pelaksanaan Promosi Penggunaan Produk Dalam Negeri di Tingkat
persiapan promosi produk UKM Kab. Bandung Barat.
b) Pemasaran dan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri di
Tingkat Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.143.472.128,- dan terealisasi sebesar Rp.134.187.945 atau 93,53%.
Hasilnya adalah terlaksananya pemasaran produk UKM KBB melalui
kontak dagang dengan pelaku usaha di Kota Batam.
c) Peningkatan Sistem dan Jaringan Informasi Perdagangan, dengan
pemasaran produk UKM Kab. Bandung Barat melalui Pameran MIATTEX
2021 di Kota Medan pada tanggal 25 s/d 28 November 2021.
4. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAH DAERAH KAB/KOTA, di

Renja dan Renja Perubahan.
Rp.8.500.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terusunnya dokumen RKA
Disperindag T.A 2022.
perubahan RKA Dinas Perindustrian dan Perdagangan T.A 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen DPA Dinas Perindustrian
dan Perdagangan T.A 2022.
perubahan DPA Dinas Perindustrian dan Perdagangan T.A 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja
III - 413
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021
Instansi Pemerintah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Tahun
Anggaran 2021.

sub kegiatan:
98,50%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN.
dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun (CALK) Disperindag tahun
2021.

melaksanakan sub kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin
Pegawai dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.250.000,- dan terealisasi
penyediaan/pengadaan batik sebanyak 15 stell.

kegiatan:
Rp.104.655.000,- atau 99,54%. Hasilnya adalah pengadaan laptop,
komputer, printer, dan smartphone.
99,49%. Hasilnya adalah terlaksananya penyediaan bahan logistik
kantor berupa penyediaan 51 jenis ATK.
Rp.134.596.000,- atau 98,70%. Hasilnya adalah pengadaan cetakan
dinas, berupa Cetak 3 Quasi Karcis retribusi pasar dan cetak Non Quasi
sebanyak 41 jenis cetakan dinas perindustrian dan perdagangan.
d) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
bahan bacaan selama Bulan Januari - Desember 2021 berupa surat
kabar dan majalah.
e) Fasilitasi Kunjungan Tamu, dengan alokasi anggaran sebesa
Hasilnya adalah tersedianya jamuan makan dan minum tamu selama
tahun 2021.
Rp.7.800.000,- atau 84,42%. Hasilnya adalah terlaksananya perjalanan
dinas dalam rangka koordinasi dan konsultasi terkait urusan
perdagangan dan perindustrian.

c) Penyediaan Jasa Surat Menyurat, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pelayanan jasa surat menyurat selama
12 bulan.
d) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
Rp.20.037.450,- atau 83,50%. Hasilnya adalah tersedianya penyediaan
jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Bulan Januari - Desember
2021 kantor Dinas dan UPTD Pasar dan Metrologi.
e) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor, dengan alokasi
Rp.8.690.000,-atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan
dan penggantian suku cadang peralatan dan perlengkapan kantor
seperti Komputer, Laptop, AC, dan Mesin Tik.
f) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, dengan alokasi anggaran
atau 94,92%. Hasilnya adalah terlaksananya penyediaan jasa
kebersihan kantor selama 12 bulan.

pemeliharaan dan penggantian suku cadang kendaraan perorangan
dinas dan kendaraan dinas jabatan serta perpanjangan STNK
kendaraan perorangan dinas dan kendaraan dinas jabatan sebanyak 1
unit.
pemeliharaan dan penggantian suku cadang kendaraan dinas dan
lapangan serta perpanjangan STNK kendaraan dinas dan lapangan
roda 4 sebanyak 16 unit dan roda 2 sebanyak 16 unit.
3.1.29 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Industri
Tabel 3.33 Capaian Pelaksaan Urusan Indsutri

I PROGRAM PERENCANAAN DAN Prosentase Pengembangan 30 28 94
PEMBANGUNAN INDUSTRI IKM
1 Penyusunan dan Evaluasi
Rencana Pembangunan Industri
Kabupaten/Kota
1) Penyusunan Rencana Pembangunan Penyusunan Perda tentang 1 dokumen 0 tidak terealisasi
Industri Kabupaten/Kota Rencana Pembangunan Industri - karena masih
Kabupaten raperda
2) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Kegiatan pelatihan pengemasan 35 ikm 35 ikm 100
Pelaksanaan Kebijakan Percepatan
Pengembangan, Penyebaran dan
Perwilayahan Industri
3) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Kegiatan pelatihan bagi petani 3 kegiatan 3 kegiatan 100
pelaksanaan Pembangunan Sumber tembakau
Daya Industri
4) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaku usaha IKM yang 45 ikm 45 ikm 100
Pelaksanaan Pembangunan Sarana mendapat bantuan
dan Prasarana Industri
5) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Bantuan Peralatan utntuk IKM 7 ikm 7 ikm 100
Pelaksanaan Pemberdayaan Industri
dan Peran Serta Masyarakat
6) Evaluasi terhadap Pelaksanaan Sosialisasi Virtual Fasilitasi 10 ikm 10 ikm 100
Rencana Pembangunan Industri Industri Hijau dan Standarisasi
Industri
II PROGRAM PENGENDALIAN IZIN Pertumbuhan Industri yang 2.132 2.132 100

USAHA INDUSTRI berizin
KABUPATEN/KOTA
2 Penerbitan Izin Usaha Industri

(IUI), Izin Perluasan Usaha
Industri (IPUI), Izin Usaha
Kawasan Industri (IUKI) dan Izin
Perluasan Kawasan Industri
(IPKI) Kewenangan
Kabupaten/Kota
1) Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan dan pengendalian 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pengawasan Perizinan di Bidang Pelaksanaan Izin Usaha Industri
Industri Dalam Lingkup IUI, IPUI, IUKI di KBB
dan IPKI Kewenangan Kabupaten/
Kota
III PROGRAM PENGELOLAAN SISTEM Pertumbuhan Industri yang 260 260 100
INFORMASI INDUSTRI NASIONAL terintegrasi ke dalam industri industri
SIINAS
3 Penyediaan Informasi Industri
untuk Informasi Industri untuk
IUI, IPUI, IUKI dan IPKI
1) Fasilitasi Pengumpulan, Pengolahan sosialisasi pendataan pelaku 1 kegiatan 1 kegiatan 100
dan Analisis Data Industri, Data usaha ikm
Kawasan Industri serta Data Lain
Lingkup Kabupaten/Kota melalui
Sistem Informasi Industri Nasional
(SIINas)
2) Diseminasi, Publikasi Data Informasi Publikasi data dan informasi 1 kegiatan 1 kegiatan 100
dan Analisa Industri Kabupaten/Kota pelaku usaha ikm
melalui SIINas
Urusan Pemerintahan Bidang Industri pada tahun 2021 dilaksanakan
oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan terdiri dari 3 Program, 3 Kegiatan dan 9
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Perindustrian dan
Perdagangan
1. PROGRAM PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN INDUSTRI, di dukung
oleh kegiatan:
1. Kegiatan Penyusunan dan Evaluasi Rencana Pembangunan
Industri Kabupaten/Kota, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyusunan Rencana Pembangunan Industri Kabupaten/Kota, dengan
penyusunan draft Raperda Rencana Pembangunan Industri Kabupaten
(RPIK).
b) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan Kebijakan Percepatan
Pengembangan, Penyebaran dan Perwilayahan Industri, dengan alokasi
pelatihan kemasan produk bagi 35 pelaku IKM.
c) Koordinasi, Sinkronisasi, dan pelaksanaan Pembangunan Sumber Daya
Industri, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.843.305.975,- dan
terlaksananya sosialisasi dana bagi hasil cukai tembakau bagi petani
dan pelaku usaha tembakau.
d) Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan Rencana Pembangunan
Sarana dan Prasarana Industri, dengan alokasi anggaran sebesar
98,94%. Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan sarana dan
prasarana industry bagi 45 pelaku usaha IKM, dengan rincian: Mesin
Peralatan Sablon untuk IKM Hegarmanah Kp. Kebon Gelang RT.03
RW.02 Desa Neglasari Kec. Cipongkor; Bantuan Mesin Peralatan Kopi
untuk IKM Kopi Syahida Kp. Cibanas RT.04 RW.03 Desa Neglasari Kec.
Cipongkor; Mesin Peralatan Olahan Makanan untuk IKM Maju Mulya
Karang Taruna RW.04 Desa Weninggalih Kec.Sindangkerta; Mesin
Peralatan Makanan Kue dan Bolu untuk IKM Binekas Cimanggu Maju
Desa Cimanggu Kec.Ngamprah; Mesin Peralatan Makanan Keripik untuk
IKM Mandiri Sejahtera Desa Cimareme Kec. Ngamprah, IKM TP PKK
Tataboga Desa Cililin Timur Kec. Cililin; Mesin Peralatan Olahan Gula
Semut untuk IKM Gula Semut Bumdes Bakti Desa Mandiri Desa
Sindangjaya Kec. Gununghalu; Mesin Peralatan Perbengkelan untuk
Bengkel AJM Desa Sukatani Kec. Ngamprah dan IKM Bengkel Mobil
BOG Desa Baranangsiang Kec. Cipongkor; Mesin Peralatan
Perbengkelan untuk IKM Mekar Motor Desa Bojongkoneng Kec.
Ngamprah, IKM Tawakal Kp. Cijawa RT.003 RT.007 Desa Sukahaji Kec.
Cipeundeuy; Mesin Peralatan Perbengkelan untuk IKM Gadobangkong
Kp. Bunisari Kulon RT.004 RW.006 Desa Gadobangkon Kec. Ngamprah;
Mesin Peralatan Giling Pasir untuk IKM Katar Bersemarak Kp. Andir
RT.002 RW.002 Desa Campakamekar Kec. Padalarang; Mesin Peralatan
Konveksi untuk Kelompok IKM Berkah Sauyunan Desa Sirnagalih Kec.
Cipongkor; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Jaya Mandiri
Desa Selacau Kec. Batujajar; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok
IKM Perempuan Bersemarak Desa Campakamekar Kec. Padalarang;
Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Sauyunan Desa
Sirnagalih Kec. Cipongkor; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok
IKM Sadulur Tailor Desa Baranangsiang Kec. Cipongkor; Mesin
Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Baidilah Desa Bojongkoneng
Kec. Ngamprah; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM
Masyarakat RW.06 Desa Bunijaya Kec. Cipongkor; Mesin Peralatan
Konveksi untuk Kelompok IKM Sindangsari Desa Laksanamekar Kec.
Padalarang; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Tugu
Konveksi Desa Sindangjaya Kec. Gununghalu; Mesin Peralatan Konveksi
untuk Kelompok IKM Bawa Perubahan Batulayang Kec. Cililin; Mesin
Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Sukahaji Desa Sukahaji Kec.
Cipeundeuy; Mesin Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Tanjung
jaya Desa Tanjungjaya kec. Cihampelas; Mesin Peralatan Konveksi
untuk Kelompok IKM Sadulur Desa Sukatani Kec. Ngamprah; Mesin
Peralatan Konveksi untuk Kelompok IKM Cililin Timur Desa Cililin Kec.
Cililin; Mesin Peralatan Olahan Kopi untuk Kelompok IKM Waluya Kp.
Citapen RT.02 RW.18 Desa Rajamandala Kulon Kec. Cipatat; Mesin
Peralatan Pengolahan Bakso untuk Kelompok IKM Walatra
Pasirkembang RT.02 RW.03 Desa Cintakarya Kec. Sindangkerta; Mesin
Peralatan Percetakan Batako/ Paving Block untuk Kelompok IKM
Sejahtera HIBK Campaka RT.01 RW.01 Desa Pataruman Kec.
Cihampelas; Mesin Peralatan Mebeul untuk Kelompok IKM Mebeul
Mories Kp. Citapen RT.02 RW.18 Desa Rajamandala Kulon Kec. Cipatat;
620 buah Tabung Gas untuk Kelompok IKM Sahabat Kp. Darusallam
RT.03 RW.20 Desa Ciptaharja Kec. Cipatat; 620 buah tabung Gas 3 Kg
untuk Kelompok IKM Dahlia Kp. Citapen RT.01 RW.18 Desa
Rajamandala Kulon Kec. Cipatat; 620 buah tabung Gas 3 Kg untuk
Kelompok IKM Gotong Royong Kp. Malaka RT.01 RW.12 Desa
Sindangkerta Kec. Sindangkerta; 75 buah tabung Gas 3 Kg untuk
Kelompok IKM Pencut Wiwitan Kp. Pencut Wiwitan RT.02 RW.07 Desa
Lembang Kec. Lembang; Mesin Peralatan Digital Printing untuk
Kelompok IKM Gemar Barokah Kp. Cibuang RT.02 RW.10 Desa
Nyenang Kec. Cipeundeuy; Mesin Peralatan Catering untuk Kelompok
IKM Samudera Catering Kp. Paratag No.32 RT.02 RW.07 Desa
Jambudipa Kec. Cisarua; Mesin Peralatan Bengkel untuk Kelompok IKM
Mukti Mandiri Kp. Peundeuy RT.003 RW.007 Desa Girimukti Kec.
Cipongkor.
e) Koordinasi dan Sinkronisasi dan Pelaksanaan Pemberdayaan Industri
dan Peran Serta Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar
94,83%. Hasilnya adalah terlaksananya pemberian bantuan alat
industri dalam rangka pemberdayaan industry dan peran serta
masyarakat melalui kegiatan lomba Posyandu (Pos Yandu Anyelir III -
Cisarua), lomba P2WKSS (Kelompok Laksana Jaya - Gununghalu),
Program BSMMS (Kelompok Laksana Jaya-Gununghalu), Lomba gerak
PKK (IKM Konveksi Kp.Haur Gambang RT.03 RW.06 Desa Batujajar
Barat Kec. Batujajar), Kampung KB (IKM Sablon Akur Saluyu) dan
Lomba UP2K (IKM TP PKK Desa Karyawangi - Parongpong) serta untuk
IKM Cetak Batako / Paving Block Kelompok Usaha Sauyunan Kp.
Citangkil RT.02 RW.06 Desa Margaluyu Kecamatan Cipeundeuy
f) Evaluasi Terhadap Pelaksanaan Rencana Pembangunan Industri
sebesar Rp.75.795.304,- atau 88,78 %. Hasilnya adalah Sosialisasi
kepada 10 pelaku IKM terkait Penerapan Industri Hijau Bagi Pelaku
Industri Kecil dan Menengah.
2. PROGRAM PENGENDALIAN IZIN USAHA INDUSTRI

1) Kegiatan Penerbitan Izin Usaha Industri (IUI), Izin Perluasan
Usaha Industri (IPUI), Izin Usaha Kawasan Industri (IUKI) dan
Izin Perluasan Kawasan Industri (IPKI) Kewenangan
Kabupaten/Kota melaksanakan sub kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi
Pengawasan Perizinan di Bidang Industri Dalam Lingkup IUI, IPUI, IUKI dan
IPKI Kewenangan Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksanaya fasilitasi dan rekomendasi Izin Usaha Industri
(IUI) dan Sosialisasi Perizinan Online Single Submission Risk Based
Approach (OSS RBA).
3. PROGRAM PENGELOLAAN SISTEM INFORMASI INDUSTRI NASIONAL,

1) Kegiatan Penyediaan Informasi Untuk Informasi Industri Untuk
IUI, IPUI, IUKI dan IPKI, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Pengumpulan,Pengolahan dan Analisis Data Industri,Data
Kawasan Industri Serta Data Lain Lingkup Kab/Kota Melalui SIINAs
Melalui SIINAS, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.51.329.304,- dan
sosialisasi pendataan pelaku usaha IKM melalui Sistem Informasi
Industri Nasional (SIINAS).
b) Diseminasi, Publikasi Data Informasi dan Analisa Industri Kab/Kota,
publikasi data dan informasi pelaku usaha IKM pada Sistem Informasi
Industri Nasional (SIINAS)
3.1.30 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Bidang Transmigrasi
Tabel 3.34 Capaian Pelaksanaan Urusan Transmigrasi
URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI (%) PERMASALAHAN UPAYA MENGATASI

NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
I Program Pengembangan Persentase transmigran 60% 0 0

Kawasan Transmigrasi mandiri
1 Pengembangan Satuan transmigrasi yang mandiri
Permukiman pada Tahap
Kemandirian
1 Penguatan SDM dalam Rangka tersedianya transmigran yang 5 kk 0 0 Karena tidak adanya kuota Melaksanakan koordinasi
Kemandirian Satuan Permukiman mandiri sebanyak 5 KK keberangkatan dari dinas dengan dinas tenaga kerja
tenaga kerja provinsi jawa provinsi jawa barat
barat
Urusan Pemerintahan Bidang Transmigrasi pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja terdiri dari 1 Program, 1 Kegiatan dan 1 Sub
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Dinas Tenaga Kerja
1. PROGRAM PENGEMBANGAN KAWASAN TRANSMIGRASI, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pengembangan Satuan Permukiman pada Tahap
Kemandirian, melaksanakan sub kegiatan Penguatan SDM dalam rangka
Kemandirian Satuan Pemukiman, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.46.324.224,- dan terealisasi sebesar Rp.46.324.224 atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi kepada 54 orang calon
transmigrant asal Kab. Bandung Barat
3.1.31 Capaian Kinerja Urusan Unsur Pendukung Urusan Pemerintahan
Tabel 3.35 Capaian Pelaksanaan Urusan Unsur Pendukung Urusan Pemerintah yang dilaksanakan oleh Sekretariat
Daerah
KEGIATAN KEGIATAN
Program Pemerintahan Dan Persentase Laporan 100% 100% 100
I Kesejahteraan Rakyat penyelenggaraan
pemerintahan yang tepat
waktu
Persentase Perda yang 70% 90% 128.57
ditetapkan
Persentase Data dan 70% 85% 121.42
Informasi Bidang Sosial yang
digunakan sebagai Policy
Brief
1 Administrasi Tata
Pemerintahan
1 Penataan Administrasi Dokumen Monitoring dan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Pemerintahan Evaluasi SPM
Dokumen LPPD
Rakor
Rakor Sinergitas
Penyelenggaraan Urusan
Pemerintahan
2 Pengelolaan Administrasi Dokumen usulan Rupabumi 1 Dokumen 1 dokumen 100
Kewilayahan Dokumen Tapal Batas Wilayah
Adm Antar Daerah
Monitoring dan Evaluasi
Pelaksanaan Pelimpahan
Kewenangan Bupati kepada
Camat
Dokumen Hasil Penilaian
Sinergitas Kinerja Kecamatan
Bimtek terhadap aparatur
Kecamatan
3 Fasilitasi Pelaksanaan Otonomi Dokumen Evaluasi 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah Penyelenggaraan Otonomi
Daerah
Kegiatan Sosialisasi Pilpres, Pileg
dan Pilkada
2 Pelaksanaan Kebijakan
Kesejahteraan Rakyat
1 Fasilitasi Pengelolaan Bina Mental Fasilitasi Kegiatan Keagamaan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Spiritual Fasilitasi jemaah haji
Tersedianya Data Penerima
Hibah
2 Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, Tersedianya Data Kesejahteraan 1 dokumen 1 dokumen 100
dan Capaian Kinerja terkait Sosial
Kesejahteraan Sosial
3 Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, Tersedianya Data Kesejahteraan 1 dokumen 1 dokumen 100
dan Capaian Kinerja terkait Masyarakat
Kesejahteraan Masyarakat
3 Fasilitasi dan Koordinasi
Hukum
1 Fasilitasi Penyusunan Produk Dokumen Peraturan Daerah dan 50 dokumen 300 166.66
Hukum Daerah Peraturan Bupati dokumen
2 Fasilitasi Bantuan Hukum Pendampingan Penanganan 5 Kasus 15 Kasus 300
Kasus
3 Pendokumentasian Produk Hukum Sosialisasi, publikasi dan 250 300 120
dan Pengelolaan Informasi Hukum dokumentasi peraturan dokumen dokumen
4 Fasilitasi Kerjasama Daerah
1 Fasilitasi Kerja Sama Dalam Negeri Dokumen fasilitasi Kerjasama 31 dokumen 31 dokumen 100
Dalam Negeri
2 Fasilitasi Kerja Sama Luar Negeri Dokumen fasilitasi Kerjasama 2 Dokumen 2 dokumen 100
Luar Negeri
3 Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama Regulasi, monitoring, evaluasi 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
dan sosialisasi/bimbingan
teknis/FGD Kerja Sama Daerah
II Program Perekonomian Dan Persentase data dan 60% 85% 141.66
Pembangunan informasi bid. Perekonomian
yang di gunakan sebagai
policy brief
Persentase usulan bidang 65% 90% 138.46
administrasi pembangunan
yang di jadikan policy brief
Center of excelent 80% 100% 125
pengadaan barang jasa
5 Pelaksanaan Kebijakan
Perekonomian
1 Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring Terlaksananya kegiatan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
dan Evaluasi koordinasi, monitoring dan
Kebijakan Pengelolaan BUMD dan evaluasi kebijakan pengelolaan
BLUD BUMD dan BLUD
2 Pengendalian dan Distribusi Tersedianya dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100 Anggaran DBHCT Direncanakan pada tahun
Perekonomian pengendalian dan distribusi tidak terserap 2022 adanya anggaran
perekonomian karena belum DBHCT
adanya juklak dan
juknis dari provinsi
3 Perencanaan dan Pengawasan Tersedianya Data Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Ekonomi Mikro Kecil dan Pengawasan Ekonomi Mikro
Kecil
4 Koordinasi, Sinkronisasi dan Tersusunya dokumen kajian 1 dokumen 1 Dokumen 100
Evaluasi Kebijakan Pembentukan
BLUD
5 Koordinasi, Sinkronisasi dan Tersusunya dokumen kajian 9 dokumen 9 dokumen 100
Evaluasi Kebijakan Pendirian BUMD manajemen
6 Pelaksanaan Administrasi
Pembangunan
1 Fasilitasi Penyusunan Program Tersedianya dokumen 2 dokumen 2 dokumen 100
Pembangunan penyusunan program
pembangunan
2 Pengendalian dan Evaluasi Tersedianya bahan pengendalian 4 dokumen 4 dokumen 100
Program Pembangunan dan evaluasi program
pembangunan
3 Pengelolaan Evaluasi dan Tersediannya bahan evaluasi dan 4 dokumen 4 dokumen 100
Pelaporan Pelaksanaan pelaporan pelaksanaan
Pembangunan pembangunan
7 Pengelolaan Pengadaan
Barang dan Jasa
1 Pengelolaan Pengadaan Barang Persentase Pemenuhan Standar 0,966 0,966 100
dan Jasa LKPP
2 Pengelolaan Layanan Pengadaan Layanan Pengadaan secara 100% 100% 100
secara Elektronik Elektronik
3 Pembinaan dan Advokasi Jumlah Personil (occupasi) 21 Orang 10 Orang 50 Kekurangan SDM Melaksanakan diklat dan
Pengadaan Barang dan Jasa barang jasa yang memiliki lisensi PBJ kapasitas SDM PBJ
Dokumen Hasil Monev
8 Pemantauan Kebijakan
Sumber Daya Alam
1 Koordinasi, Sinkronisasi, dan Terlaksannya 1 kegiatan 0 0 Anggaran DBHCT Direncanakan pada tahun
Evaluasi Kebijakan Pertanian, koordinasi,sinkroninasi dan tidak terserap 2022 adanya anggaran
Kehutanan, Kelautan dan evaluasi kebijakan sumber daya karena belum DBHCT
Perikanan alam adanya juklak dan
juknis dari provinsi
III Program Penunjang Urusan Nilai SAKIP SETDA BB BB

Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Renstra, Renja, RA dan RKT 4 dokumen 4 dokumen 100
2 Koordinasi dan Penyusunan RKA Setda 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan RKA Perubahan Setda 1 dokumen 1 dokumen 100
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- DPA Setda 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD
5 Koordinasi dan Penyusunan DPA Perubahan Setda 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6 Koordinasi dan Penyusunan LAKIP, Laporan Realisasi Fisik 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan dan Keuangan serta Laporan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Monev RKPD Triwulanan
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Gaji dan Tunjangan ASN 12 bulan 12 bulan 100
ASN
2 Pelaksanaan Penatausahaan dan Fasilitasi Pencairan 12 bulan 12 bulan 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan
SKPD
3 Koordinasi dan Pelaksanaan Koordinasi Akuntansi Setda 4 dokumen 4 dokumen 100
Akuntansi SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Keuangan Akhir Tahun
SKPD
5 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan 12 dokumen 12 dokumen 100
Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan/ Semesteran
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Setda
SKPD
6 Penyusunan Pelaporan dan Analisis Laporan Prognosis Setda 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah
1 Penatausahaan Barang Milik Dokumen Inventarisasi Aset 1 dokumen 1 dokumen 100
Daerah pada SKPD
Perangkat Daerah
1 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Pakaian Dinas ASN dan Non ASN 220 stell 220 stell 100
2 Pendataan dan Pengolahan Fasilitasi Kepegawaian 12 bulan 12 bulan 100
Administrasi Kepegawaian
3 Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Bimtek Aparatur Setda 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Komponen Listrik 17 jenis 17 jenis 100
Kantor
2 Penyediaan Peralatan dan Peralatan dan Perlengkapan 58 jenis 58 jenis 100
Perlengkapan Kantor Kantor
3 Penyediaan Peralatan Rumah Peralatan Rumah Tangga 12 jenis 12 jenis 100
Tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Makan dan Minum 41 jenis 41 jenis 100
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Barang Cetakan 19 jenis 19 jenis 100
Penggandaan
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Bahan Bacaan 12 bulan 12 bulan 100
7 Fasilitasi Kunjungan Tamu Makan dan Minum Tamu 12 bulan 12 bulan
8 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Biaya Perjalanan Dinas SETDA 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD Rapat Koordinasi Pejabat

Pemerintah Daerah
1 Pengadaan Mebel Mebeulair 22 jenis 22 jenis 100
2 Pengadaan Gedung Kantor atau sewa rumah dinas 4 gedung 4 gedung 100
Bangunan Lainnya
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Pelayanan jasa surat menyurat 12 bulan 12 bulan 100
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Air, Listrik dan Telepon 12 bulan 12 bulan 100
3 Penyediaan Jasa Peralatan dan Jasa Peralatan dan Perlengkapan 12 bulan 12 bulan 100
Perlengkapan Kantor Kantor
4 Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Tersedianya jasa pelayanan 12 bulan 12 bulan 100
Kantor umum kantor
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya Jasa Pemeliharaan, 45 unit 45 Unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Perorangan Dinas
Kendaraan Dinas Jabatan atau Kendaraan Dinas Jabatan
2 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Tersedianya Jasa Pemeliharaan, 6 unit 6 Unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan
Perizinan Kendaraan Dinas Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan Operasional atau Lapangan
3 Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Tersedianya 3 Unit 3 unit 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Pemeliharaan/Rehabilitasi
Gedung Kantor dan Bangunan
Lainnya
4 Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana Tersedianya 5 unit 5 unit 100
dan Prasarana Gedung Kantor atau Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana
Bangunan Lainnya dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
17 Administrasi Keuangan dan

Operasional Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Gaji dan Tunjangan Kepala 12 bulan 12 bulan 100
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah/Wakil Kepala Daerah
Daerah
2 Penyediaan Pakaian Dinas dan Pakaian Dinas Kepala Daerah dan 3 paket 3 paket 100
Atribut Kelengkapan Kepala Daerah Wakil Kepala Daerah
dan Wakil Kepala Daerah
3 Pelaksanaan Medical Check Up Medical Chek up Kepala Daerah 3 orang 3 orang 100
Kepala Daerah dan Wakil Kepala dan Wakil Kepala Daerah
Daerah
4 Penyediaan Dana Penunjang Biaya Penunjang Operasional 12 bulan 12 bulan 100
Operasional Kepala Daerah dan Kepala Daerah/Wakil Kepala
Wakil Kepala Daerah Daerah
18 Fasilitasi Kerumahtanggaan
Sekretariat Daerah
1 Penyediaan Kebutuhan Rumah Kebutuhan Rumah Tangga 12 bulan 12 bulan 100
Tangga Kepala Daerah Kepala Daerah
2 Penyediaan Kebutuhan Rumah Kebutuhan Rumah Tangga Wakil 12 bulan 12 bulan 100
Tangga Wakil Kepala Daerah Kepala Daerah
3 Penyediaan Kebutuhan Rumah Kebutuhan Rumah Tangga Wakil 12 bulan 12 bulan 100
Tangga Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah
19 Penataan Organisasi
1 Pengelolaan Kelembagaan dan Dokumen Evaluasi dan 1 aplikasi 1 aplikasi 100
Analisis Jabatan Pengembangan Kelembagaan
Perangkat Daerah
Dokumen Evaluasi Tupoksi 1 perbup 1 perbup 100
Kelembagaan
Dokumen Standar Kompetensi
Manajerial PNS
Dokumen Evaluasi Anjab. ABK
dan Evjab
2 Fasilitasi Pelayanan Publik dan Tata Dokumen IKM Kabupaten 3 dokumen 3 dokumen 100
Laksana Bandung Barat
Dokumen SOP
Dokumen Peta Proses Bisnis
Perangkat Daerah
3 Peningkatan Kinerja dan Reformasi Dokumen hasil Penilaian Kinerja 2 dokumen 2 dokumen 100
Birokrasi Perangkat Daerah
Dokumen Pengendalian
Reformasi Birokrasi
4 Monitoring, Evaluasi dan Dokumen Pelayanan Publik 3 dokumen 3 dokumen 100
Pengendalian Kualitas Pelayanan
Publik dan Tata Laksana
5 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Laporan Kinerja 2 dokumen 2 dokumen 100

Laporan Kinerja Pemerintah Pemerintah Daerah
Daerah
20 Pelaksanaan Protokol dan
Komunikasi Pimpinan
1 Fasilitasi Keprotokolan Fasilitasi Keprotokolan 12 bulan 12 bulan 100
2 Fasilitasi Komunikasi Pimpinan Fasilitasi Komunikasi Pimpinan 12 bulan 12 bulan 100
3 Pendokumentasian Tugas Pimpinan Dokumentasi Pimpinan 40 media 40 media 100
Unsur Pendukung Urusan Pemerintah pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Sekretariat Daerah terdiri dari 3 Program, 20 Kegiatan dan 73 Sub Kegiatan serta
Sekretariat DPRD terdiri dari 2 Progam, 16 Kegiatan dan 73 Sub kegiatan, dengan
capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Sekretariat Daerah

1. PROGRAM PEMERINTAHAN DAN KESEJAHTERAAN RAKYAT, di dukung
oleh kegiatan:
1) Kegiatan Administrasi Tata Pemerintahan, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Administrasi Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.442.988.604,- dan terealisasi sebesar Rp.1.735.990.000,- atau 71%.
Hasilnya adalah tersusunya Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
(LPPD) T.A 2020 dan RLPPD 2021; Terlaksananya Kegiatan RLPDD Melalui
Jasa Publikasi Media Cetak (Harian Glamedia Dan Inilah Koran) serta Pada
Media Online (Galamedia) dan Terlaksananya Hibah Kepada Polres dalam
rangka mendukung kegiatan Lodaya dan Pilkades, Hibah kepada Kodim
dalam rangka mendukung Kegiatan BSMSS dan Hibah kepada KPU dalam
rangka mendukung kegiatan Pilkades dan Pilkada.
b) Pengelolaan Administrasi Kewilayahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Rapat Koordinasi Batas Antar Daerah;
Pelacakan Batas Daerah Kabupaten Bandung Barat Dengan 6
Kabupaten/Kota yaitu Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung, Kota
Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Subang;
Terlaksananya Sosialisasi Penyusunan Nama Rupabumi di Wilayah
Kabupaten Bandung Barat; Sosialisasi Pedoman Pelaksanaan Pelimahan
sebagai Kewenangan Bupati kepada Camat dan Penerapan Pelayanan
Administrasi Terpadu Kecamatan dan terlaksananya Bimbingan Teknis
Kinerja Aparatur Kecamatan
c) Fasilitasi Pelaksanaan Otonomi Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.286.564.050 ,- dan terealisasi sebesar Rp.245.767.050,- atau
86%. Hasilnya adalah terlaksananya Rakor Penyelenggaraan Otonomi
Daerah Perihal Pembahasan Peraturan Daerah Pelimpahan Urusan
Daerah; Sosialisasi Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Daerah dan
terfasilitasinya APKASI dan Forsesdasi.
2) Kegiatan Pelaksanaan Kebijakan Kesejahteraan Rakyat, dengan

a) Fasilitasi Pengelolaan Bina Mental Spiritual, dengan alokasi anggaran
Rp.17.797.218.574,- atau 98%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen
Evaluasi Kebijakan Kesejahteraan Rakyat, fasilitasi layanan Kegiatan
Keagamaan dalam rangka meningkatkan kerukunan umat beragama,
harmonisasi lembaga - lembaga kemasyarakatan keagamaan,
meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana peribadatan, sarana
pendidikan agama dan pendidikan keagamaan serta terciptanya
kehidupan masyarakat di Kabupaten Bandung Barat yang harmonis,
rukun dan damai
b) Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian Kinerja terkait
Kesejahteraan Sosial, dengan alokasi anggaran sebesar
94%. Hasilnya adalah : terlaksananya Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan
dan Capaian Kinerja Bidang Kesejahteraan Rakyat; tersedianya Data
Kesejahteraan Sosial; terlaksananya rapat koordinasi program
penyiapan lapangan pekerjaan di pedesaan dalam upaya mewujudkan
7.500 lapangan pekerjaan baru di Kabupaten Bandung Barat;
c) Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian Kinerja terkait
Kesejahteraan Masyarakat, dengan alokasi anggaran sebesar
52%. Hasilnya adalah : tersedianya data Kesejahteraan Masyarakat;
Sinergitas antara pelaksanaan kebijakan oleh perangkat daerah dengan
kebijakan kepala daerah dalam pembangunan bidang kesejahteraan
rakyat; tercapainya program pemerataan pendidikan dasar dengan
indikator meningkatnya Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) dan Harapan
Lama Sekolah (HLS) di Kabupaten Bandung Barat; terarahnya program
pengembangan pariwisata di Kabupaten Bandung Barat melalui
pembangunan kawasan wisata agropolitan di wilayah Kabupaten
Bandung Barat; pelestarian nilai-nilai budaya lokal di Kabupaten
Bandung Barat; kolaborasi lintas sector pembangunan kepemudaan
dengan Dispora sebagai trigger pembangunan kepemudaan di
Kabupaten Bandung Barat; disepakatinya pelayanan wisata ramah
muslim di seluruh destinasi wisata di wilayah Kabupaten Bandung Barat
serta terdatanya pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM) dan
sanggar kegiatan belajar (SKB) di wilayah Kabupaten Bandung Barat;
3) Kegiatan Fasilitasi dan Koordinasi Hukum, dengan rincian sub

kegiatan:
a. Fasilitasi Penyusunan Produk Hukum Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 99,56 %. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan penyusunan
Produk Hukum Daerah, diantaranya: 5 (Lima) Peraturan Daerah yang
teregister, 51 (lima puluh satu) Peraturan Bupati yang teregister dan
697 (enam ratus Sembilan puluh tujuh) Keputusan Bupati.
b. Fasilitasi Bantuan Hukum, dengan alokasi anggaran sebesar
91,07%. Hasilnya adalah terlaksananya Fasilitasi Bantuan Hukum bagi
pimpinan dan aparatur Kab. Bandung Barat selama tahun 2021.
c. Pendokumentasian Produk Hukum dan Pengelolaan Informasi Hukum,
sebesar Rp.879.904.730,- atau 97,16 %. Hasilnya adalah
Pendokumentasian Produk Hukum dan Pengelolaan Informasi Hukum
berupa cetak 300 buku Peraturan Daerah dan cetak 300 buku
Peraturan Bupati.
4) Kegiatan Fasilitasi Kerjasama Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi Kerja Sama Dalam Negeri, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi layanan penyusunan naskah dokumen kerja
sam sebanyak 31 Dokumen.
b) Fasilitasi Kerja Sama Luar Negeri, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi dan koordinasi kerjasama luar negeri dengan
Kedutaan Besar Uni Emirate Arab, Amerika Serikat, Jepang, Republik
Korea Selatan, China dan Arab Saudi.
c) Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Evaluasi naskah Kerja sama yang berakhir pada tahun
2021.
2. PROGRAM PEREKONOMIAN DAN PEMBANGUNAN, di dukung oleh

kegiatan:
1) Kegiatan Pelaksanaan Kebijakan Perekonomian, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Pengelolaan
BUMD dan BLUD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.182.023.200,-
fasilitasi penyelenggaraan Kegiatan Pelaksanaan Kebijakan
Perekonomian terkait koordinasi, Sinkronisasi, monitoring dan evaluasi
Kebijakan Pengelolaan BUMD PT. PMgS Bandung Barat dan
Pembahasan Usulan Pembentukan Perumda Air Minum.
b) Pengendalian dan Distribusi Perekonomian, dengan alokasi anggaran
atau 20,36%. Hasilnya adalah terfasilitasinya pengendalian dan
distribusi perekonomian melalui penyusunan roadmap dan program
kerja elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD), persiapan
High Level Meeting (HLM) TPID, pemantauan harga ketahanan
pangan, persiapan pengawasan kepokmas tertentu dan cukai illegal
dan penyusunan Dokumen Kajian Identifikasi Sistem Distribusi
Kebutuhan Pokok Masyarakat, sedangkan alokasi DBHCHT sebesar
Rp.694.363.875,- tidak terealisasi.
c) Perencanaan dan Pengawasan Ekonomi Mikro Kecil, dengan alokasi
Rp.413.131.900,- atau 96,89 %. Hasilnya adalah terfasilitasinya
penyelenggaraan Kegiatan Pelaksanaan Kebijakan Perekonomian
terkait Perencanaan dan Pengawasan Ekonomi Mikro kecil melalui
Rapat koordinasi dalam rangka permohonan penangguhan kewajiban
pembayaran kontribusi atas pemanfaatan objek Wisata Maribaya,
Rapat Koordinasi terkait Alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
(DBHCHT) Tahun Anggaran 2021, Rapat Koordinasi dalam rangka
Pembahasan Sanksi, Tanggung jawab Sosial Lingkungan (TJSL)
dan/atau Coorporate Social Responsibility (CSR) dan tersusunnya
Instruksi Bupati Bandung Barat Nomor 1 Tahun 2021 tentang Belanja
Produk Pertanian, Peternakan dan UMKM Lokal bagi Aparatur Sipil
Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dalam
upaya Pemulihan Ekonomi Daerah di Kabupaten Bandung Barat;
d) Koordinasi, Sinkronisasi dan Evaluasi Kebijakan Pembentukan BLUD,
Dokumen Kajian Pedoman Penyelenggaraan BLUD di Kabupaten
Bandung Barat.
e) Koordinasi, Sinkronisasi dan Evaluasi Kebijakan Pendirian BUMD,
sebesar Rp.702.705.500,- atau 97,17 %. Hasilnya adalah penyusunan
Dokumen Kajian Pembentukan Perumda Tirta KBB; penyusunan
Dokumen Naskah Akademik dan Raperda tentang Pembentukan
Perumda Air Minum Tirta KBB; penyusunan Dokumen Kajian Kebutuhan
Daerah dan Kelayakan terhadap Pendirian BUMD; penyusunan
Dokumen Penilai (Apraisal) Aset BUMD di Kabupaten Bandung Barat;
penyusunan Dokumen Naskah Akademik dan Raperda tentang
Perubahan atas Perda No.21 Tahun 2009 tentang Pembentukan BUMD
PT. PMgS Bandung Barat; penyusunan Dokumen Studi Kelayakan
Bidang Usaha Perseroda untuk Bidang Usaha Teknologi, Informasi dan
Komunikasi; penyusunan Dokumen Studi Kelayakan Bidang Usaha
Perseroda untuk Bidang Usaha Perdagangan Retail; penyusunan
Dokumen Studi Kelayakan Bidang Usaha Perseroda untuk Bidang Usaha
Pariwisata; penyusunan Dokumen Studi Kelayakan Bidang Usaha
Perseroda untuk Bidang Usaha Ekonomi Kreatif.
f) Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan Pertanian, Kehutanan,
Kelautan, dan Perikanan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.951.958.050,- dan terealisasi sebesar 0% (tidak diserap).
Kegiatan ini tidak terealisasi karena belum adanya Juklak dan juknis
dari pemerintah pusat terkait pelaksanaan penyaluran BLT (Bantuan
Langsung Tunai).
2) Kegiatan Pelaksanaan Administrasi Pembangunan, dengan rincian

sub kegiatan:
a) Fasilitasi Penyusunan Program Pembangunan dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 254,989,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 232,104,000,-
Atau 91,03 %. Hasilnya adalah Tersusunnya Laporan Dokumen
Kegiatan Administrasi Pembangunan Semester I dan II.
b) Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 184,673,000,- dan terealisasi sebesar Rp.
179,713,000,- Atau 97,31 %. Hasilnya adalah Tersusunnya Laporan
Dokumen Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan
Bulanan,Triwulan,Semesteran dan Tahunan.
c) Pengelolaan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan Pembangunan
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 395,223,300,- dan terealisasi
sebesar Rp. 392,194,300,- Atau 99,23 %. Hasilnya adalah Tersusunnya
Laporan Dokumen Pengelolaan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan
Pembangunan Bulanan, Triwulan,Semesteran dan Tahunan
3) Kegiatan Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa dengan alokasi anggaran
atau 77%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan perjalanan dinas
dalam rangka klarifikasi dan kualifikasi lapangan, Studi Komparasi dan
Koordinasi/Konsultasi ke LKPP RI, terfasilitasinya honorarium PPK,
terfasilitasinya pengadaan personal computer untuk mendukung kinerja
pokja, terlaksananya kegiatan jasa konsultansi review Perencanaan
Ruangan Pengadaan, jasa konsultansi petunjuk teknis pengadaan
barang/jasa pemerintah melalui took daring atau e-
marketplace, dan Jasa Konsultansi Berorientasi Layanan - Jasa Studi
Penelitian Dan Bantuan Teknis.
b) Pengelolaan Layanan Pengadaan secara Elektronik dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 1,267,497,804,- dan terealisasi sebesar Rp.
1.244.684.000,- atau 98 %. Hasilnya adalah masih terpenuhinya
standard 17 LPSE; masih terpenuhinya ISO 9001-2002; terfasilitasinya
kegiatan pengadaan barang dan jasa melalui aplikasi LPSE, SIRUP,
Simobile, dan Honest; terlaksananya perjalanan dinas luar daerah
dalam rangka pemeliharaan dan pergantian hardware collocation di
Batam, terlaksanakannya pemeliharaan collocation di server center
Batam.
c) Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang dan Jasa dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 863,356,866,- dan terealisasi sebesar Rp.
797.297.650,- atau 92 %. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan
pelatihan dan sosialisasi Pengadaan Barang dan Jasa, terfasilitasinya
honorarium tim teknis pengadaan barang dan jasa, terfasilitasinya
honorarium tim Pembina pengadaan barang dan jasa, juga
terfasilitasinya honorarium PPK, terlaksananya pembuatan laporan hasil
monitoring dan evaluasi pengadaan barang dan jasa triwulanan dan
tahunan, terlaksananya perjalanan dinas luar daerah dalam rangka
koordinasi dan konsultasi ke LKPP RI, terlaksananya kegiatan jasa
konsultansi penelitian SOP (Integrasi SOP) dan jasa konsultasi
penyusunan raperbup tunjangan kelangkaan profesi.
4) Kegiatan Pemantauan Kebijakan Sumber Daya Alam, melaksanakan

sub kegiatan Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan Pertanian,
Kehutanan, Kelautan, dan Perikanan, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1.951.958.050,- dan terealisasi sebesar Rp.0 ,- atau 0 %. Tidak
terealisasi karena belum adanya juklak dan juknis.

perencanaan Sekretariat Daerah, yaitu Dokumen Perubahan Rencana
Strategis (Renstra), Rencana Kerja (Renja), Rencana Kerja Tahunan
(RKT), Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah(LAKIP), Laporan
Pertanggungjawaban (LKPJ) dan Rencana Aksi.
Rp.6.320.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
RKA Sekretariat Daerah tahun 2022.
Perubahan RKA Sekretariat Daerah tahun 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya DPA Sekretariat Daerah tahun
2022.
Perubahan DPA Sekretariat Daerah tahun 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen tersusunnya dokumen LAKIP,
LPPD, LKPJ dan Laporan evaluasi RKPD Sekretariat Daerah.

sub kegiatan:
99,18%. Hasilnya adalah pembayaran gaji dan tunjangan ASN.
penatusahaan dan pengujian/verifikasi keuangan Sekretariat Daerah.
c) Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi dan pelaksanaan
akuntasi Sekretariat Daerah.
d) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
sebesar Rp.143.820.000,- atau 96,25 %. Hasilnya adalah tersedianya
Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD dan Laporan Hasil Koordinasi
Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD.
tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
Sekretariat Daerah Tahun 2021.
sebesar Rp.3.337.500,- atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya
Dokumen Pelaporan dan Analisis Prognosis Realisasi Anggaran.

pengelolaan administrasi asset barang di Sekretariat daerah dan Cetak
Sticker barang.

pakaian dinas beserta atributnya.
c) Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian, dengan alokasi
Rp.1.033.672.706,- atau 91%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan
Administrasi kepegawaian di Lingkup Sekretariat Daerah.
d) Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi
sebesar Rp.523.554.000,- atau 90%. Hasilnya adalah Terlaksananya
Rapat-rapat Koordinasi Lingkup Sekretariat Daerah sebanyak 3 Kali
Kegiatan dan Pembinaan Pegawai melalui Metode ESQ Training
sebanyak 1 Kali Kegiatan.

kegiatan:
sebesar Rp.69.770.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 17
jenis komponen listrik dan penerangan bangunan kantor serta
pemeliharaan Instalasi Listrik.
Rp.2.443.581.367,- atau 87%. Hasilnya adalah pengadaan 58 jenis
90%. Hasilnya adalah pengadaan 12 jenis peralatan dan bahan
pembersih serta peralatan rumah tangga perkantoran
Hasilnya adalah pengadaan 41 jenis ATK.
barang cetakan dinas.
sebesar Rp.313.800.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Terpenuhinya
Bahan Bacaan berupa Media Cetak dan Pembayaran Kepada Media
Penyedia.
99%. Hasilnya adalah terpenuhinya kebutuhan makan dan minum serta
plakat dalam rangka fasilitasi kunjungan tamu.
Rp.324.838.736,- atau 90%. Hasilnya adalah Terfasilitasinya
pembiyaan Rapat Koordinasi dan Konsultasi dalam bentuk Perjalanan
Dinas Luar daerah sebanyak 23 kegiatan, Perjalanan Dinas Dalam
Daerah sebanyak 69 Kegiatan serta 1 kali kunjungan kerja Luar Provinsi
a) Pengadaan Mebel, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.560.367.000,-
Pengadaan 22 jenis Mebel.
b) Pengadaan Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya, dengan alokasi
Rp.664.594.018,- atau 95%. Hasilnya adalah pembayaran Sewa Rumah
Dinas sebanyak 4 lokasi.

Hasilnya adalah pelayanan surat menyurat di lingkup Sekretariat
Daerah
pembayaran tagihan Telephone 36 Kali, Tagihan Air 36 Kali, Tagihan
Listrik 36 Kali dan langganan Internet 36 Kali
Rp.436.945.500,- atau 79%. Hasilnya adalah terlaksananya Sewa
Genset untuk 20 Kegiatan/Acara, Sewa Sound System untuk 55
Kegiatan/Acara, Sewa Meja Kursi 42 untuk Kegiatan/Acara, Sewa
Panggung untuk 10 Kegiatan/Acara dan Sewa Tenda untuk 50
Kegiatan/Acara
atau 94%. Hasilnya adalah Belanja Bahan Bakar Minyak dan Pelumas,
Belanja Cetak Laporan ATK, Belanja Cetakan, Belanja Bahan
Kommputer, Belanja Alat Pembersih, Belanja Bahan Pembersih, Belanja
Pakaian Dinas PDH, Belanja Sepatu Kerja, Belanja Pakaian Dinas PDL,
Belanja Sepatu Kerja, Belanja Pakaian Batik Tradisional, Sewa Pot
Bunga dan Tanaman Hias, Belanja Dekorasi Taman (Podium), Belanja
Karangan Bunga 624 Paket Karangan Bunga.

Rp.884.112.553,- atau 86%. Hasilnya adalah terlaksananya Belanja
Bahan Bakar, pembayaran pajak kendaraan dan pemeliharaan rutin 9
unit kendaraan dinas Pimpinan.
Rp.1.799.911.900,- atau 98%. Hasilnya adalah terlaksananya Belanja
Bahan Bakar, pembayaran pajak kendaraan dan pemeliharaan rutin 10
unit kendaraan dinas operasional/lapangan.
sebesar Rp.1.985.024.263,- atau 98%. Hasilnya adalah Belanja Bahan
Bangunan dan Kontruksi, Dekorasi Ruangan Bagian Perkeu (wallpaper),
Dekorasi Ruangan Bagian Umum (Walpaper), Dekorasi Ruangan,
Rehabilitasi/Interior/Sekatan Ruang TU, Gorden Ruangan Bagian
Organisasi dan Hukum, Gorden Ruangan Bagian Perkeu, Gorden
Ruangan Bagian Umum, Gorden Ruangan Bagian PKK, Gorden, Ruang
Sekpri Sekda,Pengecatan Gedung Penunjang A, Pengecatan Gedung
Penunjang B, Pengecatan Ruangan Bagian Kesra, Pengecatan Ruangan
Bagian Perkeu, Belanja Pemeliharaan Atap Gedung Kantor,
Pemeliharaan Bangunan Gedung Kantor, Pengecatan/Plapon,
Pemeliharaan Saluran Air, Dekorasi Ruangan, Prastisi Selasar/Lorong,
Pemeliharaan Pagar Keisteen, Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah
Dinas KDH/WKDH/SEKDA, Prastisi Backdrop Lobby dan
Rehabilitasi/Interior/Sekatan Ruang TU Setda.
d) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan Komputer 16 Unit,
Pemeliharaan Notebook/Laptop 16 Unit, Pemeliharaan Printer 16 Unit,
Pemeliharaan CCTV 1 Paket, Pemeliharaan Rutin Lift 12 Bulan,
Penggantian Suku Cadang Lift 1 Paket, Pemeliharaan AC 12 Paket.
9) Kegiatan Administrasi Keuangan dan Operasional Kepala Daerah

dan Wakil Kepala Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.827.203.314,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.306.265.391,- atau 46 %. Hasilnya adalah
pembayaran gaji dan tunjangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah
b) Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut Kelengkapan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadaan Pakaian Dinas KDH 1 Paket, Pakaian Dinas
WKDH 1 Paket, Pakaian Dinas KDH dan WKDH/Tradisional 2 Paket.
c) Pelaksanaan Medical Check Up Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.25.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.15.000.000,- atau 60%. Hasilnya adalah fasilitasi
layanan Medical Check Up KDH, WKDH dan Sekda Kab. Bandung Barat.
d) Penyediaan Dana Penunjang Operasional Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.921.421.380,- dan
tersedianya Dana Penunjang Operasional Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah.
10) Kegiatan Fasilitasi Kerumahtanggaan Sekretariat Daerah, dengan
a. Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Kepala Daerah, dengan alokasi
Rp.42.179.500,- atau 25%. Hasilnya adalah penyediaan keperluan di
rumah Dinas KDH untuk keperluan selama 12 bulan.
b. Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Wakil Kepala Daerah, dengan
Rp.158.378.500,- atau 81%. Hasilnya adalah keperluan di rumah Dinas
WKDH untuk keperluan selama 12 bulan serta penyediaan Makan
Minum Jamuan Tamu di rumah dinas WKDH.
c. Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Sekretariat Daerah, dengan
Rp.84.988.850,- atau 78%. Hasilnya adalah penyediaan keperluan di
rumah Dinas Skda untuk keperluan selama 12 bulan.
11) Kegiatan Penataan Organisasi, dengan rincian sub kegiatan:

a) Pengelolaan Kelembagaan dan Analisis Jabatan, dengan alokasi
Rp.513.265.000,- atau 99,61%. Hasilnya adalah Pengelolaan
Kelembagaan dan Analisis Jabatan melalui pembuatan dan pengelolaan
aplikasi Sistem Informasi Manajemen Analisis Kelembagaan (SIMAK);
tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 62 Tahun 2021
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata
Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat.
b) Fasilitasi Pelayanan Publik dan Tata Laksana, dengan alokasi anggaran
atau 99%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi Pelayanan Publik dan
Tata Laksana penetapan Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor
188.45/Kep.604-Bag.Org/2021 tentang Peta Proses Bisnis Pemerintah
Kabupaten Bandung Barat; Bimtek Penyusunan Dokumen Peta Proses
Bisnis Pemerintah Daerah berdasarkan hasil review RPJMD Tahun
2020; Sosialisasi Penandatanganan Berita Acara Draft Peta Proses
Bisnis Pemerintah Daerah kepada seluruh Perangkat Daerah di
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat dan sosialisasi
Aplikasi Standar Operasional Prosedur Administrasi Pemerintahan (SOP
AP) versi Beta guna memudahkan Perangkat Daerah dalam melakukan
penyusunan SOP AP;
c) Peningkatan Kinerja dan Reformasi Birokrasi, dengan alokasi anggaran
atau 99,7%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Reviu Road Map
Reformasi Birokrasi Kabupaten Bandung Barat Tahun 2019-2024 dan
penyusunan Keputusan Bupati Bandung Barat Nomor 188.45/Kep.584-
Bag.Org/2021 tentang Pembentukan Agen Perubahan di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
d) Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian Kualitas Pelayanan Publik dan
Tata Laksana, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.227.553.000,- dan
penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat Tahun 2021 dengan nilai 3.23 huruf mutu pelayanan B
(baik); penyusunan Dokumen Standar Pelayanan di Lingkungan
Sekretariat Daerah Kabupaten Bandung Barat, yaitu Surat Keputusan
Sekretaris Daerah Nomor : 188.45/Kep.104-Bag.Orgs/2021 tentang
Standar Pelayanan di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten
Bandung Bara dan tersedianya 6 Data kecamatan Hasil Evaluasi Unit
Penyelenggara Pelayanan Publik di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat.
e) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Daerah,
penyusunan dokumen Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) Tahun 2021 dan Perjanjian Kinerja Bupati Tahun
2021 serta Perjanjian Kinerja Perubahan Bupati Tahun 2021.
12) Kegiatan Pelaksanaan Protokol dan Komunikasi Pimpinan, dengan
a) Fasilitasi Keprotokolan, dengan alokasi anggaran sebesar
99%. Hasilnya adalah terlaksananya Fasilitasi k e p r o t o k o l a n
Kedinasan KDH/WKDH dan Layanan Keprotokolan dan Perayaan Hari-
hari Besar Nasional selama 12 bulan.
b) Fasilitasi Komunikasi Pimpinan, dengan alokasi anggaran sebesar
99%. Hasilnya adalah terlakananya fasilitasi Layanan Komunikasi
Pimpinan dan sambutan KDH dan Wakil KDH.
c) Pendokumentasian Tugas Pimpinan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah layanan dokumentasi Pimpinan melalui adventorial
dan iklan di 40 media.
Tabel 3.36 Capaian Pelaksanaan Urusan Unsur Pendukung Urusan Pemerintah yang dilaksanakan oleh Sekretariat
DPRD
I Program Dukungan Pelaksanaan Indeks kepuasan layanan 70 83,25
Tugas Dan Fungsi DPRD fasitlitasi tugas dan fungsi
dprd
1 Pembentukan Peraturan Daerah
dan Peraturan DPRD
1) Penyusunan dan Pembahasan Jumlah Penyusunan Dan 15 usulan 25 usulan 166
Program Pembentukan Peraturan Program Pembentukan
Daerah Peraturan Daerah yang
terlaksana
2) Pembahasan Rancangan Peraturan Jumlah pembahasan 20 raperda 16 raperda 80 Refocusing anggaran Dianggarakan
Daerah rancangan peraturan daerah karena adanya kembali di tahun
kebijakan PPKM 2022
3) Penyelenggaraan Kajian Perundang- Jumlah Penyelenggaraan 3 kajian 10 kajian 333
Undangan Kajian Perundang-undangan perpu perpu
4) Fasilitasi Penyusunan Jumlah Fasilitasi Penyusunan 10 Naskah 10 Naskah 100
Penjelasan/Keterangan dan/atau Naskah Akademik yang akamdemik akamdemik
Naskah Akademik terlaksana
5) Penyusunan Tata Tertib DPRD Jumlah Penyusunan Tata 2 tata tertib 2 tata tertib 100
Tertib DPRD yang terlaksana DPRD DPRD
2 Pembahasan Kebijakan
Anggaran
1) Pembahasan KUA dan PPAS Terlaksananya Pembahasan 1 kali 1 kali 100
KUA PPAS
2) Pembahasan Perubahan KUA dan Jumlah Pembahasan KUPA 1 kali 1 kali 100
Perubahan PPAS Dan PPAS Perubahan yang
terlaksana
3) Pembahasan APBD Jumlah Pembahasan APBD 1 kali 1 kali 100
yang terlaksana
4) Pembahasan APBD Perubahan Jumlah Pembahasan APBD 1 kali 1 kali 100
Perubahan yang terlaksana
5) Pembahasan Pertanggungjawaban Jumlah Pembahasan 1 kali 1 kali 100
APBD Pertanggungjawaban APBD
yang terlaksana
3 Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan
1) Pengawasan Urusan Pemerintahan Jumlah kegiatan fungsi 23 kegiatan 23 kegiatan 100
Bidang Pemerintahan dan Hukum pengawasan Komisi I yang
terlaksana
2) Pengawasan Urusan Pemerintahan Jumlah kegiatan fungsi 12 kegiatan 12 kegiatan 100
Bidang Infrastruktur pengawasan Komisi II yang
terlaksana
3) Pengawasan Urusan Pemerintahan Jumlah Pengawasan Urusan 23 kegiatan 23 kegiatan 100
Bidang Kesejahteraan Rakyat Pemerintahan Bidang
Kesejahteraan Rakyat yang
terlaksana
4) Pengawasan Urusan Pemerintahan Jumlah Pengawasan Urusan 23 kali 23 kali 100
Bidang Perekonomian Pemerintahan Bidang
Perekonomian yang terlaksana
5) Pengawasan Urusan Pemerintahan Jumlah Pengawasan Urusan 11 kali 11 kali 100
Bidang Sumber Daya Alam Pemerintahan Bidang Sumber
Daya Alam yang terlaksana
6) Pengawasan Tindak Lanjut Hasil Jumlah Pengawasan Tindak 1 kali 1 kali 100
Pemeriksaan Laporan Keuangan oleh Lanjut Hasil Pemeriksaan
Badan Pemeriksa Keuangan Laporan Keuangan Oleh Badan
Pemeriksa Keuangan yang
terlaksana
7) Pengawasan Penggunaan Anggaran Jumlah Pengawasan 1 kali 1 kali 100
Penggunaan Anggaran yang
terlaksana
4 Peningkatan Kapasitas DPRD
1) Orientasi DPRD Jumlah Kunker yang 5 kegiatan 5 kegiatan 100

terlaksana
Jumlah Pendalaman Ideologi
yang terlaksana
2) Bimbingan Teknis DPRD Jumlah Bimbingan Teknis 6 kali 6 kali 100
DPRD yang terlaksana
3) Publikasi dan Dokumentasi Dewan Jumlah Publikasi Dan 55 media 55 media 100
Dokumentasi Dewan yang
terakomodir
4) Penyediaan Kelompok Pakar dan Tim Jumlah Penyediaan Kelompok 8 orang 8 orang 100
Ahli Pakar Dan Tim Ahli yang
terlaksana
5) Penyediaan Tenaga Ahli Fraksi Jumlah Penyediaan Tenaga 12 bulan 12 bulan 100
Ahli Fraksi
6) Penyelenggaraan Hubungan Jumlah Penyelenggaraan 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Masyarakat Hubungan Masyarakat yang
terlaksana
7) Penyusunan Program Kerja DPRD Jumlah Penyusunan Program 1 kali 1 kali 100
Kerja DPRD yang terlaksana
5 Penyerapan dan Penghimpunan
Aspirasi Masyarakat
1) Kunjungan Kerja dalam Daerah Terlaksananya Kunjungan 14 kali 14 kali 100

Kerja Dalam Daerah
2) Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran Jumlah Penyusunan Pokok- 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Pokok Pikiran yag terlaksana
3) Pelaksanaan Reses Jumlah Reses yang terlaksana 3 kegiatan 3 kegiatan 100
6 Pelaksanaan dan Pengawasan
Kode Etik DPRD
1) Penyusunan Kode Etik DPRD Jumlah dokumen Penyusunan 1 dokumen 1 dokumen 100
Kode Etik DPRD yang
terlaksana
7 Pembahasan Kerja Sama Daerah
1) Fasilitasi, Verifikasi, dan Koordinasi Jumlah Fasilitasi, Verifikasi 2 kali 2 kali 100
Persetujuan Kerjasama Daerah Dan koordinasi Persetujuan
Kerjasama Daerah yang
terlaksana
2) Penyusunan Bahan Komunikasi dan Jumlah Penyusunan Bahan 2 bahan 2 bahan 100
Publikasi Komunikasi Dan Publikasi
8 Fasilitasi Tugas DPRD
1) Koordinasi dan Konsultasi Terlaksananya Koordinasi Dan 5 kegiatan 21 kegiatan 420
Pelaksanaan Tugas DPRD Konsultasi Pelaksanaan Tugas
DPRD
2) Penyusunan Laporan Kinerja DPRD Jumlah Penyusunan Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Kinerja Pimpinan DPRD
3) Fasilitasi Pelaksanaan Tugas Badan Jumlah Rapat Badan 10 kegiatan 10 kegiatan 100
Musyawarah Musyawarah
4) Fasilitasi Tugas Pimpinan DPRD Jumlah Koordinasi dan 18 kegiatan 18 kegiatan 100
konsultasi
Jumlah Pelaksanaan Undangan
DPRD/ ADKASI
II PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP SETWAN BB B
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Dokumen RENSTRA 3 dokumen 3 dokumen 100
Perangkat Daerah Dan RENJA Perangkat Daerah
Terlaksananya Koordinasi Dan
Sinkronisasi Perencanaan
Perangkat Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen Pelaksanaan 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD Anggaran
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD Perubahan yang dihasilkan
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Penyusunan Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Capaian Kinerja Dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD Realisasi Kinerja SKPD
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Penyusunan Dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100
Evaluasi Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
tunjangan ASN Setwan
2) Pelaksanaan Penatausahaan dan Jumlah Penyiapan Bahan 12 bulan 12 bulan 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD Pelaksanaan Verifikasi
Terlaksananya Jasa
Administrasi Keuangan
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen yang 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD dihasilkan
4) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Penyusunan Laporan 1 dokumen 1 dokumen 100
Keuangan Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD Bulanan/Semesteran
5) Penyusunan Pelaporan dan Analisis Jumlah Dokumen yang 1 dokumen 1 dokumen 100
Prognosis Realisasi Anggaran dihasilkan
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah peningkatan sarana 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Disiplin Pegawai dan prasarana disiplin pegawai
2) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah Pakaian Dinas Beserta 3 jenis 3 jenis 100
Atribut Kelengkapannya Perlengkapannya yang
tersedia
3) Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Jumlah Pendidikan Dan 5 kali 5 kali 100
Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelatihan Formal yang
terlaksana
4) Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah Sosialisasi Peraturan 3 kali 6 kali 200
Undangan Perundang-undangan yang
terlaksana
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Instalasi 13 jenis 13 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor yang terlaksana
2) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan Dan 9 jenis 9 jenis 100
Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kantor yang
tersedia
3) Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Peralatan Rumah 2 paket 2 paket 100
Tangga Tangga yang tersedia
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Belanja Alat Tulis 46 jenis 46 jenis 100
Kantor
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang Cetakan Dan 34 jenis 34 jenis 100
Jumlah Cetak Pelakat
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bahan Bacaan Dan 40 media 70 media 175
Peraturan Perundang-undangan Perundang-undangan yang
tersedia
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Penyediaan Makanan 10 bulan 10 bulan 100
dan Minuman Kunjungan
Tamu
8) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Terlaksananya Rapat-rapat 12 kegiatan 12 kegiatan 100
dan Konsultasi SKPD Koordinasi Dan Konsultasi Ke
luar Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Penyediaan jasa surat 12 bulan 12 bulan 100
menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, penyediaan jasa komunikasi, 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik sumber daya air dan listrik
3) Penyediaan Jasa Peralatan dan penyediaan jasa peralatan dan 12 bulan 12 bulan 100
4) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Pelayanan Kebersihan Kantor 12 bulan 12 bulan 100
Kantor
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, 40 unit 40 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Jumlah Pemeliharaan
Kendaraan Perorangan Dinas atau Rutin/Berkala Mobil Jabatan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Pemeliharaan 4 unit 4 unit 100
Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Rutin/Berkala Kendaraan
Perizinan Kendaraan Dinas Dinas/Operasional
3) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Perbaikan Peralatan 8 jenis 8 jenis 100
Lainnya Kerja
4) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Jumlah Pemeliharaan 1 paket 1 paket 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Rutin/Berkala Gedung Kantor
yang terlaksana
5) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana Jumlah Pemeliharaan 2 kali 2 Kali 100
dan Prasarana Gedung Kantor atau Rutin/Berkala Peralatan
Bangunan Lainnya Gedung kantor yang
terlaksana
15 Layanan Keuangan dan
Kesejahteraan DPRD
1) Penyelenggaraan Administrasi Jumlah Penyelenggaraan 100% 100% 100
Keuangan DPRD Administrasi Keuangan DPRD
yang terlaksana
2) Penyediaan Pakaian Dinas dan Jumlah Pakaian Dinas Dan 3 jenis 3 jenis 100
Atribut DPRD Atribut DPRD
3) Pelaksanaan Medical Check Up DPRD Jumlah Medical Check Up 1 kali 1 kali 100
DPRD yang terlaksana
16 Layanan Administrasi DPRD
1) Penyelenggaraan Administrasi Jumlah Administrasi, 12 bulan 12 bulan 100

Keanggotaan DPRD Ketatausahaan Dan
Kepegawaian DPRD yang
terlaksana
2) Fasilitasi Fraksi DPRD Jumlah Fasilitasi Fraksi DPRD 12 bulan 12 bulan 100
3) Fasilitasi Rapat Koordinasi dan Jumlah Fasilitasi Rapat 26 Kegiatan 26 Kegiatan 100
Konsultasi DPRD
4) Penyediaan Kebutuhan Rumah Jumlah Sarana Dan Prasaran 12 bulan 12 bulan 100
Tangga DPRD Kantor DPRD (Jasa Keamanan)
yang terlaksana
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Sekretariat DPRD
1. PROGRAM DUKUNGAN PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI DPRD, di
1) Kegiatan Pembentukan Peraturan Daerah dan Peraturan DPRD,
a) Penyusunan dan Pembahasan Program Pembentukan Peraturan Daerah,
sebesar Rp.574.901.500,- atau 93,27%. Hasilnya adalah fasilitasi
penyusunan dan program pembentukan peraturan daerah sebanyak 25
usulan.
b) Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 93,90%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi dan pembahasan 7
Rancangan Peraturan Daerah Inisiatif DPRD dan 9 Rancangan Perda
usulan Pemda.
c) Penyelenggaraan Kajian Perundang-Undangan, dengan alokasi anggaran
73,93%. Hasilnya adalah penyusunan 10 kajian perpu tentang: Perubahan
atas Perda Nomor 2 Tahun 2015 tentang Desa; Perubahan atas Perda
Nomor 12 Tahun 2013 tentang Kebersihan, Ketertiban dan Keindahan;
tentang Pesantren; tentang Ketahan Pangan; tentang Pasar Tematik;
tentang Pemeliharaan Jalan; tentang Penyandang Disabilitas; tentang
Penanggulangan Wabah Penyakit Menular; tentang Perlindungan Sumber
Mata Air dan tentang Konservasi lahan dan Air.
d) Fasilitasi Penyusunan Penjelasan/Keterangan dan/atau Naskah Akademik,
Penyusunan Naskah Akademik 10 Raperda Inisiatif DPRD.
e) Penyusunan Tata Tertib DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan Tata Tertib DPRD.
2) Kegiatan Pembahasan Kebijakan Anggaran, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pembahasan KUA dan PPAS, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Pembahasan KUA PPAS T.A 2021.
b) Pembahasan Perubahan KUA dan Perubahan PPAS, dengan alokasi
Pembahasan KUPA dan PPAS Perubahan T.A 2021.
c) Pembahasan APBD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.665.165.000,-
terlaksananya Pembahasan APBD T.A 2021.
d) Pembahasan APBD Perubahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Pembahasan APBD Perubahan T.A 2021.
e) Pembahasan Pertanggungjawaban APBD, dengan alokasi anggaran
92,72%. Hasilnya adalah terlaksananya Pembahasan
Pertanggungjawaban APBD T.A 2021.
3) Kegiatan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan, dengan rincian

sub kegiatan:
a. Pengawasan Urusan Pemerintahan bidang Pemerintahan dan Hukum,
sebesar Rp.284.022.500,- atau 75,17%. Hasilnya adalah terlaksananya 23
kali monitoring dan fasilitasi fungsi pengawasan DPRD bidang
pemerintahan dan hukum.
b. Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang Infrastruktur, dengan alokasi
monitoring dan fasilitasi fungsi pengawasan DPRD bidang infrastruktur.
c. Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang Kesejahteraan Rakyat, dengan
monitoring dan fasilitasi fungsi pengawasan DPRD Bidang Kesejahteraan
Rakyat.
d. Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang Perekonomian, dengan alokasi
monitoring dan fasilitasi fungsi pengawasan DPRD Bidang Perekonomian.
e. Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang Sumber Daya Alam, dengan
monitoring dan fasilitasi fungsi pengawasan DPRD Bidang Sumber Daya
Alam.
f. Pengawasan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan oleh
Badan Pemeriksa Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya Pengawasan Tindak Lanjut Hasil
Pemeriksaan Laporan Keuangan Oleh Badan Pemeriksa Keuangan T.A
2020.
g. Pengawasan Penggunaan Anggaran, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya pembahasan realisasi penggunaan
anggaran T.A 2021.
4) Kegiatan Peningkatan Kapasitas DPRD, dengan rincian sub kegiatan:

a) Orientasi DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.112.901.000,- dan
terlaksananya kunjungan kerja ke 12 lokasi (5 kegiatan) dalam rangka
orientasi DPRD.
b) Bimbingan Teknis DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
94,85%. Hasilnya adalah terlaksananya 6 kali Bimbingan Teknis anggota
DPRD.
c) Publikasi dan Dokumentasi Dewan, dengan alokasi anggaran sebesar
98,80%. Hasilnya adalah terlaksananya Publikasi dan Dokumentasi
kegiatan dan hasil kegiatan DPRD di 55 media.
d) Penyediaan Kelompok Pakar dan Tim Ahli, dengan alokasi anggaran
50%. Hasilnya adalah tersedianya 8 orang Tim Ahli DPRD.
e) Penyediaan Tenaga Ahli Fraksi, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya 8 orang Tenaga Ahli Fraksi.
f) Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat, dengan alokasi anggaran
atau 89,06%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi tugas dan fungsi
DPRD.
g) Penyusunan Program Kerja DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi Penyusunan Program Kerja DPRD.
5) Kegiatan Penyerapan dan Penghimpunan Aspirasi Masyarakat,

a) Kunjungan Kerja dalam Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.265.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp.265.500.000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya Kunjungan Kerja dalam rangka penyerapan
dan penghimpunan aspirasi masyarakat.
b) Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.194.475.000,- dan terealisasi sebesar Rp.194.250,000,- atau 99,88%.
Hasilnya adalah terlaksananya koordinasi dan sinkronisasi Pokok-Pokok
Pikiran DPRD.
c) Pelaksanaan Reses, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6.322.814.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.6.311.032.166,- atau 99,81%. Hasilnya adalah
terlaksananya 3 kali Reses DPRD dan penyusunan kajian procedural reses.
6) Kegiatan Pelaksanaan dan Pengawasan Kode Etik DPRD
melaksanakan sub kegiatan Penyusunan Kode Etik DPRD dengan alokasi
Rp.31.732.000,- atau 87,37%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan
kajian Kode Etik DPRD.
7) Kegiatan Pembahasan Kerja Sama Daerah, dengan rincian sub

kegiatan:
a) Fasilitasi, Verifikasi, dan Koordinasi Persetujuan Kerjasama Daerah,
Fasilitasi, Verifikasi dan Koordinasi Persetujuan Kerjasama Daerah.
b) Penyusunan Bahan Komunikasi dan Publikasi, dengan alokasi anggaran
atau 85,54%. Hasilnya adalah tersedianya bahan dan materi
komunikasi dan publikasi berupa buku Selayang pandang, cinderamata,
buku aspirasi masyarakat dan bulletin DPRD.
8) Kegiatan Fasilitasi Tugas DPRD, dengan rincian sub kegiatan:

a) Koordinasi dan Konsultasi Pelaksanaan Tugas DPRD, dengan alokasi
Koordinasi dan Konsultasi Pelaksanaan Tugas DPRD.
b) Penyusunan Laporan Kinerja DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
99,97%. Hasilnya adalah terlaksananya Penyusunan Laporan Kinerja
DPRD Tahun 2021.
c) Fasilitasi Pelaksanaan Tugas Badan Musyawarah, dengan alokasi
Rp.75.404.000,- atau 71,05%. Hasilnya adalah fasilitasi dan
pelaksanaan 10 kali Rapat Badan Musyawarah.
d) Fasilitasi Tugas Pimpinan DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
88,92%. Hasilnya adalah terfasilitasinya tugas pimpinan DPRD dalam
bentuk Koordinasi dan Konsultasi dan menghadiri kegiatan ADKASI.

peruibahan RENSTRA tahun 2018-2023, RENJA Sekretariat DPRD
Tahun 2022 dan Renja Perubahan Tahun 2021 serta terlaksananya
Koordinasi dan Sikronisasi Perencanaan Perangkat Daerah.
Rp.165.095.000,- stau 99,37%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen
RKA Sekretariat DPRD tahun 2022.
perubahan RKA Sekretariat DPRD tahun 2021.
97,17%. Hasilnya adalah tersusunnya DPA Sekretariat DPRD tahun
2022.
Rp.41.924.000,- atau 96,55%. Hasilnya adalah tersusunnya Perubahan
DPA Sekretariat DPRD tahun 2021.
Hasilnya adalah tersusunnya dokumen RKA Sekretariat DPRD tahun
2022.
g) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah dengan alokasi anggaran sebesar
Rp. 94,839,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 93,641,275,- Atau
98,74%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen SAKIP, Lakip, LPPD,
LKPJ dan evaluasi RKPD Sekretariat DPRD.

sub kegiatan:
Rp6.321.786.408,- dan terealisasi sebesar Rp.5.935.222.229,- stau
93,89%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN di
Sekretariat DPRD.
sebesar Rp.809.494.000,- atau 93,64%. Hasilnya adalah jumlah
penyiapan bahan pelaksanaan verifikasi dokumen keuangan dan
terlaksananya jasa administrasi keuangan selama 12 bulan.
laporan keuangan akhir tahun Sekretariat DPRD T.A 2021
tersusunnya laporan bulanan, tiwulanan dan semesteran Sekretariat
DPRD T.A 2021.
laporan prognosisi realisasi anggaran Sekretariat DPRD T.A 2021.
Rp.345.066.000,- atau 90,96%. Hasilnya adalah bimbingan teknis
disiplin pegawai Sekretariat DPRD.
Dinas Beserta Perlengkapannya, Pakaian Khusus Hari-Hari Tertentu dan
Pakaian Olahraga.
c) Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi,
sebesar Rp.564.967.000,- atau 92,55%. Hasilnya adalah fasillitasi 5 kali
keikutsertaan aparatur sekretariar DPRD dalam mengikuti Pendidikan
dan Pelatihan Formal.
sebesar Rp. 502,738,000,- dan terealisasi sebesar Rp.368.599.500,-
atau 73,32%. Hasilnya adalah terlaksananya 6 kali Sosialisasi Peraturan
Perundang-Undangan aparatur sekretariar DPRD.

kegiatan:
jenis peralatan listrik dan Penerangan Bangunan Kantor.
Rp.697.924.570,- atau 91,11%. Hasilnya adalah penagaan 9 jenis
peralatan dan perlangkapan kantor.
atau 97,26%. Hasilnya adalah penagdaan 2 paket peralatan rumah
tangga perkantoran.
99,51%. Hasilnya adalah pengadaan 46 jenis alat tulis kantor.
Rp.602.245.600,- atau 99,13%. Hasilnya adalah jpengadaan 32 jensi
barang cetakan dinas dan cetak 2 jenis plakat.
sebesar Rp.1.260.900.000,- atau 99,97%. Hasilnya adalah pengadaan
Bahan Bacaan berupa 70 media surat kabar/majalah serta pengadaan
buku Perundang-undangan.
96,74%. Hasilnya adalah fasilitasi penyediaan Makanan dan Minuman
untuk keperluan Kunjungan Tamu.
Rp.1.312.548.104,- atau 98,54%. Hasilnya adalah terlaksananya rapat-
rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah serta perjalanan dinas
dalam rangka pendampingan kegiatan DPRD.

pembayaran jasa komuniksi, sumber daya air dan listrik selama 12
bulan.
Rp.100.703.500,- atau 91%. Hasilnya adalah perbaikan dan
pemeliahraan peralatan kantor untuk keperluan 12 bulan.
atau 92,66%. Hasilnya adalah pembayaran honorarium petugas
kebersihan selama 12 bulan.

pembayaran pajak kendaraan dan jasa service pemeliharaan rutin 40
unit kendaraan dinas jabatan.
pembayaran pajak kendaraan dan jasa service pemeliharaan rutin 4
unit kendaraan dinas operasional/lapangan.
atau 90,57%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran jasa service
dan pemelihraan 8 jenis peralatan kerja.
d) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya,
rutin/berkala gedung kantor Sekretariat DPRD.
e) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung
Hasilnya adalah terlaksananya 2 kali pemeliharaan rutin/berkala sarana
dan prasarana gedung kantor.
7) Kegiatan Layanan Keuangan dan Kesejahteraan DPRD, dengan

a) Penyelenggaraan Administrasi Keuangan DPRD, dengan alokasi
Rp.42.804.324.966,- atau 99,69%. Hasilnya adalah pembayaran gaji,
tunjangan jabatan, jaminan Kesehatan, tunjangan transportasi dan
perumahan serta jasa pengabdian 50 anggota DPRD.
b) Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut DPRD, dengan alokasi anggaran
atau 99,84%. Hasilnya adalah pengadaan PDH, PSH dan pakaian
olahraga untuk 50 anggota DPRD.
c) Pelaksanaan Medical Check Up DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
82,45%. Hasilnya adalah terlaksananya Medicall Check Up bagi 50
anggota DPRD.
8) Kegiatan Layanan Administrasi DPRD, dengan rincian sub kegiatan:

a. Penyelenggaraan Administrasi Keanggotaan DPRD, dengan alokasi
Rp.218.818.500,- atau 99,98%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan
administrasi dan ketatausahaan anggota DPRD selama 12 bulan.
b. Fasilitasi Fraksi DPRD, dengan alokasi anggaran sebesar
95,28%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan fraksi DPRD selama 12
bulan.
c. Fasilitasi Rapat Koordinasi dan Konsultasi DPRD, dengan alokasi
Rp.5.975.042.730,- atau 92,50%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan
dalam rangka rapat AKD sebanyak 40 kegiatan dan rapat Paripurna
sebanyak 26 kegiatan.
d. Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga DPRD, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran honorarium jasa kemanan
kantor selama 12 bulan.
3.1.32 Capaian Kinerja Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Perencanaan
Tabel 3.37 Capaian Pelaksaan Unsur Perencanaan

I PROGRAM PERENCANAAN, PENJABARAN KONSISTENSI 100% 100% 100 -

PENGENDALIAN DAN EVALUASI PROGRAM RPJMD KE DALAM
PEMBANGUNAN DAERAH RKPD
1 Penyusunan Perencanaan dan
Pendanaan
1 Analisis Kondisi Daerah, Permasalahan, Jumlah dokumen Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
dan Isu Strategis Pembangunan Daerah Analisis
2 Koordinasi Penelaahan Dokumen Jumlah kegiatan Koordinasi 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Perencanaan Pembangunan Daerah Penelaahan Dokumen
dengan Dokumen Kebijakan Lainnya
3 Pelaksanaan Konsultasi Publik Jumlah kegiatan Konsultasi Publik 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
4 Koordinasi Pelaksanaan Forum Jumlah kegiatan Forum Perangkat 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
SKPD/Lintas SKPD Daerah
5 Pelaksanaan Musrenbang Jumlah kegiatan Musrenbang 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Kabupaten/Kota RKPD
6 Penyiapan Bahan Koordinasi Jumlah dokumen pagu indikatif 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Musrenbang Kecamatan kewilayahan
7 Koordinasi Penyusunan dan Penetapan Jumlah dokumen rancangan RKPD 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Dokumen Perencanaan Pembangunan dan RKPD Perubahan
2 Analisis Data dan Informasi

Pemerintahan Daerah Bidang
Perencanaan Pembangunan
Daerah
1 Analisis Data dan Informasi Jumlah kegiatan penyusunan 5 Dokumen 5 Dokumen 100
Perencanaan Pembangunan Daerah Indikator Makro RPJMD
2 Pembinaan dan Pemanfaatan Data dan Jumlah kegiatan pembinaan dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Informasi Perencanaan Pembangunan Pemanfaatan Data dan Informasi
SKPD Perencanaan Pembangunan SKPD
3 Pengendalian, Evaluasi dan
Pelaporan Bidang Perencanaan
Pembangunan Daerah
1 Koordinasi Pengendalian Perencanaan Jumlah dokumen Pengendalian 1 Dokumen 1 Dokumen 100
dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah Perencanaan dan Pelaksanaan
di Kabupaten/Kota Pembangunan dan SPM
2 Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan Jumlah dokumen evaluasi laporan 5 Dokumen 5 Dokumen 100
Laporan Berkala Pelaksanaan berkala pembangunan daerah
Pembangunan Daerah
II PROGRAM KOORDINASI DAN PENJABARAN KONSISTENSI 100% 100% 100
SINKRONISASI PERENCANAAN PROGRAM RKPD KE DALAM
PEMBANGUNAN DAERAH APBD
4 Koordinasi Perencanaan Bidang
Pemerintahan dan Pembangunan
Manusia
1 Koordinasi Penyusunan Dokumen Jumlah kegiatan koordinasi 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Perencanaan Pembangunan Daerah penyusunan dokumen
Bidang Pemerintahan (RPJPD, RPJMD Perencanaan Pembangunan
dan RKPD) Daerah Bidang Pemerintahan
2 Asistensi Penyusunan Dokumen Jumlah kegiatan asistensi 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Perencanaan Pembangunan Perangkat penyusunan dokumen
Daerah Bidang Pemerintahan Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang
Pemerintahan
3 Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Jumlah kegiatan monitoring dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Penyusunan Dokumen Perencanaan evaluasi penyusunan Dokumen
Pembangunan Perangkat Daerah Perencanaan Pembangunan
Bidang Pemerintahan Perangkat Daerah Bidang
Pemerintahan
Perencanaan Pembangunan Daerah penyusunan Dokumen
Bidang Pembangunan Manusia (RPJPD, Perencanaan Pembangunan
RPJMD dan RKPD) Daerah Bidang Pembangunan
Manusia
Perencanaan Pembangunan Perangkat penyusunan Dokumen
Daerah Bidang Pembangunan Manusia Perencanaan Pembangunan
Pembangunan Manusia
Penyusunan Dokumen Perencanaan evaluasi Penyusunan Dokumen
Bidang Pembangunan Manusia Perangkat Daerah Bidang
Pembangunan Manusia
Perekonomian dan SDA (Sumber
Daya Alam)
Bidang Perekonomian (RPJPD, RPJMD Perencanaan Pembangunan
dan RKPD) Daerah Bidang Perekonomian
Daerah Bidang Perekonomian Perencanaan Pembangunan
Perekonomian
Bidang Perekonomian Perangkat Daerah Bidang
Perekonomian
Bidang SDA (RPJPD, RPJMD dan RKPD) Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang SDA
Daerah Bidang SDA Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang SDA
Penyusunan Dokumen Perencanaan evaluasi Penyusunan Dokumen
Bidang SDA Perangkat Daerah Bidang SDA
Infrastruktur dan Kewilayahan
Bidang Infrastruktur (RPJPD, RPJMD Perencanaan Pembangunan
dan RKPD) Daerah Bidang Infrastruktur
Daerah Bidang Infrastruktur Perencanaan Pembangunan
Infrastruktur
Bidang Infrastruktur Perangkat Daerah Bidang
Infrastruktur
4 Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Jumlah kegiatan koordinasi 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Harmonisasi Perencanaan pelaksanaan sinergitas dan
Pembangunan Daerah Bidang harmonisasi Perencanaan
Infrastruktur Pembangunan Daerah Bidang
Infrastruktur
Bidang Kewilayahan (RPJPD, RPJMD Perencanaan Pembangunan
dan RKPD) Daerah Bidang Kewilayahan
Daerah Bidang Kewilayahan Perencanaan Pembangunan
Kewilayahan
Bidang Kewilayahan Perangkat Daerah Bidang
Kewilayahan
8 Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Jumlah kegiatan koordinasi 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Harmonisasi Perencanaan pelaksanaan sinergitas dan
Pembangunan Daerah Bidang harmonisasi Perencanaan
Kewilayahan Pembangunan Daerah Bidang
Kewilayahan
III PROGRAM PENUNJANG URUSAN NILAI EVALUASI SAKIP B BB
PEMERINTAHAN DAERAH BAPPELITBANGDA
KABUPATEN/KOTA
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah dokumen Perencanaan 3 Dokumen 3 Dokumen 100
Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah dokumen RKA 1 dokumen 1 dokumen 100
RKA-SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah dokumen RKA Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah dokumen DPA 1 dokumen 1 dokumen 100
5 Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Jumlah dokumen DPA Perubahan 1 dokumen 1 dokumen 100
DPA-SKPD
6 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah dokumen Laporan Capaian 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja dan Realisasi
Kinerja SKPD
7 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah dokumen Evaluasi 3 Dokumen 3 Dokumen 100
Perangkat Daerah
Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Bulan Realisasi Gaji dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Tunjangan ASN
2 Pelaksanaan Penatausahaan dan Jumlah dokumen Verifikasi 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD Keuangan
3 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah dokumen keuangan akhir 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD tahun
4 Pengelolaan dan Penyiapan Bahan Jumlah dokumen Tanggapan atas 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Tanggapan Pemeriksaan Hasil Pemeriksaan
5 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah dokumen keuangan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Keuangan semesteran
6 Penyusunan Pelaporan dan Analisis Jumlah dokumen prognosis 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Prognosis Realisasi Anggaran realisasi anggaran
9 Administrasi Barang Milik Daerah
pada Perangkat Daerah
1 Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Jumlah kegiatan koordinasi 4 Kegiatan 4 Kegiatan 100
Barang Milik Daerah SKPD penyusunan kebutuhan barang
milik daerah pada SKPD
2 Penatausahaan Barang Milik Daerah Laporan penatausahaan barang 1 Laporan 1 Laporan 100
pada SKPD milik daerah pada SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah pakaian khusus hari-hari 47 Stel 47 Stel 100
Disiplin Pegawai tertentu
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah pakaian pakaian dinas 23 Stel 23 Stel 100
Atribut Kelengkapannya beserta perlengkapannya
3 Pendataan dan Pengolahan Administrasi Jumlah dokumen pendataan dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Kepegawaian pengelolaan administrasi
kepegawaian
4 Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah kegiatan untuk 3 kegiatan 3 kegiatan 100
Undangan meningkatkan kemampuan teknis
aparatur perencana
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan
kantor
2 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor peralatan untuk kegiatan
perkantoran
3 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
peralatan rumah tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
makanan dan minuman jamuan
tamu dan rapat
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah bulan tersedianya barang 12 Bulan 12 Bulan 100
Penggandaan cetakan dan penggandaan
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah bulan tersedianya bahan 12 Bulan 12 Bulan 100
Peraturan Perundang-undangan bacaan dan peraturan perundang-
undangan
7 Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
makanan dan miniman tamu
8 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Jumlah bulan terlaksananya 12 Bulan 12 Bulan 100
Konsultasi SKPD koordinasi dan konsultasi
PD/instansi pemerintahan diluar
9 Penatausahaan Arsip Dinamis pada Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
SKPD terlaksananya penatausahaan dan
pengelolaan arsip pada SKPD
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah bulan tersedianya jasa 12 Bulan 12 Bulan 100
surat menyurat
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Jumlah bulan tersedianya jasa 12 Bulan 12 Bulan 100
Daya Air dan Listrik telepon dan internet
3 Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Jumlah bulan tersedianya 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor pelayanan kebersihan kantor
Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah bulan terlaksananya 12 Bulan 12 Bulan 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan pemeliharaan berkala kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan dinas/operasional
Dinas Jabatan
2 Pemeliharaan Mebel Jumlah bulan terlaksananya 12 Bulan 12 Bulan 100
pemeliharaan rutin/berkala mebel
3 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah bulan terlaksananya 12 Bulan 12 Bulan 100
Lainnya perbaikan peralatan kerja
4 Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Jumlah bulan terlaksananya 12 Bulan 12 Bulan 100
Prasarana Pendukung Gedung Kantor pemeliharaan rutin/berkala
atau Bangunan Lainnya peralatan kantor
Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Perencanaan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan
Daerah (Bappelitbangda) terdiri dari 3 Program,13 Kegiatan dan 63 Sub Kegiatan,
dengan capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis
capaian target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Perencanaan

Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah
1. PROGRAM PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI
PEMBANGUNAN DAERAH, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyusunan Perencanaan dan Pendanaan, dengan rincian
sub kegiatan:
a) Analisis Kondisi Daerah, Permasalahan, dan Isu Strategis Pembangunan
Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.101.178.500,- dan
tersusunnya laporan kondisi eksisiting strategis pembangunan tahun
2018-2023.
b) Koordinasi Penelaahan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
dengan Dokumen Kebijakan Lainnya, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan laporan hasil penelaahan dokumen
pernecanaan dengan dokumen kebijakan lainnya
c) Pelaksanaan Konsultasi Publik, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi dan pelaksanaan konsultasi public Rencana
Kerja Pemerintah daerah Tahun 2022.
d) Koordinasi Pelaksanaan Forum SKPD/Lintas SKPD, dengan alokasi
Rp.98.300.000,- atau 100%. Hasilnya adalah fasilitasi penyelenggaraan
Forum Perangkat daerah tahun 2021.
e) Pelaksanaan Musrenbang Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
99,79%. Hasilnya adalah Pelaksanaan Pra Musrenbang Kabupaten
Bandung Barat Tahun 2022, Pelaksanaan Musrenbang Kabupaten
Bandung Barat Tahun 2022 dan Penyusunan Dokumentasi 3 video
perencanaan.
f) Koordinasi Penyusunan dan Penetapan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
99,07%. Hasilnya adalah penyusunan RKPD Perubahan Kab. Bandung
Barat T.A 2021 dan RKPD Kab. Bandung Barat T.A 2022
2) Kegiatan Analisis Data dan Informasi Pemerintahan Daerah Bidang

Perencanaan Pembangunan Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a) Analisis Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah,
Dokumen analisis data dan informasi pembangunan: Indeks Gini,
Indeks Kesulitan Geografis, Analisis Data Indikator Makro Ekonomi,
Analisis Data Indikator Makor Sosial, Analisis Dampak Covid-19 thd
Perekonomian, Analisis Aspek Daya Saing Daerah
b) Pembinaan dan Pemanfaatan Data dan Informasi Perencanaan
Pembangunan SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar
98,32%. Hasilnya adalah tersedianya 4 Dokumen pemanfaatan data dan
informasi pembangunan (Profil Pembangunan Daerah KBB tahun 2021,
Data Desa Presisi Desa Cipanageran Kec. Saguling, Data Desa Presisi
Desa Cijambu Kec. Cipongkor, Data Desa Presisi Desa Mandalawangi
Kec. Cipatat) serta pembinaan data dan informasi melalui
penyelenggaraan Forum Satu Data Tahun 2021.
3) Kegiatan Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan Bidang
Perencanaan Pembangunan Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a. Koordinasi Pengendalian Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan
Daerah di Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan dokumen LKPJ Bupati Bandung Barat Akhir
T.A 2020 dan Pengembangan Aplikasi SIMDATA
b. Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan Laporan Berkala Pelaksanaan
Pembangunan Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan 5 Dokumen evaluasi dan pelaporan
(Laporan evaluasi RKPD Sem I dan II T.A 2021, Laporan DAK/Bankeu
Sem I dan II T.A 2021 serta Laporan evaluasi SPM T.A 2021)
2. PROGRAM KOORDINASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN

PEMBANGUNAN DAERAH, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Bidang Pemerintahan dan
Pembangunan Manusia, dengan rincian sub kegiatan:
a) Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Pemerintahan (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan alokasi
Rp.164.223.500,- atau 93,49%. Hasilnya adalah Koordinasi dan
fasilitasi penyusunan dokumen perencanaan (riviu RPJMD 2018-2023,
Perubahan RKPD 2021, RKPD 2022) bidang pemerintahan
b) Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Pemerintahan, dengan alokasi anggaran sebesar
89,22%. Hasilnya adalah fasilitasi asistensi penyusunan dokumen
perencanaan (Renja PD, Perubahan DPA T.A 2021), pendampingan
Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah bidang pemerintahan
c) Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang Pemerintahan,
monitoring Musrenbang kecamatan bidang pemerintahan
d) Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Pembangunan Manusia (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan
Rp.211.565.500,- atau 94,14%. Hasilnya adalah Koordinasi dan fasilitasi
penyusunan dokumen perencanaan (riviu RPJMD 2018-2023, Perubahan
RKPD 2021, RKPD 2022) bidang pembangunan manusia
e) Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Pembangunan Manusia, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah fasilitasi asistensi penyusunan dokumen
Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah bidang pembangunan manusia.
f) Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang Pembangunan
Manusia, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.78.900.000,- dan
terlaksananya monitoring Musrenbang kecamatan bidang pembangunan
manusia
2) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Bidang Perekonomian dan SDA

(Sumber Daya Alam), dengan rincian sub kegiatan:
a. Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Perekonomian (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan alokasi
penyusunan dokumen perencanaan (riviu RPJMD 2018-2023),
Perubahan RKPD 2021, RKPD 2022) bidang perekonomian (3 PD).
b. Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Perekonomian, dengan alokasi anggaran sebesar
Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah bidang perekonomian.
c. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang Perekonomian,
monitoring Musrenbang kecamatan dan penyusunan kajian profil
ekonomi bidang pariwisata.
d. Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang SDA (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah Koordinasi dan fasilitasi penyusunan dokumen
perencanaan (riviu RPJMD 2018-2023), Perubahan RKPD 2021, RKPD
2022) bidang SDA (3 PD).
e. Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang SDA, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.197.640.000,-
fasilitasi asistensi penyusunan dokumen perencanaan (Renja PD,
Perubahan DPA T.A 2021), pendampingan Pelaksanaan Forum
Perangkat Daerah bidang SDA.
f. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang SDA, dengan
Rp.93.124.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya monitoring
Musrenbang kecamatan bidang SDA.
3) Kegiatan Koordinasi Perencanaan Bidang Infrastruktur dan
Kewilayahan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Infrastruktur (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan alokasi
RKPD 2021, RKPD 2022) bidang infrastruktur.
b) Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Infrastruktur, dengan alokasi anggaran sebesar
Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah bidang infrastruktur.
c) Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang Infrastruktur,
monitoring Musrenbang kecamatan bidang inftrastruktur.
d) Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur, dengan alokasi anggaran
98,35%. Hasilnya adalah Koordinasi dan fasilitasi penyusunan dokumen
perencanaan (riviu RPJMD 2018-2023, Perubahan RKPD 2021, RKPD
2022) bidang kewilayahan.
e) Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Kewilayahan (RPJPD, RPJMD dan RKPD), dengan alokasi
RKPD 2021, RKPD 2022) bidang kewilayahan.
f) Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Kewilayahan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah fasilitasi asistensi penyusunan dokumen perencanaan
(Renja PD, Perubahan DPA T.A 2021), pendampingan Pelaksanaan
Forum Perangkat Daerah bidang kewilayahan.
g) Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen
Perencanaan Pembangunan Perangkat Daerah Bidang Kewilayahan
monitoring Musrenbang kecamatan bidang kewilayahan.
h) Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Kewilayahan dengan alokasi anggaran
98,69%. Hasilnya adalah sosialisasi PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Penataan Ruang dan sosialisasi Permendagri Nomor 14
Tahun 2021 tentang Penyusunan Basis Data Perencanaan Tata ruang
Provinsi/Kabupaten.

Renja tahun 2022, Renja Perubahan tahun 2021 dan reviu Renstra tahun
2018-2023.
Bappelitbangada Tahun 2022.
perubahan RKA Bappelitbangada Tahun 2021.
99,98%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) Bappelitbangada Tahun 2022.
Rp.19.734.700,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Perubahan
Dokumen Pelaksanaan Anggaran Bappelitbangada Tahun 2021.
99,91%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen LAKIP, LPPD, LKPJ dan
Laporan Pelaksanaan Pembangunan.
Hasilnya adalah terlaksananya evaluasi Kinerja Bappelitbangda tahun
2021.

sub kegiatan:
95,98%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN selama
12 Bulan.
sebesar Rp.39.775.000,- atau 99,95%. Hasilnya adalah fasilitasi layanan
Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi realisasi Keuangan
dokumen laporan keuangan akhir tahun.
d) Pengelolaan dan Penyiapan Bahan Tanggapan Pemeriksaan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.28.155.000 ,- dan terealisasi sebesar
Rp.28.039.900,- atau 99,59%. Hasilnya adalah pengelolaan dan
penyiapan bahan tanggapan pemeriksaan laporan keuangan tahun
2021.
dan terealisasi sebesar Rp .114.499.000,- atau 99,26%. Hasilnya adalah
tersusunnya laporan keuangan semester I dan II TA 2021
laporan prognosis realisasi anggaran Tahun 2021.

a) Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Daerah SKPD, dengan
Rp.73.425.000,- atau 99,90%. Hasilnya adalah tersusunnya kebutuhan
perencanaan barang di Bappelitbangda
b) Penatausahaan Barang Milik Daerah pada SKPD dengan alokasi
Rp.82.000.000,- atau 99,97%. Hasilnya adalah penyusunan laporan
penatausahaan BMD di bappelitbangda.
Rp.36.600.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah pengadaan 47 stel Pakaian
untuk hari-hari tertentu.
Rp.60.835.000,- atau 96,18%. Hasilnya adalah pengadaan 23 stel PDH.
c) Pendataan dan Pengolahan Administrasi Kepegawaian dengan alokasi
penyusunan laporan dan fasilitasi pengelolaan administrasi kepegawaian
di Bappelitbangda selama 12 bulan.
98,88 %. Hasilnya adalah terlaksananya 3 kali sosialisasi peraturan
perundang-undangan yang baru terkait perencanaan dan kelitbangan.

kegiatan:
sebesar Rp.38.537.500,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan alat
listrik dan alat penerangan.
Rp.542.627.870,- atau 99,91 %. Hasilnya adalah pengadaan peralatan
dan perlengkapan kantor.
c) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengadaan barang dan bahan pembersih dalam rangka
pemeliharaan kebersihan kantor.
98,27%. Hasilnya adalah pengadaan ATK dan penyediaan makan dan
minum untuk keperluan rapat internal dinas
e) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah pengadaan barang cetakan dinas dan
penggandaan berkas.
f) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan, dengan
Rp.698.803.000,- atau 99,75 %. Hasilnya adalah penyediaan bahan
bacaan berupa langgan surat kabar dan media advertorial serta
pengadaan buku Perpu.
Hasilnya adalah fasilitasi penerimaan kunjungan tamu yang selama 12
bulan.
h) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan alokasi
rangka koordinasi dan konsultasi penyelenggaraan urusan perencanaan
dan kelitbangan.
i) Penatausahaan Arsip Dinamis pada SKPD, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah pengelolaan arsip selama 12 bulan.

a) Penyediaan Jasa Surat Menyurat dengan, alokasi anggaran sebesar
Rp.1.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp,0,- atau 0%. Kegiatan ini
dialokasikan untuk pembelian materai dan tidak terealisasi karena telah
dianggarkan di kegiatan lain.
Rp.27.111.628,- atau 72,59%. Hasilnya adalah penyediaan Jasa
Komunikasi untuk keperluan selama 12 bulan.
c) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor dengan alokasi anggaran
99,84%. Hasilnya adalah pembayaran honorarium 2 orang petugas
kemanan.

kendaraan dan pemeliharaan rutin kendaraan dinas selama 12 Bulan
b) Pemeliharaan Mebel, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.5.484.000,-
terlaksananya jasa servie mebel.
95,87%. Hasilnya adalah terlaksananya jasa servise dalam rangka
pemeliharaan peralatan kantor.
d) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung
71,89%. Hasilnya adalah terlaksananya perbaikan dan pemeliharaan
Gedung kantor Bappelitangda.
3.1.33 Capaian Kinerja Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Keuangan
Tabel 3.38 Capaian Pelaksaan Unsur Keuangan yang dilaksanakan oleh Badan Keuangan dan Aset Daerah
PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/S MENGATASI
KEGIATAN UB KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PENGELOLAAN Persentase dokumen 100% 100% 100
KEUANGAN DAERAH pengelolaan keuangan
daerah yang disusun
sesuai standar dan
peraturan yang berlaku
1 Koordinasi dan Penyusunan
Rencana Anggaran Daerah
1 Koordinasi dan Penyusunan KUA Jumlah Dokumen Prioritas 1 Dokumen 1 Dokumen 100
dan PPAS dan Plafon Anggaran
Sementara
2 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Prioritas 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan KUA dan Perubahan dan Plafon Anggaran
PPAS Sementara
3 Koordinasi, Penyusunan dan Jumlah RKA PD yang 48 PD 48 PD 100
Verifikasi RKA SKPD terverifikasi
4 Koordinasi, Penyusunan dan Jumlah Perubahan RKA PD 48 PD 48 PD 100
Verifikasi Perubahan RKA SKPD yang terverifikasi
5 Koordinasi, Penyusunan dan Jumlah DPA PD yang 48 PD 48 PD 100

Verifikasi DPA SKPD terverifikasi
6 Koordinasi, Penyusunan dan Jumlah Perubahan DPA PD 48 PD 48 PD 100
Verifikasi Perubahan DPA SKPD yang treverifikasi
7 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah dokumen 2 Dokumen 2 Dokumen 100

peraturan daerah tentang APBD peraturan daerah tentang
dan Peraturan Kepala Daerah APBD dan dokumen
tentang penjabaran APBD Peraturan KDH tentang
penjabaran APBD
8 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah dokumen peraturan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
peraturan daerah tentang daerah tentang Perubahan
Perubahan APBD dan Peraturan APBD dan peraturan KDH
Kepala Daerah tentang tentang penjabaran
penjabaran Perubahan APBD Perubahan APBD
9 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah dokumen Standar 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Regulasi Serta Kebijakan Bidang Biaya Daerah
Anggaran
10 Koordinasi Perencanaan Anggaran Jumlah dokumen Rencana 1 Dokumen 1 Dokumen 100
pendapatan Anggaran Pendapatan
Daerah
11 Koordinasi Perencanaan Anggaran Jumlah dokumen Rencana 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Belanja Daerah Anggaran Belanja Daerah
2 Koordinasi dan Pengelolaan
Perbendaharaan Daerah
1 Koordinasi dan Pengelolaan Kas Jumlah pelaksanaan 100 buku 100 buku 100
Daerah koordinasi dan pengelolaan
Kas Daerah
3 Penyiapan, Pelaksanaan Jumlah dokumen 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pengendalian dan Penerbitan pengendalian dan
Anggaran Kas dan SPD penerbitan anggaran kas
dan SP2D
5 Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Jumlah pelaksanaan 7 kegiatan 7 kegiatan 100
Sinkronisasi, Supervisi, Monitoring pengelolaan dana transfer
dan Evaluasi Pengelolaan Dana
Perimbangan dan Dana Transfer
Lainnya
6 Koordinasi, Pelaksanaan Jumlah Koordinasi, 1 kegiatan 1 kegiatan 100

Kerjasama dan Pemantauan Pelaksanaan Kerjasama dan
Transaksi Non Tunai dengan Pemantauan Transaksi Non
Lembaga Keuangan Bank dan Tunai dengan Lembaga
Lembaga Keuangan Bukan Bank Keuangan Bank dan
Lembaga Keuangan Bukan
Bank
7 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah kegiatan 1 dokumen 1 dokumen 100
Laporan Realisasi Penerimaan dan pengelolaan data dan arsip
Pengeluaran Kas Daerah,Laporan perbendaharaan/Terlaksana
Aliran Kas dan Pelaksanaan nya penataan dan
Pemungutan/Pemotongan dan pengendalian administrasi
Penyetoran Perhitungan Fihak perbendaharaan
Ketiga (PFK)
8 Koordinasi Pelaksanaan Piutang Jumlah kegiatan Koordinasi 2 kegiatan 2 kegiatan 100
dan Utang Daerah yang Timbul Pelaksanaan Piutang dan
Akibat Pengelolaan Kas, Utang Daerah yang Timbul
Pelaksanaan Analisis Pembiayaan Akibat Pengelolaan Kas,
dan Penempatan Uang Daerah Pelaksanaan Analisis
sebagai Optimalisasi Kas Pembiayaan dan
Penempatan Uang Daerah
sebagai Optimalisasi Kas
9 Rekonsiliasi Data Penerimaan dan Jumlah pengelolaan 12 bulan 12 bulan 100
Pengeluaran Kas serta administrasi kas daerah
Pemungutan dan Pemotongan
Atas SP2D dengan instansi terkait
10 Penyusunan Petunjuk Teknis Jumlah dokumen 12 bulan 12 bulan 100
Administrasi Keuangan yang peraturan/keputusan
Berkaitan dengan Penerimaan dan kepala daerah tentang
Pengeluaran Kas serta pengelolaan keuangan dan
Penatausahaan dan perbendaharaan,
Pertanggungjawaban Sub terwujudnya
Kegiatan penatausahaan administrasi
perbendaharaan
11 Pembinaan Penatausahaan Jumlah pelaksanaan 1 Sosialisasi 1 Sosialisasi 100

Keuangan Pemerintah sosialisasi pengelolaan
Kabupaten/Kota keuangan/perbendaharaan
3 Koordinasi dan Pelaksanaan
Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Daerah
1 Rekonsiliasi dan Verifikasi Aset, Jumlah dokumen 12 Dokumen 12 dokumen 100
Kewajiban, Ekuitas, Pendapatan, rekonsiliasi penerimaan dan
Belanja, Pembiayaan, belanja daerah
Pendapatan-LO dan Beban
2 Konsolidasi Laporan Keuangan Jumlah dokumen Laporan 2 Dokumen 2 Dokumen 100

SKPD, BLUD dan Laporan Keuangan SKPD, BLUD dan
Keuangan Pemerintah Daerah Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah
3 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah peraturan daerah 60 buku 60 buku 100
Rancangan Peraturan Daerah tentang
tentang Pertanggungjawaban pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD Provinsi dan pelaksanaan APBD dan
Rancangan Peraturan Kepala Tersusunnya peraturan
Daerah tentang Penjabaran KDH tentang penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan pertanggungjawaban
APBD Kabupaten/Kota pelaksanaan APBD
4 Penyusunan Kebijakan dan Jumlah dokumen kebijakan 12 bulan 12 bulan 100
Panduan Teknis Operasional akuntansi dan Sistem
Penyelenggaraan Akuntansi Akuntansi Pemerintah
Pemerintah Daerah daerah
5 Penyusunan Sistem dan Prosedur Jumlah dokumen Sistem 12 bulan 12 bulan 100
Akuntansi dan Pelaporan dan Prosedur Akuntansi
Keuangan Pemerintah Daerah dan Pelaporan Keuangan
Pemerintah Daerah
4 Penunjang Urusan
Kewenangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
1 Analisis Perencanaan dan Jumlah Pelaksanaan 12 bulan 12 bulan 100
Pelaksanaan Pembayaran Cicilan Pembayaran Cicilan Pokok
Pokok dan Bunga Pinjaman dan Bunga Pinjaman
Pemerintah Daerah Pemerintah Daerah
2 Analisis Perencanaan dan Terlaksananya Analisis 3 kegiatan 3 kegiatan 100
Penyaluran Bantuan Keuangan Perencanaan dan
(dana transfer) Penyaluran Bantuan
Keuangan
3 Pengelolaan Dana Darurat dan Terlaksananya Pengelolaan 4 perangkat 2 perangkat 50
Mendesak (BTT) Dana Darurat dan daerah daerah
Mendesak
4 Pengelolaan Dana Bagi Hasil Terlaksananya Pengelolaan 165 Desa 165 Desa
Kabupaten/Kota Dana Bagi Hasil 100
Kabupaten/Kota
5 Pengelolaan Data dan
Implementasi Sistem
Informasi Pemerintah Daerah
Lingkup Keuangan Daerah
1 Implementasi dan Pemeliharaan Jumlah Implementasi dan 12 bulan 12 bulan 100
Sistem Informasi Pemerintah Pemeliharaan Sistem
Daerah Bidang Keuangan Daerah Informasi Pemerintah
Daerah Bidang Keuangan
Daerah
2 Pembinaan Sistem Informasi Jumlah Pembinaan Sistem 3 Sosialisasi 3 Sosialisasi 100
Pemerintah Daerah Bidang Informasi Pemerintah
Keuangan Daerah Pemerintah Daerah Bidang Keuangan
Kabupaten/Kota Daerah Pemerintah
Kabupaten/Kota
II PROGRAM PENGELOLAAN Persentase Barang Milik 75% 77% 103
BARANG MILIK DAERAH Daerah yang
terinventarisir
6 Pengelolaan Barang Milik

Daerah
1 Penyusunan Standar Harga Jumlah Dokumen Standar 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Harga
2 Penyusunan Perencanaan Jumlah Dokumen RKBMD 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Kebutuhan Barang Milik Daerah
3 Penyusunan Kebijakan Jumlah Peraturan terkait 1 Dokumen 1 dokumen 100

Pengelolaan Barang Milik Daerah BMD
4 Penatausahaan Barang Milik Jumlah Koordinasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Daerah Sosialisasi Penatausahaan
BMD
5 Inventarisasi Barang Milik Daerah Jumlah KIB dan PD yang 12 bulan 12 bulan 100
diinventarisasi
6 Pengamanan Barang Milik Daerah Jumlah Bidang Tanah yang 596 unit 550 92.28
diamankan
7 Penilaian Barang Milik Daerah Jumlah Penilaian BMD 1 laporan 1laporan 100
8 Pengawasan dan Pengendalian Jumlah KIB dan PD yang 2 dokumen 1 dokumen 50
Pengelolaan Barang Milik Daerah diinventarisasi
9 Optimalisasi Penggunaan, Jumlah Rakor Penggunaan, 2 dokumen 2 dokumen 100
Pemanfaatan, Pemindahtanganan, Pemanfaatan,
Pemusnahan, dan Penghapusan Pemindahtanganan,
Barang Milik Daerah Pemusnahan, dan
Penghapusan BMD
10 Rekonsiliasi dalam rangka Jumlah Rekonsisilasi 12 Dokumen 12 Dokumen 100
Penyusunan Laporan Barang Milik Pencatatan BMD
Daerah
11 Penyusunan Laporan Barang Milik Jumlah Dokumen Laporan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Daerah BMD
12 Pembinaan Pengelolaan Barang Jumlah pelaksanaan Bimtek 4 Kegiatan 4 Kegiatan 100
Milik Daerah Pemerintah / Sosialisasi ttg Pembinaan
Kabupaten/Kota Pengelolaan BMD
III PROGRAM PENUNJANG Nilai SAKIP BKAD BB B
URUSAN PEMERINTAHAN
Perangkat Daerah
1 Penyusunan Dokumen Jumlah dokumen 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Perencanaan Perangkat Daerah perencanaan perangkat
daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah dokumen RKA- 1 Dokumen 1 Dokumen 100
3 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah dokumen DPA - 1 Dokumen 1 Dokumen 100
SKPD SKPD
Perubahan DPA-SKPD Perubahan DPA-SKPD
Laporan Capaian Kinerja dan penyusunan laporan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD capaian kinerja dan Ihktisar
Realisasi Kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah pembayaran gaji 12 bulan 12 bulan 100
ASN dan tunjangan ASN
2 Pelaksanaan Penatausahaan dan Jumlah penatausahaan 12 bulan 12 bulan 100
Pengujian/Verifikasi Keuangan dan pengujian/verifikasi
SKPD keuangan SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah laporan keuangan, 2 laporan 2 laporan 100
Laporan Keuangan laporan realisasi fisik dan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran non fisik (bulanan,
SKPD triwulanan dan semesteran
Daerah
1 Penatausahaan Barang Milik Jumlah dokumen laporan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Daerah pada SKPD barang milik SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Jumlah pakaian, Seragam 2 jenis 2 jenis 100

Prasarana Disiplin Pegawai KORPRI, pakaian OR dan
batik
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah pakaian dinas 1 jenis 1 jenis 100
Atribut Kelengkapannya beserta atribut
kelengkapannya
3 Bimbingan Teknis Implementasi Jumlah peserta Bimbingan 2 kegiatan 2 kegiatan 50
Peraturan PerundangUndangan Teknis Implementasi
Peraturan Perundang-
Undangan
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah komponen instalasi 2 Jenis 2 Jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan listrik/penerangan
Kantor bangunan kantor
2 Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 3 Jenis 3 Jenis 100
3 Penyediaan Peralatan Rumah Jumlah Peralatan Rumah 23 Jenis 23 Jenis 100
Tangga Tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor tersedianta logistic kantor 12 bulan 12 bulan 100
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah barang cetakan 14 Jenis 14 Jenis 100
Penggandaan dan penggandaan
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bahan Bacaan 12 Bulan 12 Bulan 100
Peraturan Perundang-undangan dan Peraturan
Perundang-undangan
7 Penyelenggaraan Rapat Jumlah Penyelenggaraan 12 Bulan 12 Bulan 100
Koordinasi dan Konsultasi SKPD Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD selama
8 Dukungan Pelaksanaan Sistem Jumlah SPBE pada SKPD 12 Bulan 0 0 Tidak terealiasi
Pemerintahan Berbasis Elektronik karena sudah
pada SKPD menggunakan
SIPD
1 Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah penyediaan jasa 12 bulan 12 bulan 100
dan surat menyurat
2 Penyediaan jasa komunikasi, Jumlah penyediaan jasa 12 bulan 12 bulan 100
sumber daya air dan listrik komunikasi, sumber daya
air dan listrik
3 Penyediaan jasa pelayanan umum Jumlah penyediaan jasa 12 bulan 12 bulan 100
kantor keamanan dan kebersihan
kantor
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan jasa pemeliharaan, Jumlah sarana dan 66 unit 66 unit 100
biaya pemeliharaan dan pajak prasarana kendaraan
kendaraan dinas perorangan atau perorangan/kendaraan
kendaraan dinas jabatan dinas jabatan yang
terpelihara
2 Pemeliharaan peralatan dan Jumlah peralatan kantor 5 Jenis 5 Jenis 100
mesin lainnya dan mesin lainnya yang
terpelihara
3 Pemeliharaan/rehabilitasi gedung Jumlah 15 Ruangan 0 - tidak terealisasi
kantor dan bangunan lainnya Pemeliharaan/Rehabilitasi karena dengan
Gedung Kantor dan adanya
Bangunan Lainnya nomenklatur baru
bahwa bidang
pendapatan
menjadi Perangkat
Daerah
Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Keuangan pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Badan Keuangan dan Asset Daerah terdiri dari 3 Program, 13
Kegiatan dan 71 Sub Kegiatan serta Badan Pendapatan Daerah terdiri dari 2
Program, 8 Kegiatan dan 40 Sub Kegiatan dengan capaian kinerja keluaran program,
kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Keuangan dan
Asset Daerah
1. PROGRAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Koordinasi dan Penyusunan Rencana Anggaran Daerah,
a) Koordinasi dan Penyusunan KUA dan PPAS, dengan alokasi anggaran
atau 99,72%. Hasilnya adalah tersusunnya dokumen Kebijakan Umum
Anggaran tahun anggaran 2022 sebanyak 104 Buku dengan Nota
Kesepakatan tanggal 23 Agustus 2021 Nomor 910/MOU.03-Keu/2021
910/MOU.01-PUU/DPRD/2021, tersusunnya dokumen Prioritas dan
Plafon Anggaran Sementara tahun anggaran 2022 sebanyak 100 buku
dengan Nota Kesepakatan tanggal 23 Agustus 2021 Nomor
910/MOU.04-Keu/2021 910/MOU.02-PUU/DPRD/2021, Honorarium Tim
Anggaran Pemerintah Daerah dalam rangka penyusunan dokumen
Kebijakan Umum Anggaran tahun anggaran 2022 dan Honorarium Tim
Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara tahun anggaran 2022.
b) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan KUA dan Perubahan PPAS,
dokumen Perubahan Kebijakan Umum Anggaran tahun anggaran 2021
sebanyak 104 Buku dengan Nota Kesepakatan tanggal 15 September
2021 Nomor 910/MOU.05-Keu/2021 910/MOU.03/DPRD/2021,
tersusunnya dokumen Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran
Sementara tahun anggaran 2021 sebanyak 80 buku dengan Nota
Kesepakatan tanggal 15 September 2021 Nomor 910/MOU.06-
Keu/2021 910/MOU.04/DPRD/2021, Honorarium Tim Anggaran
Pemerintah Daerah dalam rangka penyusunan dokumen Perubahan
Kebijakan Umum Anggaran tahun anggaran 2021 dan Honorarium Tim
Perubahan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara tahun anggaran
2022.
c) Koordinasi, Penyusunan dan Verifikasi RKA-SKPD, dengan alokasi
Rp.81.148.634,- atau 94,66%. Hasilnya adalah honorarium tim
anggaran pemerintah daerah dalam rangka verifikasi dokumen RKA-
SKPD tahun anggaran 2022 dan terlaksananya verifikasi dokumen
RKA-SKPD tahun anggaran 2022 dengan pengesahan RKA tanggal 12
November 2021.
d) Koordinasi, Penyusunan dan Verifikasi Perubahan RKA-SKPD, dengan
Rp.227.215.201,- atau 99,90%. Hasilnya adalah honorarium tim
anggaran pemerintah daerah dalam rangka verifikasi dokumen
perubahan RKA-SKPD parsial 1 tahun anggaran 2021, honorarium tim
perubahan RKA-SKPD parsial 2 tahun anggaran 2021, honorarium tim
perubahan RKA-SKPD tahun anggaran 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan RKA-SKPD parsial 1 tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan RKA tanggal 22 Februari 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan RKA-SKPD parsial 2 tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan RKA tanggal 15 Juli 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan RKA-SKPD tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan RKA tanggal 17 September 2021.
e) Koordinasi, Penyusunan dan Verifikasi DPA-SKPD, dengan alokasi
Rp.139.091.534,- atau 99,07%. Hasilnya adalah verifikasi dokumen
DPA-SKPD tahun anggaran 2022 dengan pengesahan DPA tanggal 7
Januari 2022 dan honorarium tim anggaran pemerintah daerah dalam
rangka verifikasi dokumen DPA-SKPD tahun anggaran 2022.
f) Koordinasi, Penyusunan dan Verifikasi Perubahan DPA-SKPD, dengan
Rp.221.490.501,- tau 99,99%. Hasilnya adalah honorarium tim
perubahan DPA-SKPD parsial 1 tahun anggaran 2021, honorarium tim
perubahan DPA-SKPD parsial 2 tahun anggaran 2021, honorarium tim
perubahan DPA-SKPD tahun anggaran 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan DPA-SKPD parsial 1 tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan DPA tanggal 12 Maret 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan DPA-SKPD parsial 2 tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan DPA tanggal 28 Juli 2021, terlaksananya verifikasi
dokumen perubahan DPA-SKPD tahun anggaran 2021 dengan
pengesahan DPPA tanggal 3 November 2021.
g) Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah tentang APBD dan
Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD, dengan alokasi
Rp.655.938.854,- atau 97,94%. Hasilnya adalah tersusunnya Peraturan
Daerah Kabupaten Bandung Barat Nomor 5 Tahun 2021 tentang APBD
tahun anggaran 2022 Tanggal 30 Desember 2021 sebanyak 100 buku,
tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Barat Nomor 63 tahun 2021
tentang Penjabaran APBD tahun anggaran 2022 Tanggal 30 Desember
2021 sebanyak 110 buku, tersusunnya Buku Nota Keuangan Tentang
Rancangan APBD Kabupaten Bandung Barat tahun Anggaran 2022
sebanyak 100 buku, tersusunnya Buku Pengantar Nota Keuangan
Tentang Rancangan APBD Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran
2022 sebanyak 106 buku, honorarium tim anggaran pemerintah daerah
dalam rangka penyusunan Peraturan Daerah tentang APBD dan
Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD Tahun anggaran
2022.
h) Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD
dan Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Perubahan APBD,
Peraturan Bupati Nomor 13 Tahun 2021 Tentang Penjabaran
Perubahan APBD Parsial I Tahun Anggaran 2021 Tanggal 9 Maret 2021
sebanyak 50 Buku, tersusunnya Peraturan Bupati Bandung Barat
Nomor 17 Tahun 2021 Tentang Penjabaran Perubahan APBD Parsial II
Tahun Anggaran 2021 Tanggal 27 Juli 2021 sebanyak 50 Buku,
tersusunnya Peraturan Kepala Daerah Kabupaten Bandung Barat
Nomor 3 Tahun 2021 Tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021
Tanggal 29 Oktober 2021 sebanyak 100 buku, tersusunnya Peraturan
Bupati Nomor 48 Tahun 2021 Tentang Penjabaran APBD Perubahan
Tahun Anggaran 2021 Tanggal 29 Oktober 2021 sebanyak 100 buku,
tersusunnya Nota Keuangan Tentang Rancangan Perubahan APBD
kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2021 sebanyak 100 buku,
tersusunnya Pengantar Nota Keuangan Tentang Rancangan Perubahan
APBD kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2021 sebanyak 100
buku, honorarium tim anggaran pemerintah daerah dalam rangka
penyusunan Perbup Penjabaran Perubahan APBD Parsial I tahun 2021,
honorarium tim anggaran pemerintah daerah dalam rangka
penyusunan Perbup Penjabaran Perubahan APBD Parsial II tahun 2021,
honorarium tim anggaran pemerintah daerah dalam rangka
penyusunan Perda Perubahan APBD tahun anggaran 2021, honorarium
tim anggaran pemerintah daerah dalam rangka penyusunan Perbup
Penjabaran Perubahan APBD tahun anggaran.
i) Koordinasi dan Penyusunan Regulasi serta Kebijakan Bidang Anggaran
sosialisasi pengelolaan keuangan daerah pada tanggal 8 – 9 November
2021 jumlah peserta sebanyak 56 orang dan tersusunnya Buku Standar
Biaya Umum tahun Anggaran 2022 berdasarkan Peraturan Bupati
tanggal 18 nomor 2021 sebanyak 50 buku.
j) Koordinasi Perencanaan Anggaran Pendapatan dengan alokasi
perencanaan pendapatan SKPD.
k) Koordinasi Perencanaan Anggaran Belanja Daerah dengan alokasi
Rp39.237.000,- atau 93,84%. Hasilnya adalah kordinasi terkait Bantuan
Gubernur dan Evaluasi Anggaran Belanja pendapatan Daerah,
tersusunnya laporan dana bagi hasil dan verifikasi rencana belanja
pegawai dan tunjangan semua SKPD.
2) Kegiatan Koordinasi dan Pengelolaan Perbendaharaan Daerah,

a) Koordinasi dan Pengelolaan Kas Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 71,01%. Hasilnya adalah terlaksananya Rapat kordinasi dalam
rangka bantuan keuangan untuk seluruh perangkat daerah di
Kabupaten Bandung Barat dan cetak buku Permendagri no 77 tahun
2020 sebanyak 100 buku.
b) Penyiapan, Pelaksanaan Pengendalian dan Penerbitan Anggaran Kas
dan SPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.36,223,000,- dan
Rapat kordinasi entry SPD perubahan kepada Aplikasi SIPKD bagi
seluruh perangkat daerah di Kab Bandung Barat yang dilaksanakan di
Ruangan entry BKAD.
c) Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Sinkronisasi, Supervisi, Monitoring dan
Evaluasi Pengelolaan Dana Perimbangan dan Dana Transfer Lainnya,
Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Sinkronisasi, Supervisi, Monitoring dan
Evaluasi Pengelolaan Dana Perimbangan dan Dana Transfer T.A 2021.
d) Koordinasi, Pelaksanaan Kerjasama dan Pemantauan Transaksi Non
Tunai dengan Lembaga Keuangan Bank dan Lembaga Keuangan Bukan
Bank, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.67,356,100,- dan terealisasi
Pengelolaan BLUD dan PKM kepada 90 orang operator dan bendahara
BLUD dan PKM.
e) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Realisasi Penerimaan dan
Pengeluaran Kas Daerah, Laporan Aliran Kas, dan Pelaksanaan
Pemungutan/Pemotongan dan Penyetoran Perhitungan Fihak Ketiga
(PFK), dengan alokasi anggaran sebesar Rp.141,173,600,- dan
Penyusunan Laporan Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas
Daerah T.A 2021.
f) Koordinasi Pelaksanaan Piutang dan Utang Daerah yang Timbul Akibat
Pengelolaan Kas, Pelaksanaan Analisis Pembiayaan dan Penempatan
Uang Daerah sebagai Optimalisasi Kas, dengan alokasi anggaran
97,98%. Hasilnya adalah rapat kordinasi persiapan dan sidang majelis
TP-TGR.
g) Rekonsiliasi Data Penerimaan dan Pengeluaran Kas serta Pemungutan
dan Pemotongan Atas SP2D dengan Instansi Terkait, dengan alokasi
Rp.468.751.308,- atau 92,78%. Hasilnya adalah Rekonsiliasi
Pengeluaran Kas dengan Kasubag Keuangan, Bendahara Penerimaan,
bendahara Pengeluaran, Operator BLUD dan JKN; Rekonsiliasi data
Penerimaan dan Pengeluaran Kas (SIPD) dengan Kasubag Perencanaan
dan Operator OPD se Kab. Bandung Barat dan penyusunan Sistem
Informasi Pelayanan Perbendaharaan/ SIPP).
h) Penyusunan Petunjuk Teknis Administrasi Keuangan yang Berkaitan
dengan Penerimaan dan Pengeluaran Kas serta Penatausahaan dan
Pertanggungjawaban Sub Kegiatan, dengan alokasi anggaran sebesar
93,41%. Hasilnya adalah sewa Gudang Arsip Keuangan di Blok Bantar
Gedang desa Mekarsari Kec. Ngamprah dan pemeliharaan Teknologi
Informasi (Siperdi).
i) Pembinaan Penatausahaan Keuangan Pemerintah Kabupaten/Kota
Permendagri 77/ Tahun 2020 kepada 103 Pejabat Penatausahaan
Keuangan (PPK dan Bendahara Pengeluaran Perangkat Daerah.
3) Kegiatan Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi dan Pelaporan

Keuangan Daerah, dengan rincian sub kegiatan:
a. Rekonsiliasi dan Verifikasi Aset, Kewajiban, Ekuitas, Pendapatan,
Belanja, Pembiayaan, Pendapatan-LO dan Beban dengan alokasi
Rp.446.134.103,- atau 99,14%. Hasilnya adalah Rekonsiliasi
Penyusunan Laporan Keuangan dengan Bendahara Pengeluaran,
Bendahara Penerimaan, Bendahara barang, Operator BLUD RSUD dan
BLUD Puskesmas; Rekonsiliasi Laporan Keuangan PD dengan Kasubag
Keuangan, Bendahara Penerimaan, Bendahara Pengeluaran OPD se
Kab. Bandung Barat; Rekonsiliasi Laporan Keuangan OPD dengan
Kasubag Keuangan, Bendahara Barang OPD se Kab. Bandung Barat;
Rekonsiliasi Laporan Keuangan OPD dengan Kasubag Keuangan,
Bendahara Penerimaan, Bendahara Pengeluaran OPD se Kab. Bandung
Barat dan penyusunan Laporan Persediaan Tahun 2021.
b. Konsolidasi Laporan Keuangan SKPD, BLUD dan Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah dengan alokasi anggaran sebesar Rp.199,991,036,-
Konsolidasi penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah dan
BLUD.
c. Koordinasi dan Penyusunan Rancangan Peraturan Daerah tentang
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Provinsi dan Rancangan
Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
96,91%. Hasilnya adalah penyediaan media informasi hukum berupa
cetak Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sebanyak 60
Buku dan pengentrian saldo awal neraca keuangan Kab Bandung Barat.
d. Penyusunan Kebijakan dan Panduan Teknis Operasional
Penyelenggaraan Akuntansi Pemerintah Daerah, dengan alokasi
Rp.58.993.651,- atau 90,76%. Hasilnya adalah operasional layanan
peyelenggaraan akuntansi T.A 2021.
e. Penyusunan Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.64,999,934,-
operasional layanan sistem dan prosedur peyelenggaraan akuntansi T.A
2021.
4) Kegiatan Penunjang Urusan Kewenangan Pengelolaan Keuangan

a) Analisis Perencanaan dan Pelaksanaan Pembayaran Cicilan Pokok dan
Bunga Pinjaman Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.723,711,200,- dan terealisasi sebesar Rp.723.711.188,- atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksannya pembayaran bunga cicilan kepada pihak
ke 3.
b) Analisis Perencanaan dan Penyaluran Bantuan Keuangan, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.398,063,637,156,- dan terealisasi sebesar
Rp.136.950.020.683,-aAtau 34,40%. Hasilnya adalah terlaksananya
pengelolaan 165 CPCL dana desa, 165 alokasi dana desa dan 264
bantuan keuangan khusus.
c) Pengelolaan Dana Darurat dan Mendesak, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.18,238,049,323,- dan terealisasi sebesar
Rp.9.304.225.910,- atau 51,02%. Hasilnya adalah layanan
pendistribusian dana darurat atau BTT kepada 4 Perangkat Daerah
(BPBD, DISHUB, DINKES, SATPOL)
d) Pengelolaan Dana Bagi Hasil Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.45,360,117,223,- dan terealisasi sebesar
pendistribusian bagi hasil pajak dan retribusi kepada 165 desa.
5) Kegiatan Pengelolaan Data dan Implementasi Sistem Informasi

Pemerintah Daerah Lingkup Keuangan Daerah, dengan rincian sub
kegiatan:
a. Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang Perekonomian, dengan alokasi anggaran sebesar
99,95%. Hasilnya adalah Jasa Tenaga Ahli Implementasi dan
Pemeliharaan Sistem Informasi Pemerintah Daerah Bidang Keuangan
Daerah selama 12 (dua belas) Bulan.
b. Pembinaan Sistem Informasi Pemerintah Daerah Bidang Keuangan
Daerah Pemerintah Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar
99,82%. Hasilnya adalah Bimbingan teknis berupa Pelatihan Aplikasi
SIPKD bagi 90 bagi Bendahara dan Operator PD se - Kab. Bandung
Barat; pelatihan Aplikasi SIPD bagi aparatur Bidang Perbendaharaan,
Akuntansi dan Pelaporan rapat perekaman Transaksi Penatausahaan ke
Aplikasi SIPD, Rapat Entry saldo Awal, rapat Pembinaan SIPD
Penatausahaan Keuangan Pemerintah daerah di Lingkungan Kab.
Bandung Barat bagi Bendahara Pengeluaran dan Operator se- kab.
Bandung Barat.
2. PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan Barang Milik Daerah, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Penyusunan Standar Harga, dengan alokasi anggaran sebesar
88,71%. Hasilnya adalah penyusunan Keputusan Bupati tentang SSH,
HSPK dan ASB sebagai acuan dan pedoman bagi seluruh Perangkat
Daerah se Kabupaten Bandung Barat.
b) Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Barang Milik Daerah, dengan
Rp.28.987.500,- atau 72,29%. Hasilnya adalah penyusunan RKBMD
sebagai acuan perumusan rincian kebutuhan barang milik daerah di
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat.
c) Penyusunan Kebijakan Pengelolaan Barang Milik Daerah, dengan
Rp.200.463.767,- atau 74,32%. Hasilnya adalah tersusunnya Standard
Operating Procedure (SOP) pengelolaan barang milik daerah sebagai
wujud sinergitas dan kepatuhan Pemerintah Daerah terhadap peraturan
perundang-undangan.
d) Penatausahaan Barang Milik Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
91,02%. Hasilnya adalah pendampingan system ATISISBADA dalam
rangka pewujudan penatausahaan pengelolaan barang milik daerah
yang akurat, tepat waktu dan dapat dipertanggung jawabkan.
e) Inventarisasi Barang Milik Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
84,43%. Hasilnya adalah terlaksananya inventarisasi BMD selama 12
bulan sebagai sarana penunjang akurasi data barang.
f) Pengamanan Barang Milik Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
74,01%. Hasilnya adalah penerbitan 550 sertifikat tanah milik dan
patok tanah Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat.
g) Penilaian Barang Milik Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
99,26%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan dokumen penilaian
BMD sebagai fungsi control nilai wajar atas BMD.
h) Pengawasan dan Pengendalian Pengelolaan Barang Milik Daerah,
sebesar Rp.24.580.000,- atau 50,08%. Hasilnya adalah penyusunan
daftar barang milik daerah yang telah dilakukan pengawasan dan
penertiban kendaraan dinas seluruh perangkat daerah di Kabupaten
Bandung Barat.
i) Optimalisasi Penggunaan, Pemanfaatan, Pemindahtanganan,
Pemusnahan, dan Penghapusan Barang Milik Daerah, dengan alokasi
Rp.116.540.000,- atau 70,11%. Hasilnya adalah tersusunnya data
pemindahtanganan dan data pemanfaatan barang milik daerah.
j) Rekonsiliasi dalam rangka Penyusunan Laporan Barang Milik Daerah,
sebesar Rp 47.726.000,- atau 93,68%. Hasilnya adalah Tersusunnya 12
dokumen berita acara rekonsiliasi.
k) Penyusunan Laporan Barang Milik Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 93,44%. Hasilnya adalah penyusunan dokumen Laporan Barang
Milik Daerah.
l) Pembinaan Pengelolaan Barang Milik Daerah Pemerintah
Kabupaten/Kota, dengan alokasi anggaran sebesar Rp701,290,000,-
terlaksananya 4 kali sosialisi dan bimbingan teknis bagi seluruh
bendahara barang dan kasubbag penyusunan program serta operator
dalam rangka pemenuhan teknis pengelolaan BMD.
Rp.92.079.456,- atau 95,41%. Hasilnya adalah penyusunan dokumen
Rencana Kerja (RENJA) TA 2022, Rencana Kerja Perubahan (RENJA
Perubahan) TA 2021 dan Kerangka Acuan Kerja (KAK) TA 2021.
Rencana Kerja Anggaran (RKA) TA 2022.

Rencana Kerja Anggaran Perubahan (RKA Perubahan) TA 2021.
82,56%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen Pengguna Anggaran
(DPA) TA 2022.
Rp.48.373.801,- atau 85,98%. Hasilnya adalah penyusunan Dokumen
Pengguna Anggaran Perubahan (DPAP) TA 2021.
Rp.73,540,268,- dan terealisasi sebesar Rp.62.097.902,- atau 84,44 %.
Hasilnya adalah tersusunnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (LAKIP) TA 2020, Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) TA 2020, Laporan Capaian Kinerja (E-
Monev 2020) dan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(LPPD) TA 2020.

sub kegiatan:
90,89%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan tunjangan 49 PNS.
sebesar Rp.222.175.800,- atau 95,41%. Hasilnya adalah fasilitasi
layanan Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD.
c) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD
dokumen laporan keuangan akhir tahun BPKD, berupa Laporan
Keuangan BKAD serta dokumen CaLK SKPD dan PPKD TA 2021.
/Semesteran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.514,734,402,-
Tersusunnya laporan keuangan semester I dan II TA 2021.

Daerah melaksanakan sub kegiatan Penatausahaan Barang Milik Daerah
pada SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp.149,580,050,- dan
terlaksananya penatausahaan barang milik BPKD melalui ATISISBADA
(Aplikasi Teknologi Informasi Siklus Barang Daerah).
Training dan Kaos BKAD.
Dinas Harian untuk aparatut BKAD.
c) Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-Undangan,
Bimtek Penatausahaan SIPD bagi seluruh Perangkat Daerah
dilingkungan Kabupaten Bandung Barat.

kegiatan:
sebesar Rp.7.689.000,- atau 97,44%. Hasilnya adalah pengadaan
lampu pijar dan battery kering.
Rp.149.708.000,- atau 82,06%. Hasilnya adalah pengadaan Printer
Laserjet sebanyak 2 unit, Drone sebanyak 1 unit dan Scanner sebanyak
2 unit.
92,44%. Hasilnya adalah pengadaan 23 jenis bahan dan peralatan
kebersihan kebutuhan rumah tangga perkantoran.
81,54%. Hasilnya adalah pengadaan 68 alat tulis kantor untuk
keperluan selama 12 bulan.
Rp.118.234.050,- atau 99,37%. Hasilnya adalah 14 jenis barang
cetakan dinas.
sebesar Rp.373.840.000,- atau 88,48%. Hasilnya adalah penyediaan
bahan bacaan media informasi berupa koran sebanyak 800 eksemplar
dan media advertorial media onlie.
g) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
penyelenggaraan rapat dan koordinasi dalam rangka rekonsiliasi dan
monitoring.
h) Dukungan Pelaksanaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik pada
SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.100,862,346,- dan
terealisasi sebesar Rp 0 atau 0 %. Sub kegiatan ini dialokasikan untuk
maintenance SIPKD dan tidak terealisasi karna di tahun 2021 telah
menggunakan SIPD.

12 bulan sebanyak 8.443 surat.
Rp.11.451.877.012,- atau 89,73%. Hasilnya adalah pembayaran jasa
internet untuk 4 bidang dilingkungan badan pengelolaan keuangan
daerah dan pembayaran listrik dilingkungan komplek perkantoran
kabupaten Bandung barat selama 12.
87,06%. Hasilnya adalah pembayaran honorarium 2 orang petugas
kemanan.

pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional sebanyak 66
unit kendaraan dinas (15 roda dua, 9 roda empat) berupa penggantian
suku cadang, bahan bakar, pelumas dan jasa service serta
perpanjangan STNK selama 12 bulan.
81,65%. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan peralatan kantor
berupa: komputer notebook 8 unit, komputer PC 21 unit, printer ink jet
10 unit, printer laser jet 10 unit, printer dot matrix 4 unit, AC split 4
unit dan 1 unit mesin fotocopy.
sebesar Rp 0 atau 0 %. Sub kegiatan ini dialokasikan untuk penyekatan
bidang pendapatan dan tidak terealisasi karena dengan adanya
nomenklatur baru bahwa bidang pendapatan menjadi Perangkat
Daerah dengan lokasi kantor di Gedung C lantai 1.
Tabel 3.39 Capaian Pelaksaan Unsur Keuangan yang dilaksanakan oleh Badan Pendapatan Daerah

I Program Penunjang Urusan NILAI SAKIP BAPENDA BB
Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Tersusunnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100

Perangkat Daerah Perencanaan Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen RKA- 1Dokumen 1Dokumen 100
3 Koordinasi dan Pennyusunan Tersusunnya Dokumen 1Dokumen 1Dokumen 100
4 Koordinasi dan Pennyusunan Tersusunnya Dokumen DKA- 1Dokumen 1Dokumen 100
Dokumen DKA-SKPD SKPD
5 Koordinasi dan Pennyusunan Tersusunnya Dokumen 1Dokumen 1Dokumen 100
Dokumen Perubahan DKA-SKPD Perubahan DKA-SKPD
6 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Laporan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Laporan Capaian Kinerja dan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD Realisasi Kinerja SKPD
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah Gaji dan Tunjangan 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN ASN yang dibayarkan
Laporan Keuangan Akhir Tahun Keuangan Akhir Tahun
SKPD
3 Pengelolaan dan Penyiapan Bahan Jumlah Penyelesaian Tanggapan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Tanggapan Pemeriksaan Pemeriksaan
Laporan Keuangan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Pengadaan pakaian training dan 2 jenis 2 jenis 100
Disiplin Pegawai kaos dinas
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah PDH 1 jenis 1 jenis 100
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Penyediaan Komponen Instalasi 12 bulan 12 bulan 100
Listrik/Penerangan Bangunan Listrik / Penerangan Bangunan
Kantor Kantor dan pembayaran internet
tersedia
3 Penyediaan Peralatan Rumah Penyediaan Peralatan Rumah 12 bulan 12 bulan 100
Tangga Tangga yang tersedia
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Bahan Logistik Kantor 12 bulan 12 bulan 100
yang tersedia
5 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang Cetakan dan 12 bulan 12 bulan 100
Penggandaan Penggandaan yang tersedia
6 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bahan Bacaan dan 12 bulan 12 bulan 100
Peraturan Perundang-Undangan Peraturan Perundang-Undangan
yang tersedia
7 Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Kunjungan Tamu 12 bulan 12 bulan 100
8 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Jumlah Penyelenggaraan Rapat 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD Koordinasi dan Konsultasi SKPD
9 Penatausahaan Arsip Dinamis pada Jumlah Arsip Dinamis pada 12 bulan 12 bulan 100
SKPD SKPD
Pemerintah Daerah
1 Pengadaan Mebel Jumlah Pengadaan Mebelair 5 Unit 5 Unit 100

1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya Penyediaan Jasa 12 bulan 12 bulan 100
Surat Menyurat
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Terpenuhinya Jasa Komunikasi, 12 Bulan 12 Bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Sumber Daya Air dan Listrik
3 Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Terlaksananya Keamanan dan 12 bulan 12 bulan 100
Kantor Kebersihan Kantor
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Dinas 12 bulan 12 bulan 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Perorangan / Kendaraan Dinas
Kendaraan Perorangan Dinas atau Jabatan yang terpelihara
kendaraan Dinas Jabatan
2 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Peralatan Kantor dan 12 bulan 12 bulan 100
Lainnya Mesin Lainnya yang terpelihara
3 Pemeliharaan / Rehabilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor dan 1 gedung 1 gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Bangunan Lainnya yang
terpelihara atau direhab
II Program Pengelolaan Persentase Meningkatnya 7.94% 13.41% 169
Pendapaan Daerah Pendapatan Asli Daerah dari
Sektor Pajak Daerah
8 Kegiatan Pengeloaan
Pendapatan Daerah
1 Perencanaan pengelolaan pajak Tersedianya dokumen hasil 1 kegiatan 1 kegiatan 100
daerah perencanaan pengelolaan pajak
daerah
2 Analisa dan Pengembangan Pajak Tersedianya hasil analisa 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Daerah, serta Penyusunan pengembangan pajak daerah
Kebjakan Pajak Daerah dan dokumen tentang kebijakan
pajak daerah
3 Penyuluhan dan Penyebarluasan Terlaksananya penyuluhan dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Kebijakan Pajak Daerah penyebarluasan kebijakan pajak
daerah
4 Penyediaan Sarana dan Prasaran Tersedianya sarana dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Pengelolaan Pajak daerah prasarana pengelolaan pajak
daerah
5 Pendataan dan Pendaftaran Objek Terlaksananya pendataan dan 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Pajak daerah pendaftaran obyek pajak daerah
6 Penilaian Pajak Bumi dan Bangunan Terlaksananya penilaian PBB 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Perdesaan dan Perkantoran Perdesaan dan Perkotaan
(PBBP2) serta bea perolehan hak (PBBP2) serta BPHTB
atas bangunan (BPHTB)
7 Penagihan Pajak Daerah Terlaksananya Penagihan Pajak 6 kegiatan 6 kegiatan 100

Daerah
8 Penyesaian Keberatan PajakDaerah Terselesaikannya keberatan 1 dokumen 1 dokumen 100
pajak daerah
13 Pengendalian, Pemeriksaan dan Terlaksananya Pengendalian, 6 kegiatan 6 kegiatan 100
Pengewasan Pajak Daerah Pemeriksaan dan Pengawasan
Pajak Daerah
14 Pembinaan dan Pengawasan Terlaksananya Pembinaan dan 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Pengelolaan Retribusi Daerah Pengawasan Pengelolaan
Retribusi Daerah
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Pendapatan
Daerah
1. PROGRAM PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pengelolaan pendapatan Daerah, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Perencanaan Pengelolaan Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.796,183,252,- dan terealisasi sebesar Rp.699,166,106,-
atau 87,81%. Hasilnya adalah tersediannya dokumen perencanaan dan
pengelolaan pajak daerah melalui konsultasi dan koordinasi antar
Kabupaten/Kota.
b) Penyuluhan dan Penyebarluasan Kebijakan Pajak Daerah, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 502,265,860,- dan terealisasi sebesar
Rp.481,829,343,- atau 95,93%. Hasilnya adalah terlaksananya
penyebarkuasan informasi kepada Wajib Pajak Daerah.
c) Pengolahan, Pemeliharaan, dan Pelaporan Basis Data Pajak Daerah,
sebesar Rp.52,155,000,- atau 66,30%. Hasilnya adalah tersusunnya
basis data pajak daerah dengan pemeliharaan dan pemutakhiran data
yang berbasis online maupun fisik.
d) Penetapan Wajib Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.518,240,000,- dan terealisasi sebesar Rp.510,719,700,- atau
98,55%. Hasilnya adalah terlaksananya program penetapan 10 Jenis
Pajak Daerah.
e) Pelayanan dan Konsultasi Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 87,98%. Hasilnya adalah terlaksananya pelayanan dan
pendampingan Wajib Pajak Daerah melalui pelayanan Front Office,
Warung Pajak dan Pelayanan Online.
f) Penelitian dan Verifikasi Data Pelaporan Pajak Daerah, dengan alokasi
Rp.56,108,000,- atau 80,70%. Hasilnya adalah terlaksananya Penelitian
Data dan terverifikasinya Data Pelaporan dari Wajib Pajak Daerah.
g) Analisa dan Pengembangan Pajak Daerah, serta Penyusunan Kebijakan
Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1,322,957,654,-
dan terealisasi sebesar Rp.1,296,236,054,- atau 97,98%. Hasilnya
adalah tersusunnya Draft Peraturan – peraturan berkaitan dengan
Pajak Daerah; tersusunnya Draft Standar Operational Procedure (SOP)
Badan Pendapatan Daerah; terlaksananya Sosialiasai SOP BAPENDA
sekaligus perkenalan BAPENDA sebagai Badan baru di Kabupaten
Bandung Barat yang dihadiri oleh seluruh Camat dan Ketua APDESI se-
Kabupaten Bandung Barat; penyusunan dan penetapan aplikasi Sistem
Pajak Daerah pajak Bumi dan Bangunan (SIPADA Online); Pelatihan
Sistem pajak Daerah Pajak Bumi dan Bangunan (SIPADA Online) bagi
25 Operator Pelayanan dan Peneliti; tersusunnya kajian potensi Pajak
Daerah (Office Asessment) Pajak Hotel; tersusunnya kajian potensi
Pajak Daerah (Self Asessment) Pajak Reklame; tersusunnya kajian
aturan Harga Pasar untuk dasar pengenaan BPHTB.
h) Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Pajak Daerah, dengan
Rp.630,811,510,- atau 98,90 %. Hasilnya adalah pengadaan Alat Ukur
Air Tanah dalam rangka mendukung optimalisasi pajak daerah;
penyusunan kajian tentang maintenance jaringan dan kajian
maintenance Server untuk mendukung optimalisasi pajak daerah;
penyusunan kajian pembuatan Aplikasi ESTPD untuk mendukung
optimalisasi pajak daerah.
i) Pendataan dan Pendaftaran Objek Pajak Daerah, dengan alokasi
Rp.1,352,075,670,- atau 89,32 %. Hasilnya adalah terlaksananya
pemutakhiran Data PBB di wilayah Kecamatan Parongpong yang
menggunakan basic Peta SIG dan Mneghasilkan titik koordinat di
masing- masing NOP dan verifikasi lapangan dan pencarian data Pajak
Daerah lainnya.
j) Penilaian Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBBP2)
serta Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB), dengan
Rp.382,356,534,- atau 98,98 %. Hasilnya adalah penilaian individual
untuk objek- objek pajak non estándar yang ada di wilayah Kabupaten
Bandung Barat; penilaian individual untuk objek- objek pajak non
estándar yang dimilik Wajib Pajak Khusus ( PT. Kereta Api Indonesia )
di wilayah Kabupaten Bandung Barat; terlaksananya survey harga
pasar di seluruh wilayah Kabupaten Bandung Barat; verifikasi lapangan
dan pemutakhiran data selaian wilayah Parongpong.
k) Penagihan Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.452,597,688,- dan terealisasi sebesar Rp.420,980,218,- atau
93,01%. Hasilnya adalah terlaksananya Penagihan PBB-P2,
Penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terutang PBB-P2 Tahun 2021
buku 4 dan 5, Operasi Sisir PBB-P2, Penagihan Pajak Daerah Lainnya,
Penyampaian Surat Keputusan Pajak Daerah dan Penyampaian Surat
Tagihan Pajak Daerah.
l) Penyelesaian Keberatan Pajak Daerah, dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.86,970,000,- dan terealisasi sebesar Rp.76,582,000,- atau
88,06%. Hasilnya adalah terlaksananya penyelesaian permohonan
keberatan terhadap ketetapan pajak daerah.
m) Pengendalian, Pemeriksaan dan Pengawasan Pajak Daerah, dengan
Rp.1,424,100,450,- atau 93,23%. Hasilnya adalah terlaksananya
Pemeriksaan Pajak Daerah, Pengawasan Pajak Daerah, Kerja Sama
Penanganan Masalah Perdata dan Tata Usaha Negara, Kerja Sama
Pengawasan Bersama Pajak Pusat dan Pajak Daerah serta
Penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terutang PBB-P2 Tahun 2021
buku 1, 2 dan 3.
n) Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Retribusi Daerah, dengan
rekonsiliasi retribusi daerah dan Pelaksanaan Checker Pajak Daerah.
Rp.2,625,000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Hasil Dokumen
Perencanaan Perangkat Daerah (Renja) tahun 2022 dan Renja
Perubahan Tahun 2021.
Rp.21.346.400,- atau 96,37 %. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen
Rencana Kerja Anggaran (RKA) Bapenda T.A 2022.
Rp.8,948,000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen
Perubahan Rencana Kerja Anggaran (RKA) Bapenda T.A 2021.
99,62%. Hasilnya adalah tersusunnya Dokumen Pelaksana Anggaran
(DPA) Bapenda T.A 2022.
Rp.5,847,000,- atau 100 %. Hasilnya adalah tersusunnya perubahan
Dokumen Pelaksana Anggaran (DPA-P) Bapenda T.A 2021.
Rp.66,604,00,- dan terealisasi sebesar Rp.47,703,100,- atau 71,62%.
Hasilnya adalah tersusunnya laporan capaian kinerja Bapenda.
sub kegiatan:
Rp.21,860,890,597,- dan terealisasi sebesar Rp.17,060,482,863,- atau
78,4%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran gaji dan tunjangan
pegawai 43 ASN Badan Pendapatan Daerah.
sebesar Rp.27,832,600,- atau 88,27%. Hasilnya adalah tersusunnya
laporan keuangan akhir tahun.
penyiapan bahan tanggapan pemeriksaan.
/Semesteran SKPD, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.33,778,000,-
dan terealisasi sebesar Rp.28,778,000,- atau 85,20%. Hasilnya adalah
terlaksananya penyusunan laporan keuangan bulanan, truwulanan dan
semesteran T.A 2021.

e) Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai, dengan alokasi
Rp.11,209,500,- atau 98,13%. Hasilnya adalah pengadaan Pakaian
Training dan Kaos Bapenda.
f) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya, dengan
Rp.187,762,850,- Atau 98,5%. Hasilnya adalah pengadaan pakaian
dinas harian (PDH) untuk aparatur Bapenda.
kegiatan:
sebesar Rp.120,386,000,- atau 98,94%. Hasilnya adalah pengadaan
peralatan listrik dan penerangan kantor, pembayaran langganan
internet.
Rp.1,253,347,100 Atau 99,60%. Hasilnya adalah pengadaan 8 jenis
98,84%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan dan bahan pembersih.
97,33%. Hasilnya adalah pengadaan ATK dan penyediaan makan dan
minum untuk keperluan rapat internal dinas.
Rp.1,098,992,440,- atau 97,38%. Hasilnya adalah pengadaan barang
cetakan dinas dan penggandaan dokumen.
sebesar Rp.493,730,000,- atau 95,42%. Hasilnya adalah terlaksananya
belanja jasa iklan/reklame, film, dan pemotretan serta pembayaran
langganan jurnal/surat kabar/majalah.
Hasilnya adalah penyediaan makanan dan minuman jamuan tamu.
Rp.33,048,000,- atau 69,84%. Hasilnya adalah perjalanan dinas dalam
rangka koordinasi dan konsultasi terkait pengelolaan pendapatan.
i) Penatausahaan Arsip Dinamis pada SKPD, dengan alokasi anggaran
98,15%. Hasilnya adalah terlaksananya pengelolaan arsip di Bapenda.

Pemerintah Daerah, melaksanakan sub kegiatan Pengadaan Mebel
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.92,216,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.90,310,000,- atau 97,93%. Hasilnya adalah pengadaan meubel kantor.

Rp.92,500,000,- atau 100%. Hasilnya adalah pembayaran langganan
jasa internet.
atau 96,35%. Hasilnya adalah pembayaran honorarium tenaga
kebersihan dan tenaga keamanan.

pembayaran pajak kendaraan dan pemeliahraan kendaraan dinas
jabatan dan kendaraan dinas operasional.
99,16%. Hasilnya adalah terlaksanannya pemeliharaan peralatan
kantor
sebesar Rp.248,989,220,- atau 99,60%. Hasilnya adalah terlaksananya
sewa Gudang Bapenda dan rehab ruangan kantor Bapenda.
3.1.34 Capaian Kinerja Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Kepegawaian
Tabel 3.40 Capaian Pelaksaan Urusan Kepegawaian

I PROGRAM KEPEGAWAIAN PERSENTASE APARATUR YANG 70,00 73,94 105,63

DAERAH MENDAPATKAN PEMBINAAN
KEPEGAWAIAN
1 Pengadaan, Pemberhentian dan
Informasi Kepegawaian ASN
1) Koordinasi dan Fasilitasi Pengadaan Jumlah kegiatan Pengadaan ASN 1 kegiatan 1 kegiatan 100
PNS dan PPPK yang dilaksanakan
2) Koordinasi Pelaksanaan Administrasi Jumlah administrasi pemberhentian 450 orang 480 orang 106
Pemberhentian yang terselesaikan
3) Fasilitasi Lembaga Profesi ASN Jumlah kegiatan fasilitasi Lembaga 1 kegiatan 1 kegiatan 102
Profesi ASN yang terfasilitasi
4) Pengelolaan Sistem Informasi Jumlah Kegiatan Rekonsiliasi Data 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Kepegawaian Sistem Informasi Kepegawaian
yang terlaksana
5) Pengelolaan Data Kepegawaian Jumlah kegiatan Rekonsiliasi Data 4 kegiatan 4 kegiatan 107
Kepegawaian yang terlaksana
2 Mutasi dan Promosi ASN
1) Pengelolaan Mutasi ASN Jumlah Proses Mutasi ASN yang 4 kali 4 kali 100
terfasilitasi
2) Pengelolaan Kenaikan Pangkat ASN Jumlah periode pengelolaan 2 periode 2 periode 100
Kenaikan Pangkat ASN
3) Pengelolaan Promosi ASN Jumlah proses Promosi ASN yang 4 kali 4 kali 100
terfasilitasi
3 Pengembangan Kompetensi ASN
1) Pengelolaan Assessment Center Jumlah Kegiatan Assessment yang 12 kegiatan 9 kegiatan 75 Target di 12 kali dialokasikan
terfasilitasi realisasi di 9 kali kembali anggaran
karena ada pada tahun
penyesuaian berikutnya
anggaran
2) Sosialisasi dan Penyebaran Informasi Jumlah Kegiatan Sosialiasi 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Jabatan Fungsional ASN Informasi Jabatan Fungsional ASN
yg dilaksanakan
3) Pembinaan Jabatan Fungsional ASN Jumlah Pembinaan Jabatan 12 kali 12 kali 100
Fungsional ASN yang dilaksanakan
4 Penilaian dan Evaluasi Kinerja
Aparatur
1) Pelaksanaan Penilaian dan Evaluasi Jumlah Pelaksanaan Penilaian dan 12 bulan 12 bulan 100
Kinerja Aparatur Evaluasi Kinerja Aparatur
2) Evaluasi Hasil Penilaian dan Evaluasi Jumlah Pelaksanaan Evaluasi Hasil 12 bulan 12 bulan 100
Kinerja Aparatur Penilaian dan Evaluasi Kinerja
Aparatur
3) Pengelolaan Pemberian Penghargaan Jumlah Kegiatan Pemberian 3 kegiatan 3 kegiatan 100
Bagi Pegawai Penghargaan bagi Pegawai yang
dilaksanakan
4) Pembinaan Disiplin ASN Jumlah Pembinaan Disiplin ASN 12 bulan 12 bulan 100
yang dilaksanakan
5) Pengelolaan Penyelesaian Jumlah Jenis Pelanggaran Disiplin 3 jenis 3 jenis 100
Pelanggaran Disiplin ASN ASN Yang terselesaikan hukuman hukuman
disiplin disiplin
II PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP Badan BB BB
PEMERINTAHAN DAERAH Kepegawaian dan
KABUPATEN/KOTA Pengembangan Sumber Daya
Manusia
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Dokumen Perencanaan 2 dokumen 2 dokumen 100
Perangkat Daerah Perangkat Daerah disusun tepat
waktu
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA-SKPD yang 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen RKA- SKPD disusun tepat waktu
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan RKA- 1 dokumen 1 dokumen 100
Dokumen Perubahan RKA- SKPD SKPD yang disusun tepat waktu
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen DPA-SKPD yang 1 dokumen 1 dokumen 100
SKPD disusun tepat waktu
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan DPA- 1 dokumen 1 dokumen 100
Perubahan DPA- SKPD SKPD yang disusun waktu
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen Laporan Capaian 4 laporan 4 laporan 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD Kinerja SKPD yang disusun tepat
waktu
7) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah kegiatan Evaluasi Kinerja 12 kali 12 kali 100
PD yang dilaksanakan
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Penyediaan Gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
Tunjangan ASN yang dibayarkan
Keuangan Akhir Tahun SKPD Keuangan
SKPD yang disusun tepat waktu
Keuangan Keuangan Akhir Tahun yang
Bulanan/Triwulanan/Semesteran disusun tepat waktu
SKPD
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Persentase Komponen Instalasi 12 jenis 12 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor yang terpenuhi
2) Penyediaan Peralatan dan Persentase Peralatan dan 6 jenis 6 jenis 100
terpenuhi
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Persentase Peralatan Rumah 25 jenis 25 jenis 100
Tangga yang terpenuhi
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Persentase Bahan Logistik Kantor 62 jenis 62 jenis 100
yang terpenuhi
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Persentase Barang Cetakan dan 30 jenis 30 jenis 100
Penggandaan Penggandaan yang terpenuhi
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Persentase Bahan Bacaan dan 3 jenis 3 jenis 100
yang terpenuhi
7) Fasilitasi Kunjungan Tamu Persentase Kunjungan Tamu yang 22 kegiatan 22 kegiatan 100
Terfasilitasi
8) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Persentase Rapat koordinasi dan 12 bulan 12 bulan 100
dan Konsultasi SKPD Konsultasi SKPD yang terpenuhi
1) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Jumlah Penyediaan Jasa 12 bulan 12 bulan 100
Daya Air dan Listrik Komunikasi yang terpenuhi
2) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Jumlah Penyediaan Jasa Pelayanan 12 bulan 12 bulan 100
Kantor Umum Kantor yang terpenuhi
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah Kendaraan Dinas dengan 22 unit 22 unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan kondisi baik
PeroranganDinas atau Kendaraan
Dinas Jabatan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah jenis Peralatan dan Mesin 6 kegiatan 6 kegiatan 100
Lainnya Lainnya dengan kondisi baik
Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Kepegawaian pada tahun 2021
dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target kinerja
adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Kepegawaian

dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
1. PROGRAM KEPEGAWAIAN DAERAH, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian
ASN, dengan rincian sub kegiatan:
a. Koordinasi dan Fasilitasi Pengadaan PNS dan PPPK dengan alokasi
Rp.1.874.559.400,- atau 97,93%. Hasilnya adalah Pelaksanaan Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD) Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2021
dengan jumlah peserta hadir sebanyak 1597 orang, dan Jumlah peserta
lulus Seleksi sebanyak 242 orang; Pelaksanaan Tes Seleksi Kompetensi
Bidang (SKB) CPNS Kabupaten Bandung Barat dengan Jumlah peserta
sebanyak 242 orang, dan Jumlah peserta lulus Seleksi sebanyak 106
orang CPNS dan Seleksi Kompetensi PPPK Non Guru dengan Jumlah
peserta hadir sebanyak 242 orang dan Jumlah peserta lulus Seleksi
sebanyak 62 orang.
b. Koordinasi Pelaksanaan Administrasi Pemberhentian, dengan alokasi
Rp.128.905.000,- atau 99,94%. Hasilnya adalah Penerbitan Surat
Keputusan Pensiun sampai dengan bulan Desember Tahun 2021
sebanyak 480 SK, terdiri dari : Batas Usia Pensiun (BUP) sebanyak 438
SK, Meninggal Dunia Aktif (MDA) sebanyak 40 SK, Atas Permintaan
Sendiri (APS) sebanyak 2 SK.
c. Fasilitasi Lembaga Profesi ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya rapat kerja verifikasi organisasi profesi
dan sosialisasi BP TAPERA kepada seluruh kasubag umum dan
kepegawaian perangkat daerah.
d. Pengelolaan Sistem Informasi Kepegawaian, dengan alokasi anggaran
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya rekonsiliasi data SIMPEG,
penetapan dan sosialasi Perbup Tahun 2021 tentang Sistem Informasi
Kepegawaian.
e. Pengelolaan Data Kepegawaian, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah pengelolaan data kepegawaian melalui rekonsialisasi
data kepegawaian dan pemutakhiran data mandiri kepegawaian.
4) Kegiatan Mutasi dan Promosi ASN, dengan rincian sub kegiatan:

a. Pengelolaan Mutasi ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
99,86%. Hasilnya adalah terlaksananya mutasi pegawai di lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat antar Perangkat Daerah, terdiri
dari: Jabatan Fungsional Umum (JFU) sebanyak 86 orang dan Jabatan
Fungsional Tertentu (JFT) sebanyak 32 orang; Mutasi Masuk ke
lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tahun 2021
sebanyak 9 orang dan Mutasi Keluar Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat tahun 2021 sebanyak 11 orang.
b. Pengelolaan Kenaikan Pangkat ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
99,98%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan pengelolaan kenaikan
pangkat ASN, yaitu: Penerbitan SK Kenaikan Pangkat Periode April
2021 sebanyak 627 Surat Keputusan; Penerbitan SK Kenaikan Pangkat
Periode Oktober 2021 sebanyak 687 Surat Keputusan dan Penerbitan
SK Kenaikan Gaji Berkala sampai dengan Desember 2021 sebanyak
2.177 SK serta terlaksananya Ujian Dinas dan Ujian Penyesuaian
Kenaikan Pangkat metode Computer Assisted Test tahun 2021 pada
tanggal 12 November 2021 bertempat di BKN kantor Regional III,
Bandung dengan jumlah peserta sebanyak 21 orang.
c. Pengelolaan Promosi ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
99,75%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan proses Promosi ASN
sebanyak 5 kali, yaitu pada tanggal 29 Januari 2021 Rotasi, Mutasi dan
Promosi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 13 orang; Jabatan
Administrator sebanyak 108 orang, Jabatan Pengawas sebanyak 377
orang; pada tanggal 30 Maret 2021 Pengangkatan Pejabat Pimpinan
Tinggi Pratama sebanyak 5 orang; pada tanggal 7 Juli 2021 Rotasi,
Mutasi dan Promosi Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas Di
Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sebanyak 160
orang; pada tanggal 6 Agustus 2021 Rotasi, Mutasi dan Promosi
Jabatan Administrator dan Jabatan Pengawas Di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat sebanyak 22 orang serta tanggal
31 Desember 2021 Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan bagi
Pejabat Fungsional dan Pejabat Administrasi yang di Setarakan Dalam
Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat sebanyak 268 orang.
5) Kegiatan Pengembangan Kompetensi ASN, dengan rincian sub

kegiatan:
a. Pengelolaan Assesment Center, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Open Bidding Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama pada
tanggal 25 - 26 Februari 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 27
orang, terdiri dari Eselon II 2 orang, dan PNS Golongan IV/a, IV/b, dan
peserta luar yang memenuhi syarat administrasi; Asesmen Calon Kepala
Puskesmas pada tanggal 5 April 2021 dengan jumlah peserta sebanyak
36 orang; Asesmen Mutasi Masuk ke lingkungan Pemerintah Daerah
Kabupaten Bandung Barat pada tanggal 10 – 11 Juli 2021; Asesmen
Pemetaan Kompetensi ASN pada tanggal 10 Agustus 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 71 orang pelaksana; Asesmen Pemetaan
Kompetensi ASN pada tanggal 9 September 2021 dengan jumlah peserta
sebanyak 68 orang pelaksana; Asesmen Rotasi Mutasi Jabatan Pimpinan
Tinggi Pratama pada tanggal 7 Oktober 2021 dengan jumlah peserta
sebanyak 16 orang eselon II; Asesmen Mutasi Masuk tanggal 18
Oktober 2021 dengan jumlah peserta sebanyak 7 orang; Asesmen
Pemetaan Kompetensi ASN pada tanggal 10 November 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 88 orang Jabatan Fungsional dan Asesmen
Pemetaan Kompetensi ASN pada tanggal 6 Desember 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 68 orang pelaksana.
b. Sosialisasi dan Penyebaran Informasi Jabatan Fungsional ASN, dengan
Sosialiasi Informasi Jabatan Fungsional ASN, sosialisasi input data
Human Capital Development Plan (HCDP) serta Sosialisasi dan
Rekonsiliasi Data Human Capital Development Plan (HCDP).
c. Pembinaan Jabatan Fungsional ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi dan input data Human Capital
Development Plan (HCDP).
6) Kegiatan Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur, dengan rincian

sub kegiatan:
a) Pelaksanaan Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur, dengan alokasi
Rp.344.460.000,- atau 99,91%. Hasilnya adalah rapat evaluasi kinerja
Aparatur Sipil Negara selama 12 bulan; Sosialisasi Implementasi
Aplikasi Kinerja Aparatur sebagai dasar Pemberian Tunjangan
Penghasilan Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat pada tanggal 18 Maret 2021 bertempat di Hotel
Panorama dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang; Sosialisasi
Sistem Manajemen Kinerja Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan
Pemeritah Kabupaten Bandung Barat berdasarkan Permenpan RB
Nomor 8 Tahun 2021 pada tanggal 14 Desember 2021 bertempat di
Panorama, dengan jumlah peserta sebanyak 60 orang.
b) Evaluasi Hasil Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur, dengan alokasi
Rp.182.100.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya Evaluasi
Hasil Penilaian dan Evaluasi Kinerja Aparatur selama 12 bulan.
c) Pengelolaan Pemberian Penghargaan Bagi Pegawai, dengan alokasi
Rp.234.039.172,- atau 99,83%. Hasilnya adalah pemberian
Penghargaan bagi 80 orang PNS Berprestasi, pemberian penghargaan
Satyalancana Karya Satya XXX tahun kepada 20 orang ASN,
Satyalancana Karya Satya XX tahun kepada 30 orang ASN dan
Satyalancana Karya Satya X kepada 30 orang ASN.
d) Pembinaan Disiplin ASN, dengan alokasi anggaran sebesar
99,81%. Hasilnya adalah terlaksananya Pembinaan Disiplin ASN di 16
Kecamatan.
e) Pengelolaan Penyelesaian Pelanggaran Disiplin ASN, dengan alokasi
Rp.97.470.000,- atau 99,76%. Hasilnya adalah proses penanganan
kasus pelanggaran disiplin PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat dengan melakukan penjatuhan hukuman disiplin Berat
sebanyak 2 Kasus dan Kasus Banding Putusan PTUN karena melakukan
tindak Pidana sebanyak 1 (satu) kasus.

Renja tahun 2022 dan Renja Perubahan tahun 2021.
Rp.81.285.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen RKA
Inspektorat Daerah Tahun 2022.
Rp.56.625.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen
perubahan RKA Inspektorat Daerah Tahun 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen DPA Inspektorat Daerah
Tahun 2022.
Rp.25.950.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunya dokumen
Perubahan DPA Inspektorat Daerah Tahun 2021.
Hasilnya adalah tersusunya dokumen LAKIP, LPPD, LKPJ dan Laporan
Pelaksanaan Pembangunan.
Hasilnya adalah terlaksananya evaluasi Kinerja BKPSDM tahun 2021.

sub kegiatan:
97,66%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN selama
12 Bulan.
b. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir Tahun SKPD,
dokumen laporan keuangan akhir tahun.
c. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
tersusunya dokumen laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Inspektorat Daerah Tahun 2021.

kegiatan:
sebesar Rp.10.196.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 12
jenis komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor.
b) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi
99,81%. Hasilnya adalah pengadaan peralatan dan bahan pembersih.
99,87%. Hasilnya adalah pengadaan 62 jenis ATK dan terpenuhinya
kebutuhan makan dan minum untuk keperluan rapat internal.
barang cetakan dinas dan penggandaan dokumen.
sebesar Rp.56.210.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terpenuhinya
kebutuhan bahan bacaan berupa langganan 3 media surat kabar.
Hasilnya adalah fasilitasi penerimaan kunjungan tamu yang selama 12
bulan.
rangka koordinasi dan Konsultasi terkait urusan kepegawain,
pendidikan dan pelatihan.

a) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.720.000,- dan terealisasi sebesar
Rp.660.240,- atau 91,70%. hasilnya adalah penyediaan Jasa
Komunikasi untuk keperluan selama 12 bulan.
atau 100%. Hasilnya adalah penyediaan jasa petugas kebersihan
selama 12 bulan.

kendaraan dan pemeliharaan rutin kendaraan dinas sebanyak 22 unit.
100%. Hasilnya adalah pemeliharaan 6 jenis peralatan kantor.
3.1.35 Capaian Kinerja Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Pendidikan dan Pelatihan
Tabel 3.41 Capaian Pelaksaan Unsur Pendidikan dan Pelatihan

URAIAN INDIKATOR
UPAYA MENGATASI
PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PENGEMBANGAN PERSENTASE APARATUR 70,00 100%
SUMBER DAYA MANUSIA YANG MENDAPATKAN
PENGEMBANGAN
KOMPETENSI
1 Pengembangan Kompetensi
Teknis
1) Pembinaan, Pengoordinasian, Jumlah Kegiatan Pengembangan 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Fasilitasi, Pemantauan, Evaluasi, dan Kompetensi Teknis yang
Pelaporan Pengembangan dilaksanakan
Kompetensi Teknis umum, Inti, dan
pilihan bagi Jabatan Administrasi
Penyelenggara Urusan Pemerintahan
Konkuren, Perangkat Daerah
Penunjang, dan Urusan
Pemerintahan Umum
2 Sertifikasi, Kelembagaan,
Pengembangan Kompetensi
Manajerial dan Fungsional
1) Pembinaan, Pengoordinasian, Persentase Kegiatan 4 kegiatan 3 kegiatan 75 kegiatan dialokasikan kembali
Fasilitasi, Pemantauan, Evaluasi, dan Pengembangan Kompetensi pengiriman anggaran pada tahun
Pelaporan PelaksanaanSertifikasi, Manajerial yang dilaksanakan DIKLATPIM TK. II berikutnya
Pengelolaan Kelembagaan dan tidak dapat
Tenaga Pengembang Kompetensi, dilaksanakan
Pengelolaan Sumber Belajar,dan karena
Kerjasama, serta Pengembangan penyesuaian
Kompetensi Pimpinan Daerah, anggaran
Jabatan Pimpinan
Tinggi,Kepemimpinan, dan
Prajabatan
Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Pendidikan dan Pelatihan pada tahun
2021 dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia terdiri dari 1 Program, 2 Kegiatan dan 2 Sub Kegiatan, dengan capaian
kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian target
kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Kepegawaian

dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
1. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Pengembangan Kompetensi Teknis, melaksanakan sub
kegiatan Pembinaan, Pengoordinasian, Fasilitasi, Pemantauan, Evaluasi, dan
Pelaporan Pengembangan Kompetensi Teknis umum, Inti, dan pilihan bagi
Jabatan Administrasi Penyelenggara Urusan Pemerintahan Konkuren,
Perangkat Daerah Penunjang, dan Urusan Pemerintahan Umum, dengan
Rp.1.405.803.000,- atau 91,99%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan
penyelenggaraan Diklat Teknis dan Fungsional Tahun Anggaran 2021, yaitu:
Diklat Penjenjangan Auditor Ahli Madya dengan metode pembelajaran jarak
jauh oleh Pusdiklat Pengawasan BPKP sebanyak 1 orang; Diklat
Penjenjangan Auditor Ahli Muda di Pusdiklat Pengawasan BPKP Ciawi
sebanyak 1 orang; Diklat Penjenjangan Auditor Ahli Muda dengan metode
pembelajaran jarak jauh oleh Pusdiklat Pengawasan BPKP sebanyak 1 orang;
Bimtek Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas CPNS yang diikuti oleh
316 orang peserta; Bimbingan Teknis pengembangan Komptensi teknis
umum (Kebijakan Penyederhanaan Birokrasi dan Penyetaraaan Jabatan
Administrasi Kedalam Jabatan Fungsional) di Lingkungan Pemkab Bandung
Barat dengan peserta sebanyak 61 orang; Bimbingan Teknis Penyusunan
Standar Kompetensi Manajerial (SKM) dan Standar Kompetensi Teknis (SKT)
Jabatan PNS diikuti oleh 2 orang PNS; Diklat Penjenjangan Auditor Ahli
Madya oleh Pusdiklat Pengawasan BPKP diikuti oleh 1 orang PNS; Bimbingan
Teknis Mengenai Tugas dan Tanggung Jawab Bagi Bendahara Penerima dan
Bendahara Pengeluaran Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah Serta
Implentasi Anggaran Keuangan Berbasis Kinerja Dalam Membangun
Akuntabilitas Administrasi Pemerintah Daerah diikuti oleh 2 orang PNS;
Pelatihan Penerapan Sistem Merit Dalam Manajemen PNS diikuti oleh 2
orang PNS; Diklat Penjenjangan Auditor Ahli Muda diikuti oleh 2 orang PNS;
Diklat Penjenjangan Auditor Ahli Madya diikuti oleh 2 orang PNS; Bimbingan
Teknis Sistem Penilaian dan Manajemen Kinerja PNS diikuti oleh 2 orang
PNS; Bimbingan Teknis Penilaian Prestasi Kerja PNS dan Penyusunan
Sasaran Kerja Pegawai (SKP) diikuti oleh 1 orang PNS; Bimtek Penyetaraan
Jabatan Administrasi ke Dalam diikuti oleh 5 orang PNS; Diklat Analisis
Kebutuhan Diklat diikuti oleh 2 orang PNS; Pelatihan Manajemen Talenta
Aparatur Sipil Negara dan Penyederhanaan Birokrasi Pemerintah diikuti oleh
8 orang PNS; Diklat Dasar-dasar Analisis Dampak Lingkungan diikuti oleh 1
orang PN; Pelatihan Analisis Jabatan diikuti oleh 1 orang PNS; Pelatihan
Audit Pengadaan Barang dan Jasa di Masa Pandemi Covid-19 Bagi Pengawai
di Lingkungan APIP diikuti oleh 1 orang PNS; Pelatihan Audit Kinerja Untuk
Pemerintah Daerah di Lingkungan APIP diikuti oleh 3 orang PNS;
Peningkatan Kapasitas dan Membangun Spirit Bagi Tenaga Penyuluh
Pertanian di Era Revolusi Industri 4.0 diikuti oleh 25 orang PNS; Diklat
Probity Audit Pengadaan Barang dan Jasa diikuti oleh 2 orang PNS; Pelatihan
Pembentukan Pengawas Pemerintah Bagi PNS yang di Sesuaikan/inpassing
diikuti oleh 3 orang PNS; Bimbingan Teknis Manajemen Talenta Aparatur
Sipil Negara dan Penyederhanaan Birokrasi Pemerintah diikuti oleh 4 orang
PNS; Diklat Penilaian Maturitas Penyelenggaraan SPIP Terintegritas diikuti
oleh 2 orang PNS; Training For Mastering Coacing, Motivator, Trainer and
Personal Develompment oleh EDU Learning Academy diikuti oleh 4 orang
PNS. Diklat Manajemen Pengawasan diikuti oleh 2 orang PNS; Diklat
Berjenjang Madya Pengawas Pemerintah Angkatan III dan Uji Kompetensi
diikuti oleh 1 orang PNS; Diklat Penjenjangan Auditor Ahli Madya dan Uji
Kompetensi diikuti oleh 1 orang PNS dan Bimbingan Teknis Efektivitas
Kebijakan Penyederhanaan Birokrasi dan Penyeteraan Jabatan Administrasi
Kedalam Jabatan Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung
Barat diikuti oleh 18 orang PNS.
2) Kegiatan Sertifikasi, Kelembagaan, Pengembangan Kompetensi
Manajerial dan Fungsional, melaksanakan sub kegiatan Pembinaan,
Pengoordinasian, Fasilitasi, Pemantauan, Evaluasi, dan Pelaporan
Pelaksanaan Sertifikasi, Pengelolaan Kelembagaan dan Tenaga
Pengembang Kompetensi, Pengelolaan Sumber Belajar, dan Kerjasama,
serta Pengembangan Kompetensi Pimpinan Daerah, Jabatan Pimpinan
Tinggi, Kepemimpinan, dan Prajabatan, dengan alokasi anggaran sebesar
99,39%. Hasilnya adalah fasilitasi dan layanan Pelatihan Kepemimpinan
Administrasi (PKA)/Diklatpim III pada tanggal 23 Februari sampai dengan
17 Juni 2021 bertempat di BPSDM Provinsi Jawa Barat dengan jumlah
peserta sebanyak 10 orang; Pelatihan Kepemimpinan Administrasi
(PKA)/Diklatpim IV dengan jumlah peserta 30 orang; Pendidikan dan
Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Gelombang III tanggal 17 Mei - 27 Juli 2021
di PUSDIKMIN; Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Gelombang
IV tanggal 23 Juni 2021 - 8 September 2021 dengan jumlah peserta
sebanyak 60 orang; Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS
Gelombang V pada tanggal 23 Juni 2021 - 8 September 2021 dengan
jumlah peserta sebanyak 64 orang; Pendidikan dan Pelatihan Dasar
(Latsar) CPNS Gelombang VI tanggal 23 Juni 2021 - 8 September 2021
dengan jumlah peserta sebanyak 116 orang.
3.1.36 Capaian Kinerja Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Penelitian dan Pengembangan
Tabel 3.42 Capaian Pelaksaan Unsur Penelitian dan Pengembangan

I PROGRAM PENELITIAN DAN PERSENTASE HASIL
PENGEMBANGAN DAERAH KELITBANGAN YANG -
DIDESIMINASIKAN KEPADA
PERANGKAT DAERAH /
MASYARAKAT/ DUNIA USAHA /
PIHAK LAINNYA
1 Penelitian dan Pengembangan
Bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan dan Pengkajian
Peraturan
1 Fasilitasi, Pelaksanaan dan Evaluasi Jumlah dokumen kelitbangan lingkup 2 Dokumen

Penelitian dan Pengembangan otonomi daerah 1 50.00
Bidang Penyelenggaraan Otonomi
Daerah
2 Pengelolaan Data Kelitbangan dan Jumlah dokumen perencanaan dan 1 Dokumen
Peraturan pelaporan kelitbangan - -

Bidang Sosial dan
Kependudukan
1 Penelitian dan Pengembangan Jumlah dokumen kelitbangan 5 Dokumen 5 Dokumen
Bidang Aspek-Aspek Sosial lingkup aspek aspek sosial 100
Pariwisata lingkup kepariwisataan 100
3 Penelitian dan Pengembangan Jumlah Dokumen kelitbangan 2 Dokumen 2 Dokumen
Partisipasi Masyarakat lingkup partisipasi masyarakat 100
Bidang Ekonomi dan
Pembangunan

Koperasi, Usaha Kecil dan lingkup koperasi dan UMKM 100
Menengah
Pertanian, Perkebunan dan Pangan lingkup pertanian, perkebunan dan 100
pangan
3 Penelitian dan Pengembangan Jumlah dokumen kajian kelitbangan 2 Dokumen 2 Dokumen
Lingkungan Hidup lingkup lingkungan hidup 100
4 Pengembangan Inovasi dan
Teknologi
1 Penelitian, Pengembangan, dan Jumlah dokumen kelitbangan 3 Dokumen 3 Dokumen
Perekayasaan di Bidang Teknologi lingkup inovasi dan teknologi 100
dan Inovasi
2 Sosialisasi dan Diseminasi Hasil- Jumlah dokumen sosialisasi dan 2 Dokumen 2 Dokumen
Hasil Kelitbangan diseminasi hasil-hasil kelitbangan 100
Penunjang Urusan Pemerintahan Unsur Penelitian dan Pengembangan pada
tahun 2021 dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan
Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) terdiri dari 1 Program, 4 Kegiatan dan 10
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Badan Perencanaan

Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah
1. PROGRAM PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH, di dukung oleh
kegiatan:
1) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Penyelenggaraan
Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan, dengan rincian sub kegiatan:
a) Fasilitasi, Pelaksanaan dan Evaluasi Penelitian dan Pengembangan
Bidang Penyelenggaraan Otonomi Daerah, dengan alokasi anggaran
99,80%. Hasilnya adalah penyusunan 5 kajian, yaitu kajian kelitbangan
lingkup otonomi visi pengembangan kawasan KBB, kajian model
perencanaan dan penganggaran pembangunan, kajian penyusunan
kebijakan perencanaan Kerjasama daerah dengan pihak ke tiga, kajian
pemetaan optimalisasi pajak daerah dan kajian kelitbangan lingkup
otonomi daerah (jejak pendapat masyarakat terhadap Pemkab Bandung
Barat)
b) Pengelolaan Data Kelitbangan dan Peraturan, dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah penyusunan dokumen perencanaan dan
pelaporan kelitbangan
2) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan

Kependudukan, dengan rincian sub kegiatan:
a. Penelitian dan Pengembangan Bidang Aspek-Aspek Sosial, dengan
Rp.340.360.200,- atau 86,81%. Hasilnya adalah penyusunan 4 kajian,
yaitu: kajian tingkat toleransi dan kerukunan antar umat beragama,
kajian pengembangan professional pemuda, kajian Indeks
Pembangunan Gender dan indeks pemberdayaan gender dan kajian
studi identifikasi faktor determinan stunting di 20 desa lokus.
b. Penelitian dan Pengembangan Pariwisata dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 460,242,500,- dan terealisasi sebesar Rp 458,360,500,-
Atau 99,59 %. Hasilnya adalah penyusunan 4 kajian, yaitu: kajian
potensi pengembangan pariwisata Kab. Bandung Barat, kajian mitigasi
bencana kawasan wisata Kab. Bandung Barat, kajian pemberdayaan
masyarakat desa disekitar Gua Pawon dan kajian pengembangan
homestay tematik desa wisata Mekarwangi Kec. Sindangkerta.
c. Penelitian dan Pengembangan Partisipasi Masyarakat dengan alokasi
197,673,000,- Atau 99,85 %. Hasilnya adalah penyusunan kajian lingkup
partisipasi masyarakat dan kajian strategi optimalisasi pencapaian tujuan
pembangunan berkelanjutan.
3) Kegiatan Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan

Pembangunan, dengan rincian sub kegiatan:
a. Penelitian dan Pengembangan Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah,
sebesar Rp.326.484.500,- atau 99,83%. Hasilnya adalah penyusunan 3
kajian, yaitu kajian potensi pengembangan daerah industry, kajian
model penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan UMKM di
Kab. Bandung Barat dan kajian potensi ekonomi perkotaan Kab.
Bandung Barat.
b. Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Perkebunan dan Pangan,
kajian potensi pengembangan daerah pertanian dan perkebunan Kab.
Bandung Barat dan kajian penyusunan model bisnis produk agro
industry Desa Mekarwangi melalui pola pemberdayaan inovatif.
c. Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup, dengan alokasi
Rp.440.528.000,- atau 99,70%. Hasilnya adalah penyusunan 4 kajian,
yaitu penyusunan PDRB hijau, kajian lingkungan hidup aspek
pengelolaan sampah, kajian pengembangan perumbahan dan
permukiman Kab. Bandung Barat, kajian potensi pengembangan
Kawasan perkotaan Kab. Bandung Barat
4) Kegiatan Pengembangan Inovasi dan Teknologi, dengan rincian sub

kegiatan:
a. Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan di Bidang Teknologi dan
Inovasi, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.625.447.500,- dan
penyusunan 6 kajian, yaitu: kajian pengembangan TOD stasiun
Padalarang dan dampak keberadaan stasiun kereta cepat, kajian system
transportasi public, kajian model pengembangan desa digital untuk
penguatan KBB smartcity, kajian inovasi teknologi, kajian analisis
kelayakan pembentukan agro techno edupark Kab. Bandung Barat,
kajian pengembangan model jejaring inovasi.
b. Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-Hasil Kelitbangan, dengan alokasi
atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi desiminasi hasil
kelitbangan.
3.1.37 Capaian Kinerja Unsur Pengawasan Urusan Pemerintahan
TABEL 3.43. Capaian Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan Unsur Pengawasan Urusan Pemerintah
KEGIATAN KEGIATAN
I PROGAM PENYELENGGARAAN Persentase Rekomendasi 100 100 100
PENGAWASAN Temuan BPK-RI dan APIP
yang selesai ditindaklanjuti
Perangkat Daerah
1 Penyelenggaraan Pengawasan
Internal
1 Pengawasan Kinerja Pemerintah Jumlah LHP 8 LHP 8 LHP 100

Daerah
2 Pengawasan Keuangan Pemerintah Jumlah LHP 68 LHP 68 LHP 100
Daerah
3 Reviu Laporan Kinerja Jumlah Laporan 6 Laporan 6 Laporan 100
4 Reviu Laporan Keuangan Jumlah Laporan 5 Laporan 5 Laporan 100
5 Pengawasan Desa Jumlah LHP 330 LHP 330 LHP 100
6 Monitoring dan Evaluasi Tindak Lanjut Jumlah Kegiatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Hasil Pemeriksaan BPK RI dan Tindak
Lanjut Hasil Pemeriksaan APIP
2 Penyelenggaraan Pengawasan
dengan Tujuan Tertentu
1 Penanganan Penyelesaian Kerugian 15 Kasus 13 Kasus 8 Kasus 61.54 kurangnya SDM koordinasi dengan
Negara/Daerah dalam pelaksanaan perangkat daerah
maupun terkait (BKPSDM)
penyelesaian tugas, dalam pemenuhan
sehingga SDM sehingga dapat
2 Pengawasan Dengan Tujuan Tertentu 15 Kasus 25 kasus 14 kasus 56 penyerapan memaksimalkan
anggaran tidak pelaksanaan
maksimal kegiatan/tugas
II PROGRAM PERUMUSAN Tingkat capaian penerapan 100 100 100
KEBIJAKAN, PENDAMPINGAN sistem dan prosedur
DAN ASISTENSI pengawasan
3 Perumusan Kebijakan Teknis di
Bidang Pengawasan dan Fasilitasi
Pengawasan
1 Perumusan Kebijakan Teknis Dibidang Dokumen kebijakan teknis 9 dokumen 9 dokumen 100
Pengawasan pengawasn
2 Perumusan Kebijakan Teknis Dibidang Jumlah Kegiatan BIMTEK 3 Bimtek 3 Bimtek 100
Fasilitas Pengawasan
4 Pendampingan dan Asistensi

1 Pendampingan dan Asistensi Urusan Jumlah Laporan (SPIP dan PK 2 Laporan 2 Laporan 100
Pemerintahan Daerah APIP)
2 Pendampingan, Asistensi, Verifikasi, Jumlah Laporan (PMPRB) 1 Laporan 1 Laporan 100
dan Penilaian Reformasi Birokrasi
3 Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi Jumlah Laporan (Kopsupgah KPK 1 Laporan 1 Laporan 100
serta Verifikasi Pencegahan dan dan Saber Pungli)
Pemberantasan Korupsi
III PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP ITDA A BB
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Dokumen Perencanaan 6 Dokumen 6 Dokumen 100
Perangkat Daerah Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen RKA-SKPD 1 Dokumen 1 Dokumen 100
RKA-SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen Perubahan RKA- 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen DPA-SKPD 1 Dokumen 1 Dokumen 100
SKPD
5 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan DPA- 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD SKPD
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianyan gaji dan tunjangan 12 bulan 12 bulan 100
ASN
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen (1 Dokumen) 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen (1 Dokumen) 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Keuangan Bulanan/ Triwulanan/
Semesteran SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Pengadaan Pakaian Olahraga 66 Stel 66 Stel 100
Disiplin Pegawai
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Pengadaan Pakaian Dinas 66 Stel 66 Stel 100
Daerah
1 Penyedian peralatan dan Jumlah Pengadaan Peralatan dan 24 Jenis 24 Jenis 100
perlengkapan kantor Perlengkapan Kantor (24 Jenis)
2 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Kegiatan (2 Kegiatan) 12 Bulan 12 Bulan 100
selama 12 Bulan
3 Penyedian barang cetakan dan Jumlah Barang Cetakan dan 24 JEnis 24 JEnis 100
penggandaan Penggandaan (24 Jenis)
4 Penyediaan bahan bacaan dan Jumlah Surat Kabar (166 166 166 Eksemplar 100
peraturan perundang-undangan Eksemplar) Eksemplar
5 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi Jumlah Pelaksanaan Koordinasi 12 Bulan 12 Bulan 100
dan Konsultasi SKPD dan Konsultasi SKPD (12 Bulan)
1 Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah Materai 300 300 Materai 300 Materai 100
2 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Jumlah Kegiatan Penunjang (12 12 bulan 12 bulan 100
daya air dan listrik Bulan)
3 Penyediaan Jasa Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 12 bulan 12 bulan 100
Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kerja yang
Dipelihara (12 Bulan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah Kendaraan Dinas atau 20 unit 20 unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Kendaraan Jabatan yang
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dipelihara
Dinas Jabatan
2 Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Jumlah Gedung Kantor (1 Unit) 1 unit 1 unit 100
Kantor dan Bangunan Lainnya
Unsur Pengawasan Urusan Pemerintahan pada tahun 2021 dilaksanakan oleh
Inspektorat Daerah terdiri dari 3 Program, 10 Kegiatan dan 33 Sub Kegiatan, dengan
capaian kinerja keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan serta analisis capaian
target kinerja adalah sebagai berikut:
a. Capaian Kinerja Keluaran Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Inspektorat Daerah

1. PROGRAM PENYELENGGARAAN PENGAWASAN, di dukung oleh kegiatan:
1) Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan Internal, dengan rincian sub
kegiatan:
a) Pengawasan Kinerja Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran
90,03%. Hasilnya adalah penyusunan 8 LHP Audit Kinerja Perangkat
Daerah tahun 2021.
b) Pengawasan Keuangan Pemerintah Daerah, dengan alokasi anggaran
atau 83,00%. Hasilnya adalah penyusunan 68 LHP dengan rincian 36
LHP Audit Mandatory KPK (Audit Kepatuhan PBJ, Audit Kepatuhan
Pelayanan Perizinan dan Audit IT LPSE); 16 LHP Audit BOS di 16
Kecamatan; 8 LHP Audit Bansos dan 8 LHP Audit Hibah.
c) Reviu Laporan Kinerja, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan 6 dokumen Laporan Kinerja, yaitu:
Evaluasi SAKIP, Reviu Lakip, Reviu LPPD, Reviu Pengelolaan BMD,
Reviu RKPD dan Stock Opname Barang Persediaan.
d) Reviu Laporan Keuangan, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan 5 Laporan Keuangan, yaitu: Reviu LKPD,
Reviu RKA, Reviu DAK, Reviu SSH dan Reviu ASB.
e) Pengawasan Desa, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.272.430.000,-
pemeriksaan penyelenggaraan pemerintahan di 165 Desa.
f) Monitoring dan Evaluasi Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan BPK RI dan
Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan APIP, dengan alokasi anggaran
atau 97,96%. Hasilnya adalah terlaksananya Tindak Lanjut Hasil
Pemeriksaan Perangkat Daerah dan Evaluasi Berkala Temuan Hasil
Pengawasan BPK-RI dan Gelar Pengawasan.
2) Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan dengan Tujuan Tertentu,

a. Penanganan Penyelesaian Kerugian Negara/Daerah, dengan alokasi
Rp.17.375.000,- atau 46,33%. Hasilnya adalah terlaksananya 8
Penanganan Kasus Pengaduan Kerugian Negara/Daerah.
b. Pengawasan Dengan Tujuan Tertentu, dengan alokasi anggaran
76,03%. Hasilnya adalah terlaksananyanya pengawasan 14
Penanganan Kasus Pengaduan Masyarakat.
2. PROGRAM PERUMUSAN KEBIJAKAN, PENDAMPINGAN DAN

ASISTENSI, di dukung oleh kegiatan:
1. Kegiatan Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang Pengawasan dan
Fasilitasi Pengawasan, dengan rincian sub kegiatan:
a. Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang Pengawasan, dengan alokasi
Rp.591.679.000,- atau 99,59%. Hasilnya adalah penyusunan 9
dokumen kebijakan teknis pengawasn, yaitu: Pedoman Penanganan
Pelaporan Gratifikasi; Pedoman Penanganan Pengaduan wbs; Pedoman
Penanganan Pengaduan Masyarakat; Pedoman Penyusunan
Pengawasan Pengadaan Barang/ Jasa; Pedoman Asistensi Keuangan
Desa; Pedoman Kegiatan Asistensi, Konsultasi dan Sosialisasi; Pedoman
reviu RPJMD dan Renstra PD; Pedoman perencanaan audit berbasis
resiko dan Pedoman Probity Audit.
b. Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang Fasilitasi Pengawasan, dengan
Rp.239.565.000,- atau 99,75%. Hasilnya adalah terlaksananya BIMTEK
reviu RKPD, Bimtek Manajemen Risiko dan Bimtek Maturitas SPIP.
2. Kegiatan Pendampingan dan Asistensi, dengan rincian sub kegiatan:

a. Pendampingan dan Asistensi Urusan Pemerintahan Daerah, dengan
Rp.76.050.000,- atau 68,95%. Hasilnya adalah penyusunan Laporan
SPIP dan PK APIP tahun 2021.
b. Pendampingan, Asistensi, Verifikasi, dan Penilaian Reformasi Birokrasi,
sebesar Rp.19.225.000,- atau 100%. Hasilnya adalah penyusunan
Laporan Penilaian Mandiri Penerapan Reformasi Birokrasi (PMPRB).
c. Koordinasi, Monitoring dan Evaluasi serta Verifikasi Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi, dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah penyusunan Laporan Koordinasi Supervisi Pencegahan
(Korsupgah) KPK dan fasilitasi pelaksanaan Saber Pungli.

Rp.16.425.000,- atau 100%. Hasilnya adalah tersusunnya 6 dokumen
perencanaan, yaitu: Perubahan Renstra Inspektorat Tahun 2018-
2023, Renja tahun 2022, Lakip Tahun 2020, LPPD Tahun 2020, PKPT
2022, Kebijakan Pengawasan Tahun 2022 dan Pembagian Wilayah
Kerja Tahun 2022.
Tahun 2022.
Perubahan RKA Tahun 2021.
100%. Hasilnya adalah tersusunnya DPA Tahun 2022.
Perubahan DPA Tahun 2021.

sub kegiatan:
98,85%. Hasilnya adalah pembayaran Gaji dan Tunjangan ASN.
dokumen Laporan Keuangan Akhir Tahun.
tersusunnya dokumen laporan keuangan bulanan dan semesteran.
Rp.48.750.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 66 Stel
Pakaian Olahraga.
Rp.76.300.000,- atau 100%. Hasilnya adalah pengadaan 66 Stel
Pakaian Dinas Harian.

kegiatan:
Peralatan dan Perlengkapan Kantor, berupa: Keyboard 4 Unit, Meteran
Jarak 10 Buah, Roll Meter 10 Buah, Mesin Fotocopy 1 Unit, Filing
Cabinet Besi 6 Unit, Lemari Arsip Dorong 1 Unit, Fingerprint Digital 1
Unit, Penghancur Kertas 2 Unit, Sofa 1 Unit, A.C. Split 2 Unit, Lemari Es
2 Unit, Dispenser 2 Unit, Loudspeaker 2 Unit, Televisi 2 Unit, Meja
Kerja Pejabat Eselon III 1 Unit, Meja Kerja Pejabat Eselon IV 4 Unit,
Kursi Kerja Pejabat Eselon III 1 Unit, Kursi Kerja Pejabat Eselon IV 4
Unit, Voice Recorder 6 Unit, Camera Conference 1 Unit, P.C Unit 8 Unit,
Lap Top 6 Unit, Tablet 5 Unit, Laptop Spesifikasi Khusus 6 Unit, Printer
5 Unit dan Printer Infus Sistem 7 Unit).
Hasilnya adalah pengadaan Alat Tulis Kantor dan penyediaan Makanan
dan Minuman Rapat untuk keperluan selama 12 bulan.
cetakan dinas.
d) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan,
sebesar Rp.16.860.000,- atau 100%. Hasilnya adalah penyediaan
bahan bacaan berupa 166 Eksemplar Koran/Surat Kabar untuk
keperluan selama 12 Bulan.
e) Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, dengan
perjalanan dinas dalam rangka Koordinasi dan Konsultasi terkait unsu
pengawasan urusan pemerintahan.

Hasilnya adalah pengadaan 300 buah materai.
komunikasi (internet) selama 12 Bulan.
Rp.67.210.000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya perbaikan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan, dengan alokasi
kendaraan dinas dan pemeliharaan rutin kendaraan dinas/operasional
untuk keperluan selama 12 bulan.
b) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, dengan
rehabilitasi ruang Irban Khusus.
3.1.38 Capaian Kinerja Unsur Kewilayahan Kecamatan Lembang
Tabel 3.44 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Lembang

I PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP KEC. LEMBANG B B

PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
1 Perencanaan,Penganggaran,dan
Daerah
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan tersedianya Dokumen Perencanaan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Perangkat Daerah Renja dan Renja Perubahan
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya Dokumen RKA 1 Dokumen 1 Dokumen 100
RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya Dokumen RKA Perubahan 1 Dok 1 Dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya Dokumen DPA 1 Dok 1 Dokumen 100
DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersedianya Dokumen DPA Perubahan 1 Dok 1 Dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersedianya Laporan LPPD, LAKIP, 4 Dok 4 100
SAKIP dan E-Monev
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terlaksananya gaji dan tunjangan ASN 12 Bln 12 Bln 100
Kantor Kecamatan Lembang
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersusunnya Laporan Keuangan 4 Dok 4 Dok 100
Keuangan Bulanan, Triwulan, Semesteran dan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD CALK
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Tersedianya Seragam Aparatur 3 Paket 3 Paket 100
Atribut Kelengkapannya Kecamatan Lembang
2) Koordinasi dan Pelaksanaan Sistem Terlaksananya Koordinasi dan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
Informasi Kepegawaian sosialisasi Internal Aparatur Desa.
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya Kebutuhan Komponen 1 Paket 1 Paket 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik Perkantoran
2) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya peralatan dan 5 Jenis 5 Jenis 100
3) Penyediaan bahan Logistrik Kantor Tersedianya Kebutuhan ATK 27 Jenis 27 Jenis 100
4) Fasilitasi Kunjungan Tamu Tersedianya makanan dan minuman 12 Bln 12 Bln 100
tamu
1) Penyediaan Jasa Peralatan dan Terpeliharanya peralatan kantor 5 Unit 5 Unit 100
Perlengkapan Kantor
2) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Tersedianya Peralatan kebersihan 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor Kantor dan tersedianya honorarium
jasa kebersihan kantor
6 Pemeliharaan barang Milik
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan jasa Pemeliharaan,Biaya Terbayarnya pajak kendaraan Dinas 1 Unit 1 Unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan dan Terpeliharanya Kendaraan Dinas
Perorangan Dinas atau Kendaraan Kantor
Dinas Jabatan
2) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Terpeliharanya Gedung dan Rumah 2 Gedung 2 Gedung 100
Prasarana Gedung Kantor atau Dinas Kantor Kecamatan Lembang.
Bangunan Lainnya
II PROGRAM PENYELENGGARAAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
PEMERINTAHAN DAN PENYELENGGARAAN
PELAYANAN PUBLIK PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN
PUBLIK
7 Koordinasi Penyelenggaraan
Kegiatan Pemerintahan Di
Tingkat Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya Kegiatan PHBN, HUT 4 Keg 4 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan KBB, MTQ dan Festival Kearifan Lokal
8 Penyelenggaraan Urusan
Pemerintahan yang tidak
dilaksanakan oleh Unit Kerja
Perangkat Daerah yang ada di
Kecamatan
1) Peningkatan efektifitas Pelaksanaan Terlaksananya pelayanan Administrasi 12 Bulan 12 Bulan 100
Pelayanan Kepada Masyararakat di Terpadu Kecamatan (PATEN) dengan
Wilayah Kecamatan 6 Jenis pelayanan Yaitu KTP,KK,AKTE
KELAHIRAN,SKTM,KARTU PENCARI
KERJA (AK1),SURAT PINDAH, selama
12 Bulan
9 Pelaksanaan Urusan
Pemerintahan yang Dilimpahkan
kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Terlaksananya Kegiatan Kasi 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
yang terkait dengan Kewenangan Lain Pembinaan dan Pengawasan
yang Dilimpahkan Pemerintahan Desa serta Pendataan
(Kecamatan Lembang) Pajak
III PROGRAM PEMBERDAYAAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100

MASYARAKAT DESA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
KELURAHAN DESA DAN KELURAHAN
10 Koordinasi Kegiatan
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Terlaksananya Kegiatan Pra 2 Keg 2 Keg 100
dalam Forum Musyawarah Musrenbang dan Musrenbang
Perencanaan Pembangunan Desa
2) Peningkatan efektifitas Kegiatan Terlaksananya Kegiatan Kasi PMD, PKK 12 Bulan 12 Bulan 100
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah dan PKBM serta tersedianya
Kecamatan Honorarium Jasa Tenaga Pelayanan
Umum (RT dan RW)
IV PROGRAM KOORDINASI PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN KOORDINASI KETENTRAMAN DAN
UMUM KETERTIBAN UMUM
11 Koordinasi Penerapan dan
Penegakan Peraturan Daerah dan
Peraturan Kepala Daerah
1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Terlaksananya Kegiatan Pembinaan 12 Bulan 12 Bulan 100
daerah yang Tugas dan fungsinya di Bidang Tramtib serta tersedianya
bidang penegakan peraturan Honorarium Jasa Tenaga Pelayanan
Perundang-undangan dan/atau Umum (LINMAS)
Kepolisian Negara Republik Indonesia
V PROGRAM PEMBINAAN DAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
PENGAWASAN PEMERINTAHAN PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
DESA PEMERINTAHAN DESA
12 Fasilitasi,Rekomendasi,dan
Koordinasi Pembinaan dan
Pengawasan Pemerintahan Desa
1) Fasilitasi Administrasi Tata Jumlah Kegiatan 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Pemerintahan Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Lembang terdiri
program, kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:

Daerah Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah dengan alokasi
Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya Dokumen Perencanaan Renja
dan Renja Perubahan
b. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.5.000.000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen RKA
c. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD dengan
Rp.5.000.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen RKA
Perubahan
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Lembang dengan
Rp.5.000.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen DPA
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Lembang
Rp.5.000.000,-Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen DPA
Perubahan.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Kecamatan Lembang dengan alokasi
Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Laporan LPPD, LAKIP, SAKIP dan
E-Monev
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, Dengan Rincian Sub
Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Lembang) dengan
Rp.3.490.185.114 Atau 97.81%. Hasilnya adalah Terlaksananya gaji dan
tunjangan ASN Kantor Kecamatan Lembang selama 12 bulan.
b. Koordinasi dan Penyusunan laporan keuangan Bulanan/Triwulanan/
Semester SKPD (Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.10.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp.10.000.000 Atau 100%.
Hasilnya adalah Tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan, Triwulan,
Semesteran dan CALK.
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, Dengan Rincian Sub

a. Pengadaan pakaian dinas beserta atribut kelengkapannya (Kecamatan
Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.64.800.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.64.800.000 Atau 100%. Hasilnya adalah
Tersedianya Seragam Aparatur Kecamatan Lembang
b. Koordinasi dan pelaksanaan sistem informasi kepegawaian (Kecamatan
Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 48.189.804,- dan
terealisasi sebesar Rp.48.189.804,- Atau 100%. Hasilnya adalah
Terlaksananya Koordinasi dan sosialisasi Internal Aparatur Desa.
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah, Dengan Rincian Sub Kegiatan

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
(Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.7.503.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.7.503.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah
Tersedianya Kebutuhan Komponen Listrik Perkantoran.
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan Lembang)
sebesar Rp.168.036.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya
c. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Lembang) dengan
Rp.66.575.350,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Kebutuhan
ATK.
d. Fasilitasi Kunjungan Tamu (Kecamatan Lembang) dengan alokasi
Rp.59.460.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya makanan dan
minuman tamu

Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.14.600.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.14.600.000 Atau 100%. Hasilnya adalah
Terpeliharanya peralatan kantor
b. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor (Kecamatan Lembang)
sebesar Rp.41.070.500,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya
Peralatan kebersihan Kantor dan tersedianya honorarium jasa
kebersihan kantor selama 12 bulan
6) Pemeliharaan Barang milik daerah penunjang urusan pemerintahan

Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
(Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Terbayarnya pajak kendaraan Dinas dan
Terpeliharanya Kendaraan Dinas Kantor
b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya
(Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Terpeliharanya Gedung dan Rumah Dinas Kantor
Kecamatan Lembang.
2. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN

PUBLIK, didukung oleh kegiatan:
1) Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
(Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
26.880.000,- dan terealisasi sebesar Rp.26.880.000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan PHBN, HUT KBB, MTQ dan
Festival Kearifan Lokal.
2) Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak dilaksanakan

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan,dengan
rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan efektifitas Pelaksanaan Pelayanan pada masyarakat di
wilayah kecamatan (Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.127.279.608,- dan terealisasi sebesar Rp.127.279.608 Atau
100%. Hasilnya adalah Terlaksananya pelayanan Administrasi Terpadu
Kecamatan (PATEN) dengan 6 Jenis pelayanan Yaitu KTP,KK,AKTE
KELAHIRAN,SKTM,KARTU PENCARI KERJA (AK1),SURAT PINDAH,
selama 12 Bulan.
3) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang Dilimpahkan kepada Camat

dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang terkait dengan Kewenangan
Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.101.732.000 dan terealisasi sebesar Rp.97.232.000 Atau
95.58%. Hasilnya adalah terlaksananya Kegiatan Bimtek IMB dan PBB 2
Kegiatan.
3. Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kelurahan, didukung oleh
kegiatan:
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam forum Musyawarah
Perencanaan pembangunan di desa (Kecamatan Lembang) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.72.100.000 ,- dan terealisasi sebesar Rp.72.100.000
Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan Pra Musrenbang dan
Musrenbang.
b. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam di
wilayah Kecamatan (Kecamatan Lembang) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.2.013.294.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.008.794.000 Atau
99.78%. Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan Kasi PMD, PKK dan
PKBM serta tersedianya Honorarium RT dan RW
4. Program Koordinasi Ketentraman dan Ketertiban Umum, didukung oleh

kegiatan :
1) Penerapan dan Penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Kepala Daerah
,Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Daerah yang Tugas dan Fungsinya di
Bidang Penegakan Peraturan dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.778.909.804,- dan terealisasi sebesar Rp.778.409.804 Atau 99.42%. Hasilnya
adalah Terlaksananya Kegiatan Pembinaan Bidang Tramtib serta tersedianya
Honorarium Jasa Tenaga Pelayanan Umum (LINMAS).
5. Program Pembinaan dan Pengawasan Pemerintahan Desa, didukung oleh

kegiatan:
1) Fasilitas, Rekomendasi dan koordinasi Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahaan Desa R Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa (Kecamatan Lembang) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 131,531,804,- dan terealisasi sebesar
Rp.127.031.804 Atau 96.58%. Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan
Pembinaan Bidang Pemerintahan dan evaluasi APBDes.
Tabel 3.45 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Parongpong

I PROGRAM PENUNJANG URUSAN NILAI SAKIP KEC. B CC

PEMERINTAHAN DAERAH PARONGPONG
KABUPATEN/KOTA
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Dokumen Perencanaan 3 Dok 3 Dok 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen RKA- 1 Dok 1 Dok 100
RKA-SKPD SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen RKA 1 Dok 1 Dok 100
Perubahan RKA-SKPD Perubahan -SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusunnya Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
Penyusunan DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersususnya Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
DPA-SKPD Perubahan DPA-SKPD
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya Gaji dan 12 Bulan 12 Bulan 100
tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya laporan keuangan 1 Dok 1 Dok 100
Keuangan Akhir Tahun SKPD Akhir Tahun SKPD tepat waktu
3) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Tersedianya laporan keuangan 4 Dok 4 Dok 100
Keuangan bulanan, triwulanan,
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD semesteran, CALK SKPD tepat
waktu
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Tersedianya Seragam Batik 38 Buah 38 Buah 100
Atribut Kelengkapannya Aparatur
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi erpenuhinya penyediaan 9jenis 9jenis 100

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan
kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Jumlah Peralatan dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor Perlengkapan Kantor
3) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Alat Tulis Kantor 29Jenis 29Jenis 100
Tersedianya Alat Tulis Kantor
4) Fasilitasi Kunjungan Tamu Terfasilitasinya Kunjungan Tamu 12Keg 12Keg 100
1) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Terpenuhinya penyediaan 12 Bulan 12 Bulan 100
Daya Air dan Listrik sumber daya air
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Terpenuhinya Penyediaan Biaya 1 Kendaraan 1 Kendaraan 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Dinas
Jabatan
2) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Terlaksananya 1 Gedung 1 Gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Pemeliharaan/Rehabilitasi
Gedung Kantor
II PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggara 100% 100% 100
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN an Pemerintahan dan
PUBLIK Pelayanan Publik
Kegiatan Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya Kegiatan PHBN, 3 Keg 3 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan Festival Kearifan Lokal HUT KBB
dan Perlombaan MTQ tingkat
Kecamatan
Dilaksanakan oleh Unit Kerja
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Terlaksananya Pelayanan 12 Bulan 12 Bulan 100
Pelayanan kepada Masyarakat di Administrasi Terpadu
Wilayah Kecamatan Kecamatan (PATEN) sesuai SOP
9 Pelaksanaan Urusan Pemerintahan
yang Dilimpahkan kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang Terlaksananya Peningkatan PBB 2 Keg 2 Keg 100
terkait dengan Kewenangan Lain yang dan Sosialisasi
Dilimpahkan tentang KBU
III PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100
MASYARAKAT DESA DAN Pemberdayaan Masyarakat
KELURAHAN Desa
10 Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan
Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Terlaksananya kegiatan Pra 2 Keg 2 Keg 100
dalam Forum Musyawarah Perencanaan Musrenbang dan
Pembangunan di Desa Musrenbang
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan terlaksananya pendataan anak 2 Keg 2 Keg 100
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah putus sekolah terselenggaranya
Kecamatan rapat koordinasi PKK.
Kemasyarakatan Tingkat
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Terlaksananya Kegiatan 12 Kali 12 Kali
Kemasyarakatan Pembinaan RT dan RW
IV PROGRAM KOORDINASI Persentase Koordinasi 100% 100% 100

KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN Ketentraman dan Ketertiban
UMUM

1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Terlaksananya Fasilitasi kegiatan 12 Kali 12 Kali 100
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di Trantib dan
Bidang Penegakan Peraturan pembinaan Linmas
Perundang-Undangan dan/atau
V PROGRAM PEMBINAAN DAN MeningkatnyaTata Kelola 100% 100% 100
PENGAWASAN PEMERINTAHAN Pemerintahan Desa
DESA
13 Fasilitasi, Rekomendasi dan
1) Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Terlaksananya fasilitasi dan 1 Keg 1 Keg 100
Desa kordinasi urusan
pemerintahan Desa
2) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Terlaksananya fasilitasi dan 1 Keg 1 Keg 100
dan Pendayagunaan Aset Desa kordinasi urusan
pemerintahan Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Parongpong
keluaran program, kegiatan dan sub kegiatan sebagai berikut:

1) Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
(Kecamatan parongpong) Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
anggaran sebesar Rp.65.033.000,- dan terealisasi sebesar Rp.65.033.000
Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen perencanaan,
penganggaran dan evaluasi Perangkat Daerah 3 dokumen.
sebesar Rp.2.724.900- dan terealisasi sebesar Rp.2.724.900 Atau 100 %.
Hasilnya adalah tersedianya dokumen RKA SKPD 1 dokumen.
Rp.2.714.500 Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen
perubahan RKA SKPD 1 dokumen.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Parongpong dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.2.387.500,- terealisasi sebesar
Rp.2.387.500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen DPA
SKPD 1 dokumen.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Parongpong
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.128.500,- terealisasi sebesar
Rp.2.128.500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen
perubahan DPA SKPD 1 dokumen.
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan parongpong) dengan
Rp.1.180.342.278 Atau 99,91 %. Hasilnya adalah penyediaan gaji dan
tunjangan ASN 12 Bulan.
b. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan Akhir tahun SKPD
(Kecamatan parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah tersedianya laporan keuangan akhir tahun SKPD 1
dokumen.
c. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan/semesteran SKPD (Kecamatan parongpong) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.47.223.000,- dan terealisasi sebesar Rp
47.223.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya laporan keuangan
bulanan, triwulanan, semesteran, CALK SKPD 4 dokumen.
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah,Dengan Rincian Sub

a. Pengadaan Pakaian dinas beserta atribut kelengkapannya (Kecamatan
Parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.39.700.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.39.700.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
tersedianya seragam batik aparatur 38 buah.
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah. Dengan Rincian Sub Kegiatan

Sebagai berikut:
a. Penyediaan komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor
(Kecamatan parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
2,059,000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.059.000,- Atau 100%. Hasilnya
adalah terpenuhinya penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor 9 jenis.
b. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor (Kecamatan parongpong)
Rp.7.755.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya peralatan dan
perlengkapan kantor selama 12 bulan.
c. Penyediaan bahan logistik kantor (Kecamatan parongpong) dengan
Rp.17.661.000,-Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya ATK 29 jenis.
d. Fasilitasi Kunjungan Tamu (Kecamatan parongpong) dengan alokasi
Atau 100 %. Hasilnya adalah terfasilitasinya kunjungan tamu 11
kegiatan.
5) Penyediaan jasa penunjang urusan pemerintahan daerah, Dengan

a. Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik (Kecamatan
Parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.3.778.800,- dan
terpenuhinya penyediaan sumber daya air 1 tahun
6) Pemeliharaan barang milik daerah penunjang urusan pemerintah

daerah, Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan jasa pemeliharaan, biaya pemeliharaan dan pajak kendaraan
perorangan dinas atau kendaraan dinas jabatan (Kecamatan
Parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 2,000,000,- dan
terpenuhinya penyediaan biaya pajak kendaraan dinas 1 tahun.
b. Penyediaan jasa pemeliharaan/rehabilitasi dan bangunan
lainnya(Kecamatan Parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.700.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.700.000,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan/rehabilitasi kantor 1 gedung.
PUBLIK, didukung oleh kegiatan :
Kecamatan Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan Efektifitas kegiatan Pemerintahan ditingkat kecamatan
(Kecamatan parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan PHBN, festival kearifan lokal HUT
KBB dan perlombaan MTQ tingkat Kecamatan.

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan, Dengan
a. Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Pelayanan kepada Masyarakat di
Wilayah Kecamatan (Kecamatan parongpong) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.203.869.020 dan terealisasi sebesar Rp.203.869.020 atau 100
%. Hasilnya adalah terlaksananya administrasi terpadu kecamatan sesuai
SOP 1 tahun.

Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan parongpong) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 35,185,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.35.185.000,-Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya peningkatan
PBB dan sosialisasi tentang KBU 2 kegiatan.
3. Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Kelurahan, didukung oleh

kegiatan:
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa, Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan parongpong ) dengan
Rp.44.150.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan
Pra Musrenbang dan dan Musrenbang 2 kegiatan.
b. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemerdayaan Masyarakat di wilayah
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.99.894.608,- dan
terealisasi sebesar Rp.99.894.608,-Atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya pendataan anak putus sekolah terselenggaranya rapat
koordinasi PKK.
2) Pemberdayaan lembaga Kemasyarakatan Tingkat kecamatan. dengan

a. Peningkatan Kapasitas lembaga kemasyarakatan (Kecamatan
parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.007.180.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.1.007.180.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya kegiatan pembinaan RT dan RW 12 kali
4. PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM,

1) Koordinasi Penerapan dan penegakan peraturan daerah dan
peraturan Kepala daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
a. Koordinasi/sinergi dengan perangkat daerah yang tugas dan fungsinya
di bidang penegakan peraturan perundangan-undangan dan/atau
kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan parongpong) dengan
Rp.427.129.412,-Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi
kegiatan trantib dan pembinaan Linmas.
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA,
1) Fasilitasi Rekomendasi dan koordinasi pembinaan pengawasan
pemerintah desa (kecamatan parongpong) Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Fasilitasi Administrasi tata pemerintahan desa (kecamatan
parongpong) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 7.800.000,- dan
terlaksananya fasilitasi dan koordinasi urusan pemerintahan Desa.
b. Fasilitasi pengelolaan keuangan desa dan pendayagunaan Aset desa
(kecamatan parongpong ) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan evaluasi APBDes.
Tabel 3.46 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cisarua

I PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP KEC.CISARUA B CC

URUSAN PEMERINTAHAN
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Dokumen 2 Dok 2 Dok 100
Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen RKA-SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
SKPD
Perubahan DPA-SKPD
6 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Dokumen 4 Dok 4 Dok 100
Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terbayarkannya Penyediaan 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN Gaji dan Tunjangan ASN
Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan /Semesteran
SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah Pakaian Dinas 27 Stel 27 Stel 100
Disiplin Pegawai
2 Koordinasi dan Pelaksanaan Sistem Jumlah Kegiatan 3 Dokumen 3 Dokumen 100
Informasi Kepegawaian

Daerah
2 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Bahan Logistik Kantor 32 Jenis 32 Jenis 100
3 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Penggandaan 4 Jenis 4 Jenis 100
Penggandaan
1 Penyediaan Jasa Komunikasi. Jumlah Bulan 12 Bulan 12 Bulan 100
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan 1 Unit 1 Unit 100
2 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Peralatan 5 Jenis 5 Jenis 100
Lainnya
3 Pemeliharaan/Rehab ilitasi Gedung Jumlah Pemeliharaan/ 1 Gedung 1 Gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
II PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggara 100% 100% 100

PEMERINTAHAN DAN an Pemerintahan dan
PELAYANAN PUBLIK Pelayanan Publik
Kegiatan Pemerintahan di
Tingkat Kecamatan
1 Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
Kecamatan
1 Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Jumlah Pelayanan 5 jenis 5 jenis 100
Pelayanan kepada Masyarakat di Pelayanan Pelayanan
Wilayah Kecamatan
Pemerintahan yang
Dilimpahkan kepada Camat
1 Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
yang terkait dengan Kewenangan
Lain yang Dilimpahkan
KELURAHAN Desa
10 Koordinasi Kegiatan Terlaksananya Kegiatan
Pemberdayaan Desa Pemberdayaan Desa
1 Peningkatan Partisipasi Masyarakat Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
dalam Forum Musyawarah
Perencanaan Pembangunan di Desa
Pemberdayaan Masyarakat di
Wilayah Kecamatan
Kecamatan
1 Peningkatan Kapasitas Lembaga Jumlah Kegiatan 12 Keg 12 Keg 100
Kemasyarakatan
KETENTRAMAN DAN Ketentraman dan
KETERTIBAN UMUM Ketertiban

Penegakan Peraturan Daerah
dan Peraturan Kepala Daerah
1 Koordinasi/Sinergi Dengan Jumlah Kegiatan 12 Keg 12 Keg 100
Perangkat Daerah yang Tugas dan
Fungsinya di Bidang Penegakan
dan/atau Kepolisian Negara
Republik Indonesia
V PROGRAM PEMBINAAN DAN MeningkatnyaTata Kelola 100% 100% 100
DESA
Pengawasan Pemerintahan
Desa
1 Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Desa dan Pendayagunaan Aset
Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cisarua terdiri

Daerah (Kecamatan cisarua),dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
Atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Dokumen (Renja dan Renja Perubahan
2021).
sebesar Rp.2.149.000,- dan terealisasi sebesar Rp.2.149.000,- Atau 100
%. Hasilnya adalah Dokumen RKA-SKPD
alokasi anggaran sebesar Rp.2.149.000 ,- dan terealisasi sebesar
Rp.2.149.000 Atau 100 %.. Hasilnya adalah Dokumen Perubahan RKA-
SKPD.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cisarua dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.2.149.000 terealisasi sebesar Rp.2.149.000 Atau 100
%. Hasilnya adalah Dokumen DPA-SKPD.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Cisarua
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.2.149.000,- terealisasi sebesar
Rp.2.149.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Dokumen Perubahan DPA-
SKPD.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat daerah (Kecamatan Cisarua) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6.194.000 terealisasi sebesar Rp.6.194.000 Atau 100
%. Hasilnya adalah 4 Dokumen (LAKIP, LPPD, LKPJ, MONEV RKPD).
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan cisarua) dengan alokasi
Rp.2.924.119.737,- Atau 99,68 %. Hasilnya adalah Pembayaran Gaji dan
Tunjangan ASN sebanyak 12 Bulan.
b. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan bulanan/triwulan/semester
SKPD (Kecamatan cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah 4 Dokumen (Laporan bulanan, triwulan, semesteran dan
Tahunan).

a. Peningkatan sarana dan prasarana disiplin pegawai (Kecamatan cisarua)
Rp.42.300.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Pakaian Dinas dan Olahraga
Sebanyak 27 Stel.
b. Koordinasi dan pelaksanaan sistem informasi kepegawaian (Kecamatan
Cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.82.656.608,- dan terealisasi
sebesar Rp 82.656.608,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Dokumen Informasi
kepegawaian (KGB, e-presisi, Kenaikan Pangkat).

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Peralatan dan perlengkapan Kantor (Kecamatan Cisarua)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 55.512.000,- dan terealisasi
sebesar Rp.55.350.000 Atau 99,7 %. Hasilnya adalah 6 Jenis
Pengadaan Belanja Modal ( Kursi Rapat, Sofa, Mixer sound, Kamera,
TV, dan Komputer).
b. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Cisarua) dengan alokasi
Rp.20.890.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah pembelian 23 Jenis ATK,
dan 9 Jenis Alat Kebersihan.
c. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan Cisarua)
sebesar Rp.4.604.400,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 4 Jenis Cetakan
dan Penggandaaan.

Cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.18.780.000,- dan
terealisasi sebesar terealisasi sebesar Rp.17.418.250 ,- atau 92,74 %.
Hasilnya adalah Pembayaran Internet dan Air PDAM selama 12 Bulan.

daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan jasa pemeliharaan biaya pemeliharaan dan pajak
kendaraan perorangan dinas atau kendaraan dinas jabatan (Kecamatan
Cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.33.350.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.33.350.000,-Atau 100 %. Hasilnya adalah Servis
Kendaraan Roda 4 (1 Unit).
b. Pemeliharaan Peralatan dan mesin lainnya (Kecamatan Cisarua) dengan
Rp.6.410.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah servis Komputer dan
Printer (2 Jenis).
c. Pemeliharaan/Rehabilitas gedung kantor dan bangunan lainnya
(kecamatan cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 18,645,000,-
dan terealisasi sebesar Rp 18.645.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah
Rehab Gedung Kantor Kecamatan Cisarua.
PUBLIK, di dukung kegiatan:
(Kecamatan Cisarua) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.77.626.000,-
dan terealisasi sebesar Rp 77.626.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
Terlaksananya 3 kegiatan ( PHBN, HUT KBB, MTQ)

Wilayah Kecamatan (Kecamatan cisarua) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.278.097.412,- dan terealisasi sebesar Rp 278.097.412,-
Atau 100 %. Hasilnya adalah 5 Jenis Pelayanan dalam Setahun (Data
Kependudukan, FATWA WARIS, PPATS, Rekomendasi Proposal, SKTM)

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan cisarua) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.21.900.000 dan terealisasi sebesar Rp.21.900.000,- Atau
100% Hasilnya adalah Terlaksananya 2 Kegiatan ( Sosialisasi PBB, dan
KBU)
3. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN,

Sebagai berikut :
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan cisarua ) dengan
Rp.43.605.000,- Atau 10 Hasilnya adalah Kegiatan Pra Musrenbang dan
Musrenbang.
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.60.030.000,- dan
terealisasi sebesar Rp.60.030.000,- Atau 100% Hasilnya adalah 3
Kegiatan (Rapat Koordinasi PKK, Pendataan RLS dan PKBM).
2) Pemberdayaan lembaga Kemasyarakatan Tingkat kecamatan

Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
a. Peningkatan Kapasitas lembaga kemasyarakatan (Kecamatan cisarua)
sebesar Rp 848.120.000 Atau 99,94%. Hasilnya adalah 12 Kegiatan
Pembinaan RT RW

didukung oleh kegiatan :
1) Fasilitasi dan penegakan peraturan daerah dan peraturan Kepala
daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan cisarua) dengan
Rp.357.600.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah 12 Kegiatan Pembinaan
Linmas dan Kegiatan Kebersihan oleh anggota Linmas.
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA,di
dukung oleh kegiatan :
pemerintah desa (kecamatan Cisarua) Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Fasilitasi pengelolaan Keuangan desa dan pendayagunaan aset desa
(kecamatan cisarua)dengan alokasi anggaran sebesar Rp.30.550.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.30.550.000 Atau 100%. Hasilnya adalah 3
Kegiatan (Perencanaan APBDES, Evaluasi APBDES, dan Monitoring
Pengelolaan BLT Desa).
Tabel 3.47 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cikalongwetan
URAIAN INDIKATOR
UPAYA MENGATASI
PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
Program Penunjang Urusan NILAI SAKIP B B
I Pemerintahan Daerah KEC.CIKALONG WETAN
Kabupaten/Kota
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan 100
Jumlah Kegiatan 3 Dok 3 Dok
Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen 100
Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok
RKA-SKPD
3 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD
4 Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
5 Koordinasi dan Penyusunan Perubahan 100

DPA-SKPD
Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah ASN 12 Bulan 12 Bulan 100
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan 1 Dok 1 Dok 100

Keuangan Jumlah Dokumen
Akhir Tahun SKPD
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana 100
Jumlah Pakaian Dinas
Disiplin Pegawai 60 60
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Komponen Instalasi 12 Jenis 12 Jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik
3 Jumlah Peralatan Rumah 5 Jenis 5 Jenis 100
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Tangga
4 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Bahan Logistik Kantor 2 Jenis 2 Jenis 100
5 Penyediaan Barang Cetakan dan 11 Jenis 11 Jenis 100
Jumlah Cetak
Penggandaan
1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber 12 Bulan 12 Bulan 100
Jumlah Bulan
2 Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Jumlah Penyediaan Jasa 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor Pelayanan
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya 9 Unit 9 Unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Jumlah Kendaraan
Dinas Jabatan
II Persentase 100% 100% 100
PROGRAM PENYELENGGARAAN
Penyelenggaraan
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN
Pemerintahan dan
PUBLIK
Pelayanan Publik
Kecamatan
1 Peningkatan Efektifitas Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Jumlah Kegiatan
Kecamatan
1 Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan 12 Keg 12 Keg 100
Pelayanan kepada Masyarakat di Jumlah Pelayanan
Wilayah Kecamatan
kepada Camat
1 Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
yang terkait dengan Kewenangan Lain
yang Dilimpahkan
KELURAHAN Desa
Pemberdayaan Desa
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah
Kecamatan
IV PROGRAM KOORDINASI Persentase Koordinasi dan 100% 100%
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN Fasilitasi Urusan 100
UMUM Pemerintahaan
11 Koordinasi Upaya
Penyelenggaraan Ketenteraman
dan Ketertiban Umum
1 Koordinasi/Sinergi dengan Peramgkat Jumlah Kegiatan 12 Bulan 12 Bulan 100
Daerah tang Tugas dan Fungsinya
dibidang Penegakkan Peraturan
Perundang-undangan dan atau
Kepolisiaan Negara Republik Indonesia
V PROGRAM PEMBINAAN DAN Meningkatnya Tata Kelola 100% 100%
PENGAWASAN PEMERINTAHAN Pemerintahan Desa 100
DESA
1 Fasilitasi Administrasi Tata Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Pemerintahan Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan
Cikalongwetan terdiri dari 5 Program, 12 Kegiatan dan 22 Sub Kegiatan, dengan

1) Kegiatan Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota (Kecamatan Cikalongwetan) Dengan rincinan sub
a. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah dengan
Rp.62.086.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Dokumen yaitu 1.
Dok Renja 2. Renja Perubahan.
b. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD dengan alokasi
Rp.2.840.500. Atau 100%. Hasilnya adalah 1 Dokumen RKA
c. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan RKA-SKPD
sebesar Rp.2.840.500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen
Perubahan RKA
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cikalongwetan
dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.455.500 terealisasi sebesar
Rp.1.455.500 Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen DPA
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan
cikalongwetan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.455.500
terealisasi sebesar Rp.1.455.500 Atau 100 %. Hasilnya adalah 1
Dokumen Perubahan DPA.
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Cikalongwetan)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 2,511,633,311,- dan
terealisasi sebesar Rp 2.459.483.247 Atau 98 %. Hasilnya adalah
Terbayarnya Gaji ASN selama 12 bulan
b. Koordinasi dan Penyusunan laporan keuangan
Bulanan/Triwulanan/ Semester SKPD (Kecamatan
Cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.54.447.804,- dan terealisasi sebesar Rp.54.447.804 Atau 100
%. Hasilnya adalah Dokumen Laporan Bulanan dan CALK
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, Dengan Rincian

Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Pengadaan pakaian dinas beserta atribut kelengkapannya
(Kecamatan cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
39,750,000,- dan terealisasi sebesar Rp.39.750.000 Atau 100 %.
Hasilnya adalah Tersedianya 60 Stel Pakaian Korpri dan Pakaian
Olah Raga
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah. Dengan Rincian Sub

a. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor (Kecamatan cikalongwetan) dengan alokasi anggaran
Atau 100 %. Hasilnya adalah 12 Jenis Komponen listrik
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.121.735/000,- dan terealisasi sebesar Rp.121.735.000,- Atau
100 %. Hasilnya adalah 7 Jenis Belanja Modal
c. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan
Cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.700.000,-
dan terealisasi sebesar Rp.1.700.000,- Atau 100 %. Hasilnya
adalah 5 Jenis Peralatan rumah tangga
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Cikalongwetan)
sebesar Rp.18.267.300,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Jenis
Logistik Kantor.
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan
Rp.12.083.500,- dan terealisasi sebesar Rp.12.083.500,- Atau
100 %. Hasilnya adalah 11 Jenis Barang Cetakan
5) Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah,

atau 98 %. Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
(Kecamatan Cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2.548.800,- dan terealisasi sebesar Rp.2.430.000,- Atau 95
%. Hasilnya adalah 12 bulan Pembayaran Rekening Listrik
b. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor (Kecamatan
Cikalongwetan) alokasi anggaran sebesar Rp.95.484.608,- dan
6 jenis pelayaanan kantor
6) Pemeliharaan Barang milik daerah penunjang urusan

pemerintahan daerah, dengan alokasi Dengan Rincian Sub
(Kecamatan cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
75,730,000,- dan terealisasi sebesar Rp.70.130.000,- Atau 93 %.
Hasilnya adalah 9 Unit Kendaraan Dinas
b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya
(Kecamatan Cikalongwetan) dengan alokasi anggaran sebesar
100 %. Hasilnya adalah Pemeliharaan 1 unit gedung kantor

PUBLIK, di dukung oleh kegiatan:
1) Koordinasi Penyelenggaraan Kegiatan Pemerintahan di
Tingkat Kecamatan Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan (Kecamatan Cikalongwetan) dengan alokasi anggaran
Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya PHBN dan HUT KBB
2) Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak

dilaksanakan oleh unit kerja perangkat daerah yang ada
dikecamatan, dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan efektifitas Pelaksanaan Pelayanan pada masyarakat
di wilayah kecamatan (Kecamatan Cikalongwetan) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.172.181.608,- dan terealisasi
sebesar Rp.172.181.608,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 12
kegiatan
3) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang Dilimpahkan kepada

Camat, dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
a. Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang terkait dengan
Kewenangan Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan cikalongwetan)
sebesar Rp 19,737,000,-.Atau 100%. Hasilnya adalah 2 Kegiatan
Sosialisasi PBB dan IMB
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa , dengan Rincian Sub
Kegiatan Sebagai berikut :
Perencanaan pembangunan di desa (Kecamatan Cikalongwetan )
sebesar Rp.82.529.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 2 kegiatan
Pra Musrenbang dan Musrenbang
b. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam
di wilayah Kecamatan (Kecamatan Cikalongwetan) dengan alokasi
Rp.1.695.865.108,- atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Kegiatan
pembinaan PKK dan Pembinaan RT dan RW.

1) Penerapan dan Penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan
Kepala Daerah , Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Daerah yang Tugas dan
Fungsinya di Bidang Penegakan Peraturan Perundang-Undangan
dan/atau Kepolisian Negara Republik indonesia dengan alokasi
Rp.677.329.412,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 12 bulan Insentif
Linmas
1) Fasilitas, Rekomendasi dan koordinasi Pembinaan dan
Pengawasan Pemerintahaan Desa (Kecamatan Cikalongwetan).
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa (Kecamatan
100 %. Hasilnya adalah 4 Kegiatan.
Tabel 3.48 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cipeundeuy

I Program Penunjang Urusan NILAI SAKIP KEC.CIPEUNDEUY B CC

Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota
1 Perencanaan,Penganggaran dan
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Tersusunya dokumen Renja dan 2 Dok 2 Dok 100
Perangkat Daerah Renja Perubahan
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen RKA-SKPD 1 Dok 1 Dok 100
RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
Perubahan RKA-SKPD RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusunya Dokumen DPA 1 Dok 1 Dok 100
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersusunya Dokumen DPA 1 Dok 1 Dok 100
DPA-SKPD Perubahan
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunya Laporan 4 Dok 4 Dok 100
LPPD,LAKIP,SAKIP,E-MONEV
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya Penyediaan Gaji dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Tunjangan ASN (17 orang)
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terpenuhinya Pelaporan Keuangan 1 Dok 1 Dok 100
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Sem Semesteran
esteran SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Prasarana Tersedianya pakaian khusus hari- 50 Stel 50 Stel 100
Disiplin Pegawai hari tertentu
2) Sosialisasi Peraturan Perundang- Tersedianya peraturan perundang- 1 Keg 1 Keg 100
Undangan undangan

Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Tersedianya peralatan dan 4 Jenis 4 Jenis 100
Kantor perlengkapan kantor
2) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Tersedianya peralatan rumah 7 Jenis 7 Jenis 100
tangga
3) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan logistik kantor 12 Jenis 12 Jenis 100
4) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya barang cetakan dan 12 Jenis 12 Jenis 100
Pemerintanahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Tersedianya Jasa komunikasi, 12 Bulan 12 Bulan 100
Daya Air dan Listrik sumber daya air dan listrik
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Terpeliharanya pemeliharaan 1 Unit 1 Unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan rutin/berkala kendaraan dinas/
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas operasional
Jabatan
2) Pemeliharaan/Rehabilita si Gedung Meningkatnya pemeliharaan 1 Gedung 1 Gedung 100
Kantor dan Bangunan Lainnya rutin/berkala gedung kantor
II PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggaraan 100 100 100
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN pemerintahan dan Pelayanan
PUBLIK Publik
7 Koordinasi Penyelengaraan
Pemerintahan Ditingkat Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksanya Kegiatan HUT-RI,HUT 4 Keg 4 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan KBB,FESTIVAL KEARIFAN LOKAL
Dan MTQ
8 Penyenlenggaraan Urusan
Pemerintahan Yang Tidak di
laksanakan oleh Unit Kerja
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Terlaksananya pelayanan 6 Jenis 6 Jenis 100
Pelayanan kepada Masyarakat di masyarakat secara prima Pelayanan Pelayanan
Wilayah Kecamatan
9 Koordinasi Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Pelayanan Umum
1) Koordinasi/Sinergi dengan Perangkat Terlaksanya Pembinaan dan 6 Laporan 6 Laporan 100
Daerah dan/atau Instansi Vertikal yang Monitoring,Evaluasi Bidang PSU
terkait dalam Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Pelayanan Umum
yang Dilimpahkan Kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang Terlaksanya kegiatan Sosialisasi 2 Keg 2 Keg 100
terkait dengan Kewenangan Lain yang IMB dan PBB
Dilimpahkan
III PROGRAM PEMBERDAYAAN Terlasananya Pelaksanaan 17 Keg 17 Keg 100
KELURAHAN Desa
Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Terlaksananya pelaksanaan 2 Keg 2 Keg 100
dalam Forum Musyawarah Perencanaan musyawarah pembangunan desa
Pembangunan di Desa
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Telaksananya kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah PKK,RLS,PKBM di wilayah
kecamatan
12 Perberdayaan Lembaga
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Terlaksananya kegiatan Pembinaan 12 Bulan 12 Bulan 100
Kemasyarakatan RT/RW
IV PROGRAM KOORDINASI Terlaksananya Koordinasi dan 12 Bulan 12 Bulan 100
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN Fasilitasi Urusan Pemerintahan
UMUM
1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Terlaksananya Pembinaan Linmas 12 Bulan 12 Bulan 100
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di
Bidang Penegakan Peraturan
V PROGRAM PEMBINAAN DAN Terlaksananya Tata Kelola 2 Keg 2 Keg 100
DESA
14 Fasilitasi,Rekomendasi Dan
1) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Terlaksananya Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
dan Pendayagunaan Aset Desa Pengelolaan Keuangan APBDes
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cikalongwetan

Daerah dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
38,649,000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen renja
dan renja perubahan 2 Dokumen
anggaran sebesar Rp. 1,267,000 ,- dan terealisasi sebesar Rp 1,267,000
Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen RKA-SKPD 1
Dokumen
alokasi anggaran sebesar Rp. 1,113,000,- dan terealisasi sebesar Rp
1,113,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen RKA
Perubahan 1 Dokumen
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cipendeuy dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 1,110,000 terealisasi sebesar Rp
1,110,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen DPA-SKPD
1 Dokumen.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Cipendeuy
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1,527,000 terealisasi sebesar Rp
1,527,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen perubahan
DPA-SKPD 1 Dokumen
f. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Kecamatan Cipendeuy dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 6,243,000 terealisasi sebesar Rp 6,243,000 Atau
100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen LPPD, LAKIP, SAKIP, E-
MONEV 4 Dokumen
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut:
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Cipendeuy) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 2,511,424,631,- dan terealisasi sebesar Rp
2,418,619,821 Atau 96,3%. Hasilnya adalah Tersedianya gaji dan
tunjangan ASN 14 Bulan
Semester SKPD (Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 90,268,000 ,- dan terealisasi sebesar Rp 90,268,000 Atau
100%. Hasilnya adalah Tersedianya laporan keuangan semesteran 1
Dokumen

a. Peningkatan sarana dan prasarana disiplin pegawai (Kecamatan
Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 14,250,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 14,250,000 Atau 100%. Hasilnya adalah
tersedianya Pakaian Khusus sehari-hari 19 stel pakaian training
b. Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan (Kecamatan Cipeundeuy)
sebesar Rp 24,968,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya
kegiatan sosialisasi peraturan perundang-undangan 1 Kegiatan peserta
45 orang pelaksanaan kegiatan Hari Senin tanggal 30 Agustus 2021
tempat Aula Kecamatan Cipeundeuy

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 37,070,000,- dan
Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 4 Jenis
b. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan Cipeundeuy) Hasilnya
adalah Tersedianya peralatan rumah tangga 7 Jenis
c. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Cipeundeuy) Hasilnya
adalah Tersedianya alat tulis kantor 12 Jenis
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan Cipeundeuy)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 7,021,700,- dan terealisasi sebesar
Rp 7,021,700 Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya kebutuhan
barang cetakan dan penggandaan 12 Jenis

a. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber daya air dan listrik (Kecamatan
Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 5.400.000,- dan
Tersedianya pembayaran internet dan air/listrik telepon 12 Bulan

daerah,- atau 100%. Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
(Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
33,350,000,- dan terealisasi sebesar Rp 33,350,000 Atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
dinas 1 Unit
b. Pemeliharaan / Rehabilitasi Gedung kantor dan Bangunan lainnya
Hasilnya adalah Terlaksananya Pemelirahaan rutin/berkala gedung
kantor 1 Gedung
2. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAAN DAN PELAYANAN
1) Koordinasi Penyelenggaraan kegiatan Pemerintahan di tingkat
Kecamatan, Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Peningkatan efektifitas Kegiatan Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan HUT RI, HUT KBB, FESTIVAL
KEARIFAN LOKAL, MTQ 4 Kegiatan

a. Peningkatan efektifitas Pelaksanaan Pelayanan pada masyarakat di
wilayah kecamatan (Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 122,246,412,- dan terealisasi sebesar Rp 122,246,412 Atau
Kecamatan (PATEN) dengan 6 Jenis pelayanan Yaitu KTP,KK,AKTE
KELAHIRAN,SKTM,KARTU PENCARI KERJA (AK1),SURAT PINDAH, selama
12 Bulan
3) Koordinasi Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Pelayanan Umum

engan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Koordinasi Sinergi dengan perangkat daerah dan/atau instansi Vertikal
yang terkait dalam pemeliharaan sarana prasarana pelayanan umum
(Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 46,311,804
,- dan terealisasi sebesar Rp 46,311,804 Atau 100%. Hasilnya adalah
Terlaksananya Kegiatan Fasilitasi pembinaan, dan monitoring, Evaluasi
bidang PSU 2 Laporan
4) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang di limpahkan kepada
Camat, Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Pelaksanaan urusan pemerintahan yang terkait dengan kewenangan lain
yang dilimpahkan (Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah terlaksananya Kegiatan Sosialisasi IMB dan PBB 2
Kegiatan
3. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN

KELURAHAN,didukung oleh kegiatan:
Sebagai berikut :
Perencanaan pembangunan di desa dengan alokasi anggaran sebesar Rp
60,776,750,- dan terealisasi sebesar Rp 60,776,750 Atau 100%. Hasilnya
adalah Terlaksananya kegiatan Pra Musrenbang 1 kegiatan tempat Aula
Kecamatan Cipeundeuy jumlah peserta 24 orang hari selasa tanggal 23
pebruari 2021 dan Musrenbang 1 Kegiatan tempat Aula Kecamatan
Cipeundeuy Jumlah Peserta 60 Orang Hari Kamis Tanggal 4 Maret 2021
jumlah Usulan musrenbang 50 usulan
wilayah Kecamatan (Kecamatan cipeundeuy) dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan PKK, RLS, PKBM 3
Kegiatan
2) Pemberdayaan Lembaga kemasyarakatan Tingkat Kecamatan,

a. Peningkatan Kapasitas lembaga Kemasyarakatan (kecamatan cipendeuy)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1,200,400,000,- dan terealisasi
sebesar Rp 1,200,400,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya
Pembinaan RT/RW jumlah RT 528 orang / RW 172 Orang selama 12
bulan
1) Koordinasi Penerapan dan Penegakan Peraturan Daerah dan
Peraturan Kepala Daerah , Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Koordinasi/Sinergi dengan Perangkat dengan alokasi anggaran sebesar
Rp 566,923,621 ,- dan terealisasi sebesar Rp 566,923,621 Atau 100%.
Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan pembinaan, Trantib dan Linmas 2
kegiatan jumlah peserta 23 orang per Desa jumlah 12 desa se kecamatan
cipeundeuy selama 12 bulan

Pengawasan Pemerintahan Desa Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai
berikut :
a. Fasilitas Pengelolaan Keuangan Desa dan Pendayagunaan Aset Desa
(Kecamatan Cipeundeuy) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp198,639,608,- dan terealisasi sebesar Rp 198,639,608 Atau100%.
Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan Pembinaan Pengelolaan
Keuangan APBDes 12 bulan
Tabel 3.49 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Ngamprah

Program Penunjang Urusan NILAI SAKIP CC CC

Pemerintahan Daerah KEC.NGAMPRAH
I Kabupaten/Kota
Perencanaan, Penganggaran, 7
1 Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Tersedianya dokumen 3 dok 3 dok 100

Perencanaan Perangkat Daerah perencanaan, penganggaran dan
1
evaluasi perangkat daerah tepat
waktu
Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya RKA, DPA, RKAP,dan 4 dok 4 dok 100
2 Dokumen RKA-SKPD DPPA
Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya dokumen 1 dok 1 dok 100
3
Dokumen Perubahan RKA-SKPD perubahan RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersedianya dokumen DPA-SKPD 1 dok 1 dok 100
4 SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya dokumen DPA 1 dok 1 dok 100
5 Perubahan DPA-SKPD Perubahan
2 Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terpenuhinya gaji dan tunjangan 12 bulan 12 bulan 100
1
ASN ASN
Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya laporan keuangan 5 dok 5 dok 100
Laporan Keuangan bulanan/semesteran
2 SKPD
Perangkat Daerah
Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya seragam aparatur 3 34 stel 34 stel 100
1
Beserta Atribut Kelengkapannya jenis
Administrasi Umum
4 Perangkat Daerah
Penyediaan Peralatan dan Tersedianya peralatan elektronik 4 jenis 4 jenis 100
1 Perlengkapan Kantor kantor
Penyediaan Bahan Logistik Tersedianya alat tulis kantor 11 12 bulan 12 bulan 100
2
Kantor jenis dan materai
Penyediaan Jasa Penunjang
5 Urusan Pemerintahan
Daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya penyediaan jasa 12 bulan 12 bulan 100
1 surat menyurat
Penyediaan Jasa Komunikasi, Terpenuhinya jasa komunikasi 12 bulan 12 bulan 100
2
Sumber Daya Air dan Listrik kantor
Program Penyelenggaraan Persentase Penyelenggaraan 100% 100% 100
II Pemerintahan Dan Pemerintahan Dan Pelayanan
Pelayanan Publik Publik
Koordinasi Penyelenggaraan
6 Kegiatan Pemerintahan di
Tingkat Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya kegiatan PHBN, 4 kegiatan 4 kegiatan 100
Pemerintahan di Tingkat Festival Kearifan Lokal dan
1
Kecamatan Perlombaan MTQ tingkat
Kecamatan
7 Dilaksanakan oleh Unit Kerja
Perangkat Daerah yang ada
di Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Terlaksananya Pelayanan 12bulan 12 100
Pelaksanaan Pelayanan kepada Administrasi Terpadu Kecamatan
1 Masyarakat di Wilayah (PATEN) sesuai SOP
Kecamatan
Pelaksanaan Urusan
Pemerintahan yang
8 Dilimpahkan kepada Camat
Pelaksanaan Urusan Terlaksanannya kegiatan urusan 12 bulan 12 bulan 100
Pemerintahan yang terkait pemerintahan yang terkait
1
dengan Kewenangan Lain yang dengan kewenangan lain yang
Dilimpahkan dilimpahkan
Program Pemberdayaan Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100
III Masyarakat Desa Dan Pemberdayaan Masyarakat
Kelurahan Desa
Koordinasi Kegiatan
9 Pemberdayaan Desa
Peningkatan Partisipasi Terlaksananya forum 2 kegiatan 2 kegiatan 100
Masyarakat dalam Forum musyawarah perencanaan
1
Musyawarah Perencanaan pembangunan tingkat kecamatan
Pembangunan di Desa
Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksanannya pembinaan, 12 bulan 12 bulan 100
2 Pemberdayaan Masyarakat di monitoring, evaluasi bidang PMD
Wilayah Kecamatan 11 desa
Program Koordinasi
IV Ketentraman Dan Ketertiban
Umum
Koordinasi Penerapan dan
Penegakan Peraturan
10 Daerah dan Peraturan
Kepala Daerah
Koordinasi /Sinergi Dengan Terfasilitasinya insentif linmas 12 bulan 12 bulan 100

Perangkat Daerah Yang Tugas
Dan Fungsinya Di Bidang
Penegakan Peraturan
1
Perundang-undangan dan/atau
Kepolisian Negara Republik
Indonesia
Program Pembinaan Dan Persentase Pembinaan Dan 100% 100% 100

V Pengawasan Pemerintahan Pengawasan Pemerintahan
Desa Desa
Fasilitasi, Rekomndasi dan
11
Desa
Fasilitasi Administrasi Tata Terfasilitasinya administrasi tata 12 bulan 12 bulan 100
1 Pemerintahan Desa pemerintahan desa
Fasilitasi Penyelenggaraan Terfasilitasinya penyelenggaraan 12 bulan 12 bulan 100

Ketentraman dan Ketertiban ketentraman dan ketertiban
2 Umum umum
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Ngamprah
1. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN/KOTA,

Daerah (Kecamatan Ngamprah) Dengan rincinan sub kegiatan sebagai
berikut :
anggaran sebesar Rp. 7.876.950,- dan terealisasi sebesar Rp. 7.876.950,-
atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen perencanaan Rencana
Kerja (Renja), Revieu Renstra, dan Lakip Kecamatan Ngamprah.
sebesar Rp. 2.239.500,- dan terealisasi sebesar Rp. 2.239.500,- atau
100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen RKA Kecamatan Ngamprah
sebanyak 1 dokumen.
alokasi anggaran sebesar Rp. 2.863.500,- dan terealisasi sebesar Rp.
2.863.500,- atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen RKA
Perubahan Kecamatan Ngamprah sebanyak 1 dokumen.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Ngamprah dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 2.863.500,- terealisasi sebesar Rp.
2.863.500,- atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen DPA
Kecamatan Ngamprah sebanyak 1 dokumen.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Ngamprah
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 2.863.500,- terealisasi sebesar Rp.
2.863.500,- atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya dokumen DPA
Perubahan Kecamatan Ngamprah sebanyak 1 dokumen.

a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Ngamprah) dengan
alokasi anggaran sebesar 2.550.853.868,- dan terealisasi sebesar Rp.
2.546.204.938,- atau 99,82%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN selama 14 Bulan.
b. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulan/
semesteran SKPD (Kecamatan Ngamprah) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 41.510.804,- dan terealisasi sebesar Rp. 41.510.804,-
Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya dokumen laporan semesteran
1 dokumen.

Ngamprah) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 37.400,000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 37.400.000,- atau 100%. Hasilnya adalah
tersedianyan pakaian tradisional, pakaian batik dan pakaian training
sebanyak 34 stel.

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Ngamprah) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 58.802.800,- dan
tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 5 Jenis.
b. Penyediaan bahan logistik kantor (Kecamatan Ngamprah) dengan
33.757.000,-atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya alat tulis kantor
sebanyak 16 jenis dan makan minum rapat 12 bulan.
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat (Kecamatan Ngamprah) dengan
85.019.804,- atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya kebutuhan
penggandaan/fotocopy surat menyurat kantor.
b. Penyediaan jasa komunikasi sumber daya air dan listrik (Kecamatan
Ngamprah) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 7.500.000,- dan
tersedianya jasa internet kantor selama 12 bulan.

PUBLIK, didukung oleh kegiatan:
(Kecamatan Ngamprah) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
104.609.600,- dan terealisasi sebesar Rp. 104.609.600,- atau 100%.
Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan Hut KBB, Hut RI, Festival
Kearifan Lokal, dan Lomba MTQ Tingkat Kecamatan Ngamprah.

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada di kecamatan, Dengan
Wilayah Kecamatan (Kecamatan Ngamprah) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 111.464.804,- dan terealisasi sebesar Rp. 111.464.804,-
atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya pelayanan Administrasi Terpadu
Kecamatan (PATEN) dengan 6 Jenis pelayanan Yaitu KTP, KK, Akte Kelahiran,
SKTM, Kartu Pencari Kerja (AK1),Surat Pindah, dan Surat Keterangan Akhli
Waris selama 12 Bulan.
Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Ngamprah) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 136.145.000,- dan terealisasi sebesar Rp.
136.145.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya Kegiatan
Sosialisasi IMB dan PBB 2.

1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa, Dengan Rincian Sub
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan Ngamprah) dengan
31.960.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Hasilnya adalah
Terlaksananya kegiatan Pra Musrenbang 1 kegiatan dan Musrenbang
bertempat di aula Kecamatan Ngamprah.
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 1.686.669.854,- dan
terealisasi sebesar Rp. 1.686.669.854,- atau 100%. Hasilnya adalah
Terlaksananya Pembinaan RT/RW jumlah RT 764 orang / RW 162
Orang selama 12 bulan.
4. PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN

UMUM,didukung oleh kegiatan:
peraturan Kepala Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan Ngamprah) dengan
498.000.000,- atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan
pembinaan, Trantib dan Linmas 2 kegiatan jumlah peserta 23 orang per
Desa jumlah 11 desa se Kecamatan Ngamprah selama 12 bulan.
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN

DESA,didukung oleh kegiatan:
pemerintah desa (kecamatan Ngamprah) Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Fasilitasi Administrasi tata pemerintahan desa (kecamatan Ngamprah)
sebesar Rp. 97,620,000,- atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya
Kegiatan Pembinaan Pengelolaan Keuangan APBDes selama 12 bulan.
b. Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum
(kecamatan Ngamprah )dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
86.719.804,- dan terealisasi sebesar Rp. 86.719.804,- atau 100%.
Hasilnya adalah Terlaksanannya kegiatan pembinaan bidang keamanan
dan ketertiban umum sebanyak 4 kegiatan.
Tabel 3.50 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cipatat

I PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggraan 100% 100% 100
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN Pemerintahan dan pelayanan
PUBLIK Publik
1 Kegiatan Koordinasi
Penyelenggaraan Kegiatan
Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan
1) Sub kegiatan Koordinasi/Sinergi Terlaksananya koordinasi /sinergi 1 keg 1 keg 100
Perencanaan dan Pelaksanaan pada kegiatan kegiatan Forkopimcam
Kegiatan Pemerintahan dengan
Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal
Terkait
2) Sub Kegiatan Peningkatan Efektifitas Meningkatnya Efektifitas Kegiatan 4 keg 4 keg 100
Kegiatan Pemerintahan di Tingkat Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
Kecamatan
2 Kegiatan Penyelenggaraan Urusan
Kecamatan
1) Sub Kegiatan Peningkatan Efektifitas Terlaksananaya pelyanan paten yang 100% 100% 100
Pelaksanaan Pelayanan kepada optimal
Masyarakat di Wilayah Kecamatan
3 Kegiatan Koordinasi Pemeliharaan
Prasarana dan Sarana umum
1) Sub kegiatan Koordinasi/Sinergi Terlaksananya koordinasi /sinergi 2 keg 2 keg 100
Dengan Perangkat Daerah dan /atau pada kegiatan kegiatan PSPU
instansi vertikal yang terkait dalam
pemeliharaan sarana dan prasarana
pelayanan umum
4 Kegiatan Pelaksanaan Urusan

kepada Camat
1) Sub Kegiatan Pelaksanaan Urusan Terlaksananya Urusan pemerintahan 2keg 2keg 100
Pemerintahan yang terkait dengan yang terkait dengan kewenanagan
Kewenangan Lain yang Dilimpahkan lain yang dilimpahkan
II Program Pemberdayaan Persentase Pelaksanaan
Masyarakat desa dan Kelurahan Pemberdayaan Masyarakat Desa
5 Kegiatan Koordinasi Kegiatan
Pemberdayaan Desa
1) Sub kegiatan Peningkatan Partisipasi Terlaksananya Musrenbang 2 keg 2 keg 100
Masyarakat dalam Forum Musyawarah kecamatan
2) Sub kegiatan Peningkatan Efektfitas Terlaksananaya peningkatan 2 keg 2 keg 100
Kegiatan Pemberdayaan Masyaraka efektifitas kegiatan pemberdayaan
desa di wilayah Kecamatan masyarakat desa
5 Kegiatan Pemberdayaan Lembaga
Kecamatan
1) Sub Kegiatan Peningkatan Kapasitas Terealisasinya pembayaran insentif 100% 100%
Lembaga Kemayarakatan RT/RW 100
III PROGRAM PEMBINAAN DAN Meningkatanya tata kelola
PENGAWASAN PEMERINTAHAN pemerintah desa
DESA
6 Kegiatan Fasilitasi, Rekomendasi
dan Koordinasi Pembinaan dan
1) sub Kegiatan Fasilitasi Administrasi Terlaksananya Fasilitasi administrasi 1 keg 1 keg 100
Tata Pemerintahan Desa tata Pemerintahan Desa
2) Sub kegiatan Fasilitasi Pengelolaan Terlaksananya fasilitasi Pengelolaam 2 keg 2 keg 100
Keuangan Desa dan Pendayagunaan Keuangan Desa dan
Aset Desa Pendagayagunaan Aset Desa
3) Sub Kegiatan Fasilitasi Terlaksananya Fasilitasi 1 keg 1 keg 100
Penyelenggaraan Ketentraman dan Penyelnggaraan Ketentraman dan
Ketertiban umum Ketertiban umum
IV PROGRAM PENUNJANG URUSAN

PEMERINTAHAN DAERAH NILAI SAKIP KEC.CIPATAT B CC
KABUPATEN/KOTA
Penganggaran dan Evaluasi
Perangkat daerah
1) Sub kegiatan Penyusunan dokumen Tersedianya dokumen perencanaan 2 dok 2 dok 100
Perencanan Perangkat daerah perangkat daerah (renja dan
Renstra)
2) Sub kegiatan Koordinasi dan Tersedianya dokumen RKA SKPD 1 dok 1 dok 100
Penyusunan Dokumen RKA SKPD
3) Sub kegiatan Koordinasi dan Tersedianya dokumen perubahan 1 dok 1 dok 100
Penyusunan Dokumen Perubahan RKA RKA SKPD
SKPD
4) Sub kegiatan Koordinasi dan Tersedianya dokumen DPA SKPD 1 dok 1 dok 100
Penyusunan Dokumen DPA SKPD
5) Sub Koordinasi dan Penyusunan Tersedianya dokumen perubahan 1 dok 1 dok 100
Dokumen Perubahan DPA SKPD DPA SKPD
6) Sub Kegiatan Evaluasi Kinerja Tersedianya dokumen Evaluasi 2 dok 2 dok 100
Perangkat Daerah Kinerja Perangkat Daerah
8 Kegiatan Administrasi Keuangan
Perangkat derah
1) Sub kegiatan Penyediaan Gaji dan Terbayarkannya Penyediaan Gaji dan 12 bulan 12 bulan 100
Tunjangan ASN Tunjangan ASN
2) Sub kegiatan Koordinasi dan Terlaksananaya koordinasi dan 18 dok 18 dok 100
Penyusunan laporan keuangan tersedianya dokumen keuangan
bulanantriwulanan,/semesteran SKPD bulanan/triwulan/semesteran
Kepegawaian Perangkat Daerah
1) Sub Kegiatan Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya pakaian dinas untuk 34 stel 34 stel 100
Beserta Atribut Kelengkapannya aparatur kecamatan
Perangkat Daerah
1) Sub Kegiatan Penyediaan Peralatan Tersediannya Peralatan dan 11 jenis 11 jenis 100
dan Perlengkapan kantor Perlengkapan kantor
2) Sub Kegiatan Penyediaan Peralatan Tersedianaya peralatan rumah 19 jenis 19 jenis 100
Rumah Tangga tangga kantor
3) Sub Kegiatan Penyediaan Bahan Tersedianya bahan logistik kantor 24 bln 24 bln 100
Logistik Kantor
4) Sub Kegiatan Penyediaan Barang Tersedianya Barang cerakan dan 4 jenis 4 jenis 100
Cetakan dan Penggandaan penggandaan
11 Kegiatan Pengadaan Barang Milik
Pemerintah Daerah
1) Sub Kegiatan Pengadaan Kendaraan Tersedianya bbm kendaraan dinas 720 liter 720 liter 100
Dinas Jabatan
12 Kegiatan Penyediaan Jasa
Daerah
1) Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Tersedianya jaringan internet 12 bln 12 bln 100
Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cipatat terdiri

PUBLIK ,di dukung oleh kegiatan :
a. Koordinasi sinergi/ Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pemerintahan
dengan perangkat daerah dan intansi veritikal terkait (Kecamatan Cipatat)
dengan alokasi anggaran sebesar 19,020,000,- dan terealisasi sebesar Rp
19.020.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah terealisasinya koordinasi
kegiatan porkopimcam di tingkat kecamatan.
b. Peningkatan Efektifitas kegiatan Pemerintahan ditingkat kecamatan
(Kecamatan Cipatat) dengan alokasi anggaran sebesar 47,249,750,- dan
terlaksananya kegiatan Musabaqoh Tilawati Qur’an dan Hari Ulang tahun
Republik Indonesian ke- 76 Tingkat Kecamatan Cipatat.
2) Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak dilaksanakan oleh

unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan, Dengan rincinan
sub kegiatan sebagai berikut :
Wilayah Kecamatan (Kecamatan cipatat) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 138.856.608 dan terealisasi sebesar Rp. 138.856.608,- atau
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan pelayanan terpadu
(Paten) Kecamatan Cipatat selama tahun 2021.
3) Koodinasi Pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum

a. Koordinasi/Sinergi dengan perangkat daerah dan/atau instansi vertikal
yang terkait dalam pemeliharaan sarana dan prasarana pelayanan
umum (Kecamatan cipatat) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
72,083,804 dan terealisasi sebesar Rp. 72.083.804,- atau 100 %.
Hasilnya adalah terselenggarakan koordinasi/sinergi pemeliharaan
sarana dan prasarana pelayanan umum.

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan cipatat) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 120.610.608,- dan terealisasi sebesar Rp 120.610.608,- atau
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya Sosialisasi dan Monev PBB
sebanyak tiga kegiatan untuk ke-12 desa yang ada di wilayah
lkecamatan Cipatat.

1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa , Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah Perencanaan
Pembangunan di Desa (Kecamatan cipatat ) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 26,319,000 dan terealisasi sebesar Rp.26.319.000,- atau 100
%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan Pra musrenbang dan
Musrenbang tingkat Kecamatan Cipatat tahun 2021.
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 90,353,804 ,- dan
terealisasi sebesar Rp.90,353,804,- atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya kegiatan monev bidang PMD sebanyak satu kegiatan,
Sosialisasi Rata-Rata Sekolah (RLS) sebanayak 2 kegiatan, kegiatan PKK
sebanyak 1 kegiatan dan verifikasi hibah sebanyak 3 kegiatan.
2) Pemberdayaan lembaga Kemasyarakatan Tingkat kecamatan Dengan
Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut :
a. Peningkatan Kapasitas lembaga kemasyarakatan (Kecamatan cipatat)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1,671,800,000 ,- dan terealisasi
sebesar Rp.1.671. 800.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah terealisasinya
pembayaran uang saku RT dan RW dari 12 desa yang ada di kecamatan
cipatat sebanyak 12 kegiatan.

1) Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahan Desa Fasilitas (kecamatan Cipatat ) Dengan Rincian Sub
a. Fasilitasi administrasi tata pemerintahan desa (Kecamatan Cipatat)
Rp. 23.470.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah terealisasinya Fasilitasi tata
pemerintahn Desa sebanyak 2 kegiatan dengan peserta sebanyak 12
orang unsur perangkat desa dan Peningkatan Kapasitas Pemerintahan
Desa sebanyak 1 kegiatan dengan peserta sebanyak 48 unsur perangkat
desa di wilayah kecamatan Cipatat
b. Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dan Pendayagunaan Aset Desa
(Kecamatan Cipatat ) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 98,074,804,-
dan terealisasi sebesar Rp. 98,074,804,- atau 100 %. Hasilnya adalah
terealisasinya monev bidang pemerintahan 1 (satu) kali kegiatan dengan
jumlah peserta sebanyak 48 orang dari unsur perangkat desa se
kecamatan Cipatat.
c. Fasilitasi penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum (kecamatan
cipatat) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 617,232,608,- dan
Terealisasinya pembayaran insentif linmas dari desa-desa yang ada di
kecamatan Cipatat sebanyak 12 bulan ( 1 tahun).
(Kecamatan cipatat ). Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
anggaran sebesar Rp 89.261.608 ,- dan terealisasi sebesar Rp.
89.261.608,- atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen Renja
Tahun 2022 dan Reviu Renstra Kecamatan tahun 2019-2023.
sebesar Rp.41.699.804,- dan terealisasi sebesar Rp.41.699.804,- atau 100
%. Hasilnya adalah tersedianya dokumen RKA Kecamatan Cipatat Tahun
2021 sebanyak 1 dokumen.
alokasi anggaran sebesar Rp 1.545.000 ,- dan terealisasi sebesar Rp
1.545.000 atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen RKAP tahun
2021 sebanyak 1 dokumen.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cisarua dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 1.605.000,- terealisasi sebesar Rp.1.605.000,- atau
100 %. Hasilnya adalah tersedinay dokumen DPA kecamatan Cipatat
tahun 2021 sebanyak 1 dokumen.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Cisarua
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.430.000,- terealisasi sebesar
Rp.1.430.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya dokumen DPPA
kecamatan Cipatat tahun 2021 sebanyak 1 dokumen.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat daerah (Kecamatan Cisarua) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 3.118.300,- terealisasi sebesar Rp.3.118.300,- atau
100 %. Hasilnya adalah tersedinya dokumen LKPJ, LAKIP, LPPD dan
dokumen CALK Kecamatan Cipatat Tahun 2021.
Sebagai berikut:
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan cipatat) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 2.693.715.278,- dan terealisasi sebesar Rp
2.580.811.357,- atau 96 %. Hasilnya adalah terealisasinya pembayaran
gaji dan tunjangan kinerja aparatur (ASN) Kecamatan Cipatat tahun
2021.
b. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan
bulanan/triwulan/semester SKPD (Kecamatan cipatat) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 3,362,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 3.362.000
atau 100 %. Hasilnya adalah tersedinaya dokumen laporan Keunagan
bulanan/triwulanan/semesteran kecamatan cipatat tahun 2021.

cipatat) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 25,500,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 25.500.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah
terealisasinya pengadaan pakaian seragam ( training pack) sebanyak 36
stell.

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Peralatan dan perlengkapan Kantor (Kecamatan Cipatat)
sebesar Rp 48.936.500 atau 100 %. Hasilnya adalah Tersedianya
peralatan dan perlengkapan kantor sebanyak 6 jenis ( PC 1 unit, Laptop
2 unit, printer 2 unit, meja kerja 1 unit, lomari besi 1 unit dan toner 2
unit.
b. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan Cipatat) dengan
Rp.4.952.500,-atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya peralatan rumah
tangga sebanyak 19 jenis.
c. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Cipatat) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 22,561,000,- dan terealisasi sebesar
Rp.22.561.000,-atau 100 %. Hasilnya adalah 17 jenis bahan logistik
kantor.
d. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan Cipatat)
Rp. 2.817.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya bahan cetakan
dan penggandaan sebanyak 4 jenis (Amplop Kop Dinas, Kartu disposisi,
Kop Surat Logo Dinas berwarana dan STS).
Tabel 3.51 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Padalarang

KEGIATAN KEGIATAN
PROGRAM PENUNJANG URUSAN
NILAI SAKIP
I PEMERINTAHAN DAERAH B B
KEC.PADALARANG
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan, Penganggaran,
1 dan Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
1) Jumlah Dokumen 2 Dok 2 Dok 100
Perangkat Daerah
Koordinasi dan Penyusunan
Dokumen RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA-
SKPD
Perubahan DPA-SKPD
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Dokumen 5 Dok 5 Dok 100
2
Perangkat Daerah
Terbayarkannya Penyediaan Gaji
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 12 Bulan 12 Bulan 100
dan Tunjangan ASN
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
2) Keuangan Bulanan/Triwulanan Jumlah Dokumen 4Dok 4Dok 100
/Semesteran SKPD
3
Perangkat Daerah
Peningkatan Sarana dan Prasarana
1) Jumlah Pakaian Dinas 20 Stel 20 Stel 100
Disiplin Pegawai
Administrasi Umum Perangkat
4
Daerah
Penyediaan Jasa Komunikasi. Sumber
1) Jumlah Jenis 7 Jenis 7 Jenis 100
Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan dan
2) 3 Jenis 3 Jenis 100
3) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Bahan Logistik Kantor 30 Jenis 30 Jenis 100
Pengadaan Barang Milik Daerah
5 Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah
1) Pengadaan Mebel Jumlah Jenis 2 Jenis 2 Jenis 100
6
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Terbayarkan Penyediaan Jasa
1) 12 Bulan 12 Bulan 100
Kantor Pelayanan Umum Kantor
Pemeliharaan Barang Milik
7 Daerah Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
1) Jumlah Peralatan 2 Jenis 2 Jenis 100
Lainnya
PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggara an
II PEMERINTAHAN DAN Pemerintahan dan Pelayanan 100% 100% 100
PELAYANAN PUBLIK Publik
Tingkat Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Kegiatan
1) Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan
6 jenis 6 jenis
1) Pelayanan kepada Masyarakat di Jumlah Pelayanan 100
Pelayanan Pelayanan
Wilayah Kecamatan
Pelaksanaan Urusan
10 Pemerintahan yang Dilimpahkan
kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
yang terkait dengan Kewenangan
PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pelaksanaan
III MASYARAKAT DESA DAN Pemberdayaan Masyarakat 100% 100% 100
KELURAHAN Desa
Koordinasi Kegiatan
11
Pemberdayaan Desa
Peningkatan Partisipasi Masyarakat
1) dalam Forum Musyawarah Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
Peningkatan Efektifitas Kegiatan
2) Pemberdayaan Masyarakat di Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
Wilayah Kecamatan
Pemberdayaan Lembaga
12 Kemasyarakatan Tingkat
Kecamatan
Peningkatan Kapasitas Lembaga
Kemasyarakatan
PROGRAM KOORDINASI
Persentase Koordinasi
IV KETENTRAMAN DAN 100% 100% 100
Ketentraman dan Ketertiban
KETERTIBAN UMUM
Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di
1) Bidang Penegakan Peraturan Jumlah Kegiatan 12 Keg 12 Keg 100
PROGRAM PEMBINAAN DAN
MeningkatnyaTata Kelola
V PENGAWASAN PEMERINTAHAN 100% 100% 100
Pemerintahan Desa
DESA
Fasilitasi, Rekomendasi dan
14 Koordinasi Pembinaan dan
Fasilitasi Administrasi Tata
Pemerintahan Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Padalarang terdiri

Daerah (Kecamatan Padalarang ) Dengan rincinan sub kegiatan sebagai
berikut:
Rp8.930.450,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Dokumen (Renja dan
Renja Perubahan 2021)
anggaran sebesar Rp1.746.850 dan terealisasi sebesar Rp1.746.850
Atau 100 %. Hasilnya adalah Dokumen RKA-SKPD
Rp1.746.850,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Dokumen Perubahan
RKA-SKPD
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Padalarang dengan
alokasi anggaran sebesar Rp500.000,- terealisasi sebesar Rp500.000,-
Atau 100%. Hasilnya adalah Dokumen DPA-SKPD
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan
Padalarang dengan alokasi anggaran sebesar Rp500.000,- terealisasi
sebesar Rp500.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Dokumen
Perubahan DPA-SKPD
f) Evaluasi Kinerja Perangkat daerah (Kecamatan Padalarang) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp3.434.900,- terealisasi sebesar
Rp3.434.900,- Atau 100%. Hasilnya adalah 5 Dokumen (LAKIP, LPPD,
LKPJ, MONEV, RKPD)
a) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Padalarang) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 2.785.944.853,- dan terealisasi sebesar
Rp 2.771.705.639,- Atau 99,49%. Hasilnya adalah Pembayaran Gaji
dan Tunjangan ASN sebanyak 12 Bulan
b) Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan
bulanan/triwulan/semester SKPD (Kecamatan Padalarang) dengan
Rp86.658.808,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 4 Dokumen (Laporan
bulanan, triwulan, semesteran dan Tahunan)

a) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya
(Kecamatan Padalarang) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp16.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp16.500.000,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah Bahan pakaian Dinas PDH untuk Pelaksana dan Non
PNS

Sebagai berikut:
Rp3.273.000,- dan terealisasi sebesar Rp3.273.000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah 7 Jenis komponen instalasi listrik/penerangna
bangunan kantor (Isolasi, Klem Kabel, Kabel Listrik, Lampu LED 6
Watt, Lampu LED 25 Watt, Lampu LED 8 Watt, Lampu Taman Sorot)
b) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Padalarang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp46.716.000,- dan
terealisasi sebesar Rp46.716.000,- Atau 100%. Hasilnya adalah (1
Jenis Perlangkapan kantor lainnya, dan 3 Jenis Belanja Modal)
c) Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Padalarang) dengan
alokasi angaran sebesar Rp16.226.500,- dan terealisasi sebesar Rp
Rp16.226.500,- Atau 100%. Hasilnya adalah 30 Jenis ATK
5) Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah

Daerah,. Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a) Pengadaan Mebel (Kecamatan Padalarang) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp21.282.000,- dan terealisasi sebesar terealisasi sebesar
Rp21.282.000,- atau 100%. Hasilnya adalah 2 Jenis Mebel Kantor
6) Penyediaan jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Dengan

a) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor (Kecamatan Padalarang)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp81.943.108,- dan terealisasi
sebesar Rp81.943.108,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 9 Jenis
peralatan Kebersihan Kantor, Asuransi Kesehatan selama 12 Bulan,
dan Honorarium Non PNS Jasa Administrasi selama 13 Bulan

Pemerintah Daerah. Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a) Pemeliharaan Peralatan dan mesin lainnya (Kecamatan Padalarang)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp2.150.000,- dan terealisasi
sebesar Rp2.150.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah servis Komputer
dan Printer (2 Jenis)
a) Peningkatan Efektifitas kegiatan Pemerintahan ditingkat kecamatan
Rp58.817.500,- dan terealisasi sebesar Rp58.817.500,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah Terlaksananya 3 kegiatan ( PHBN, HUT KBB, MTQ)

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan,. Dengan
a) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Pelayanan kepada Masyarakat di
Wilayah Kecamatan (Kecamatan Padalarang) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp215.263.908,- dan terealisasi sebesar Rp215.263.908,-
Atau 100%. Hasilnya adalah 6 Jenis Pelayanan dalam Setahun (Data
Kependudukan, FATWA WARIS, PPATS, Rekomendasi Proposal, SKTM
dan pelayanan PBB dan IMB)

Camat Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang terkait dengan Kewenangan
Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Padalarang) dengan alokasi
Rp85.723.550,- Atau 100% Hasilnya adalah Terlaksananya 2 Kegiatan
( Sosialisasi PBB, dan IMB)
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa Dengan Rincian Sub
a) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Forum Musyawarah
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan Padalarang ) dengan
Rp33.296.400,- Atau 100% Hasilnya adalah Kegiatan Pra Musrenbang
dan Musrenbang
b) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemerdayaan Masyarakat di wilayah
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp166.124.654,- dan
terealisasi sebesar Rp166.124.654,- Atau 100% Hasilnya adalah 3
Kegiatan (Rapat Koordinasi PKK, Pendataan RLS dan PKBM).

a) Peningkatan Kapasitas lembaga kemasyarakatan (Kecamatan
Padalarang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp1.792.080.000,- dan
terealisasi sebesar Rp1.789.560.000,- Atau 99,86%. Hasilnya adalah
12 Kegiatan Pembinaan RT RW di wilayah Kecamatan Padalarang

UMUM,didukung oleh kegiatan :
peraturan Kepala daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut
:
a) Koordinasi/sinergi dengan perangkat daerah yang tugas dan fungsinya
kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan Padalarang) dengan
Rp541.382.460,- Atau 99,09%. Hasilnya adalah 12 Kegiatan
Pembinaan Linmas dan Kegiatan Kebersihan oleh anggota Linmas
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN
DESA,didukung oleh kegiatan :
pemerintah desa (kecamatan Padalarang) Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a) Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa (kecamatan
Padalarang) dengan alokasi anggaran sebesar Rp5.665.300,- dan
terealisasi sebesar Rp 5.539.965,- Atau 97,79%. Hasilnya adalah 2
Kegiatan (Perencanaan APBDES, dan Evaluasi APBDES)
Tabel 3.52 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Batujajar

I PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP B BB
URUSAN PEMERINTAHAN KEC.BATUJAJAR
DAERAH KABUPATEN/ KOTA
1 Perencanaan, Penganggaran
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen Perencanaan 2 Dok 2 Dok 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen RKA-SKPD 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen DPA-SKPD 1 Dok 1 Dok 100
SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Laporan Evaluasi Kinerja 4 Dok 4 Dok 100
Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah Orang yang Menerima 17 orang 17 orang 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Laporan Keuangan 6 Dok 6 dok 100
Laporan Keuangan Bulanan/ Triwulanan/
Bulanan/Triwulan/Semesteran Semesteran SKPD
SKPD
3 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Paket Peralatan dan 4 Jenis 4 Jenis 100
Disediakan
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Paket Bahan Logistik 12 bulan 12 bulan 100
Kantor yang Disediakan
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Paket Barang Cetakan 12 bulan 12 bulan 100
Penggandaan dan Penggandaan yang
Disediakan
1) Penyediaan Jasa Komunikasi, Penyediaan Jasa Komunikasi, 12 bulan 12 bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Sumber Daya Air dan Listrik
yang Disediakan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Perorangan 1 Unit 1 Unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Dinas atau Kendaraan Dinas
Kendaraan Perorangan Dinas atau Jabatan yang Dipelihara dan
Kendaraan Dinas Jabatan dibayarkan Pajaknya
2) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Peralatan dan Mesin 2 Jenis 2 Jenis 100
Lainnya Lainnya yang Dipelihara
3) Pemeliharaan/ Rehabilitasi Jumlah Gedung Kantor dan 1 Gedung 1 Gedung 100
Gedung Kantor dan Bangunan Bangunan Lainnya yang
Lainnya Dipelihara/Direhabilitasi
II PROGRAM Persentase Penyelenggara 100% 100% 100%
PENYELENGGARAAN an Pemerintahan dan
PEMERINTAHAN DAN Pelayanan Publik
PELAYANAN PUBLIK
Tingkat Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Dokumen 4 Keg 4 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Peningkatan Efektifitas
Kecamatan Kegiatan Pemerintahan di
Tingkat Kecamatan
Pemerintahan Yang Tidak
Dilaksanakan Oleh Unit Kerja
Di Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Jumlah Laporan 7 Jenis 7 Jenis 100
Pelaksanaan Pelayanan kepada Peningkatan Efektifitas Pelayanan Pelayanan
Masyarakat di Wilayah Kecamatan Pelaksanaan Pelayanan kepada
(PATEN) Masyarakat di
Wilayah Kecamatan
Pemerintahan Yang
1) Pelaksanaan Urusan Terlaksanya kegiatan Sosialisasi 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Pemerintahan yang Terkait IMB dan PBB
Dengan Kewenangan Lain yang
Dilimpahkan
III PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100%
KELURAHAN Desa
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Jumlah Lembaga 7 Lembaga 7 lembaga 100
Masyarakat dalam Forum Kemasyarakatan yang
Musyawarah Perencanaan Berpartisipasi dalam
Pembangunan di Desa/ Forum Musyawarah
Musrenbang Perencanaan Pembangunan di
Desa
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Laporan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Pemberdayaan Masyarakat di Peningkatan Efektivitas
Wilayah Kecamatan Kegiatan Pemberdayaan
Kecamatan
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Jumlah Lembaga 12 Bln 12 Bln 100
Kemasyarakatan Kemasyarakatan yang
Ditingkatkan Kapasitasnya
IV PROGRAM KOORDINASI Persentase Koordinasi 100% 100% 100%
KETENTRAMAN DAN Ketentraman dan Ketertiban
KETERTIBAN UMUM
dan Kepala Daerah
1) Koordinasi/ Sinergi Dengan Jumlah Laporan 12 dokumen 12 Dokumen 100
Perangkat Daerah yang Tugas Koordinasi/Sinergi dengan
dan Fungsinya di Bidang Perangkat Daerah yang Tugas
Penegakan Peraturan Perundang- dan Fungsinya di Bidang
Undangan dan/atau Kepolisian Penegakan Peraturan
Negara republik Indonesia Perundang- Undangan dan/atau
Kepolisian Negara Republik
Indonesia
V PROGRAM PEMBINAAN DAN Persentase Meningkatnya 100% 100% 100%
PENGAWASAN Tata Kelola Pemerintahan
PEMERINTAHAN DESA Desa
Desa
1) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Jumlah Dokumen yang 1 dokumen 1 Dokumen 100
Desa dan Penyagunaan Aset Desa Difasilitasi dalam rangka
Pengelolaan Keuangan Desa dan
Pendayagunaan
Aset Desa
2) Fasilitasi Penyelenggaraan Jumlah Dokumen Fasilitasi 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100

Ketentraman dan Ketertiban dalam rangka
Umum Penyelenggaraan Ketenteraman
dan Ketertiban
Umum
VI PROGRAM KOORDINASI
KETENTRAMAN DAN
KETERTIBAN UMUM
1) Koordinasi Penerapan dan Terlaksananya koordinasi 12 bulan 12 bulan 100
Penegakan Peraturan penerapan dan penegakan
peraturan daerah dan peraturan
Daerah dan Peraturan kepala daerah
Kepala Daerah
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Batujajar terdiri

Daerah (Kecamatan Batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.19,408,500,- dan terealisasi sebesar Rp. 19,408,500,- atau 100%.
anggaran sebesar Rp 9,100,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 9,100,000,-
Atau 100 %. Hasilnya adalah dokumen Renja dan Renja Perubahan.
sebesar Rp. 1,479,000 - dan terealisasi sebesar Rp 1,479,000 - Atau
100%. Hasilnya adalah dokumen RKA – SKPD.
1,479,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah dokumen Perubahan RKA-SKPD.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan batujajar dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 1,479,000 terealisasi sebesar Rp 1,479,000
Atau 100 %. Hasilnya adalah dokumen DPA – SKPD.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Batujajar
1,479,000 Atau 100 %. Hasilnya adalah dokumen perubahan DPA – SKPD.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah (Kecamatan Batujajar) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 4,392,500 terealisasi sebesar Rp Rp. 4,392,500
Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya 4 dokumen yaitu LPPD, LAKIP,
SAKIP, E-MONEV.
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan batujajar) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 2,990,101,111,- dan terealisasi sebesar Rp
2,619,123,928,- Atau 87,59 %. Hasilnya adalah penyediaan gaji dan
tunjangan ASN selama 12 bulan untuk 17 orang.
b. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
/Semesteran SKPD (Kecamata Batujajar) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 43,802,304,- dan terealisasi sebesar Rp 43,802,304,- Atau
100 %. Hasilnya adalah tersedianya 3 laporan keuangan yaitu laporan
keuangan bulanan, laporan keuangan triwulanan dan laporan keuangan
semesteran .

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan Batujajar)
sebesar Rp 48,010,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya 4
jenis peralatan dan perlengkatan kantor diantaranya lemari besi arsip (2
buah), laptop Intel Core i5 (4 unit), external/ portable hardisk 2.5”
Portable 1 TB (4 buah) dan printer dot matrix A3 ribbon (1 buah).
b. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Batujajar) dengan
27,416,500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya 9 jenis alat tulis
kantor selama 12 bulan yaitu pulpen balliner (12 pack), pulpen BP-184
Black (10 pack), kertas continous form (10 rim), amplop putih no.110
(10 pack), amplop putih no.90 (15 pack), kertas HVS F4 (110 rim),
materai 3000 (400 buah), materai 6000 (800 buah), toner printer (32
botol).
c. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan batujajar)
sebesar Rp 9,077,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya 4
jenis beban cetak dan penggandaan selama 12 bulan yaitu map batik
(15 buah), map perizinan sneil (300 buah), spanduk vinyl A (4 meter x
1 meter x 12 buah), fotocopy HVS F4 (7750 lembar).

a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik (Kecamatan
Batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 9,066,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 9,066,000,- atau 100%. Hasilnya adalah
terpenuhinya penyediaan air dan akses internet selama 12 bulan.

Pemerintahan Daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
(Kecamatan batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.33,350,000,- dan terealisasi sebesar Rp 33,350,000,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan/ service 1 unit kendaraan
dinas operasional roda empat selama 12 bulan.
b. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya (Kecamatan batujajar)
sebesar Rp 14,200,000,- atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya 2
jenis pemeliharaan peralatan dan mesin yaitu pemeliharaan PC/ laptop
(10 unit) dan pemeliharaan Printer (10 unit) selama 12 bulan.
c. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya
(Kecamatan Batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.52,521,750,- dan terealisasi sebesar Rp 52,521,750,- atau 100 %.
Hasilnya adalah terlaksananya rehabilitasi 1 gedung bangunan Kantor
Kecamatan Batujajar.
PUBLIK didukung oleh kegiayan:
(Kecamatan Batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.75,330,000,-
terlaksananya 4 kegiatan yaitu HUT KBB, festifal kearifan lokal, HUT RI
dan Lomba MTQ.

Wilayah Kecamatan (Kecamatan batujajar) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 211,389,412 dan terealisasi sebesar Rp 211,389,412 Atau
100%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi pelayanan administrasi
terpadu kecamatan selama 12 bulan berupa pelayanan KK, KTP, surat
pindah, fatwa waris, rekom nikah, Surat Keterangan Tidak Mampu, Ijin
Keramaian.

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan batujajar) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 16,760,000 dan terealisasi sebesar Rp 16,760,000 Atau
100%. Hasilnya adalah terlaksananya 2 kegiatan sosialisasi yaitu
sosialisasi PBB dan sosialisasi Perda KBU.
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan batujajar) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 20,285,000,- dan terealisasi sebesar Rp 20,285,000,-
Atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya kegiatan Pra Musrenbang dan
Musrenbang di Tingkat Kecamatan yang diikuti oleh 7 lembaga, masing-
masing lembaga mengirimkan perwakilan sebanyak 10 orang. Peserta Pra
Musrenbang sebanyak 25 orang, sedangan peserta Musrenbang sebanyak
45 orang.
b. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah
Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 169,084,608,- dan
terealisasi sebesar Rp 169,084,608,- Atau 100%. Hasilnya adalah
tersedianya 3 dokumen kegiatan yaitu laporan PKBM, laporan kegiatan
PKK dan laporan kegiatan RLS.
2) Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan,

a. Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan (Kecamatan batujajar)
Rp 888,960,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah terdistribusinya uang saku
RT/RW selama 12 bulan dengan rincian uang saku untuk 412 RT dan uang
saku untuk 116 RW.

1) Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahan Desa dengan alokasi anggaran sebesar Rp 34,300,000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 34,300,000,- atau 100 %. Dengan Rincian Sub
a. Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dan Pendayagunaan Aset Desa
(Kecamatan Batujajar dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
20,300,000,- dan terealisasi sebesar Rp Rp. 20,300,000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah tersedianya 1 dokumen kegiatan sosialisasi Perdes
dengan jumlah peserta sosialisasi sebanyak 30 orang.
b. Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum
(Kecamatan Batujajar) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
14,000,000,- dan terealisasi sebesar Rp. Rp. 14,000,000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah tersedianya 1 dokumen kegiatan yaitu sosialisasi Perda
dengan jumlah peserta sosialisasi sebanyak 40 orang.

UMUM,didukung oleh kegiatan :
Peraturan Kepala Daerah (Kecamatan Batujajar) Dengan Rincian Sub
a. Koordinasi/ Sinergi Dengan Perangkat Daerah Yang Tugas dan Fungsinya di
Bidang Penegakan Peraturan Perundang-undangan dan/ atau Kepolisian
Negara Republik Indonesia (Kecamatan Batujajar) dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah adanya dokumen kegiatan untuk pembagian honor
Linmas selama 12 bulan untuk 23 orang x 7 desa.
Tabel 3.53 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cihampelas

I PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP B CC
URUSAN PEMERINTAHAN KEC.CIHAMPELAS
1 Perencanaan,
1) Penyusunan Dokumen Terlaksananya Penyusunan 2 dok 2 dok 100
Perencanaan Perangkat Daerah Dokumen Renja dan Renja
Perubahan Tepat Waktu
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen RKA-SKPD Perencanaan RKA Tahun 2021
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perencanaan Perubahan RKA
Tahun 2021
DPA-SKPD Perencanaan DPA Tahun 2021
Perubahan DPA-SKPD Perencanaan Perubahan DPA
Tahun 2021
6) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunnya Dokumen Realisasi 5 Dok 5 Dok 100
Laporan Capaian Kinerja dan Kinerja Perangkat Daerah
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terlaksananya Pembayaran Gaji 12 Bulan 12 bulan 100
ASN dan Tunjangan PNS Selama 1
Tahun
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Tersedianya Pakaian Khusus Hari 35 stel 35 stel 100
Beserta Atribut Kelengkapannya - Hari Tertentu
4 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya 2 Jenis Komponen 2 jenis 2 100
Listrik/Penerangan Bangunan Alat Listrik / Penerangan Kantor
Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Tersedianya 4 Jenis Peralatan dan 4 jenis 4 100
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tersedianya 10 Jenis Peralatan 10 Jenis 10 100
Tangga Rumah Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Tersedianya 17 Jenis Alat Tulis 17 jenis 17 100
Kantor Kantor
1) Penyediaan Jasa Komunikasi, Terlaksananya Pembayaran Jasa 12 Bulan 12 Bulan 100
Sumber Daya Air dan Listrik Internet selama 12 Bulan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Terlaksananya Pembayaran Pajak 1 unit 1 unit 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Dinas / Operasional
Kendaraan Perorangan Dinas Kantor 1 Unit Roda Empat
2) Pemeliharaan/Rehabilitasi Terlaksananya Pemeliharaan 1 gedung 1 gedung 100
Gedung Kantor dan Bangunan Rutin / Berkala 1 Unit Gedung
Lainnya Kantor
II PROGRAM Persentaase penyelenggaraan 100% 100% 100
PENYELENGGARAAN pelayanan publik
PEMERINTAHAN DAN
PELAYANAN PUBLIK
Tingkat Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya 7 Kegiatan 7 Keg 7 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Penunjang Kegiatan Pemerintahan
Kecamatan
Dilaksanakan oleh Unit
Kerja Perangkat Daerah
yang ada di Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Terlaksananya Pelayanan 6 Jenis 6 Jenis 100
Pelaksanaan Pelayanan kepada Administrasi Terpadu Kecamatan
Masyarakat di Wilayah (PATEN)
Kecamatan
Pemerintahan yang
1) Pelaksanaan Urusan Terlaksananya 3 Kegaiatan 3 Keg 3 Keg 100
Pemerintahan yang terkait Monitoring dan Evaluasi dan
dengan Kewenangan Lain yang Pembinaan P2D
Dilimpahkan
III PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase masyarakat desa 100% 100% 100
MASYARAKAT DESA DAN yang diberdayakan
KELURAHAN
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Terlaksananya Kegiatan Pra 2 Keg 2 100
Masyarakat dalam Forum Musrenbang dan Musrenbang
Musyawarah Perencanaan
Pembangunan di Desa
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya 4 Kegiatan 4 Keg 4 100
Pemberdayaan Masyarakat di Pemberdayaan Masyarakat Desa
Wilayah Kecamatan
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Terlaksananya 12 Kegiatan 12 Bulan 12 Bulan 100
Kemasyarakatan Pembinaan RT dan RW di Wilayah
Kecamatan Cihampelas
IV PROGRAM KOORDINASI Persentase pelayananan 100% 100% 100

KETENTRAMAN DAN ketentraman dan ketertiban
KETERTIBAN UMUM
12 Koordinasi Upaya
Penyelenggaraan Ketertiban
dan Ketentraman Umum
1) Sinergitas dengan Kepolisian Terlaksananya 2 Kegiatan 12 Bulan 12 Bulan 100
Negara Republik Indonesia, Pembinaan Bidang Trantib Selama
Tentara Nasional Indonesia dan 12 Bulan
Instansi Vertikal di Wilayah
Kecamatan
V PROGRAM PEMBINAAN DAN Persentase pembinaan dan 100% 100% 100
PENGAWASAN pengawasan pemerintahan
PEMERINTAHAN DESA desa
Desa
1) Fasilitasi Administrasi Tata Terlaksananya 1 Kegiatan Bidang 1 Keg 1 Keg 100
Pemerintahan Desa Pemerintahan
2) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Terlaksanya Kegiatan Sosialisasi 2 Keg 2 Keg 100
Desa dan Pendayagunaan Aset Bidang Pemerintahan
Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cihampelas

anggaran sebesar Rp 9.770.000,- dan terealisasi sebesar Rp 9.770.000,-
Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan dokumen renja
dan renja perubahan.
sebesar Rp. 2.336.000,- dan terealisasi sebesar Rp 2.336.000,- Atau 100
%. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan RKA
Tahun 2021.
alokasi anggaran sebesar Rp 2.041.000,- dan terealisasi sebesar Rp
2.041.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan
dokumen perencanaan Perubahan RKA Tahun 2021.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran sebesar
Rp 2.336.000 terealisasi sebesar Rp 2.336.000 Atau 100 %. Hasilnya
adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan DPA Tahun
2021.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 2.336.000 terealisasi sebesar Rp 2.336.000,- Atau
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya penyusunan dokumen perencanaan
Perubahan DPA Tahun 2021.
f. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp 2.591.000 terealisasi
sebesar Rp 2.591.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersusunya dokumen
realisasi kinerja Perangkat Daerah, yaitu : BKU, Pengesahan SPJ, Buku
Pajak, Register Penutupan Kas, Register SPP,SPM dan SP2D
Sebagai berikut:
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan gunung halu) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 3.240.794.087,- dan terealisasi sebesar Rp
3.194.945.358,- Atau 98,59 %. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran
gaji dan tunjangan PNS selama 12 (dua belas) bulan.
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, dengan alokasi anggaran

sebesar Rp 10.500,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 10.500.00 atau 100 %.
a. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 10.500,000,- dan terealisasi sebesar Rp 10.500.000
Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya penyediaan 35 stel training
pegawai.

Sebagai berikut:
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.120.000,- dan terealisasi sebesar
Rp 1.120.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya 2 jenis instalasi
listrik / penerangan kantor.
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 78.937.000 dan terealisasi sebesar Rp 78.937.000,- Atau 100
%. Hasilnya adalah tersedianya 4 jenis peralatan dan perlengkapan
kantor.
c. Penyediaan Peralatan Rumah tangga dengan alokasi anggaran sebesar Rp
5.611.500 dan terealisasi sebesar Rp 5.611.500,- Atau 100 %. Hasilnya
adalah tersedianya 10 (sepuluh) jenis peralatan rumah tangga.
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan alokasi anggaran sebesar Rp
17.617.500,- dan terealisasi sebesar Rp 17.485.768,- Atau 99,25 %.
Hasilnya adalah tersedianya 17 jenis alat tulis kantor (atk).
a. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 11.520.000,- dan terealisasi sebesar Rp 0,- Atau 0
%. Hasilnya adalah tersedianya pembayaran jasa internet , sub kegiatan
ini tidak dapat dilaksanakan Karena peyendiaan jasa internet telah
dilaksanakan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Bandung Barat.

Pemerintahan Daerah, Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 2.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp 2.000.000,- Atau 100
%. Hasilnya adalah terlaksananya pembayaran 1 unit kendaraan dinas /
operasional roda 4 (empat)
b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya dengan alokasi anggaran sebesar Rp 5.852.000 dan
terealisasi sebesar Rp 5.852.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya pemeliharaan rutin / berkala 1 (satu) unit gedung kantor.
2. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN PUBLIK

dengan alokasi anggaran sebesar Rp 557.124.824,- dan terealisasi sebesar
Rp. 517.428.824 ,- atau 92,87 %. Hasilnya adalah terlaksananya 6 (enam)
kegiatan hari besar nacional dan keagamaan, yaitu : Peringatan HUT – RI,
Stq Tk. Kecamatan. Rapat Koordinasi Tk. Kecamatan, Rapat Koordinasi Tk.
Desa, Pengajian Minggon Tk. Kecamatan, Peringatan HUT KBB dan
Kegiatan Sosialisasi Sarana dan Prasarana Umum.
Wilayah Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 171.639.608 dan
terlaksananya 6 (enam) jenis pelayanan administrasi terpadu kecamatan
(PATEN), yaitu : Kartu Keluarga, KTP, SKTM, Surat AK-1, SKCK, IMB.

Lain yang Dilimpahkan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 35.825.000
dan terealisasi sebesar Rp. 35.715.000,- atau 99,69 %. Hasilnya adalah
terlaksananya 2 (dua) kegiatan sosialisasi seksi pelayanan publik, yaitu :
sosialisasi pelayanan publik IMB dan sosialisasi pelayanan PBB.
3. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN

Perencanaan pembangunan di desa dengan alokasi anggaran sebesar Rp
69.200.000,- dan terealisasi sebesar Rp 69,200.000,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah terlaksananya kegiata pra musrenbang dan musrenbang
Tk. Kecamatan.
wilayah Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 49.460.000,-
dan terealisasi sebesar Rp 49.460.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya kegiatan pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) dan
2 kegiatan sosialisasi seksi pemberdayaan masyarakat dan desa.
a. Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 1.088.400.000,- dan terealisasi sebesar Rp
1.088.400.000,-Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya pembinaan
545 rukun tetangga (RT) dan 115 rukun warga (RW) selama 12 (dua
belas) bulan.

1) Koordinasi Upaya Penyelenggaraan Ketertiban dan Ketentraman
Umum Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Sinergitas dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia, Tentara
Nasional Indonesia dan Instansi Vertikal di Wilayah Kecamatan dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 457.012.500,- dan terealisasi sebesar Rp
437.812.500,- atau 95,8 %. Hasilnya adalah terlaksananya pembinaan
230 linmas di 10 Desa se wilayah Kecamatan Cihampelas selama 12 (dua
belas) bulan
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA

Pengawasan Pemerintahaan Desa Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 22.673.000,- dan terealisasi sebesar Rp 22.673.000,- Atau
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya 1 (satu) kegiatan sosialisasi
silayung
sebesar Rp 15.625.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah terlaksananya 2
(dua) kegiatan sosialisasi apbdes
3.1.37 Capaian Kinerja Unsur Kewilayahan Kecamatan Cililin
Tabel 3.53 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan

yang di laksanakan oleh Kecamatan Cililin

PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP KEC.CILILIN B CC

I URUSAN PEMERINTAHAN
Perencanaan, Penganggaran,
1 dan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen 2 Dok 2 Dok 100
1)
Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
2)
Dokumen RKA-SKPD
3)
Koordinasi dan Penyusunan DPA- Jumlah Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
4)
SKPD
5)
Perubahan DPA-SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Jumlah Dokumen 4 Dok 4 Dok 100
6)
Daerah
2
Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan Terbayarkannya Penyediaan 12 Bulan 12 Bulan 100
1)
Laporan Keuangan
2)
Bulanan/Triwulanan /Semesteran
SKPD
3
Perangkat Daerah
Peningkatan Sarana dan Jumlah Pakaian Dinas 27 Stel 27 Stel 100
1)
Prasarana Disiplin Pegawai
Koordinasi dan Pelaksanaan Jumlah Kegiatan 3 Dokumen 3 Dokumen 100
2)
Sistem Informasi Kepegawaian
Administrasi Umum
4
Perangkat Daerah
Penyediaan Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 6 Jenis 6 Jenis 100
1)
Penyediaan Bahan Logistik Jumlah Bahan Logistik Kantor 32 Jenis 32 Jenis 100
2)
Kantor
Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Penggandaan 4 Jenis 4 Jenis 100
3)
Penggandaan
5
Penyediaan Jasa Komunikasi. Jumlah Bulan 12 Bulan 12 Bulan 100
1)
6
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan 1 Unit 1 Unit 100
1)
Kendaraan Perorangan Dinas
Pemeliharaan Peralatan dan Jumlah Peralatan 5 Jenis 5 Jenis 100
2)
Mesin Lainnya
Pemeliharaan/Rehab ilitasi Jumlah Pemeliharaan/ 1 Gedung 1 Gedung 100
3) Gedung Kantor dan Bangunan Rehabilitasi Gedung Kantor
Lainnya dan Bangunan Lainnya
PROGRAM Persentase Penyelenggara 100% 100% 100
PENYELENGGARAAN an Pemerintahan dan
II
PEMERINTAHAN DAN Pelayanan Publik
PELAYANAN PUBLIK
Tingkat Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
1) Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan
di Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Jumlah Pelayanan 6 jenis 6 jenis 100
Pelaksanaan Pelayanan kepada Pelayanan Pelayanan
1)
Kecamatan
Pelaksanaan Urusan
9 Pemerintahan yang
Pelaksanaan Urusan Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
Pemerintahan yang terkait
1)
dengan Kewenangan Lain yang
Dilimpahkan
PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100
III MASYARAKAT DESA DAN Pemberdayaan Masyarakat
KELURAHAN Desa
Koordinasi Kegiatan
10
Pemberdayaan Desa
Peningkatan Partisipasi Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
Masyarakat dalam Forum
1)
Pembangunan di Desa
Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Kegiatan 3 Keg 3 Keg 100
2) Pemberdayaan Masyarakat di
Wilayah Kecamatan
Pemberdayaan Lembaga
11 Kemasyarakatan Tingkat
Kecamatan
Peningkatan Kapasitas Lembaga Pembinaan RT dan RW 12 Bln 12 Bln 100
1)
Kemasyarakatan
PROGRAM KOORDINASI Persentase Koordinasi 100% 100% 100
IV KETENTRAMAN DAN Ketentraman dan
KETERTIBAN UMUM Ketertiban
Koordinasi/Sinergi Dengan Jumlah Kegiatan 12 Keg 12 Keg 100
Perangkat Daerah yang Tugas
dan Fungsinya di Bidang
1)
Penegakan Peraturan Perundang-
Undangan dan/atau Kepolisian
Negara Republik Indonesia
PROGRAM PEMBINAAN DAN MeningkatnyaTata Kelola 100% 100% 100
V PENGAWASAN Pemerintahan Desa
PEMERINTAHAN DESA
Fasilitasi, Rekomendasi dan
13
Desa
Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Jumlah Kegiatan 2 Keg 2 Keg 100
1) Desa dan Pendayagunaan Aset
Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cililin terdiri dari

Daerah (Kecamatan cililin ) Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
anggaran sebesar Rp 9.330.000,- dan terealisasi sebesar Rp 9.330.000
Atau 100 %. Hasilnya adalah 2 Dokumen (Renja dan Renja Perubahan
2021) .
sebesar Rp. 1.700.000,- dan terealisasi sebesar Rp 1.700.000 Atau 100 %.
Hasilnya adalah 1 Dokumen RKA-SKPD.
alokasi anggaran sebesar Rp 1,700,000 ,- dan terealisasi sebesar Rp
1.700.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen Perubahan RKA-
SKPD.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cililin dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 1,700,000 terealisasi sebesar Rp 1.700.000 Atau 100
%.Hasilnya adalah 1 Dokumen DPA-SKPD.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Cililin
1.700.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen Perubahan DPA-
SKPD.
f. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD (Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
42,044,804 terealisasi sebesar Rp 42.044.804 Atau 100 %. Hasilnya
adalah 5 Dokumen.
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Cililin) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 2.517.010.555,- dan terealisasi sebesar Rp
2.469.365.020 Atau 98,11%. Hasilnya adalah Pembayaran Gaji dan
Tunjangan ASN sebanyak 12 Bulan

a. Peningkatan sarana dan prasarana disiplin pegawai (Kecamatan Cililin)
sebesar Rp 20,250,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Pakaian
Olahraga Sebanyak 27 Stel
b. Pengadaaan Pakaian Dinas Berserta Atribut Kelengkapannya dengan
22.000.000 Atau 100%. Hasilnya adalah Pakaian Dinas PDH dan ongkos
jahit PDH
c. Koordinasi dan pelaksanaan sistem informasi kepegawaian (Kecamatan
Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 161,680,412,- dan
terealisasi sebesar Rp,161.680.253- Atau 99,99%. Hasilnya adalah
Dokumen Informasi kepegawaian (KGB, e-presisi, Kenaikan Pangkat)

Sebagai berikut:
a. Penyediaan Komponen Intalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
(Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp2.200.,000,-
dan terealisasi sebesar Rp 2.200.000 Atau 100%. Hasilnya adalah 6
Jenis Komponen Intalasi Listrik ( Sekring,Kabel Roll,Lampu LED 24
watt,Lampu Neon 20 Watt dan Sekring Seri)
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan Cililin)
sebesar Rp 45.925.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah (Mesin Pemotong
rumput,Lemari Arsip Besi Penjabat,Laptop dan Komputer )
c. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan Cililin) dengan
4,195,500 Atau 100 %. Hasilnya adalah (Peralatan Dapur,Peralatan
Pembersih,dan Pengharum dan piring)
d. Penyediaan Logistik Kantor (Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 55.561.500,- dan terealisasi sebesar Rp. 55.561.500 Atau
100%. Hasilnya adalah ATK dan kegiatan Makan Minum Rapat
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Pengadaan (Kecamatan Cililin) dengan
3.588.900 Atau 100%. Hasilnya adalah Pengadaan dan Cetakan kartu
Disposisi.

Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 3.609.600,- dan terealisasi
sebesar Rp. 3.508.950 ,- atau 98,74 %. Hasilnya adalah Pembayaran
Internet dan Air PDAM selama 12 Bulan
b. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 3.570.000,- dan terealisasi sebesar Rp.
3.570.000 Atau 100%. Hasilnya adalah 2 Jenis Pemeliharan
Komputer/laptop dan Printer

daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 50.882.000,- dan
terealisasi sebesar Rp 49.236.400,-Atau 96,76%. Hasilnya adalah
Servis Kendaraan bermotor (6 Unit) dan terlaksananya pembayaran
pajak kendaran bermotor 6 unit
b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya Kecamatan Cililin dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 27.465.000- dan terealisasi sebesar Rp 27.465.000- Atau
100 %. Hasilnya adalah Gedung kantor dan rumah dinas

PUBLIK didukung oleh kegiatan:
(Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar RP. 74.584.000,-
dan terealisasi sebesar Rp 74.584.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah
Terlaksananya 3 kegiatan ( PHBN, HUT KBB, MTQ)

Wilayah Kecamatan (Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 210.164.412 dan terealisasi sebesar Rp 210.164.412 Atau
100 %. Hasilnya adalah Pelayanan dalam Setahun Pelayanan Terpadu
(PATEN) Data Kependudukan, FATWA WARIS, PPATS, Rekomendasi
Proposal, SKTM, Pelayanan IMB dan PBB.

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran
100% Hasilnya adalah Terlaksananya 2 Kegiatan ( Sosialisasi PBB, dan
IMB)
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa ,Dengan Rincian Sub
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan Cililin ) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 29.160.000 dan terealisasi sebesar Rp 28.480.000
Atau 99,04%.Hasil 2 sub kegiatan ini adalah Kegiatan Pra Musrenbang
dan Musrenbang
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 42.159.500,- dan
terealisasi sebesar Rp 42.159.500 Atau 100% Hasilnya adalah 3 Kegiatan
(Rapat Koordinasi PKK, Pendataan RLS dan PKBM).

a. Peningkatan Kapasitas lembaga kemasyarakatan (Kecamatan Cililin )
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1.270.720.000,- dan terealisasi
sebesar Rp 1.270.720.000 Atau 100%. Hasilnya adalah 12 Kegiatan
Pembinaan RT RW dan honorarium Linmas selama 12 Bulan.

peraturan Kepala daerah Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan Cililin) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 562.819.608 ,- dan terealisasi sebesar Rp
562.819.608 Atau 100%. Hasilnya adalah 12 Kegiatan Pembinaan
Linmas dan Kegiatan Kebersihan oleh anggota Linmas
pemerintah desa (kecamatan Cililin) Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai
berikut :
a. Fasilitasi pengelolaan Keuangan desa dan pendayagunaan aset desa
(kecamatan Cililin) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 49.020.000,-
dan terealisasi sebesar Rp 49.020.000 Atau 100%. Hasilnya adalah 2
Kegiatan (Penyusunan APBDES, Perubahan APBDES)
Tabel 3.54 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Cipongkor

KEGIATAN KEGIATAN
I PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP KEC.CIPONGKOR B TIDAK 100

PEMERINTAHAN DILAKUKAN
DAERAH KABUPATEN/KOTA EVALLUASI
Perangkat Daerah
1) Penyusunan Dokumen Dokumen Perencanaan Perangkat 2 Dok 2 Dok 100
Perencanaan Perangkat Daerah Daerah
2) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya Dokumen RKA-SKPD 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Tersusunya Dokumen RKA 1 Dok 1 Dok 100
Dokumen Perubahan RKA-SKPD Perubahan -SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA- Tersusunnya Dokumen 1 Dok 1 Dok 100
SKPD Penyusunan DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Tersususnya Dokumen Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
6) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunnya dokumen laporan 4 Dok 4 Dok 100
LPPD.LAKIP,LKPJ,Emonev
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya Gaji dan tunjangan 12 bulan 12 bulan 100
ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya Koordinasi dan 7 Dok 7 Dok 100
Keuangan Penyusunan Laporan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Keuangan
SKPD Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD dan CALK
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah Pakaian Olah Raga 24 Stel 24 Stel 100
Disiplin Pegawai
2) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Bahan Pakaian Dinas Harian 9 Stel 9 Stel 100
Atribut Kelengkapannya (PDH) untukPejabat Esselon II,III
dan IV
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Tersedianya Komponen 2 Jenis 2 Jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik/Penerangan Gedung
Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Jumlah Pengadaan Peralatan dan 4 Jenis 4 Jenis 100
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Pengadaan Peralatan 14 Jenis 14 Jenis 100
Rumah Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terpenuhinya Kebutuhan Logistik 25 Jenis 25 Jenis 100
Perkantoran
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Belanja Cetak dan 3 Jenis 3 Jenis 100
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah Beban Pajak Kendaraan 1 Unit 1 Unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Roda Empat
Perorangan Dinasatau Kendaraan
Dinas Jabatan
2) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah Penyediaan Jasa 3 Unit 3 Unit 100
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Pemeliharaan,BiayaPemeliharaan,
Kendaraan DinasOperasional atau Beban Pajak Kendaraan Bermotor
Lapangan
3) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Peralatan dan Mesin 6 Unit 6 Unit 100
Lainnya kantor yang terpelihara
II PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Penyelenggaraan 100% 100% 100

PEMERINTAHAN DAN Pemerintahan dan Pelayanan
PELAYANAN PUBLIK Publik
Tingkat Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Koordinasi 4 Keg 4 Keg 100
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan Penyelenggaraan
KegiatanPemerintahan di Tingkat
Kecamatan (PHBN,Hari
BesarKBB,MTQ,Festival Kearifan
Lokal)
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Meningkatnya Efektifitas 12 Jenis 12 Jenis 100
Pelayanan kepada Masyarakat di pelayanan Administrasi Terpadu Pelayanan Pelayanan
Wilayah Kecamatan Kecamatan Kepada masyarakat
sesuai SOP
kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Jumlah Kegiatan Sosialisasi PBB 2 Keg 2 Keg 100
yang terkait dengan Kewenangan dan IMB

KELURAHAN Desa
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Musyawarah Perencanaan 2 Keg 2 Keg 100
dalam Forum Musyawarah Pembangunan
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Kegiatan Pemberdayaan 10 Keg 10 Keg 100
Pemberdayaan Masyarakat di Masyarakat di Wilayah Kecamatan
Wilayah Kecamatan
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Jumlah Kegiatan Peningkatan 12 Keg 12 Keg 100
Kemasyarakatan Kapasitas RT dan RW
KETENTRAMAN DAN Ketentraman dan Ketertiban
KETERTIBAN UMUM

1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Jumlah Kegiatan LINMAS Se- 12 Keg 12 Keg 100
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di Kecamatan Cipongkor
BidangPenegakan Peraturan
V PROGRAM PEMBINAAN DAN Meningkatnya Tata Kelola 100% 100% 100
DESA
1) Fasilitasi tata Pemerintahan Desa Jumlah fasilitasi Administrasi Tata 2 Keg 2 Keg 100
Pemerintahan Desa
2) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Jumlah fasilitasi Pengelolaan 2 Keg 2 Keg 100
dan Pendayagunaan Aset Desa Keuangan Desa
danPendayagunaan Aset Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Cipongkor

Daerah (Kecamatan Cipongkor) Dengan rincinan sub kegiatan sebagai
berikut :
anggaran sebesar Rp10,060,000,- dan terealisasi sebesar Rp
10,060,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dua Dokumen
Perencanaan Daerah yaitu Rencana Kerja Perangkat Daerah dan
Rencana Kerja Perubahan Perangkat Daerah.
2,078,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen RKA-
SKPD.
alokasi anggaran sebesar Rp.1,875,000,- dan terealisasi sebesar Rp
1,875,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Dokumen
Perubahan RKA (RKAP) SKPD.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Cipongkor dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1,740,000,- terealisasi sebesar Rp
Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPD.
Cipongkor dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1,740,000,- terealisasi
sebesar Rp 1,740,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya
Dokumen Perubahan Pelaksanaan Anggaran (DPPA) SKPD.
f. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah (Kecamatan Cipongkor) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp. 2,064,000,- terealisasi sebesar Rp
LPPD,LKPJ dan LAKIP.

a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Cipongkor) dengan
2.422.422.132,- Atau 95,83 %. Hasilnya adalah Terpenuhinya Gaji dan
Tunjangan ASN.
Semester SKPD (Kecamatan Cipongkor) dengan alokasi anggaran
100%. Hasilnya adalah Terdsedianya Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD.

a. Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai (Kecamatan
Cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 18,000,000,- dan
terealisasi sebesar Rp.18,000,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah
Tersedianya 24 Stel Pakaian Olah Raga Pegawai.
b. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya (Kecamatan
Cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp.20,250,000,- dan
Tersedianya Pakaian Dinas Harian (PDH) untuk Pejabat Esselon II,III
dan IV.
4) Administrasi Umum Perangkat DaerahDengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut:
(Kecamatan cipongkor ) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.1,726,500,- dan terealisasi sebesar Rp. 1,726,500,- Atau 100%.
Hasilnya adalah Tersedianya 2 Jenis Komponen Listrik/Penerangan
Gedung Kantor yang terdiri dari kabel roll 25 meter dan Lampu Philips
Tornado 15 Watt.
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan cipongkor)
sebesar Rp. 23,099,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya 3
jenis terdiri dari 2 Unit Laptop dan 2 unit Harddisk eksternal.
c. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan Cipongkor) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.1,700,000 dan terealisasi sebesar Rp
1,700,000 Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya 14 Peralatan
Rumah Tangga yang terdiri dari baki air mineral,baki plastic,Cangkir Set
Tea bahan kaca,Mangkok,Pembersih Kaca cair,Pembersih Lantai
800ml,Sabun Cuci Peralatan,Gayung,Tempat Sampah,Tissue
tangan,Sampu lantai bagus,Sapu lidi besar dan Sikat WC.
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Cipongkor) dengan
38,587,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Tersedianya Alat Tulis Kantor
dan Terpenuhinya Makan dan Minum Rapat Koordinasi Bulanan
Pegawai.
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan Cipongkor)
sebesar Rp 1,878,600,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terpenuhinya 3
Jenis Belanja Cetak dan Penggandaan yang terdiri dari 4 buku Surat
tanda setoran,2 buah Bendera merah putih dan Penggandaan/fotocopy
3580 lembar.
pemerintahan daerah , Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
(Kecamatan cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
2,000,000,- dan terealisasi sebesar Rp 2,000,000,- Atau 100%. Hasilnya
adalah Terpenuhinya Beban Pajak Satu Unit Kendaraan Roda Empat.
b. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan
Perizinan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan (Kecamatan
Cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 11,580,000,- dan
Terpenuhinya Jasa Pemeliharaan,Biaya Pemeliharaan,Beban Pajak Tiga
Unit Kendaraan Bermotor.
c. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya (Kecamatan Cipongkor)
sebesar Rp 4,300,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terpeliharanya
Enam Unit Pertalan dan Mesin Kantor yang terdiri dari 4 unit
pemeliharaan Laptop/Personal Komputer dan 2 Unit Pemeliharaan
Printer.

(Kecamatan Cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
Hasilnya adalah Terfasilitasinya Kegiatan Pemerintahan di Tingkat
Kecamatan yang terdiri dari PHBN,Hari Besar KBB,MTQ,Festival Kearifan
Lokal dengan pelaksanaan dibulan Juni s.d September 2021.
Wilayah Kecamatan (Kecamatan Cipongkor) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 211,935,412 dan terealisasi sebesar Rp. 211,935,412 Atau
Kecamatan Kepada masyarakat sesuai SOP selama 12 bulan.

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Cipongkor)) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 30,387,500,- dan terealisasi sebesar Rp.
30,387,500,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terfasilitasinya Kegiatan
Sosialisasi PBB,IMB dan Terfasilitasinya Kegiatan Bidang Prasarana dan
Sarana Umum.

1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa ,Dengan Rincian Sub
Perencanaan pembangunan di desa (Kecamatan Cipongkor ) dengan
59,983,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terfasilitasiya Kegiatan Pra
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Pra Musrenbang) dan
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat
Kecamatan.
wilayah Kecamatan (Kecamatan Cipongkor) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 162,780,804,- dan terealisasi sebesar Rp 162,780,804,-
.Atau 100%. Hasilnya adalah Terfasilitasinya Kegiatan Bidang
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa,Kegiatan Verifikasi Pendidikan
Non-Formal (PKBM),Kegiatan Sosialisasi Rata-Rata Lama Sekolah
(RLS),Kegiatan Tim-Penggerak PKK Kecamatan Cipongkor

a. Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan (Kecamatan
Cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1,003,400,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 1,003,400,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah
Terfasilitasinya Kegiatan Peningkatan Kapasitas RT dan RW selama 12
bulan.
4. PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM,di

Peraturan Kepala Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
Fungsinya di Bidang Penegakan Peraturan PerundangUndangan
dan/atau Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan Cipongkor)
sebesar Rp 710,224,608,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terfasilitasinya
Kegiatan Peningkatan Satuan Perlindungan Masyarakat (LINMAS)
selama 12 bulan.

Pengawasan Pemerintahaan Desa (Kecamatan Cipongkor) Dengan
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa (Kecamatan Cipongkor)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp 25,810,000 ,- dan terealisasi
sebesar Rp 25,810,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah Terfasilitasinya 2
kali Kegiatan Administrasi Tata Pemerintahan Desa se-kecamatan
Cipongkor.
(Kecamatan cipongkor) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
16,830,000,- dan terealisasi sebesar Rp 16,830,000,- Atau 100%.
Hasilnya adalah Terfasilitasinya 2 kali kegiatan Pengelolaan Keuangan
Desa dan Pendayagunaan Aset Desa.
Tabel 3.55 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Rongga
URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA

NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB MENGATASI
I PROGRAM PENUNJANG URUSAN NILAI SAKIP KEC. RONGGA B CC
PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN / KOTA
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Terlaksananya Sosialisasi SIPD 2 Dok 2 Dok 100
Perangkat Daerah Perangkat Daerah.
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunnya RKA 1 Dok 1 Dok 100
RKA-SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunnya RKA Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
Perubahan RKA-SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusunnya DPA 1 Dok 1 Dok 100
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersusunnya DPA Perubahan 1 Dok 1 Dok 100
DPA-SKPD
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan tunjangan 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN (13 orang)
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya Koordinasi dan 4 Laporan 4 Laporan 100
Keuangan Bulanan / Triwulanan / Penyusunan Laporan Keuangan
Semesteran SKPD Bulanan / Triwulan / Semesteran
SKPD
Perangkat Daerah
1) Peningkatan Sarana dan Prasarana Tersedianya Pakaian Olahraga 13 Stel 13 Stel 100
Disiplin Pegawai bagi PNS Kecamatan Rongga
2) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Tersedianya Pakaian Dinas 13 Stel 13 Stel 100
Atribut Kelengkapannya beserta Atribut Kelengkapannya

Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik Terlaksananya Penyediaan 5 Jenis 5 Jenis 100
/ Penerangan Bangunan Kantor Komponen Instalasi
Kantor
2) Penyediaan Peralatan dan Terlaksananya Pengadaan 10 Jenis 10 Jenis 100
Perlengkapan Kantor Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Terlaksananya Pengadaan 26 Jenis 26 Jenis 100
Peralatan Rumah Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terfasilitasi Makanan dan 31 Jenis 31 Jenis 100
Minuman Kegiatan Rapat dan
Tersedianya Alat Tulis Kantor
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Tersedianya Barang Cetakan dan 6 Jenis 6 Jenis 100
Penggandaan Kebutuhan Penggandaan
6) Penyediaan Bahan Bacaan dan Tersedianya Bahan Bacaan dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Peraturan Perundang-Undangan Peraturan Perundang-undangan.
Urusan Pemerintahan Dearah
1) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Tersedianya Peralatan Kebersihan 23 Jenis 23 Jenis 100
Kantor dan Bahan Pembersih
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Terlaksananya Pemeliharaan 8 Unit 8 Unit 100
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Rutin / berkala dinas /
Perorangan Dinas atau Kendaraan Operasional, dan Terlaksananya
Dinas Jabatan Pemeliharaan Rutin / Berkala
Kendaraan Dinas/ Operasional
dan Pembayaran Pajak Kendaraan
Dinas
2) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Tersedianya Pemeliharaan 3 Jenis 3 Jenis 100
Lainnya Peralatan Kantor
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Terlaksananya Pemeliharaan 3 Gedung 3 Gedung 100
Prasarana Gedung Kantor atau Rutin/Berkala Gedung Kantor,
Bangunan Lainnya Rumah Dinas, Gedung Aula, dan
Pemeliharaan Halaman
II PROGRAM PENYELENGGARAAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN PENYELENGGARAAN
PUBLIK PEMERINTAHAN DAN
PELAYANAN PUBLIK
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya Peningkatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Pemeliharaan di Tingkat Kecamatan Efektifitas Kegiatan Perintahan di
Tingkat Kecamatan (PHBN, HUT
KBB, MTQ, Festival Kearifan
Lokal, dan Kegiatan Kasi PSU)
dilaksanakan Oleh Unit Kerja
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Terlaksananya Pelayanan Terpadu 6 Jenis 6 Jenis 100
Pelayanan Kepada Masyarakat di Kepada Masyarakat (PATEN) Pelayanan Pelayanan
Wilayah Kecamatan
dilaksanakan Oleh Unit Kerja
Kecamatan
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Terlaksananya Pembinaan dan 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
yang dilimpahkan kepada Camat Monev bidang P2D
III PROGRAM PEMBERDAYAAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
MASYARAKAT DESA DAN PEMBERDAYAAN
KELURAHAN MASYARAKAT DESA DAN
KELURAHAN
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat Terlaksananya Kegiatan Pra- 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
dalm Forum Musyawarah Perencanaan Musrenbang dan Musrenbang
Pembangunan di Desa Tingkat Kecamatan
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya Peningkatan 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah Efektifitas Kegiatan
Kecamatan Pemberdayaan di Wilayah
Kecamatan (PKBM, RLS, dan PKK)
Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Kegiatan RT/RW 12 Bulan 12 Bulan 100
Kemasyarakatan
IV PROGRAM KOORDINASI PRESENTASE PROGRAM 100 % 100 % 100
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN KOORDINASI KETENTRAMAN
UMUM DAN KETERTIBAN UMUM
1) Koordinasi/Sinergi dengan Perangkat Terfasilitasinya Kegiatan LINMAS 12Bulan 12Bulan 100
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di dan Sosialisasi Penanggulangan
Bidang Penegakan Peraturan Bencana
V PROGRAM PEMBINAAN DAN PRESENTASE PROGRAM 100 % 100 % 100
PENGAWASAN PEMERINTAHAN PEMBINAAN DAN
DESA PENGAWASAN PEMERINTAH
DESA
1) Fasilitasi Administrasi Tata Terfasilitasinya Administrasi Tata 3 Kegiatan 3 Kegiatan 100
Pemerintahan Desa Pemerintahan Desa
2) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Tefasilitasinya Kegiatan APBDes 1 Kegiatan 1 Kegiatan 100
dan Pendayagunaan Aset Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Rongga terdiri

Daerah Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
Rp.18.060.000 Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Dokumen
Renja dan Renja Perubahan.
Rp.5,819,400,- Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Dokumen RKA.
Rp.5,784,250 Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Dokumen RKA
Perubahan.
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.4,129,600 terealisasi sebesar Rp.4,129,600 Atau 100%.
Hasilnya adalah tersedianya Dokumen DPA.
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.3,513,000 terealisasi sebesar Rp.3,513,000 Atau
100%. Hasilnya adalah tersedianya Dokumen DPA Perubahan

a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.2,316,704,466,- dan terealisasi sebesar Rp.2.305.025.807 Atau 99,5
%. Hasilnya adalah tersedianya Gaji dan Tunjangan PNS Selama 12
Bulan
Semester SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp.6,663,750,- dan
terealisasi sebesar Rp.6,663,750 Atau 100%. Hasilnya adalah
tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan / Triwulanan / Semesteran dan
Dokumen CALK.

a. Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.9,750,000,- dan terealisasi sebesar Rp.9,750,000
Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Pakaian Olahraga 13 Stel.
b. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya dengan
Rp.7,800,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Pakaian Dinas
harian beserta Atribut Kelengkapannya 13 stel.

Sebagai berikut:
sebesar Rp.3.858.000 Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya
komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 5 Jenis.
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.110.027.000 dan terealisasi sebesar
Rp.93.327.000 Atau 84,8%. Hasilnya adalah tersedianya Peralatan dan
Perlengkapan Kantor 10 Jenis.
c. Penyediaan Peralatan Rumah tangga dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.20.209.000 dan terealisasi sebesar Rp.17.308.500 Atau 85,6%.
Hasilnya adalah terlaksananya Pengadaan Peralatan Rumah Tangga 26
Jenis.
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.33,925,000,- dan terealisasi sebesar Rp.33,925,000 Atau 100%.
Hasilnya adalah tersedianya Alat Tulis Kantor 31 Jenis dan Tersedianya
Makanan dan Minuman Rapat 12 Kali.
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan dengan alokasi
anggaran sebesar Rp.6,090,500,- dan terealisasi sebesar Rp.6,090,500
Atau 100%. Hasilnya adalah tersedianya Bahan Cetakan dan
Penggandaan 6 Jenis.
f. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan dengan
Rp.1,104,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya bahan bacaan
dan peraturan perundang-undangan 12 bulan.

a. Penyediaan Jasa Pelayanan umum Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.5,896,000,- dan terealisasi sebesar Rp.5,896,000 Atau
100%. Hasilnya adalah Tersedianya Peralatan Kebersihan dan Bahan
Pembersih 23 Jenis.

Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan dengan
Rp.93.011.500 Atau 99%. Hasilnya adalah Terlaksananya Pemeliharaan
Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional dan Pembayaran Pajak
Kendaraan Dinas 8 Unit.
b. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya dengan alokasi anggaran
sebesar Rp.10.060.000 dan terealisasi sebesar Rp.10.60.000 Atau
100%. Hasilnya adalah tersedianya pemeliharaan peralatan kantor 3
Jenis.
c. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya dengan alokasi anggaran sebesar Rp.142,808,500
dan terealisasi sebesar Rp.142.608.500 Atau 99,8%. Hasilnya adalah
terlaksananya pemliharaan rutin/berkala Gedung .
Kecamatan Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
sebesar Rp.67.167.000 Atau 100%. Hasilnya adalah terlaksananya
kegiatan PHBN, HUT KBB, dan Kegiatan PSU.

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan Dengan
rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
Wilayah Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.234.940.962
terlaksananya Pelayanan terpadu Kepada Masyarakat (PATEN) 12
Bulan.

Camat Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut:
Lain yang Dilimpahkan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.45.052.800
dan terealisasi sebesar Rp.45.052.800 Atau 100% Hasilnya adalah
terlaksananya Sosialisasi IMB dan PBB.
Perencanaan pembangunan di desa dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.39.999.800,- dan terealisasi sebesar Rp.39.999.800 Atau 100%.
Hasilnya adalah terlaksananya Kegiatan Pra Musrenbang dan
Musrenbang.
wilayah Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp.57.450.900,-
terlaksananya peningkatan efektifitas kegiatan Pemberdayaan di
Wilayah Kecamatan (PKBM, RLS, dan PKK).

a. Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan dengan alokasi
Rp.1.137.904.608 Atau 100%. Hasilnya adalah tercapainya Kapasitas
Lembaga Kemasyarakatan (RT/RW).
Peraturan Kepala atau 100%. Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai
berikut:
dan/atau Kepolisian Negara Republik Indonesia dengan alokasi
Rp.435.250.000 Atau 100%. Hasilnya adalah terfasilitasinya Kegiatan
LINMAS dan terlaksananya Kegiatan Sosialisasi Penanggulangan
Bencana.

1) Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan
Pengawasan Pemerintahan Desa, Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut:
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa dengan alokasi
Rp.41.296.450 Atau 100%. Hasilnya adalah terfasilitasinya Administrasi
Tata Pemerintahan (Administrasi keuangan desa, pembinaan
administrasi desa, dan kegiatan SILAYUNG).
sebesar Rp.9.999.000 Atau 100%. Hasilnya adalah terfasilitasinya
Kegiatan APBDes 1 kegiatan.
Tabel 3.56 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Sindangkerta
NO URAIAN PROGRAM/KEGIATAN/SUB INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA

KEGIATAN PROGRAM/KEGIATAN/SUB MENGATASI
KEGIATAN PERMASALAHAN
I PROGRAM PENYELENGGARAAN Persentase Kebutuhan 100% 92% 92
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN sarana dan prasaran kantor
PUBLIK yang terpenuhi
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Jumlah Kegiatan 4 Kegiatan 4 Kegiatan
Pemerintahan di Tingkat Kecamatan 100
Kecamatan
1) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Meningkatnya Efektifitas 6 Jenis 6 Jenis 100
Pelayanan kepada Masyarakat di Wilayah pelayanan Administrasi Terpadu Pelayanan Pelayanan -
Kecamatan Kecamatan Kepada masyarakat
sesuai SOP
yang Dilimpahkan kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang Jumlah Kegiatan Sosialisasi PBB 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
terkait dengan Kewenangan Lain yang dan IMB
Dilimpahkan
II PROGRAM PEMBERDAYAAN Persentase Pelaksanaan 100% 100% 100
KELURAHAN Desa
Desa
1) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan 2 Kegiatan 2 Kegiatan 100
Forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan
Pembangunan di Desa
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Kegiatan Pemberdayaan 3Kegiatan 3 Kegiatan 100
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah Masyarakat di Wilayah
Kecamatan Kecamatan
Kemasyarakatan Tingkat Kecamatan
1) Peningkatan Kapasitas Lembaga Jumlah Kegiatan Peningkatan 12 bulan 12 bulan 100
Kemasyarakatan Kapasitas RT dan RW
III PROGRAM KOORDINASI Persentase Koordinasi 100% 100% 100
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN Ketentraman dan Ketertiban
UMUM
1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Jumlah Kegiatan LINMAS Se- 12 bulan 12 bulan 100
Daerah yang Tugas dan Fungsinya di Kecamatan Sindangkerta
Bidang Penegakan Peraturan Perundang-
Undangan dan/atau Kepolisian Negara
Republik Indonesia
III PROGRAM PEMBINAAN DAN Persentase 100% 100% 100
PENGAWASAN PEMERINTAHAN MeningkatnyaTata Kelola
DESA Pemerintahan Desa
1) Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Jumlah Kegiatan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Desa
2) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dan Jumlah Kegiatan 1 kegiatan 1 kegiatan 100
Pendayagunaan Aset Desa
IV PROGRAM PENUNJANG URUSAN NILAI SAKIP CC CC
PEMERINTAHAN DAERAH KEC.SINDAKGERTA
KABUPATEN/KOTA
1) Penyusunan Dokumen Perencanaan Dokumen Perencanaan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen RKA- 1 Dokumen 1 Dokumen 100
RKA-SKPD SKPD
3) Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Tersusunya Dokumen RKA 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Perubahan RKA-SKPD Perubahan -SKPD
4) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Tersusunnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Penyusunan DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan Tersususnya Dokumen 1 Dokumen 1 Dokumen 100
DPA-SKPD Perubahan DPA-SKPD
6) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen 3 Dokumen 3 Dokumen 100
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya Gaji dan 12 Bulan 12 Bulan 100
tunjangan ASN
2) Koordinasi dan Penyusunan Laporan Terlaksananya Koordinasi dan 4 dok 4 dok 100
Keuangan Penyusunan Laporan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD dan CALK
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Jumlah Pakaian Dinas 27stel 27 Stel 100
Kelengkapannya
2) Koordinasi dan Pelaksanaan Sistem Jumlah Kegiatan 4 keg 4 keg 100
Informasi Kepegawaian
Daerah
1) Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Komponen Instalasi 6 jenis 6 jenis 100
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik
2) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Jumlah Peralatan dan 3 jenis 3 Jenis 100
Kantor Perlengkapan Kantor
3) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Peralatan Rumah 7 Jenis 7 Jenis 100
Tangga
4) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Kegiatan 20 jenis 20 Jenis 100
5) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Penggandaan 16076 Jenis 16,076 Jenis 100
Penggandaan
Pemerintahan Daerah
1) Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Bulan 12 Bulan 12 Bulan 100
Daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Jumlah Kendaraan 1 Unit 1 Unit 100

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Jabatan
2) Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Jumlah Barang 5 Unit 5 Unit 100
Lainnya
3) Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor Jumlah Gedung 1 Gedung 1 Gedung 100
dan Bangunan Lainnya
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Sindangkerta

PUBLIK ,didukung oleh kegiatan :
(Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar
52,734,000,- dan terealisasi sebesar Rp 48,678,300 Atau 92%. Hasilnya
adalah Terlaksananya kegiatan HUT RI, HUT KBB, MTQ, Festival Kearifan
Lokal, PSU

Wilayah Kecamatan (Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 209,609,412 dan terealisasi sebesar
Rp.205,980,000 Atau 98 %. Hasilnya adalah Terlaksananya
Peningkatan Pelayanan Masyarakat.

Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 82,141,000 dan terealisasi sebesar Rp 82,141,000
Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya Kasi Pemyanlik, kegiatan
pengawasan IMB dan Kegiatan PBB
2. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN, di
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa. Dengan Rincian Sub
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan Sindangkerta) dengan
59,999,750 Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya Pra Musrenbang
dan Musrenbang Kecamatan
b. Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah
Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 142,245,304,- dan
Terlaksananya Kegiatan Kasi PMD, Kegiatan PKK Kecamatan, Kegiatan
RLS, Kegiatan Verifikasi Untuk Pendidikan Non Formal

a. Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan (Kecamatan
Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1,082,060,000,-
dan terealisasi sebesar Rp. 1,080,640,000,- Atau 99%. Hasilnya adalah
Terlaksananya Pembinaan RT dan RW
3. PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM, Di
1) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Daerah yang Tugas dan
dan/atau Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kecamatan
Sindangkerta) Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 678,009,412,- dan
Terlaksananya Fasilitasi dan koordinasi urusan Pemerintahan Bidang
Trantib

Pengawasan Pemerintahaan Desa (Kecamatan Sindangkerta)
a. Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa (Kecamatan
Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 72,306,000,- dan
Terlaksananya Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Desa.
(Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
14,000,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 14,000,000,- Atau 100%.
Hasilnya adalahTerlaksananya Fasilitasi APBDes.
KABUPATEN/KOTA, Di dukung oleh kegiatan :
Daerah (Kecamatan Sindangkerta) Dengan rincinan sub kegiatan
sebagai berikut :
a. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat Daerah) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 11,325,000,- dan terealisasi sebesar Rp.
11.325.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya penyusunan
Renja, Renja Perubahan dan Kegiatan Rakor Penyusunan Anggaran
Hasil Musrenbang Tingkat Kecamatan
anggaran sebesar Rp. 1,650,000- dan terealisasi sebesar Rp.
1.650.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Penyusunan
Dokumen RKA
1.650.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Penyusunan
Dokumen Perubahan RKA
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan sindangkerta dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 1,685,000 terealisasi sebesar Rp.
1.685.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Penyusunan
Dokumen DPA
Sindangkerta dengan alokasi anggaran sebesar Rp1,745,000 terealisasi
sebesar Rp. 1.745.000 Atau 100%. Hasilnya adalah Terlaksananya
Penyusunan Dokumen Perubahan DPA
f. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD (Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp. 3,100,000 terealisasi sebesar Rp. 3.100.000
Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Dokumen Keuangan Tepat
Waktu (rincian 4 dokumen)
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Sindangkertadengan
2.325.057.637,- Atau 94 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Penyediaan
Gaji dan ASN (12 ASN) selama 12 bulan
b. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan
/Semesteran SKPD (Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 88,522,000,- dan terealisasi sebesar Rp. 88.522.000 Atau
100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Dokumen Bulanan, Triwulanan,
Semesteran dan CALK

a. Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya (Kecamatan
terealisasi sebesar Rp 13.905.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah
Terlaksananya Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya
b. Koordinasi dan Pelaksanaan Sistem Informasi Kepegawaian (Kecamatan
Terlaksananya Kegiatan Pelaksanaan sistem informasi Kepegawaian

Sebagai berikut:
(Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
3,110,500,- dan terealisasi sebesar Rp. 3.100.500,- Atau 100%.
Hasilnya adalah Tersedianya Kebutuhan Komponen Instalasi Listrik /
Penerangan Bangunan Kantor sebanyak 3 jenis.
b. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar 81,404,000 dan
terealisasi sebesar Rp.78.173.000 Atau 96 %. Hasilnya adalah
Tersedianya Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor.
c. Penyediaan peralatan Rumah Tangga (Kecamatan Sindangkerta)
dengan alokasi anggaran sebesar 4,999,000 dan terealisasi sebesar
Rp.4.999.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Tersedianya Penyediaan
Peralatan Rumah tangga.
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Sindangkerta) dengan
32.561.200 Atau 99 %. Hasilnya adalah Tersedianya alat tulis kantor.
e. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan
terealisasi sebesar Rp 7.280.900 Atau 98%. Hasilnya adalah
Tersedianya barang cetakan dan penggandaan.

a. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor (Kecamatan Sindangkerta)
sebesar Rp 17.057.000 Atau 79 %. Hasilnya adalah Tersedianya jasa
pelayanan umum kantor

(Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp .
9,720,000,- dan terealisasi sebesar Rp 7.876.000 Atau 81 %. Hasilnya
adalah Terpeliharanya STNK kendaraan Dinas
b. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya (Kecamatan Sindangkerta)
dengan alokasi anggaran sebesar Rp . 3,570,000,- dan terealisasi
sebesar Rp 3.570.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Tersedianya jasa
pemeliharaan peralatan dan mesin lainnya sebanyak 5 unit kendaraan.
c. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya
(Kecamatan Sindangkerta) dengan alokasi anggaran sebesar Rp .
16,793,250,- dan terealisasi sebesar Rp 16.793.250 Atau 100%.
Hasilnya adalah Terpeliharanya gedung kantor (1 Gedung)
Tabel 3.57 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Gununghalu

I PROGRAM PENUNJANG URUSAN NILAI SAKIP B CC

PEMERINTAHAN DAERAH KEC.GUNUNGHALU
KABUPTEN/KOTA
1 Perencanaan,Penganggaran,dan
Daerah
1 Penyusunan Dokumen Perencanaan Jumlah Kegiatan 3 Dok 3 Dok 100
Perangkat Daerah
2 Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Jumlah Kegiatan 1 Dok 1 Dok 100
RKA-SKPD
Perubahan RKA-SKPD
DPA-SKPD
Perubahan DPA-SKPD
6 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Dokumen/Jumlah Kegiatan 4 Dok 4 Dok 100
2 Administrasi Keuangan Perangkat Terpenuhinya Administrasi
Daerah Keuangan Perangkat Daerah
1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Pegawai/ASN 182 ASN 182 ASN 100
2 Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen/Jumlah Kegiatan 17 Dok 17 Dok 100
Keuangan
Perangkat Daerah
1 Peningkatan Sarana dan Prasarana Jumlah Pakaian Olah Raga 13 Stel 13 Stel 100
Disiplin Pegawai
2 Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah Pakaian Batik 13 Stel 13 Stel 100
3 Sosialisasi Peraturan Perundang- Jumlah Kegiatan 1 Keg 1 Keg 100
undangan
Daerah
1 Penyediaan Komponen Instalasi Jumlah Komponen instalasi 6 Jenis 6 Jenis 100

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Listrik/penerangan bangunan
kantor
2 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Peralatan rumah tangga 5 Jenis 4 Jenis 100
3 Penyediaan bahan Logistrik Kantor Jumlah Logistik 27 Jenis 27 Jenis 100
4 Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah Barang cetak dan 3 Jenis 3 Jenis 100
5 Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah Bahan Bacaan dan 2 Jenis 2 Jenis 100
Daerah
1 Pengadaan Meubel Jumlah Jenis Meubel 2 Jenis 2 Jenis 100
1 Penyediaan Jasa Peralatan dan jumlah Jasa Peralatan dan 16 Jenis 16 Jenis
Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kantor 100
7 Pemeliharaan barang Milik
Pemerintahan Daerah
1 Penyediaan jasa Pemeliharaan,Biaya Jumlah Kendaraan 3 Unit 3 Unit
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan 100
Dinas Jabatan
2 Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Jumlah Kegiatan 1 Keg 1 Keg 100
Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
II PROGRAM PENYELENGGARAAN PERSENTASE 100% 100% 100
PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN PENYELENGGARAAN
PUBLIK PEMERINTAH DAN PELAYANAN
YANG TERFASILITASI
Kegiatan Pemerintahan Di Tingkat
Kecamatan
dilaksanakan oleh Unit Kerja
Kecamatan
1 Peningkatan efektifitas Pelaksanaan Jumlah Pelayanan 12 Jenis 12 Jenis 100
Pelayanan Kepada Masyararakat di
Wilayah Kecamatan
kepada Camat
1 Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Jumlah Kegiatan 3 Keg 1 keg 33
yang terkait dengan kewenangan lain
yang dilimpahkan
III PROGRAM PEMBERDAYAAN PERSENTASE LEMBAGA 100% 100% 100
MASYARAKAT DESA DAN KEMASYARAKATAN YANG
KELURAHAN AKTIF DALAM PEMBANGUNAN
KEWILAYAHAN
Pemberdayaan Desa
Perencanaan Pembangunan Desa
2 Peningkatan efektifitas Kegiatan Jumlah Kegiatan 5 Keg 2 Keg 40
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah
Kecamatan
Kecamatan
1 Peningkatan Kapasitas Lembaga Jumlah Kegiatan 12 Bulan 12 Bulan 100
Kemasyarakatan
IV PROGRAM KOORDINASI PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100
KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN KOORDINASI KETENTRAMAN
UMUM DAN KETERTIBAN UMUM
1 Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Jumlah Kegiatan 12 Bulan 12 Bulan 100
daerah yang Tugas dan fungsinya di
bidang penegakan peraturan
V PROGRAM PEMBINAAN DAN PERSENTASE PROGRAM 100% 100% 100

PENGAWASAN PEMERINTAHAN PEMBINAAN DAN
DESA PENGAWASAN PEMERINTAHAN
DESA
14 Fasilitasi,Rekomendasi,dan
1 Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Jumlah Kegiatan 1 Keg 1 Keg 100
dan Pendayagunaan Aset Desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Gununghalu

Daerah dengan rincinan sub kegiatan:
60.369.850. Atau 99 %. Hasilnya adalah Tersusunnya 1 (satu)
Dokumen Renja dan 1 (satu) Renja Perubahan selama 1 tahun.
1,237,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terkoordinasi
danTersusunnya 1 (satu) Dokumen RKA-SKPD selama 1 tahun.
alokasi anggaran sebesar Rp1,287,000,- dan terealisasi sebesar Rp
1,287,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terkoordinasi dan
Tersusunnya 1 (satu) Dokumen Perubahan RKA-SKPD selama 1 tahun
d) Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Gunung halu dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 1,237,000terealisasi sebesar Rp
1,237,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terkoordinasi dan
Tersusunnya 1 (satu) DPA-SKPD.
e) Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Gunung
halu dengan alokasi anggaran sebesar Rp.1.165.000,- terealisasi
sebesar Rp.1.165.000,- atau 100 %. Hasilnya adalah Terkoordinasi dan
Tersusunnya 1 (satu) Perubahan DPA-SKPD.
f) Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah (Kecamatan gunung halu) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp.3.622.000,- terealisasi sebesar
Rp.3.622.000,-. atau 100 %. Hasilnya adalah Tersusunnya 4 (empat)
Dokumen e Monev,LPPD,Lakip dan Sakip.
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, dengan Rincian Sub
Rp 2,367,746,668,- dan terealisasi sebesar Rp 2,280,262,492 Atau 96
%. Hasilnya adalah Tersedianya Gaji dan Tunjangan ASN Selama 12
bulan.
b) Koordinasi dan Penyusunan laporan keuangan Bulanan/Triwulanan/
Semester SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp 3,340,500,- dan
terealisasi sebesar Rp 3,340,500,-. Atau 100 %. Hasilnya adalah
Tersusunnya Laporan Keuangan Bulanan/Triwulanan/semesteran.
3) Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah, dengan Rincian Sub

Kegiatan:
a) Peningkatan Sarana dan Prasarana Disiplin Pegawai (Kecamatan
gunung halu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 9,750,000,- dan
Tersedianya Pakaian Olah Raga 13 stel.
b) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut Kelengkapannya (Kecamatan

gunung halu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 55,050,000,- dan
Tersedianya pakaian batik 13 stel,Pakaian Dinas Harían (PDH) 13
stel,Sepatu Kerja 13 pasang,topi kerja 13 buah,pakaian korpri 13 stel.
c) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan (Kecamatan Gununghalu)

sebesar Rp 14,773,571,- Atau 99,9 %. Hasilnya adalah terlaksananya
Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan pada tanggal tanggal 06
Desember 2021 dengan jumlah peserta 36 orang.
4) Administrasi Umum Perangkat Daerah, dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut:
(Kecamatan gunung halu ) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
4,608,500,- dan terealisasi sebesar Rp 4,608,500,-.Atau 100 %.
Hasilnya adalah Tersedianya komponen instalasi listrik/penerangan
bangunan kantor 6 jenis selama 1 tahun
b) Penyediaan Peralatan Rumah Tangga (Kecamatan gunung halu) dengan
alokasi anggaran sebesar 4,218,500 dan terealisasi sebesar Rp
4,218,500,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya peralatan rumah
tangga, 5 jenis selama 1 tahun
c) Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan gunung halu) dengan
42,533,500 Atau 99,9 %. Hasilnya adalah Tersedianya alat tulis kantor
27 jenis dan tersedianya makanan dan minuman rapat,12 kali selama 1
tahun
d) Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan (Kecamatan gunung
halu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 2,710,000,- dan terealisasi
sebesar Rp 2,710,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya
barang cetakan 3 jenis dan penggandaan 3600 lembar selama 1 tahun
e) Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
(Kecamatan Gununghalu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
900,000,- dan terealisasi sebesar Rp 900,000,-. Atau 100 %. Hasilnya
adalah tersedianya bahan bacaan dan peraturan peundang-undangan
selama 1 tahun.

pemerintahan daerah, dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a) Pengadaan Mebel (Kecamatan Gununghalu) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 11,500,000,- dan terealisasi sebesar Rp 11,500,00,-. Atau
100 %. Hasilnya adalah tersedianya mebeler 2 unit lemari arsip,2 unit
kursi keja. Selama 1 tahun
a) Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor (Kecamatan
Gununghalu dengan alokasi anggaran sebesar Rp 11,400,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 11,400,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
terlaksananya pemeliharaan perbaikan peralatan kerja 9 unit
laptop/personil komputer,7 unit printer.selama 1 tahun

Pemerintahan Daerah, dengan alokasi anggaran sebesar Rp.
68,887,000,- dan terealisasi sebesar Rp.67,550,900 ,- atau 98 %.
(Kecamatan Gununghalu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
22,210,000,- dan terealisasi sebesar Rp 20,873,900. Atau 93 %.
Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
dinas/operasional dan pajak kendaraan,2 unit roda dua 1unit roda
empat.selama 1 tahun
b) Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya (Kecamatan Gununghalu) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 46,677,000 dan terealisasi sebesar Rp 46,677,00,-. Atau
100 %. Hasilnya adalah terlaksananya pemeliharaan/rehabilitasi sarana
dan prasarana gedung kantor atau bangunan lainnya selama 1 tahun.

Kecamatan dengan rincinan sub kegiatan :
a) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemerintahan di Tingkat Kecamatan
(Kecamatan gunung halu) dengan alokasi anggaran sebesar
Rp.29.385.700,- dan terealisasi sebesar Rp.25.128.000,- Atau 85,5 %.
Hasilnya adalah Terlaksananya kegiatan sosialisai prasarana umum
bertempat di desa sirnajaya tanggal 06 April 2021 dengan jumlah
peserta 96 orang.

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan, dengan
rincinan sub kegiatan :
a) Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Pelayanan kepada Masyarakat di

Wilayah Kecamatan (Kecamatan gunung halu ) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 167,738,216 dan terealisasi sebesar Rp
167,733,716,-. Atau 99,9 %. Hasilnya adalah Terlaksananya Pelayanan
Administrasi Terpadu Kecamatan 12 Jenis Pelayanan yaitu KK,KTP,Surat
Pindah,Rekomendasi SKCK,Surat Keterangan ahli waris,Keterangan
Kematian,Kartu Kuning,Kenal Lahir,Rekomendasi izin rame-
rame,SKTM,IMB selama 12 bulan.

Camat dengan rincinan sub kegiatan :
a) Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang terkait dengan Kewenangan
Lain yang Dilimpahkan (Kecamatan gunung halu ) dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 21,824,000 dan terealisasi sebesar Rp
18,222,550,-.Atau 83 %. Hasilnya adalah Terlaksananya monitoring dan
evaluasi PBB di Desa Sirnajaya dengan jumlah peserta sebanyak 54
orang.

1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa , dengan Rincian Sub
Kegiatan :
a) Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam forum Musyawarah
Perencanaan pembangunan di desa dengan alokasi anggaran sebesar
Hasilnya adalah Terlaksananya Pra Musrenbang bertempat di Desa
Gununghalu tanggal 26 Februari 2021 dengan jumlah peserta sebanyak
73 Peserta dan musrenbang tanggal 3 Maret 2021 dengan jumlah
peserta 90 Orang.
b) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dalam di
wilayah Kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 23,535,000,-
dan terealisasi sebesar Rp 23,506,000,-.Atau 99,9 %. Hasilnya adalah
terlaksanannya pembinaan pemberdayaan kesejahtraan keluarga 5 kali.

dengan Rincian Sub Kegiatan :
a) Peningkatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan dengan alokasi
Rp.1.414.188.698,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Terlaksananya
pembinaan Ketua RT sebanyak 553 orang dan Ketua RW sebanyak 160
orang bertempat di masing-masing desa diwilayah Kec Gununghalu
selama 12 bulan.
4. PROGRAM KOORDINASI KETENTRAMAN DAN KETERTIBAN UMUM di

Peraturan Kepala dengan Rincian Sub Kegiatan:
a) Koordinasi/Sinergi Dengan Perangkat Daerah yang Tugas dan
Gununghalu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 542,129,412,- dan
terealisasi sebesar Rp 542,003,595,-Atau 99,9%. Hasilnya adalah
Terlaksananya Pembinaan Anggota Petugas Perlindungan Masyarakat
(LINMAS) 23 orang kali 9 Desa kali 12 Bulan
5. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA, di
Pengawasan Pemerintahaan Desa dengan rincian Sub Kegiatan:
a) Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa dan Pendayagunaan Aset Desa
(Kecamatan gunung halu) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
15,086,500,- dan terealisasi sebesar Rp 15,074,500 Atau 99,9%.
Hasilnya adalahTerlaksananya fasilitasi pengelolaan keuangan dan asset
desa bertempat di desa sirnajaya tanggal 1 Maret 2021 dengan jumlah
peserta 33 orang.
Tabel 3.58 Capaian Pelaksanaan Unsur Kewilayahan yang di laksanakan oleh Kecamatan Saguling

I PROGRAM PENUNJANG NILAI SAKIP KEC. B CC

URUSAN PEMERINTAHAN SAGULING
DAERAH KABUPATEN
1 Perencanaan,
1) Penyusunan Dokumen Jumlah Dokumen (6 Dokumen) 6 Dokumen 6 Dokumen 100
2) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen (1 Dokumen) 1 Dokumen 1 Dokumen 100
Dokumen RKA-SKPD
DPA-SKPD
5) Koordinasi dan Penyusunan Jumlah Dokumen (1 Dokumen) D1 okumen 1 Dokumen 100
Perubahan DPA-SKPD
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan Jumlah ASN (64 Orang) 12 Bulan 12 Bulan 100
ASN
Laporan Keuangan Akhir Tahun
SKPD
Laporan Keuangan Bulanan/
Triwulanan/ Semesteran SKPD
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Jumlah Pengadaan Pakaian 25 stel 25 stel 100
Beserta Atribut Kelengkapannya Dinas (66 Stel)
4 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyedian peralatan dan Jumlah Pengadaan Peralatan 24Jenis 24Jenis 100
perlengkapan kantor dan Perlengkapan Kantor
2) Penyediaan Bahan Logistik Jumlah Kegiatan (2 Kegiatan) 12 Kegiatan 12 Kegiatan 100

Kantor selama 12 Bulan
3) Penyedian barang cetakan dan Jumlah Barang Cetakan dan 24 Jenis 24 Jenis 100
penggandaan Penggandaan
4) Penyediaan bahan bacaan dan Jumlah Surat Kabar 166 166 Eksemplar 100
peraturan perundang-undangan Eksemplar
5) Penyelenggaraan Rapat Jumlah Pelaksanaan Koordinasi 12 Bulan 12 Bulan 100
Koordinasi dan Konsultasi SKPD dan Konsultasi SKPD (12 Bulan)
5 Administrasi Umum
Perangkat Daerah
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah Materai 300 300 Materai 300 Materai 100
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Jumlah Kegiatan Penunjang (12 12 Bulan 12 Bulan 100
Sumber daya air dan listrik Bulan)
3) Penyediaan Jasa Peralatan dan Jumlah Peralatan dan 12 Bulan 12 Bulan 100
Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kerja yang
Dipelihara (12 Bulan
6 Pengadaan Barang milik
daerah penunjang urusan
pemerintahan daerah
1) Pengadaan Mebel Pengadaan Mebel 3 unit 3 unit 100
7 Penyediaan jasa penunjang
urusan pemerintahan
daerah
1) Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Jumlah Kendaraan Dinas atau 12 Bulan 12 Bulan 100
Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Jabatan yang
Kendaraan Perorangan Dinas Dipelihara (12 Bulan)
2) Pemeliharaan/Rehabilitasi Jumlah Gedung Kantor (1 Unit) 1 Unit 1 Unit 100
Gedung Kantor dan Bangunan
Lainnya
II PROGRAM PERSENTASE 100% 100% 100
PENYELENGGARANAAN PENYELENGGARAAN
PEMERINTAH DAN PEMERINTAH DAN
PELAYANAN PUBLIK PELAYANAN YANG
TERFASILITASI
8 Koordinasi Penyelenggaraan -
Kegiatan Pemerintahahn di
Tingkat Kecamatan
1) Koordinasi/Sinergi Perencanaan Terlaksananya kegiatan PHBN
dan Pelaksanaan Kegiatan Tingkat kecamatan -
Pemerintah dengan Perangkat
Daerah dan Intasi Vertikal
Terkait
9 Penyelenggaraan Urusan -
Pemerintah yang tidak
Dilaksanakan oleh Unit
Kerja Perangkat Daerah
yang ada di Kecamatan
1) Peningkatan Efetikfitas Terlaksananya pelayanan
Pelaksana Pelayanan Kepada Administrasi terpadu kecamatan -
Masyarakat di Wilayah sesuai SOP
Kecamatan
pemerintahan yang
dilimpahkan Kepada Camat
1) Pelaksanaan Urusan terlaksananya peningkatan PBB 1 Tahun 1 Tahun 100
pemerintahan yang terkait dan Kbu
dengan kewenangan lainya yang
dilimpahkan
III PROGRAM PEMBERDAYAAN PERSENTASE LEMBAGA 100% 100% 100

MASYARAKAT DESA DAN KEMASYARAKATAN YANG
KELURAHAN AKTIF DALAM
PEMBANGUNAN
KEWILAYAHAN
11 Koordinasi Kegiatan -
Pemberdayaan Desa
1) Peningkatan Partisipasi Terlaksanaya kegiatan pra 2 keg 2 keg 100
Masyarakat dalam Forum musrenbang dan musrenbang
Pembangunan di Desa
2) Peningkatan Efektifitas Kegiatan Terlaksananya pendataan anak 2 keg 2 keg 100
Pemberdayaan Masyarakat di putus sekolah dan
wilayah Kecamatan terselenggaranya rapat
koordinasi PKK
IV PROGRAM PEMBINAAN DAN PERSENTASE PEMBINAAN 100% 100% 100
PENGAWASAN PEMERINTAH DAN PENGAWASAN
DESA PEMERINTAHAN DESA YANG
TERFASILITASI
Pengawasan Pemerintah
Desa
1) Fasilitasi Administrasi Tata Terlaksananya fasilitasi dan 2 keg 2 keg 100
Pemerintahan Desa koordinasi urusan pemerintah
desa
Urusan kewilayahan pada tahun 2021 dilaksanakan Kecamatan Saguling terdiri

KABUPATEN/KOTA di dukung oleh kegiatan:
Daerah Dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
45,270,254,-Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah Honor TKK 1 Orang
dan Dan Kegiatan Rapat Penyusunan Perencanaan
anggaran sebesar Rp 3,366,000- dan terealisasi sebesar Rp 3,366,000-
Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen RKA Tahun 2021
3,366,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen RKA Perubahan
Tahun 2021
d. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Kecamatan Saguling dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 3,366,000 terealisasi sebesar Rp
3,366,000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen DPA Tahun 2021
e. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD Kecamatan Saguling
3,366,000 Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen DPA Perubahan
Tahun 2021
f. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian kinerja dan ikhtisar
realisasi kinerja SKPD Kecamatan Saguling dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 5,039,000 terealisasi sebesar Rp 5,039,000 Atau 100 %.
Hasilnya adalah 1 Dokumen Penilian Realisasi Kinerja SKPD
g. Evaluasi kinerja Perangkat daerah Kecamatan Saguling dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 3,900,000 terealisasi sebesar Rp 3,900,000,-
Atau 100 %. Hasilnya adalah 1 Dokumen Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah.

a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN (Kecamatan Saguling) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 2,141,812,422,- dan terealisasi sebesar
Rp 1,989,424,768,- Atau 92,89 %. Hasilnya adalah Jumlah ASN
(terbayarkannya dan terpenuhinya gaji dan tunjangan lainnya bagi
Aparatur Sipil Negara (ASN) sebanyak 10 Orang PNS)
b. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan Akhir tahun SKPD
(Kecamatan saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 3,174,000,-
Tersusunnya Catatan Akhir Laporan Keuangan (CALK) Tahun Anggaran
2021.
c. Koordinasi dan penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan/semesteran SKPD (Kecamatan saguling) dengan
3,389,900 Atau 100%. Hasilnya adalah 6 Dokumen Laporan.

saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 15,000,000,- dan
terealisasi sebesar Rp 15.000.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah
tersedianya 25 Stel Pakaian Dinas.
Sebagai berikut:
a. Penyediaan komponen Instalasi Listrik/penerangan bangunan kantor
(Kecamatan Saguling ) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
4,061,500,- dan terealisasi sebesar Rp 4,061,500 Atau 100 %.
Hasilnya adalah jumlah Komponen Instalasi Listrik (4 Macam Alat
Listrik)
b. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor (Kecamatan Saguling)
sebesar Rp 21.500.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah jumlah Perlatan
Kantor (2 Unit Leptop)
c. Penyediaan Peralatan rumah tangga (Kecamatan Saguling) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 2,525,000,- dan terealisasi sebesar Rp.
2,525.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah Alat Rumah Tangga ( 5
Unit Dispenser Portable)
d. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Saguling ) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 25,710,000,- dan terealisasi sebesar Rp.
25,710,000,-Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah Alat Tulis Kantor,
Jumlah Barang Cetakan dan Jumlah Makan Minum Kantor
e. Penyediaan Bahan Logistik Kantor (Kecamatan Saguling ) dengan
Rp.25,710,000 atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya logistik kantor
selama 12 bulan.
f. Penyediaan Bahan bahan cetakan dan penggandaan (Kecamatan
Saguling ) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 5,670,000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 5,670.000,- Atau 100 %. Hasilnya adalah
jumlah barang Cetak ( 3 Jenis yaitu Kartu Disposisi, Map Kop Dinas,
Kartu Pencari Kerja )
5) Pengadaan Barang milik daerah penunjang urusan pemerintahan
daerah, Dengan Rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Pengadaan Mebel (Kecamatan Saguling) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 15,000,000,- dan terealisasi sebesar Rp 15.000.000 Atau
100 %. Hasilnya adalah Jumlah Unit ( 3 Unit Lemari Besi)

Saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp 13,493,040,- dan
Jumlah KWH Listrik ( 2 Unit KWH Selama 12 Bulan )
b. Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor (Kecamatan
terealisasi sebesar Rp 2.190.000 Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah
Unit Alat Perlengkapan Kantor Yang di Perbaiki (3 Unit Yaitu Laptop 2
Unit, PC 1 Unit)
c. Penyediaan jasa pelayanan umum kantor (Kecamatan Saguling)
sebesar Rp 40,509,804 Atau 100 %. Hasilnya adalah tersedianya jasa
pelayanan umum kantor selama 12 bulan.
7) Pemeliharaan barang milik daerah penunjang urusan pemerintah

daerah, dengan rincian Sub Kegiatan Sebagai berikut:
a. Penyediaan jasa pemeliharaan, biaya pemeliharaan dan pajak
Jumlah Unit Kendaraan (Perpanjangan STNK Kendaraan, 8 Unit Motor
dan 1 Unit Mobil)
b. Pemeliharaan/Rehabilitas gedung kantor dan bangunan lainnya
(Kecamatan Saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
Hasilnya adalah Pemeliharaan 1 unit Bangunan Kantor

Kecamatan dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Koordinasi/Sinergi Perencanaan dan pelaksanaan kegiatan
pemerintahan dengan perangkat daerah dan instansi vertikal terkait
(Kecamatan Saguling) dengan alokasi anggaran sebesar 36,850,000,-
jumlah Kegiatan ( 2 Kegiatan yaitu PHBN dan Sosialisasi Perda
IMB/Penegakan Perda )

oleh unit kerja perangkat daerah yang ada dikecamatan, dengan
Wilayah Kecamatan (Kecamatan Saguling) dengan alokasi anggaran
sebesar Rp 168,639,608 dan terealisasi sebesar Rp 168,639,608,- Atau
100 %. Hasilnya adalah jumlah Honorarium Tenaga Kerja Kontrak
(PATEN) dan Asuransi Kesehatan selama 12 Bulan

Camat ,dengan rincinan sub kegiatan sebagai berikut :
a. Pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang terkait dengan Kewenangan Lain
yang Dilimpahkan (Kecamatan saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
20,600,000 dan terealisasi sebesar Rp 20.600.000 Atau 100%. Hasilnya
adalah Jumlah Kegiatan (2 Kali Kegiatan) Yaitu Peningkatan PBB dan
Peningngkatan IMB.
1) Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa,- atau 100 %. Dengan
Perencanaan Pembangunan di Desa (Kecamatan Saguling) dengan
alokasi anggaran sebesar Rp 46,780,000 dan terealisasi sebesar Rp
46.780.00 Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah Kegiatan ( 2 Kali
Kegiatan Yaitu Pra Musrenbang dan Musrenbang Tingkat Kecamatan )
kecamatan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 515,069,608,- dan
Jumlah Honor RT/RW sebanyak 53 RW dan 186 RT
4. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA, di

pemerintah desa (kecamatan saguling). Dengan Rincian Sub Kegiatan
Sebagai berikut :
a. Fasilitasi Administrasi tata pemerintahan desa (kecamatan Saguling)
sebesar Rp 469,569,216,- Atau 100 %. Hasilnya adalah Jumlah
Kegiatan Fasilitasi Administrasi Pemerintahan Desa.
b. Fasilitasi Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum
(kecamatan Saguling) dengan alokasi anggaran sebesar Rp
342,819,608,- dan terealisasi sebesar Rp. 342,819,608,- Atau 100 %.
Hasilnya adalah Jumlah Insentif Linmas 12 Bulan.
3.1.39 Capaian Kinerja Urusan Pemerintahan Umum
Tabel 3.60 Capaian Pelaksanaan Urusan Pemerintahan Umum
URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI % PERMASALAHAN UPAYA MENGATASI

NO PROGRAM/KEGIATAN/SUB PROGRAM/KEGIATAN/SUB PERMASALAHAN
KEGIATAN KEGIATAN
PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI Tingkat Pemahaman masyarakat
I PANCASILA DAN KARAKTER terhadap Ideologi Pancasila dan 60% 51.88% 86.46
KEBANGSAAN Wawasan Kebangsaan
Perumusan Kebijakan Teknis dan
1 Pemantapan Pelaksanaan Bidang
Ideologi Pancasila dan Karakter
Kebangsaan
Penyusunan Program Kerja di Bidang Jumlah peserta yang mengikuti 1200 705 Orang 58.75
1) Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela seminar, talk show, diskusi Orang
Negara, Karakter Bangsa, Pembauran peningkatan wawasan kebangsaan
Kebangsaan, Bhineka Tunggal Ika dan dan rasa Nasionalisme dalam
Sejarah Kebangsaan peningkatan Persatuan, Keutuhan
NKRI
Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang Jumlah peserta yang mengikuti 900 Orang 574 Orang 63.78
2) Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela Pendidikan dan Pengembangan
Negara, Karakter Bangsa, Pembauran Karakter Bangsa, serta sosialisasi
Kebangsaan, Bhineka Tunggal Ika dan mengenai rasa solidaritas dan ikatan
Sejarah Kebangsaan sosial di kalangan masyarakat
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Jumlah peserta yang mengikuti
3) Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela kegiatan Rapat Koordinasi Forum Orang - -
Negara, Karakter Bangsa, Pembauran Pembauran Kebangsaan (FPK)
Kebangsaan, Bhineka Tunggal Ika dan
Sejarah Kebangsaan
PROGRAM PEMBINAAN DAN Tingkat Pemahaman 60% 42.86% 71.43
II PENGEMBANGAN KETAHANAN masyarakat terhadap
EKONOMI, SOSIAL, DAN BUDAYA Ketahanan Ekonomi, Sosial,
dan Budaya
Pemantapan Pelaksanaan Bidang
2 Ketahanan Ekonomi, Sosial, dan
Budaya
Penyusunan Program Kerja di Bidang Jumlah peserta yang mengikuti 1050 450 Orang 42.86
Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya sosialisasi Peningkatan Toleransi Orang
1) dan Fasilitasi Pencegahan dan Kerukunan dalam Kehidupan
Penyalahgunaan Narkotika, Fasilitasi Beragama
Kerukunan Umat Beragama dan
Penghayat Kepercayaan di Daerah
PROGRAM PENINGKATAN Persentase Penyelesaian kasus / 80% 96.42% 120.53
KEWASPADAAN NASIONAL DAN konflik Ideologi, Politik, Ekonomi,
PENINGKATAN KUALITAS DAN Sosial, Budaya, dan Hankam
III FASILITASI PENANGANAN
KONFLIK SOSIAL
3 Pelaksanaan Pemantapan
Kewaspadaan Nasional dan
Penanganan Konflik Sosial
Penyusunan Program Kerja di Bidang Jumlah Kegiatan Koordinasi dengan 7 Kegiatan 7 Kegiatan 100
Kewaspadaan Dini, Kerjasama Inteljen, Forkopimda, Peningkatan Kapasitas
Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Aparat dalam rangka Pelaksanaan
Asing dan Lembaga Asing, Siskamswakarsa di Daerah, dan
Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara, Peningkatan Kerjasama dengan
Fasilitasi Kelembagaan Bidang Aparat Keamanan dalam Teknik
1) Kewaspadaan , serta Penanganan Pencegahan Kejahatan
Konflik di Daerah
PROGRAM PENINGKATAN PERAN Tingkat pemahaman politik di
PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA masyarakat
IV PENDIDIKAN MELALUI 60% 34% 57
PENDIDIKAN POLITIK DAN
PENGEMBANGAN ETIKA SERTA
BUDAYA POLITIK
4 Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pemantapan Pelaksanaan Bidang
Pendidikan Politik , Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi ,
Fasilitasi Kelembagaan
Pemerintahan, Perwakilan dan
Partai Politik , Pemilihan
Umum/Pemilihan Umum Kepala
Daerah, serta Pemantauan Situasi
Politik
Penyusunan Program Kerja di Bidang Tersusunnya Database Partai Politik 15 Dokumen 15 Dokumen 100
Pendidikan Politik , Etika Budaya Politik,
Peningkatan Demokrasi
1) , Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan,
Perwakilan dan Partai Politik ,
Pemilihan Umum/Pemilihan Umum
Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik
PROGRAM PENUNJANG URUSAN Nilai SAKIP KESBANGPOL B B
V PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
Perencanaan, Penganggaran, dan
5 Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Jumlah Dokumen Renstra, Renja,
1) Capaian Kinerja dan Ikhtisar Perubahan Renja, RKA, DPA, RKAP, 9 Dokumen 9 Dokumen 100
Realisasi Kinerja SKPD DPPA, LAKIP dan Dokumen SAKIP
Administrasi Keuangan Perangkat
6 Daerah
1) Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah dokumen SPP SPM gaji dan 14 dokumen 14 dokumen 100
tunjangan ASN
Perangkat Daerah
1) Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Jumlah penyediaan Pakaian untuk 25 Stell - -
Atribut Kelengkapannya pegawai
Daerah
1) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Jumlah dokumen penyediaan peralatan 2 Dokumen 2 Dokumen 100
Kantor dan perlengkapan kantor
2) Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jenis Bahan Logistik Kantor 34 Jenis 34 Jenis 100
3) Penyediaan Barang Cetakan dan Jumlah penyediaan Barang Cetak 11Jenis 11Jenis 100
Penggandaan
4) Penyediaan Bahan Bacaan dan Jumlah penyediaan iklan advetorial di 5 paket 5 paket 100
Peraturan Perundang - Undangan mediainformasi
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Jumlah Laporan Penyelenggaraan
5) Konsultasi SKPD Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD 8 Laporan - -
Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan , Jumlah kendaraan yang mendapatkan 8 Unit 8 Unit 100
1) Biaya Pemeliharaan dan Pajak pemeliharaan, belanja suku cadang,
Kendaraan Perorangan Dinas atau dan pembayaran pajak
Urusan Pemerintahan Umum pada tahun 2021 dilaksanakan Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik terdiri dari 5 Program, 9 Kegiatan dan 15 Sub Kegiatan, dengan
1. Program Penguatan Ideologi Pancasila dan Karakter Kebangsaan,

1) Perumusan kebijakan teknis dan pemantapan pelaksanaan bidang
Ideologi Pancasila dan karakter kebangsaan, Dengan rincian sub
a. Penyusunan program kerja di bidang Ideologi wawasan kebangsaan,
Bela Negara, karakter bangsa, pembauran kebangsaan, Bhineka Tunggal
Ika dan sejarah kebangsaan dengan alokasi anggaran sebesar Rp
74,980,000,- dan terealisasi sebesar Rp 68.960.000,-atau 91,97%.
Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi kepada 252 peserta dari
perwakilan organisasi masyarakat di Kabupaten Bandung Barat
b. Perumusan kebijakan teknis di bidang Ideologi wawasan kebangsaan,
Bela Negara, karakter bangsa, pembauran kebangsaan, Bhineka Tunggal
Ika dan sejarah kebangsaan dengan alokasi anggaran sebesar Rp
146,750,000,- dan terealisasi sebesar Rp 119.650.000,- atau 82%.
Hasilnya adalah terlaksananya sosialisasi Pendidikan dan
Pengembangan Karakter Bangsa, dan sosialisasi rasa solidaritas dan
ikatan sosial di kalangan masyarakat kepada 500 orang peserta.
2. PROGRAM PENINGKATAN PERAN PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA

PENDIDIKAN MELALUI PENDIDIKAN POLITIK DAN PENGEMBANGAN
ETIKA SERTA BUDAYA POLITIK didukung oleh kegiatan:
1) Perumusan Kebijakan Teknis dan Pemantapan Pelaksanaan Bidang
Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi,
Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan, Perwakilan dan Partai
Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan Umum Kepala Daerah, serta
Pemantauan Situasi Politik, dengan rincian sub kegiatan sebagai berikut
:
a. Penyusunan Program Kerja di Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintahan,
Perwakilan dan Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan Umum Kepala
Daerah, serta Pemantauan Situasi Politik di Daerah dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 2,105,887,450,- dan terealisasi sebesar
Rp1.898.087.450,- atau sebersar 90,13%. Hasilnya adalah terlaksananya
Koordinasi forum - forum Diskusi Politik dan penyuluhan Pendidikan
politik kepada masyarakat serta fasilitasi pemberian bantuan hibah uang
kepada 10 partai politik
3. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KETAHANAN

EKONOMI, SOSIAL, DAN BUDAYA didukung oleh kegiatan:
1) Perumusan Kebijakan Teknis dan Pemantapan Pelaksanaan
Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial dan Budaya, serta
Pemantauan Situasi Politik, Dengan rincian sub kegiatan sebagai
berikut :
a. Penyusunan Program Kerja di Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial,
Budaya dan Fasilitasi Pencegahan Penyalagunaan Narkotika, Fasilitasi
Kerukunan Umat Beragama dan Penghayat Kepercayaan di Daerah
sebesar Rp.255.780.000,- atau 65%.Hasilnya adalah terlaksananya
sosialisasi Peningkatan Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan
Beragama kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama serta fasilitasi
pemberian bantuan hibah uang kepada Forum Kerukunan Umat
Beragama Kab.Bandung Barat (FKUB)
4. PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAAN NASIONAL DAN PENINGKATAN
KUALITAS DAN FASILITASI PENANGANAN KONFLIK SOSIAL didukung oleh
kegiatan:
1) Perumusan Kebijakan Teknis dan Pelaksanaan Pemantapan

Kewaspadaan Nasional dan Penanganan Konflik Sosial, Dengan
a. Penyusunan Program Kerja di Bidang Kewaspadaan Dini, Kerjasama
Intelijen, Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing dan Lembaga
Asing, Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan
Bidang Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di Daerah dengan
Rp.1.329.900.000,- atau 83,42%. Hasilnya adalah terlaksananya fasilitasi
dan Koordinasi Forkopimda, terlaksananya Kerjasama dalam rangka
kewaspadaan dini dan Pencegahan tindak Kejahatan diwilayah Kab.
Bandung Barat.

KABUPATEN/KOTA didukung oleh kegiatan:
Daerah, Dengan rincian sub kegiatan sebagai berikut :
a. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar
Realisasi Kinerja SKPD dengan alokasi anggaran sebesar Rp 34,461,000,-
dan terealisasi sebesar Rp Rp 34,461,000,- Atau 100%. Hasilnya adalah
Tersusunnya Dokumen Perencanaan dan Penganggaran sebanyak 9
dokumen : Perubahan Renstra 2018-2023, Perubahan Renja 2021, renja
2022 , RKA 2022, DPA 2021, RKAP 2021 DPPA 2021, LAKIP 2021 dan
SAKIP 2021)
2) Administrasi Keuangan Perangkat Daerah, Dengan rincian sub
a. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN dengan alokasi anggaran sebesar
Rp 3,188,086,301,- dan terealisasi sebesar Rp 2.838.010.288,-Atau
89,02 %. Hasilnya adalah Terpenuhinya Gaji dan Tunjangan ASN selama
12 bulan
3) Administrasi Umum Perangkat Daerah, Dengan rincian sub kegiatan

sebagai berikut :
a. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor dengan alokasi anggaran
sebesar Rp. 154.605.500,- dan terealisasi sebesar Rp 154.605.500
Atau 100 %. Hasilnya adalah terpenuhinya dokumen penyediaan
peralatan dan perlengkapan kantor sebanyak 2 dokumen atau tercapai
100 %, yaitu daftar Pengadaan BMD tahun 2021 dan rekap ATIS 2021,
yang berisi sebanyak 15 jenis dan 26 unit peralatan dan perlengkapan
kantor.
b. Penyediaan Bahan Logistik Kantor dengan alokasi anggaran sebesar Rp
24.895.000,- dan terealisasi sebesar Rp 23.945.000,- Atau 96,18%.
Hasilnya adalah Terpenuhinya 34 jenis Bahan Logistik Kantor yang
meliputi : ATK, kertas, materei, dan bahan keperluan komputer.
c. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan dengan alokasi anggaran
99,63 %. Hasilnya adalah Terpenuhinya 11 Jenis Barang Cetak.
d. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan dengan
alokasi anggaran sebesar Rp Rp105.592.000,- dan terealisasi sebesar Rp
100.000.000 Atau 94,70 %. Hasilnya adalah Terpenuhinya penyediaan
iklan advertorial sebanyak 4 paket.
e. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan alokasi
anggaran sebesar Rp 4.274.850,- dan terealisasi sebesar Rp Rp.0 Atau
0%, dikarenakan para pegawai yang melaksanakan perjalanan dinas
tidak melengkapi persyaratan administrasi untuk mendapatkan uang
SPPD
Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan dengan
95.867.300,- Atau 95,39%. Hasilnya adalah baiknya kondisi kendaraan
dinas sebanyak 2 unit roda empat dan 6 unit roda dua
3.2 Kebijakan Strategi Yang Diterapkan
Sesuai Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,
bahwa Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh
pemerintah daerah dan dewan perwakilan rakyat daerah menurut asas otonomi dan
tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip
Negara Kesatuan Republik dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia adapun Pemerintah Daerah adalah kepala daerah sebagai unsur
penyelenggara Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan
pemerintahan yang menjadikewenangan daerah otonom dan Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah lembaga perwakilan rakyat
daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.
A. Tugas Bupati sesuai (UU 9 Tahun 2015 Pasal 154) :

1. Memimpin pelaksanaan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan
Daerah berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kebijakan
yang ditetapkan bersama DPRD;
2. Memelihara ketenteraman dan ketertiban masyarakat;
3. Menyusun dan mengajukan rancangan Perda tentang RPJPD dan rancangan
Perda tentang RPJMD kepada DPRD untuk dibahas bersama DPRD, serta
menyusun dan menetapkan RKPD;
4. Menyusun dan mengajukan rancangan Perda tentang APBD, rancangan Perda
tentang perubahan APBD, dan rancangan Perda tentang pertanggungjawaban
pelaksanaan APBD kepada DPRD untuk dibahas bersama;
5. Mewakili Daerahnya di dalam dan di luar pengadilan, dan dapat menunjuk
kuasa hukum untuk mewakilinya sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
6. dan Melaksanakan tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
B. Kewenangan Bupati (UU 9 Tahun 2015 Pasal 154)
1. Mengajukan rancangan Perda;
2. Menetapkan Perda yang telah mendapat persetujuan bersama DPRD;
3. Menetapkan Perkada dan keputusan kepala daerah;
4. Mengambil tindakan tertentu dalam keadaan mendesak yang sangat
dibutuhkan oleh Daerah dan/atau masyarakat;
5. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan ketentuan peraturan
perundangundangan.
C. Tugas & Kewenangan DPRD (UU 9 Tahun 2015 Pasal 154)
1. Membentuk Perda Kabupaten/Kota bersama bupati/wali kota;
2. Membahas dan memberikan persetujuan rancangan Perda mengenai APBD
kabupaten/kota yang diajukan oleh bupati/wali kota;
3. Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Perda dan APBD
kabupaten/kota;
4. Memilih bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dalam hal
terjadi kekosongan jabatan untuk meneruskan sisa masa jabatan;
5. Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian bupati/wali kota kepada
Menteri melalui gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat untuk mendapatkan
pengesahan pengangkatan dan/atau pemberhentian;
6. Memberikan pendapat dan pertimbangan kepada Pemerintah Daerah
kabupaten/kota terhadap rencana perjanjian internasional di Daerah;
7. Memberikan persetujuan terhadap rencana kerja sama internasional yang
dilakukan oleh Pemerintah Daerah kabupaten/kota;
8. Meminta laporan keterangan pertanggungjawaban bupati/wali kota dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kabupaten/kota;
9. Memberikan persetujuan terhadap rencana kerja sama dengan Daerah lain
atau dengan pihak ketiga yang membebani masyarakat dan Daerah;
10. Melaksanakan tugas dan wewenang lain yang diatur dalam ketentuan
peraturan perundang-undangan.
Sesuai dengan tugas dan kewenangan Bupati selaku kepala daerah maka,
bupati memiliki kewenangan untuk dapat membuat kebijakan strategis serta
mengambil tindakan tertentu dalam keadaan mendesak yang sangat
dibutuhkan oleh Daerah dan/atau masyarakat, hal ini bertujuan untuk dapat
memberikan pelayanan serta pengayoman kepada masyarakat dengan
mengeluarkan diskresi berupa Peraturan Kepala Daerah dan Keputusan Kepala
Daerah sebagai landasan hukum bagi lahkah yang diambil oleh pemerintah
daerah, adapun pada tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Bandung Barat telah
mengeluarkan kebijakan meliputi peraturan kepala daerah dan keputusan
kepala daerah untuk menyelesaikan masalah strategis, sebagai berikut :
TABEL 3.61
Kebijakan Strategis Kepala Daerah
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021
NO Tujuan/Masalah yang
Kebijakan Strategis Dasar Hukum
Diselesaikan
1 Penanggulangan dampak Keputusan Bupati Bandung Barat Meringankan masyarakat
Pandemi Covid-19 nomor : 188.45/Kep.11-Dinsos/2021 terdampak pandemi
Pembentukan tim koordinasi bansos
pangan program sembako bagi
keluarga penerima manfaat di
lingkungan KBB 2021
2 Evaluasi Pajak Bumi dan Keputusan Bupati Bandung Barat Peningkatan Pendapatan Asli
Bangunan nomor : 973/Kep.205-Bapenda/2021 Daerah
tentang Penetapan nilai jual objek
pajak bumi dan bangunan perdesaan
dan pernotaan di lingk KBB 2021
3 Penanggulangan dampak Keputusan Bupati Bandung Barat Koordinasi dalam pemulihan
Pandemi Covid-19 nomor : 188.45/Kep.206-Bag. ekonomi
Ekonomi/2021 tentang Pembentukan
satgas pemulihan Ekonomi dampak
Pandemi COVID-19 KBB
4 Pemberlakuan pembatasan Keputusan Bupati Bandung Barat Mengurangi penyebaran
kegiatan masyarakat di KBB nomor : 360//Kep.213-BPBD/2021 Covid-19
tentang Perpanjangan pemberlakuan
PSBB scara proporsional dalam
sekala mikro dalam rangka
penanganan covid-19
Keputusan Bupati Bandung Barat
nomor : 360/Kep.127-BPBD/2021
tentang Perpanjangan kedua PSBB
Proporsional dalam Skala Mikro
Covid 19 di KBB
nomor : 360/Kep.234-BPBD/ 2021
tentang Perpanjangan ketiga PSBB
Mikro Penanganan Covid-19 di KBB
tentang Perpanjangan Keempat
Pemberlakuan PSBB Proporsional
dalam skala Mikro dalam rangka
Penanganan Covid 19 di KBB
tentang Perpanjangan Kelima,
Pemberlakuan PSBB Proporsional
dalam skala mikro dalam rangka
penanganan Coronavirus disease
2019 di KBB
tentang Perpanjangan keenam
pemberlakukan pembatasan sosial
bersekala besar secara proposional
dalam skala mikro dalam rangka
penanganan covid-19 di KBB
tentang Perpanjangan ketujuh
pemberlakukan PSBB secara
proposional skala mikro penanganan
covid-19 di KBB
Perpanjangan kedepalan
pemberlakuan PSBB proporsional
skala mikro dalam rangka
nomor : 360/Kep.300-BPMD/2021
tentang Perpanjangan kesembilan
pemberlakuan PSBB proporsional
skala mikro dalam rangka
nomor : 360/Kep.358-
Bag.Hukum/2021 tentang PPKM
Darurat Covid 19 di KBB
nomor : 360/Kep.360-Dishub/2021
tentang Penetapan pembebanan
belanja tidak terduga untuk belanja
kegiatan pemantauan dan
pengawasan lalu lintas dalam rangka
PPKM darurat tgl 6-20 Juli 2021
tentang Penetapan Pembebanan
Belanja Tidak Terduga untuk Belanja
Kebutuhan Kegiatan PPKM di KBB
Bag.Hukum/2021 tentang Penetapan
Level 3 PPKM Covid 19 di KBB
kegiatan penyekatan perpanjangan
masa peniadaan mudik 2021 di KBB
kegiatan penyekatan dalam rangka
perpanjangan PPKM untuk
pengendalian penyebaran covid-19
tanggal 29 Juni - Juli di KBB
tentang Penetapan pembebanan BTT
untuk belanja kebutuhan kegiatan
pemberlakuan pembatasan kegiatan
masyarakat di KBB

25 Januari 2021 tentang
Pemberlakuan pembatasan sosial
bersekala besar secara propesional
dalam skala mikro di kecamatan
dalam rangka penanganan covid-19
(13 kecamatan) di KBB
25 Januari 2021 tentang
Pemberlakuan adaptasi kebiasaan
baru di 3 kecamatan dalam rangka
untuk belanja kebutuhan kegiatan
pemberlakuan pembatasan kegiatan
masyarakat 2021
tentang Pemberlakuan PSBB
proporsional dalam skala mikro
dalam rangka penanganan COVID-
19 di KBB
nomor : 360/Kep.369-Bag.Huk/2021
tentang Penetapan Level 4
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat Covid-19 di KBB
Diskopukm/2021 tentang Penetapan
bantuan hibah kepada usaha mikro,
kecil dan menengah di KBB 2021
nomor : 900/ Kep. 606- DKPP/ 2021
nomor : 900/ Kep.609- DKPP/2021
tentang Penetapan Gabungan
Kelompok Tani Penerima Bantuan
Hibah Pembangunan Lumbung
Pangan Sentra Produksi yang
Bersumber dari DAK Penugasan
DKPP TA 2022
DiskopUMKM/2021 Meringankan masyarakat
Pemulihan ekonomi Keputusan Bupati Bandung Barat terdampak pandemi
5 nomor : 900/ Kep.641- DKPP/2021
Penetapan Bantuan Hibah Kepada
Kelompok Tani di Lingkungan KBB
TA 2021
Diskopukm/2021 Penetapan Bantuan
Hibah kepada Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah di KBB TA 2021
nomor : 900/ Kep.647-DKPP/ 2021

nomor : 900/ Kep.654-
Dispernakan/2021 Penetapan
Kelompok Penerima bantuan ternak
dan hijauan pakan ternak di
lingkungan Dispernakan KBB
TA.2021
nomor : 900/ Kep.655- Dispernakan/
2021 tentang Penetapan Kelompok
Penerima bantuan Benih Ikan dan
Pakan Ikan di Lingkungan
Dipernakan KBB TA.2021
Penerima bantuan Sapras Lumbung
pakan, bibit tanaman hijauan pakan
ternak dan pakan ternak di
lingkungan Dispernakan KBB
TA.2021P
Penerima bantuan peralatan
peternakan di lingkungan
Dispernakan KBB TA.2021
nomor : 360/ Kep.679-Bag.Huk/2021
Pencegahan dan Penanggulangan
COVID-19 Varian Omicron serta
penegakkan penggunaan aplikasi
PEDULILINDUNGI di KBB

nomor : 360/Kep.534-Dinkes/2021
kebutuhan keadaan tertentu darurat
bencana wabah penyakit akibat
Pencegahan dan covid-19 di KBB
Penanggulangan COVID-19 Keputusan Bupati Bandung Barat Mengurangi penyebaran
6 nomor : 360/Kep.537-Dinkes/2021 virus Covid19
Varian Omicron
untuk belanja kebutuhan serbuan
vaksin covid-19 di KBB
nomor : 360/Kep.540-Dinkes/2021
tentang Penetapan belanja tidak
terduga untuk belanja kebutuhan
serbuan vaksin covid-19 di KBB
Keputusan Bupati Bandung Barat Meningkatkan Kesiapsiagaan
nomor : 360/ Kep.600- BPBD/ 2021 Darurat
7 Penanggulangan tentang Status Siaga Darurat Bencana
Bencana Bencana Hidrometeorologi di Hidrometeorologi
Wilayah KBB
3.3 Tindak Lanjut Rekomendasi DPRD Tahun Anggaran Sebelumnya
Berdasarkan Pasal 19 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 tahun 2020

tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 Tentang
Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) harus melakukan pembahasan LKPJ paling lambat 30 (tiga
puluh) hari setelah LKPJ diterima, adapun Pembahasan LKPJ oleh dewan perwakilan
rakyat daerah sebagaimana dimaksud diatas dilakukan dengan memperhatikan:
a. capaian kinerja program dan kegiatan; dan
b. pelaksanaan peraturan daerah dan/ atau peraturan kepala daerah dalam
menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah.
Berdasarkan hasil pembahasan tersebut, dewan perwakilan rakyat daerah

menerbitkan rekomendasi sebagai bahan penyusunan perencanaan pada tahun
berjalan dan tahun berikutnya, penyusunan anggaran pada tahun berjalan dan tahun
berikutnya, penyusunan peraturan daerah, peraturan kepala daerah, dan/atau
kebijakan strategis kepala daerah, Rekomendasi dewan perwakilan rakyat daerah
terhadap LKPJ Kabupaten disampaikan oleh dewan perwakilan rakyat daerah kepada
Bupati dengan tembusan kepada Menteri melalui Direktur Jenderal Otonomi Daerah
dan gubernur sebagai wakil pemerintah pusat dan untuk ditindaklanjuti oleh kepala
daerah.
Adapun Rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bandung Barat
terhadap LKPJ Tahun Anggaran 2020 adalah sebagai berikut :
Tabel 3.62
Rekomendasi DPRD terhadap LKPJ Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Kabupaten Bandung Barat Tahun Anggaran 2020
No REKOMENDASI DPRD TAHUN 2020 TINDAK LANJUT TUJUAN/MASALAH YANG
DISELESAIKAN
1 Urusan Wajib yang Berkaitan dengan

Pelayanan Dasar
A Pendidikan
a Pemerintah Daerah melalui Dinas 1. Tersedianya beberara alternatif Memberikan berbagai alternatif
Pendidikan harus memformulasikan sistem pembelajaran bagi siswa dalam metode belajar bagi siswa dan
atau metode pembelajaran yang tepat menghadapi pembelajaran dimasa juga guru dalam menghadapi
dalam menanggulangi hambatan dan pandemi, yaitu : melalui metode tantangan proses pembelajaran
tantangan kegiatan belajar mengajar pada layanan dimasa pandemi covid - 19, baik
saat Pandemi Covid 19, baik secara pembelajaran jaronah (belajar online KBM yang diselenggaralan secara
pemanfaatan teknologi informasi terkini, dari rumah/daring), jarlurah (belajar online maupun offline.
dukungan sarana dan prasarana, dan luring dari rumah), jarnasi (belajar
alokasi anggaran. dengan teknik kombinasi daring dan
luring) serta jarunjung (belajar
dengan guru berkunjung ke rumah
siswa). Perangkat kurikulum pada
masa pandemi yang dikembangkan
oleh Dinas Pendidikan Kabupaten
Bandung Barat telah mendapatkan
apresiasi dan diadopsi oleh
Kemdikbud.
2. Tersedia pengembangan
pembelajaran online melalui
pemanfaatan teknologi dan jaringan
internet, diantaranya adalah: media
mading elektronik (manik disdik) yang
berisi konten pendidikan melalui
instagram dan youtube,
pembelajaran menggunakan radio,
serta media sosial yang dibuat oleh
guru-guru kreatif untuk memudahkan
siswa dalam menerima materi.
b Pengalokasian anggaran pendidikan Tersedianya dana BOP Kesetaraan Penguatan anggaran untuk
kesetaraan sebagai usaha dalam untuk mendukung peningkatan RLS. peningkatan Indeks Pendidikan
meningkatkan RLS dan Indeks pendidikan. Satuan besaran yang diberikan melalui angka Rata-Rata Lama
kepada peserta didik untuk Paket A Sekolah.
adalah Rp. 1.300.000,-, Paket B
adalah Rp. 1.500.000,-, dan paket
Paket C adalah Rp. 1.800.000,-.
c Melakukan optimalisasi perencanaan dan 1. Dasar dari perencanaan Optimalisasi pembangunan sarana
pengawasan pembangunan sarana dan pembangunan sarana dan prasarana dan prasarana pendidikan.
prasarana pendukung kegiatan belajar adalah Dapodik, sehingga penyaluran
mengajar dan segera menyelesaikan bantuan sarana dan prasarana akan
permasalahan legalitas lahan bangunan tepat sasaran. Disamping itu alokasi
dengan pihak-pihak terkait. anggaran untuk penyediaan sarana
dan prasarana pendidikan memiliki
bobot yang cukup besar, baik
anggaran yang bersumber dari
pemerintah pusat maupun daerah.
2. Penyelesaian permasalahan
legalitas lahan bangunan dengan
pihak-pihak terkait dalam tahap
proses pelaksanaan.
d Menerapkan skala priotas terhadap Penerapan anggaran dilakukan Penerapan skala priotas terhadap
penggunaan anggaran dan pelaksanaan berdasarkan analisis kebutuhan sesuai penggunaan anggaran.
program kegiatan yang sesuai dengan dengan skala prioritas. Penetapan
target, sasaran, dan capaian RPJMD. target dan sasaran dilakukan
berdasarkan data riil dari Dapodik,
sehingga penggunaan anggaran
dapat tepat sasaran dan tepat guna.
e Dalam rangka mencegah penularan virus Penyelenggaraan kegiatan yang Pencegahan penularan virus covid
Covid-19, efisiensi, dan efektifitas menghadirkan banyak peserta - 19.
anggaran, kegiatan yang menghadirkan dilakukan secara hybrid, artinya
banyak peserta disarankan untuk pelaksanaan kegiatan dilakukan
dilaksanakan melalui media daring. melalui 2 cara, yaitu offline dan
online. Peserta dihadirkan secara
offline dengan mengikuti aturan
prokes, dan sebagian besar peserta
mengikuti kegiatan secara online
melalui zoom.
B Kesehatan
a Mendorong pemerintah daerah dalam Sudah dilakukan pencairan pengajuan Sedang dilakukan percepatan
melaksanakan percepatan proses verifikasi Insentif Tenaga Kesehatan di 32 untuk pengajuan Insentif tenaga
dan validasi administrasi tenaga kesehatan Puskesmas untuk Periode Januari s/d kesehatan di RSUD yang
sebagai bahan pengajuan pencairan November 2021, sedangkan untuk 3 menangani Covid_19 untuk
tunjangan insentif tenaga kesehatan yang RSUD baru dibayarkan dari periode periode Juli sampai November
menangani Covid-19 dari Kementrian Januari s/d Juni 2021 dikarenakan 2021
Kesehatan, keterbatasan dana
b Koordinasi dan advokasi tingkat Telah dilakukan rapat internal dinkes Menangani kasus lonjakan covid-
pimpinan/pengambil kebijakan dan dalam rangka percepatan 19 dan kegiatan percepatan
dukungan data dan informasi secara terus penanganan covid-19 dan kegiatan vaksinasi tahun 2021
menerus dan berkesinambungan, vaksinasi TK. dinkes tahun 2021 baik
virtual maupun tatap muka.
c Memberikan pengarahan kepada pasien Melakukan sosialisai Pemanfaatan Tersampaikannya informasi

yang datang ke puskesmas untuk BPJS di 32 puskesmas (faskes dasar) perihal pemanfaatan BPJS
memanfaatkan BPJS dan sosialisasi oleh petugas Promkes Puskesmas
kunjungan BPJS melalui kegiatan Penyuluhan dalam
Gedung yang dilaksanakan ketika
pasien sambil menunggu diruang
pendaftaran
d Pelatihan petugas Faskes dalam Diadakannya pelatihan bagi petugas Peningkatan kompetensi petugas
pemanfaatan teknologi informasi, pengelola program di Puskesmas oleh pengelola program Puskesmas
beberapa seksi diantaranya seksi dalam pemanfatatan teknologi
Kesling, Alkes & PKRT, Fasyankes & untuk meningkatakan pelayanan
Mutu, KIA Gizi di Puskesmas
e Mendorong semua Puskesmas agar Sudah dilakukan pembentukan 26 Sedang dilakukan percepatan
menjadi BULD dikarenakan dari 32 Puskesmas BLUD dan Laboratorium regulasi Peraturan Bupati
Puskesmas di Bandung Barat baru Kesehatan Daerah sesuai dengan Bandung Barat tentang penerapan
terealisasi 6 Puskesmas. Surat Keputusan Bupati Bandung pengelolaan BLUD
Barat Nomor: 188.45/Kep.766-
Dinkes/2021 tentang Penetapan
Penerapan Badan Layanaan Umum
Daerah pada Pusat kesehatan
Masyarakat dan Unit Pelaksana Teknis
Laboratorium Kesehatan daerah
f Menerapkan skala prioritas terhadap Telah dilakukan rapat internal dinkes Mengatasi permasalahan yang
penggunaan anggaran dan pelaksanaan di jajaran struktural dalam rangka ada baik itu yang sifatnya
program kegiatan yang sesuai dengan realisasi anggara dinkes tahun 2021 pengadaan barang jasa atau
RPJMD. baik virtual maupun tatap muka kegiatan lainnya dalam hal
dengan cara menyandingkan antara realisasi penyerapan anggaran
program kegiatan yang ada di DPA DinkesTA.2021
dengan program & kegiatana yang
ada di RPJMD Kab.Bandung Barat
g Melakukan perencanaan dan Telah dilakukan rapat internal yang target akhir tahun yang sudah
penganggaran yang lebih akuntabel membahas tentang LAPKIN Dinkes ditetapkan dalan Renstra dapat
sehingga target dan capaian tidak dengan cara menyandingkan target tercapai dengan menggunakan
menimpang. tahunan dengan capaian tiap tri anggaran yang ada di Tahun 2021
wulan nya dengan harapan target
alhir tahun dapat tercapai.
C Pekerjaan Umum dan Penataan

Ruang
a Menerapkan pola skala priotas terhadap Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Pada Tahun 2022 Dinas Pekerjaan
penggunaan anggaran dan pelaksanaan Ruang Pada Tahun 2021 Telah Umum dan Tata Ruang telah
program kegiatan Melakukan skala prioritas dalam melakukan skala prioritas akan
program dan kegiatan akan tetapi ada penggunaan aggaran terhadap
beberapa skala prioritas yang tidak pogram dan kegiatan di tahun
bisa dilaksanakan pada tahun 2021 di 2022, skala prioritas dalam
karnakan adanya efisiensi anggaran program kegiatan Dinas Pekerjaan
Umum dan Tata Ruang Mengacau
kepada Skala Prioritas target
capaian pada RPJMD Perbuhan
2018-2023 dan Renstra Perbuhan
2018-2023 serta Prioritas Bupati
untuk Pembangunan Ifrastruktur
di Tahun 2022
b Melakukan perencanaan dan pengawasan Di tahun 2021 Dinas Pekerjaan adanya perubahan konstruksi
secara optimal dalam penanganan Umum dan Tata Ruang telah dikarenakan adanya perubahan
pembangunan infrastruktur melakukan perencanaan dan struktur bagian bawah,
Pengawasan Pada Pembangunan penyesuaian anggaran yang
Infrastrukur di tahun 2021 akan tetapi disesuaikan dengan kondisi yang
ada Beberapa Perencanaan dan ada.
pengawasan yang tidak bisa
dilaksanakan dikarnakan adanya
efisensi anggaran dan perubahan
kegiatan yang disesuaikan dengan
kondisi di lapangan.
c Mendorong untuk segera dibuatkan Pada Tahun 2021 telah dilaksanakan sebagai bahan persiapan untuk
regulasi yang mengatur mengenai survey di beberapa lokasi untuk penetapan SK Daerah Irigasi yang
pemanfaatan sumber mata air dan bahan inventarisasi Daerah Irigasi menjadi kewenangan kabupaten
menginvetarisasi permasalahan lahan dan kewenangan Kabupaten Bandung bandung barat.
menyelesaikan permasalahan tersebut Barat,
sesuai dengan ketentuan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku,
d Pembangunan gedung DPRD harus Melaksanakan Pekerjaan Melaksanakan pekerjaan
memperhatikan dan mempedomani Pembangunan gedung DPRD Lanjutan pembangunan gedung DPRD
tahapan dan mekanisme pelaksanaan yang sesuai dengan ketentuan dan lanjutan yaitu meliputi : Pekerjaan
sesuai dengan ketentuan dan peraturan peraturan yang berlaku Arsitektural, Pekerjaan Plumbing,
perundang-undangan yang berlaku, Pekerjaan Sarana dan Prasarana
Bangunan
e Pemerintah Daerah melalui Dinas PUPR Pada tahun 2021 dinas PUTR untuk mengakomodir ketentuan
untuk menindaklanjuti rencana kegiatan khususnya di bidang Tata Ruang teknis pemanfaatan ruang apabila
penyusunan rencana pemanfaatan ruang sudah melaksanakan kegiatan jasa terdapat kegiatan bangunan
dalam bumi. konsultansi kajian pemanfaatan ruang gedung yang memanfaatkan
dalam bumi ruang dalam bumi seperti :
basement,underpas,terowongan,d
ll
f Melaksanakan kegiatan prioritas sesuai Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Sebagai penunjang kegiatan
dengan target capaian kinerja yang Ruang Pada Tahun 2021 Telah dalam pembangunan yang akan
tercantum pada RPJMD. Melaksanakan kegiatan prioritas dimanfaatkan untuk tahun
sesuai perencanaan dalam program berikutnya dan menjadi salah satu
dan kegiatan yang disesuaikan faktor meningkatnya pendapatan
dengan target capaian RPJMD akan daerah.
tetapi ada beberapa yang tidak sesuai
dengan perencanaan awal di
karnakan adanya efisiensi anggaran
D Perumahan dan Kawasan
Permukiman
a Mengoptimalkan kembali anggaran dalam untuk Tahun Anggaran 2021 Dinas mengurangi jumlah kawsan
melaksanakan kegiatan Dinas Perumahan Perumahan dan Kawasan kumuh di kawasan Kabupaten
dan Permukiman Permukiman telah berupayakan Bandung Barat
kegiatan RTLH baik dari APBD
maupun DAK secara maksimal
b Pemerintah Daerah membangun database keterbatasan anggaran pada tahun pada Tahun Anggaran 2021
yang memuat data profil pengembang, 2021 menyebabkan kegiatan belum adanya database yang
wilayah, dan koordinat yang terintegrasi tersebut tidak melaksanakan, oleh terintegrasi dikarenakan
antar Perangkat Daerah sehingga akan karena itu SKPD berupaya keterbatasan anggaran
memudahkan dalam pemantauan dan melaksanakan kegiatan database
proses sertifikasi. pertanahan pada tahun 2022
c Menerapkan pola skala priotas terhadap pada tahun 2021 SKPD telah mengurangi jumlah kawsan
penggunaan anggaran dan pelaksanaan merealisasikan anggaran untuk kumuh di kawasan Kabupaten
program kegiatan yang sesuai dengan kegiatan RTLH sesuai anggaran Bandung Barat
target capaian kinerja yang tercantum tahun 2021 guna menunjang pola
pada RPJMD. skala prioritas SKPD
E Ketentraman Dan Ketertiban Umum

Serta Perlindungan Masyarakat
a Kualitas dan kuantitas personil di Satpol PP Satuan Polisi Pamong Praja melalui Pemenuhan kebutuhan personil
maupun di Dinas Pemadam Kebakaran dan seleksi CPNS 2021 mendapatkan Satuan Polisi Pamong Praja sesuai
Penyelamatan belum memadai, DPRD kuota formasi 40 orang CPNS di dengan analisis beban kerja dan
merekomendasikan agar pemerintah Tahun 2022, terdiri dari 35 orang peningkatan kompetensi personil
daerah mengusulkan penambahan kuota formasi SMA (JFT Pol PP Terampil),
ASN baik itu PNS maupun P3K sesuai dan 5 orang formasi S1 (JFT Pol PP
kebutuhan dan keahlian dibidangnya Ahli Pertama)
dengan memperhatikan analisis beban
kerja dan peningkatan kompetensi
personil,
b Meningkatnya jumlah laporan pelanggaran Satuan Polisi Pamong Praja telah Peningkatan kompetensi aparatur
Perda dari tahun ke tahun melaksanakan kegiatan Sosialisasi Satpol PP dan pemahaman serta
mengindikasikan bahwa masih lemahnya Perundang-undangan pada tahun kesadaran masyarakat terhadap
pemahaman masyarakat terhadap Perda 2021 yang diprioritaskan bagi Perda yang berada di sub
yang ada di Kabupaten Bandung Barat, aparatur Satuan Polisi Pamong Praja, kegiatan sosialisasi peraturan
untuk itu DPRD merekomendasikan agar mengingat penanganan pelanggaran perundang-undangan
Satpol PP memprioritaskan anggaran untuk Perda Perkada di situasi pandemi
sosialisasi Perda yang telah diundangkan menuntut peningkatan kualitas
kepada masyarakat, temasuk untuk DPRD kompetensi aparatur Satpol PP.
agar melakukan sosialisasi Perda kepada Prioritas berikutnya dilaksanakan di
masyarakat ketika pelaksanaan kegiatan tahun 2022, yaitu pembinaan dan
pengawasan dan kegiatan reses. penyuluhan Perda kepada
masyarakat.
c Masih kurangnya jumlah Penyidik Pegawai Satuan Polisi Pamong Praja Berkoordinasi dengan BKPSDM
Negeri Sipil (PPNS) di Kabupaten Bandung memaksimalkan PPNS yang ada untuk peningkatan kompetensi.
Barat, hal ini berdampak pada masih dalam pelaksanaan kegiatan yustisi ,
rendahnya jumlah penanganan salah satunya melalui pelaksanaan
pelanggaran Perda, untuk itu DPRD sidang Tindak Pidana Ringan
merekomendasikan agar perangkat daerah (Tipiring) yang telah dilakukan di
mengusulkan kepada BKPSDM untuk tahun 2021 . Upaya menambah
mengadakan pelatihan bagi PNS untuk jumlah PPNS di Satuan Polisi Pamong
menjadi PPNS. Praja Kab. Bandung Barat, telah
dilakukan koordinasi dengan BKPSDM
terkait pengusulan Diklat PPNS
Penegak Perda yang diselenggarakan
oleh Kementerian Dalam Negeri.
d Masih kurangnya jumlah kendaraan fire Belum bisa direalisasikan untuk Anggaran yang tidak/Kurang
truck dan water suply, mengingat luasnya Damkar pada Tahun 2021 memadai dan terkena rasionalisasi
wilayah Kabupaten Bandung Barat sebagai
pusat perindustrian, untuk itu DPRD
merekomendasikan agar Dinas Damkar
dan Penyelamatan menganggarkan
pengadaan kendaraan fire truck dan water
suply secara bertahap disesuaikan dengan
kemampuan keuangan daerah.
e Kantor pemadam kebakaran yang ada di Belum bisa direalisasikan untuk Dana /Anggaran Tidak Memadai
wilayah belum ada, karena yang ada Damkar pada Tahun 2021
sekarang masih menumpang ke instansi
lain maupun menyewa, DPRD
merekomendasikan agar pemerintah
daerah berupaya untuk menyediakan
anggaran untuk pengadaan dan
pembangunan kantor pemadam kebakaran
dan penyelamatan di wilayah yang lebih
representatif guna optimalisasi pelayanan
kepada masyarakat.
f Dengan tingginya resiko pekerjaan Satpol Satuan Polisi Pamong Praja telah Terpenuhinya perlindungan diri
PP dan Pemadam kebakaran, sehingga mengikutsertakan seluruh anggota personil Satpol PP atas resiko
diperlukan adanya perlindungan diri, untuk Satuan Polisi Pamong Praja Non PNS pekerjaan
itu DPRD merekomendasikan agar setiap menjadi peserta BPJS
personil Satpol PP maupun Pemadam Ketenagakerjaan terhitung mulai
Kebakaran bisa masuk dalam keanggotaan tahun anggaran 2021
BPJS Ketenagakerjaan.
g Adanya refocusing dan crosscutting Satuan Polisi Pamong Praja telah Terlaksananya penetapan skala
anggaran sebagai salahsatu dampak dari melaksanakan koordinasi dan prioritas dalam penggunaan
penanggulangan Pandemi Covid 19 konsultasi secara berkelanjutan anggaran dan pelaksanaan
sehingga realisasi anggaran dan capaian dengan TAPD di dalam penyusunan program yang sesuai dengan
kinerja tidak tercapai, sehingga perangkat anggaran tahun 2021 dalam rangka RPJMD
daerah perlu untuk menerapkan skala penetapan skala prioritas dalam
prioritasterhadap penggunaan anggaran penggunaan anggaran dan
dan pelaksanaan program kegiatan yang pelaksanaan program yang sesuai
sesuai dengan RPJMD. dengan RPJMD
h Perlunya kesiapsiagaan Pemerintah Pada Tahun 2021 BPBD telah bertujuan untuk lebih
Daerah, Aparatur Desa, Masyarakat, dan melaksanakan Sosisaslisasi terkait mempersiapkan Desa dalam
lingkungan sekolah dalam menghadapi Desa Tangguh bencana untuk 2 Desa menghadapi potensi bencana
terjadinya bencana dan penanggulangan di Kecamatan Cisarua yaitu Desa yang ada di wilayahnya sehingga
dampak dan akibat bencana terhadap Jambudipa dan Desa Padaasih. Selain memberikan rasa aman bagi
korban maupun infrastruktur yang terkena Sosialisasi juga kita melakukan masyarakat di wilayah tersebut
bencana; pelatihan dan pendampingan terkait 3
Desa yang ingin dibentuk Desa
Tangguh Bencana yaitu Desa Citatah
Kecamatan Cipatat, Desa Sukajaya
Kecamatan Lembang, Desa Pasirlangu
Kecamatan Cisarua
i Mengoptimalkan kegiatan pelatihan Pada Tahun 2021 BPBD juga telah Untuk meningkatkan kapasitas
terhadap relawan penanggulangan melaksanakan pelatihan bagi relawan personil dalam menanggulangi
bencana alam dalam rangka program sebanyak 30 orang untuk bencana tidak hanya untuk
kesiapsiagaan bencana. meningkatkan kapsitas relawan dalam Relawan akan tetapi dari
penanggulangan bencana. Selain beberapa Perangkat Daerah dan
pelatihan relawan, BPBD juga seluruh Kecamatan juga diberikan
melaksanakan pelatihan untuk TRC pelatihan dalam penanggulangan
(Tim Reaksi Cepat) sebanyak 30 bencana alam.
orang yang berasal dari berbagai
Perangkat Daerah dan seluruh
kecamatan dalam penanggulangan
bencana
j Adanya refocusing dan crosscutting Badan Penanggulangan Bencana Terlaksananya penetapan skala
anggaran sebagai salahsatu dampak dari Daerah telah melaksanakan prioritas dalam penggunaan
penanggulangan Pandemi Covid 19 koordinasi dan konsultasi secara anggaran dan pelaksanaan
sehingga realisasi anggaran dan capaian berkelanjutan dengan TAPD di dalam program yang sesuai dengan
kinerja tidak tercapai, sehingga perangkat penyusunan anggaran tahun 2021 RPJMD
daerah perlu untuk menerapkan skala dalam rangka penetapan skala
prioritas terhadap penggunaan anggaran prioritas dalam penggunaan anggaran
dan pelaksanaan program kegiatan yang dan pelaksanaan program yang sesuai
sesuai dengan RPJMD. dengan RPJMD
F Sosial
a Belum optimalnya pemerintah dalam Mengoptimalkan pelayanan untuk Perbaikan DTKS untuk yang
penanganan permasalahan PMKS yang PPKS di wilayah Kabupaten Bandung berhak mendapatkan PBI, JKN,
berada di masyarakat perlu dilakukan Barat APBN sebanyak 48258 data
penyelenggaraan kesejahteraan sosial
secara terencana, terarah dan
berkelanjutan, yang diarahkan pada
peningkatan kualitas dan kuantitas
kesejahteraan sosial perseorangan,
keluarga, kelompok dan masyarakat serta
peningkatan penyandang masalah
kesejahteran sosial (PMKS),
pengembangan dan pendayagunaan
potensi sumber kesejahteraan sosial.
b Adanya refocusing dan crosscutting Mengoptimalkan pelayanan untuk
anggaran sebagai salahsatu dampak dari PPKS di wilayah Kabupaten Bandung
penanggulangan Pandemi Covid 19 Barat
sehingga realisasi anggaran dan capaian
kinerja tidak tercapai, sehingga perangkat
daerah perlu untuk menerapkan skala
prioritas terhadap penggunaan anggaran
dan pelaksanaan program kegiatan yang
sesuai dengan RPJMD
2 Urusan Wajib yang Tidak Berkaitan

Dengan Pelayanan Dasar
A Tenaga Kerja
a Belum adanya data yang valid mengenai Data TKA diambil secara Online TKA, Adanya pengawasan yang intensif
jumlah pekerja asing yang bekerja di yang bersumber dari Kemnaker RI dan diprakarsai oleh Tim Pora,
wilayah pemerintahan Kabupaten Bandung dari kantor Imigrasi Kelas 1. hal
Barat, oleh karena itu DPRD tersebut dilakukan dalam rangka
merekomendasikan Pemerintah Bandung penertiban TKA yang Ilegal.
Barat untuk melakukan pendataan pekerja
asing di Bandung Barat.
b Dampak pandemi Covid mengakibatkan Pemerintah Daerah Kabupaten Menyelesaikan atau mengurangi
peningkatan penggangguran yang berasal Bandung Barat melalui Disnaker KBB, masalah pengangguran korban
dari PHK dan peningkatan angkatan kerja mengadakan kegiatan pelatihan untuk PHK, agar mendapat nilai tambah
dari tingkat pendidikan yang tidak mencetak wirausaha baru, baik perekonomiannya.
dilanjutkan karena faktor ekonomi namun melalui Anggaran APBD I dan II dan
tidak mampu bekerja di bidang Formal APBN. Beberapa program yaitu
maupun Informal, maka diperlukan peran Tenaga Kerja Mandiri (TKM), Padat
pemerintah dalam melaksanakan kegiatan Karya Produktif dll.
pelatihan dan penyaluran lowongan kerja
bagi para pencari kerja dalam rangka
menambah keterampilan tenaga kerja,
sehingga pencari kerja memiliki
keterampilan yang mampu bekerja di
bidang formal dan non formal.
c Penambahan anggaran untuk dana Disnaker KBB melalui UPTD BLK KBB, Meningkatkan keterampiulan dan
pendampingan program dan kegiatan melaksanakan kegiatan pelatihan kompetensi bagi pencari kerja
pelatihan Tenaga Kerja Indonesia dan berdasarkan klaster kompetensi agar dapat bersaing dalam dunia
Transmigrasi untuk mendukung tenaga kepada para pencari kerja di delapan industri, juga membuka peluang
kerja / transmigran yang kompeten, wilayah Kecamatan KBB. usaha / wirausaha mandiri.
unggul, dan memiliki daya saing.
B Pemberdayaan Perempuan Dan
Perlindungan Anak
a Mengusulkan formasi ASN (PNS/PPPK)
dengan profesi Psikolog karena adanya
peningkatan kasus kekerasan terhadap
perempuan dan anak di wilayah Kabupaten
Bandung Barat tercatat dari Januari 2020
s.d bulan Desember 2020 sebanyak 24
Kasus.
b Melakukan pendataan terpilah gender dan Pendataan terpilah dilaksanakan Melakukan pendataan bagi data
anak melalui Pendataan Keluarga 2021 setiap tahun, sehingga data tersedia yang belum tersedia atau terpilah.
karena data terpilah perempuan dan anak dan update setiap tahun.
belum tersedia.
v Memberikan bantuan kepada Perempuan diajukan untuk direalisasikan pada Pendataan PEKKA yang
Kepala Rumah Tangga (PEKKA) tahun 2022 terdampak pandemi Covid-19
menggunakan dana Pikw dikarenakan telah dilakukan pada tahun 2021.
Pandemi Covid-19 telah memperburuk
ketimpangan gender sehingga perempuan
menjadi lebih rentan. Dari sisi ekonomi
banyak perempuan pengusaha yang
mengalami penurunan omset secara
drastis akibat penerapan pembatasan
sosial dan adaptasi kebiasaan baru.
C Pangan
a Membangun lumbung pangan dan Untuk stimulan bantuan terhadap p2l Bantuan hibah uang dan
merumuskan stimulan bantuan terhadap telah ditindaklanjuti pada sub pendampingan terhadapa 7
P2L. kegiatan pemberdayaan masyarakat poktan.
dalam penganekaragaman konsumsi
pangan berbasis sumber daya lokal
b Berkaitan dengan pengembangan
agropolitan di wilayah Kabupaten Bandung
Barat dengan ini DPRD merekomendasikan
agar diupayakan untuk merumuskan
kebijakan strategis dan penerapan nya di
lapangan khususnya dalam aspek
manajemen, agribisnis dan hukum.
D Lingkungan Hidup
a Pelayanan kepada masyarakat agar Target Persen Penduduk Terlayani meningkatnya jumlah penduduk
ditingkatkan lagi dan harus bisa mereduksi Pelayanan Sampah tahun 2021 adalah terlayani sampah.
sampah yang ada di setiap desa. 12,10%. adapun realisasi Penduduk
Terlayani Pelayanan Sampah tahun
2021 adalah 13,65% sehingga persen
capaian tujuan adalah 112,8%.
Pembinaan terhadap bank sampah-
bank sampah juga dilakukan (total
bank sampah aktif sebanyak 20 unit
yang tersebar di 9 kecamatan) untuk
dapat meningkatkan reduksi sampah.
b Dapat memelihara sarana dan prasarana telah dilakukan pemeliharaan pada Terlaksananya pengangkutan
kebersihan. sarana dan prasarana kebersihan sampah kota
yang ada. Serta dilakukan pula
penambahan sarpras diantaranya
dump truck (3 unit), dan kontainer (7
unit).
c Harus ada rapat kerja untuk pengelolaan telah dilakukan beberapa rapat kerja Terlaksananya pengangkutan
sampah terutama untuk Legok Nangka. terkait pembuangan sampah ke legok sampah kota
nangka dengan stake holder terkait.
d Pentingnya Kabupaten Bandung Barat dilakukan perencanaan pembangunan adanya solusi / alternatif
mempunyai tempat pengelolaan akhir TPST di 3 lokasi, dimana penanganan pengelolaan sampah yang lebih
sampah yang modern. sampah dilakukan di hulu, sehingga baik.
yang masuk ke TPA merupakan sisa
atau residu sampah saja.
e Agar ada penambahan UPT Kebersihan di pada tahun 2021 telah dilaksanakan Terlaksananya pengangkutan
setiap wilayah di Kabupaten Bandung kajian pengembangan UPT sampah kota
Barat untuk memaksimalkan pelayanan Kebersihan. Dari hasil kajian tersebut,
kebersihan, minimal mempunyai 4 UPT UPT Kebersihan memungkinkan untuk
Kebersihan. dikembangkan menjadi 3 wilayah
operasi.
f Harus ada penambahan anggaran untuk tahun 2021 telah dilakukan kajian adanya solusi / alternatif
pengadaan lahan dan pembangunan Perencanaan Kebutuhan Bangungan pengelolaan sampah yang lebih
kantor UPT Kebersihan. TPST, Kantor dan Pool Kendaraan baik.
UPT Kebersihan.
E Administrasi Kependudukan dan
Catatan Sipil
a Rendahnya realisasi anggaran belanja Anggaran Silpa Tahun 2020 telah Silpa yang ada telah direalisasikan
langsung di tahun 2020 dikarenakan dianggarkan kembali di Tahun 2021 pada Tahun 2021
adanya Silpa dari program Sistem yang digunakan untuk pengadaan
Administrasi Kependudukan (SAK) terpadu Tinta Ribbon KTP-El, Film, cleaning
yang bersumber dari DAK sebesar Rp 1,6 kit, dan Tinta Ribbon printer evolis
Milyar dan anggaran ini akan diluncurkan untuk KIA
di tahun anggaran 2021.
b Target persentase Kepala Keluarga yang Melaksanakan pelayanan secara Melaksanakan Pelayanan secara
memiliki Kartu Keluarga tidak tercapai dari Online melalui aplikasi SIDILAN daring untuk mengurangi
target 79% tercapai 56,81%, hal ini penyebaran Covid-19 dalam masa
dikarenakan pelayanan tidak optimal Pandemi.
selama pandemi Covid-19.
c Masih kurang optimalnya pelayanan Telah dilaksanakan Pengadaan2 Unit Optimalisasi pelayanan
perekaman dan pencetakan KTP Elektronik Server pada tahun 2021 perekaman dan Pencetakan KTP
di tingkat kecamatan, dikarenakan alat elektronik di tingkat kecamatan
rekam dan cetak yang rusak serta kondisi
sinyal internet yang tidak stabil, untuk itu
DPRD merekomendasikanagar Disdukcapil
secepatnya merealisasikan anggaran
pengadaan 2 unit server di tahun 2021
serta perbaikan alat rekam dan alat cetak
KTP Elektronik yang ada di kecamatan,
terlebih pada tahun 2021 ini Kabupaten
Bandung Barat akan mengadakan Pilkades
serentak di 41 desa.
F Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

a Rendahnya realisasi anggaran program Sosialisasi dan pendampingan dengan Seluruh Kepala Desa dan
kegiatan peningkatan kapasitas BPJS terhadap desa-desa agar dapat perangkat Desa dapat menjadi
pemerintahan desa dan BPD yang hanya menyelesaikan tunggakan2 BPJS anggota BPJS aktif sehingga
mencapai 48,16% berkaitan dengan BPJS sebelum diberlakukanya Aturan BPJS pembayaran BPJS bisa mencapai
bagi perangkat desa dan BPD, dikarenakan yang baru sehingga kepala desa dan 100 %
regulasi yang baru terbit pada akhir tahun perangkat bisa menjadi anggota bpjs
anggaran 2019 sehingga secara aktif
admnistrasi realisasi anggaran tidak
memungkinkan terealisasi semuanya.
b Tidak tercapainya target capaian kinerja Melakukan Bimbingan Teknis dan Diharapkan unit usaha ditiap
untuk peningkatan unit usaha BUMDes, Pendampingan terhadap seluruh BUMDesa Bertambah dan
dari target 90 unit tercapai 74 unit dan BUMDes dan Bumdes Bersama serta meminimalisir kerugian yang
Persentase pemenuhan Standar Pelayanan adanya surat edaran DPMD yang dialami oleh BUMDesa dengan
Minimal (SPM) desa, dari target 50% mewajibkan desa untuk membentuk adanya kajian dan analisis usaha
tercapai 0%, untuk itu DPRD TIM kajian dan analisis usaha dalam sehingga potensi didaerah dapat
merekomendasikanagar adanya kajian setiap pemberian modal usaha dimaksimalkan dan menghasilkan
analisis terhadap pengembangan BUMDes Kepada BUMdesa PAD bagi pemerintah Desa
disesuaikan dengan potensi desa yang
memperhatikan tingkat resiko kerugian
dan untuk peningkatan Standar
Pelayanan Minimal (SPM) desa,
DPRD merekomendasikanagar dilakukan
pelatihan dan Bimtek kepada pengurus
BUMDES yang dikelola secara serius dan
profesional.
c Terlambatnya realisasi Siltap bagi DPMD dan Kecamatan melakukan APBDes dapat ditetapkan pada
perangkat desa yang diakibatkan oleh sosialisasi tentang pagu indikatif tanggal 31 Desember 2021
terlambatnya penyusunan APBDes, untuk APBDes pada bulan November tahun
itu DPRD merekomendasikan agar DMPD berjalan, pelaksanaan penyusunan
melakukan pendampingan bersama pihak APBDes dan pelaksanaan evaluasi
kecamatan kepada desa-desa yang APBDes dengan memanfaatkan
terlambat dalam menyusun APBDes. aplikasi Sikeudes Online
G Perhubungan
a Agar perencanaan di tahun berikutnya
menggunakan skala priotitas sesuai
dengan program kegiatan yang tercantum
pada RPJMD
H Komunikasi dan Informatika
a Dikuranginya anggaran untuk internet perlu adanya penambahan anggaran Kebutuhan bandwith internet di
sehingga pelayanan internet terganggu. untuk bandwith internet seluruh Perangkat Daerah terpenuhi dan
Perangkat Daerah yang pusatkan dan tidak ada lagi Perangkat Daerah
dikelola oleh Diskominfotik yang menganggarkan internet
masing-masing sesuai dengan
Perpres 95/2018 tentang SPBE
b Dalam rangka terciptanya penambahan anggaran untuk Target Indeks SPBE di dalam
penyelenggaraan pemerintahan yang memenuhi indikator penilaian SPBE RPJMD terpenuhi
memanfaatkan teknologi informasi dan sesuai dengan Permenpan 59/2020
komunikasi, perlu adanya support tentang Pemantauan dan Evaluasi
anggaran untuk meningkatkan kinerja dan Sistem Pemerintahan Berbasis
tercapainya SPBE di Pemerintahan Elektronik
Bandung Barat.
c Belum adanya regulasi yang mengatur Dibuatnya Perbup Satu Data Adanya regulasi di tingkat daerah
secara teknis terkait penyelenggaraan satu Kabupaten Bandung Barat yang saat yang mengatur tentang acuan
data Indonesia tingkat Kabupaten ini sedang di proses tata kelola data, pemenuhan data,
mewujudkan keterpaduan
perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan, pengedalian,
monitoring dan evaluasi, dan
pengambilan kebijakan yang
berbasis data, dan mendorong
keterbukaan data.
I Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah

a Memfasilitasi bantuan sarana, prasarana Memberikan bantuan Hibah uang Tujuan :
dan akses permodalan bagi para pelaku untuk meningkatkan sarana
usaha UMKM. prasarana dan permodalan bagi 1. Meningkatkan sarana dan
kelompok UMKM, membantu akses prasarana usaha melalui
permodalan melalui KUR serta pemberian bantuan Hibah uang
Pendampingan bagi kelompok 2. Meningkatkan permodalan bagi
penerima bantuan pelaku UMKM baik melalui
kerjasama dengan Bank penyalur
KUR
3. Memberikan Pendampingan
bagi kelompok penerima bantuan
dan KU
Masalah Yang diselesaikan :
1. Membantu memfasilitasi
bantuan keuangan baik yang
bersumber dari APBD Kabubaten,
APBD Provinsi maupun APBN
2. Bekerjasama dengan Bank
Penyalur KUR
3. Membantu Fasilitasi Sertifikasi
Hak atas Tanah untuk
mempermudah
b Meningkatkan fasilitasi pemasaran produk Keikutsertaan dalam berbagai event Tujuan :
melalui pameran, event atau berupa pameran baik di tingkat lokal, regional
tempat gallery UMKM di Bandung Barat. maupun nasional, dan Meningkatkan pemasaran produk
Karena dengan adanya Pandemi COVID-19 memaksimalkan penggunaan gerai UMKM baik tingkat lokal regional,
banyak pelaku usaha yang terdampak UMKM sebagai sarana promosi Nasional maupun internasional.
faktor ekonomi sulit dalam memasarkan Masalah Yang diselesaikan :
produk tersebut. 1. Menambah anggaran Promosi
2. Meningkatkan pengelolaan
gerai (Mangemen, meningkatkan
SDM)
3. Memperluas akses pemasaran
dengan cara online (digital
marketing), bekerjasama dengan
marketplace (Shopee, Bukalapak,
lazada dll)
4. Menjalin Kemitraan dengan
Toko Modern, Toko Oleh2 dan
badan usaha lainnya
c Rehabilitasi Data Koperasi melalui Online Pelaksanaan pendataan koperasi dan Tersajinya data koperasi sesuai
Database System (ODS) dengan updating data pada Online Database dengan kondisi lapangan
membekukan / membubarkan Koperasi System (ODS)
yang tidak aktif juga dilakukan penertiban
koperasi melalui pengawasan yang
terpadu.
d Reorientasi, yaitu upaya sistematis untuk Pelaksanaan Program Warung Berkah, Terwujudnya Digitalisasi Koperasi
merubah paradigma dari pendekatan dimana pelaksanaan usaha koperasi
kuantitas dan kualitas. Langkah yang berbasis teknologi informasi
ditempuh yaitu dengan membangun
Koperasi berbasis informasi dan Teknologi
(IT) demikian juga proses Ijin Usaha Mikro
dan Kecil (IUMK) dalam reorientasi juga
dilakukan penguatan kelembagaan
koperasi serta mendorong Koperasi dalam
meningkatkan jumlah anggota Koperasi.
e Pengembangan, merupakan agenda Pembentukan Peraturan Daerah Tidak terakomodir di 2021 namun
permanen yang meliputi upaya: Mengkaji tentang Pemberdayaan dan dianggarkan di 2022 penyusunan
regulasi yang menghambat berkembang Perlindungan Koperasi raperda
koperasi, memperkuat akses pembiayaan
dengan menyiapkan koperasi untuk
menjadi penyalur KUR (Kredit Usaha
Rakyat).
J Penanaman Modal
a Mendorong Perangkat Daerah terkait untuk Peta potensi penanaman modal dan Semakin tumbuh nya Perusahaan
menyusun Detail Enginering Design (DED) Rancangan Umum Penanaman Modal yang akan menjadi investor di
sebagai bahan promosi investasi daerah. tahun ini akan dibuat di T.A 2022 Kabupaten Bandung Barat
b Mengusulkan pembangunan Mall Tahun ini akan dibangun dan Tersedianya mall pelayanan publik
Pelayanan Publik sehingga dapat direalisakan di gd c gedung dpmptsp
memenuhi standar pelayanan
sebagaimana ditetapkan dalam Undang-
Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik.
K Urusan Kepemudaan dan Olahraga
Pertanggungjawaban terkait dengan Monitoring dan evaluasi kembali Pada saat pengusulan dana hibah
pencairan dana hibah yang diberikan pada sesuai arahan dari BPK 2021 Dinas
tahun 2020. mendampingi,mengkoreksi,
mengevaluasi dan merumuskan
agar anggaran hibah tersebut
sesuai dengan peruntukan dan
tepat sasaran untuk menunjang
target dan capaian dinas tentang
persentase layanan kepemudaan
dan indek pembangunan olahraga
Belum adanya kesesuaian terkait Telah terbitnya Perbu no 62 tahun Telah ada nya Perbup No. 76
nomenklatur kelembagaan Dispora 2021 tentang Kedudukan, Susunan tahun 2020 tentang Kedudukan,
(Permenpora 33 Tahun 2016) sehingga Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Susunan Organisasi, Tugas dan
perlu adanya evaluasi kelembagaan tata kerja Perangkat Daerah di Fungsi serta Tata Kerja Dinas
(Permenpan RB 20 tahun 2018- paling lingkungan Pemerintah daerah Pemuda dan Olahraga Kab.
lambat 3 tahun) dan kondisi eksisting Bandung Barat
Dispora (Perda 9 Tahun 2016) saat ini
belum mencerminkan kebutuhan dalam
mendukung pencapaian RPJMD yang telah
ditetapkan (Perda 3 Tahun 2019).
Belum tersedianya data sektoral Dinas sudah melakukan penyusunan Diimplementasikan melalui sistem
kepemudaan dan olahraga yang update data pemuda dan data olahraga informasi data kepemudaan
dan terintegrasi dalam mendukung melalui indek pembangunan olahraga (SIDAKEP) dan sisten informasi
perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan keolahragaan (SIKOBRA)
evalausi pelaksanaan pembangunan
bidang kepemudaan dan olahraga
sehingga diperlukan Koordinasi dan
Sinkronisasi.
L Perpustakaan dan Kearsipan
a Pengangaran tahun 2020 harus sesuai Sudah Disesuaikan Penganggaran Tahun 2020 sesuai
dengan RKPD tahun 2020. dengan RKPD Tahun 2020
b Merekomendasikan percepatan Pembangunan Depo Arsip Terbangunnya Depo Arsip

pembangunan depo arsip yang tertunda dilaksanakan oleh Dinas PUPR
dikarenakan anggaran pembangunannya
sudah ada di Dinas PUPR.
c Merekomendasikan memberikan pelatihan Pelaksanaan Bimbingan Teknis Meningkatkan Kualitas SDM
sumber daya manusia terhadap tenaga Pengelolaan Arsip Statis dan Capacity Pengelola Arsip
arsiparis, tenaga teknis dan tenaga ahli, Building
baik itu di lingkungan SKPD, kecamatan,
desa dan sekolah.
3 Urusan Pilihan
A Kelautan dan Perikanan
a Meningkatkan kapasitas dan SDM sudah terakomodir di sub kegiatan Terjamin nya pakan untuk
pembudidaya ikan dan peternak dalam Penjaminan peredaran HPT dan peternak di Kabupaten Bandung
bidang pakan, sehingga dapat bahan pakan Barat
meningkatkan produksi ikan dan ternak
serta meningkatkan pendapatan
pembudidaya ikan dan peternak
B Urusan Pariwisata
a Merekomendasikan Pemerintah Daerah Badan nya sudah terbentuk, SK nya
agar secepatnya membentuk struktur sudah tercipta.
didalam Badan Promosi Daerah dalam
rangka mendukung dan meningkatkan
intensitas pemasaran pariwisata yang
berimplikasi pada peningkatan jumlah
wisatawan baik lokal maupun
mancanegara.
b Merekomendasikan Pemerintah Daerah Diakomodir dalam perencanaan
untuk membuat branding wilayah, hal ini review RIPDA.
untuk membuat positioning yang kuat
dalam target pemasaran di wilayah
tersebut.
C URUSAN PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN
a Penambahan kuota agen gas LPG 3 Kg Program penambahan kuota agen gas kelangkaan dan fluktuasi harga
agar tidak menyebabkan kelangkaan gas LPG 3 Kg telah dilaksanakan oleh dari Gas LPG 3 Kg dapat dihindari
LPJ 3 kg di Kabupaten Bandung Barat. Dinas Perindustrian dan Perdagangan sebagaimana diketahui bahwa gas
tahun anggaran 2021 LPG 3 Kg merupakan Barang
subsidi yang menjadi telah
menjadi kebutuhan bagi
masyarakat
b Belum semua toko modern memiliki IUTM dalam hal toko modern yang belum toko modern yang tidak
tetapi sudah beroperasional, hal tersebut memiliki IUTM dan sudah melaksanakan proses perijinan
harus dibenahi karena tidak sesuai dengan beroperasional sudah dilakukan IUTM sampai batas waktu yang
ketentuan yang berlaku. pengawasan dan teguran secara ditentukan dilakukan penindakan
langsung dan tertulis kepada para secara tegas atau penutupan
pemilik/pelaku usaha agar segera operasional sesuai dengan
melaksanakan dan melakukan proses peraturan yang berlaku dan
perijinan IUTM sesuai dengan dilaksanakan secara berjenjang
Peraturan yang berlaku.
c Melakukan pengendalian pertumbuhan Pengendalian terhadap pertumbuhan pertumbuhan toko modern dapat
toko modern dengan memperketat izin toko modern dengan memperketat dikendalikan dan diminimalisir
usaha yang berpedoman pada Peraturan izin usaha sesuai pada Peraturan serta Penyelenggaraan Pasar,
Daerah Nomor 21 Tahun 2012 tentang Daerah Nomor 21 Tahun 2012 Retribusi pelayanan pasar grosir
Penyelenggaraan Pasar, Retribusi tentang Penyelenggaraan Pasar, atau pertokoan dapat berjalan
pelayanan pasar grosir atau pertokoan. Retribusi pelayanan pasar grosir atau sesuai dengan Peraturan Daerah
pertokoan telah dilaksanakan oleh No. 21 Tahun 2012
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Kabupaten Bandung Barat dan
disesuaikan dengan semua ketentuan
yang berlaku
d Perlu dilaksanakan kajian yang Kajian RPIK sudah disusun pada kajian yang komprehensif perihal
komprehensif perihal pembangunan dan tahun 2021 pada Dinas Perindustrian pembangunan dan revitalisasi
revitalisasi sentra industri yang potensial di dan Perdagangan serta Kajian RPIK sentra industri yang potensial
Kabupaten Bandung Barat sebagaimana tersebut masih dalam dapat segera direalisasikan
tertuang dalam penyusunan kajian RPIK penyempurnaan dan menunggu sebagaimana Kajian RPIK dapat
(Rencana Pembangunan Industri untuk ditetapkan sebagai Peraturan ditetapkan sebagai Perda.
Kabupaten) Daerah.
e Dalam mewujudkan peningkatan PAD di Tahun 2021 peningkatan PAD peningkatan PAD pada sektor
Kabupaten Bandung Barat DPRD khususnya dalam sektor retribusi pelayanan tera ulang setiap tahun
merekomendasikan Pemerintah Kabupaten pelayanan pasar pada pelayanan tera meningkat dan disesuaikan
Bandung Barat untuk meningkatkan PAD ulang sudah dilaksanakan dengan database serta
dalam sektor retribusi pelayanan pasar pengawasan yang dilaksanakan
pada pelayanan terra ulang. oleh Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kabupaten Bandung
Barat
4 UNSUR KEWILAYAHAN
A Kecamatan
Dari pagu belanja tahun 2020 yang
diberikan dengan besaran berbeda-beda
rata-rata realisasi anggaran mencapai 96%
Peningkatan peran serta Kecamatan dalam optimalisasi kegiatan program
memonitoring pelaksanaan Pilkades serta pembinaan dan pengawasan
pendampingan penysunan APBDes pmerintahan desa di semua
kecamatan
Pemerintah Daerah untuk lebih melibatkan dan memberdayakan
memperhatikan SDM di Kecamatan dan aparatur yang ada untuk terlibat
Desa secara kuantitatif dan kualitatif untuk dalam proses pelaksanaan
mendukung seluruh proses pelaksanaan pemerintahan di daerah, dan
pemerintahan di daerah. merekomendasikan kepada DPMD
untuk melakukan pembinaan dan
pendampingan desa
5 Unsur Pendukung Urusan Pemerintah

A Sekretariat Daerah
Masih rendahnya koordinasi antar Sekretaris Daerah telah melakukan meningkatnya input program dan
perangkat daerah dalam pelaksanaan rapat bersama dengan para Kepala kegiatan Perangkat Daerah
program kegiatan Tahun 2020, untuk itu Perangkat Daerah guna meningkatkan
DPRD merekomendasikan kepada koordinasi dalam pelaksanaan
Sekretaris Daerah untuk lebih Program dan Kegiatan
mengefektifkan koordinasi dan komunikasi
antar perangkat daerah dalam
pelaksanaan maupun penginputan
program kegiatan pada tahun berikutnya.
Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Dengan terus melakukan rapat terjalinnya koordinasi dalam
untuk lebih mengoptimalkan fungsi koordinasi yang di pimpin oleh Asisten upaya pemulihan ekonomi
koordinatifnya dalam rangka Dua Bidang Ekonomi dan terdampak Pandemi Covid-19
mengkoordinir Perangkat Daerah dalam Pembangunan dengan Perangkat
upaya pemulihan ekonomi masyarakat Daerah Terkait
yang terdampak Covid-19.
Harus ada sosialisasi dan pengarahan Arahan Sekretaris Daerah, setiap terarahnya Program dan kegiatan
kepada PTK Dan PPTK yang ada di setiap Kepala Perangkat Daerah adalah Perangkat Daerah
Perangkat Daerah secara periodik. Pengguna Anggaran (PA) yang
berkewajiban membina dan
mengarahkan dalam pelaksanaan
kegiatan yang ada di Perangkat
Daerah
Harus ada peninjauan kembali dari Bagian dengan dilibatkannya Bagian evaluasi dan pelaporan program
Organisasi terhadap beban kerja yang ada administrasi pembangunan dalam dan kegiatan dapat di awasi
di Bagian Administrasi Pembangunan TAPD maka peran pengawasan
untuk meningkatkan kinerja pengawasan program dan kegiatan dapat terarah
pembangunan di Bandung Barat.
Perlunya dukungan untuk menjadikan dengan menambah anggota mendukung pencapaian UKPJ
UKPBJ mendapatkan Level 4. Fungsional PBJ dan melakukan mendapatkan Level 4
peningkatan kapasitas dengan bimtek
dan sosialisasi PBJ
B Sekretariat DPRD
Belum optimalnya pelayanan kepada
Pimpinan dan Anggota DPRD, dikarenakan
masih terbatasnya sarana dan prasarana
penunjang kegiatan DPRD, untuk itu DPRD
merekomendasikan agar anggaran untuk
sarana dan prasarana penunjang kegiatan
DPRD tidak terkena efisiensi dan
refocusing anggaran.
6 Unsur Penunjang Urusan Pemerintah
A Urusan Kepegawaian, Pendidikan dan
Pelatihan
Masih rendahnya capaian ASN yang 1. Guna menunjang diklat dalam Beberapa diklat dalam
mengikuti Diklat dari target 65% hanya pengembangan kompetensi ASN pengembangan kompetensi
terealisasi 12,17%, hal ini dikarenakan ada Pemerintah Kabupaten Bandung Barat manajerial, teknis, dan fungsional
beberapa lembaga diklat yang di tengah situasi pandemik covid-19 sudah terselenggara atas
membatalkan kegiatan Diklatnya, dan juga ini, sesuai amanat Peraturan kerjasama dengan lembaga -
tidak tercapainya target capaian aparatur Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 lembaga penyelenggara diklat dari
yang mendapat pengembangan dari target Perubahan atas Peraturan Pemerintah K/L/D/I yang diselenggarakan
65% tercapai 42,77%, dikarenakan adanya Nomor 11 Tahun 2017 tentang dengan metode Pembelajaran
aturan dari pusat yang berkaitan dengan Manajemen Pegawai Negeri Sipil, Jarak Jauh (Distance Learning).
sistem kerja ASN selama pandemi Covid- Badan Kepegawaian dan
19, untuk itu DPRD mendukung dari sisi Pengembangan Sumber Daya
anggaran dengan adanya wacana BKPSDM Manusia Kabupaten Bandung Barat
menggunakan sistem terintegrasi teknologi melakukan upaya untuk pengiriman
informasi dalam peningkatan manajemen peserta diklat dengan mengirimkan
ASN dan pelayanan kepegawaian. peserta diklat kepada beberapa
K/L/D/I yang sudah menyesuaikan
Proses Pembelajaran Klasikal menjadi
Pembelajaran Jarak Jauh (Distance
Learning); 2. b) Menyelenggarakan
diklat tatap muka / pembelajaran
klasikal untuk pengembangan
kompetensi ASN Pemerintah
Kabupaten Bandung Barat, khususnya
bagi tenaga medis sesuai dengan
Surat Edaran Lembaga Administrasi
Negara NOMOR:
10/K.1/HKM.02.3/2020 TENTANG
PANDUAN TEKNIS
PENYELENGGARAAN PELATIHAN
DALAM MASA PANDEMI CORONA
VIRUS DISEASE (COVID-19) dengan
tetap memperhatikan protokol
kesehatan; 2. Dengan
mempertimbangkan perkembangan
kondisi kedaruratan, pembelajaran
klasikal perlu didorong berubah
menjadi pembelajaran jarak jauh.
Pengubahan pembelajaran klasikal
menjadi pembelajaran jarak jauh
dapat dilakukan dengan
memanfaatkan teknologi informasi
(TI) atau aplikasi pengelolaan
pembelajaran yang tersedia untuk
menunjang proses pembelajaran
dengan tidak mengurangi kualitas dan
pencapaian tujuan pembelajaran.
Pemanfaatan TI atau aplikasi
pengelolaan pembelajaran dilakukan
dengan mengintegrasikan
(memasukan) bahan pembelajaran
termasuk strategi penyampaiannya
untuk setiap mata pelatihan.
Sedangkan untuk strategi dan metode
pembelajaran (alat bantu dan media)
berbasis pembelajaran jarak jauh
dapat dikembangkan oleh Lembaga
Penyelenggara Pelatihan sesuai
dengan sumber daya yang dimiliki.
Masih kurangnya jumlah PPNS di Berdasarkan Hasil evaluasi Sistem ASN Kabupaten Bandung Barat
Kabupaten Bandung Barat yang sesuai Merit oleh Komisi Aparatur Sipil akan menempati jabatan sesuai
dengan keahlian dalam bidangnya, untuk Negara, BKPSDM sedang melakukan dengan kualifikasi, kompetensi,
itu DPRD merekomendasikanagar BKPSDM talent mapping dengan menggunakan dan kinerja.
dalam menempatkan ASN khususnya yang 9 (sembilan) box model untuk
memiliki sertifikat dan kualifikasi PPNS menarik, mengembangkan,
lebih pada bidang keahlian dan kebutuhan. memotivasi, dan mempertahankan
ASN yang berkinerja tinggi yang
nantinya akan tersusun kelompok
rencana suksesi sesuai dengan
kualifikasi, kompetensi, dan kinerja.
Masih kurangnya jumlah ASN di Kabupaten Usulan Formasi Tahun 2022 untuk Pemerintah Kabupaten Bandung
Bandung Barat, dimana sesuai analisis Kabupaten Bandung Barat Barat telah mengusulkan untuk
kebutuhan jumlah ASN itu 15.234 orang menyesuaikan dengan jumlah Batas pemenuhan kuota ASN meskipun
dan pada saat ini ada 7.478 orang, untuk Usia Pensiun, dimana usulan terbagi belum seluruhnya dapat terisi
itu DPRD merekomendasikanagar dalam menjadi 3, yaitu Tenaga Kesehatan, karena formasi yang disetujui
pemenuhan kuota ASN bisa melalui jalur Tenaga Pendidikan dan Tenaga ditetapkan oleh Kemenpan RB.
penerimaan CPNS dan P3K dengan Teknis. Pengisian Formasi melibatkan
memprioritaskan untuk pegawai seluruh Perangkat Daerah dan Bagian
pendidikan, kesehatan dan pegawai Organisasi Sekretariat Daerah
honorer yang sudah lama mengabdi di Kabupaten Bandung Barat sesuai
Kabupaten Bandung Barat. dengan Anjab dan ABK.
Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 49 Langkah awal penyelesaian Tenaga Terus berkoordinasi dan
tahun 2018 tentang tentang Manajemen Honorer (PP 49 2023) konsultasi, baik dengan
Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian a. Kebutuhan Pegawai Tenaga Pemerintah Pusat, Pemerintah
Kerja, maka akan ada penghapusan Honorer kewenangan masing - Provinsi, maupun dengan
tenaga honorer di tahun 2023, untuk itu masing Perangkat Daerah Kabupaten/kota lain, perihal
DPRD merekomendasikankepada b. Menyepakati adanya evaluasi penyelesaian permasalahan
pemerintah daerah bersama-sama kinerja tenaga Honorer melalui terkait Peraturan Pemerintah
perangkat daerah terkait untuk Assessment atau kegiatan lainnya Nomor 49 Tahun 2018.
merumuskan dan memformulasikan jalan yang dilaksanakan oleh masing -
keluar, agar kebijakan pemerintah untuk masing Perangkat Daerah, dalam
penghapusan tenaga honorer di tahun rangka pengurangan tenaga Honorer
2023 tidak menimbulkan masalah. secara bertahap sesuai kebutuhan
c. Dengan perbandingan jumlah
Analisis Beban Kinerja dan data
eksisting yang ada, sangat tidak
mungkin tenaga honorer/TKK
dihilangkan semuanya , diantaranya
masih dibutuhkan tenaga administrasi
dan operator .
d. Bersurat ke Menpan RB , kondisi
jumlah ASN di Kabupaten Bandung
Barat , dengan mempertimbangkan
kebutuhan tenaga administrator dan
operator sesuai ABK .
B Urusan Keuangan
Pelaksanaan program/kegiatan harus Sudah ditindak lanjuti dengan
mengacu pada perencanaan sebagaimana penyusunan dokumen perencanaan.
yang telah ditetapkan dalam RPJMD,
RKPD, dan RENJA
Meningkatkan koordinasi dengan
Perangkat Derah lainya secara
berkesinambungan dan menyusun
mekanisme pencairan program/kegiatan
yang sesuai dengan ketentuan yang
berlaku.
Mengoptimalisasikan SDM yang ada, 1. Bimbingan Teknis petugas Bapenda Pengetahuan dan keterampilan
disertai dengan pembekalan pengetahuan dan Petugas Kecamatan berkaitan petugas baik di Bapenda ataupun
tentang pajak daerah penggunaan SIPADA PBB Kebamatan meningkat
2. Optimalisasi Penagihan Piutang Mengurangi Piutang Pajak Daerah
Pajak Daerah yaitu dengan
melaksanakan kerja sama dengan
Kejari Kabupaten Bandung dalam
Penagihan Piutang Pajak Daerah
3. Optimalisasi Pengawasan Pajak Meningkatnya kepatutan/
Pusat dan Daerah dengan melakukan kepatuhan Wajib Pajak dalam
melakukan kerja sama dengan Kantor pelaporan/ pembayaran pajak
Pelayanan Pajak Pratama Cimahi pusat dan daerah
dalam mengawasi kepatutan/
kepatuhan Wajib Pajak dalam
pelaporan/ pembayaran pajak pusat
dan daerah
Meningkatkan sosialisasi yang 1. Mengoptimalkan media sosial untuk 1. Masyarakat mengetahui
berkesinambungan agar dapat terus wahana sosialisasi kepada masyarakat program² Pemerintah Kabupaten
meningkatkan kesadaran masyarakat luas 2. Melakukan Rapat Koordinasi Bandung Barat berkaitan dengan
untuk membayar pajak dengan unsur kewilayahan 3. pajak daerah, 2. Pemahaman
Membuat spanduk dan banner masyarakat tentang pajak daerah
sebagai bahan sosialisasi 4. semakin baik, 3. Kesadarab
Melaksanakan sosialisasi dan diskusi masyarakat untuk membayar
dengan Ikatan PPAT (IPPAT Bandung pajak meningkat
Barat)
Melakukan updating data secara 1. Melaksanakan pemutakhiran data 1. Validasi data PBB sesuai kondisi
berkelanjutan baik terhadap wajib pajak pbb di wilayah parongpong rill di lapangan
lama maupun baru bekerjasama dengan pihak ketiga, 2. 2. Validasi data Pajak Daerah
melaksanakan pemutakhiran data di Lainnya
luar wilayah parongpong dengan 3. Kondisi rill di lapangan
melibatkan unsur kewilayahan sampai diperlukan untuk proses
ke para dusun, pengambilan kebijakan
3. melaksnakan pemutakhiran data optimalisaai pajak daerah
Pajak Daerah Lainnya dengan
mengoptimalkan SDM yang ada
(petugas lapangan)
4. Melaksanakan pemutakhiran data
bekerjasama dengan Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Cimahi
5. Memasang alat Taping Apps untuk
memantau laporan wajib pajak,
6. Melaksanakan kajian² untuk
peningkatan potenso pajak daerah
lainnya
Melakukan updating data barang milik
daerah secara berkala bulanan, triwulanan,
semesteran dan akhir tahun
Melakukan optimalisasi fungsi pengawasan - Melakukan fungsi pembinaan dan - Pemeriksaan kinerja atas
terhadap semua elemen lembaga pengawasan dalam bentuk program dan kegiatan yang
pemerintah daerah, Inspektorat sebagai pemeriksaan/audit, reviu, monitoring memiliki resiko tinggi; (8 PD :
aparat pengawasan internal pemerintah dan evaluasi, termasuk memberikan Dinas Sosial, Bappelitbangda,
berperan sebagai Quality Assurance yaitu layanan pendampingan/asistensi, Dinas Perumahan dan Kawasan
menjamin bahwa suatu kegiatan dapat konsultasi dan sosialisasi terhadap Permukiman, Dinas Pekerjaan
berjalan secara effisien, effektif dan sesuai seluruh perangkat daerah dan desa- Umum dan Tata Ruang, Dinas
dengan aturannya dalam mencapai tujuan desa di wilayah Pemerintah Daerah Ketahanan Pangan dan Pertania,
organisasi. Titik berat pelaksanaan tugas Kabupaten Bandung Barat, Dinas Perikanan dan Peternakan,
pengawasannya adalah melakukan sebagaimana tertuang dalam Program Dinas Kesehatan, Dinas
tindakan preventif yaitu mencegah Kerja Pengawasan Tahunan Perindustrian dan Perdagangan)
terjadinya kesalahan-kesalahan dalam Inspektorat Daerah Kabupaten
pelaksanaan program dan kegiatan oleh Bandung Barat Tahun 2021 - Pemeriksaan keuangan/ketaatan
Perangkat Daerah serta memperbaiki atas peraturan perundang-
kesalahan-kesalahan yang telah terjadi undangan atas pengelolaan
untuk dijadikan pelajaran agar kesalahan- keuangan pemerintah daerah; (16
kesalahan tersebut tidak terulang di masa Kecamatan, 165 Desa dan 22
yang akan datang. Perangkat Daerah)
- Pemeriksaan dengan tujuan

tertentu atas pengaduan
masyarakat dan permintaan dari
Aparat Penegak Hukum (APH);
(Kasus berdasarkan laporan
masyarakat dan permintaan
perangkat daerah/kepala daerah)
- Reviu; (LAKIP Pemda, LPPD

Pemda, Pengelolaan Barang Milik
Daerah, RKPD, LKPD Pemda, RKA
PD, DAK, Standar Satuan Harga,
Analisis Standar Belanja)
- Monitoring dan Evaluasi; (Tindak

Lanjut Hasil pemeriksaan BPK,
BPKP dan Inspektorat)
- Konsultasi; (permintaan
perangkat daerah dan kepala
daerah)
- Pelaksanaan operasi Sapu Bersih

Pungutan Liar (SABER PUNGLI);
(Belanja Hibah Polres Cimahi)
- Peningkatan kapasitas dan

kapabilitas APIP (Diklat, Sosialiasi,
Bimbingan Teknis, konsultasi,
dibawah pembinaan dan bekerja
sama dengan BPKP Perwakilan
Jawa Barat dan Kementrian Dalam
Negeri)
D Perencanaan, Penelitian dan
Pengembangan
Agar ada penambahan untuk jabatan Bappelitbangda telah mengusulkan Tersusunnya dokumen
peneliti di bagian penelitian dan fungsional peneliti ke BKPSDM dan kelitbangan yang digunakan
pengembangan sehingga pemerintah mengusulkan fungsional peneliti sebagai bahan dalam
daerah mempunyai hasil penelitian dalam analisis jabatan. Selain itu perencanaan, pelaksanaan,
contohnya tentang tata kota di Kabupaten dalam melaksanakan kegiatan evaluasi pembangunan serta
Bandung Barat. penelitian dan pengembangan, perumusan kebijakan
Bappelitbangda berkolaborasi dengan
perguruan tinggi (UNPAD, ITB,
Poltekkes Bandung dan UNPAS)
Perlunya support anggaran untuk Jumlah anggaran penelitian dan
penelitian. pengembangan pada tahun 2021
sebesar 3.281.154.000 meningkat
dari tahun sebelumnya Rp.
696.524.00 pada tahun 2020. Hal ini
seiring dengan perubahan SOTK dari
Sub Bidang Litbang menjadi Bidang
Litbang
Perlunya data hasil survei dari lembaga Bappelitbangda bekerjasama dengan Terkumpulnya data kepuasan
external untuk perbandingan tentang FISIP Unpad melaksanakan Kajian masyarakat terhadap layanan
kepuasan masyarakat terhadap layanan Jajak Pendapat Masyarakat terhadap publik Pemerintah Kabupaten
pemerintah daerah. Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Bandung Barat Tahun 2021 ,
Tahun 2021 (Survey dilaksanakan di antara lain : Aksesibilitas fasilitas
10 kecamatan yang terpilih sebagai pendidikan dasar (SD dan SMP) =
sampel dengan jumlah responden 365 memuaskan ; Layanan
orang) perpustakaan daerah dalam
meningkatkan minat baca dan
pengetahuan masyarakat =
kurang memuaskan
Dengan sistem SIPD diharapkan kecepatan Kabupaten Bandung Barat telah
dan keakuratan data semakin lebih baik di menerapkan SIPD Perencanaan pada
tahun yang akan datang. tahun 2021 dan SIPD Penatausahaan
tahun 2022
BAB IV
CAPAIAN KINERJA PELAKSANAAN
PENYELENGGARAAN TUGAS PEMBANTUAN
Dalam penyelenggaraan pemerintahannya Negara Kesatuan Republik Indonesia

menganut asas desentralisasi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan. Dekonsentrasi
dan tugas pembantuan diselenggarakan karena tidak semua wewenang dan tugas
pemerintahan dapat dilakukan dengan menggunakan asas desentralisasi.
Pelaksanaan asas dekonsentrasi diletakkan pada wilayah provinsi dalam
kedudukannya sebagai wilayah administrasi untuk melaksanakan kewenangan
pemerintahan yang dilimpahkan kepada gubernur sebagai wakil pemerintah di
wilayah provinsi. Gubernur sebagai Kepala Daerah Provinsi berfungsi pula selaku
wakil pemerintah di daerah, dalam pengertian untuk menjembatani dan
memperpendek rentang kendali pelaksanaan tugas dan fungsi pemerintah termasuk
dalam pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan urusan
pemerintahan di daerah Kabupaten dan Kota.
Tugas pembantuan adalah penugasan dari pemerintah kepada daerah dan/atau
desa, dari pemerintah provinsi kepada kabupaten/kota dan/atau desa serta dari
pemerintah kabupaten/kota kepada desa untuk melaksanakan tugas tertentu.
Penyelenggaraan tugas pembantuan sebagaimana dimaksud meliputi tugas
pembantuan yang diterima dan tugas pembantuan yang diberikan. Penyelenggaraan
asas tugas pembantuan adalah cerminan dari sistem dan prosedur penugasan
Pemerintah kepada daerah dan/atau desa, dari pemerintah provinsi kepada
kabupaten/kota dan/atau desa, serta dari pemerintah kabupaten/kota kepada desa
untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan dan pembangunan. Tugas
pembantuan diselenggarakan karena tidak semua wewenang dan tugas
pemerintahan dapat dilakukan dengan menggunakan asas desentralisasi dan asas
dekonsentrasi. Pemberian tugas pembantuan dimaksudkan untuk meningkatkan
efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan,
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 IV - 1

dan pelayanan umum. Tujuan pemberian tugas pembantuan adalah memperlancar
pelaksanaan tugas dan penyelesaian permasalahan, serta membantu
penyelenggaraan pemerintahan, dan pengembangan pembangunan bagi daerah dan
desa. Pengalokasian dana tugas pembantuan tersebut dimaksudkan untuk
meningkatkan pencapaian kinerja, efisiensi dan efektivitas dalam penyelenggaraan
pemerintahan, pelayanan publik, dan pembangunan di daerah, serta menciptakan
keselarasan dan sinergitas secara nasional antara program dan kegiatan tugas
pembantuan yang didanai dari APBN dengan program dan kegiatan desentralisasi
yang didanai dari APBD. Selain itu, pengalokasian dana tugas pembantuan juga
dimaksudkan untuk lebih menjamin tersedianya sebagian anggaran
kementerian/lembaga bagi pelaksanaan Program, kegiatan serta Subkegiatan yang
sudah ditetapkan dalam Renja-KL yang mengacu pada RKA.
Pertanggungjawaban dan pelaporan tugas pembantuan meliputi perkembangan
realisasi penyerapan dana, pencapaian target keluaran, kendala yang dihadapi dan
tindak lanjut serta laporan realisasi anggaran berupa neraca, catatan atas laporan
keuangan dan laporan barang dari para kepala SKPD yang bertanggungjawab atas
pelaksanaan dana tugas pembantuan.
Pada tahun 2021 Pemerintah Kabupaten Bandung Barat tidak mendapatkan
Tugas Pembantuan dari lingkup Pemerintah Pusat ataupun dari lingkup Provinsi.
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 IV - 2

BAB V
PENUTUP
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah, bahwa penyelenggaraan pemerintahan daerah berbeda dengan
penyelenggaraan pemerintahan di pusat yang terdiri atas lembaga eksekutif,
legislatif dan yudikatif. Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dilaksanakan oleh
Kepala Daerah dan DPRD. DPRD dan Kepala Daerah berkedudukan sebagai unsur
penyelenggara pemerintahan daerah. Dengan demikian maka Kepala Daerah dan
DPRD berkedudukan sebagai mitra sejajar yang mempunyai fungsi yang berbeda.
Kepala Daerah melaksanakan fungsi pelaksanaan atas Perda dan kebijakan daerah,
sedangkan DPRD mempunyai fungsi pembentukan Perda, anggaran dan
pengawasan. Dalam mengatur dan mengurus Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan daerah maka Kepala Daerah dan DPRD dibantu oleh Perangkat
Daerah.
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah dan Wakil
Kepala Daerah Tahun 2021 menurut Pasal 71 Undang-Undang Nomor 23 tahun
2014 tentang Pemerintah Daerah memuat hasil penyelenggaraan urusan
pemerintah yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah yang merupakan sarana
untuk mengevaluasi terhadap perkembangan (progress report) kinerja
penyelenggaraan pemerintah daerah. Tahun 2021 merupakan tahun ketiga dari
periode Bupati tahun 2018-2023. Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)
Tahun 2020 merupakan laporan tentang hasil capaian kinerja penyelenggaraan
pemerintahan Kabupaten Bandung Barat selama satu tahun anggaran, pada Tahun
2021. LKPJ tahun 2021 merupakan rangkaian pelaksanaan pembangunan, baik
berupa capaian makro maupun mikro yang diukur berdasarkan capaian misi dan
sasaran Pembangunan Kabupaten Bandung Barat serta rencana program dan
kegiatan pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2021, LKPJ Bupati
Kabupaten Bandung Barat Tahun 2021 ini disusun dengan telah menyesuaikan
format yang diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2020
LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 V-1
tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019
Tentang Laporan Dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pelaksanaan
pembangunan yang dijabarkan dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban ini
merupakan hasil koordinasi, kerjasama dan partisipasi semua stakeholders
pembangunan mulai dari Pemerintah Daerah, DPRD, para pegiat perekonomian dan
masyarakat luas sesuai dengan bidang, fungsi dan tugas masing-masing yang
didukung oleh APBD dan sumber pendanaan lainnya yang sah. Hasil-hasil
pencapaian kinerja program yang dilaksanakan pada tahun 2021 merupakan realisasi
dari seluruh aktivitas pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan oleh jajaran
Pemerintah Kabupaten Bandung Barat bersama DPRD berdasarkan rencana kerja
pembangunan selama kurun waktu satu tahun anggaran.
Tentunya apa yang telah dicapai maupun belum tercapai di tahun 2021
menjadi catatan dan lecutan agar yang menjadi target dan sasaran pembangunan
dapat terus ditingkatkan lebih baik lagi. Evalusi menjadi kunci utama yang dijadikan
acuan bagi perbaikan penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan di masa mendatang. Memang tak dapat
dipungkiri, dengan keterbatasan sumber daya yang ada, belum seluruh harapan,
tuntutan, dan kebutuhan masyarakat dapat diwujudkan secara optimal.
Secara umum, penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan
kemasyarakatan di tahun 2021 dapat berjalan baik dan lancar walaupun masih
terdapat permasalahan-permasalahan yang harus diatasi dan dibenahi bersama-
sama, terutama dalam menghadapi tantangan dengan situasi pandemi yang masih
tidak jelas seperti sekarang. Kami sadar dengan adanya pandemi Covid-19 ini,
tentunya berimplikasi terhadap proses dan target capaian pemerintahan daerah,
namun demikian, apabila proses dan target pembangunan yang sudah ditetapkan di
tahun 2021 tidak tercapai akan kita lanjutkan di tahun 2022. Dalam upaya
peningkatan efisiensi, efektivitas, produktivitas dan akuntabilitas penyelenggaraan
pemerintah daerah serta fungsi pengawasan DPRD terdap jalannya
penyelenggaraan pemerintahan yang lebih di masa yang akan datang, maka
masukan yang bersifat konstruktis sangat dibutuhkan untuk perbaikan kinerja tahun
selantunya.
Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh stakeholders
pembangunan, segenap pimpinan dan anggota DPRD serta jajaran Perangkat
Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat termasuk jajaran
pemerintahan desa dan masyarakat Kabupaten Bandung Barat secara keseluruhan
serta pihak swasta yang telah memberikan dukungan dan bekerja keras bahu
membahu melaksanakan urusan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan
tahun 2021.
Kami juga menyampaikan permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan
pemerintahan hingga penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir
Tahun Anggaran 2021 ini terdapat kekurangan maupun kekeliruan, baik yang
mencakup substansi kepemerintahan maupun redaksional laporan.
Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa meridhoi segala langkah dan
upaya kita untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Bandung
Barat.
Amin ya robbal alamin.

Wabillahi Taufik Walhidayah Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

LKPJ Ta 2021 Kabupaten Bandung Barat PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

LKPJ Ta 2021 Kabupaten Bandung Barat PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN KETERANGAN PERTANGGUNGJAWABAN

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN BANDUNG BARAT

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah

Pada akhirnya, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah dan

Bandung Barat, 23 Maret 2022

BAB I PENDAHULUAN I-1

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban yang selanjutnya disingkat LKPJ

1.1 Dasar Hukum

1.2 Visi dan Misi Kepala Daerah

“Bandung Barat yang AKUR (Aspiratif, Kreatif, Unggul dan Religius),

Bandung Barat yang hendak diwujudkan merupakan sebuah kondisi Bandung

Tabel 1.1 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 1

Misi 1 Tujuan Sasaran Strategis Indikator Sasaran

Meningkatkan Meningkatkan Meningkatnya kualitas layanan Indeks Pendidikan

Tabel 1.2 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 2

Misi 2 Tujuan Sasaran Strategis Indikator Sasaran

Mewujudkan Pertumbuhan Meningkatnya laju Pertumbuhan Sektor Pertanian

Tabel 1.3 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 3

Misi 3 Tujuan Sasaran Strategis Indikator Sasaran

Meningkatkan Peningkatan Meningkatnya kualitas dan Indeks Kesulitan Geografis

Meningkatnya kualitas dan Persentase penduduk yang

Tabel 1.4 Tujuan, Sasaran, Indikator Sasaran Misi 4

1.3 Data Umum Daerah

1.3.1 Data Geografis Wilayah

1.3.1.1 Karakteristik Lokasi dan Wilayah

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2007 tentang Pembentukan

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 10

Tabel 1.5 Luas Kecamatan di Kabupaten Bandung Barat

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 11

Sumber Data : Hasil Analisis RTRW, 2020

Secara astronomis Kabupaten Bandung Barat terletak diantara 107° 1,10' BT

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 12

Kabupaten Bandung Barat memiliki kurang lebih 90 sungai, dengan sungai

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 13

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 14

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 15

Di dalam rencana pengembangan wilayah Provinsi Jawa Barat, Kabupaten

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 16

Analisis kemampuan lahan bertujuan untuk memperoleh gambaran tingkat

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 17

1.3.1.3 Wilayah Rawan Bencana

Untuk mengindentifikasi kapasitas wilayah dalam menghadapi kerawanan

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 18

Jasa lingkungan/ekosistem pengaturan pencegahan dan perlindungan dari

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 19

15 Cikalongwetan 66.611 51,13% 63.663 48,87% 130.274

16 Cipeundeuy 45.721 51,08% 43.788 48,92% 89.509

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 20

(1) (2) (3) (4) (5)

Rongga 60.666 61.796 0,15 1,59

Laju pertumbuhan penduduk per tahun adalah angka yang menunjukkan

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 21

Sumber : Hasil Sensus Penduduk 2020, BPS Tahun 2021, diolah

Komposisi penduduk yang digambarkan oleh Piramida Kabupaten Bandung

1.3.3 Data Jumlah PNS

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 22

Tabel 1.10 Data PNS Kabupaten Bandung Barat

Tabel 1.11 Data PNS Kabupaten Bandung Barat

NO Esselon 2019 2020 2021

JUMLAH 707 714 709

LKPJ Pemerintah Kabupaten Bandung Barat Akhir Tahun Anggaran 2021 I - 23